Tugas Korosi Pipa Bawah Laut

  • Upload
    kribsbo

  • View
    26

  • Download
    4

Embed Size (px)

DESCRIPTION

korosi

Citation preview

  • 5/24/2018 Tugas Korosi Pipa Bawah Laut

    1/8

    i

    KATA PENGANTAR

    Makalah ini disusun berdasarkan hasil studi literatur terhadap industri minyak dan gas

    dikilang minyak yang berisi mengenai korosi yang terjadi pada sistem perpipaan pengaliran

    fluida.

    Puji syukur kehadirat Allah SWT yang senantiasa memberikan nikmat sehat,

    kesempatan dan rahmat karunia-Nya yang tidak terputus sehingga penyusun dapat

    menyelesaikan makalah ini. Tidak lupa kami mengucapkan terima kasih kepada :

    1. Ir. Lubena, MT selaku Kepala Jurusan Teknik Kimia dan dosen mata kuliahTeknik Korosi.

    2. Kedua orang tua yang selalu memberikan dukungan, doa, harapan dan cinta.3. Rekan-rekan angkatan 2009 yang selalu memberikan saran dan dorongan

    dalam pembuatan makalah ini.

    Penyusun menyadari makalah ini masih jauh dari kesempurnaan. Oleh karena itu,

    penyusun membuka diri untuk menerima saran dan kritik yang membangun sebagai

    masukkan di masa yang akan datang.

    Akhir kata, penyusun berharap semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi kita semua.

    Jakarta, 16 April 2011

    Penyusun,

  • 5/24/2018 Tugas Korosi Pipa Bawah Laut

    2/8

    ii

    DAFTAR ISI

    KATA PENGANTAR ................................................................................................................. i

    DAFTAR ISI .............................................................................................................................. ii

    DAFTAR GAMBAR ................................................................................................................. iii

    BAB I PENDAHULUAN .......................................................................................................... 1

    BAB II JENIS KOROSI DAN PENCEGAHANNYA .............................................................. 2BAB III KESIMPULAN DAN SARAN .................................................................................... 4

    A. Kesimpulan ..................................................................................................................... 4

    B. Saran ............................................................................................................................... 4

    DAFTAR PUSTAKA ................................................................................................................. 5

  • 5/24/2018 Tugas Korosi Pipa Bawah Laut

    3/8

    iii

    DAFTAR GAMBAR

    Gambar 1. Korosi pada katup pintu. ........................................................................................... 2

    Gambar 2. Bagian katup sebelum pemotongan .......................................................................... 2

  • 5/24/2018 Tugas Korosi Pipa Bawah Laut

    4/8

    1

    BAB I

    PENDAHULUAN

    Industri MIGAS dikilang menggunakan pipa untuk memompa minyak mentah dari

    perut bumi yang jaraknya beratusratus kilometers.

    Industri ini memasok air kepada pelanggan melalui jalur perpipaan yang cukup jauh.

    Pelanggan industri ini adalah perkantoran, rumah sakit, hotel, industri, rumah tangga, dan

    sebagainya. Setiap pelanggan tidaklah selalu sama aliran air yang dibutuhkan, untuk

    perkantoran akan lebih banyak dibandingkan untuk rumah tangga. Maka, pengaturan laju alir

    air menggunakan katup pintu.

    Katup yang digunakan berbahan besi dan pada bagian pintu dilapisi karet untuk

    menghindari kebocoran. Pintu pada katup tidak selalu terbuka secara penuh, terkadang

    terbuka hanya setengah bagian saja dikarenakan laju alir yang diinginkan setiap waktu

    tidaklah sama.

    Jika katup terbuka hanya setengah maka ada sebagian aliran air yang tertahan oleh

    sebagian pintu katup. Hal inilah yang menyebabkan korosi celah pada system perpipaan.

    Korosi ini menyebabkan suplai air kepada pelanggan tidak sesuai. Banyaknya air yang

    terdistribusi dan terpakai oleh pelanggan dapat dilihat dari meteran yang terpasang pada

    pelanggan.Jika yang terdistribusi kurang dari yang seharusnya maka air yang terpakai oleh

    pelanggan lebih sedikit maka air yang terjual lebih sedikit dari yang seharusnya pula,

    perusahaan pun mengalami kerugian.

  • 5/24/2018 Tugas Korosi Pipa Bawah Laut

    5/8

    2

    BAB II

    JENIS KOROSI DAN PENCEGAHANNYA

    Korosi Celah

    Gambar 1. Korosi pada katup pintu.

    Gambar 2. Bagian katup sebelum pemotongan

    Gambar 1 menunjukkan korosi yang terjadi disekitar daerah pintu katup. Pintu katup

    tidak terbuka secara penuh sehingga air tertahan pada pintu katup. Dari gambar diatas dapat

    diketahui bahwa korosi yang terjadi berjenis korosi celah. Korosi Celah yaitu korosi yang

    terjadi akibat adanya celah yang dapat dilalui cairan dan dapat menahan cairan tersebut dalam

    kondisi diam.

  • 5/24/2018 Tugas Korosi Pipa Bawah Laut

    6/8

    3

    Ciri-cirinya :

    Adanya cairan yang diam pada celah. Terjadinya perbedaan konsentrasi oksigen/ ion-ion elektrolit.

    Cara pencegahan:

    Untuk mencegah terjadinya korosi pada daerah katup pintu dilakukan flushing

    dengan laju aliran bertekanan dan secara tiba-tiba dimana katup dibuka penuh. Hal ini

    dilakukan dalam kurun waktu tertentu. Aliran air menjadi alliran turbulensi sehingga

    pembilasan (flushing) akan membawa endapan-endapan yang merupakan cikal bakal

    terjadinya korosi. Air pembilasan harus dibuang maka diperlukan jalur pembuangan (wash

    out).

  • 5/24/2018 Tugas Korosi Pipa Bawah Laut

    7/8

    4

    BAB III

    KESIMPULAN DAN SARAN

    A. KesimpulanBerdasarkan data dan gambar dari literatur dapat disimpulkan bahwa katup

    pintu mengalami korosi celah.

    B. SaranSetelah diketahui jenis korosi yang terjadi adalah korosi celah maka diperlukan

    upaya pencegahan dengan cara melakukan pembilasan untuk membawa endapan-

    endapan yang tertahan pada pintu katup dan mengalirkannya ke pembuangan.

  • 5/24/2018 Tugas Korosi Pipa Bawah Laut

    8/8

    5

    DAFTAR PUSTAKA

    Roberge,R. Pierre. 1999. Handbook of Corrosion Engineering. New York: McGraw-Hill

    www.events.nace.org

    www.wikipedia.org

    www.corrosion.ksc.nasa.gov

    www.octane.nmt.edu

    http://www.events.nace.org/http://www.events.nace.org/http://www.wikipedia.org/http://www.wikipedia.org/http://www.corrosion.ksc.nasa.gov/http://www.corrosion.ksc.nasa.gov/http://www.octane.nmt.edu/http://www.octane.nmt.edu/http://www.octane.nmt.edu/http://www.corrosion.ksc.nasa.gov/http://www.wikipedia.org/http://www.events.nace.org/