Upload
others
View
5
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
REFERENSI
LAPORAN
Dashboard Provinsi Kalimantan Tengah Generate Laporan
Tahun 2019 Dashboard
Lapor Kasus
SMS Laporan
Referensi
Pengelolaan Akun
Utilities
Laporan
Data
Log
Help
LUAS WILAYAH
164,559 km JUMLAH DESA/KELURAHAN
1,780
JUMLAH PENDUDUK
2,592,127 Jiwa RATA-RATA JIWA / RUMAH TANGGA
50.17 Jiwa
Gambaran Umum
No Indikator
Angka Nilai
L P L+P Satuan
I GAMBARAN UMUM
1 Luas Wilayah 164,559 KM
2 Jumlah Desa / Kelurahan 1,780 Desa / Kel
3 Jumlah Penduduk 1,354,850 1,237,277 2,592,127 Jiwa
4 Rata-rata jiwa/rumah tangga 50.17 Jiwa
5 Kepadatan Penduduk /km 318.61 Jiwa / km
6 Rasio Beban Tanggungan 6328.80 per 100pendudukproduktif
7 Rasio Jenis Kelamin 109.50
8 Penduduk 10 tahun ke atas melekhuruf
50.77 50.86 50.81 %
9 Penduduk 10 tahun ke atas yangMemilki Ijazah Tertinggi
a. SMP/MTS 19.28 16.78 18.09 %
b. SMA/ SMK/ MA 21.90 16.99 19.55 %
c. Sekolah Menengah Kejuruan 1.93 1.54 1.75 %
d. Diploma I / Diploma II 0.32 0.61 0.46 %
e. Akademi / Diploma III 0.83 1.32 1.06 %
f. Universitas / Diploma IV 6.25 6.63 6.43 %
g. S2/S3 (Master/Doktor) 0.12 0.08 0.10 %
ASIK-CAKEF
Jenis Kelamin
Ijazah Tertinggi yang Dimiliki
Sarana Kesehatan
No Indikator
Angka Nilai
Nilai Satuan
II SARANA KESEHATAN
II.1 Sarana Kesehatan
10 Jumlah Rumah Sakit Umum 24 RS
11 Jumlah Rumah Sakit Khusus 2 RS
12 Jumlah Puskesmas Rawat Inap 85 Puskesmas
13 Jumlah Puskesmas non-Rawat Inap 107 Puskesmas
14 Jumlah Puskesmas Keliling 132 Puskesmas Keliling
15 Jumlah Puskesmas pembantu 983 Pustu
16 Jumlah Apotek 269 Apotek
17 RS dengan kemampuan pelayanan gadar level 1 104.17 %
Sarana Kesehatan
Akses dan Mutu Pelayanan Kesehatan
No Indikator
Angka Nilai
L P L + P Satuan
II.2 Akses dan Mutu Pelayanan Kesehatan
18 Cakupan Kunjungan Rawat Jalan 25.64 27.33 52.97 %
19 Cakupan Kunjungan Rawat Inap 1.61 1.90 3.52 %
20 Angka kematian kasar/Gross Death Rate(GDR) di RS
28.36 22.64 25.18 per 1.000pasien keluar
21 Angka kematian murni/Nett Death Rate(NDR) di RS
11.87 10.06 10.86 per 1.000pasien keluar
22 Bed Occupation Rate (BOR) di RS 50.32 %
23 Bed Turn Over (BTO) di RS 43.38 Hari
24 Turn of Interval (TOI) di RS 4.18 kali
25 Average Length of Stay (ALOS) di RS 4.23 kali
26 Puskesmas dengan ketersediaa obat vaksin& essensial
0% %
Upaya Kesehatan Bersumberdaya Masyarakat (UKBM)
No Indikator
Angka Nilai
Nilai Satuan
II.3 Upaya Kesehatan Bersumberdaya Masyarakat (UKBM)
No Indikator
Angka Nilai
Nilai Satuan
27 Jumlah Posyandu 40,864 Posyandu
28 Posyandu Aktif 30.34 %
29 Rasio posyandu per 100 balita 1.42 per 100 Balita
30 Posbindu PTM 13,840 Posbindu PTM
Jumlah Posyandu
Sumber Daya Manusia Kesehatan
