KOPERASI BINA RATA

Oleh :

Catona Machtra (1201101010076)

Dessy Arianti (1201101010071)

Intan Safitri (1201101010107)

Novialita Devy ( 1201101010093 )

Sri Indriana Zm ( 1201101010163 )

BADAN HUKUM NOMOR :

1774/BH/PAD/KWK.1/XI/1996

TANGGAL 11 NOVEMBER 1996

ALAMAT : JALAN POCUT BAREN NO.7

TELP. (0651) 31530-23098 BANDA ACEH

SEJARAH KPRI BINARATA

Koperasi Pegawai Republik Indonesi (KPRI) Binarata Dinas Pendidikan Pemuda Olahraga Kota Banda Aceh, didirikan pada tanggal 5 Mei 1980 dengan badan hukum Nomor 1375/BH/XII tanggal 4 desember 1980 dan terakhir telah diadakan penyesuaian sesuai dengan Undang Undang Nomor 25 tahun 1992 tentang pengkoperasian, dengan hukum Nomor 174/BH/KWK.1/1996 tanggal 11 November 1996, KPRI Binarata beranggotakan guru –guru tingkat sekolah dasar (SD) sekota Banda Aceh serta pegawai dilingkungan Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kota Banda Aceh

VISI DAN MISI KPRI BINARATA

Visi :

Mewujudkan Koperasi Binarata sebagaikoperasi terbaik di provinsi Aceh

Misi :

Mewujudkan SDM anggota yang memahamidan menjalankan fungsi dan perannyasebagai pemilik, pelanggan, serta berpartisiaktif di kopersi pegawai republik indonesiabinarata

Menjadikan koperasi sebagai wadah sosialdikalangan anggota

Meringankan beban ekonomi dan

meningkatkan daya beli anggota

Meningkatkan proesionalisme pengurus,

BP, anggota,dan karyawan koperasi

Meningkatkan pembinaan dan bimbingan

dalam bidang organisasi dan usaha

Mengoptimalkan fungsi koperasi sebagai

pusat pembelanjaan bagi anggotanya

Menyediakan kebutuhan anggota dan

masyarakat umum

AWAL KEANGGOTAAN

Pada awal berdirinya Koperasi ini hanya

beranggotakan 26 orang dan pada tahun

berikutnya terus meningkat sampai saat ini

berjumlah 1.191 orang, begitu pula dengan

kekayaan terus meningkat setiap tahunnya.

PRINSIP KPRI BINARATA

Adapun prinsip – prinsip yang ada di KPRI Binaratayaitu sebagai berikut :

a) Keanggotaan sukarela dan terbuka bagi guru –guru sekolah Dasar (SD) dalam kota Banda Aceh

b) Pengawasan demokratis oleh anggota

c) Partisipasi aktif dari anggota

d) Otonomi dan kemandirian

e) Pendidikan, pelatihan, dan pembinaan

f) Kerjasama antar koperasi

g) Kepedulian terhadap anggota dan masyarakatsekitar

PERSYARATAN ANGGOTA

1. Anggota merupakan guru SD kota Banda Aceh dan pegawai Disdikpora kota Banda Aceh.

2. Mengajukan surat permohonan menjadi anggota.

3. Mengisi formulir pendaftaran untuk menjadi anggota.

4. Simpanan pokok bagi anggota baru Rp 200.000,-

5. Simpanan wajib perbulan Rp 25.000,-

6. Membayar iuran sosial anggota Rp 5.000,- ditambah suami/istri Rp 3.000,- untuk setiap anka yang terdaftar Rp 1.000,- (anggota + istri/suami + 3 orang anak atau Rp 5.000 + Rp 3.000 + Rp 1.000 + Rp 1.000 + Rp 1.000)

TUJUAN KPRI BINARATA

Tujuan didirikan koperasi Binarata ;

Memenuhi kebutuhan guru - guru dan pegawai di lingkungan Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kota Banda Aceh terutama untuk memenuhi sembilan pokok

Menigkatkan kesejahteraan anggota melalui aktivasi dan angoota menjadi kader koperasi yang propesionak, tangguh, dan berwawasan luas.

Ikut membina dan mengembangkan gerakan koperasi dalam rangka membangun tatanan perekonomian nasional untuk mewujukan demkrasi ekonomi.

JENIS-JENIS SIMPANAN

Simpanan Pokok, selama menjadi anggota tidak bisa ditarik simpanannya.

Simpanan Wajib, selama menjadi anggota tidak bisa ditarik simpanannya.

Simpanan Sukarela, disetor setiap bulan dan bisa diambil kapanpun.

Simpanan Berjangka (di Bank, disebut Deposito), anggota yang punya kemudahan, bisa disimpan setiap bulan / setiap diperlukan.

