Tr Karbamat FINISIH

Embed Size (px)

Citation preview

  • 8/9/2019 Tr Karbamat FINISIH

    1/13

    KATA PENGANTAR 

     Puji syukur penulis panjatkan kepada kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas limpahan

    rahmat dan karunia-Nya kepada penyusun, sehingga penyusun dapat menyelesaikan makalah

    tentang “Intoksikasi Karbamat” ini dengan lancar.

    Makalah ini ditulis dari hasil penyusunan data-data sekunder yang penulis peroleh

    dari uku panduan dan hasil dari ro!sing internet yang erkaitan dengan "ntoksikasi

    #aramat dan hal-hal yang erkaitan dengan hal terseut.

      Penulis erharap, dengan memaca makalah ini dapat memeri man$aat agi kita,

    dalam hal ini dapat menamah !a!asan kita mengenai kasus % kasus yang terjadi

    sehuungan dengan "ntoksikasi #aramat dan segala hal yang erkaitan dengan hal terseut.

    Memang makalah ini masih jauh dari sempurna, maka penulis mengharapkan kritik 

    dan saran dari pemaca demi peraikan menuju arah yang leih aik.

     

    Mataram , & 'esemer ()*+

    #elompok (

  • 8/9/2019 Tr Karbamat FINISIH

    2/13

    BAB I

    PENDAHULUAN

    1.1 LATAR BELAKANG

    "stilah ahan kimia pertanian seagian esar telah digantikan dengan istilah

    pestisida, dide$inisikan seagai racun ekonomis, diatur oleh undang-undang $ederal dan

    negara agian, yang digunakan untuk mengontrol, memunuh, atau mengusir hama.

    erdasarkan senya!a yang dirancang, pestisida dikelompokkan menjadi eerapa kategori

     primer kelas pestisida yang digunakan saat ini adalah /umigan, $ungisida, herisida, dan

    insektisida.

    "nsektisida adalah racun serangga yang anyak dipakai dalam pertanian, perkeunan,

    dan dalam rumah tangga. Penggolongan insektisida adalah hidrokaron terkhlorinasi,

    inhiitor kolinesterasi, dan lain-lain. "nsektisida golongan inhiitor kolinesterasi teragi atas

    golongan $os$at organic dan karamat.

    Penggunaan pestisida golongan karamat di "ndonesia relati$ aru terutama setelah

     pelarangan penggunaan dan peredaran seagian esar pestisida golongan organokhlorin

    0123. "nsektisida golongan karamat yang umum digunakan dalam kegiatan pertanian adalahkaro$uran 0/uradan3, aldikar 0Temik3 dan kararil 04e5in3. ila penggunaan insektisida

    dilakukan sesuai aturan dapat memerikan keuntungan, tetapi ila tidak, akan menimulkan

    kerugian seperti keracunan, gangguan kesehatan, pencemaran lingkungan dan residu pada

     produk pangan. erdasarkan monitoring  penggunaan karamat di Pulau 6a!a terdeteksi

    residu karo$uran pada tanah sa!ah 0),7 % &,8 pp3, air sa!ah 0),* % ,) pp3, eras 0tt % ,)

     pp3, kedelai 0*,( % &*) pp39 pakan ternak 0*( % *)( pp39 daging sapi 0**) % (&: pp39 dan

    serum sapi potong 0*&; % ;(* pp3. eerapa sampel pangan terseut mengandung residu

    karo$uran yang meleihi atas maksimum residu yang ditetapkan oleh adan 4tandardisasi

     Nasional 04N3. #eeradaan residu karo$uran dalam produk pangan terseut perlu menjadi

     perhatian mengingat karamat merupakan pestisida yang ersi$at toksik agi kesehatan

    masyarakat dan ternak.

  • 8/9/2019 Tr Karbamat FINISIH

    3/13

    BAB II

    PEMBAHASAN

    2.1 DEFINISI

    #eracunan atau intoksikasi adalah keadaan patologik yang diseakan oleh oat,

    serum, alkohol, ahan serta senya!a kimia toksik. #eracunan juga merupakan kondisi atau

    keadaan $isik yang terjadi jika suatu

  • 8/9/2019 Tr Karbamat FINISIH

    4/13

    2.2 PATFISILGIS

    "nsektisida ini ekerja dengan menghamat dan menginakti5asikan en

  • 8/9/2019 Tr Karbamat FINISIH

    5/13

    >acun jenis ini dapat diasorsi melalui oral, inhalasi, dan kulit. Masuk ke dalam

    tuuh dan akan mengikat en

  • 8/9/2019 Tr Karbamat FINISIH

    6/13

    akut dan kronis memiliki tanda dan gejala yang ereda-eda, seperti yang dijelaskan di

     a!ah ini ?

    a.  #eracunan Bkut

    Tanda dan gejala timul dalam !aktu 8)%&) menit dan mencapai maksimum dalam

    (%7 jam.

