Upload
baydoi-fisa
View
65
Download
7
Embed Size (px)
Citation preview
Teori Fisika Hawking, Mengungkap
Perjalanan Isra Rasulullah SAW
Salah satu mukjizat Nabi Muhammad SAW adalah diperjalankannya beliau oleh Allah SWT
melalui peristiwa Isra‟ Mi‟raj. Banyak yang coba mengungkapkan peristiwa tersebut secara
ilmiah, salah satunya melalui Teori Fisika paling mutahir, yang dikemukakan oleh Dr. Stephen
Hawking.
Stephen Hawking
Teori Lubang Cacing
Raksasa di dunia ilmu fisika yang pertama adalah Isaac Newton (1642-1727) dengan bukunya :
Philosophia Naturalis Principia Mathematica, menerangkan tentang konsep Gaya dalam Hukum
Gravitasi dan Hukum Gerak.
Kemudian dilanjutkan oleh Albert Einstein (1879-1955) dengan Teori Relativitasnya yang
terbagi atas Relativitas Khusus (1905) dan Relativitas Umum (1907).
Dan yang terakhir adalah Stephen William Hawking, CH, CBE, FRS (lahir di Oxford, Britania
Raya, 8 Januari 1942), beliau dikenal sebagai ahli fisika teoritis.
Dr. Stephen Hawking dikenal akan sumbangannya di bidang fisika kuantum, terutama sekali
karena teori-teorinya mengenai tiori kosmologi, gravitasi kuantum, lubang hitam, dan tulisan-
tulisan topnya di mana ia membicarakan teori-teori dan kosmologinya secara umum.
Tulisan-tulisannya ini termasuk novel ilmiah ringan A Brief History of Time, yang tercantum
dalam daftar bestseller di Sunday Times London selama 237 minggu berturut-turut, suatu
periode terpanjang dalam sejarah.
Berdasarkan teori Roger Penrose : “Bintang yang telah kehabisan bahan bakarnya akan runtuh akibat gravitasinya sendiri dan
menjadi sebuah titik kecil dengan rapatan dan kelengkungan ruang waktu yang tak terhingga,
sehingga menjadi sebuah singularitas di pusat lubang hitam (black hole).“
Dengan cara membalik prosesnya, maka diperoleh teori berikut :
Lebih dari 15 milyar tahun yang lalu, penciptaan alam semesta dimulai dari sebuah singularitas
dengan rapatan dan kelengkungan ruang waktu yang tak terhingga, meledak dan mengembang.
Peristiwa ini disebut Dentuman Besar (Big Bang), dan sampai sekarang alam semesta ini masih
terus mengembang hingga mencapai radius maksimum sebelum akhirnya mengalami
Keruntuhan Besar (kiamat) menuju singularitas yang kacau dan tak teratur.
Dalam kondisi singularitas awal jagat raya, Teori Relativitas, karena rapatan dan kelengkungan
ruang waktu yang tak terhingga akan menghasilkan besaran yang tidak dapat diramalkan.
Menurut Hawking bila kita tidak bisa menggunakan teori relativitas pada awal penciptaan “jagat
raya”, padahal tahap-tahap pengembangan jagat raya dimulai dari situ, maka teori relativitas itu
juga tidak bisa dipakai pada semua tahapnya.
Di sini kita harus menggunakan mekanika kuantum. Penggunaan mekanika kuantum pada alam
semesta akan menghasilkan alam semesta “tanpa pangkal ujung” karena adanya waktu maya dan
ruang kuantum.
Pada kondisi waktu nyata (waktu manusia) waktu hanya bisa berjalan maju dengan laju tetap,
menuju nanti, besok, seminggu, sebulan, setahun lagi dan seterusnya, tidak bisa melompat ke
masa lalu atau masa depan.
Menurut Hawking, pada kondisi waktu maya (waktu Tuhan) melalui “lubang cacing” kita bisa
pergi ke waktu manapun dalam riwayat bumi, bisa pergi ke masa lalu dan ke masa depan.
Ilustrasi Lubang Cacing
Hal ini bermakna, masa depan dan kiamat (dalam waktu maya) menurut Hawking “telah ada dan
sudah selesai” sejak diciptakannya alam semesta. Selain itu melalui “lubang cacing” kita bisa
pergi ke manapun di seluruh alam semesta dengan seketika.
Jadi dalam pandangan Hawking takdir itu tidak bisa diubah, sudah jadi sejak diciptakannya.
Dalam bahasa ilmu kalam : “Tinta takdir yang jumlahnya lebih banyak daripada seluruh air yang ada di tujuh samudera di
bumi telah habis dituliskan di Lauhul Mahfudz pada awal penciptaan, tidak tersisa lagi (tinta)
untuk menuliskan perubahannya barang setetes.”
Menurut Dr. H.M. Nasim Fauzi, sesuai dengan teori Stephen Hawking, manusia dengan waktu
nyatanya tidak bisa menjangkau masa depan (dan masa silam).
Tetapi bila manusia dengan kekuasaan Allah, bisa memasuki waktu maya (waktu Allah) maka
manusia melalui “lubang cacing” bisa pergi ke masa depan yaitu masa kiamat dan sesudahnya,
bisa melihat masa kebangkitan, neraka dan shiroth serta bisa melihat surga kemudian kembali ke
masa kini, seperti yang terjadi pada Nabi Muhammad SAW, sewaktu menjalani Isra‟ dan Mi‟raj.
Dari sinilah Rasulullah SAW diperjalankan oleh Allah SWT ke langit.
Sebagaimana firman Allah : Dan Sesungguhnya Muhammad Telah melihat Jibril itu (dalam rupanya yang asli) pada waktu
yang lain, (yaitu) di Sidrotil Muntaha. Di dekatnya ada syurga tempat tinggal . . .
(QS. An Najm / 53:13-15)
Nampaknya dalam mengungkap Perjalanan Isra, Teori Hawking dengan “Lubang Cacing”-nya,
sama logisnya dengan Teori Menerobos Garis Tengah Jagat Raya namun meskipun begitu, teori
Hawking, tidak semuanya bisa kita terima dengan mentah-mentah.
Seandainya benar, Rasulullah diperjalankan Allah melalui “lubang cacing” semesta, seperti yang
diutarakan oleh Dr. H.M. Nasim Fauzi, harus diingat bahwa perjalanan tersebut adalah
perjalanan lintas alam, yakni menuju ke tempat yang kelak dipersiapkan bagi umat manusia, di
masa mendatang (surga).
Rasulullah dari masa ketika itu (saat pergi), berangkat menuju surga, dan pada akhirnya kembali
ke masa ketika itu (saat pulang).
Dan dengan mengambil teladan peristiwa Isra, kita bisa ambil kesimpulan : 1. Manusia dengan kekuasaan Allah, dapat melakukan perjalanan lintas alam, untuk kemudian
kembali kepada waktu normal.
2. Manusia yang melakukan perjalanan ke masa depan, namun masih pada ruang dimensi alam
yang sama, tidak akan kembali kepada masa silam (mungkin sebagaimana terjadi pada Para
Pemuda Kahfi).
3. Manusia sekarang, ada kemungkinan dikunjungi makhluk masa silam, tetapi mustahil bisa
dikunjungi oleh makhluk masa depan. Hal ini semakin mempertegas, semua kejadian di masa
depan, hanya dipengaruhi oleh kejadian di masa sebelumnya.
WaLLahu a‟lamu bisshawab…
- See more at: http://fisika-indonesia.blogspot.com/2011/06/teori-fisika-hawking-
mengungkap.html#sthash.czo4x4tV.dpuf
cara kerja sel surya
Sel surya, solar cell, photovoltaic, atau fotovoltaik
sejak tahun 1970-an telah telah mengubah cara pandang kita tentang energi dan memberi jalan baru
bagi manusia untuk memperoleh energi listrik tanpa perlu membakar bahan baker fosil sebagaimana
pada minyak bumi, gas alam atau batu bara, tidak pula dengan menempuh jalan reaksi fisi nuklir. Sel
surya mampu beroperasi dengan baik di hampir seluruh belahan bumi yang tersinari matahari, sejak dari
Maroko hingga Merauke, dari Moskow hingga Johanesburg, dan dari pegunungan hingga permukaan
laut.
Sel surya dapat digunakan tanpa polusi, baik polusi udara maupun suara, dan di segala cuaca. Sel surya
juga telah lama dipakai untuk memberi tenaga bagi semua satelit yang mengorbit bumi nyaris selama 30
tahun. Sel surya tidak memiliki bagian yang bergerak, namun mudah dipindahkan sesuai dengan
kebutuhan.
Semua keunggulan sel surya di atas disebabkan oleh karakteristik khas sel surya yang mengubah cahaya
matahari menjadi listrik secara langsung. Artikel ini sengaja ditulis guna menanggapi banyaknya
pertanyaan mengenai bagaimana mekanisme atau prinsip kerja sel surya. Sengaja di sini hanya
melibatkan penjelasan kualitatif.
Dengan memanfaatkan Energi tak terhabiskan yaitu matahari, dengan memanfaatkan radiasi surya.
berikut ulasan mengenai radiasi surya yang saya dapat dari Buletin litbang departemen pertahanan
Indonesia. Sel surya terbuat dari potongan silikon yang sangat kecil dengan dilapisi bahan kimia khusus
untuk membentuk dasar dari sel surya. Sel surya pada umumnya memiliki ketebalan minimum 0,3 mm
yang terbuat dari irisan bahan semikonduktor dengan kutub positif dan negatif. Tiap sel surya biasanya
menghasilkan tegangan 0,5 volt. Sel surya merupakan elemen aktif ( Semikonduktor ) yang
memanfaatkan efek fotovoltaik untuk merubah energi surya menjadi energi listrik.
secara umum prosesnya adalah sebagai berikut
Pengaruh Medan Listrik Dalam Sel Surya
Cara Kerja Sel Surya
Struktur dasar dari Silikon Sel Surya
Proses konversi energi cahaya menjadi energi listrik
Proses pengubahan atau konversi cahaya matahari menjadi listrik ini dimungkinkan karena bahan
material yang menyusun sel surya berupa semikonduktor. Lebih tepatnya tersusun atas dua jenis
semikonduktor; yakni jenis n dan jenis p.
