41
SUMBER BELAJAR PENUNJANG PLPG 2017 [TIK] BAB III PERANGKAT LUNAK LEMBAR SEBAR [Alfa Faridh Suni] KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN DIREKTORAT JENDERAL GURU DAN TENAGA KEPENDIDIKAN 2017

[TIK]sertifikasi.fkip.uns.ac.id/file_public/2017/MODUL 2017/Teknologi... · III.5.1. Mengurutkan dan Menyaring Data Pengurutan suatu data yang bertipe text mengacu pada karakter paling

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: [TIK]sertifikasi.fkip.uns.ac.id/file_public/2017/MODUL 2017/Teknologi... · III.5.1. Mengurutkan dan Menyaring Data Pengurutan suatu data yang bertipe text mengacu pada karakter paling

SUMBER BELAJAR PENUNJANG PLPG 2017

[TIK]

BAB III

PERANGKAT LUNAK LEMBAR SEBAR

[Alfa Faridh Suni]

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN DIREKTORAT JENDERAL GURU DAN TENAGA KEPENDIDIKAN

2017

Page 2: [TIK]sertifikasi.fkip.uns.ac.id/file_public/2017/MODUL 2017/Teknologi... · III.5.1. Mengurutkan dan Menyaring Data Pengurutan suatu data yang bertipe text mengacu pada karakter paling

1

BAB III

PERANGKAT LUNAK LEMBAR SEBAR

Kompetensi Dasar Materi Pokok

Memiliki kemapuan mengoperasikan

lembar sebar (spread sheet).

1. Keyboard shortcut

2. Cell formating

3. Operasi aritmatika

4. Operasi logika

5. Grafik / Chart

Microsoft Excel merupakan salah satu program spreadsheet canggih yang

saat ini cukup dikenal dan banyak digunakan di kalangan dunia kerja terutama dalam

pengolahan data angka. Dalam Microsoft Excel , sebagian besar fitur disediakan

dalam bentuk ikon atau tombol perintah yang diletakkan di dalam tab-tab di bagian

atas lembar kerja Excel.

III.1. Keyboard shortcut

Perintah Keyboard shortcut dapat digunakan untuk memformat dengan lebih

cepat karena tidak perlu beralih ke keyboard melainkan ada perintah singkat yang

dapat digunakan. Pada Tabel 3.1 berikut adalah contoh Shortcut Key:

Shortcut Key Penjelasan

Ctrl + B Bolduntuk mempertebalteks

Ctrl + I Italicuntuk membuat efekcetakmiringpadateks

Crtl + U Underlineuntuk memberikangarisbawahpadateks

Ctrl + S Save untuk menyimpanfile

Ctrl +O Open untuk membukafile

Ctrl + Z Undo untuk membatalkan tindakanyang telahdilakukan

Ctrl + Y Redo untuk membatalkan tindakandaritombolUndo

Ctrl + 1 MenampilkankotakdialogFormat Cells

Ctrl + % FormatPersentasesecaracepat

Ctrl + Home Pindahkeawal worksheet

Ctrl + End Pindahkeselterakhir worksheet

Ctrl + A Menyeleksi Seluruh lembar kerja(Semua)

Ctrl + Spacebar Menyeleksiseluruhkolom

Shift +Spacebar Menseleksiseluruhbaris

Page 3: [TIK]sertifikasi.fkip.uns.ac.id/file_public/2017/MODUL 2017/Teknologi... · III.5.1. Mengurutkan dan Menyaring Data Pengurutan suatu data yang bertipe text mengacu pada karakter paling

2

Tabel 3.1 Contoh ShortKey

Menginputkan data yang sama dalam range

Untuk memasukkan beberapa data yang sama dalam range adalah:

a. Blok atau pilih beberapa sel yang akan diisi data. Sebagai contoh blok sel

A1:B5.

b. Ketik data (Misalnya, Makassar) dan tekan Ctrl + Enter dan perhatikan

hasilnya.

Gambar 3.1.Memasukkan Data yang Sama dalam Range A1:C6

Langkah untuk membatalkan atau mengulang tindakan yang pernah dilakukan

adalah:

a. Klik tombol Undo, pada bagian Quick Access Toolbar atau tekan Ctrl + Z

untuk membatalkan beberapa tindakan atau perintah yang pernah dilakukan.

Selain itu, Anda juga dapat membatalkan sederetan aksi tertentu dengan cara

memilihan anak panah bawah tombol Undo dan pilih sederetan tindakan

yang akan dibatalkan dari daftaraksi yang ditampilkan.

b. Klik tombol Redo, jika Anda tidak menginginkan proses pembatalan

tindakan.

III.2. Cell Formatting

Untuk mengetahui bagaimana cara membuat batasanuntuk input data angka,

ikuti beberapa langkah berikut :

Page 4: [TIK]sertifikasi.fkip.uns.ac.id/file_public/2017/MODUL 2017/Teknologi... · III.5.1. Mengurutkan dan Menyaring Data Pengurutan suatu data yang bertipe text mengacu pada karakter paling

3

1. Ketik data input seperti gambar berikut:

Gambar 3.2.Contoh Tabel yang akan diberi Validasi

2. Pilih sel-sel atau range yang akan dibatasi data inputnya. Misalnya, pilih range

D5:D9 untuk data pada kolom Stok Barang.

3. Pada tab Data – grup Data Tools, klik tombol Data Validation

untuk membuka kotak dialog Data Validation.

Gambar 3.3.Kotak Dialog Data Validation

4. Dalam kotak Allow, pilih jenis data input yang akan dimasukkan ke dalam sel

atau range. Sebagai contoh, karena kolom Stok Barang akan diisi dengan data

input yang berbentuk angka atau bilangan bulat, maka pilih Whole number.

5. Pada kotak Data, pilih operator pembanding yang akan digunakan yang akan

digunakan.

Page 5: [TIK]sertifikasi.fkip.uns.ac.id/file_public/2017/MODUL 2017/Teknologi... · III.5.1. Mengurutkan dan Menyaring Data Pengurutan suatu data yang bertipe text mengacu pada karakter paling

4

Gambar 3.4.Pilihan Data

Untuk penjelasan bagian-bagian dari DATA, perhatikan uraian berikut:

a. Between : antara

b. Not Between : bukanantara

c. Equalto : sama dengan

d. Greaterthan : lebih besardari

e. Less than : lebihkecil dari

f. Greaterthanorequalto : lebih besardari atausama dengan

g. Less thanorequalto : lebihkecil dari atausama dengan

6. Ketik nilai pembatas tertinggi pada kotak Maximum dan nilai pembatas

terendah pada kotak Minimum. Batasan nilai yang diinputkan antara nilai 30

sampai 60, maka ketik nilai 30 pada kotak minimum, dan ketik 60 pada kotak

Maximum.

7. Aktifkan kotak cek Ignore blank agar sel-sel dapat diisi dengan nilai kosong.

8. Selanjutnya pilih tab Input Message untuk membuat kotak pesan yang tampil

ketika Anda menginputkan data yang tidak sesuai dengan batasan.

9. Ketik judul pesan pada bagian kotak Title. Sebagai contoh, isi dengan teks

“Jumlah Stok”. Kemudian ketik teks pesan pada kotak Input Message.

