15
1 Upaya Guru Dalam Mengembangkan Kreativitas Anak Usia Dini Kelompok B TK Putra II Kota Serang Novianti Pratika 1 Nenden Sundari 2 Rr. Deni Widjayatri 3 Program Studi Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini, Kampus Daerah Serang, Universitas Pendidikan Indonesia Email : [email protected] Abstrak Kreativitas merupakan bakat yang dimiliki anak yang sudah ada sejak anak dilahirkan, pada dasarnya anak terlahir dengan bakat kreatif yang berbeda-beda yang harus diperhatikan dan dikembangkan agar lebih optimal dalam kreativitasnya. Kreativitas merupakan suatu usaha sadar manusia untuk menciptakan ide atau produk baru yang sebelumnya belum ada, pada dasarnya anak sudah kreatif secara alamiah ini berarti yang dilakukan oleh anak adalah unik dan cara anak mengeksplor lingkungannya secara alami dan asli. Pentingnya pengembangan kreativitas bagi anak karena kreativitas akan berguna dimasa yang akan datang sehingga dalam hal ini sekolah memiliki peranan penting untuk mengembangkan kreativitas yang ada pada diri anak, guru sebagai fasilitaor yang membimbing, mengawasi dalam pengembangan kemampuan anak salah satunya pengembangan kreativitas. Dalam penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana strategi yang dilakukan guru dalam mengembangkan kreativitas anak dalam menentukan tujuan ini tentunya dengan asalasan yang jelas. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif untuk menggambarkan dan mendeskriptifkan hasil dari penemuan yang ada dengan teknik pengumpulan data wawancara, observasi, dokumentasi. Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan oleh peneliti bahwa strategi yang dilakukan guru dalam upaya mengembangkan kreativitas anak usia dini dengan melakukan beberapa kegitan yang berkaitan dengan perkembangan kemmapuan anak salah satunya perkembangan kreativitas, dalam hal ini pengembangan kreativitas sangat penting untuk dilakukan. Adapun strategi yang digunakan dalam pengembangan kreativitas melalui imajinasi, hasta karya, bahasa, musik, eksperimen, eksplorasi, proyek. Kata Kunci: Kreativitas, Upaya Guru 1 Penulis Penanggung Jawab

Upaya Guru Dalam Mengembangkan Kreativitas Anak Usia …antologi.upi.edu/file/Upaya_Guru_Dalam...perkembangan kemmapuan anak salah satunya perkembangan kreativitas, dalam hal ini pengembangan

  • Upload
    others

  • View
    3

  • Download
    0

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Upaya Guru Dalam Mengembangkan Kreativitas Anak Usia …antologi.upi.edu/file/Upaya_Guru_Dalam...perkembangan kemmapuan anak salah satunya perkembangan kreativitas, dalam hal ini pengembangan

1

Upaya Guru Dalam Mengembangkan Kreativitas Anak Usia Dini Kelompok B TK Putra II Kota Serang

Novianti Pratika1

Nenden Sundari2

Rr. Deni Widjayatri3

Program Studi Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini, Kampus Daerah Serang,

Universitas Pendidikan Indonesia

Email : [email protected]

Abstrak

Kreativitas merupakan bakat yang dimiliki anak yang sudah ada sejak anak dilahirkan,

pada dasarnya anak terlahir dengan bakat kreatif yang berbeda-beda yang harus diperhatikan

dan dikembangkan agar lebih optimal dalam kreativitasnya. Kreativitas merupakan suatu usaha

sadar manusia untuk menciptakan ide atau produk baru yang sebelumnya belum ada, pada

dasarnya anak sudah kreatif secara alamiah ini berarti yang dilakukan oleh anak adalah unik dan

cara anak mengeksplor lingkungannya secara alami dan asli. Pentingnya pengembangan

kreativitas bagi anak karena kreativitas akan berguna dimasa yang akan datang sehingga dalam

hal ini sekolah memiliki peranan penting untuk mengembangkan kreativitas yang ada pada diri

anak, guru sebagai fasilitaor yang membimbing, mengawasi dalam pengembangan kemampuan

anak salah satunya pengembangan kreativitas.

Dalam penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana strategi yang dilakukan

guru dalam mengembangkan kreativitas anak dalam menentukan tujuan ini tentunya dengan

asalasan yang jelas. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif

untuk menggambarkan dan mendeskriptifkan hasil dari penemuan yang ada dengan teknik

pengumpulan data wawancara, observasi, dokumentasi. Berdasarkan penelitian yang telah

dilakukan oleh peneliti bahwa strategi yang dilakukan guru dalam upaya mengembangkan

kreativitas anak usia dini dengan melakukan beberapa kegitan yang berkaitan dengan

perkembangan kemmapuan anak salah satunya perkembangan kreativitas, dalam hal ini

pengembangan kreativitas sangat penting untuk dilakukan. Adapun strategi yang digunakan

dalam pengembangan kreativitas melalui imajinasi, hasta karya, bahasa, musik, eksperimen,

eksplorasi, proyek.

