3
Pasal 38 Rancangan dan Penjabaran program Pendidikan dan/atau pelatihan 1. Psikolog dan/atau ilmuwanpsikolgi yang bertanggung jawab atas program pendidikan dan/atau pelatihan mengadakan langkah langkah yang tepat untuk memastikanbahwa program yangdirancang memberikan pengetahuan yang tepat dan pengalaman yang layak untuk memenuhi kebutuhan. Berdasarkan pasal ini maka seluruh psikolog dan/atau ilmuwan psikolog mempunyai kewajiban atas program pendidikan yang akan mereka berikan meliputi sarana, materi atau bahan ajar juga proses atau tata cara bagaimana pengajaran ini akan dilakukan, termasuk pendidik yang akan memberikan matreri kepada peserta sehingga peserta dapat menerima dan mehamami materi yang diajarkan 2. Psikolog dan/atau ilmuwan psikolog mengambil langkah yang memadai guna memastikan penjabaran rencana pendidikan dan/atau pelatihan secara tepat dengan materi yang akan dibahas, dasar- dasar untuk evaluasi kemajuan dan sifat dari pengalaman pendidikan. Standar ini tidak membatasi pendidik, pelatih atu supervisor untuk memodifikasi isi program pendidikan dan/atau pelatihan atau persyaratan jika dipandang penting atau dibutuhkan, selama peserta pendidikan dan/atau pelatihan diberitahukan akan adanya perubahan dalam rangka memungkinkan mereka untuk memenuhi persyaratan pendidikan dan/atau pelatihan. Yang dimaksudkan dalam pasal ini adalah bahwa psikolog dan/atau ilmuwan psikologi memiliki hak untuk melakukan perubahan dalam pendidikan dan/atau pelatihan dalam hal materi, atau isi yang akan disampaikan, prosedur pengajaran juga poin poin lainnya yang berkaitan dengan pengajaran, dimana perubahan ini ditujukan untuk melakukan penyesuaian dan perbaikan proses pendidikan dan/atau pelatihan agar sesuai dengan kebutuhan peserta, hal penting yang harus dilakukan sebelum perubahan yang dimaksudkan diatas adalah pemberitahuan

Tugas KODET

Embed Size (px)

DESCRIPTION

Menjelaskan Analisa Kode Etik Psikologi

Citation preview

Pasal 38

Rancangan dan Penjabaran program Pendidikan dan/atau pelatihan

1. Psikolog dan/atau ilmuwanpsikolgi yang bertanggung jawab atas program pendidikan dan/atau pelatihan mengadakan langkah langkah yang tepat untuk memastikanbahwa program yangdirancang memberikan pengetahuan yang tepat dan pengalaman yang layak untuk memenuhi kebutuhan.

Berdasarkan pasal ini maka seluruh psikolog dan/atau ilmuwan psikolog mempunyai kewajiban atas program pendidikan yang akan mereka berikan meliputi sarana, materi atau bahan ajar juga proses atau tata cara bagaimana pengajaran ini akan dilakukan, termasuk pendidik yang akan memberikan matreri kepada peserta sehingga peserta dapat menerima dan mehamami materi yang diajarkan

2. Psikolog dan/atau ilmuwan psikolog mengambil langkah yang memadai guna memastikan penjabaran rencana pendidikan dan/atau pelatihan secara tepat dengan materi yang akan dibahas, dasar-dasar untuk evaluasi kemajuan dan sifat dari pengalaman pendidikan. Standar ini tidak membatasi pendidik, pelatih atu supervisor untuk memodifikasi isi program pendidikan dan/atau pelatihan atau persyaratan jika dipandang penting atau dibutuhkan, selama peserta pendidikan dan/atau pelatihan diberitahukan akan adanya perubahan dalam rangka memungkinkan mereka untuk memenuhi persyaratan pendidikan dan/atau pelatihan.

Yang dimaksudkan dalam pasal ini adalah bahwa psikolog dan/atau ilmuwan psikologi memiliki hak untuk melakukan perubahan dalam pendidikan dan/atau pelatihan dalam hal materi, atau isi yang akan disampaikan, prosedur pengajaran juga poin poin lainnya yang berkaitan dengan pengajaran, dimana perubahan ini ditujukan untuk melakukan penyesuaian dan perbaikan proses pendidikan dan/atau pelatihan agar sesuai dengan kebutuhan peserta, hal penting yang harus dilakukan sebelum perubahan yang dimaksudkan diatas adalah pemberitahuan kepada peserta tentang maksud dan tujuan diadakannya perubahan dalam proses pendidikan dan/atau pengajaran.

