Upload
katrinds-tuti
View
230
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
8/4/2019 Tradition (Edwart Shild). Diterjemahkan Oleh Tim Lima. Pascasarjana ISI Surakarta
1/57
TRADITION
(Edward Shild)
Diterjemahkan oleh :
Team Lima : Katarina Indah S, Turyati,
Joko Prakoso, Hasnah, Mamik Widyastuti
BAB I
DALAM GENGGAMAN MASA LAMPAU
Masa Lampau Di Masa Kini
Jika kita dapat membayangkan sebuah masyarakat yang di dalamnya
setiap generasi menciptakan segala sesuatu yang mereka gunakan, renungkan,
nikmati, dan yang mereka derita, kita akan membayangkan sebuah masyarakat
yang sama sekali berbeda dengan masyarakat manapun yang pernah ada.
Masyarakat tersebut akan menjadi sebuah masyarakat yang dibentuk oleh keadaan
alam. Ia mestinya akan menjadi sebuah masyarakat tanpa satupun masa lampau
yang perlu dijadikan pedoman untuk membimbing perjalanannya di masa kini.
8/4/2019 Tradition (Edwart Shild). Diterjemahkan Oleh Tim Lima. Pascasarjana ISI Surakarta
2/57
Manusia yang hidup pada setiap zaman sangat jarang yang bisa melebihi
tiga generasi berjauhan dari anggota yang lain dari garis keturunan mereka sendiri
yang hidup pada masa yang sama. Tingkat hubungan langsung mereka, baik
secara fisik atau simbolik, dengan benda-benda, perbuatan, kata-kata, dan cara
melakukannya, yang diciptakan di masa lampau, jauh lebih luas dan menjangkau
lebih jauh ke masa lampau. Mereka hidup di masa kini dengan hal-hal dari masa
lampau. Banyak yang mereka lakukan, pikirkan dan yang mereka inginkan,
dengan mengabaikan perbedaan idiosinkratik1, adalah merupakan pernyataan
ulang dari apa yang telah mereka lakukan, dan mereka fikirkan dalam waktu yang
lama, jauh sebelum siapapun yang masih hidup saat itu dilahirkan. Kaum
philistin2 juste milieu yang sudah menyesuaikan diri, yang di rendahkan oleh
seniman antiborjuis dan pemuja kaum genius/intelek, dihadapkan dengan kaum
philistin yang belum menyesuaikan diri tapi yang mengakui apa yang telah
mereka terima. Dua kaum philistin ini sering menguatkan satu sama lain. Akan
tetapi bahkan mereka merubah dan memulai dari kebiasaan yang telah
ditunjukkan pada mereka. Kaum philistin yang bergabung dengan tradisi dan yang
menguatkan ketaatan pada tradisi dengan kaum philistin lain yang hidup semasa
dengan mereka saling menyerupai satu sama lain dalam rasa hormat terhadap
kaum intelek dan pemberontak yang dengan bebas melarikan diri dari tradisi
tersebut. Pada kenyataannya keduanya mendukung bermacam-macam kombinasi
kebiasaan yang diwarisi dari masa lampau dan pola tentang perkembangan
terakhir, tentang identitas dan penyimpangan dari kebiasaan-kebiasaan yang
1 suatu tingkah laku, cara berfikir, atau perasaan yang aneh, unik, menyimpang dari suatu
kebiasaan individu atau kelompok masyarakat2 orang-orang materialis yang tidak tertarik dengan seni dan nilai intelektual
8/4/2019 Tradition (Edwart Shild). Diterjemahkan Oleh Tim Lima. Pascasarjana ISI Surakarta
3/57
dihadirkan dari masa lampau; cita-cita mereka berbeda tetapi masing-masing dari
mereka sama dalam menjaga kepercayaan dan perbuatan mereka dari masa
lampau.
Kepercayaan dan kebiasaan tersebut yang tidak identik dengan
kepercayaan dan kebiasaan masa lampau ada bersama-sama dengan yang lain
yang lebih dekat dengan kepercayaan dan kebiasaan masa lampau. Keberadaan ini
tidak hanya hubungan kesejajaran tapi merupakan hubungan saling
ketergantungan yang jauh lebih khas. Lebih lanjut, hal-hal yang baru tersebut
memiliki bentuk dan hakikat yang besar terhadap hal-hal yang pernah ada dan
yang darinya mereka mengambil titik permulaan dan arah mereka. Segala sesuatu
yang baru bergabung dengan sesuatu yang mendahuluinya, meskipun hal itu
merupakan sebuah langkah pada sebuah jalan yang akan menuntun dari masa
lampau di masa kini.
Masa lampau muncul di masa kini dan melawan kesulitan yang
ditimbulkan oleh kematian dan kelahiran. Mereka yang mengeluarkan sesuatu dari
masa lampau dengan diri mereka sendiri mati dan masa lampaupun tertinggal
tanpa seorangpun memilikinya kecuali jika lahir yang baru yang tidak mengawali
dengan memilikinya, tertarik untuk menjaganya. Pergantian generasi ini adalah
pergerakan biologis yang mana masa lampau tetap bertahan di masa kini atau
memudar sebagaimana generasi pemiliknya berganti dan mati.
Generasi-generasi
Telah banyak dilakukan perubahan dalam kebudayaan dan organisasi
8/4/2019 Tradition (Edwart Shild). Diterjemahkan Oleh Tim Lima. Pascasarjana ISI Surakarta
4/57
sosial yang bisa dimungkinkan dengan adanya pergantian generasi. Setiap
generasi menerima tugasnya dengan fikiran segar, tanpa dibebani dengan
kepercayaan dan pandangan-pandangan yang tertanam dalam benak generasi
pendahulunya. Tentu saja ada kebenaran dalam hal ini, terutama di masa modern,
ketika sebuah generasi tiba pada suatu permulaan yang baru, setiap ide baru
tersebar dalam masyarakat melalui adopsi dan keaktifan generasi baru tersebut
yang selalu berhubungan antar individu-individu di dalamnya. Akan tetapi tidak
ada satupun manusia yang dilahirkan dengan sesuatu dari masa lampau kecuali
faktor genetik dan biologis yang diwarisi dalam dirinya dari masa lampau.
Setiap generasi baru kelihatannya selalu mempunyai kesempatan untuk
memulai lagi, untuk memberhentikan campur tangan masa lampau pada masa
kini, dan untuk membangun masyarakatnya sekali lagi. Generasi tersebut
menderita karena rintangan yang ditimbulkan oleh kelemahan, keterasingan dan
ketidak-berdayaan melihat banyak generasi-generasi yang lain yang sudah terjatuh
dalam genggaman masa lampau.
Batas-batas untuk suatu generasi begitu samar karena tidak ada batasan
alami. Di mana suatu generasi bermula dan yang lain berakhir? Tidak ada jawaban
yang memuaskan untuk pertanyaan ini. Selalu ada irama kelahiran dan kematian
sepanjang tahun dan abad, ada kelompok-kelompok usia yang ditentukan secara
acak untuk tujuan presentasi statistika. Ada perbedaan-perbedaan dalam
kerentanan, penerimaan, kepercayaan dan perbedaan dalam pelaksanaan yang
berhubungan dengan perbedaan usia. Selain itu juga ada perasaan dekat, yang
dirasakan oleh orang-orang yang secara kasar jatuh pada kelas usia yang
8/4/2019 Tradition (Edwart Shild). Diterjemahkan Oleh Tim Lima. Pascasarjana ISI Surakarta
5/57
ditentukan untuk mereka, dengan orang lain dari kelas yang sama. Mereka
mempunyai perasaan bahwa mereka berbeda dengan orang dari kelas lain, yang
tidak lebih kurang membatasi kelas-kelas usia. Mereka melihat bahwa masa
lampau lebih nyata, lebih tampak pada kaum tua daripada yang mereka lihat ada
pada diri mereka sendiri. Mereka mempunyai perasaan dekat dengan masa lampau
yang kurang terhadap masa hidup mereka seperti yang mereka lihat nampak
dalam benda-benda, bayangan-bayangan, dan orang-orang.
Sebuah generasi yang sadar dengan dirinya sendiri menegaskan dirinya
tapi bukan berarti generasi tersebut mencakup semua teman yang sebaya
dengannya, bahkan mereka yang lahir pada tahun yang sama. Banyak dari teman
sebaya ini tidak begitu dianggap sebagai mereka yang berbicara untuk generasi
mereka; beberapa dari mereka terlalu kuno. Orang-orang Jahrgnge hidup
saling berdampingan, saling melengkapi satu sama lain secara kronologis, dan
pada waktu tertentu, mereka yang sedikit lebih tua membawa lebih banyak budaya
daripada mereka sendiri dan orang-orang yang lebih muda dari mereka dengan
kira-kira sejumlah tahun yang sama. Hal itu menimbulkan suatu polemik untuk
menciptakan sebuah generasi di luar garis paralel ini, yang saling melengkapi
secara trottoirs roulantpada sebuah lorong waktu.
Semua masyarakat menyadari adanya perbedaan kecenderungan dan
kemampuan sehubungan dengan perbedaan tingkat kehidupan. Banyak
masyarakat yang menyusun rencana dengan mempertimbangkan perbedaan ini
dengan tujuan atau harapan bahwa mereka yang melewati rencana tersebut akan
terus mengasimilasi budaya yang diwariskan. Hanya dunia modern yang telah
8/4/2019 Tradition (Edwart Shild). Diterjemahkan Oleh Tim Lima. Pascasarjana ISI Surakarta
6/57
menganugerahkan pada generasi muda tanggung jawab historis untuk
menemukan dan mewujudkan kemampuan-kemampuan yang telah diabaikan atau
tinggalkan oleh generasi tua.
Bila generasi baru mau menarik dirinya sedikit ke masa lampau, mereka
mempunyai kesempatan untuk bisa terbebas dari genggaman masa lampau dan
untuk membuat suatu langkah besar ke depan. Mereka tidak melakukan yang
demikian, meskipun pada abad ke-19 dan abad ke-20 beberapa anggota dari
generasi muda telah membuat deklarasi besar tentang hal itu. Dunia modern
dianggap sebagai generasi yang lebih bersemangat daripada kebanyakan generasi
yang lain karena kiprah kaum muda yang patut dipertimbangkan. Masa muda
menjadi sebuah legitimasi untuk meminta perlakuan khusus dan pembebasan dari
melakukan pola-pola masa lampau. Sebuah generasi terutama generasi muda,
telah membentuk suatu formasi untuk berperang melawan beberapa kepercayaan
dan perbuatan kaum tua dari masyarakat yang lebih dikuasai masa lampau.
Generasi muda tersebut tidak berhasil dalam membangun dunia kembali tetapi
mereka berhasil membuat beberapa perubahan. Mereka menciptakan inovasi yang
mampu mempersempit ruang lingkup warisan masa lampau atau merubah dan
menggantinya secara tidak langsung. Ada banyak cara untuk menggantinya tanpa
paksaan oleh generasi tunggal manapun yang aktif untuk mengganti segala
sesuatu yang telah dimulai.
Rangkaian Generasi-generasi
Jika kita mengikuti definisi kuno dan memperkirakan secara kasar bahwa
8/4/2019 Tradition (Edwart Shild). Diterjemahkan Oleh Tim Lima. Pascasarjana ISI Surakarta
7/57
ada tiga atau empat generasi yang aktif dalam satu abad, karena hal ini timbul cara
kalkulasi yang problematik antara tiga atau empat ratus generasi dalam konteks
sejarah peradaban manusia yang telah mengembangkan pertanian dan peternakan.
Ada sekitar seratus dua puluh generasi dalam konteks sejarah peradaban
masyarakat Barat dan Timur Tengah di mana kepercayaan penting dan kebiasaan
tertentu telah berkembang. Generasi-generasi ini mugkin tidak sama dalam jumlah
dan ruang lingkup inovasi yang telah mereka ciptakan. Beberapa dari mereka
telah hidup dan mati dalam lingkungan di mana kebanyakan dari mereka dulu
juga dilahirkan, sedangkan yang lain menemukan banyak perubahan dalam
kepercayaan, perbuatan, institusi dan jenis peralatan teknologi. Akan tetapi
nampaknya masuk akal untuk mengatakan bahwa banyak dari kepercayaan-
kepercayaan dan kebiasaan-kebiasaan masyarakat barat satu abad lalu yang
sekarang masih exis dan tak kalah pentingnya dengan yang lebih mutakhir.
