23
Sejarah Perkembangan PSAK dalam mengadopsi IFRS dan Perbedaan PSAK dengan SAK ETAP 1

Teori akuntansi psak

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Teori akuntansi psak

1

Sejarah Perkembangan PSAK dalam mengadopsi IFRS

dan Perbedaan PSAK dengan

SAK ETAP

Page 2: Teori akuntansi psak

Konse

p IFR

S

2

18

-02

-20

10

AHMAD RASYIDIN (10110059)M.YUDI ARDIANSYAH (10110018)MUSTAFA HASMAN (10110170)IMAM HIDAYAT EFFENDI (10110023)M.PANCA DIHARJA (10110032)

Page 3: Teori akuntansi psak

PS

AK

8

REFERENSI

http://keuanganlsm.com/article/standart-dan-peraturan/perbedaan-sak-etap-dengan-psak/

http://id.scribd.om/doc/47177793/perbedaan-psak-etap-dengan-psak

Harahap,Sofyan Syafri,2012,Teori akun tansi,Jakarta:PT.Rajawali Pers.

Choi,Fredick DS,Dan Gary K.Meek,2010,Internasional accounting,edisi 6 buku 1,Jakarta:Salemba Empat.

18

-02

-20

10

Page 4: Teori akuntansi psak

TIGA PILAR STANDAR AKUNTANSI INDONESIA

Standar Akuntansi KeuanganSAK-ETAPStandar akuntansi

Syari’ah

IFRS hanya diadopsi untuk Standar Akuntansi Keuangan

Page 5: Teori akuntansi psak

PENYUSUNAN STANDAR AKUNTANSI DI INDONESIA

Proses penyusunan standar akuntansi yang baik harus memiliki lima tahapan (ADB 2003) :

Design – aspek khusus akuntansi tertentu diidentifikasi dan diteliti dan exposure draft disiapkan

Approval – draft tersebut direview dan jika layak akan disetujui sebagai standar.

Education – penjelasan kepada penyusun dan pemakai laporan keuangan tentang pengaruh dan implementasi standar yang baru

Implementation – ketentuan dalam standar terebut diaplikasikan dalam perusahaan.

Enforcement – pengawasan dan pemberian sanksi bagi yang tidak menerapkan.

Page 6: Teori akuntansi psak

STANDAR AKUNTANSI DI INDONESIA Disusun oleh Dewan Standar Akuntansi Keuangan Standar Akuntansi yang disusun

PSAK PSAK ETAP PSAK Syariah

Dewan Standar Akuntansi Keuangan berada dibawah Ikatan Akuntan Indonesia bukan dibawah IAPI (Institut Akuntan Publik Indonesia).

Pengurus Pusat IAI, sebagai Dewan Pengawas yang bertugas memilih anggota DSAK, DKSAK, menetapkan mekanisme Kerja

Dewan Konsultatif Standar Akuntansi Keuangan bertugas memberikan masukan dan arahan kepada DSKA

Page 7: Teori akuntansi psak

STANDAR AKUNTANSI ??

PSAK Indonesia Disusun oleh Dewan Standar Akuntansi

SFAS dan SFAC dari US-GAAP USA Disusun oleh FASB (Financial Accounting Standard Board)

Sebelumnya APB (Accounting Principles Board) APBOs

Sebelumnya lagi Committe on Accounting Procedures ARBs

IFRS dan IAS Internasional Disusun oleh IASB (International Accounting Standard

Board

Sebelumnya International Accounting Standard Committee dengan produk International Accounting Standard

Page 8: Teori akuntansi psak

STANDAR AKUNTANSI ??

Menyeragamkan laporan keuangan

Memudahkan penyusun laporan keuangan karena ada pedoman baku sehingga meminimalkan bias dari penyusun

Memudahkan auditor dalam mengaudit

Memudahkan pembaca laporan keuangan untuk menginterpretasikan dan membandingkan laporan keuangan entitas yang berbeda.

Page 9: Teori akuntansi psak

BADAN PENYUSUN STANDAR AKUNTANSI :

1973 : Panitia Penghimpun Bahan-bahan dan Struktur dari GAAP dan GAAS

1974 – 1994 : Komite Prinsip Akuntansi Indonesia (4 periode kepengurusan IAI)

1994 : Komite PAI diubah menjadi Komite Standar Akuntansi Keuangan (Komite SAK)

Pada Kongres ke 8 IAI tgl 23-24 Sept 1998 di Jakarta, Komite SAK diubah menjadi Dewan Standar Akuntansi Keuangan (DSAK) yang diberi otonomi khusus utk menyusun dan mengesahkan PSAK dan ISAK

Page 10: Teori akuntansi psak

PENYUSUNAN STANDAR AKUNTANSI DI INDONESIA

Proses penyusunan standar akuntansi yang baik harus memiliki lima tahapan (ADB 2003) :

Design – aspek khusus akuntansi tertentu diidentifikasi dan diteliti dan exposure draft disiapkan

Approval – draft tersebut direview dan jika layak akan disetujui sebagai standar.

