TATA TERTIB MUBES RACANA UNIMALGUGUS DEPAN 31.01-31.02

1. NAMA

Sidang ini bernama musyawarah besar UKM PRAMUKA UNIVERSITAS MALIKUSSALEH RACANA MEURAH GIRI –RATU NUR ILAH GUGUS DEPAN 31.01-31.02.

2. STATUS

1. Mubes ini merupakan nota pemegang kekuasaan tertinggi2. Mubes ini dilaksanakan setahun sekali

3. KEKUASAAN

1. Merevisi AD/ART ( jika diperlukan ) 2. Mengevaluasi dan menetapkan ,mekanisme organisasi UKM PRAMUKA

UNIVERSITAS MALIKUSSALEH RACANA MEURAH GIRI –RATU NUR ILAH GUGUS DEPAN 31.01-31.02.

3. Mengevaluasi dan menetapkan Peraturan Organisasi4. Menetapkan rekomendasi UKM PRAMUKA UNIVERSITAS MALIKUSSALEH

RACANA MEURAH GIRI –RATU NUR ILAH GUGUS DEPAN 31.01-31.02.baik bersifat internal maupun eksternal

5. Menetapkan mekanisme pemilihan ketua dewan racana dan pengurus baru lainnya.6. Menetapkan calon ketua dewan racana dan memaparkan visi-misi dan program kerja7. Melakukan pemilihan ketua dewan racana dan di ikuti pemilihan seluruh pengurus baru

UKM PRAMUKA UNIVERSITAS MALIKUSSALEH secara demokrasi dan bijaksana8. Menetapkan ketua dewan racana beserta pengurusnya9. Mengevaluasi pertanggung jawaban kepengurusan yang lama 10. Hal-hal yang di anggap perlu ditetapkan kemudian

4. PESERTA

1. Seluruh anggota UKM PRAMUKA UNIVERSITAS MALIKUSSALEH RACANA MEURAH GIRI –RATU NUR ILAH GUGUS DEPAN 31.01-31.02, yang berstatus anggota aktif

2. Para Pembina 3. Para pelatih

5. KEWAJIBAN PESERTA

1. Mematuhi seluruh acara mubes dengan tepat waktu2. Mematuhi seluruh tata tertib mubes 3. Peserta wajib memakai pakaian dinas harian lengkap ( PDH - lengkap) kecuali anggota

baru di Racana4. Peserta hanya dapat meninggalkan dan memasuki persidangan setelah mendapatkan izin

dari panitia siding.5. Selama siding umum, peserta wajib menjunjung tinggi akhlakul karimah

6. Hak peserta

1. Seluruh peserta penuh memiliki hak bicara dan hak suara

7. SIDANG

1. Sidang pleno2. Sidang komisi

8. PIMPINAN SIDANG

1. Sidang pleno 1 dipimpin oleh presidium siding sementara yang merupakan perwakilan dari pengurus lama.

2. Sidang selanjutnya dipimpin oleh presidium siding terpilih oleh peserta siding umum3. Presidium siding terdiri dari 3 orang dan dipilih salah satunya sebagai ketua4. Sidang komisi dipimpin oleh pimpinan siding komisi nyang dipilh oleh peserta dan dalam

memimpin siding didampingi oleh SC siding umum

9. TUGAS-TUGAS PIMPINAN SIDANG

1. Pimpinan sidang sementara bertugas untuk :a. Memimpin sidang sampai terpilihnya ketua dewan racana dan seluruh pengurus barub. Membahas dan menetapkan tata tertib dan agenda sidang c. Memimpin siding komisi

2. Pimpinan sidang tetap bertugas untuk :a. Memimpin siding pleno LPJ kepengurusan lamab. Mengesahkan ketua dewan racana terpilih dan pengurusnya

3. Pimpinan sidang komisi bertugas untuk a. Memimpin sidang komisib. Merumuskan hasil siding komisi untuk disampaikan pada sidang pleno

10. PEMBAGIAN KOMISI

1. Komisi A bidang AD / ART2. Komisi B bidang rekomendasi mengenai internal UKM PRAMUKA dan peratura

keorganisasian di UKM PRAMUKA UNIVERSITAS MALIKUSSALEH3. Komisi C bidang rekomendasi eksternal UKMPRAMUKA UNIVERSITAS

MALIKUSSALEH4. Komisi D bidang juklak ( penunjuk pelaksanaan )

11. QOURUM

1. Mubes dinyatakan sah apabila dihadiri oleh 75 % dari jumlah pederta MuBes2. Apabila point 1 tidak memenuhi maka mubes diundur selama 2 X 10 menit dan setelah

itu di anggap sah3. Mubes ini dihadiri sedikitnya 75 % dari jumlah anggota komisi dan bila tidak memenuhi

diundur selama 30 menit dan setelah itu di anggap sah.

12. KEPUTUSAN

1. Keputusan di ambil dengan cara musyawarah untuk mufakatb 2. Bila point 1 tidak terpenuhi maka keputusan di ambil dengan suara terbanyak

13. SANKSI

1. Apabila peserta melanggar tata tertb siding, maka pimpinan siding berhak mengeluarkan peringatan yang pertama

2. Apabila peserta melakukan pelanggaran kedua setelah diberi peringatan pertama, maka peserta tersebut di cabut hak suaranya

3. Apabila peserta melakukan pelanggaran ketiga setelah diberikan peringatan kedua, maka peserta tersebut dikeluarkan dari persidangan

14. PENUTUP

Hal-hal lain yang belum di atur dan tata tertib ini diserahkan kepada kebijaksanaan pimpinan siding atas persetujuan pengurus lama.