Upload
ngokhuong
View
233
Download
4
Embed Size (px)
Citation preview
TAKSONOMI VERTEBRATA
Bahan AjarProgram Studi Pendidikan BiologiJurusan TarbiyahSTAIN Batusangkar
Reptilia Ordo-ordo
Crocodilian
• Reptil hidup terbesar, telah ada sejak zaman Mesozoic dengan sedikit perubahan yang terjadi dari jaman tersebut sampai sekarang, berkembang dari satu nenek moyang yang sama dengan burung
• Satu-satunya reptilia ektoterm dengan palatum sekunder yang berkembang sempurna dan jantung beruang empat dengan sekat yang sempurna
• Tubuh ditutupi pada bagian dorsal oleh perisai yang tebal, dan pada bagian ventral oleh kulit yang terdiri dari sisik yang tebal, beragam ukuran dan tersusun rapi
• Tungkai berkembang dengan baik, tungkai belakang lebih besar dari depan
• Mempunyai kelenjar lingual untuk menskresikan kelebihan garam
• Mempunyai perilaku sosial paling kompleks di antara kelompok reptil
• Jantan dan betina saling membantu dalam proses persarangan, perawatan telur dan pemeliharaan anak
• Sarang dibuat dari timbunan sisa-sisa material organik yang dibiarkan membusuk
• Ukuran tubuh akan berbeda tergantung pada luasan kawasan perairan yang dihuninya
• Perbedaan bentuk moncong dipengaruhi oleh kebiasaan makan (menentukan taksonominya)
• Pemangsa air terbesar di kawasan tropis dan subtropis
● Terbagi atas 3 kelompok● Alligatoridae
– Terbatas pada Amerika Tropis, sedikit kelenjar lingual– Gigi pada rahang bawah mempunyai sarung pada
rahang atas, sehingga saat kedua rahang mengatup, tidak ada gigi yang terlihat mencuat
● Crocodylidae– Terdapat luas di seluruh perairan tropis dunia dan
habitat pinggir pantai– Gigi mandibular keempat pada rahang bawah mencuat
● Gavialidae– Menghuni sedikit dari bagian perairan India– Dibedakan dari mulutnya yang panjang dan menyempit
Maximum Length
Species Maximum length (feet) Average (feet)
American Crocodile 23 10-12
Orinoco Crocodile 23 10-12
Indian Gavial 21,5 12-15
Salt-water Crocodile 20 12-14
American Alligator 19 1/6 8-10
Nilotic Crocodile 16 12
False Gavial 16 9-10
Black Caiman 15 10-12
Mugger/Marsh Caiman 13 10
Siamese Crocodile 12 10
Cuban Crocodile 12 6-8
Other species 9 1/3 – 3 ¾ 8-3
Chelonia
● Testunidata or Testudine● terrapin, tortoise, turtle● Carapace dermal bone (large epidermal
scales, laminae and scute ● Plastron shoulder girdle, gastralia, some of
dermal bone
Anatomic division of Turtles
Division Description Distribution
Sea Turtle Few in number, flipper limbs Circum-globally
Soft-shelled Turtle Flexible shell covered with soft skin
North America, Africa, Asia, New Guinea
Side-necked and snake-necked Turtle
Habit of drawing the head and neck into the recess of the shell by bending the neck to one side
South America, Africa, Madagascar, Australia, New Guinea
All other Turtles Hard shell, limbs are not like flipper, habit of drawing the head straight back into the recess of the shell. Six families, two of those (Emydidae & Testudinidae) are enormous, 2/3 of total number of turtle species
All around the world, except in Australia
Amphisbaenia
● Paru-paru kanan mereduksi --> sedangkan pada ular kiri
● Tidak punya kaki kecuali pada Ajolote (Bipedidae) punya kaki depan
● Struktur tulang dan kulit berbeda dengan Squamata lain
● Berdasarkan genetika, hilangnya kaki berbeda dengan ular
Peta penyebaran Amphisbaenia
● Family: Amphisbaenidae -- Amphisbaenids, tropical worm lizards
● Family: Bipedidae -- Ajolotes
● Family: Rhineuridae -- North American worm lizards
● Family: Trogonophidae -- Palearctic worm lizards
SubOrdo Lacertilia
● Sisik saling berhimpit (Lepidosauria)● Punya kaki● Punya lubang telinga (ular tidak punya)● Punya tulang kuadrat (pada tengkorak),
pembeda dengan Sphenodontia
SO. Lacertilia
● IO. Gekkota → cecak● IO. Iguania → bunglon, iguana, chamaleon● IO. Anguinomorpha → ● IO. Scincomorpha → kadal (bingkaruang)
SO. Serpentes
● IO. Scolecophidia● Fam. Typhlopidae● Fam. Anomalepidae● Fam. Leptotyphlopidae
● IO. Henophidia● Fam. Acrochordidae● Fam. Aniliidae● Fam. Boidae● Fam. Uropeltidae● Fam. Xenopeltidae
Sphenodontia
● Berbentuk seperti kadal, tubuh stout (19-28 cm), kepala besar dan ekor tebal
● Rahang atas depan berbentuk seperti pahat, menutupi rahang bawah
● Mempunyai serangkaian duri yang tegak di belakang tengkuk dan punggung
● Hemipenis rudimenter● Menghuni lubang pada pantai pulau-pulau kecil di Kepulauan
Selandia Baru, berbagi kawasan dengan burung-burung pantai. Endemic pada kawasan tersebut
● Bersifat oportunis● Betina bertelur 8-15 telur setiap musim reproduksi● Sphenodon guentheri dan S. punctatum