    •  #eracunan ringan ? Bnoreksia, sakit kepala, pusing, lemah, ansietas, tremor lidah dan

    kelopak mata, miosis, penglihatan kaur.

    •  #eracunan 4edang ? Nausia, 4ali5asi, lakrimasi, kram perut, muntah% muntah,

    keringatan, nadi lamat dan $asikulasi otot.

    •  #eracunan erat ? 'iare, pin point, pupil tidak ereaksi, sukar erna$as, edema paru,

    sianons, kontrol spirgter hilang, kejang % kejang, koma, dan lok jantung.

     .  #eracunan #ronis

    Penghamatan kolinesterase akan menetap selama (%& minggu 0organo$ospat 3 .

    ntuk karamat ikatan dengan BchE hanya ersi$at sementara dan akan lepas kemali setelah

     eerapa jam 0re5ersiel 3 .

    Cejala%gejala ila ada dapat menyerupai keracunan akut yang ringan, tetapi ila

    eksposure lagi dalam jumlah yang kecil dapat menimulkan gejala%gejala yang erat.

    #ematian iasanya terjadi karena kegagalan perna$asan, dan pada penelitian menunjukkan

     ah!a segala keracunan mempunyai korelasi dengan peruahan dalam akti5itas enohim, ())*3.

    #egagalan perna$asan dapat pula terjadi karena adanya kelemahan otot perna$asan, spasme

     ronchus dan edema pulmonum.

    2.% PEMERIKSAAN DIAGNSTIK 

    *3  Pemeriksaan rutin tidak anyak menolong

    (3  Pemeriksaan khusus, misalnya pengukuran kadar B2hE dalam sel darah merah dan

     plasma, penting untuk memastikan diagnosis keracunan akut maupun kronik.

    a.  #eracunan akut ?

    •  >ingan +) % ;) F N

  • 8/9/2019 Tr Karbamat FINISIH

    7/13

    •  4edang () F N

    •  erat G () F N

     .  #eracunan kronik ? ila kadar B2hE menurun sampai ( % ) F, setiap indi5idu yang

     erhuungan dengan insektisida ini harus segera disingkirkan dan aru dii

  • 8/9/2019 Tr Karbamat FINISIH

    8/13

    ekspirasi positi$ dierikan pada jalan napas, masker kantong dapat memantu menjaga al5eoli

    tetap mengemang. erikan oksigen pada klien yang mengalami depresi pernapasan, tidak 

    sadar dan syock. 6aga agar pernapasan tetap dapat erlangsung dengan aik.

    "ir/0ation

    6ika ada gangguan sirkulasi segera tangani kemungkinan syok yang tepat, dengan

    memasang "H line, mungkin ini erhuungan dengan kerja kardio depresan dari oat yang

    ditelan, pengumpulan aliran 5ena di ekstremitas a!ah, atau penurunan sirkulasi 5olume

    darah, sampai dengan meningkatnya permeailitas kapiler.

    #aji TTH, kardio5askuler dengan mengukur nadi, tekanan darah, tekanan 5ena sentral

    dan suhu. 4tailkan $ungsi kardioaskuler dan pantau E#C

    Disabiit) *3a0asi n*0roo,is4

    Pantau status neurologis secara cepat meliputi tingkat kesadaran dan C24, ukuran dan

    reaksi pupil serta tanda-tanda 5ital. Penurunan kesadaran dapat terjadi pada klien keracunan

    alcohol dan oat-oatan. Penurunan kesadaran dapat juga diseakan karena penurunan

    oksigenasi, akiat depresi pernapasan seperti pada klien keracunan aygon, otulinum

    (.  4ur5ey 4ekunder 

    #aji adanya au aygon dari mulut dan muntahan, sakit kepala, sukar icara, sesak 

    na$as, tekanan darah menurun, kejang-kejang, gangguan penglihatan, hypersekresi hidung,

    spasme laringks, rongko kontriksi, aritmia jantung dan syhock 

    Iangkah selanjutnya setelah sur5ey primer 0resusitasi3 dan sur5ey skunder adalah

    seagai erikut ?

     

    *.  'ekontaminasi

    Merupakan terapi inter5ensi yang ertujuan untuk menurunkan pemaparan terhadap racun,

    mengurangi asorpsi dan mencegah kerusakan. Bda eerapa dekontaminasi yang perlu

    dilakukan yaitu?

    a.  'ekontaminasi pulmonal

  • 8/9/2019 Tr Karbamat FINISIH

    9/13

    'ekontaminasi pulmonal erupa tindakan menjauhkan koran dari pemaparan inhalasi

  • 8/9/2019 Tr Karbamat FINISIH

    10/13

    seaiknya dukerjakan dengan antuan pemasangan pipa endotrakeal eralon,untuk 

    mencegah aspirasi pnemonia.