Masyarakat barat masa kini dihubungkan dengan masyarakat barat seabad yang
lalu melalui kedekatan identitas dalam kehidupan politik, organisasi universitas,
jenis institusi keagamaan, kepercayaan dan ritual serta sistem hukum. Terkadang
dikatakan bahwa masyarakat kita telah menjelma secara total dari abad yang lalu,
tapi ini terlalu berlebihan. Mereka memang telah berubah tapi mereka juga
berubah mengikuti garis yang ditetapkan dari keadaan mereka sebelumnya, dan
ada beberapa ciri yang tidak berubah sebesar yang lainnya.
Masyarakat barat modern menempati tingkat diferensiasi yang belum
pernah ada sebelumnya; mereka menunjukkan pada anggotanya tugas-tugas yang
sama sekali baru yang membutuhkan pemikiran, adaptasi dan penyesuaian.
8/4/2019 Tradition (Edwart Shild). Diterjemahkan Oleh Tim Lima. Pascasarjana ISI Surakarta
8/57
Masyarakat ini, lebih dari masyarakat satu atau dua abad yang lalu, telah menjaga
institusi dan profesi yang sebenarnya telah menemukan dan mencapai inovasi di
bidang ekonomi, sosial dan organisasi politik serta di bidang teknologi dan ilmu
pengetahuan. Mereka mempunyai perbendaharaan yang luas dalam hal
pengetahuan dan peraturan-peraturan praktis, yang relatif baru diciptakan, yang
beberapa bagiannya terdapat dalam karya tertulis, yang lain ada dalam memori;
mereka memiliki perbendaharaan yang sangat besar dalam hal pekerjaan,
teknologi dan seni, yang telah diciptakan oleh generasi yang masih hidup. Dari
kreasi mereka sendiri, mereka mempunyai perbendaharaan yang besar sekali
dalam hal karya intelektualfilosofi, theologi, etika, ilmu pengetahuan dan
keilmiahandan kepercayaan tentang realitas yang mereka ketahui. Masyarakat
mereka dibangun oleh susunan yang unik dalam kekhususan kongkrit. Mereka
mewujudkan hal besar yang tentunya tidak identik dengan apa yang dimiliki oleh
nenek moyang teritorial atau nenek moyang biologis mereka. Mereka memiliki
karya lukis, musik dan sastra dengan corak dan gaya yang unik. Pemerintah
mereka melakukan banyak hal penting yang belum pernah dilakukan pada abad
sebelumnya. Institusi ekonomi dan teknologi mereka memproduksi barang-barang
dalam jenis dan kuantitas yang belum pernah diproduksi sebelumnya.
Meskipun demikian, dengan mengabaikan perbedaan yang tak perlu
dipertanyakan tersebut, tidak ada satupun generasi, bahkan yang hidup di masa
kini dengan terputusnya tradisi yang belum pernah terjadi sebelumnya, yang
benar-benar menciptakan kepercayaan mereka sendiri, aparat mereka, pola
pelaksanaan dan institusi mereka sendiri. Hal ini benar pada generasi sekarang
8/4/2019 Tradition (Edwart Shild). Diterjemahkan Oleh Tim Lima. Pascasarjana ISI Surakarta
9/57
yang masih hidup, dan masyarakat barat sekarang ini sebagai keseluruhan. Tidak
peduli betapa berbakatnya, betapa penuh imajinasi dan kaya inovasi, betapa
sembrono ataupun betapa taatnya generasi tersebut, mereka hanya menciptakan
sebagian kecil apa yang mereka gunakan dan apa yang membangun mereka.
Tidak ada alasan untuk mempercayai bahwa tingkat dan penyebaran
warisan genetik dalam suatu generasi berbeda secara nyata daripada pendahulu
mereka; hal ini seharusnya dapat menciptakan keajegan dalam kapasitas dan
penyusunan untuk menggantikan hal-hal dari masa lampau. Ukuran generasi dan
sederetan kejadian dalam lingkungan sekitar dapat membuat perubahan. Beberapa
generasi mampu menciptakan karya yang lebih indah dan lebih banyak ide-ide
baru daripada pendahulunya; beberapa generasi yang lain menciptakan lebih
banyak penemuan-penemuan ilmiah; dan yang lain membuat inovasi teknologi
yang lebih berpengaruh. Generasi-generasi yang lebih kreatif ini hidup dengan
lebih sedikit ketergantungan, senang atau tidak, terhadap warisan yang mereka
dapatkan dari generasi sebelumnya dibanding dengan generasi-generasi lain yang
kurang aktif. Meskipun demikian tidak hanya ada kontinuitas, tapi ada banyak
identitas yang memiliki kepentingan besar.
Sejumlah besar kejeniusan, dan sederetan kejadian produktif dalam
lingkungan masyarakat menghasilkan banyak hal yang baru; kesulitan-kesulitan
seperti perang dan bencana kelaparan atau perubahan drastis pada hal-hal dan
susunan-susunan yang pernah ada, kecerobohan, pengabaian, dan sejumlah
kehancuran terhadap banyak kegagalan hal-hal kuno untuk bisa cukup lama
bertahan dan mencapai masa kini. Meskipun demikian, kontribusi kreatif,
8/4/2019 Tradition (Edwart Shild). Diterjemahkan Oleh Tim Lima. Pascasarjana ISI Surakarta
10/57
pengabaian dan kemusnahan dari suatu generasi tunggal masih banyak yang
belum bisa diketahui, baik atau buruk, pada warisan yang diterima dari generasi
sebelumnya.
Kebersamaan Hal-hal Dari Masa Yang Berbeda
Karl Manheim berpendapat bahwa krisis pada masyarakat Barat yang ia
lihat pada tahun 1930-an merupakan akibat dari kenyataan bahwa gagasan-
gagasan baru yang muncul bertentangan dengan gagasan-gagasan lama, konflik
yang lebih dalam terdapat pada kenyataan bahwa hal-hal dari masa yang
berbeda ada secara berbarengan. Keberadaan sifat-sifat masyarakat barat masa
lampau (penerapan prinsip laizzez faire3 dalam ekonomi dan kebijakan sosial)
yang berbarengan dengan kelahiran masa depan (perencanaan sosial dan ekonomi)
menurut pendapatnya merupakan penyebab kekacauan tersebut. Mannheim
mengisyaratkan bahwa jika sebuah masyarakat konsisten dalam penerapan
prinsip-prinsip temporer yang homogen, semuanya akan berjalan dengan baik.
Konsepsi William Ogburn tentang ketertinggalan budaya sebagai penyebab dari
kesulitan-kesulitan yang dialami masyarakat barat senada dengan pandangan
Mannheim bahwa masalah tersebut akan timbul dalam masyarakat di mana hal-
hal dari masa lampau dan masa kini ada secara berbarengan. Diisyaratkan dari hal
ini bahwa gagasan dan pola yang berasal dari masa yang sama adalah konsisten
satu sama lain; sementara gagasan dan pola yang berasal dari masa yang berbeda
akan bertentangan satu sama lain.
3 prinsip yang menyatakan bahwadunia ekonomi/sosial akan bekerja dengan baik jikaindustri/pihak-pihak swasta tidak banyak diatur dan jika diberlakukan pasar bebas
8/4/2019 Tradition (Edwart Shild). Diterjemahkan Oleh Tim Lima. Pascasarjana ISI Surakarta
11/57
Terpisah dari pandangan yang menarik bahwa sebuah gagasan yang
diterima di masa lampau di anggap sebagai suatu yang salah, berlawanan dengan
gagasan yang baru saja tersebar luas, dan bahwa hubungan yang sama antara
kebaikan dan keburukan memperoleh pengakuan, Mannheim menyatakan bahwa
mesti ada suatu masyarakat yang benar-benar up-to-date dengan pengertian
bahwa segala sesuatu berasal dari masa yang paling akhir dan dari masa yang
sebanding. Siapa yang akan menciptakan suatu masyarakat dengan keseluruhan
budaya yang semasa dan dengan keseluruhan kebiasaan dari masa yang sama?
Manusia yang bagaimana yang mempunyai kecerdasan dan imajinasi yang luar
biasa, yang tidak mempunyai pengalaman, serta tidak sedikitpun terpengaruh dari
budaya masa lampau yang mampu menciptakan kebudayaan yang benar-benar
baru tanpa terpengaruh oleh masa lampau dan untuk berbuat dengan kebiasaan
baru yang jauh dari masa lampau? Mungkin akan lebih bijaksana bila Mannheim
tidak mempertimbangkan keberadaan dari masa yang berbeda di tengah masa
yang sama sebagai suatu penyimpangan; akan menjadi lebih baik baginya untuk
memahami hal ini sebagai sifat yang tidak bisa dihindarkan dari semua
masyarakat. Lalu bagaimana yang lebih baik? Bahkan jika kita menerima bahwa
setiap generasi merubah kepercayaan dan kebiasaan yang diwariskan oleh
pendahulunya, akan selalu ada pluralitas antara kepercayaan masa lampau dengan
kepercayaan yang sedang dianut, dan antara kebiasaan masa lampau dengan
kebiasaan yang sedang berlaku yang ada secara berbarengan dan dalam pola
tertentu yang tidak asli lagi.
Bahkan dalam kelompok yang semasa yang menyatakan diri mereka
8/4/2019 Tradition (Edwart Shild). Diterjemahkan Oleh Tim Lima. Pascasarjana ISI Surakarta
12/57
sebagai sebuah generasi dan membangun cita-cita mereka sendiri, mereka yang
mendukung gagasan-gagasan baru tidak semuanya generasi baru. Mereka
mengambil dan memperluas kepercayaan-kepercayaan yang telah ada sebelum
merekamungkin kepercayaan-kepercayaan dari generasi muda sebelumnya
menjadi gagasan baru mereka. Akan tetapi gagasan-gagasan baru mereka
tersebut tidak diterapkan secara merata pada keseluruhan aktivitas dan
kepercayaan mereka. Apa yang terlihat, bagi mereka yang telah bergabung
dengan sebuah kelompokavant-garde4, sebagai keseluruhan program baru adalah
tidak pernah benar-benar baru secara menyeluruh seperti yang mereka bayangkan.
Futuris5 yang mengklaim dirinya sebagai perombak/pembaharu dalam bidang seni
dan dalam berbagai bidang yang lain terkadang menyimpang menjadi agak lebih
ke tipe tradisional radikal dan kasar. Mereka yang membenci masyarakat masa ini
dan yang menyatakan bahwa mereka ingin mengakhirinya sering bergabung
dengan masyarakat tradisional yang mereka katakan mereka membencinya dan
pemberontakan mereka sering terbatas ruang lingkupnya; yang juga tidak
berlangsung lama. Banyak orang yang menyambut perombakan atau inovasi
drastis lain pada waktu mereka masih muda menemukan kebaikan pada tradisi
masyarakat mereka ketika mereka semakin tua.
Untuk mendukung suatu gagasan yang relatif baru tidak berarti bahwa
semua gagasan-gagasan sebagai penjabaran inovasi digunakan untuk merubah
masa lampau. Gagasan-gagasan Newton sebagai seorang fisikawan dan ahli
4 seniman dengan metode-metode dan gagasan-gagasan baru:penulis, seniman, pembuat film,
atau musisi yang memiliki karya-karya yang inovatif, eksperimental dan tidak konvensional
5 pendukung futurism: kepercayaan tentang pentingnya untuk menyambut masa depan daripada
memikirkan masa lampau, didukung dengan optimisme bahwa kesejahteraan personal dan socialterletak di masa depan
8/4/2019 Tradition (Edwart Shild). Diterjemahkan Oleh Tim Lima. Pascasarjana ISI Surakarta
13/57
matematika berubah arah dan juga pendapatnya tentang alam semesta akan tetapi
studi tentang injilnya tetap menjadi obyek perhatian selama kurun waktu yang
lama serta sikap yang tetap terhadapnya.
