6
KEPOLISIAN DAERAH KALIMANTAN BARAT DIREKTORAT RESERSE KRIMINAL UMUM RENCANA RAPAT KERJA TEKNIS (RAKERNIS) BIDANG RESERSE JAJARAN POLDA KALIMANTAN BARAT TA 2016 I. PENDAHULUAN 1. Umum a. Tugas polri saat ini dihadapkan pada berbagai tantangan dalam perkembangan global dan lingkungan strategis dan berpengaruh terhadap dinamika penegakan hukum oleh kepolisian. Fungsi reskrim menjadi fungsi yang memiliki peran strategis sebagai ujung tombak polri dalam penegakan hukum khususnya tindak pidana yang meresahkan masyarakat, merusak dan mengekspoitasi sumber daya alam secara membabi buta dan yang dapat merugikan keuangan negara yang selalu menjadi tuntutan masyarakat untuk dituntaskan. b. Namun dalam pelaksanaannya, penanganan kasus-kasus tersebut sangatlah sensitive dan berpotensi untuk diintervensi oleh pihak-pihak yang berkepentingan, sehingga sangat diperlukan sikap professional, proporsional, transparan, independen dan akuntabel dari seluruh anggota Polri terutama penyidik reserse kriminal polri untuk dapat merumuskan dan menentukan mekanisme atau langkah-langkah penegakan hukum yang efektif dan aplikatif. c. Oleh karena itu, Bareskrim Polri telah menyelenggarakan Rakernis yang dilaksanakan pada tanggal 18 s.d 20 April 2016 bertempat di Jakarta dengan tema “Dengan memperkuat soliditas, profesionalisme dan revolusi mental, penyidik reserse polri siap mengawal dan mengamankan kebijakan ekonomi 1

Tor Rakernis 2016

Embed Size (px)

DESCRIPTION

tor

Citation preview

Page 1: Tor Rakernis 2016

KEPOLISIAN DAERAH KALIMANTAN BARAT DIREKTORAT RESERSE KRIMINAL UMUM

RENCANA RAPAT KERJA TEKNIS (RAKERNIS) BIDANG RESERSEJAJARAN POLDA KALIMANTAN BARAT TA 2016

I. PENDAHULUAN

1. Umum

a. Tugas polri saat ini dihadapkan pada berbagai tantangan dalam perkembangan global dan lingkungan strategis dan berpengaruh terhadap dinamika penegakan hukum oleh kepolisian. Fungsi reskrim menjadi fungsi yang memiliki peran strategis sebagai ujung tombak polri dalam penegakan hukum khususnya tindak pidana yang meresahkan masyarakat, merusak dan mengekspoitasi sumber daya alam secara membabi buta dan yang dapat merugikan keuangan negara yang selalu menjadi tuntutan masyarakat untuk dituntaskan.

b. Namun dalam pelaksanaannya, penanganan kasus-kasus tersebut sangatlah sensitive dan berpotensi untuk diintervensi oleh pihak-pihak yang berkepentingan, sehingga sangat diperlukan sikap professional, proporsional, transparan, independen dan akuntabel dari seluruh anggota Polri terutama penyidik reserse kriminal polri untuk dapat merumuskan dan menentukan mekanisme atau langkah-langkah penegakan hukum yang efektif dan aplikatif.

c. Oleh karena itu, Bareskrim Polri telah menyelenggarakan Rakernis yang dilaksanakan pada tanggal 18 s.d 20 April 2016 bertempat di Jakarta dengan tema “Dengan memperkuat soliditas, profesionalisme dan revolusi mental, penyidik reserse polri siap mengawal dan mengamankan kebijakan ekonomi pemerintah“. Tujuan yang ingin dicapai adalah agar penyidik polri dapat menghasilkan berbagai terobosan dan langkah strategis maupun teknis terhadap upaya penegakan hukum secara tegas dan tidak tebang pilih sehingga mampu menciptakan rasa keadilan dan kepastian hukum bagi masyarakat.

d. Sebagai upaya untuk mentransformasikan arahan dan petunjuk pimpinan dalam rakerni sBareskrim Polri 2016 serta penyampaian materi- materi lain yang berkaitan dengan penyidikan dan administrasi penyidikan maka akan dilaksanakan rakernis fungsi reskrim Polda Kalbar sebagaimana diuraikan perencanaannya dalam proposal ini.

1

Page 2: Tor Rakernis 2016

2. Dasara. Rencana Kerja Direktorat Reserse Kriminal Umum, Direktorat Reserse

Kriminal Khusus, Direktorat Reserse Narkoba dan Direktorat TAHTI Polda Kalimantan Barat T.A 2016.

b. Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran Direktorat Reserse Kriminal Umum, Direktorat Reserse Kriminal Khusus, Direktorat Reserse Narkoba dan Direktorat TAHTI Tahun Anggaran 2016

c. Surat perintah Kapolda Kalimantan Barat Nomor : Sprin/ /IV/2016 tanggal April 2016 perihal panitia rakernis fungsi reserse kriminal Polda Kalbar TA 2016.