Kata Kunci: Kreativitas, Upaya Guru

1 Penulis Penanggung Jawab

Page 2: Upaya Guru Dalam Mengembangkan Kreativitas Anak Usia …antologi.upi.edu/file/Upaya_Guru_Dalam...perkembangan kemmapuan anak salah satunya perkembangan kreativitas, dalam hal ini pengembangan

Novianti Pratika 2

Upaya Guru Dalam Mengembangkan Kreativitas Anak Usia Dini Kelompok B

TK Putra II Kota Serang

Teacher Efforts In Developing The Creativity Of Early Childhood Group B TK Putra II City Serang

Abstract

Creativity is a talent that has existed since children were born, basically children are

born with different creative talents that must be considered and developed to be more optimal in

their creativity. Creativity is a human conscious effort to create new ideas or products that have

not existed before, basically the child has been creative naturally this means that the child is

unique and the way children explore their environment naturally and native. The importance of

development of creativity for the child because creativity will be useful in the future so that in

this case the school has an important role to develop the creativity that is in the child, teachers

as facilitaor guiding, supervise in the development of children's abilities one of the development

of creativity.

In this study aims to find out how the teacher's strategy in developing the child's

creativity in determining this goal is certainly with obvious reasons. The study uses a qualitative

approach with a descriptive method to illustrate and describe the results of existing inventions

with the techniques of collecting interviews, observations, documentation. Based on research

that has been conducted by researchers that the strategy done by the teacher in the effort to

develop the creativity of early childhood by doing some of the excitement related to the

development of the child Kemmapuan one of the development of creativity, in this case the

development of creativity is very important to do. As for the strategy used in the development of

creativity through imagination, Hasta works, languages, music, experiments, exploration,

projects.

Keywords: creativity, effort teacher.

Page 3: Upaya Guru Dalam Mengembangkan Kreativitas Anak Usia …antologi.upi.edu/file/Upaya_Guru_Dalam...perkembangan kemmapuan anak salah satunya perkembangan kreativitas, dalam hal ini pengembangan

3

Pendidikan di Taman Kanak-

Kanak merupakan pendidikan yang

memiliki peranan yang sangat penting

untuk mengembangkan kemampuan

yang dimiliki oleh anak serta untuk

mempersiapkan anak menuju jengjang

pendidikan yang lebih tinggi. Usia dini

merupakan usia keemasan untuk anak

mengembangkan kemampuan sedini

mungkin karena pada usia ini anak

wajib merangsang atau menstimulus

perkembnagannya. Pendidika anak usia

dini merupakan usaha yang dilakukan

sekolah maupun keluarga untuk

membimbing, memberikan pembinaan

kepada anak serta memberikan

rangsangan kepada anak untuk

mengembangkan kemampuannya,

pendidikan anak usia dini bertujuan

untuk menggali potensi/bakat yang

dimiliki anak dan memberikan fasilitas

kepada anak selain itu juga untuk

mengawasi, mengasuh serta mengasah

setiap perkembangan melalui kegitan-

kegitan yang dapat mengasah

perkembangannya.

Salah satu perkembangan yang

harus dirangsang atau distimulus adalah

perkembangan kreativitas. Kreativitas

merupakan usaha sadar manusia untuk

menciptakan ide baru produk atau karya

baru yang belum ada sebelumnya, pada

dasarnya setiap anak sudah dibekali

kreatif pada saat anak dilahirkan, akan

tetapi kreativitas yang dimiliki setiap

anak berbeda-beda. Gallagher (Yeni

Rahmawati 2010) mengemukakan

bahwa kreativitas berhubungan dengan

kemampuan untuk menciptakan,

mengadakan, menemukan suatu bentuk

baru dan untuk menghasilkan sesuatu

melalui keterampilan imajinatif, hal ini

berarti kreativitas berhubungan dengan

pengalaman mengekspresikan dan

mengaktualisasikan identitas individu

dalam bentuk hubungan dengan diri

sendiri, orang lain, dan orang tua.

Mayesty (Yuliani Nurani Sujiono 2010)

menyatakan bahwa anak-anak seacra

alamiah pada dasarnya kreatif, ini

berarti bahwa apa yang mereka lalukan

adalah unik dan berguna bagi diri

mereka sendiri bahkan juga berguna

bagi orang lain. Anak-anakn secara

alamiah adalah sosok kreatif, umumnya

mereka mengeksplorasi dunia ini

dengan ide-ide cemerlang dan bahkan

menggunakan apa yang mereka lihat

dengan cara-cara yang alami dan asli.

Kreativitas dengan kata lain anak dapat

mengekspresikan dirinya nya sendiri

Page 4: Upaya Guru Dalam Mengembangkan Kreativitas Anak Usia …antologi.upi.edu/file/Upaya_Guru_Dalam...perkembangan kemmapuan anak salah satunya perkembangan kreativitas, dalam hal ini pengembangan

Novianti Pratika 4

Upaya Guru Dalam Mengembangkan Kreativitas Anak Usia Dini Kelompok B

TK Putra II Kota Serang

dengan cara nya masing-masing, anak-

anak selalu menciptakan perubahan dan

membuat pengalaman baru serta hal-hal

unik yang dilakukan setiap harinya.