Page 6: [TIK]sertifikasi.fkip.uns.ac.id/file_public/2017/MODUL 2017/Teknologi... · III.5.1. Mengurutkan dan Menyaring Data Pengurutan suatu data yang bertipe text mengacu pada karakter paling

5

Gambar3.5.Kotak Dialog Data Validation

10. Aktifkan kotak Show input message when cell is selected agar pesan tersebut

ditampilkan saat Anda memilih dan memasukkan data input ke dalam sel.

11. Aktifkan tab Error Alert untuk membuat pesan kesalahan yang tampil apabila

data input yang dituliskan bernilai salah atau tidak sesuai dengan ketentuan

batasan yang telah diberikan.

12. Ketik judul pesan pada kotak Title. Sebagai contoh, isi dengan teks “Data

Input Salah”. Kemudian ketik teks pesan kesalahan pada kotak Error

Message. Aktifkan kotak cek Show error alert after invalid data is entered

agar pesan kesalahan dapat ditampilkan saat terjadi kesalahan penulisan

data input.

Gambar 3.6 Kotak Dialog Data Validation

13. Klik OK untuk mengakhiri proses.

14. Pilihlah salah satu sel pada kolom Stok Barang, akan ditampilkan pesan teks

validasi pada sel yang terpilih seperti gambar berikut ini.

Page 7: [TIK]sertifikasi.fkip.uns.ac.id/file_public/2017/MODUL 2017/Teknologi... · III.5.1. Mengurutkan dan Menyaring Data Pengurutan suatu data yang bertipe text mengacu pada karakter paling

6

Gambar 3.7.Contoh Tampilan Kotak Pesan Validasi

15. Pada saat Anda memasukkan data, maka nilai-nilai yang Anda masukkan

harus memiliki nilai antara nilai 30 sampai dengan 60. Jika Anda memasukkan

data input di luar batasan ketentuan yang ada, maka akan ditampilkan kotak

pesan kesalahan seperti gambar berikut ini:

Gambar 3.8.Kotak Pesan Kesalahan Data Input

Membatasi jumlah karakter yang diinputkan. Langkah untuk membatasi

jumlah karakter input data adalah:

a. Pilihselataurangeyangakandibatasinilaidatainputnya.Misalnyablokrange

A5:A9 yang akandiisi dengandatainput “Nama Barang”

Gambar 3.9.Memilih Range Yang Akan Diisi dengan Validasi Data

b. Pada tab Data – grup Data Tools, klik tombol Data Validation

untuk membuka kotak dialog Data Validation.

Page 8: [TIK]sertifikasi.fkip.uns.ac.id/file_public/2017/MODUL 2017/Teknologi... · III.5.1. Mengurutkan dan Menyaring Data Pengurutan suatu data yang bertipe text mengacu pada karakter paling

7

c. Aktifkan tabulasi Setting, kemudian pilih Text length pada kotak Allow.

d. Pada bagian kotak Data, pilih operator pembanding yang diinginkan. Sebagai

contoh, pilih Equalto (sama dengan). Kemudian tentukan batasan jumlah

karakter input data pada bagian kotak Length. Misalnya ketik nilai 10 dan klik

OK.

Gambar 3.10. Kotak Dialog Data Validation–tab Settings

e. Dengan demikian data yang nantinya Anda inputkan kekolom “NamaBarang”

jumlah karakternya harus10 digit, tidak boleh kurang atau lebih.

III.5.1. Mengurutkan dan Menyaring Data

Pengurutan suatu data yang bertipe text mengacu pada karakter paling kiri,

dimana data tersebut akan diurutkan berdasarkan huruf abjad. Pengurutan data

semacam ini dapat Anda lakukan dengan dua metode, yaitu secara Ascending (dari

A-Z atau 0-9) dan Descending (dari Z-A atau 9-0). Tombol-tombol perintah untuk

mengurutkan data terdapat pada tab Data–grup Sort & Filter.

Gambar 3.11. Tombol Sort & Filter

Untuk mengurutkan data dengan level pengurutan tunggal, secara umum dapat

Anda lakukan dengan cara berikut :

1. Aktifkan pointer mouse pada salah satu kolom data yang akan diurutkan

Page 9: [TIK]sertifikasi.fkip.uns.ac.id/file_public/2017/MODUL 2017/Teknologi... · III.5.1. Mengurutkan dan Menyaring Data Pengurutan suatu data yang bertipe text mengacu pada karakter paling

8

2. Pada tab Data – grup Sort & Filter, klik tombol Sort A to Z atau Sort Z to A.

sebagai contoh, klik tombol Sort A to Z dan perhatikan perubahannya pada

gambar berikut:

Gambar 3.12 .Data sebelum diurutkan

Gambar 3.13. Data setelah diurutkan

Apabila Anda ingin mengurutkan data dengan kunci pengurutan ganda atau

lebih misalnya untuk data pada kolom “Nama Siswa”dan “Pekerjaan Orang Tua”,

maka langkah yang harus Anda lakukan adalah:

a. Aktifkan pointer mouse di sembarang sel dalam tabel data.

b. Pada tab Data –grup Sort & Filter,klik tombol Sort untuk membuka kotak dialog

Sort.

Gambar 3.14. Kotak Dialog Sort

c. Pada bagian Column, klik drop down tombol Sort by, kemudian pilih nama kolom

yang berisi data yang akan diurutkan (misalnya, pilih kolom Nama Siswa), pada

Page 10: [TIK]sertifikasi.fkip.uns.ac.id/file_public/2017/MODUL 2017/Teknologi... · III.5.1. Mengurutkan dan Menyaring Data Pengurutan suatu data yang bertipe text mengacu pada karakter paling

9

bagian Sort On pilh Values, dan pada bagian Order pilih A to Z untuk

mengurutkan data secara menaik dari A ke Z untuk mengurutkan data secara

menaik dari A ke Z. Untuk menambah level kunci pengurutan berikutnya, klik

tombol Add Level. Kemudian pada bagian Then by pilih nama kolom berikutnya

yang akan diurutkan datanya(misalnya pilih kolom Pekerjaan Orangtua),

kemudian bagian Sort On, pilih Values dan bagian Order pilih A to Z.

d. Klik OK dan perhatikan hasil perubahannya pada gambar berikut:

Gambar 3.15 Data setelah diurutkan berdasarkan kolom

Nama Siswa dan Pekerjaan Orangtua

III.5.2. Mengurutkan Nama Bulan dalam Setahun

Jika Anda mengurutkan data dalam bentuk nama Bulan, seperti Januari,

Februari, Maret dan seterusnya dengan menggunakan tombol Sort A to Z atau Sort Z

to A maka data tersebut akan diurutkan berdasarkan urutan abjad paling kiri.

Untuk dapat mengurutkan data-data sesuai denganu rutan Nama Bulan yang

benar, maka langkah yang harus Anda lakukan adalah:

1. Aktifkan pointermousedisalahsatuseldalamdaftarNamaBulanyangakan diurutkan.

Gambar 3.16.Data Nama Bulan sebelum diurutkan

2. Pada tab Data–grup Sort & Filter, klik tombol Sort untuk membuka kotak dialog Sort.

Pilih Bulan pada bagian Column, pilih Values pada bagian Sort On dan pilih Custom

List pada bagian order.

