Syarat Teknis Pekerjaan Irigasi

Embed Size (px)

Citation preview

  • 8/17/2019 Syarat Teknis Pekerjaan Irigasi

    1/22

    Syarat bahan & teknis

    SYARAT –  SYARAT BAHAN

    1 : PASIR

    a. 

    Butir  –   butir pasir harus tajam dan keras, tidak nudah pecah /

    hancur oleh pengaruh cuaca.

     b. 

    Kandungan lumpur tidak boleh lebih dari 5 % dari berat kering,

     bilamana lebih dari 5 % pasir harus dicuci lebih dahulu.

    c. 

    Pasir untuk pekerjaan beton harus disaring, diayak dan dibersihkan.

    2 : SPLIT (BATU PECAH)

    a. 

    Split dari beton harus terdiri dari butir –  butir keras tidak berpori.

     b. 

    Pecahan yang pipih tidak boleh melebihi 20 % dari berat

    seluruhnya.

    c. 

    Split tidak boleh mengandung lumpur lebih dari 1 % berat kering,

     bilamana lebih dari 1 % maka harus dicuci.

    d. 

    Split tidak boleh mengandung zat –  zat organik yang dapat merusak

     beton.

    e.  Besarnya split 2 –  2,5 cm`.

    3 : BATU

    a. 

    Batu untuk pekerjaan pasangan dilarang menggunakan batu blondos, harus batu pecah dan berukuran 10  –   15 cm` sedikit  –  

    sedikitnya 2/3 luas bidang harus pecah.

     b. 

    Jenis batu harus keras tidak lapuk dan bersih dari kotoran yang

    melekat.

    4 : SEMEN (PC)

    a. 

    PC yang dipakai harus memenuhi syarat teknis dan buatan pabrik

    dalam negeri.

     b. 

    Penyimpanan PC dalam gudang harus diatur sesuai dengan

     persyaratan  –   persyaratan teknis, PC yang telah membatu tidak

     boleh dipakai.

    5 : Dari bahan  –   bahan yang dipakai akan diambil sempel yang akan

    diteliti dalam laboratorium Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Pati.

    Apabila ternyata terbukti tidak sesuai standart maka bahan tersebut

    segera dikeluarkandari tempat pekerjaan.

    6 : Semua bahan bahan yang tidak memenuhi persyaratan akan ditolakoleh pengawas lapangan dan selanjutnya dalam waktu singkat harus

    dikeluarkan dari lokasi lapangan.

  • 8/17/2019 Syarat Teknis Pekerjaan Irigasi

    2/22

    Syarat bahan & teknis

    SYARAT –  SYARAT TEKNIS

    (Untuk Bab III  –  Syarat –  syarat Teknis Pasal  –  pasal yang sesuai saja yang

    dimasukkan dengan jenis pekerjaan yang dilaksanakan)

    1 : PEKERJAAN UITZET DAN PASANG PROFIL1.1.

    1.2.

    1.3.

    Pengukuran uitzet, pasang profil dan pembersihan lapangan

    harus menurut petunjuk Direksi.

    Profil  –   profil dibuat dari kayu yang cukup kuat atau dari

     bambu kering yang berkualitas baik, profil pada saluran

    dipasang tiap jarak 50 m` ditempatkan yang lurus dan 10  –  

    25 m` di tempat belokan.

    Selama pekerjaan belum selesai pekerjaan profil harus tetap

     baik tidak berubah atau hilang.

    2 : PEKERJAAN TANAH

    2.1. GALIAN

    a. 

    Penggalian tanah harus dilakukan sesuai dengan gambar,

    lebar galian harus cukup memberikan ruang kerja, sesuai

    dengan lebar bangunan yang akan dibuat.

     b.  Penggalian tanah dekat bangunan yang tidak akan

    dibongkar harus dilakukan dengan hati –  hati.

    c. 

    Pekerjaan galian ini termasuk membersihkan segala kotoran

    yang terdapat didalamnya.

    d. 

    Tanah galian yang tidak dipakai harus dibuang ke tempat

    lain sesuai petunjuk Direksi.

    e. 

    Dasar galian yang telah mencapai peil, penyedia jasa wajib

    melapor pada Direksi untuk dimintakan persetujuannya.

    f. 

    Foto dokumentasi galian saluran diambil 0 %, 50 % dan

    100 % dengan jarak 250 m`.

    2.2. PEMADATAN PADA TIMBUNAN

    a. 

    Tanggul  –   tanggul dan timbunan  –   timbunan (urugan  –  

    urugan) yang direncanakan pada gambar  –   gambar harus

    dihampar dalam lapisan setebal 20 cm. Kegiatan - kegiatan

    Penyedia Jasa dalam penggalian material yang

    direncanakan untuk digunakan pada tanggul  –  tanggul atau

    urugan  –   urugan yang dipadatkan harus dikerjakan

    sedemikian rupa sehingga material tersebut berada dalamkeadaan baik waktu ditempatkan. Bagian dari tanggul

    saluran yang pada gambar direncanakan untuk dipadatkan

    harus dibangun dari material yang baik dan paling cocok

    untuk memberikan kekedapan (impermeabilitas) dan

    stabilitas waktu dipadatkan.

  • 8/17/2019 Syarat Teknis Pekerjaan Irigasi

    3/22

    Syarat bahan & teknis

     b.  Sebelum dan selama kegiatan penempatan berjalan,

    material harus mempuyai kelebihan optimum yang praktis

    yang diperlukan untuk maksud  –   maksud pemadatan,

    seperti yang sudah ditentukan oleh direksi dan kelembabantersebut harus merata pada setiap lapisan. Selama dapat

    dilaksanakan seperti yang ditentukan oleh direksi, material

    harus dibuat agar mengandung kelembaban yang cocok

    ditempat penggalian. Jika kelembaban kurang dari ukuran

    optimum untuk ukuran pemadatan, pemadatan tidak boleh

    dilanjutkan, kecuali ada persetujuan khusus dari direksi dan

    kelembaban ditambah dengan memerciki air dan

    mengolahnya ditempat pemadatan.

    Jika kelembaban melebihi batas maksimum yang diijinkanuntuk pemadatan, pekerjaan pemadatan tidak boleh

    dilanjutkan (kecuali ada persetujuan khusus dari direksi),

    sampai material tersebut harus dikeringkan dengan

    mengolahnya dan mencapurnya dengan bahan –  bahan yang

    kering atau cara lain yang disetujui.

    c. 

