Upload
doantu
View
225
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
STRUKTUR ORGANISASI
PENGADILAN NEGERI KLAS IB SUKABUMI
KETUA
H. SUTADI WIDAYATO, SH.MHum
NIP. 040 047 734
WAKIL KETUA
H.DANDY WILARSO,SH.MH NIP. 040 052 103
H A K I M PANITERA / SEKRETARIS
HJ.R.IIN MUTMAINAH,SH.MH.
1. MARYONO, SH.MHum
2. LINGGA SETIAWAN, SH. WAKIL PANITERA WAKIL SEKRETARIS
3. MAHAPUTRA,SH.MH. SUTRISNO BARDI,SH.MH. EDI SUPRIADI,SE.
4. SALMAN ALFARASI,SH.MH.
5. JOKO WALUYO,SH.Sp.Not.MM.
6. DONY DORTMUND, SH.MH.
PANMUD PERDATA PANMUD
PIDANA
PANMUD
HUKUM
KASUBAG
KEPEGAWAIA
N
KASUBAG
KEUANGAN
KASUBAG
UMUM
HARIS FADILLAH,SH DJADJANG.S TJETJEP.H IYAN RUHYANA ILHAM S,ST EKA
NURJANAH
1. YATI SUPRIATI 2. Andre, SH. 3. SUPARMAN 4. HERDIS SETIAWAN 5. Agus Suparman 6. SITI JULIAWATI
1. WARSA 2. RINA A,SH 3. ENDRIFAN FK 4. Asep Kurnia
ASE
1. KUSDINAR, SH 2. Agus Sofyan
1.AGUNG N,ST
1. Mardiana IR 2.E.P.A.Md 3.Taufiq H,SH.
1. Wawan. S 2. Fransiska
KELOMPOK FUNGSIONAL KEPANITERAAN NO PANITERA PENGGANTI NO J U R U S I T A
01 TUTI SURTIASIH 01 WARSA
02 BAMBANG ERY HARA YUSUF 02 SUPARMAN
03 HERMAN YUNUS 03 HERDIS SETIAWAN
04 KUSNADIRIYA SOFYAN HIDAYAT 04 ENDRIFAN FK
05 TATANG MAHMUD, SH
06 ABDUL HAMID, SH
07 NUNUNG SUTRISNO
08 YANI SOFYAN, SH
09 KUSDINAR, SH
10 ENDANG MISBAH,SH
11 RINA AGUSTINA,SH
TENAGA HONOR/CLEANING SERVICE
1. RUDI NURDIANTO
2. ENANG SUANDI
3. AGUS SUPRAPTO
4. DESTRIA PRAMUDITA
5. UJANG RISMAYA
6. SOLEH ISKANDAR
7. USUP SUPRIATNA
8. UDIN SAPRUDIN
SEMA NO.5 TAHUN 1996
KATA PENGANTAR
Atas bekat rahmat dan ridho Allah S.W.T serta dengan memanjatkan puji syukur
kehadirat-Nya serta dengan petunjuk dari-Nya sehingga tersusunlah Program Kerja
Pengadilan Negeri Sukabumi tahun 2012 untuk mewujudkan tata peradilan yang baik.
Dengan berakhirnya pelaksanaan kegiatan Tahun Anggaran 2011 berarti
Pengadilan Negeri Sukabumi telah menyelesaikan kegiatannya sebagai implementasi
dari Rencana Srategi 2011-2012 yang merupakan acuan bagi pelaksanaan kegiatan
dalam upaya memenuhi visi dan misinya. Selama Tahun 2011, sejumlah capaian kinerja
yang ditargetkan dalam rencana strategis telah berhasil dicapai.
Program Kerja Pengadilan Negeri Sukabumi merupakan gambaran beberapa
sasaran yang belum tercapai secara maksimal pada tahun 2011 dan akan diperbaiki
tahun 2012 dengan meningkatkan kinerja serta disiplin dalam pelaksanaan Rencana
Strategi yang telah disepakati.
Harapan kami semoga melalui Program Kerja ini diharapkan segenap aparat
Pengadilan Negeri Sukabumi pada tahun 2012 dapat melaksanakan tugas – tugasnya
dengan baik, Effektif dan efisien serta mencapai sasaran untuk mewujudkan Visi dan
misi jajaran Peradilan yang modern serta dapat memujudkan rasa keadilan bagi warga
masyarakan sipencari keadilan.
Sukabumi, 17 Januari 2012
KETUA PENGADILAN NEGERI SUKABUMI
H. SUTADI WIDAYATO, SH.MHum NIP. 040 047 734
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR………………………………………………………………………………………………………………….. i
SURAT KEPUTUSAN KETUA PENGADILAN NEGERI SUKABUMI…………………………………………………. ii
DAFTAR ISI……………………………………………………………………………………………………………………………… iii
BAB I : PENDAHULUAN………………………………………………………………………………………………………… 1
I.1 Latar Belakang………………………………………………………………………………….………………… 1
I.2 Visi dan Misa……………………………………………………………………………………………………… 1
I.3 Faktor-faktor Keberhasilan Organisasi………………………………………………………………… 2
I.4 Tujuan dan Sasaran……………………………………………………………………………………………… 3
I.5 Fungsi Pengdilan Negeri……………………………………………………………………………………… 4
I.6 Tugas Pokok Badan Peradilan……………………………………………………………………………….. 4
I.7 Kepemimpinan Pengadilan…………………………………………………………………………………… 6
I.8 Struktur Organisasi……………………………………………………………………………………………….. 20
BAB II : PROGRAM KERJA………………………………………………………………………………………………………. 23
II.1 Manajemen Pengadilan…………..…………………………………………………………………………… 23
II.2 Administrasi Perkara……………………………………………………………………………………………. 27
II.3 Administrasi Persidangan dan Palaksanaan Putusan……………………………………………. 36
II.4 Administrasi Umum……………………………………………………………………………………………… 38
II.5 Kinerja Pelayanan Publik………………………………………………………………………………………. 43
II.6 Keuangan……………………………………………………………………………………………………………... 46
II.7 Pelaksanaan Pengadaan Barang dan Jasa…………………………………………………………….. 48
II.8 IT dan Informasi Publik………………………………………………………………………………………… 49
II.9 Pengembangan Sumber Daya Manusia……………………………………………………………….. 51
BAB III : PENUTUP…………………………………………………………………………………………………………………. 57
TIM PERUMUS PROGAM KERJA……………………………………………………………………………………………… iii
1
BAB I
PENDAHULUAN
I.1 Latar Belakang
Ketentuan pasal 24 Undang-Undang Dasar 1945 yang telah di amademen
secara normatif menentukan kekuasaan kehakiman (Lembaga Peradilan) yang independen,
merdeka tidak memihak dan kompenten merupakan salah satu komponen utama dalam
sebuah Negara hukum. Prinsip tersebut mehendaki agar lembaga peradilan terbebas dari
campur tangan, tekanan dan paksaan, baik langsung maupun tidak langsung dari kekuasaan
lembaga lain, teman sejawat atau atasan dan pihak-pihak lain di luar Lembaga Peradilan.
Selain menegaskan kedudukan kekuasaan Kehakiman di Indonesia, ketentuan
pasal 24 Undang-Undang Dasar 1945 tersebut, sekaligus juga memberikan amanat dan peran
kepada Kekusaan Kehakiman untuk menyelenggarakan peradilan guna menegakkan hukum dan
keadilan, amanat dan peran tersebut diberikan kepada Mahkamah Agung dan Badan-Badan
Peradilan yang ada di bawahnya. Ketentuan ini juga diperjelas lagi dalam Undang-Undang No. 3
tahun 2009 tentang perubahan kedua atas Undang-Undang No. 14 tahun 1985 tentang
Mahkamah Agung dan juga telah di elaborasi yang antara lain ke dalam Undang-Undang No. 49
tahun 2009 yang merubah dan menambah Undang-Undang No. 2 tahun 1986 tentang Peradilan
Umum.
Sekalipun telah jelas tercantum dalam Konstitusi serta Undang-Undang
organik lainnya, tetapi pelaksanaan amanat dan peran tersebut sangat tergantung pada
kualitas, integritas dan kinerja aparatur yang bekerja di dalamnya. Pengadilan Negeri Sukabumi
yang berada di wilayah yurisdiksi Pengalan Tinggi Jawa Barat dalam rangka melaksanakan tugas
dan wewenang sejalan dengan kebijakan Mahkamah Agung Republik Indonesia dan Pengadilan
Tinggi Jawa Barat sebagai kawal depan Mahkamah Agung Republik Indonesia.
I.2 Visi dan Misi
Visi Badan Peradilan yang berhasil dirumuskan oleh Pimpinan Mahkamah
Agung pada tanggal 10 September 2009 adalah :
“ TERWUJUDNYA BADAN PERADILAN INDONESIA YANG AGUNG “
Visi Badan Peradilan tersebut diatas, dirumuskan dengan merujuk pada Pembukaan UUD 1945,
2
\Terutama alinea kedua dan alinea keempat, sebagai tujuan Negara Republik Indonesia. Dalam
cetak biru ini dituangkan usaha – usaha perbaikan untuk mewujudkan Badan Peradilan yang
Agung , Badan Peradilan Indonesia yang Agung, secara ideal dapat diwujudkan sebagai sebuah
Badan Peradilan yang :
1. Melaksanakan fungsi kekuasaan Kehakiman secara Independen, efektif dan berkeadilan.
2. Didukung pengelolaan Anggaran berbasis kinerja secara mandiri yang dialokasikan
secara proposional dalam APBN.
3. Memiliki Struktur organisasi yang tepat dan manajemen organisasi yang jelas dan
terukur ;
4. Menyelenggarakan Manajemen dan administrasi proses perkara yang sederhana. Cepat,
tepat waktu, biaya ringan dan proporsional;
5. Mengelola sarana prasarana dalam rangka mendukunglingkungan kerja yang aman,
nyaman, dan kondusif bagi penyelenggaraan peradilan;
6. Mengelola dan membina sumber daya manusia yang kompeten dengan criteria obyektif,
sehingga tercipta personil peradilan yang berintegritas dan profesional.
7. Didukung pengawasan secara efektif, terhadap prilaku administrasi dan jalan peradilan.
8. Berorientasi pada pelayanan public yang prima ;
9. Memiliki manajemen informasi yang menjamin akuntabilitas, kredibilitas, dan
transparansi ;
10. Modern dengan berbasis Teknologi Informasi ( TI ) terpadu.
Misi Badan Peradilan dirumuskan dalam rangka upaya mencapai Visinya,
mewujudkan Badan Peradilan Indonesia yang Agung, seperti diuraikan diatas, focus
pelaksanaan tugas pokok dan fungsi Badan Peradilan adalah pelaksanaan fungsi kekuasaan
Kehakiman yang efektif, yaitu memutus suatu sengketa / menyelesaikan suatu masalah Hukum
guna menegakkan Hukum dan keadilan berdasarkan Pancasila dan Undang – Undang Dasar
1945, dengan didasari keagungan, keluhuran, dan kemuliaan Institusi.
Misi Badan Peradilan 2010 – 2035 adalah :
1. Menjaga kemandirian Badan Peradilan ;
2. Memberikan Pelayanan Hukum yang berkeadilan kepada pencari keadilan ;
3. Meningkatkan kualitas kepemimpinan Badan Peradilan ;
4. Meningkatkan kredibilitas dan transparansi Badan Peradilan.
Penjelasan keempat Misi Badan Peradilan yang digagas, dalam rangka memastikan “
Terwujudnya Badan Peradilan Indonesia yang Agung “ dua puluh lima tahun mendatang.
I.3 Faktor-faktor Keberhasilan Organisasi
Dengan memedomani pilar-pilar Total Quality Management dihubungkan dengan visi, misi dan strategi di atas, maka dapat dikemukakan factor-faktor yang dapat mendukung keberhasilan organisasi pengadilan, yakni :
1. Tekad yang kuat dari pimpinan dan seluruh jajaran untuk meraih kualitas ; 2. Melaksanakan perbaikan kualitas secara bertahap dan berkesinambungan ; 3. Memberdayakan semua unsur yang terkait dengan meningkatkan kemampuan ; 4. Memberikan pelayanan yang berkualitas prima kepada pencari keadilan, yang
professional dipercaya dan berwibawa.
3
I.4 Tujuan dan Sasaran
Penyelenggaraan peradilan yang bersih, jujur dan bertanggung jawab adalah
salah satu upaya penegakan hokum nasional. Untuk mencapai arahan tersebut perlu adanya
bentuk pembangunan dibidang Sumber Daya Manusia (SDM) aparatur peradilan serta sarana
dan prasarana dalam satu perencanaan strategi disetiap badan peradilan di bawah Mahkamah
Agung R.I.
a.Tujuan
Terlaksananya peradilan yang professional, berkualitas, efektif dan efesien
serta terciptanya peradilan yang sederhana, cepat dan biaya ringan ;
Memantapkan penerapan dan pelakanaan Buku I dan Buku II Pedoman
Pelaksaan Tugas dan Admistrasi Peradilan sesuai dengan Keputusan Ketua
Mahkamah Agun g R.I No. KNA/007/SK/IV/1994 tanggal 01 April 1994 ;
Memantapkan penerapan dan pelaksanaan pola Pembinaan dan
Pengendalian di Lingkungan Peradilan Umum. Sesuai dengan keputusan Ketua
Mahkamah Agung R.I No KNA/012/SK/III/1998 tanggal 19 Maret 1988 ;
Melakukan sosialisasi terhadap Pedoman Pengawasan Di Lingkungan
Peradilan, sesuai dengan keputusan Ketua Mahkamah Agung R.I No
KMA/080/SK/VII/2006 tanggal 24 Agustus 2006
Tersusunnya laporan akuntabilitas Kinerka pengadilan Negeri sukabumi.
b. Sasaran
Terselesaikannya perkara yang diterima dlam rangka pelayanan hokum
kepada masyarakat pencari keadilan dan terwujudnya peningkatan
professional hakim, pejabat struktura, fungsional dan pegawai ;
Terwujudnya tertib administrasi perkar ;
Terciptanya laporan akuntabilitas kinerja Pengadilan Negeri Sukabumi.
c. Strategi
Secara subtansial, untuk mencapai visi dan misi tersebut Pengadilan negeri
Sukabumi menggunakan strategi kombinasi, yaitu disamping penerapan
strategi untuk menjaga kestabilan kinerja dan efisiensi strategi
pengembangan ;
Meningkatkan profesionalisme SDM dibidang tugas kepaniteraan dan
kesekretariatan yang didukung sarana dan prasarana ;
Meminimalisir keluhan masyarakat dengan menambah petugas dibagian
informasi dengan pengetahuan yang mendukung.