Dalam hal ini kreativitas sudah

ada sejak anak dilahirkan alamiah nya

anak sudah memiliki sikap kreatif,

persoalannya tinggal bagaimana

potensi/bakat tersebut dikembangakn

semaksimal mungkin agar berkembang

dengan baik. Kreativitas sangat penting

untuk dikembangkan baik dilingkungan

rumah maupun sekolah, sekolah

memiliki peranan yang sangat penting

untuk mengembangkan kreativitas anak

dengan memberikan fasilitas,

mendorong serta memberikan

bimbingan untuk anak. Dalam

pengembangan kreativitas ada beberapa

stategi yang bisa digunakan pada saat

proses pembelajaran.

Dengan demikian guru memiliki

peranan yang sangat penting untuk

mengembangkan kreativitas anak

beberapa strategi dapat digunakan oleh

guru untuk mengembangkan kreativitas

akan tetapi strategi yang dipilih oleh

guru harus tepat dalam penerapannya.

Karena satrategi meruapakan hal

penting dalam proses pembelajaran

guna mengembangkan kemampuan

yang dimiliki anak dalam hal

penggunaan strategi guru harus dapat

menguasai strategi yang akan digunakan

karena menentukan keberhasilan.

Banyak strategi yang bisa

digunakan oleh guru dalam proses

pembelajarn untuk menentukan

keberhasilan anak, maka dalam

pengembangan kreativitas ini guru tidak

hanya satu atau ua saja dalam

menggunakan strategi tetapi beberapa

strategi yang bisa digunakan oleh

seorang guru dalam mengembangkan

kemampuannya.

Berdasarkan hasil observasi

yang dilakukan di TK Putra II Kota

serang, ditemukan beberapa anak yang

kurang dalam hal kreativitas. Mereka

kurang mengasah kemampuan nya

sehingga kurang dapat menyampaikan

ide dan gagasannya, ketika diberikan

lembar tugas oleh guru ada anak yang

kurang percaya diri dalam

mengerjakannya dan merasa tidak dapat

mengerjakannya. Sehingga dalam hal

ini guru memiliki peran yang sangat

penting dalam proses pembelajaran

untuk menggunakan strategi yang tepat

Page 5: Upaya Guru Dalam Mengembangkan Kreativitas Anak Usia …antologi.upi.edu/file/Upaya_Guru_Dalam...perkembangan kemmapuan anak salah satunya perkembangan kreativitas, dalam hal ini pengembangan

5

untuk mengembangkan kreativitas anak

dengan baik. Penelitian ini bertujuan

untuk mengetahui bagaimana strategi

guru dalam mengembangkan kreativitas

anak usia dini serta apakah terdapat

faktor penghambat dan faktor

pendukungnya.

Berdasarkan uraian diatas maka

peneliti mengambil kesimpulan untuk

melakukan penelitian “ Upaya Guru

Dalam Mengembangkan Kreativitas

Anak Usia Dini Kelompok B Di TK

Putra II Kota Serang “.

METODOLOGI

Dalam penelitian ini pendekatan

yang digunakan adalah pendekatan

kualitatif dengan metode deskriptif.

Pendekatan kualitatif merupakan studi

yang melibatkan keseluruhan situasi

atau objek penelitian serta

menggambarkan suatu tingkah laku

maupun fenomena secara alamiah,

Menurut sugiyono (2017) penelitian ini

digunakan untuk meneliti kondisi objek

yang alamiah, dimana peneliti adalah

sebagai instrumen kunci, pengambilan

sampel sumber data bersifat induktif

atau kualitatif, dan hasil kualitatif lebih

menekankan makna dari pada

generalisasi. Metode deskriptif adalah

penelitian yang bertujuan untuk

menggambarkan, meringkas berbagai

kondisi atau berbagai fenomena yang

ada sebagai objek penelitian. Arkunto

(dalam Lusi Septiani 2016) penelitian

deskriptif merupakan penjelasan atau

gambaran sesuatu hal seperti kondisi,

peristiwa, situasi, keadaan kegiatan dan

lain-lain. Metode deskriptif pada

penelitian ini digunakan semata-mata

untuk memaparkan dan

menggambarkan gejala-gejala dari suatu

kegiatan dengan cara mendeskripsikan

sejumlah variabel yang diteliti.

Kemudian data yang disajikan berupa

deskriptif hasil dari wawancara bersama

guru mengenai upaya guru dalam

mengembangkan kreativitas anak usia

dini di TK Putra II Kota Serang

Kelompok B.

Penting nya bagi peneliti untuk

menetapkan tempat penelitan, dalam

penelitian ini bertempat ditengah-tengah

kota yang berlokasi di TK Putra II Kota

Serang merupakan pendidikan taman

kanak-kanak. Berlokasi di jalan Jln.

Ustad Udzair Yahya No.1 Benggala,

Kelurahan Cipare, Kecamatan Serang,

Kota Serang Provinsi Banten 42117.