3. Maksud dan Tujuan

a. Maksud. Untuk memberikan gambaran secara garis besar tentang rencana pelaksanaan Rakernis Fungsi Reserse Kriminal Polda Kalbar T.A 2016.

b. Tujuan. Sebagai bahan acuan oleh Panitia untuk menyiapkan kegiatan sekaligus memberikan masukan kepada pimpinan tentang kegiatan yang akan dilaksanakan.

4. Ruang Lingkup

Ruang lingkup perencanaan rakernis ini meliputi waktu, tempat dan jadwal pelaksanaan, materi, hasil yang ingin dicapai dan rencana anggaran yang akan digunakan.

II. PELAKSANAAN

5. Kepanitiaan

Pelaksanaan Pelatihan adalah personil Dit Reskrimum, Dit Reskrimsus, Dit Reskrim Narkoba, dan Dit Tahti Polda Kalbar (surat perintah terlampir).

6. Waktu dan Tempat

a. Waktu

Rakernis akan dilaksanakan selama 2 (dua) hari yaitu hari …… tanggal ……. Mei 2016 dan hari …… tanggal ….. Mei 2016 (Jadwal Kegiatan Terlampir).

2

Page 3: Tor Rakernis 2016

b. Tempat

Tempat pelaksanaan rakernis di Hotel ……… atau Graha Khatulistiwa Polda Kalbar jl. A.Yani No. 1 Pontianak.

7. Peserta

a. Para Kabag, Kasubdit, Kanit, Panit, dan Penyidik Pembantu pada Direktorat Reserse Kriminal Umum, Direktorat Reserse Kriminal Khusus dan Direktorat Reserse Narkoba Polda Kalimantan Barat masing – masing 20 orang dengan jumlah 60 orang;

b. Para Kabag, Kasubdit, Kanit, Panit, dan Penyidik Pembantu pada Direktorat Tahti Polda Kalimantan Barat jumlah 10 orang;

c. Kasat Reskrim, Kasat Narkoba, Kasat Tahti dan Kanit Polresta Pontianak Kota sebanyak 14 orang.

d. Kasat Reskrim, Kasat Narkoba, Kasat Tahti dan Kanit Polres Jajaran Polda Kalimantan Barat masing – masing polres sebanyak 6 orang dengan jumlah 66 orang.

e. Peninjau terdiri dari 1 (satu) orang perwakilan Itwasda, 1 (satu) orang perwakilan Bid Propam, 1 (satu) orang perwakilan Bidkum dan 1 (satu) orang perwakilan Dit Intelkam.

8. Materia. Materi Direktorat Reserse Kriminal Umum sebagai berikut :

1) Anev Triwulan Penanganan Kasus Polda Kalbar

2) Peningkatan Kemampuan Penyidik Polda Kalbar

3) Penggunaan Aplikasi Pusiknas dan Aplikasi P2K

4) Arahan Dirtipidum Bareskrim Polri

b. Materi Direktorat Reserse Kriminal Khusus

1) Arahan Dittipidter Bareskrim Polri

2) Arahan Dittipidkor Bareskrim Polri

c. Arahan Kabareskrim Polri

d. Praktek input data (IDK) pada aplikasi Piknas

3

Page 4: Tor Rakernis 2016

9. JadwalJadwal kegiatan (data terlampir).

III. HASIL YANG INGIN DICAPAI

Hasil yang ingin dicapai dari rakernis ini adalah sebagai berikut :

1. Tersampaikannya amanat, arahan dan petunjuk pimpinan dalam Rakernis Bareskrim Polri 2016 kepada seluruh jajaran fungsi reskrim Polda Kalbar ;

2. Meningkatnya pemahaman penyidik Polda Kalimantan Barat dalam melaksanakan penegakan hukum secara professional dan akuntabel ;

3. Meningkatnya pencapaian program prioritas kapolri dan program quick wins polri ;

4. Meningkatnya pemahaman dan kemampuan penyidik dalam melakukan input data IDK pada Piknas.

IV. RENCANA ANGGARAN

Pelaksanaan Rakernis menggunakan DIPA Direktorat Reserse Kriminal Umum, DIPA Direktorat Reserse Kriminal Khusus, DIPA Direktorat Reserse Narkoba Polda Kalbar TA 2016 (RAB Terlampir).

V. PENUTUP

Demikian rencana rakernis ini disusun sebagai bahan masukan Pimpinan untuk menentukan kebijakan lebih lanjut

Pontianak, April 2016 a.n KEPALA KEPOLISIAN DAERAH KALBAR

DIREKTUR RESERSE KRIMINAL UMUM KETUA PANITIA

AWANG JOKO RUMITRO, SIK, MSI KOMBES POL NRP 70100396

4