Page 11: [TIK]sertifikasi.fkip.uns.ac.id/file_public/2017/MODUL 2017/Teknologi... · III.5.1. Mengurutkan dan Menyaring Data Pengurutan suatu data yang bertipe text mengacu pada karakter paling

10

Gambar 3.17.Kotak Dialog Sort

3. Pada Kotak Dialog Custom List, pilih Custom List pad abagian Order untuk

menampilkan kotak dialog Custom List. Pilih deret Januari, Februari, Maret... pada

bagian Custom Lists. Klik OK

Gambar 3.18.Kotak Dialog Custom Lists

III.5.3. Menyaring Data dengan Cepat

Penyaringan data digunakan untuk menampilkan dan mengelompokkan data

berdasarkan criteria tertentu. Untuk menyaring data secara cepat, dapat Anda

lakukan dengan cara sebagai berikut:

1. Aktifkan pointer mouse disel manapun dalam table data base yang akan

disaring.

2. Pada tab Data – grup Sort & Filter, klik tombol Filter sehingga bagian masing-

masing judul kolom akan ditampilkan tombol-tombol filter seperti pada

gambar di bawah ini:

Page 12: [TIK]sertifikasi.fkip.uns.ac.id/file_public/2017/MODUL 2017/Teknologi... · III.5.1. Mengurutkan dan Menyaring Data Pengurutan suatu data yang bertipe text mengacu pada karakter paling

11

Gambar 3.19.Tampilan Tombol Filter pada Data

3. Pada kolom EKSTRAKURIKULER tampilkan data yang hanya data SENI saja

dengan cara: Klik tombol Filter pada tampilan kolom EKSTRAKURIKULER

kemudian hilangkan tanda centang pada kotak TAEKWONDO dan PRAMUKA.

Klik OK dan perhatikan hasilnya:

Gambar 3.20.Kriteria Penyaringan Data

4. Setelah melewati Penyaringan Kriteria yang hanya memberikan tanda centang

pada data SENI, maka hasil penyaringan dapat dilihat sebagai berikut:

Gambar3.21. Hasil Penyaringan Data

5. Tombol Filter pada kolom EKSTRAKURIKULER akan berubah bentuk menjadi

. Ikon tersebut menunjukkan bahwa proses penyaringan data telah

dilakukan pada kolom EKSTRAKURIKULER.

6. Jika ingin menampilkan kembali semua data yang telah disaring, caranya

adalah:

Page 13: [TIK]sertifikasi.fkip.uns.ac.id/file_public/2017/MODUL 2017/Teknologi... · III.5.1. Mengurutkan dan Menyaring Data Pengurutan suatu data yang bertipe text mengacu pada karakter paling

12

a. Aktifkan pointer mouse dalam table data base

b. Klik tombol Clear pada tab Data–grup Sort & Filter

III.5.4. Menyaring Data dengan Advanced Filter

Fasilitas Advanced Filter, Anda dapat menyaring dan menampilkan hasil

penyaringan data pada sumber secara langsung, atau menempatkannya dilokasi

selain dengan tetap mempertahankan isi sumber data yang disaring. Dengan

penyaringan ini, Anda dapat menentukan criteria dengan lebih kompleks, yaitu

dengan cara penyaringan data dengan Advanced Filter, perhatikan contoh berikut:

Gambar 3.22.Data yang akan disaring

Dari sumberdata tersebut, lakukan penyaringan data dengan kriterias ebagai

berikut: Hobby = Bela Diri dan Ekstrakurikuler = Tae Kwon Do. Untuk mengerjakan

soal tersebut, caranya adalah:

1. Ketikkan kriteria disel manapun, ketik kriteria di Range E4;F5

Gambar3.23. Data dan Hasil Pembuatan Kriteria

Page 14: [TIK]sertifikasi.fkip.uns.ac.id/file_public/2017/MODUL 2017/Teknologi... · III.5.1. Mengurutkan dan Menyaring Data Pengurutan suatu data yang bertipe text mengacu pada karakter paling

13

2. Aktifkan pointer mouse didalam sumber data yang akan disaring. Pada tab Data–

grup. Kliktombol Advanced Filter untuk membuka kotak dialog

Advanced Filter.

Gambar 3.24. Kotak Dialog Advanced Filter 3. Padabagian Action, klik pilihan Copy to another location untuk menempatkan

hasil penyaringan data kelokasi lain. Sedangkan untuk pilihan Filterthe List,

berarti penyaringan data secara langsung dilakukan pada range sumber data.

4. Pada kotak List Range,pastikan terisi range dari sumber data, yaitu A1;C9. Jika

belum terisi,maka kosongkan kotak List Range dan blok sumber data mulai dari

sel A1;C9.

5. Klik pada kotak Criteria range, kemudian blok range sel criteria yang sudah Anda

buat yaitu dari sel E4;F5.

6. Kosongkan kotak Copy to, kemudian klik di sel E7 untuk menempatkan hasil

penyaringan data.

7. Klik OK dan perhatikan hasilnya pada gambarberikut:

Gambar 3.25. Hasil Penyaringan Data dengan Advanced Filter

Page 15: [TIK]sertifikasi.fkip.uns.ac.id/file_public/2017/MODUL 2017/Teknologi... · III.5.1. Mengurutkan dan Menyaring Data Pengurutan suatu data yang bertipe text mengacu pada karakter paling

14

III.3. Operasi Aritmatika

Untuk mengkalkulasi data secara cepat, dapat dilakukan dengan ketentuan:

Untuk pengisian kolom “Total Bayar” didapat dari perkalian kolom Jumlah dengan

Harga.

Gambar 3.26. Kolom Total Bayar yang akan dikalkulasi

1. Cara pengisian rumus pada kolom Total Bayar adalah:

a. Pada kolom Total Bayar, blok range sel C2:C6

b. Selanjutnya, ketikkan rumus =A2*B2 dan tekan Ctrl + Enter sehingga hasil

perhitungan secara otomatis akan ditampilkan pada range C2:C6

Gambar 3.27. Kolom Total Bayar sebelum dan sesudah dikalkulasi 2. Menyalin Hasil Rumus dengan Fill Handle

Langkah untuk menyalin hasil rumus dengan Fill Handle adalah:

a. Dari Gambar 4.2, ketikkan rumus =A2*B2 di sel C2 dan tekan Enter

b. Klik hasil rumus pada C2. Kemudian klik tahan dan geser Fill Handle ke arah

SelC6, atau lakukan klik 2 kai pada kotak Fill Handle.Klik tahan dan Geser, Fill

Handle ke Sel C6

Gambar 3.28. Proses Menyalin Rumus menggunakan Fill Handle

Page 16: [TIK]sertifikasi.fkip.uns.ac.id/file_public/2017/MODUL 2017/Teknologi... · III.5.1. Mengurutkan dan Menyaring Data Pengurutan suatu data yang bertipe text mengacu pada karakter paling

15

3. Menjumlahkan Data dengan AutoSum

Dengan fasilitas tombol Sum, Anda dapat dengan mudah untuk menjumlahkan

data secara otomatis. Selain menjumlahkan data, tombol ini juga menyediakan

beberapa fungsi untuk menghitung nilai rata-rata, jumlah data, nilai mkasimal

dan nilai minimal. Langkah untuk menjumlahkan data dengan AutoSum adalah:

a. Buatlah sebuah data

Gambar 3.29. Data yang akan dijumlahkan

b. Blok range sel B5:H8. Pada tab Home – grup Editing, klik tombol Sum atau

tekan Alt + =.

