34
SUHU DAN KALOR FISIKA KELAS X SEM. 2 OLEH: YUYUN WAHYUNI R,S.SI SMK 3 KOTA BIMA

SUHU DAN KALOR FISIKA KELAS X SEM. 2

  • Upload
    cybill

  • View
    244

  • Download
    7

Embed Size (px)

DESCRIPTION

SUHU DAN KALOR FISIKA KELAS X SEM. 2. OLEH: YUYUN WAHYUNI R,S.SI SMK 3 KOTA BIMA. Standar Kompetensi: 4. M enerapkan konsep kalor dan prinsip konservasi energi pada berbagai perubahan energi. Kompetensi dasar: 4.1 Menganalisis pengaruh kalor terhadap suatu zat - PowerPoint PPT Presentation

Citation preview

Page 1: SUHU DAN KALOR FISIKA KELAS X SEM. 2

SUHU DAN KALORFISIKA KELAS X SEM. 2

OLEH:

YUYUN WAHYUNI R,S.SI

SMK 3 KOTA BIMA

Page 2: SUHU DAN KALOR FISIKA KELAS X SEM. 2

Standar Kompetensi:4. Menerapkan konsep kalor dan prinsip konservasi energi pada berbagai perubahan energi

Kompetensi dasar:4.1 Menganalisis pengaruh kalor terhadap suatu zat4.2 Menganalisis cara perpindahan kalor

Page 3: SUHU DAN KALOR FISIKA KELAS X SEM. 2

Indikator:• Menganalisis pengaruh kalor terhadap perubahan

suhu benda• Menganalisis pengaruh perubahan suhu benda

terhadap ukuran benda (pemuaian)• Menganalisis pengaruh kalor terhadap perubahan

wujud benda • Menganalisis perpindahan kalor dengan cara

konduksi• Menganalisis perpindahan kalor dengan cara

konveksi• Menganalisis perpindahan kalor dengan cara

radiasi

Page 4: SUHU DAN KALOR FISIKA KELAS X SEM. 2

SUHU/TEMPERATURSUHUSuhu didefinisikan sebagai derajat panas dinginnya suatu benda. Alat untuk mengukur suhu adalah termometer, termometer ini memiliki sifat termometrik zat yang berubah jika dipanaskan. Jenis dan paparan skala pada termometer ada beberapa macam, coba sebutkan?. Pada prinsipnya semua termometer mempunyai acuan yang sama dalam menetapkan skala, titik lebur es murni dipakai sebagai titik tetap bawah, sedangkan suhu uap diatas air yang sedang mendidih pada tekanan 1 atm sebagai titik tetap atas. Termometer Celcius menandai titik tetap bawah dengan angka 0 oC dan titik tetap atas dengan 100 oC, jarak antara kedua titik tetap dibagi atas 100 skala dan tiap bagian adalah1 oC. Termometer Reamur menggunakan skala dari 0 oR sampai dengan80 oR. Pada Termometer Fahrenheit titik lebur es diberi angka 32 oF dantitik didih air diberi angka 212 oF sehingga memiliki range 180 skala.Sedangkan skala Kelvin yang disepakati sebagai satuan Internasionalmemiliki skala dari 273 Ksampai dengan 373 K. Maka tiap-tiap termometerdapat dikalibrasi skalanya dengan termometer lainnya.

Page 5: SUHU DAN KALOR FISIKA KELAS X SEM. 2

SKALA SUHU

Gambar 1:Perbandingan skala Celcius(C), Kelvin(K), Fahrenheit(F), dan Reamur(R).

100 -- 373-- 212-- 80-- titik tetap atas(tta)

d C-- l K -- g F-- s R--

c k f r

0 -- 273-- 32-- 0-- titik tetap bawah(ttb)

Page 6: SUHU DAN KALOR FISIKA KELAS X SEM. 2
Page 7: SUHU DAN KALOR FISIKA KELAS X SEM. 2

LKS 1:1. Dari gambar diatas, isilah tabel di bawah ini.

