41
Metode Survey Lalu- Metode Survey Lalu- Lintas Lintas Arus dan Kapasitas Ruas dan Simpang Bersinyal Arus Jenuh di Simpang Bersinyal Kecepatan Setempat Kecepatan Perjalanan/Gerak Durasi Parkir

Survey Lalu Lintas

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Survey Lalu Lintas

Metode Survey Lalu-LintasMetode Survey Lalu-LintasArus dan Kapasitas Ruas dan Simpang BersinyalArus Jenuh di Simpang BersinyalKecepatan SetempatKecepatan Perjalanan/GerakDurasi Parkir

Page 2: Survey Lalu Lintas

Survey Lalu-Lintas???Survey Lalu-Lintas???Bagian dari studi transportasi

yang bertujuan untuk mengumpulkan data.

Data yang diperoleh kemudian dianalisis baik untuk keperluan pengambilan keputusan pada tingkat perencanaan, perancangan maupun evaluasi.

Page 3: Survey Lalu Lintas

Unsur Penting Survey LLUnsur Penting Survey LLTujuan

Metode

Surveyor

Peralatan

Page 4: Survey Lalu Lintas

Tujuan Survey LLTujuan Survey LLHarus sesuai dengan tujuan studi

transportasi.Harus dinyatakan dengan jelas

karena berkaitan erat dengan metode.

Harus memperhatikan WAKTU dan LOKASI.

Page 5: Survey Lalu Lintas

Metode Survey LLMetode Survey LLHarus sesuai dengan tujuan

survey.Memungkinkan untuk

dilaksanakan baik ditinjau dari aspek legal, ketersediaan teknologi, kondisi lokasi dll.

Mempertimbangkan keterbatasan biaya, waktu dan personil.

Page 6: Survey Lalu Lintas

SurveyorSurveyorKualifikasinya (usia, pendidikan,

jenis kelamin, kepribadian, kondisi fisik dll) harus sesuai dengan karakteristik survey.

Jumlahnya cukup.Penempatannya tepat.Tidak menyulitkan proses

mobilisasi.

Page 7: Survey Lalu Lintas

PeralatanPeralatanDapat mengukur atau mencacah

dengan tingkat ketelitian sesuai dengan tujuan studi.

Memungkinkan untuk digunakan (pertimbangan kondisi lingkungan/ kemudahan mobilisasi/instalasi/ operasi sesuai dengan ketersediaan surveyor).

Pencatatan menerus/periodik, pencatatan otomatik/manual

Page 8: Survey Lalu Lintas

Jenis Peralatan Survey Jenis Peralatan Survey ManualManualpenghapus, clipboard. Alat tulis:

pensil, Alat pencacah: traffic counter.Alat ukur panjang: meteran, walking

meter.Alat ukur waktu: stop watch, jam

digital.Kamera videoVideo player, VCD player, komputer,

monitor televisi/komputer

Page 9: Survey Lalu Lintas

Jenis Peralatan Survey Jenis Peralatan Survey OtomatikOtomatikUmumnya terdiri atas komponen

detectordan penyimpan data.Detector dapat berupa

pneumatic tube, loop detector, laser gun, image recognition dll.

Page 10: Survey Lalu Lintas

Persiapan Survey LLPersiapan Survey LLMempelajari hasil dan metode

survey terdahulu.Survey pendahuluan untuk

membuat sketsa lokasi, merencanakan posisi surveyor dan peralatan.

Rekrutmen dan pelatihan surveyor.Pengadaan peralatan/formulir

survey.

Page 11: Survey Lalu Lintas

Data UmumData UmumLembaga penyelenggara surveyJenis surveyNomor halaman formulirLokasi (kota, nama jalan/simpang dll)

dan sketsanya.Waktu (hari, tanggal, jam)CuacaIdentitas surveyor

Page 12: Survey Lalu Lintas

Survey Arus LL di RuasSurvey Arus LL di RuasUmumnya pencacahan

diklasifikasikan berdasarkan jenis kendaraan, arah arus dan terkadang posisi lajur.

Pencacahan dikelompokkan per periode waktu tertentu (mis: 5’, 15’ dll).

Jumlah dan posisi surveyor dipengaruhi konfigurasi lajur, detail klasifikasi, periode pencacahan, perlatan dll.