3. Psikolog dan/atau ilmuwan psikologi menyusun program pendidikan dan/atau pelatihan berdasarkan teori dan bukti-bukti ilmiah dan berorientasi pada kesejahteraan peserta pendidikan dan/atau pelatihan jika psikolog atau ilmuwan psikologi menggunakan program yang telah disusun pihak lain, maka ia seyogyanya mendapatkan ijin penggunaan program tersebut atau setidak tidaknya mencantumkan nama penyusun program.

Materi atau bahan ajar yang akan diberikan kepada peserta pendidikan dan/atau pelatihan harus mempunyai manfaat dan harus bisa dipertanggungjawabkan kebenarannya, dan apabila psikolog dan/atau ilmuwan psikologi mengggunakan referensi dari pihak pihak lain dalam proses pendidikan dan/atau pengajaran, maka psikolog dan/atau ilmuwan psikolog wajib menghormati pihak tersebut dengan meminta ijin atau setidaknya menyebutkan pihak yang berkaitan dalam proses pendidikan dan/atau pengajaran.

4. Psikolog dan/atau ilmuwan psikologi dalam melaksanakan pendidikan dan/atau pelatihan diawali dengan menyusun rencana berdasarkan teori yang relevan sehingga dapat dipahami oleh pihak pihak lain yang berkepentingan. Psikolog dan/atau ilmuwan psikologi membuat desain pendidikan dan/atau pelatihan, melaksanakan dan melaporkan hasil yang disusun sesuai dengan standar sesuai ddengan kompetensi ilmiah dan etik.

Sebelum melakukan kegiatan pendidikan dan/atau pelatihan psikolog dan/atau ilmuwan psikologi wajib membuat rencana yang sistematikmengenai program yang akan dilaksanakan sesuai dengan prosedur yang ada dan memberitahukan rencana yang telah dibuat kepada seluruh pihak yang berkaitan dengan tujuan bahwa program akan terkondisi, dimengerti dan dapat berjalan sesuai dengan tujuan yang ditetapkan.

Pasal 39

Keakuratan Dalam Pendidikan dan/atau Pelatihan

Psikolog dan/atau ilmuwan psikologi mengambil langkah yang tepat guna memastikan rencana pendidikan dan/atau pelatihan berdasar perkembangan kemajuan pengetahuan terkini dan sesuai dengan materi yang akan dibahas serta berdasarkan kajian teoritik maupun bukti-bukti empiris yang ada.

Dalam melakukan pendidikan dan/atau pelatihan, psikolog dan/atau ilmuwan psikologi wajib memeriksa kekinian dan keabsahan materi yang akan diajarkan, agar materi yang didapat peserta benar-benar berguna untuk menghadapi masalah yang ada.

Pasal 40

Informed Consent dalam Pendidikan dan/atau Pelatihan

Psikolog dan/atau ilmuwan psikologi harus memperoleh persetujuan untuk melaksanakan pendidikan dan/atau pelatihan sebagaimana yang dinyatakan dalam standar Informed Consent, kecual jika :

a.) Pelaksanaan pelatihan diatur olehperaturan pemerintah atau hukum.

b.) Pelaksanaan dilakukan sebagai bagian dari kegiatan pendidikan, kelembagaan atau organisasi secara rutin, misal : syarat untuk kenaikan jabatan.

Dalam pelaksanaan pendidikan dan/atau pelatihan, penyelenggara harus mendapatkan persetujuan dari peserta mengenai program yang akan dijalankan, yang berarti pesertra sepenuhnya memahami proses maupun tujuan dari pendidikan dan/atau pengajaran, sesuai dengan prosedur yang ada, namun hal ini mendapat perkecualian apabila pendidikan dan/atau pelatihan yang dilakukan berkaitan dengan hal pentig lainnya, misal dengan hukum atau kepentingan yang lain, dimana pendidikan dan/atau pelatihan yang diberikan menjadi bersifat memaksa bagi peserta.