Termometer Titik lebur es

( ttb )

Titik didih air

( tta )

Pembagian skala

( tta – ttb )

C

K

F

R

...

...

...

...

...

...

Page 8: SUHU DAN KALOR FISIKA KELAS X SEM. 2

2. Berdasarkan tabel diatas, maka: 0°C = … K = … °F = … °R3. Menentukan hubungan antara C, K, F, dan R. a. Hubungan antara C dengan K.

atau sehingga

C= … atau K= ….

4. Tentukan hubungan antara dua skala suhu yang lain

...

k

d

c

...

273

0100

0

KC

Page 9: SUHU DAN KALOR FISIKA KELAS X SEM. 2

PERCOB. JOULE

Page 10: SUHU DAN KALOR FISIKA KELAS X SEM. 2

KALOR• Kalor atau bahang adalah salah satu bentuk energi yang mengalir

karena adanya perbedaan suhu dan atau karena adanya usaha atau kerja yang dilakukan pada sistem.

• Kalor mempunyai satuan kalori, satu kalori didefinisikan sebagai kalor yang dibutuhkan 1 gram air untuk menaikkan suhunya 1OC. Dalam sistem SI satuan kalor adalah Joule. Satu kalori setara dengan 4,18 joule.

• Kalor jenis (c) adalah kalor yang diperlukan untuk menaikkan suhu setiap 1kg massa benda dan setiap 1 °C kenaikan suhu.

• Kapasitas kalor ( C ) adalah banyaknya kalor yang digunakan untuk menaikkan suhu benda setiap 1 °C.

Dari kenyataan bahwa:• Kalor yang diberikan pada benda sebanding dengan kenaikan suhu.• Kalor yang diberikan pada benda menaikkan suhu sebanding

massa benda.• Kalor yang diberikan pada benda menaikkan suhu tergantung jenis

benda.Maka kalor (Q) secara matematis dinyatakan:• Q = ……….• Apa satuan dan dimensi dari kalor jenis ?• Apa satuan dan dimensi dari kapasitas kalor ?

Page 11: SUHU DAN KALOR FISIKA KELAS X SEM. 2

PERUBAHAN WUJUD ZAT• Kita kenal ada tiga wujud zat, yaitu padat, cair, dan gas. Pada

umumnya semua zat pada suhu dan tekanan tertentu dapat berubah dari satu wujud ke wujud yang lain. Misalkan H20 pada wujud padat berupa es, dalam wujud cair berupa air, dan dalam wujud gas berupa uap.

• Jumlah kalor yang diperlukan/dilepaskan saat perubahan wujud (suhu tetap) dinyatakan dengan formula:

Q=m.L• Q=jumlah kalor, satuannya joule.• m=massa zat, satuannya kg.• L=kalor laten (kalor lebur, kalor beku, kalor uap, dan kalor embun)

satuannya joule/kg.

ASAS BLACK• Jika ada dua macam zat yang berbeda suhunya dicampurkan atau

disentuhkan, maka zat yang suhunya lebih tinggi akan melepas kalor yang sama banyaknya dengan kalor yang diserap oleh zat yang suhunya lebih rendah.

• Q lepas = Q serap• Kekekalan energi pada pertukaran kalor seperti persamaan diatas

pertama kali dikemukakan oleh Black seorang ilmuwan Inggris.

Page 12: SUHU DAN KALOR FISIKA KELAS X SEM. 2

Contoh Soal1. 0,5 kg besi dinaikkan suhunya 30OC diperlukan kalor

6750 joule, tentukan:

a. kapasitas kalor

b. kalor jenis

c. kalor yang dibutuhkan untuk menaikkan suhu sebesar 40OC

Penyelesaian:

M= 0,5 kg

ΔT= 30 OC

Q= 6759 j

a. C=

CjC

j

T

Q 00

/22530

6750

b. Ckgjm

Cc O./450

5,0

225

c. Q=m.c.ΔT

=0,5 kg.450 j/kg.OC.40oC

= 9.000 j

Page 13: SUHU DAN KALOR FISIKA KELAS X SEM. 2

2. Seratus gram air dengan suhu 30OC dicampur dengan 50 gram air bersuhu 80OC, tentukan suhu campurannya! (kalor jenis air-1 kal/gr.OC)