4
I.5 Fungsi Pengadilan Negeri
Penadilan Negeri Sukabumi sebagai salah satu pelaku kekuasaan
Kehakiman mempunyai fungsi pokok yang terurai dan tertuamng dalam Undang-Undang
Nomor 48 tahunn 2009 yaitu menerima, mengadili dan menyelesaikan setiap perkara di tingkat
pertama di ajukan kepadanya serta tugas lain yang ditentukan oleh undang-undang.
Untuk melaksanakan fungsi pokok dimaksuh, maka Pengadilan Negeri
Sukabumi mempunyai fungsi sebagai berikut :
Fungsi Peradilan (Judicial Power), yakni memeriksa dan mengadili perkara-
perkara yang menjadi kewenangan Pengadilan Negeri Sukabumi ;
Fungsi Pembinaan, yakni memberikan pengarahan baik menyangkut teknik
yudisial, administrasi pengadilan , administrasi umum, perlengkapan, keuangan,
kepegawaian dan pembangunan ;
Fungsi Pengawasan, yakni mengadakan pengawasan atas pelaksanaan tugas
hakim, panitera/ sekretaris, panitera pengganti, jurisita/ jurisita pengganti dan
pegawai di lingkungan Negeri Sukabumi serta pengawasan terhadap administrasi
perkara, administrasi umum serta pembangunan ;
Fungsi Mengatur, yakni mengatur lebih lanjut atas hal-hal yang diperlukan bagi
kelancaran penyelenggaraan peradilan di wilayahnya apabila dalam teknis
terdapat hal-hal yang belum cukup diatur baik dalam undang-undang maupun
peraturan lainnya ;
Fungsi Administratif, yakni menyelenggarakan administrasi umum, keuangan
dan kepegawaian serta lainnya untuk mendukung pelaksanaan tugas pokok
teknis peradilan dan administrasi peradilan.
I.6 Tugas Pokok Badan Peradilan
Badan peradialan adalah pelaksana Kekuasaan Kehakiman yang bertugas
menyelenggarakan peradilan guna menegakan hokum dan keadilan berdasarkan Pancasila.
Tugas pokoknya yaitu menerima , memeriksa dan mengadili serta menyelesaikan setiap
perkara yang diajukan kepadanya dan tugas lain yang diberikan kepadanya berdasarkan
peraturan perundang-undangan. Selain menjalankan tugas pokoknya pengadilan diserahi
tugas dan kewenangan lain oleh/ atau berdasarkan Undang-Undang, anatara lain
memberikan keterangan, pertimbangan dan nasehat tentang hukum kepada Lembaga
Kenegaraan baik di pusat maupun di daerah, apabila di minta.
Dalam melaksanakan tugas dapat terjadi adanya titik singgung dalam kewenangan
mengadili antara Badan Peradilan, sehingga menimbulkan sengketa kewemamagan yang
dapat berupa sengketa kewenangan relative atau kewenangan absolute yang
penyelesaiannya yang dilakukuan oleh Badan Peradilan tingkat banding (dalah hal
kewenangan relatif) dan oleh Mahkamah Agung (dalam hal kewenangan absolut) .
Mengingat luas linkup tugas dan berat beban pekerjaan yang harus dilaksanakan oleh
Pengadilan, maka dalam hal penyelenggaraan administrasi pengadilan, oleh undang-undang
5
dibedakan menurut jenisnya ke dalam administrasi kepaniteraan dan administrasi
sekertariat. Ketentuan tersebut dimaksudkan agar tercipta ketertiban dengan
penyelenggaraan administrasi dan mempengaruhi kelancaran penyelenggaraan peradilan
maka tata cara dan pelaksanaan pengolaan Pengadilan yang bukan saja menyangkut aspek
ketertiban dalam penyelenggaraan peradilan yang meliputi administrasi, baik di bidang
perkara maupun di bidang administrasi umum tetapi juga tugas-tugas lain yang dibebankan
oleh Undang-Undang, harus benar-benar dapat dipahami dan dikuasai .
Di lingkungan Peradilan Umum, penyelenggaraan peradilan dilaksanakan oleh
Pengadilan Negeri sebagai peradilan tingkat pertama dan Pengadilan Tinggi sebagai
peradilan tingkat banding yang didukung oleh unit kepaniteraan dan secretariat guna
menunjang kelancaran tugas.
Sesuai dengan bidangnya pelaksanaan tugas pokok Badan Peradilan Umum dalam hal
menerima, memeriksa, mengadili perkara perdata perkara pidana. Badan Peradilan selain
menyangkut tugas di bidang proses peradilan, menyangkut pula tugas-tugas yang menjadi
tanggung jawab Kepaniteraan, yakni hal-hal yang berkaitan dengan pengurusan berkas
perkara, putusan, dokumen, akta, buku daftar, biaya perkara, uang titipan pihak ketiga,
surat-surat berharga, barang bukti dan surat-surat lainnya, dan harus disimpan di ke
paniteraan.
I.7 Kepemimpinan Pengadilan
Setiap Pengdilan dipimpin oleh seorang Ketua Pengdilan dibantu oleh
seseorang Wakil Ketua Pengadilan, yang kedua-keduanya dinamakan Pimpinan Pengadilan.
Bertugas dan bertanggung jawab atas terselenggaranya peradilan denagn baik dan menjaga
terpeliharanya citra dan wibawa Pengadilan. Dalam melaksanakan tugas dan tanggung
jawabnya Pimpinan Pengadilan wajib memiliki kemampuan mengelola (managerial skill),
yang meliputi pembuatan rencana kerja (Programming), mengatur pelaksanaannya
(organizing), melaksanakan rencana kerja (executing) dan menawasi pelaksanaannya
(kontroling).
Pimpinan Pengadilan wajib menguasai dan memahami dengan baik seluruh
tugas-tugas meliputi dan teknis yudisial dan bidang administrasi meliputi administrasi
perkara maupun administrasi umum dan tugas-tugas lain yang dibebaskan oleh Undang-
Undang. Kesemuanya itu berada dalam lingkup tugas dan tanggung jawabnya.
Agar tugas-tugas berjalan lancar, Pimpinan Pengadilan harus mampu
menciptakan koordinasi antara pimpinan unit struktural, keserasian kerja diantara para
pejabat, menegakan disiplin kerja, mendorong dan memberikan kesempatan bagi warga
Pengadilan untuk meningkatkan pengetahuan. Antara lain dengan cara mengikuti kegiatan
pertemuan-pertemuan ilmiah tingkat nasional maupun internasional, kursus-kursus dan lain
sebagainya selama tidak mengganggu pelaksanaan tugas pokoknya.
Sesuai dengan sifat pimpinan yang menjadi sumber panutan bagi
bawahannya, maka Pimpinan Pengadilan harus memiliki sifat keteladanan dan karenanya
wajib menjaga tingkah laku dan perbuatannya baik dalam dinas maupun di luar dinas.
Pimpinan Pengadilan bertanggung jawab atas terselenggaranya peradilan dengan baik dan
menjaga terpeliharanya citra dan wibawa pengadilan. Hal tersebut bakan terwujud bila
6
didukung oleh kemauan dan kehendak baik dari pimpinan unit structural dan pejabat
peradilan dibawahnya. Karena itu sifat-sifat pemimpin perlu pula dimiliki setiap unit
structural dan pejabat lainnya yakni : panitera, wakil panitera, panitera muda, panitera
pengganti dan jurusita.
Agar dapat melaksanakan tugas-tugas pimpinan dengan sifa-sifat
kepemimpinannya, perlu diperhatikan sebagai berikut :
1. Ketua dan Wakil Ketua bersama-sama memimpin dan bertanggung jawab atas
terselenggaranya tugas pengadilan secara baik dan lancer ;
2. Membuat :
a. Perencanaan (planning programming) dan pengorganisasian (organizing) ;
b. Pelaksanaan (implementation dan executing) ;
c. Pengawasan (evalution dan controlling) ;
3. Melaksanakan pembagian tugas antar Ketua dan Wakil Ketua serta bekerja sama dengan
baik ;
4. Membagi dan menetapkan tugas tanggung jawab secara jelas dalam rangka mewujudkan
keserasian dan kerja sama antara sesama pejabat/ petugas yang bersangkutan ;
5. Menyelenggarakan administrasi keuangan perkara dan mengawasi keuangan rutin/
pembangunan ;
6. Melaksanakan pertemuan berkala sekurang-kurangnya sekali dalam sebulan dengan para
Hakim serta pejabat structural, dan sekurang-kurangnya sekali dalam tiga bulan dengan
seluruh karyawan ;
7. Membuat/ menyusun data tentang putusan-putusan perkara yang penting ;
8. Memerintahkan, memimpin dan mengawasi eksekusi sesuai dengan ketentuan yang
berlaku ;
9. Mengaktifkan Majelis Kehormatan Hakim ;
10. Melakukan pengawasan secara rutin terhadap pelaksanaan tugas dan member petunjuk
serta bimbingan yang di perlukan, baik bagi para Hakim maupun suluruh karyawan ;
11. Melakukan pengawasan secara intern dan ekstern :
a. Intern : pejabat peradilan, keuangan dan material ;
b. Ekstern : penasehat hukum, notaris dan pelaksanaan putusan yang telah berkekuatan
hukum tetap ;
12. Menugaskan Hakim untuk membina dan mengawasi bidang hukum tertentu ;
13. a. melakukan evaluasi atas hasil pengawasan dan memberikan penilaian untuk
kepentingan peningkatan jabatan ;
b. Melaporkan evaluasi atas hasil pengawasan dan penilaiannya kepada Mahkamah
Agung ;
c. Mengawasi pelaksanaan court calendar dengan ketentuan bahwa setiap perkara
pada asasnya harus diputus dalam waktu 6 (enam) bulan dan mengumumkannya
pada pertemuan berkala dengan para Hakim ;
14. Menyiapkan kadar (kadarnisasi) dalam rangka menghadapi alih generasi ;
15. Melakukan pembinaan terhadap organisasi KORPI, Dharma Yukti Kartini, IKAHI, Koperasi
dan PTWP ;
16. Melakukan koordinasi antar sesame instansi di lingkungan penegak hukum dan
kerjasama dengan instansi-instansi lain serta dapat memberikan keterangan,
7
pertimbangan dan nasehat tentang hukum kepada instansi Pemerintah di daerahnya
apabila dimita ;
17. Memperhatikan keluhan-keluhan yang timbul dari masyarakat dan menanggapinya bila
dipandang perlu
Selanjutnya Pimpinan Pengandilan (Ketua dan Wakil Ketua) selain
melaksanakan hal-hal yang telah diuraikan diatas, maka Pimpinan, para Hakim dan
pejabat Kepaniteraan serta Sekretariat, sesuai dengan uraian tugas (job description)
masing-masing, dibawah pimpinan dan koordinasi Ketua Pengadilan sebagai penanggung
jawab dan pengelola, perlu memperhatikan tugas-tugas yang diberikan kepadanya
sebagaimana yang akan diuraikan dalam butir-butir berikut :
a. Tugas dan Wewenang Ketua Pengadilan Negeri
1) Bidang Perdata
i. Menetapkan / menentukan hari-hari tertentu untuk melakukan
persidangan perkara ;
ii. A) Menetapkan panjar biaya perkara ;
B) Dalam hal penggugat atau tergugat tidak mampu, Ketua dapat
menizinkannya untuk beracara secara prodeo ;
iii. Membagi perkara gugatan dan permohonan kepada Hakim untuk
disidangkan ;
iv. Dapat mendelegasikan wewenang kepada Wakil Ketua untuk membagi
perkara permohonan dan menunjukan Hakim untuk menyidangkannya
;
v. Menunjukan Hakim untuk mencatat gugatan atau permohonan secara
lisan ;
vi. memerintahkan kepada Jurusita untuk melakukan pemanggilan, agar
terhadap termohon eksekusi dapat dilakukan tegoran (aanmaning)
untuk memenuhi putusan yang telah berkekuatan hukum tetap,
putusan serta merta, putusan provisi dan pelaksanaan eksekusi lainnya
;
vii. memerintahkan kepada Jurusita untuk melaksanakan somasi ;
viii. a) Berwenang menangguhkan eksekusi untuk jangka waktu tertentu
dalam hal ada gugatan perlawanan ;
b) Berwenang menangguhkan eksekusi dalam hal ada permohonan
peninjauan kembali hanya atas perintah Ketua Mahkamah Agung ;
ix. Memerintahkan, memimpin, serta mengawasi eksekusi sesuai
ketentuan yang berlaku ;
x. a) Menetapkan biaya jurusita
8 b) menetapakan biaya eksekusi ; xi. Menetapkan :
a) Pelaksanaan lelang ;
b) Tempat Pelaksanaan Lelang ;
c) Kantor Lelang Negara sebagai pelaksana Lelang ;
xii. Melaksanakan putusan serta merta :
a) Dalam hal perkara dimohonkan banding wajib meminta izin kepada
Ketua Pengadilan Tinggi ;
b) Dalam hal perkara dimohonkan kasasi wajib minta izin kepada Ketua
Mahkamah Agung ;
xiii. Menyediakan buku khusus anggota Hakim Majelis yang ingin
menyatakan berbedas pendapat dengan kedua anggota Hakim Majelis
lainnya dalam hal memutuskan perkara serta merahasiakannya ;
xiv. a) Mengawasi pelaksanaan court calendar dan mengumumkannya
pada pertemuan berkala para hakim ;
b) meneliti court calendar dan membina hakim agar memutus
perkara yang diserahkan kepadanya paling lama 6 (enam) bulan ;
xv. Mengevaluasi laporan mengenai penanganan perkara yang dilakukan
Hakim dan Panitera Penggganti, selanjutnya mengirimkan laporan dan
hasil evaluasi secara periodik kepada Ketua Pengadilan Tinggi dan Ketua
Mahkamah Agung ;
xvi. Memberikan izin berdasarkan ketentuan Undang-Undang untuk
membawa keluar dari ruang Kepaniteraan : daftar, catatan, risalah, berita
acara serta berkas perkara ;
xvii. Meneruskan SEMA, PERMA dan surat-surat dan Mahkamah Agung
atau Pengadilan Tinggi yang berkaitan dengan hukum dan perkara kepada
para Hakim, Panitera, Wakil Panitera dan Panitera Muda, Panitera
Pengganti dan Jurusita .
