Tugas it dan ict koloid

Standar Kompetensi

Memahami Koloid, Suspensi, dan Larutan sejati

Sistem Koloid

SISTEM koloid

• Mengidentifikasi koloid,

suspensi, dan larutan sejati

• Membedakan Macam dan Sifat

koloid

• Menerapkan sistem koloid

dalam kehidupan sehari-hari

Indikator materi

Setelah pembelajaran sistem koloid dilaksanakan diharapkan siswa mampu :

1.Mengelompokkan campuran kedalam suspensi, sistem koloid, dan larutan sejati

2.Mampu menjelaskan terjadinya sifat- sifat koloid

3.Dapat menerapkan sistem koloid dalam kehidupan

SISTEM koloid

Karakteristik Materi

• Pokok bahasan sistem koloid merupakan pokok bahasan yang bersifat Verbal, dan tidak asing dalam kehidupan sehari- hari, sehingga diharapkan dalam penyampaian materi harus dapat menarik minat belajar siswa.

SISTEM koloid

Kesulitan Belajar Siswa

• Siswa sulit dalam membedakan koloid, suspensi, dan larutan sejati

• Siswa sulit dalam memahami sifat-sifat koloid dan cara pembuatannya.

SISTEM koloid

Strategi Pembelajaran

Strategi pembelajaran yang digunakan dalam materi sistem koloid ini adalah dengan menggunakan metode Demonstrasi dan diskusi

SISTEM koloid

Media yang digunakan adalah media komputer melalui pengembangan Inter-active Audiovisual dengan menggunakan CD pembelajaran kiloid.

Media Yang Digunakan

SISTEM koloid

• Model pembelajaran yang digunakan pada materi sistem koloid ini adalah model pembelajaran Demonstrasi dan diskusi yang didukung dengan pengembangan media komputer melalui inter-active Audiovisual

Model Pembelajaran

SISTEM koloid

Pengertian Koloid

SISTEM koloid

• Koloid adalah suatu campuran

yang keadaannya terletak antara

larutan dan suspensi

Dispersi

SISTEM koloid

• Sistem koloid terdiri atas fase terdispersi dengan ukuran tertentu dalam medium pendispersi. Zat yang didispersikan disebut fase terdispersi, sedangkan medium yang digunakan untuk mendispersikan disebut medium pendispersi.

Sistem dispersi :

Dipersi Molekuler (larutan)

Dispersi halus (koloid)

Disperi kasar (suspensi)

Close info

Dispersi : penyebaran merata 2 fase(fase terdispersi dan medium terdispersi)

Fase terdispersi adalah : Zat yang terdispersikan.misal ( kanji)

Medium terdispersi : Medium yang digunakan untuk mendispersi. misal ( Air )

Sistem Dispersi

SISTEM koloid

No Larutan Koloid Suspensi

1 Satu fase 2 fase 2 fase

2 Stabil Sukar mengendap Mudah mengendap

3 Tdk dapat disaring Dapat disaring dng penyaring ultra

Dapat disaring

4 Homogen Tampak homogen Heterogen

5 Ukuran partikel < 1 nm Ukuran partikel 1 – 100 nm

Ukuran partikel >100 nm

6 Sistem dispersi molekuler

Sistem dispersi padatan halus

Sistem dispersi padatan kasar

Ex Larutan gula, air laut Sabun, susu Campuran air dan pasir

Perbandingan Sifat

SISTEM koloid

No Jenis Koloid Fase terdispersi

Medium Pendispersi

Contoh

11 Aerosol (padat)Aerosol (padat) PadatPadat Gas Gas Asap,debuAsap,debu

22 SolSol PadatPadat Cair Cair Agar agarAgar agar

Sol padatSol padat PadatPadat PadatPadat Kaca berwarnaKaca berwarna

33 EmulsiEmulsi Cair Cair Cair Cair Susu, santan, Susu, santan, krim, lotionkrim, lotion

44 Aerosol (cair)Aerosol (cair) CairCair GasGas Kabut, awanKabut, awan

55 Emulsi padatEmulsi padat Cair Cair Padat Padat Keju, mentega, Keju, mentega, mutiaramutiara

66 Buih / busaBuih / busa Gas Gas Cair Cair Krim kocok, Busa Krim kocok, Busa sabunsabun

77 Busa padatBusa padat GasGas PadatPadat Karet busa, Batu Karet busa, Batu apungapung

Jenis Jenis Koloid

SISTEM koloid

Penggunaan koloid dalam kehidupan sehari- hari adalah:

1. Kosmetik : Krim, Lotion, Haircream, Gel, dll

Penggunaan Koloid

SISTEM koloid

Penggunaan koloid1. Makanan : es krim, mayonase, agar-

agar, susu, santan, sirup, dll

Lanjutan…

SISTEM koloid

Penggunaan koloid1. Farmasi : krim penyakit kulit,

obat, minyak ikan.