    Material yang dipadatkan harus ditimbun dengan lapisan

    setebal tidak lebih dari 20 cm, setelah dipadatkan dan

     pengamparan material tersebut harus dibuat sedemikian

    rupa sehingga tanah yang dipadatkan homogen bebas darikantong –  kantong dan cacat lainnya.

    d.  Kegiatan - kegiatan penggalian dan penempatan harus

    dibuat sedemikian rupa sehingga material yang dipadatkan

    akan cukup bercampur / berpadu dengan baik untuk

    menjamin adanya tingkatan  –   tingkatan pemadatan yang

     baik sehubungan dengan kepadatannya dan stabilitasnya.

    Segala jenis roller harus dilengkapi dengan batang

     pembersih (cleaner bar).

    e. 

    Untuk bagian tanggul  –   tanggul yang berbatasan dengan

     bangunan, termasuk pipa  –   pipa beton, dimana pemadatan

    tanggul  –   tanggul atau urugan yang diperlukan tidak

    mungkin dilakukan dengan alat penggilas untuk

    mendapatkan pemadatan yang cukup, maka tanggul atau

    urugan harus dipadatkan dengan mesin penumbuk

    (mechanicl tamper) dengan alat berat dan design cukup dan

    mencapai kepadatan yang setingkat dengan tanggul atau

    urugan yang ada didekatnya.

    Dalam tebal lapisan  –   lapisan pemadatan tanah dankelembaban bahan  –   bahan tersebut yang akan ditimbun

    harus seperti spesifikasi diatas dan pemeliharaan khusus

    harus dijalankan untuk menjamin agar ada ikatan yang

    cukup dan tanggul –  tanggul dipadatkan didekatnya.

  • 8/17/2019 Syarat Teknis Pekerjaan Irigasi

    4/22

    Syarat bahan & teknis

    Penyedia jasa harus bertangungjawab atas kerusakan

     bangunan  –   bangunan yang disebabkan operasi  –   operasi

     pemadatan bahan tanggul atau urugan yang berdampingan

    dengan bangunan  –   bangunan lain dan harus diperbaikidengan atas biaya Penyedia Jasa.

    f. 

    Pemadatan dengan tenaga manusia

      Material yang akan dipadatkan harus dibuat dengan

    lapisan  –   lapisan horisontal dengan tebal tidak lebih

    dari 20 cm dengan alat penumbuk dengan tangan

     beratnya kurang dari 15 kg serta jarak jatuh bebas

    (graving fall) untuk melaksanakan pekerjaan harus

    30 cm.

    Material harus dipadatkan sampai kepadatan yangdiinginkan tercapai. Penumbuk tangan (hand tamper)

     boleh dibuat dari besi atau beton, sedang penggunaan

    kayu atau batang kelapa tidak diijinkan.

      Penggunaan tenaga wanita dan anak  –   anak dibawah

    umur 16 tidak diijinkan

    g. 

    Dalam penempatan dan pemadatan urugan –  urugan tanggul

    yang berdampingan dengan pipa beton, material harus

    cukup, harus ditempatkan dengan hati  –   hati pada setiapsisi  –   sisi pipa tersebut, serta harus ditumbuk sehingga

    melekat erat –  erat pada pipa untuk menjaga garis arah dan

    tingkat yang sesuai dengan pipa.

    Material yang ditempatkan harus menurut spesifikasi ini

    dengan cara bersamaan pada kedua sisi pipa untuk

    mencegah adanya pergeseran pipa  –   pipa selama

     penempatan dan pemadatan material tanah tersebut

    h. 

    Material timbunan pada tanggul yang dipadatkan dan

    urugan kembali yang dipadatkan, harus dipadatkan sampai

     betul –  betul padat.

    Jika diperlukan direksi akan memerintahkan membongkar

    tanggul bila hasil pemadatan tidak sempurna yang bisa

     berakibat tanggul akan mudah longsor.

    i. 

    Dalam penempatan dan pemadatan urugan –  urugan tanggul

    yang berdampingan dengan pipa beton, material harus

    cukup, harus ditempatkan dengan hati  –   hati pada setiap

    sisi  –   sisi pipa tersebut, serta harus ditumbuk sehinggamelekat erat –  erat pada pipa untuk menjaga garis arah dan

    tingkat yang sesuai dengan pipa.

    Material yang ditempatkan harus menurut spesifikasi ini

    dengan cara bersamaan pada kedua sisi pipa untuk

    mencegah adanya pergeseran pipa  –   pipa selama

     penempatan dan pemadatan material tanah tersebut

  • 8/17/2019 Syarat Teknis Pekerjaan Irigasi

    5/22

    Syarat bahan & teknis

     j. 

    Material timbunan pada tanggul yang dipadatkan dan

    urugan kembali yang dipadatkan, harus dipadatkan sampai

     betul –  betul padat.

    Jika diperlukan direksi akan memerintahkan membongkartanggul bila hasil pemadatan tidak sempurna yang bisa

     berakibat tanggul akan mudah longsor.

    3 : PEKERJAAN PASANGAN BATU

    3.1.

    3.2.

    3.3.

    3.4.

    3.5.

    3.6.

    3.7.

    Batu yang dipakai untuk pasangan harus berbentuk pecahan,

    dan kotoran yang melekat harus dibersihkan.

    Pemasangan batu harus sebaik  –  baiknya sehingga tidak

    terdapat rongga tanpa terisi spesi / material, demikian pula

    tidak boleh saling berimpitan.

    Pasangan tegak bidang belakangnya yang akan tertimbun tanah

    diberaben lebih dahulu.

    Semua pasangan batu yang tampak dari luar bidangnya harus

    rata tampak rapi dan seragam dengan menggunakan batu muka

    (batu rai), ukuran batu rai lebar sisinya kurang lebih 10  –   15

    cm` dan disiar dengan campuran 1 pc : 2 ps , kecuali

    ditentukan lain.

    Bila pekerjaan dihentikan karena hujan, maka pasangan baru

    harus dilindungi / ditutup dengan baik.

    Penyambungan pasangan yang terhenti, permukaan bidangnya

    harus dibersihkan dulu dan disiram dengan air semen

    secukupnya.

    Campuran spesi ditetapkan 1 pc : 4 ps kecuali pada bagian  –  

     bagian tertentu, yang ditetapkan campuran 1 pc : 3 ps sesuai

     petunjuk Direksi.

    4 : PEKERJAAN PLESTERAN DAN SIAR

    4.1.

    4.2.

    4.3.

    4.4.

    4.5.

    4.6.

    Bongkar bidang dasar plesteran lama harus dibersihkan dan

    disiram air semen sebelum dilakukan plesteran baru.

    Pekerjaan plesteran baru harus rata, lurus dan rapi.