Gambar 3.30. Proses Penjumlahan Data dengan Sum

Berikut adalah fungsi-fungsi yang terdapat pada tombol Sum:

Gambar 3.31. Pilihan Fungsi pada Tombol Sum

Sum, untuk menjumlahkan sederetan data angka

Average, untuk menghitung nilai rata-rata dari sederetan data angka

Count Numbers, untuk menghitung banyaknya data dari sederetan data

dalam suatu range

Page 17: [TIK]sertifikasi.fkip.uns.ac.id/file_public/2017/MODUL 2017/Teknologi... · III.5.1. Mengurutkan dan Menyaring Data Pengurutan suatu data yang bertipe text mengacu pada karakter paling

16

Max dan Min, untuk menghasilkan nilai terbesar dan nilai terkecil dari

sederetan data angka.

4. Menyalin Hasil Perhitungan Rumus

Anda dapat menyalin hasil perhitungan rumus tanpa harus mengikut sertakan

rumusnya dengan cara:

a. Blok data hasil perhitungan rumus yang akan disalin

b. Tekan Ctrl + C untuk memberikan perintah penyalinan

c. Klik sel tujuan untuk meletakkan hasil salinan.

d. Pada tab home – grup ClipBoard, klik drop down tombol Paste dan pilih Paste

Special.

e. Untuk membuka kotak dialog Paste Special, perhatikan gambar berikut :

Gambar 3.32. Kotak Dialog Paste Special

f. Pada bagian Paste dan Operation, klik pilihan Values dan Add, lalu klik OK

g. Untuk mengetahui apakah hasil salinan tersebut memiliki rumus atau tidak,

klik salah satu data hasil salinan tersebut, kemudian lihat pada kotak Formula

Bar.

5. Menggabungkan Data dari Sel yang Berbeda

Untuk menggabungkan data dari data sel yang satu dengan data sel yang lain.

Anda dapat menggunakan tanda macro (&) yang terdapat pada keyboard.

Langkah- langkah penggabungan data:

a. Dari data input. Gambar 4.9, ketikkan rumus =A2&B2 dalam sel C2 dan

tekan Enter.

Page 18: [TIK]sertifikasi.fkip.uns.ac.id/file_public/2017/MODUL 2017/Teknologi... · III.5.1. Mengurutkan dan Menyaring Data Pengurutan suatu data yang bertipe text mengacu pada karakter paling

17

Gambar 3.33. Data yang akan digabungkan

b. Jika Anda menginginkan adanya jarak spasi pada hasil penggabungan

tersebut, ubahlah rumus tersebut menjadi =A2&” “&B2, dan berikan spasi di

antara tanda petik ganda. Selain spasi, Anda juga dapat menggunakan

karakter lain sebagai pengganti dari spasi, seperti (-),(=) atau (=>).

c. Salinlah hasil rumus dengan menggeser Fill Handle ke arah sel C4, dan

perhatikan hasil perubahannya.

Gambar 3.34. Hasil Penggabungan Data

6. Mengkonversi Data Angka ke Teks

Langkah untuk mengkonversi data angka ke teks adalah:

a. Blok sel yang berisi data angka yang akan dikonversi ke teks

b. Pada tab Home – grup Number, klik tombol General untuk membuka pilihan

jenis data.

Gambar 3.35. Number Grup

c. Pilih TEXT untuk mengubah format Number menjadi sebuah Teks.

d. Pada bagian Column data format, klik pilihan Text, kemudian klik Finish, dan

perhatikan perubahannya.

Gambar 3.36. Data Bilangan sebelum dan sesudah dikonversi ke teks

Page 19: [TIK]sertifikasi.fkip.uns.ac.id/file_public/2017/MODUL 2017/Teknologi... · III.5.1. Mengurutkan dan Menyaring Data Pengurutan suatu data yang bertipe text mengacu pada karakter paling

18

7. Menggunakan Tanda Pangkat (^)

Tanda Pangkat (^) di dalam Microsoft Excel berfungsi untuk menghitung bilangan

berpangkat. Misalnya, perkalian = 6*6*6 dengan menggunakan tanda (^) dapat

dituliskan dengan rumus =6^3, sehingga menghasilkan nilai 216. Perhatikan

langkah kerjanya sebagai berikut:

a. Aktifkan pointer mouse di sel C2

b. Ketikkan rumus =A2^B2 dan akhiri dengan Enter

c. Salinlah rumus dengan menggeser Fill Handle pada sel C2 ke arah sel C7

Gambar 3.37. Data Hasil Perhitungan Bilangan Berpangkat

8. Mencari Nilai Hasil Akar Kuadrat Suatu Bilangan

Untuk mencari nilai hasil dari bilangan akar kuadrat, Anda dapat menggunakan

fungsi dengan bentuk penulisan =SQRT(X) atau =X^(1/2), dimana X dapat berisi

data angka, atau alamat sel yang akan dicari nilai akar kuadratnya.

Contoh: =SQRT(64) atau =64^(1/2) akan menghasilkan nilai 8. Perhatikan

langkah-langkah aplikasi berikut:

a. Blok range sel B2:B6

b. Ketik rumus =SQRT(A2) atau =A2^(1/2) dan tekan Ctrl + Enter

Gambar 3.38. Data dengan Rumus Akar Kuadrat

Page 20: [TIK]sertifikasi.fkip.uns.ac.id/file_public/2017/MODUL 2017/Teknologi... · III.5.1. Mengurutkan dan Menyaring Data Pengurutan suatu data yang bertipe text mengacu pada karakter paling

19

Gambar 3.39. Hasil Nilai Akar Kuadrat

9. Mencari Nilai Rata-rata, Maksimal dan Minimal

Untuk mencari nilai rata-rata, maksimal dan minimal dari sederetan data angka,

Anda dapat menggunakan fungsi AVERAGE, MAX dan MIN. Bentuk dari penulisan

fungsi tersebut adalah AVERAGE(X,Y,..), MAX(X,Y,..), dan MIN(X,Y,..) dimana

argumen X,Y,.. dapat berisi data angka, atau range sel yang akan dicarinya.

Berikut adalah langkah-langkah untuk mencari nilai rata-rata, maksimal dan

minimal dari sederetan data angka:

a. Aktifkan pointer mouse di sel D8.

b. Ketikkan rumus =AVERAGE (D2:D7) atau =AVERAGE (D2,D3,D4,D5,D6,D7)

Gambar 3.40. Penggunaan Rumus Average

c. Ketik Enter untuk melihat hasil nilai rata-rata

Gambar 3.41 Hasil Penggunaan Rumus Average, Maksimal dan Minimal

d. Gunakan cara yang sama untuk mencari nilai maksimal dan minimal

Page 21: [TIK]sertifikasi.fkip.uns.ac.id/file_public/2017/MODUL 2017/Teknologi... · III.5.1. Mengurutkan dan Menyaring Data Pengurutan suatu data yang bertipe text mengacu pada karakter paling

20

III.4. Operasi logika

III.5.1. Menggunakan Fungsi Logika IF

Fungsi IF adalah fungsi yang digunakan untuk menguji kebenaran dari suatu

kondisi. Jika kondisi yang diuji terpenuhi, maka akan menghasilkan nilai benar, dan

sebaliknya akan menghasilkan nilai salah. Bentuk penulisan IF adalah

IF(Kondisi,NilaiBenar,NilaiSalah).