Lanjutan…

SISTEM koloid

Sifat – sifat koloid terdiri atas: Efek tyndall

Gerak Brown

Elektroforesis

Adsorbsi

Koagulasi

Koloid pelindung

Dialisis

Koloid Liofil & Koloid Liofob

1

2

3

4

5

6

7

8

Sifat-Sifat Koloid

SISTEM koloid

1. Efek Tyndall

Efek Tyndall adalah efek penghamburan cahaya oleh partikel koloid shg tampak lintasan berkas sinar tsb.

Gambar nyata

Penjelasan Sifat…

SISTEM koloid

Efek Tyndall

Percobaan pada air deterjen Dari gambar dapat

dilihat bahwa

berkas cahaya

yang mengenai air

sabun terlihat di

hamburkan dan

pada layar tampak

hanya sedikit sinar

yang diteruskan.

Penjelasan Sifat …

SISTEM koloid

Efek Tyndall

Percobaan pada larutan tidak menunjukkan gejala efek tyndall, tampak pada gambar cahaya diteruskan ke layar dengan jelas tanpa berkas cahaya pada larutan.

Penjelasan Sifat…

SISTEM koloid

Gelas yang berisi partikel koloid

Efek Tyndall

Efek Tyndall adalah efek penghamburan cahaya oleh partikel koloid shg tampak lintasan berkas sinar tsb.

cermin

cermin

Cahaya

Lam

pu

Sen

ter

Lintasan sinar

Gambar nyata

Penjelasan Sifat ….

OnOnOffOff

OnOnOffOff

Percobaan pada larutan

Percobaan pada koloid

Penjelasan Sifat…

OnOnOffOff

OnOnOffOff



Penjelasan Sifat…

OnOnOffOff

OnOnOffOff



Penjelasan Sifat…

OnOnOffOff

OnOnOffOff



Penjelasan Sifat…

Gerak Brown adalah gerak acak, gerak tidak beraturan dari partikel koloid yang menyebabkan koloid tetap stabil, homogen dan tidak mengendap.

Gerak Brown

Elektroforesis

• Elektroforesis : Gerakan partikel koloid karena pengaruh medan listrik.

• Manfaat : Untuk menentukan muatan partikel koloidUntuk memproduksi barang industri dan karetMengurangi pencemaran udara dengan pengendap elektrostatika

Lanjutan…

SISTEM koloid

Elektroforesis

• Elektroforesis : Gerakan partikel koloid karena pengaruh medan listrik.

• Manfaat : – Untuk menentukan Muatan susu

partokel koloid– Untuk memproduksi barang industri dan

karet– Mengurangi pencemaran udara dengan

pengendap elektrostatika

+

Sumber listrik

Ion negatif

Ion positif

air

Lanjutan…

SISTEM koloid

Sifat adsorbsi

• Sifat adsorbsi : penyerapan terhadap partikel atau ion atau senyawa yang lain sehingga partikel koloid bermuatan.

• Contoh :Koloid Fe(OH)3 bermuatan positif karena permukaannya menyerap ion H+.

Lanjutan…

SISTEM koloid

Sifat adsorbsi


• Contoh :

• (i) Koloid Fe(OH)3 bermuatan positif karena permukaannya menyerap ion H+.

Fe(OH)3H+

H+

H+

H+

H+

H+Cl-

Cl-

Cl-

Cl-

Cl-

Cl-

Fe3+

Lanjutan…

SISTEM koloid

Koagulasi• Koagulasi adalah penggumpalan partikel

koloid sehingga membentuk endapan karena kerusakan stabilitas sistem koloid

SIFAT SIFAT KOLOID

Fe(OH)2+

++

+ +

-

-

-

-

-

-

Lanjutan…

SISTEM koloid

Koloid pelindung

• Koloid pelindung : suatu koloid yang ditambahkan pada koloid lain agar diperoleh koloid yang stabil, tapi tidak menyebabkan koagulasi karena melapisi partikel koloid sehingga melindungi muatan koloid.

SIFAT SIFAT KOLOIDLanjutan…

SISTEM koloid

• Dialisis : proses penghilangan ion ion yang menganggu kestabilan koloid dengan cara penyaringan

• Contoh : proses pemisahan

hasil metabolisme dari darah oleh ginjal

+

+++

--

-

Air masuk

Air keluar dengan ion

-+

Koloid

Ion- ion

Dialisis


Koloid liofil & liofob

• Koloid liofil : Koloid yang partikel terdispersinya menarik medium pendispersinya

• Koloid liofob : koloid yang partikel terdispersinya tidak menarik medium pendispersinya

• Jika medium pendispersi berupa air maka disebut koloid hidrofil dan koloid hidrofob


SISTEM koloid

• Sol hidrofil– Efek tyndall lemah– Stabil– Bersifat reversibel– Terdiri atas zat organik– Mengadsorbsi mediumnya– Viskositas lebih besar dari

mediumnya– Dapat dibuat dengan

konsentrasi relatif besar– Tidak mudah digumpal

dengan penambahan elektrolit

– Ex : Sabun, agar2, kanji.

Perbedaan Sol Hidrofil dan sol Hidrofob

• Sol Hidrofob– Efek tyndall lebih jelas– Kurang stabil – Tidak reversibel– Terdiri dari zat anorganik– Tidak mengadsorbsi

mediumnya– Viskositas hampir sama

dengan medium– Hanya stabil pada

konsentrasi kecil– mudah digumpal dengan

penambahan elektrolit– Ex : Sol belerang, sol logam.

