35
USULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA JUDUL PROGRAM “Formulasi Sabun Cair Dari Ekstrak Etanol Daun Kemangi (Ocimum sanctum Linn.) Sebagai Antijamur Pada Kandidiasis Vulvovaginalis” BIDANG KEGIATAN PKM PENELITIAN Diusulkan oleh : Ld. Muhammad Mardan ( F1F1 10 056 ) Angkatan 2010 Eka Ningrum Sesaria ( F1F1 10 097 ) Angkatan 2010 Ardiyanti ( F1F1 10 085 ) Angkatan 2010 BuyunDwi Yuniarti ( F1F1 11 124 ) Angkatan 2011

Usulan Program Kreativitas Mahasiswa

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Usulan Program Kreativitas Mahasiswa

USULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA

JUDUL PROGRAM

“Formulasi Sabun Cair Dari Ekstrak Etanol Daun Kemangi (Ocimum

sanctum Linn.) Sebagai Antijamur Pada Kandidiasis Vulvovaginalis”

BIDANG KEGIATAN

PKM PENELITIAN

Diusulkan oleh :

Ld. Muhammad Mardan ( F1F1 10 056 ) Angkatan 2010

Eka Ningrum Sesaria ( F1F1 10 097 ) Angkatan 2010

Ardiyanti ( F1F1 10 085 ) Angkatan 2010

Buyun Dwi Yuniarti ( F1F1 11 124 ) Angkatan 2011

Juliani Endang F ( F1F1 11 074 ) Angkatan 2011

UNIVERSITAS HALU OLEO

KENDARI

2013

Page 2: Usulan Program Kreativitas Mahasiswa

PENGESAHAN USULAN PKM-PENELITIAN

1. Judul Kegiatan : Formulasi Sabun Cair Dari Ekstrak Etanol Daun Kemangi (Ocimum sanctum Linn.) Sebagai Antijamur Pada Kandidiasis Vulvovaginalis

2. Bidang Kegiatan : PKM-P 3. Ketua Pelaksana Kegiatana. Nama Lengkap : Ld. Muhammad Mardanb. NIM : F1F110056c. Jurusan : Farmasid. Universitas : Halu Oleoe. Alamat Rumah dan No. Telp/HP : Jl. Wayong II/085294000612f. Alamat email : [email protected]. Anggota Pelaksana Kegiatan : 4 orang5. Dosen Pendamping

a. Nama Lengkap dan Gelar : Nur Illiyin Akib, S.Si., M.Si., Apt.b. NIDN : 0019038104c. Alamat Rumah dan No Tel./HP : Komp. Unhalu Blok C/4 Kendari

Sultra/+62853999372826. Biaya Kegiatan Total

a. Dikti : Rp. 12.500.000b. Sumber lain :

7. Jangka Waktu Pelaksanaan : 5 bulan

Kendari, 26 Oktober 2013

DAFTAR ISI

Ketua pelaksana kegiatan

( Ld. Muhammad Mardan )NIM. F1F1 10 056

MenyetujuiKetua Jurusan

(Prof. Dr. Sahidin, S.Pd.,M.Si)

NIP. 19690420 1994 03 1 004

Dosen Pendamping

( Nur Illiyin Akib, S.Si., M.Si., Apt.)NIP. 19810319 200801 2006

Pembantu RektorBidang Kemahasiswaan

( Dr. Bahtiar, M.Si )NIP. 19640919 199103 1 001

Page 3: Usulan Program Kreativitas Mahasiswa

1. DAFTAR ISI

HALAMAN SAMPUL………………………………………………………..i

HALAMAN PENGESAHAN…….…………………………………………..ii

DAFTAR ISI.……………………...……………………………………….…iii

RINGKASAN………………………………………………………………....1

BAB 1 PENDAHULUAN………………………………………………….....2

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA……………………………………………....4

BAB 3 METODE PENELITIAN...………………………………….……..…6

BAB 4 BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN…………………………...…..9

4.1 ANGGARAN BIAYA……………………………………...…….……....9

4.2 JADWAL KEGIATAN………………………………………………….10

DAFTAR PUSTAKA………………………………………………………..11

LAMPIRAN-LAMPIRAN…………………………………………………..12

2. DAFTAR GAMBAR

DAUN KEMANGI..4

Page 4: Usulan Program Kreativitas Mahasiswa

BAGAN TAHAPAN KEGIATAN PENELITIAN..6

3. DAFTAR TABELJADWAL KEGIATAN PENELITIAN.DAFTAR ANGGARAN HABIS PAKAI.

Page 5: Usulan Program Kreativitas Mahasiswa

DAFTAR PERALATAN PENUNJANGDAFTAR ANGGARAN JASA/SEWA ALATDAFTAR ANGGARAN BIAYA PERJALANANDAFTAR ANGGARAN BIAYA PENGELUARAN LAIN-LAIN