    Bagian  –   bagian konstruksi yang akan diplester akan

    ditunjukkan oleh Direksi.

    Tebal plesteran 1,50 cm` dan campuran spesinya 1 pc : 3 ps.

    Pekerjaan siaran harus dikerjakan serapi  –   rapinya dengan

    lebar 1  –  1,5 cm` tebal siarannya 1 cm` dan bentuk tenggelam

    1 cm` dari bidang mukanya.

    Dasar siaran harus dibuat kasar dengan dikorek supaya terjadi

    ikatan yang kuat, campuran spesinya 1 pc : 2 ps.

  • 8/17/2019 Syarat Teknis Pekerjaan Irigasi

    6/22

    Syarat bahan & teknis

    5 : PEKERJAAN BETON

    5.1.

    5.2.

    5.3.

    5.4.

    5.5.

    Pelaksanaan pekerjaan beton harus memenuhi syarat  –   syarat

    yang tercantum dalam P.U.B.B. dan P.B.I. yang berlaku.

    Detail beton konstruksi yang belum ada gambarnya maka harusdibuat oleh penyedia jasa dan dimintakan persetujuan kepada

    Direksi.

    Pengecoran beton harus ijin pembesian terlebih dahulu dan

     pengecoran disaksikan oleh Direksi.

    Pengadukan beton menggunakan alat pengaduk / mesin molen

    kecuali untuk konstruksi ringan dapat dikerjakan oleh tenaga

    manusia dengan petunjuk Direksi.

    Campuran beton yang dipakai ialah 1 pc : 2 pc : 3 kr kecuali

    ditetapkan lain.

    6 : PEKERJAAN LAIN –  LAIN

    a. 

    Pekerjaan tersebut diatas unit price

     b.  Persyaratan pekerjaan lain yang belum tercantum dalam uraian

    diatas akan diatur dan ditentukan lebih lanjut sesuai dengan

     persyaratan yang berlaku.

    7 : JENIS PEKERJAANSpesifikasi ini bersifat umum sedangkan jenis pekerjaan masing  –  

    masing disesuaikan dengan kebutuhan lapangan.

  • 8/17/2019 Syarat Teknis Pekerjaan Irigasi

    7/22

    Syarat bahan & teknis

    SYARAT –  SYARAT TEKNIS

    (Untuk Bab III  –  Syarat –  syarat Teknis Pasal  –  pasal yang sesuai saja yang

    dimasukkan dengan jenis pekerjaan yang dilaksanakan)

    1 : PEKERJAAN UITZET DAN PASANG PROFIL

    1.1.

    1.2.

    1.3.

    Pengukuran uitzet, pasang profil dan pembersihan lapangan

    harus menurut petunjuk Direksi.

    Profil  –   profil dibuat dari kayu yang cukup kuat atau dari

     bambu kering yang berkualitas baik, profil pada saluran

    dipasang tiap jarak 50 m` ditempatkan yang lurus dan 10  –  

    25 m` di tempat belokan.

    Selama pekerjaan belum selesai pekerjaan profil harus tetap baik tidak berubah atau hilang.

    2 : PEKERJAAN TANAH

    2.1 GALIAN

    a. 

    Penggalian tanah harus dilakukan sesuai dengan gambar,

    lebar galian harus cukup memberikan ruang kerja, sesuai

    dengan lebar bangunan yang akan dibuat.

     b. 

    Penggalian tanah dekat bangunan yang tidak akan

    dibongkar harus dilakukan dengan hati –  hati.

    c. 

    Pekerjaan galian ini termasuk membersihkan segala kotoran

    yang terdapat didalamnya.

    d.  Tanah galian yang tidak dipakai harus dibuang ke tempat

    lain sesuai petunjuk Direksi.

    e. 

    Dasar galian yang telah mencapai peil, penyedia jasa wajib

    melapor pada Direksi untuk dimintakan persetujuannya.

    f. 

    Foto dokumentasi galian saluran diambil tiap 250 m`.

    2.2. PEMADATAN PADA TIMBUNAN

    a. 

    Tanggul  –   tanggul dan timbunan  –   timbunan (urugan  –  

    urugan) yang direncanakan pada gambar  –   gambar harus

    dihampar dalam lapisan setebal 20 cm. Kegiatan - kegiatan

    Penyedia Jasa dalam penggalian material yang

    direncanakan untuk digunakan pada tanggul  –  tanggul atau

    urugan  –   urugan yang dipadatkan harus dikerjakan

    sedemikian rupa sehingga material tersebut berada dalam

    keadaan baik waktu ditempatkan. Bagian dari tanggulsaluran yang pada gambar direncanakan untuk dipadatkan

    harus dibangun dari material yang baik dan paling cocok

    untuk memberikan kekedapan (impermeabilitas) dan

    stabilitas waktu dipadatkan.

  • 8/17/2019 Syarat Teknis Pekerjaan Irigasi

    8/22

    Syarat bahan & teknis

     b. 

    Sebelum dan selama kegiatan penempatan berjalan,

    material harus mempuyai kelebihan optimum yang praktis

    yang diperlukan untuk maksud  –   maksud pemadatan,

    seperti yang sudah ditentukan oleh direksi dan kelembaban

    tersebut harus merata pada setiap lapisan. Selama dapatdilaksanakan seperti yang ditentukan oleh direksi, material

    harus dibuat agar mengandung kelembaban yang cocok

    ditempat penggalian. Jika kelembaban kurang dari ukuran

    optimum untuk ukuran pemadatan, pemadatan tidak boleh

    dilanjutkan, kecuali ada persetujuan khusus dari direksi dan

    kelembaban ditambah dengan memerciki air dan

    mengolahnya ditempat pemadatan.

    Jika kelembaban melebihi batas maksimum yang diijinkan

    untuk pemadatan, pekerjaan pemadatan tidak bolehdilanjutkan (kecuali ada persetujuan khusus dari direksi),

    sampai material tersebut harus dikeringkan dengan

    mengolahnya dan mencapurnya dengan bahan –  bahan yang

    kering atau cara lain yang disetujui.

    c.  Material yang dipadatkan harus ditimbun dengan lapisan

    setebal tidak lebih dari 20 cm, setelah dipadatkan dan

     pengamparan material tersebut harus dibuat sedemikian

    rupa sehingga tanah yang dipadatkan homogen bebas dari

    kantong –  kantong dan cacat lainnya.

    d. 

    Kegiatan - kegiatan penggalian dan penempatan harus

    dibuat sedemikian rupa sehingga material yang dipadatkan

    akan cukup bercampur / berpadu dengan baik untuk

    menjamin adanya tingkatan  –   tingkatan pemadatan yang

     baik sehubungan dengan kepadatannya dan stabilitasnya.