Page 6: Upaya Guru Dalam Mengembangkan Kreativitas Anak Usia …antologi.upi.edu/file/Upaya_Guru_Dalam...perkembangan kemmapuan anak salah satunya perkembangan kreativitas, dalam hal ini pengembangan

Novianti Pratika 6

Upaya Guru Dalam Mengembangkan Kreativitas Anak Usia Dini Kelompok B

TK Putra II Kota Serang

Alasan peneliti memilih lokasi tersebut

karena masih ada nya anak yang kurang

kreatif dan di sekolah tersebut terlihat

ada beberapa kegitan yang dapat

mengembangkan kreativitas. Subjek

pada penelitian ini adalah siswa

kelompok B yang berada di TK Putra II

Kota Serang serta kepala sekolah dan

guru kelompok B

Pengumpulan data yang

digunakan dalam penelitian ini adalah

wawancara, observasi, dan dokumentasi

yang bertujuan untuk mengumpulkan

data serta melihat permasalahan yang

terjadi, instrumen dalam penelitian ini

merupakan suatu alat bantu bagi peneliti

dalam pengumpulan data instrumen

yang digunakan dalam penelitian ini

adalah adalah wawancara merupakan

suatu kegiatan tanya jawab yang

dilakukan oleh peneliti dan narasumber

yang bertujuan untuk menggali

informasiserta mengumpulkan data,

observasi meruapkan kegitan yang

sangat penting dalam penelitian untuk

melihat langsung keadaan dilapangan

serta menggambarkan suatu masalah,

dokumentasi dalam penelitian ini

berupa foto, dokumen sekolah serta

kegitan harian anak.

Analisis data yang digunakan

dalam penelitian ini adalah

menggunakan adalah mengacu pada

konsep Milles dan Huberman (Sugiono

2012) yaitu interactive model yang

mengklarifikasikan analisis data dalam

tiga langkah yaitu : Reduksi data Data

yang diperoleh dari penelitian ini

melalui wawancara, dan observasi.

Reduksi data yaitu suatu proses

pemulihan, pemusatan pertahatian pada

penyederhanaan, pengabstrakan dan

trasformasi data kasar yang muncul dari

catatan-catatan tertulis dilapangan.

Penyajian data ta ini disusun

sedemikian rupa dari hasil reduksi atau

di rangkum data dari hasil wawancara

dan observasi sehingga memberikan

kemungkinan adanya penarikan

kesimpulan dan pengambilan tindakan.

Penarikan kesimpulan dalam penelitian

ini akan diungkap mengenai makna dari

data yang dikumpulkan,data tersebut

akan diperoleh kesimpulan.

HASIL DAN PEMBAHASAN

Temuan

Setiap sekolah memiliki visi dan

misi yang berbeda tetapi memiliki

tujuan yang sama yaitu untuk

mengembangkan kemampuan yang

Page 7: Upaya Guru Dalam Mengembangkan Kreativitas Anak Usia …antologi.upi.edu/file/Upaya_Guru_Dalam...perkembangan kemmapuan anak salah satunya perkembangan kreativitas, dalam hal ini pengembangan

7

dimiliki oleh anak, untuk mewujudkan

semua itu tentu sekolah dan guru harus

memiliki kualitas yang baik pula. Setiap

sekolah tentunya mengharapkan siswa-

siswinya memiliki kualitas yang baik,

salah satunya dengan menjadikan siswa

lebih memiliki sifat kreatif, sifat kreatif

yang dimiliki oleh siswa akan berguna

di masa yang akan datang. Kreativitas

dalam diri anak sudah menjadi bawaan

dari lahir, setiap anak memiliki bakat

yang berbeda-beda yang harus

dikembangkan kembali agar lebih

optimal. Sama hal nya dengan yang

dilakukan TK Putra II Kota Serang

berdasarkan hasil wawanacara yang

dilakukan peneliti untuk menumbuhkan

atau mengembangkan kreativitas dalam

diri anak di TK tersebut melakukan

beberapa kegiatan seperti bermain

sambil belajar, membebaskan anak

untuk berimajinasi, bereksplorasi.

Selain itu juga guru pun diberikan

kesempatan untuk mengikuti kegiatan

seperti seminar, workshop hal ini

dilakukan agar para guru meningkatkan

mutu pendidik dan dapat meningkatkan

kualitas yang ada pada masing-masing

guru.

Dalam mengembangkan kreativitas

yang ada pada diri anak guru memiliki

peran yang sangat penting, guru sebagai

fasilitator, sebagai pembimbing. Oleh

karena nya guru dituntut untuk

melakukan kegiatan yang beragam agar

anak tidak merasa bosan, kreativitas

guru juga harus beragam karena guru

memiliki peranaan yang sangat penting

ketika mengembangkan kemampuan

peserta didiknya pada saat berada di

sekolah. Berdasarkan hasil wawancara

yang dilakukan peneliti kepada guru di

TK Putra II Kota Serang menyampaikan

bahwa guru memiliki peranan yang

sangat penting sekali ketika disekolah

untuk mengembangkan kemampuan

yang dimiliki oleh anak. Guru juga

sebagai fasilitator yang memberikan

fasilitas kepada anak, membimbing

anak agar anak dapat mengembangkan

kreativitas nya, kegiatan yang dilakukan

pun beragam karena anak menyukai

hal-hal baru yang tidak itu-itu saja.

