145
AJANG MISS WORLD MUSLIMAH DALAM PERSPEKTIF HUKUM ISLAM Skripsi Diajukan Kepada Fakultas Syariah dan Hukum Untuk Memenuhi Syarat-syarat Mencapai Gelar Sarjana Syariah (S. Sy) Oleh : Nabiilah Hassa NIM: 1110043100013 PROGRAM STUDI PERBANDINGAN MADZHAB DAN HUKUM KONSENTRASI PERBANDINGAN MADZHAB FIQH FAKULTAS SYARIAH DAN HUKUM UIN SYARIF HIDAYATULLAH J A K A R T A 2014 M/1436 H

repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30659/1/NABIILAH... · uslimah. serta gerak-gerik setiap . wanita yang terjun ke dunia karir. kian hari kian

  • Upload
    others

  • View
    5

  • Download
    0

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30659/1/NABIILAH... · uslimah. serta gerak-gerik setiap . wanita yang terjun ke dunia karir. kian hari kian

AJANG MISS WORLD MUSLIMAH

DALAM PERSPEKTIF HUKUM ISLAM

Skripsi

Diajukan Kepada Fakultas Syariah dan Hukum

Untuk Memenuhi Syarat-syarat Mencapai

Gelar Sarjana Syariah (S. Sy)

Oleh :

Nabiilah Hassa

NIM: 1110043100013

PROGRAM STUDI PERBANDINGAN MADZHAB DAN HUKUM

KONSENTRASI PERBANDINGAN MADZHAB FIQH

FAKULTAS SYARIAH DAN HUKUM

UIN SYARIF HIDAYATULLAH

J A K A R T A

2014 M/1436 H

Page 2: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30659/1/NABIILAH... · uslimah. serta gerak-gerik setiap . wanita yang terjun ke dunia karir. kian hari kian
Page 3: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30659/1/NABIILAH... · uslimah. serta gerak-gerik setiap . wanita yang terjun ke dunia karir. kian hari kian
Page 4: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30659/1/NABIILAH... · uslimah. serta gerak-gerik setiap . wanita yang terjun ke dunia karir. kian hari kian

iii

LEMBAR PERYATAAN

Dengan ini saya menyatakan bahwa;

1. Skripsi ini merupakan hasil karya asli saya yang diajukan untuk memenuhi salah

satu persayaratan memperoleh gelar strata 1 (S1) Universitas Islam Negeri (UIN)

Syarif Hidayatullah Jakarta.

2. Semua sumber saya gunakan dalam penulisan ini saya cantumkan sesuai dengan

ketentuan yang berlaku di Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah

Jakarta.

3. Jika di kemudian hari karya ini bukan hasil karya saya atau merupakan hasil

jiplakan dari karya orang lain, maka saya bersedia menerima sanksi yang berlaku

di Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta.

Jakarta 29 Desember 2014M

11 Shafar 1436 H

Peneliti

Page 5: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30659/1/NABIILAH... · uslimah. serta gerak-gerik setiap . wanita yang terjun ke dunia karir. kian hari kian

iv

ABSTRAK

Nabiilah Hassa, NIM: 1110043100013, Ajang Miss World Muslimah dalam

Perspektif Hukum Islam, program Studi Perbandingan Mazhab dan Hukum,

Konsentrasi Perbandingan Mazhab Fiqih, Fakultas Syariah dan Hukum, Universitas

Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta, 1436 H/2014 M.

Skripsi ini merupakan upaya untuk memaparkan tentang hukum dari

penyelenggaraan ajang Annual Award World Muslimah atau yang dikenal dengan

Miss World Muslimah sebagai sebuah ajang penghargaan bagi Muslimah muda

berprestasi serta menjadi figure solehah, smart dan stylish dan cahaya inspirasi bagi

Muslimah lainnya untuk dapat menyeimbangkan kehidupan modernitas yang

berpedoman pada Al-Qur’an dan Sunnah bukan sebagai sebuah kontes kecantikan

yang diadopsi dari ajang Miss World ataupun Miss Universe.

Tujuan dari penelitian ini adalah agar masyarakat memahami mengenai hukum

dari penyelenggaraan Annual Award World Muslimah. Selain itu juga untuk

mengetahui klasifikasi tabarruj serta hukum tabarruj yang terdapat di dalamnya.

Juga untuk mengetahui busana Muslimah yang dikenakan dari sisi Syariah.

Tinjauan yang didapatkan dalam penulisan skripsi ini berasal dari kitab-kitab

Fiqih klasik maupun kontemporer, web World Muslimah Foundation, Video final

Miss World Muslimah 2013 serta wawancara MUI.

Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode penelitian kualitatif yang

menghasilkan data deskriptif dan tertulis dengan menggunakan jenis penelitian

analisis komperatif yakni metode analisis dengan perbandingan antara Al-Qur’an,

Hadis, serta penelitian kepustakaan (library research) yaitu dengan mengambil

referensi pustaka dan dokumen yang relevan dengan masalah ini.

Berdasarkan hasil penelitian yang didapat dalam penulisan skripsi ini ialah

bahwa Annual Award World Muslimah berbeda dengan kontes kecantikan seperti

Miss Universe maupun Miss World. Kontroversi yang terjadi di kalangan masyarakat

disebabkan oleh perbedaan sudut pandang dalam menghukumi ajang tersebut serta

kurangnya pengetahuan mengenai jati diri dari Annual Award World Muslimah.

Pembimbing : Mu’min Rouf, M. Ag.

Ummu Hanah Yusuf Saumin, MA.

Daftar Pustaka : Tahun 1984 s.d. Tahun 2014

Page 6: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30659/1/NABIILAH... · uslimah. serta gerak-gerik setiap . wanita yang terjun ke dunia karir. kian hari kian

v

لرحيمٱ لرحمنٱ للهٱ بسم

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur yang tiada hentinya dipanjatkan kepada sang Penguasa Allah

SWT, yang telah memberikan nikmat dan petunjukNya, sehingga peneliti dapat

menyelesaikan skripsi ini dengan baik.

Salawat serta salam selalu tercurahkan kepada Nabi Muhammad SAW beserta

keluarganya, para sahabatnya dan para pengikutnya hingga akhir zaman.

Berkat rahmat dan hidayah dari Allah SWT, akhirnya peneliti dapat

menyelesaikan karya ilmiah dengan judul AJANG MISS WORLD MUSLIMAH

DALAM PERSPEKTIF HUKUM ISLAM. Semoga skripsi ini bermanfaat bagi

peneliti dan bagi yang membacanya.

Selama penulisan skripsi ini peneliti banyak kesulitan dan hambatan untuk

mencapai data dan refrensi. Namun berkat kesungguhan hati dan bantuan dari

berbagai pihak, sehingga segala kesulitan itu dapat teratasi. Untuk itu peneliti

mengucapkan terimakasih kepada :

1. Bapak JM. Muslimin, MA, Ph.D. Dekan Fakultas Syariah dan Hukum UIN

Syarif Hidayatullah Jakarta.

2. Dr. Khamami Zada, MA. Ketua Program Studi Perbandingan Mazhab Hukum

dan Hj. Siti Hanna, S. Ag., Lc, MA sebagai Sekretaris Program Studi

Perbandingan Mazhab Hukum.

Page 7: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30659/1/NABIILAH... · uslimah. serta gerak-gerik setiap . wanita yang terjun ke dunia karir. kian hari kian

vi

3. Mu’min Rouf, M. Ag. Dan Ummu Hanah Yusuf Saumin, MA.,. Pembimbing

skripsi yang telah banyak memberi arahan, saran serta petunjuk dalam

menyelesaikan skripsi ini.

4. Para Dosen Fakultas Syariah dan Hukum UIN Syarif Hidayatullah Jakarta yang

telah memberikan ilmu yang sangat bermanfaat kepada peneliti semasa kuliah,

khususnya kepada Dr. H. Taufiki, M. Ag dan Fahmi Ahmadi, S. Ag yang selalu

memberikan suport dan dorongan di awal penulisan skripsi, semoga amal

kebaikannya mendapatkan balasan dari Allah SWT.

5. Seluruh staf dan karyawan Perpustakaan Utama dan staf karyawan Fakultas

Syariah dan Hukum UIN Syarif Hidayatullah Jakarta atas pelayanan yang baik

dikala peneliti mengumpulkan data dan materi skripsi.

6. Kepada keluarga tercinta terutama kepada ayahanda dan ibunda tercinta (H. Agus

Salim dan Karyati) yang tiada pernah berhenti untuk selalu berdoa serta memberi

nasihat dan motivasi kepada peneliti sehingga skripsi ini selesai.

7. Sahabat dan rekan mahasiswa PMH (Perbandingan Mazhab Hukum) angkatan

2010, yang selalu memberikan semangat, dukungan, saran dan masukan kepada

peneliti. Terima kasih teman-teman, dengan kebersamaan kita selama ini dalam

suka dan duka. Bagi penulis itu adalah pengalaman berharga yang takkan pernah

terlupakan.

8. Seluruh pihak yang terkait dengan penyusunan skripsi ini yang peneliti tidak bisa

sebutkan satu persatu. Semoga Allah Swt membalas kebaikan yang telah

diberikan dengan balasan yang berlipat ganda.

Page 8: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30659/1/NABIILAH... · uslimah. serta gerak-gerik setiap . wanita yang terjun ke dunia karir. kian hari kian

vii

Semoga skripsi ini dapat menambah pengetahuan dan bermanfaat khususnya

bagi peneliti dan bagi para pembaca pada umumnya. Semoga Allah Senantiasa

meridhoi setiap langkah kita. Amin

Jakarta 29 Desember 2014 M

11 Shafar1436 H

Peneliti

Page 9: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30659/1/NABIILAH... · uslimah. serta gerak-gerik setiap . wanita yang terjun ke dunia karir. kian hari kian

viii

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL .............................................................................................. i

PERSETUJUAN PEMBIMBING........................................................................ii

LEMBAR PERNYATAAN ..................................................................................iii

ABSTRAK .............................................................................................................. iv

KATA PENGANTAR...........................................................................................v

DAFTAR ISI..........................................................................................................viii

BAB I : PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah ............................................................. 1

B. Pembatasan dan PerumusanMasalah ........................................... 3

C. Tujuandan ManfaatPenelitian ...................................................... 4

D. MetodePenelitian ......................................................................... 5

E. Sistematika Penulisan ................................................................. 6

BAB II: KAJIAN TEORITIS

A. Busana (Pakaian) Muslimah ........................................................ .8

1. Pengertian (Pakaian) Muslimah ........................................... .8

2. Fungsi dan Manfaat Busana (Pakaian) ................................. 10

3. Hukum Berbusana ................................................................ 14

4. Kriteria Busana Muslimah ................................................... 15

B. Jilbab, Khimar dan Hijab............................................................. 18

1. Jilbab .................................................................................... 18

2. Khimar .................................................................................. 22

3. Hijab ..................................................................................... 23

C. Aurat ............................................................................................ 25

1. Pengertian Aurat ................................................................... 25

2. Batasan Aurat Wanita ........................................................... 31

3. Hukum Menutup Aurat dan Memakai Busana Muslimah ... 35

Page 10: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30659/1/NABIILAH... · uslimah. serta gerak-gerik setiap . wanita yang terjun ke dunia karir. kian hari kian

ix

D. Tabarruj....................................................................................... 37

4. Pengertian Tabarruj ............................................................. 37

5. Tabarruj (Mempercantik Diri) dalam Pandangan Hukum

Islam ..................................................................................... 46

BABIII : WORLD MUSLIMAH FOUNDATION

A. Background... .............................................................................. 50

1. Latar Belakang ..................................................................... 50

2. Partisipasi Wanita ................................................................. 51

3. Orientasi ............................................................................... 52

B. Identifikasi ... ............................................................................... 53

1. Tujuan ................................................................................... 53

2. Visi dan Misi ........................................................................ 54

3. Etika ..................................................................................... 54

C. Program World Muslimah Foundation ....................................... 55

1. Women Appreciation (World Muslimah Award).................. 55

2. Women Empowerment (HOME C.A.S.E.) ............................ 58

3. Education (MIRACLE) ......................................................... 59

4. Environment (Masjidku Rumahku) ...................................... 60

D. Mekanisme Final 3rd Anual Award World Muslimah ... ............ 61

1. Pra Acara .............................................................................. 61

2. Opening ................................................................................ 61

3. Substansi Acara .................................................................... 63

4. Epilog Acara......................................................................... 74

E. Struktur Organisasi ...................................................................... 77

BAB IV : ANALISIS ANNUAL AWARD WORLD MUSLIMAH

A. Busana Muslimah. ......................................................................... 79

B. Tabarruj......................................................................................... 84

C. Hukum Penyelenggaraan Annual Award World Muslimah .......... 88

BAB V : PENUTUP

Page 11: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30659/1/NABIILAH... · uslimah. serta gerak-gerik setiap . wanita yang terjun ke dunia karir. kian hari kian

x

A. Kesimpulan .................................................................................... 100

B. Saran-saran .................................................................................... 104

DAFTAR PUSTAKA ................................................................................................ 105

LAMPIRAN ............................................................................................................... 111

Page 12: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30659/1/NABIILAH... · uslimah. serta gerak-gerik setiap . wanita yang terjun ke dunia karir. kian hari kian

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Agama merupakan suatu cara manusia menemukan makna hidup dan dunia

yang menjadi lingkungannya. Tapi hidup dan lingkungan abad modern ini untuk

kebanyakan orang termasuk para pemeluk agama sendiri semakin sulit diterangkan

maknanya. Kesulitan itu terutama ditimbulkan oleh masalah-masalah yang muncul

akibat dinamika ilmu pengetahuan dan teknologi. Ciri-ciri utama abad modern yang

secara tak terbendung mengubah bentuk dan jaringan masyarakat serta lembaga-

lembaganya. Pada abad modern, norma berubah dengan cepat, demikian pula cara

hidup. Dengan akibat timbulnya perubahan zaman yang memisahkan manusia

semakin jauh dari kepastian moral dan etis tradisional merupakan tantangan yang

dihadapi oleh agama-agama diabad modern.1

Perkembangan zaman yang semakin maju menjadi sebuah tantangan hebat

serta kompleksitas hidup bagi umat Islam dunia. Belum lagi dengan adanya banyak

pengadopsian Budaya Barat yang dinilai sesuai dengan Syariat Islam. Belakangan ini

pemakaian kata “Syar’i maupun Syariat” begitu familiar dalam aktifitas kehidupan

sehari-hari (formal dan non-formal) sehingga tidak menutup kemungkinan

penggunaan kata tersebut hanya sebagai kedok yang digunakan untuk memperdaya

umat Islam. Berkaitan dengan permasalahan tersebut belum lama muncul sebuah

1 Nurcholis Madjid, “Islam Kemodernan dan Keindonesiaan”, cet I, (Bandung: Mizan, 1987),

h. 156.

Page 13: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30659/1/NABIILAH... · uslimah. serta gerak-gerik setiap . wanita yang terjun ke dunia karir. kian hari kian

2

ajang fenomenal (Miss World Muslimah) yang menarik perhatian sejumlah kalangan

aktifis Muslim sehingga menimbulkan kontroversial di kalangan masyarakat.

“Eka Triyatna Shanti, Founder dan CEO World Muslimah Foundation

mengaku, ajang ini dibentuk sebagai bentuk apresiasi terhadap wanita. Bahkan

dengan ajang tersebut Eka berharap bisa mencetak generasi muslimah yang mampu

berprestasi di masyarakat.”2

Penyelenggaraan Annual Award World Muslimah juga telah memberikan kesan

sebagai kontes kecantikan yang mempropagandakan wanita baik dari segi fisik,

busana dan tabarruj. Sehingga keabsahan busana Muslimah serta gerak-gerik setiap

wanita yang terjun ke dunia karir kian hari kian populer selalu dipersoalkan dan

diperdebatkan.

Sebagai bentuk apresiasi terhadap nilai-nila kehidupan Islami dan ledakan

permintaan akan budaya Muslim, kini tak jarang dijumpai wanita-wanita berhijab di

berbagai aktifitas. Muncul kesimpulan bahwa berhijab bukanlah suatu halangan untuk

terjun ke segala profesi. Hingga terbentuklah komunitas-komunitas yang mencoba

memberikan wadah bagi kaum Muslimah untuk dapat berkreasi dengan tetap

berbusana Syar’i. Salah satunya seperti sebuah ajang yang belum lama ini

terselenggara dalam kanca Internasional “Miss World Muslimah 2013”.

Jika dilihat secara sekilas dari segi visi dan misi yang dibawakan Annual

Award World Muslimah atau yang dikenal sebagai Miss World Muslimah bukan

2 Ali H, World Muslimah Bukti Kesetaraan Wanita Muslimah, artikel diakses pada tanggal 22

November 2013 dari www.citizenjurnalism.com.

Page 14: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30659/1/NABIILAH... · uslimah. serta gerak-gerik setiap . wanita yang terjun ke dunia karir. kian hari kian

3

mencerminkan kontes kecantikan layaknya Miss World, Miss Universe dan kontes

kecantikan serupa pada umumnya. Namun, sehubungan dengan penyelenggaraan

Annual Award World Muslimah yang bertepatan pada saat resistensi umat Islam

terhadap penyelenggaraan Miss World di Indonesia sehingga timbul berbagai

kecaman menarik yang membutuhkan kajian lebih mendalam pada ajang tersebut.

Baik dari segi penampilan (busana), tabarruj sampai penyelenggaraan. Benarkah

Annua Award World Muslimah adalah ajang kontes kecantikan sebagaimana yang

telah digemborkan oleh media Atau merupakan sebuah ajang Tasyabuh yang telah

membungkus suatu kebathilan dengan sesuatu yang haq. Untuk itu peneliti

termotivasi mengkaji permasalahan yang timbul dalam skripsi yang berjudul

“AJANG MISS WORLD MUSLIMAH DALAM PERSPEKTIF HUKUM

ISLAM”

B. Pembatasan Masalah dan Perumusan Masalah

1. Pembatasan Masalah

Peneliti membatasi masalah yang akan dibahas dalam skripsi ini seputar busana

Muslimah pada ajang Miss World Muslimah, hukum tabarruj dan hukum pergelaran

Miss World Muslimah. Adapun hukum Islam yang dimaksud disini Fiqih Wanita.

2. Perumusan Masalah

Dari latar belakang di atas, mengenai eksistensi wanita Muslimah yang mengikuti

ajang Miss World Muslimah adalah sebagai berikut:

a) Apakah busana Muslimah yang dikenakan pada kontes Miss World Muslimah

adalah busana Syar’i?

Page 15: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30659/1/NABIILAH... · uslimah. serta gerak-gerik setiap . wanita yang terjun ke dunia karir. kian hari kian

4

b) Bagaimana menyikapi tabarruj pada ajang Miss World Muslimah?

c) Apa hukum dari ajang Miss World Muslimah?

C. Tujuan dan Manfaat Penelitian

Tujuan penulis dalam penelitian ini adalah:

1. Untuk mengetahui keabsahan busana Muslimah yang dikenakan pada ajang Miss

World Muslimah?

2. Untuk mengetahui hukum tabarruj pada ajang Miss World Muslimah?

3. Untuk mengetahui hukum dari ajang Miss World Muslimah?

Manfaat yang ingin dicapai dari penelitian ini adalah :

1. Bagi Program Studi PMH/Fakultas Syariah dan Hukum

Memberikan sumbangan Karya Ilmiah dan menambah literature perpustakaan

atas tinjauan hukum Islam terhadap ajang Miss World Muslimah.

2. Bagi Masyarakat Umum

Untuk menambah pengetahuan dan informasi kepada masyarakat luas akan

hukum penyelenggaraan Miss World Muslimah.

3. Bagi penulis

Untuk menambah khazanah keilmuan bagi penulis serta pembentukan pola

berfikir kritis untuk memenuhi salah satu syarat memperoleh gelar Sarjana

Syariah.

Page 16: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30659/1/NABIILAH... · uslimah. serta gerak-gerik setiap . wanita yang terjun ke dunia karir. kian hari kian

5

D. Metode Penelitian

1. Jenis Penelitian

Jenis penelitian yang penulis gunakan adalah penelitian lapangan (field

reseach). Penelitian lapangan dilakukan untuk memperoleh data yang diperlukan.

Adapun metode yang dipakai adalah metode penelitian kualitatif. Penelitian kulaitatif

adalah prosedur penelitian yang menghasilkan data deskiptif berupa kata-kata tertulis

atau lisan dari orang-orang dan prilaku yang dapat diamati.3

2. Pendekatan Penelitian

Pendekatan yang digunakan oleh peneliti adalah deskriptif-analisis yang

berusaha memberikan pemecahan masalah dengan cara mengumpulkan data,

menyusun, mengklasifikasikan, menganalisa, mengevaluasi, dan

menginterpretasikan.

3. Teknik Pengumpulan Data

Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini terdiri dari dua sumber yaitu:

a) Sumber Primer, yaitu berupa kitab fiqih, dokumen-dokumen, buku-buku yang

menyangkut materi kajian Mis World Muslimah.

b) Sumber Sekunder, yaitu memberikan penjelasan dan menguatkan data primer yang

menyangkup karya tulis berupa, koran, majalah, jurnal, wawancara maupun data

dari internet (website) dan video.

3 Lexy J. Moleong, Metodologi Penelitian Kualitatif, , cet. X (Bandung: Remaja

Rosdakarya, 2005), h.4.

Page 17: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30659/1/NABIILAH... · uslimah. serta gerak-gerik setiap . wanita yang terjun ke dunia karir. kian hari kian

6

4. Teknik Penulisan

Adapun teknik penulisan skripsi ini, penulis mengacu pada buku

“Pedoman Penulisan Skripsi Fakultas Syariah Dan Hukum Universitas Islam Negeri

Syarif Hidayatullah Jakarta tahun 2012”

E. Sistematika Penulisan

Skripsi ini terdiri atas tiga bagian, yaitu bagian awal skripsi, bagian isi skripsi,

dan bagian akhir skripsi yang terbagi dalam lima bab. Masing-masing bab terbagi

dalam berbagai uraian sub-sub bab. Sistematika skripsi ini adalah sebagai berikut:

Bagian awal skripsi terdiri dari halaman judul, persetujuan pembimbing, lembar

pengesahan penguji, lembar pernyataan, abstrak, kata pengantar, dafta isi. Bagian isi

skripsi terdiri dari:

Bab I: Pendahuluan

Dalam bab ini diuraikan tentang latar belakang masalah, pembatasan dan

perumusan masalah, tujuan dan manfaat penelitian, metode penelitian,

sistematika penulisan.

Bab II: Kajian Teoritis

Dalam bab ini diuraikan tentang teori-teori yang di gunakan sebagai dasar

pembahasan selanjutnya yaitu busana muslimah yang meliputi sub bab

pengertian busana, fungsi dan manfaat busana, hukum berbusana, kriteria

busana muslimah. Pembahasan selanjutnya jilbab, khimar dan hijab. Aurat

yang meliputi sub bab, pengertian aurat, batasan aurat wanita, hukum

menutup aurat dan memakai busana muslimah. Diakhiri dengan

Page 18: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30659/1/NABIILAH... · uslimah. serta gerak-gerik setiap . wanita yang terjun ke dunia karir. kian hari kian

7

pembahasan tabarruj yang meliputi sub bab, pengertian tabarruj, tabarruj

dalam pandangan hukum Islam.

Bab III: Profil World Muslimah Foundation

Dalam bab ini diuraikan tentang background world Muslimah Foundation

yang meliputi sub bab, latar belakang, partisipasi wanita dan orientasi.

Identifikasi yang meliputi sub bab tujuan, visi dan misi, serta etika.

Program world muslimah foundation meliputi sub bab, women

appreciation, women empowerment, education, environment. Mekanisme

final world muslimah award meliputi sub bab, pra acara, opening,

introduction, katagori juri, babak penyisihan, struktur organisasi.

Bab IV: Hasil Penelitian dan Pembahasan

Dalam bab ini diuraikan tentang hasil penelitian dan pembahasan yang

terdiri dari tiga pembahasan. Analisis busana, analisis tabarruj dan analisis

penyelenggaraan.

Bab V: Penutup

Dalam bab ini diuraikan tentang kesimpulan, dan saran.

Page 19: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30659/1/NABIILAH... · uslimah. serta gerak-gerik setiap . wanita yang terjun ke dunia karir. kian hari kian

8

BAB II

KAJIAN TEORITIS

A. Busana (Pakaian) Muslimah

1. Pengertian Busana (Pakaian)

Busana Muslimah adalah bahasa populer di Indonesia untuk menyebut pakaian

wanita Muslimah. Secara bahasa, menurut W. J. S. Poerwadarminta, busana ialah

pakaian yang indah-indah, perhiasan.1 Sedangkan makna Muslimah secara bahasa

adalah seorang wanita yang memeluk agama Islam.2 Menurut Ibnu Manzhur, ialah

wanita yang beragama Islam, wanita yang patuh dan tunduk, wanita yang

menyelamatkan dirinya atau orang lain dari bahaya.3

Berdasarkan makna-makna tersebut, maka busana Muslimah dapat diartikan

sebagai pakaian wanita Islam yang dapat menutup aurat yang diwajibkan agama

untuk menutupnya guna kemaslahatan dan kebaikan wanita itu sendiri serta

masyarakat di mana ia berada.4

Pada dasarnya hukum asal dari semua jenis pakaian adalah mubah kecuali

yang diharamkan oleh Allah SWT dan dilarang untuk dikenakan. Syariat Islam hanya

1 W. J. S. Poerwadarminta “Kamus Bahasa Indonesia”, (Jakarta: Balai Pustaka, 1986), h. 172.

2 Ahmad Warson Munawir “AlMunawwir Kamus Arab-Indonesia”, (t.t., t.p., t.th.,), h. 701.

3 Ibn Manzhur “Lisan Al-Arab” (Al-Qahirah: Dar Al-Ma‟arif, t, th.,), h. 2080.

4 Huzaemah T. Yanggo “Fiqih Perempuan Kontemporer” (Jakarta: Al-Mawardi Prima, 2001),

h. 19.

Page 20: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30659/1/NABIILAH... · uslimah. serta gerak-gerik setiap . wanita yang terjun ke dunia karir. kian hari kian

9

memberikan penjelasan akan ketentuan atau kriteria busana sehingga umat Islam

bebas berbusana sesuai dengan kehendak hatinya selama tidak keluar dari koridor

yang sudah ditentukan Syari'at.

Mode busana selalu mengikuti perkembangan objektif suatu masyarakat.

Kondisi geografis5, topografi

6, klimatologi

7, agama, budaya, strata sosial, dan lain

sebagainya ikut serta menentukan mode, corak, bahan, motif dan ketentuan

penggunaan mode busana, sebagaimana dapat dilihat keadaan dan momen-momen

tertentu juga bisa berpengaruh terhadap model busana.