Page 13: Survey Lalu Lintas

Formulir Survey Arus LL di Formulir Survey Arus LL di RuasRuasMasukan: Data umum/geometrik

jalanMasukan: Pencacahan arus lalu-

lintasRekapitulasi arus lalu-lintas.

Page 14: Survey Lalu Lintas

Formulir Data umum/Formulir Data umum/geometrik ruasgeometrik ruas

Kota, lokasi, nama surveyor, hari, tanggal, cuaca, waktu.

Sketsa lokasi ruas.Penampang melintang ruas, beserta

ukuran lebar jalur lalu-lintas, jarak kerb ke penghalang atau lebar bahu efektif (luar/dalam).

Kesinambungan median.Pengendalian lalu-lintas: batas kecepatan,

larangan melintas bagi kendaraan tertentu, larangan parkir, larangan berhenti dll.

Page 15: Survey Lalu Lintas

Formulir Pencacahan Formulir Pencacahan Arus Lalu-Lintas RuasArus Lalu-Lintas Ruas

Dinas Perhubungan Survey 1: Jl……………………..

Prop. DKI Jakarta Pencacahan 1 3 2: Jl……………………..

Kajian Manajemen & Lalu-Lintas A Jl…………………….. B 3: Jl……………………..

Rekayasa Lalu-Lintas Ruas 2 4 4: Jl……………………..: ………………………………… : senin / selasa / rabu / kamis / jum'at / sabtu / minggu

Arah Pencatatan :Nama Surveyor : ………………………………… :Cuaca Hambatan Samping : rendah / sedang / tinggi

Periode 15 mnt KTM

Kawasan: A ke B / B ke A

: cerah / mendung / hujan

SM KRP KRU KB

HariTanggalWaktu

- - 2004……………………….

Sketsa Ruas dan Batas-Batasnya:

Page 16: Survey Lalu Lintas

Formulir Rekapitulasi Formulir Rekapitulasi Arus Lalu-Lintas RuasArus Lalu-Lintas Ruas

Dinas Perhubungan Rekapitulasi Sketsa Ruas dan Batas-Batasnya: 1: Jl

Prop. DKI Jakarta Pencacahan 1 3 2: Jl

Kajian Manajemen & Lalu-Lintas A B 3: Jl

Rekayasa Lalu-Lintas Ruas 2 4 4: Jl::

Kend. smpPeriode 15 mnt

Sepeda Motor

K.Ringan Pribadi

K.Ringan Umum

Kend. Berat

Kend.Tdk. Bermotor

Kumulatif 4x15' smp

Kumulatif 4x15' ktm

Kendaraan Bermotor

::

KawasanArah Pencatatan

HariTanggal

Hambatan Samping

Jl

Cua-ca

Page 17: Survey Lalu Lintas

Survey Kapasitas RuasSurvey Kapasitas RuasDapat menggunakan metode

yang dikembangkan IHCM 1997Untuk jalan kota, informasi yang

dibutuhkan adalah konfigurasi lajur, lebar jalan, lebar bahu/kerb, kelas hambatan samping, directional split dan jumlah penduduk.

Page 18: Survey Lalu Lintas

Survey Arus LL di Survey Arus LL di SimpangSimpangUmumnya pencacahan diklasifikasikan

berdasarkan jenis kendaraan, kaki simpang dan arah arus.

Pencacahan dikelompokkan per periode waktu tertentu (mis: 5’, 15’ dll)

Jumlah dan posisi surveyor dipengaruhi jenis pengendalian simpang, jumlah kaki simpang, jumlah pergerakan yang harus dicacah, detail klasifikasi, periode pencacahan, peralatan dll.

Page 19: Survey Lalu Lintas

Survey Kapasitas Simpang Survey Kapasitas Simpang BersinyalBersinyal

Kapasitas suatu kaki simpang bersinyal dipengaruhi arus jenuh, waktu hijau efektif dan panjang siklus.

Untuk mendapatkan arus jenuh, perlu disketsa detail geometrik simpang, informasi tata guna lahan, kelas hambatan samping, keberadaan LTOR dan posisi parkir.

Waktu hijau efektif dan panjang siklus diperoleh dari survey pewaktuan sinyal.