RINGKASAN

Page 6: Usulan Program Kreativitas Mahasiswa

Dewasa ini, masyarakat mulai kembali memanfaatkan bahan-bahan alami seiring meningkatnya fenomena resistensi terhadap obat-obatan kimia dan mahalnya biaya obat kimia. Kemangi merupakan Salah satu tanaman obat yang digunakan oleh masyarakat Indonesia sebagai tanaman obat. Kemangi (Ocimum basilicum) memiliki banyak manfaat bagi kesehatan tubuh. Kandungan Eugenol dalam kemangi diduga mampu membunuh candida albicans yang merupakan penyebab utama keputihan. Keputihan merupakan salah satu penyakit infeksi yang terjadi di daerah vagina dan sangat mengganggu bagi wanita. Salah satu cara untuk mengobati keputihan adalah dengan menggunakan sabun cair anti keputihan. Pada penelitian ini akan dilakukan formulasi dan evaluasi sediaan sabun cair antikeputihan yang mengandung ekstrak etanol daun kemangi sebagai zat aktif menjadi suatu sediaan yang stabil, aman, dan memenuhi persyaratan suatu sediaan sabun cair untuk keputihan pada vagina. Penelitian diawali dengan pembuatan Ekstrak etanol daun kemangi dengan metode maserasi, pengujian aktivitas antijamur ekstrak, dilanjutkan dengan pembuatan formulasi sabun cair. Pada Formula sabun cair yang telah jadi akan dilakukan beberapa evaluasi seperti uji pH, uji Viskositas, dan pengamatan Organoleptik, serta uji iritasi terhadap kelinci untuk mengetahui kualitas sabun cair supaya tercipta sabun cair yang stabil, aman, dan memenuhi standar persyaratan sediaan sabun cair untuk keputihan pada vagina.

Kata kunci : Kemangi, Candida albicans, sabun cair, keputihan.

BAB 1 PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Page 7: Usulan Program Kreativitas Mahasiswa

Dewasa ini, masyarakat mulai kembali memanfaatkan bahan-bahan alami

seiring meningkatnya fenomena resistensi terhadap obat-obatan kimia dan

mahalnya biaya obat kimia. Salah satu tanaman obat yang terdapat di Indonesia

adalah daun kemangi (Ocimum sanctum Linn). Tanaman kemangi mudah

didapatkan, tersebar hampir di seluruh Indonesia, dan dapat dibudidayakan.

Kebanyakan yang digunakan sebagai obat tradisional pada bagian tanaman

kemangi (O. sanctum Linn) adalah daunnya. Pada daun kemangi memiliki banyak

kandungan senyawa kimia yang digunakan dalam berbagai penyakit yang

disebabkan oleh bakteri maupun jamur.

Kemangi (Ocimum sanctum Linn) memiliki banyak manfaat bagi

kesehatan tubuh. Minyak atsiri dan ekstrak etanol daun kemangi mampu

menghambat pertumbuhan bakteri seperti: Staphylococcus aureus, Escherichia

coli, Proteus vulgaris, Pseudomonas aeruginosa, Bacilus cereus, Pseudomonas

fluorescens, Streptococcus alfa, dan Bacillus subtilis, Mycobacterium

tuberculosis, Klebsiella, Proteus, Salmonella typhi, Shigella, Vibrio cholera,

Neisseria gonorrhea; dan jamur seperti: Aspergillus flavus, Candida albicans,

Rhizopus stolinifera, and Penicillium digitatum (Hendrawati, 2009).

Minyak atsiri yang terkandung dalam kemangi mampu menghambat

pertumbuhan malassezia furfur. Tidak menutup kemungkinan peran ekstrak daun

kemangi ini juga mampu menghambat pertumbuhan Candida sp. sehingga dapat

dimanfaatkan sebagai alternatif pengobatan pada penyakit kandidiasis

vulvovaginalis (Nindya, 2011). Kandidiasis merupakan infeksi yang disebabkan

oleh jamur Candida sp. yang dapat menyebabkan keputihan, sariawan, dan jika

berada dalam paru-paru dapat menyebabkan mikosis sistemik. Kandidiasis dapat

terjadi jika sistem kekebalan tubuh menurun (Dewi & Aryadi, 2010).