Agama tidak memperkenalkan pakaian-pakaian khusus, baik dalam beribadah

maupun dalam aktivitas berkehidupan. Pakaian adalah produk budaya, sekaligus

tuntutan agama dan moral. Dari sini lahir apa yang dinamaikan pakaian tradisional,

daerah dan nasional, juga pakaian resmi untuk perayaan tertentu, dan pakaian tertentu

untuk profesi tertentu, serta pakaian untuk beribadah. Namun, sebagian dari tuntutan

agama pun lahir dari budaya masyarakat, karena agama sangat mempertimbangkan

kondisi masyarakat sehingga menjadikan adat istiadat yang tidak bertentangan

dengan nilai-nilainya sebagai salah satu pertimbangan hukum. Tidak mustahil bahwa

bentuk pakaian yang ditetapkan atau dianjurkan oleh suatu agama justru lahir dari

5 Letak geografis adalah letak suatu daerah dilihat dari kenyataannya di bumi atau posisi daerah

itu pada bola bumi dibandingkan dengan posisi daerah lainnya. 6Topografi secara ilmiah artinya adalah studi tentang permukaan bumi dan objek lain sepertri

planet, satelit alami (bulan dan sebagainya), dan asteroid. Dalam pengertian yang lebih luas, topografi

tidak hanya mengenai bentuk permukaan saja, tetapi juga vegetasi dan pengaruh manusia terhadap

lingkungan, dan bahkan kebudayaan lokal (Ilmu Pengetahuan Sosial). 7 Klimatologi adalah studi mengenai iklim, secara ilmiah diartikan sebagai kondisi cuaca yang

dirata-ratakan selama periode waktu yang panjang.

Page 21: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30659/1/NABIILAH... · uslimah. serta gerak-gerik setiap . wanita yang terjun ke dunia karir. kian hari kian

10

budaya yang berkembang ketika itu. Namun, moral, cita rasa keindahan, dan sejarah

bangsa, ikut serta menciptakan bentuk pakaian dan warna warni favorit.

Rasulullah SAW mencontohkan dengan mengenakan jenis pakaian yang biasa

dikenakan oleh kaumnya dan tidak tampil beda dengan pakaian tertentu. Karena

semua jenis pakaian adalah halal untuk dikenakan selama jenis pakaian itu bukan

pakaian resmi agama tertentu dan bukan sutera bagi laki-laki. Oleh karena itu,

Rasulullah SAW mengenakan pakaian yang biasa dikenakan oleh orang-orang

musyrik pada umumnya hingga apabila Rasulullah bersanding dengan pamannya Abu

Lahab orang-orang tidak akan membedakan mereka dari jenis pakaian yang

dikenakan karena jenisnya sama. Seorang Muslim tidak disyariatkan berbusana

dengan busana yang ekslusif. Tetapi mereka diperintahkan untuk berbusana dengan

jenis yang sama seperti busana orang-orang secara umum.8

2. Fungsi dan Manfaat Busana (Pakaian)

Fungsi pakaian disebutkan secara tegas dalam sekian banyak ayat al-Qur‟an.

a) QS. al-A‟raf [7]: 26 yang menyatakan:

Artinya:

8 Farhad Salim Bahammam, Fikih Modern Praktis, (Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama, T,

th), h. 170.

Page 22: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30659/1/NABIILAH... · uslimah. serta gerak-gerik setiap . wanita yang terjun ke dunia karir. kian hari kian

11

“Hai anak Adam, Sesungguhnya Kami telah menurunkan kepadamu pakaian untuk

menutup auratmu dan pakaian indah untuk perhiasan. dan pakaian takwa. Itulah

yang paling baik. yang demikian itu adalah sebahagian dari tanda-tanda kekuasaan

Allah, Mudah-mudahan mereka selalu ingat.”

Ayat ini menunjukan persoalan pakaian dan penutup tubuh yang fungsinya

sangat penting dalam pristiwa Adam AS. Allah SWT berfirman, „Hai anak Adam!

Sesungguhnya kami telah menurunkan kepada kalian pakaian untuk menutupi aurat

kalian...”, kegunaan pakaian yang Allah berikan bukan hanya untuk menutupi tubuh

dan bagian-bagian tertentu (aurat), tapi juga sebagai perhiasan. Pakaian bisa

merupakan bagian keindahan dan perhiasan tersendiri yang akan membuat

kemegahan pada seseorang sehingga tampak lebih indah ketimbang apa yang

sebenarnya.

“Hai anak Adam, Sesungguhnya Kami telah menurunkan kepadamu pakaian

untuk menutup auratmu dan pakaian indah untuk perhiasan”. Ungkapan merujuk

kepada manfaat dari pakaian luar manusia. Al-Qur‟an menunjukan pula pentingnya

pakaian spiritual. Pembahasan mengenai pakaian ini menggabungkan dua aspek

penting yang akan membangun kepribadian manusia secara berurutan. Al-Qur‟an

menyatakan pakaian taqwa adalah lebih baik dari pada pakaian yang dikenakan di

luar.

Persamaan antara ketakwaan dan keshalehan dengan „pakaian‟ ialah benar-

benar persamaan ungkapan yang sangat jelas dan penuh makna. Pakaian merupakan

pelindung tubuh dari panas, dingin dan sebagai pelindung dari berbagai marabahaya.

Page 23: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30659/1/NABIILAH... · uslimah. serta gerak-gerik setiap . wanita yang terjun ke dunia karir. kian hari kian

12

Pakaian menutupi cacat tubuh dan sebagai perhiasan seseorang. Makna ketakwaan

dan keshalehan bagi seseorang selain bisa menutupi keburukan dosa dan melindungi

diri dari berbagai bahaya pribadi dan sosial yang mengancamnya, juga bisa menjadi

perhiasan megah bagi akhlak dan prilakunya.9

b) QS. an-Nahl [16]: 81 yang menyatakan:

Artinya :

“Dan Allah menjadikan bagimu tempat bernaung dari apa yang telah Dia

ciptakan, dan Dia jadikan bagimu tempat-tempat tinggal di gunung-gunung, dan

Dia jadikan bagimu pakaian yang memeliharamu dari panas dan pakaian (baju

besi) yang memelihara kamu dalam peperangan. Demikianlah Allah

menyempurnakan nikmat-Nya atasmu agar kamu berserah diri (kepada-Nya).”

Berkenaan dengan pakaian, nama sarabil memiliki makna „baju‟ yang

merupakan jenis pakaian yang biasa dikenakan kaum wanita, laki-laki dan anak-

anak, maupun orang dewasa dari semua lapisan masyarakat untuk segala situasi

dan kondisi, dan dimaksudkan untuk menutupi sekujur tubuh. Di sini hanya

menyebutkan „perlindungan‟ dari panas sementara kebanyakan pakaian digunakan

untuk melindungi tubuh dari hawa dingin. Alasannya apa saja yang melindungi

9 Allamah Kamal Faqih dan tim Ulama Tafsir Nurul Qur‟an, Jilid V (Jakarta : Al Huda, 2004),

h. 415.

Page 24: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30659/1/NABIILAH... · uslimah. serta gerak-gerik setiap . wanita yang terjun ke dunia karir. kian hari kian

13

manusia dari hawa panas, juga akan melindunginya dari hawa dingin. Dan

pakaian yang melindungi kamu dari kesengsaraanmu (yang lain). Penggalan ayat

ini merujuk pada makna „baju besi‟ untuk melindungi diri dari terjangan peluru,

serta tusukan pedang dan panah.10

Ayat ini mengisyaratkan fungsi pakaian untuk memelihara wanita dari

sengatan panas dan dingin serta membentengi manusia dari hal-hal yang dapat

mengganggu ketentramannya.

c) QS. al-Ahdzab [33]: 59 yang menyatakan:

Artinya :

“Hai Nabi, Katakanlah kepada isteri-isterimu, anak-anak perempuanmu dan isteri-

isteri orang mukmin: „Hendaklah mereka mengulurkan jilbabnya ke seluruh tubuh

mereka‟. yang demikian itu supaya mereka lebih mudah untuk dikenal, karena itu

mereka tidak di ganggu. dan Allah adalah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.

Ayat ini berbicara tentang fungsi pakaian sebagai pembeda antara sesorang

dengan selainnya dalam sifat atau profesinya. Agama Islam menghendaki para

pemeluknya agar berpakaian sesuai dengan fungsi-fungsi tersebut atau paling sedikit

fungsinya yang terpenting yaitu menutup aurat. Karena penampakan aurat dapat

menimbulkan dampak negatif bagi yang menampakan dan yang melihatnya.

10

Allamah Kamal Faqih dan tim Ulama Tafsir Nurul Qur‟an, Jilid V. h. 615

Page 25: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30659/1/NABIILAH... · uslimah. serta gerak-gerik setiap . wanita yang terjun ke dunia karir. kian hari kian

14

Adapun manfaat dari upaya berpakaian rapih dan menutup aurat (Busana

Muslimah) mengisyaratkan bahwa berpakaian rapih sebagaimana dikehendaki oleh

agama dapat memberi rasa tenang dalam jiwa pemakainya.11

3. Hukum Berbusana

Menurut Sayyid Sabiq di dalam kitabnya Fiqih Sunnah, ada tiga hukum yang

dikatagorikan dalam busana yaitu; Wajib, Mubah (Sunnah) dan Haram.

a) Busana yang di wajibkan

Busana yang dikatagorikan wajib ialah busana yang menutupi aurat, melindungi

tubuh dari hawa panas dan dingin serta melindungi diri dari kemudhorotan.

b) Busana yang di sunnahkan (dianjurkan)

Busana yang disunnahkan dalam Islam ialah busana yang di dalamnya terdapat

keindahan dan perhiasan.

c) Busana yang di haramkan

Busana yang diharamkan ialah busana yang terbuat dari sutera dan emas bagi laki-

laki. Pakaian laki-laki yang menyerupai pakaian wanita dan pakaian wanita yang

menyerupai pakaian laki-laki. Busana kemegahan, pakaian yang menipu dan semua

pakaian yang memiliki unsur berlebihan.12

Sedangkan hukum berbusana bagi laki-laki dan perempuan adalah;

a) Hukum berbusana bagi laki-laki Muslim

11

M. Quraish Shihab, “Jilbab Pakaian Wanita Muslimah, h. 49.

12 As-Sayyidu Sabiq “ Fiqih Sunnah” (T.t., Daar Tsaqofati Al-Islamiyah, t. Th.,), Juz III, h.

244-245.

Page 26: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30659/1/NABIILAH... · uslimah. serta gerak-gerik setiap . wanita yang terjun ke dunia karir. kian hari kian

15

1. Menutup aurat

2. Tidak terbuat dari emas atau sutera

3. Tidak menyerupai pakaian wanita

4. Bukan merupakan pakaian kebesaran suatu agama

b) Hukum berbusana bagi wanita Muslimah

1. Menutup aurat

2. Menetapkan jenis dan model yang ditetapkan Syariat (memakai jilbab)

3. Tidak tembus pandang

4. Tidak menunjukan bentuk dan lekuk tubuh

5. Tidak tabarruj

6. Tidak menyerupai pakaian laki-laki

7. Bukan merupakan pakaian kebesaran suatu agama

4. Kriteria Busana Muslimah

Islam sebagai suatu agama yang sesuai untuk setiap masa dan dapat berkembang

di setiap tempat memberikan kebebasan seluas-luasnya kepada kaum wanita untuk

merancang mode pakaian yang sesuai dengan selera masing-masing selama tidak

keluar dari keriteria yang sudah ditentukan Syariat. Keriteria tersebut antara lain;

a. Menutup seluruh tubuh yang dimaksud sebagai aurat.

Page 27: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30659/1/NABIILAH... · uslimah. serta gerak-gerik setiap . wanita yang terjun ke dunia karir. kian hari kian

16

b. Busana tidak berlebihan dan cenderung menonjolkan kesombongan. 13 Juga tidak

merupakan bagaian untuk dibanggakan atau busana yang menyolok mata, karena

Rasullullah SAW bersabda,

14

“Barang siapa yang memakai busana kesombongan (kemegahan) maka Allah akan

memalingkan dia dari-Nya.”

Imam Syaukani dalam bukunya “Nail al-Authar” mengutip Imam Ibnu Atsir

berkata, “Yang dimaksud dengan busana yang menyolok mata (dibanggakan) ialah

dalam bentuk penampilan pakaian yang aneh-aneh di tengah orang banyak, karena

memiliki warna yang menyolok dan lain dari pada yang lain sehingga dapat

merangsang perhatian orang untuk memperhatikannya yang dapat menimbulkan

rasa congkak, ketakjuban dan kebanggaan terhadap diri sendiri secara berlebih-

lebihan.15

c. Busana tidak tipis agar kulit pemakainya tidak tampak dari luar. 16

d. Busana agar longar dan tidak terlalu sempit (ketat), agar tidak menampakkan

bentuk tubuh.

e. Berbeda dengan pakaian khas pemeluk agama lain. 17

f. Busana tidak menyerupai pakaian pria.18

13

„Abd al-Qádir Manshúr “Buku Pintar Fiqih Wanita” (Jakarta : Dár al-Nashr, 2005), h. 261-

263.

14 Syaikh Abil „Abaas Syihaabuddin Ahmad Ibnu Abi Bakrin “Zawaaidu Ibnu Maajah”

(Libanon-Bairut: Daarul Kutubi Al- „Aamaliyati, t.th.,), Jilid I, h. 469

15 Asy-Syaukani “Nail Al-Authar” (Al-Halaby, t. tp., t. th.,), Jilid II, h. 94.

16 Ath-Thabarany “Al-Mu‟jam Ash-Shagir” (Delhi: Al-Anshsari, t. th.,), h.232.

17 Siddiq Hasan “Tafsir Al-Bayan” (Mesir, Bulaq, t. th.,), Jilid 10, h. 223.

18 Imam Ahmad “Al-Musnad” (Mesir, Al-Ma‟arif, t. Th.,) Jilid III, h. 105.

Page 28: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30659/1/NABIILAH... · uslimah. serta gerak-gerik setiap . wanita yang terjun ke dunia karir. kian hari kian

17

g. Busana tidak merupakan bentuk perhiasan kecantikan, firman Allah SWT dalam

surah an-Nuur ayat 31:

Dan janganlah mereka Menampakkan perhiasannya, kecuali yang (biasa) nampak

Hal ini ditegaskan pula oleh Allah SWT, dalam surah al-Ahzab ayat 33:

Dan janganlah kamu berhias dan bertingkah laku seperti kehidupan wanita

jahiliyah dahulu.

Wanita jahiliyah selalu memakai pakaian yang dapat menampakkan dada, leher

dan tangan sampai ke bahu, menampakan tubuh serta rambut guna menggoda

kaum pria, kalau mereka berselendang disangkut saja di atas kepala sedangkan

ujungnya berjuntai ke belakang.19 Keterangan ini menunjukkan bahwa busana

Muslimah adalah tradisi yang dikembangkan Islam yang berdasarkan pesan-pesan

keilahian, benar-benar bersifat keagamaan dan sakral. Untuk itu, pelaksaannya

harus disertai keikhlasan yang tulus hanya kepada Allah SWT agar tradisi

berbusana Muslimah tidak sekedar mengikuti trend atau mode namun lebih dari itu

merupakan pengejawatahan keimanan kita kepada Allah SWT.20

h. Tidak disemprotkan parfum yang dapat membangkitkan gairah laki-laki.21

19

Ash-Shabuni “Shafwat At-Tafasir” (Makkah, t.tp., t.th.,), h. 921.

20Huzaemah T. Yanggo “Fiqih Perempuan Kontemporer”, h. 30.

21Ibrahim bin Fathi bin Abd Al-Muqtadir “Wanita Berjilbab VS Wanita Pesolek” (Jakarta: dar

Al-Aqídah, 2007), h, xxxi.

Page 29: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30659/1/NABIILAH... · uslimah. serta gerak-gerik setiap . wanita yang terjun ke dunia karir. kian hari kian

18

i. Sedangkan Pakaian wanita dalam shalat

Dalam firman Allah SWT;

Hai anak Adam, pakailah pakaianmu yang indah di Setiap (memasuki) mesjid,

Makan dan minumlah, dan janganlah berlebih-lebihan. Sesungguhnya Allah tidak

menyukai orang-orang yang berlebih-lebihan.

Jumhur ulama sepakat bahwa pakaian yang mencukupi bagi seorang wanita

dalam shalat adalah baju kurung yang longgar dan kerudung.

B. Jilbab, Khimar dan Hijab

1. Jilbab

a. Sejarah Jilbab Di Indonesia

Ayat-ayat jilbab dan hijab berbicara dalam konteks budaya masyarakat

setempat yang penekanannya kepada persoalan etika, hukum, dan keamanan

masyarakat di mana ayat itu diturunkan. Seperti diketahui ayat-ayat hijab, jilbab, dan

umumnya yang berbicara tentang kekhususan perempuan, turun antara tahun ke tiga

dan ke tujuh Hijriah. Tahun ini adalah tahun-tahun kritis dalam komunitas

masyarakat Muslim Madinah. Baru saja terjadi perang Uhud di mana kaum Muslimin

menderita kekalahan berarti, lalu disusul dengan berbagai peperangan sporadis

lainnya. Situasi masyarakat Madinah berada dalam suasana tidak aman karena perang

yang berkepanjangan. Meskipun demikian, tidak berarti penggunaan cadar atau

semacamnya sudah dapat ditinggalkan mana kala situasi sudah aman. Jilbab dan

Page 30: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30659/1/NABIILAH... · uslimah. serta gerak-gerik setiap . wanita yang terjun ke dunia karir. kian hari kian

19

semacamnya tetap merupakan ajaran Islam yang perlu di indahkan, setidaknya jilbab

akan menjadi ajaran etika dan estetika (tahsiniya).

Doktrin Islam sebenarnya bukan pada jilbabnya tapi pada fungsi jilbab itu

sendiri untuk menutup aurat, yaitu menutup anggota badan tertentu yang dianggap

rawan dan dapat menimbulkan fitnah.22

Arus jilbabisasi di Indonesia menurut antropolog Suzanne April Brenner,

merupakan suatu hal yang baru, sangat kompleks dan perlu dilihat sebagai sesuatu

yang seratus persen modern. Artinya jilbab di Indonesia tidak dapat dilihat hanya

sekedar sebagai usaha untuk membangkitkan kembali norma-norma atau lambang

dari tradisi lokal. Menurutnya, jilbabisasi merupakan suatu tanda globalisasi. Dengan

berjilbab, cukup jelas si pemakai menolak tradisi lokal dan sekaligus menolak

hegemoni Barat. Fenomena jilbabisasi bisa dilihat sebagai arus balik dari arus

sekularisasi menjadi lebih mengarah ke Agama.23

Adanya perkembangan pemakaian jilbab di Indonesia di tahun 1980-an dapat

dijelaskan melalui dua peristiwa yang saling terkait. Peristiwa yang berlevel

internasional maupun nasional. Peristiwa revolusi Iran (1979). Kesuksesan revolusi

Iran yang dipimpin oleh Ayatullah Khomeini menggusur pemerintahan Syah Pahlevi

menjadi ikon kebangkitan perjuangan umat Islam di tengah-tengah hegemoni Barat.

22

Nasaruddin Umar, Fikih Wanita untuk Semua (Jakarta: PT Serambi Ilmu Semesta, 2010) h.

28-39.

23 Karren E Washburn, et al., Perempuan Post Kolonial dan Identitas komoditi Global, cet Ke 5

(Yogyakarta: Kanisius, 2005), h. 111-112.

Page 31: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30659/1/NABIILAH... · uslimah. serta gerak-gerik setiap . wanita yang terjun ke dunia karir. kian hari kian

20

Saat itu media masa banyak menampilkan tentang Iran, termasuk gambar-gambar

para perempuan Iran yang mengenakan busana hitam disertai dengan jilbab lebar

yang sangat umum sekali ditemukan di Indonesia. Sehingga banya perempuan

Muslimah Indonesia meniru model busana dan jilbab tersebut sebagai kesertaan

dalam kesuksesan Rovolusi Iran yang dianggap sebagai kebangkitan Islam.24

Dan di

Indonesia sendiri juga bisa disebabkan banyaknya majelis-majelis pengajian yang

terus berkembang, baik di tingkat pendidikan formal seperti: sekolah dan madrasah

ataupun lembaga informal seperti : Pondok Pesantren dan surau-surau yang ada di

Indonesia.25

Pornoaksi dan pornografi yang merajalela menjadi penunjang lahirnya “Hijab

Modis” serta wadah gerakan wanita berhijab diberbagai aktivitas yang mana tujuan

dari hijab modis guna mengajak para wanita untuk menutup auratnya dengan balutan

yang tetap mempertahankan etika dan estetika.26

Setelah maraknya gaya hijab modis, muncul lagi gaya hijab yang lebih

sederhana dengan warna dominan. Tepatnya pada tahun 2013 lalu muncul penggemar

hijab yang mengatas namakan dirinya sebagai Komunitas Hijab Syar‟i (Jilbaber).

Komunitas ini bertujuan untuk menyaingi gerakan hijab sebelumnya yaitu gerakan

hijab modis, dengan berpendapat bahwa hijab modis adalah “tidak memenuhi Syariat

24 Alawi Alatas, Revolusi Jilbab : Kasus Pelanggaran Jilbab di SMU Negeri se Jabodetabek

tahun 1982-1991, (Jakarta : Al-i‟tishom, 2001), h. 16. 25

Eko Ramadhani Nanto, Skripsi: Jilbaber antara Tradisi dan Perintah Agama (PMH UIN

Jakarta, 2014), h. 16. 26

http://media.kompasiana.com/new-media/2013/04/19/jilbab-besar-belum-tentu-syari-

552604.html. Diakses pada hari Sabtu 03-01-2015, jam 16:27 WIB.

Page 32: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30659/1/NABIILAH... · uslimah. serta gerak-gerik setiap . wanita yang terjun ke dunia karir. kian hari kian

21

Islam”. Karena terlalu mencolok dan justru menjadi pusat perhatian lawan jenis.

Dengan seperangkat dalil-dalil Agama mereka menyerang hijab modis dari berbagai

sudut, dan mereka sering mengadakan kajian-kajian seputar keilmuan Agama seperti

komunitas hijab pada umumnya (hijab modis).27

b. Pengertian Jilbab

Pakar Tafsir al-Biqa‟i menyebut beberapa pendapat tentang makna jilbab.

Antara lain, baju yang longgar atau kerudung penutup kepala wanita, atau pakaian

yang menutupi baju dan kerudung yang dipakainya, atau semua pakaian yang

menutupi badan wanita. Kalau yang dimaksud dengang jilbab itu adalah baju, maka

ia adalah pakaian yang menutupi tangan dan kakinya; kalau kerudung, maka perintah

mengulurkannya adalah menutup rambut dan lehernya. Kalau maknanya adalah

pakaian yang menutupi baju, maka perintah mengulurkannya adalah membuatnya

longgar sehingga menutupi seluruh badan dan pakaian.28 Thabáthabá‟i memahami

kata jilbab dalam arti pakaian yang menutupi seluruh badan atau kerudung yang

menutupi kepala dan rambut mereka.

Ibn „Ásyúr memahami kata jilbab dalam arti pakaian yang lebih kecil dari

jubah tetapi lebih besar dari kerudung atau penutup rambut. Ini diletakkan wanita di

atas kepala dan terulur kedua sisi kerudung itu melalui pipi hingga ke seluruh bahu

dan belakangnya. Ibn „Ásyúr menambahkan bahwa model jilbab bisa bermacam-

27

http://media.kompasiana.com/new-media/2013/04/19/jilbab-besar-belum-tentu-syari-

552604.html. Diakses pada hari Sabtu 03-01-2015, jam 16:27 WIB 28

Al- Biq‟i, Ibrahim Ibn „Umar, “Nazhm ad-Durar fi Tanasub al-Ayat Wa as-Suwar, cet I, Jilid

VI, (Beurit : Daar al-Kutub al-„Ilmuyah, 1995) h. 135.

Page 33: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30659/1/NABIILAH... · uslimah. serta gerak-gerik setiap . wanita yang terjun ke dunia karir. kian hari kian

22

macam sesuai perbedaan keadaan. Tetapi tujuan yang dikehendaki ayat ini adalah “...

menjadikan mereka lebih mudah dikenal sehingga mereka tidak diganggu.”29

2. Khimar

Khimar menurut bahasa ialah jamak dari " " yang memiliki arti

“tutup” "" “tudung, tutup kepala wanita”.30

Khimar adalah kain yang digunakan untuk menutup kepala seorang perempuan

(kerudung).31 Hanya saja khimar yang digunakan oleh wanita dahulu dibiarkannya

tergerai ke belakang punggun.32 Menurut keterangan mufasir, kerudung perempuann

di zaman jahiliyah terkulai ke belakang, sedangkan leher terbuka tepatnya bagian

dadanya yang sebelah atas. Karena itu Allah memerintahkan menutup leher dan

rambut.33 Sedang perintah mengulurkannya dalam surat An-Nur ayat 31 ialah hingga

menutupi dada.

Batasan jilbab yang harus dikenakan oleh seorang Muslimah dalam hal ini

ulama berbeda pendapat. Kata “ ” yang terkandung dalam surat An-Nur [24]

ayat 31 " " adalah jamak dari “ ” yang berarti hati.34

29

M. Quraish Shihab, “Tafsir Al-Mishbáh”, Jilid 11 (Jakarta : Lentera Hati, 2002), h. 320.

30 Ahmad Warson Munawir “Al-Munawwir Kamus Arab-Indonesia”, h. 397.

31 Syaikh Imam Qurtubi “Tafir Al Qurthubi” (Jakarta : Pustaka azzam, 2008), h. 581

32M. Quraish Shihab “Jilbab”, 106.

33 Abdul Halim Hasan “Tafsir Al-Ahkam” (Jakarta: Kencana, 2006), h, 541.

34 Ahmad Warson Munawir “Al-Munawwir Kamus Arab-Indonesia” , h. 245.

Page 34: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30659/1/NABIILAH... · uslimah. serta gerak-gerik setiap . wanita yang terjun ke dunia karir. kian hari kian

23

Dan memiliki banyak penafsiran dalam menentapkan batasan kerudung. Mutaqil

berkata “ Maksudnya, ke tempat potongan itu.”

Jayb adalah saku baju yang bagian atasnya tidak berlubang. Imam Bukhari

menyebutkannya dengan sesuatu yang dibuat di bagian dada untuk meletakkan

sesuatu (saku).35

3. Hijab

Hijab secara etimologis berasal dari kata bahasa Arab dari akar kata verbal

hajaba-yahjubu-hajban (hijaaban) yang diterjemahkan “menutup, menyendirikan,

menyembunyikan, memasang tirai dan membentuk pemisahan”.36 Sedangkan hijab

sebagai kata benda diterjemahkan menjadi “penutup, bungkus, tirai, tabir, layar, sekat

dan partisi atau pemisah.”

o

35

Abdul Aziz Abdullah bin Baz “Fathul Baari”, cet II, (t. t,. t. p., t. th.,), h. 525.

36Ahmad Warson Munawir “AlMunawwir Kamus Arab-Indonesia”, h. 256.

Page 35: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30659/1/NABIILAH... · uslimah. serta gerak-gerik setiap . wanita yang terjun ke dunia karir. kian hari kian

24

“Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu memasuki rumah- rumah Nabi

kecuali bila kamu diizinkan untuk Makan dengan tidak menunggu-nunggu waktu

masak (makanannya), tetapi jika kamu diundang Maka masuklah dan bila kamu

selesai makan, keluarlah kamu tanpa asyik memperpanjang percakapan.