Air dingin

t1= 30OC ;m1= 100 gr

Air panas

t2= 80OC ;m2= 50 gr

t

Penyelesaian

Qdiserap=Qdilepas

Q1=Q2

m1.c1.ΔT1=m2.c2.ΔT2

100.1.(t-30) = 50.1.(80-t)

2t-60 = 80-t

3t = 140

t = 46,7 OC

Page 14: SUHU DAN KALOR FISIKA KELAS X SEM. 2

Soal Latihan1. Untuk mengerjakan soal perhatikan konstanta berikut;

kalor lebur es 80 kal/gr; kalor jenis air.1 kal/gr°C; panas jenis es..0,5 kal/gr °C; kalor uap air.540 kal/gr.

2. Untuk menaikkan suhu aluminium yang mempunyai massa 200 gram dari 298 K menjadi 348 K diperlukan kalor 8400 joule. Tentukan kalor jenis aluminium …. J.kgKalor lebur suatu zat 80kal/gr, maka kalor yang diperlukan untuk melebur 2 kg zat tersebut adalah….

3. Berapa kalor yang diperlukan untuk mengubah 10 gr es pada 0 °C menjadi air yang suhunya 20 °C!

4. Berapa kalori yang dibutuhkan untuk menaikkan 10 gr es yang suhunya -5 °C menjadi uap yang suhunya 100 °C.

5. 10 Kg air yang suhunya 80 °C dicampur dengan 5 kg air yang suhunya 20 °C . Suhu akhir campuran adalah….

6. 100 gr es pada suhu 0 °C dicampur dengan 200 gr air pada suhu 50 °C . Jika suhu akhir campuran 10 °C , tentukan kalor lebur es?

Page 15: SUHU DAN KALOR FISIKA KELAS X SEM. 2

PEMUAIAN ZAT PADAT1. PEMUAIAN PANJANG Dari gambar di samping, diperoleh

a. lt = … atau Δl = ….b. Koefisien muai panjang(α) suatu

bahan adalah perbandingan antara pertambahan panjang(Δl) terhadap panjang mula-mula(lо) persatuan kenaikan suhu(Δt). Secara matematis dinyatakan:α = … atau Δl = … ,

sehingga lt = ………………

c. Apa satuan α dan tuliskan dimensinya.

lo

lt

Δl

lo = initial length

lt = panjang pada suhu t

Δl = the length increases

to = suhu awal

t = suhu akhir

α = coefficient of linier expansion

Page 16: SUHU DAN KALOR FISIKA KELAS X SEM. 2

2. Pemuaian Luas.

Darigambar di samping, diperoleh

a. At= … atau ΔA = ….b. Koefisien muai luas(β) suatu

bahan adalah perbandingan antara pertambahan luas (ΔA) terhadap luas mula-mula (Aо) persatuan kenaikan suhu(Δt). Secara matematis dinyatakan: β = … atau ΔA = … ,

sehingga At= ………………c. Apa satuan β dan tuliskan

dimensinya.

AO

ΔA

Ao = luas mula-mula

At = luas pada suhu t

ΔA = pertambahan luas

to = suhu awal

t = suhu akhir

Page 17: SUHU DAN KALOR FISIKA KELAS X SEM. 2

3. Pemuaian Volume

Dari gambar di samping, diperoleh

a. Vt= … atau ΔV = ….b. Koefisien muai volume( )

suatu bahan adalah perbandingan antara pertambahan volume(ΔV) terhadap volume mula-mula(Vо) persatuan kenaikan suhu(Δt). Secara matematis dinyatakan: = … atau ΔV = … ,sehingga Vt= ………………

c. Apa satuan dan tuliskan dimensinya.