Candida albicans secara alami terdapat pada membran mukosa dalam

tubuh kita, paling banyak terdapat dalam saluran pencernaan. Selain itu, Candida

albicans juga ditemukan dalam vagina yang sehat, mulut dan rectum

(Prahatamaputra, 2009). Banyak wanita yang sering mengalami keputihan, hal ini

dikarenakan banyak faktor. Keputihan adalah permasalahan yang sangat

Page 8: Usulan Program Kreativitas Mahasiswa

meresahkan kaum wanita, karena jamur ini merupakan flora normal pada vagina,

yang pada kondisi kekebalan tidak baik dapat menyebabkan pathogen.

Kebanyakan pemicunya penyebab keputihan adalah dari makanan dan

kelembapan daerah urogenital wanita. Dikalangan masyarakat terdapat zat dari

makanan tertentu yang dapat meningkatkan pertumbuhan jamur Candida sp. salah

satunya seperti makanan yang menggunakan terasi. Seperti yang kita ketahui

terasi dibuat melalui proses pembusukan. Proses pembusukan inilah yang dapat

menyebabkan pertumbuhan jamur Candida sp. berkembangbiak pada daerah

urogenital wanita dan didukung dengan kelembapan pada daerah intim wanita

sehingga jamur Candida sp. berkembang secara meningkat. Semakin asam pH

daerah intim wanita maka bakteri maupun jamur pada urogenital wanita

pertumbuhannya meningkat. Namun, pertumbuhan jamur candida sp. juga

meningkat bila akan mendekati menstruasi sehingga sebelum menstruasi terjadi

keputihan.

1.2 Rumusan Masalah

Perumusan masalah dari penelitian yang akan dilakukan yaitu untuk

mengetahui bagaimana daya hambat ekstrak daun kemangi terhadap pertumbuhan

jamur Candida sp. pada kandidiasis vulvovaginalis serta bagaimana

memformulasi sabun cair dari ekstrak daun kemangi.

1.3 Tujuan

Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui daya hambat

dari ekstrak daun kemangi terhadap pertumbuhan jamur Candida sp. pada

kandidiasis vulvovaginalais dan untuk memformulasi ekstrak daun kemangi

menjadi sediaan sabun cair.

1.4 Luaran Yang Diharapkan

Pemilihan metode ekstrak didasarkan pada senyawa aktif yang terdapat

daun kemangi (O. sanctum Linn.), untuk menarik senyawa – senyawa tersebut

digunakan etanol sebagai pelarutnya. Penelitian ini diharapkan dapat memberikan

informasi mengenai formulasi antiseptik sabun cair terbaik yang dapat ditinjau

Page 9: Usulan Program Kreativitas Mahasiswa

dari segi kestabilan dan keefektivitasan aktivitas sebagai antijamur sehingga dapat

dikembangkan menjadi produk herbal.

1.5 Kegunaan

Kegunaannya dilakukan penelitian ini sebagai pemanfaatan dari bagian

tanaman daun kemangi yang diformulasi menjadi sediaan sabun cair yang

memiliki aktivitas sebagai antijamur sehingga memberi kontribusi bagi

pengembangan obat herbal. Dan menjadi pengembangan sediaan sabun cair yang

efektif, aman dan ekonomis.

BAB 2. TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Kemangi (Ocimum sanctum Linn)

Gambar 1. Tanaman kemangi

Tanaman kemangi merupakan tanaman herbal tegak atau semak, tajuk

membulat, bercabang banyak, dan tingginya 0,3-1,5 meter. Daunnya tunggal,

berhadapan, tangkai daun berukuran 0,25-3 cm, berbentuk bulat telur elip

memanjang dengan ujung meruncing atau tumpul, di kedua permukaan berambut

halus, tepi daun bergerigi lemah-bergelombang-rata (Sudarsono, dkk., 2002).

Secara mikroskopis, pada penampang melintang melalui tulang daun

tampak epidermis atas terdiri dari satu lapis sel kecil, bentuk empat persegi

panjang, warna jernih, dinding tipis, kutikula tipis dan licin (Depkes RI, 1995).