2) Bidang Pidana
i. Menetapkan/ menentukan hari-hari tertentu untuk melakukan
persidangan perkara dengan acara singkat dan cepat ;
ii. Membagi perkara dengan acara biasa, singkat, cepat, praperadilan
dan ganti rugi pada Hakim untuk disidangkan ;
iii. Menanda tangani surat penetapan penahanan dan perpanjangan
penahanan ;
iv. Membuat daftar Hakim dan Panitera Pengganti yang bertugas pada
hari siding agar persidangan dapat dimulai tepat waktu ;
9
v. Memerintahkan Jurusita untuk mmberitahukan putusan verstek
kepada penyidik, isi putusan banding dan isi putusan kasasi kepada
terdakwa/ pemohom banding atau kasasi ;
vi. Dapat mendelegasikan wewenang kepada Wakil Ketua untuk
membagi perkara pidana dengan acara singkat dan cepat dan
menunjuk Hakim untuk menyidangkannya ;
vii. Menyediakan buku khusus untuk anggota Hakim Majelis yang ingin
menyatakan berbeda pendapat dengan kedua anggota Hakim
Majelis lainnya dalam memutuskan perkara serta merahasiakannya ;
viii. Memberikan izin berdasarkan ketentuan undang-undang untuk
membawa keluar dari ruangkepaniteraan : daftar, catatan, risalah,
berita acara serta berkas acara ;
ix. Menyerahkan berkas permohonan grasi kepada Hakim untuk
diproses ;
x. Menugaskan Hakim untuk bertindak selaku Hakim pengawas dan
pengamat (KIMWASMAT) secara periodik.
b. Tugas dan Wewenang Wakil Ketua Pengadilan Negeri
1) Bidang Perdata
i. Melaksanakan tugas Ketua apabila Ketua berhalangan ;
ii. Melaksanakan tugas yang didelegasikan oleh Ketua kepadanya ;
iii. Dalam hal Ketua mendelegasikan wewenang pembagian perkara
permohonan, harus membagikannya kepada Hakim secara merata;
2) Bidang Pidana
i. Melaksanakan tugas Ketua apabila Ketua berhalangan ;
ii. Melaksanakan tugas yang didelegasikan oleh Ketua kepadanya ;
iii. Dalam hal Ketua mendelegasikan wewenang pembagian perkara
permohonan, harus membagikannya kepada Hakim secara merata.
c. Tugas dan Wewenagng Haikm/ Ketua Majelis
1) Bidang Perdata
i. Menetapkan hari siding ;
ii. Menetapkan sita jaminan ;
iii. Bertanggung jawab atas perbuatan dan kebenaran berita acara persidangan
dan menanda tangan sebelum siding berikutnya ;
iv. Mengemukakan pendapat dalam musyawarah ;
v. Menyiapkan dan memaraf naskah putusan lengkap ucapan ;
vi. Hakim wajib menanda tangani putusan yang diucapkan dalam persidangan ;
vii. Melakukan pengawasan yang ditugaskan Ketua untuk mengamati apakah
pelaksanaan tugas umpamanya mengenai penyenggalaraan administrasi
perkara perdata bidang perdata ;
viii. Mempelajari dan mendiskusikan secara berkala keputusan hukum berkala
kepustakaan hukum yang diterima dari Pengadilan Tinggi dan Mahkamah
Agung.
10
2) Bidang Pidana
i. Menetapkan hari siding untuk perkara dengan cara biaasa ;
ii. Menetapkan terdakwa ditahan, dikeluarkan dari tahanan ataumengalihkan
jenis penahannya ;
iii. Bertanggung jawab atas perbuatan dan kebenaran berita acara persidangan
dan menanda tanganinya sebelum siding berikutnya ;
iv. Mengemukakan pendapat dalam masyarakat ;
v. Menyiapkan dan memaraf naskah putusan lengkap un tuk diucapan dalam
sidang ;
vi. Hakim wajib menanda tangani putusan yang sudah diucapkan dalam
persidangan ;
vii. Menghubungi BAPAS agar menghadiri persidangan dalam hal terdakwanya
masih dibawah umur ;
viii. Memproses permohonan grasi ;
ix. Melakukan pengawasan dan pengamatan terhadap keadaan perilaku
narapidana yang berada dalam Lembaga Pemasyarakatan serta melaporkan
kepada Mahkamah Agung ;
x. Melakukan pengawasan yang ditugaskan Ketua untuk mengamati apakah
pelaksanaan tugas, umpamanya mengenai penyelenggaraan administrasi
perkara perdata bidang perdata dan eksekusi serta melaporkannya kepada
Pimpinan Pengadilan ;
xi. Mempelajari dan mendiskusikansecara berkala kepustakaan hukum yang
diterima dari Pengadilan Tinggi dan Mahkamah Agung,
d. Tugas Panitera
Pada Pengadilan Negeri terdapat Kepaniteraan yang dipimpin oleh seorang
Panitera dan Kesekretariatan yang dipimpin oleh Sekretaris, seorang Panitera
merangkap sebagai Sekretaris dengan tugas pokok fungsi sebagai berikut :
1. Kepaniteraan
Sesuai ketentuan Pasal 2 Keputusan KMA-RI No. KMA/004/SK/II/1999 tentang
Organisasi dan Tata Cara Kepaniteraan Pengadilan Negeri dan Pengadilan Tinggi,
tugas pokok kepaniteraan adlah memberikan pelayan teknis dibidang administrasi
perkara dan administrasi peradilan lainnya berdasarkan peraturan perundang-
undangan yang berlaku. Dalam hal ini fungsi kepaniteraan mencakup 3 (tiga) hal,
yaitu :
Menyusun kegiatan administrasi perkara serta melaksanakan koordinasi
yang berkaitan dengan persidangan ;
Mengurus daftar perkara, administrasi perkara, administrasi keuangan
perkara, dan administrasi pelaksanaan putusan perkara baik itu perdata
dan pidana ;
Penyusunan statistik perkara, dokumentasi perkara, laporan perkara dan
yurisprudensi.
Bidang kepaniteraan dibagi 3 (tiga) sub yaitu :
11
Kepaniteraan Perdata, yang bertugas melakukan administrasi perkara,
menyiapkan persidangan perkara, menyiapkan berkas perkara yang
masih berjalan dan lain-lain yang berhubungan dengan perkara perdata ;
Kepaniteraan Pidana, yang bertugas melaksanakan administrasi perkara,
menyiapkan persidangan perkara, menyiapkan berkas perkara yang
masih berjalan dan lain-lain yang berhubungan dengan perkara pidana
dan barang bukti ;
Kepaniteraan Hukum, yang bertugas mengumpulkan, mengolah dan
mengkaji data, menyajikan statistik perkara, menyusun laporan perkara,
melakukan administrasi pendaftaran notaries, penasehat hukum dan
badan hukum, administrasi kewarganegaraan, balai harta peninggalan
dan adminidtrasi yang berkaitan dengan catatan sipil dan tugas lain
berdasarkan peeraturan perundang-undangan.
Masing-masing kepaniteraan tersebut dipimpin oleh seorang panitera
muda selaku kepala sub kepaniteraan
2. Sekretariat
Tugas pokok secretariat adalah memberikan pelayanan administrasi umum
kepada semua unsur dilingkungan Pengadilan Negeri. Dalam hal ini fungsi
secretariat mencakup 3 (tiga) hal, yaitu :
Melakukan urusan kepegawaian ;
Melakukan urusan keuangan kecuali mengenai pengelolaan biaya
perkara/ uang titipan pihak ketiga ;
Melakukan surat menyurat, barang milik Negara (BMN) dan lainnya.
Bidang kesekretaritan ini dibagi 3 sub yaitu :
Sub Bagian Kepegawaian, melakukan urusan kepegawaian ;
Sub Bagian Keuangan, melakukan urusan keuangan kecuali mengenai
pengolaan biaya perkara/ uang titipan pihak ketiga ;
Sub Bagian Umum, melakukan urusan surat menyurat, perlengkapan,
rumah tangga dan perpustakaan.
Masing-masing sub bagian ini dipimpin oleh seorang kepala Sub. Bagian.
1) Bidang Perdata
i. Membantu Hakim dengan mengikuti dan mencatat jalannya
siding pengadilan ;
ii. Bertanggung jawab atas pengurusan berkas perkara, putusan,
dokumen, akta, buku daftar, biaya perkara, uang titipan pihak
ketiga, surat-surat bukti dan surat-surat lainnya yang disimp[an di
Kepaniteraan ;
iii. Mengatur tugas Wakil Panitera, Panitera Muda dan Panitera
Pengganti ;
12
iv. Menerima serta membuat daftar semua perkara dan pendaftaran
badan hukum yang diterima di Kepaniteraan ;
v. Membuat salinan putusan ;
vi. Memberitahukan putusan verstek ;
vii. Membuat akya :
Permohonan banding,
Pemberitahuan adanya permohonan banding,
Penyampaian salinan memori/ kontra memori banding,
Pemberitahuan membaca/ memeriksa berkas perkara
(inzage),
Pemberitahuan putusan banding,
Pencabutan permohonan banding,
Permohonan kasasi,
Pemberitahuan adanya permohonan kasasi,
Penerimaan memori kasasi,
Penyampaian salinan memori kasasi,
Penerimaan kontra memori kasasi,
Tidak menerima memori kasasi,
Pencabutan permohonan kasasi,
Pemberitahuan putusan kasasi,
Permohonan peninjauan kembali,
Pemberitahuan adanya permohonan adanya peninjauan
adanya kembali,
Penerimaan/ penyampaian jawaban permohona peninjauan
kembali,
Pencabtan permohonan peninjauan kembali,
Penyampaian salinan putusan peninjauan kembali kepada
permohonan peninjauan kembali,
Pemberitahuan putusan peninjauan kembali kepada
termohon penjauan kembali,
Pembuatan akta yng menurut undang-undang/ peraturan
diharuskan dibuat oleh Panitera ;
viii. Melegalisir surat-surat yang akan dijadikan bukti dalam
persidangan ;
ix. Pengungutan biaya-biaya pengadilan dan menyetorkan ke Kas
Negara ;
x. Mengirimkan berkas perkara yang dimohonkan banding, kasasi
atau peninjauan kembali ;
xi. Melaksanakan, melaporkan dan mempertanggung jawabkan
eksekusi yang diperintahkan oleh Ketua Pengadila ;
xii. Melaksanakan, mengawasi dan melaporkan pelelangan yang
ditugaskan/ diperintahkan olekh Ketua Pengadilan ;
13
xiii. Menerima uang titipan pihak ketiga dan melaporkan kepada
Ketua Pengadilan.
2) Bidang Pidana
i. Membantu Hakim dengan mengikuti dan mencatat jalannya
siding Pengadilan ;
ii. Bertanggung Jawab atas pengurusan berkas perkara, putusan,
dokumen, akta, buku daftar, barang bukti dan surat-surat lainnya
disimpan Kepaniteraan ;
iii. Menyelenggarakan administrasi perkara ;
iv. Mengatur tugas Wakil Panitera, Panitera Muda, dan Panitera
Pengganti;
v. Menerima serta membuat daftar semua perkara dan
permohonan grasi diterima di Kepaniteraan ;
vi. Membuat salinan putusan ;
vii. Membuat akta :
Pemberitahuan kepada terdakwa yang tidak hadir ketika
putusan yang dijatuhkan ;
Terima putusan ;
Mempelajari putusan sebelum menyatakan menerima atau
menolak putusan ;
Tidak mengajukan permohonan banding ;
Penolakan permohonan banding bagi pengajuan banding
yang terlambat ;
Permohonan banding ;
Pemberitahuan adanya permohonan banding ;
Penyampaian salinan memori/ kontra memori banding ;
Pemberitahuan membaca/ memeriksa berkas perkara
(inzage) ;
Pencabutan permohonan banding ;
P[emberitahuan putusan banding ;
Permohonan kasasi ;
Pemberitahuan adanya permohonan kasasi ;
Penerimaan memori kasasi ;
Penyampaian tembusan memori kasasi ;
Penerimaan kontra memori kasasi ;
Penyampaian tembusan kontra memori kasasi ;
Tidak menerima memori kasasi ;
Pencabutan permohonan memori kasasi ;
Pemberitahuan putusan kasasi ;
Permohonan peninjauan kembali ;
14
Pemberitahuan adanya permohonan peninjauan kembali ;
Pencabutan permohonan peninjauan kembali ;
Pemberitahuan isi putusan peninjauan kembali kepada
terdakwa dan jaksa ;
Permohonan grasi/ remisi ;
Pembuatan akta yang menurut undang-undang/ peraturan
diharuskan dibuat oleh Panitera ;
viii. a. Mengirimkan berkas perkara yang dimohonkan banding
kasasi atau peninjauan kembali ;
b. Mengirimkan berkas permohonan grasi ke Kejaksaan
Negeri.
e. Tugas Wakiol Panitera
1) Bidang Perdata
i. Membantu Hakim dengan mengikuti dan mencatat jalannya sidang
Pengadilan ;
ii. Membantu Panitera untuk ssecara langsung membina, meneliti dan
mengawasi pelaksanaan tugas administrasi tugas perkara, antara lain
ketertiban dalam mengisi buku registar perkara, membuat laporan periodik
dan lain-lain ;
iii. Melaksanakan tugas Panitera apabila Panitera berhalangan ;
iv. Melaksanakan tugas yang didelegasikan kepadanya.