Mungkin dinyatakan bahwa masyarakat dapat menjadi lebih baik jika
semua gagasan-gagasan yang mengaturnya berasal dari masa yang sama,
meskipun tidak ada alasan unuk menerima pendapat tersebut. Pendapat tersebut
dalam hal apapun akan sia-sia. Masyarakat semacam itu tidak akan bisa bertahan
bahkan meskipun jika di bawah pemerintahan yang diktator yang tak segan-segan
menyingkirkan siapapun yang tidak setuju dengan kebijaksanaannya. Sudah pasti
bahwa bukanlah sifat alami masyarakat untuk membuang semua bagian masa
lampau dengan tingkat yang seragam.
Keseragaman Alamiah dan Tradisional
Tidak semua identitas yang terus berlanjut melewati setiap generasi
digambarkan sebagai bukti kehadiran masa lampau. Beberapa di antaranya tidak
diragukan lagi merupakan hasil dari kemiripan neurophysiological6pada manusia
sepanjang periode waktu yang sangat lama dan dari kemiripan jenis dasar pada
keadaan ekologi di mana manusia hidup. Tingkah laku berdasarkan jenis kelamin
memerlukan kegiatan-kegiatan yang diatur dalam keluarga, ketidak mampuan
bayi untuk berbicara dan dari sisi intelektualitas menyebabkan didirikannya
sekolah-sekolah atau yang sejenis. Kemiskinan sumber daya alam menyebabkan
penghematan dalam penggunaan sumber daya alam. Akan tetapi keseragaman
6 fungsi sistem syaraf dan fisiologis
8/4/2019 Tradition (Edwart Shild). Diterjemahkan Oleh Tim Lima. Pascasarjana ISI Surakarta
14/57
biologis dan ekologis ini adalah sangat umum; sementara keseragaman yang
ditimbulkan oleh tradisi lebih bisa dibedakan.
Trasidi tentang kepercayaan dan perbuatan muncul karena kebutuhan
dasar keberadaan manusia yang berasal dari hakekat makhluk hidup, pemikiran
dan alam semesta. Tradisi-tradisi tersebut dibangkitkan dan dipelihara karena
kehidupan manusia dalam alam semesta menimbulkan masalah-masalah yang
harus dijawab dengan pemikiran. Semua yang dilakukan manusia adalah
dilakukan terbatas pada yang dimiliki oleh neurofisiologis mereka dan keadaan
ekologi, akan tetapi ada banyak tempat untuk dapat beranekaragam dalam batasan
ini. Keanekaragaman tersebut sudah tertentu yaitu; suatu ragam tertentu, sekali
dibangun, dan menjadi relatif seragam sepanjang waktu. Keseragaman
pelaksanaan sepanjang waktu dapat berfungsi sebagai keajegan dalam otoritas,
keajegan dalam kondisi di mana individu-individu menyesuaikan diri mereka, dan
keajegan dalam keinginan dan cita rasa mereka. Banyak dari keajegan-keajegan
ini yang merupakan hasil langsung dari tradisi, sementara yang lain merupakan
hasil dari orientasi pada pemenuhan kebutuhan. Akan tetapi kebutuhan-kebutuhan
tersebut dapat dibawa langsung ke tujuan akhir, yang tujuan akhir itu sendiri
adalah tradisional.
Fungsi Penentu Masa Lampau
Sudah menjadi hal yang umum di antara para sejarawan untuk menyebut
kepercayaan-kepercayaan dan kebiasaan-kebiasaan tertentu sebagai sebuah
tradisi populis7 atau tradisi sosialis atau tradisi revolusioner; seringnya
7 pendukung hak-hak dan kepentingan-kepentingan masyarakat awam.
8/4/2019 Tradition (Edwart Shild). Diterjemahkan Oleh Tim Lima. Pascasarjana ISI Surakarta
15/57
mereka tidak memaksudkan apapun lebih dari sekedar sejumlah penulis
perseorangan pada sekelebatan waku yang memiliki kepercayaan yang sama
tentang hal-hal tertentu seperti nilai kebaikan moral orang-orang miskin atau
ketidak adilan institusi kepemilikan pribadi atau perlunya tindak kekerasan untuk
memperkenalkan kemajuan baru dalam masyarakat. Terkadang, para sejarawan
tersebut berkata seolah-olah gagasan-gagasan, sekali diciptakan dan diwujudkan,
memerlukan pengabdi dan pendukung karena gagasan-gagasan yang tersedia dan
terwujud tersebut membebani mereka dengan bujukan-bujukan mereka; terkadang
mereka menyebutnya sebagai seperangkat solusi untuk masalah-masalah yang
terjadi yang kelihatan mirip satu sama lain karena situasi yang mereka maksudkan
tetap seragam melalui periode waktu yang luas. Rujukan pada isi gagasan-gagasan
sebagai tradisi seharusnya berarti lebih dari sekedar penegasan bahwa telah ada
sederetan penganut kepercayaan dan cita-cita hampir yang sama.
Pandangan tentang tradisi ini, sebagai sederetan pola kepercayaan atau
kebiasaan yang hampir seragam mempunyai kebaikan tersendiri akan tetapi
pandangan ini mengaburkan pengaruh yang berkembang dari kepercayaan-
kepercayaan tertentu, sebagaimana mereka ada pada waktu tertentu, pada apapun
yang selanjutnya dipandang tentang obyek-obyek yang kepercayaan dirujuk
padanya.
Seseorang yang saat ini bukan sosialis kemudian menjadi sosialis
bukanlah karena dia telah merencanakan semuanya untuk dirinya sendiri tapi
karena, setelah memiliki kecenderungan pemikiran tertentu, misalnya, kebencian
pada kemiskinan atau pada hedonisme yang egois atau pada kekuatan yang
8/4/2019 Tradition (Edwart Shild). Diterjemahkan Oleh Tim Lima. Pascasarjana ISI Surakarta
16/57
berhubungan dengan kepemilikan pribadi, pikirannya cenderung atau ditujukan ke
arah yang diatur oleh pengalaman dan perasaannya, terhadap kepercayaan-
kepercayaan umum yang diperoleh dari tradisi. Jika dia harus merencanakan
semuanya untuk dirinya sendiri pandangannya tentang bagaimana untuk
meningkatkan tatanan ekonomi pada masyarakat Barat, sebagaimana keadaan
mereka pada akhir abad ke 19, dia mungkin tidak akan pernah menjadi seorang
sosialis atau dia akan menjadi seorang sosialis dari jenis yang jauh berbeda dari
sosialis yang dia anut sekarang ini. Akan tetapi sekali masuk dalam tujuan dari
keinginan untuk menghapus atau mengurangi kepemilikan, kekuatan pribadi dan
egoisme, dia akan diatur oleh gagasan-gagasan yang telah dipikirkan oleh orang
lain sebelum dia sehingga dia akan mewarisi milik mereka. Tak ada maksud
sensasional ataupun misterius dari hal ini. Akan tetapi semua yang dimaksudkan
di sini adalah bahwa ketika suatu kecenderungan muncul dan terbentukdalam
kerangka yang diatur oleh beberapa persepsi yang didapatkan, yang sebelumnya
telah ada, dan penilaian tentang ciri-ciri tertentu suatu masyarakat atau alam
seseorang dengan kecenderungan besar menemukan dirinya siap untuk memegang
gambaran dan rencana-rencana yang sudah dalam pelaksanaan, yang lebih bisa
dibedakan. Gambaran dan rencana ini adalah tradisi intelektual. Dia akan menjadi
seorang pemilik tradisi, sebagaimana pemilik-pemilik terdahulu. Jika dia punya
rasa ingin tahu yang besar, penuh imajinasi, sangat rasional, dan rajin belajar, dia
akan memperbaiki gambaran dan rencana tersebut sesuai dengan kecerdasannya
sendiri yang lebih unik, dan kekuatan moralnya. Jika kecerdasannya lemah, dia
akan menerima apa adanya, sesuai dengan tingkat yang dia bisa mencernanya; dia
8/4/2019 Tradition (Edwart Shild). Diterjemahkan Oleh Tim Lima. Pascasarjana ISI Surakarta
17/57
tidak akan menambah apapun, dia bahkan akan menyederhanakan dan
melemahkan tradisi gagasan-gagasan atau kerumitan gagasan-gagasan yang ia
terima. Sebagaimana halnya keadaan di mana gagasan-gagasan yang merujuk
padanya berubah, gagasan-gagasan juga dapat berubah, gagasan-gagasan berubah
sebagaimana pemiliknya ingin meningkatkannya dengan membuatnya lebih
konsisten, dengan mempertimbangkan akhir daripada, misalnya, menghapus
kepemilikan, atau dengan mengoreksi asumsi faktual tentang bagian terprogram
dari gagasan tersebut.
Pada setiap titik waktu yang berturut-turut, gagasan yang telah ada,
memberikan bentukdan isipada kecenderungan yang belum terbentuk dari
penganut-penganut baru; hal ini memberi bentuk pada dorongan
sebelumnya yang potensial untuk berbagai kondisi. Beberapa dari potensial-
potensial ini tertutup dengan munculnya gagasan yang belum ada sebelumnya;
jalan yang tepa membentang bagi mereka yang cenderung untuk bergerak dengan
arah umum tertentu.
Pada suatu waktu akan nampak bahwa hubungan antara gagasan yang ada
dengan calon gagasan serapan yang masih dalam pencarian merupakan proses
yang singkat, yang tidak lebih lama dari waktu yang dihabiskan untuk
menemukan gagasan yang telah ada dan untuk menyerapnya. Akan tetapi yang
seperti ini terlalu sederhana; hal ini menyembunyikan kehadiran masa lampau di
mana gagasan yang muncul berpindah ke bentuk yang nampak pada waktu
pengenalannnya. Tradisi sesuatu yang dihadirkan sebagaimana ia nampak pada
waktu pengenalannya merupakan gambaran singkat dan ringkas yang darinya
8/4/2019 Tradition (Edwart Shild). Diterjemahkan Oleh Tim Lima. Pascasarjana ISI Surakarta
18/57
sejarah riwayat masa lampaunya telah hilang. Mata kepala manusia hanya mampu
melihatnya sebagai saat di sini dan sekarang ini; mata manusia tidak melihat
lapisan-lapisan pengalaman dan pemahaman masa lampau, dan cerminan masa
lampau yang terbentuk dan terbentuk kembali sepanjang sejarah. Gambaran saat
itu adalah lapisan atau susunan yang terdiri dari banyak pengenalan-pengenalan,
dan pemikiran serta pengenalan kembali yang berurutan sepanjang waktu.
Individu yang mendapatkan gagasan menempatkan salah stau posisi dari
rangkaian orang-orang yang pemikirannya diambil dari orang-orang sebelum
mereka.
Otonomi Individu yang Terbatas
Persepsi individu-individu lain sering bertentangan dengan masa lampau
di masa kini. Kadang kita mengatakan bahwa pandangan seseorang adalah sangat
kuno atau kita mengatakan bahwa pandangan begini dan begitu adalah ajaran
dari sekolah ekonomi ini dan itu. Pada pembahasan sebelumnya, sebuah waktu
asal mula terkait dengan pandangan dari orang kuno; digambarkan bahwa
pandangannya telah diterima dari masa lampau. Beberapa waktu kemudian,
pandangan ahli ekonomi dimasukkan dalam tradisi pemikiran ekonomi yang tidak
harus merupakan penciptaan baru. Bahkan jika kelampauan asal mula atau
hubungan dengan kelampauan tidak begitu jelas ditunjukkan, sifat dan tingkah
laku yang dimiliki oleh individu dapat distratifikasi secara temporal semua ciri-
ciri dari sebuah individu ada, dan tentu, di sini dan sekarang ini; akan tetapi
banyak dari ciri-ciri ini merupakan keadaan terakhir sebuah tradisi yang telah
8/4/2019 Tradition (Edwart Shild). Diterjemahkan Oleh Tim Lima. Pascasarjana ISI Surakarta
19/57
bergerak melalui berbagai jarak dari masa lampau dengan berbagai tingkat
perubahan.
Seperti sebuah kota yang terdiri dari bangunan-banguanan tua dan
bangunan-bangunan baru, begitu juga manusia melaksanakan kebiasaan dan
memegang kepercayaan yang beberapa diantaranya ada yang tua dan beberapa
yang lain lebih baru. Seperti itulah, masuk akal untuk mengabaikan umur ketika
menggambarkan kondisi, ukuran, dan bentuk bangunan-bangunan yang ada dalam
kota, maka sangat masuk akal untuk mensifati seorang individu sebagaimana
adanya waktu itu. Akan tetapi pandangan dalam kedua permasalahan ini cukup
dangkal jika mereka mengabaikan dengan radikal umur bangunan atau
mengabaikan umur tindakan dan kepercayaan pokok dari seorang individu.