Semikonduktor jenis n merupakan semikonduktor yang memiliki kelebihan elektron, sehingga kelebihan
muatan negatif, (n = negatif). Sedangkan semikonduktor jenis p memiliki kelebihan hole, sehingga
disebut dengan p ( p = positif) karena kelebihan muatan positif. Caranya, dengan menambahkan unsur
lain ke dalam semikonduktor, maka kita dapat mengontrol jenis semikonduktor tersebut, sebagaimana
diilustrasikan pada gambar di bawah ini (tenang sma belajar tentang semi konduktor kok )
Pada awalnya, pembuatan dua jenis semikonduktor ini dimaksudkan untuk meningkatkan tingkat
konduktifitas atau tingkat kemampuan daya hantar listrik dan panas semikonduktor alami. Di dalam
semikonduktor alami (disebut dengan semikonduktor intrinsik) ini, elektron maupun hole memiliki
jumlah yang sama. Kelebihan elektron atau hole dapat meningkatkan daya hantar listrik maupun panas
dari sebuah semikoduktor.
Misal semikonduktor intrinsik yang dimaksud ialah silikon (Si). Semikonduktor jenis p, biasanya dibuat
dengan menambahkan unsur boron (B), aluminum (Al), gallium (Ga) atau Indium (In) ke dalam Si. Unsur-
unsur tambahan ini akan menambah jumlah hole. Sedangkan semikonduktor jenis n dibuat dengan
menambahkan nitrogen (N), fosfor (P) atau arsen (As) ke dalam Si. Dari sini, tambahan elektron dapat
diperoleh. Sedangkan, Si intrinsik sendiri tidak mengandung unsur tambahan. Usaha menambahkan
unsur tambahan ini disebut dengan doping yang jumlahnya tidak lebih dari 1 % dibandingkan dengan
berat Si yang hendak di-doping.
Dua jenis semikonduktor n dan p ini jika disatukan akan membentuk sambungan p-n atau dioda p-n
(istilah lain menyebutnya dengan sambungan metalurgi / metallurgical junction) yang dapat
digambarkan sebagai berikut.
1. Semikonduktor jenis p dan n sebelum disambung.
2. Sesaat setelah dua jenis semikonduktor ini disambung, terjadi perpindahan elektron-elektron dari
semikonduktor n menuju semikonduktor p, dan perpindahan hole dari semikonduktor p menuju
semikonduktor n. Perpindahan elektron maupun hole ini hanya sampai pada jarak tertentu dari batas
sambungan awal.
3. Elektron dari semikonduktor n bersatu dengan hole pada semikonduktor p yang mengakibatkan
jumlah hole pada semikonduktor p akan berkurang. Daerah ini akhirnya berubah menjadi lebih
bermuatan positif.
Pada saat yang sama. hole dari semikonduktor p bersatu dengan elektron yang ada pada semikonduktor
n yang mengakibatkan jumlah elektron di daerah ini berkurang. Daerah ini akhirnya lebih bermuatan
positif.
4. Daerah negatif dan positif ini disebut dengan daerah deplesi (depletion region) ditandai dengan huruf
W.
5. Baik elektron maupun hole yang ada pada daerah deplesi disebut dengan pembawa muatan minoritas
(minority charge carriers) karena keberadaannya di jenis semikonduktor yang berbeda.
6. Dikarenakan adanya perbedaan muatan positif dan negatif di daerah deplesi, maka timbul dengan
sendirinya medan listrik internal E dari sisi positif ke sisi negatif, yang mencoba menarik kembali hole ke
semikonduktor p dan elektron ke semikonduktor n. Medan listrik ini cenderung berlawanan dengan
perpindahan hole maupun elektron pada awal terjadinya daerah deplesi (nomor 1 di atas).
7. Adanya medan listrik mengakibatkan sambungan pn berada pada titik setimbang, yakni saat di mana
jumlah hole yang berpindah dari semikonduktor p ke n dikompensasi dengan jumlah hole yang tertarik
kembali kearah semikonduktor p akibat medan listrik E. Begitu pula dengan jumlah elektron yang
berpindah dari smikonduktor n ke p, dikompensasi dengan mengalirnya kembali elektron ke
semikonduktor n akibat tarikan medan listrik E. Dengan kata lain, medan listrik E mencegah seluruh
elektron dan hole berpindah dari semikonduktor yang satu ke semiikonduktor yang lain.
Pada sambungan p-n inilah proses konversi cahaya matahari menjadi listrik terjadi.
untuk keperluan sel surya, semikonduktor n berada pada lapisan atas sambungan p yang menghadap
kearah datangnya cahaya matahari, dan dibuat jauh lebih tipis dari semikonduktor p, sehingga cahaya
matahari yang jatuh ke permukaan sel surya dapat terus terserap dan masuk ke daerah deplesi dan
semikonduktor p.
ketika sambungan semikonduktor ini terkena cahaya matahari, maka elektron mendapat energi dari
cahaya matahari untuk melepaskan dirinya dari semikonduktor n, daerah deplesi maupun
semikonduktor. Terlepasnya elektron ini meninggalkan hole pada daerah yang ditinggalkan oleh
elektron yang disebut dengan fotogenerasi elektron-hole (electron-hole photogeneration) yakni,
terbentuknya pasangan elektron dan hole akibat cahaya matahari.
cahaya matahari dengan panjang gelombang (dilambangkan dengan simbol “lambda” sbgn di gambar
atas ) yang berbeda, membuat fotogenerasi pada sambungan pn berada pada bagian sambungan pn
yang berbeda pula.
Spektrum merah dari cahaya matahari yang memiliki panjang gelombang lebih panjang, mampu
menembus daerah deplesi hingga terserap di semikonduktor p yang akhirnya menghasilkan proses
fotogenerasi di sana. Spektrum biru dengan panjang gelombang yang jauh lebih pendek hanya terserap
di daerah semikonduktor n.
Selanjutnya, dikarenakan pada sambungan pn terdapat medan listrik e, elektron hasil fotogenerasi
tertarik ke arah semikonduktor n, begitu pula dengan hole yang tertarik ke arah semikonduktor p.
Apabila rangkaian kabel dihubungkan ke dua bagian semikonduktor, maka elektron akan mengalir
melalui kabel. Jika sebuah lampu kecil dihubungkan ke kabel, lampu tersebut menyala dikarenakan
mendapat arus listrik, dimana arus listrik ini timbul akibat pergerakan elektron.
- See more at: http://fisika-indonesia.blogspot.com/2012/11/cara-kerja-sel-
surya.html#sthash.pbIIhFFp.dpuf
Pemanfaatan Uranium Sebagai Bahan Bakar
Uranium adalah mineral yang memancarkan radiasi nuklir atau bersifat radioaktif, digunakan
dalam berbagai bidang salah satunya adalah sebagai bahan bakar nuklir. Uranium merupakan
suatu unsur kimia dalam tabel periodik yang memiliki lambang U dan nomor atom 92. Sebuah
logam berat, beracun, berwarna putih keperakan dan radioaktif alami, uranium termasuk ke seri
aktinida (actinide series). Uranium biasanya terdapat dalam jumlah kecil di bebatuan, tanah, air,
tumbuhan, dan hewan (termasuk manusia).
Uranium memiliki 3 Isotop :
- U234 kadar sangat kecil
- U235 kadar 0,715 = 0,7 %
- U238 kadar 99,285 = 99,3%
Isotop U235 digunakan sebagai bahan bakar reaktor nuklir dan senjata nuklir.
Uranium memiliki sifat fisik yang khas :
- Ditemukan di alam dalam bentuk U3O atau UO berwarna hijau kekuning-kuningan dan coklat
tua.
- Bila disinari cahaya ultra ungu, uranium akan mengeluarkan cahaya fluoresensi yang sangat
indah
Dalam fisika nuklir, sebuah reaksi nuklir adalah sebuah proses di mana dua nuklei atau partikel
nuklir bertubrukan, untuk memproduksi hasil yang berbeda dari produk awal. Pada prinsipnya
sebuah reaksi dapat melibatkan lebih dari dua partikel yang bertubrukan, tetapi kejadian tersebut
sangat jarang. Bila partikel-partikel tersebut bertabrakan dan berpisah tanpa berubah (kecuali
mungkin dalam level energi), proses ini disebut tabrakan dan bukan sebuah reaksi.
Dikenal dua reaksi nuklir, yaitu reaksi fusi nuklir dan reaksi fisi nuklir. Reaksi fusi nuklir
adalah reaksi peleburan dua atau lebih inti atom menjadi atom baru dan menghasilkan energi,
juga dikenal sebagai reaksi yang bersih. Reaksi fisi nuklir adalah reaksi pembelahan inti atom
akibat tubrukan inti atom lainnya, dan menghasilkan energi dan atom baru yang bermassa lebih
kecil, serta radiasi elektromagnetik. Reaksi fusi juga menghasilkan radiasi sinar alfa, beta dan
gamma yang sangat berbahaya bagi manusia.