Kondisi merupakan nilai yang akan diuji untuk menghasilkan nilai benar atau

salah. Nilai Benar merupakan nilai yang akan dihasilkan jika kondisi yang diuji

terpenuhi. Nilai Salah merupakan nilai yang akan dihasilkan jika kondisi yang diuji

tidak terpenuhi.Sebagai contoh, dari data input Gambar 3.32, isilah kolom Nama

Jurusan dengan ketentuan sebagai berikut:

1. Jika Kode =”TKJ”, maka “Teknik Komputer Jaringan”

2. Jika Kode =”TIL”, maka “Teknik Instalasi Listrik”

3. Jika Kode =”TGB” maka “Teknik Gambar Bangunan”

Gambar 3.42. Contoh Data Input

Untuk menyelesaikan soal di atas, ikuti langkah berikut:

Aktifkan pointer mouse di sel D3. Kemudian Ketik rumus =IF(B3=”TKJ”;”Teknik

Komputer Jaringan”;”Teknik Listrik”;”Teknik Gambar Bangunan”)). Lalu tekan

Enter.

Gambar 3.43. Hasil Perhitungan dengan Rumus IF

Page 22: [TIK]sertifikasi.fkip.uns.ac.id/file_public/2017/MODUL 2017/Teknologi... · III.5.1. Mengurutkan dan Menyaring Data Pengurutan suatu data yang bertipe text mengacu pada karakter paling

21

III.5.2. Mengambil karakter dari Suatu Data Teks

Untuk mengambil karakter dari suatu data teks, Anda dapat menggunakan

salah satu dari ketiga fungsi String berikut:

1. LEFT(Teks/Sel,N) untuk mengambil karakter yang dimulai dari posisi kiri

2. RIGHT(Teks/Sel,N) untuk mengambil karaktr yang dimulai dari posisi

kanan

3. MID(Teks/Sel,Start,N) untuk mengambil karakter dari posisi tengah

Keterangan :

1. Teks/Sel adalah teks atau alamat sel yang berisi data teks yang akan

diambil karakternya

2. N berisi data angka untuk menentukan berapa jumlah karakter yang

diambil

3. Start berisi data angka untuk menentukan posisi awal dimulainya

pengambilan karakter yang dihitung dari posisi kiri.

Contoh:

Gunakan Fungsi String untuk mengisi kolom Test BIOS, Test INSTAL dan Test

PARTISI dengan ketentuan:

1. Test1 didapat dari 2 digit paling kii Kode Test

2. Test2 didapat dari digit ke 5 dan 6 Kode Test

3. Test3 didapat dari 2 digit paling kanan Kode Test

Dari ketentuan rumus tersebut, maka dapat dituliskan rumus sebagai berikut:

Gambar 3.44. Penggunaan Rumus LEFT

Page 23: [TIK]sertifikasi.fkip.uns.ac.id/file_public/2017/MODUL 2017/Teknologi... · III.5.1. Mengurutkan dan Menyaring Data Pengurutan suatu data yang bertipe text mengacu pada karakter paling

22

Gambar 3.45. Penggunaan Rumus MID

Gambar 3.46. Penggunaan Rumus RIGHT

III.5.3. Penggabungan Fungsi IF dan String

Rumus penggabungan fungsi IF dan String secara sederhana dapat dituliskan

dengan bentuk: IF(String,Nilaibenar,NilaiSalah) dimana String dapat berupa

fungsi LEFT,RIGHT,MID atau fungsi lainnya. Penerapan fungsi gabungan ini,

pada intinya sama dengan fungsi IF yang telah dibahas pada materi

sebelumnya. Yang membedakannya adalah penentuan Kondisinya.

Gambar 3.47. Data Input sebelum menggunakan Fungsi IF dan String

Sebagai Contoh: dari data input pada Gambar 3.37, gunakan fungsi

penggabungan IF dan String untuk mengisi kolom JURUSAN, MATA DIKLAT,

KETERANGAN dengan ketentuan:

1. Jurusan

a. Jika 3 digit paling kiri Kode = “TKJ”, maka “Teknik Komputer Jaringan”

b. Jika 3 digit paling kiri Kode = “TIL”, maka “Teknik Instalasi Listrik”

Page 24: [TIK]sertifikasi.fkip.uns.ac.id/file_public/2017/MODUL 2017/Teknologi... · III.5.1. Mengurutkan dan Menyaring Data Pengurutan suatu data yang bertipe text mengacu pada karakter paling

23

2. Mata Diklat

a. Jika digit ke 5 dan 6 Kode = “SO”, maka “Sistem Operasi”

b. Jika digit ke 5 dan 6 Kode = “GT”, maka “Gambar Teknik”

c. Jika digit ke 5 dan 6 Kode = “JD”, maka “Jaringan Dasar”

d. Jika digit ke 5 dan 6 Kode = “AU”, maka “Alat Ukur”

e. Jika digit ke 5 dan 6 Kode = “PW”, maka “Pemrograman Web”

3. Keterangan

a. Jika digit terakhir dari Kode = “T”, maka “Tunai”

b. Jika digit terakhir dari Kode = “BT” maka “Belum Tuntas”

Dari ketentuan rumus tersebut, maka di sel C2,D2 dan E2 dapat diisikan

rumus sebagai berikut:

Pada sel C2, ketik rumus:

=IF(LEFT(A2;3)="TKJ";"TEKNIK KOMPUTER JARINGAN";"TEKNIK

INSTALASI LISTRIK")

Pada sel D2, ketik rumus:

=IF(MID(A2;5;2)="SO";"SISTEM

OPERASI";IF(MID(A2;5;2)="GT";"GAMBAR

TEKNIK";IF(MID(A2;5;2)="JD";"JARINGANDASAR";IF(MID(A2;5;2)="AU";

"ALAT UKUR";"PEMROGRAMAN WEB"))))

Pada sel E2, ketikkan rumus:

=IF(RIGHT(A2;2)="NT";"NILAI TUNTAS";"BELUM TUNTAS") Sehingga

hasilnya akan terlihat sebagai berikut:

Gambar 3.48. Hasil Olah Data menggunakan Fungsi IF dan String

Page 25: [TIK]sertifikasi.fkip.uns.ac.id/file_public/2017/MODUL 2017/Teknologi... · III.5.1. Mengurutkan dan Menyaring Data Pengurutan suatu data yang bertipe text mengacu pada karakter paling

24

III.5.4. Pembulatan Bilangan

Fungsi ROUND untuk membulatkan bilangan sampai jumlah digit desimal

tertentu. Bentuk penulisan ini fungsi ini adalah ROUND(X,Y), dimana X dapat berupa

bilangan atau alamat sel yang berisi bilangan pencacah yang akan dibulatkan,

sedangkan Y adalah jumlah digit pembulatan di belakang atau di depan tanda titik

desimal.