Setiap tindakan dan kepercayaan manusia menyimpan riwayat
dibelakangnya, hal ini merupakan tahap akhir sesaat dari serangkaian transmisi
dan perubahan dan adaptasi mereka pada lingkungan saat itu. Meskipun setiap
orang melahirkan sejumlah besar prestasi masa lampau dalam tindakan dan
kepercayaan merweka, ada begitu banyak orang yang gagal untuk
menyaksikannya.
Merupakan suatu prestasi yang luar biasa dalam segi moral dan filsafat
politik untuk menerima keberadaan hakikat diri manusia sebagai sebuah penentu
diri dalam hal kebulatan moral yang lepas dari dosa asal dan dari kerja keras
warisan masa lampau yang gelap. Yang paling baik adalah dengan menghapus
dari manusia semua yang datang dari masa lampau dan yang merintangi mereka
untuk menyelesaikan ekspresi dan peraturan diri secara sempurna. Merupakan
8/4/2019 Tradition (Edwart Shild). Diterjemahkan Oleh Tim Lima. Pascasarjana ISI Surakarta
20/57
8/4/2019 Tradition (Edwart Shild). Diterjemahkan Oleh Tim Lima. Pascasarjana ISI Surakarta
21/57
Penolakan Selektif dari Tradisi
Hanya tradisi yang berhenti untuk dimiliki yang dipandang dengan
pengabaian. Pengabaian pada tradisi yang dihadapi ini sangat jarang, jika
pengenalannya cukup tersebar luas dan jika mereka yang memperkenalkan tradisi
tersebut berada pada posisi untuk memaksa masyarakat agar memperhatikannya,
bahkan jika mereka tidak dapat memaksa masyarakat untuk menerimanya.
Penolakan yang dilakukan dengan berusaha untuk menemukan sebuah tradisi
yang pembanding atau tradisi alternatif, biasanya terbatas pada keluarga yang
sama dari tradisi tersebut. Pelepasan diri dari genggaman tradisi moral di jaman
Victoria dibantu dengan keberadaan tradisi individualisme romantis. Tradisi
moralitas di jaman Victoria, sebagaimana ia berkembang dalam ruang lingkup dan
ketaatan menjadi terlalu lemah bagi seorang yang peka untuk mengembannya,
tradisi tersebut tidak lagi dapat diemban. Hal itu nampak sebagai kehidupan yang
sudah sangat jenuh dengan semacam tingkat yang tidak memberikan ruang untuk
pemuda yang peka dan punya semangat yang lembut, serta bagi orang yang lebih
tua juga, untuk mengungkapkan apa yang menggerakkan mereka. Kehancuran ini
disebabkan oleh kesombongan idealismenya dan Protestanism yang keras, juga
oleh tradisi romantisme alternatif yang berasal dari keuarga tradisi yang sama,
yaitu tradisi individualisme.
Sebuah tradisi biasanya tidak sampai pada titik jenuh setinggi tingkat
kejenuhan moralitas Victorian ketika dihadapkan pada penerima aktual dan
persepektifnya. Meskipun demikian, tradisi tersebut datang sebagaiman ia datang
dan menjadi perhatian generasi penerima yang dimaksudkan, di belakang tradisi
8/4/2019 Tradition (Edwart Shild). Diterjemahkan Oleh Tim Lima. Pascasarjana ISI Surakarta
22/57
ada sebuah proses akumulasi perbaikan dan argumen otoritas yang tidak pernah
kehabisan kemungkinan untuk kenekaragam penafsiran. Pada setiap titik waktu
dalam konteks perkembangannya, sebuah tradisi atau kepercayaan atau aturan-
aturan perbuatan merupakan sebuah campuran dari unsur-unsur yang terus-
menerus ada dan kenaikan serta inovasi yang semuanya menjadi bagian
perkembangan tersebut. Campuran tersebut adalah campuran di mana hal-hal
yang relatif yang telah ditentukan di dalamnya adalah tidak dapat dibedakan dari
unsur-unsur yang telah berlangsung lebih lama. Pengamat eksternal dengan
ketajaman yang cukup mungkin akan secara retrospektif (berhubungan masa
lampau) melihatnya sebagai sesuatu yang tidak seleseai dan tidak lengkap dan
oleh karena itu membuka perluasan dan elaborasi akan tetapi bagi penerima yang
berpandangan ke depan itu mungkin kelihatan sebagai sesuatu yang tunggal dan
utuh. Pada kenyataannya tidak ada sesuatupun yang disebut sebagai tradisi
merupakan sesuatu yang tunggal; masing-masing unsurnya terbuka untuk
penerimaan, perbaikan atau penolakan. Tanggapan terhadap suatu tradisi dapat
saja selektif. Bahkan mereka yang meyakini bahwa mereka sedang emnerima atau
menolak keseluruhan hal, melakukannya dnegan selektif. Bahkan mereka yang
menolaknya (dengan pura-pura), mereka masih berpegang pada sebagian besar
dari tradisi tersebut. Genggaman masa lampau merupakan peristiwa yang menjadi
bukti dalam revolusi yang menuntut untuk melepaskan diri sepenuhnya dari masa
lampau masyarakat mereka sendiri.
Kesinambungan di Tengah Inovasi
8/4/2019 Tradition (Edwart Shild). Diterjemahkan Oleh Tim Lima. Pascasarjana ISI Surakarta
23/57
Sebuah tradisi, sebagai sebuah penafsiran tertentu atau cara dalam
menafsirkan sebuah teks sakral, sebuah corak tertentu lukisan atau bentuk novel
tertentu, sekali dibangun dan diperkenalkan melalui kewenangan dapat dimiliki
selama-lamanya. Meskipun demikian, dalam kategori-kategori kegiatan manusia
yang menarik minat seseorang yang mempunyai kecerdasan dan imajinasi yang
kuat, nampaknya tradisi tersebut tidak begitu alma di pegang dalam pola yang
sama seperti ai dulu diterima. Bahkan sebuah teks sakral atau catatan-catatan yang
kuang sakral yang diingat dalam memori dan didukung dnegan versi terteulis,
tidak dapat sepenuhnya tetap tanpa perubahan. Sebuah ritual mungkin dapat
bertahan sepenuhnya tanpa berubah melewati banyak generasi, akan tetapis
sebuah tradisi sebagai prestasi intelektual tidak bisa seperti itu. Mungkin
merupakan ekinginan penerima untuk taat sepenuhnya pada ketentuan-
ketentuan yang telah mereka terima tapi sepenuhnya tiu sendiri menimbulkan
pertanyaan-pertanyaan yang belum terjawab dan perlu dijawab. Jika itu
merupakan sebuah kode resmi atau kode moral, atau sebuah sistem filsafat,
kecenderunagn yang sangat besar dengan pemikiran yang kuat untuk
memahaminya dengan lebih baik akan memerlukan ketajaman utnuk melihat
masalah-masalah yang tidak terlihat hingga saat ini yang akan emmerlukan
formulasi baru, hal ini akan memerlukan berbagai tingkat perubahan.
Kecenderungan untuk membuatnya dapat diterapkan pada kondisi tertentu juga
akan meperkuat perubahan. Perubahan pada penerimaan semacam itu terjadi
bahkan ketika tradisi dianggap sebagai suatu yang sakral dan sang pencetus
mungkin berada dalam kesadaran penuh bahwa dia sedang mentatati tradisi
8/4/2019 Tradition (Edwart Shild). Diterjemahkan Oleh Tim Lima. Pascasarjana ISI Surakarta
24/57
sebagaimana ia menerimanya. Tradisi dalam bentuk dan karya sastra sedikit
kurang sakral, meskipun telah ada jangka waktu ketika mereka mendekati status
inipersyaratan tentang tiga kebulatan dalam struktur karya drama akan tetapi
ada peraturan warisan dalam penciptaan karya sastra dan karya seni yang
menekan unsur minimal dari sesuatu yang benar-benar baru. Sebuah lukisan hasil
reproduksi lukisan lain hanya merupakan sebuah sebuah tiruan dan terpisah sari
sejarah perdagangan dan tatakrama, akan tetapi tidak terpisah dari sejarah dunia
seni lukis. Sebuah novel yang merupakan reproduksi yang persis sama dari novel
aslinya dengan nama pengarang yang berbeda bukanlah sebuah tiruan, tapi
merupakan plagiarisme dan hal semacam itu tercatat dalam sejarah sebagai
kejahatan dan kegilaan yang sangat buruk yang tidak masuk dalam sejarah dunia
sastra. Dalam dunia sastra tradisi-tradisi dapat berkembang dan tidak hanya
menjadi titik permulaan bagi karya-karya lain yang, walaupun mirip dalam
beberapa hal dalam bentuk dan mungkin dalam isinya, harus berisi sebuah unsur
penting untuk dikatakan suatu hal yang baru. (Hal ini tidak menghalangi adanya
unsur yang identik yang juga penting).
Hasrat untuk menciptakan, untuk menemukan suatu hal yang baru
ditentukan oleh konsepsi tentang keaslian, nilai keaslian dalam dunia sastra dan
seni serta kewajiban untuk menemukan sesuatu yang benar-benar baru yang
sesuai dengan peraturan dalam kegiatan keilmuan membuatnya tak terelakkan
bahwa tradisi di bidang kegiatan ini harus diperlakukan tidak lebih sebagai sebuah
titik permulaan. Pernyataan ini membawa pada pemahaman yang terbatas tentang
ciri tradisi akan tetapi mesti diperhitungkan sehubungan dengan nasib tradisi.
8/4/2019 Tradition (Edwart Shild). Diterjemahkan Oleh Tim Lima. Pascasarjana ISI Surakarta
25/57
Tidak semua tradisi dikacaukan oleh kepentingan keaslian, tidak juga tradisi
moral begitu menekan sehingga menimbulkan pemberontakan. Bahkan tradisi
yang telah disepakati harus diperbaiki sebagai akibat dari perubahan di mana
tradisi tersebut berlaku. Pelaksanaan yang ditentukan oleh tradisi mungkin
menjadi tidak mudah di bawah perubahan kondisi ekologi; apa yang mudah bagi
seorang petani mungkin tidak mudah bagi seorang pekerja pabrik di perkotaan.
Cara pelaksanaan, berada dalam kompetisi dengan cara pelaksanaan yang lain,
mungkin ditekan oleh perubahan keadaan pasar. Individu dan institusi harus
bertindak dan mempercayai dengan cara yang berbeda dari cara yang mereka
gunakan sebelumnya. Tidaklah selalu merupakan imajiansi bebas yang
membangkitkan pola-pola baru; tapi sering merupakan kebutuhan untuk
menyesuaikan diri. Ada tradisi tertentu yang ditujukan untuk menjadi sesuatu
yang lain dari tradisi itu sebenarnya bahkan bagi mereka yang bertahan dalam
melakukan dan meyakini dalam kaitannya dengan pola yang ditawarkan kepada
mereka dari kepemilikan yang gabungkan oleh mereka yang pergi sebelum
mereka. Bagi para pendahulu, tradisi tidak hanya merupakan hak milik tapi juga
merupakan titik permulaan untuk tindakan-tindakan baru dan merupakan unsur
pokok dalam tindakan-tindakan baru ini.
Perbedaan Kedalaman Tradisi Pada Setiap Individu
Pergerakan tradisi sepanjang waktu mungkin seperti ketahanan monumen
sejarah yang kira-kira dibangun pada waktu yang sama, atau seperti sebuah
bangunan tua, yang dihuni dan digunakan dan diperbaiki sepanjang tahun, tetap
8/4/2019 Tradition (Edwart Shild). Diterjemahkan Oleh Tim Lima. Pascasarjana ISI Surakarta
26/57
sama seperti pertama kalinya dibangun dan tetap dianggap sebagai bangunan yang
sama. Sektor kebudayaan lebih cenderung seperti yang terakhir kali diubah
daripada seperti sebelumnya. Karl Mannheim, dan sebelumnya, Willhelm Pinder
mengatakan perhatian pada fakta penting bahwa pada suatu masyarakat modern,
beberapa orang (yang memperthatikan keberdaan generasi) menerima
kepercayaan dan melaksanakan kebiasaan yang lebih tua daripada kepercayaan
dan kebiasaan yang diterima oleh orang lain. Keanekaragaman ini yang berada
pada masa berlakunya ciri-ciri kepercayaan dan kebiasaan pada bagian-bagian
masyarakat yang berbeda juga merupakan ciri kepercayaan dan kebiasaan
individu.
