5
Sub Bagian Hupas dan Tata Usaha BPK Rl Perwaki,r" ,r{insi Bali tl DPRD Tabanan Sahkan ,/ Tiga Ranperda Jadi Perda SIDANG paripurna penetapan tiga Ranperda menjadi Perda di ruang sidang DPRD Tabanan, Selasa, (1/3). TABANAN, NusaBali DPRD Tabanan mengesahkan tiga Rancangan' Peraturan Daerah (Ranperda) menjadi Peraturan Daerah (Perda) melalui rapat-paripurna dihadiri Bu- pati Tabanan Ni Putu Eka Wiryastuti di gedung DPRD Tabanan, Selasa (1/3). Ketiga Ranperda yang disahkan jadi Perda masing-masing Ranperda Minuman Ber- alkohol (mikol), Ranperda Penataan Toko Swalayan, dan Ranperda Penanggulangan Rabies. Sidang paripurna yang dipimpin langsung Ketua ,DPRD Tabanan, I Ketut Suryadi itu memberikan ke- sempatan masing-masing Panitia Khusus (Pansus) yan g mendapat tan g gun gjawab Ranperda tersebut. Dari Pansu$ lXang membahas mikol, I Gusti Komang Wastana mengatakan dengan adanya Perda mikol maka Pemkab Tab'anan sudah jelas busa melakukan pembinaan, pengawasan, dan pengendalian mikol di Tabanan. I Ketua Pansus ll, I Nyoman Suadiana mengatakan, toko modern berkembang pesat di Tabanan. Pertum- buhan toko modern ini dikhawatirkan mengancam aktifitas pasar rakyat, toko eceran, dan koperasi. Pe- nataan toko modern, imbunya, sesuai dengan Pasal 3 ayat 1 Perpres Nomor 1 12 Tahun 2007 dan pasal 2 ' ayat 1 Permendag Rl Nomor 70IM-DAG/PER/12/2013 sebagaimana telah diubah dengan Permendag Rl Nomor 56/M-DAG/PER/ 10/2014 bahwa pendirian toko swalayan wajib berpedoman RTRW RDTR, dan peraturan zonasi. Dikatakan, sampai saat ini, Tabanan belum me- miliki RDTR (Rencana Detail Tata Ruang) dan zonasi sebagaimana yang disyaratkan. Pansus ll memutus- kan pembahaaan Ranperda Penataan Toko Modern dilanjutkan. Hasil study ban{ing, sebagian besar menetapkan Perda tanpa adanya dasar peraturan BDTR dan Peraturan Zonasi. "Di Provinsi Bali sudah bisa dilanjutkail Ranperda ini, cukup dengan RTRW {ebagaia landasan yuridis," tambahnya. Sementara Bupati Tabanan Ni Putu Eka Wiryastuti sampaikan terima kasih kepada DPRD Tabanan karena telah me,ngsahkan tiga Ranperda. 6 cr61 Edisi Hal r &lrr, lMrr{t "otL 7

Sub Hupas Tata BPK Rl Bali · hormat. Pengunduran diri itu menyusul adanya Laporan Hasil Pemeriksaan ILHP] Inspektorat fembrana terkait dugaan korupsi dana santunan kematian. Camat

  • Upload
    others

  • View
    3

  • Download
    0

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Sub Hupas Tata BPK Rl Bali · hormat. Pengunduran diri itu menyusul adanya Laporan Hasil Pemeriksaan ILHP] Inspektorat fembrana terkait dugaan korupsi dana santunan kematian. Camat

Sub Bagian Hupas dan Tata Usaha BPK Rl Perwaki,r" ,r{insi Bali

tl

DPRD Tabanan Sahkan ,/Tiga Ranperda Jadi Perda

SIDANG paripurna penetapan tiga Ranperda menjadiPerda di ruang sidang DPRD Tabanan, Selasa, (1/3).