VO

ΔV

Vt

Vo = volume mula-mula

Vt = volume pada suhu t

ΔV = pertambahan volume

to = suhu awal

t = suhu akhir

Page 18: SUHU DAN KALOR FISIKA KELAS X SEM. 2

4. Hubungan antara α , β , dan Persegi mula-mula mempunyai panjang sisi 1m, dipanaskan sampai suhunya naik 1 K. Akibat pemanasan sisi persegi bertambah menjadi ( 1 + α ), maka:• Luas mula-mula, Ao = 1 m²• Luas akhir, At = ( 1 + α )² = ….• selisih luas, ΔA = At – Ao = ….• sehingga koefisien luas (β) = …..• karena α sangat kecil maka nilai

α² dapat diabaikan.• Jadi β = ….. α atau α = …

β • Dengan cara yang sama cari

hubungan α dg

AO

At

Page 19: SUHU DAN KALOR FISIKA KELAS X SEM. 2

Contoh Soal:Pemuaian Zat Padat

1. Sebatang baja berpenampang kecil yang panjangnya 20 meter bersuhu 20OC. Baja mengalami pemanasan sampai suhu 40OC kemudian didinginkan sampai suhu -30OC. Berapakah perbedaan thd pjng awal?.

Penyelesaian:

αbaja= 12. 10-6 /OC

a. Δl = lO α Δt

= 20 m . 12. 10-6 /OC. (40-20)OC

= 4,8 mm

b. Δl = lO α Δt

= 20 m . 12. 10-6 /OC. (-30-20)OC

= -12 mm

Page 20: SUHU DAN KALOR FISIKA KELAS X SEM. 2

2. Sebuah plat baja berbentukpersegi dengan sisi 30 cm bersuhu 20OC. Bila Plat Baja dipanaskan sampai 130 OC,tentukan luas baja sekarang?.

Penyelesaian: β=2.α

ΔA = AO β Δt

= 900 cm2 . 24. 10-6 /OC. (130-30)OC

= 2,38 cm2

At = AO+ ΔA

= 900 cm2 + 2,38 cm2

= 902,38 cm2

Cara lain: (coba dihitung)

At = AO(1+ β Δt)

Page 21: SUHU DAN KALOR FISIKA KELAS X SEM. 2

3. Sebuah kubus baja dengan sisi 10 cm bersuhu 20OC. Bila kubus dipanaskan sampai 80 OC, tentukan volume baja sekarang?.

Penyelesaian: = 3.α

ΔV = VO γ Δt

= 1000 cm3 . 36. 10-6 /OC. (80-20)OC

= 21,6 cm3

Vt = VO+ ΔV

= 1000 cm3 + 21,6 cm3

= 1021,6 cm3

Cara lain: (coba dihitung)

Vt = VO(1+ γ Δt)

Page 22: SUHU DAN KALOR FISIKA KELAS X SEM. 2

PEMUAIAN ZAT CAIR

• Formula:

Vt = VO ( 1 + Δ t )

Keterangan:

= koef. Muai volume zat

cair (diket. Dari data

muai volume zat cair)

Penyelesaian:

Diket: Ditanya: Vt?

VO = 2 liter

Δt = 50OC-20OC= 30OC

= 210. 10-6/OC

Jawab: Vt = VO ( 1 + Δ t )

= 2 ( 1 + 210.10-6.30 )

= 2 (1,0063)

= 2,0126 liter

Contoh:Air sebanyak 2 liter bersuhu 20OC dipanaskan dalam panci hingga suhunya 50OC. Berapa volume air setelah dipanaskan?(γ=210.10-6/OC)

Page 23: SUHU DAN KALOR FISIKA KELAS X SEM. 2

PEMUAIAN GAS

• Formula:

Vt = VO ( 1 + Δ t )

Keterangan:

= koef. Muai volume gas

= 1/273

T = suhu harus dlm Kelvin

Maka formula dapat dalam

bentuk:

Contoh:

Gas sebanyak 2 liter bersuhu 27OC. Berapa volume gas setelah dipanaskan hingga suhunya 77OC?

Penyelesaian:

Diket: Ditanya: V2?