KEPENGURUSAN

Kepengurusan KPRI Binarata yang terpilih

pada Rapat Anggota Tahunan (RAT) Tahun

Buku 2011 tanggal 29 Februari 2012 periode

2012 s/d 2014 adalah sebagai berikut:

Pembina : Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda

dan Olahraga Kota Banda Aceh

Ketua Umum : Drs. Ridwan M. Adam

Wakil Ketua : Drs. Farhan

Sek. Umum : Drs. Mukhlis

Wakil Sekretaris : Bachtiar, S.Pd

Bendahara : Drs. Tarimin

Disamping menjalankan fungsi Organisasi,

Pengurus ini juga merangkap sebagai

Pimpinan Unit Usaha, karena KPRI Binarata

belum melaksanakan sistim Kontrak

Manager.

PENGAWAS

Disamping Pengurus sebagai Badan Eksekutif,

KPRI Binarata dalam kegiatan sehari-hari

diawasi oleh Pengawas yang dalam

melaksanakan tugasnya, mewakili anggota

untuk setiap saat dapat mengawasi jalannya

organisasi dan usaha-usaha koperasi.

Adapun susunan Pengawas KPRI Binarata

masa kerja tahun 2012 s/d 2013 adalah

sebagai berikut :

Ketua : Dra. Rosmawati

Anggota : Drs. Maisarah

Anggota : Drs. Hasanuddin

KARYAWAN

Dalam melaksanakan tugasnya pengurus

dibantu oleh tenaga karyawan yang

diperbantukan pada bidang administrasi,

pembukuan dan unit-unit usaha yang

dijalankan oleh KPRI Binarata. Bidang tugas

dan nama-nama karyawan sebagai berikut :

Tata Usaha : 1. Agustina Fitria, SE

Pembukuan : 2. H. Tajuddin M

3. Gusrivani

4. Wardiah, SE

5. Alfitriadi

Unit Konsumsi : 6. Nurbaiti

7. Murfida Ishaq

Unit ATK : 8. Asniati

Unit Bahan Bangunan : 9. Fajri, S.Sos

Unit Perabot : 10. Sofyan

11. Indra Saputra

Unit Elektronik : Fajri, S.Sos

Unit Simpan Pinjam : 12. Dra. Hj. Iriana

Penjaga Malam : Fajri, S.Sos

Pembelian Barang : Pimpinan Unit

Sampai bulan desember 2012 kegiatan usaha KPRI Binarata dan Pimpinan Unitnya adalah sebagai berikut :

1. Unit Simpan Pinjam : Drs. Tarimin

2. Unit Konsumsi : Drs. Mukhlis

3. Unit ATK dan Foto Copy : Bachtiar S.Pd

4. Unit Bangunan : Drs. Mukhlis

5. Unit Elektronik : Drs. Ridwan M. Adam

6. Unit Perabot dan Pengadaan Mobiler : Drs. Farhan

7. Unit pengadaan Kenderaan Roda Dua : Drs. Ridwan M. Adam

PRODUK DAN JASA

1. unit simpan pinjam

produknya : - memberikan pinjaman

- menyimpan simpanan

2. unit konsumsi

produknya : sembako

3. Unit Waserda, yang terdiri dari :

- subunit perabot

- subunit bahan bangunan

- subunit ATK

- subunit Elektronik, seperti TV, Laptop,

Kulkas, Mesin Cuci.

* bila dalam pembelian TV ada jasa

pemasangan gratis.

-subunit Pertapakan Tanah Rumah

PROGRAM UMUM KPRI BINARATA

Program Umum KPRI Binarata

Kesejahteraan1. Daging Megang, menjelang 1 bulan sebelum puasa bisa di buat daftar untuk pembelian daging tersebut.

Cara menghadapi Kesulitan dalam koperasi :1. mencari dana yang lain dari anggota yang mampu2. jika tidak cukup, maka pinjaman yang diminta dikurangi/ tidak dioptimalkan.

Direncanakan tahun-tahun mendatang akan dipisahkan pembukuannya di unit waserda. Sisa Hasil Usaha (SHU) dari keseluruhan unit itu mengalami kenaikan dari realisasi tahun yang lalu, yaitu sebesar Rp 751.884.117,- sedangkan tahun sebelumnya Rp 604.213.372 ,-bmengalami kenaikan Rp 147.670.745,- atau sebesar 0,24%. Simapanan Berjangkan Koperasi (SIJAKOP) menglami peningkatan dari tahun yang lalu Rp 1.815.864.200 menjadi Rp 2.034.004.995 atau kenaikan sebesar 12,01%.

Hal ini menunjukkan bahwa kepercayaan anggota dari pihak lain cukup tinggi terhadap KPRI Binarata, keadaan ini perlu dipertahankan di masa-masa yang akan datang.

Unit simpan pinjam merupakan unit primadona bagi anggota dan pada tahun ini pemberian kredit kepada anggota dapat diberikan sampai 60 Juta Rupiah dengan pinjaman 1% perbulan dan bunga simpanan berjangka koperasi (SIJAKOP) sebesar 0,7% perbulan