Berdasarkan pengamatan yang

dilakukan oleh peneliti ditemukan

beberapa anak yang masih kurang

dalam hal kreativitas nya anak masih

merasa kurang percaya dalam

mengerjakan tugas nya, rasa ingin tahu

Page 8: Upaya Guru Dalam Mengembangkan Kreativitas Anak Usia …antologi.upi.edu/file/Upaya_Guru_Dalam...perkembangan kemmapuan anak salah satunya perkembangan kreativitas, dalam hal ini pengembangan

Novianti Pratika 8

Upaya Guru Dalam Mengembangkan Kreativitas Anak Usia Dini Kelompok B

TK Putra II Kota Serang

anak yang masih kurang hal ini terlihat

ketika sedang berdiskusi anak

cenderung diam saja. Oleh karena nya

guru memberikan motivasi keapada

anak dengan memberikan pujian-pujian.

Cara guru untuk mengembangkan

kreativitas anak berdasarkan hasil

wawancara yang dilakukan peneliti

dengan memberikan anak motivasi,

semangat, mengatakan hal-hal baik

pada anak. Seperti “ayo saya bisa”

sehingga anak jadi semangat untuk

mengerjakan nya. Karena tidak semua

anak menunjukan kreativitasnya masih

ada beberapa anak juga yang masih

malu-malu padahal anak tersebut itu

bisa melakukannya tapi anak malu dan

takut salah, oleh karena nya sebagai

guru menyemangati, memuji karya nya

agar anak-anak lebih percaya diri lagi

dan lebih mengeluarkan imajinasinya.

Sedangkan usia pada anak-anak

dalam masa pertumbuhan, sehingga

setiap anak memiliki bakat/potensi yang

berada dalam diri anak yang harus

dikembangkan melalui kegiatan-

kegiatan pembelajaran anak-anak akan

mengetahui atau mengenal pengetahuan

baru yang diberikan oleh guru. Oleh

karena itu kegiatan yang akan

disampaikan oleh guru harus

dipersiapkan dengan matang, selain itu

juga media pembelajaran pun harus

dipersiapkan oleh guru agar anak ketika

belajar merasa tertarik dan tidak merasa

bosan. Untuk mempersiapkan bahan

ajar baik itu kegiatan pembelajran,

media yang akan digunakan maupun

RPPH dan RPPM nya itu sudah

disiapkan oleh guru, jadi satu orang

guru mendapatkan satu minggu untuk

membuat media, RPPH RPPM nya baik

itu kelompok A maupun B, setiap

minggu nya guru-guru bergantian untuk

menyiapkan hal tersebut. Jadi sehari

sebelum kegiatan mengajar media,

bahan ajar nya itu sudah disiapkan oleh

guru nya dan guru yang bertugas untuk

membuat nya pun harus menjelaskan

kepada guru-guru yang lain

bagaimananya dan seperti apa media

yang akan digunakan.

Dalam mengembangkan kreativitas

anak usia dini guru berupaya mencoba

beberapa kegitan-kegitan pembelajaran

yang berkaitan dengan kreativitas yang

akan disampaikan kepada anak. Kegitan

pengembangan meliputi melalui

imajinasi, hasta karya, ekplorasi,

ekperimen, bahasa, musik, proyek.

Page 9: Upaya Guru Dalam Mengembangkan Kreativitas Anak Usia …antologi.upi.edu/file/Upaya_Guru_Dalam...perkembangan kemmapuan anak salah satunya perkembangan kreativitas, dalam hal ini pengembangan

9

Setiap kegiatan baik itu disekolah

maupun diluar sekolah pasti memiliki

faktor pendukung dan penghambat,

faktor pendukung salah satunya sarana

prasarana yang penting bagi penunjang

pembelajaran. Untuk pengembangan

kreativitas sarana prasaranan sangat

penting untuk mengasah bakat/potensi

yang dimiliki oleh anak, setiap sekolah

pasti memiliki sarana prasarana yang

bertujuan untuk mengembangkan

kemampuan anak sarana prasarana ini

untuk menunjang pembelajaran anak.

Selain dari sarana prasarana faktor yang

lain nya dari lingkungan sekitar baik

orang tua maupun lingkungan terdekat

dengan anak untuk menunjang anak

mengembangkan kreativitas nya karena

kreativitas tidak muncul begitu saja

disekolah, dalam hal ini orang tua

memiliki faktor yang penting bagi anak

untuk mengembangkan kreativitas

selain itu juga lingkungan yang nyaman

dan menyenangkan pun dapat

berpengaruh terhadap kreativitas anak.