Daun kemangi mengandung tanin (4,6%), flavonoid, steroid/triterpenoid,

minyak atsiri (2%), asam heksauronat, pentosa, xilosa, asam metil homoanisat,

molludistin serta asam ursolat. Komponen minyak atsiri Ocimum sanctum terdiri

dari α-pinen, β-pinen, sabinen, mirsen, limonen, 1,8 sineol, Z-β-osimen, E-β-

Page 10: Usulan Program Kreativitas Mahasiswa

osimen, E-sabinenhidrat, E-α-bergamoten, β-kariofilen, E-β-farnesen, α-humulen,

metilkavikol, α-terpineol, germakaran-D, β-bisabolen, α-bisabolen, eugenol

(62%), metileugenol, α-bisabolol, eukaliptol, estragol, borneol, osimen, geraniol,

anetol, 10-kadinol, β-karofilen, α-terpinol, kamfora, 3-oktanon, safrol,

seskuitujen, linalool (Sudarsono, dkk., 2002 dan Depkes RI, 1995).

Daun kemangi memiliki kemampuan sebagai antifungi. Efek antifungi

daun kemangi (Ocimum basilicum L.) diduga berhubungan dengan aktivitas

linalool yang bekerja dengan cara mengganggu biosintesis ergosterol dan

integritas membran sel jamur (Nindya, 2011).

2.2 Jamur Candida sp

Kandidiasis vulvovaginalis merupakan infeksi yang disebabkan oleh genus

Candida pada mukosa vagina dan daerah sekitar vulva. Sekitar 85-90%

disebabkan oleh Candida albicans. Pertumbuhan berlebihan dari Candida

albicans menyebabkan sekret vagina berkonsistensi kental seperti keju, rasa

terbakar divagina, vulva dan/ atau rasa gatal di daerah sekitar vulva (Nauli, 2010).

Candida albicans merupakan organisme yang hidup pada alat genital dan

saluran gastrointestinal. Jamur ini merupakan patogen oportunistik pada beberapa

jaringan hidup. Selama hidupnya, lebih dari 75% wanita dapat mengalami

keputihan akut akibat candida dan sekitar 5-10% akan mengalami keputihan yang

dapat kambuh (Tjitraresmi dkk., 2010).

2.3 Sabun cair

Sabun adalah surfaktan atau campuran surfaktan yang digunakan dengan

air untuk mencuci dan membersihkan lemak (kotoran). Sabun memiliki struktur

kimiawi dengan panjang rantai karbon C12 hingga C16. Sabun bersifat ampifilik,

yaitu pada bagian kepalanya memiliki gugus hidrofilik (polar), sedangkan pada

bagian ekornya memiliki gugus hidrofobik (non polar). Oleh sebab itu, dalam

fungsinya, gugus hidrofobik akan mengikat molekul lemak dan kotoran, yang

kemudian akan ditarik oleh gugus hidrofilik yang dapat larut didalam air

(Nurhadi, 2012).

Page 11: Usulan Program Kreativitas Mahasiswa

Dalam pembuatan sediaan sabun cair perlu diperhatikan pH, formula

dengan pH sediaan yang sesuai dengan persyaratan pH sabun cair antikeputihan

yaitu 5,5-8,5, diformulasikan dalam skala yang lebih besar sehingga dapat

dilakukan evaluasi (Tjitraresmi dkk., 2010).

BAB 3. METODOLOGI PENELITIAN

3.1 Desain penelitianMetode penelitian yang dilakukan meliputi dua tahapan, yaitu kegiatan

lapangan dan laboratorium. Kegiatan lapangan dalam rangka pengambilan bahan

uji. Sedangkan kegiatan laboratorium meliputi pembuatan Ekstrak etanol

kemangi,Uji aktivitas antijamur ekstrak kemangi, Formulasi sabun cair, evaluasi

Fisik, uji aktivitas anti jamur sabun, dan uji praklinik sabun cair ekstrak etanol

kemangi terhadap kelinci. Tahapan kegiatan disajikan dalam bagan berikut :

3.2 Metode Penelitian3.2.1 Pengambilan Sampel

Tanaman kemangi (Ocimum basilicum) dan jahe (Zingiber officinale

Rosc.) berasal dari Kebun Masyarakat di Kecamatan Moramo Kabupaten Konawe

Utara Provinsi Sulawesi Tenggara.