Jika Y positif, maka dilakukan proses pembulatan di belakang tanda titik

desimal dan jika Y negatif akan dilakukan proses pembulatan di depan tanda titik

desimal. Berikut adalah contoh Pembulatan Bilangan:

RUMUS KETERANGAN HASIL

=ROUND(45.84671,3) Membulatkan nilai

45.84671 dengan empat

angka desimal

45.8467

=ROUND(22.93488,4) Membulatkan nilai

22.93488 dengan empat

angka desimal

22.9349

=ROUND(612325,-2) Membulatkan nilai

612325 dengan dua

angka desimal

612300

=ROUND(356350.55,-2) Membulatkan nilai

356350.55 dengan dua

angka desimal ke arah

titik desimal

356400

=ROUND(1782878,-1) Membulatkan nilai

1782878 dengan satu

angka desimal ke arah

kiri titik desimal

1782880

Tabel 3.2. Pembulatan Bilangan

III.5.5. Menghitung Jumlah Hari Kerja

Fungsi WORKDAY untuk mengetahui nilai data tanggal yang menunjukkan

jumlah hari kerja sebelum atau setelah tanggal awal. Bentuk penulisan fungsi

ini adalah WORKDAY(X,Y,Z).

1. X adalah data tanggal awal

2. Y adalah jumlah hari di luar hari Sabtu dan Minggu atau hari libur lain

sebelum atau sesudah tanggal awal

Page 26: [TIK]sertifikasi.fkip.uns.ac.id/file_public/2017/MODUL 2017/Teknologi... · III.5.1. Mengurutkan dan Menyaring Data Pengurutan suatu data yang bertipe text mengacu pada karakter paling

25

3. Z adalah daftar pilihan dari satu atau lebih data tanggal di luar kalender

kerja.

WORKDAY mengasumsikan bahwa nilai tanggal untuk hari Sabtu dan Minggu

termasuk dalam hari libur. Perhatikan contoh berikut:

DATA TANGGAL KETERANGAN

23/09/2015 X

125 Y

18/10/2015 Z

24/11/2015 Z

01/12/2015 Z

11/01/2016 Z

Tabel 3. 3. Data Input berupa Tanggal

III.5.6. Menghitung Tanggal Terakhir dari Suatu Bulan

Fungsi EOMONTH untuk mengetahui data tanggal untuk hari terakhir dari

suatu bulan dengan menghitung jumlah bulan sebelum atau sesudah tanggal

tertentu. Bentuk penulisan fungsi ini adalah EOMONTH(X,Y) dimana X adalah

data tanggal awal, sedangkan Y adalah jumlah bulan sebelum atau sesudah

tanggal awal. Jika Y bernilai positif, maka akan menghasilkan nilai tanggal

yang akan datang pada bulan berikutnya, atau sebaliknya.

Contoh:

Menggunakan Fungsi Tanggal

Fungsi Date

Fungsi ini digunakan untuk menuliskan data tanggal. Bentuk penulisan fungsi

ini adalah DATE(Tahun,Bulan,Tanggal).

1. Tahun adalah nilai tahun yang dapat dinyatakan dengan nilai mulai dari

1900 sampai 9999

2. Bulan adalah bilangan yang menyatakan nilai bulan dalam satu tahun. Jika

nilai bulan lebih besar dari 12, maka nilai lebih bulan tersebut akan

dianggap nilai bulan pada tahun berikutnya.

3. Tanggal adalah bilangan yang menyatakan nilai hari dalam suatu bulan.

Page 27: [TIK]sertifikasi.fkip.uns.ac.id/file_public/2017/MODUL 2017/Teknologi... · III.5.1. Mengurutkan dan Menyaring Data Pengurutan suatu data yang bertipe text mengacu pada karakter paling

26

III.5. Grafik dan Chart

Langkah praktis untuk membuat grafik adalah:

1. Ketik sumber data pembentuk grafik. Kemudian blok data mulai dari sel A4

sampai dengan F6 seperti gambar berikut.

Gambar 3.49. Sumber Data Pembentuk Grafik

2. Tekan tombol Alt+F1 pada keyboard, maka secara otomatis pada sheet aktif

akan disisipkan diagram grafik dengan tipe Column 2-D.

Gambar 3.50. Hasil Pembentukan Grafik

3. Selain itu Anda juga dapat membuat dan sekaligus memilih tipe grafik yang

Anda inginkan dengan menggunakan tombol-tombol pada gru Chart tab

Insert.

Gambar 3.51.Pilihan Tipe Grafik pada Grup Chart

4. Sebagai contoh,klik tombol Pie untuk membuat grafik dengan tipe Pie

Page 28: [TIK]sertifikasi.fkip.uns.ac.id/file_public/2017/MODUL 2017/Teknologi... · III.5.1. Mengurutkan dan Menyaring Data Pengurutan suatu data yang bertipe text mengacu pada karakter paling

27

Gambar 3.52. Pilihan Format Grafik untuk tipe Pie

5. Pilih salahsatubentuk format grafik 3-D Pie dan lihat hasilnya

Gambar 3.53. Contoh Hasil Pembuatan Grafik3-D Pie

III.5.1. Memindah Lokasi Penempatan Grafik

Saat pertama kali Anda membuat grafik, maka secara default letak grafik akan

ditempatkan menjadi satu dengan worksheet yang berisi data sumber. Jadi, jika Anda

ingin memindah letak grafik tersebut kelokasi lain, ikuti beberapa prosedur berikut:

1. Pada tab Design–grup Location, klik tombol Move Chart untuk membuka kotak

dialog Move Chart.

Gambar 3.54. Kotak Dialog Move Chart

2. Dalam kotak dialog Move Chart,tentukan lokasi penempatan grafik pada pilihan:

a. New Sheet untuk meletakkan grafik ke work sheet baru. Tentukan pula nama

sheet untuk menampung objek grafik

Page 29: [TIK]sertifikasi.fkip.uns.ac.id/file_public/2017/MODUL 2017/Teknologi... · III.5.1. Mengurutkan dan Menyaring Data Pengurutan suatu data yang bertipe text mengacu pada karakter paling

28

b. Object In untuk meletakkan grafik kedalam work sheet lain, yaitu dengan

memilih nama sheet tujuan pada daftar Object In

3. Sebagai contoh, pilih New Sheet dan ubah nama sheet dengannama Grafik 3-D

Pie dan klik OK. Perhatikan hasilnya.

Gambar 3.55. Hasil Peletakan Grafik pada Sheet Baru

Untuk memindahgrafikdengancepat dapat dilakukandengancara:

a. Aktifkan grafik.

b. Tekan Ctrl-X untuk memberikan perintah pemindahan grafik.

c. Tekan Ctrl+Home untuk memindahkan kursor secara cepat disel A1

d. Aktifkan kursor pada sel mana Anda akan meletakkan grafik tersebut.

III.5.2. Mengubah Tipe Grafik

Jika tipe grafik yang terbentuk di lembar kerja tidak sesuai dengan yang

diinginkan, Anda dapat mengubahnya dengan cara sebagai berikut:

1. Aktifkan grafik

2. Klik tombol Change Chart Type pada grup type dalam tab Design untuk

membuka kotak dialog Change Chart Type.

Gambar 3.56. Kotak Dialog Change Chart Type

Page 30: [TIK]sertifikasi.fkip.uns.ac.id/file_public/2017/MODUL 2017/Teknologi... · III.5.1. Mengurutkan dan Menyaring Data Pengurutan suatu data yang bertipe text mengacu pada karakter paling

29

3. Pilih salahsatutipegrafikpengganti. d. KlikOK dan perhatikanhasilnya.

Gambar 3.57. Grafik yang telah diubah menjadi Tipe Stacked Cylinder

III.5.3. Mengubah Data Sumber Grafik

Jika Anda ingin mengubah sumber data pembentuk grafik tanpa harus

menghapus grafik yang sudah terbentuk, lakukan cara berikut:

1. PadatabDesign–grupData,kliktombolperintahSelectData,sehinggatampil

kotakdialogSelect DataSource.