Dalam kategori perbuatan atau kepercayaan apapaun, seorang individu
memiliki kebudayaan di mana elemen yang menyusunnya berasal dari masa yang
berbeda. Beberapa dari kepercayaannya, khususnya yag didapatkan dari penelitian
ilmiah, mungkin saja relatif baru (suatu kepercayaan tentang bagaimana untuk
mengurangi kemungkinan untuk menjadi arterioclerotic8) berdasarkan
pengetahuan yang baru saja ditemukan. Bahwa seorang yang sama mungkin saja
merupakan anggota Gereja Inggris yang taat, berdoa sesuai dengan buku doa
tahun 1962 dan dia mungkin mengenakan pakaian dengan corak kain seperti yang
banyak digunakan 50 tahun yang lalu. Dia mungkin juga seorang pelukis dengan
corak lukisan yang berkembang pada tahun 1950-an dan mengenakan pakaian
model Bohemian9yang mulai di ciptakan pada tahun 1830-an.
8 Yang berhubungan dengan penyakit nadi/arterial: atherosclerosis yaitu suatu penyakit arterial
umum di mana terjadi peningkatan daerah lapisan degenerasi dan kolesterol yang membentuk
permukaan dalam (lapisan kecil) arteri. Hal ini menyebabkan terhalanginya aliran darah ketika
darah menggumpal pada permukaan dalam arteri yang kasar.
9 Seseorang, biasanya penulis atau seniman yang hidup dengan gaya yang menyelisihi kebiasaanmasyarakat.
8/4/2019 Tradition (Edwart Shild). Diterjemahkan Oleh Tim Lima. Pascasarjana ISI Surakarta
27/57
Jika kita mengambil sebuah kalimat atau paragraf tunggal yang ditulis atau
diucapkan oleh seorang kontemporer (yang hidup semasa), kata-kata yang
menyusun kalimat atau paragraf tersebut mempunyai sejarah jangka waktu dengan
panjang yang berbeda dan sangat sedikit dari kata-kata tersebut yang telah
diciptakan dalam generasi pembicara atau penulis sendiri. Hampir tidak ada
satupun yang diciptakan oleh seseorang yang mengucapkan atau yang menulis
kalimat ata paragraf. Kata-kata mendapatkan makna, pengucapan dan pelafalan
aktualnya pada berbagai waktu di masa lampau, dan banyak dari kata-kata
tersebut sudah berumur paling tidak beberapa abad. Dan di luar bentuk dan makna
khusus yang telah ditunjukkan oleh kata-kata tersebut, kata-kata tersebut biasanya
ada sebelumnya dalam jangka waktu yang lama dalam bahasa sebelumnya.
Kepercayaan politik kita adalah sedikit berbeda; kepercayaan yang baru saja
didapatkan pada kenyataannya mungkin telah lama ada sebelum individu tertentu
merubahnya; yang lain mungkin juga telah baru saja mempertimbangkannya tapi
sebelum individu tersebut menemukannya. Kebijakan tentang ketenaga-kerjaan
penuh yang digabungkan dengan gagasan kemanusian pada abad ke-18 tentang
ketakutan pada kemiskinan, gagasan tentang hak upah pekerja yang
dikembangkan oleh kaum sosialis pada abad ke-19, dan gagasan Keynesian10
yang
berkembang pada tahun 1920-an dan 1930-an, serta gagasan kaum monetaris telah
berkembang jauh sebelumnya dan sejak saat itu.
Individu Ditentukan oleh Tradisi
10 Dicetuskan oleh John Maynard Keynes (18831946), seorang ahli ekonomi Inggris yang
mencetuskan teori yang kemudian sangat berpengaruh bahwa pengeluaran pemerintah harusmengimbangi investasi bisnis yang tidak mencukupi pada masa resesi.
8/4/2019 Tradition (Edwart Shild). Diterjemahkan Oleh Tim Lima. Pascasarjana ISI Surakarta
28/57
Pengertian masa lampau. Pada suatu waktu, seorang manusia menjadi
sesuatu yang diberikan, tidak hanya untuk orang lain tapi juga untuk dirinya
sendiri. Karakternya dengan semua kontradiksinya telah terbentuk,
kepercayaannya dengan semua ambiguitasnya telah terbentuk, kemampuan mental
dan fisiknya juga telah terbentuk. Karakter, kepercayaan dan kemampuannya
mungkin tidak tetap dan mungkin kemudian mengalami perubahan; karakter,
kepercayaan dan kemampuan tersebut juga mungkin hanya merupakan
penerimaan yang samar-samar dan keliru oleh individu itu sendiri dan oleh orang
lain. Meskipun demikian, tiga hal tersebut tampak seperti apa adanya pada waktu
dipermasalahkan. Mereka telah tebentuk pada pondasi warisan genetik asli
individu lewat proses pengendapan dari pengalaman dan penerimaan tradisi pada
suatu waktu tertentu di mana kepercayaan dan kebiasaan tertentu berlaku.
Perubahan apapun dalam karakter dan kepercayaannya mungkin kemudian di
alami di masa depan, karaketr dan kepercayaannya pada suatu waktu tertentu
merupakan apa yang telah terbentuk dan dia peroleh sebelumnya. Beberapa
individu lebih labil dari yang lainnya, tetapi, baik dia labil atau kaku, perubahan
apapun dapat menjadi pembatalan beberapa pengaruh dari masa lampau. Karakter
yang stabil dan terbentuk dengan baik bukanlah merupakan ciptaan individu itu
sendiri, bagaimanapun ketatnya penerapan kedisiplinan diri yang diusakan oleh
individu tersebut. Kemantapannya tersebut merupakan daerah pengaruh yang
tidak tergoyahkan dari pola yang diperoleh dari masa lampau. Bahkan individu-
individu yang mempunyai karakter tidak stabil dengan kepercayaan yang
bertentangan dan kontradiksi tetap berada dalam genggaman tradisi yang berlaku
8/4/2019 Tradition (Edwart Shild). Diterjemahkan Oleh Tim Lima. Pascasarjana ISI Surakarta
29/57
di mana mereka hidup; hal ini bukanlah konflik batin asli utama yang
mengganggu mereka. Untuk membebaskan sesorang dari pengendapan
kepercayaan yang telah diterima dna dikembangkan paling tidak sama sulitnya
dengan mengekang kecenderungan hati. Pada kebanyakan bagian, individu-
individu menerima dalam berbagai tingkat apa yang ada pada mereka, yang tidak
selalu dengan gembira. Jika mereka berhasil merubah diri mereka sendiri,
melarikan diri dari apa yang ada pada diri mereka dan dari keadaan yang
mendukung mereka tetap dalam keadaan seperti itu, mereka mendapatkan untuk
diri mereka sendiri warisan masa lampau selain dari apa yang sebelumnya ada
pada mereka. Mereka biasanya masuk pada daerah yang telah mempunyai
peraturan-peraturan, tuntutan-tuntutan dan urgensi-urgensinya sendiri. Mereka
mendapatkan sebuah masa lampau yang bukan merupakan masa lampau mereka
sendiri.
Manusia berkembang dan berubah dalam hal kematangan biologis dan
sistem syarafnya dan di bawah tekanan keadaan serta tradisi yang ditunjukkan
kepada mereka. Kebanyakan dari mereka seperti mengapung dalam aliran sungai
yang bergerak secara konstan dengan sedikit melakukan perlawanan, dan mereka
berubah tanpa disadar sebagai respon pada kejadian-kejadian yang mereka temui
di sepanjang aliran sungai tersebut. Kejadian-kejadian tersebut mengatur tugas-
tugas dan menawarkan kesempatan-kesempatan, kedua hal ini tentukan oleh
tradisi dengan cara yang berbeda. Tugas-tugas tersebut merupakan harapan-
harapan normatif dan kognitif yang secara luas terbetuk dalam tradisi.
Kesempatan-kesempatan tersebut adalah dalam hal sumber daya, fisik, sosial dan
8/4/2019 Tradition (Edwart Shild). Diterjemahkan Oleh Tim Lima. Pascasarjana ISI Surakarta
30/57
kebudayaam, yang disediakan dengan kriteria tradisi; kesempatan tersebut juga
merupakan kesempatan untuk berhubungan dengan tradisi dari jenis tertentu.
Dalam konteks tanggapan mereka pada tuntutan dan kesempatan ini, individu
memperoleh cita rasa dan keahlian yang sama sekali baru bagi mereka akan tetapi
tidak laggi beru bagi kebudayaan di mana mereka masuki. Kepercayaan agama
dan perubahan tingkah laku politik mereka, yang berarti bahwa, dalam tradisi
yang memberikan kepercayaan dan tingkah lakumereka sebelumnya, mereka
bergabung dengan tradisi lain atau menarik kembali cakupan dan isi pemikiran
mereka.
Masa lampau sebagai sebuah Komponen. Hampir semua manusia,
meskipun mereka cukup banyak berubah, biasanya masih tetap dapat dikenali
ketika dilihat setelah selang bertahun-tahun lamanya. Terpisah dari kemiripan
penampilan fisik dan postur tubuh, mereka dapat tetap dikenali karena kualitas
karakter dan kepercayaan yang berkembang dan diterima di masa lampau terulang
di masa kini dengan pola yang mencerminkan pola di masa lampau tersebut.
Mungkin mereka berubah dalam sifat dan temepramen. Bagi seseorang untuk
merubah dirinya dengan sengaja dengan bantuan psikoanalisis11
merupakan suatu
yang sangat berat, dan memang sangat menyakitkan, dan bahkan jika relatif
berhasil dalam membebaskan seseorang dari gambaran tertentu masa lampaunya
dan atribut-atibut tertentu pada gambaran tersebut, dia tetap dapat dikenali oleh
11 Psychoanalysis: sebuah teori psikologi dan metode terapi yang dikembangkan oleh Sigmund
Freud, berdasarkan gagasan bahwa fungsi kehidupan mental pada tingkat sadar dan tidak sadar
dan peristiwa-peristiwa di masa kecil semuanya mempunyai pengaruh psikologi yang kuatsepanjang hidup.
8/4/2019 Tradition (Edwart Shild). Diterjemahkan Oleh Tim Lima. Pascasarjana ISI Surakarta
31/57
dirinya sendiri dan orang lain, yang berarti bahw aia tetap seperti yang dulu. Jika
dia berhasil melepaskan diri dari kebiasaan di masa lampaunya sendiri dan masa
lampau di mana dia tumbuh, dia menggantikannya dengan kebiasaan yang
rasional berhubungan dengan idealisme yang biasanya didapatkan dari tradisi
kuno.
Melewati perjalanan waktu yang panjang, individu-individu hidup dalam
dasar fisik mereka yang dapat dikenali, dan terus-menerus ada, dan mereka sadar
akan hal ini. Mereka tidak melihat perubahan dalam diri mereka kecuali ingatan
mereka saat itu dan masa lampau mereka adalah bukti keberadaan mereka.
Mereka biasanya memiliki nama yang sama. Banyak ciri-ciri fisik mereka yang
tidak dapat dikenali sebagai orang yang sama bagi orang lain setelah selang waktu
yang panjang. Orang lain yang berhubungan dengan mereka menganggap mereka
tetap sama seperti mereka sebelumnya dan hal ini membuat lebih sulit bagi
individu untuk melarikan diri dari kesan identitasnya dengan keadaan masa
lampaunya. Orang-orang yang pernah mengetahuinya di masa lampau akan
mengingatnya seperti apa adanya dia di masa lampau dan mereka menempatkan
apa yang mereka lihat saat itu pada kebiasaan masa lampaunya dalam perbuatan
dan pemikiran. Ingatan-ingatan ini secara paksa memasukkan individu yang
diketahui dalam berbagai kejadian masa lampau pada kesatuan fisik yang ada di
masa kini secara bersamaan; mereka membawa masa lampaunya menuju masa
kini.