Selain faktor pendukung ada nya

faktor penghambat untuk

mengembangkan kreativitas bisa

muncul dalam diri anak itu sendiri,

kesiapan pada diri anak biasa nya

menjadi pengaruh dalam perkembangan

kreativitas anak. Seperti yang

disampaikan dalam hasil wawanacar.

Faktor bisa dari diri anak itu sendiri,

karena anak ada yang masih lambat

dalam hal kreativitas nya ada anak

masih kurang percaya pada hasil yang

dikerjakan sehingga anak mengeluh

kepada guru dan mengatakan „saya

ngga bisa bu “. Sedang selain faktor diri

sendiri faktor lain nya pun untuk

mengembangkan kreativitas anak salah

satu nya bahan ajar yang sudah habis

atau penggunaanya itu-itu saja

Dapat disimpulkan bahwa sarana

prasaran cukup menunjang

pembelajaran terkait dengan

pengembangan kreativitas serta peran

orang tua yang sangat mendukung pada

kegiatan-kegiatan yang ada disekolah

selain itu juga faktor lingkungan yang

sangat berpengaruh keadaan lingkungan

yang nyaman, aman akan membuat

anak merasa menyenangkan ketika

disekolah. Dalam hal ini mental anak

dapat berpengaruh dalam proses

pembelajaran dimana masih ada anak

nya merasa kurang percaya terhadap

kemampuan nya.

PEMBAHASAN

Page 10: Upaya Guru Dalam Mengembangkan Kreativitas Anak Usia …antologi.upi.edu/file/Upaya_Guru_Dalam...perkembangan kemmapuan anak salah satunya perkembangan kreativitas, dalam hal ini pengembangan

Novianti Pratika 10

Upaya Guru Dalam Mengembangkan Kreativitas Anak Usia Dini Kelompok B

TK Putra II Kota Serang

Upaya yang dilakukan guru di TK

Putra II Kota Serang dalam

mengembangkan kreativitas dilakukan

dalam beberapa kegiatan, salah satunya

dimulai dari meningkatkan mutu

pendidik nya itu sendiri. Dalam

meningkatkan mutu pendidik guru di

TK Putra II Kota Serang guru diikut

sertakan dalam kegiatan-kegitan seperti

seminar, works shop serta kegiatan

keguruan yang diadakan oleh dinas

setempat, hal ini bertujuan untuk

meningkatkan kuliatas pendidik itu

sendiri serta menambah ilmu

pengetahuan tentang kreativitas yang

bisa guru terapkan dalam kegiatan

pembelajaran di sekolah. Sebagaimana

yang disampaikan dalam hasil

wawancara yang dilakukan oleh

peneliti,

Kemudian mengenai strategi yang

digunakan di TK Putra II Kota Serang

sesuai yang telah disampaikan oleh

narasumber kepada peneliti saat

melakukan wawancara, bahwa untuk

mengembangkan kreativitas anak

melakukan beberapa kegiatan-kegiatan

yang berkaitan dengan kreativitas yang

dilakukan semenarik mungkin agar anak

merasa senang ketika mengikuti

pembelajarn tidak merasa bosan.

Kegiatan yang mengembangkan

kreativitas dipadukan dengan kegiatan

pembelajaran, kegiatan pembelajaran

yang menarik akan menyenangkan bagi

anak sehingga anak akan lebih

semangat. Berikut strategi

pengembangan kreativitas melalui

kegitan-kegitan sebagai berikut :

a. Melalui Imajinasi

Mengenai kegitan imajinasi

yang mengembangkan kreativitas anak

usia dini berdasarkan hasil wawancara

dengan guru beserta kepala sekolah

kegitan pengembangan kreativitas

melalui imajinasi yang dilakukan seperti

menggambar, mencampurkan warna,

mewarnai untuk mewarnai guru

memberikan kebebasan kepada anak

untuk memilih warna sesuai dengan

yang ada dalam imajinasinya, bermain

peran anak dapat memunculkan

imajinasi-imajinasi anak dengan

memunculkan pengalaman-pengalaman

yang pernah anak lakukan, bermain

balok anak-anak bebas membuat apa

saja yang diinginkannya seperti menjadi

tembak-tembakan, istana. Sebenarnya

kegiatan yang berkaitan dengan

berimajinasi masih banyak seperti anak

Page 11: Upaya Guru Dalam Mengembangkan Kreativitas Anak Usia …antologi.upi.edu/file/Upaya_Guru_Dalam...perkembangan kemmapuan anak salah satunya perkembangan kreativitas, dalam hal ini pengembangan

11

berhayal atau mencontohkan suara-

suara binatang, menjadi astronot dan

masih banyak lagi.

b. Melalui Hasta Karya/Produk

Melalui kegiatan hasta karya

atau anak menciptakan produk kegiatan-

kegiatan yang dilakukan banyak yang

menggunakan 3M (menggunting,

menempel dan melipat) seperti anak

membuat pesawat dari kertas, anak

membuat perahu dari kertas dengan

menggunakan teknik melipat dan

menggunting, anak juga membuat

kolase baik dari kertas maupun biji-

bijian, serta membuat saputangan dari

kain dengan teknik mencap. Untuk

kegiatan hasta karya ini memang tidak

setiap hari dilakukan akan tetapi dalam

seminggu anak harus membuat hasta

karya baik untuk disekolah atau pun

yang dibawa pulang oleh anak.

