61
UJIAN PPDS PATOLOGI KLINIK Universitas Sebelas Maret Surakarta Periode Juli – Desember 2010

Ujian Ppds Patologi Klinik

Embed Size (px)

Citation preview

UJIAN PPDS PATOLOGI KLINIK

Universitas Sebelas Maret Surakarta

Periode Juli – Desember 2010

Selamat buat kalian yang

menemukan tulisan ini yah...

Hehehe...

Soalna dulu saya ngalemin susahnyaaaa dapet kisi2 ujian PPDS, so... demi membantu kalian yang mau ikutan ujian, maka saya coba merangkum pengalaman waktu menjalani UJIAN PPDS.

Jadwal Ujian

Untuk ujian PPDS di UNS, dibagi menjadi: Minggu 1 (1 - 6 Nov 2010) Ujian Umum,

meliputi: wawancara dekan, wawancara direktur RS, tes EAP, tes Psikotes

Minggu 2 (8 – 13 Nov 2010) Ujian Bagian: tergantung bagian masing2, karna saya di PK, maka ujiannya tertulis, wawancara dan jurnal.

Wawancara Dekan

Dibagi menjadi beberapa

kelompok, ada yang dapet

wawancara dgn Dekan, PD 1,

PD 2, PD 3, PD 4, atau PD2-an...

Trus kalian akan dipanggil satu per satu untuk diwawancarai oleh pewawancara sesuai dengan yang udah dibagi panitia

Yang ditanyain biasanya sih: Asal alumni universitas sebelumnya? Kenapa pilih ke UNS? Kenapa pilih PK? (utk bagian lain, kenapa pilih

bagian tersebut) Udah tugas dimana saja? Udah PTT/belon? Angkatan kuliah tahun? Tamat tahun? Ada juga pas wawancara ditanyain IPK loh!

Pewawancara akan memegang daftar nilai hasil wawancara, dan ini merupakan salah satu syarat utama untuk menentukan kelulusan ujian kalian.

Wawancara Direktur RS

Sama seperti wawancara dekan, kalian juga akan dibagi menjadi beberapa

kelompok dan akan

ditentukan siapa yang

akan menjadi penguji

wawancara-nya.

TIPS Wawancara Usahakan jangan gugup (walau

gak bisa tenang...) karna, kalo kamu gugup, biasanya justru malah gak bisa jawab pertanyaan.

Jawab sesuai pertanyaan dan jangan membuat jawaban yang bisa menimbulkan pertanyaan atau kamu akan susah sendiri!

Jujur dan jawab sesuai apa adanya!

Sebelum wawancara berdoalah semoga kamu gak dapet penguji sesuai bagian kamu. Misalnya: kamu tes untuk PPDS Penyakit Dalam, eh... sialna... kamu dapet penguji wawancara ternyata Konsulen Penyakit Dalam... So... Biasanya kalo dah begini, terkadang pas wawancara suka ditanyain teori... Hehehe (untungnya saya tidak!)

Subyektifitas cukup tinggi saat wawancara, so hati2 dalam menjawab. Jangan sampe neh kamu melebih2kan ilmu di prodi yang akan kamu ambil, sebab, bila ternyata penguji kamu punya dendam pribadi ama prodi yang akan kamu ambil... hooo.... Alamat kamu bakalan dijutek-in ma pengujinya. hehehehe

Kebalikannya: jangan sampai kamu terlihat tak berminat dengan prodi yang kamu ambil, misalnya, bila ternyata pengujinya juga konsulen di prodi yang akan kamu ambil, cobalah untuk agak lebay sedikit memuji ilmu prodi tersebut. hehehehe

Cheat 1

Question: “kenapa pilih UNS/Solo?”

Kalo bisa cari alasan yang bagus2, misalna: karna alasan universitasnya, alasan kultur budayanya, atau alasan kotanya. Alasan pribadi juga boleh, misalnya: dekat dengan keluarga, suami/istri yang sebelumnya dah duluan di Solo.

Cheat 2

Question: “Kenapa ambil PK?”

Kalo bisa jawablah karena alasan: • di daerah/kota/kabupaten/rumah sakit asal kamu

masih membutuhkan SpPK,• tenaga SpPK di Indonesia, khususnya di daerah

kamu masih kurang

Intinya saat wawancara gak susah kok, tapi itu semua tergantung jawaban kamu. Karna Sang Penguji akan mencari2 pertanyaan dari jawaban kamu, makanya jangan sampai salah jawab yah...

Tentu kamu gak ingin

wawancara kamu gagal

hanya karena kamu

salah jawab dan penguji

berubah wajah menjadi

kayak begini kan...

Psikotes

Buat diriku, ujian ini yang paling menyebalkan...

hadoh.. ampir muntah ngerjain soal yang jumlahnya ratusan....

