Upload
herilbio
View
3.303
Download
3
Embed Size (px)
Citation preview
TranspirasiDiSUSUN
Oleh :NAMA: Khairil Hadi
NIM : 8136174019 Sebagai salah satu tugas
Mata Kuliah Fisiologi
Jurusan pascasarjana biologi
Unimed [email protected]
A. DefinisiSebagai proses kehilangannya air dalam bentuk uap dari jaringan tumbuhan melalui somata (Lakitan, 1993)
Terlepasnya air dalam bentuk uap air melalui stomata ke udara bebas (Dwijoseputra, 1988)
B. Tipe Transpirasia.Transpirasi Kutikula
adalah evaporasi air yang terjadi secara langsung melalui kutikula epidermis.
b.Transpirasi stomataadalah Transpirasi yang terjadi melalui stomata
C. Proses Membuka Menutupnya Stomata cahay
a
Fotosintesis pada sel penutup
Pengurangan CO2 didalam sel penutup
pH sel penuup meningkat
Hidrolisis pati
HCO3 menigkatAsam malat
ATP sintesis
ATP-ase mempengaruhi
pertukaran H+/K+. K+ masuk kedalam sel penutup diikuti
Anion
Pemompaan K+ kedalam sel
penutup bantuan ATP ase
Kosentrasi gula pada sel dengan penutup diikuti
Anion
Konsentrasi K+ dan anion dalam sel
penutup
Potensial osmotik di dalam sel penutup
Stomata membuka
D. Pemompaan ion K Masuknya ion K terjadi secara difusi melalui pertukaran ion dengan Cl- dan H+. Bila ion K meningkat pada sel penutup, aktivitas pengubahan amilum menjadi glukosa juga meningkat. Dengan bertambahnya konsentrasi glukosa sel penutup maka akan meningkatkan potensial osmotik selnya. Dengan demikian akan menggerakkan air ke sel-sel sekitarnya menuju sel penutup. Akibatnya, tekanan turgor sel penutup meningkat dan stoma membuka.
E. Alur Transpirasi
osmosisAir Akar
Arus Tranporta
si
Daun
Xilem
Daya KapilaritasDaya tekan akarDaya hisap daun
Gravitasi
F.Mekanisme Transpirasi
Air
Sel-sel
mesofil
Rongga
Antar sel
Sel Penjag
a
Stomata
Transpirasi
Lubang stomata yang mengatur laju transpirasi
g. Faktor yang mempengaruhi transpirasia. Faktor Dalam Besar kecilnya daun Tebal tipisnya daun Berlapiskan lilin atau tidaknya
permukaan daun Banyak sedikit bulu dipermukaan daun Banyak sedikitnya stomata Bentuk dan lokasi stomata
b. Faktor luar Sinar matahari Temperatur Kelembaban udara Angin Keadaan air dalam tanah
h. Manfaat Transpirasi
Membantu penyerapan air dan zat haraMembuang kelebihan airPengaturan bukaan stomataMempertahankan suhu daunPengangkutan mineralPertukaran energi
h. Analisis jurnalBioma, juni 2009 vol.11, No.1, Hal. 18-23. Sri Haryanti dan Tetrinica Meirina : Optimalisasi Pembukaan Porus Stomata Daun Kedelai (Glycine max (L) merril) Pada Pagi Hari dan Sore.1. Tujuan : Untuk mengetahui perbedaan ukuran panjang
dan lebar porus stomata daun kedelai pada pagi, siang, dan sore hari.
2. Alat dan Bahana. Alat : cat kuku, gelas benda dan penutup, silet, mikroskop
dan mikrometer.b. Bahan : Daun tanaman keledai yang berumur 30 hari.3. Metodea. Cara pembuatan preparat stomata : Permukaan bawah daun diolesi cat kuku, dibiarkan kering
kira-kira 5—10 menit Setelah kering cat kuku dikelupaskan dengan silet Letakkan diatas gelas benda (jangan terbalik), lalu tutup
dengan gelas penutup Supaya tidak lepas sudut-sudut gelas penutup ditetesi cat
kuku, dan Diberi label.
b. Cara mengukur panjang dan lebar stomata : Obyek mikrometer diambil, lalu diganti dengan
preparat stomata.,dicari bayangannya Bayangan skala okuler mikrometer ditepatkan
bayangan panjang atau lebar porus stomata Nilai panjang atau lebar porus stomata
ditentukan dengan mengalikan jumlah bayangan skala panjang atau lebar tersebut dengan nilai peneraan okuler mikrometer.
4. Hasil a. Rata- rata panjang porus stomata (mikron)
pada pagi, siang, dan sore hariPerlakuan Pagi Siang Sore
1 27,04 29,27 29,27
2 29,27 19,96 20,95
3 27,56 20,59 20,59
Rata-rata 27,95a 23,27a 23,60a
b. Rata- rata lebar porus stomata (mikron) pada pagi, siang, dan sore hari
Perlakuan Pagi Siang Sore
1 37,59 13,31 34,58
2 34,58 22,98 21,99
3 31,98 16,27 21,26
Rata-rata 34,71b 17,52b 25,94b
J. KesimpulanProses penguapan uap dari stomata
disebut transpirasi. Transpirasi terjadi pada daun melalui stomata. Transpirasi terbagi menjadi dua, yaitu transpirasi kutikula dan transpirasi stomata. Faktor yang mempengaruhi transpirasi terdiri dari faktor dalam dan faktor luar.
Daftar PustakaDwijoseputro, D. 1988. Pengantar Fisioogi Tumbuhan.
Jakarta : PT. Gramedia
Harahap, F. 2012. Suatu Pengantar Fisiologi Tumbuhan. Medan : Unimed Pres.
Loveless, 1991. Prinsip-prinsip Biologi Tumbuhan untuk Daerah Tropik. Jakarta : PT. Gramedia
Salisburry, 1995. Fisiologi Tumbuhan. Bandung : ITB
Haryanti, S. danTetrinica Meirina, 2009. Jurnal Optimalisasi Pembukaan Porus Stomata Daun Kedelai (Glycine max (L) merril) Pada Pagi Hari dan Sore. Laboratorium Biologi dan Struktur Fungsi Tumbuhan Jurusan Biologi FMIPA Undip