c. Melalui Bahasa

Untuk mengembangkan

kreativitas melalui bahasa di TK Putra

II Kota Serang dengan kegiatan

mendengarkan cerita, mendongeng,

menceritakan kembali kisah yang telah

didengarkan secara sederhana, berbagi

berbagi pengalaman dengan anak yang

lain maupun dengan guru. Dengan

kegiatan tersebut diharapkan kreativitas

dan kemampuan bahasa anak dapat

terkembangkan lebih optimal.

d. Melalui Eksplorasi

Kegiatan eksplorasi yang pernah

dilakukan untuk mengembangakn

kreativitas anak dengan mengajak anak

pada saat proses pembelajaran untuk

belajar diluar kelas untuk mengamati

lingkungan sekita yang disesuaikan

dengan tema, selain itu juga melakukan

kegiatan kunjungan sekolah ketempat-

tempat yang dapat anak eksplorasi

seperti kepeternakan sapi, kemuseum,

serta kealam terbuka.

e. Melalui Eksperimen

Untuk melakukan kegiatan

eksperimen tidak perlu dilakukan

dilaboratorium saja tetapi banyak sekali

cara sederhana yang bisa dilakukan

terutama untuk ditaman kanak-kanak

seperti yang disampaika guru di TK

Putra II Kota Serang untuk kegiatan

eksperimen memang jarang sekali

dilakukan dalam bentuk praktek akan

tetapi dilakukan dengan memecahkan

masalah sederhana seperti anak dapat

mengetahui cara atau proses terjadinya

Page 12: Upaya Guru Dalam Mengembangkan Kreativitas Anak Usia …antologi.upi.edu/file/Upaya_Guru_Dalam...perkembangan kemmapuan anak salah satunya perkembangan kreativitas, dalam hal ini pengembangan

Novianti Pratika 12

Upaya Guru Dalam Mengembangkan Kreativitas Anak Usia Dini Kelompok B

TK Putra II Kota Serang

sesuatu, dan mengapa sesuatu itu dapat

terjadi serta bagaimana mereka dapat

menemukann solusi untuk

permasalahan tersebut sehingga

akhirnya dapat bermanfaat bagi

kehidupan sehari-hari.

f. Melalui Musik

Untuk pengembangan kreativitas

melalui kegitan musik banyak sekali

yang bisa dilakukan antara lain

nyanyian-nyanyian yang setiap hari nya

dilakukan oleh guru dengan peseta didik

karena anak senang ketika diajak untuk

bernyanyi, biasanya selain bernyanyi

anak-anak akan melakukan nya dengan

gerakan-gerakan, selain itu dengan

tepuk-tepukan yang dilakukan oleh

guru, dalam hal ini anak-anak akan

merasa senang ketika guru menciptakan

tepukan baik tepukan menggunakan

tangan maupun menggunakan alat

bantu.

g. Melalui Proyek

Untuk di TK Putra II Kota

Serang berdasarkan hasil wawancara

dengan kepala sekolah beserta guru

untuk kegiatan proyek ini memang

jarang dilakukan bahkan belum terlalu

dilakukan akan tetapi peranh melakukan

kegiatan proyek ini pada saat akan

memperingati hari kelahiran Nabi anak-

anak bersama guru menyiapakan hiasan

untuk menyambut kelahiran Nabi

dengan membuat hiasan bunga yang

terbuat dari telur dan untuk kelopak

bunga nya dari kertas yang biasa

dilakukan oleh masyarakat sekitar.

Faktor Pendukung Dan Faktor

Penghambat Dalam Mengembangkan

Kreativitas Anak Usia Dini Di TK Putra

II Kota Serang

1. Faktor Pendukung

Dalam faktor pendukung sarana

prasaran cukup menunjang

pembelajaran terkait dengan

pengembangan kreativitas serta peran

orang tua yang sangat mendukung pada

kegiatan-kegiatan yang ada disekolah

orang tua yang selalu mendukung

kegiatan-kegiatan yang diadakan oleh

sekolah salah satu faktor penting untuk

kelangsungan pembelajaran. Selain itu

juga faktor lingkungan yang sangat

berpengaruh keadaan lingkungan yang

nyaman, aman akan membuat anak

merasa menyenangkan ketika disekolah.