Sesungguhnya yang demikian itu akan mengganggu Nabi lalu Nabi malu kepadamu

(untuk menyuruh kamu keluar), dan Allah tidak malu (menerangkan) yang benar.

apabila kamu meminta sesuatu (keperluan) kepada mereka (isteri- isteri Nabi), Maka

mintalah dari belakang hijab (tabir). cara yang demikian itu lebih suci bagi hatimu

dan hati mereka. dan tidak boleh kamu menyakiti (hati) Rasulullah dan tidak (pula)

mengawini isteri- isterinya selama-lamanya sesudah ia wafat. Sesungguhnya

perbuatan itu adalah Amat besar (dosanya) di sisi Allah.” (QS Al-Ahzaab [33]: 53)

Ayat di atas menunjukan bahwa makna hijab secara komprehensip adalah

merujuk pada pembagian yang bernuansa sakral atau suatu pemisah antara dua dunia

atau dua ruang yang abadi dan fana, baik dan jahat, terang dan gelap, orang beriman

dan inkar, serta orang yang terhormat dan yang biasa. Adapun makna hijab secara

khusus adalah suatu yang menghalangi antara dua pihak sehingga salah satu dari ke

duanya tidak bisa melihat yang lain secara sempurna. Ini menunjukan bahwa makna

hijab bukan berarti pakaian yang dikenakan umat manusia. Karena pakaian dan

bagaimanpun jenisnya sekalipun menutup tubuh wanita hingga wajahnya tidak akan

menghalangi wanita yang bersangkutan melihat orang yang ada di sekitarnya. Dan

sebaliknya, tidak akan menghalangi orang lain melihatnya meskipun dia memakai

pakaian warna hitam dari ujung kepala, termasuk wajahnya, hingga ujung kaki.

Makna hijab sebagaimana disebutkan firman Allah SWT, “Maka mintalah

kamu dari belakang hijab” adalah tabir atau tirai yang ada di rumah Rasulullah SAW

Page 36: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30659/1/NABIILAH... · uslimah. serta gerak-gerik setiap . wanita yang terjun ke dunia karir. kian hari kian

25

yang diturunkan untuk memisahkan antara majelis kaum laki-laki dan majelis kaum

wanita. Dari ayat Al-Qur‟an di atas diturunkan kepada istri-istri Nabi namun ini juga

berlaku kepada seluruh wanita Muslimah. Dengan turunnya ayat hijab pada masa itu

ada beberapa hikmah yang terkandung pada perintah pemasangan hijab bagi mereka

itu ada dua; pertama, kaitan dengan banyaknya para sahabat yang silih berganti

datang ke rumah-rumah mereka dan hal ini dianggap cukup mengganggu privasi

mereka. Kedua, Rasullullah SAW mempunyai rencana untuk mengangkat derajat dan

status yang tinggi kepada istri-istrinya pada tingkatan yang superior di kalangan

komunitas umat Islam sehingga muncul peraturan yang mengikat kepada mereka;

seperti mereka tidak boleh (haram) menikah lagi setelah beliau meninggal dunia,

tidak menganggap status dirinya sama dengan wanita Muslimah lainnya, tidak perlu

merendah ketika berbicara, pergi keluar jika perlu saja, tidak sembrono dalam

berprilaku, dan menghindari prilaku eskibisionis dalam berpakaian. Semua ini untuk

melindungi privasi mereka karena mereka diberi gelar terhormat dengan julukan

Ummul Mukminin.37

C. Aurat

1. Pengertian Aurat

Ditinjau dari sisi leksikal aurat adalah kurang, cela, sesuatu yang dirasakan

malu. Dari kata itu timbul kata “Auraa” wanita bukan karena matanya buta sebelah.

37

Mohammad Asmawi, “Islam Sensual (Membedah fenomena Jilbab trendi)”, (Yogyakarta:

Darussalam 2013), cet I, h.78-87.

Page 37: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30659/1/NABIILAH... · uslimah. serta gerak-gerik setiap . wanita yang terjun ke dunia karir. kian hari kian

26

Kata aurat berasal dari lafal bahasa Arab, diambil dari wazan „aara =

;‟awira = dan a‟wira = .

o „Aara mempunyai arti menutup dan menimbun. Ini memberikan pengertian bahwa

aurat adalah sesuatu yang harus ditutupi secara sempurna hingga tidak bisa dilihat

oleh siapa pun kecuali dirinya sendiri.38

o „Awira mempunyai arti “hilang perasaan” atau “menjadi buta sebelah matanya.”

Pada umumnya kata „awira ini mengandung pengertian yang tidak baik,

memalukan dan mengecewakan.39 Jika kata „awira ini yang menjadi sumber kata

aurat maka pengertian aurat adalah sesuatu yang bisa bikin malu, mengecewakan

dan dipandang tidak baik.

o A‟wara mempunyai arti sesuatu yang jika dilihat akan mencemarkan40 seseorang

dan bikin malu atau secara leksikal berarti menampakkan aurat. Jadi definisi aurat

jika diambil dari kata a‟wira adalah sebagian anggota tubuh yang harus ditutupi,

dijaga dan dipelihara agar tidak menimbulkan rasa malu dan mencemarkan nama

baik.41

Dari tiga akar kata di atas bisa ditarik benang kesimpulan bahwa aurat adalah

sesuatu yang bisa menimbulkan birahi atau sebagian anggota tubuh yang bisa

membangkitkan nafsu syahwat. Dan aurat mempunyai nilai-nilai yang sangat

38

Ibnu Mandzur, “Lisan Arab”, jilidV, h. 3165.

39 Ibnu Mandzur, “Lisan Arab”, jilidV, h. 3164-3167.

40 Ibnu Mandzur, “Lisan Arab”, jilidV, h. 3166.

41 Al-Husainiy, “Kifayat AL-Akhyar” (A- Qahirah: Isa Halaby, t.th.,), Jilid I, h. 92.

Page 38: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30659/1/NABIILAH... · uslimah. serta gerak-gerik setiap . wanita yang terjun ke dunia karir. kian hari kian

27

terhormat yang dibawa oleh sifat dasar malu yang ada pada diri setiap umat manusia

agar dijunjung tinggi dengan berupaya menutupinya dan dipelihara secara sempurna.

Upaya ini agar tidak “mengganggu” umat manusia lainnya, tidak mencemarkan nama

baik dan tidak menimbulkan kemungkaran.42

Sedang menurut istilah aurat adalah bagian tubuh yang tidak patut

diperlihatkan kepada orang lain. Dan bagian-bagian itu ada beberapa macam sesuai

dengan tempat dan situasi.43

Kata aurat banyak disebut dalam Al-Qur‟an dan Sunnah Rasulullah SAW

dalam beberapa ayat yang termuat dalam Al-Qur‟an dijelaskan bahwa kata aurat tidak

digunakan terbatas pada anggota tubuh saja. Berikut ini beberapa kutipan ayat yang

berkenaan dengan aurat.

o

42

Mohammad Asmawi, “Islam Sensual (Membedah fenomena Jilbab trendi), h. 45-49

43 Dra. H. St. Aminah, “Kunci Wanita Shalihah (Bidang Ibadah)”, (Semarang: PT. Karya Toha

Putra, 1997), h. 108.

Page 39: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30659/1/NABIILAH... · uslimah. serta gerak-gerik setiap . wanita yang terjun ke dunia karir. kian hari kian

28

“Katakanlah kepada wanita yang beriman: "Hendaklah mereka menahan

pandangannya, dan kemaluannya, dan janganlah mereka Menampakkan

perhiasannya, kecuali yang (biasa) nampak dari padanya. dan hendaklah mereka

menutupkan kain kudung kedadanya, dan janganlah Menampakkan perhiasannya

kecuali kepada suami mereka, atau ayah mereka, atau ayah suami mereka, atau

putera-putera mereka, atau putera-putera suami mereka, atau saudara-saudara laki-

laki mereka, atau putera-putera saudara lelaki mereka, atau putera-putera saudara

perempuan mereka, atau wanita-wanita Islam, atau budak- budak yang mereka

miliki, atau pelayan-pelayan laki-laki yang tidak mempunyai keinginan (terhadap

wanita) atau anak-anak yang belum mengerti tentang aurat wanita. dan janganlah

mereka memukulkan kakinyua agar diketahui perhiasan yang mereka sembunyikan.

dan bertaubatlah kamu sekalian kepada Allah, Hai orang-orang yang beriman

supaya kamu beruntung.” (QS. An-Nuur [24] :31)

Asbabun Nuzul ayat ini menyatakan di dalam suatu riwayat dikemukakan

bahwa Asma‟ binti Murtsid pemilik kebun kurma, sering dikunjung wanita-wanita

yang bermain-main di kebunnya tanpa berkain panjang sehingga kelihatan gelang-

gelang kakinya, demikian juga dada dan sanggul-sanggul mereka. Berkatalah Asma‟:

“alangkah buruknya (pemandangan) ini”. Turunnya ayat ini (S. 24 : 31) sampai

“auratinnisa” berkenaan dengan peristiwa tersebut yang memerintahkan kepada kaum

Mu‟minat untuk menutup aurat mereka. Diriwayatkan oleh Ibnu Abi Hatim dari

Muqatil yang bersumber dari Jabir bin Abdillah.

Dalam suatu riwayat dikemukakan bahwa seorang wanita membuat kantong

perak yang diisi untaian batu-batu mutu manikam sebagai perhiasan kakinya.

Apabila ia lalu dihadapan orang-orang, ia memukul-mukulkan kakinya ke tanah

sehingga dua gelang kakinya bersuara beradu. Maka turunlah kelanjutan ayat ini (S.

Page 40: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30659/1/NABIILAH... · uslimah. serta gerak-gerik setiap . wanita yang terjun ke dunia karir. kian hari kian

29

24 : 31, dari “wala yadlribna bi arjukihinna” sampai akhir ayat yang melarang

wanita menggerakan anggota tubuhnya untuk mendapatkan perhatian laki-laki.44

Ayat ini merupakan perintah dari Allah bagi wanita Muslimah dan merupakan

penghargaan dari Allah bagi suami mereka serta sebagai perbedaan antara mereka

dengan wanita jahiliyah dan prilaku wanita musyrik. Sebab turunnya ayat ini sebagai

mana diceritakan oleh Muqatil bin Hayan. Dia berkata. “telah sampai berita kepada

kami dan Allah Mahatahu bahwa jabir bin Abdillah al-Anshari telah menceritakan

bahwa Asma‟ binti Murtsid tengah berada di tempatnya yaitu di Bani Haritsah. Tiba-

tiba banyak wanita yang menemuinya tanpa menutup aurat dengan rapih sehingga

tampaklah gelang-gelang kaki mereka, dada dan kepang rambutnya. Asma‟

bergumam : „alangkah buruknya hal ini.‟ Maka Allah Ta‟ala menurunkan ayat,

„katakanlah kepada wanita yang beriman, „ hendaklah mereka menahan

pandangannya‟” dari perkara yang diharamkan Allah untuk melihatnya (aurat),

kecuali kepada suami mereka.45 Dan juga ayat ini menjelaskan beberapa katagori

laki-laki yang boleh berbaur dan berkumpul dengan wanita dalam ruang privasinya.

Dengan demikian wanita itu tidak perlu menyembunyikan bagian tertentu anggota

tubuhnya. Kata aurat yang termuat dalam ayat ini berkonotasi organ gentil wanita.

Dalam surat yang sama pada ayat 58 disebutkan,

44

Qamaruddin Shaleh, Dahlan, dkk “Asbabun Nuzul Latar belakang historis turunnya Ayat-

Ayat Al-Qur‟an”, (Bandung , CV. Diponegoro: 1992), cet-14, h. 356

45 Muhammad Nasib Ar-Rifa‟i “Ibnu Katsir” , (Jakarta , Gema Insani 2000), h. 488.

Page 41: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30659/1/NABIILAH... · uslimah. serta gerak-gerik setiap . wanita yang terjun ke dunia karir. kian hari kian

30

o

“Hai orang-orang yang beriman, hendaklah budak-budak (lelaki dan wanita) yang

kamu miliki, dan orang-orang yang belum balig di antara kamu, meminta izin kepada

kamu tiga kali (dalam satu hari) Yaitu: sebelum sembahyang subuh, ketika kamu

menanggalkan pakaian (luar)mu di tengah hari dan sesudah sembahyang Isya'.

(Itulah) tiga 'aurat bagi kamu. Tidak ada dosa atasmu dan tidak (pula) atas mereka

selain dari (tiga waktu) itu. Mereka melayani kamu, sebahagian kamu (ada

keperluan) kepada sebahagian (yang lain). Demikianlah Allah menjelaskan ayat-ayat

bagi kamu. dan Allah Maha mengetahui lagi Maha Bijaksana.” (QS. An-Nuur [24] :

58)

Kata aurat dalam ayat ini merujuk pada konsep privasi, ruang dan waktu

pribadi, tidak terkait dengan anggota tubuh manusia. Tetapi menjelaskan tiga sesi

waktu yang tidak boleh dimasuki sembarangan oleh budak atau anak-anak kecil (yang

belum baligh) tanpa terlebih dahulu meminta izin.46 Tiga sesi yang terkandung adalah

pertama, sebelum shalat subuh (antara terbit fajar hingga munculnya matahari.

Maksudnya dilarang masuk sebelum shalat fajar). Hal itu karena pada saat tersebut

manusia tengah tidur dipembaringannya. Kedua, “ketika kamu menanggalkan

pakaianmu di tengah hari”, yaitu pada saat kailullah, karena pada saat tersebut

46

Mohammad Asmawi, “Islam Sensual (Membedah fenomena Jilbab trendi), h. 46

Page 42: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30659/1/NABIILAH... · uslimah. serta gerak-gerik setiap . wanita yang terjun ke dunia karir. kian hari kian

31

biasanya manusia menanggalkan pakaiannya ketika bersama keluarganya. Dan

ketiga, “sesudah shalat Isya”, karena pada saat itu waktu untuk tidur..

Dengan demikian, pelayan dan anak-anak dilarang menerobos masuk ke kamar

pada tiga kondisi tersebut karena khawatir sang ayah sedang bercampur dengan

istrinya, atau melakukan hal semacamnya. Karena itu, Allah Ta‟ala berfirman yang

artinya, “itulah tiga aurat bagi kamu”.47

Dalam ayat di atas organ gentil atau aurat disebutkan dua kali, tetapi bukan

menggunakan lafal aurat melainkan lafal sau-at. Kata ini ditunjukan pada kedua jenis

kelamin, laki-laki dan wanita. Dari beberapa ayat di atas bisa difahami bahwa makna

aurat berkaitan erat dengan “kerentanan terhadap gangguan.”

2. Batasan Aurat Wanita

Batasan aurat wanita berbeda-beda, perbedaannya tergantung dengan siapa

wanita itu berhadapan, yang secara umum dapat diikhtisarkan sebagai berikut:

a) Aurat wanita berhadapan dengan Allah (shalat)

Mayoritas Ulama berpendapat bahwa seluruh tubuh wanita adalah aurat kecuali

wajah dan kedua telapak tangan. Berpedoman dari surat An-Nuur [24] ayat 31,

Dan janganlah menampakan perhiasan (auratnya) kecuali yang bisa terlihat, dan

47

Muhammad Nasib Ar-Rifa‟i “Ibnu Katsir” , h. 522.

Page 43: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30659/1/NABIILAH... · uslimah. serta gerak-gerik setiap . wanita yang terjun ke dunia karir. kian hari kian

32

hendaklah mereka menutupkan kain kerudung ke dadanya. Dan janganlah

menampakkan perhiasannya (auratnya) kecuali kepada suami mereka.48

b) Aurat wanita berhadapan dengan muhrimnya, dalam hal ini ulama berbeda

pendapat:

i) Ulama Syafi‟i dan Hanafi49 berpendapat bahwa aurat wanita berhadapan dengan

muhrminya adalah antara pusat dan lutut, sama dengan aurat kaum pria atau

aurat wanita berhadapan dengan wanita.

ii) Al-Malikiyah dan Al-Hanabilah berpendapat bahwa aurat wanita berhadapan

dengan muhrimnya yang laki-laki adalah seluruh badannya kecuali muka,

kepala, leher, dan kedua kakinya.50

Menurut para ulama Hambali, tidak ada perbedaan antara wanita Muslimah dan

wanita kafir dalam masalah ini. Artinya baik dihadapan sesama Muslimah

maupun di depan wanita kafir, seorang wanita Muslimah boleh saja membuka

tubuhnya selain anggota tubuh antara pusat dan lutut. Kebanyakan fuqaha

(jumhur) sepakat atas bolehnya memperlihatkan wajah dan telapak tangan

kepada selain muhrim.51

Adapun yang dimaksud dengan muhrim adalah:

1) Suami

48

Ibnu Taymiyyah “Kitab Fatáwá Ibnu Taymiyyah Fí Al-Fiqh”, Jilid XXII, h. 109.

49 M. Quraish Shihab “Jilbab Pakaian Wanita Muslimah”, h. 161.

50 Ar-Ramly “Nihayah Al-Muhtaj (Al-Qhahirah: Musthafa halaby, t.th.,), h. 188-189.

51 Dra. H. St. Aminah, “Kunci Wanita Shalihah”, h. 108.

Page 44: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30659/1/NABIILAH... · uslimah. serta gerak-gerik setiap . wanita yang terjun ke dunia karir. kian hari kian

33

2) Ayah

3) Ayah suami

4) Puteranya yang laki-laki

5) Putra suami

6) Saudara atau saudara susuan

7) Putra dari saudara

8) Putra dari saudari

9) Wanita

10) Budaknya

11) Laki-laki yang menyertainya, tapi laki-laki itu tidak mempunyai kebutuhan

lagi kepada wanita.

12) Anak kecil yang belum mengetahui aurat wanita

13) Paman (saudara ayah)

14) Paman (saudara ibu)

Masalah muhrim ini terdapat dalam Al-Qur‟an surat An-Nuur ayat 31.

Aurat anak perempuan yang kecil diperselisihkan juga. Dalam madzhab Hanafi

anak yang berumur 4 tahun ke bawah tidak ada auratnya. Siapapun boleh melihat

dan memegang seluruh badannya. Selanjutnya setelah meningkat hingga sepuluh

tahun, maka auratnya adalah dubur dan kemaluannya serta apa yang ada

disekitarnya. Bila telah mencapai usia sepuluh tahun, maka auratnya sama dengan

aurat orang dewasa. Pandangan ulama syafi‟i lebih ketat. Anak kecil walau belum

Page 45: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30659/1/NABIILAH... · uslimah. serta gerak-gerik setiap . wanita yang terjun ke dunia karir. kian hari kian

34

menjelang dewasa, yakni belum dikatakan berakal auratnya sama dengan aurat

orang dewasa; yang lelaki maupun yang perempuan.

c) Aurat wanita berhadapan dengan orang yang bukan muhrimnya:

Ulama telah sepakat bahwa selain wajah, kedua telapak tangan dan kedua telapak

kaki dari seluruh badan wanita adalah aurat, tidak halal dibuka apabila berhadapan

dengan laki-laki bukan muhrim, berdasarkan firman Allah dalam surat al-Ahzab

ayat 59 dan surah an-Nuur ayat 31, juga berdasarkan hadits Nabi SAW yang

diriwayatkan oleh Turmudzi yang dishahihkan oleh Ibn Hibban dan Ibn

Khuzaimah, bahwa Nabi SAW bersabda: wanita itu adalah aurat).

Namun ulama berbeda pendapat dalam menentukan wajah, kedua telapak

tangan dan kedua telapak kaki wanita sebagai aurat. Ada beberapa pendapat

mengenai hal ini: Wajah, kedua telapak tangan dan kedua telapak kaki tidak

termasuk aurat, ini adalah pendapat Ats-Tsauri dan Al-muzain, Al-Hanafiah dan

Syi‟ah Imamiah menurut riwayat shahih.

i) Seluruh badan wanita adalah aurat, ini adalah pendapat Imamn Ahmad dalam

salah satu riwayat, pendapat Abu Bakar dan Abdur Rahman dari kalangan

Tabi‟in.

ii) Hanya wajah saja yang tidak termasuk aurat, ini juga pendapat Imam Ahmad

dalam satu riwayat dan pendapat Daud azh-Zhahiri serta sebagian Syi‟ah

Zaidiah.52

52

Asy-Syaukani “Nail Al-Authar”, Jilid II, h. 68.

Page 46: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30659/1/NABIILAH... · uslimah. serta gerak-gerik setiap . wanita yang terjun ke dunia karir. kian hari kian

35

iii) Abu Bakar bin Aburrahman bin Al-Harits bin Hisyam berkata, “segala sesuatu

yang terdapat pada diri seorang wanita adalah aurat, hingga kuku-kukunya pun

demikian,”53

3. Hukum Menutup Aurat dan Memakai Busana Muslimah

a. Dalam surah al-Ahzab ayat 35 dan an-Nuur ayat 31, akan dijumpai semuanya

berbentuk Amar (perintah) atau Nahyi (larangan) yang menurut Ilmu Ushul fiqih

akan dapat memproduk wajib‟aini ta‟abudi, yaitu suatu kewajiban yang harus

dilaksanakan oleh setiap Muslimah tanpa harus bertanya alasannya. Namun

demikian, bila diteliti lebih jauh, kewajiban menutup aurat ini ada hubungannya

dengan kewajiban lain yang diperintahkan Allah demi kemaslahatan manusia,

seperti:

i) Menutup aurat merupakan faktor penunjang dari kewajiban menahan

pandangan yang diperintahkanAllah SWT, dalam surah An-Nuur ayat 30 dan

31:

Katakanla kepada orang laki-laki yang beriman: “Hendaklah mereka menahan

pandngannya”

Katakanlah kepada wanita yang beriman: "Hendaklah mereka menahan

pandangannya

53

Syaikh Imam Al Qurthubi, “ Tafsir Al-Qurthubi”, Jilid 7, h. 436

Page 47: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30659/1/NABIILAH... · uslimah. serta gerak-gerik setiap . wanita yang terjun ke dunia karir. kian hari kian

36

Sebab-sebab turunnya ayat ini menyatakan di dalam suatu riwayat

dikemukakan bahwa Asma‟ binti Murtsid pemilik kebun kurma, sering

dikunjung wanita-wanita yang bermain-main di kebunnya tanpa berkain

panjang sehingga kelihatan gelang-gelang kakinya, demikian juga dada dan

sanggul-sanggul mereka. Berkatalah Asma‟: “alangkah buruknya

(pemandangan) ini”. Turunnya ayat ini (S. 24 : 31) sampai “auratinnisa‟”

berkenaan dengan peristiwa tersebut yang memerintahkan kepada Kaum

Muslimah untuk menutup aurat mereka. Diriwayatkan oleh Ibnu Abi Hatim

dari Muqatil yang bersumber dari Jabir bin Abdillah.

ii) Menutup aurat sebagai faktor penunjang dari larangan berzina sebagaimana

yang difirmankan Allah SWT dalam surah al-Isra‟ ayat 32:

Dan janganlah kamu mendekati zina; Sesungguhnya zina itu adalah suatu

perbuatan yang keji dan suatu jalan yang buruk.

b. Menutup aurat menjadi wajib karena sad adz-dzara‟i, yaitu menutup pimtu

kepada dosa yang lebih besar. Oleh karena itu, ulama telah sepakat mengatakan

bahwa menutup aurat adalah wajib bagi setiap pribadi wanita dan pria Islam.54

Khususnya kaum wanita, kewajiban ini diwujudkan dengan mengenakan khimar

atau yang dikenal dengan busana Muslimah.

54

Ad-Dimasyqy, “Rahmat Al-Ummah” (Al-Qahirah: Halaby, t.th.,) h. 173.

Page 48: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30659/1/NABIILAH... · uslimah. serta gerak-gerik setiap . wanita yang terjun ke dunia karir. kian hari kian

37

c. Menutup aurat wanita ketika solat Abu Hanifah dan Syafi‟i berpendapat bahwa

menutup aurat termaksud kefardhuan shalat. Mereka berkata “Yang dimaksud

dalam surat Al-„Araf [7] ayat 31 adalah menutup aurat.” Mereka berhujjah bahwa

sebab turun ayat adalah ketika itu ada seorang wanita yang melakukan thawaf

sambil telanjang dan berkata

Sekarang telah nampak sebagian atau seluruhnya, apa saja yang nampak darinya

tidak aku halalkan.

Lalu turunlah ayat tersebut, dan Nabi SAW memberikan perintah agar tidak

ada seorang musyrik pun yang melakukan thawaf juga tidak boleh seorang wanita

melakukannya sambil telanjang.55

D. Tabarruj

1. Pengertian Tabarruj

Kata tabarrajna dan tabarruj terambil dari kata barraja

yaitu nampak dan meninggi. Dari sini kemudian dipahami juga dalam arti kejelasan

dan keterbukaan karena demikian itulah keadaan sesuatu yang nampak dan tinggi.56

Sedangkan dalam kamus Al-Munawwir kata ialah mempertontonkan

hiasan dan kecantikannya pada orang lain.57

55

Muttafaq „Alaihi. HR. Al Bukhari (1622), dan Muslim (1347).

56 M. Quraish Shihab “Tafsir Al-Mishbáh”, Vol XV , h. 264.

57 Ahmad Warson Munawwir “Al-Munawwir Kamus Arab-Indonesia”, h. 76.

Page 49: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30659/1/NABIILAH... · uslimah. serta gerak-gerik setiap . wanita yang terjun ke dunia karir. kian hari kian

38

Tabbaruj adalah wanita yang memperlihatkan kecantikannya sehingga dapat

merangsang syahwat laki-laki.58 Juga dapat dikatakan sebagai sebuah tindakan

seorang wanita menampakan hal-hal yang seharusnya tertutup di hadapan kaum lelaki

yang bukan muhrimnya. Hal-hal tersebut meliputi bagian-bagian dari dirinya yang

menawan hati orang lain, kedua lengannya, betisnya, dada, dan lehernya.

Menurut Syaikh Al-Maududi, kata “Tabarruj” bila dikaitkan dengan wanita ia

memiliki tiga pengertian

1. Menampakkan keelokan wajah dan bagian-bagian tubuh yang membangkitkan

birahi, di hadapan kaum lelaki yang bukan muhrimnya.

2. Memamerkan pakaian dan perhiasan yang indah di hadapan kaum lelaki yang

bukan muhrimnya.

3. Memamerkan diri dan jalan berlenggak lenggok di hadapan kaum lelaki yang

bukan muhrimnya.59

Tabarruj menurut Ibnu Mandzur adalah wanita yang memperlihatkan

perhisannya juga kecantikannya untuk laki-laki. Sedang yang dimaksud dengan

wanita yang bertabarruj atau tabarrajatil mar‟ah ialah wanita yang menampakkan

kecantikannya, lehernya dan wajahnya. Maksudnya disini adalah wanita yang

58

Abi Mansyur Muhammad ibn Ahmad Azhari, Mu‟jamu Tahdzibu al-Lughoti, (Saudi

Arabiya: Dar El Marefah 2001), jilid I, h. 351.

