8
3.ALASAN PEMILIHAN METODE DAN BAHAN 3.1.ALASAN PEMILIHAN METODE Untuk zat aktif pefloksasin digunakan metode: granulasi kering. Alasan: Zat aktif pefloksasin termostabil,yaitu tahan terhadap pemanasan dan kelembaban. Pefloksasin memiliki dosis yang cukup besar,yaitu 400 mg/hari.baik untuk metode granulasi basah yang proses pembuatannya cukup panjang. 3.2.ALASAN PEMILIHAN BAHAN Laktosa monohidrat: pengisi Alasan: merupakan bahan pengisi yang cocok untuk tablet.karena secara signifikan berpengaruh pada kekerasan tablet dan daya serap air. Dicalcium posphat : pengisi Alasan: digunakan sebagai bahan tambahan dalam formulasi tablet karena kekompakan dan sifat alir yang baik. Gelatin: pengikat Alasan: merupakan pengikat yang baik karena memberikan kekerasan yang baik pada tablet.

tugas teksol

Embed Size (px)

DESCRIPTION

teknik solid

Citation preview

3.ALASAN PEMILIHAN METODE DAN BAHAN3.1.ALASAN PEMILIHAN METODE Untuk zat aktif pefloksasin digunakan metode: granulasi kering.Alasan: Zat aktif pefloksasin termostabil,yaitu tahan terhadap pemanasan dan kelembaban. Pefloksasin memiliki dosis yang cukup besar,yaitu 400 mg/hari.baik untuk metode granulasi basah yang proses pembuatannya cukup panjang.3.2.ALASAN PEMILIHAN BAHAN Laktosa monohidrat: pengisiAlasan: merupakan bahan pengisi yang cocok untuk tablet.karena secara signifikan berpengaruh pada kekerasan tablet dan daya serap air. Dicalcium posphat : pengisiAlasan: digunakan sebagai bahan tambahan dalam formulasi tablet karena kekompakan dan sifat alir yang baik. Gelatin: pengikatAlasan: merupakan pengikat yang baik karena memberikan kekerasan yang baik pada tablet. Starch: glidan dan disintegranAlasan: merupakan glidan yang paling populer karena disamping itu dapat berfungsi sebagai disintegran dalam konsentrasi sampai 10%.

Sodium starch glicolate: disintegranAlasan: sodium starch glikolate dapat berfungsi sebagai disintegran dalam konsentrasi 2-8%. Mg-stearat: lubrikanAlasan:dalam konsentrasi 0,25-1%,Mg-stearat dapat berfungsi sebagai lubrikan yang baik.yaitu untuk mencegah penempelan tablet antara punch and die. Talk: glidan dan anti adherenAlasan: dalam konsentrasi 1-5% talk merupakan glidan yang baik.Yaitu,dapat meningkatkan aliran granul dari hopper menuju punch.

4. MONOGRAFI ZAT AKTIF DAN ZAT TAMBAHAN Pefloxasin

1-ethyl-6-fluoro-7-(4-methylpiperazin-1-yl)-4-oxo-quinoline-3-carboxylic acid [BM 333.358 g/mol] Pemerian:berwarna putih,atau hampir putih Kelarutan:larut dalam air,sedikit larut dalam alkohol,sangat sedikit larut dalam kloroform. Khasiat dan kegunaan:antibakteri pH:3,5-4,5 wadah dan penyimpanan:tertutup baik. Laktosum/Laktosa

Laktosa [63-42-3] BM 360,21Monohidrat [64044-51-5] BM 342,30C12H22O11 Titik didih:668,9oc Titik lebur:202,8oc Pemerian : serbuk atau masa hablur,keras,putih atau putih krem.tidak berbau dan rasa sedikit manis.stabil di udara,tetapi mudah menyerap bau. Kelarutan: mudah dan pelan-pelan larut dalam air dan lebih mudah larut dalam air mendidih;sangat sukar larut dalam etanol;tidak larut dalam kloroform dan dalam eter. Wadah dan penyimpanan: dalam wadah tertutup baik. Talcum/Talk Pemerian ; serbuk hablur, sangat halus, putih atau putih kelabu, berkilat mudah melekat pada kulit dan bebas dari butiran. pH : 6,5 -10 untuk dispersi 20% b/v Kelarutan : praktis tidak larut dalam air, etanol(95%) p. Wadah dan penyimpanan : tertutup baik. Starch/ Amilum

(C6H10O5) Pemerian : Serbuk halus; putih; tidak berbau; tidak berasa Fungsi : Pengisi tablet; penghancur tablet (3-15% b/b); pengikat tablet (5-25% b/v); glidan Kelarutan : Praktis tidak larut dalam air dingin dan etanol 95% dingin. Amilum mengembang cepat dalam air pada suhu 37C. Stabilitas : Amilum dalam keadaan kering dan tidak dipanaskan stabil jika terlindung dari kelembaban tinggi. Larutan atau pasta amilum yang dipanaskan tidak stabil secara fisik dan mudah ditumbuhi mikroorganisme. Wadah dan penyimpanan : Harus disimpan dalam wadah kedap udara pada tempat kering dan sejuk.

Gelatinum/gelatin Pemerian : lembaran, kepingan atau potongan atau serbuk kasar sampai halus,kuning lemah, atau coklat, terang, warna berfariasi tergantung ukuran partikel, laarutannya berbau lemah seperti kaldu, jika kering stabil di udara, tapi mudah terurai oleh mikroba jika lembab atau dalam bentuk larutan, gelatin juga menunjukkan titik isoelektrik antara pH 7 dan 9, gelatin tipe B menunjukkan titk isoelektrik antara pH 7 dan 5,2. Kelarutan : tidak larut dalam air dingin,mengembang dan lunak bila di celup dalam air, menyerap air secara bertahap sebanyak 5-10 kali beratnya, larut dalam air panas dalam massa asam asetat 6 N dan dalam campuran panas gliserin dan air, tidak larut dalam etanol (95%) p, dalam kloroform p, eter p, dan dalam minyak menguap. Wadah dan penyimpanan : tertutup baik. Dikalsium fosfat/ kalsium monohidrogen fosfat/ kalsium orto fosfat

CaHPO4 [BM 136.06 g/mol ] Pemerian : putih, tidak berbau, tidak berasa, serbuk atau kristal Kelarutan : praktis larut dalam eter, etanol dan air Wadah dan penyimpanan : tertutup baik Khasiat dan kegunaan : zat tambahan dalam tablet. Sodium starch glycolate atau sodium karboksi metil starch

Pemerian : putih atau hampir putih, tidak berbau, tidak berasa, serbuk halus. Kelarutan : larut dalam etanol (95%) praktis larut dalam air dalam konsentrasi 2% b/v larut dalam air dingin. Khasiat dan kegunaan : disintegrant dalam tablet dan kapsul. Wadah dan penyimpanan : tertutup baik Mg- STEARAT

Pemerian: serbuk halus; putih; licin dan mudah melekat pada kulit; bau lemah khas. Kelarutan: praktis tidak larut dalam air, dalam etanol (95%) p dan dalam eter p. Penyimpanan: dalam wadah tertutup baik. Khasiat dan penggunaan: antisidum, zat tambahan