    8.  Bntidotum

    Pada keanyakan kasus keracunan sangat sedikit jenis racun yang ada oat antidotumnya dan

    sediaan oat antidot yang tersedia secara komersial sangat sedikit jumlahnya. 4alah satu

    antidotum yang isa digunakan adalah Btropin sul$at 04B3 yang ekerja menghamat e$ek 

    akumulasi B#A pada tempat penumpukannya.

    Bdapun prosedurnya adalah seagai erikut ?

    a3  Pengoatan Pada pasien yang sadar ?

    •  #umah lamung

    •  "njeksi sul$as atropin ( mg 07 ampul3 "ntra muscular 

    •  8) menit kemudian erikan ), mg 4B 0( ampul3 "M, diulang tiap 8) menit sampai

    terjadi artropinisasi.

    •  4etelah atropinisasi tercapai, dierikan ),( mg 4B 0* ampul3 "M tiap + jam selama (+

     jam .

     3  Pada pasien yang tidak sadar •  "njeksi sul$us Btropin + mg intra 5ena 0*& ampul3

    •  8) menit kemudian erikan 4B ( mg 07 ampul3 "M, diulangi setiap 8) menit sampai klien

    sadar.

    •  4etelah klien sadar, erikan 4B ), mg 0( ampul3 "M sampai tercapai atropinisasi,

    ditandai dengan midriasis, $oto$oia, mulut kering, takikardi, palpitasi, dan tensi terukur.

    •  4etelah atropinisasi tercapai, erikan 4B ),( mg 0* ampul3 "M tiap + jam selama (+

     jam.

    c3  Pada Pasien Bnak

    •  Iakukan tindakan cuci lamung atau memuat klien muntah.

    •  erikan na$as uatan ila terjadi depresi perna$asan dan easkan jalan na$as dari

    sumatan% sumatan.

    •  ila racun mengenai kulit atau mukosa mata, ersihkan dengan air.

  • 8/9/2019 Tr Karbamat FINISIH

    11/13

    •  Btropin dapat dierikan dengan dosis ),)* % ),) mg = #g secara intra 5ena dan

    dapat diulangi setiap % *) menit sampai timul gejala atropinisasi. #emudian erikan dosis

    rumat untuk mempertahankan atropinisasi ringan selama (+ jam.

    •  Protopan dapat dierikan pada anak dengan dosis ),( gram secara intra 5ena sangat

     perlahan % lahan atau melalui "H/'

    •  Pengoatan simtomatik dan suporti$.

    2.5 PRGNSIS

    Prognosis dari kasus ini pada umumnya aik, ila pengoatan dilakukan secepat

    mungkin, namun akan erdampak $atal hingga pada kematian jika terjadi kesalahan dalam

     pengoatan. eerapa kesalahan pengoatan yang sering terjadi, erupa ?

    •  >esusitasi kurang aik dikerjakan.

    •  Eliminasi racun kurang aik.

    •  'osis atropin kurang adekuat, atau terlalu cepat dihentikan.

    2.6 KMPLIKASI

    #omplikasi yang isa muncul pada kasus ini diantaranya adalah?

    a.  4hock 

     .  Aenti na$as

    c.  Aenti jantung

    d.  #ejang

    e.  #oma

  • 8/9/2019 Tr Karbamat FINISIH

    12/13

    BAB III

    PENUTUP

    !.1 KESIMPULAN

    #aramat dapat menimulkan keracunan karena menghamat en

  • 8/9/2019 Tr Karbamat FINISIH

    13/13

    DAFTAR PUSTAKA

    Badi, Nur. ())7. Buku Panduan Pelatihan BC & TLS (Basic Cardiac & Trauma Life

    Support). 6akarta ? EM4 **:

    /rank, 2. Iu, Toksikologi 'asar, Ed. #edua 0 Terj 3, 6akarta? Penerit ni5ersitas

    "ndonesia, *::

    Brie$, dkk 0()))3, #apita 4elekta #edokteran ed. 8, jilid (, Medika Besculapius,6akarta.

    Aalim Muin B. ? Panduan Praktis "lmu Penyakit 'alam ? 'iagnosa dan Terapi,

    EC2, 6akarta ())* ? :7-**. 'iakses tanggal * 'esemer ()*+

    Kasika, Aartas. ()**.  Keeacunan Baygon. 01nline ?

    http?==ja.scrid.com=doc=*(8:))*:=#E>B2NBN-BYC1N-*3 'iakses tanggal *

    'esemer ()*+.

    http://ja.scribd.com/doc/152390019/KERACUNAN-BAYGON-1http://ja.scribd.com/doc/152390019/KERACUNAN-BAYGON-1