2) Bidang Pidana
i. Membantu Hakim dengan mengikuti dan mencatat jalannya sidang
Pengadilan ;
ii. Membantu Panitera untuk secara langsungn membina, meneliti dan
mengawasi pelaksanaan tugas administrasi perkara, antara lain ketertiban
dalam mengisi buku register perkara, membuat laporan periodik dan lain-lain
;
iii. Melaksanakan tugas Panitera apabila Panitera berhalangan ;
iv. Melaksanakan tugas yang didelegasikan kepadanya.
f. Tugas Panitera Muda Perdata
Bidang perdata
i. Membantu Hakim dengan mengikuti dan mencatat jalannya siding
Pengadilan ;
ii. Melaksanakan administrtasi perkara, mempersiapkan persidangan
perkara, menyimpan berkas perkara yang masih berjalan dan urusan
lain yang berhubungan dengan masalah perkara perdata ;
iii. Memberikan register ada setiap perkara yang diterima di Kepaniteraan ;
iv. Mencatat setiap perkara yang diterima kedalam buku daftar disertai
catatan singkat tentang isinya ;
v. Menyerahakan salinan putusan kepada para pihak yang berperkara bila
memintanya ;
15
vi. Menyiapkan berkas perkara yang dimohonkan banding, kasasi atau
peninjauan kembali ;
vii. Menyerahkan arsip berkas perkara kepada Panitera Muda Hukum.
g. Tugas Panitera Muda Pidana
Bidang Pidana
i. Membantu Hakim dengan mengikuti dan mencatat jalannya siding Pengadilan ;
h. Tugas Panitera Peganti
1) Bidang Perdata
i. Panitera Pengganti membantu Hakim dengan mengikuti dan mencatat
jalannya siding Pengadilan ;
ii. Membantu Hakim dalam hal :
Membuat penetapan hari sidangn ;
Membuat penetapan sesuai jaminan ;
Membuat berita acara persidangan yang harus selesai sebelum siding
berikutnya ;
Mengetik keputusan ;
iii. Melapoprkan kepada Panitera muda untuk dicatat dalam register perkara :
Penundaan hari-hari siding ;
Perkara yang sudah putus berikut amar putusnya ;
iv. Menyerahkan perkara kepada Panitera Muda Perdat bila telah selesai
dimutasi.
2) Bidang Pidana
i. Panitera Pengganti membantu Hakim dengan mengikuti dan mencatat
jalannya siding Pengadilan ;
ii. membantu Hakim dalam hal :
Membuat penetapan hari siding ;
Membuat penetapan terdakwa tetap ditahan, dikeluarkan dari
tahanan atau dirubah jenis penahanannya ;
Membuat berita acara persidangan yang harus selesai sebelum siding
berikutnya ;
Melaporkan barang bukti kepada Panitera ;
Mengetik putusan ;
iii. Melaporkan kepada Panitera Muda Pidana :
Penundaan hari-hari siding ;
Perkara yang sudah putus berikut amar putusnya ;
iv. Menyerahkan perkara kepada Panitera Muda Perdat bila telah
selesai dimutasi.
i. Tugas Jurusita
1) Bidang Perdata
16
i. Melaksanakan semua perintah yang diberikan oleh Ketua Pengadilan, ketua
Sidang dan Panitera ;
ii. menyampaikain pengumuman-pengumuman, tegoran-tegoran, protes-protes,
pemberitahuan putusan Pengadilan menurut cara-cara bardasarkan
ketentuan undang-undang ;
iii. Melakukan penyitaan atas perintah Ketua Pengadilan Negeri dan dengan teliti
melihat lokasi batas-batas tanah yang disita beserta surat-suratnya yang sah
apabila menyita tanah ;
iv. Membuat berita acara penyitaan, yang salinan resminya diserahkan kepada
pihak-pihak yangn berkepentingan antara lain : kepada Badan Pertahanan
Nasional setempat bila terjadi penyitaan sebidang tanah (PP Nomor 24 Tahun
1997 jo Pasal 198-199 HIR) ;
v. Melakukan penawaran pembayaran uang titipan pihak ketiga serta membuat
berita acara ;
vi. Melaksanakan tugasnya di wilayah Pengadilan Negeri yang bersangkutan.
2) Bidang Pidana
i. Melaksanakan semua perintah yang diberikan oleh Ketua atau panitia ;
ii. penyampaian pengumuman-pengumuman dan pemberitahuan putusan
Pengadilan menurut cara-cara berdasarkan ketentuan undang-undang ;
iv. Melaksanakan tugasnya di wilayah Pengadilan Negeri yang bersangkutan.
I.8 STRUKTUR ORGANISASI
Struktur organisasi Pengadilan Negeri Sukabumi sesuai keputusan Mahkamah Agung R.I
No. 5 tahun 1996 tanggal 13 Agustus 1996 di mana disebutkan :
“ bahwa unsur pimpinan adalah Ketua dan Wakil Ketua, kemudian ada kelompok fungsional
Hakim dan ada kelompok fungsional Panitera Pengganti, Jurusita dan Jurusita Pengganti.
Selanjutnya secara Struktural dibawah Ketua ada Panitera/ Sekretaris dibantu oleh Wakil
Panitera (dibantu oleh Panitera Muda Perdata, Panitera Muda Pidana, Panitera Muda Hukum
dan Wakil Sekretaris dibantu oleh Kasubag Keuangan, Kasubag Kepegawaian dan Kasubag
Umum )”.
Ketua Pengadilan dalam melaksanakan tugasnya selalu berkoordinasi dengan pimpinan
unit struktural dalam mewujudkan keserasian kerja diantara para pejabat, menegakkan disiplin
kerja dan juga selalu mendorong serta memberi kesempatan bagi semua warga pengadilan
untuk meningkatkan buku pengetahuan. Badan pengadilan merupakan pelaksanaan kekuasaan
kehakiman yang bertugas menyelenggarakan peradilan guna menegakkan hukum dan keadilan
berdasarkan pancasila, dengan tugas pokok menerima, memeriksa dan mengadili serta
menyelesaiakan setiap perkara yang diajukan kepadanya sesuai dengan kewenangannya serta
tugas-tugas lain yang diberikan berdasarkan peraturan perundang-undangan. Adapun struktur
organisasi Pengadilan Negeri Sukabumi:
STRUKTUR ORGANISASI 17
PENGADILAN NEGERI KLAS IB SUKABUMI
KETUA
H.SUTADI WIDAYATO, SH.MHum
NIP. 040 047 734
WAKIL KETUA
H.DANDY WILARSO,SH.MH
NIP. 040 052 103
H A K I M PANITERA / SEKRETARIS
HJ.R.IIN MUTMAINAH,SH.MH.
1. MARYONO, SH.MHum
2. LINGGA SETIAWAN, SH. WAKIL PANITERA WAKIL SEKRETARIS
3. MAHAPUTRA,SH.MH. SUTRISNO BARDI,SH.MH. EDI SUPRIADI,SE.
4. SALMAN ALFARASI,SH.MH.
5. JOKO WALUYO,SH.Sp.Not.MM.
6. DONY DORTMUND, SH.MH.
PANMUD PERDATA PANMUD
PIDANA
PANMUD
HUKUM
KASUBAG
KEPEGAWAIA
N
KASUBAG
KEUANGAN
KASUBAG
UMUM
HARIS FADILLAH,SH DJADJANG.S TJETJEP.H IYAN RUHYANA ILHAM S,ST EKA
NURJANAH
7. YATI SUPRIATI 8. Andre, SH. 9. Agus Suparman 10. SITI JULIAWATI
1. Asep Kurnia
1. Agus Sofyan
1.AGUNG N,ST
1. Mardiana
IR 2.E.P.A.Md
3.Taufiq
H,SH.
2. Wawan. S 2. Fransiska
KELOMPOK FUNGSIONAL KEPANITERAAN
NO PANITERA PENGGANTI NO J U R U S I T A
01 TUTI SURTIASIH 01 WARSA
02 BAMBANG ERY HARA YUSUF 02 SUPARMAN
03 HERMAN YUNUS 03 HERDIS SETIAWAN
04 KUSNADIRIYA SOFYAN HIDAYAT 04 ENDRIFAN FK
05 TATANG MAHMUD, SH
06 ABDUL HAMID, SH
07 NUNUNG SUTRISNO
08 YANI SOFYAN, SH
09 KUSDINAR, SH
10 RATNA DEWANTI,SH
11 RINA AGUSTINA,SH
TENAGA HONOR/CLEANING SERVICE
1. RUDI NURDIANTO
2. ENANG SUANDI
3. AGUS SUPRAPTO
4. DESTRIA PRAMUDITA
5. UJANG RISMAYA
6. SOLEH ISKANDAR
7. USUP SUPRIATNA
8. UDIN SAPRUDIN
SEMA NO.5 TAHUN 1996
18
BAB II
RENCANA STRATEGI
Penyelenggaraan peradilan yang bersih, jujur dan bertanggungjawab adalah merupakan
salah satu upaya penegakan hukum nasional. Untuk mencapai arahan tersebut perlu adanya
pembangunan di bidang SDM aparatur peradilan, sarana dan prasarana dalam suatu
perencanaan strategi disetiapa badan peradilan di bawah Mahkamah Agung RI. Dalam
menerapkan kebijakan-kebijakan umum, Pengadilan Negeri Sukabumi menegakan keadilan dan
mewujudkan hukum dalam praktek tidak hanya bentuk penegakan hukum (law Enfercement)
tetapi juga memberikan pelayanan hukum yang optimal kepada masyarakat dengan
meningkatkan sarana/ prasarana gedung Pengadilan Negeri Sukabumi.
Berdasarkan tujuan, sarana dan strategi yang ada, maka Pengadilan Negeri Sukabumi
menetapkan Program Kerja yang meliputi seluruh kegiatan disertai jadwal dan target yang akan
dicapai serta disesuaikan dengan DIPA tahun berjalan, antara lain :
1. Manajemen Pengadilan
2. Administrasi Perkara
3. Administrasi Persidangan dan Pelaksanaan Putusan
4. Administrasi Umum
5. Koinerja Pelayanan Publik
6. Administrasi Keuangan
7. Pelaksanaan Penggandaan Barang dan Jasa
8. IT dan Informasi Publik
9. Pengembangan Sumber Daya Manusia Pengadilan.
Untuk lebih lengkapnya, berikut akan diuraikan Rencana Kerja yang merupakan tata cara
pencapayan tujuan dan sasaran yng telah ditetapkan itu yaitu :
1. Manajemen Pengadilan
Suatu tujuan kan tercapai bila didukung oleh proses pencapaiyan yang baik. Proses manajemen
adalah melalui kegiatan perencanaan, pengendalian dan meningkatkan berdasarkan evalusi.
Proses yang baik memerlukan tekad dan komitmen seluruh aparat pengadilan, didukung oleh
sarana dan prasarana serta tersedianya anggaran yang memadai. Untuk lebih terperinci dapat
dilihat dalam table berikut :
19
RENCANA PROGRAM KERJA TAHUN 2012 BIDANG MANAJEMEN PENGADILAN PENGNADILAN NEGERI SUKABUMI
No. SASARAN KEGIATAN / TATA CARA PENCAPAIAN JADWAL TARGET
1. Meningkatkan Sumber Daya Manusia yang berkualitas kerja optimal
1. Merencanakan, mengadakan pelatihan dan mengikut-sertakan Hakim, Penitera/ Sekretaris, Panmud, Kasub, Panitera Pengganti, Jurusita Pengganti dan staf pada diklat-diklat kompetensi.
Disesuaikan dengnan diklat yang ada dan/atau mengadakan pelatihan internal.
Seluruh pelaksanaan tugas dan fungsi pengadilan memiliki kompotensi dan profesionalitas dalam menjalankan tugasnya.
2. Meneruskan tekad dan komitmen seluruh pimpinan kepada semua warga pengadilan diikuti dengan kebijakan tertulis yang menyatakan agar setiap pegawai memberikan kualitas pekerjaan terbaik yang berorientasi pada tumbuhnya kepercayaan kewibawaan pengadilan bagi para pencari pengadilan.
Setiap bulan dalam rapat rutin dan dalam Surat-surat Edaran.
Pimpinan dan seluruh warga pengadilan memiliki tekad, komitmen dan pemahaman yang sama tentang tanggung jawab atas tugas dan fungsinya masing-masing dalan satu sistem organisasi pengadilan yang baik, efektif dan efesien.
3. Membentuk Tim Standar Kualitas yang terdiri dari kepala-kepala unit dan Hakim untuk menelaah berbagai masalah dan merencanakan perbaikan kualitas.
Setiap semerter, dengan anggota Tim secara bergantian.
Setiap kegiatan telah ada standar kualitasnya, yang dapat diukur secara objektif, agar mudah dievaluasi dan diperbaiki.
4. Melakukan tindakan perbaikan diunit-unit kerja atau oleh Tim Perbaikan Kualitas bersama-sama pimpinan/ atasan langsung atau pengawas.
Setiap semester. Seluruh kualitas pekerjan di setiap unit kaerja semakin meningnkat.
5. Merencanakan kerja tanpa dictat (zero defect) berdasarkan hasil evaluasi Tim.
Setiap semester. Tingkat kesalahan pekerjaan semakin kecil.
20 RENCANA PROGRAM KERJA TAHUN 2012
BIDANG MANAJEMEN PENGADILAN PENGNADILAN NEGERI SUKABUMI
No. SASARAN KEGIATAN / TATA CARA PENCAPAIAN JADWAL TARGET
6. Menyelenggarakan “Hari tanpa cacat dan pemberian penghargaan kepada yang terbaik”.
Setiap bulan, pada hari Senin minggu pertama.
Tumbuhnya kesadaran akan pentingnya kualitas pekerjaan dari seluruh warga pengadilan.
7. Menentukan tujuan yang akan dicapai. Setiap pimpinan unit kerja harus bertemu dengan bawahannya dan bersama-sama menentukan tujuan spesifik yang akan di raih dan dapat diukur.
Setiap bulan. Penetapan hasil dan kualitas kerja yang jelas dan rinci dari setiap unit kerja berdasarkan evaluasi bulan dan petunjuk perbaikan dari Tim/ Pengawas
2. Tersediaya sarana dan prasarana modern yang mendukung seluruh proses penyelenggaraan pengadilan.
1. Merencanakan pengadaan barang atau peralatan yang diperlukan oleh setiap unit kerja atau setiap pekerjaan sesuai kebutuhannya
2. Mengoptimalkan peralatan sistim komunikasi dengan aiphone disetiap ruangan di pengadilan.
3. Mengadakan perawatan barang dan peralatan kerja secara berkala.
Setiap tahun anggaran Tahun anggaran 2012/2013 Setiap sebulan sekali/ insidentil
Setiap pekerjaan didukung oleh barang dan peralatan yang memadai . Komunikasi antar personal dan / atau unit kerja dapat lebih efektif dan efisien. Pekerjaan dapat berjalan lancar, efektif dan efisien
4. Melatih dan menambah pengetahuan setiap pengguna barang dan peralatan tentang operasional dan perawatan peralatan
Setiap pemberian peralatan baru. Kerusakan dan biaya perawatan dapat di minimalisir
5. Pengendalian setiap kegiatan pekerjaan melalui sistim informasi komputerisasi terpadu (online).
Setiap hari. Pengawasan setiap kepala unit kerja terhadap hasil pekerjaan diunitnya, transparansi kegiatan/ hasil pekerjaan secara internal dan juga ke publik.