No Indikator
Angka Nilai
L P Jumlah Satuan
III Sumber Daya Manusia Kesehatan
31 Jumlah Dokter Spesialis 0 1 1 Orang
32 Jumlah Dokter Umum 124 194 318 Orang
33 Rasio Dokter (spesialis+umum) 12.31 per 100.000penduduk
34 Jumlah Dokter Gigi + Dokter Gigi Spesialis 19 60 79 Orang
35 Rasio Dokter Gigi (termasuk Dokter GigiSpesialis)
3.05 per 100.000penduduk
36 Jumlah Bidan 2794
37 Rasio Bidan per 100.000 penduduk 107.79 per 100.000penduduk
38 Jumlah Perawat 1468 1910 3378 orang
No Indikator
Angka Nilai
L P Jumlah Satuan
39 Rasio Perawat per 100.000 penduduk 130.32
40 Jumlah Tenaga Kesehatan Masyarakat 157 0 157 orang
41 Jumlah Tenaga Sanitasi 75 111 186 orang
42 Jumlah Tenaga Gizi 42 242 284 orang
43 Jumlah Tenaga Kefarmasian 0 0 348 orang
Sumber Daya Manusia Kesehatan
Pembiayaan Kesehatan
No Indikator
Angka Nilai
Jumlah Satuan
IV Pembiayaan Kesehatan
44 Peserta Jaminan Pemeliharaan Kesehatan 73.64 %
45 Desa yang memanfaatkan dana desa untukkesehatan
13.13 %
46 Total Anggaran Kesehatan 2,045,812,033,456.66 Rp
47 APBD Kesehatan terhadap APBD Kab/Kota 69.71 %
48 Anggaran Kesehatan Perkapita 789240.55 Rp
Kesehatan Ibu
No Indikator
Angka Nilai
L P Jumlah SatuanNo Indikator
Angka Nilai
L P Jumlah Satuan
V.1 Kesehatan Ibu
49 Jumlah Lahir Hidup 25,860 21,429 47,289 Orang
50 Angka Lahir Mati (dilaporkan) 6.42 8.70 7.45 per 1.000KelahiranHidup
51 Jumlah Kematian Ibu 67 Ibu
52 Angka Kematian Ibu (dilaporkan) 141.68 per 100.000KelahiranHidup
53 Kunjungan Ibu Hamil (K1) 92.39 %
54 Kunjungan Ibu Hamil (K4) 85.14 %
55 Ibu hamil dengan imunisasi Td2+ 49.16 %
56 Ibu Hamil Mendapat Tablet TambahDarah 90
77.84 %
57 Persalinan ditolong Tenaga Kesehatan 78.65 %
58 Persalinan ditolong Tenaga Kesehatandi Fasyankes
64.32 %
59 Pelayanan Ibu Nifas KF3 80.48 %
60 Ibu Nifas Mendapat Vitamin A 80.20 %
61 Penanganan komplikasi kebidanan 53.59 %
62 Peserta KB Aktif 72.14 %
63 Peserta KB Pasca Persalinan 47.14 %
Kelahiran
KEMATIAN IBU
Kesehatan Anak
No Indikator
Angka Nilai
L P Jumlah Satuan
V.2 Kesehatan Anak
64 Jumlah Kematian Neonatal 215 90 305 neonatal
65 Angka Lahir Mati (dilaporkan) 8.31 4.20 6.45 per1.000KelahiranHidup
66 Jumlah Bayi Mati 122 72 194 Bayi
67 Angka Kematian Bayi (dilaporkan) 4.72 3.36 4.10 per1.000KelahiranHidup
68 Jumlah Balita Mati 18 5 23 Balita
69 Angka Kematian Balita (dilaporkan) 0.70 0.23 0.49 per1.000KelahiranHidup
70 Penanganan komplikasi Neonatal 31.94 19.11 25.15 %
71 Bayi baru lahir ditimbang 99.28 98.94 99.11 %
72 Berat Badan Bayi Lahir Rendah (BBLR) 0.34 0.12 0.23 %
73 Kunjungan Neonatus 1 (KN 1) 1,313.99 nan 1,391.81 %
74 Kunjungan Neonatus 3 kali (KN Lengkap) 1,287.08 nan 1,365.65 %
No Indikator
