23
TUGAS ASKEB 1 “Anatomi Fisiologi Genitalia & Tulang Panggul” DISUSUN OLEH NAMA : DEWI SARTINA NIM : 2012.IB.0004 KELAS : 1 A AKADEMI KEBIDANAN PARAMATA RAHA KABUPATEN MUNA 2013

Tugas ibu direktur(gambar genitalia n tulang panggul) AKBID PARAMATA KABUPATEN MUNA

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Tugas ibu direktur(gambar genitalia n tulang panggul) AKBID PARAMATA KABUPATEN MUNA

TUGAS ASKEB 1“Anatomi Fisiologi Genitalia & Tulang Panggul”

DISUSUN OLEH

NAMA : DEWI SARTINA

NIM : 2012.IB.0004

KELAS : 1A

AKADEMI KEBIDANAN PARAMATA RAHA

KABUPATEN MUNA

2013

Page 2: Tugas ibu direktur(gambar genitalia n tulang panggul) AKBID PARAMATA KABUPATEN MUNA

ANATOMI DAN FISIOLOGI ORGAN GENITALIA WANITA

Organ reproduksi wanita dibagi menjadi dua yaitu bagian eksterna (bagian luar) dan interna

(bagian dalam), untuk lebih jelasnya baca lebih lanjut.

Organ Genetalia Eksterna Wanita

Page 3: Tugas ibu direktur(gambar genitalia n tulang panggul) AKBID PARAMATA KABUPATEN MUNA

a. Mons Veneris

Mons Veneris merupakan bagian yang menonjol dan terdiri dari jaringan lemak yang menutupi

bagian depan simpisis pubis, dan setelah masa pubertas kulit mons veneris akan di tumbuhi oleh

rambut.

b. Labia Mayora

Labia mayora berbentuk lonjong dan menonjol, berasal dari mons veneris dan berjalan ke bawah

dan belakang. Yaitu dua lipatan kulit yang tebal membentuk sisi vulvadan terdiri dari kulit,

lemak, pembuluh darah, jaringan otot polos dan syaraf. Labia mayora sinistra dan dextra bersatu

di sebelah belakangdan merupakan batas depan dari perinium, yang disebut commisura posterior

(frenulum), dan panjangnya kira-kira 7, 5 cm.

Labia Mayora terdiri daridua permukaan :

1. Bagian luar, menyerupai kulit biasa dan ditumbuhi rambut.

2. Bagian dalam menyerupai selaput lendir dan mengandung banyak kelenjar sebacea.

c. Labia Minora

Page 4: Tugas ibu direktur(gambar genitalia n tulang panggul) AKBID PARAMATA KABUPATEN MUNA

Labia minora merupakan lipatan sebelah medial dari labia mayora dan merupakan lipatan kecil

dari kulit diantara bagian superior labia mayora. Sedangkan labianya mengandung jaringan

erektil. Kedua lipatan tersebut bertemu dan membentuk superior sebagai preputium klitoridis

pada bagian superior dan inferior sebagai klitoridis pada bagian inferior

d. Klitoris

Klitoris merupakan sebuah jaringan erektil kecil, banyak mengandung urat-urat syaraf sensoris

yang dibentuk oleh suatu ligamentum yang bersifat menahan ke depan simpisis pubis dan

pembuluh darah. Panjangnya kurang lebih 5 cm. klitoris identik dengan penis tetepi ukurannya

lebih kecil dan tak ada hubungannya dengan uretra.

e. Hymen (selaput Dara)

Hymen adalah diafragma dari membrane yang tipis dan menutupi sebagian besar introitus

vagina, di tengahnya terdapat lubang dan melalui lubang tersebut kotoran menstruasi dapat

mengalir keluar. Biasanya hymen berlubang sebesar jari, letaknya di bagian mulut vagina

memisahkan genitalia eksterna dan interna.

f. Vestibulum

Vestibulum merupakan rongga yang sebelah lateralnya dibatasi oleh kedua labia minora, anterior

oleh klitoris, dorsal oleh fourchet. Pada vestibulum terdapat muara-muara dari vagina uretra dan

terdapat juga 4 lubang kecil yaitu: 2 muara dari kelenjar Bartholini yang terdapat disamping dan

agak kebelakang dari introitut vagina, 2 muara dari kelenjar skene disamping dan agak dorsal

dari uretra.

