Upload
julia-ardhicha-sari
View
24
Download
1
Embed Size (px)
DESCRIPTION
uji toksikologi
Citation preview
• Ardhicha Julia Sari (13110007)
• Andriansyah (13110006)
• Diny Shafitri (13110012)
• Emey Kurnia Sari (13110015)
• Fandi Prasetyo(13110019)
• Hita Malasari (13110023)
• Iga Sriwijayanti (13110065)
• Irma Yulyana (13110026)
• Laosa Novita Sari (13110030)
• Meilisha Devi (13110033)
• Muthiah Aabidah (13110069)
• Notri Herawati (13110038)
• Witri Wulandari (13110063)
• Yandi Mardiansah (13110056)
• Yuliana (13110058)
KELOMPOK 4
PRODI: S1-FARMASI/IVMATA KULIAH : TOKSIKOLOGIDOSEN PEMBIMBING : LUBNA S.Farm,Apt
MAU LANJUT???
1. INTRODUCTION & EXPLAINATION
2. KIND OF TOXICITY
3. TEST FACTOR
4. TOXICITY TABELS
5. CALCULATION OF FORMULA
6. REFERENCES
7. CONCLUSION
1. INTRODUCTION & EXPLAINATION
Toksikologi adalah ilmu yang menetapkan batas aman dari bahan kimia (Casarett and Doulls, 1995).
Uji toksikologi merupakan uji keamanan praklinis untuk penapisan spektrum efek toksik hewan roden dan non roden. Uji toksisitas dilakukan untuk mengetahui tingkat keamanan zat yang akan diuji. Adapun sumber zat toksik dapat berasal dari bahan alam maupun sintesis. (Anonim, 2011)
Ruang Lingkup Uji Toksikologi
Toksikologi Lingkungan
Toksikologi Ekonomi
Toksikologi Kehakiman
2. KIND OF TOXICITY
UJI UMUM
UJI KHUSUS
UJI KRONIS
UJI AKUT
UJI SUBKRONIS
UJI MUTAGENIK
UJI TERATOGENIK
UJI KARSIKOGENIK
3. TEST FACTOR
UJI TOKSISITAS AKUTUji Toksisitas akut adalah pengujian yang dilakukan dalam kurun waktu 24 jam.Tujuan Percobaan Untuk mengetahui dosis suatu obat yang menimbulkan kematian 50 % dari hewan percobaan. Untuk melihat tingkat klasifikasi suatu obat.
POTENSI KETOKSIKAN AKUT SENYAWA UJI
KATEGORI LD50
Super Toksik 5 mg/kg atau kurang
Sangat Toksik 5-50 mg/kg atau kurang
Toksik 50-500 mg/kg atau kurang
Cukup Toksik 0.5-5 g/kg atau kurang
Sedikit Toksik 5-15 g/kg atau kurang
Tidak Toksik >15 g/kg atau kurang
NEXT
RUMUS PENENTUAN LD50
m = a-b (Σ pi-0.5)
m = Log LD50
3) Farmakope
Indonesia Edisi III
1) Metode WeilLog m = Log D + d (f+1)
2) Metode Grafik Probit
∆S = LD50
±Sx
Sx =
S
NEXT
CARA PENGUJIAN
ALAT DAN BAHAN
1) Alat-alat- Beaker glass
- Stopwatch2) Bahan-Bahan
- Aquadest - - Ekstrak dengan berbagai konsentrasi atau fenol
berbagai konsentrasi (0.04%, 0.02 %, 0.01%, 0.005 %, 0.0025 %, 0.00125 %)
HEWAN UJIHewan uji yang digunakan pada percobaan ini adalah 70 ekor anak ikan mas.
CARA KERJA• Siapkan fenol dengan berbagai konsentrasi didalam beaker glass.• Siapkan anak ikan mas 10 ekor, masukkan kedalam masing-masing beaker glass dan mulai hitung waktunya.• Lakukan pengamatan selama 1.5-2 jam.• Hitung berapa jumlah ikan yang mati dan jumlah ikan yang hidup.• Buat tabel dan hitung LD50.
4. TOXICITY TABELS
DOSISJumlah Hewan Perkelompok
Jumlah Hewan
Pi
Mati Hidup
0.04 % 10 10 0 1
0.02 % 10 10 0 1
0.01 % 10 10 0 1
0.005 % 10 10 0 1
0.0025 % 10 10 0 1
0.00125 % 10 0 10 0
Kontrol 10 0 10 0
Σ Pi = 1
5. CALCULATION OF FORMULA
Diket : a = 0.0025 % Log 0.0025 % = - 2.602 b = Log 0.04 - Log 0.02 = 0. 301 Σ Pi = 1Ditanya:LD50=....?
Jawab: m = a-b (Σ Pi -0.5) = - 2.602 - 0.301 (1-0.5) = -2.602 – 0.301 (0.5) = -2.602 - 0.1505 = -2.752m = Log LD50Anti log = -2.752LD50 = 1.770 × 10-3 mg/KgBB
6. REFERENCES
NEXT
Amiria, Fita Dewi, 2008. Uji Toksisitas, (online) Uji Toksisitas FMIPA UI.Pdf, diakses 26 februari 2015
Anonim, 2011. Uji Toksisitas Dengan Metode Brine, (online) http://rv-reskisaria.blogspot.com, diakses 26 april 2015
Anonim, 2015. Uji Toksisitas Subkronis, (online) Uji Toksisitas Subkronis. Pdf, diakses 26 Februari 2015Anonim, 2015. Laporan Farmakologi Uji Toksisitas Akut LD50, (online )
http://www.scribd.com, diakses 27 April 2015Doul J, C.D Klassen and M.O. Amdur, 1986, Chemistry Carsinogen in
Casaret and Doull’s, Hanbook of Toxicology The Basic Science of Poisons, 2ndED, Mac Millan Publishing Co, New York
1) Toksisitas adalah suatu keadaan yang menandakan adanya efek toksik atau racun yang terdapat pada bahan sebagai sediaan single dose atau campuran.
2) Uji toksisitas akut adalah pengujian yang dilakukan untuk mengetahui nilai LD50 dan dosis maksimal yang masih dapat ditolereansi hewan uji (menggunakan 2 spesies hewan uji). Pemberian obat dalam dosis.
3) Dosis efektif 50 % adalah dosis suatu obat yang dapat berpengaruh terhadap 50 % dari jumlah hewan yang di uji, sedangkan dosis lethal 50 % adalah dosis suatu obat yang dapat menyebabkan kematian sampai 50 % dari jumlah hewan percobaan.
4) Semakin kecil nilai LD50, semakin toksik senyawa tersebut. Begitu pula sebaliknya.
5) Dari hasil percobaan, dapat disimpulkan bahwa pengaruh senyawa fenol akan menyebabkan rusaknya suatu organisme. Semakin banyak larutan fenol yang diberikan, maka akan semakin cepat dan tinggi tingkat toksisitas yang terjadi pada organisme tersebut.
7. CONCLUSION