TABANAN, NusaBaliDPRD Tabanan mengesahkan tiga Rancangan'

Peraturan Daerah (Ranperda) menjadi PeraturanDaerah (Perda) melalui rapat-paripurna dihadiri Bu-pati Tabanan Ni Putu Eka Wiryastuti di gedung DPRDTabanan, Selasa (1/3). Ketiga Ranperda yang disahkanjadi Perda masing-masing Ranperda Minuman Ber-alkohol (mikol), Ranperda Penataan Toko Swalayan,dan Ranperda Penanggulangan Rabies.

Sidang paripurna yang dipimpin langsung Ketua,DPRD Tabanan, I Ketut Suryadi itu memberikan ke-sempatan masing-masing Panitia Khusus (Pansus)yan g mendapat tan g gun gjawab Ranperda tersebut.Dari Pansu$ lXang membahas mikol, I Gusti KomangWastana mengatakan dengan adanya Perda mikolmaka Pemkab Tab'anan sudah jelas busa melakukanpembinaan, pengawasan, dan pengendalian mikoldi Tabanan.I Ketua Pansus ll, I Nyoman Suadiana mengatakan,toko modern berkembang pesat di Tabanan. Pertum-buhan toko modern ini dikhawatirkan mengancamaktifitas pasar rakyat, toko eceran, dan koperasi. Pe-nataan toko modern, imbunya, sesuai dengan Pasal3 ayat 1 Perpres Nomor 1 12 Tahun 2007 dan pasal 2 '

ayat 1 Permendag Rl Nomor 70IM-DAG/PER/12/2013sebagaimana telah diubah dengan Permendag RlNomor 56/M-DAG/PER/ 10/2014 bahwa pendiriantoko swalayan wajib berpedoman RTRW RDTR, danperaturan zonasi.

Dikatakan, sampai saat ini, Tabanan belum me-miliki RDTR (Rencana Detail Tata Ruang) dan zonasisebagaimana yang disyaratkan. Pansus ll memutus-kan pembahaaan Ranperda Penataan Toko Moderndilanjutkan. Hasil study ban{ing, sebagian besarmenetapkan Perda tanpa adanya dasar peraturanBDTR dan Peraturan Zonasi. "Di Provinsi Bali sudahbisa dilanjutkail Ranperda ini, cukup dengan RTRW{ebagaia landasan yuridis," tambahnya. SementaraBupati Tabanan Ni Putu Eka Wiryastuti sampaikanterima kasih kepada DPRD Tabanan karena telahme,ngsahkan tiga Ranperda. 6 cr61

Edisi

Hal

r &lrr, lMrr{t "otL7

Page 2: Sub Hupas Tata BPK Rl Bali · hormat. Pengunduran diri itu menyusul adanya Laporan Hasil Pemeriksaan ILHP] Inspektorat fembrana terkait dugaan korupsi dana santunan kematian. Camat

lu,mnu:iitrtirm::t

Sub Bagian Humas dan Tata Usaha BPK Rl Perwakilan Pfoirinsi Bali

SINGARAfA, NusaBaliLapangan Seririt di Desa

Sulanyah, Kecamatan Seririt,Buleleng segera berganti 'wajah'.Pemkab Buleleng telah siapkananggaran sekitar Rp 2,8 miliarbuat penataan lapangan terse-but.

Lapangan Seririt selama initidak dapat difungsikan secaramaksimal. Terlebih pada musimpenghujan, hampir seluruhareal lapangan terendam air.Masalahnya, posisi lapanganlebih rendah dari jalan raya.

Pada musim hujan, airbuangan mengalir hinggamenggenangi hampir seluruhareal lapangan. Celakanya lagi,lapangan itu tidak punya drain-ase sebagai saluran pembuanganair. Akibat genanangan air itu, dibeberaoa titik tumbuh semakbelukai. Nah, tahun 2016 ini,Pemkab Buleleng menyiapkandana hingga Rp 2,8 miliar buatmenata lapangan tersebut. Tar-getnya, pertengahan tahun atausekitar Juli20 16 nanti, lapangantersebut telah berubah 'waiah'.