Organ Genetalia Interna wanita

Page 5: Tugas ibu direktur(gambar genitalia n tulang panggul) AKBID PARAMATA KABUPATEN MUNA

Organ genetalia interna meliput :

a. Vagina

Vagina  merupakan saluran yang menghubungkan uterus dengan vulva dan merupakan tabung

berotot yang dilapisi membran dari jenis epitelium bergaris khusus dan dialiri banyak pembuluh

darah serta serabut saraf secara melimpah. Panjang Vagina kurang lebih 10-12 cm dari vestibula

ke uterus, dan letaknya di antara kandung kemih dan rektum. Vagina mempunyai fungsi yaitu :

sebagai saluran keluar dari uterus yang dapat mengalirkan darah menstruasi, sebagai jalan lahir

pada waktu partus.

b. Uterus

Uterus merupakan alat yang berongga dan berbentuk sebagai bola lampu yang gepeng dan terdiri

dari 2 bagian : korpus uteri yang berbentuk segitiga dan servix uteri yang berbentuk silindris.

Bagian dari korpus uteri antara kedua pangkal tuba disebut fundus uteri (dasar rahim).

Bentuk dan ukuran uterus sangat berbada-bada tergantung dari usia, dan pernah melahirkan anak

atau belum. Cavum uteri (rongga rahim) berbentuk segitiga, melebar di daerah fundus dan

menyempit kearah cervix. Sebelah atas rongga rahim brhubungan dengan saluran indung telur

(tuba follopi) dan sebelah bawah dengan saluran leher rahim (kanalis cervikalis). Hubungan

antara kavum uteri dengan kanalis cervikalis disebut ostium uteri internum, sedangkan muara

kanalis cervikalis kedalam vagina disebut ostium uteri eksternum. Dinding rahim terdiri dari 3

Page 6: Tugas ibu direktur(gambar genitalia n tulang panggul) AKBID PARAMATA KABUPATEN MUNA

lapisan : Perimetrium (lapisan peritoneum) yang meliputi dinding uteru bagian luar,

Myometrium (lapisan otot) merupakan lapisan yang paling tebal, Endometrium (selaput lendir)

merupakan lapisan bagian dalam dari korpus uteri yang membatasi kavum uteri.

c. Tuba Fallopi

Tuba Fallopi terdapat pada tepi atas ligamentum latum, berjalan kearah lateral, mulia dari kornu

uteri kanan kiri yang panjangnya kurang lebih 12 cm dan diameternya 3-8 mm. Fungsi tuba yang

utama adalah untk membawa ovum yang dilapaskan ovarium ke kavum uteri.

Pada tuba ini dapat dibedakan menjadi 4 bagian, sebagai berikut :

1. Pars interstitialis (intramularis), bagian tuba yang berjalan dalam dinding uterus mulai

pada ostium internum tubae.

2. Pars Ampullaris, bagian tuba antara pars isthmixca dan infundibulum dan merupakan

bagian tuba yang paling lebar dan berbentuk huruf S.

3. Pars Isthmica, bagian tuba sebelahkeluar dari dinding uerus dan merupakan bagian tuba

yang lurus dan sempit.

4. Pars Infundibulum, bagian yang berbentuk corong dan lubangnya menghadap ke rongga

perut, Bagian ini mempunyai fimbria yang berguna sebagai alat penangkap ovum.

d. Ovarium

Ovarium terdapat di dalam rongga panggul di sebelah kanan maupun sebelah kiri dan berbentuk

seperti buah kenari. Ovarium berfungsi memproduksi sel telur, hormon esterogen dan hormon

progesteron.

Pengaruh Hormonal Wanita

Hormon yang berpengaruh pada reproduksi wanita adalah hormon estrogen dan progesteron.

Berikut ini adalah efek fisiologis yang ditimbulkan oleh hormon-hormon tersbut.

Efek Fisiologis Estrogen

Page 7: Tugas ibu direktur(gambar genitalia n tulang panggul) AKBID PARAMATA KABUPATEN MUNA

1. Merangsang pertumbuhan semua organ reproduksi, terutama lapisan mukosa dan lapisan

otot tuba uterin, uterus, dan vagina. Estrogen juga menstimulasi pertumbuhan duktus dan

alveoli kelenjar mamae

2. Mempengaruhi konfigurasi tubuh total melalui peningkatan pembentukan tulang dan

peningkatan penumpukan lemak.

3. Menyebabkan produksi sekresi serviks berair jernih yang cenderung memfasilitasi

masuknya sperma ke dalam uterus.