Seorang individu mempunyai kesan tentang dirinya sebagai kesatuan fisik
yang ada secara terus menerus yang pada hakekatnya kurang lebih sama
8/4/2019 Tradition (Edwart Shild). Diterjemahkan Oleh Tim Lima. Pascasarjana ISI Surakarta
32/57
sepanjang waktu; pada dasarnya dia melihat dirinya sebagaimana sebelumnya.
Dia mengingat kejadian-kejadian teretntu dimana dia terlibat di dalamnya dan dia
mengingat pengalaman-pengalaman itu sebagaimana terjadi secara berurutan
terhadap dirinya. Citra dirinya, gambaran tentang identitas diri, yang nampak pada
orang lain dengan beraneka ragam, dalam semua perwujudannya yang berbeda,
adalah tidak selalu pada urutan terdepan dalam pemikirannya; pentingnya citra ini
bergerak naik turun dalam pemikirannya, akan tetapi karakter, ingatan dan
temperamennya yang merupakan rekaman samar-samar bekerja secara lebih terus-
menerus. Kesan dan citra tentang identitas dirinya sendiri ini bukan hanya sebuah
produk kejadian-kejadian masa lampau, tapi di dalamnya juga berisis rujukan-
rujukan kepada masa lampau. Jika seorang berfikir tentang dirinya, tidak hanya
tentang keinginannya tapi tentang dirinya dia akan sering berfikir tentang
jenis kelaminnya, usianya, keluarganya, etniknya, negaranya dan hubungan
agamisnya, tempat-tempat di mana dia dibesarkan dan dididik serta profesi atau
pekerjaannya. Banyak dar ciri-ciri ini ditetapkan sesuai sejarah. Jika dia berfikir
tentang keluarganya dia akan berfikir tentang orang tuanya dan mungkin juga
tentang kakek dan neneknya; hubungan etnisnya juga ditentukan oleh nenek
moyangnya. Jika dia beragama kristen, kejadian bersejarah tertentu akan sesekali
masuk dalam fikirannya, yang semuanya tentang kehidupan Yesus. Jika dia
berfikir tentang kenegaraan, dia akan berfikir tidak hanya tentang lokasi dan
gambaran geografis tapi juga tentang perubahan-perubahan bersejarah salam
negaranya. Jika dia seorang pekerja yang sadar akan kelasnya dia akan berfikir
tidak hanya tentang konflik-konflik yang timbul saat itu, tapi juga tentang konflik
8/4/2019 Tradition (Edwart Shild). Diterjemahkan Oleh Tim Lima. Pascasarjana ISI Surakarta
33/57
kepentingan jangak panjang. Jika dia bekerja di suatu bidang dalam pendidikan,
dia akaa berfikir tentang beberapa tokoh penting yang membangun bidang yang
digelutinya dan yang menandai hierarki penghargaan yang dengannya ia menilai
tentang dirinya sendiri.
Apa yang dianggap individu sebagai masa kini, yang berbeda dari masa
lampau, adalah, tentunya tidak hanya sekedar masa kini. Yaitu hanya sesaat yang
berlalu dengan cepat. Masa kini selalu mencakup paling tidak sedikit dari
bagian lalu; batasan pada dua masa ini benar-benar sangat tipis san seperti
bayangan. Sebagaimana abad ini telah berjalan maju, masa lampau kelihatannya
dipersingkat sehingga hanya meliputi beberapa tahun saja; di akhir abad lalu dan
di awal abad ini, masa kini seseorang nampaknya telah mencakup orang-orang
yang ditandai di dalam ingatannya dengan keterlibatan orang-orang tersebut pada
peristiwa-peristiwa yang terjadi melewati waktu yang lebih panjang dalam
konteks kehidupannya sendiri, meskipun demikian, masa lampaunya belum hilang
sepenuhnya dari citranya terhadap dirinya sendiri.
Memori: Rekaman Masa Lampau.Memori (ingatan) adalah suatu tempat
yang menyimpan di masa kini rekaman peristiwa-peristiwa yang dialami di masa
lampau dan pengetahuan yang diperoleh dengan merekam dan mengingat
pengalaman orang lain baik yang masih hidup atau yang sudah mati. Citra
(gambaran) seseorang tentang dirinya ditentukan oleh apa yang telah ia simpan
dalam memorinya dari pengalaman-pengalamannya sendiri tentang tindakan
orang lain yang berhubungan dengan dirinya dan pemutaran imajinasinya di masa
8/4/2019 Tradition (Edwart Shild). Diterjemahkan Oleh Tim Lima. Pascasarjana ISI Surakarta
34/57
lampau. Stabilitas karakter seseorang, bagi pengamat luar dan bagi dirinya sendiri,
adalah mungkin hanya dengan penyimpanan dalam memori tentang apa yang ia
yakini sebelumnya, tentang apa yang ia alami sebelumnya. Semua hal ini yang
disimpan dalam memori merupakan bagian penting dari apa yang ia pikir tentang
dirinya. Kesannya tentang identitas dirinya sendiri merupakan sebagian persepsi
sekarang tentang masa lampaunya.
Individu seperti yang ia pikir tentang dirinya, mencakup hal-hal yang tidak
dibatasi oleh pengalaman-pengalamannya sendiri; tidak juga persepsinya dibatasi
oleh rentangan hidupnya sendiri. Citra tentang diri sampai masa lampau di luar
apa yang terkandung dalam raga seseorang pada saat membayangkan, untuk
bergabung, sebagai bagian dari potret diri dan karakter, ciri-ciri orang lain di masa
lampau, dari keluarga yang sama, atau jenis kelamin yang sama, atau dari usia
yang sama, kelompok warna kulit atau etnis yang sama, atau tempat tinggal yang
sama, dari kepercayaan agama yang sama, atau hubungan institusional.
Memori dilengkapi tidak hanya dengan ingatan tentang kejadian-kejadian
yang dialami oleh individu sendiri tapi juga dari memori orang lain yang lebih tua
yang pernah berhubungan dengannya. Dari memori mereka tentang pengalaman
mereka sendiri yang sering dialami lebih dulu daripada pengalaman individu
tersebut, dan dari karya tertulis dengan berbagai perubahannya, gambarannya
tentang diri yang lebih luas membuatnya memasukkan peristiwa-peristiwa yang
terjadi baru saja atau yang sudah lama terjadi, di luar pengalamannya. Yaitu,
pengetahuannya tentang masa lampau yang dilengkapi dengan sejarah
keluarganya, lingkungan tempat tinggalnya, kotanya, komunitas agamanya,
8/4/2019 Tradition (Edwart Shild). Diterjemahkan Oleh Tim Lima. Pascasarjana ISI Surakarta
35/57
kelompok etnisnya, kewarganegaraannya, sejarah negaranya dan sejarah
kebudayaan yang lebih luas yang telah dia terima.
Pandangan yang menganggap masa lampau seseorang hanya sebagai
pertemuan genetik yang signifikan, memang, mendapatkan banyak tentangan;
pengertian masa lampau tidak akan terbatas pada ruang sesempit itu. Kebanyakan
manusia bahkan pada masyarakat modern, memiliki sebuah keinginan untuk bisa
membangun dan mengetahui masa lampau prenatalnya (sebelum kelahirannya).
Yang seperti itu adalah perasaan yang biasanya berisi ketepatan dengan ukuran
yang sangat kecil mewajibkan adanya obyek di masa lampau, bagaimanapun
samar-samar dan terpisah-pisah persepsi tentang obyek tersebut. Tidak juga kesan
tentang masa lampau tertinggal di sebuah masyarakat yang luas dengan mengisi
masa lampau lewat penyusunan garis keturunan biologis. Pengertian tersebut
menjangkau lebih jauh ke masa lampauseperti ia menjangkau jauh di luar masa
kiniterhadap definisi diri yang yang mencakup pekerjaan, kelas sosial, agama,
etnis, dan kewarganegaraan sebagai istilah-istilah yang digunakan untuk
menggambarkan masa lampaunya. Gambaran individu tentang pekerjaannya
sendiri dan pekerjaan leluhurnya, tentang kelas sosial dan agamanya sendiri juga
kelas sosial dan agama leluhurnya, disampaikan oleh orang tuanya kepadanya;
bahkan gambaran tentang etnis dan kewarganegaraannya pertama kali sampai
kepadanya dari orang tuanya dan dari orang lain yang menyampaikan tradisi ini.
Jika dia berganti pekerjaan, sudah ada sebuah tradisi yang mengatur gambarannya
tentang pekerjaan baru tersebut.
Seorang manusia pasti sadar akan dirinya, bahkan kadang-kadang bangga
8/4/2019 Tradition (Edwart Shild). Diterjemahkan Oleh Tim Lima. Pascasarjana ISI Surakarta
36/57
dengan dirinya, tentang masa lampaunya yang luas dan tidak hanya masa
lampaunya sendiri yang dibentuk oleh aktivitas-aktivitasnya selama masa
hidupnya. Dia jarang sekali mengabaikan perasaannya tentang masa lampau
tersebut; atau bila dia tampak mengabaikan hal ini mungkin akibat dari masa
lampau yang timbul berkenaan dengan status tertentu leluhurnya dan masyarakat
leluhurnya.
Pengalaman-pengalaman individu tentang leluhur-leluhurnya leluhur
biologisnya dan leluhurnya yang pertama kali menjadi anggota kelompok atau
perkumpulan di mana ia menjadi salah satu anggotanyabiasanya menempati
posisi yang kurang penting dalam memorinya daripada pengalaman-pengalaman
yang dialami seorang individu dalam masa hidupnya sendiri. Meskipun demikian,
perasaan terhadap hal-hal di masa lampau dan, yang lebih dalam, kategori masa
lampau, tertanam dalam pikirannya dengan semua sejarah yang tertulis atau yang
tidak tertulis yang ditunjukkan pada orang-orang yang tumbuh dalam
masyarakatnya. Kesan (pengertian) tentang masa lampau merupakan sebuah organ
dalam pikiran manusia. Pengetahuan tentang masa lampau, rasa hormat terhadap
masa lampau, hal-hal yang terkait dengan masa lampau, imitasi ke masa lampau,
rasa benci terhadap masa lampau, tidak akan pernah ada tanpa organ semacam itu
yang membuka diri untuk menerimanya.
Organ di mana kesan tentang masa lampau terbentuk di dalamnya seperti
rasionalitas atau sisiabilitas, sebuah kategori yang muncul tentang aktivitas mental
manusia. Mengingat dan menerima memori merupakan aktivitas yang dengannya
kesan tentang masa lampau didapatkan. Hasrat untuk mengetahui masa lampau,
8/4/2019 Tradition (Edwart Shild). Diterjemahkan Oleh Tim Lima. Pascasarjana ISI Surakarta
37/57
untuk menempatkan diri masa kini dalam sebuah setting masa lampau walau
hanya sementara, unuk berpikir tentang asal mula seseorang disajikan oleh
memori seseorang, orang-orang yang lebih tua darinya, atau dengan penemuan
historiografi (penulisan sejarah)tentang apa yang telah terlupakan atau apa yang
belum pernah diketahui. Selain itu juga disajikan oleh imajinasi, yang mendukung
atau menggantikan memori bila memori tersebut gagal. Seorang individu dapat
menerima tradisi meskipun ia hanya mempunyai kesan yang sangat lemah tentang
masa lampau.
Individu beraneka ragam dalam hal kekuatan, kejelasan, dan kekhususan
kesannya tentang masa lampau sebelum kelahiran mereka. Keinginan untuk
mengetahui masa lampau tersebar secara tidak merata di antara manusia. Pada
beberapa individu, bagian atau jenis masyarakat keinginan tersebut sangat kecil.