Menurut rencana, lapanganakan diurug agar posisinya lebihtinggi dari jalan raya. Kemu-dian dibuatkan jogging trekking.Lapangan Seririt diharapkan

{'!r ' -

tak hanya sebagai temolahraga juga menjaditerbuka hijau, sepertiKota Singaraja di falanRai Singaraja.

Camat Seririt Riantaka mengatakan, pelapangan Seririt telah r

prioritas utamainfrastruktur fisik diSeririt tahun 2016. Pimengaku sudah medokumen dari penataanbut ke Unit Layanan(ULP) Barang dan fasaBuleleng agar bisa ditend"Ya mudah-mudahan Juliselesai. Sehingga lapabisa dimanfaatkan sebakegiatan HUT Proklampusat kegiatan-kegiatanseperti Festival Seririt,"Riang Pustaka, Selasa (1

Kepala ULP Pemkab BuIda Bagus Gede Suryamengatakan, paketnataan Lapangan Umumakan dikaji minggu ini. Iini sebagai tahapan awbelum ULP menyampaipublik secara online. "akan umumkan untukrekanan yang mendaftartender yang terbuka danonline," jelasnya. 6 kl9

ru ngan'ah

s-n

Edisi

Hal

: Rq6u, , trnorrl lolb

KONDISI Lapangan Ser:irit di Desa Sulayah, Kecamatan Seririt,

'Opelflsi Wajalt' lapangan Seriidt,'Diiihggal'nan

np z,o Miliari 'u:"

''"1I

I

Ii

!

Page 3: Sub Hupas Tata BPK Rl Bali · hormat. Pengunduran diri itu menyusul adanya Laporan Hasil Pemeriksaan ILHP] Inspektorat fembrana terkait dugaan korupsi dana santunan kematian. Camat

Sub Bagian Humas dan Tata Usaha BPK Rl Perwakilan Provinsi Bali

Edisi

Hal

: Rob,r. : lq*rf eplF

I

Sidang Dugaan Korupsi SPPD Fikif Gianyar, l.

Tuntutan Belum Siap,.Sidang Ditunda

- ;r-:

DENPASAR, NusaBaliUntuk kedua kalinya, Jaksa

Penuntut Umum (JPUJ menundapembacaan tuntutan dalam lGsusdugaankorupsi Surat Perintah Per-jalanan Dinas (SPPD) fiktif di DinasPendapatan Daerah (Dispenda)Gianyar.IPU beralasan belum siapdengan tuntutan.

Dalam sidang yang digela rdi Pengadilan Tindak PidanaKoru ps i (Tipikor) Denpasar,Selasa (16 / 2) se ba nyak 14terdakwa, yaitu Dewa MadePutra, Ketut Ritama, Sang AyuMade Ika Kencana Dewi, NiKetut Juniantari, I Ketut Puja,I Made Darmaja, I Komang Yas-tra, I Made wirawan, I NyomanSulandra, Ni Wayan Suciasih, NiKetut Suniawati, Ni Made AyuPurniasih, A.A lslri Agung Yu-niariwati, dan I Made Supartasudah siap hendak mendengar-kan pembacaan tuntutan.

Namun JPU, Herdian Rahardikembali menunda pembacaan tun-tutan dengan alasan belum siap.Penundaan ini sendiri merupakanpenundaan kedua setelah pada, Se-lasa (23/2) lalu IPU juga menundapembacaan tuntutan dengan alasanyangsama. "Kamibelum siap dengantuntutan," ujar JPU yang dilanjutkandengan penundaan sidang olehmajelshakim pimpinan, Dewa MadeSuardita.