Contoh reaksi fusi nuklir adalah reaksi yang terjadi di hampir semua inti bintang di alam
semesta. Senjata bom hidrogen juga memanfaatkan prinsip reaksi fusi tak terkendali. Contoh
reaksi fisi adalah ledakan senjata nuklir dan pembangkit listrik tenaga nuklir.
Unsur yang sering digunakan dalam reaksi fisi nuklir adalah Plutonium dan Uranium (terutama
Plutonium-239, Uranium-235), sedangkan dalam reaksi fusi nuklir adalah Lithium dan Hidrogen
(terutama Lithium-6, Deuterium, Tritium).
- See more at: http://fisika-indonesia.blogspot.com/2012/03/pemanfaatan-uranium-sebagai-
bahan-bakar.html#sthash.irUkFHBT.dpuf
Cahaya bisa hasilkan daya angnkat
Para ilmuwan menciptakan foil
cahaya yang dapat
mendorong obyek-obyek kecil
ke samping. Cahaya difungsikan untuk menghasilkan tenaga yang
sama yang membuat pesawat
udara terbang, seperti yang
ditunjukkan oleh studi baru. Dengan desain yang tepat,
aliran seragam cahaya
mendorong obyek-obyek
yang sangat kecil seperti
halnya sayap pesawat terbang
menaikkan tubuh pesawat ke udara. Para peneliti telah lama
mengetahui bahwa memukul
sebuah obyek dengan cahaya
dapat mendorong obyek
tersebut. Itulah pemikiran di
balik layar surya, yang memanfaatkan radiasi untuk
tenaga pendorong di luar
angkasa. "Kemampuan cahaya
untuk mendorong sesuatu
sudah diketahui," tutur rekan
peneliti Grover Swartzlander dari Institut Teknologi
Rochester di New York, seperti
yang dikutip Science News
(05/12/10). Trik baru cahaya lebih menarik
dari sebuah dorongan biasa:
Hal itu menciptakan tenaga
yang lebih rumit yang disebut daya angkat , bukti ketika sebuah aliran pada satu arah
menggerakkan sebuah obyek
secara tegak lurus. Foil udara
atau airfoil menghasilkan daya
angkat; ketika mesin memutar
baling-baling dan menggerakkan pesawat ke
depan, sayap-sayapnya yang
dimiringkan menyebabkan
pesawat itu naik. Foil cahaya tidak dimaksudkan
untuk menjaga sebuah pesawat
tetap berada di udara selama
penerbangan dari satu bandara
ke bandara lainnya. Namun
kesatuan alat-alat yang sangat kecil tersebut boleh digunakan
untuk mendayakan mesin-
mesin mikro,
mentransportasikan partikel-
partikel yang sangat kecil atau
bahkan membolehkan metode-metode sistem kemudi
pada layar surya. Daya angkat optik merupakan
"ide yang sangat rapi", kata
fisikawan Miles Padgett dari
Universitas Glasgow di
Skotlandia, namun terlau dini
untuk mengatakan bagaimana efek tersebut boleh
dimanfaatkan. "Mungkin
berguna, mungkin tidak.
Waktu yang akan
membuktikan." Cahaya tersebut dapat
memiliki daya angkat yang tak
terduga ini dimulai dari sebuah
pertanyaan yang sangat
sederhana, Swartzlander
mengatakan, "Jika kita mempunyai sesuatu berbentuk
sayap dan kita menyinarinya
dengan cahaya, apa yang
terjadi?" Eksperimen-
eksperimen pemodelan
menunjukkan kepada para peneliti bahwa sebuah defleksi
asimetris cahaya akan
menciptakan sebuah daya
angkat yang sangat stabil. "Jadi
kami pikir lebih baik melakukan
satu eksperimen," kata Swartzlander Para peneliti membuat
batangan-batangan sangat
kecil berbentuk mirip sayap
pesawat terbang, di satu sisi
pipih dan di sisi lainnya berliku.
Ketika foil-foil udara berukuran mikron ini dibenamkan ke
dalam air dan dipukul dengan
130 miliwatt cahaya dari dasar
wadah, foil-foil tersebut mulai
bergerak ke atas, seperti yang
diduga. Namun batangan- batangan tersebut juga mulai
bergerak ke samping, arah
tegak lurus terhadap cahaya
yang datang. Bola-bola
simetris sangat kecil tidak
menunjukkan efek daya angkat ini, seperti yang ditemukan tim
tersebut. Daya angkat optik berbeda dari
daya angkat aerodinamis
dengan sebuah foil udara.
Sebuah pesawat udara terbang
karena udara yang mengalir
lebih lambat di bawah sayap- sayapnya menggunakan
tekanan lebih besar daripada
udara yang mengalir lebih
cepat di atas. Namun pada foil
cahaya,daya angkat diciptakan
di dalam obyek-obyek tersebut ketika sorotan sinar
melaluinya. Bentuk foil udara
transparan terebut
menyebabkan cahaya
dibiaskan berbeda-beda
tergantung pada tempat cahaya itu lewat, yang
menyebabkan pembengkokan
sesui momentum sorotan yang
menghasilkan daya angkat. Sudut-sudut daya angkat foil-
foil cahaya ini sekitar 60
derajat, menurut temuan tim
tersebut. "Kebanyakan benda-
benda aerodinamis mengudara
pada sudut-sudut yang sangat gradual, akan tetapi hal ini
memiliki sudut daya angkat
yang luar biasa dan sangat
kuat," ujar Swartzlander. "Anda
bisa bayangkan apa yang akan
terjadi jika pesawat anda mengudara pada 60 derajat --
perut anda akan berada di
kaki." Ketika batangan-batangan itu
terangkat, seharusnya tidak
jatuh atau kehilangan daya
angkat, seperti yang diprediksi.
"Sebenarnya benda tersebut
bisa menstabilkan diri sendiri," kata Padgett. Swartzlander mengatakan
bahwa dia berharap pada
akhirnya bisa menguji foil-foil
cahaya tersebut di udara juga,
dan mencoba berbagai bentuk
serta material dengan berbagai sifat pembiasan. Dalam studi
tersebut para penelit
menggunakan cahaya infra
merah untuk menghasilkan
daya angkat tersebut, tapi jenis
cahaya lainnya juga bisa, kata Swartzlander. "Yang indah
tentang hal ini ialah bahwa
benda itu akan berfungsi
selama anda memiliki cahaya." Studi tersebut dipublikasikan di
Nature Photonics tanggal 5
Desember. Semoga hal ini bisa diteliti lebih
lanjut dan dikembangkan
- See more at: http://fisika-indonesia.blogspot.com/2011/03/cahaya-bisa-hasilkan-daya-
angnkat.html#sthash.VxhFgAtv.dpuf
Teori dan Konsep Mesin Waktu
Sampai detik ini, manusia masih penasaran dengan yang namanya Mesin Waktu. Ya, memang
hal tersebut sangat bikin penasaran, karena apabila itu dapat terwujud menjadi nyata, maka kita
akan bisa memutarbalikkan waktu, dari satu dimensi ke dimensi lain. Berikut akan dibahas
penjelasan teoritis tentang mesin waktu tersebut.
Sudah tahu tentang “John Tutor”? Dia adalah si penjelajah waktu yang datang dari tahun 2036.
Jika belum, Klik Disini, karena artikel ini ada hubungannya dengan mythe keberadaannya yang
transit ke masa sekarang dari masa depan, yaitu tahun 2036.
1. Pengertian Ruang Waktu
A. Miskonsepsi Tentang Ruang Waktu
Apakah ini pendapat kamu tentang waktu? “waktu selalu berjalan dengan kecepatan yang sama
dimana2 di seluruh alam semesta ini”
Apakah ini pendapat kamu tentang ruang? “ruang ya begitu saja, 3 dimensil dan statis”
Maka kamu salah, ternyata ruang waktu itu sangat relatif, bisa berubah-ubah, tergantung
keadaannya, dan ini buktinya :
B. Bukti Relativitas Ruang Waktu Ada 2 hal yang bisa mempengaruhi Ruang Waktu, Kecepatan, dan Gravitasi, ini buktinya :
a. Gravitational Lensing
Bagaimana gravitasi bisa mempengaruhi ruang dan waktu? Begini, pertama kamu jangan salah
paham tentang gravitasi. Gravitasi bukan cuma sesuatu yang menarik kamu ke bumi, bukan
hanya itu. Gravitasi adalah pembengkokkan ruang dan waktu yang dilakukan oleh benda
bermassa, dan semakin besar massa suatu benda, semakin besar pula pembengkokkan ruang
waktu yang dilakukannya.
Dan ini adalah bukti dari pembengkokan itu? Di tengah gambar tersebut keliatan banget
gambarnya „menggembung‟, ini terjadi karena galaksi yang dilewati cahaya tersebut memiliki
massa yang besar, sehingga ruang waktu bengkok. Dan saat cahaya melewatinya, jalur cahaya
tersebut juga membengkok, jadinya keliatan menggembung.
Coba kita liat gambar ini kalo (misalnya) dilihat dari samping. Kenapa ruang waktu bisa
membengkok karena massa yang besar? Ini karena ruang waktu bersifat seperti kain. Kalau
sebuah kain seprei dibentangkan, dan kamu naruh bola bowling di atasnya, maka bola bowling
itu akan membengkokkan sepreinya, khan? Itulah yang terjadi di alam semesta ini,
pembengkokkan ruang oleh benda bermassa.
b. Muon
Muon adalah partikel yang hanya hidup selama 2/1 juta detik. Muon terbentuk saat cosmic ray
terbentur atmosfir atas bumi. Karena Muon hidup hanya selama 2/1 juta detik, harusnya mereka
hanya mampu berjalan sekitar beberapa ratus meter sebelum lenyap. Tapi kenyataanya, banyak
Muon ditemukan di permukaan bumi.