6. Menyediakan tenaga teknis dan operasional sistem informasi computer yang handal dengan jumlah yang memadai.
Setiap penerimaan pegawai baru/ insidentil dengan menggunakan tenaga teknis dari luar.
Sistem informasi kegiatan tetap berjalan dengan baik, efektif dan efisien.
3. Perencanaan dan pengendalian anggaran yang terpadu dan efesien
1. Menghitung biaya evaluasi dan perbaikan kualitas setiap unit kerja, sesuai dengan kebutuhannya.
Setiap semester Efisiensi anggaran, sehingga penggunaanya benar-benar sesuai dengan kebutuhan peningkatan kualitas hasil pekerjaan institusi pengadilan.
2. Menyediakan dana operasional dan biaya perawatan peralatan untuk setiap unit kerja atau setiap kegiatan kerja.
Setiap bulan Proses pekerjaan dapat berjalan dengan lancer didukung peralatan yang baik.
3. Pengadilan/ pengawasan penggunaan dana yang transparan dan efisien.
Setiap bulan Setiap unit kerja dapat mempertanggungjawabkan penggunaan dana yang dialokasikan secara tertib dan terukur.
21
2. Bidang Administrasi Perkara
Administrasi adalah tata kelola mengenai persuratan yang mencangakup
tentang pencatatan, pelaporan, tindak lanjut serta pengarsipan sehingga dapat
diperoleh suatu data tentang suatu kegiatan tertentu pada suatu kantir atau lembaga
yang dapat di bagi dalam beberapa bidang atau sub bidang.
Administrasi perkara pada Pengadilan Negeri Sukabumi merupakan bagian
dari bidang administrasi kepaniteraan yang mengelola tentang pencatatan, pelaporan
tindak lanjut dan pengarsipan yang berkaitan dengan perkara-perkara yang ditangani
dan menjadi wewenang dan tanggung jawab Pengadilan Negeri Sukabumi.
Pengadilan Negeri/ Peradilan Umum akan mengelola semua admininstrasi
perkara pidana, perkara perdata umum dan perkara-perkara lain sebagai berikut :
A. PERKARA PIDANA
Pada kepaniteraan pidana akan melaksanakan kegiatan dan tugas-tugas sebagai
berikut :
Umum
Menerima pelimpahan berkas perkara pidana dari Kejaksaan dengan
memberikan tanda bukti penerimaan ;
Mendaftar perkara pidana biasa, pidana singkat, pidana cepat (tindak
pidana ringan dan tilang) pada masing-masing register induk (kalau
perlu disiapkan juga register/ buku bantu) ;
Menyiapkan blanko Penetapan Majelis Hakim dan blanko Penunjukan
Panitera Pengganti ;
Mengisi register-register induk sampai selesai sesuai dengan perjalanan
perkara yang bersangkutan ;
Menyipkan blanko/ akta pernyataan menerima putusan, piker-pikir,
banding, kasasi, peninjauan kembali atau grasi.
Perkara Banding
Menyiapkan dan mengisi register banding ;
Membuat akta permohonan piker-pikir bagi terdakwa, akta permintaan
banding, akta terlambat mengajukan permintaan banding, akta
pencabutan banding ;
Memberitahukan adanya permintaan banding dari pihak yang satu
kepada pihak yang lain ;
Menerima dan mencatat dalam register banding, adanya memori
banding, dan / atau kontra memori banding ;
Menyerahkan berkas perkara banding yang sudah lengkap yang terdiri
dari Bundel “A” dan Bundel “B” kepada bagian umum untuk dikirimi ke
Pengadilan Tinggi ;
Mencatat dan memberitahukan kepada pihak-pihak yang bersangkutan
kalau ada putusan banding yang di terima.
22
Perkara Kasasi
Menyiapkan dan mengisi register kasasi ;
Membuat akta permohonan kasasi dari pihak-pihak, akta terlambat
mengajukan kasasi atau akta pencabutan kasasi ;
Memberitahukan adanya permintaan kasasi dari pihak satu kepada
pihak yang lain ;
Menerima dan mencatat adanya Memori Kasasi, Kontra Memori Kasasi
dalam Register yang bersangkutan ;
Menyelesaikan pemberkasan perkara kasasi dengan membuat daftar isi
dan selanjutnya menyerahkan ke Bagian Umum untuk di kirim ke
Mahkamah Agung.
Perkara Peninjauan Kembali
Menyiapkan dan mengisi register peninjauan kembali ;
Membuat akta permohonan peninjauan kembali ;
Memberitahukan adanya permohonan peninjauan kembali kepada pihak
lainnya ;
Menyiapkan blanko Penunjukan Majelis Hakim dan Panitera Pengganti ;
Menyelesaikan pemberkasan perkara yang bersangkutan untuk
selanjutnya diserahkan kepada Bagian Umum untuk dikirim ke
Mahkamah Agung ;
Memberitahukan kepada pihak-pihak yang bersangkutan adanya
putusan Peninjauan Kembali yang turun dari Mahkamah Agung .
Perkara Grasi
Menyiapkan dan mengisi Register Grasi ;
Membuat akta permohonan grasi ;
Melengkapi berkas yang dimohonkan grasi (termasuk permohonan
grasinya), kalau sudah lengkap segera di serahkan ke Bagian Umum
untuk dikirim ke Presiden ;
Mencatat dan memberitahukan adanya permohonan grasi yang turun
kepada pihak yang berkepentingan.
Laporan
Pada kepaniteraan pidana harus membuat laporan-laporan bulanan,
kuartal dan semester yang terdiri dari :
1. Laporan keadaan pidana ;
2. Laporan perkara banding ;
3. Laporan perkara kasasi ;
4. Laporan peninjauan kembali ;
5. Laporan perkara grasi ;
6. Laporan pelaksanaan tugas Hakim Pengawas Pengamat.
23
Mengirim laporan-laporan tersebut kepada Ketua Pengadilan Tinggi,
Panitera Mahkamah Agung, tembusan ke Ditjen Badan Peradilan
Umum ;
Laporan-laporan tersebut dikirim paling lambat lima bulan berikutnya
dan dibuat sesuai dengan formulir yang tersedia.
Pengarsipan
Mengarsipkan berkas perkara yang masih berjalan (belum mempunyai
kekuatan hukum tetap) karena masih banding, kasasi atau peninjauan
kembali ;
Mengarsipkan berkas perkara yang sudah berkekuatan hukum tetap dan
menyerahkan kepada Kepaniteraan Hukum dengan Buku Ekspedisi
(tanda terima).
B. PERKARA PERDATA
Pada Kepaniteraan Perdata akan melaksanakan keegiatan-kegiatan dan tugas-
tugas sebagai berikut :
Umum
Menyiapkan buku-buku register induk untuk perkara gugatan,
permohonan, permohonan eksekusi, pemohonan somasi, abritrase
KPPU, HaKI, Perlindungan Konsumen, Kepailitan, Pelaksanaan Putusan
Arbitrase Nasional/ Internasional, Buku Kas ;
Mencatat dan memberikan nomor perkara pada masing-masing register
tersebut apabila ada perkara masuk setelah menerima bukti
pembayaran biaya paerkara dari bendahara ;
Melengkapi berkas-berkas perkara tersebut dengan blanko Penetapan
Majelis Hakim dan Panitera Pengganti ;
Mengisi register-register induk dengan benar, tertib dan teratur ;
Pembayaran biaya perkara dilakukan setelah dibuat SKUM dibayar
langsung melalui rekening Bank oleh Pemegang Kas.
Perkara Banding
Petugas menyiapkan dan mengisi register ;
Membuat Akta Permohonan Banding, Akta Terlambat mengajukan
Banding dan Akta pencabutan permohonan banding ;
Memberitahukan adanya permintaan banding dari pihak yang satu
kepada yang lain ;
Menerima dan mencatat adanya Memori Banding, Kontra Memori
Banding dalam Register yang sedang berjalan ;
Melengkapi berkas yang dimohonkan banding dengan persyaratan-
persyaratan yang ada dengan membuat daftar isi pada sampul berkas
yang bersangkutan yang terdiri Berkas “A” dan Berkas “B” ;
24
Mengirimkan biaya banding ke Pengadilan Tinggi melalui rekening yang
ditunjuk ;
Mengirimkan berkas perkara yang sudah lengkap ke Pengadilan Tinggi
dengan ekspedisi (tanda bukti penerimaan).
Perkara Kasasi
Menyiapkan dan mengisi Register kasasi dengan cermat, tertib dan
teratur ;
Membuat akta permohonan kasasi dari pihak-pihak, akta terlambat
mengajukan kasasi atau akta pencabutan kasasi ;
Memberitahukan adanya permintaan kasasi dari pihak satu kepada
pihak yang lain ;
Menerima dan mencatat adanya Memori Kasasi, Kontra Memori Kasasi
dalam Register yang bersangkutan ;
Membuat SKUM untuk panjar biaya kasasi dan menerima panjar biaya
perkara melalui pemegang hak dan mencatat Buku Jurnal Keuangan
Perkara ;
Melengkapi berkas perkara yang bersangkutan dengnan persyaratan-
persyaratan yang nada dengnan membuat daftar iasi (rist) pada sampul
berkas perkara yang bersangkutan yang terdiri dari Bundel “A” dan
Bundel “B” ;
Memberitahukan kepada kedua belah pihak untuk mempelajari/
memeriksa perlengkapan berkas perkara (inzago) dan dituangkan
dalam akta ;
Mengirimkan berkas perkara yang sudang lengkap ke Mahkamah Agung
dalam waktu 65 hari sejak Permohonan Kasasi diajukan ;
Mengirimkan biaya permohonan kasasi ke Mahkamah Agung oleh
Pemegang Kas melalui Bank BRI Cabang Veteran, Jalan Veteran Raya
No.8 Jakarta Pusat, Nomor Rekening 31.46.0370.0, dengan bukti
pengirimannya dilampirkan dalam berkas perkara yang bersangkutan ;
Memberitahukan kepada pihak-pihak adanya perkara kasasi yang sudah
turun dari Mahkamah Agung ;
Perkara Penuinjauan Kembali
Menyiapkan dan mengisi register peninjauan kembali dengan cermat,
tertib dan teratur ;
Membuat Akta Permohonan Peninjauan Kembali dengan meneliti
tenggang waktunya 180 (Seratus Delapan Puluh) Hari Kalender, apabila
tenggang waktunya lewat tidak dapat diterima dan berkas yang
bersangkutan tidak perlu dikirim ke mahkamah Agung ;
Membuat SKUM biaya perkara Peninjauan Kembali dan menerima
pembayaran biaya terasebut melalui Pemegang Kas dan mencatat
dalam Buku Jurnal Keuangan Perkara ;
25
Memberitahukan tentang adanya permohonan Peninjauan Kembali
kepada pihak lawan dengan mengirimkan salinan permohonan
peninjauan kembali beserta alasan-alsannya ;
Menyiapkan blanko Penunjukan Majelis Hakim dan Panitera Pengganti
untuk menyidangkan perkara Peninjauan Kembali yang bersangkutan
demi kelengkapan berkas yabg bersangkutan ;
Mengirimkan berkas perakara paling lambat 30 hari setelah menerima
jawaban dari pihak lawan ke Mahkamah Agung ;
Memberitahukan adanya perkara peninjauan kembali yang turun dari
Mahkamah Agung kepada pihak.
Register, Laporan dan Pengarsipan
a. Register Perkara
Menyiapkan Register Induk Perkara Perdata ditulis tahun yang
berjalan, halaman 1 dan halaman terakhir ditanda tangani oleh
Ketua Pengadilan Negeri, sedang halaman lainnya diparaf ;
Menyiapkan register yang berkaitan dengan Buku Jurnal yang terdiri
dari Register Induk Pekara Gugatan, Permohonan, Banding, Kasasi,
Peninjauan kembali, Eksekusi, Somasi, dan Konsinyasi ;
Register perkara gugatan dan permohonan ditutup setiap bulan,
nomor urut dimulai setiap bulan, tapi nomor perkara tetap dilanjut.
b. Laporan
Pengadilan Negeri wajib membuat laporan-laporan : Laporan
keadaan perkara perdata, laopran perkara banding, laporan perkara
kasasi, laporan perkara peninjauan kembali, laporan perkara
eksekusi, laporan kegiatan hakim, laporan keuangan perkara dan
laporan jenis perkara perdata ;
Laporan keadaan perkara perdata, keuangan perkara dan jenis
perkara dibuat setiap akhir bulan dan dikirim ke Pengadilan Tinggi/
Mahkamah Agung paling lambat tanggal 15 tiap bulan berikutnya ;
Laporan perkara banding, kasasi, peninjauan kembali dan eksekusi
diuat setiap 4 (empat) bulan, yaitu tiap bulan April, Agustus dan
Desember ;
Laporan tentang kegiatan Hakim dan pelaksanaan tugas Hakim
Pengawas Pengamat dibuat tiap 6 (enam) bulan yaitu pada akhir Juni
dan Desember.
c. Arsip Perkara
Setelah putusan dikirim kepada para pihak, maka berkas perkara
disimpan untuk kepeluan arsip ;
Ada 2 (dua) jenis arsip berkas yaitu : perkara yang masih berjalan
(aktif) yaitu perkara yang telah putus dan diminutasi, tetapi masih
banding, kasasi atau peninjauan kembali dan masih memerlukan
penyelesaian akhir. Arsip ini dikelola oleh kepaniteraan perkara,
26
sedang arsip berkas perkara non-aktif yaitun perkara yang telah
selesdai dan sudah mempunyai ketentuan hukum tetap ;
Semua buku-buku register dimintakan ke Ditjen Peradialan Umum,
sedangkan untuk kebutuhan penunjang lain seperti Alat Tulis Kantor
(ATK), dimintakan dari Bagian Umum untuk jangka wangtu tertentu.