Jangan lupa bawa PENSIL 2B dan Penghapusnya yah!!!

Tes SPM

Disini kamu disuruh memilih mana pernyataan yang lebih kamu sukai sebanyak 225 buah pertanyaan dalam waktu 40-55 menit

TIPS:

jawab aja sesuai

pribadi kamu

EPPS (Edwards Personal Preference Schedule)

Contoh:

A. Saya suka belajar

B. Saya suka menolong orang

Pilih pernyataan mana yang lebih menggambarkan diri kamu or yang kamu suka

Oh ya, sekedar berbagi pengalaman, temenku waktu ujian dari Prodi anak ada yang memilih gini:

A. Saya suka bermain sepak bola

B. Saya menyukai anak kecil

Berhubung dia mo masuk ke Prodi Anak, maka, dia pilihlah jawabannya B. Padahal dia sebenernya lebih suka maen bola kaleeee. Namun, jawabannya dia disesuaikan...

Pada kenyataannya dia gak lulus ujian PPDS, gak tau apa karna Psikotesnya atau karna faktor lain yah? wkwkwkwkwkwkwk

Jadi intinya saat EPPS, gak usah pusing2 n pake mikir... Jawab apa adanya aja! Sesuaikan dengan kepribadian kamu aja. Soalna ntar soalnya ngulang2 melulu, dan kalo bo’ong, bisa2 kamu malah gak konsisten ma pilihan kamu.

Tes Wartegg

Disini kamu akan disuruh melengkapi gambar

Wartegg test

Tes wartegg ini adalah tes kepribadian yang bertujuan untuk memperoleh insight mengenai struktur kepribadian seseorang

Cheat 1 Wartegg Test

Cheat 2 wartegg test

TIPS Wartegg Test

Usahakan saat menuliskan urutan gambar jgn terlalu diurutkan or terlalu acak. Terlalu berurutan artinya kamu orang yang kaku or konservatif. Terlalu acak artinya kamu orangnya terlalu kreatif dan gak bisa diatur. (dapet dari internet loh tipsnya... , benar gak nya ntar ditanyain ma Prodi psikiatri aja. hehehehe)

TERLALU KONSERVATIF TERLALU KREATIF/GAK BISA DIATUR

KREATIF DAN TERATUR

Walaupun sebenarnya saat mengerjakan kamu sesuai urutan, kalo bisa pas menuliskan urutan, jangan terlalu diurutkan yah.. Hehehehe...

Oh iya, untuk kalian yang cowok, menurut referensi jangan menuliskan urutan pertama pada gambar no 5, sebab menurut penilaian, itu berpengaruh pada orientasi seks kamu!

KRAEPLIN test

Disini kamu akan dikasih kertas deretan angka, trus bersama2, dengan waktu yang ditentukan per baris oleh penguji, kalian disuruh menjumlahkan, trus menuliskan hasil penghitungan

CONTOH SOAL

Jawaban SOAL

Tuliskan jawaban kamu hanya angka terakhir nya saja yah... Misalnya: penjumlahan 8 + 4 = 12, Tuliskan angka 2 nya saja!

URUTAN PENGHITUNGAN:Mulai dari bawah ke atas

TIPS Kraeplin Biasanya awal ngerjain agak kesulitan, terus

kemudian, semakin mudah (namun waktu semakin singkat) dan di tengah2 soal kamu akan jadi HANG! Trus terakhir2nya, akan menjadi lebih mudah dan gampang lagi,,,

Gak masalah kamu HANG di tengah – menurut Prodi Psikiatri masih dalam batas normal!

Usahakan, bisa menjawab lebih banyak saat deretan terakhir daripada deretan awal, karna itu tandanya kamu orangnya mau berusaha dan ada peningkatan daripada sebelumnya

Gak perlu dah diisi semua, yg dinilai pola kerja dan ketelitian kamu

Jangan di langkahi mencari soal termudah saat menjawab yah!!! Misalnya:

Jangan biarkan KOSONG atau tidak ada jawaban!

Lebih baik tidak usah sampai atas, tetapi tidak ada bagian yang kosong

Tes kemampuan diferensial

Disini kamu akan dikasih sederet angka trus, paling akhir ada 2 kolom kosong yang harus kamu isi dengan deret angka selanjutnya

Contoh:

NO. SOAL

1. 4 8 12 16 20 24 _____ _____

2. 17 22 27 32 37 42 _____ _____

3. 1 2 4 8 16 32 _____ _____

4. 21 19 17 15 13 11 _____ _____

5. 12 1 9 1 6 1 _____ _____

6. Dan seterusnya.....

Gak tau nama testnya

Ada juga tes yang menyuruh kamu menebak kira2 gambarnya kalo disusun jadi gambar apa?

Hm...

Kayaknya psikotesnya cuma itu deh.... Rada lupa... Kalo ternyata kurang, maaf yah...

