Teknik Rapat & Diskusi

Embed Size (px)

DESCRIPTION

It's not my own copyright, I uploaded this because want to download document from scribd.

Citation preview

  • Diskusi & Rapat Efektif Dirangkum oleh:Anang Hermawan

    [email protected]

  • Mengapa rapat penting? Membangkitkan rasa kebersamaanPekerjaan dalam organisasi pada dasarnya adalah pekerjaan kelompok, jika salah satu tidak berfungsi, maka yang lain pun menjadi tidak berfungsi, oleh karenanya diperlukan kerjasama dan perasaan sama-sama kerja. Menumbuhkan minat dan semangatRapat dapat menjadi arena untuk menyuntikkan semangat dan minat baru terhadap pekerjaan.

  • Mengapa rapat penting?Memberikan tempat untuk mengutarakan isi hati dan berbagi pengalamanKadangkala terdapat persoalan pribadi yang timbul dan perlu juga dibahas. Misalnya, seseorang merasa diperlukan kurang adil dan dalam rapat hal semacam itu dapt diselesaikanRapat akan lebih menjamin sukses dan kepuasan kerja.Keputusan dalam rapat biasanya bernilai bersama, sehingga berhasil atau gagalnya pekerjaan akan menjadi tanggung jawab bersama. Kesalahan atau kegagalan akan ditanggung bersama.

  • Persiapan RapatSiapkan agenda rapat yang jelasHari, tempat dan jam rapatUndangan rapat dua minggu sebelumnya (minimal satu minggu sebelumnya)Persiapkan ruangan dan tempat duduk yang baik, jika perlu konsumsi yang cukupJika memerlukan sound system, cek apakah peralatan tersebut berfungsi dengan baik

  • Persiapan memimpin RapatCek dan recek kelima poin di atasKuasai masalah agenda rapat. Kuasai kebiasaan-kebiasaan rapat Kuasai teknik memimpin rapat

  • Undangan RapatNomor undanganTanggal undanganNama yang diundangBahasa undangan, beragam.Pokok undangan : Hari, tanggal, pukul, tempat, acara, jumlah pesertaPengundangRapat Resmi perlu stempelTambahan Agenda rapatTambahan Daftar peserta rapatJika perlu: buat catatan khusus, singkat,padat,

  • Agenda RapatJika diperlukan, agenda rapat sebaiknya ditulis pada undangan. Ini akan memudahkan para anggota rapat untuk mempersiapkan pendapat, usulan dan alternatif pemecahan masalah baru.Siapa saja yang perlu diminta untuk membahas materi rapat

  • Kebiasaan-kebiasaan RapatBermuara pada penguasaan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga OrganisasiPerlu penguasaan teknik dan peraturan rapat (misalnya pada rapat untuk keputusan yang sangat penting perlu sekian jumlah anggota.Jika perlu, buatlah skenario rapat sehingga waktu yang digunakan efektif (misalnya: pembagian sesi rapat, tata tertib rapat dsb)

  • Beberapa Tipe Peserta RapatYang punya gagasan, tetapi tidak berani menyampaikannya di dalam rapatYang punya gagasan dan berani menyampaikannyaYang selalu menentang pendapat orang lainYang realistik sehingga dapat menerima pendapat orang lain asal lebih baik dari pendapatnyaYang menonjolkan dirinya tanpa menguasai materi yang sedang dibahasYang diam saja sekalipun punya gagasan, hanya disampaikan di luar rapat

  • Tipe Peserta Rapat1. Tipe cepat panas (anjing). Ciri-cirinya adalah senang bertengkar, selalu ngotot, tidak mau mengalah, bersuara keras untuk memenangkan persoalan. Jika ditanya akan balik bertanya, tidak mau berusaha untuk masuk ke dalam kelompok, merasa puas dan senang bila suasana kacau. Untuk menghadapi tipe seperti ini lebih baik diam, tidak melibatkan diri, memakai metode konferensi dan cegah dia untuk memonopoli.

  • Tipe Peserta Rapat2. Tipe si positif (kuda). Selalu berpikir positif dan mau bekerjasama, tertib bisa mengikuti aturan, penuh perhatian dan pengertian terhadap sesama. Selalu bersedia membantu baik diminta maupun tidak, tidak banyak omong dan mengutamakan tindakan. Tipsnya, manfaatkan dia, karena dapat membantu jalannya diskusi dan menampung kontribusinya.