59 Al-Maududi, Tafsir Ayat Hijab, (t.t., t. p., t. th.,), h. 13

Page 50: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30659/1/NABIILAH... · uslimah. serta gerak-gerik setiap . wanita yang terjun ke dunia karir. kian hari kian

39

menampakkan perhiasannya, wajahnya, kecantikannya kepada laki-laki dengan

maksud untuk membangkitkan nafsu syahwatnya.60

Allah SWT. telah melarang tabarruj jahiliyah di dalam Nash Nya surat Al-

Ahzab ayat 33

“Dan hendaklah kamu tetap di rumahmu dan janganlah kamu berhias dan

bertingkah laku seperti orang-orang Jahiliyah yang dahulu dan dirikanlah shalat,

tunaikanlah zakat dan taatilah Allah dan Rasul-Nya. Sesungguhnya Allah bermaksud

hendak menghilangkan dosa dari kamu, Hai ahlul bait dan membersihkan kamu

sebersih-bersihnya.” (QS. Al-Ahzab [33] : 33).

Nash di atas secara khusus diturunkan untuk para istri Nabi, namun secara

umum nash ini berlaku bagi seluruh wanita Muslimah di dunia. Di dalam surah al-

Ahzab ayat 33 menyatakan larangan bertabarruj secara berlebihan karena merupakan

perbuatan wanita dahulu yakni wanita jahiliyah sebelum datangnya agama Islam.

Makna At-Tabarruj pada ayat ini adalah terbukanya dan nampaknya perhiasan

oleh pandangan mata. Dari kata ini muncul ungkapan Buruuj Musyayyadah, Buruuj

As-Samaa‟, Buruuj Al-Aswaar maksudnya adalah tidak memiliki penghalang untuk

menutupinya.61

60 Ibnu Mandzur, “Lisan Arab”, jilidV, h. 3188 61

Al Qurthubi “Tafsir Al Qurthubi”, jilid. 8, h. 775

Page 51: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30659/1/NABIILAH... · uslimah. serta gerak-gerik setiap . wanita yang terjun ke dunia karir. kian hari kian

40

Menyangkut firman Allah: منها ظهر إالما زينتهن واليبدين yang artinya: jangan

mereka menampakan perhiasan mereka kecuali apa yang tampak darinya (QS. An-

Nur : 31). Syahrur menyatakan bahwa hiasan pada dasarnya ada tiga macam:

Pertama, dalam bentuk penambahan hal-hal pada sesuatu atau pada tempat

sesuatu, mislanya menambahkan hal-hal indah di kamar, seperti lampu-lampu kristal,

cat, bisa juga pakaian, sisiran rambut bagi pria dan wanita, dan hiasan-hiasan atau

make up bagi wanita.

Kedua, hiasan pada tempat sesuatu, seperti membuat tanaman-tanaman indah

di kota. Tempat-tempat indah itu dikunjungi orang untuk mereka nikmati.

Ketiga, hiasan pada tempat sekaligus pada sesuatu, sebagaimana yang

diakibatkan oleh kemajuan IPTEK yang diraih oleh suatu masyarakat..

Dalam konteks wanita, cendekiawan ini berpendapat bahwa hiasan adalah pada

tempat sesuatu, maka hiasan wanita adalah seluruh tubuhnya. Namun demikian,

hiasan tersebut terbagi dua lagi. Ada hiasan yang jelas, nyata dan ada juga hiasan

yang tersembunyi. Hiasan nyata dan jelas menurut Syahrur dari hiasan wanita

adalah bagian-bagian badannya yang nampak ketika diciptakan seperti kepala, perut,

punggung, kedua kaki, dan kedua tangan.62 Menurut Ibnu Abbas dan Qatadah berkata

“perhiasan yang zahir itu seperti celak, sugi, kaki sampai seperdua betis, boleh

perempuan membukanya dalam batasan itu.” Ibnu Athiyah berkata , “Tidak halal

62

M. Quraish Shihab, “Jilbab", h. 178-179

Page 52: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30659/1/NABIILAH... · uslimah. serta gerak-gerik setiap . wanita yang terjun ke dunia karir. kian hari kian

41

perempuan membukakan dengan sengaja perhiasannya,” hendaklah

disembunyikannya kecuali perhiasan yang tersebut.63

Hiasan yang tersembunyi adalah yang tidak tampak ketika penciptaan, yakni

yang disembunyikan Allah dari sosok wanita. Masih menurut Syahrur adalah apa

yang diistilahkan oleh al-Qur‟an dengan juyuub. Bagi wanita, jaib adalah bagian

badan yang memiliki dua tingkat yang berlubang. Juyuub pada wanita menurut

Syahrur ada banyak, yaitu antara kedua payudra, kemaluan, dua sisi pantat. Bagian

itulah yang harus ditutupi wanita Muslimah berdasarkan firman Allah (wal yadribna

bi khumurihinna illa juyubihinna).64

Sedangkan pendapat lain menyatakan dari Syaikh Imam Qurthubi mengenai

perhiasan yang dimaksud dalam ayat di atas. Perhiasan itu ada dua bagian, yaitu: (1)

khalqiyyah (fisik melekat pada diri sesorang) dan (2) muktsabah (dapat diupayakan).

Perhiasan khalqiyyah adalah wajah seorang perempuan. Wajah adalah pokok

perhiasan, keindahan sebuah penciptaan atau rupa, dan ciri identitas. Sebab pada

wajah itu terdapat banyak manfaat dan tanda-tanda untuk dapat melakukan

pengenalan.65

Menurut Ibn „Ásyúr yang bersifat melekat adalah wajah, telapak tangan, dan

setengah dari kedua lengan.

63

Abdul Halim Hasan “Tafsir Ahkam”, h. 541.

64 M. Quraish Shihab, “Jilbab", h. 180

65 Imam Qurtubi “Tafir Al Qurthubi”, h. 576-579.

Page 53: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30659/1/NABIILAH... · uslimah. serta gerak-gerik setiap . wanita yang terjun ke dunia karir. kian hari kian

42

Pakar hukum dan tafsir Ibnu al-„Arabi, hiasan yang bersifat khilqiyyah adalah

sebagian besar jasad perempuan, khususnya wajah, kedua pergelangan tangannya,

kedua siku sampai dengan bahu, payudara, kedua betis, dan rambut. Hiasan

Kholqiyyah yang dapat ditoleransi hiasan yang bila ditutup mengakibatkan kesulitan

bagi wanita, seperti wajah, kedua telapak tangan, dan kedua kaki, lawannya adalah

hiasan yang harus disembunyikan/harus ditutup, seperti bagian atas kedua betis,

kedua pergelangan, kedua bahu, leher dan bagian atas dada, dan kedua telinga.66

Sedangkan perhiasan muktsabah adalah sesuatu yang dilakukan oleh seorang

perempuan untuk memperbaiki rupa atau penampilannya, misalnya pakaian,

perhiasan, celak atau pacar. Sebagaimana firman Allah pada surat Al-A‟raf ayat 31

" " „pakailah pakaianmu.‟67

Menurut Ibnu „Ásyúr yang diupayakan adalah pakaian yang indah, perhiasan,

celak mata, dan pacar. Al-Qur‟an memang menggunakan kata zinah dalam arti

pakaian seperti yang dijelaskan dalam surah al-A‟raf [7] : 31.68

Ibnu al-„Arabi, hiasan yang diupayakan adalah hiasan yang merupakan hal-hal

yang lumrah dipakai sebagai hiasan buat perempuan, yakni perhiasan, pakaian indah

dan berwarna warni, pacar, celak, siwak, dan sebagainya.

66

M. Quraish Shihab “Tafsir Al-Ahkam”, Jilid VIII, h. 531.

67 Imam Qurtubi “Tafir Al Qurthubi”, h. 579.

68 M. Quraish Shihab “Tafsir Al-Ahkam”, Jilid VIII, h. 531.

Page 54: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30659/1/NABIILAH... · uslimah. serta gerak-gerik setiap . wanita yang terjun ke dunia karir. kian hari kian

43

Ibnu Abbas, Qatadah, Miswar bin Jubair : celak, gelang, pacar sampai

separuh lengan, anting-anting, cincin, dan lainnya. Semua itu boleh dinampakkan

oleh seorang wanita kepada setiap orang yang menemuinya.69

Sedangkan untuk makna (orang-orang jahiliyyah yang dahulu)

pada surah an-Nur ayat 60 para ulama berbeda pendapat;

1. Zaman itu adalah zaman ketika dilahirkannya Nabi Ibrahim AS, karena pada waktu

itu para wanita terbiasa mengenakan pakaian luar yang terbuat dari mutiara

(seperti baju besi yang biasa digunakan oleh orang-orang zaman dahulu untuk

berperang) lalu mereka berlenggak-lenggog di jalan seakan menawarkan diri

mereka kepada kaum laki-laki.

2. Al-Kalbi berpendapat zaman itu berada diantara zaman Nabi Nuh dan zaman Nabi

Ibrahim dimana diriwayatkan pakaian luar (seperti jaket atau mantel) yang

dikenakan oleh wanita zaman itu terbuat dari mutiara yang sisi kanan dan kirinya

sangat polos (tidak terjahit atau tidak menyatu) sedangkan pakaian biasanya sangat

tipis hingga tubuh mereka tetap terlihat dengan jelas.

3. Abu Al Abbas Al Mubarrad mengatakan zaman itu juga sering disebut dengan

istilah jahiliyatul juhala (zaman jahiliyah orang-orang bodoh). Para wanita di

zaman itu tanpa malu-malu memperlihatkan apa yang tidak baik utnuk

diperlihatkan, bahkan seorang isteri tidak merasa sungkan untuk duduk bertiga

bersama suaminya dan teman laki-lakinya, dimana suaminya hanya mengenakan

69

Imam Qurtubi “Tafir Al Qurthubi”, h. 576-578.

Page 55: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30659/1/NABIILAH... · uslimah. serta gerak-gerik setiap . wanita yang terjun ke dunia karir. kian hari kian

44

pakaian yang menutup bagian bawah tubuhnya dan temannya itu mengenakan

pakaian yang menutupi bagian atas tubuhnya, atau sebaliknya.70

Kata () al-jáhiliyyah terambil dari kata ( ) jahl yang digunakan al-

Qur‟án untuk menggambarkan suatu kondisi di mana masayarakatnya mengabaikan

ajaran-ajaran Ilahi, melakukan hal-hal yang tidak wajar, baik atas dorongan nafsu,

kepentingan sementara, maupun kepicikan pandangan. Ayat tersebut mensifati

jáhiliyyah tersebut dengan al-úlá. Yakni masa lalu. Bermacam-macam penafsiran

tentang masa lalu itu. Ada yang menunjukan masa Nabi Nuh AS, atau sebelum Nabi

Ibrahim AS. Agaknya yang lebih tepat adalah menyatakan masa sebelum datangnya

Islam yang dibawa oleh Nabi Muhammad selama masa itu masyarakat mengabaikan

tuntunan Ilahi. Berikut pendapat beberapa musafirin dalam memakai kalimat

“tabarruj al-Jahiliyah”

o Mujaahid ;

Tabarruj Jahiliayah menurut Mujaahid adalah wanita yang keluar berjalan diantara

para laki-laki.71

o Muqootil ibn Hayyan;

Tabarruj jahiliyyah ialah wanita yang melepas kerudung dari atas kepalanya.

70

Al Qurthubi “Tafsir Al Qurthubi”, jilid. 14, h. 4497

71 M. Quraish Shihab “Tafsir Al-Mishbáh”, h. 264.

Page 56: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30659/1/NABIILAH... · uslimah. serta gerak-gerik setiap . wanita yang terjun ke dunia karir. kian hari kian

45

Berdandan atau berhias adalah sesuatu yang boleh dilakukan oleh perempuan

demi menjaga kodrat kewanitaannya. Mereka boleh melubangi telinga untuk

memakai anting-anting. Para fuqaha menegaskan seorang perempuan dewasa boleh

melubangi telinganya untuk memakai anting-anting, atau telinga bayi-bayi

perempuan. Praktik semacam ini biasa dilakukan oleh para sahabat Nabi SAW tanpa

ada larangan dari beliau. Ibnu al-Qayyim mengatakan, “ Perempuan perlu berhias dan

melubangi telinga untuk memasang anting-anting karena suatu kemaslahatan dan hak

bagi dirinya.”

Perempuan juga diperbolehkan berdandan dengan memakai pakaian sutra dan

perhiasan emas. Akan tetapi praktik serupa terlarang bagi laki-laki karena sutra dan

emas adalah perhiasan khusus kaum perempuan .

Jika seorang perempuan terpaksa harus keluar rumah dia mesti menutup diri

dan auratnya. Mujahid mengatakan diantara tingkah laku Jahiliah tersebut adalah

seringnya perempuan keluar rumah dan berjalan di tengah-tengah kerumunan laki-

laki. Qatadah juga menceritakan perempuan zaman Jahiliah dulu biasa berjalam

lenggak-lenggok hingga Allah melarang meraka.72

Di dalam surat An-Nuur [surah ke dua pulu empat] ayat 31 yang berbunyi

" " menjelaskan perintah Allah SWT terhadap kaum

perempuan untuk tidak menampakan perhiasan serta lekak-lekuk tubuhnya kecuali

72

„Abd al-Qadir Manshur, “Buku Pintar Fikih Wanita”, h. 60-61.

Page 57: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30659/1/NABIILAH... · uslimah. serta gerak-gerik setiap . wanita yang terjun ke dunia karir. kian hari kian

46

yang biasa tampak darinya yaitu wajah dan kedua telapak tangannya73 terhadap

orang-orang yang memandangnya, kecuali terhadap orang-orang yang dikecualikan

pada kelanjutan ayat di atas. Itu semua disebabkan kekhawatiran akan terjadinya

fitnah, selanjutnya Allah SWT mengecualikan perhiasan yang bisa nampak.

2. Tabarruj (Mempercantik diri) dalam pandangan hukum Islam

Dalam buku karya Prof. Huzaemah menyatakan bahwa berdasarkan fitrahnya,

wanita cenderung suka berhias, hal ini dibolehkan dalam Islam selama dalam berhias

(mempercantik diri) tidak untuk menarik perhatian pria dan membangkitkan syahwat

atau merangsang.

1. Berhias yang dianjurkan

Di antara berhias yang dianjurkan adalah:

a. Siwak. Bersiwak mengandung manfaat yang sangat besar, yaitu menjaga

kebersihan. Rasulullah SAW bersabda;

.74

“Andaikata tidak karena aku membenarkan umatku, tentu aku memerintahkan

untuk bersiwak bersama setiap shalat.”

b. Istinsyaq. Memasukkan air ke dalam hidung yang berarti membersihkan hidung.

c. Memotong kuku.

73

Al-Imam Muhammad „Usman „Abdullah Al-Migrani “Tájut Tafásír” (Bandung : Sinar

Baru Algensindo, 2009), h. 2107

74 Musya Syaahiyn “Taysiri Shahih Bukhari” (t. T., t. P., t. Th.,) juz I, h. 51.

Page 58: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30659/1/NABIILAH... · uslimah. serta gerak-gerik setiap . wanita yang terjun ke dunia karir. kian hari kian

47

d. Mencuci ruas-ruas jari tangan dan kaki.

e. Mencabuti atau mencukur rambut ketiak.

f. Mencukur rambut di bawah perut.

g. Mencuci pakaian yang kotor.

h. Bersisir atau merapihkan rambut.

i. Mengecat rambut dengan selain warna hitam.

j. Bercelak.

k. Mencuci bekas darah haid yang dikerik dengan tulangdan dibasuh dengan kapur

barus yang dicampuri dengan air. Seperti Sabda Rasul;

.75

dari Ummu Qais binti Muhshan, ia berkata, “Aku pernah bertanya kepada

Rasulullah SAW mengenai darah haid yang mengenai pakaian. Lalu Beliau

bersabda, „Basuhlah dengan air dan kapur barus serta keriklah dengan

tulang.

l. Menggenakan pacar kuku.

2. Berhias Yang Diperbolehkan.

a. Menggunakan sutra dan emas

b. Mutiara dan berbagai jenis batu-batu permata.

c. Pewarna untuk memerahkan pipi dan memutihkan wajah dengan bedak.76

75

Ibnu Khuzaimah “Shahih Ibnu Khuzaimah” (Jakarta: Pustaka Azzam, 2007), h. 336.

Page 59: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30659/1/NABIILAH... · uslimah. serta gerak-gerik setiap . wanita yang terjun ke dunia karir. kian hari kian

48

3. Berhias yang diharamkan oleh Allah antara lain adalah:

a. Mengubah ciptaan Allah:

Islam menentang sikap berlebih-lebihan dalam berhias, seperti mengubah

ciptaan Allah yang menurut Al-Qur‟an dinilai bahwa mengubah ciptaan Allah

sebagai ajakan setan. Sebagaimana firman Allah dalam surat An-Nisa [4] ayat

119 yang artinya: “Sesungguhnya akan kami pengaruhi mereka, sehingga

mereka mau merubah ciptan Allah.”

b. Melakukan Tato, Menipiskan Alis, Mengikir Gigi dan Mengoprasi Kecantikan.

c. Menyambung Rambut

d. Menampakan perhiasan atau aurat

Dalam Al-Qur‟an surah An-Nur [24] ayat 31 disebutkan:

Dan janganlah mereka Menampakkan perhiasannya, kecuali yang (biasa)

nampak dari padanya.

Pengertian kalimat perhiasan “Zinah” pada ayat tersebut dimaksudkan

adalah aurat. Wanita tidak boleh menampakan aurat kecuali pada muhrimnya.

Sebagaiman dijelaskan oleh ayat di atas. Ini pun terbatas pada bagian tubuh

76

Haya Binti Mubarok Al-Barik, Ensiklopedi Wanita Muslimah, (terjemahan , Jakarta Pusat:

Darul Falah, 1970),h. 163-164.

Page 60: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30659/1/NABIILAH... · uslimah. serta gerak-gerik setiap . wanita yang terjun ke dunia karir. kian hari kian

49

yang berada di atas pusat dan di bawah lutut, kecuali kepada suami tidak ada

bagian badan yang wajib ditutup.77

e. An-Namishah. Adalah wanita yang mencukur bulu alis atau mutanammishah,

wanita yang meminta orang lain agar mencukurkan alisnya.78

77

Prof. Dr. Hj. Huzaemah T. Yanggo, MA, “Fiqih Perempuam Kontemporer”, h. 12-14.

78 Haya Binti Mubarok Al-Barik, Ensiklopedi Wanita Muslimah,h. 165.

Page 61: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30659/1/NABIILAH... · uslimah. serta gerak-gerik setiap . wanita yang terjun ke dunia karir. kian hari kian

50

BAB III

WORLD MUSLIMAH FOUNDATION

A. Background

1. Latar Belakang

Wanita sebagai mandat pendidik generasi pewaris harus mampu menciptakan

suasana keamanan, ketenangan, stabilitas serta mewariskan kebijakan dan nilai-nilai

penting bagi anak-anak mereka. Melihat fungsi wanita sebagai masyarakat sosial,

maka untuk alasan tersebut dan banyak lainnya setiap wanita berhak mendapatkan

uluran tangan secara valid dan merata untuk dapat meningkatkan kehidupan

masyarakat.

Dalam meningkatkan sumberdaya1, kaum wanita harus terlepas dari ras budaya

yang didalamnya akan ditemui berbagai kendala signifikan yang menghambat proses

penting ini. Namun, meskipun demikian kendala tersebut tidak mempengaruhi secara

drastis keseimbangan wanita terhadap lapangan pekerjaannya. Terutama wanita

Muslimah harus mampu membenahi isu kurangnya perwakilan perempuan di

berbagai bidang. Isu-isu ini harus diselesaikan dengan bijaksana dan dengan mata

yang menatap ke depan namun kaki berakar kuat di masa sekarang.

1Sumber Daya Manusia (SDM) potensi yang terkandung dalam diri manusia untuk

mewujudkan perannya sebagai makhluk sosial yang adatif dan transpormatif yang mempu mengelola

dirinya sendiri serta seluruh potensi yang terkandung di alam menuju tercapainya kesejahteraan

kehidupan dalam tatanan yang seimbang dan berkelanjutan.

Page 62: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30659/1/NABIILAH... · uslimah. serta gerak-gerik setiap . wanita yang terjun ke dunia karir. kian hari kian

51

2. Partisipasi Wanita

Tantangan dan kompleksitas kehidupan adalah suatu yang setiap orang pasti

hadapi dalam sebuah hubungan. Baik hubungan keluarga, kehidupan profesional

maupun masyarakat di Manca Negara. Salah satu inspirasi untuk menerangi dunia

dengan panji-panji Islam terletak pada partisipasi wanita saat wanita memainkan

peran pentingnya dalam pembentukan masyarakat.

Sebuah pepatah menyatakan “wanita adalah sekolah utama (pertama) bagi

anak-anaknya”. Jika wanita mampu mencetak anak-anaknya dengan baik, maka akan

lahir sebuah bangsa yang makmur dan sejahtera. Oleh karena itu sejumlah fakta

mengenai akses pendidikan wanita, wanita yang berada di bawah persentase dan

ketimpangan sosial perlu mendapatkan perhatian lebih dari dunia global untuk

menciptakan kualits hidup yang diinginkan.

Secara global, jumlah anak putus sekolah dari tahun 2008 sebanyak 60 juta

menurun menjadi 57 juta anak pada tahun 2011. Tetapi manfaat dari kemajuan ini

belum mencapai pada anak-anak di negara-negara Islam terutama di negara-negara

yang terkena dampak konflik. Setengah dari mereka adalah anak perempuan.

Page 63: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30659/1/NABIILAH... · uslimah. serta gerak-gerik setiap . wanita yang terjun ke dunia karir. kian hari kian

52

3. Orientasi

World Muslimah Foundation menghadirkan sebuah upaya efektif untuk

memberikan lingkungan yang kondusif serta memfasilitasi sebuah gerakan

berkelanjutan yang mengerti kebutuhan perempuan, khususnya di dunia Muslim.

Untuk mencapai tujuan tersebut diperlukan adanya komunikasi maupun interaksi

internasional dan kepedulian kepada perempuan Muslimah dunia untuk memberikan

prestasi yang diinginkan.

Teknologi dapat memfasilitasi kemajuan ekonomi perempuan untuk

meningkatkan produktivitas. Menciptakan kesempatan baru dan kemudian menjadi

sebuah cara untuk mengakses jaringan komunikasi global. Sementara perempuan

dapat menyeimbangkan peran utamanya dalam kehidupan keluarga. World Muslimah

Foundation percaya ketika wanita yang terlibat dalam pengembangan dan distribusi

teknologi mereka akan dapat mengakses dan menggunakan teknologi dengan baik

Page 64: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30659/1/NABIILAH... · uslimah. serta gerak-gerik setiap . wanita yang terjun ke dunia karir. kian hari kian

53

dapat memicu reaksi berantai yang positif dengan hasil universal untuk meningkatkan

kualitas kesadaran pengembangan pribadi. Kemampuan interpersonal, hubungan

keluarga serta masyarakat.2

B. Identifikasi

1. Tujuan

a) Untuk memberikan pendidikan, pemberdayaan dan penghargaan terhadap wanita

Muslimah yang ideal dan membangun generasi masa depan yang lebih baik.

2 Diakses pada 10 September 2014 dari ww.worldMuslimah.org/the-background/

Page 65: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30659/1/NABIILAH... · uslimah. serta gerak-gerik setiap . wanita yang terjun ke dunia karir. kian hari kian

54

b) Untuk mempromosikan keharmonisan antar wanita yang memiliki tanggung jawab

dalam keluarga, yang merancang, melaksanakan dan mempromosikan kebijakan yang

ramah keluarga dengan ilmu teknologi yang mendukung

c) Memberikan pengembangan lebih lanjut untuk mendapatkan kesempatan yang sama

dalam pekerjaan, termaksud melalui penciptaan lapangan kerja inovatif dalam

kewirausahaan yang kreatif seperti UMKM (Usaha Mikro, Kecil dan Menengah)

untuk busana Muslim dan aksesoris, kesehatan termasuk produk dan jasa halal.

2. Visi dan Misi

Visi

Menjadi perantara yang ramah tamah dalam komunikasi antar dunia Muslim dan

masyarakat secara gelobal. Khususnya di bidang pemberdayaan perempuan dan

perlindungan anak. Dalam rangka menciptakan dunia yang lebih harmonis.

Misi

Untuk memajukan kompetensi dan karakter perempuan Muslimah di bidang

pengembangan diri, orientasi keluarga, kesehatan dan pengawasan, lingkungan,

kewirausahaan serta kepedulian sosial. 3

3. Etika

World Muslimah Foundation menyajikan kepribadian yang ideal dan komitmen

yang memudahkan bagi para pengamat untuk memahami nilai-nilai yang dimiliki

oleh World Muslimah Foundation secara representasi.

3 Diakses pada 10 September 2014 dari http://www.worldMuslimah.org/what-is-wmf/

Page 66: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30659/1/NABIILAH... · uslimah. serta gerak-gerik setiap . wanita yang terjun ke dunia karir. kian hari kian

55

Wanita dalam Islam dan kehidupan modern menjunjung tinggi nilai-nilai

spiritual yang diolah dari kajian Al-Qur‟an dan Sunnah untuk merepresentasikan

dengan mudah seputar ragam dan karakter, komitmen hidup serta hidup ideal dalam

Islam yang dijuluki 3S yakni, Solehah, Cerdas dan Stylish.4

C. Program World Muslimah Foundation

1. Women Appreciation (World Muslimah Award)

World Muslimah Award merupakan sebuah ajang penghargaan atas dedikasi,

integritas, dan kepedulian wanita Muslimah yang memiliki bakat serta potensi di

bidang akademik, olahraga, sosial dan bidang budaya yang merupakan sebuah

kegiatan kemanusiaan.

4 http://www.worldMuslimah.org/the-value/

Page 67: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30659/1/NABIILAH... · uslimah. serta gerak-gerik setiap . wanita yang terjun ke dunia karir. kian hari kian

56

World Muslimah Award (WMA) didirikan untuk mencari pribadi unggul

berprestasi atau mereka yang memiliki pengaruh terhadap orang lain dan memiliki

kontribusi yang signifikan untuk mewujudkan visi, disiplin, gairah dan nurani

spiritualitas.

Acara ini pertama kali diselenggarakan pada tahun 2011. Pada awalnya hanya

terbuka hanya untuk orang Indonesia saja dan pada waktu itu bernama “Muslimah

Beauty”. Namun, kemudian dibuka untuk peserta Internasional dan berubah nama

menjadi “The World Muslimah Beuaty”. Pada 2013 memutuskan untuk mengubah

nama Brand sebagai ”World Muslimah Award” yang disiarkan LIVE di ANTV dan di

seluruh dunia melalui TV online streaming.

Finalis dan pemenang dari World Muslimah Award akan dinobatkan sebagai

Duta Muslimah Dunia. Mereka adalah public figure wanita Muslimah muda berbakat

yang telah mendedikasikan sebagian dari hidup mereka untuk nilai-nilai Islam serta

penerapan standar hidup moderen. Mereka ada untuk mewujudkan gaya hidup Islami

berdasarkan nilai-nilai yang telah ditetapkan oleh World Muslimah Foundation yang

sesuai dengan Syariat.

The Annual World Muslimah Award memiliki pendekatan manajerial5 yang

khas dalam mempersiapkan bakat profesional melalui seminar dan lokakarya6 yang

5 Pendekatan Managerial atau lebih umum dengan istilah pendekatan manajemen adalah sebuah

pendekatan yang bersifat sistematis, karena pengelolaannya yang teratur dalam melibatkan unsur-unsur

yang terpadu didalam proses pembelajaran.