RENCANA PROGRAM KERJA TAHUN 2012 27
BIDANG ADMINISTRASI PERSIDANGAN DAN PELAKSANAAN PUTUSAN PENGADILAN NEGERI SUKABUMI
NO PROGRAM
KERJA KEGIATAN
URAIAN KEGIATAN
SASARAN & TUJUAN
WAKTU SUMBER
DANA PELAKSANA
1 2 3 4 5 6 7 8
01 ADMINISTRASI PERSIDANAG
PERSIAPAN PERSIDANAGAN
BERITA ACARA SIDANG
A. Dalam Perkara Pidana Sebelum berkas diserahkan kepada Majelis, petugas di Bagian Pidana menempelkan blanko penundaan sidang di bagian sampul berkas perkara
B. Dalam Perkara Perdata Sebelum berkas diserahkan kepada Majelis, petugas Bagian Perdata menempelkan blanko penundaan sidang di bagian sampul berkas perkara.
Penunjukan Majelis Hakim
Penetapan hari sidang
Panggilan para pihak
Panitera Pengganti harus sudah menyelesaikan Berita Acara Persidangan 1 (satu) hari sebelum sidang selanjutnya
Agar lebih teraturnya teknis administrasi dan peradilan dalam perkara pidana/ perdata Agar melancarkan proses persidangan
Januari-Desember
2012
Januari-Desember
2012
Panitera
Kepaniteraan Pidana / Kepaniteraan Perdata
RENCANA PROGRAM KERJA TAHUN 2012 28
BIDANG ADMINISTRASI PERSIDANGAN DAN PELAKSANAAN PUTUSAN PENGADILAN NEGERI SUKABUMI
NO Program Kerja Kegiatan Uraian Sasaran dan Tujuan
Waktu Sumber Dana
Pelaksanaan Keterangan
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)
RAPAT PERMUSYAWARATAN MAJELIS
PUTUSAN
REGISTER, LAPORAN DAN PENGARSIPAN
Rapat permusyawaratan Majelis Hakim untuk menentukan putusan
A. Dalam Perkara Perdata Sesuai dengan SEMA No. 3 tahun 1998 untuk perkara perdata umum harus sudah di putus dan diminutasi dalam waktu 6 bulan terhitung sejak gagal meiasi. B. Dalam Perkara Pidana Sesuai SEMA No. 3 tahun 1998 bahwa untuk perkara pidana umum harus sudah diputus dan diminutasi dalam waktu 6 bulan. Apabila perkara pidana tersebut dalam waktu 6 bulan belum dapat diputus, maka Majelis yang bersangkutan membuat laporan yang ditujukan kepada KPN dengan menyebutkan alasannya.
Agar tercapainya putusan yang baik dan benar Agar lebih teraturnya teknis administrasi dan peradilan dalam perkara pidana/ perdata
Januari-
Desember 2012
Januari-Desember
2012
Januari-Desember
2012
Majelis Hakim Panitera Majelis Hakim Panitera Bag. Pidana
dan Bag.Perdata
RENCANA PROGRAM KERJA TAHUN 2012 29
BIDANG ADMINISTRASI UMUM PENGADILAN NEGERI SUKABUMI
NO Program Kerja Kegiatan Uraian Sasaran dan
Tujuan Sumber
Dana Waktu Pelaksanaan Keterangan
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)
1 Urusan Umum 1. Peningkatan tertib administrasi tata persuratan
Menerima dan mengagendakan surat-surat masuk dilengkapi dengan kartu disposisi untuk diajukan kepada KPN dan WKPN.
Mengagendakan dan menomori surat-surat keluar yang akan dikirim.
Mengirim surat-surat dan berkas perkara ke Mahkamah Agung.
Mengarsipkan surat-surat yang berhubungan dengan bagian Perdata, Pidana, Hukum dan PHI.
Terselenggaranya tertib administrasi persuratan
RKA-KL & DIPA
Jan-Des
2012
Umum
2. Peningkatan piñata usahaan Alat Tulis Kantor (ATK)
Menyusun rencana kerja
Membelanjakan alat tulis kantor
Mendistribusikan ATK kepada para Panmud dan Panitera Pengganti.
Mengadministrasikan/ membukukan barang ATK yang telah didistribusikan kepada setiap Panmud dan Panitera Pengganti.
Terselenggaranya tertib administrasi Alat Tulis Kantor.
RKA-KL & DIPA
Jan-Des
2012
Umum
RENCANA PROGRAM KERJA TAHUN 2012 30
BIDANG ADMINISTRASI UMUM PENGADILAN NEGERI SUKABUMI
NO Program Kerja Kegiatan Uraian Sasaran dan Tujuan
Sumber Dana
Waktu Pelaksanaan Keterangan
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)
3. Penyelenggarakan administrasi Inventaris kekayaan Negara
Menyusun rencana penggandaan barang.
Mendistribusikan.
Mengadministrasikan.
Terselenggara tertib administrasi Inventaris Kekayaan Negara
RKA-KL & DIPA
Jan-Des
2012
Umum
4. Penyelenggaraan penghapusan Inventaris Kekayaan Negara
Mengusulkan tim penghapusan Inventaris kekayaan Negara
Pendataan barang yang akan dihapus
Membuat berita acara hasil penelitian/ penilaian barang
Membuat SK pedoman penyelesaian perugian negara
Terselenggaranya penghapusan Inventaris Kekayaan Negara sesuai peraturan
RKA-KL & DIPA
Jan-Des
2012
1. Pansek 2. Wasek 3. Kasub
Umum 4. Staf
Kepegawaian
5. Staf keuangan
6. Staf Umum
5. Pembuatan DIR dan KIB
Menyiapkan bahan
Meneliti data
Membuat laporan
Terselesaikannya DIR dan KIB
RKA-KL & DIPA
Jan-Des
2012
Umum
6. Penggandaan sarana dan Prasarana Kantor
Menyusun rencana
Menetukan skala prioritas
Penggandaan
mendistribusikan
Terpenuhinya sarana dan prasarana kantor sesuai rencana
RKA-KL & DIPA
Jan-Des
2012
Umum
RENCANA PROGRAM KERJA TAHUN 2012 31
BIDANG ADMINISTRASI UMUM PENGADILAN NEGERI SUKABUMI
NO Program Kerja Kegiatan Uraian Sasaran dan Tujuan Sumber Dana
Waktu Pelaksanaan Keterangan
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)
7. penggandaan daya dan jasa listrik, air dan telepon
menerima rekening
menyiapakan dana
melakukan pembayaran
menyiapkan rekening
Terpenuhinya kebutuhan listrik, air dan telepon serta terlaksanakannya pembayaran tepat waktu
RKA-KL & DIPA
Jan-Des 2012
Umum
8. peningkatan pemeliharaan kebersihan lingkungan kantor
menunjuk petugas
membuat jadwal
pelaksanaan
Terpeliharanya kebersihan kantor
RKA-KL & DIPA
Jan-Des 2012
Umum
9. memelihara gedung kantor, pengendaraan dinas dan alat kantor lainnya.
Menunjukan petugas
Menyiapkan dana
Pelaksanaan
Membuat laporan
Terpeliharanya gedung kantor, kendaraan dinas dan alat kantor lainnya.
RKA-KL & DIPA
Jan-Des 2012
Umum
10. Peningkatan pemeliharaan keamanan kantor
Menentukan petugas
Menyiapkan dana
Pelaksanaan
Membuat laporan
Terselenggaranya keamanan kantor.
RKA-KL & DIPA
Jan-Des 2012
Umum
11. Pemeliharaan pertamanan kantor
Menentukan petugas
Menyiapkan dana
Pelaksanaan
Membuat laporan
Terlaksananya taman yang bersih, indah dan sejuk
RKA-KL & DIPA
Jan-Des 2012
Umum
2 OLAHRAGA 1. Memelihara kesehatan jasmani dan rohani
Menentukan petugas
Menyiapkan dana
Pelaksanaan
Membuat laporan
Meningkatkan kinerja dengan menyehatkan jasmani dan rohani
RKA-KL & DIPA
Jan-Des 2012
Umum
RENCANA PROGRAM KERJA TAHUN 2012 32
BIDANG ADMINISTRASI UMUM PENGADILAN NEGERI SUKABUMI
NO Program Kerja Kegiatan Uraian Sasaran dan Tujuan
Sumber Dana
Waktu Pelaksanaan Keterangan
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)
3 PERPUSTAKAAN KERJA
1. Peningkatan pengelolaan perpustakaan kerja
Menentukan petugas
Membuat katalog
Membuat kartu anggota
Melayani pinjaman
Terselenggaranya perpustakaan kerja sesuai peraturannya
RKA-KL & DIPA
Jan-Des
2012
Umum
2. Peningkatan pelayanan perpustakaan kerja
Menerima daftar pinjaman
Mencatat dalam buku
Menyampaikan syarat pinjaman
Terpenuhinya para Hakim dan pegawai akan buku-buku perpustakaan untuk menambah pengetahuan
RKA-KL & DIPA
Jan-Des
2012
Umum
3. Pemeliharaan dan perawatan serta pengadaan-pengadaan buku-buku perpustakaan kerja
Membersihkan
Merapihkan
merawat
Terpeliharanya buku-buku perpustakaan dengan baik
RKA-KL & DIPA
Jan-Des
2012
Umum
RENCANGAN PROGRAM KERJA TAHUN 2012 33
BIDANG KINERJA PELAYANAN PUBLIK PENGADILAN NEGERI SUKABUMI
NO PROGRAM KERJA
KEGIATAN URAIAN KEGIATAN SASARAN & TUJUAN WAKTU SUMBER DANA
PELAKSANAAN
1 2 3 4 5 6 7 8
01 ADMINISTRASI PERSIDANGAN
KETUA PENGADILAN SUKABUMI
PANITERA/ SEKRETARIS
konsolidasi organisasi dan program dengan Wakil Ketua
penyusunan pedoman organisasi.
Penggalan dana yang tidak menyikap
Penataan sistem perkara
Pelayanan konsultasi langsung.
Penyelenggaraan pelatihan & konsultasi
Laporan tahunan
Menyelenggarakan rapat rutin
Mengaplikasikan Pedoman Administrasi, Kesekretariatan dan Protokoler.
Penataahn surat, file dan kearsipan
Member dukungan administrasi umum maupun perkara
Penataan system pembagian perkara dan tugas kejurusitaan
Pengolaan administrasi umum dan perkara untuk pelayanan.
Pengadaan alat-alat kantor.
Member dukungan kegiatan disemua bidang kegiatan kantor
Mewujudkan batasan dan hubungan yang jelas
tentang hak, tanggung jawab, kewajiban,
kewenangan seluruh pihak yang terkait dengan
penyelenggaraan pelayanan publik pada PN
Sukabumi dan mewujudkan sistem
penyelenggaraan pelayanan publik yang
layak sesuai dengan asas-asas umum peradilan yang
baik serta terpenuhinya penyelenggaraan
pelayanan public sesuai dengan peraturan
perundang-undangan.
Januari-Desember 2012 Januari-Desember 2012
DIPA KPN
Koordinasi dengan Wakil Ketua, Hakuim dan para Kassub penyusunan bahan reker
PANITERA/SEKRETARIS
Koordinasi dengan Kasub, Humas
RENCANGAN PROGRAM KERJA TAHUN 2012 34
BIDANG KINERJA PELAYANAN PUBLIK PENGADILAN NEGERI SUKABUMI
NO PROGRAM KERJA
KEGIATAN URAIAN KEGIATAN SASARAN & TUJUAN
WAKTU SUMBER DANA
PELAKSANAAN
1 2 3 4 5 6 7 8
KEBENDAHARAAN
BIDANG ADM DAN KEUANGAN
BIDANG PERDATA, PIDANA DAN HUKUM
Mendelegasikan sebagian tugas kepada Wasek/ Wapan
Kebersihan, air dan listrik kantor Sekretariat.
Pengelolaan Keuangan
Penataan system pengelolaan keuangan
Membuat kas kecil
Laporan keuangan / dana
Memberi dukungan dana
Memberi dukungan kegiatan bidang.
Menyusun, mengujicobakan dan memperbaiki Pedoman Dasar Organisasi
Menyusun anggaran menyusun DIPA tahun 2012
Menggalang pendanaan.
Mempersiapkan prosedur pelayanan.
Menyusun Pedoman pelayanan
Mengaplikasi dan memperbaiki system permintaan salinan, kutipan, banding, kasasi, dll.
Januari 2012
Januari 2012
Januari 2012
PANITERA/SEKRETARIS Koordinasi dengan Kasub, Humas Bagian Keuangan PANITERA/SEKRETARIS Koordinasi dengan Bagian Keuangan PANITERA/SEKRETARIS Bagian Perdata Bagian Pidana Bagian Hukum
RENCANGAN PROGRAM KERJA TAHUN 2012 35
BIDANG KINERJA PELAYANAN PUBLIK PENGADILAN NEGERI SUKABUMI
NO PROGRAM KERJA
KEGIATAN URAIAN KEGIATAN SASARAN & TUJUAN
WAKTU SUMBER DANA
PELAKSANAAN
1 2 3 4 5 6 7 8
BIDANG PUBLIKASI DAN HUMAS
BIDANG KEPEGAWAIAN HAKIM
Publikasi pelayanan
Registrasi
Mengatur jadwal
Memberi tugas yang jelas
Menggalang kerja sama
Penyelenggaraan rapat bulanan
Menyelenggarakan konsultasi dan Kimwas
Pengadaan sarana
Menyusun jadwal siaran pers
Menyusun bahan publikasi
Menerbitkan bulletin pengadilan
Pelayanan konsultasi
Kerja sama, konsultasi dan publikasi
Menyusun daftar pegawai yang akan naik pangkat, gaji barkala
Menyusun pegawai yang belum dan sudah mengikuti pelatihan
Menyusun jadwal sidang
Sidang tepat waktu
Januari-Desember 2012 Januari-Desember 2012 Januari-Desember 2012 Januari-Desember 2012 \
PANITERA/ SEKRETARIS
Bag. Perdata
Bag. Pidana
Bag. Hukum
Ketua Pengadilan PANITERA / SEKRETARIS HUMAS
Bagian Kepegawaian Ketua Pengadilan dan para Hakim
RENCANGAN PROGRAM KERJA TAHUN 2012 36
BIDANG KINERJA PELAYANAN PUBLIK PENGADILAN NEGERI SUKABUMI
NO PROGRAM KERJA
KEGIATAN URAIAN KEGIATAN SASARAN & TUJUAN
WAKTU SUMBER DANA
PELAKSANAAN
1 2 3 4 5 6 7 8
PANITERA PENGGANTI
JURUSITA
Menyiapkan konsep dan membuat putusan
Segera membuat penetapan sidang
Segera membuat penetapan sidang dan mengirimkan
Selesai sidang segera menyusun BAP
Segera membuat kutipan putusan
Segera melaksanakan penetapan, panggilan dll
Membuat BA apa yang sudah dilaksanakan dengan benar
Segera melaporkan bila ada penetapan yang tidak dilakasaakan
Januari-Desember 2012 Januari-Desember 2012 Januari-Desember 2012
PANITERA PENGGANTI
JURUSITA
PANITERA PENGGANTI
JURUSITA
37
LAMPIRAN RENCANA REALISASI ANGGARAN DIPA TAHUN 2012
NO. BAHAN PAGU REALISASI SUMBER DANA WAKTU PELAKSANA KETERANGAN
1. Belanja Pegawai Rp 2.079.909.000,- - RKA-KL dan DIPA tahun
2012
Januari s.d Desember 2012
Keuangan.