Angka Nilai
L P Jumlah Satuan
75 Bayi yang diberi ASI Eksklusif nan %
76 Pelayanan kesehatan bayi 78.73 97.12 86.37 %
77 Desa/Kelurahan UCI 74.78 %
78 Cakupan Imunisasi Campak/MR padaBayi
86.38 105.31 94.24 %
79 Imunisasi dasar lengkap pada bayi 86.16 104.13 93.62 %
80 Bayi Mendapat Vitamin A 89.66 %
81 Anak Balita Mendapat Vitamin A 88.81 %
82 Pelayanan kesehatan balita 66.57 73.20 69.43 %
83 Balita ditimbang (D/S) 56.49 59.93 58.11 %
84 Balita gizi kurang (BB/umur) 9.62 %
85 Balita pendek (TB/umur) 14.39 %
86 Balita kurus (BB/TB) 6.77 %
87 Cakupan Penjaringan Kesehatan SiswaKelas 1 SD/MI
94.62 %
88 Cakupan Penjaringan Kesehatan SiswaKelas 7 SMP/MTs
128.38 %
89 Cakupan Penjaringan Kesehatan SiswaKelas 10 SMA/MA
95.23 %
JUMLAH KEMATIAN NEONATAL, BAYI, DAN BALITA
Kesehatan Usia Produktif dan Usia Lanjut
No Indikator
Angka Nilai
L P Jumlah SatuanNo Indikator
Angka Nilai
L P Jumlah Satuan
V.3 Kesehatan Usia Produktif dan Usia Lanjut
90 Pelayanan Kesehatan Usia Produktif 41.50 50.73 45.34 %
91 Pelayanan Kesehatan Usia (60+ tahun) 52.11 73.76 62.62 %
Pengendalian Penyakit Menular Langsung
No Indikator
Angka Nilai
L P Jumlah Satuan
VI PENGENDALIAN PENYAKIT
VI.1 Pengendalian Penyakit Menular Langsung
93 Persentase orang terduga TBCmendapatkan pelayanan sesuai standar
inf %
94 CNR seluruh kasus TBC 89.77 per100.000penduduk
95 Case detection rate TBC inf %
96 Cakupan penemuan kasus TBC anak 0.00 %
97 Angka kesembuhan BTA+ 66.34 64.66 65.73 %
98 Angka pengobatan lengkap semua kasusTBC
42.06 39.04 40.91 %
99 Angka keberhasilan pengobatan (SuccessRate) semua kasus TBC
83.21 75.99 80.46 %
100 Jumlah kematian selama pengobatan 2.72 %
101 Penemuan penderita pneumonia padabalita
inf %
102 Balita Pneumonia yang diberikantatalaksana standar
67.63 %
103 Puskesmas yang melakukan tatalaksanastandar pneumonia min 60%
inf %
104 Jumlah Kasus HIV 218 146 364 kasus
105 Jumlah Kasus Baru AIDS 137 80 217 kasus
106 Jumlah Kematian karena AIDS 101 42 143 kasus
No Indikator
Angka Nilai
L P Jumlah Satuan
107 Persentase Diare ditemukan dan ditanganipada balita
inf %
108 Persentase Diare ditemukan dan ditanganipada semua umur
inf %
109 Jumlah Kasus Baru Kusta (PB+MB) 4 2 6 kasus
110 Angka penemuan kasus baru kusta (NCDR) 4.13 4.45 4.28 per100.000penduduk
111 Persentase Kasus Baru Kusta anak 0-14Tahun
nan %
112 Persentase Cacat Tingkat 0 PenderitaKusta
nan %
113 Persentase Cacat Tingkat 2 PenderitaKusta
nan %
114 Angka Cacat Tingkat 2 Penderita Kusta 3.47 per100.000penduduk
115 Angka Prevalensi Kusta 0.43 %
116 Penderita Kusta PB Selesai Berobat (RFTPB)
100.00 100.00 100.00 %
117 Penderita Kusta MB Selesai Berobat (RFTMB)
56.14 68.97 60.47 %