Efek Fisiologis Progesteron

1. Merangsang pertumbuhan endometrium uterus lebih lanjut untuk mempersiapkan

terhadap implantasi ovum yang sudah dibuahi

2. Merangsang pertumbuhan dan diferensiasi sel-sel alveolar kelenjar mamae menjadi sel-

sel pensekresi susu.

3. Meningkatkan viskositas mukus serviks dan dengan demikian cenderung menghambat

masuknya ke os serviks.

Page 8: Tugas ibu direktur(gambar genitalia n tulang panggul) AKBID PARAMATA KABUPATEN MUNA

ANATOMI TULANG PANGGUL PADA WANITA

Setiap wanita mempunyai anatomi panggul yang unik dan berbeda satu sama lain. Panggul

terdiri atas bagian keras panggul (dibentuk oleh tulang) dan bagian lunak panggul (dibentuk otot,

jaringan dan ligamen).

GAMBAR TULANG-TULANG PEMBENTUK

Page 9: Tugas ibu direktur(gambar genitalia n tulang panggul) AKBID PARAMATA KABUPATEN MUNA

PANGGUL.

A. Panggul wanita terdiri dari :

     1. Panggul besar (Pelvis Mayor)

         Panggul besar dibentuk oleh 4 buah tulang :

         a. 2 tulang pangkal paha (Os Coxae), terdiri dari tiga buah tulang :

             1. Tulang Usus (Os. Ilium)

                 - Merupakan tulang terbesar dari panggul dan membentuk bagian 

                   atas dan bagian belakang tulang panggul

                 - Batas atasnya merupakan penebalan tulang yang disebut crista 

                   iliaca

                 - Ujung depan dan belakang crista iliaca menonjol : spina iliaca

                   anterior superior dan spina iliaca posterior superior

             2. Tulang Duduk (Os. Ischium)

                 - Terdapat disebelah bawah tulang usus

Page 10: Tugas ibu direktur(gambar genitalia n tulang panggul) AKBID PARAMATA KABUPATEN MUNA

                 - Pinggir belakang menonjol : spina ischiadica

                 - Pinggir bawah tulang duduk sangat tebal, yang mendukung badan 

                   saat duduk disebut tuber ischiadicum

             3. Tulang Kemaluan (Os. Pubis)

                 - Terdapat disebelah bawah dan depan tulang usus

                 - Dengan tulang duduk dibatasi foramen obturatum

                 - Tangkai tulang kemaluan yang berhubungan dengan tulang usus:

                   ramus superior ossis pubis

         b. 1 tulang kelangkang (Os. Sacrum)

             Tulang ini berbentuk segitiga dengan lebar dibagian atas dan mengecil 

             dibagian bawahnya. Tulang kelangkang terletak di antara kedua     

             tulang pangkal paha. Terdiri dari lima ruas tulang yang berhubungan

             erat.

         c. 1 tulang tungging (Os. Coccygis)

             Berbentuk segitiga dengan ruas tiga sampai lima buah dan bersatu. 

             Pada saat persalinan tulang tungging dapat didorong ke belakang 

             sehingga memperluas jalan lahir

Page 11: Tugas ibu direktur(gambar genitalia n tulang panggul) AKBID PARAMATA KABUPATEN MUNA

Tampak PAP(Pintu Atas Panggul)

     2. Panggul kecil (Pelvis Minor) terbentuk oleh 4 buah tulang

         Panggul kecil dalam ilmu kebidanan mempunyai arti yang penting 

         karena merupakan tempat alat reproduksi wanita yang membentuk  

         jalan lahir. Panggul kecil dibentuk oleh 4 buah bidang yaitu :

a. Pintu atas panggul (PAP)/ Inlet

            

          Pintu Atas Panggul

Pintu atas panggul merupakan batas dari panggul kecil yang bentuknya bulat oval. Batas dari

pintu atas panggul antara lain: promontorium, sayap os sakrum, linea inominata, ramus superior

ossis pubis dan pinggir atas simpisis.

Ukuran yang dapat ditentukan oleh pintu atas panggul adalah sebagai berikut:

Ukuran muka belakang (diameter antero posterior, conjugata vera) – Conjugata vera

mempunyai ukuran normal 11 cm dan bukan merupakan ukuran terpendek antara

promontorium dan simpisis. Ukuran terpendek adalah conjugata obstetrica, dari

promontorium dan simpisis. Pada seorang wanita yang memiliki panggul sempit,

conjugata vera dapat diperhitungkan dengan mengurangi konjugata diagonalis 1,5-2 cm.