Para leluhur juga dikenang dengan tingkat yang beraneka ragam terutama di
masyarakat perkotaan modern. Pengetahuan tentang masa lampau akan
memperkuat kesan terhadap masa lampau dengan membangkitkan kenangan
tentang tokoh-tokoh, obyek-obyek, peristiwa-peristiwa dan kepercayaan-
kepercayaan masa lampau. Sementara itu, kepedulian untuk mengetahui masa
lampau lahir dari kesan terhadap masa lampau
Hidup Di Masa Lampau. Pengetahuan dan kepekaan terhadap masa
lampau membawa gambaran masa lampau kepada masa kini. Pengetahuan dan
kepekaan tersebut tidak perlu membuat gambaran tersebut menjadi pedoman
tingkah laku di msa sekarang. Gambaran-gambaran masa lampau meupakan
8/4/2019 Tradition (Edwart Shild). Diterjemahkan Oleh Tim Lima. Pascasarjana ISI Surakarta
38/57
tradisi tapi tidak sama seperti cara-cara tradisional dalam menilai kejadian-
kejadian masa kini atau cara-cara tradisional untuk bertindak ataupun tujuan-
tujuan tradisional. Keduanya adalah dua tradisi dalam dua pengertian: mereka
membawa masa lampau sebagai suatu gambaran menuju masa sekang dan mereka
membawa gambaran masa lampau, di masa lampau, menuju masa kini. Mereka
menjadikan gambaran-gambaran masa lampau tersedia sebagai obyek pelengkap
masa kini, mereka meningkatkan kesempatan bahwa kekuatan normatif hal-hal
dari masa lampau akan menjadi efektif. Tapi mereka tidak menjamin bahwa
mereka akan membantu pemenuhan kekuatan-kekuatan normatif tersebut. Sebuah
masyarakat yang dipenuhhi dengan lembaran-lembaran masa lampaunya tidak
mengharuskan bahwa masyarakat tersebut menyukainya. Studi ilmiah tentang
masa lampau yang panjang mungkin dikembangkan dengan penuh perhatian
dalam masyarakat di mana penduduknya hanya mengetahui sedikit tentang masa
lampaunya, dan di mana bahkan para siswa di sekolah-sekolah tidak mempunyai
rasa hormat atau kecintaan sedikitpun terhadap masa lampau. Meskipun demikian,
masa lampau tidak hanya sekedar sebuah obyek ilmu pengetahuan faktual atau
memori, tidak juga masa lampau hanya sekedar masa lampau sesorang atau
leluhurnya, atau masa lampau masyarakat yang sangat jauh dalam ruang dan
waktu.
Memiliki kesan tentang masa lampau dan penerimaan pengethauan tentang
mas alalu tidak selalu membangkitkan rasa penghargaan pada unsur-unsur sejarah
yang jauh dari dirinya, tidak juga dengan memiliki sebuah gambaran dirinya di
masa kini akan membuatnya bahagia karenanya. Seseorang mungkin keliru
8/4/2019 Tradition (Edwart Shild). Diterjemahkan Oleh Tim Lima. Pascasarjana ISI Surakarta
39/57
menjadi anggota perkumpulan gereja atau perkumpulan yahudi atau perkumpulan
orang-orang Ukraina di masa lampaunya dan ingin memperbaikinya dnegna
merubah afiliasi keagamaannya dan juga prakteknya atau dengan merubah nama
keluarganya. Pengertian semacam ini tentunya tidak terlalu menimbulkan
keinginan untuk menghidupkan masa lampaunya sehingga masa kini dan masa
depannya akan seperti masa lampau yang ia inginkan. Untuk menghidupkan kesan
tantang masa lampau tidak membutuhkan hal semacam itu. Kadang-kadang
pemilik-pemilik gambaran masa lampau ini membanggakan dirinya dan kadang-
kadang mereka tidak punya perasaan yang kuat, atau juga terkadang mereka
menolaknya dnegan keras. Rekaman tentang masa lampau memberikan kekuatan
untuk membangkitkan kedekatan; rekaman ini menyajikan obyek-obyek yang ada
yang dengannya kedekatan tersebut dapat ditimbulkan melalui peristiwa-peristiwa
tertentu karena obyek-obyek tersebut mempunyai hubungan dengan peristiwa-
peristiwa di masa lampau yang terekam dalam gambaran diri seseorang. Misalnya,
seseorang yang menganggap dirinya sebagai seorang Yahudi-Amerika mungkin
akan dibangkitkan oleh kejadian-kejadian di Timur tengah, atau sebagai Irlandia-
Amerika yang akan dibangkitkan dengan kejadian-kejadian di Republik Irlandia,
karena mereka mempunyai kesan tentang masa lampau leluhur mereka di Timur
tengah dan Irlandia, meskipun baik orang Yahudi atau Irlandia tersebut tidak
pernah sekalipun mengunjungi tempat yang menjadi bagian daerah atau negara
yang mereka yakini bahwa leluhur mereka pernah tinggal di daerah atau negara
tersebut. Manusia kadang-kadang dapat melepaskan dirinya sepenuhnya dari
perasaan sentimen pada gambaran masa kini terhadap masa lampaunya. Jika
8/4/2019 Tradition (Edwart Shild). Diterjemahkan Oleh Tim Lima. Pascasarjana ISI Surakarta
40/57
mereka dapat terlepas dari keluarga atau garis keturunan mereka, mereka akan
tergabung dalam kelompok etnisnya, suku atau kewarganegaraan, ras ataupun
komunitas bahasanya dan hal ini membuat mereka menganggap bahwa masa
lampau kelompok-kelompok ini sebagai masa lampau mereka sendiri. Gambaran
tentang masa lampau merupakan gudang yang penuh dengan obyek-obyek
penguat timbulnya kedekatan terhadap masa lampau. Kesan tentang masa lampau
menemukan obyek-obyeknya yang ditempatkan oleh sejarah, kesan tersebut
membangun batasan-batasan yang ditentukan oeh apa yang diyakini oleh
leluhurnya. Batasan-batasan yang dibentuk oleh gambaran tentang masa lampau
ini kadang-kadang menekan tingkah manusia.
Kepekaan terhadap masa lampau tersebut sangat selektif dalam memilih di
antara pengalaman-pengalaman masa lampau seseorang, tingkah laku,
kepercayaan dan adat istiadat (kebiasaan), dan hal ini sangat bervariasi dalam
bentuknya. Kewajiban-kewajiban yang dituntut oleh masa lampau yang harus
diterima kadang-kadang merupakan kewajiban untuk mengenang, memperingati
dan menghormati; kadang-kadang kewajiban untuk meniru atau menyamai.
Kemungkinan akan muncul perbuatan yang sangat tidak jelas, sangat umum dan
berlebih-lebihan dalam usaha untuk menyamai pada waktu peringatan tersebut.
Pola usaha yang dilakukan untuk menyamai ini terkadang lebih umum dari
peristiwa, gerakan atau tokoh masa lampau yang sedang diperingati. Pola ini
dilaksanakan secara berlebih-lebihan dan sambil lalu.
Kedekatan dengan bayangan masa lampau, dengan masa lampau yang
sudah tertanam dalam memori lewat buku-buku, bangunan-bangunan, tugu-tugu
8/4/2019 Tradition (Edwart Shild). Diterjemahkan Oleh Tim Lima. Pascasarjana ISI Surakarta
41/57
peringatan dan gambar-gambar memerlukan sebuah langkah ke masa lampau
tersebut. Dengan melibatkan terputusnya tradisi berkesinambungan yang datang
di ambang masa kini, dapat membangun kedekatan dengan masa lampau.
Humanisme pada masa Renaissance (kebangkitan kembali) Italia merupakan
sebuah usaha untuk hidup di masa lampau, neoclassicism12 di Jerman,
medievalism13 pada abad ke -19 di Perancis, pre-Raphaelitism14 dan pergerakan
dalam dunia seni lain, serta ukiran-ukiran juga merupakan usaha untuk hidup di
masa lampau. Begitu juga drama dengan simbolisme Republik Romawi di
Perancis di bawah pemerintahan para Jacobin15. Ada juga jejak-jejak yang
berceceran dari keinginan semacam itu pada waktu munculnya Fascist16 di Italia
di mana simbol-simbol Kekaisaran Rumawi ditunjukkan.
Usaha untuk membangun kembali pola kehidupan masa lampau ini dan
untuk hidup di dalamnya, untuk menggunakannya sebagia sebuah model untuk
rekostruksi khusus sebuah lingkungan aktivitas-aktivitas masa sekarng
mempunyai kesempatan untuk berhasil yang sangat terbatas, jika kesempatan itu
memang benar-benar ada. Karena sesuatu hal, snagat sedikit orang-orang yang
mencintai masa lampau dengan begitu bergairah sehingga mereka berharap dapat
mengorbankan, bahkan seandainya mereka mampu, semua yang mereka terima12Kebangkitan kembali dalam dunia seni dan arsitektur pada abad ke-18 dan ke-19 yaitu untuk
menghidupkan kembali karya seni dan arsitektur dengan corak simetris sederhana dari Yunani
dan Romawi kuno.
13 Adat istiadat, kebiasaan dan kepercayaan yang berlaku di Eropa pada abad pertengahan.
14 Dari nama seorang pelukis besar Italia (1483-1520) dia terkenal dengan lukisan-lukisan
religiusnya. Nama aslinya Raffaello Sanzio
15 anggota kelompok ekstrim sayap kiri yang didirikan selama Revolusi Perancis. Pada tahun
1793 mereka menggulingkan pemerintahan pendukung republik yang lebih moderat, Girondist, hal
ini memungkinkan Robespierre pemimpin kelompok tersebut untuk memulai Pemerintahan yang
penuh dengan terror dan untuk menerapkan undang-undang revolusioner
16 pemerintahan yang ditandai dengan kediktatoran, kontrol sentral usaha perorangan/swasta,
penekanan pada semua oposisi, dan nasionalisme ekstrim di Italia (antara tahun 1922-1943).Tokoh: Benito Mussolini
8/4/2019 Tradition (Edwart Shild). Diterjemahkan Oleh Tim Lima. Pascasarjana ISI Surakarta
42/57
dari masyarakat di jamannya sendiri. Sebagai tambahan dalam hal sulitnya untuk
bisa melepaskan diri dari kegembiraan atau tekanan dari dunia masa kini, mereka
tidak akan bisa melarikan diri dari tradisi yang telah tertanam dalam diri mereka,
dalam benak mereka. Mereka adalah seperti apa adanya diri mereka karena
mereka telah dibentuk oleh tradisi yang telah mereka terima, dan oleh lingkungan
masa kini di mana mereka telah berinteraksi di dalamnya. Untuk hidup di sebuah
lingkungan yang merupakan tiruan masa lampau sebagai sebuah model dan untuk
melakukan hal seperti itu sebagai seseorang yang tumbuh di masa kini adalah
sangat jauh berbeda dengan hidup dalam keadaan yang dibentuk oleh interaksi
dari tradisi yang berlaku dan kepentingan-kepentingan yang tidak dapat dihindari,
dan untuk melakukan hal seperti itu sebagai seseorang yang dibentuk oleh tradisi
dan kepentingan tersebut. Hidup di masa lampau yang paling baik adalah pada
keadaan yang sangat selektif dan parsial. Karena, lebih baik atau lebih buruk,
tradisi yang berkesinambungan dan kepentingan sekarang memberikan sebuah
lingkungan bagi individu di mana ia tidak akan pernah bisa melarikan diri
sepenuhnya darinya. Hal ini tidak menyangkal bahwa suatu situasi masa lampau
dapat digunakan sebagai ukuran untuk menilai masa kini. Tidak juga hal ini
menyangkal bahwa gambaran masa lampau dapat menjangkau melalui
campurtangan waktu dan menjadikan masa lampau sebagai suatu model dalam
banyak aspek kehidupan, seperti yang telah terjadi beberapa kali yang tercatat
dalam sejarah dunia seni dan berkali-kali dalam sejarah filosofi dan adakalanya
dalam seni dekorasi. Sama sekali tidak disangkal bahwa masa lampau dapat
dicintai, dengan penuh kegembiraan dipelajari dan juga dirindukan.
