Upload
egayanti-prima
View
325
Download
18
Embed Size (px)
Citation preview
TUGAS PORTOFOLIO PEMBEKALAN UMUM: MANAJEMEN KEPERAWATAN
Koordinator: Devi Nurmala
Disusun Guna Memenuhi Tugas Mata Ajar Manajemen Keperawatan
Oleh:
Prima Egayanti
22020111150017
PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS DIPONEGORO
Pembekalan umum manajemen keperawatan
Dosen: Devi Nurmala
Pembekalan hari pertama manajemen keperawatan diisi dengan penjelasan tentang praktek manajemen keperawatan di Rumah Sakit beserta tugas selama praktek berlangsung dan saat pembekalan umum. Praktek dilaksanakan selama 4 minggu dengan beban 4 sks. Lahan praktek yang digunakan di RSUP Dr. Kariadi Semarang, RS Roemani Semarang dan RSUD Ungaran. Tugas selama praktek manajemen keperawatan di Rumah Sakit meliputi:
1. Pengkajian tentang manajemen keperawatan di Rumah Sakit di minggu pertama2. Penyusunan perencanaan manajemen keperawatan di minggu pertama3. Seminar awal tentang pengkajian awal di minggu pertama4. Implementasi (planning of action) di minggu kedua dan ketiga:
a. Ronde keperawatanb. Operanc. Conference keperawatan
5. Seminar hasil di minggu keempat
Sedangkan tugas manajemen keperawatan selama pembekalan umum meliputi:
1. Analisa jurnal inovasi beserta mindmap 2. Penyusunan instrumen pengkajian tentang fungsi manajemen keperawatan: Leading3. Penyusunan instrumen pengkajian tentang fungsi manajemen keperawatan:
Pengorganisasian4. Pembuatan portofolio
Berikut merupakan tugas manajemen keperawatan selama pembekalan umum:
1. Analisa jurnal inovasi2. Instrumen pengkajian fungsi manajemen: Leading
Pengkajian fungsi manajemen keperawatan: Leading pada kepala ruang
No. Aspek yang dinilai DilakukanYa Tidak
LEADING (PENGARAHAN)1. Memberi pengarahan tentang penugasan kepada
ketua tim2. Memberi pujian kepada anggota tim yang
melakukan tugas dengan baik3. Memberi motivasi dalam peningkatan pengetahuan,
ketrampilan dan sikap4. Menginformasikan hal hal yang dianggap penting
dan berhubungan dengan askep pasien5. Melibatkan bawahan sejak awal hingga akhir
kegiatan6. Membimbing bawahan yang mengalami kesulitan
dalam melaksanakan tugasnya7. Meningkatkan kolaborasi dengan anggota tim
Pedoman wawancara kepala ruangan :
1. Apakah ada program motivasi diruangan dalam bentuk reward dan punishmen?
2. Apakah dirungan ada manajemen konfliks ?3. Apakah supervisi dilakukan secara rutin dan berkala ?
a. Bagaimana bentuknya?b. Siapa yang mensupervisi ?c. Bagaiamana penjenjangan dalam supervisi ?d. Kegiatan apa saja yang disupervisi ?
4. Apakah operan dilakukan secara rutin dan berkala ?a) Bagaimana bentuknya?b) Siapa yang mensupervisi ?c) Bagaiamana penjenjangan dalam supervisi ?d) Kegiatan apa saja yang disupervisi ?
5. Apakah pre dan post coference dilakukan secara rutin dan berkala ?a. Bagaimana bentuknya?b. Siapa yang mensupervisi ?c. Bagaiamana penjenjangan dalam supervisi ?d. Kegiatan apa saja yang disupervisi ?