    Segala jenis roller harus dilengkapi dengan batang

     pembersih (cleaner bar).

    e. 

    Untuk bagian tanggul  –   tanggul yang berbatasan dengan

     bangunan, termasuk pipa  –   pipa beton, dimana pemadatan

    tanggul  –   tanggul atau urugan yang diperlukan tidak

    mungkin dilakukan dengan alat penggilas untuk

    mendapatkan pemadatan yang cukup, maka tanggul atau

    urugan harus dipadatkan dengan mesin penumbuk

    (mechanicl tamper) dengan alat berat dan design cukup dan

    mencapai kepadatan yang setingkat dengan tanggul atau

    urugan yang ada didekatnya.

    Dalam tebal lapisan  –   lapisan pemadatan tanah dan

    kelembaban bahan  –   bahan tersebut yang akan ditimbunharus seperti spesifikasi diatas dan pemeliharaan khusus

    harus dijalankan untuk menjamin agar ada ikatan yang

    cukup dan tanggul –  tanggul dipadatkan didekatnya.

  • 8/17/2019 Syarat Teknis Pekerjaan Irigasi

    9/22

    Syarat bahan & teknis

    Penyedia jasa harus bertangungjawab atas kerusakan

     bangunan  –   bangunan yang disebabkan operasi  –   operasi

     pemadatan bahan tanggul atau urugan yang berdampingan

    dengan bangunan  –   bangunan lain dan harus diperbaiki

    dengan atas biaya Penyedia Jasa.

    f. 

    Pemadatan dengan tenaga manusia

      Material yang akan dipadatkan harus dibuat dengan

    lapisan  –   lapisan horisontal dengan tebal tidak lebih

    dari 20 cm dengan alat penumbuk dengan tangan

     beratnya kurang dari 15 kg serta jarak jatuh bebas

    (graving fall) untuk melaksanakan pekerjaan harus

    30 cm.

    Material harus dipadatkan sampai kepadatan yang

    diinginkan tercapai. Penumbuk tangan (hand tamper) boleh dibuat dari besi atau beton, sedang penggunaan

    kayu atau batang kelapa tidak diijinkan.

      Penggunaan tenaga wanita dan anak  –   anak dibawah

    umur 16 tidak diijinkan

    g. 

    Dalam penempatan dan pemadatan urugan –  urugan tanggul

    yang berdampingan dengan pipa beton, material harus

    cukup, harus ditempatkan dengan hati  –   hati pada setiap

    sisi  –   sisi pipa tersebut, serta harus ditumbuk sehinggamelekat erat –  erat pada pipa untuk menjaga garis arah dan

    tingkat yang sesuai dengan pipa.

    Material yang ditempatkan harus menurut spesifikasi ini

    dengan cara bersamaan pada kedua sisi pipa untuk

    mencegah adanya pergeseran pipa  –   pipa selama

     penempatan dan pemadatan material tanah tersebut

    h. 

    Material timbunan pada tanggul yang dipadatkan dan

    urugan kembali yang dipadatkan, harus dipadatkan sampai

     betul –  betul padat.

    Jika diperlukan direksi akan memerintahkan membongkar

    tanggul bila hasil pemadatan tidak sempurna yang bisa

     berakibat tanggul akan mudah longsor.

    i. 

    Dalam penempatan dan pemadatan urugan –  urugan tanggul

    yang berdampingan dengan pipa beton, material harus

    cukup, harus ditempatkan dengan hati  –   hati pada setiap

    sisi  –   sisi pipa tersebut, serta harus ditumbuk sehingga

    melekat erat –  erat pada pipa untuk menjaga garis arah dantingkat yang sesuai dengan pipa.

    Material yang ditempatkan harus menurut spesifikasi ini

    dengan cara bersamaan pada kedua sisi pipa untuk

    mencegah adanya pergeseran pipa  –   pipa selama

     penempatan dan pemadatan material tanah tersebut

  • 8/17/2019 Syarat Teknis Pekerjaan Irigasi

    10/22

    Syarat bahan & teknis

     j. 

    Material timbunan pada tanggul yang dipadatkan dan

    urugan kembali yang dipadatkan, harus dipadatkan sampai

     betul –  betul padat.

    Jika diperlukan direksi akan memerintahkan membongkartanggul bila hasil pemadatan tidak sempurna yang bisa

     berakibat tanggul akan mudah longsor.

    3 : PEKERJAAN PASANGAN BATU

    3.1.

    3.2.

    3.3.

    3.4.

    3.5.

    3.6.

    3.7.

    Batu yang dipakai untuk pasangan harus berbentuk pecahan,

    dan kotoran yang melekat harus dibersihkan.

    Pemasangan batu harus sebaik  –  baiknya sehingga tidak

    terdapat rongga tanpa terisi mortel, demikian pula tidak boleh

    saling berimpitan.

    Pasangan tegak bidang belakangnya yang akan tertimbun tanah

    diberaben lebih dahulu.

    Semua pasangan batu yang tampak dari luar bidangnya harus

    rata tampak rapi dan seragam dengan menggunakan batu muka

    (rai), ukuran batu rai lebar sisinya kurang lebih 10  –   15 cm`

    dan disiar dengan campuran 1 pc : 2 ps , kecuali ditentukan

    lain.

    Bila pekerjaan dihentikan karena hujan, maka pasangan baru

    harus dilindungi / ditutup dengan baik.

    Penyambungan pasangan yang terhenti, permukaan bidangnya

    harus dibersihkan dulu dan disiram dengan air semen

    secukupnya.

    Campuran spesi ditetapkan 1 pc : 4 ps kecuali pada bagian  –  

     bagian tertentu, yang ditetapkan campuran 1 pc : 3 ps sesuai

     petunjuk Direksi.

    4 : PEKERJAAN PLESTERAN DAN SIAR

    4.1.

    4.2.

    4.3.

    4.4.

    4.5.

    4.6.

    Bongkar bidang dasar plesteran lama harus dibersihkan dan

    disiram air semen sebelum dilakukan plesteran baru.

    Pekerjaan plesteran baru harus rata, lurus dan rapi.

    Bagian  –   bagian konstruksi yang akan diplester akan

    ditunjukkan oleh Direksi.

    Tebal plesteran 1,50 cm` dan campuran spesinya 1 pc : 3 ps.

    Pekerjaan siaran harus dikerjakan serapi  –   rapinya dengan

    lebar 1  –  1,5 cm` tebal siarannya 1 cm` dan bentuk tenggelam

    1 cm` dari bidang mukanya.