Dalam dakwaan yang dibacakanJaksa Penuntut Umum (JPUJ, Hari

Soetopo di hadapan majelis hakimpimpinan Dewa Gede Suarditamenyatakan kasus ini berawal saatDinas Pendapatan Daerah {Dis-pendal Gianyar mengadakan studibanding ke Dispenda Kota Depohlawa Barat pada 29 oktober hingga31 oktober 2012 dengan menggu-nakan anggaran APBD sebesar Rp94.900.000.

Pada 29 Oktober 2012, 4 ter-dakwa, yaitu I Ketut Ritama, DewaMade Putra, lka Kencana Dewidan Juniantari dengan menggu-nakan travel Timbul Buana Abadilangsung berangkat dari BandaraNgurah Rai ke Bandara SoekarnoHatta dan langsung melaniutkanperjalanan menuiu Bangko( Thai-land. Sementara 10 staf DisDendaGianyar lainnya yang berangkatterpisah menuju Jakarta melaluiBandara Soekarno Hatta. Berbedadengan 4 terdakwa lainnya, 10terdakwa ini langsung menuiuGunung Salak di lawa Bamt untukmelakukan persembahyangan.Pada keesokan harinya tepatnyapada 30 oktober 2012, 10 terda-kwa dengan diantar travel menujukantor Dispenda Kota Depokuntukmencari tandatangan dan stempelsurat peUalanan dinas.

Selanjutnya pada 31 oktober2012, 10 terdakwa ini menujuke Bandara Soekarno Hatta danbertemu 4 terdakwa lainnya yangbaru pulang dari Bangkok, Thai-land..6 rez

TERDAKWA kasus dugaan korupsi perjalanan dinas fiktif di Pemkab Gia.nyerusaijElani sidang di tungadilan Tlpikor Denpasa., b8b€tapa waktu lslu.

*{-

I

Page 4: Sub Hupas Tata BPK Rl Bali · hormat. Pengunduran diri itu menyusul adanya Laporan Hasil Pemeriksaan ILHP] Inspektorat fembrana terkait dugaan korupsi dana santunan kematian. Camat

Sub Bqgian Humas dan Tata Usaha BPK Rl Perwakilan Provinsi Bali

iligaKding

Saf Reskrim PolresJembrana terus(umpulkah data

ketiganya tetap diselediki UnitTindak Pidana Korupsi SatuanReskrim Polres Jembrana. KetigaKaling itu masing-masing KalingAsri Ni Luh SD, Kaling Asih IKomang B, dan Kaling f inengAgung Tmr.

Informasi di lapangan, suratmengundurkan diri ketiga Kalingitu telah disampaikan ke CamatMelaya, Senin {29/2). Ketiganyamengaku mengundurkan diri agartidak diberhentikan secara tidakhormat. Pengunduran diri itumenyusul adanya Laporan HasilPemeriksaan ILHP] Inspektoratfembrana terkait dugaan korupsidana santunan kematian.

Camat Melaya, Putu Eka Suar-nama saat dikonfirmasi mengakulangsung menyetujui permohonanundur diri itu. Camat Eka jugasudah menyampaikan surat ituke Lurah Gilimanuk Rabu [1/3J.Tujgannya agar segera menunjukpengganti sementara ketiga lGlingtersebut. "Kalau alasan mereka,karena kasus yang diperiksa Ins-pektoral Ini (mengundurkan diriJmurni dari keinginan mereka,"

kata Camat Eka Suarnama.Sementara Lurah Gilimanuk.

i Gede Ngurah Widiada secaraterpisah mengatakan, surat dariCamat Melaya itu akan segeradibahas. Renc'anannya, akan di-lakukan penunjukan PelaksanaTugas [PltJ yerng masih dibahasorang-orangnya. Disingguhgmengenai kasus ketiga Kalingbersangkutan, Widiada mengakutidak mengetahuinya.

