Upload
nunuwawa
View
5
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
Traktor Crawler
Traktor Crawler adalah kendaraan konstruksi yang bergerak di trek bukan roda. Trek
menyebarkan berat kendaraan melalui area permukaan yang lebih besar, memungkinkan traktor
untuk mengerahkan kekuatan yang lebih rendah per satuan luas di tanah. Hal ini memungkinkan
traktor untuk aman melintasi di atas tanah lembab seperti tanah yang kaya, salju, atau lumpur.
Berbagai lampiran dapat ditambahkan ke traktor crawler sehingga memaksimalkan kegunaan.
Ketika pisau dozer melekat ke depan traktor crawler itu umumnya dikenal sebagai "buldoser".
Dengan lampiran loader, itu menjadi loader crawler.
Ada dua jenis utama dari trek crawler: "Christie suspensi" menggunakan roda jalan kebesaran,
meletakkan pelacakan di atas roda menciptakan penampilan pisang-seperti trek terkulai setelah
berjalan di atas roda mengemudi dan pemalas. "Suspensi Vickers" menggunakan kembali rol
kecil memegang trek lurus dari pemalas untuk penggerak roda, membuat trek terlihat seperti
samping D-bentuk.
Crawler traktor, yaitu traktor yang penggeraknya berupa roda rantai. Roda rantai yaitu tipe
penggerak yang berupa sabuk atau rantai panjang dan lebar yang kedua ujungnya saling
terhubung dan digerakkan dengan banyak roda gigi di dalamnya. Contoh umum kendaraan
dengan penggerak rantai adalah tank dan buldozer. Traktor tipe ini bisa digunakan
pada tanah yang kering dan berpasir atau tanah bersalju di mana roda biasa memiliki risiko untuk
selip. Bahan yang digunakan untuk membuat sabuk atau rantai biasanya berupa baja atau karet.
Yang saat ini umum digunakan adalah yang terbuat dari karet, karena memiliki elastisitas yang
cukup sehingga menngurangi terjadinya pemadatan tanah.
WHEEL TRACTOR
Wheel tractor, yaitu traktor yang digerakkan dengan roda yang berbentuk bulat yang umumnya
terbuat dari karet. Ini adalah tipe traktor yang paling umum digunakan. Ukuran roda dapat
bervariasi tergantung keperluan dan posisi roda, namun umumnya besar dan lebar untuk
mencegah terjadinya pemadatan tanah karena besarnya tekanan roda terhadap tanah. Untuk
penggunaan di lahan basah seperti persawahan, roda yang digunakan umumnya roda
sangkar (cage wheel) untuk memungkinkan terjadinya traksi.