Page 68: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30659/1/NABIILAH... · uslimah. serta gerak-gerik setiap . wanita yang terjun ke dunia karir. kian hari kian

57

disajikan oleh pembicara terkemuka dari Indonesia, Brunei Darrussalam, Bangladesh

dan Arab Saudi.

Kemampuan spiritual yang diujikan meliputi hafalan Al-Qur‟an, argumen

tentang pengembangan pengetahuan, tantangan Islam. Masa depan bagi perempuan

Muslimah di dunia pada umumnya, ekonomi Islam dan bagaimana menjadi isteri

terbaik dan menjadi seorang ibu dengan cara Islam.7

Annual Award World Muslimah tidak hanya memberikan penghargaan kepada

Muslimah berprestasi tapi juga memberikan semangat sekaligus menggugah

kepedulian sesama untuk memberikan perhatian lebih kepada Muslimah Indonesia

dan Manca Negara yang masih memerlukan uluran tangan. Mereka adalah kaum

Muslimah yang berjuang di tengah konflik dan perpecahan, diskriminasi, kemiskinan,

krisis pangan serta bencana alam yang melanda sebagian Negara Muslim. Akibatnya

hingga saat ini masih banyak Muslimah yang belum terakses pendidikannya, pekerja

keras sebagai tulang punggung keluarga untuk menafkahi putra-putri para syuhada,

Muslimah berprestasi tapi belum punya kesempatan untuk berkiprah, Muslimah cacat

serta Muslimah pengungsi dan Muslimah Mualaf.

Prestasi para finalis WMA yang telah dilakukan selama ini di wilayah masing-

masing akan menjadi cahaya inspirasi yang menjadi penyemangat dan motifasi bagi

Muslimah lainnya yang terpuruk untuk tetap sabar, tegar sekaligus berlapang dada.

6 adalah suatu acara di mana beberapa orang berkumpul untuk memecahkan masalah tertentu

dan mencari solusinya. 7 http://www.worldMuslimah.org/womens-appreciation/

Page 69: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30659/1/NABIILAH... · uslimah. serta gerak-gerik setiap . wanita yang terjun ke dunia karir. kian hari kian

58

Ajang penghargaan Muslimah berprestasi WMA (World Muslimah Award)

juga merupakan global charity event yang juga merupakan malam kepedulian

kemanusiaan yang diinisiasi oleh WMF bekerjasama dengan ACT8, AL-Azhar Peduli

Umat dan Irena Center sebagai komitmen eksistensi bangsa Indonesia sebagai negara

berpopulasi Muslim di dunia untuk menggugah kepedulian umat manusia agar dapat

berpartisipasi pada penggalangan dana kemanusiaaan peduli Muslimah Indonesia dan

Manca Negara. Terutama di negara Rohimia, Somalia, Palestina dan Mesir yang

disalurkan kepada yayasan ACT. Serta untuk mendukung pembangunan Mualaf

Muslimah atau Mualafah milik Irena Centre pimpinan Ustadzah Irena Handono di

kawasan Sentul City Jakarta.9

2. Women Empowerment (HOME C.A.S.H)

HOME C.A.S.H merupakan singkatan dari Home Career Assistance and

sisterhood hospitaly10

merupakan program yang berorientasi pada pembangunan

ekonomi keluarga, melayani wanita Muslimah kurang mampu yang ingin

neningkatkan produktivitas mereka, kompetensi dan karakter.

Program ini menawarkan model pembangunan rumah karir yang berbasis

rencana kewirausahaan, manajemen rumah, orientasi keuangan, solusi IT (Ilmu

Teknologi), produk dan merek pengembangan, juga akses pasar.

8 ACT (Aksi Cepat Tangkap) adalah organisasi global profesional berdasarkan filantropi dan

kesukarelawaan untuk mencapai peradaban dunia yang lebih baik. 9 https://www.youtube.com/watch?v=sH7A8_IYAOg

10 Bantuan Rumah Karir dan Ikatan Persaudaraan Muslimah.

Page 70: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30659/1/NABIILAH... · uslimah. serta gerak-gerik setiap . wanita yang terjun ke dunia karir. kian hari kian

59

HOME C.A.S.H didirikan untuk menciptakan keharmonisan antara karir dan

tanggung jawab keluarga. Termasuk hal-hal yang bersifat praktis dan teknis. Seperti,

melaksanakan kebijakan dan layanan yang ramah keluarga. Mislanya, cuti

melahirkan, fasilitas perawatan anak perempuan, mengembangkan „work from home‟

(usaha rumahan) sebagai pola usaha untuk seorang ibu. Memastikan keamanan kerja

selama cuti melahirkan tanpa mengabaikan peran penting perempuan dalam keluarga

mereka.

3. Education (MIRACLE)

MIRACLE adalah kepanjangan dari Muslimah Integrated Course on Life

Empowerment.11

Program ini digagas untuk memberikan kesempatan penidikan yang

unik terhadap gadis Muslimah kurang mampu di usia 12-18.

World Muslimah Foundation memberikan dorongan dalam meningkatkan

semangat mereka untuk belajar dan meningkatkan kualitas hidup mereka. Sebuah

pelatihan keterampilan hidup diberikan oleh pelatih profesional dalam bidang Bahasa

Asing, Public Speaking, keterampilan menulis, keterampilan karya seni,

kepemimpinan muda, Teknologi Informasi, Pergelaran Karya Seni.

Pada tahun 2012 World Muslimah Foundation memberikan fasilitas ziarah ke

mekah dan madinah sebagai hadiah khusus untuk anak yatim muda berbakat.

11 Lapangan Pemberdayaan Muslimah Terpadu.

Page 71: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30659/1/NABIILAH... · uslimah. serta gerak-gerik setiap . wanita yang terjun ke dunia karir. kian hari kian

60

MIRACLE menawarkan kesempatan yang dapat mengubah hidup, mendorong

perbaikan lebih lanjut dari keterampilan yang dimiliki.

4. Environment (Masjidku Rumahku)

Masjidku Rumahku adalah program masjid “makeover” yang didukung oleh

pemenang World Muslimah Award dan bertujuan untuk menyelenggarakan “Green

and Tidy” sebagai gaya hidup di kalangan umat Islam untuk meningkatkan rasa

memiliki dan keanggotaan komunitas dengan menjaga masjid supaya rapih seperti

rumah sendiri.

Berikut adalah cerita dari proyek makeover Masjidku Rumahku untuk Masjid

Baiturrahman, Kuningan Casablanca, Jakarta Selatan. 80 meter dinding di sepanjang

gang menuju masjid ditutupi dengan grafiti cabul. World Muslimah Foundation

mengkhawatiran situasi tersebut akan mengalihkan perhatian orang-orang yang

berjalan ke dan dari masjid.

World Muslimah Foundation telah mengundang artis kaligrafi Internasional

untuk mendukung program makeover. Dika Restiani (Finalis World Muslimah Award

2011) dibantu dengan Agoes Noegroho yang lebih dikenal sebagai Goes Noeng,

seorang kaligrafi terkemuka Indonesia. Telah sepakat memberikan Pro Bono12

yang

12

Kata Pro Bono Publico berasal dari Bahasa Latin, yang artinya “for the publc good”, untuk

kepentingan masyarakat umum. Pro Bono lazim digunakan untuk kegiatan yang bersifat sukarela yang

dilakukan oleh beberapa orang tanpa dibayar sama sekali, sebagai bentuk pelayanan kepada

masyarakat. Gerakan ini bukan hanya sekedar bersukarela dengan kemampuan seadanya untuk

membantu masyarakat, tapi juga terdapat orang-orang dengan keahlian-keahlian profesional tertentu.

Page 72: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30659/1/NABIILAH... · uslimah. serta gerak-gerik setiap . wanita yang terjun ke dunia karir. kian hari kian

61

akan mengubah dinding yang rusak dengan grafiti cabul menjadi dinding yang dihiasi

dengan kaligrafi Zikrullah (Asmaul Husna).

D. Mekanisme Final World Muslimah Award

Final 3rd Anual Award World Muslimah yang Berdurasi selama 2:25:34 telah

diselenggarakan pada hari Rabu 19 September 2013 bertepat di Balai Sarbini, Plaza

Semanggi. Penobatan Muslimah berprestasi atau yang disebut dengan World

Muslimah Award memiliki serangkaian acara yang sebagai berikut.

1. Pra Acara

Pra Acara sebagai pembuka 3rd Anual Awward Wolrd Muslimah dimulai

dengan pengenalan latar belakang WMF oleh Nina Septiani sebagai Finalis WMA

tahun 2012 melalu video yang ditampilkan dalam layar lebar.

2. Opening

a. Lantunan Asma‟ul Husna oleh para talent.

b. Pengenalan 20 Finalis WMA.13

Nama-nama ke 20 finalis WMA sebagai

berikut;

NO NEGARA NAMA

1 Brunai

Darussalam

Dayangku Rabiatul Adawiyah Binti Pangiran H.

Bolkiah

Dengan keahlian tersebut, maka gerakan ini bisa berkembang sesuai dengan spesifikasinya tertentu,

misalnya designer, arsitek, dokter dan advokat. 13

Para finalis berjalan dari belakang panggung ke hadapan para dewan juri dengan membawa

bendera negara masing-masing dan diletakkannya di atas meja di ujung stage yang telah disediakan

Page 73: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30659/1/NABIILAH... · uslimah. serta gerak-gerik setiap . wanita yang terjun ke dunia karir. kian hari kian

62

2 Indonesia Maulina Sukmawatie Budiharjo

3 Indonesia Putri Virgina Yusuf

4 Indonesia Nadi Chairunnisa

5 Nigeria Aisha Aderonke Adeshina

6 Indonesia Evawani Elfiza

7 Indonesia Noor Aspasia

8 Indonesia Nurmaulidia

9 Indonesia Febrina Nurvianti

10 Indonesia Putri Puspita Wardhani

11 Indonesia Hidayaturahmi

12 Indonesia Santi Handayani

13 Indonesia Nia Budi Kurniawati

14 Bangladesh Naznin Sultan Liza

15 Malaysia Nurul Husna Husna Zaenal Abidin

16 Indonesia Ananda Suci Munggaran

17 Indonesia Anggi Maisarah

18 Indonesia Balqis Faradiba

19 Iran Masumeh Ibrahimi

20 Nigeria Obabiyi Aisha Ajibola

Page 74: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30659/1/NABIILAH... · uslimah. serta gerak-gerik setiap . wanita yang terjun ke dunia karir. kian hari kian

63

3. Substansi Acara

a. Introduction

Pembukaan serta pengenalan 3rd Annual Award World Muslimah sebagai

salah satu program WMF dibawakan oleh Dewi Sandra dan Arie K. Untung

selaku pembawa acara atau MC pada ajang tersebut.

b. Katagori Juri

Untuk mencari figur ideal diantara yang terbaik dari 20 finalis terbaik

terpilih dilakukan banyak penyaringan dan penjurian yang dilalui. Tiga katagori

juri yang telah hadir yakni; pertama, juri utama. Kedua, juri pengamat. Ketiga,

juri kehormatan

i) Juri Utama

1. Inneke Koesherawati dari Indonesia

Merupakan seorang Brand Ambassador Wardah Kosmetik, pesinetron serta

pekerja seni yang telah menjadi inspirasi jutaan wanita Indonesia melalui

kepribadian serta gaya hidup halah yang diusungnya.

2. Puan Jameeya Syarif dari Malaysia.

Seorang pakar pendidikan usia dini, aktifis pemberdaya perempuan di

malaysia, pembicara seputar remaja dan anak tingkat Internasional.

Page 75: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30659/1/NABIILAH... · uslimah. serta gerak-gerik setiap . wanita yang terjun ke dunia karir. kian hari kian

64

3. Sandrina Malakiano dari Indonesia.

Seorang mantan pembawa berita, wakil CEO politik pemasaran perusahaan

konsultan.

4. Farhana Ahmed dari Bangladesh.

Merupakan seorang pengusaha konsultan sosial bidang perilaku manusia,

motifasi dan bidang pengambilan keputusan serta guru pengajar di berbagai

sekolah di Bangladesh.

ii) Juri Pengamat

1. Fareed Ahmad dari Arab Saudi.

Seorang konsultan bisnis yang telah berpengalaman lebih dari 25 tahun

dibidang jasa pelayanan penerbangan Coustemer Services serta Brand

Image Management.

2. Dr. Cholil Nafis dari Indonesia.

Cendikiawan Muslim.

3. Baron Rautak dari Brunai Darussalam.

iii) Juri Kehormatan

Selain juri utama dan juri pengamat, penyaringan tahap terakhir dilakukan

oleh juri kehormatan yang terdiri dari 100 anak yatim piatu serta penghafal

Al-Qur‟an dari Ciater Kabupaten Subang Jawa Barat.

Page 76: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30659/1/NABIILAH... · uslimah. serta gerak-gerik setiap . wanita yang terjun ke dunia karir. kian hari kian

65

Selain tiga katagori juri yang hadir terdapat juga tokoh-tokoh lainnya

seperti Menteri Agama Surya Darma Ali, ketua MUI (Majelis Ulama

Indonesia) KH. Ma‟ruf Amin dan perwakilan MUI Cholil Ridwan.

a. Babak Penyisihan

1. Sekmen Pertama

Pada sekmen pertama ini adalah performance para finalis WMA

2013 dalam pembacaan ayat Suci Al-Qur‟an Surat Al-Anbiya ayat 106-

109.

Setelah pelantunan ayat Suci Al-Qur‟an selanjutnya adalah

penyisihan 20 finalis menjadi 10 finalis. 10 finalis terpilih adalah

melalui penilaian para dewan juri dan selain penilaian malam final.

Proses penilaian terhadap kepribadian, talenta dan kemampuan juga

telah diberikan oleh pada instruktur pada masa karantina. Antara lain,

tim sejahtera muda terpimpin, tim ahli dari World Muslimah

Foundation serta para pembicara selama masa karantina.10 finalis

terpilih adalah;

NO NEGARA NAMA

1 Indonesia Anggi Maesarah

2 Malaysia Nurul Husna Husna Zaenal Arifin

Page 77: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30659/1/NABIILAH... · uslimah. serta gerak-gerik setiap . wanita yang terjun ke dunia karir. kian hari kian

66

3 Brunai Darussalam Dayangku Rabiatul Adawiyah.

Binti H. Bolkiah

4 Indonesia Noor Aspasia

5 Indonesia Evawani Efliza

6 Indonesia Hidayaturahmi

7 Iran Masumeh Ibrahimi

8 Indonesia Putri Virgina Yusuf

9 Nigeria Obabiyi Aisha Ajibola

10 Indonesia Febrina Nurvianti

2. Sekmen ke-dua

Sekmen ini adalah sekmen Smart. Lima peserta pertama diberi

kesempatan untuk menjawab pertanyaan dari dewan juri dengan durasi

waktu 30 menit untuk menjawab pertayaan.

1. Ineke Koesherawati Anggi Maesarah (Indoesia)

IK : “Sebagai seorang wanita Muslimah mana yang lebih penting,

menjadi ibu rumah tangga atau wanita karir. Bagaiaman pendapat

anda?”

AM : “Akan menjadi lebih penting bagi seorang wanita Muslimah

untuk menjadi ibu rumah tangga untuk menjaga anaknya dan untuk

menjaga bangsa.”

Page 78: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30659/1/NABIILAH... · uslimah. serta gerak-gerik setiap . wanita yang terjun ke dunia karir. kian hari kian

67

2. Puan Jameea Syarif Rabiatul Adawiyah (Brunai

Darussalam)

PJS : “Sebagai seorang Muslimah, anda akan menjadi seorang anak

yang unggul, lalu kontribusi apa yang akan anda berikan kepada

masyarakat di sekeliling anda sehingga anda dapat memberikan

bantuan kepada mereka?”

RA : “Menjadi seorang Muslimah memiliki banyak tanggung

jawab. Dari segi memperbaiki diri sendiri lebih dulu, dari perkara

yang kecil hingg perkara yang besar.”

3. Farhana Ahmed Evawani Elfiza (Indonesia)

FA : “Sebagai seorang Muslimah yang menjadi bagian dari

komunitas yang besar serta luasnya pengalaman, apa yang anda

lakukan untuk menjadi Muslimah yang baik?”

EE : “Sebagai seorang Muslimah yang menjadi bagian dari

komunitas yang besar. Hal pertama yang akan dilakukan adalah

mengintropeksi diri sebagai seorang figur Muslimah. Jika ternyata

didapati bahwa saya bukanlah seorang yang baik maka sama halnya

saya seperti kebanyakan orang lainnya maka tak pantas menjadi

seorang figur Muslimah.”

4. Sandrina Malakiano Nurul Husna (Malaysia)

SM : “Banyak pihak menganggap bahwa dalam Islam perempuan

ditempatkan sebagai warga negara kelas dua, kurang terhormat

Page 79: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30659/1/NABIILAH... · uslimah. serta gerak-gerik setiap . wanita yang terjun ke dunia karir. kian hari kian

68

karena merasa percaya bahwa atau percaya laki-laki lebih superior.

Dan menurut anda, seorang Muslimah yang kaffah itu seperti apa?”

NH : “Muslimah dari sisi sebenarnya adalah wanita yang tidak

hanya cantik luarnya saja tapi juga hatinya. Contohnya, walaupun

tidak pernah meninggalkan solat lima waktu tapi kalau tidak hormat

terhadap suami maka bukanlah seorang Muslimah yang kaffah.”

5. Inneke Koesherawati Noor Aspasia (Indonesia)

IK : “Bagaimana menurut kamu mengenai “Emansipasi Wanita”

khususnya di Indonesia !”

NA : “Emansipasi Wanita khususnya di Indonesia terlalu berkiblat

ke arah barat dimana wanita dituntut untuk bekerja sedangkan

berdasarkan Islam lebih baik seorang wanita mengurus pekerjaan

rumah tangga karena yang menjadi penanggung utama, pengasuh

utama bagi seorang anak yang merupakan generasi atau investasi

utama negara ialah seorang Ibu.”

6. Puan Jameea Syarif Obabiyi Aisha Ajibola (Nigeria)

PJS : “Sebagai seorang Muslimah, anda akan menjadi ibu dari

anak-anak yang akan anda lahirkan. Dan apa yang akan anda lakukan

kepada anak-anak anda untuk menjadi generasi selanjutnya?”

OAA : “Insya Allah sebagai seorang Muslimah saya ingin mendidik

anak-anak saya dengan menyekolahkan mereka ke sekolah tahfidz

Page 80: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30659/1/NABIILAH... · uslimah. serta gerak-gerik setiap . wanita yang terjun ke dunia karir. kian hari kian

69

Qur‟an. Agar mereka tumbuh sebagai generasi penghafal Al-Qur‟an

yang akan membawa agama Allah dan Rasul-Nya.

7. Farhana Ahmed Putri Virgina Yusuf (Indonesia)

FA : “Jika anda mendapatkan mahkota World Mulimah.

Kontribusi apa yang akan anda berikan kepada negara anda sebagai

seorang Muslimah ?”

PVY : “Jika saya memenangkan ajang ini. Saya ingin

mengekspresikan diri dengan busana hijab yang syar‟i dan ingin

menjadi inspirasi kepada wanita yang berhijab di luar sana bahwa

meskipun berhijab namun tetap bisa berekspresi dan berprestasi

tentunya.

8. Sandrina Malakiano Masumeh Ibrahimi

SM : “Masalah tekhnologi globalisasi (internet) sudah mendarah

daging dalam kehidupan sehari-hari. Disisi lain dampak negatif dari

tekhnologi globalisasi terlalu mengekspos pornografi. Di masa

mendatang, bagaimana melindungi anak anda dari kejahatan

tekhnologi globalisasi (internet).

MI : “Terkait dengan pertanyaan, Al-Qur‟an adalah segalanya.

Saya akan membesarkan anak-anak saya dengan menamkan Al-

Qur‟an dan Sunnah dalam diri mereka seperti yang sudah diatur

dalam agama Islam. Karena jikalau Al-Qur‟an dan Sunnah sudah

Page 81: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30659/1/NABIILAH... · uslimah. serta gerak-gerik setiap . wanita yang terjun ke dunia karir. kian hari kian

70

tertanam di dalam diri anak-anak, tekhnologi seburuk apapun tidak

akan mempengaruhinya.

9. Inneke Koesherawati Hidayaturahmi

IK : “Seandainya anda menjalani karir di negara mayoritas mon

Muslim. Sebagai Muslimah apa yang anda lakukan untuk

membuktikan bahwa Islam adalah agama Rahmatan lil‟Alamin?”

HR : “Pertama-tama saya akan memperbaiki diri saya terlebih

dahulu sebagai contoh untuk para non Muslim yang berada di tempat

saya tinggal. Karena sebuah contoh akan terlihat ketika sudah kita

lakukan dan dimulai dari diri sendiri.

10. Puan Jamea Syarif Febrina Nurviati

PJS : “Seperti apa yang dikatakan oleh Ibu Sandrina mengenai

akibat dari teknologi informatika (internet) yang membahayakan bagi

generasi muda. Lalu kamu sebagai seorang Muslimah, apa rencana

kamu kedepan untuk tangguh dalam menghadapi gangguan isu

sosial?

FN : “Dengan adanya media sosial saya ingin mengajarkan kepada

anak saya nanti berdasarkan Al-Qur‟an. Karena Al-Qur‟an

merupakan petunjuk dari Allah dan satu-satunya sumber ilmu adalah

Al-Qur‟an.

Usai seluruh peserta menjalani sekmen smart pengeliminasian

lima peserta dan pemilihan lima finalis yang akan maju ke babak

Page 82: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30659/1/NABIILAH... · uslimah. serta gerak-gerik setiap . wanita yang terjun ke dunia karir. kian hari kian

71

selanjutnya berdasarkan penilaian yang telah dilakukan pada sekmen

ini. Mereka adalah;

3. Sekmen ke tiga

World Muslimah menyiapkan enam katagori wacana yang harus

dipilih salah satunya oleh masing-masing peserta yang selanjutnya

dipresentasikan. Keenam wacana tersebut adalah;

1. Islamic Fashion

2. Islamic Finance

3. Halal Food

4. Islamic Funding

5. Islamic Fundamental Education

6. Islamic Festive Tourism

Setiap peserta masing-masing berhak memilih satu katagori.

1. Putri Virgina Yusuf Fashion

NO NEGARA NAMA

1 Indonesia Putri Virgina Yusuf

2 Indonesia Evawani Elfiza

3 Iran Masumeh Ibrahimi

4 Nigeria Obabiyi Aisha Ajibola

5 Indonesia Noor Aspasia

Page 83: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30659/1/NABIILAH... · uslimah. serta gerak-gerik setiap . wanita yang terjun ke dunia karir. kian hari kian

72

MC : “Bagaimana pandangan anda mengenai fashion Islami.

Apakah sebuah ekspresi, kewajiban atau sebuah budaya?”

PVY :“Islamic Fashion adalah fashion Islami yang tidak hanya

menutupi aurat namun juga menutupi lekuk tubuh. Lalu pakainnya

pun juga harus syar‟i sesuai dengan syari‟at Islam sehingga ketika

lelaki memandang seorang wanita yang telah pakaian syar‟i maka

tidak menimbulkan syahwat baginya.”

2. Evawani Elfiza Fundamental Education

MC : “Apa yang paling penting dari pendidikan, yang berbasis

keimanan atau kerohanian?”

EE : “Pertama-tama yang kita semua yakini bahwasannya adalah

wanita sebagai pendidik utama dan pendidik dasar terbaik bagi

generasi masa depan. Jadi saya percaya bahwa pendidik dasar terbaik

adalah seorang wanita. Bahwasannya “Wanita sebagai Madrasatul

„Ula” mereka memiliki karakter pengasih dan penyayang yang

beriman kepada Allah, menghormati kedua orang tua dan

keluarganya dan juga sebagai seorang saudara, teman yang baik

dalam masyarakat. Dan saya percaya wanita yang memiliki karakter

seperti yang disebutkan di atas akan merawat serta mendidik anak-

anaknya dengan sangat baik. Juga wanita yang memiliki hubungan

baik terhadap masyarakat.”

Page 84: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30659/1/NABIILAH... · uslimah. serta gerak-gerik setiap . wanita yang terjun ke dunia karir. kian hari kian

73

3. Masumeh Ibrahimi Finance

MC : “Jelaskan bagaimana dan mengapa keuangan syariah penting

bagi kita?”

MI : “Pertama-tama saya percaya bahwa pemerintahan akan

memfasilitasi pembiyayan syariah di negara Islam. Berkaitan dengan

pertanyaan di atas, hidup halal dan memakan-makanan halal

sesungguhnya adalah untuk membentuk keluarga Islam atau keluarga

yang Islami. Bahwa jika kita memakan makanan yang tidak halal kita

akan mendapatkan sebuah konsekuensi yang tidak baik di dunia

maupun di akhirat. Itulah mengapa keuangan syariah sangat penting

bagi keluarga Muslim.”

4. Obabiyi Aishah Ajibola Food

MC : “Apa pentingnya Rizki atau makanan yang halal bagi Islam?”

OAA : “Puji Syukur kepada Allah Azza Wa Jalla. Berpedoman pada

Al-Qur‟an mengenai makanan yang halal sebagai rizki yang halal.

Allah yang maha perkasa bertitah untuk mematuhi akan apa yang

boleh dimakan dan tidak boleh dimakan. Sebagai contoh, khususnya

pada katagori hewan yang hidup di dua alam yaitu kodok. Karena

makanan yang sehat terdapat pada makanan yang halal sehingga

dengan makanan yang halal Allah ingin memurnikan diri manusia.”

5. Noor Aspasia Islamic Festive Tourism

Page 85: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30659/1/NABIILAH... · uslimah. serta gerak-gerik setiap . wanita yang terjun ke dunia karir. kian hari kian

74

MC : “Deskripsikan festival pariwisata Islami pada negara yang

memiliki potensial!”

NA : “Islam mengajarkan untuk mencintai wisata karena Allah

menciptakan berbagai macam alam yang lebih menarik unutuk

bagaimana cara kita mencintai. Saya menyebutnya dengan “3C”.

Yang pertama adalah carring, kedua contribution dan coordination

dan yang ketiga adalah controlling.

1) Carring : memasukkan salah satu karakter solehah di mana yaitu

empati. Cara kita meningkatkan kepedulian.

2) Contribution dan coordination : bagaimana cara kita berkoordinasi

yaitu cara kita menyatukan antara satuan sama lain dan bagaimana

cara kita berkontribusi bukan hanya sekedar berempati

3) Controlling : ini sesuatu yang kadang lupa oleh sebagian orang

yaitu bagaimana cara sustainibilitas. Bukan satu tahun bersama

World Muslimah Foundation tapi bagaimana kita menerapkan

dalam kehidupan sehari-hari dan menjadikan dalam kebiasaan

sehari-hari.