    Dasar siaran harus dibuat kasar dengan dikorek supaya terjadi

    ikatan yang kuat, campuran spesinya 1 pc : 2 ps.

  • 8/17/2019 Syarat Teknis Pekerjaan Irigasi

    11/22

    Syarat bahan & teknis

    5 : PEKERJAAN LAIN –  LAIN

    a. 

    Pekerjaan tersebut diatas unit price

     b. 

    Persyaratan pekerjaan lain yang belum tercantum dalam uraiandiatas akan diatur dan ditentukan lebih lanjut sesuai dengan

     persyaratan yang berlaku.

    6 : JENIS PEKERJAAN

    Spesifikasi ini bersifat umum sedangkan jenis pekerjaan masing  –  

    masing disesuaikan dengan kebutuhan lapangan.

  • 8/17/2019 Syarat Teknis Pekerjaan Irigasi

    12/22

    Syarat bahan & teknis

    7 : PEKERJAAN PINTU AIR

    1) Daun Pintu

    a) Semua tipe pintu terdiri dari daun pintu air, kerangka

    utama penyekat dan komponen lain yang diperlukan.

    Pintu yang digunakan harus sesuai dengan Gambardengan konstruksi las, lebar dan tinggi bersih daun pintu;

     b) Jika detail bangunan pintu tidak ditentukan dalam

    spesifikasi ini maka Penyedia Jasa harus membuatnya

    dengan persetujuan Direksi;

    c) Pelat pintu air harus terletak di bagian hulu. Tebal

    minimum pelat pintu air adalah 6 (enam) mm, termasuk

    ke longgaran korosi 2 (dua) milimeter;

    d) Kerangka utama mendatar terbuat dari profil U dengan

    kelonggaran korosi 2 (dua) milimeter. Lendutan balok

     pada beban penuh harus kurang dari 1/800 bentang pada beban maximum;

    e) Seal harus terdiri dari bahan karet yang diklem pada

     pintu dengan baut, mur dan cincin baja. Seal harus

    disambung pada ujungnya dengan cara divulkanisir agar

    menerus. Tegangan tarik pada sambungan harus lebih

     besar dari 50% (lima puluh persen) pada Bagian tanpa

    sambungan. Seal harus dibentuk sedemikian sehingga

    dapat menahan air dengan baik.

    2) Kerangka Pintu

    Setiap rangka pintu harus terdiri dari kerangka ambangdasar pintu, kerangka atas dan kerangka tarik/sponing dan

    semua komponen lain yang diperlukan pada pemasangan

    rangka pintu yang lengkap dan memudahkan operasi pintu.

    Jika konstruksi rangka pintu tidak dijelaskan secara rinci

    disini, maka harus dibuat oleh Penyedia Jasa dengan

     persetujuan Direksi Pekerjaan.

    a) Kerangka Ambang

    Kerangka ambang harus dibuat yang benar terhindar dari

     puntir dan bengkokan agar tidak terjadi bocoran dibawah

     pintu. Kerangka ambang harus direncanakan agar dapat

    meneruskan gaya  –   gaya yang terjadi pada beton atau

     pasangan batu kali tanpa terjadi Pelenturan.

     b) Kerangka Sponing

    Kerangka sponing harus mampu meneruskan tekanan air

     pada beton.

    Permukaan rangka sponing harus betul dan rata.

    Pelenturan maksimum permukaan terhadap permukaan

    teoritis harus kurang dari 1 (satu) millimeter pada setiap

     panjang 3 (tiga) meter. Permukaan harus dikerjakan

    dengan mesin dan diperkeras untuk memberikan

     perlindungan terhadap keausan.c) Kerangka Atas

    Balok atas harus diletakkan diatas rangka samping dan

    harus mendukung pengangkat roda gigi. Balok atas harus

    mampu menahan beban pengangkat.

    3) Stang

    a) Umum

    Stang pintu berupa tipe mur penggerak yang

  • 8/17/2019 Syarat Teknis Pekerjaan Irigasi

    13/22

    Syarat bahan & teknis

    dioperasikan secara manual dan tenaga listrik, dipasang

     pada balok atas pada rangka pintu untuk menaikkan,

    menurunkan dan memegang pintu. Stang harus terdiri

    dari peralatan mekanis/listrik, yaitu : tumpuan, mur

     penggerak, roda gigi, handel pemutar dan komponen lain

    yang memerlukan pengoperasian secara efisien. Stangharus direncanakan agar mampu menahan beban yang

    terjadi. Jika konstruksi stang yang perinciannya tidak

    diterangkan disini, maka harus dibuat oleh Penyedia Jasa

    dengan persetujuan Direksi Pekerjaan.

     b) Peralatan Mekanis, meliputi :

    (1) Tumpuan/bantalan ;

    Tumpuan harus berupa tipe bola, silinder atau datar

    (2) Roda gigi reduksi ;

    Semua roda gigi, kecuali roda gigi reduksi yang

    terbuat dari brons pospor tuang, harus dibuat dari baja tuang atau baja tempa. Roda gigi dan bantalan

    harus cukup kaku terhadap gerakan. Roda gigi harus

    mempunyai “rumah” yang dapat dilepaskan untuk

    memudahkan pelumasan.

    (3) Kloping ;

    Kloping harus dilengkapi, dengan maksud untuk

     penyesuaian dan pelekatan secara tetap pada tongkat

    sesudah penyesuaian kedudukan pintu dilapangan.

    (4) Ulir Pengangkatan

    Ulir pengangkatan harus terbuat dari baja tempa atau bahan lain yang

    disetujui dan dikerjakan dengan mesin. Ulir

     pengangkat yang dapat

    dihubungkan dengan roda gigi pinggir harus terdiri

    dari penopang roda gigi dan bantalan pemandu

    sebagai penguat.

    (5) Tongkat Penghubung

    Tongkat penghubung dibuat dari batang baja.

    (6) Handel Operasi Manual

    Setiap sebatang harus dilengkapi dengan handel

    operasi manual yang

    dapat mengangkat beban penuh sebagaimana

    direncanakan. Gaya untuk memutar alat harus lebih

    kecil dari 15 (lima belas) kilogram.

    4.2. Persyaratan Bahan1) Pekerjaan Daun Pintu

    a) Pelat Baja.

    Persyaratan pekerjaan besi dan baja harus mengikuti sesuai dengan

    SNI 03-6861-2-2002. Spesifikasi Bahan bangunan bagian B (bahan bangunan dari

     besi/baja

     b) Kayu.