Education – penjelasan kepada penyusun dan pemakai laporan keuangan tentang pengaruh dan implementasi standar yang baru

Implementation – ketentuan dalam standar terebut diaplikasikan dalam perusahaan.

Enforcement – pengawasan dan pemberian sanksi bagi yang tidak menerapkan.

 10

Page 11: Teori akuntansi psak

PSAK

Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK). PSAK disusun dan dikeluarkan oleh Ikatan Akuntan Indonesia.

PSAK (Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan) merupakan seperangkat standar yang mengatur tentang pelaksanaan akuntansi di dunia bisnis di Indonesia.

Standar-standar tersebut meliputi pedoman perlakuan akuntansi mulai dari perolehan, penggunaan, sampai dengan saat penghapusan untuk setiap elemen-elemen akuntansi.

Dan mengatur tentang pengakuan, pengukuran, penyajian dan pelaporan atas keuangan perusahaan.

Page 12: Teori akuntansi psak

Konse

p IFR

S

PERKEMBANGAN PSAK Tonggak sejarah pertama, menjelang diaktifkannya pasar

modal di Indonesia pada tahun 1973. Pada masa itu merupakan pertama kalinya IAI melakukan kodifikasi prinsip dan standar akuntansi yang berlaku di Indonesia dalam suatu buku ”Prinsip Akuntansi Indonesia (PAI).”

Tonggak sejarah kedua terjadi pada tahun 1984. Pada masa itu, komite PAI melakukan revisi secara mendasar PAI 1973 dan kemudian mengkondifikasikannya dalam buku ”Prinsip Akuntansi Indonesia 1984” dengan tujuan untuk menyesuaikan ketentuan akuntansi dengan perkembangan dunia usaha.

Tonggak ketiga pada tahun 1994, IAI kembali melakukan revisi total terhadap PAI 1984 dan melakukan kodifikasi dalam buku ”Standar Akuntansi Keuangan (SAK) per 1 Oktober 1994.” Sejak tahun 1994, IAI juga telah memutuskan untuk melakukan harmonisasi dengan standar akuntansi internasional dalam pengembangan standarnya.

18

-02

-20

10

Page 13: Teori akuntansi psak

PERKEMBANGAN PSAK DALAM MENGADOPSI IFRS

IFRS

International Financial Reporting Standard (IFRS) merupakan standar pencatatan dan pelaporan akuntansi yang berlaku secara internasional yang dikeluarkan oleh International Accounting Standard Boards (IASB).

Tujuannya memberikan kumpulan standar penyusunan laporan keuangan perusahaan di seluruh dunia. Perusahaan dapat menghasilkan laporan keuangan yang berkualitas tinggi, dapat diperbandingkan dan transparan yang digunakan oleh investor di pasar modal dunia maupun pihak-pihak yang berkepentingan lainnya (stakeholder).

IFRS merupakan kelanjutan dari International Accounting Standards (IAS) yang sudah ada sejak tahun 1973 dan digunakan secara luas oleh negara-negara di Eropa, Inggris dan negara-negara persemakmuran Inggris.

Page 14: Teori akuntansi psak

KONVERGENSI TERHADAP IFRS

Strategi adopsi yang dilakukan untuk konvergensi ada dua macam.

Big bang strategy,adopsi penuh IFRS sekaligus, tanpa melalui tahapan – tahapan tertentu.

14

Page 15: Teori akuntansi psak

KARAKTERISTIK IFRS IFRS menggunakan “Principles Base “ sehingga

lebih menekankan pada intepreatasi dan aplikasi atas standar sehingga harus berfokus pada spirit penerapan prinsip tersebut.

Standar membutuhkan penilaian atas substansi transaksi dan evaluasi apakah presentasi akuntansi mencerminkan realitas ekonomi.

Membutuhkan proffesional judgment pada penerapan standar akuntansi.

Menggunakan fair value dalam penilaian

Mengharuskan pengungkapan (disclosure) yang lebih banyak

Page 16: Teori akuntansi psak

MENGAPA IFRS

Indonesia bagian dari IFAC, yang harus tunduk pada SMO (Statement Membership Obligation), salah satunya menggunakan IFRS sebagai accounting standard.

Konvergensi IFRS adalah salah satu kesepakatan pemerintah Indonesia sebagai anggota G20 forum.

Hasil dari pertemuan pemimpin negara G20 forum di Washington DC, 15 November 2008 : “Strengthening Transparency and Accountability”

Pertemuan G20 di London, 2 April 2009 menghasilkan kesepakatan untuk Strengthening Financial Supervision and Regulation “to call on the accounting standard setters to work urgently with supervisors and regulators to improve standards on valuation and provisioning and achieve a single set of high-quality global accounting standards.”