Kenapa bisa begitu??
Karena kecepatan mempengaruhi waktu. Semakin cepat suatu benda bergerak, semakin lambat
waktu berjalan baginya. Ini yang disebut dengan dilasi waktu. Inilah kenapa si Muon yang hidup
selama 2/1 juta sekon mampu sampai ke permukaan bumi, karena 2/1 juta sekon bagi dia =
beberapa sekon bagi kita.
2. Pergi Ke Masa Depan
a. Dengan Kecepatan Inget sama si Muon? Dia mampu „pergi ke masa depan‟, karena ia memiliki kecepatan yang luar
biasa.
Jadi Teorinya Begini :
“Kita bergerak dengan kecepatan mendekati kecepatan cahaya, supaya waktu berjalan lebih
lambat bagi kita, dan begitu kita kembali ke kecepatan normal, maka bumi sudah futuristik
githu”.
Hanya saja ada masalah mengenai ini :
Yang doyan kebut-kebutan pasti tau, semakin cepat suatu benda bermassa bergerak, semakin
berat dirinya. Dan semakin berat sesuatu, semakin besar tenaga yang diperlukan untuk
menggerakkanya. Maka, untuk menggerakkan kita mendekati kecepatan cahaya, diperlukan
energi yang luar biasa besar, dan seluruh energi di bumi pun gak bakalan cukup.
b. Dengan Gravitasi
Diatas udah dijelasin tentang pengaruh gravitasi terhadap ruang, bukan terhadap waktu. Tapi,
karena ruang dan waktu terikat erat, maka perubahan di ruang juga berpengaruh terhadap waktu.
Maka, semakin besar suatu daerah terbengkokkan ruangnya, waktunya akan berjalan semakin
lamban.
Contoh :
Karena semakin dekat kamu ke inti bumi, semakin besar pula gravitasinya, dan sebaliknya.
Waktu bagi orang yang ada di permukaan bumi, lebih lambat bagi orang yang ada di lantai 100
gedung bertingkat. (Walaupun perbedaan jarak waktunya sangat kecil sekali).
Jadi Teorinya Begini :
“Kita pergi ke tempat yang massanya lebih besar dari bumi, supaya waktu berjalan lambat bagi
kita dan cepet bagi bumi, sehingga pas kita balik ke bumi, bumi sudah futusitik.”
Ok, apa coba benda yg massanya jauh lebih gede dari bumi, yang memungkinkan perjalanan
waktu??? “Black Hole”. Black Hole adalah benda yg bermassa luar biasa dan sangat padat, tentu
saja gravitasinya gila-gilaan. Dan gravitasi yang gila, tentu saja bakal memperlambat waktu
dengan gila. (bahkan di pusat black hole/singularitas, waktu berhenti sangking kuatnya
gravitasinya).
Tapi, seperti menjelajahi waktu dengan kecepatan, hal ini juga punya masalah. Masalah yang
sangat besar : Kamu Bakal Mati ! Begitu kamu melewati event horizon, gak ada cara bagi kamu
untuk keluar, maka kamu bakal terhisap ke sigularitas, dan dihancurkan sampai ketiadaan.
3. Worm Hole
Kalau cara-cara diatas sepertinya hanya bisa pergi ke masa depan tanpa bisa ke masa lalu, kalo
worm hole bisa pergi ke masa depan maupun masa lalu.
Lalu apa itu worm hole?
Begini, seperti kita ketahui, ruang waktu itu seperti kain, atau kertas jugalah. Sekarang kamu
ambil kertas, bikin titik A dan titik B, jaraknya misalnya 10 cm, kalau kita mau jalan dari a ke b,
tentu bakal 10 cm bukan???
Nggak, coba kamu lipat kertas itu, dekatkan a ke b dan buat lobang di kertas itu. Lubang itulah
yang disebut worm hole, jalan pintas menembus ruang waktu. Nah, karena melalui jalan pintas
ini, kamu berarti jalan lebih cepat daripada cahaya (yang melalui jalan biasa), maka kamu bisa
pergi ke masa depan dengan ini, dan tergantung cara kamu melipat ruang waktunya, kamu bisa
juga pergi ke masa lalu.
Masalah dari worm hole tentu saja jelas :
1. Kita belum tau bagaimana cara melipat ruang.
2. Perlu energi yang luar biasa untuk „melubangi‟ ruang waktu.
4. Mesin Waktu Ronald Mallet
Kamu pasti pernah denger E=mc². Energi yang dihasilkan = massa x kecepatan cahaya kuadrat.
Artinya, kalau kamu melarikan sebuah benda bermassa m (kg) dengan kecepatan c (m/s) kuadrat,
maka kamu akan menghasilkan energi sebesar E (joule).
Jadi, menurut teori ini, baik materi maupun energi mampu menciptakan medan gravitasi, dan
karena cahaya adalah energi, dia memakai sinar laser untuk membuat gravitasi. Yang dia
lakukan, adalah menyilang-nyilangkan banyak sinar laser untuk menciptakan efek gravitasi,
membuat lubang di ruang waktu, dan (menurutnya) bisa menciptakan mesin waktu.
Tetapi :
1. Lubang di ruang waktunya sangat kecil, boro-boro manusia bisa masuk, mungkin hanya
partikel sub atomik yang muat.
2. Kemampuannya kembali ke masa lalu terbatas pada waktu mesin waktu tersebut dinyalakan,
misalnnya : mesin waktunya dinyalain jam 12, tgl 1, januari 2009. Nah, yang paling mentok ke
masa lalunya yaitu ke jam 12, 1 januari 2009 itu, gak bisa ke sebelumnya. Mesin waktu ini masih
dalam tahap pengembangan, walaupun banyak yang pesimis, tapi Ronald Mallet tetep
melanjutkannya.
5. Time Paradox
Gimana kalo kita udah punya mesin waktu yang benar-benar bekerja? Apakah menggunakannya
bakal membuat kekacauan di ruang waktu? Mungkin gak ini terjadi? Gimana kalo kamu
membunuh kakek kamu sebelum bapak kamu ada? Apakah kamu bakal hilang nantinya???
Karena semua hal yg kita lihat ini terbuat dari atom, maka mendingan kita liat dulu apa yg terjadi
di dunia atom. Sebenernya, partikel2 atom itu penjelajah waktu secara alami. Ini adalah
percobaan 2 celah, sebuah partikel (elektron) ditembakan melalui sebuah celah, lalu dari celah
tersebut dibuat lagi 2 celah dibelakangnya.
Harusnya khan partikel memilih salah satu dari 2 celah tersebut untuk dilalui? Tapi anehnya
nggak! Ternyata 1 partikel dapat melalui 2 celah!! Ini berarti sebuah partikel dapat berada di 2
tempat sekaligus!? Dan karena kita terdiri dari partikel, kita mungkin juga bisa berada di 2
tempat secara bersamaan. Hal ini membuat ilmuwan memikirkan tentang teori gila lainnya,
“Multiverse”.
6. Multiverse
Pernah nonton filmnya Jet Lee, “The One”?
Disana diceritakan, bahwa si Jet Lee ini punya banyak duplikat dirinya di semesta-semesta lain.
Di semesta A dia jadi polisi, di semesta B dia jadi beach boy, dll. Ilmuwan percaya ini sangat
mungkin terjadi.
Kenapa? inget partikel yang bisa menjadi 2 tadi? Bila partikel2 yang menyusun alam semesta ini
bisa bercabang menjadi 2 sekaligus. Mungkin saja seluruh semesta kita ini bisa bercabang-
cabang, bila ada cabang bagi kemungkinan yang akan terjadi.
Misalkan :
Beckham nendang freekick, jadi kemungkinannya : meleset ke kiri, meleset ke kanan, kena pager
betis ditepis, ditangkep, goal, bisa juga dia tiba2 mati jantungan, dsb. Jumlah kemungkinannya
tak terbatas, maka jika sebuah objek dihadapkan kepada kemungkinan yang banyak ini, maka
semesta akan bercabang-cabang mengikuti kemungkinan-kemungkinan yang dapat terjadi.
Memang kedengerannya gila, tapi bila partikel bisa melakukannya, maka seluruh semesta yang
terdiri dari partikel ini dapat melakukannya, khan?!
Balik lagi ke pertanyaan semula, apa yang terjadi kalo kamu membunuh kakek kamu sebelum
dia ngelahirin bapak kamu? Inget multiverse tadi? Ini membuktikan kalo kamu kembali ke masa
lalu dan mangubah sejarah. Apa yang sudah terjadi di semesta kamu gak akan berubah, kamu
gak bakalan hilang, karena itu hanya akan membuat semesta baru, yang berbeda dengan semesta
kamu sebelumnya.
- See more at: http://fisika-indonesia.blogspot.com/2012/11/teori-dan-konsep-mesin-
waktu.html#sthash.FQyrBlR3.dpuf
fisika indonesia
Media pembelajaran online ilmu fisika
Home Buku Animasi Bank Soal Download Aplikasi
Home » aplikasi fisika » eksperiment » fisika partikel » nobel fisika » penemuan fisika » higgs boson aka
partikel tuhan, penemuan fenomenal di abad ini yang akan merubah pengetahuan tentang ilmu fisika
higgs boson aka partikel tuhan, penemuan
fenomenal di abad ini yang akan merubah
pengetahuan tentang ilmu fisika
Istilah Higgs Boson semakin terkenal saat ini.. kenapa ya? Apa sih itu Higgs Boson? Kok orang-orang
juga mengatakan Higgs Boson adalah partikel Tuhan?