    Tebal pintu kayu pada umumnya diprergunakan ukuran tebal 80 mm, 100

    mm dan 120 mm. Kayu yang akan dipergunakan harus mempunyai

     persyaratan kekuatan lentur yang pengujian sesuai SNI 03 – 3959 – 1995,

    Metode Pengujian Kuat Lentur Kayu di Laboratorium dan persyaratan

  • 8/17/2019 Syarat Teknis Pekerjaan Irigasi

    14/22

    Syarat bahan & teknis

     pengujian kuat Tekan sesuai SNI 03 – 3958 – 1995, Metode Pengujian Kuat

    tekan Kayu di Laboratorium dan sebelum dipasang harus diawetkan

    terlebih dahulu sesuai SNI 03 – 3233 – 1009, Tata Cara Pengawetan kayu

    untuk bangunan rumah dan gedung.

    2) Pekerjaan pengecatan

    Semua komponen pintu beserta alat pengangkat, kerangka alur maupunkerangka ambang baik yang tertanam di beton maupun yang terbuka agar

    tahan terhadap cuaca harus dicat dengan “coaltar epoxy resin”, Pengecatan

    Komponen tersebut harus memenuhi persyaratan sesuai

    SNI 06 –  6452 –  2000, Metode Pengujian cat bitumen sebagai lapis pelindung

    3) Pekerjaan alat angkat

    a) Stang pintu (alat pengangkat pintu) yang berupa tipe mur penggerak yang

    dioperasikan secara manual/elektrik, dipasang pada balok atas pada rangka

     pintu untuk menaikkan, menurunkan dan memegang pintu;

     b) Bahan Stang Pintu beserta pelengkapnya yang berupa baut, Tongkat batang Penghubung, Handel Operasi Manual, roda gigi, reduksi,

    Tumpuan/bantalan, maupun rangka alur ( sponning ) harus memenuhi

     persyaratan sesuai SNI 03-6861-2-2002 Spesifikasi Bahan bangunan

     bagian B (bahan bangunan dari besi/baja;

    c) Kerangka alur ( sponning ) harus mampu meneruskan tekanan air pada

     beton. Permukaan rangka sponing harus betul dan rata. Pelenturan

    maksimum permukaan terhadap permukaan teoritis harus kurang dari 1

    (satu) millimeter pada setiap panjang 3 (tiga) meter.

  • 8/17/2019 Syarat Teknis Pekerjaan Irigasi

    15/22

    Syarat bahan & teknis

    SYARAT –  SYARAT BAHAN

    1 : PASIR

    a) 

    Butir  –   butir pasir harus tajam dan keras, tidak nudah pecah /

    hancur oleh pengaruh cuaca.

     b) 

    Kandungan lumpur tidak boleh lebih dari 5 % dari berat kering,

     bilamana lebih dari 5 % pasir harus dicuci lebih dahulu.

    c) 

    Pasir untuk pekerjaan beton harus disaring, diayak dan dibersihkan.

    2 : SPLIT (BATU PECAH)

    a) 

    Split dari beton harus terdiri dari butir –  butir keras tidak berpori.

     b) 

    Pecahan yang pipih tidak boleh melebihi 20 % dari berat

    seluruhnya.

    c) 

    Split tidak boleh mengandung lumpur lebih dari 1 % berat kering,

     bilamana lebih dari 1 % maka harus dicuci.

    d) 

    Split tidak boleh mengandung zat  –   zat organik yang dapat

    merusak beton.

    e)  Besarnya split 2 –  2,5 cm`.

    3 : BATU

    a) 

    Batu untuk pekerjaan pasangan dilarang menggunakan batu blondos, harus batu pecah dan berukuran 10  –   15 cm` sedikit  –  

    sedikitnya 2/3 luas bidang harus pecah.

     b) 

    Jenis batu harus keras tidak lapuk dan bersih dari kotoran yang

    melekat.

    4 : SEMEN (PC)

    a) 

    PC yang dipakai harus memenuhi syarat teknis dan buatan pabrik

    dalam negeri.

     b) 

    Penyimpanan PC dalam gudang harus diatur sesuai dengan

     persyaratan  –   persyaratan teknis, PC yang telah membatu tidak

     boleh dipakai.

    5 : PINTU SORONG ULIR

    Keterangan Lebar saluran B = 0,50 m’ s/d 1,20 m’ 

    Bahan yang digunakan

    a) 

    Rangka : Siku ; L = 80.80.8 - L = 100.100.10

     b) 

    Stang pengangkat : 12 cm x (40  –  60 cm) , Moer brons dia 1 ¾ “, 

    dan Blok besi corc)

     

    Daun Pintu : Plat 8 - 10 mm

    d) 

    Moer baut : dia ½” x ½” , dia ¾” x 5”, dia ½ x 2” 

    e) 

    Angkur : dia 10 - 12 mm

    f) 

    Ulir penggerak : dia 42 - 52 mm & jarak ulir 8 mm

    g) 

    Kecuali dari daun kayu akan ditentukan lain dan akan dijelaskan

    lebih lanjut

  • 8/17/2019 Syarat Teknis Pekerjaan Irigasi

    16/22

    Syarat bahan & teknis

    6 : Dari bahan  –   bahan yang dipakai akan diambil sempel yang akan

    diteliti dalam laboratorium Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Pati.

    Apabila ternyata terbukti tidak sesuai standart maka bahan tersebut

    segera dikeluarkan dari tempat pekerjaan.

    7 : Semua bahan bahan yang tidak memenuhi persyaratan akan ditolakoleh pengawas lapangan dan selanjutnya dalam waktu singkat harus

    dikeluarkan dari lokasi lapangan.

  • 8/17/2019 Syarat Teknis Pekerjaan Irigasi

    17/22

    Syarat bahan & teknis

    SYARAT –  SYARAT TEKNIS

    (Untuk Bab III  –  Syarat –  syarat Teknis Pasal  –  pasal yang sesuai saja yang

    dimasukkan dengan jenis pekerjaan yang dilaksanakan)

    1 : PEKERJAAN UITZET DAN PASANG PROFIL1.1.

    1.2.

    1.3.

    Pengukuran uitzet, pasang profil dan pembersihan lapangan

    harus menurut petunjuk Direksi.

    Profil  –   profil dibuat dari kayu yang cukup kuat atau dari

     bambu kering yang berkualitas baik, profil pada saluran

    dipasang tiap jarak 50 m` ditempatkan yang lurus dan 10  –  

    25 m` di tempat belokan.

    Selama pekerjaan belum selesai pekerjaan profil harus tetap

     baik tidak berubah atau hilang.

    2 : PEKERJAAN TANAH

    2.1. GALIAN

    a. 