  • Tipe Peserta Rapat3. Tipe si serba tahu (monyet). Bercirikan selalu ingin menonjol dan minta diperhatikan, banyak omong, merasa dirinya sebagai orang yang paling tahu. Cara menghadapi tipe seperti ini adalah dengan membiarkan kelompok mendengar teori-teorinya.

  • Tipe Peserta Rapat4. Tipe sang komentar (kodok). Cirinya adalah senang ngomong sehingga tidak tahu kapan harus bicara dan diam, suka nyeletuk, tidak memberikan perhatian serius terhadap apa yang sedang dibicarakan. Tips menghadapinya adalah menginterupsi secara taktis dan batasi waktu bicaranya.

  • Tipe Peserta Rapat5. Tipe si pemalu (kambing). Pendiam, tidak banyak bicara jika tidak ditanya, lebih memilih menunggu dan tidak proaktif, itulah cirinya. Tips menghadapinya, berikan pertanyaan-pertanyaan ringan, tingkatkan kepercayaan dirinya dan berikan pujian.

  • Tipe Peserta Rapat6. Tipe si penolak (landak). Ciri-cirinya adalah sulit menerima pendapat orang lain, kurang mau bekerja sama, lebih mementingkan diri sendiri dan terkesan sombong. Tips menghadapinya, sentuh ambisinya, tonjolkan pengetahuan serta pengalamannya dan manfaatkan mereka.

  • Tipe Peserta Rapat7. Tipe si cuek (kudanil). Acuh tak acuh, lebih banyak berdiam diri dan menjadi penonton, tidak bergerak jika tidak disuruh. Tips menghadapinya, tanyakan pekerjaannya dan libatkan dia untuk memberikan contoh-contoh pekerjaan yang diminatinya.

  • Tipe Peserta Rapat8. Tipe si superior (jerapah). Berbicara sangat hati-hati, tidak cepat menerima sesuatu dan tidak juga langsung menolaknya. Sering membuat orang lain kesal karena lambatnya dalam mengambil keputusan. Tips menghadapinya, jangan mengkritiknya dan gunakan teknik "Ya - Tetapi".

  • Tipe Peserta Rapat9. Tipe si penanya ulung (rubah). Ingin diakui dan dianggap pintar oleh orang-orang di sekitarnya. Selalu mencari celah atau kesempatan untuk bertanya, keberatan dan sanggahan. Merasa menang dan senang bila pertanyaannya tidak bisa terjawab, cepat ngambek bila pendapatnya tidak diterima atau dikalahkan. Tipsnya dengan melemparkan kembali pertanyaan-pertanyaan kepada kelompok.

  • Catatan pentingBukalah rapat dengan resmi (salam pembuka), sampaikan ucapan terima kasih kepada hadirin atas kehadirannyaBacakan agenda rapat dan tata tertib rapatSangat Penting: Buat notulen!Jangan ragu untuk interupsi, selama bersifat produktif, tentu saja dengan etiket yang baik / santun

  • Etiket dalam rapat / diskusi kelompokMinta ijin ketika akan mengajukan gagasan (bisa verbal / nonverbal) verbal=bahasa, nonverbal=gerakan/gestureJangan memotong orang lain yang sedang berbicara, apalagi dalam rapat yang dihadiri oleh banyak peserta. Ini berkemungkinan akan menyinggung orang yang sedang berbicara sehingga bersikap apriori

  • TIPE PUNAKAWANTIPE SEMARTIPE GARENGTIPE PETRUKTIPE BAGONG

  • SIMULASI PRAKTIK RAPAT 20-30 menit per kelompokMasing-masing kelompok menyiapkan topik rapat yang berkaitan dengan problem kontroversial yang sedang hangat terjadi terjadi di masyarakat, misalnya problem mekanisme distribusi BLT/SLT, perijinan, solusi penanggulangan dan penghindaran bencana alam dll.

  • TENTUKAN PERAN PIMPINAN RAPAT/MODERATORNOTULISPESERTA RAPAT dengan beragam TIPETipe cepat panas (anjing).Tipe si positif (kuda).Tipe si serba tahu (monyet).Tipe sang komentar (kodok).Tipe si pemalu (kambing).Tipe si cuek (kudanil).Tipe si superior (jerapah).Tipe si penanya ulung (rubah).

  • PENGAMATAN RAPAT ! Bagaimana peran pimpinan rapat/moderator di dalam mengelola rapat (menengahi konflik, memotivasi dan memberi kesempatan pada peserta untuk unjuk gigi dalam rapatBerikan skor skala 100.

  • Selamat BerdiskusiMatur Nuwun! Kupat siraman santen, sedaya lepat nyuwun ngapunten