Pengambilan Sampel

Preparasi sampel

ekstrak

Uji Aktivitas anti jamur Pembuatan Sabun Cair

Evaluasi Fisik Uji Aktivitas anti jamur

Uji pH Uji Viskositas Uji Organoleptik Uji Iritasi

Page 12: Usulan Program Kreativitas Mahasiswa

3.2.2 Pembuatan Ekstrak Daun Kemangi

Proses pembuatan ekstrak daun kemangi yaitu menyiapkan bahan baku

daun kemangi yang telah dibersihkan. Kemangi dicuci bersih dan ditiriskan,

kemudian dipotong-potong menjadi ukuran yang lebih kecil menggunakan pisau.

Simplisia diekstraksi dengan Etanol 70% menggunakan metode maserasi. Ekstrak

daun kemangi yang diperoleh kemudian diletakkan di atas waterbath suhu 70 0C

untuk menghilangkan pelarutnya sehingga didapatkan ekstrak kental (Anindita

dan Eka, 2011)

3.2.3 Uji aktivitas Antibakteri

Pengujian aktivitas antijamur dilakukan dengan metode difusi agar

(perforasi) dengan tahapan kerja sebagai berikut :

1. Penyediaan Jamur Uji

Jamur uji (C. Albicans) ditanam pada agar miring dan diinkubasi pada suhu

37oC selama 2x24 jam lalu disuspensikan dengan akuades steril dan diukur

transmitannya dengan spektrofotometer pada panjang gelombang 560 nm

sehingga diperoleh suspensi 90%T.

2. Pengujian Aktivitas Antijamur

Suspensi jamur (50 µl) dituang ke cawan petri steril dan ditambahkan SDA

steril (15 mL) dalam keadaan hangat, digoyang supaya jamur dan agar

tercampur secara homogen kemudian didiamkan sampai agar memadat. Agar

padat tersebut dibuat lubang-lubang menggunakan perforator dengan diameter

6 mm tiap cawan petri dengan jarak antar lubang yang sama lalu dimasukkan

larutan ekstrak uji dengan konsentrasi 10%(b/v), 20%(b/v), 30%(b/v), 40%

(b/v). Cawan kemudian diinkubasikan di dalam inkubator bersuhu 37oC

selama 18-24 jam, setelah lewat masa inkubasi, dengan menggunakan

penggaris diukur diameter hambat yang terbentuk berupa daerah bening di

sekeliling lubang sebagai parameter untuk menentukan besarnya aktivitas

antijamur dari ekstrak yang diuji (Suryanti, dkk. 2006).

3.2.4 Pembuatan Sabun Cair

Page 13: Usulan Program Kreativitas Mahasiswa

Pembuatan sediaan sabun cair pada penelitian ini menggunakan basis

formula standar sabun cair dengan menggunakan jumlah konsentrasi ekstrak

etanol kemangi yang paling baik berdasarkan pada hasil uji aktivitas antijamur

ekstrak kemangi. Formula dibuat dengan cara sebagai berikut; asam sitrat dan

dinatrium hidrogen fosfat masing-masing dilarutkan dalam air suling panas.

Setelah itu viskolam SMC-20 dimasukkan ke dalam larutan dinatrium hidrogen

fosfat, didiamkan hingga mengembang ± 15 menit, kemudian diaduk hingga

homogen. Larutan asam sitrat ditambahkan hingga pH menjadi netral, lalu

ditambahkan PEG 400 dan diaduk homogen. Setelah itu ditambahkan larutan

asam sitrat hingga pH yang sesuai. Kemudian ke dalamnya ditambahkan air suling

sampai 100 mL, terakhir ditambahkan olium rosae, dan diaduk hingga homogen.

Tahap formulasi dilanjutkan dengan menentukan konsentrasi pengawet yang akan

digunakan dalam formula sabun cair, namun tidak memberikan efek antijamur

terhadap jamur uji. Zat pengawet yang digunakan acnibio Ac (Tjitraresmi, dkk.

2010).

3.2.4 Evaluasi Fisik Sediaan Sabun Cair

Evaluasi sediaan sabun cair dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui

kualitas dan kestabilan sediaan dan tingkat keamanan penggunaan secara

preklinik. Formula disimpan selama 56 hari dan diamati perubahan sediaan

tersebut pada hari ke-1, ke-3, ke-7, ke-14, ke-28, hingga hari ke-56. Evaluasi

sediaan sabun cair tersebut meliputi pengamatan organoleptis, uji pH, dan

pengukuran berat jenis sediaan.