Higgs Boson menjadi terkenal karena baru saja di temukan oleh seorang ilmuwan CERN yang bernama
Peter Higgs, yang diumumkan tanggal 4 Juli 2012 kemaren. Boson adalah nama untuk partikel-partikel
yang cenderung menggerombol dengan partikel-partikel sejenisnya sendiri. Higgs boson adalah boson
yang juga berinteraksi dengan partikel-partikel lain penyusun materi dan menyebabkan partikel-partikel
lain penyusun materi tersebut memiliki massa (alias berat).
Higgs Boson dibilang juga sebagai partikel Tuhan karena Higgs Boson yang menyebabkan partikel lain
penyusun materi memiliki massa, karena suatu materi memiliki massa makanya bisa terbentuk segala
sesuatu termasuk planet, bintang dan alam semesta ini.
Penemuan Higgs Boson
Berikut adalah inti dari model standar, yang dikembangkan pada awal tahun 1970: seluruh alam semesta
kita terdiri dari 12 partikel materi yang berbeda dan empat gaya [sumber: Organisasi Eropa untuk Riset
Nuklir]. Di antara mereka 12 partikel, Anda akan menemukan enam quark dan enam lepton. Quark
membentuk proton dan neutron, sementara anggota keluarga lepton termasuk elektron dan neutrino
elektron, rekan netral dibebankan. Para ilmuwan berpikir bahwa lepton dan quark adalah terpisahkan;
bahwa Anda tidak dapat memisahkan mereka menjadi partikel yang lebih kecil. Seiring dengan semua
partikel-partikel, model standar juga mengakui empat gaya: gravitasi, elektromagnetik, kuat dan lemah.
Tanpa adanya medan Higgs dan Higgs Boson, atom yang tersusun atas partikel-partikel tak mungkin
terbentuk. Demikian juga ikatan kimia dan obyek-obyek semesta.
CERN menyatakan bahwa partikel yang ditemukan adalah boson, tetapi belum tentu Higgs boson.
Sebenarnya, apa itu Higgs boson dan apa pula boson?
Boson adalah nama untuk partikel-partikel yang cenderung menggerombol dengan partikel-partikel
sejenisnya sendiri. Higgs boson adalah boson yang juga berinteraksi dengan partikel-partikel lain
penyusun materi dan menyebabkan partikel-partikel lain penyusun materi tersebut memiliki massa (alias
berat).
Penemuan Higgs boson dikatakan mampu menutup lubang dalam Model Standar Fisika Partikel.
Sebenarnya, apa itu Model Standar Fisika Partikel? Apa yang dinyatakan dalam model tersebut?
Model Standar Fisika Partikel merupakan sebuah kerangka kerja teoretik yang mendeskripsikan partikel
elementer di alam semesta.
Partikel-partikel ini adalah partikel-partikel penyusun materi, partikel-partikel perantara interaksi antar
partikel materi, dan Higgs Boson.
Kecuali Higgs Boson, semua partikel dalam Model Standard sudah ditemukan. Lubang di sini adalah:
hasil-hasil penelitian dan pengukuran eksperimen semuanya sesuai dengan prediksi teoretik Model
Standard, sehingga secara tidak langsung mengindikasikan adanya Higgs Boson.
Catatan : Model Standar menyatakan bahwa partikel penyusun materi terbagi menjadi dua tipe, yaitu
quarks dan lepton. Setiap tipe memiliki 6 jenis partikel. Sementara itu, partikel perantara interaksi antar
materi (force and carrier) disebut boson. Masing-masing boson membawa gaya sendiri, gluon membawa
gaya kuat, foton membawa gaya elektromagnet W dan Z boson membawa gaya lemah dan graviton
membawa gaya gravitasi. Higgs boson menentukan massa.
Apa kaitan Model Standar fisika Partikel, Higgs boson dan pembentukan alam semesta?
Higgs Boson merupakan partikel yang memberikan massa kepada materi. Sementara dalam pembentukan
alam semesta (proses kosmologi), gaya gravitasi merupakan gaya yang berperan paling penting dalam
skala kosmik. Namun gravitasi terjadi karena partikel memiliki massa.
Catatan : Jika massa tidak ada, maka atom takkan terbentuk. Selanjutnya, unit yang leboh besar seperti
molekul, planet, galaksi. bintang dan semesta juga takkan terbentuk.
Secara sederhana, bagaimana sebenarnya proses pencarian Higgs boson oleh CERN?
Akselerator LHC di CERN menumbukkan proton dan proton pada energi dan intensitas tinggi. Dalam
setiap tumbukan, terjadi proses penciptaan partikel-partikel. Kebanyakan partikel-partikel yang tercipta
adalah partikel-partikel yang sudah sering/sudah ditemukan. Namun dalam setiap sekian juta/milyar
tumbukan, terciptalah Higgs boson.Sekarang fisikawan harus menyaring Higgs boson yang tercipta setiap
beberapa sekian juta/milyar tumbukan itu dari produk-produk lain.
Apakah dengan penemuan kemarin maka misi CERN mencari Higgs Boson sudah selesai?
Belum selesai! It is only the beginning. Belum jelas apakah ini adalah Higgs Boson sebagaimana
diprediksi dari Model Standard atau dari teori fisika baru di luar Model Standard.
Apakah dengan penemuan Higgs boson maka pembentukan semesta bisa dijelaskan dengan
gamblang? Atau tetap masih menyisakan misteri?
Sebagian misteri akan terkuak, namun masih ada misteri tersisa. Proses inflasi dalam kosmologi hingga
saat ini masih misHiggsterius dan belum diketahui pasti detailnya, sebagai contoh.
Apa saja dampak penemuan Higgs boson?
Ini memberikan pengetahuan baru yang fundamental tentang alam semesta di mana kita hidup. Begitu
fundamentalnya sehingga pengetahuan ini akan mengubah pengetahuan fisika untuk seterusnya
setelah ini
- See more at: http://fisika-indonesia.blogspot.com/2012/11/higgs-boson-aka-partikel-tuhan-
penemuan.html#sthash.zGtmyBRa.dpuf
fisika indonesia
Media pembelajaran online ilmu fisika
Home Buku Animasi Bank Soal Download Aplikasi
Home » aplikasi fisika » eksperiment » fisika partikel » nobel fisika » penemuan fisika » higgs boson aka
partikel tuhan, penemuan fenomenal di abad ini yang akan merubah pengetahuan tentang ilmu fisika
higgs boson aka partikel tuhan, penemuan
fenomenal di abad ini yang akan merubah
pengetahuan tentang ilmu fisika
Istilah Higgs Boson semakin terkenal saat ini.. kenapa ya? Apa sih itu Higgs Boson? Kok orang-orang
juga mengatakan Higgs Boson adalah partikel Tuhan?
Higgs Boson menjadi terkenal karena baru saja di temukan oleh seorang ilmuwan CERN yang bernama
Peter Higgs, yang diumumkan tanggal 4 Juli 2012 kemaren. Boson adalah nama untuk partikel-partikel
yang cenderung menggerombol dengan partikel-partikel sejenisnya sendiri. Higgs boson adalah boson
yang juga berinteraksi dengan partikel-partikel lain penyusun materi dan menyebabkan partikel-partikel
lain penyusun materi tersebut memiliki massa (alias berat).
Higgs Boson dibilang juga sebagai partikel Tuhan karena Higgs Boson yang menyebabkan partikel lain
penyusun materi memiliki massa, karena suatu materi memiliki massa makanya bisa terbentuk segala
sesuatu termasuk planet, bintang dan alam semesta ini.
Penemuan Higgs Boson
Berikut adalah inti dari model standar, yang dikembangkan pada awal tahun 1970: seluruh alam semesta
kita terdiri dari 12 partikel materi yang berbeda dan empat gaya [sumber: Organisasi Eropa untuk Riset
Nuklir]. Di antara mereka 12 partikel, Anda akan menemukan enam quark dan enam lepton. Quark
membentuk proton dan neutron, sementara anggota keluarga lepton termasuk elektron dan neutrino
elektron, rekan netral dibebankan. Para ilmuwan berpikir bahwa lepton dan quark adalah terpisahkan;
bahwa Anda tidak dapat memisahkan mereka menjadi partikel yang lebih kecil. Seiring dengan semua
partikel-partikel, model standar juga mengakui empat gaya: gravitasi, elektromagnetik, kuat dan lemah.
Tanpa adanya medan Higgs dan Higgs Boson, atom yang tersusun atas partikel-partikel tak mungkin
terbentuk. Demikian juga ikatan kimia dan obyek-obyek semesta.
CERN menyatakan bahwa partikel yang ditemukan adalah boson, tetapi belum tentu Higgs boson.
Sebenarnya, apa itu Higgs boson dan apa pula boson?
Boson adalah nama untuk partikel-partikel yang cenderung menggerombol dengan partikel-partikel
sejenisnya sendiri. Higgs boson adalah boson yang juga berinteraksi dengan partikel-partikel lain
penyusun materi dan menyebabkan partikel-partikel lain penyusun materi tersebut memiliki massa (alias
berat).
Penemuan Higgs boson dikatakan mampu menutup lubang dalam Model Standar Fisika Partikel.
Sebenarnya, apa itu Model Standar Fisika Partikel? Apa yang dinyatakan dalam model tersebut?
Model Standar Fisika Partikel merupakan sebuah kerangka kerja teoretik yang mendeskripsikan partikel
elementer di alam semesta.
Partikel-partikel ini adalah partikel-partikel penyusun materi, partikel-partikel perantara interaksi antar
partikel materi, dan Higgs Boson.