Konjugata vera (CV)= CD-1,5 cm.

Page 12: Tugas ibu direktur(gambar genitalia n tulang panggul) AKBID PARAMATA KABUPATEN MUNA

Ukuran melintang (diameter transversa) – Ukuran normal dari diameter transversa adalah

12,5-13,5 cm. Diameter transversa merupakan ukuran terbesar antara linea inominata

diambil tegak lurus pada conjugata vera.

Ukuran serong (obliqua) - Obliqua merupakan ukuran panggul yang diambil garis dari

artikulasio sakrailiaka ke tuberkulum pubikum dari belahan yang bertentangan. Ukuran

normal 13 cm.

  Pap dibentuk oleh :

             1. Promontorium

             2. Sayap Os. Sacrum

             3. Linea terminalis/ I

                 nominata kanan dan kiri

             4. Ramus superior Ossis

                 Pubis kanan dan kiri

             5. Pinggir atas simfisis 

                 pubis

         b. Pintu tengah panggul 

             (PTP)/ Midlet

Page 13: Tugas ibu direktur(gambar genitalia n tulang panggul) AKBID PARAMATA KABUPATEN MUNA

Pintu Tengah Panggul

             PTP dibentuk oleh 2 buah 

             bidang yaitu :

             1. Bidang luas panggul

                 Bidang luas panggul 

                 dibentuk oleh pertengahan

                 simfisis menuju pertemuan 

                 Os. Sacrum 2 dan 3. 

Bidang luas panggul merupakan bidang dengan ukuran terbesar. Bidang ini terbentang antara

pertengahan simpisis, pertengahan acetabulum, dan pertemuan antara ruas kedua dan ketiga

tulang kelangkang. Ukuran muka 11,75 cm dan ukuran melintang 12,5 cm.

             2. Bidang sempit panggul

                 Bidang sempit panggul 

dibentuk oleh tepi bawah simfisis menuju kedua spina ischiadica dan memotong Os. Sacrum

setinggi 1-2 cm diatas ujungnya

Page 14: Tugas ibu direktur(gambar genitalia n tulang panggul) AKBID PARAMATA KABUPATEN MUNA

Bidang sempit panggul merupakan bidang panggul dengan ukuran yang terkecil. Bidang ini

terdapat setinggi bawah simpisis, kedua spina iskhiadika. Ukuran muka belakang 11,5 cm,

ukuran melintang 12,5 cm, diameter sagitalis posterior adalah dari sakrum ke pertengahan antar

spina iskhiadika 5 cm.

         c. Pintu bawah panggul (PBP)/ Outlet

Pintu bawah panggul bukanlah merupakan satu bidang tetapi terdiri dari dua segitiga

dengan dasar yang sama. Segitiga depan dasarnya tuber ossis ischiadica dengan dibatasi arcus

pubis, sedangkan segitiga belakang dasarnya tuber ossis ischiadica denga dibatasi oleh

ligamentum sacrotuberosum kiri dan kanan.

Page 15: Tugas ibu direktur(gambar genitalia n tulang panggul) AKBID PARAMATA KABUPATEN MUNA

Pintu Bawah Panggul

Pintu bawah panggul terdiri dari dua segitiga dengan dasar yang sama. Segitiga depan dasarnya

tuber ossis ischiadica dengan dibatasi arcus pubis. Segitiga belakang dasarnya tuber ossis

ischiadica dengan dibatasi oleh ligamentum sacrotuberosum kanan dan kiri.

Pintu bawah panggul mempunyai 3 ukuran:

Ukuran muka belakang dari pinggir bawah simpisis ke ujung sakrum, normal 11,5 cm.

Ukuran melintang, antara ujung sakrum ke pertengahan ukuran melintang, normal 10,5

cm.

Diameter sagitalis, dari ujung sakrum ke pertengahan ukuran melintang dengan ukuran

normal 7,5 cm.