KASUS TB
KASUS DIARE
KASUS KUSTA
KASUS HIV
Pengendalian Penyakit yang Dapat Dicegah dengan Imunisasi
No Indikator
Angka Nilai
L P Jumlah Satuan
VI.2 Pengendalian Penyakit yang DapatDicegah dengan Imunisasi
No Indikator
Angka Nilai
L P Jumlah Satuan
118 AFP Rate (non polio) < 15 th 2.80 per 100.000penduduk<15 tahun
119 Jumlah Kasus Difteri 0 0 0
120 Case Fatality Rate Difteri nan %
121 Jumlah Kasus Pertusis 1 3 4
122 Jumlah Kasus Tetanus Neonatorum 0 1 1
123 Case Fatality Rate Tetanus Neonatorum 100.00 %
124 Jumlah Kasus Hepatitis B 174 83 257
125 Jumlah Kasus Suspek Campak 37 45 82
126 Insiden rate Campak 13.05 15.87 28.91
127 KLB ditangani < 24 jam 100 %
PENYAKIT YANG DAPAT DICEGAH DENGAN IMUNISASI (PD3I)
Pengendalian Penyakit Tular Vektor dan Zoonotik
No Indikator
Angka Nilai
L P Jumlah Satuan
VI.3 Pengendalian Penyakit Tular Vektor danZoonotik
128 Angka kesakitan (Incidence Rate)DBD 70.78 66.52 68.75 per 100.000penduduk
129 Angka kematian (Case Fatality Rate) DBD 13.87 15.43 14.59 %
No Indikator
Angka Nilai
L P Jumlah Satuan
130 Angka Kesakitan Malaria (Annual ParasitIncidence)
0.07 0.01 0.08 per 1.000penduduk
131 Kon�rmasi laboratorium pada suspekMalaria
124.24 %
132 Pengobatan standar kasus Malaria positif 95.15 %
133 Case Fatality Rate Malaria nan nan nan %
134 Penderita Kronis Filariasis 50 11 61 kasus
DEMAM BERDARAH DENGUE (DBD)
MALARIA
FILARIASIS
Pengendalian Penyakit Tidak Menular
No Indikator
Angka Nilai
L P Jumlah Satuan
VI.4 Pengendalian Penyakit Tidak Menular
135 Penderita Hipertensi Mendapat PelayananKesehatan
51.02 50.66 50.88 %
136 Penyandang DM mendapatkan pelayanankesehatan sesuai standar
51.64 %
138 Deteksi Dini Kanker Leher Rahim dan KankerPayudara
3.49 %
139 Persentase IVA positif pada perempuan usia 30-50 tahun
1.56 %
140 % tumor/benjolan payudara pada perempuan30-50 tahun
0.53 %
141 Pelayanan Kesehatan Orang dengan GangguanJiwa Berat
82.24 %
HIPERTENSI
DIABETES MELITUS (DM)
DETEKSI DINI KANKER RAHIM
ORANG DENGAN GANGGUAN JIWA
KESEHATAN LINGKUNGAN
No Indikator
Angka Nilai
Jumlah Satuan
VII KESEHATAN LINGKUNGAN
142 Penduduk dengan akses berkelanjutan terhadap air minumberkualitas (layak)
4.91 %
143 Sarana air minum dengan risiko R+S 45.09 %
144 Sarana air minum memenuhi syarat 76.53 %
145 Penduduk dengan akses terhadap sanitasi yang layak ( jambansehat)
43.66 %
146 Desa STBM 4.38 %
147 Tempat-tempat umum memenuhi syarat kesehatan 52.71 %
148 Tempat pengelolaan makanan memenuhi syarat kesehatan 531.63 %
AIR MINUM BERKUALITAS (LAYAK)
FASILITAS SANITASI
SANITASI TOTAL BERBASIS MASYARAKAT
Copyright © Dinkes Prov.Kalteng 2020
TEMPAT PENGELOLAAN MAKANAN (TPM) MEMENUHI SYARAT KESEHATAN