4. Epilog Acara

Epilog Acara merupakan acara penutup yang disajikan dalam babak final

sebagai babak akhir dari serangkaian acara yang telah berlangsung. Dalam babak ini

akan ditentukan satu dari kelima finalis tersisa sebagai Goodwill Ambassador World

Page 86: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30659/1/NABIILAH... · uslimah. serta gerak-gerik setiap . wanita yang terjun ke dunia karir. kian hari kian

75

Muslimah Foundation.Selain Goodwill Ambassador yang terpilih juga ada enam

gelar khusus yang akan diberikan kepada dua puluh finalis lainnya. Enam gelar

khusus antara lain;

1. The Best Al-Qur’an Recitation

2. The World Netizen14

3. The Most Talented

4. The Most Inspiring Video

5. The Most Favoritei

6. Runner Up II World Muslimah 2013

Seluruh penilaian gelar spesial katagori kecuali katagori online poling

diperoleh dari akumulasi nilai sejak audisi online sebesar 10%, profil dalam video

dokumenter 20%, masa karantina spiritualitas 30%, masa karantina pengembangan

diri dan life skill 20%, serta penampilan keseluruhan pada malam final 3rd Annual

Aworld World Muslimah 2013.

Katagori pertama, The Most Inspiring Video diraih oleh Aisha Aderonke

Adeshina (Nigeria).

Katagori Most Talented diraih oleh Nurmaulidia (Indonesia).

14 Netizen adalah gabungan dari dua kata yakni Net (internet) dan citizen (warga). Sebuah

istilah bagi seseorang yang sering berinteraksi dan menyuarakan aspirasinya melalui media online.

Pada dasarnya para netizen memiliki tiga aktifitas utama. Berkomunikasi adalah aktivitas utama dari

mereka yang haus akan interaksi virtual. Meida yang digunakan bisa berupa blog, website, email, chat,

skyp, facebook dan twitter. Menyuarakan pendapat merupakan salah satu aktifitas dari para netizen ini.

Bebas menyampaikan aspirasi secara objektif terhadap suatu pristiwa yang berkembang di masyarakat.

Page 87: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30659/1/NABIILAH... · uslimah. serta gerak-gerik setiap . wanita yang terjun ke dunia karir. kian hari kian

76

Katagori Best Al-Qur’an Recitation diraih oleh Dayangku Rabiatul Adawiyah

binti Pangiran H. Bolkiah (Brunai Darussalam).

Katagori Nitizen Muslimah diraih oleh Nurul Husna Husna Zainal Abidin

(Malaysia).

Penilaian katagori Nitizen berdasarkan keikutsertaan 50%, followers dan

friends twitter plus facebook 30%, posting positif tentang hashtag mentari World

Muslimah 20%. Pengamatan ini dari Ibu Ripy Mangkoesobroto Chief Human

Resources Officer PT. Indosat.

Katagori Runner Up II diraih oleh Evawani Efliza (Indonesia).

Katagori Favorite diraih oleh Febriani Nurvianti (Indonesia).

Dua finalis lain yang akan dinobatkan salah satu diantaranya sebagai Goodwill

Ambassador World Muslimah Award mereka adalah

1. Noor Aspasia (Indonesia)

2. Obabiyi Aishah Ajibola (Nigeria)

Pada tahapan ini penentuan Goodwill Ambassador dilakukan melalui poling

yang dilakukan 100 anak yatim yang telah hadir sebagai juri footlock atau yang

dikenal dengan juri kehormatan.

Page 88: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30659/1/NABIILAH... · uslimah. serta gerak-gerik setiap . wanita yang terjun ke dunia karir. kian hari kian

77

Dari sekian panjangnya perjalanan dan rangkaian penyeleksian yang cukup

ketat dalam penobatan Goodwill Ambassadoe World Muslimah. Berdasarkan tahap

akhir prosedur penyeleksian yang telah dijalani score tertinggi yang diberikan oleh

juri footlock maka Obabiyi Aisyah Ajibola dinobatkan sebagai Goodwill Ambassador

World Muslimah.15

E. Struktur Organisasi

Struktur Organisasi World Muslimah Foundation 2013

Founder : Hj. Eka Triyatna Shanti

Hj. Silvia Djarjis Husman

Hj. Ningrum Maurice

Hj. Maryanie

Hj. Oviyati Sobriyah

15

https://www.youtube.com/watch?v=sH7A8_IYAOg

NAMA Noor Aspasia Obabiyi Aisyah Ajibola

SCORE 35 65

Page 89: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30659/1/NABIILAH... · uslimah. serta gerak-gerik setiap . wanita yang terjun ke dunia karir. kian hari kian

78

Dewan Penasehat : Drs. H. Ahyudin

Hj. Silvia Djarjis Husman

H. Boby Heriwibowo

Dewan Management : Hj. Eka Triyatna Shanti

Dewan Pengawasan : Hj. Oviyati Sobriyah

Hj. Istiko Jakariyah

Hj. Maya Hayati

Sekretaris : Hj. Meini Salim Betna

Bendahara : Heriyana Herman

Ade J

Page 90: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30659/1/NABIILAH... · uslimah. serta gerak-gerik setiap . wanita yang terjun ke dunia karir. kian hari kian

79

BAB IV

Analisis Ajang Annual Award World Muslimah

Dalam penyelenggaraannya 3rd Annual Award World Muslimah, tidak terlepas

dari penampilan yang menjadi sorotan dan perbincangan menarik bahkan menjadi

trending topic. Dalam bab ini peneliti mencoba untuk menganalisis serta

membandingkannya dengan beberapa ajang kontes kecantikan lainnya dari segi

penampilan busan dan tabarruj serta legalitas event yang terdapat di dalamnya.

A. Busana Muslimah

Melihat perkembangan mode dan ragam busana Muslimah telah menajadikan

wanita Muslimah abad modern lebih memilih untuk berpenampilan dengan

menggunakan busana tertutup (busana Muslimah). Sebelum maraknya perkembangan

busana Muslimah, seorang wanita lebih memilih meninggalkan khimar demi sebuah

pekerjaan yang menjadi penopang hidup. Namun kini dengan perkembangan busana

Muslimah yang cukup drastis menjadikan mereka memilih untuk konsisten

mengenakan busana Muslimah meskipun harus kehilangan pekerjaan. Fenomena

tersebut telah melahirkan ratusan bahkan mungkin ribuan wanita Muslimah dunia

dengan pakaian Muslimah untuk terjun ke dunia karir bahkan mereka cenderung

menciptakan komunitas-komunitas tertentu yang menegaskan “bahwasannya berhijab

bukan suatu halangan untuk dapat berkarir”. Namun demikian juga banyak

ditemuinya busana Muslimah hari ini tidak mencerminkan busana Muslimah

Page 91: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30659/1/NABIILAH... · uslimah. serta gerak-gerik setiap . wanita yang terjun ke dunia karir. kian hari kian

80

sesungguhnya atau tidak sesuai dengan ketentuan Syariat Islam. Terlebih pada ajang

Annual Award World Muslimah yang disaksikan oleh dunia mengharuskan wanita-

wanita yang berada di atas panggung melindungi atau menutupi auratnya dengan

sempurna. Oleh karena itu diperlukannya pengkajian lebih mendalam mengenai

busana pada ajang Annual Award World Muslimah.

Jika diamati, Busana yang dikenakan pada peserta Annual Award World

Muslimah didapatkan kesimpulan sebagai berikut;

1. Busana menutupi seluruh tubuh yang seharusnya ditutupi sebagai aurat.

2. Warna busana selalu disetarakan untuk menciptakan nuansa sederhana agar tidak

berlomba-lomba mengenakan busana yang berlebihan dengan warna mencolok

sehingga bukanlah busana kesombongan yang ingin dipertontonkan.

3. Busana yang dikenakan tidak menampakan kulit artinya tidak tipis dan tidak

carang.

4. Busana yang dikenakan longgar, tidak ketat, tidak membentuk lekuk-lekuk tubuh.

5. Busana yang dikenakan bukanlah busana milik pemeluk agama lain yang menjadi

busana kebesaran suatu agama.

6. Tidak menyerupai busana laki-laki

7. Busana tidak memperlihatkan perhiasan yang tidak seharusnya diperlihatkan.

Bukan busana kekurangan bahan yang dinilai indah, trendi dan populer atau busana

yang dapat mempercantik diri dengan meninggalkan unsur moral di dalamnya,

Page 92: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30659/1/NABIILAH... · uslimah. serta gerak-gerik setiap . wanita yang terjun ke dunia karir. kian hari kian

81

melainkan busana yang menyeimbangkan antara pakaian keindahan dan pakaian

takwa.

Penekanan fungsi pakaian sebagai pakaian takwa sering membuat pemakai

pakaian mengabaikan unsur keindahan dalam berpakaian. Juga sebaliknya

mengutamakan unsur keindahan pada pakaian sering membuat pemakainya lalai akan

unsur ketakwaan. Padahal apabila unsur takwa dan keindahan berjalan berdampingan

akan menjadi busana yang sempurna. Seperti kriteria busana Muslimah yang sudah

ditentukan oleh Syariat yang di dalamnya terkandung takwa dan indah. Adapun

kriterianya sebagai berikut;

1. Menutup Aurat.

2. Busana tidak berlebihan dan cenderung menonjolkan kesombongan.

3. Busana tidak tipis.

4. Busana longgar.

5. Berbeda dengan pakaian khas agama lain.

6. Busana tidak menyerupai pakaian pria.

7. Busana tidak merupakan bentuk perhiasan kecantikan yang menampakan aurat.

8. Tidak disemprotkan parfum.

Jika berbicara mengenai busana wanita muslimah maka tidak terlepas dari

jilbab yang menjadi satu dari bagian busana. Berdasarkan pengertian jilbab yang telah

ditafsirkan oleh para ulama sebagaimana yang telah dijelaskan pada pembahasan

sebelumnya menurut pakar tafsir al-Biqa‟i bahwa yang dinamakan jilbab bisa jadi

Page 93: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30659/1/NABIILAH... · uslimah. serta gerak-gerik setiap . wanita yang terjun ke dunia karir. kian hari kian

82

adalah sebuah baju longgar atau kerudung penutup kepala atau pakaian yang

menutupi baju dan kerudung yang dipakainya, atau semua pakaian yang menutupi

badan wanita.

Dalam suatu riwayat dikemukakan bahwa Siti Saudah (isteri Rasulullah) keluar

rumah untuk sesuatu keperluan setelah diturunkannya ayat hijab. Ia adalah seorang

tinggi besar sehingga mudah dikenala orang. Pada waktu itu Umar melihatnya dan ia

berkata: “Hai Saudah. Demi Allah, bagaimana pun kami akan dapat mengenalmu.

Karenanya cobalah pikir mengapa engkau keluar?”. Dengan tergesah-gesah ia pulang

dan di saat itu Rasulullah berada di rumah Aisyah sedang memegang tulang waktu

makan. Ketika masuk ia berkata: “Ya Rasulullah, aku keluar untuk suatu keperluan

dan „Umar menegurku (karena masih mengenalku)”. Karena peristiwa itulah turun

ayat ini (S. 33:59) kepada Rasulullah SAW. di saat tulang itu masih berada di

tangannya. Maka bersabdalah Rasulullah: “Sesungguhnya Allah telah mengizinkan

kau keluar untuk suatu keperluan”. (diriwayatkan oleh al-Bukhari yang bersumber

dari „Aisyah).

Dan dalam riwayat yang lainnya dikemukakan bahwa ister-isteri Rasulullah

pernah keluar malam untuk qadla hajat (buang air). Pada waktu itu kaum munafiqin

mengganggu mereka dan menyakiti. Hal ini diadukan kepada Rasululluah SAW.,

sehingga Rasul menegur kaum munafiqin. Mereka menjawab: “kami hanya

mengganggu hamba sahaya”. Turunnya ayat ini (S.33:59) sebagai perintah untuk

berpakaian tertutup agar berbeda dari hamba sahaya. (diriwayatkan oleh Ibnu Sa‟d di

Page 94: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30659/1/NABIILAH... · uslimah. serta gerak-gerik setiap . wanita yang terjun ke dunia karir. kian hari kian

83

dalam at-Thabaqat yang bersumber dari Abi Malik. Diriwayatkan pula oleh Ibu Sa‟d

yang bersumber dari Hasan dan Muhammad bin Ka‟b al-Quradli).1

Dari makna yang terkandung dalam surat Al-Ahzab 59 atas perintah

mengulurkan jilbab adalah ke seluruh tubuh. Jilbab menurut al-Biqa‟i adalah penutup

kepala atau yang dikenal khimar dalam surat An-Nur ayat 31 maka kewajiban

menutupinya adalah wajah dan leher. Kalau yang dimaksud baju maka ia adalah yang

menutupi tangan dan kakinya. Kalau maknanya pakaian yang menutupi baju maka

kewajiban mengulurkannya adalah menjadikan baju tersebut longgar sehingga tidak

membentuk lekukan tubuh wanita.

Berkaitan dengan surat An-Nur ayat 31 atas perintah mengulurkan khimar atau

kerudung hingga ke dada dan melihat fungsi dari jilbab itu sendiri yang terkandung

dalam asbabun nuzul surat Al-Ahzab 59 adalah sebagai identitas atau pembeda antara

wanita merdeka dengan budak dan wanita Muslimah dengan non Muslimah. Bahwa

apabila sesuatu yang menjadikan adanya kewajiban untuk ditutupi yaitu bagian dada

wanita agar tidak tampak membentuk karena sudah tertutupi oleh baju yang longgar

atau adapun selendang yang menghiasi sehingga tidak terlihat atau tidak nampak apa

yang diwajibkan untuk ditutup. Maka gugurlah kewajiban mengulurkan kerudung

hingga dada atau boleh menggunakan kerudung hingga leher selama bagian dada

sudah tertutupi sempurna oleh yang lainnya.

1 Qamaruddin Shaleh, dkk, Asbabun Nuzul Latar Belakang Turunnya Ayat-Ayat Al-Qur‟an

(Bandung: CV. Diponegoro, 1992) h. 408-409.

Page 95: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30659/1/NABIILAH... · uslimah. serta gerak-gerik setiap . wanita yang terjun ke dunia karir. kian hari kian

84

B. Tabarruj

Wanita adalah insan mulia yang diciptakan Allah SWT dimuka bumi ini.

Dengan bukti datangnya Islam ke dunia sebagai rahmatan lil‟alamin. Dengan

kedatangannya Islam mengangkat derajat wanita dari derajat paling hina menjadi

derajat yang paling mulia. Sehingga Islam mengabadikannya di dalam Al-Qur‟an

sebagai surat An-Nisa. Untuk itu Islam sangat memperhatikan serta memelihara kaum

wanita dari kemerosotan moral dengan mengaturnya dalam banyak hal di dalam Al-

Qur‟an secara tegas. Hanya, itu semua bukan berarti Islam membelenggu kebebasan

wanita dalam aktivitas kehidupannya.

Sesuai dengan kodrat wanita yang cenderung suka berhias Islam pun sudah

mengatur mengenai hal ini. Memberikan batasan-batasan yang dibolehkan serta yang

tidak dibolehkan dengan tegas dan pasti. Setiap wanita mendambakan “kecantikan

fisik” tapi hanya sedikit wanita yang mendambakan “kesolehahan”. Sementara itu

apabila keduanya di seimbangkan akan menjadi sempurna seorang wanita Muslimah.

Menyinggung malam pagelaran 3rd Annual Award World Muslimah yang di

dalamnya terdapat para wanita berhias diri sedang mengacu pada klasifikasi tabarruj

diperoleh sebuah diagnosa

1. 3rd Annual Award World Muslimah 2013 adalah sebuah malam penghargaan

wanita muslimah dunia berprestasi. Bukan sebuah ajang kontes kecantikan

layaknya kontes Miss World, Miss Univers, Putri Muslimah Indonesia. Yang

menjadikan kecantikan fisik sebagai tumpuan utama dalam penilaian.

Page 96: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30659/1/NABIILAH... · uslimah. serta gerak-gerik setiap . wanita yang terjun ke dunia karir. kian hari kian

85

2. Dalam pagelaran tersebut para finalis berkomitmen untuk mengenakan jilbab dan

busana muslimah sebagai busana keseharian, bukan justru mengekspos model

busana tertentu yang menjadi keharusan. Bukan pula mengenakan busana

pengumbar aurat.

3. Finalis tidak berjalan lenggak-lenggok menelusuri panggung.

4. Finalis berhias diri dengan menggunakan make up brand Wardah yang sudah teruji

kehalalannya.

5. Finalis tidak mempropagandakan produk kecantikan tertentu seperti yang terjadi

pada ajang Miss World, Miss Univers dan Puteri Muslimah Indonesia dan hanya

berfokus pada pemilihan bakat muslimah berprestasi.

Bertaut pada persoalan kodrat wanita yang cenderung suka berhias serta adanya

larangan berhias atau yang pupoler dengan kata “tabarruj” dalam surat Al-Ahzab

ayat 33. Peneliti mencoba mengklarifikasi perdebatan mengenai tabarruj dalam ajang

3rd Annual Award World Musliamah 2013 atau yang dikenal dengan Miss World

Muslimah 2013.

Melihat dari pengertian tabarruj menurut bahasa yaitu sebuah tindakan seorang

wanita yang mengekspos hiasan dan kecantikannya di hadapan orang lain. Juga

secara global tabarruj dapat diartikan sebagai perilaku wanita yang menampakaan

perhiasan tersembunyi atau perhiasan yang tidak tampak. Yaitu bagian-bagian tubuh

wanita yang dikatagorikan sebagai aurat dan wajib ditutupinya.

Merujuk pada surat Al-Ahzab ayat 33 atas larangan melakukan tabarruj bagi

wanita seperti tabarruj-nya wanita jahilia „ula yaitu wanita pada zaman sebelum

Page 97: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30659/1/NABIILAH... · uslimah. serta gerak-gerik setiap . wanita yang terjun ke dunia karir. kian hari kian

86

datangnya Islam yang mendemonstrasikan perhiasan tersembunyi dan kecantikanya,

berjalan lenggak lenggok di hadapan kaum laki-laki. Hingga Allah melarang

perbuatan tersebut dengan menurunkan ayat di atas (S.33:33).

Bahwasannya tabarruj dibedakan menjadi tiga. Tabarruj yang

dibolehkan, tabarruj yang dianjurkan dan tabarruj yang diharamkan.

1. Tabarruj (berhias) yang dianjurkan

a. Bersiwak

b. Istinsyaq

c. Memotong kuku

d. Mencuci ruas-ruas tangan dan kaki

e. Mencabuti atau mencukur bulu ketiak

f. Mencukur rambut di bawah perut

g. Mencuci pakaian yang kotor

h. Bersisir atau merapihkan rambut

i. Mengecat rambut uban

j. Bercelak

k. Mencuci darah haid dan nifas dengan air yang dicampuri dengan minyak.

2. Tabarruh (berhias) yang diperbolehkan

a. Menggunakan sutera dan emas

b. Mengenakan mutiara dan batu-batu permata

c. Pewarna untuk memerahkan pipi dan pemutih wajah (bedak)

Page 98: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30659/1/NABIILAH... · uslimah. serta gerak-gerik setiap . wanita yang terjun ke dunia karir. kian hari kian

87

3. Tabarruj (berhias) yang diharamkan Allah

a. Mengubah ciptaan Allah

b. Melakukan tato, menipiskan alis, oprasi kecantikan, mengikir gigi namun ada

dispensasi dalam mengikir gigi. Dibolehkannya mengikir gigi apabila untuk

kesehatan bukan kecantikan.

c. Menyambung rambut

d. Menampakan perhiasan atau aurat

e. An-Namishah

Turunnya surat Al-Ahzab ayat 33 mengenai larangan bertabarruj bagi wanita

seperti layaknya tabarruj jahiliyatul „ula didapati pada ajang Miss World, Miss

Univers, Puteri Muslimah Indonesia dan ajang kontes kecantikan lainnya. Dengan

ketentuan di dalamnya sebagai berikut;

1. wanita berjalan berlenggak-lenggok layaknya model profesional,

2. mengekspos kecantikan tubuh, menampakan lekak-lekuk tubuh,

3. mempropagandakan produk kecantikan tertentu agar marak atau laris di pasaran,

4. the Winner dinobatkan yang paling utama berdasarkan kecantikan fisik. Dan

mengesampingkan penilaian aspek spritual.

Melihat dismilaritas antara Annual Award Muslimah dengan Miss World atau

Miss Univers atau Puteri Muslimah Indonesia beserta kontes kecantikan lainnya

bahwasannya adalah berbeda antara keduanya.

Page 99: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30659/1/NABIILAH... · uslimah. serta gerak-gerik setiap . wanita yang terjun ke dunia karir. kian hari kian

88

Di dalam kontes Miss World atau Miss Universe atau Puteri Muslimah

Indonesia dan kontes lainnya merupakan bentuk tabarruj yang di haramkan Islam.

Sedang dalam Annual Award World Muslimah adalah bentuk tabarruj yang

diperbolehkan dalam Islam.

C. Hukum Penyelenggaraan Annual Award World Muslimah

Persaingan antar kaum wanita dalam mengikuti mode-mode terbaik. apalagi

pengeruhnya terhadap wanita karir, wanita akan melirik rekan wanitanya dan

berusaha tampil dengan gaya lebih modis, lebih telanjang, dan lebih menggoda. Hak-

hak dan peran wanita selalu dianggap sebagai problem intelektual sepanjang sejarah.

Dalam hal ini, berbagai agama, filsafat, dan sistem sosial memiliki pandangan-

pandangan dan segi yang berbeda.

Pada abad ke 18 hingga abad ke 20, terutama setelah Perang Dunia Kedua,

muncul persoalan-persoalan yang berkaitan dengan penampilan dan kepribadian

wanita. Problem itu begitu dominan sedemikian rupa sehingga pengaruhnya meluas

pada segi-segi sosial, politik, budaya dan pada kelompok masyarakat, agama, dan

budaya tertentu.

Hingga beberapa waktu yang lampau, tipe wanita yang dianggap modern, maju,

dan terpelajar hanya diukur dari kelincahan, kemajuan, dan penampilan, dari tata

busana, selera, gerak langkah. Ini semua merupakan persyaratan konvensional seperti

di atas, namun biasanya daya tarik wanita modern sangat ditentukan oleh wujud

lahirnya. Potongan tubuh yang memiliki sex-appeal, raut muka yang cantik dan

Page 100: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30659/1/NABIILAH... · uslimah. serta gerak-gerik setiap . wanita yang terjun ke dunia karir. kian hari kian

89

menarik, semua itu menjadi patokan utama dalam penilaian kelebihan seorang

wanita. Adapun keterampilan, kecerdasan, keluhuran budi, sifat keibuan, sifat-sifat

dan potensi utama yang lain, ditempatkan dalam persyaratan berikutnya.

Sampai sekarang urutan persyaratan seperti di atas masih dijadikan pedoman

dalam pemilihan Ratu Ayu Sejagat (Miss Universe). Ukuran vital tubuh para peserta

seperti payudara, pinggang, pinggul, masih merupakan persyaratan pokok.

Persyaratan berikutnya adalah penampilan sex-appeal para wanita itu, yang

diperagakan lewat pakaian mandi. Setelah itu semua baru menyusul persyaratan

terakhir yakni keluwesan berbusana, keterampilan, tingkat kecerdasan (IQ), dan lain-

lain.

Tidak sejalan dengan kemajuan yang telah dicapai teknologi, modernisasi

dalam hak-hak wanita tidak menampakkan perubahan, bahkan bisa dikatakan

merosot. Intelektualitas dan nilai-nilai kewanitaan mereka belum ditempatkan pada

proporsi yang sebenarya. Wanita masih lebih sering ditampilkan dalam keindahan

tubuh-tubuh mereka ketimbang keanggunan kepribadian, akhlak, dan sifat-sifat

keibuan.

Krisis problem wanita dan kemerdekaannya yang bermula dari Barat telah

mempengaruhi segala bentuk tradisi masyarakat dan agama. Para wanita mengalami

serbuan gelombang pengaruh Barat yang hampir tidak mampu dibendung oleh

kekuatan tradisi tersebut. Mereka diperdaya oleh modernisme ganjil yang digembor-

Page 101: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30659/1/NABIILAH... · uslimah. serta gerak-gerik setiap . wanita yang terjun ke dunia karir. kian hari kian

90

gemborkan atas nama “kemerdekaan wanita”. Beberapa kelompok budayawan,

sejarawan, tradisionalis, dan agamawan berusaha bangkit melawan serbuan ini

dengan bertumpu pada tradisi-tradisi lama atau dengan perjuangan yang membabi

buta. Namun, semua itu tidak mampu mencegah gerak maju serangan.2 Wanita harus

mengembangkan bakat-bakatnya sendiri tanpa harus meniru pria. Peran mereka

dalam kemajuan peradaban lebih tinggi. Ia tidak boleh meninggalkan fungsi-

fungsinya.3

Wanita Islam harus mempunyai kemampuan dalam menggali rahasia ajaran

Islam dan menjanjikannya dalam kehidupan sendiri dan masyarakat. Islam adalah

agama yang memiliki sifat dinamis yang memungkinkannya selalu serasi dengan

keadaan yang selalu berubah akibat kemajuan yang ditimbulkan oleh ilmu

pengetahuan.

Penyelenggaraan 3rd Annual Award World Muslimah yang telah berlangsung

pada 19 september 2013 lalu cukup menarik banyak perhatian dari kalangan aktifis

muslimah. Pro dan kontra terus mengecam ajang ini yang dinilai sedang menandingi

ajang Miss World yang diselenggarakan saat penolakan umat Islam terhadap

penyelenggaraan Miss World di Indonesia.

2 Ibnu Musthafa “Wanita Islam Menjelang Tahun 2000” (Bandung : Mizan, 1995), h. 46.

3 Murtadha Muthahari “Wanita dan hak-haknya dalam Islam”, (Bandung: Pustaka Salman ITB,

1986), h. 161.

Page 102: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30659/1/NABIILAH... · uslimah. serta gerak-gerik setiap . wanita yang terjun ke dunia karir. kian hari kian

91

“Hizbu Tahrir Indonesia (HTI) menolak keras kontes Miss World Muslimah.

Juru bicara Muslimah Ifah Nur menegaskan ajang ini tidak pantas diadakan sebab

menonjolkan wanita dari segi fisik.”4

“Meskipun berlabel muslimah Miss World Muslimah juga meimbulkan pro dan

kontra. Misalnya koordinasi Divisi Dakwah Khusus Majelis Tabligh Pengurus Pusat

(PP) Muhammadiyah, ajang Miss World Muslimah tidak perlu dibesar-besarkan.

Menurut mereka umat Islam lebih fokus untuk memperbaiki aqidah dan membangun

bangsa yang semakin terpuruk karena mental korupsi. Komentar lain juga datang dari

politikus Partai Persatuan Pembangunan. Reni Marlinawati mengatakan pagelaran

Miss World Muslimah perlu dikaji. Karena banyak persoalan yang lebih penting dan

mendasar untuk difikirkan.5

Penolakan yang dikemukakan berbagai pihak terhadap ajang Miss World

Muslimah tidak berpengaruh terhadap penyelenggaraan tersebut ketika MUI (Majelis

Ulama Indonesia) telah mengeluarkan pendapatnya mengenai ajang tersebut.

Sebagaimana yang telah dikemukakan oleh ketua Komisi Fatwa Prof. Dr. H.