3.2.5 Pengujian Aktivitas Antijamur Sediaan Sabun Cair

Pengujian aktivitas antijamur ini dilakukan menggunakan metode difusi

agar. Sebanyak 20 μL suspensi C. albicans dengan tingkat kekeruhan setara

dengan Mc Farland 5 disuspensikan ke dalam media SDA bersuhu 40-50 ºC. Cara

pengujian aktivitas anti bakteri sediaan sabun cair ini menggunakan pembanding

sediaan sabun cair anti keputihan yang beredar di pasaran.

3.2.6 Uji Iritasi Sediaan Formulasi

Page 14: Usulan Program Kreativitas Mahasiswa

Uji iritasi primer dilakukan terhadap ekstrak pada kulit punggung kelinci

yang telah digores. Ekstrak tersebut diencerkan hingga konsentrasi tertentu dan

masing-masing konsentrasi ditempatkan pada kasa hipoalergenik berpl ester

kemudian ditempelkan pada punggung kelinci. Pengamatan dilakukan pada jam

ke-24, 48 dan 72 setelah pemakaian, terhadap pemunculan gatal, kemerahan,

eritema dan udem. Setelah penutup dibuka, ditunggu dahulu 15–30 menit untuk

menghilangkan efek plester.

BAB 4. BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN

4.1 Anggaran Biaya

Adapun rancangan biaya penelitian selama 5 (lima) bulan kerja adalah sebagai

berikut :

Tabel 1. Daftar Rekapitulasi

No. Jenis Pengeluaran Jumlah (Rp)1. Peralatan Penunjang 2.430.0002. Bahan Habis Pakai 5.780.0003. Jasa/Sewa Alat 800.0004. Biaya Perjalanan 1.000.0005. Biaya Pengeluaran lain-lain 800.0006 Jasa/Sewa alat 800.000

Sub Total (Rp) 11.610.000

4.1 Jadwal Kegiatan

No Kegiatan Bulan1 2 3 4 5

1 Pengambilan dan Preparasi Sampel

2 Penyiapan Alat dan Bahan3 Pembuatan ekstrak kemangi4 Uji aktivitas antijamur ekstrak5 Pembuatan Sabun Cair6 Uji pH sabun cair7 Uji Viskositas 8 Uji Organoleptik9 Uji Aktivitas Anti Jamur10 Uji Iritasi Sabun cair11 Pembuatan Laporan

Tabel 2. Jadwal Kegiatan Penelitian

Page 15: Usulan Program Kreativitas Mahasiswa

DAFTAR PUSTAKADewi, S.S & Tulus Aryadi. 2010 . Efektifitas Virgin Coconut Oil (Vco )

Terhadap Kandidiasis Secara Invitro. ISBN:978.979.704.883.9. Semarang: Universitas Muhammadiyah Semarang.

Departemen Kesehatan Republik Indonesia. 1995. Materia Medika Indonesia Jilid VI. Jakarta: Departemen Kesehatan Republik Indonesia.

Geeta, Vasudevan DM., Kedlaya R, Deepa S, Ballal M. [serial online] 2001. Activity of Ocimum sanctum (the traditional Indian medicinal plant) against the enteric pathogens. Indian J Med Sci [cited 2009 January 14];55:434-8.Available http://www.indi.org/txt.2001/55/8/434/12025.

Hendrawati,Eka., 2009. Uji Toksisitas Akut Ekstrak Etanol Daun Kemangi (Ocimum sanctum linn.) terhadap Larva Artemia Salina Leach Dengan Metode Brine Shrimp Lethality Test ( bst ). Laporan AkhirPenelitian Karya Tulis Ilmiah. Semarang: Universitas Diponegoro. Hlm 16-17.

Hermawan, A., Hana, E., dan Tyasningsi, W. 2007. Pengaruh Estrak Daun Sirih (Piper betle L.) Terhadap Pembuhanrtu Staphylococcus aureus dan Escherichia coli dengan Metode Difusi Disk. Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Airlangga. Surabaya.