    Penggalian tanah harus dilakukan sesuai dengan gambar,

    lebar galian harus cukup memberikan ruang kerja, sesuai

    dengan lebar bangunan yang akan dibuat.

     b.  Penggalian tanah dekat bangunan yang tidak akan

    dibongkar harus dilakukan dengan hati –  hati.

    c. 

    Pekerjaan galian ini termasuk membersihkan segala kotoran

    yang terdapat didalamnya.

    d. 

    Tanah galian yang tidak dipakai harus dibuang ke tempat

    lain sesuai petunjuk Direksi.

    e. 

    Dasar galian yang telah mencapai peil, penyedia jasa wajib

    melapor pada Direksi untuk dimintakan persetujuannya.

    f. 

    Foto dokumentasi galian saluran diambil tiap 0 %, 50 %,

    100 % dan dengan jarak 250 m`.

    2.2. PEMADATAN PADA TIMBUNAN

    a. 

    Tanggul  –   tanggul dan timbunan  –   timbunan (urugan  –  

    urugan) yang direncanakan pada gambar –  gambar harus

    dihampar dalam lapisan setebal 20 cm. Kegiatan -

    kegiatan Penyedia Jasa dalam penggalian material yang

    direncanakan untuk digunakan pada tanggul  –   tanggul

    atau urugan  –  urugan yang dipadatkan harus dikerjakan

    sedemikian rupa sehingga material tersebut berada

    dalam keadaan baik waktu ditempatkan. Bagian daritanggul saluran yang pada gambar direncanakan untuk

    dipadatkan harus dibangun dari material yang baik dan

     paling cocok untuk memberikan kekedapan

    (impermeabilitas) dan stabilitas waktu dipadatkan.

  • 8/17/2019 Syarat Teknis Pekerjaan Irigasi

    18/22

    Syarat bahan & teknis

     b. 

    Sebelum dan selama kegiatan penempatan berjalan,

    material harus mempuyai kelebihan optimum yang

     praktis yang diperlukan untuk maksud  –   maksud

     pemadatan, seperti yang sudah ditentukan oleh direksi

    dan kelembaban tersebut harus merata pada setiaplapisan. Selama dapat dilaksanakan seperti yang

    ditentukan oleh direksi, material harus dibuat agar

    mengandung kelembaban yang cocok ditempat

     penggalian. Jika kelembaban kurang dari ukuran

    optimum untuk ukuran pemadatan, pemadatan tidak

     boleh dilanjutkan, kecuali ada persetujuan khusus dari

    direksi dan kelembaban ditambah dengan memerciki air

    dan mengolahnya ditempat pemadatan.

    Jika kelembaban melebihi batas maksimum yangdiijinkan untuk pemadatan, pekerjaan pemadatan tidak

     boleh dilanjutkan (kecuali ada persetujuan khusus dari

    direksi), sampai material tersebut harus dikeringkan

    dengan mengolahnya dan mencapurnya dengan bahan –  

     bahan yang kering atau cara lain yang disetujui.

    c. 

    Material yang dipadatkan harus ditimbun dengan

    lapisan setebal tidak lebih dari 20 cm, setelah

    dipadatkan dan pengamparan material tersebut harus

    dibuat sedemikian rupa sehingga tanah yang dipadatkanhomogen bebas dari kantong  –   kantong dan cacat

    lainnya.

    d. 

    Kegiatan - kegiatan penggalian dan penempatan harus

    dibuat sedemikian rupa sehingga material yang

    dipadatkan akan cukup bercampur / berpadu dengan

     baik untuk menjamin adanya tingkatan  –   tingkatan

     pemadatan yang baik sehubungan dengan kepadatannya

    dan stabilitasnya.

    Segala jenis roller harus dilengkapi dengan batang

     pembersih (cleaner bar).

    e. 

    Untuk bagian tanggul –  tanggul yang berbatasan dengan

     bangunan, termasuk pipa  –   pipa beton, dimana

     pemadatan tanggul  –   tanggul atau urugan yang

    diperlukan tidak mungkin dilakukan dengan alat

     penggilas untuk mendapatkan pemadatan yang cukup,

    maka tanggul atau urugan harus dipadatkan dengan

    mesin penumbuk (mechanicl tamper) dengan alat berat

    dan design cukup dan mencapai kepadatan yang

    setingkat dengan tanggul atau urugan yang adadidekatnya.

    Dalam tebal lapisan  –   lapisan pemadatan tanah dan

    kelembaban bahan –  bahan tersebut yang akan ditimbun

    harus seperti spesifikasi diatas dan pemeliharaan khusus

    harus dijalankan untuk menjamin agar ada ikatan yang

    cukup dan tanggul –  tanggul dipadatkan didekatnya.

  • 8/17/2019 Syarat Teknis Pekerjaan Irigasi

    19/22

    Syarat bahan & teknis

    Penyedia jasa harus bertangungjawab atas kerusakan

     bangunan  –   bangunan yang disebabkan operasi  –  

    operasi pemadatan bahan tanggul atau urugan yang

     berdampingan dengan bangunan  –   bangunan lain dan

    harus diperbaiki dengan atas biaya Penyedia Jasa.

    f. 

    Pemadatan dengan tenaga manusia

      Material yang akan dipadatkan harus dibuat dengan

    lapisan  –   lapisan horisontal dengan tebal tidak lebih

    dari 20 cm dengan alat penumbuk dengan tangan

     beratnya kurang dari 15 kg serta jarak jatuh bebas

    (graving fall) untuk melaksanakan pekerjaan harus

    30 cm.

    Material harus dipadatkan sampai kepadatan yang

    diinginkan tercapai. Penumbuk tangan (hand tamper) boleh dibuat dari besi atau beton, sedang

     penggunaan kayu atau batang kelapa tidak diijinkan.

      Penggunaan tenaga wanita dan anak  –  anak dibawah

    umur 16 tidak diijinkan

    g. 

    Dalam penempatan dan pemadatan urugan  –   urugan

    tanggul yang berdampingan dengan pipa beton, material

    harus cukup, harus ditempatkan dengan hati  –  hati pada

    setiap sisi  –   sisi pipa tersebut, serta harus ditumbuksehingga melekat erat  –   erat pada pipa untuk menjaga

    garis arah dan tingkat yang sesuai dengan pipa.

    Material yang ditempatkan harus menurut spesifikasi ini

    dengan cara bersamaan pada kedua sisi pipa untuk

    mencegah adanya pergeseran pipa  –   pipa selama

     penempatan dan pemadatan material tanah tersebut

    h. 

