10
TUGAS PORTOFOLIO PEMBEKALAN UMUM: MANAJEMEN KEPERAWATAN Koordinator: Devi Nurmala Disusun Guna Memenuhi Tugas Mata Ajar Manajemen Keperawatan Oleh: Prima Egayanti 22020111150017 PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN FAKULTAS KEDOKTERAN

Tugas Portofolio Pembekalan Umum

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Tugas Portofolio Pembekalan Umum

TUGAS PORTOFOLIO PEMBEKALAN UMUM: MANAJEMEN KEPERAWATAN

Koordinator: Devi Nurmala

Disusun Guna Memenuhi Tugas Mata Ajar Manajemen Keperawatan

Oleh:

Prima Egayanti

22020111150017

PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN

FAKULTAS KEDOKTERAN

UNIVERSITAS DIPONEGORO

Page 2: Tugas Portofolio Pembekalan Umum

Pembekalan umum manajemen keperawatan

Dosen: Devi Nurmala

Pembekalan hari pertama manajemen keperawatan diisi dengan penjelasan tentang praktek manajemen keperawatan di Rumah Sakit beserta tugas selama praktek berlangsung dan saat pembekalan umum. Praktek dilaksanakan selama 4 minggu dengan beban 4 sks. Lahan praktek yang digunakan di RSUP Dr. Kariadi Semarang, RS Roemani Semarang dan RSUD Ungaran. Tugas selama praktek manajemen keperawatan di Rumah Sakit meliputi:

1. Pengkajian tentang manajemen keperawatan di Rumah Sakit di minggu pertama2. Penyusunan perencanaan manajemen keperawatan di minggu pertama3. Seminar awal tentang pengkajian awal di minggu pertama4. Implementasi (planning of action) di minggu kedua dan ketiga:

a. Ronde keperawatanb. Operanc. Conference keperawatan

5. Seminar hasil di minggu keempat

Sedangkan tugas manajemen keperawatan selama pembekalan umum meliputi:

1. Analisa jurnal inovasi beserta mindmap 2. Penyusunan instrumen pengkajian tentang fungsi manajemen keperawatan: Leading3. Penyusunan instrumen pengkajian tentang fungsi manajemen keperawatan:

Pengorganisasian4. Pembuatan portofolio

Berikut merupakan tugas manajemen keperawatan selama pembekalan umum:

1. Analisa jurnal inovasi2. Instrumen pengkajian fungsi manajemen: Leading

Pengkajian fungsi manajemen keperawatan: Leading pada kepala ruang

No. Aspek yang dinilai DilakukanYa Tidak

LEADING (PENGARAHAN)1. Memberi pengarahan tentang penugasan kepada

ketua tim2. Memberi pujian kepada anggota tim yang

melakukan tugas dengan baik3. Memberi motivasi dalam peningkatan pengetahuan,

ketrampilan dan sikap4. Menginformasikan hal hal yang dianggap penting

dan berhubungan dengan askep pasien5. Melibatkan bawahan sejak awal hingga akhir

Page 3: Tugas Portofolio Pembekalan Umum

kegiatan6. Membimbing bawahan yang mengalami kesulitan

dalam melaksanakan tugasnya7. Meningkatkan kolaborasi dengan anggota tim

Pedoman wawancara kepala ruangan :

1. Apakah ada program motivasi diruangan dalam bentuk reward dan punishmen?

2. Apakah dirungan ada manajemen konfliks ?3. Apakah supervisi dilakukan secara rutin dan berkala ?

a. Bagaimana bentuknya?b. Siapa yang mensupervisi ?c. Bagaiamana penjenjangan dalam supervisi ?d. Kegiatan apa saja yang disupervisi ?

4. Apakah operan dilakukan secara rutin dan berkala ?a) Bagaimana bentuknya?b) Siapa yang mensupervisi ?c) Bagaiamana penjenjangan dalam supervisi ?d) Kegiatan apa saja yang disupervisi ?

5. Apakah pre dan post coference dilakukan secara rutin dan berkala ?a. Bagaimana bentuknya?b. Siapa yang mensupervisi ?c. Bagaiamana penjenjangan dalam supervisi ?d. Kegiatan apa saja yang disupervisi ?

Pengkajian fungsi manajemen keperawatan: Leading pada perawat pelaksana

No. Aspek yang dinilai Selalu Sering Kadang-

kadang

Tidak pernah

1. Saya termotifasi dalam melakukan asuhan keperawatan karena diruangan ada program motivasi dengan penerapan program rewad dan punishmen

2. Saya menikmati kerja karena diruangan ada program manajemen konflik sehingga jika ada konflik di selesaikan dengan cara yang baik

3. Didalam bekerja saya tenang karena setiap saat ada kegiatan supervisi untuk menunjukan yang baik kepada kami

4. Saya tahu betul pekerjaan saya karena setiap dinas ada program operan antar ship yang jelas

Page 4: Tugas Portofolio Pembekalan Umum

5. Saya tahu betul pekerjaan saya sebagai perawat pelaksana karena sebelum dinas ada pre konferen dari kepala tim untuk menjelaskan pekerjaan yang akan kita lakukan