Dia yang sempat diperiksaInspektorat berani bersumpahmenanggung segala konsekuensikalau ikut bersekongkol. Selamaini, dia mengal<u biasa mengelu-arkan surat keterangan kematianyang hanya dikeluarkan sekali."Saya baiu tahu setelah ada diInspektorat. Saya benar-benardibohcingi. Be,nar-benar tidaktahu," sesalnfa.'

- - .Sepengetahuanngg dari ketigaKaling tersebut, dua dlantaranyamasih menjabat cukup lama. Per-tama Kaling i\sri Ni Luh SD sudahnaik dua periode, jabatan periodekedua akan habis tahun 2019.Begitu juga Kaling Asih, I Komang

untuk membongkarkasus dugaan korupsi

yang kemungkinanmelibatkbn orang

dalam di DinasDafdukcapil

dan DinasKersosnakertrans

Jembrana.NEGAM, NusaBali

Tiga oknum Kepala Ling-kungan [Kaling] di KelurahanGilimanuk, Kecamatan Melaya,Jembrana, yang diduga ngem-plang dana santunan kematianpilih mengundurkan diri. Meskitelah mengundurkan diri, kasusdugaan korupsi yang dilakukan

Edisi :

Hal :

f{d.r$

t?- r^Fot &01,6

Men durkanDiri

Page 5: Sub Hupas Tata BPK Rl Bali · hormat. Pengunduran diri itu menyusul adanya Laporan Hasil Pemeriksaan ILHP] Inspektorat fembrana terkait dugaan korupsi dana santunan kematian. Camat

Sub Bagian Humas dan Tata Usaha BPK Rl Perwakilan Provinsi Bali

Edisi :

Hal :

tFc&v, f! t{rcY ylo

tT

B yang baru naik satu periode,masa jabqlpnnya berak*rir tahun

'20L9. $edangkan Kaling JinengAgung Tmr baru satu perlode,'

'atranhabis masa jabatannya padabulan Oktober2016.

Sayang upaya konfirmasi ke-pada Ni.Luh SD, I Komang B,dan Tmr terkait kasus dugaankorupsi dana'santunan kematiandan mengundurkan diri belumbisa dikonfirmasi. Nomor teleponyang diberikan pihak kelurahanbelum bisa tembus ke ponsel ke-tiga Kaling bersangkutan.

Kasat ReBkrim Polres Jem-brana, AKP Gusti Made SudarmaPuffa mengatakan, pengundurandiri Kaling itu tidak ada mem-pengaruhi proses penyelidikan.Selain mengumpulkan data dariDinas Dafdukcapil f embrana sertaDinas Kesejahteraan Sosial TenagaKerja dan Transmigasi (Kesos-nakertrans) Jembrana, jajarannyajuga sudah turun ke KelurahanGilimanuk

Tujuannya mendalami ke-mungkinan oknum lain maupunketerlibatan orang dalam dari

kasus korupsi dana santunan ke-'matian tersebut. "Dari informasisern€ntara memang ketiga Kali4Sbersangutan juga sudah mengem-balikan kerugian daerah. Tetapikasusnya tetap kami dalami,"tegas AKP Sudarma Putra.

Sebelumnya, tiga oknum Ke-pala Lingkungan (Kaling) di.Ke-lurahan Gilimanuk, KecamdtanMelaya, Jembrana diduga korup$idana santunan kematian Pemkabfembrana. Modus operandiny4mereka membuat klaim dandkematian fiktif hingga masing-masing dapat uang lebih sebesaqRp 9 juta hingga Rp 27 juta.

Total uang yang dikemplangketiga olmum itu, masing-masingKaling Asri mendapat pencarianganda mencapai uang Rp 27 jutaKaling Jineng Agurtg Rp 12 juta,Kaling Asih Rp 9 juta, serta adaseorang oloum warga senilai Rp7,5 juta Mengenai lolosnya pencantian berulang kaliitu diakui karenaada kelemahan sistem verifikasi.Petugasnya, tidak teliti melihatberkas karena banyalinya berkas.yangakan dicairkan. 6 ode

I