Kecuali Higgs Boson, semua partikel dalam Model Standard sudah ditemukan. Lubang di sini adalah:
hasil-hasil penelitian dan pengukuran eksperimen semuanya sesuai dengan prediksi teoretik Model
Standard, sehingga secara tidak langsung mengindikasikan adanya Higgs Boson.
Catatan : Model Standar menyatakan bahwa partikel penyusun materi terbagi menjadi dua tipe, yaitu
quarks dan lepton. Setiap tipe memiliki 6 jenis partikel. Sementara itu, partikel perantara interaksi antar
materi (force and carrier) disebut boson. Masing-masing boson membawa gaya sendiri, gluon membawa
gaya kuat, foton membawa gaya elektromagnet W dan Z boson membawa gaya lemah dan graviton
membawa gaya gravitasi. Higgs boson menentukan massa.
Apa kaitan Model Standar fisika Partikel, Higgs boson dan pembentukan alam semesta?
Higgs Boson merupakan partikel yang memberikan massa kepada materi. Sementara dalam pembentukan
alam semesta (proses kosmologi), gaya gravitasi merupakan gaya yang berperan paling penting dalam
skala kosmik. Namun gravitasi terjadi karena partikel memiliki massa.
Catatan : Jika massa tidak ada, maka atom takkan terbentuk. Selanjutnya, unit yang leboh besar seperti
molekul, planet, galaksi. bintang dan semesta juga takkan terbentuk.
Secara sederhana, bagaimana sebenarnya proses pencarian Higgs boson oleh CERN?
Akselerator LHC di CERN menumbukkan proton dan proton pada energi dan intensitas tinggi. Dalam
setiap tumbukan, terjadi proses penciptaan partikel-partikel. Kebanyakan partikel-partikel yang tercipta
adalah partikel-partikel yang sudah sering/sudah ditemukan. Namun dalam setiap sekian juta/milyar
tumbukan, terciptalah Higgs boson.Sekarang fisikawan harus menyaring Higgs boson yang tercipta setiap
beberapa sekian juta/milyar tumbukan itu dari produk-produk lain.
Apakah dengan penemuan kemarin maka misi CERN mencari Higgs Boson sudah selesai?
Belum selesai! It is only the beginning. Belum jelas apakah ini adalah Higgs Boson sebagaimana
diprediksi dari Model Standard atau dari teori fisika baru di luar Model Standard.
Apakah dengan penemuan Higgs boson maka pembentukan semesta bisa dijelaskan dengan
gamblang? Atau tetap masih menyisakan misteri?
Sebagian misteri akan terkuak, namun masih ada misteri tersisa. Proses inflasi dalam kosmologi hingga
saat ini masih misHiggsterius dan belum diketahui pasti detailnya, sebagai contoh.
Apa saja dampak penemuan Higgs boson?
Ini memberikan pengetahuan baru yang fundamental tentang alam semesta di mana kita hidup. Begitu
fundamentalnya sehingga pengetahuan ini akan mengubah pengetahuan fisika untuk seterusnya
setelah ini
- See more at: http://fisika-indonesia.blogspot.com/2012/11/higgs-boson-aka-partikel-tuhan-
penemuan.html#sthash.zGtmyBRa.dpuf
Fisika dan Sepak Bola
Apa yang dilakukan pemain-pemain sepak bola sangat erat kaitannya dengan fisika. Sebut saja ketika
melakukan tendangan bola ke gawang, ia dapat mengatur kecepatan dan sudut elevasi bola secara baik.
Terlalu besar sudut elevasi dan kecepatannya, bola akan melewati mistar. Sebaliknya jika sudut elevasi
dan kecepatan terlalu kecil, bola tidak akan sampai ke gawang.
For your info, sebenarnya pemain sepak bola bisa diapresiasikan sebagai ahli fisika di lapangan hijau.
Karena, setiap pemain bola sebisa mungkin harus mampu mengukur dengan tepat berapa besar gaya
yang harus diberikan dan ke mana arah bola harus ditendang. Ujung-ujungnya kecepatan bola menjadi
sangat kencang dan akurat.
Dan sepak bola sebenarnya adalah permainan fisika. Kita akan menikmati mengapa lintasan bola
berbentuk parabola, bagaimana tendangan pisang, dan mengapa seorang penjaga gawang sangat susah
menahan tendangan penalti. Intinya seorang pemain profesional kala dilengkapi dengan ilmu fisika akan
dapat memperbaiki skill dan kemampuannya.
Gerakan parabola
bola yang ditendang dengan sudut elevasi tertentu akan membentuk lintasan parabola. Bentuk lintasan
ini akan sangat dipengaruhi oleh gaya gravitasi Bumi, kecepatan, dan sudut elevasi bola.
Tanpa gravitasi, bola akan bergerak lurus ke atas. Gravitasilah yang menarik bola turun. Semakin besar
gravitasi semakin cepat bola jatuh ke tanah. Bandingkan dengan di Bulan. Dengan tingkat gravitasi yang
lebih kecil, lintasan bola yang ditendang-misalnya-oleh seorang astronout akan menjadi lebih jauh,
dibandingkan kala ia menendang sebuah bola di Bumi.
Buat sedikit bocoran ya, kita ingin kan punya tendangan yang keras dan jauh? Untuk melakukan hal itu,
seorang pemain sepak bola harus menendang bola sekeras mungkin dengan sudut elevasi 45 derajat.
Tendangan pisang
Siapa yang enggak kenal sama Pele. Legenda hidup asal Brasil itu terkenal dengan tendangan pisangnya.
Atau sudut dunia mana sih yang enggak kenal sama David Beckham? Kapten timnas Inggris ini juga
punya senjata andalan berupa tendangan bebas melengkung nan akurat.
Kita tentu masih ingat gol-gol manis David Beckham melalui tendangan bebasnya, yang dilakukan sekitar
30 meter di depan gawang. Beckham menendang bola dengan kecepatan sekitar 120 km per jam, bola
melambung sekitar 1 meter melewati kepala para pagar betis itu dan secara tiba-tiba bola membelok
serta masuk ke gawang lawan (Gb 2).
Bagaimana David Beckham melakukan ini?
Seorang pengamat sepak bola Keith Hanna mengatakan bahwa Beckham melakukan ini karena otaknya
yang genius dapat memproses perhitungan fisika yang kompleks secara cepat sekali. Peneliti lain dari
Universitas Sheffield, Inggris, mengatakan hal yang sama, “…Beckham was applying some very
sophisticated physics.”
Lintasan bola yang menyerupai bentuk pisang ini sudah lama menjadi perhatian para peneliti.
Gustav Magnus tahun 1852 pernah meneliti kasus sebuah bola yang bergerak sambil berotasi (Gb 3).
Gerakan bola ini menimbulkan aliran udara. Akibat rotasi bola, aliran udara yang searah dengan arah
rotasi bola (A) bergerak relatif lebih cepat dibandingkan aliran udara pada sisi bola yang lain ( B ).
Menurut Bernoulli, semakin cepat udara mengalir, semakin kecil tekanannya. Akibatnya, tekanan di B
lebih besar dibandingkan tekanan di A. Perbedaan tekanan ini menimbulkan gaya yang membelokkan
bola ke arah A. Membeloknya bola akibat perbedaan tekanan udara ini sering disebut efek magnus
untuk menghormati Gustav Magnus.
Pada tendangan bebas bola yang bergerak dengan kecepatan 110 km per jam dan berotasi dengan 10
putaran tiap detiknya dapat menyimpang/membelok lebih dari 4 meter, cukup membuat penjaga
gawang kebingungan.
Yang juga membuat tendangan Beckham lebih spektakuler adalah efek lengkungan tajam di dekat akhir
lintasan bola. Lengkungan tajam yang tiba-tiba inilah yang membuat kiper-kiper terperangah karena
bola berbelok begitu cepat dengan tiba-tiba. Apa yang menyebabkan ini?
Peneliti Inggris, Peter Bearman, mengatakan bahwa efek magnus akan mengecil jika kecepatan gerak
bola terlalu besar atau rotasinya lebih lambat. Jadi untuk mendapat efek magnus yang besar, seorang
harus membuat bola berputar sangat cepat, tetapi kecepatannya tidak boleh terlalu cepat. Ketika
Beckham menendang bola secara keras dengan sisi sepatunya sehingga bola dapat berotasi cepat sekali,
bola melambung dan mulai membelok akibat adanya efek magnus. Gesekan bola dengan udara akan
memperlambat gerakan bola (kecepatan bola berkurang). Jika rotasi bola tidak banyak berubah,
pengurangan kecepatan dapat menyebabkan efek magnus bertambah besar, akibatnya bola
melengkung lebih tajam, masuk gawang, membuat penonton terpesona dan berdecak kagum.
Menyundul
Menyundul merupakan bagian penting dalam sepakbola. Banyak gol tercipta melalui sundulan kepala.
Menyundul bola membutuhkan koordinasi yang baik dari kepala, badan, serta pengetahuan tentang
kecepatan bola dan arah sundulan.
Ada 2 posisi menyundul bola: 1) ditempat dengan melompat vertikal 2) berlari sambil melompat
menyambut bola. Pada posisi 2, bola akan bergerak lebih cepat karena mendapat tambahan momentum
dari gerakan kita. Besarnya momentum yang diterima bola sangat tergantung pada ke elastisan bola dan
kekuatan otot tulang belakang ketika kita menyundul bola. Untuk membuat sundulan sekuat mungkin,
kepala harus ditarik kebelakang sebanyak mungkin (badan melengkung), paha ditarik kebelakang dan
lutut bengkok (Gb. 4). Pada posisi ini terjadi keseimbangan aksi-reaksi, pemain tidak terpelanting atau
terputar dan kepala siap memberikan sundulan kuat ke bola. Saat bola menyentuh kepala, tubuh harus
setegar mungkin agar lebih banyak energi dapat diberikan ke bola (gerakan otot dan urat yang tidak
perlu akan menyerap energi kita dan dapat mengurangi energi yang diberikan pada bola).