6. Saya mengetahui pekerjaan dengan baik karena setiap hari ada program post conferen dari kepala tim untuk menjelaskan evaluasi pekerjaan kita lakukan

7. Saya senang karena ada kegiatan ronde keperawatan diruang untuk menyelesaikan kasus kompleks diruangan

3. Instrumen pengkajian fungsi manajemen: PengorganisasianPengkajian fungsi manajemen keperawatan: Pengorganisasian pada kepala ruang

No. Aspek yang dinilai DilakukanYa Tidak

PENGORGANISASIAN1. Merumuskan metode penugasan

yang digunakan2. Merumuskan tujuan metode

penugasan3. Membuat rincian tugas ketua tim dan

anggota tim secara jelas4. Membuat rentang kendali kepala

ruangan membawahi ketua tim dan ketua tim membawahi perawat

5. Mengatur dan mengendalikan tenaga keperawatan: membuat proses dinas, mengatur tenaga yang ada setiap hari

6. Mengatur dan mengendalikan logistic ruangan

7. Mengatur dan mengendalikan situasi tempat praktik

8. Mendelegasikan tugas saat kepala ruang tidak berada ditempat, kepada ketua tim

9. Memberi wewenang kepada tata usaha untuk mengurus administrasi pasien

10. Mengatur penugasan jadwal pos dan pakarnya

Page 5: Tugas Portofolio Pembekalan Umum

11. Identifikasi masalah dan cara penanganan

Pembekalan umum manajemen keperawatan

Dosen: Hasib Ardani

Plan of Action dalam Manajemen Keperawatan.

Ada 6 kategori yang perlu ada dalam plan of action manajemen keperawatan, yaitu:

1. Masalah: berisi tentang masalah manajemen yang ada di Rumah Sakit berdasarkan hasil

pengkajian.

2. Tujuan: berisi tujuan yang akan dicapai yang berorientasi pada masalah manajemen

keperawatan.

Contoh: mengoptimalkan dokumentasi asuhan keperawatan

3. Sasaran: ditujukan pada pihak yang terkait dengan masalah

Contoh: Perawat ruang Anggrek

4. Indikator: berisi beberapa aspek seperti man, money, method, material, machine. Aspek

ini harus dikaji berdasarkan input, proses, output, outcome.

Contoh:

Input: Meningkatnya pengetahuan dan keterampilan tentang cara dokumentasi

keperawatan.

Proses: Perawat mengikuti desiminasi tata cara dokumentasi keperawatan.

Output: Perawat dapat melakukan dokumentasi keperawatan secara benar.

Outcome: Terlaksananya dokumentasi keperawatan secara benar.

Page 6: Tugas Portofolio Pembekalan Umum

5. Kegiatan: berisi tentang strategi pencapaian output atau outcome. Upaya yang dilakukan

untuk mencapai indikator, misalnya desiminasi (input), pendampingan (proses), penilaian

(output), supervisi dan monitoring.

6. Evaluasi: berpedoman pada indikator dengan kriteria kuantitatif maupun kualitatif.

Contoh:

Kriteria input: 100% perawat memahami tentang dokumentasi keperawatan.

Kriteria proses: 75% perawat mengikuti kegiatan pendampingan dokumentasi

keperawatan.

Kriteria output: 100% perawat telah membuat dokumentasi keperawatan dengan benar

dan tepat.

Kriteria outcome: 80% RM lengkap tentang dokumentasi keperawatannya.

Pembekalan umum manajemen keperawatan

Dosen: Madya Sulisno

Assement Manajemen Keperawatan

1. Analisis situasi

Pengakajian dalam analisis situasi ini meliputi:

a. Input meliputi: man, money, material, method, machine.

b. Proses: berisi tentang fungsi manajemen keperawatan yaitu planning, organizing,

actuating, controlling.

c. Output: berisi tentang hasil yang didapat, seperti Long of Stay (LOS), BOR, TOI, INOS,

GDR, NDB, komplain.

Page 7: Tugas Portofolio Pembekalan Umum

d. Outcome: berisi tentang impact yang dirasakan atau dicapai.

2. TOWS Analysis

3. Force Field Analysis

4. Balance Score Card Analysis

5. Fish Bone Analysis

Pembekalan umum manajemen keperawatan

Dosen: Sarah Ulliya

Role play ronde keperawatan, operan dan conference keperawatan.

1. Ronde keperawatan

Ronde keperawatan dilakukan oleh tim karena masalah keperawatan tidak terselesaikan.

Sebelum ronde keperawatan dilakuakan, masalah dan intervensi sudah ditetapkan namun

masalah tidak dapat selesai jadi dilakukan ronde. Jika kondisi pasien memungkinkan

maka diskusi tim dilakukan didepan pasien namun, jika tidak memungkinkan diskusi

dilakukan di nurse station.

2. Operan

Operan dilakukan

3. Conference