V1 = 2 liter T1= 27 +273 = 300 K

T2= 77+273= 350 K

Jawab:

2

2

1

1

T

V

T

V

literV

V

T

V

T

V

33,2350300

2

2

2

2

2

1

1

Page 24: SUHU DAN KALOR FISIKA KELAS X SEM. 2

Soal Latihan: Pemuaian1. Sebatang rel kereta api panjangnya 10 m dan suhu awalnya 30 OC.

Karena gesekan dengan roda kereta api suhu rel menjadi 60 OC. Jika koefisien muai panjang rel 1,1.10-5/K , tentukan jarak renggang minimal yang aman pada tiap sambungan agar tidak mengalami pembengkokan pada suhu 60 OC?

2. Sebuah batang logam mula-mula mempunyai panjang 1m, setelah dipanaskan hingga perubahan suhunya 100 K, batang bertambah panjang 1/5000 m. Koefisien muai panjang batang logam tersebut adalah….

3. Sebatang perak suhu awalnya 40 OC dipanaskan sehingga suhunya naik menjadi 90 OC. Setelah diteliti ternyata batang perak tersebut bertambah panjang 0,19 mm. Jika koefisien muai panjang perak 19.10-6 /OC. Berapakah panjang mula-mula batang perak ?

4. Keping tembaga panjang 10 cm, lebar 10 cm, dan suhunya 20 OC. Bila koefisien muai panjang tembaga 1,8.10-5/ K. Berapakah luas keping tersebut bila suhunya dinaikkan menjadi 80 OC?

5. Suatu balok besi berukuran 4 cm x 10 cm x 5. cm Hitunglah perubahan volume ketika temperaturnya dinaikkan dari 15 OC ke 65 OC! (koefisien muai panjang besi 10-5/ OC).

Page 25: SUHU DAN KALOR FISIKA KELAS X SEM. 2

6. Pada suhu 10OC sebuah gelas kaca volumenya 1000 mL penuh berisi alkohol. Jika gelas dipanaskan sehingga suhu gelas dan alkohol 50OC. Berapakah alkohol yang tumpah? (koef. muai panjang gelas kaca = 3.10-6/OC dan koef. muai alkohol= 10-6/OC).

7. Gas mula-mula mempunyai volume V1. Jika gas dipanaskan pada tekanan tetap sehingga volumenya menjadi tiga kali dari semula. Berapakah suhu gas harus dinaikkan ? (jawaban dalam satuan celcius)

Page 26: SUHU DAN KALOR FISIKA KELAS X SEM. 2
Page 27: SUHU DAN KALOR FISIKA KELAS X SEM. 2

PERAMBATAN KALOR1. Konduksi

Perambatan kalor secara konduksi terjadi pada logam yang dipanaskan. Partikel-partikel logam tidak berpindah, perpindahan kalornya terjadi secara berantai oleh partikel yang bergetar semakin cepat pada saat kalor yang masuk logam semakin besar dan getaran partikel akan memindahkan kalor pada partikel disampingnya, demikian dan seterusnya. (cari contohnya perambatan kalor dalam kehidupan sehari-hari, minimal 3 contoh)

Formula:

)(.

12 TTL

Ak

t

Q (Q/t)= laju perpindahan kalor (J/s=W)

A = luas penampang (m2)

L = panjang bahan (m)

K = kondusivitas bahan (W/m.K)

Δ T = selisih suhu (OC atau K)

Page 28: SUHU DAN KALOR FISIKA KELAS X SEM. 2

2. KonveksiPerpindahan kalor secara konveksi terjadi pada zat cair dan gas. Pada perpindahan kalor ini bagian yang mendapat kalor partikel-partikelnya akan berpindah ke suhu yang lebih rendah, demikian dan seterusnya sehingga terjadi arus konveksi. (cari contoh perambatan kalor ini dalam kehidupan sehari-hari, minimal 3 contoh)

Formula:

).(. 12 TTAht

Q (Q/t)= laju perpindahan kalor (J/s=W)

A = luas penampang (m2)

h = koef. konveksi (W/m2.K)