Nauli, Rizki R.,. 2010. Pengaruh Pemberian Ekstrak Kulit Buah Delima Putih (Punica Granatum Linn) Dan Ketokonazol 2% Terhadap Pertumbuhan Candida Albicans Secara In Vitro Pada Kandidiasis Vulvovaginalis. Artikel Karya Tulis Ilmiah. Semarang: Universitas Diponegoro.

Nindya, Anandini. 2011. Perbandingan Ekstrak Daun Kemangi (Ocimum basilicum L.) dengan Ketokonazol 2% dalam Menghambat Pertumbuhan Candida sp. pada Kandidiasis Vulvovaginalis. Artikel Penelitian. Semarang: Universitas Diponegoro. Hlm 4.

Nurhadi, siely c. 2012. Pembuatan Sabun Mandi Gel Alami Dengan Bahan Aktif Mikroalga chlorella pyrenoidosa Beyerinck Dan Minyak Atsiri lavandula latifolia chaix. Laporan Hasil Tugas Akhir. Malang: Fakultas Sains Dan Teknologi Universitas Ma Chung. Hlm 6.

Page 16: Usulan Program Kreativitas Mahasiswa

Prahatamaputra, Aminuddin. 2009. Karakteristik jamur candida albicans berbasis fermentasi Karbohidrat pada air bak wc SMP di Kelurahan alalak utara. Jurnal Wahana-Bio Volume II Desember 2009. Hlm 2.

Setiawati, Erna. 2006. Uji banding Efektivitas bugenfil (Bougainvillea glabra Choicy.) 100% Dan ketokonazol 2 % secara invitro Terhadap pertumbuhan candida albicans Pada kandidiasis vaginalis. Artikel Karya Ilmiah. Semarang: Universitas Diponegoro. Hlm 5.

Sudarsono, Gunawan D., Wahyuono S., Donatus IA., Purnomo. 2002. Tumbuhan obat II (hasil penelitian, sifat-sifat, dan penggunaannya). Yogyakarta : Pusat Studi Obat Tradisional Universitas Gadjah Mada.

Suryanti, V., Zalinar U., dan Dilla., H. 2006. Aktivitas Antijamur Ekstrak Rimpang Temu Glenyeh. J.Alchemy, Vol. 5, No. 1ISSN 1412-4092. Hlmn: 31-38

Syamsuhidayat SS dan Hutapea JR. 1991. Inventaris tanaman obat Indonesia I. Jakarta : Departemen Kesehatan RI; 420-421.

Tjitraresmi, Ami., Sri A.F., & Dewi R. 2010. Formulasi Dan Evaluasi Sabun Cair Antikeputihan Dengan Ekstrak Etanol Kubis Sebagai Zat Aktif. Artikel Karya Ilmiah. Bandung: Fakultas Farmasi Universitas Padjadjaran. Hlm 2-3

Page 17: Usulan Program Kreativitas Mahasiswa

LAMPIRANLampiran 1. Biodata Ketua dan Anggota Ketua PenelitiA. Identitas Diri

1 Nama Lengkap Ld. Muhammad Mardan2 Jenis Kelamin Laki-laki3 Program Studi Farmasi4 NIM F1F1 10 0565 Tempat dan Tanggal Lahir Kendari, 10 November 19916 E-mail [email protected] Nomor Telepon/HP 08529400612

B. Riwayat PendidikanSD SMP SMA

Nama Institusi SDN 14 Baruga SMPN 9 Kendari SMAN 6 KendariJurusan - - IPATahun Masuk-Lulus 1998-2004 2004-2007 2007-2010

C. Pemakalah Seminar Ilmiah (Oral Presentation)No Nama Pertemuan Ilmiah/Seminar Judul Artikel Ilmiah Waktu dan Tempat1 - - -2 - - -3 - - -

D. Penghargaan dalam 10 tahun terakhir (dari pemerintah, asosiasi atau institusi lainnya)

No Jenis Penghargaan Institut Pemberi Penghargaan Tahun 1 - - -2 - - -3 - - -

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi. Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu persyaratan dalam pengajuan Hibah …..………………………………………..