    Material timbunan pada tanggul yang dipadatkan dan

    urugan kembali yang dipadatkan, harus dipadatkan

    sampai betul –  betul padat.

    Jika diperlukan direksi akan memerintahkan

    membongkar tanggul bila hasil pemadatan tidak

    sempurna yang bisa berakibat tanggul akan mudah

    longsor.

    i. 

    Dalam penempatan dan pemadatan urugan  –   urugan

    tanggul yang berdampingan dengan pipa beton, material

    harus cukup, harus ditempatkan dengan hati  –  hati pada

    setiap sisi  –   sisi pipa tersebut, serta harus ditumbuksehingga melekat erat  –   erat pada pipa untuk menjaga

    garis arah dan tingkat yang sesuai dengan pipa.

    Material yang ditempatkan harus menurut spesifikasi ini

    dengan cara bersamaan pada kedua sisi pipa untuk

    mencegah adanya pergeseran pipa  –   pipa selama

     penempatan dan pemadatan material tanah tersebut

  • 8/17/2019 Syarat Teknis Pekerjaan Irigasi

    20/22

    Syarat bahan & teknis

     j.  Material timbunan pada tanggul yang dipadatkan dan

    urugan kembali yang dipadatkan, harus dipadatkan

    sampai betul –  betul padat.

    Jika diperlukan direksi akan memerintahkan

    membongkar tanggul bila hasil pemadatan tidak

    sempurna yang bisa berakibat tanggul akan mudah

    longsor.

    3 : PEKERJAAN PASANGAN BATU

    3.1.

    3.2.

    3.3.

    3.4.

    3.5.

    3.6.

    3.7.

    Batu yang dipakai untuk pasangan harus berbentuk pecahan,

    dan kotoran yang melekat harus dibersihkan.

    Pemasangan batu harus sebaik  –  baiknya sehingga tidakterdapat rongga tanpa terisi spesi / material, demikian pula

    tidak boleh saling berimpitan.

    Pasangan tegak bidang belakangnya yang akan tertimbun tanah

    diberaben lebih dahulu.

    Semua pasangan batu yang tampak dari luar bidangnya harus

    rata tampak rapi dan seragam dengan menggunakan batu muka

    (batu rai), ukuran batu rai lebar sisinya kurang lebih 10  –   15

    cm` dan disiar dengan campuran 1 pc : 2 ps , kecualiditentukan lain.

    Bila pekerjaan dihentikan karena hujan, maka pasangan baru

    harus dilindungi / ditutup dengan baik.

    Penyambungan pasangan yang terhenti, permukaan bidangnya

    harus dibersihkan dulu dan disiram dengan air semen

    secukupnya.

    Campuran spesi ditetapkan 1 pc : 4 ps kecuali pada bagian  –  

     bagian tertentu, yang ditetapkan campuran 1 pc : 3 ps sesuai

     petunjuk Direksi.

    4 : PEKERJAAN PLESTERAN DAN SIAR

    4.1.

    4.2.

    4.3.

    4.4.

    4.5.

    Bongkar bidang dasar plesteran lama harus dibersihkan dan

    disiram air semen sebelum dilakukan plesteran baru.

    Pekerjaan plesteran baru harus rata, lurus dan rapi.

    Bagian  –   bagian konstruksi yang akan diplester akan

    ditunjukkan oleh Direksi.

    Tebal plesteran 1,50 cm` dan campuran spesinya 1 pc : 3 ps.

    Pekerjaan siaran harus dikerjakan serapi  –   rapinya dengan

    lebar 1  –  1,5 cm` tebal siarannya 1 cm` dan bentuk tenggelam

    1 cm` dari bidang mukanya.

  • 8/17/2019 Syarat Teknis Pekerjaan Irigasi

    21/22

    Syarat bahan & teknis

    4.6. Dasar siaran harus dibuat kasar dengan dikorek supaya terjadi

    ikatan yang kuat, campuran spesinya 1 pc : 2 ps.

    5 : PEKERJAAN BETON

    5.1.

    5.2.

    5.3.

    5.4.

    5.5.

    Pelaksanaan pekerjaan beton harus memenuhi syarat  –   syarat

    yang tercantum dalam P.U.B.B. dan P.B.I. yang berlaku.

    Detail beton konstruksi yang belum ada gambarnya maka harus

    dibuat oleh penyedia jasa dan dimintakan persetujuan kepada

    Direksi.

    Pengecoran beton harus ijin pembesian terlebih dahulu dan

     pengecoran disaksikan oleh Direksi.

    Pengadukan beton menggunakan alat pengaduk / mesin molen

    kecuali untuk konstruksi ringan dapat dikerjakan oleh tenagamanusia dengan petunjuk Direksi.

    Campuran beton yang dipakai ialah 1 pc : 2 pc : 3 kr kecuali

    ditetapkan lain.

    6 : PEKERJAAN PINTU AIR

    Lingkup pekerjaan meliputi pengadaan dan pemasangaan pintu air

    yang memenuhi spesifikasi sebagai berikut

    a. 

    Pintu air yang diperlukan adalah pintu air yang dapat menerima

     beban tekanan air setinggi 4 m’ dengan berbagai posisi  b. 

    Panjang dan lebar pintu air disesuaikan dengan gambar

     perencanaan

    c.  Material yang digunakan adalah plat SS 400 atau SS 41. Ketebalan

     plat minimum 8 mm

    d. 

    Finising pintu air harus dicoating anti karat

    e. 

    Pintu air yang didesain dan dipabrikasi harus memenuhi standar

    yang ditentukan dalam dokumen lelang

    f.  Pengelasan pintu air sesuai dengan standar yang ditentukan

    g. 

    Penggunaaan komponen standar manufaktur yang disetujuai oleh

     penguna barang/ jasa

    h. 

    Penggunaan komponen –  komponen dalam pelaksanaan pekerjaan

    harus mengikuti pedoman atau petunjuk dari pabrik yang

    memproduksi. Kelalaian dalam hal ini menjadi tanggung jawab

     penyedia barang / jasa

    7 : PEKERJAAN LAIN –  LAIN

    a. 

    Pekerjaan tersebut diatas unit price

     b. 

    Persyaratan pekerjaan lain yang belum tercantum dalam uraian

    diatas akan diatur dan ditentukan lebih lanjut sesuai dengan

     persyaratan yang berlaku.

    8 : JENIS PEKERJAANSpesifikasi ini bersifat umum sedangkan jenis pekerjaan masing  –  

    masing disesuaikan dengan kebutuhan lapangan.

  • 8/17/2019 Syarat Teknis Pekerjaan Irigasi

    22/22

    Syarat bahan & teknis