Gambar 3.58. Kotak Dialog Select Data Source

2. Dalam kotak dialog Select Data Source yang tampil, kosongkan Chart data range.

3. Dari lembar kerja, blok range data B4:E6 sehingga data yang ditampilkan adalah

data siswa 2011-2014, sedangkan data siswa 2015 tidak ditampilkan.

Gambar 3.59. Grafik setelah diubah range datanya

Page 31: [TIK]sertifikasi.fkip.uns.ac.id/file_public/2017/MODUL 2017/Teknologi... · III.5.1. Mengurutkan dan Menyaring Data Pengurutan suatu data yang bertipe text mengacu pada karakter paling

30

III.5.4. Menambahkan Judul Grafik

Langkah untuk menambah judul grafik adalah:

1. Aktifkan grafik.

2. Pada tab Layout–grup Labels, klik tombol ChartTitle.

Gambar 3.60. Daftar Pilihan pada tombol Chart Title

3. Klik pilihan Above Chart untuk menambahkan judul di atas grafik.

4. Ubahlah label teks “ChartTitle” dengan mengetikkan judul grafik yang diinginkan.

Gambar 3.61.Contoh Penambahan Judul Grafik

Selain Judul grafik, juga dapat dilakukn penmbhan Legend. Legend adalah daftar

keterangan yang menunjukkan warna untuk item dalam data series atau batang

grafik, hal ini bertujuan untuk memperjelas pembacaan data dalam grafik. Untuk

mengatur legend grafik dapat dilakukan dengan cara:

1. Aktifkan grafik

2. Pada tab Layout – grup Labels, klik tombol Legend untuk daftar pilihan

penempatanlegend.

Page 32: [TIK]sertifikasi.fkip.uns.ac.id/file_public/2017/MODUL 2017/Teknologi... · III.5.1. Mengurutkan dan Menyaring Data Pengurutan suatu data yang bertipe text mengacu pada karakter paling

31

Gambar 3.62. DaftarPilihan Legend

3. Aturlah letak legend pada pilihan berikut:

a. None untuk menghapus legend yang terpasang sebelumnya.

b. Show Legenda Right untuk menampilkan legend disebelah kanan grafik.

c. Show Legenda top untuk menampilkan legend di atas grafik.

d. Show Legend at Left untuk menampilkan legend di sebelah kiri grafik.

e. Show Legend at Bottom untuk menampilkan legend di bawah grafik.

4. Sebagai contoh, pilih Show Legend at Bottom untuk menampilkan legend di

bawah grafik.

Gambar 3.63. Hasil Pengaturan Legend pada Grafik

5. Klik pilihan More Legend Options, jika ingin memformat tampilan legend. Atur

warna isi, garis, dan tipe garis, atau efek bayangan pada legend. Kemudian klik

Close.

Page 33: [TIK]sertifikasi.fkip.uns.ac.id/file_public/2017/MODUL 2017/Teknologi... · III.5.1. Mengurutkan dan Menyaring Data Pengurutan suatu data yang bertipe text mengacu pada karakter paling

32

Gambar 3.64. Kotak Dialog Format Legend

Selain menampilkan judul, legend, jugadapat menampilkan Data Label. Data

label adalah keterangan yang diletakkan pada shape/batang grafik. Keterangan ini

dapat berupa jumlah, item horizontal, atau item vertikal.

Langkah untuk menampilkan data label grafik adalah:

1. Pilih shape /batang grafik yang akan ditampilkan data labelnya dengan cara:

2. Pada tab Layout–grup Labels, klik tombol Data Labels. Klik pilihan Show untuk

menampilkan data label pada shape/batang grafik yang Anda pilih.

3. Jika ingin memformat data label, baik mengatur warna isi, garis, tipe garis, atau

efek bayangan pada data label, klik pilihan More Dat aLabel Options.

Gambar 3.65.Kotak Dialog Format Data Labels

Tab Label Options untuk mengatur isi label yang akan ditampilkan.

Page 34: [TIK]sertifikasi.fkip.uns.ac.id/file_public/2017/MODUL 2017/Teknologi... · III.5.1. Mengurutkan dan Menyaring Data Pengurutan suatu data yang bertipe text mengacu pada karakter paling

33

Series Name untuk menampilkan nilai dari data Depth Axis sumbu lebar

grafik.

Category Name untuk menampilkan nilai dari data Horizontal Axis atau

sumbu horizontal.

Value untuk menampilkan nilai dari data Vertical Axis atau sumbu vertikal.

Dan dapat digunakan ketiga pilihan sekaligus.

Tab number untuk mengatur format angka pada data label.

4. Untuk memformat tampilan data label, gunakan beberapa tab lain yang ada di

bawah tab Number, yaitu tab format warna isi, warna dan style garis,efek dan

perataan.

5. Jika format sudah diatur, klik tombol Close. Perhatikan hasilnya pada gambar

berikut:

Gambar 3.66.Tampilan Data Label

Menampilkan DataTabel Grafik

Langkah untuk mengatur data tabel pada grafik adalah:

1. Pilih atau aktifkan grafik.

2. Pada tab Layout–grup Labels, klik tombol DataTable

Gambar 3.67. Daftar Pilihan pada tombol DataTable

Page 35: [TIK]sertifikasi.fkip.uns.ac.id/file_public/2017/MODUL 2017/Teknologi... · III.5.1. Mengurutkan dan Menyaring Data Pengurutan suatu data yang bertipe text mengacu pada karakter paling

34

a. None untuk menyembunyikan data table grafik.

b. Show DataTable untuk menampilkan table dibawah grafik tanpa Legend Key.

c. Show Data Table with Legend Keys untuk menampilkan table dengan Legend

Key.

3. Klik pilihan Show Data Table with Legend Keys, kemudian Close. Jika ingin

melakukan format data tabel, klik pilihan More Data Table Options.

Gambar 3.68. Kotak Dialog Format untuk tab Data Table Option

Data Table Options untuk mengatur garis bingkai tabel.

Show legend keys untuk menampilkan atau menyembunyikan legend key pada

tabel.

4. Aturlah beberapa ketentuan format pada kotak dialog Format DataTabel, klik

Close.

Gambar 3.69. Hasil Tampilan Data Tabel pada Grafik

Page 36: [TIK]sertifikasi.fkip.uns.ac.id/file_public/2017/MODUL 2017/Teknologi... · III.5.1. Mengurutkan dan Menyaring Data Pengurutan suatu data yang bertipe text mengacu pada karakter paling

35

III.5.5. Membuat Diagram Smar Art

SmarArt merupakan salah satu fasilitas yang disediakan Microsoft Excel

untuk membuat berbagai bentuk diagram dengan tampilan bervariasi. Fasilitas

diagram Smar Art memiliki kemampuan dalam hal kemudahan, efektivitas, atau

tampilan. Diagram SmarArt terdiri dari 7 kategori,yaitu List, Process, Cycle, Hierarchy,

Relationship, Matric dan Pyramid.