Hasanuddin AF, MA dalam wawancara pribadi dengan peneliti di kantor MUI pusat

yang menyatakan “selama tidak ada yang bertentangan dengan aturan Syariat dan

4 Indira Rezki Sari, “ Miss World Muslimah Tonjolkan Wanita Secara Fisik” diakses pada 30

Oktober 2014 dari http://m.republika.co.id/benta/gaya-hidup/trend/14/11/21/nfdmqh-hti-miss-world-

muslimah-tonjolkan-wanita-secara-fisik. 5 “Apa bedanya Miss World Muslimah dan Miss World” diakses pada 30 November 2014 dari

http://m.kompasina.com/post/red/589447/1/apa-bedanya-world-muslimah-dan-miss-world.html

Page 103: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30659/1/NABIILAH... · uslimah. serta gerak-gerik setiap . wanita yang terjun ke dunia karir. kian hari kian

92

memberikan kemaslahatan” maka penyelengaraan tersebut tidak menjadi persoalan

yang harus dipermasalahkan.6

Dr. Fuad Thohari, M. Ag. selaku anggota MUI daerah dan juga merupakan

Dosen Fakultas Syariah dan Hukum juga berpendapat bahwa sejarah kelahiran Miss

World Muslimah dengan Miss World berbeda. Ajang Miss World memiliki

kepentingan yang mana pemilik produk baju (baju renang) yang kemudian salah satu

unsur pemilihan adalah kecantikan lahiriah. Sedangkan Miss World Muslimah lahir

bukan untuk menjual sebuah prodak tertentu tetapi untuk mendidik wanita sesuai

dengan kebutuhan wanita Muslimah modern. Sejauh pengamatan, ajang Miss World

Muslimah belum ditemui adanya penyimpangan terhadap Syariat.7

Dipertegas dengan kedatangan atau kunjungan Presiden Direktur World

Muslimah Foundation beserta delegasinya ke kantor pusat Majelis Ulama Indonesia

yang diterima langsung oleh ketua pengurus harian Majelis Ulama KH. Maruf Amin

untuk berkonsultasi dan meminta saran mengenai penyelenggaraan ajang Miss World

Muslimah di Indonesia. KH. Maruf Amin menyampaikan maklumatnya bahwa ajang

Miss World Muslimah tidak menyimpang dari Syariat Islam. MUI akan terus

memantau penyelenggaraan ajang tersebut dan menyatakan ketidak beratan

6 Wawancara pribadi dengan Prof. Dr. H. Hasanuddin AF., Jakarta 25 April 2014.

7 Wawancara pribadi dengan Dr. Fuad Thohari, M. Ag., Jakarta 28 Maret 2014.

Page 104: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30659/1/NABIILAH... · uslimah. serta gerak-gerik setiap . wanita yang terjun ke dunia karir. kian hari kian

93

diselenggarakannya Miss World Muslimah dengan catatan yang harus dipenuhi, yakni

tidak menyimpang dengan Syariat Islam.8

Annual Award World Muslimah bukan ajang yang pertama kali dilaksanakan

tetapi tahun 2013 merupakan tahun ke-3 acara ini terselenggara. Acara pertama kali

diselenggarakan pada tahun 2011 dengan nama Muslimah Beauty yang pesertanya

hanya berasal dari Indonesia saja atau Dalam Negeri.

Dari apa yang melatar belakang lahirnya 3rd Annual Awar World Muslimah

atas rasa simpati dan ironi CEO World Muslimah Foundation terhadap keadaan

Negeri bermayoritas Muslim. Tapi pornoaksi, pornografi merajalela. Islam datang

untuk memuliakan kaum hawa. Gaya hidup saat ini membuat manusia tidak takut

akan hukum Allah. Ketika tempat ibadah tidak lagi menarik bahkan ketika mall dan

pusat pembelanjaa justru menjadi tempat paling menarik untuk menghabiskan waktu

ketimbang masjid, menjadi sebuah tantangan bagi Muslimah di negeri ini. Sementara

Muslimah di seluruh dunia mengalami hal yang berbeda yang tidak kalah menantang.

Ajang ini merupakan malam pagelaran sebagai apresiasi yang digelar sebagai

penghargaan kepada para remaja Muslimah yang telah memiliki komitmen

pengabdian kepada Allah SWT, menjunjung tinggi nilai-nilai spiritualitas di usia

8 http://www.tvmui.com/html/video_detail.php?link=world-muslimah-foundation-kunjungi-

mui&id=805

Page 105: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30659/1/NABIILAH... · uslimah. serta gerak-gerik setiap . wanita yang terjun ke dunia karir. kian hari kian

94

muda yang penuh tantangan namun tetap mampu menyeimbangkan diri secara nyata

di tengah modernitas dan era globalisasi.9

Muhammad Reza Irawan sebagai juru bicara 3rd Annual Award World

Muslimah 2013 menyampaikan maklumat kepada BBC10

bahwa ajang ini tidak

meng-expouse (mengeksploitasi) kaum wanita. Tapi untuk membuktikan

sesungguhnya kaum wanita Islam juga bertalented (berbakat) dan memiliki keahlian

(skill). 11

Menjadi figur yang Sholehah, Smart dan Stylish adalah komitmen yang

berupaya diraih oleh para finalis sebagai inspirasi positif bagi keluarga, masyarakat

khususnya generasi muda di Indonesia maupun manca negara. 3S (Sholehah, Smart,

Stylish) juga merupakan landasan mekanisme penilaian yang dioleh dari kajian Al-

Qur‟an dan Sunnah untuk mempresentasikan dengan mudah seputar ragam dan

karakter, komitmen hidup serta gaya hidup dalam Islam.

Event ini bukan hanya ajang pemilihan bakat tapi juga merupakan sebuah bukti

bahwa ajang seperti ini seharusnya disalurkan kepada sesuatu yang lebih positif dan

sejauh ini telah diupayakan yang terbaik untuk membantu orang yang tidak mampu

atau yang tidak seberuntung sebagian orang lainnya. Itu semua tentang kepedulian,

memberi dan berbagi antar sesama.

9 https://www.youtube.com/watch?v=sH7A8_IYAOg 10

British Broadcasting Corporation (BBC) didirikan pada tahun 1927. BBC merupakan

stasiun televisi, Radio Britania Raya, juga menyediakan berita dari internet.

11Diakses pada 01 September 2014 dari

http://www.bbc.co.uk/indonesia/berita_indonesia/2013/09/130918_missworldmuslimah.shtml

Page 106: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30659/1/NABIILAH... · uslimah. serta gerak-gerik setiap . wanita yang terjun ke dunia karir. kian hari kian

95

“Tak Kenal Maka Tak Sayang” pepatah yang sangat cocok diberikan untuk

ajang ini. Sebagian masyarakat mengecam bahwa ajang ini adalah tasyabuh dari

kontes-konter kecantikan lainnya. Cukup menimbulkan kontroversi yang hangat

Namun, setelah mengkaji lebih dalam mengenai malam pagelaran Annual Award

World Muslimah barulah bisa dinilai apakah ini merupakan ajang tasyabuh seperti

apa yang digemborkan di luar sana? Atau ajang yang berbeda dari yang telah ada

lebih dahulu? Apakah sebuah kemajuan bagi wanita muslimah atau sebaliknya?.

Padahal dilihat dari sejarah dan latar belakang kemunculan atau kelahiran

Annual Award World Muslimah dengan kontes kecantikan lainnya adalah berbeda.

Jika Annual World Muslimah adalah ajang apresiasi terhadap muslimah berprestasi

yang juga merupakan ajang kepedulian manusia yang lahir atas rasa simpati akan

keadaan wanita zaman era globalisasi yang terbawa oleh arus budaya Barat serta

kurangnya perhatian dunia terhadap wanita Muslimah dunia yang berada di bawah

persentase untuk itulah Annual Award World Muslimah hadir untuk menggugah

kepedulian Muslimah dunia akan saudaranya yang tidak seberuntung mereka. Mereka

dituntut agar dapat menyeimbangkan kehidupan spiritual di era modern dengan

memegang teguh nilai-nilai yang ditetapkan oleh World Muslimah Foundation yang

merujuk pada Al-Qur‟an.

Sedangkan sejarah lahirnya kontes kecantikan Miss World adalah sebagai

festival kontes bikini untuk menghormati pakaian renang yang baru diperkenalkan

pada saat itu. Pada awalnya direncanakan sebagai acara one-off. Setelah mempelajari

Page 107: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30659/1/NABIILAH... · uslimah. serta gerak-gerik setiap . wanita yang terjun ke dunia karir. kian hari kian

96

Miss Univers yang hadir dikemudian hari, Morley12

memutuskan untuk membuat

kontes menjadi acara tahunan.

Pertentangan terhadap panggung bikini mengakibatkan pergantian bikini

dengan baju renang yang lebih sedikit tertutup setelah kontes pertama. Miss World

pertama pada tahun 1951 adalah Miss pertama dan terakhir yang dinobatkan sebagai

pemenang dalam busana bikini. Pada Miss World 2013 semua peserta menggunakan

satu potong baju renang ditambah satu sarung tradisional khas Bali dari perut hingga

bawah untuk menghormati budaya lokal.13

Miss Universe juga sebuah kontes kecantikan yang awalnya merupakan cara

Pacifik Mills untuk mempromosikan produk pakaian renang Catalina mereka pada

tahun 1952. Miss Universe merupakan acara yang persitius terutama bagi penduduk

kawasan Amerika Latin.

Pada tahap awal, peserta Miss Universe mengikuti kontes di negaranya masing-

masing dan kemudian memegang gelar Miss Negara tersebut. Seperti Miss Canada

atau Miss U.S.A dan kemudian dikirim mengikuti kontes Miss Universe yang

diadakan Organisasi Miss Universe.

Penilaian bukan hanya dari kecantikannya namun termaksud juga

kepandaiannya dan sopan santunnya yang dikenal dengan 3B yaitu Brain, Beauty,

12 Penggagas kontes kecantika Internasional Miss World. 13

http://id.wikipedia.org/wiki/Miss_World

Page 108: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30659/1/NABIILAH... · uslimah. serta gerak-gerik setiap . wanita yang terjun ke dunia karir. kian hari kian

97

Behavior.14 Ajang kontes kecantikan lainnya yang berkiblat pada Miss World dan

Miss Universe lebih mengutamakan kecantikan secara fisik yang bertolak belakang

dengan ajaran Islam.

Jika ajang ini dinilai sebagai ajang tasyabuh yang berkiblat pada Miss World

dan Miss Universe, mereka hanya orang-orang yang menilai tanpa mengenal apa dan

siapa Annual Award World Muslimah dan jika diprotes sebagai “talbitsul haq bil

baathiili” (mencampur adukkan yang haq dengan yang bathil). Apakah sebuah

tindakan yang baik disaat ada segologan umat yang berupaya menegakkan panji-panji

Syariat malah justru sebagian lain mengecamnya dengan komentar yang negatif.

Bukankah seharusnya kita memberikan dukungan serta apresiasi terhadap ajang ini?

Kenapa kita harus memojokkannya sedang kita saja mungkin tak mampu

menciptakan inovasi untuk pembangunan Islam apalagi menciptakan wadah

pemberdayaan wanita muslimah dunia seperti yang telah dilakukan oleh saudari kita

Eka Shanti.

Menyangkut kaidah yang menyatakan talbitsul haq bil bathil sebetulnya ada

sebuh ajang yang cocok dengan kaidah tersebut yaitu sebuah ajang kontes kecantikan

Puteri Muslimah Indonesia. Kontes ini mengatas namakan wanita Muslimah

sedangkan acara yang disajikan tidak sesuai Brand yang dimiliki. Acara yang

disajikan tidaklah berbeda dengan Miss World atau Miss Universe hanya saja bedanya

peserta mengenakan busana muslimah tetapi acara yang disajikan mempertontonkan

14

http://id.wikipedia.org/wiki/Miss_Universe, Diakses pada 20 September 2013

Page 109: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30659/1/NABIILAH... · uslimah. serta gerak-gerik setiap . wanita yang terjun ke dunia karir. kian hari kian

98

wanita berbusana muslimah yang berjalan berlenggak lenggok dengan lihainya di atas

panggung. Dengan lihainya para peserta berjalan mengibar-ngibarkan selendang di

kedua tanggannya berjalan layaknya model profesional pada saat pembukaan acara.

Busana yang dikenakan pun terkesan sedikit berlebihan dengan warna-warna

yang mencolok sehingga terlihat seperti persaingan antar peserta dengan busana

masing-masing. Busana pun tidak memenuhi persyaratan yang telah ditetapkan oleh

Syariat karena ada beberapa busana yang dikenakan saat audisi terlihat ketat dan

menonjolkan lekukan tubuh.

Dari dua puluh finalis yang masuk ke babak final 90% nya berbacgroud

sebagai model bahkan agensi ini didirikan untuk melahirkan model15

Muslimah

profesional bukan wanita yang memiliki komitmen pengabdian kepada Allah serta

nilai-nilai agama Islam. Finalis pun mempromosikan sebuah produk kecantikan

vitamin rambut elips sebagai sponsor acara tersebut.

Jika dilihat dari rangkaian acara yang disajikan ajang ini telah mencampur

adukkan yang haq dengan sesatu yang bathil dengan mengatas namakan wanita

Muslimah juga Syariat agar dapat diterima dengan masyarakat sedang apa yang

disajikan berpedoman pada Barat yang tidak sesuai dengan Islam, seperti contoh

paling nyatanya adalah sebagai kontes kecantikan yang melahirkan model Muslimah,

pada Annual Award Muslimah teruji akan para peserta mampu membaca Al-Quran

15 Ada beban besar yang harus dipikul oleh seorang model saat sedang melakukan fashion

show, yaitu harus bisa membuat baju rancangan sang Designer nampak makin bagus, makin mewah

danmakin oke.

Page 110: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30659/1/NABIILAH... · uslimah. serta gerak-gerik setiap . wanita yang terjun ke dunia karir. kian hari kian

99

dengan baik sedangkan Puteri Muslimah Indonesia tidak sama sekali diketahui.

Sedang seorang model dituntuk menjadi sempurn dari segi fisik, dituntut berjalan di

atas catwalk dengan gaya jalan yang menggerakan semua anggota tubuh.

Page 111: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30659/1/NABIILAH... · uslimah. serta gerak-gerik setiap . wanita yang terjun ke dunia karir. kian hari kian

100

BAB V

A. Kesimpulan

Perkara Halal dan Haram merupakan suatu kebenaran milik Allah. Pada

asalnya segala sesuatu adalah mubah hingga ada dalil yang mengharamkannya secara

tegas. Tidak pula sebagai manusia dapat mengklaim pendapatnya adalah pendapat

yang absolut tanpa menerima kebenaran pendapat yang lainnya. Untuk itu

diperlukannya toleransi dalam menghargai suatu pendapat.

Berkaitan dengan halal dan haram segala sesuatunya memiliki sisi negatif dan

positif, baik dan buruk, kelebihan dan kekurangan, begitu juga dengan ajang Miss

World Muslimah tidak hanya menampilkan keunggulannya saja tentu juga memiliki

sisi negatif.

1. Positif

a. Memberikan penghargaan kepada wanita Muslimah berprestasi, baik dalam

bidang olahraga, kesenian, akademik, sosial dan budaya.

b. Memberikan kepedulian atau uluran tangan kepada wanita Muslimah kurang

mampu terutama yang berda di daerah konflik serta anak-anak putus sekolah.

c. Serta menjadi wadah pemberdayaan wanita Muslimah Dunia.

Page 112: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30659/1/NABIILAH... · uslimah. serta gerak-gerik setiap . wanita yang terjun ke dunia karir. kian hari kian

101

2. Negatif

Berlandaskan penelitian yang telah penulis lakukan, didapati beberapa

kesimpulan sebagai berikut:

1. Jika dikolerasikan antara pemakaian busana pada malam Annual Award World

Muslimah dengan barometer busana muslimah ditemuinya konsistensi diantara

keduanya. Sehingga apa yang dikenakan sebagai busana pada malam Annual

Awarld World Muslimah adalah Syar’i.

Secara global maupun khusus tidak ada hubungan antara busana dengan

pemberdayagunaan busana itu sendiri sebagai hiasan atau penilaian bagi wanita

yang mengenakan. Penggunaannya adalah sebagai tuntutan syriat yang harus

dipatuhi. Karena ajang ini buakanlah ajang kontes kecantikan seperti Miss World

maupun Miss Universe.

2. Dalam 3rd Annual Award World Muslimah para finalis memang melakukan

tabarruj namun, yang dilakukan mereka bukanlah jenis tabarruj yang diharamkan

oleh Allah seperti tabarruj yang dilakukan wanita-wanita jahiliyah sebelum

datangnya risalah Islam ke muka bumi melainkan tabarruj yang diperbolehkan

oleh Syariat yaitu dengan menggunakan make up atau kosmetik Wardah pada

wajah yang mana kosmetik tersebut sudah teruji secara klinis kehalalannya.

3. Dalam menyikapi malam penghargaan pemberdayaan wanita ini diperlukannya

rasa empati dan positivie thinking. Kemudian dari pada itu perlunya memandang

Page 113: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30659/1/NABIILAH... · uslimah. serta gerak-gerik setiap . wanita yang terjun ke dunia karir. kian hari kian

102

segi manfaat yang diberikan. Meskipun demikian ajang ini juga memiliki sisi

negatif yang harus diperhatikan serta diperbaiki di kemudian hari.

a. Positif

i) Mengajak serta menjadi figure yang memiliki komitmen pengabdian kepada

agama Allah, tidak hanya mengajak untuk menjadi cantik secara fisik tapi juga

mengajak untuk cantik secara bathin.

ii) Mengajak wanita untuk mengenakan busana Muslimah dalam berkehidupan,

khususnya wanita Muslimah yang belum memiliki kesadaran untuk berhijab.

iii) Mengajak wanita Muslimah untuk menutup pintu pornoaksi dan pornografi

yang telah merajalela.

iv) Menjadi paradigma serta figur Solehah, Smart dan Stylish sebagai inspirasi

bagi keluarga, masyarakat serta generasi muslimah dunia.

v) Memberikan kontribusi kepada muslimah lainnya yang berada di daerah

konflik serta keadaan tertentu lainnya yang kurang menguntungkan.

vi) Memberikan peluang kepada para muslimah terpilih untuk terus berinofasi

akan potensi-potensi yang dimiliki.

vii) Menjadi wadah pemberdayaan wanita Muslimah dunia.

viii) Memperkuat hubungan kerjasama maupun silaturahmi antar negara dan kaum

muslimah dunia.

b. Negatif

i) Memicu kecemburuan sosial antara wanita Muslimah dalam segi penampilan

berbusana.

Page 114: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30659/1/NABIILAH... · uslimah. serta gerak-gerik setiap . wanita yang terjun ke dunia karir. kian hari kian

103

ii) Menghabiskan dana yang tidak sedikit untuk menampilkan ajang Internasional

dengan atribut yang menawan.

iii) Adanya penonton laki-laki yang menghadiri acara tersebut, walaupun

kehadirannya tidak bercampur baur dengan penonton wanita.

Positif dan negatif selalu ditemui dalam berbagai hal, untuk itu dalam

menentukan sesuatu di dalam Islam sangat diperlukannya pertimbangan kepada

kemaslahatan yang diberikan. Ajang ini tidak terlepas dari kekurangan serta negatif

yang diberikan, namun ajang ini juga memberikan manfaat yang lebih banyak dan

meluas yang tidak hanya bisa dirasakan oleh wanita Muslimah di Indonesia saja

melainkan wanita Muslimah di seluruh Dunia. Melihat besarnya manfaat yang

dipeoreh Annual Award World Muslimah untuk kemajuan wanita muslimah dunia

sebagai wadah pemberdayaan muslimah Indonesia maupun Manca Negara. Maka

sudah sepatutnya sebuah apresiasi serta dukungan diberikan dalam meningkatkan

kualitas.

Adapun pemberian gelar sebagai ajang Miss World Muslimah adalah julukan

yang diberikan oleh awak media yang terkesan ajang ini sebuah pengadopsian dari

Miis World atau Miss Univers. Sehingga banyak orang yang memandang ajang ini

sebagai “tasyabuh” maupun “talbitsul haq bil bathil” yang padahal ada ajang lain

yang cocok dengan kedua gelar tersebut yaitu, Puteri Muslimah Indonesia. Pemberian

julukan pada ajang Annual Award Muslimah sebagai World Muslimah oleh media

meninbulkan pandangan negatif dimana masyarakat menilai bahwa ajang ini adalah

kontes kecantikan atau ajang peragaan busana muslimah atau hal lain sejenisnya.

Page 115: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30659/1/NABIILAH... · uslimah. serta gerak-gerik setiap . wanita yang terjun ke dunia karir. kian hari kian

104

Saran

1. Kepada World Muslimah Foundation agar lebih selektif lagi dalam menyaring

wanita muslimah yang layak untuk maju ke babak final. Dari segi melantunkan Al-

Quran sampai kepada attitude kesehariannya.

2. Kepada finalis yang terpilih sebagai Goodwill Ambassador agar tetap bisa

menyeimbangkan kehidupan spiritual dengan modernitas setelah melepas tanggung

jawab yang diembannya.

3. Para praktisi hukum Islam, untuk lebih melek lagi terkait fenomena yang

memerlukan jawaban atas ketetapan hukum itu sendiri.

4. Bagi Civitas Akademik Fakultas Syariah dan Hukum khususnya akademisi

Perbandingan Madzhab Hukum, agar terus berinofasi menggali ilmu-ilmu serta

kajian keilmuan. Karena itu semua sangat diperlukan dalam menyelesaikan suatu

hukum yang belum diketahui ketetapan hukumnya.

Page 116: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30659/1/NABIILAH... · uslimah. serta gerak-gerik setiap . wanita yang terjun ke dunia karir. kian hari kian

105

DAFTAR PUSTAKA

‘Abd al-Qadir Manshur, Buku Pintar Fikih Wanita, Jakarta, Daar al-Nashr, 2005.

‘Umar Al- Biq’i, Ibrahim Ibn, Nazhm ad-Durar fi Tanasub al-Ayat Wa as-Suwar, cet

I, Jilid VI,Beurit : Daar al-Kutub al-‘Ilmuyah, 1995.

Ad-Dimasyqy, Rahmat Al-Ummah, Al-Qahirah: Halaby, t.th.,.

Ahmad Imam, Al-Musnad, Mesir, Al-Ma’arif, t. Th.

Ahmad Warson Munawir “AlMunawwir Kamus Arab-Indonesia”, (t.t., t.p., t.th.,).

Al Qurthubi, Tafsir Al Qurthubi, Jakarta,: Pustaka Azzam, 2008.

Alatas, Alawi. Revolusi Jilbab : Kasus Pelanggaran Jilbab di SMU Negeri se

Jabodetabek tahun 1982-1991, (Jakarta : Al-i’tishom, 2001), h. 16.

Al-Barik Haya Binti Mubarok, Ensiklopedi Wanita Muslimah, terjemahan , Jakarta

Pusat: Darul Falah, 1970.

Al-Husainiy, Kifayat AL-Akhyar, A- Qahirah: Isa Halaby, t.th., Jilid I.

al-Maki Muhammad ibn Alan as-Shidiqi as-Syafi’i al-As’ari, Dalilu al-Faalihiina,Juz

III,Libanon: Daar al-Fikri lithaba’ati wa an-Nashri wa at-Tawzi’ie, t, th.

Al-Maududi, Tafsir Ayat Hijab(t.t., t.p., t.th.,).

Al-Migrani Al-Imam Muhammad ‘Usman ‘Abdullah, Tájut Tafásír, Bandung : Sinar

Baru Algensindo, 2009.

Page 117: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30659/1/NABIILAH... · uslimah. serta gerak-gerik setiap . wanita yang terjun ke dunia karir. kian hari kian

106

Al-Muqtadir Ibrahim bin Fathi bin Abd, Wanita Berjilbab VS Wanita Pesolek,

Jakarta: dar Al-Aqídah, 2007.

Ar-Ramly, Nihayah Al-Muhtaj, Al-Qhahirah: Musthafa halaby, t.th.

Ar-Rifa’i Muhammad Nasib, Ibnu Katsir,Jakarta , Gema Insani 2000.

Ash-Shabuni, Shafwat At-Tafasir, Makkah, t.tp., t.th.

Asmawi Mohammad, Islam Sensual (Membedah fenomena Jilbab

trendi),Yogyakarta: Darussalam 2013.

Asy-Syaukani, Nail Al-Authar, Jilid II, Al-Halaby, t. tp., t. th.

Ath-Thabarany, Al-Mu’jam Ash-Shagir, Delhi: Al-Anshsari, t. th.

Azhari Abi Mansyur Muhammad ibn Ahmad, Mu’jamu Tahdzibu al-Lughoti,Saudi

Arabiya: Dar El Marefah 2001.

Bahammam Farhad Salim, Fikih Modern Praktis, Jakarta: PT Gramedia Pustaka

Utama, T, th.

Bakrin Abil ‘Abaas Syihaabuddin Ahmad Ibnu Abi, Zawaaidu Ibnu Maajah,

Libanon-Bairut: Daarul Kutubi Al- ‘Aamaliyati, t.th.

Baz Abdul Aziz Abdullah bin, Fathul Baari, cet II.

Faqih Allamah Kamal dan tim Ulama,Tafsir Nurul Qur’an, Jilid V, Jakarta : Al

Huda, 2004.

Hasan Abdul Halim,Tafsir Al-Ahkam, Jakarta: Kencana, 2006.

Page 118: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30659/1/NABIILAH... · uslimah. serta gerak-gerik setiap . wanita yang terjun ke dunia karir. kian hari kian

107

Hasan Siddiq, Tafsir Al-Bayan, Mesir, Bulaq, t. th.

Ibnu Khuzaimah, Shahih Ibnu Khuzaimah, Jakarta: Pustaka Azzam, 2007.

Ibnu Manzhur, Lisan Al-Arab, Al-Qahirah: Dar Al-Ma’arif, t, th.

Ibnu Taymiyyah, Kitab Fatáwá Ibnu Taymiyyah Fí Al-Fiqh, Jilid XXII.

Maajah Abu Abaas Syihabuddin, Zawaaidu Ibnu, Jilid 1 Libanon, Daarul Kutub Al

‘Alamiyyati, t.th.,.

Madjid Nurcholis, Islam Kemodernan dan Keindonesiaan, cet I, Bandung: Mizan,

1987.

Manshúr ‘Abd al-Qádir, Buku Pintar Fiqih Wanita,Jakarta : Dár al-Nashr, 2005.

MoleongLexy J., MetodologiPenelitianKualitatif, cet. X, Bandung:

RemajaRosdakarya, 2005.

Murtadha Muthahari, Wanita dan hak-haknya dalam Islam, Bandung: Pustaka

Salman ITB, 1986.

Musthafa Ibnu, Wanita Islam Menjelang Tahun 2000, Bandung : Mizan, 1995.

Poerwadarminta W. J. S., Kamus Bahasa Indonesia, Jakarta: Balai Pustaka, 1986.

Qurtubi Imam, Tafir Al Qurthubi, Jakarta : Pustaka azzam, 2008.

Sabiq As-Sayyidu, Fiqih Sunnah, Juz III,T.t., Daar Tsaqofati Al-Islamiyah.

Shaleh Qamaruddin, Dahlan, dkk, Asbabun Nuzul Latar belakang historis turunnya

Ayat-Ayat Al-Qur’an, Bandung, CV. Diponegoro: 1992.

Page 119: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30659/1/NABIILAH... · uslimah. serta gerak-gerik setiap . wanita yang terjun ke dunia karir. kian hari kian

108

Shihab M. Quraish, Jilbab Pakaian Wanita Muslimah (Pandangan Ulama Masa Lalu

& Cendikiawan Kontemporer), Jakarta: Lentera Hati, 2004.