Lanjutan

SISTEM koloid

Pengolahan air bersih Tahap pengolahan air

DesinfeksiDesinfeksi

KoagulasiKoagulasi

PenyaringanPenyaringan

AdsorbsiAdsorbsi

1

2

3

4

Penerapan Sistem Koloid Dalam Kehidupan

SISTEM koloid

• Air sungai di endapkan lumpurnya lalu tambahkan tawas / Al2(SO4)3 dan gas klorin / kaporit.

• Fungsi tawas : menggumpalkan lumpur koloid shg mudah disaring

Membentuk koloid Al(OH)3 yang dapat mengadsorbsi zat pencemar dan mengendapkannya • fungsi kaporit : pembasmi kuman

PENGOLAHAN AIR BERSIH

1. Koagulasi

Pengolahan Air Bersih

SISTEM koloid

Koagulasi

• Koagulasi adalah penggumpalan partikel koloid sehingga membentuk endapan karena kerusakan stabilitas sistem koloid

Fe(OH)2+

++

+ +

-

-

-

-

-

-

Lanjutan

SISTEM koloid

• Air disaring dengan saringan yang terdiri dari lapisan kerikil dan pasir

adsorpsidesinfeksi

2. Penyaringan

Lanjutan

SISTEM koloid

• Penyerapan dilakukan oleh Al(OH)3 dan karbon aktif

• Fungsi karbon aktif yaitu menghilangkan bau, warna, rasa, dan zat-zat kimia.


3. Proses Adsorbsi

Lanjutan

SISTEM koloid

Sifat adsorbsi


Lanjutan

SISTEM koloid

• Air yang sudah cukup bersih ditambahkan kapur untuk menaikkan Ph dan gas Klorin guna mematikan hama


4. Proses Disenfeksi

Lanjutan

SISTEM koloid


Proses pengolahan air

Keseluruhan Proses Pengolahan

SISTEM koloid

Pembuatan koloid ada 3 cara yaitu :

1. Cara Kondensasi

1. Cara Dispersi

1

2

E. Pembuatan Koloid

SISTEM koloid

1. Cara kondensasi

1. Cara kondensasi Adalah penggabungan partikel halus

menjadi partikel yang berukuran koloid – Pendinganan :proses ini akan

menggumpalkan ion larutan menjadi koloid

– Penggantian pelarut :cara membuat koloid dengan mengganti zat

– Pengembunan uap Ex: uap raksa dialirkan melalui air dingan

sehingga membentuk sol raksa

PEMBUATAN SISTEM KOLOID Pembuatan Koloid

SISTEM koloid

Adalah memecah partikel kasar menjadi partikel koloid

1. Cara mekanik : Partikel kasar digerus sampai tingkat kehalusan tertentu lalu didespersikan ke medium

Ex : pembuatan sol belerang

1. Cara peptisasi : Endapan dipecah dengan zat pemecah mjd partikel koloid

Ex : Agar-agar dipeptisasi dg air

2. Cara dispersi

PEMBUATAN SISTEM KOLOID Lanjutan

SISTEM koloid

1. Cara Busur Bredig ( Elektrodispersi)

hanya untuk membuat sol logam• Proses :

– Logam dicelupkan ke dalam medium disperrsi

– Kedua ujung elekroda dialiri listrik– Shg uap logam yang timbul akan

terdispersi ke medium dan mengalami kondensasi mjd koloid

1. Cara Homogenisasi

Dipakai untuk membuat emulsi

Cara dispersi

PEMBUATAN SISTEM KOLOID Lanjutan

SISTEM koloid

Soal1. Koloid yang fase pendispersinya berupat zat padat

adalah… a. Cat c. Susu e. Margarin

b. Asap d. Buih

2. Salah satu perbedaan antara koloid dengan suspensi adalah…

a. Koloid bersifat homogen, sedangkan suspensi heterogen

b. Koloid dapat disaring, sedangkan suspensi tidak

c. Koloid stabil, sedangkan suspensi tidak stabil

d. Koloid satu fase, sedangkan suspensi dua fase

e. Koloid transparan, sedangkan suspensi keruh

3.Sistem Koloid yang dibuat dengan mendispersi zat padat kedalam cairan disebut…

a. Gel c. Sol e. Aerosol

b. Buih d. Emulsi

4.Yang merupakan koloid padat dalam padat adalah…

a. Lava c. Batu Apung e. Selai

b. Aspal d. Kaca

5.Emulsi merupakan sistem koloid yang fase terdispersinya dan medium pendispersinya berturut-turut adalah…

a. Gas-gas c. Cair-gas e. Cair-cair

b. Cair-padat d. Gas-cair

Kunci Jawaban Soal

1. E ( Margarin)

2. C (Koloid Stabil, sedangkan suspensi tidak stabil)

3. C (Sol)

4. D (Kaca)

5. E (Cair-cair)

terima kasih

Documents

Tugas it dan ict koloid