Page 17: Teori akuntansi psak

MANFAAT IFRS

Meningkatkan daya banding laporan keuangan. Memberikan informasi yang berkualitas di pasar

modal internasional

Menghilangkan hambatan arus modal internasional dengan mengurangi perbedaan dalam ketentuan pelaporan keuangan.

Mengurangi biaya pelaporan keuangan bagi perusahaan multinasional dan biaya untuk analisis keuangan bagi para analis.

Meningkatkan kualitas pelaporan keuangan menuju “best practise”.

Page 18: Teori akuntansi psak

PERMASALAHAN DALAM IMPLEMENTASI DAN ADOPSI IFRS

Translasi Standar Internasional Ketidaksesuaian Standar Internasional dengan Hukum Nasional Struktur dan Kompleksitas Standar Internasional Frekuensi Perubahan dan Kompleksitas Standar Internasional

Page 19: Teori akuntansi psak

PSAK VS ETAP

Entitas tanpa akuntabilitas adalah entitas yang tidak memiliki akuntabilitas publik signifikan dan Menerbitkan laporan keuangan untuk tujuan umum (general purpose financial statement).Bagi pengguna eksternal (pemilik yang tidak terlibat langsung dalam pengelolaan usaha, kreditur dan lembaga pemeringkat kredit.)

Alasan penggunaan SAK ETAP  1. PSAK – IFRS based rumit dalam implementasinya seperti

kasus PSAK 50 dan PSAK 55 meskipun sudah disahkan tahun 2006 namun implementasinya tertunda bahkan 2010 sudah keluar PSAK 50 (revisi).

2. PSAK – IFRS based menggunakan principle based sehingga membutuhkan banyak professional judgement.

3. PSAK – IFRS perlu dokumentasi dan IT yang kuat. 4. PSAK – IFRS based sulit diterapkan bagi perusahaan

menengah kecil.                                                                       

Page 20: Teori akuntansi psak

KETENTUAN TRANSISI

 1. SAK ETAP diterbitkan tahun 2009 berlaku efektif 1 Januari 2011 dan dapat diterapkan lebih    awal yaitu 1 Januari 2010.

2. Diterapkan secara retrospektif, jika tidak praktis diperkenankan prospektif.

3. ETAP dapat memilih tetap menggunakan PSAK – IFRS atau menggunakan SAK ETAP.

4. Seluruh entitas sampai dengan 31 Desember 2009 menggunakan satu PSAK yaitu PSAK yang berlaku per 31 Desember 2009.

5. ETAP yang tetap memilih menggunakan PSAK – IFRS tidak boleh dikemudian hari berubah    menggunakan SAK ETAP.

6. Entitas dengan akuntabilitas publik yang kemudian telah memenuhi persyaratan sebagai ETAP dapat menggunakan SAK ETAP.

7. ETAP yang kemudian berubah menjadi bukan ETAP maka harus menggunakan PSAK – IFRS dan tidak boleh lagi menggunakan SAK ETAP

Page 21: Teori akuntansi psak

MANFAAT SAK ETAP

 1. Diharapkan dengan adanya SAK ETAP, perusahaan kecil, menengah, mampu untuk :

a. menyusun laporan keuangannya sendiri.b. Dapat diaudit dan mendapatkan opini audit.Sehingga dapat menggunakan laporan keuangannya

untuk mendapatkan dana (misalnya dariBank) untuk pengembangan usaha.2. Lebih sederhana dibandingkan dengan PSAK –

IFRS sehingga lebih mudah dalamimplementasinya3. Tetap memberikan informasi yang handal dalam

penyajian laporan keuangan.

Page 22: Teori akuntansi psak

SAK-ETAP ini telah berlaku efektif, maka perusahaan kecil seperti UKM tidak perlu membuat laporan keuangan dengan menggunakan PSAK umum yang berlaku. Di dalam beberapa hal SAK ETAP memberikan banyak kemudahan untuk perusahaan dibandingkan dengan PSAK dengan ketentuan pelaporan yang lebih kompleks. Perbedaan secara kasat mata dapat dilihat dari ketebalan SAK-ETAP yang hanya sekitar seratus halaman dengan menyajikan 30 bab.

Page 23: Teori akuntansi psak

PERBEDAAN SAK ETAP DAN PSAK

1. SAK-ETAP tidak mengatur pajak tangguhan2. SAK-ETAP hanya menggunakan metode tidak

langsung untuk laporan arus kas3. SAK-ETAP menggunakan cost model untuk

investasi ke asosiasi dan menggunakan metode ekuitas untuk anak perusahaan

4. SAK-ETAP menggunakan cost model aset tetap ,aset tidak berwujud dan properti investasi.