Shihab M. Quraish, Jilbab, Pakaian Muslimah: Pandangan Ulama Masa Lalu dan

Cendikiawan Masa Kontemporer, cet ke I, Jakarta: Lentera Hati, 2004.

Shihab M. Quraish, Tafsir Al-Mishbáh, Jilid 11, Jakarta : Lentera Hati, 2002.

St. Aminah, Kunci Wanita Shalihah (Bidang Ibadah), Semarang: PT. Karya Toha

Putra, 1997.

Syaahiyn Musya, Taysiri Shahih Bukhari, t. T., t. P., t. Th.

Umar Nasaruddin, Fikih Wanita untuk Semua, Jakarta: PT Serambi Ilmu Semesta,

2010.

Washburn, Karren E. et al., Perempuan Post Kolonial dan Identitas komoditi Global,

cet Ke 5, Yogyakarta: Kanisius, 2005.

Yanggo Huzaemah T., Fiqih Perempuan Kontemporer, Jakarta: Al-Mawardi Prima,

2001.

Sekripsi

Eko Ramadhani Nanto, Skripsi: Jilbaber antara Tradisi dan Perintah Agama, PMH

UIN Jakarta, 2014.

Website

Page 120: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30659/1/NABIILAH... · uslimah. serta gerak-gerik setiap . wanita yang terjun ke dunia karir. kian hari kian

109

Diakses pada 01 September 2014

darihttp://www.bbc.co.uk/indonesia/berita_indonesia/2013/09/130918_mi

ssworldmuslimah.shtml

Diakses pada 10 September 2014 dari http://www.worldMuslimah.org/what-is-wmf/

Diakses pada 10 September 2014 dari ww.worldMuslimah.org/the-background/

Diakses pada 20 September 2013 http://id.wikipedia.org/wiki/Miss_Universe

Diakses pada 30 November 2014 “Apa bedanya Miss World Muslimah dan Miss

World” dari http://m.kompasina.com/post/red/589447/1/apa-bedanya-

world-muslimah-dan-miss-world.html

H Ali, World MuslimahBuktiKesetaraanWanitaMuslimah, artikeldiaksespadatanggal

22 November 2013 dariwww.citizenjurnalism.com.

http://id.wikipedia.org/wiki/Miss_World

http://media.kompasiana.com/new-media/2013/04/19/jilbab-besar-belum-tentu-syari-

552604.html. Diakses pada hari Sabtu 03-01-2015

http://www.worldMuslimah.org/the-value/

http://www.worldMuslimah.org/womens-appreciation/

https://www.youtube.com/watch?v=sH7A8_IYAOg

Indira Rezki Sari, “ Miss World Muslimah Tonjolkan Wanita Secara Fisik” diakses

pada 30 Oktober 2014 dari http://m.republika.co.id/benta/gaya-

Page 121: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30659/1/NABIILAH... · uslimah. serta gerak-gerik setiap . wanita yang terjun ke dunia karir. kian hari kian

110

hidup/trend/14/11/21/nfdmqh-hti-miss-world-muslimah-tonjolkan-wanita-

secara-fisik.

Page 122: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30659/1/NABIILAH... · uslimah. serta gerak-gerik setiap . wanita yang terjun ke dunia karir. kian hari kian

111

BAB II

A. Busana (Pakaian) Muslimah B. Hijab, Jilbab, Khimar

C. Aurat D. Tabarruj

1. Pengertian

Pakaian wanita Islam yang dapat

menutup aurat guna kemaslahatan

wanita itu sendiri.

2. Fungsi

a. Sebagai penutup aurat dan

perhiasan.

b. Sebagai pelindung bagi tubuh.

c. Sebagai pembeda bagi

seseorang.

Manfaat

Dapat memberikan rasa tenang

bagi yang menggunakan.

1. Hijab

-Etimologia: menutup, memasang tirai,

membentuk pemisah.

- sebagai kata benda : tirai, tabir, sekat,

partisi atau pemisah.

2. Jilbab

Baju yang longgar atau kerudung penutup

kepala wanita. Atau pakaian yang

menutupi baju dan kerudung yang

dipakainya.

- Kalau yang dimaksud dengan jilbab itu

adalah baju, maka adalah pakaian yang

menutupi tangan dan kakinya.

- Kalau kerudung, maka perintah

mengulurkannya menutupi wajah dan

leher.

- Kalau pakaian yang menutupi baju,

perintah mengulurkannya membuatnya

longgar sehingga menutupi seluruh

badan dan pakaian.

1. Pengertian

Sesuatu yang

menimbulkan birahi

atau sebagian

anggota tubuh yang

bisa mengakibatkan

hawa nafsu.

2. Batasan Aurat Wanita

1) Berhadapan dengan Allah.

Seluruh tubuh kecuali wajah

dan telapak tangan.

2) Berhadapan dengan

-Muhrim Wanita;

a. Syafi‟i dan Hanafi;

Antara pusat dan lutut.

-Muhrim Laki-laki;

b.Malikiyah dan Hanabilah;

Seluruh tubuh kecuali muka,

kepala, leher dan kedua kaki.

1. Pengertian

- Bahasa: nampak dan

meninggi, kejelasan dan

keterbukaan

mempertontonkan hiasan

kecantikannya pada orang

lain.

- Istilah: memperlihatkan

kecantikannya sehingga

dapat merangsang syahwat

laki-laki. Atau menampakan

hal-hal yang seharusnya

ditutup di hadapan laki-laki

bukan muhrim.

Tabarruj Jahiliyyah Ula

Wanita yang keluar rumah

dengan mememerkan

kecantikannya, wanita yang

berjalan berlenggak-lenggok

di hadapan laki-laki.

Page 123: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30659/1/NABIILAH... · uslimah. serta gerak-gerik setiap . wanita yang terjun ke dunia karir. kian hari kian

112

3. Hukum Busana

a. Wajib

- Menutup aurat

- Melindungi tubuh

b. Sunnah

- Memiliki unsur keindahan dan

perhiasan

c. Haram

- Menyerupai lawan jenis

- Busana kemegahan

- berlebihan/kesombongan

4. Kriteria

a. Menutup aurat

b. tidak berlebihan

c. tidak tipis

d. longgar tidak ketat

e. bukan pakaian lawan jenis

f. bukan pakain kecantikan

jahiliyah

g. tidak disemprot parfum

3. Khimar

- Bahasa: tudung; tutp kepala

wanita.

- Istilah: kain yang digunakan untuk

menutup kepala seorang

perempuan (kerudung).

- Katagori Muhrim;

i) Suami.

ii) Ayah.

iii) Ayah Suami

iv) Putera Laki-laki.

v) Putera Suami.

vi) Saudara/saudara susuan.

vii) Putera dari saudara.

viii) Putera dari saudari.

ix) Wanita.

x) Budak.

xi) Laki-laki yang

menyertainya dan tidak

punya lagi kebutuhan

pada wanita.

xii) Anak kecil yang belum

mengerti aurat wanita.

xiii) Paman dari Ayah.

xiv) Paman dari Ibu.

3) Bukan Muhrim

Selain wajah, kedua telapak tangan

dan kedua telapak kaki dari seluruh

badan wanita adalah aurat

a. 1) Hiasan/perhiasan yang

nyata/jelas

i) Syahrur: bagian badan

yang nampak pada saat

penciptaan (kepala, perut,

kedua kaki dan kedua

tangan).

ii) Ibnu Abbas dan Qatada:

perhiasan Zahir seperti

celak, sugi, kaki sampai

seperdua betis (boleh

terbuka hingga batasan

tersebut).

2) Hiasan Tersembunyi

i) Syahrur: yang tidak

tampak ketika penciptaan

yang diistilahkan oleh al-

Qur‟an dengan “juyub”

yaitu antara kedua

payudara, kemaluan

dan dua sisi pantat.

Page 124: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30659/1/NABIILAH... · uslimah. serta gerak-gerik setiap . wanita yang terjun ke dunia karir. kian hari kian

113

3. Hukum Menutup Aurat dan Memakai

Busana Muslimah

1) Wajib „Aini Ta‟abudi (harus

dilaksanakan tanpa harus bertanya

alasannya).

- Faktor Penunjang menahan

pandangan.

- Faktor penunjang dari larangan

berzina.

2) Wajib karrena Sad Adz Dzara‟i

(menutup pintu kepada dosa yang

lebih besar)

3) Menutup Aurat dalam Sholat.

Adalah wajib hukumnya.

b. 1) Perhiasan Khalqiyah (fisik yang melekat pada diri

seseorang)

- Imam Qurthubi: Wajah

- Ibnu Asyur: Wajah, telapak tangan, setengah dari kedua

lengan.

- Ibnu Al-„Arabi: sebagian besar jasad perempuan. Wajah,

kedua pergelangan tangan, kedua siku,

bahu, payudara, kedua betis dan rambut.

2) Perhiasan Muktsabah (yang diupayakan)

Perhiasan ini berfungsi untuk memperbaiki rupa atau

penampilan. Yaitu,

- Pakaian,

- Perhiasan,

- Celak atau pacar.

i) Ibnu „Asyur

- Pakaian indah

- Perhiasan

- Celak mata

- Pacar

ii) Ibnu al‟Arabi

- Pakaian indah dan berwarna-warni

- Pacar

- Celak

- siwak

Page 125: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30659/1/NABIILAH... · uslimah. serta gerak-gerik setiap . wanita yang terjun ke dunia karir. kian hari kian

114

2. Tabarruj dalam Padnangan Hukum Islam

a. Berhias yang dianjurkan

- bersiwak.

- istinsyaq

.- memotong kuku.

- mencuci ruas jari kaki dan tangan.

- mencabut bulu ketiak.

- mencukur rambut di bawah perut.

- mencuci pakaian kotor.

- bersisir/ merapihkan rambut.

- menyemir rambut dengan selain warna

hitam.

- bercelak.

- mencuci darah haid.

- mengenakan pacar kuku.

b. Berhias yang diperbolehkan

- mengenakan sutra dan emas bagi wanita.

- menggunakan mutiara dan berbagai

jenis batu permata.

- perarna untuk memerahkan pipi dan

memutihkan wajah (bedak).

c. Berhias yang diharamkan

- mengubah ciptaan Allah.

- melakukan tato. Menipiskan

alis, mengikir gigi, operasi

kecantikan.

- menyambung rambut.

- nampak aurat atau perhiasan

- an-Namish.

Page 126: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30659/1/NABIILAH... · uslimah. serta gerak-gerik setiap . wanita yang terjun ke dunia karir. kian hari kian

115

BAB III

World Muslimah Foundation

A. Bacground

1. Latar Belakang

Wanita sebagai mandat pendidik generasi

pewaris harus mampu menciptakan suasana

keamanan, ketenangan, stabilitas serta mewariskan

kebijakan dan nilai-nilai penting bagi anak-anak

mereka.

Untuk itu, setiap wanita berhak mendapatkan

kontribusi valid secara merata dan keseluruhan.

2. Partisipasi Wanita

wanita adalah sekolah utama bagi anak-anaknya.

Sebuah bangsa yang makmur dan sejahtera akan hadir

dari seorang wanita yang mampu mencetak anak-

anaknya dengan baik.

Fakta yang menyatakan mengenai akses pendidikan

wanita. Wanita berada di bawah persentase dan

ketimpangan sosial perlu mendapatkan perhatian lebih

dari dunia global untuk menciptakan kualitas hidup yang

diinginkan.

B. Identifikasi

1. Tujuan

a. Menjadi wadah pendidikan, pemberdayaan dan penghargaan

terhadap wanita muslimah.

b. Mempropagandakan kegarmonisan wanita yang mempu

menyeimbangkan antara tanggung jawab dalam keluarga

dengan ilmu tekhnologi yang terus berkembang.

c. Menciptakan lapangan kerja inovatif dalam kewirausahaan

yang kreatif.

2. Visi

Menjadi perantara yang ramah tamah

dalam komunikasi antar dunia muslim dan

masyarakat secara gelobal. Khususnya di

bidang pemberdayaan perempuan dan

perlindungan anak. Dalam rangka

menciptakan dunia yang lebih harmonis.

Misi

Untuk memajukan kompetensi dan

karakter perempuan muslimah di bidang

pengembangan diri, orientasi keluarga,

kesehatan dan pengawasan, lingkungan,

kewirausahaan serta kepedulian sosial.

C. Program World Muslimah Foundation D. Mekanisme Final E. Struktur Organisasi

1

2

3

Page 127: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30659/1/NABIILAH... · uslimah. serta gerak-gerik setiap . wanita yang terjun ke dunia karir. kian hari kian

116

3. Etika

Page 128: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30659/1/NABIILAH... · uslimah. serta gerak-gerik setiap . wanita yang terjun ke dunia karir. kian hari kian

117

3. Orientasi

a. mengusungkan lingkungan yang kondusif.

b. memfasilitsai gerakan berkelanjutan yang

mengerti kebutuhan perempuan.

c. meningkatkan produktifitas dengan kemajuan

ekonomi perempuan.

d. menciptakan kesempatan baru untuk mengakses

jaringan komunikasi global.

Untuk alasan tersebut di atas dan banyak

lainnya World Muslimah Foundation lahir sebagai

organisasi yang efektif.

Page 129: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30659/1/NABIILAH... · uslimah. serta gerak-gerik setiap . wanita yang terjun ke dunia karir. kian hari kian

118

1. Women Appreciation (World Muslimah Award)

World Muslimah Award merupakan sebuah ajang penghargaan atas dedikasi, integritas, dan kepedulian wanita muslimah yang memliki bakat serta potensi di

bidang akademik, olahraga, sosial dan bidang budaya yang merupakan sebuah kegiatan kemanusiaan.

1

Page 130: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30659/1/NABIILAH... · uslimah. serta gerak-gerik setiap . wanita yang terjun ke dunia karir. kian hari kian

119

2. Women Empowerment (HOME C.A.S.E)

HOME C.A.S.H merupakan singkatan dari Home Career Assistance and sisterhood hospitaly merupakan program yang berorientasi pada pembangunan

ekonomi keluarga, melayani wanita muslimah kurang mampu yang ingin neningkatkan produktivitas mereka, kompetensi dan karakter.

1

Page 131: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30659/1/NABIILAH... · uslimah. serta gerak-gerik setiap . wanita yang terjun ke dunia karir. kian hari kian

120

3. Education (MIRACLE)

MIRACLE adalah kepanjangan dari Muslimah Integrated Course on Life Empowerment. Program ini digagas untuk memberikan kesempatan penidikan

yang unik terhadap gadis muslimah kurang mampu di usia 12-18.

1

Page 132: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30659/1/NABIILAH... · uslimah. serta gerak-gerik setiap . wanita yang terjun ke dunia karir. kian hari kian

121

4. Environment (Masjidku Rumahku)

Masjidku Rumahku adalah program masjid “makeover” yang didukung oleh pemenang World Muslimah Award dan bertujuan untuk menyelenggarakan

“Green and Tidy” sebagai gaya hidup di kalangan umat Islam untuk meningkatkan rasa memiliki dan keanggotaan komunitas dengan menjaga masjid supaya rapih

seperti rumah sendiri.

1

Page 133: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30659/1/NABIILAH... · uslimah. serta gerak-gerik setiap . wanita yang terjun ke dunia karir. kian hari kian

122

Final 3rd Anual Award World Muslimah 2013 yang Berdurasi selama 2:25:34 telah diselenggarakan pada hari Rabu 18 September 2013 bertepat di

Balai Sarbini, Plaza Semanggi.

3. Pra Acara

2. Opening

a. Lantunan Asma‟ul Husna oleh paa talent.

b. Pengenalan 20 Finalis WMA

1. Substansi Acara

a. Introduction

b. Katagori Juri

i) Juri Utama

ii) Juri Pengamat

iii) Juri Kehormatan

c. Babak Penyisihan

i) Sekmen Pertama (Sholehah)

ii) Sekmen Kedua (Smart)

iii) Sekemen ketiga (Stylish)

4. Epilog Acara

i) The Most Inspiring Video diraih oleh Aisha

Aderonke Adeshina (Nigeria).

ii) Katagori Most Talented diraih oleh

Nurmaulidia (Indonesia).

iii) Katagori Best Al-Qur’an Recitation diraih

oleh Dayangku Rabiatul Adawiyah binti

Pangiran H. Bolkiah (Brunai Darussalam).

iv) Katagori Nitizen Muslimah diraih oleh Nurul

Husna Husna Zainal Abidin (Malaysia).

v) Katagori Runner Up II diraih oleh Evawani

Efliza (Indonesia).

vi) Katagori Favorite diraih oleh Febriani

Nurvianti (Indonesia).

vii) Goodwill Ambassador World Muslimah

2013 diraih Obabiyi Aisyah Ajibola.

2

Page 134: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30659/1/NABIILAH... · uslimah. serta gerak-gerik setiap . wanita yang terjun ke dunia karir. kian hari kian

123

F

Founder

HJ. Eka Triyana Shanti

HJ. Silvia Djarjis Husman

Hj. Ningrum Maurice

Hj. Maryanie

Hj. Oviyati Sobriyah

Dewan Management

Hj. Eka Triyatna Shanti

Dewan Penasehat

Drs. H. Ahyudin

Hj. Silvia Djarjis Husman

H.Bobi Heriwibowo

Dewan Pengawasan

Hj. Oviyati Sobriyah

Hj. Istisko Jakariyah

Hj. Maya Hayati

Sekretaris

Hj. Meini Betna

Bendahara

Heriyana Herman

Ade Jamaludin

3

Page 135: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30659/1/NABIILAH... · uslimah. serta gerak-gerik setiap . wanita yang terjun ke dunia karir. kian hari kian

124

Kegiatan Sosial di Aceh dengan penderita tuna

rungu

Final Annual Award World Muslimah

Kunjungan World Muslimah Foundation ke

MUI

Kunjungan World Muslimah Foundation ke MUI

Kunjungan World Muslimah Foundation

ke MUI

Goodwill Ambassador World Muslimah 2013

diraih Obabiyi Aisyah Ajibola.

Page 136: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30659/1/NABIILAH... · uslimah. serta gerak-gerik setiap . wanita yang terjun ke dunia karir. kian hari kian

125

20 Finalis 3rd Annual Award World Muslimah

Dayangku

Rabiatul A.

Binti Pangiran

H. Bolkiah.

(Brunai

Darussalam)

Maulina

Sukmawatie

Budiharjo.

(Indonesia)

Putri Virgina

Yusuf.

(Indonesisa)

Nadia

Chairunnisa.

(Indonesia)

Aisha

Aderonke

Adeshina.

(Nigeria)

Evawani

Elfiza.

(Indonesia)

Page 137: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30659/1/NABIILAH... · uslimah. serta gerak-gerik setiap . wanita yang terjun ke dunia karir. kian hari kian

126

Noor Aspasia.

(Indonesia)

Nurmaulidia.

(Indonesia)

Febrina

Nurvianti.

(Indonesia)

Putri Puspita

Wardhani.

(Indonesia)

Hidayatu

Rahmi.

(Indonesia)

Santi

Handayani.

(Indonesia)

Page 138: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30659/1/NABIILAH... · uslimah. serta gerak-gerik setiap . wanita yang terjun ke dunia karir. kian hari kian

127

Nia Budi

Kurniawati.

(Indonesia)

Naznin

Sultan Liza.

(Banglades)

Nurul Husna

Husna Zainal

Abidin.

(Malaysia)

Ananda Suci

Munggaran.

(Indonesia)

Anggi

Maesarah.

(Indonesia)

Balqis

Faradiba.

(Indonesia)

Page 139: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30659/1/NABIILAH... · uslimah. serta gerak-gerik setiap . wanita yang terjun ke dunia karir. kian hari kian

128

Masumeh

Ibrahimi.

(Iran)

Obabiyi Aisha

Ajibola.

(Nigeria)

Page 140: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30659/1/NABIILAH... · uslimah. serta gerak-gerik setiap . wanita yang terjun ke dunia karir. kian hari kian
Page 141: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30659/1/NABIILAH... · uslimah. serta gerak-gerik setiap . wanita yang terjun ke dunia karir. kian hari kian

129

HASIL WAWANCARA

DENGAN MAJELIS ULAMA INDONESIA (MUI)

Nama Lengkap : Prof. Dr. H. Hasanuddin AF, MA

Jabatan : Ketua Komisi Fatwa Majelis Ulama Indonesia (MUI)

1. Apakah Bapak/Ibu mengetahui atau pernah menyaksikan ajang Miss World Muslimah?

Tidak, tidak menyaksikan secara langsung. Tetapi sedikit banyaknya mengetahui ajang

ini.

2. Bagaimana pendapat Bapak/Ibu mengenai ajang ini?

Selama tidak bertentangan dengan aturan syariat dan itu adalah maslahat maka tidak

masalah.

3. Bisakah ajang ini dikatakan Tasyabuh dari Miss World?

Ajang tasyabuh, kalau menyerupai berarti ada hal-hal yang sama dengan aturan maupun

rambu-rambu yang terjadi pada Miss World. Sedangkan kata “Muslimah” secara tegas

adalah sebuah pembeda antara ajang Miss World dengan Miss World Muslimah, apalagi

Miss World Muslimah ini memiliki maslahat dan manfaat bagi umat Islam untuk

memacu, memicu wanita Muslimah, tidak hanya dari penampilan menutup aurat dan

sebagainya tentu kecerdasannya juga diuji dan ini memacu dan memicu Muslimah

lainnya untuk meningkatkan prestasinya.

Page 142: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30659/1/NABIILAH... · uslimah. serta gerak-gerik setiap . wanita yang terjun ke dunia karir. kian hari kian

130

4. Menurut Bapak/Ibu sudahkah busana yang dikenakan pada ajang ini memenuhi kriteria

sebagai busana yang Syar’i?

99% sudah memenuhi Syariat.

5. Apa saran bapak/ibu untuk ajang ini agar tidak keluar dari koridor Islam?

1. Terus memperbaiki busana yang dikenakan hingga menjadi Syar’i 100 %.

2. Tidak menyentuh sesuatu yang bertentangan dengan Syariat Islam.

3. Manfaat yang dirasakan benar dirasakan wanita Muslimah lainnya supaya mereka

juga berbusana Muslimah. Dan dari sisi lainnya, supaya mereka terpicu dan terpacu

untuk supaya mereka memiliki keahlian yang bisa terus dikembangkan dan dirasakan

manfaatnya bagi masyarakat luas.

6. Apakah MUI dilibatkan dalam perencanaan program ini?

Iya, tentunya panitia melibatkan pihak MUI dalam penyelenggaraan. Salah satunya

terbukti dengan kehadiran dari pihak MUI saat acara dilangsungkan. Bahkan panitia

sempat meminta izin dan saran sebelum penyelenggaraan malam final.

Page 143: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30659/1/NABIILAH... · uslimah. serta gerak-gerik setiap . wanita yang terjun ke dunia karir. kian hari kian

131

HASIL WAWANCARA

DENGAN MAJELIS ULAMA INDONESIA (MUI)

Nama Lengkap : Dr. Fuad Thohari, M. Ag.

Jabatan : Dosen Hadits Fakultas Syariah dan Hukum, Pengurus MUI Daerah.

1. Apakah Bapak/Ibu mengetahui atau pernah menyaksikan ajang Miss World Muslimah?

Hanya sebatas melihat di news speaker, juga penampilan dan profil peserta yang sempat

ditampilkan di televisi.

2. Bagaimana pendapat Bapak/Ibu mengenai ajang ini?

1. Untung menghukumi ajang Muslimah ini boleh atau tidak harus melihat dari banyak

sisi mana kita menghukumi kontes tersebut, misalnya ajang itu diadakan dalam

rangka mensyiarkan busana Muslimah yang tidak menyalahi ketentuan Syariat,

2. Karena disepakati busana tersebut tidak menyalahi aturan apabila baju tersebut

tidak ketat, tidak transparan dan tidak terlalu longgar sehingga terjadi pemborosan.

3. Pada saat pelaksanaan ajang ini adanya jaminan dari panitia tidak terjadinya

kholwah (pencampuran) antara laki-laki dan wanita,

4. Yang dinilai tidak semata-mata kecantikan lahiriah atau dia sudah mengenakan

busana sesuai syariat islam tetapi ada aspek lain bagaimana peserta memahami

terhadap syariat islam, budaya islam, tradisi islam (lokal maupun tradisi islam yang

banyak dinyatakan dalam kitab suci).

Page 144: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30659/1/NABIILAH... · uslimah. serta gerak-gerik setiap . wanita yang terjun ke dunia karir. kian hari kian

132

3. Bisakah ajang ini dikatakan Tasyabuh dari Miss World?

Sejarah kelahiran Ratu Muslimah dengan kontes Ratu Sejagat jelas berbeda, kontes

kecantikan Ratu Sejagat yang berkepentingan adalah pemilik prodak baju yang mereka

jual (baju renang, baju pesta, baju kantorn dsb). Yang kemudian karena yang dijual itu

prodak maka salah satu unsur pemilihan pada kontes ratu sejagad adalah cantik atau

tidak, cocok atau tidak ketika mengenakan baju yang ditawarkan itu. Intinya yang dinilai

adalah aspek kecantikan lahiriah, meskipun belakangan aspek penilaiannya tidak lagi

dilihat dari tampilan fisik lahiriah saja tetapi keceradasan dan wawasannya peserta

diuji. Tapi Miss World Muslimah bukan karna ingin menjual prodak tertentu tapi yg

dididik bgaimana seorang Muslimah menganakan pakaian Muslimah yang sesuai dengan

Syariat tapi trendy tidak ketinggalan dengan kebutuhan wanita modern. Selain itu juga

adalah untuk menguji sejauh mana dia memahami dan menghayati pada dirinya sendiri

bagaimana tentang ajaran Islam khususnya tentang Fiqih Wanita, ini lah yang

ditekankan dalam sejarah lahirnya Ratu Muslimah. Dari sisi sejarah kelahiran maupun

orientasi, motif Miss World Muslimah dengan Miss World jelas berbeda.

4. Menurut Bapak/Ibu sudahkah busana yang dikenakan pada ajang ini memenuhi kriteria

sebagai busana yang Syar’i?

Busana yang dikenakan pada peserta kontes sudah memenuhi kriteria busana Muslimah

karena sudah sesuai dengen kriteria yang Islam sendiri telah menentukannya.

Page 145: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30659/1/NABIILAH... · uslimah. serta gerak-gerik setiap . wanita yang terjun ke dunia karir. kian hari kian

133

5. Apa saran bapak/ibu untuk ajang ini agar tidak keluar dari koridor Islam?

Sejauh pengamatan ajang Miss World Muslimah ini belum ada tanda-tanda menyimpang

dari Syariat. Agar tidak keluar dari koridor Islam ajang ini haruslah dinilai tidak

semata-mata pada kecntikan fisik tapi innerbeauty.

6. Apakah MUI dilibatkan dalam perencanaan program ini?

MUI pusat dilibatkan dalam penyelenggarakan acara ini bahkan menjadi salah satu juri

utama dalam penyelenggaraan.

7. Menurut Bapak/Ibu apakah ajang ini dikatakan tabarruj jahiliyyah?

Tabbaruj dimkanai ketika ada kemiripan dengan model pakaian pada zaman jahiliayah,

tidak dilihatnya adanya tabaruj dalam ajang tersebut.