Page 20: Survey Lalu Lintas

Formulir Survey Arus LL/ Formulir Survey Arus LL/ Kapasitas Simpang BersinyalKapasitas Simpang Bersinyal

Masukan: Data umum/geometrik simpang

Masukan: Arus Lalu-LintasMasukan: Pewaktuan sinyalRekapitulasi Arus Lalu-Lintas

Page 21: Survey Lalu Lintas

Formulir Data Umum/Formulir Data Umum/Geometrik SimpangGeometrik SimpangKota, lokasi, nama surveyor, hari,

tanggal, cuaca, waktu.Sketsa lokasi simpangSketsa simpang dengan penjelasan

mengenai lebar lajur/lajur khusus belok kanan/kanalisasi/median, posisi rambu larangan belok/larangan parkir dll, posisi sinyal dan garis henti.

Kondisi kaki simpang, meliputi guna lahan, kemiringan memanjang, LTOR, jarak kendaraan parkir ke garis henti.

Page 22: Survey Lalu Lintas

Formulir PencacahanFormulir PencacahanArus Lalu-Lintas di SimpangArus Lalu-Lintas di Simpang

Dinas Perhubungan Survey Sketsa Simpang: 1: Jl………………… Kawasan : ……………………… Hari : sn / sl / r / k / j / sb / mProp. DKI Jakarta Pencacahan 1 2: Jl………………… Kode Kaki Simpang : 1 / 2 / 3 / 4 Tanggal : - - 2004Kajian Manajemen & Lalu-Lintas 4 2 3: Jl………………… Nama Surveyor : ……………………… Waktu : ……………………….Rekayasa Lalu-Lintas Simpang U 3 4: Jl………………… Cuaca : cerah / mendung / hujan Hambatan Samping : rendah / sedang / tinggi

SM KRP KB KTM SM KRP KTM SM KRP KB KTMPeriode 15 mnt

KRU KRUKRU KB

Page 23: Survey Lalu Lintas

Formulir Pewaktuan SinyalFormulir Pewaktuan SinyalDinas Perhubungan Survey Sketsa Simpang: 1: Jl…………………………………………………

Prop. DKI Jakarta Pewaktuan 1 2: Jl…………………………………………………

Kajian Manajemen & Sinyal 4 2 3: Jl…………………………………………………

Rekayasa Lalu-Lintas U 3 4: Jl…………………………………………………Kawasan : ………………………………… Hari : senin / selasa / rabu / kamis / jum'at / sabtu / mingguNama Surveyor : ………………………………… Tanggal : - - 2004Cuaca : cerah / mendung / hujan Waktu : ……………………….

Pengaturan Fase

Fase 1 Fase 2 Fase 3 Fase 4

Pewaktuan Sinyal (detik)

Nomor Siklus Warna Sinyal Fase 1 Fase 2 Fase 3 Fase 4Hijau

1 KuningMerah

Semua MerahHijau

2 KuningMerah

Semua MerahHijau

3 KuningMerah

Semua Merah

Diagram Pewaktuan Sinyal

Aturan Lalu-Lintas KhususCantumkan keterangan mengenai larangan belok kanan, larangan jenis kendaraan tertentu melintas, belok kiri langsung, lajur khusus belok kiri/kanan dll berikut dengan jam dan hari berlakunya. Buat sketsa bila perlu.

Page 24: Survey Lalu Lintas

Formulir Rekapitulasi Formulir Rekapitulasi Arus LL di SimpangArus LL di SimpangDinas Perhubungan Rekapitulasi Sketsa Simpang: :Prop. DKI Jakarta Pencacahan 1 :Kajian Manajemen & Lalu-Lintas 4 2 :Rekayasa Lalu-Lintas Simpang BS U 3 Lingkungan Jalan :

Ken Smp Ken Smp Ken SmpHSKTM KM KKM

SmpKKTM KenSM KRP KRU KBKM KKM

SmpKKTM Ken HSKRP KRU KB KTM

Periode 15 mntSM KRP KRU KB KTM

HariTanggalWaktu

: :::

KawasanKode Kaki SimpangNama SurveyorCuaca

1: Jl2: Jl3: Jl4: Jl

SMKM KKM Smp

KKTM Ken HS

Page 25: Survey Lalu Lintas

Survey Arus Jenuh Survey Arus Jenuh di Simpang Bersinyaldi Simpang BersinyalArus jenuh suatu kaki simpang

bersinyal adalah jumlah satuan mobil penumpang maksimum yang dapat melintasi garis henti per jam, bila diberi waktu hijau terus menerus.