B. Fungsi Panggul Wanita

     Fungsi umum panggul wanita adalah :

     a. Panggul besar (Pelvis Mayor)

         Fungsi dari panggul besar adalah menyangga isi abdomen

     b. Panggul kecil (Pelvis Minor)

         Fungsi panggul kecil adalah :

         1. Membentuk jalan lahir

         2. Tempat alat genitalia

C. Bentuk-bentuk Panggul Wanita

Page 16: Tugas ibu direktur(gambar genitalia n tulang panggul) AKBID PARAMATA KABUPATEN MUNA

Menurut Caldwell-Moloy ada 4 bentuk panggul :

a. Panggul Gynecoid : bentuk panggul 

    ideal, bulat dan merupakan jenis  

    panggul tipikal wanita Panggul yang paling ideal. Diameter anteroposterior sama dengan

diameter transversa bulat. Jenis ini ditemukan pada 45% wanita.

b. Panggul Android : bentuk PAP seperti 

    segitiga, merupakan jenis jenis panggul 

    tipikal pria

Bentuk pintu atas panggul hampir segitiga. Umumnya pada panggul pria. Panjang diameter

transversa dekat dengan sakrum. Pada wanita ditemukan 15%.

c. Panggul Antropoid : bentuk PAP  

    seperti elips, agak lonjong seperti 

    telur

Page 17: Tugas ibu direktur(gambar genitalia n tulang panggul) AKBID PARAMATA KABUPATEN MUNA

Bentuk pintu atas panggul agak lonjong seperti telur. Panjang diameter anteroposterior lebih

besar daripada diameter transversa. Jenis ini ditemukan 35% pada wanita.

d. Panggul Platipeloid : bentuk PAP  

    seperti kacang atau ginjal, picak,  

    menyempit arah muka belakang.

Merupakan panggul picak. Diameter transversa lebih besar daripada diameter anteroposterior,

menyempit arah muka belakang. Jenis ini ditemukan pada 5% wanita

D.Ukuran-Ukuran Panggul

Ukuran panggul kecil dapat diperiksa secara klinis dengan melakukan pemeriksaan dalam

ataupun dengan rontgenologi. Ukuran-ukuran panggul luar antara lain:

1. Distantia spinarum

2. Distantia kristarum

3. Konjugata eksterna (boudeloque)

4. Ukuran lingkar panggul

Distantia Spinarum

Jarak antara spina iliaka anterior kiri dan kanan, ukuran normal 23-26 cm.

Distantia Kristarum

Jarak yang terjauh antara krista iliaka kanan dan kiri, ukuran 26-29 cm.

Konjugata Eksterna (boudeloque)

Jarak antara pinggir atas simpisis dan ujung processus spinosus tulang lumbal V, ukuran 18-20

cm.

Ukuran Lingkar Panggul

Page 18: Tugas ibu direktur(gambar genitalia n tulang panggul) AKBID PARAMATA KABUPATEN MUNA

Dari pinggir atas simpisis ke pertengahan antara spina iliaka anterior superior dan trochanter

mayor sepihak dan kembali melalui tempat yang sama, di pihak lainnya ukuran 80-90 cm.

Inclinatio Pelvis

Inclinatio pelvis adalah sudut antara PAP dengan bidang sejajar pada wanita berdiri. Sudut ini

sebesar 55 derajat. Besar dan kecilnya dapat mempengaruhi proses persalinan.

Sumbu Panggul

Sumbu panggul adalah garis yang menghubungkan pusat-pusat dari beberapa bidang di dalam

panggul berupa garis lurus di bagian atas sampai suatu titik sedikit di atas spina ischiadika dan

kemudian melengkung ke depan di daerah PBP.

Bidang Hodge

Bidang hodge adalah bidang khayal untuk menentukan seberapa jauh bagian depan anak turun ke

dalam rongga panggul.

Bidang hodge terbagi menjadi:

1. Hodge I : sama dengan PAP

2. Hodge II : sejajar hodge I melalui pinggir bawah simpisis

3. Hodge III : sejajar hodge I melalui spina ischiadica

4. Hodge IV : sejajar hodge I melalui ujung os coccygis

Page 19: Tugas ibu direktur(gambar genitalia n tulang panggul) AKBID PARAMATA KABUPATEN MUNA

DAETAR PUSTAKA

Kusmiyati, Y. 2010. Perawatan Ibu Hamil. Cetakan ke VI. Fitramaya. Yogyakarta.

Neil, W.R. 2001. Panduan Lengkap Perawatan Kehamilan. Jakarta. Dian Rakyat.

Putz,Reinhard dan Reinhard Pabst.2006. Atlas Anatomi Manusia edisi 22  jilid 2. Jakarta:EGC.

Rachimhadhi.2007.Ilmu Kandungan.Jakarta:Yayasan Bina Pustaka Sarwono Prawirohardjo.