Δ T = selisih suhu (OC atau K)

Page 29: SUHU DAN KALOR FISIKA KELAS X SEM. 2

3. Radiasi/ PancaranProses perpindahan kalor secara radiasi terjadi dari benda yang bersuhu tinggi ke benda yang bersuhu rendah yang terpisah di dalam ruang, bahkan terjadi di ruang hampa. Jadi perpindahan kalor secara radiasi tanpa memerlukan medium (zat perantara) dan dalam perambatannya dalam bentuk gelombang elektromagnetik. (cari contoh perambatan kalor ini dalam kehidupan sehari-hari, minimal 3 contoh)

Formula:(Q/t)= laju perpindahan kalor (J/s=W)

A = luas penampang (m2)

σ = koef. Stefan-Boltzman (W/m2.K4)

= 5,67 x 10-8

T = suhu permukaan benda (K)

ε = emisivitas bahan

Satu benda4.. TA

t

Q

).(. 42

41 TT

t

Q Dua benda

Page 30: SUHU DAN KALOR FISIKA KELAS X SEM. 2

Contoh Soal Perpindahan Kalor

1. Balok besi berpenampang kecil dengan suhu kedua ujung dibuat tetap yaitu 500OC dan 100OC. Jika panjang besi 50 cm. Berapakah laju kalor persatuan luas yang melewati balok tersebut. (konduksivitas termal besi= 75 W/m.K)

Penyelesaian:

L=50 cm= 0,5 m k= 75 W/m.K ΔT=400K

2/600004005,0

75

.mWT

L

k

At

Q

Page 31: SUHU DAN KALOR FISIKA KELAS X SEM. 2

2. Udara dengan suhu 30OC bertiup melewati permukaan plat panas dan kalor yang berasal dari bagian dalam plat. Ukuran plat 2 m x 5 m dan suhu permukaan plat dijaga tetap sebesar 110OC. Jika koef. Konveksi di permukaan plat 40 W/m2.K, tentukan: a. jumlah kalor yang berpindah setiap detik, b. Bila plat terbuat dari alumunium tebal 20 cm, hitung suhu dalam plat tersebut. (k=200 W/m.K)

Penyelesaian:

a. ΔT= 80 K A= 10 m2 h= 40 W/m2.K

= h.A.ΔT

= 40.10.80 = 32.000 j/s

b. L= 20 cm=0,2 m k=200 W/m.K

32.000=200. (T-110)

T = 111,6OC

).(. 12 TTAht

Q

2,0

10

t

Q

Page 32: SUHU DAN KALOR FISIKA KELAS X SEM. 2

3. Sebuah benda sumber panas mempunyai luas permukaan 10 cm2 dan emisivitasnya 0,4 bersuhu 727OC. Hitung kalor yang dipancarkan benda selama 1 menit.

Penyelesaian:

A=10 cm2=0,001 m2 ε= 0,4

T=727+273=1000K σ= 5,67.10-8 W/m2.K4

t=60 sekon Q?

Q= ε.σ.A.T4.t = 0,4. 5,67.10-8. 0,001. (1000)4.60 = 136,08 j

Page 33: SUHU DAN KALOR FISIKA KELAS X SEM. 2

Soal Latihan: Perpindahan Kalor1. Sebatang logam (k=4,2x10-1kj/s.m.K) memiliki luas

penampang 10-3 m2 dan panjang 2x103 m.Hitunglah jumlah kalor yang dirambatkan oleh batang logam selama 4 menit.

2. Bola memiliki radius 2 cm dan dan emisivitanya 0,8.Jika bola menyerap energi kalor dari lingkungannya sebesar 4,536 π j/s. Berapakah suhu bola tersebut?

3. Silinder logam (T1=250OC) dengan diameter 10 cm dan panjang 20 cm dimasukkan ke dalam bak air sehingga air mendidih (Ta=100OC). Jika h=500 W/m2.OC, hitunglah laju perpindahan kalor secara konveksi dari logam tersebut.

Page 34: SUHU DAN KALOR FISIKA KELAS X SEM. 2