Ntar direvisi aja untuk berikutnya. Hehehehe

EAP Test

Ini adalah tes kemampuan bahasa inggris. Gak kayak toefl, test ini lebih banyak ke arah

pengertian dari reading text Ada contoh buku EAP

dari UNS,

baiknya kalian cari

bukunya aja yah...

Tes Bagian

Untuk Tes Bagian, semua tergantung prodi masing2...

Jadwal berbeda untuk masing2 prodi yah...

Untuk PK, kemaren jadwal ujian di bagi 3 hari.

Jadwal tes bagian PK

Hari 1 – ujian diagnosis hasil lab dengan Prof. DR. JB Suparyatmo, SpPK-K

Hari 2 – ujian preparat lab dengan dr. Rina Sidharta, SpPK

Hari 3 – ujian wawancara dengan KPS (dr. Tahono, SpPK-K)

Hari 1 Ujian diagnosis hasil

laboratorium Kalian akan dibagikan

selembar hasil laboratorium lengkap seorang pasien (masing2 berbeda pasien), kemudian tuliskan diagnosisnya dan hasil pemeriksaan yang menunjang diagnosis tersebut

Diagnosis ditulis secara lengkap dan tepat yah, sebab hasil labnya bisa saja mengarah multiple diagnosis, misal: Anemia mikrositik hipokrom, Gagal ginjal kronik, hematuria ec glomerulonefritis.

SOAL nya berbeda tiap orang yah Gak usah hapalin normalnya, karna di hasil

lab ada nilai range normalnya. Yang perlu kalian pelajari, kalo ada nilai

abnormal – diagnosis mengarah kemana dan kaitkan dengan hasil lab yang lain.

Hari 2

Ujian preparat Diberi slide tayang,

gambaran suatu preparat –

tuliskan di kertas yang telah

tersedia, itu gambar apa Kalo gak salah inget, waktu itu soalnya 20!

Contoh 1

Jawab: MONOSIT

Jawab: Sel Tear drop

Contoh 2

Jawab: kristal Kalsium Oxalat

Jawab: Kristal Asam Urat

Hari 3

Ujian teori dan wawancara oleh KPS Pengalaman kemaren wawancaranya sih,

gak menyeramkan, hanya ditanyain berapa kilometer dari lokasi saya kerja ke lampung – hehehehe

Trus ditanyain tentang kesiapan untuk kuliah, terutama pendanaan selama kuliah. Hal ini penting, karena tidak satu pun KPS Prodi menginginkan mahasiswanya DO hanya karena kurang dana (bahkan sanking pedulinya KPS PK UNS, beliau menyarankan kepada siswa mandiri – contohnya saya disini – untuk mengurus beasiswa bila nanti lulus ujian PPDS)

Baik sekali... Mengharukan... Maturnuwun, Pak...

Trus pertanyaan wawancara selanjutnya malah ngelantur ke toko online kepunyaan diriku... Hehehehe....

Sekalian promosi, mana tau KPSnya kepengen beli Tas KW juga...

Ada yang minat? Boleh... Numpang promosi sekalian, kunjungi www.warungendang.com yah????

Setelah sekilas iklan, kita lanjut pembahasan ujian yah... Xixixixi....

Secara keseluruhan, wawancaranya santai kok, dan tiap orang berbeda pertanyaan

Tapi intinya KPS hanya ingin tau sampai dimana kesiapan dan kesanggupan calon mahasiswanya untuk bisa kuliah lagi.

Terakhir wawancara masih ada sedikit ujian teori.

Kalo saya kemaren ditanyain tentang Tiroid: Tesnya apa aja Nilai normal dan abnormal Soal kasus

Sekedar tambahan, karna kita ber-7 yang ujian, maka teorinya masing2 tentang: Tiroid Hepatitis Thypoid DBD dan malaria DM 2 lagi lupa yah... Maaf.

Jurnal

Sebagai tugas akhir, masing2 akan mendapatkan 1 atau 2 buah judul jurnal, yang disuruh terjemahkan dari B. Inggris ke B. Indonesia, dan dikumpulkan langsung ke email KPS

Nah, itu semua rangkaian ujian PPDS PK di UNS 2010 – 2011

Akhir kata, semoga sedikit tulisan ini bisa membantu kalian yang mau mencoba untuk ikut ujian PPDS PK yah...

Akhir kata... Jangan lupa berdoa sebelum

memulai dan selesai ujian yah... Baiknya istirahat yang cukup supaya

fit saat menghadapi ujian Usahakan sarapan sebelum ujian,

kelaparan hanya akan menggangu konsentrasi kamu

Pasrahkan segalanya kepada YME, kalo memang dah waktunya kalian kuliah,,, pasti lulus ujian PPDS deh. hehehe