8/4/2019 Tradition (Edwart Shild). Diterjemahkan Oleh Tim Lima. Pascasarjana ISI Surakarta
43/57
Kesan Masa lampau dan Historiografi17
Asimilasi kepercayaan, kebiasaan dan artifak-artifak dari masa lampau berbeda
dengan pembentukan gambaran tentang masa lampau. Tradisi memberikan pada
masakini hal-hal yang diciptakan dan dilakukan di masa lampau; hal ini mencakup
kpercayaanpengetahuan ilmiah dan keilmuan, keyakinan keagamaan, konsepsi
tentang tatanan yang benar dalam masyarakat, norma-norma tingkah laku dalam
kehidupan pribadi dan umum, gambaran-gambaran tentang masa lampau
mesyarakat seseorang, masa lampau masyarakat yang lain, dan masa lampau
manusia secara keseluruhan juga merupakan tradisi. Dalam hal ini, tradisi dan
historiografi sangat dekat satu sama lain. Pendirian dan pengembangan gambaran
tentang masa lampau adalah tugas historiografi. Yaitu historiografi tersebut
menciptakan gambaran transmisi sebagai tradisi. Historiografi kritis atau ilmiah
membahas tentang gambaran tradisional, atau yang diterima dari masa lampau dan
bertujuan untuk mengkritiknya atau memperbaikinya. Baik historiografi analitik,
moralisme atau ilmiah masing-masing mempunyai tradisi yang tepat untuk
gambaran-gambarann tersebut. Setiap kecenderungan pemikiran manusia yang
menuntun pada penciptaan dan praktik universal historiografi berkerabat dengan
kevenderungan-kecenderungan yang menuntun manusia untuk membayangkan
asal mula mereka dan perkembangan mereka sebelumnya, untuk memeproleh
legitimasi dari kelampaun sesuatu, untuk menanamkan popularitas tokoh
17penulisan sejarah berdasarkan disiplin ilmiah seperti analisis dan evaluasi materi sumber.
8/4/2019 Tradition (Edwart Shild). Diterjemahkan Oleh Tim Lima. Pascasarjana ISI Surakarta
44/57
(pahlawan) masa lampau dan untuk menempatkan model tingkah laku dan
organisasi masyarakat di masa lampau.
Dalam kesan masa lampau itu sendiri tidak punya isi tapi kesan tersebut
mencari isi dari masa masa lampau yang baru saja berlalu atau yang sudah lama
berlalu. Pada masyarakat Barat kuno, sejarawan yang paling terpandang mengkaji
tentang masa lampau yang baru saja berlalu. Kesan masa lampau menemukan
masa lampau dalam sejarah garis keturunan atau grup etnis dan bangsa. Kesan
tersebut menemukan masa lampau di luar batasan-batasan yang ada dalam
rekaman peradaban masa lampau yang darinya kepercayaan, pola kebiasaan, dan
pekerjaan telah diwariskan. Banyak tradita (tradisi) dan proses transmisinya
seringkali hanya mempunyai sedikit rujukan temporal; mereka hanya datang dari
masa lampau tapi tidak selalu berbicara tentang masa lampau. Tradita ditawarkan
oleh historiografi dan peningkatan serta perbaikan yang dilakukan olehnya di
dalamnya adalah secara eksplisit temporal dalam rujukannya.
Historiografi Kritis atau Ilmiah
Historiografi merupakan suatu cara untuk membangun atau memperbaiki
sebuah gambaran tentang apa yang terjadi di masa lampau. Historiografi modern
telah mengoreksi tradisi yang membawa gambaran tentang masa lampau menjadi
milik generasi masa kini. Hal itu telah dilakukan dengan perkembangan dan
penggunaan teknik untuk mempelajari sumber-sumber kontemporer dengan
peristiwa-peristiwa yang digambarkan atau dirujuk oleh sumber-sumber tersebut.
8/4/2019 Tradition (Edwart Shild). Diterjemahkan Oleh Tim Lima. Pascasarjana ISI Surakarta
45/57
Juga, melalui arkeologi, epigraphy18, numismatics19, dan dokumen tertulis diambil
sebagai sumber informasi yang sebelumnya belum digunakan oleh sejarawan.
Historiografi sistematik, kritis atau ilmiah yang mengkaji tentang sumber-
sumber dan pencarian kontradiksi serta ketidaksamaan menawarkan suatu
pemikiran yang diakui kebenarannya. Historiografi tersebut berbeda dengan
tradisi dalam artian historiografi yang belum diteliti kebenarannya berdasarkan
laporan-laporan lisan atau tertulis yang tidak berdasarkan bukti yang dapat di teliti
secara independen oleh sejarawan yang masih hidup. Historiografi kritis modern
tidak berhubungan dengan tradisi lisan atau tertulis, baik tradisi tersebut
merupakan dongeng tanpa diketahui pengarangnya atau karya besar seperti
Thucydides dan Herodotus yang tidak mengutip dokumen lain yang dapat
diperiksa oleh sejarawan lain. Dipertimbangkan untuk membangun kebenaran
atau kepalsuan dari laporan historiografi yang diwarisi dengan kritik terhadap teks
tertulis dan dengan membandingkannya sumber-sumber yang lain yang dilahirkan
dari kejadian yang sama.
Penelitian tentang Kitab Injil pada waktu yang lama hanya merupakan satu
kasus analisis ekstrim dari tradisi yang hampir tidak didukung oleh bukti-bukti
independen. Perumusan kriteria internal yang cukup untuk menentukan
keautentikan teks merupakan satu-satunya cara untuk menjawab keragu-raguan
tentang ketidak hadiran sumber-sumber dokumen independen dengan sejumlah
besar bahan-bahan kajian epigraphic dan arkeologi. Buku-buku sejarah tentang
Perjanjian Lama merupakan contoh terpenting dari historiografi semacam itu.
18 Studi yang membahas tentang prasasti-prasasti masa lampau.19 studi yang mempelajari dan mengumpulkan koin (mata uang) dan medali
8/4/2019 Tradition (Edwart Shild). Diterjemahkan Oleh Tim Lima. Pascasarjana ISI Surakarta
46/57
Dalam buku-buku tersebut tidak satupun dikutip tentang sumber-sumber yang
dapat digunakan untuk emmeriksa keautentikannya; tanggal-tanggal dan nomor-
nomor diabaikan atau dicantumkan dengan cara yang sembarangan. Meskipun
demikian, hingga perkembangan arkeologi keinjilan dan arkeologi Timur Tengah
modern, buku-buku sejarah tentang Perjanjian Lama merupakan satu-satunya
sumber referensi sejarah masyarakat Yahudi hingga jaman Helenistik20.
Keunggulan terbesar dalam hal penafsiran dan koreksi diselesaikan dengan
pemisahan berbagai jenis buku-buku sejarah tentang Perjanjian Lama yang resmi,
menurut undang-undang gereja. Masalah yang serupa juga dihadapi berhubungan
dengan konstruksi dan validasi catatan-catatan tentang awal mula agama Kristen
dalam Perjanjian Baru.
Salah satu hasil dari kemajuan ini adalah tradisi yang lebih akurat, yaitu
gambaran tentang jaman patriarkal21, persinggahan di Mesir, keluar dari Mesir,
masa pengembaraan, penaklukan Palestina, dan masagebirim, hakim dan pejuang
yang kharismatik, kerajaan yang bersatu dan terpisahnya menjadi dua kerajaan,
dll. Kaum yahudi digambarkan dengan pengetahuan yang lebih baru dan lebih
beradab tentang leluhur-leluhur mereka, etnis, dan agama mereka. Kaum kristen
diberi gambaran pengetahuan yang lebih tepat tentang salah satu tradisi utama
yang telah memasuki dan memberi kontribusi pada konstitusi agama dan
peradaban manusia.
Tugas-tugas yang berhubungan erat kerjakam dalam penelitian jaman
20 ciri-ciri/sifat-sifat yang berhubungan dengan kebudayaan dan peradaban Yunani kuno,
khususnya pada masa pemerintaha Alexander the great yang menyebar hingga ke Mediterania,
Timur Tengah, dan Afrika Utara (akhir abad ke-4 hingga abad ke -1 S. M.)21 Masa di mana umat kristen diperintah oleh seorang uskup(katolik roma)
8/4/2019 Tradition (Edwart Shild). Diterjemahkan Oleh Tim Lima. Pascasarjana ISI Surakarta
47/57
kuno klasik. Sebanding dengan teks sejarah tentang Injil, adalah sejarah besar
tentang Rumawi dan Yunani; juga ada informasi yang banyak sekali tentang
karya-karya sastra, orasi, biografi-biografi, dan karya-karya geografi. Seperangkat
disiplin-disiplin ilmu yang mendukung dibangun untuk membahas tentang
sejumlah besar penemuan prasasti-prasasti, koin-koin mata uang kuno, dan
penyingkapan arkeologi. Ada lebih banyak kebebasan untuk menafsirkan kembali
gambaran tradisional daripada untuk menafsirkan kembali kitab Injil. Meskipun
demikian, baik dalam sejarah suci atau sekuler tentang abad ke sembilan belas
merupakan saat di untuk menerapkan secara intensif historiografi teknis dan
kritis. Isi tradisi yang mewakili gambaran tentang dunia kuno klasik dan dunia
klasik perinjilan berubah seiring dengan dibangunnya tradisi metodologikal
tentang historiografi ilmiah atau kritis.
Abad ke-enambelas dan ke-tujuhbelas merupakan masa dicapainya satu
langkah besar ke depan dalam hal tradisi metodologikal dan historiografi kritis.
Pengumpulan dan penanggalan manuskrip, penyusunan daftar-daftar secara
kronologis, dan analisis kristis tentang riwayat teks yang telah membawa
tradisi, kerja antiquarian22dalam hal pencarian, pencatatan, dan klasifikasi koin-
koin mata uang, medali, dan prasasti-prasasti, juga dalam penjelasan tentang
monumen-monumen dan artifak-artifak yang lain. Unsur-unsur Yahudi dan pokok
historiografi ilmiah modern ini menjadi, tradisi yang fleksibel, mau menerima,
sama seperti otoritas tradisi Yahudi dan Perjanjian Lama Yunani serta Kitab
Injil. Pertumbuhan dan diferensiasi tradisi baru terjadi pada banyak cabang ilmu
pengetahuan. Yaitu dengan dikembangkan melalui inisiatif yang berhubungan,
22 yang membahas/tentang hal-hal kuno, seperti buku-buku tua/kuno
8/4/2019 Tradition (Edwart Shild). Diterjemahkan Oleh Tim Lima. Pascasarjana ISI Surakarta
48/57
produksi berbagai karya penelitian klasik, philology23, ilmu keagamaan, etnografi,
paleontologi24, sejarah resmi, dan studi tentang kerajaan-kerajaan Timur Tengah;
setiap karya baru diterima dalam tradisinya sendiri, diteliti, digabungkan atau
dipindahlan sehingga tradisi menjadi lebih kaya dan juga lebih khusus. Seiring
dengan tradisi yang emnjadi lebih khusus, tradisi tersebut makin sedikit
mempunyai pengaruh pada gambaran-diri kolektif. Bagaimanapun juga, karya-
karya tiruan sering sampai di luar lingkaran ilmiah, menciptakan sebuah gambaran
tentang masa lampau yang jauh lebih tajam dan lebih beraneka ragam. Kemajuan
terbaru belum memberikan pengaruh yang besar dalam gambaran masa lampau
yang telah diterima secara umum. Transformasi tradisi hirtoriografik pada masa
abad ke sembilanbelas, telah merubah gambaran-diri kolektif dari banyak
individu-individu terdidik dan kemudian sampai pada tingkat yang lebih rendah,
yang kurang terdidik. Transformasi tersebut merubah isi kesan masa lampau dan
dalam artian bahwa tradisi normatif dasar atau teologikal dilegitimasi oleh tradisi
dengan rujukan temporal, tradisi-tradisi tersebut juga ikut terpengaruh. Bagi umat
kristen, yahudi, dan umat kristen serta yahudi terdahulu, tradisi digantikan oleh
tradisi yang lebih tepat, yang memerlukan otoritas tradisi dan yang dapat diterima
dalam hubungannya dengan standar yang diakui sebagai ilmiah.
Riwayat tradisi keinjilan, mencakup baik fase tradisional yang lebih
awal dan transformasinya menuju historiografi ilmiah sementara memelihara dan
memperbaiki banyak tradisi terdahulu, merupakan salah satu dari yang terpanjang
dalam sejarah. Ada rangkaian-rangkaian tradisi yang sama panjangnya atau yang
23 studi dan analisis tentang teks-teks kuno, khususnya sebagai satu pendekatan kepada sejarah
kebudayaan pada masa tertentu atau oleh masyarakat tertentu.24 Studi tentang kehidupan pada jaman prasejarah dengan menggunakan bukti-bukti fosil.
8/4/2019 Tradition (Ed