Waktu sentuh kepala dengan bola (23 milidetik) yang relatif lebih lama dibandingkan waktu sentuh kaki
ketika ia menendang bola (8 milidetik), memungkinkan kita untuk mengarahkan bola secara akurat ke
arah yang kita inginkan.
Orang botak sering mendapat keuntungan dalam menyundul bola (rambut gondrong akan menyerap
sebagian energi bola sehingga bola yang terpantul akan berkurang kecepatannya). Tetapi bukan berarti
orang gondrong tidak bisa menyundul keras.
Tendangan penalti
Tendangan penalti adalah tendangan yang sangat ditakuti oleh para penjaga gawang. Tendangan ini
dilakukan pada jarak 11 meter dari gawang dan biasanya jarang gagal. Seorang pemain sepak bola
profesional dapat menendang bola dengan kecepatan sekitar 30 meter per detik (108 km/jam). Dengan
kecepatan ini, bola akan mencapai ujung kanan atas gawang dalam waktu 0,45 detik dan untuk ujung
kanan bawah 0,38 detik.
Menurut perhitungan Sam Williamson, fisikawan di Center for Neural Science New York, waktu 0,38
detik tidak cukup untuk menangkap bola. Ketika bola ditendang, penjaga gawang akan bereaksi rata-rata
setelah 0,3 detik. Begitu bereaksi, otak akan memberi perintah pada otot untuk bergerak, ini butuh
waktu tambahan lebih dari 0,1 detik. Itu sebabnya sukar bagi penjaga gawang untuk menangkap bola
yang bergerak cepat itu. Untuk melatih reaksi yang cepat dan tepat dibutuhkan latihan yang panjang
dan pengalaman yang cukup. Itu sebabnya para kiper atau penjaga gawang dalam Piala Dunia ini rata-
rata lebih tua dibandingkan pemain lainnya.
Agar berhasil, penendang penalti harus memerhatikan arah angin, rotasi, dan kecepatan bola. Bola yang
berotasi terlalu cepat dapat menimbulkan efek magnus dan turbulensi udara yang akan menyimpangkan
bola. Menurut penelitian, tendangan yang paling efektif adalah tendangan dengan kekuatan 75 persen
sampai 80 persen dari kekuatan maksimum (kecepatan bola sekitar 80 km/jam). Pada kecepatan ini
penjaga gawang sulit menangkap bola dan kemungkinan terjadinya gol lebih besar dibandingkan dengan
tendangan dengan kekuatan penuh.
Bicara sepak bola dengan fisika sangat mengasyikkan dan tak ada habisnya. Gerakan parabola,
tendangan pisang, menyundul, dan tendangan penalti yang kita bahas di atas hanya sebagian dari
asyiknya fisika dalam sepak bola.
Di arena Piala Dunia 2010 yang lalu kita bisa menikmati lebih banyak lagi bagaimana asyiknya fisika
diterapkan dalam sepak bola. Coba saja perhatikan bagaimana kiper Jerman memanfaatkan hukum
pemantulan untuk menepis tendangan-tendangan maut dari para pemain lawan. Atau juga bagaimana
Klose menggunakan konsep momentum, tumbukan, dan momentum sudut yang tepat untuk
menggerakkan kepalanya dan menyundul bola ke gawang musuh. Lihat juga Christiano Ronaldo dengan
menggunakan keseimbangan yang sempurna melakukan tendangan voli yang indah dan memasukkan
bola ke gawang lawan.
Jadi, untuk menjadi pemain sepak bola yang tangguh, perlu banget belajar fisika. Betul ga…?
- See more at: http://fisika-indonesia.blogspot.com/2013/04/fisika-dan-sepak-
bolo.html#sthash.tyIFggCR.dpuf
Paul Dirac : Si Jenius Dalam Sejarah Fisika
Paul Andrien Maurice Dirac
Lebih dari seratus tahun yang lalu, tepatnya pada 8 Agustus 1902, lahirlah seorang anak yang diberi nama Paul
Andrien Maurice Dirac di Bristol Inggris. Siapa sangka di kemudian hari anak yang bernama Paul Dirac ini akan
menjadi fisikawan besar Inggris yang namanya dapat disejajarkan dengan Newton, Thomson, dan Maxwell. Melalui
teori kuantumnya yang menjelaskan tentang elektron, Dirac menjelma menjadi fisikawan ternama di dunia dan
namanya kemudian diabadikan bagi persamaan relativistik yang dikembangkannya yaitu persamaan Dirac. Tulisan
ini dibuat untuk mengenang kembali perjalanan kariernya yang cemerlang dalam bidang fisika teori.
Dirac kecil tumbuh dan besar di Bristol. Ayahnya yang berasal dari Swiss bernama Charles lahir di kota Monthey
dekat Geneva pada tahun 1866 dan kemudian pindah ke Bristol Inggris, untuk menjadi guru bahasa Prancis di
Akademi Teknik Merchant Venturers. Ibunya bernama Florence Holten, wanita yang lahir di Liskeard pada tahun
1878 dan menjadi pustakawan di kota Bristol. Ayah dan Ibu Dirac menikah di Bristol pada tahun 1899 dan memiliki
tiga orang, anak dua laki-laki (dimana Paul adalah yang lebih muda) dan seorang perempuan. Setelah
menyelesaikan pendidikan SMA dan sekolah teknik, Paul Dirac melanjutkan studi di Jurusan teknik elektro
Universitas Bristol pada tahun 1918 untuk belajar menjadi insinyur teknik elektro. Pilihannya ini diambil
berdasarkan anjuran ayahnya yang menginginkan Paul mendapatkan pekerjaan yang baik.
Dirac menyelesaikan kuliahnya dengan baik, tetapi dia tidak mendapatkan pekerjaan yang cocok paska
berkecamuknya perang dunia pada saat itu. Keinginannya adalah pergi ke Universitas Cambridge untuk
meperdalam matematika dan fisika. Dia diterima di akademi St John Cambridge pada tahun 1921, tetapi hanya
ditawarkan beasiswa yang tidak memadai untuk menyelesaikan kuliahnya. Untungnya dia sanggup mengambil
kuliah matematika terapan di Universitas Bristol selama dua tahun tanpa harus membayar uang kuliah dan tetap
dapat tinggal di rumah. Setelah itu pada tahun 1923 dia berhasil mendapatkan beasiswa penuh di akademi St John
dan dana penelitian dari Departemen perindustrian dan sains, tetapi dana inipun belum bisa menutupi jumlah
biaya yang diperlukan untuk kuliah di Cambridge. Pada akhirnya Paul Dirac berhasil mewujudkan keinginannya
kuliah di Akademi St John karena adanya permintaan dari pihak universitas. Di Cambridge Paul Dirac mengerjakan
semua pekerjaan sepanjang hidupnya sejak kuliah paska sarjananya pada tahun 1923 sampai pensiun sebagai
profesor (lucasian professor) pada tahun 1969. Dirac membuktikan bahwa dirinya pantas mendapatkan beasiswa
yang diberikan pihak universitas untuk kuliah di Cambridge.
Pada tanggal 20 oktober 1984 Paul Dirac meninggal dunia pada usia 82
tahun, sebagai peraih hadiah nobel fisika tahun 1933 dan anggota British order of merit tahun 1973. Paul Dirac
merupakan fisikawan teoretis Inggris terbesar di abad ke-20. Pada tahun 1995 perayaan besar diselenggarakan di
London untuk mengenang hasil karyanya dalam fisika. Sebuah monumen dibuat di Westminster Abbey untuk
mengabadikan namanya dan hasil karyanya, di mana di sini dia bergabung bersama sejumlah monumen yang sama
yang dibuat untuk Newton, Maxwell, Thomson, Green, dan fisikawan-fisikawan besar lainnya. Pada monumen itu
disertakan pula Persamaan Dirac dalam bentuk relativistik yang kompak. Sebenarnya persamaan ini bukanlah
persamaan yang digunakan Dirac pada saat itu, tetapi kemudian persamaan ini digunakan oleh mahasiswanya.
Penemuan yang monumental
Dirac mengukuhkan teori mekanika kuantum dalam bentuk yang paling umum dan mengembangkan persamaan
relativistik untuk elektron, yang sekarang dinamakan menggunakan nama beliau yaitu persamaan Dirac.
Persamaan ini juga mengharuskan adanya keberadaan dari pasangan antipartikel untuk setiap partikel misalnya
positron sebagai antipartikel dari elektron. Dia adalah orang pertama yang mengembangkan teori medan kuantum
yang menjadi landasan bagi pengembangan seluruh teori tentang partikel subatom atau partikel elementer.
Pekerjaan ini memberikan dasar bagi pemahaman kita tentang gaya-gaya alamiah. Dia mengajukan dan
menyelidiki konsep kutub magnet tunggal (magnetic monopole), sebuah objek yang masih belum dapat dibuktikan
keberadaannya, sebagai cara untuk memasukkan simetri yang lebih besar ke dalam persamaan medan
elektromagnetik Maxwell. Paul Dirac melakukan kuantisasi medan gravitasi dan membangun teori medan kuantum
umum dengan konstrain dinamis, yang memberikan landasan bagi terbentuknya Teori Gauge dan Teori
Superstring, sebagai kandidat Theory Of Everything, yang berkembang sekarang. Teori-teorinya masih
berpengaruh dan penting dalam perkembangan fisika hingga saat ini, dan persamaan dan konsep yang
dikemukakannya menjadi bahan diskusi di kuliah-kuliah fisika teori di seluruh dunia.