Survey dilakukan dengan metode time slice dengan mengamai tayangan rekaman video suatu kaki simpang.

Page 26: Survey Lalu Lintas

Model Dasar Arus JenuhModel Dasar Arus Jenuh

Waktu Hijau Efektif

Rate of Discharge

Intergreen Hijau Kuning Merah

Start LossEnd Gain

Kurva Arus AktualKurva Arus

Efektif

Page 27: Survey Lalu Lintas

Survey Kecepatan SetempatSurvey Kecepatan SetempatOtomatikOtomatik Sepasang detector ditempatkan

berdekatan (mis: berjarak 3m). Jarak dibagi selisih waktu lewatnya gandara depan pada setiap detector merupakan kecepatan setempat suatu kendaraan. Pencatatan menerus dengan peluang kesalahan ukur saat posisi kendaraan beriringan secara seri maupun pararel.

Page 28: Survey Lalu Lintas

Survey Kecepatan SetempatSurvey Kecepatan SetempatSemi OtomatikSemi Otomatik Speed gun diarahkan ke

kendaraan yang akan diuukur kecepatannya. Pada layar monitor akan terlihat kecepatan kendaraan tersebut.

Page 29: Survey Lalu Lintas

Survey Kecepatan SetempatSurvey Kecepatan SetempatManualManual Dua pengamat ditempatkan terpisah

sejarak 50 m mengapit simeteris titik pengamatan. Pengamat 1 memberi tanda kepada pengamat 2 untuk mengaktifkan stop watch saat kendaraan melewati pengamat 1. Pengamat 2 mematikan stop watch saat kendaraan melewati pengamat 2. 50 m dibagi waktu tempuh antara posisi pengamat 1 dan2 dianggap sebagai kecapatan setempat.

Page 30: Survey Lalu Lintas

Penarikan SampelPenarikan SampelUntuk survey kecepatan setempat

dengan cara manual dan semi otomatik, umumnya tidak seluruh kendaraan dapat diuukur kecepatannya (perlu penarikan sampel).

Salah satu metode penarikan sampel yang praktis dan relatif tak biasa adalah berdasarkan warna mobil. Metode penarikan sampel secara sistematis (mis: setiap 10 kendaraan diuukur 1 kecepatan kendaraan) relatif tak bias tapi membutuhkan konsentrasi surveyor yang tinggi.

Page 31: Survey Lalu Lintas

Kecepatan PerjalananKecepatan Perjalanan

Vp = 3600 x L / Wp

Vg = (3600 x L) / (Wp – T)Vp = kecepatan perjalanan

(km/jam)Vg = kecepatan gerak (km/jam)L = panjang rute (km)Wp = lama perjalanan (detik)T = tundaan (detik)

Page 32: Survey Lalu Lintas

Survey Kecepatan PerjalananSurvey Kecepatan Perjalanandan Kecepatan Gerakdan Kecepatan GerakMetode floating car: Jumlah

kendaraan yang menyiap dan disiap kendaraan uji relatif seimbang.

Metode maximizing speed: Kendaraan uji dijalankan pengemudi dengan kecepatan maksimum yang masih dapat dikendalikannya.

Page 33: Survey Lalu Lintas

Survey Kecepatan PerjalananSurvey Kecepatan Perjalanandan Kecepatan Gerakdan Kecepatan GerakJarak diukur dengan alat pengukur

jarak pada speedometer.Perlu dibiasakan mengukur secara

konsisten dari tengah suatu simpang ke tengah simpang berikutnya. Hal ini akam memudahkan penyajian dan interpertasi data jaringan yang biasanya dinyatakan ari node ke node.

Page 34: Survey Lalu Lintas

Formulir Survey Formulir Survey Kecepatan PerjalananKecepatan Perjalanandan Kecepatan Gerakdan Kecepatan Gerak

Dinas Perhubungan Survey Sketsa Rute:

Prop. DKI Jakarta Waktu

Kajian Manajemen & Tempuh

Rekayasa Lalu-LintasKawasan : ………………………………… Hari : senin / selasa / rabu / kamis / jum'at / sabtu / mingguNama Surveyor : ………………………………… Tanggal : - - 2004Cuaca : cerah / mendung / hujan Waktu : ……………………….