Semua perintah untuk menyisipkan, mengatur desain atau memformat

diagram ada pada tab SmartArt Tools Design dan Format. Untuk mempermudah

dalam mendesain diagram, Microsoft Excel juga menyediakan fasilitas SmartArt

Styles yang dapat digunakan untuk memformat SmartArt dengan cepat.

Untuk memulai pembuatan diagram SmartArt, Anda dapat menggunakan

langkah-langka hberikut:

1. Pada tab Insert–grup Illustration, klik tombol perintah SmartArt untuk

membuka kotak dialog Choose a SmarArt Graphic.

Gambar 3.70. Kotak Dialog Pilihan SmarArt

2. Pilih kategori SmarArt, kemudian pilih salah satu layout yang tampil di kanannya.

Sebagai contoh, klik kategori List, pilih Contunuous Picture List dan klik OK.

Page 37: [TIK]sertifikasi.fkip.uns.ac.id/file_public/2017/MODUL 2017/Teknologi... · III.5.1. Mengurutkan dan Menyaring Data Pengurutan suatu data yang bertipe text mengacu pada karakter paling

36

Gambar 3.71. Kategori List-Contonuous Picture List

3. Pada masing-masing area, klik dan ketik isi teks diagram hingga hasilnya seperti pada

gambar berikut:

Gambar 3.72. Diagram SmartArt setelah diisi Teks

III.5.6. Menambahkan Shape Pada Diagram

Untuk Mengelola susunan diagram dapat menggunakan tombol-tombol

perintah dalam grup Create Graphic pada tab Design. Berikut ini adalah langkah-

langkah untuk menambahkan shape pada diagram.

1. Pilih salah satu shape yang dijadikan shape induk atau sebagai acuan untuk

menambahkan shape.

Gambar 3.73. Shape Diagram Induk

Page 38: [TIK]sertifikasi.fkip.uns.ac.id/file_public/2017/MODUL 2017/Teknologi... · III.5.1. Mengurutkan dan Menyaring Data Pengurutan suatu data yang bertipe text mengacu pada karakter paling

37

2. Pada tab SmartArt Tools Design–grip Create Graphic, klik drop down tombol

AddShape.

Gambar 3.74.Tampilan Daftar Pilihan AddShape

3. Sebagai contoh,klik pilihan Add Shape Before dan perhatikan hasilnya:

Gambar 3.75. Hasil Penambahan menggunakan AddShape Before

4. Klik shape hasil penambahan tersebut, kemudian ketik isi teksnya.

Gambar 3.76.Hasil Pengetikan Isi Teks di Shape Baru

5. Jika Anda ingin menghapus shape diagram, klik shape yang ingin dihapus dan

tekan tombol Delete.

III.5.7. Mengubah Layout Shape pada Diagram

Perubahan layout diagram hanya dapat dilakukan pada diagram dengan tipe

Organization Chart atau struktur organisasi yang termasuk dalam kategori Hierarchy.

Langkah untuk mengubah layout diagram adalah:

1. Pilih shape dalam struktur organisasi yang akan diubah layoutnya.

2. Jika shape yang terpilih memiliki shape level dibawahnya, maka perubahan

layout akan berlaku untuk level dibawahnya. Tetapi jika shape yang terpilih

tidak memiliki level dibawahnya, maka perubahan layout akan diberlakukan

pada saat Anda menambahkan shape baru di bawahnya.

Page 39: [TIK]sertifikasi.fkip.uns.ac.id/file_public/2017/MODUL 2017/Teknologi... · III.5.1. Mengurutkan dan Menyaring Data Pengurutan suatu data yang bertipe text mengacu pada karakter paling

38

3. Pada tab SmartArt Tools Design–grup Create Graphic, klik tombol perintah

Layout. Pilih bentuk layout yang diinginkan.

Gambar 3.77.Tombol Pilihan Layout

a. Standard untuk mengatur layout di bawah shape yang terpilih.

b. Both untuk mengatur layout dibawah shape yang terpilih dan diatur secara

horizontal dengan dua shape setiap baris.

c. Left Hanging untuk mengatur layout dibawah shape yang terpilih dengan

posisi rata kiri.

d. Right Hanging untuk mengatur layout dibawah shape yang terpilih dengan

posisi rata kanan.

Berikut adalah contoh perubahan layout shapediagram dengan pilihan Right

Hanging.

Gambar 3.78. Diagram sebelum dan sesudah diubah layout menjadi Right Hanging

III.5.8. Mengubah Layout SmartArt

Diagram yang telah terbentuk mungkin mempunyai tampilan layout yang

tidak sesuai dengan keinginan Anda. Untuk itu Anda tidak perlu menghapus dan

membuatnya lagi. Sebagai contoh, semula Anda memiliki diagram dengan layout

Hierarchy dan ingin diubah menjadi bentuk lain,maka langkah yang harus dilakukan

adalah:

1. Aktifkan diagram yang akan diubah layoutnya

Gambar 3.79.Contoh Diagram yang Akan Diubah Layoutnya

Page 40: [TIK]sertifikasi.fkip.uns.ac.id/file_public/2017/MODUL 2017/Teknologi... · III.5.1. Mengurutkan dan Menyaring Data Pengurutan suatu data yang bertipe text mengacu pada karakter paling

39

2. Klik tombol More dalam tab SmartArt Tools Design – grup Layouts untuk

menampilkan jenis layout diagram.

Gambar 3.80.Pilihan Jenis Layouts

3. Pilih salah satu layout penggantinya. Atau jika Anda ingin mengganti kategorinya,

klik pilihan More Layout untuk menampilkan kotak dialog Choose a SmartArt

Graphic seperti berikut ini:

Gambar 3.81.Tampilan Choose a SmartArt Graphic

4. Sebagai contoh, klik pilihan Horizontal Hierarchy dan perhatikan hasilnya pada

gambar berikut :

Gambar 3.82.Hasil Perubahan LayoutSmartArt

III.5.9. Mengatur Struktur Hierarki

Langkah untuk mengatur struktur hierartki dalam suatu diagram adalah:

1. Buka jendela task pane dengan mengklik tombol Text pane pada grup Create

Graphic dalam tab Design. Atau, klik tombol di sebelah kiri jendela diagram.

Page 41: [TIK]sertifikasi.fkip.uns.ac.id/file_public/2017/MODUL 2017/Teknologi... · III.5.1. Mengurutkan dan Menyaring Data Pengurutan suatu data yang bertipe text mengacu pada karakter paling

40

Gambar 3.83.Contoh Diagram yang akan diubah susunan Hierarkinya

2. Pilih item Wali Kelas, Bendahara pada Task Pane.

3. Klik Promote atau Demote pada grup Create Graphic dalam tab Design untuk

mengatur level susunan hierarki diagram.

Gambar 3.84.Diagram setelah diubah Susunan Hierarkinya

Demikianlah uraian materi tentang perangkat lunak lembar sebar, dimana

Microsoft Excel merupakan salah satu program spreadsheet canggih yang saat ini

cukup dikenal dan banyak digunakan di kalangan dunia kerja terutama dalam

pengolahan data angka. Dalam Microsoft Excel, sebagian besar fitur disediakan

dalam bentuk ikon atau tombol perintah yang diletakkan di dalam tab-tab di bagian

atas lembar kerja Excel.