2. Faktor Penghambat

Page 13: Upaya Guru Dalam Mengembangkan Kreativitas Anak Usia …antologi.upi.edu/file/Upaya_Guru_Dalam...perkembangan kemmapuan anak salah satunya perkembangan kreativitas, dalam hal ini pengembangan

13

Dalam hal ini mental anak dapat

berpengaruh dalam proses pembelajaran

dimana masih ada anak nya merasa

kurang percaya terhadap kemampuan

nya. Hal ini menjadi salah satu

penghambat untuk mengembangkan

kreativitas nya karena dalam diri anak

nya masih malu-malu untuk

mengeluarkan kemampuan yang

dimiliki nya. Selain itu juga bahan ajar

yang digunakan kadang menjadi

penghambat bagi guru untuk

mengembangkan kreativitas akan tetapi

untuk hal itu selalu dapat diantisifasi

oleh guru dengan menggunakan bahan

ajar yang ada dilingkungan sekitar

seperti penggunaan barang bekas seperti

botol plastik dan yang lainnya.

SIMPULAN

Berdasarkan hasil penelitian yang

dilakukan di TK Putra II Kota Serang

dapat disimpulkan bahwa upaya guru

dalam mengembangkan kreativitas anak

usia dini dengan menggunakan strategi

yang dapat mengembangkan kreativitas

diantarnya melalui imajinasi, melalui

hasta karya/produk, melalui bahasa,

melalui eksperimen, melalui eksplorasi,

melalui musik dan melalui proyek. Dari

setiap kegiatan yang dilakukan perlu

adanya penambahn kegiatan yang

berkaitan dengan perkembangan

kreativitas agar perkembangan

kreativitas lebih optimal lagi.

Faktor pendukung dan faktor

penghambat Dalam faktor pendukung

sarana prasaran cukup menunjang

pembelajaran terkait dengan

pengembangan kreativitas serta peran

orang tua yang sangat mendukung pada

kegiatan-kegiatan yang ada disekolah

orang tua yang selalu mendukung

kegiatan-kegiatan yang diadakan oleh

sekolah salah satu faktor penting untuk

kelangsungan pembelajaran. Selain itu

juga faktor lingkungan yang sangat

berpengaruh keadaan lingkungan yang

nyaman, aman akan membuat anak

merasa menyenangkan ketika disekolah.

Sementara untuk faktor

penghambat dalam hal ini mental anak

dapat berpengaruh dalam proses

pembelajaran dimana masih ada anak

nya merasa kurang percaya terhadap

kemampuan nya. Hal ini menjadi salah

satu penghambat untuk

mengembangkan kreativitas nya karena

dalam diri anak nya masih malu-malu

untuk mengeluarkan kemampuan yang

dimiliki nya. Selain itu juga bahan ajar

Page 14: Upaya Guru Dalam Mengembangkan Kreativitas Anak Usia …antologi.upi.edu/file/Upaya_Guru_Dalam...perkembangan kemmapuan anak salah satunya perkembangan kreativitas, dalam hal ini pengembangan

Novianti Pratika 14

Upaya Guru Dalam Mengembangkan Kreativitas Anak Usia Dini Kelompok B

TK Putra II Kota Serang

yang digunakan kadang menjadi

penghambat bagi guru untuk

mengembangkan kreativitas akan tetapi

untuk hal itu selalu dapat diantisifasi

oleh guru dengan menggunakan bahan

ajar yang ada dilingkungan sekitar

seperti penggunaan barang bekas seperti

botol plastik dan yang lainnya.

Page 15: Upaya Guru Dalam Mengembangkan Kreativitas Anak Usia …antologi.upi.edu/file/Upaya_Guru_Dalam...perkembangan kemmapuan anak salah satunya perkembangan kreativitas, dalam hal ini pengembangan

15

Bibliography Asmiati, S. (2018). Upaya Guru Dalam

Mengembangkan Kreativitas Anak

Usia 5-6 Tahun Di PAUD Roselia

Pontianak Utara. Program Studi

Pendidikan Anak Usia Dini FKIP

Untan Pontianak, 2.

Hazizah, I. N. (2018). Pelatihan Kreativitas

Deu-Coupage Bagi Pendidik PAUD.

Padang: Jurusan Pendidikan luar

Sekolah Fakultas Ilmu Pendidikan

Negeri Padang.

Idris, M. H. (2014). Peran Guru Dalam

Mengelola Keberbakatan Anak.

Jakarta: PT. Luxima Metro Media.

Mulyani, N. (2017). Pengembangan Seni

Anak Usia Dini. Bandung: PT

Remaja Rosdakarya.

Munandar, U. (2012). Pengembangan

Kreativitas Anak Berbakat. Jakarta:

PT Rineka Cipta.

Rahmawati, Y. (2010). Strategi

Pengembangan Kreativitas Anak

Usia Dini. Jakarta: Kencana

Prenada Media Group.

Sit, M. (2016). Pengembangan Kreativitas

Anak Usia Dini. Medan: Perdana

Publishing.

Sugiyono. (2017). Metode Penelitian

Pendidikan. Bandung: Alfabeta,cv.

Sujiono, Y. N. (2010). Bermain Kreatif

Berbasis Kecerdasan Jamak.

Jakarta: PT Indeks.

Sujiono, Y. N. (2013). Konsep Dasar Anak

Usia Dini. Jakarta: PT Indeks.

Yusuf, M. (2014). Metode Penelitian

Kualitatif, Kuantitatif, Dan

Penelitian Gabungan. Jakarta:

Kencana.