DIPA BUA (Badan Urusan
Administrasi) 2. Belanja Barang Rp 611.960.000,- -
RKA-KL dan DIPA tahun
2012
Januari s.d Desember 2012
Keuangan.
3. Belanja Modal Rp 725.000.000,- - RKA-KL dan DIPA tahun
2012
Januari s.d Desember 2012
Keuangan.
4. Peningkatan Manajemen Peradilan Umum
Rp 68.000.000,- - RKA-KL dan DIPA tahun
2012
Januari s.d Desember 2012
Keuangan. DIPA BADILUM
(Badan Peradilan Umum)
5. Penyediaan Dana Bantuan Hukum di Pengadilan Negeri
Rp 47.831.000,- - RKA-KL dan DIPA tahun
2012
Januari s.d Desember 2012
Keuangan.
38
RENCANA PROGRAM KERJA TAHUN 2012 BIDANG ADMINISTRASI KEUANGAN
PENGADILAN NEGERI SUKABUMI
NO PROGRAM KEGIATAN
KEGIATAN URAIAN KEGIATAN SASARAN DAN TUJUAN
SUMBER DANA
WAKTU PELAKSANA
1. URUSAN
PERENCANAAN KEUANGA
1. Pengelolaan dan pengadministrasian keuangan Negara.
Menyiapkan bahan.
Meneliti bahan.
Memukukan.
Mempertanggung jawabkan.
Terselenggaranya pengelolaan dan pengadministrasian keuangan Negara dengan baik dan tertib
RK-KL & DIPA
Jan-Des 2012
Keuangan.
2. Penyusunan rencana penggunaan anggaran berdasarkan AKUN
Meyiapkan bahan
Menyusun rencana
Menggunakan anggaran
Tersusunnya rencana penggunaa anggaran berdasarkan AKUN selama satu tahun.
RK-KL & DIPA
Jan-Des 2012
Keuangan.
3.
Pengurusan gaji 42 pegawai dan tunjangan jabatan serta tenaga honorer 8
Menyiapkan bahan.
Mengonsep daftar gaji.
Mengetik
Mengajukan ke KPPN.
Membayarkan kepada pegawai.
Terbayarnya gaji 42 pegawai dan tunjangan serta tenaga honorer tepat waktu.
RK-KL & DIPA
Jan-Des 2012
Keuangan.
4.
Penyelenggaraan pembukuan dan pertanggung jawaban administrasi keuangan negara
Menyiapkan bahan.
Melaksanakan pembukuan.
Mempetanggungjawabkan.
Tertibnya pembukaan administrasi keuangan
RK-KL & DIPA
Jan-Des 2012
Keuangan.
39
RENCANA PROGRAM KERJA TAHUN 2012 BIDANG PENGADAAN BARANG DAN JASA
PENGADILAN NEGERI SUKABUMI
NO Program Kerja
Kegiatan Uraian Sasaran dan Tujuan Sumber Dana Waktu Pelaksanaan
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
1. Pengadaan Barang dan
Jasa
1. Rehabilitasi rumah negara milik Pengadilan Negeri Sukabumi
Menyusun rencana
Mengumumkan
mengawasi
Terpeliharanya rumah Negara
RKA-KL & DIPA
Jan – Des 2012
Ketua Panitera/Sekretaris Wakil Sekretaris
2. Pengadaan meubeleir tempat sidang Pengadilan Sukabumi
Menyusun rencana
Mengumumkan
mengawasi
Terselenggaranya persidangan yang nyaman
RKA-KL & DIPA
Jan – Des 2012
Ketua Panitera/Sekretaris Wakil Sekretaris
3. Perawatan gedung kantor
Menyusun rencana
Mengumumkan
mengawasi
Terpeliharanya gedung kantor
RKA-KL & DIPA
Jan – Des 2012
Ketua Panitera/Sekretaris Wakil Sekretaris
4. Renofasi rumah Negara milik Ketua Pengadilan Negeri Sukabumi
Menyusun rencana
Mengumumkan
mengawasi
Terpeliharanya rumah Negara
RKA-KL & DIPA
Jan – Des 2012
Ketua Panitera/Sekretaris Wakil Sekretaris
40
RENCANA PROGRAM KERJA TAHUN 2012 BIDANG TEKNOLOGI DAN INFORMASI PUBLIK
PENGADILAN NEGERI SUKABUMI NO. PROGRAM
KERJA KEGIATAN URAIAN KEGIATAN SASARAN & TUJUAN WAKTU SUMBER
DANA PELAKSANA
1 2 3 4 5 6 7 8
01
02
PENGGUNAAN TEKNOLOGI
INFORMASI (IT)
INFORMASI
PUBLIK
1. Meng up-date website Membuka informasi public sesuai dengan SK.KMA Mo : 144/KMA/SK/VII/2007 dengan mengoptimalkan fungsi meja informasi
Mengumpulkan data petikan putusan untuk ditampilkan di website.
Memberitakan di web terhadap perkara yang menarik perhatian masyarakat.
Memberitakan setiap kegiatan pengadilan yang dianggap pentingn untuk diketahui public.
Mengumumkan jenis pengadaan barang dan jasa diketahui rekanan untuk melakukan penarawan.
Membuat tulisan ilmiah yang bermanfaat bagi pengadilan terutama dari kalangan sendiri.
Memberikan informasi kepada pengguna pengadila/ masyarakat yang membutuhkan informasi tentang pengadilan sesuai dengan peraturan yang ada.
Memberikan kemudahan kepada mahasiswa mendapatkan informasi untuk keperluan akademik.
Memberikan informasi kepada pers.
Terlaksananya transparasi pada setiap kegiatan dalam melaksanakan tugas pokok pengadilan Terlaksananya kemudahan bagi masyarakat/ pengguna pengadilan mendapatkan sehingga dapat menumbuhkan kepercayaan masyarakat terhadap kinerja pengadilan.
Januari-Deember
2012
Januari-
Deember 2012
Humas.
Hakim.
Kepaniteraan.
Kesekretariatan.
Humas/ juru bicara
Petugas Meja Informasi.
41
RENCANGAN PROGRAM KERJA TAHUN 2012 BIDANG PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA
PENGADILAN NEGERI SUKABUMI
No PROGRAM KERJA
KEGIATAN URAIAN KEGIATAN SASARAN &
TUJUAN WAKTU PELAKSANA
1 2 3 4 5 6 7
01
PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA DI PENGADILAN NEGERI
1. Perencanaan Pengadaan Pegawai (di tangani secara terpusat di Mahkamah Agung).
Pembinaan Sumber Daya Manusia pada Pegawai
Pengadilan
Pengadaan pegawai di sesuaikan dengan kebutuhan melalui suatu analisa berdasar Struktur Organisasi dan Tata Kerja meliputi : jenis pekerjaan, Sifat pekerjaan, Analisis beban kerja, Perkiraan kapasitas / kemampuan, Prinsip pelaksanaan pekerjaan, Peralatan yang tersedia.
Pengadaan pegawai dibentuk panitia.
Penerimaan pegaiwai diumumkan secara luas kepada masyarakat.
Dalam pengumuman tercantum : syarat- syarat yang harus dipenuhi oleh setiap pelamar, Alamat dan tempat lamaran ditujukan, Batas waktu pengajuan, Jadwal, Tempat pelaksanaan seleksi, klasifikasi ijazah, Batas usia, Waktu dan tempat seleksi.
Penempatan pegaiwai sesuai dengan disiplin ilmu serta ijazah.
CPNS yang diangkat menjadi PNS setelah memenuhi syarat kesehatan.
a. Kepangkatan : - Pembuatan bezetting dan informasi
kepegawaian. - Pembuatan Daftar Urut Kepangkatan (DUK)
dibuat dengan benar dan dikirim sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
Menghindari kecurangan-kecurangan dalam proses perekrutan, sehinga penerimaan calon pegawai dilakukan secara selektif dan untuk mengisi kekosongan pegawai dalam menjalankan tugas dan administrasi pengadilan
pengadilan.
Januari-Deember 2012
Januari-
Deember 2012
- Sekretariat Mahkamah Agung dan dibantu oleh Pengadilan Tingkat Banding di Wilayah masing-masing.
- Hakim - Kepaniteraan - Kesekretariatan
Bagian Kepegawaian
42
RENCANGAN PROGRAM KERJA TAHUN 2012 BIDANG PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA
PENGADILAN NEGERI SUKABUMI
No PROGRAM KERJA
KEGIATAN URAIAN KEGIATAN SASARAN &
TUJUAN WAKTU PELAKSANA
1 2 3 4 5 6 7
01
PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA DI PENGADILAN NEGERI
Pembinaan Sumber Daya Manusia pada Pegawai
Pengadilan
- Melakukan penelitian tentang Karpeg/ Karsis/ Karsu, TASPEN/ AKSES, Kenaikan Gaji Berkala (KGB), Kenaikan pangkat,
- Pembuatan data/ daftar tentang : Jumlah pegawai yang telah memenuhi syarat untuk kenaikan pangkat baik regular maupun pilihan. Jumlah pegawai yang telah diterbitkan SK kenaikan pangkat. Jumlah pegawai yang telah memenuhi syarat kenaikan pangkat tetapi belum diusahakan, apa sebanya. Jumlah pegawai yang telah diusulkan tetapi belum diterbitkan SK kenaikan pangkat
b. Ujian Dinas : - Data pegawai yang mengikuti ujian dinas, yang lulus,
yang tidak lulus. - Data Pegawai yang telah memenuhi syarat tetapi
belum diikut sertakan dalam ujian dinas, alasan belum diikut sertakan ujian dinas.
c. Pembayaran Gaji :
- Dibayarkan tepat waktu. - Jumlah yang dibayarkan sesuai dengan besar nilai
yang menjadi haknya.
Januari-Deember 2012
Januari-Deember 2012
Bagian Kepegawaian
Bagian Keuangan
43
RENCANGAN PROGRAM KERJA TAHUN 2012 BIDANG PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA
PENGADILAN NEGERI SUKABUMI
No PROGRAM KERJA
KEGIATAN URAIAN KEGIATAN SASARAN &
TUJUAN WAKTU PELAKSANA
1 2 3 4 5 6 7
01
PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA DI PENGADILAN NEGERI
Pembinaan Sumber Daya Manusia pada Pegawai
Pengadilan
d. Penataan Sarana Administrasi : - Buku Induk Kepegawaian. - File Kepegawaian. - Buku Kendali. - Statistik Kepegawaian. - Kartu Pegawai ( melakukan pendataan bagi pegawai
yang belum memiliki kartu pegawai ).
e. Penataan Pegawai Pejabat Fungsional : - Semua diangkat dengan SK pejabat yang
berwenang. - Semua telah dilantik. - Tidak merangkap tugas dan jabatan lainnya. - Menerima tunjangan sejak menjalankan tugas.
f. Penataan pegawai Pejabat Struktural :
- Semua diangkat dengan SK oleh pejabat yang berwenang.
- Telah dilantik. - Tidak rangkap jabatan. - Tidak lebih tahun tahun dalam jabatan tersebut. - Tidak membawahi yang berpangkat lebih tinggi. - Pangkatnya memenuhi syrat dalam peraturan. - Menerima tunjangan sejak menjalankan tugas. - Belum menerima SK mutasi.
Januari-Deember 2012
Bagian Kepegawaian
44
RENCANGAN PROGRAM KERJA TAHUN 2012 BIDANG PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA
PENGADILAN NEGERI SUKABUMI
No PROGRAM KERJA
KEGIATAN URAIAN KEGIATAN SASARAN &
TUJUAN WAKTU PELAKSANA
1 2 3 4 5 6 7
01
PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA DI PENGADILAN NEGERI
Pembinaan Sumber Daya Manusia pada Pegawai
Pengadilan
g. Penilaian DP 3 : - Pengisian nilai DP 3 dilakukan secara
berkesinambungan oleh pejabat penilai. - - Member nilai pada setiap unsure sudah didasarkan
pada evaluasi pelaksanaan tugas. - Kesempatan mengajukan keberatan atas nilai DP 3
yang diberikan oleh pejabat penilai telah diberikan. - Pejabat penilai memberikan tanggapan atas
keberetan tersebut. - Ralat dengan cara renvoi. - Hukuman yang dikenakan menjadi pertimbangan
dalam pemberian DP 3.
h. Kepatuhan dan kedisiplinan yang berhubungan dengnan Jam Kerja :
- Sesuai dengan ketentuan jam kerja. - Terhadap peelanggaran ada penindakan. - Pengawasan oleh atasan langsung. - Ada langkah meningkatka kedisiplinan.
i. Hukuman Disiplin :
- Data tentang ada/ tidak ada hakim/ pegawai yang dijatuhi hukuman disiplin.
- Prosedur pemeriksaan hukuman disiplin didasarkan PP 30 Tahun 1980 jo SEBKN No. 23/SE/1980.