Dari Ke Waktu Awal Waktu Henti Waktu Akhir Kode Sebab HentiJ M D J M D J M D

Nama Jalan

Page 35: Survey Lalu Lintas

Survey Durasi ParkirSurvey Durasi ParkirParkir di tepi jalan (tanpa

gerbang parkir) disebut on street parking. Survey parkirnya dilakukan secara patroli.

Parkir di lapangan parkir/gedung parkir (dengan gerbang parkir) disebut off street parking. Survey parkirnya dilakukan di gerbang parkir.

Page 36: Survey Lalu Lintas

Survey Parkir BerpatroliSurvey Parkir BerpatroliDaerah studi dibagi menjadi beberapa

daerah patroli yang ukurannya ditetapkan sedemikain rupa agar 1 surveyolr dapat menyelesaikan patroli lengkap setiap periode waktu tertentu (misalnya 15 menit).

Setiap ruang parkir diberi nomor.Selama patroli dicatat nomor kendaraan

yang berada pada tiap nomor ruang parkir.Durasi parkir dihitung dengan mengalikan

periode waktu 1 patroli dengan frekuensi suatu kendaraan dijumpai secara berturutan.

Page 37: Survey Lalu Lintas

Formulir Survey Parkir Formulir Survey Parkir Berpatroli / di GerbangBerpatroli / di GerbangMasukan: Data umum / sketsa

sistem perparkiran.Masukan: Pencatatan pelat

nomor secara berpatroli.Masukan: Pencatatan pelat

nomor di gerbang.

Page 38: Survey Lalu Lintas

Formulir Data Umum / Formulir Data Umum / Sketsa ParkirSketsa ParkirKota, lokasi, nama surveyor, hari, tanggal,

cuaca, waktu.Sketsa sistem perparkiran dengan indikasi

yang jelas mengenai:◦Posisi ruang-ruang parkir dan jumlahnya.◦Posisi gedung-gedung dan prasarana

lainnya.◦Gerbang masuk/keluar bila ada.◦Sirkulasi parkir◦Pembagian daerah patroli dan nomor

urut ruang parkirnya.

Page 39: Survey Lalu Lintas

Formulir Pencatatan Pelat Formulir Pencatatan Pelat Nomor Secara BerpatroliNomor Secara Berpatroli

SurveyDurasi Parkir

A B C D E F G H I J K L M N O PKota : ……………………………… Hari : senin / selasa / rabu / kamis / jum'at / sabtu / mingguKawasan Parkir : ……………………………… Tanggal : - - 2004Nama Surveyor : ……………………………… Waktu : ……………………….

JK JK JK JK JK JK JK JK

Catatan:NPK: Nomor Pelat KendaraanJK: Jenis Kendaraan

Masukan Data:Laboratorium Jalan dan Transportasi

Universitas Tarumanagara

Pencatatan Secara BerpatroliKode Daerah Patroli:

PosisiPeriode Waktu

NPK NPK NPK NPK NPK123456789

1011121314151617181920

NPKNPK NPK

Page 40: Survey Lalu Lintas

Survey di Gerbang ParkirSurvey di Gerbang Parkir

Kendaraan yang keluar dan masuk gerbang parkir dicatat nomor kendaraannya dan waktu keluar / masuknya.

Pencatatan waktu dilakukan sampai ke menit terdekat.

Durasi parkir dihitung dengan menghitung waktu keluar dan waktu masuk.

Page 41: Survey Lalu Lintas

Formulir Formulir Survey di Gerbang ParkirSurvey di Gerbang Parkir

SurveyDurasi Parkir

A B C D E F G HKota : ……………………………… Hari : senin / selasa / rabu / kamis / jum'at / sabtu / mingguKawasan Parkir : ……………………………… Tanggal : - - 2004Nama Surveyor : ……………………………… Waktu : ……………………….

Waktu Nomor Pelat KendaraanJam Menit Detik

Masukan Data:

Kode Gerbang: Jenis Gerbang:Masuk Keluar

Jenis Kendaraan

Jenis Kendaraan

WaktuJam Menit Detik

Nomor Pelat Kendaraan

Laboratorium Jalan dan Transportasi

Universitas Tarumanagara

Pencatatan di Gerbang