Pengkajian fungsi manajemen keperawatan: Leading pada perawat pelaksana
No. Aspek yang dinilai Selalu Sering Kadang-
kadang
Tidak pernah
1. Saya termotifasi dalam melakukan asuhan keperawatan karena diruangan ada program motivasi dengan penerapan program rewad dan punishmen
2. Saya menikmati kerja karena diruangan ada program manajemen konflik sehingga jika ada konflik di selesaikan dengan cara yang baik
3. Didalam bekerja saya tenang karena setiap saat ada kegiatan supervisi untuk menunjukan yang baik kepada kami
4. Saya tahu betul pekerjaan saya karena setiap dinas ada program operan antar ship yang jelas
5. Saya tahu betul pekerjaan saya sebagai perawat pelaksana karena sebelum dinas ada pre konferen dari kepala tim untuk menjelaskan pekerjaan yang akan kita lakukan
6. Saya mengetahui pekerjaan dengan baik karena setiap hari ada program post conferen dari kepala tim untuk menjelaskan evaluasi pekerjaan kita lakukan
7. Saya senang karena ada kegiatan ronde keperawatan diruang untuk menyelesaikan kasus kompleks diruangan
3. Instrumen pengkajian fungsi manajemen: PengorganisasianPengkajian fungsi manajemen keperawatan: Pengorganisasian pada kepala ruang
No. Aspek yang dinilai DilakukanYa Tidak
PENGORGANISASIAN1. Merumuskan metode penugasan
yang digunakan2. Merumuskan tujuan metode
penugasan3. Membuat rincian tugas ketua tim dan
anggota tim secara jelas4. Membuat rentang kendali kepala
ruangan membawahi ketua tim dan ketua tim membawahi perawat
5. Mengatur dan mengendalikan tenaga keperawatan: membuat proses dinas, mengatur tenaga yang ada setiap hari
6. Mengatur dan mengendalikan logistic ruangan
7. Mengatur dan mengendalikan situasi tempat praktik
8. Mendelegasikan tugas saat kepala ruang tidak berada ditempat, kepada ketua tim
9. Memberi wewenang kepada tata usaha untuk mengurus administrasi pasien
10. Mengatur penugasan jadwal pos dan pakarnya
11. Identifikasi masalah dan cara penanganan
Pembekalan umum manajemen keperawatan
Dosen: Hasib Ardani
Plan of Action dalam Manajemen Keperawatan.
Ada 6 kategori yang perlu ada dalam plan of action manajemen keperawatan, yaitu:
1. Masalah: berisi tentang masalah manajemen yang ada di Rumah Sakit berdasarkan hasil
pengkajian.
2. Tujuan: berisi tujuan yang akan dicapai yang berorientasi pada masalah manajemen
keperawatan.
Contoh: mengoptimalkan dokumentasi asuhan keperawatan
3. Sasaran: ditujukan pada pihak yang terkait dengan masalah
Contoh: Perawat ruang Anggrek
4. Indikator: berisi beberapa aspek seperti man, money, method, material, machine. Aspek
ini harus dikaji berdasarkan input, proses, output, outcome.
Contoh:
Input: Meningkatnya pengetahuan dan keterampilan tentang cara dokumentasi
keperawatan.
Proses: Perawat mengikuti desiminasi tata cara dokumentasi keperawatan.
Output: Perawat dapat melakukan dokumentasi keperawatan secara benar.
Outcome: Terlaksananya dokumentasi keperawatan secara benar.
5. Kegiatan: berisi tentang strategi pencapaian output atau outcome. Upaya yang dilakukan
untuk mencapai indikator, misalnya desiminasi (input), pendampingan (proses), penilaian
(output), supervisi dan monitoring.
6. Evaluasi: berpedoman pada indikator dengan kriteria kuantitatif maupun kualitatif.
Contoh:
Kriteria input: 100% perawat memahami tentang dokumentasi keperawatan.
Kriteria proses: 75% perawat mengikuti kegiatan pendampingan dokumentasi
keperawatan.
Kriteria output: 100% perawat telah membuat dokumentasi keperawatan dengan benar
dan tepat.
Kriteria outcome: 80% RM lengkap tentang dokumentasi keperawatannya.
Pembekalan umum manajemen keperawatan
Dosen: Madya Sulisno
Assement Manajemen Keperawatan
1. Analisis situasi
Pengakajian dalam analisis situasi ini meliputi:
a. Input meliputi: man, money, material, method, machine.
b. Proses: berisi tentang fungsi manajemen keperawatan yaitu planning, organizing,
actuating, controlling.
c. Output: berisi tentang hasil yang didapat, seperti Long of Stay (LOS), BOR, TOI, INOS,
GDR, NDB, komplain.
d. Outcome: berisi tentang impact yang dirasakan atau dicapai.
2. TOWS Analysis
3. Force Field Analysis
4. Balance Score Card Analysis
5. Fish Bone Analysis
Pembekalan umum manajemen keperawatan
Dosen: Sarah Ulliya
Role play ronde keperawatan, operan dan conference keperawatan.
1. Ronde keperawatan
Ronde keperawatan dilakukan oleh tim karena masalah keperawatan tidak terselesaikan.
Sebelum ronde keperawatan dilakuakan, masalah dan intervensi sudah ditetapkan namun
masalah tidak dapat selesai jadi dilakukan ronde. Jika kondisi pasien memungkinkan
maka diskusi tim dilakukan didepan pasien namun, jika tidak memungkinkan diskusi
dilakukan di nurse station.
2. Operan
Operan dilakukan
3. Conference