Dirac bersama Heisenberg, dua orang ysng berjasa dalam pengembangan fisika kuantum
Langkah awal menuju teori kuantum baru dimulai oleh Dirac pada akhir September 1925. Saat itu, R H
Fowler pembimbing risetnya menerima salinan makalah dari Werner Heisenberg berisi penjelasan dan
pembuktian teori kuantum lama Bohr dan Sommerfeld, yang masih mengacu pada prinsip
korespondensi Bohr tetapi berubah persamaannya sehingga teori ini mencakup secara langsung
kuantitas observabel. Fowler mengirimkan makalah Heisenberg kepada Dirac yang sedang berlibur di
Bristol dan menyuruhnya untuk mempelajari makalah itu secara teliti. Perhatian Dirac langsung tertuju
pada hubungan matematis yang aneh, pada saat itu, yang dikemukakan oleh Heisenberg. Beberapa
pekan kemudian setelah kembali ke Cambridge, Dirac tersadar bahwa bentuk matematika tersebut
mempunyai bentuk yang sama dengan kurung poisson (Poisson bracket) yang terdapat dalam fisika
klasik dalam pembahasan tentang dinamika klasik dari gerak partikel. Didasarkan pada pemikiran ini
dengan cepat dia merumuskan ulang teori kuantum yang didasarkan pada variabel dinamis non-komut
(non-comuting dinamical variables). Cara ini membawanya kepada formulasi mekanika kuantum yang
lebih umum dibandingkan dengan yang telah dirumuskan oleh fisikawan yang lain.
Pekerjaan ini merupakan pencapaian terbaik yang dilakukan oleh Dirac yang menempatkannya lebih tinggi dari
fisikawan lain yang pada saat itu sama-sama mengembangkan teori kuantum. Sebagai fisikawan muda yang baru
berusia 25 tahun, dia cepat diterima oleh komunitas fisikawan teoretis pada masa itu. Dia diundang untuk
berbicara di konferensi-konferensi yang diselenggarakan oleh komunitas fisika teori, termasuk kongres Solvay pada
tahun 1927 dan tergabung sebagai anggota dengan hak-hak yang sama dengan anggota yang lain yang terdiri dari
para pakar fisika ternama dari seluruh dunia.
Formulasi umum tentang teori kuantum yang dikembangkan oleh Dirac memungkinkannya untuk melangkah lebih
jauh. Dengan formulasi ini, dia mampu mengembangkan teori transformasi yang dapat menghubungkan berbagai
formulasi-formulasi yang berbeda dari teori kuantum. Teori tranformasi menunjukkan bahwa semua formulasi
tersebut pada dasarnya memiliki konsekuensi fisis yang sama, baik dalam persamaan mekanika gelombang
Schrodinger maupun mekanika matriksnya Heisenberg. Ini merupakan pencapaian yang gemilang yang membawa
pada pemahaman dan kegunaan yang lebih luas dari mekanika kuantum. Teori transformasi ini merupakan puncak
dari pengembangan mekanika kuantum oleh Dirac karena teori ini menyatukan berbagai versi dari mekanika
kuantum, yang juga memberikan jalan bagi pengembangan mekanika kuantum selanjutnya. Di kemudian hari
rumusan teori transformasi ini menjadi miliknya sebagaimana tidak ada versi mekanika kuantum yang tidak
menyertainya. Bersama dengan teori transformasi, mekanika kuantum versi Dirac disajikan dalam bentuk yang
sederhana dan indah, dengan struktur yang menunjukkan kepraktisan dan konsep yang elegan, namun berkaitan
erat dengan teori klasik. konsep ini menunjukkan kepada kita aspek baru dari alam semesta yang belum pernah
terbayangkan sebelumnya.
Karier cemerlang Dirac sesungguhnya telah tampak ketika dia masih berada di tingkat sarjana. Pada saat itu Dirac
telah menyadari pentingnya teori relativitas khusus dalam fisika, suatu teori yang menjadikan Einstein terkenal
pada tahun 1905, yang dipelajari Dirac dari kuliah yang dibawakan oleh C D Broad, seorang profesor filsafat di
Universitas Bristol. Sebagian besar makalah yang dibuat Dirac sebagai mahasiswa paska sarjana ditujukan untuk
menyajikan bentuk baru dari rumusan yang sudah ada dalam literatur menjadi rumusan yang sesuai (kompatibel)
dengan relativitas khusus. Pada tahun 1927 Dirac berhasil mengembangkan teori elektron yang memenuhi kondisi
yang disyaratkan oleh teori relativitas khusus dan mempublikasikan persamaan relativistik yang invarian untuk
elektron pada awal tahun 1928.
Persamaan Dirac
Sebagian fisikawan lain sebenarnya memiliki pemikiran yang sama dengan apa yang dilakukan oleh
Dirac, meskipun demikian belum ada yang mampu menemukan persamaan yang memenuhi seperti apa
yang telah dicapai oleh Dirac. Dia memiliki argumen yang sederhana dan elegan yang didasarkan pada
tujuan bahwa teori tranformasinya dapat berlaku juga dalam mekanika kuantum relativistik – sebuah
argumen yang menspesifikasikan bentuk umum dari yang harus dimiliki oleh persamaan relativistik ini,
sebuah argumen yang menjadi bagian yang belum terpecahkan bagi semua fisikawan. Teori
tranformasinya harus memuat persamaan yang tidak hanya berupa turunan waktu, sementara asumsi
relativitas mensyaratkan bahwa persamaannya harus juga dapat linier di dalam turunan ruang.
Persamaan Dirac merupakan salah satu persamaan fisika yang paling indah. Profesor Sir Nevill Mott,
mantan Direktur Laboratorium Cavendish, baru-baru ini menulis,”persamaan ini bagi saya adalah bagian
fisika teori yang paling indah dan menantang yang pernah saya lihat sepanjang hidup saya, yang hanya
bisa dibandingkan dengan kesimpulan Maxwell bahwa arus perpindahan dan juga medan
elektromagnetik harus ada. Selain itu, persamaan Dirac untuk elektron membawa implikasi penting
bahwa elektron harus mempunyai spin ½, dan momen magnetik eh/4m menjadi benar dengan ketelitian
mencapai 0,1%.
Persamaan Dirac dan teori elektronnya masih tetap relevan digunakan sampai sekarang. Perkiraan yang dibuatnya
telah dibuktikan dalam sistem atom dan molekul. Telah ditunjukkan juga bahwa hal ini berlaku untuk partikel lain
yang memiliki spin yang sama dengan elektron seperti proton, hyperon dan partikel keluarga baryon lainnya.
konsep ini dapat diterapkan secara universal dan diketahui dengan baik oleh para fisikawan dan kimiawan, sesuatu
yang tidak seorangpun dapat membantahnya. Melihat kenyataan ini, Dirac merasa sudah waktunya untuk
menyatakan, ”teori umum mekanika kuantum sudah lengkap sekarang …… hukum-hukum fisika yang yang
mendasari diperlukannya teori matematika dari bagian besar fisika dan keseluruhan bagian dari kimia telah
diketahui secara lengkap.”
Indahnya Fisika
Dirac menunjukkan kemudian bahwa persamaannya ini mengandung implikasi yang tidak diharapkan bagi suatu
partikel. Persamaannya memperkirakan adanya antipartikel, seperti positron dan antiproton yang bermuatan
negatif, yaitu suatu objek yang saat ini sudah sangat dikenal di laboratorium fisika energi tinggi. Menurut teorinya,
semua partikel memiliki antipartikel tertentu yang terkait dengannya. sebagian besar dari antipartikel ini sekarang
telah dibuktikan keberadaannya. Positron dan antiproton adalah sebagian kecil dari antipartikel yang sudah sangat
dikenal, keduanya dapat berada dalam kondisi stabil di ruang hampa, dan saat ini digunakan secara luas dalam
akselerator penumbuk partikel (collider accelerator) yang dengannya fisikawan mempelajari fenomena yang
terjadi dalam fisika energi tinggi.
Dirac dan Persamaan Relativistiknya
Penting diungkapkan di sini keindahan dari persamaan Dirac. Keindahan ini bisa jadi sulit dirasakan oleh
orang yang tidak terbiasa dengan rumus-rumus fisika, tetapi kenyataan ini tidak akan dibantah oleh para
fisikawan. Persamaan Dirac adalah salah satu penemuan besar dalam sejarah fisika. Melalui
pekerjaannya ini, Dirac memberikan prinsip-prinsip dasar yang memuaskan dalam usaha untuk
memahami alam semesta kita. Melalui penemuannya ini nama Dirac akan dikenang selamanya sebagai
salah satu fisikawan besar. Suatu monumen telah dibangun untuknya atas jasanya membimbing kita
kepada pemahaman tentang salah satu aspek penting gaya dasar yang terkandung di alam semesta yang
kita diami ini.
Persamaan Dirac dalam bentuk lain
Nama Dirac akan dimasukkan dalam catatan sejarah fisika atas kontribusi yang diberikannya kepada
dunia sains khususnya fisika berupa dasar-dasar mekanika kuantum dan teori transformasi.
Penemuannya menempatkan Dirac di jajaran papan atas fisikawan teori sepanjang masa – seorang
jenius yang hebat dalam sejarah fisika.
diterjemahkan dari majalah CERN edisi agustus 2002