Mendidik pegawai yang berkualitas dan berpotensi di bidangnya masing-masing, sehingga melancarkan aktifitas jalannya administrasi di Pengadilan n
Januari-Deember
2012
Bagian Kepegawaian
45
RENCANGAN PROGRAM KERJA TAHUN 2012 BIDANG PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA
PENGADILAN NEGERI SUKABUMI
No PROGRAM KERJA
KEGIATAN URAIAN KEGIATAN SASARAN &
TUJUAN WAKTU PELAKSANA
1 2 3 4 5 6 7
PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA DI PENGADILAN NEGERI
Pembinaan Sumber Daya Manusia pada Pegawai
Pengadilan
- Penjatuhan hukuman disiplin dicatat dalam kartu hukuman disiplin.
- Diberikan hak mengajukan keberatan kepada Badan Pertimbangan Kepegawaian (Bapeg).
- Penjatuhan hukuman disiplin dilaporkan kepada BKN (ada buktinya).
j. Kesejahteraan :
- Daftar permintaan gaji sesuai dengan data keluarga masing-masing.
- Besarnya gaji yang dibayarkan sesuai dengan jumlah yang menjadi masing-masing.
- Personil yang lama pengabdiannya mencapai 10 tahun, 20 tahun mendapat satnya lencana.
k. Data Pegawai/ Personil :
- Pembuatan daftar yang memuat data tentang nama - Memperhitungkan keseimbangan jumlah Panitera
Pengganti dengan jumlah Hakim. - Memperhitungkan keseimbangan jumlah Hakim
dengan jumlah perkara masuk pertahun. - Memperhatikan kondisi para Hakim apakah dalam
kondisi sehat dan bugar semua, dilakukan secara berkalageneral chek up dengan pemeriksaan Laboraturium.
Mendidik pegawai yang berkualitas
dan berpotensi di bidangnya masing-masing, sehingga
melancarkan aktifitas jalannya
administrasi di
Pengadilan n
Januari-Deember 2012
Bagian Kepegawaian
46
RENCANGAN PROGRAM KERJA TAHUN 2012 BIDANG PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA
PENGADILAN NEGERI SUKABUMI
No PROGRAM KERJA
KEGIATAN URAIAN KEGIATAN SASARAN &
TUJUAN WAKTU PELAKSANA
1 2 3 4 5 6 7
PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA DI PENGADILAN NEGERI
Pembinaan Sumber Daya Manusia pada Pegawai
Pengadilan
- Pembuatan daftar Hakim dan pejabat fungsiobnal dan structural atau personil lainnya yang telah mengikuti diklat Sertifikasi, pelatihan didalam negeri dan luar negeri, diklat penjejangan dan penguasaan Informasi teknologi.
- Pembuatan daftar personil yang akan pensiun. - Diusahakan SK Pensiun diterima tepat waktu. - Pengawasan kedisiplinan kerja sehingga semua
kerja personil hadir dan pulang kantor tepat waktu dan menandatangani daftar hadir.
- Dilakukan pengawasan terhadap daftar hadir. - Penunjukan Hakim Pengawas Bidang yang ditunjuk
dengan penetapan Ketua Pengadilan. - Hakim Pengawas melaporkan secara tertulis atas
hasil pengawasnya. - Laporan ditunjukan kepada Ketua melalui Wakil
Ketua.
l. Penanganan Purna Bakti/ Pensiun Pegawai: - Dibuat data pegawai yang telah mencapai batas siap
pensiu. - Dibuat data pegawai yang telah memenuhi SK
pensiun tetapi belum mendapatkan SK pensiun. - Meneliti adakah pegawai yang memasuki masa
pensiun yang masih menerima gaji penuh (100%). - Khusus bagi Hakim yang Purna Bakti dilakukan
Wisuda Purna Bakti.
Januari-Deember 2012
Bagian Kepegawaian
47
RENCANGAN PROGRAM KERJA TAHUN 2012 BIDANG PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA
PENGADILAN NEGERI SUKABUMI
No PROGRAM KERJA
KEGIATAN URAIAN KEGIATAN SASARAN &
TUJUAN WAKTU PELAKSANA
1 2 3 4 5 6 7
PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA DI PENGADILAN NEGERI
Pembinaan Sumber Daya Manusia pada Pegawai
Pengadilan
m. Pengembangan Pegawai Pengadilan Negeri : - Persiapkan data jumlah Hakim, Panitera
Pengganti, Jurusits dan Personil Kepaniteraan lainnya.
- Meneliti personil yang ada sudah apakah sudah cukup untuk menghitung meyelenggarakan beban
- Meneliti apakah terdapat suami / isteri : satu tempat kerja (sekantor). Yang menjadi Panitera / Panitera Pengganti dalam satu tempat kerja (sekantor). Meneliti adakah Hakim / Pejabat lain yang diangkat untuk menduduki jabatan structural / fungsional tapi belum menerima tunjangan jabatan. Meneliti adakah Panitera /Panitera Pengganti, merangkap jabatan structural pada kesekretariatan.
- Menyeimbangkan apakah jumlah Panitera Pengganti telah mencukupi sesuai dengan jumlah Hakim.
- Memonitor adakah pegawai yang diusulkan untuk diangkat sebagai Panitera Pengganti tetapi SK-nya belum mendapat penyelesaian (ada sebutkan nama, NIP dan pangkatnya pada lembar lain dan dilampirkan).
Januari-Deember 2012
Bagian Kepegawaian
48
RENCANGAN PROGRAM KERJA TAHUN 2012 BIDANG PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA
PENGADILAN NEGERI SUKABUMI
No PROGRAM KERJA
KEGIATAN URAIAN KEGIATAN SASARAN &
TUJUAN WAKTU PELAKSANA
1 2 3 4 5 6 7
PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA DI PENGADILAN NEGERI
Pembinaan Sumber Daya Manusia pada Pegawai
Pengadilan
- Meneliti adakah pejabat struktural pejabat fungsional yang belum mengangkat sumpah, jika ada dicari apa sebabnya.
- Melakukan penelitian adakah Ketua, Wakil Ketua, Panitera / Sekretaris yang telah bertugas lima tahun di Pengadilan dan belum di pinahkan.
- Meneliti apakah ada pejabat yang di pindahkan tetapi belum menjalankan tugas ditempat yang baru. Jika ada, apa alasan belum melaksanakan tugas tersebut.
- Berdasarkan jumlah perkara yang masuk setiap tahun, apakah jumlah Hakim yang ada sudah dianggap cukup (lihat buku standarisasi Pengadilan).
- Memperhatikan adakah Hakim yang sakit-sakitan dan memerlukan perawatan dikota besar (ada sebutkan nama, NIP dan pangkatnya pada lembar lain dan dilampirkan)
- Adakah Hakim yang memohon untuk tidak diusulkan pindah ketempat lain, jika ada apa sebabnya (ada sebutkan nama, NIP dan pangkatnya pada lembar lain dan dilampirkan).
. Januari-Deember 2012
Bagian Kepegawaian
49
RENCANGAN PROGRAM KERJA TAHUN 2012 BIDANG PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA
PENGADILAN NEGERI SUKABUMI
No PROGRAM KERJA
KEGIATAN URAIAN KEGIATAN SASARAN &
TUJUAN WAKTU PELAKSANA
1 2 3 4 5 6 7
PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA DI PENGADILAN NEGERI
Pembinaan Sumber Daya Manusia pada Pegawai
Pengadilan
- Adakah Hakim /pejabat kepaniteraan / kesekretariatan pegawai yang meninggal dunia pada waktu melaksanakan tugas. Sudah diusulkan keniakan pangkat Anemerta. Setiap waktu dan pulang haru ada pegawai yang telah ditunjuk sebagai petugas yang mengurus daftar hadir.
- Pembuatan daftar pegawai yang akan pensiun. Apakah ada SK pensiun yang dating / turun, tepat pada waktunya. Apakah ada usul pegawai pensiun yang belum direalisasi.
- Ketua Pengadilan menunjuk Hakim Pengawas (jika sudah maka lampirkan SK-nya).
- Masing-masing Hakim Pengawas wajib melaksanakan pengawasan sesuai dengan tugasnya.
- Hakim Pengawas wajib menmbuat laporan hasil pengawasan secara tertulis(lampirkan laporannya jika belum teliti apa penyebabnya).
- Evaluasi laporan hasil pengawasan (jika sudah, dapatkan hasil evaluasinya, jika belum dicari pemecahan kendalinya ).
- Pertemuan intern yang membahas tata cara pelaksanaan tugas masing-masing dan kerja sama antar bagian.
Januari-Deember 2012
Bagian Kepegawaian
50
RENCANGAN PROGRAM KERJA TAHUN 2012 BIDANG PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA
PENGADILAN NEGERI SUKABUMI
No PROGRAM KERJA
KEGIATAN URAIAN KEGIATAN SASARAN &
TUJUAN WAKTU PELAKSANA
1 2 3 4 5 6 7
PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA DI PENGADILAN NEGERI
Pembinaan Sumber Daya Manusia pada Pegawai
Pengadilan
- Rapat / pertemuan Pimpinan Pengadilan, Hakim, Pejabat fungsional dan structural dan stap setiap awal bulan / di jadwalkan sesuai kebijakan Pimpinan harus diadakan.
- Pemberian Penghargaan kepada Hakim / Pejabat Kepaniteraan / Kesekretariatan Pegawai yang berprestasi menonjol (sebutkan nama, NIP dan pangkatnya).
- Langkah-langkah yang dilakukan untuk menjalin hubungan antara Hakim, Pejabat Kepaniteraan, Pejabat Kesekretariatan dan seluruh pegawai dalam rangka mewujudkan keserasian dan keharmonisan.
- Buat daftar Hakim / Pejabat Kepaniteraan / Pejabat Kesekretariatan dan pegawai yang telah mengikuti diklat Sertifikasi / penjenjangan.
- Program untuk meningkatkan pengetahuan Hakim / Pejabat Kepaniteraan untuk menguasai bahasa asing dengan memanggil guru bahasa.
- Selenggarakan pertemuan untuk : diskusi, seminar, dan silaturahmi masalah hukun yang up to date
. Januari-Deember 2012
Bagian Kepegawaian
BAB III
PENUTUP
Demikian Program kerja Pengadilan Negeri sukabumi tahun Anggaran 2012, sekalipun
dalam bentuk sederhana namun mudah – mudahan dapat memberikan arah untuk mencapai
tujuan sebagaimana tertuang dalam VISI dan MISI yang telah ditentukan.
Strategi pada Program Kerja ini pada dasarnya berkomitmen untuk tetap menjaga
stabilitas dan sfisiensi sebagai prioritas utama, sedangkan yang berkaitan dengan
pengembangan disesuaikan dengan kemampuan yang ada, semoga pada tahun – tahun
berikutnya dapat disusun Program Kerja yang lebih komperhensip. Aamiin
.
Sukabumi, 17 Januari 2012 KETUA PENGADILAN NEGERI SUKABUMI
H. SUTADI WIDAYATO, SH.MHum NIP. 040 047 734
SURAT KEPUTUSAN KETUA PENGADILAN NEGERI SUKABUMI Nomor : W11.U4/ /UM.01.10/I/2012
Tentang Program Kerja Pengadilan Negeri Sukabumi Tahun Anggaran 2012
Ketua Pengadilan Negeri Sukabumi, Menimbang Mengingat
: a. b. : 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7.
Bahwa dalam rangka memaksimalkan kinerja dan pelaksanakan tugas-tugas Pengadilan Negeri Sukabumi, terutama dalam memberikan pelayanan Hukum kepada Masyarakat, dipandang perlu langkah – langkah dan kebijaksanaan yang akan dilaksanakan bagi segenap aparat Pengadilan Negeri Sukabumi pada tahun 2012. Bahwa langkah – langkah dan kebijaksanaan tersebut tersusun dalam Program kerja yang akan dijadikan sebagai suatu Pedoman kerja segenap aparat dan/atau Pegawai Pengadilan Negeri Sukabumi, agar kinerja mereka dapat tersusun secara terarah, tepat sasaran, efektif dan effisien sebagai bagian dari fungsi management yang harus dilakukan oleh Pimpinan Pengadilan. Undang – Undang Nomor : 14 Tahun 1970 Junto Undang – Undang Nomor : 35 Tahun 1999 Junto Undang – Undang Nomor : 4 Tahun 2004 tentang Pokok – Pokok Kehakiman Undang – Undang Nomor : 8 Tahun 1974 junto Undang –Undang Nomor : 43 Tahun 1999 tentang Pokok – Pokok Kepegawaian. Undang – Undang Nomor : 14 Tahun 1985 yang telah diubah dengan Undang- Undang Nomor : 5 Tahun 2004 tentang Mahkamah Agung. Undang – Undang Nomor : Tahun 1986 yang telah diubah dengan Undang – Undang Nomor : 49 Tahun 2009 tentang Peradilan Umum. Keputusan Ketua Mahkamah Agung Republik Indonesia Nomor : KMA/001/SK/I/1991 tentang Pola Bindalmin. Keputusan Ketua Mahkamah Agung Republik Indonesia Nomor : KMA/001/SK/I/1992, tentang Organisasi dan Tata Kerja Kepaniteraan Pengadilan Tinggi dan Pengadilan Negeri. Keputusan Ketua Mahkamah Agung Republik Indonesia Nomor : KMA/580/SK/VIII/2006, tentang Pedoman Pengawasan dilingkungan Lembaga Peradilan.
M E M U T U S K A N
Menetapkan
:
Program Kerja Pengadilan Negeri Sukabumi Tahun Anggaran 2012.
Pertama Kedua Ketiga
: : :
Program Kerja Pengadilan Negeri Sukabumi Tahun Anggaran 2012 adalah sebagaimana tercantum dalam lampiran Surat Keputusan ini ; Program Kerja Pengadilan Negeri Sukabumi Tahun Anggaran 2012 merupakan Pedoman dan Petunjuk bagi para Pejabat dan segenap pegawai dilingkungan Pengadilan Negeri Sukabumi dalam melaksanakan tugas – tugasnya, baik tugas pokok, tugas –tugas dibidang Kepaniteraan, Kesekretariatan, Pembinaan / Pengawasan ataupun bidang – bidang lainnya ; Keputusan ini mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan, dengan ketentuan apabila dikemudian hari terdapat kekeliruan dalam keputusan ini akan diadakan perbaikan sebagaimana mestinya ;
Ditetapkan di : Sukabumi Pada Tanggal : 17 Januari 2012
KETUA PENGADILAN NEGERI SUKABUMI
H. SUTADI WIDAYATO, SH.MHum NIP. 040 047 734