Kendari, 26 Oktober 2013Yang menyatakan,

Page 18: Usulan Program Kreativitas Mahasiswa

(Ld. Muhammad Mardan) Anggota Peneliti IA. Identitas Diri Ketua Peneliti

1 Nama Lengkap Eka Ningrum Sesaria2 Jenis Kelamin Perempuan3 Program Studi Farmasi4 NIM F1F1 10 0975 Tempat dan Tanggal Lahir Kendari, 29 Agustus 19926 E-mail [email protected] Nomor Telepon/HP 082394003834

B. Riwayat PendidikanSD SMP SMA

Nama Institusi SDN 1 Mandonga SMPN 3 Kendari SMAN 6 KendariJurusan - - IPATahun Masuk-Lulus 1998-2004 2004-2007 2007-2010

C. Pemakalah Seminar Ilmiah (Oral Presentation)No Nama Pertemuan Ilmiah/Seminar Judul Artikel Ilmiah Waktu dan Tempat1 - - -2 - - -3 - - -

D. Penghargaan dalam 10 tahun terakhir (dari pemerintah, asosiasi atau institusi lainnya)

No Jenis Penghargaan Institut Pemberi Penghargaan Tahun 1 - - -2 - - -3 - - -

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi. Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu persyaratan dalam pengajuan Hibah …..………………………………………..

Kendari, 26 Oktober 2013

Yang menyatakan,

Page 19: Usulan Program Kreativitas Mahasiswa

(Eka Ningrum Sesaria)

Anggota Peneliti IIA. Identitas Diri Ketua Peneliti

1 Nama Lengkap Ardiyanti2 Jenis Kelamin Perempuan3 Program Studi Farmasi4 NIM F1F1 10 0855 Tempat dan Tanggal Lahir Kendari, 16 Oktober 19926 E-mail [email protected] Nomor Telepon/HP 085395596800

B. Riwayat PendidikanSD SMP SMA

Nama Institusi SDN 2 Lainea SMPN 1 Tinanggea SMAN 1 AndooloJurusan - - IPATahun Masuk-Lulus 1998-2004 2004-2007 2007-2010

C. Pemakalah Seminar Ilmiah (Oral Presentation)No Nama Pertemuan Ilmiah/Seminar Judul Artikel Ilmiah Waktu dan Tempat1 - - -2 - - -3 - - -

D. Penghargaan dalam 10 tahun terakhir (dari pemerintah, asosiasi atau institusi lainnya)

No Jenis Penghargaan Institut Pemberi Penghargaan Tahun 1 - - -2 - - -3 - - -

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi. Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu persyaratan dalam pengajuan Hibah …..………………………………………..

Kendari, 26 Oktober 2013

Yang menyatakan,

(Ardiyanti)

Page 20: Usulan Program Kreativitas Mahasiswa

Anggota Peneliti IIIA. Identitas Diri Ketua Peneliti

1 Nama Lengkap Buyun Dwi Yuniarti2 Jenis Kelamin Perempuan3 Program Studi Farmasi4 NIM F1F1 10 1245 Tempat dan Tanggal Lahir Kendari, 21 November19936 E-mail [email protected] Nomor Telepon/HP 085979563481

B. Riwayat PendidikanSD SMP SMA

Nama Institusi SDN 06 Mandonga SMPN 3 Kendari SMAN 1 KendariJurusan - - IPATahun Masuk-Lulus 1999-2005 2005-2008 2008-2011

C. Pemakalah Seminar Ilmiah (Oral Presentation)No Nama Pertemuan Ilmiah/Seminar Judul Artikel Ilmiah Waktu dan Tempat1 - - -2 - - -3 - - -

D. Penghargaan dalam 10 tahun terakhir (dari pemerintah, asosiasi atau institusi lainnya)

No Jenis Penghargaan Institut Pemberi Penghargaan Tahun 1 - - -2 - - -3 - - -

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi. Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu persyaratan dalam pengajuan Hibah …..………………………………………..

Kendari, 26 Oktober 2013

Yang menyatakan,

(Buyun Dwi Yuniarti)

Page 21: Usulan Program Kreativitas Mahasiswa

Anggota Peneliti IVA. Identitas Diri Ketua Peneliti

1 Nama Lengkap Juliani Endang Fajarwati2 Jenis Kelamin Perempuan3 Program Studi Farmasi4 NIM F1F1 10 0745 Tempat dan Tanggal Lahir Kolaka, 12 Juli 19936 E-mail [email protected] Nomor Telepon/HP 085241810161

B. Riwayat PendidikanSD SMP SMA

Nama Institusi SDN 14 Boneguhu SMPN 6 Kulisusu SMAN 1 KulisusuJurusan - - -Tahun Masuk-Lulus 1999-2005 2005-2008 2008-2011

C. Pemakalah Seminar Ilmiah (Oral Presentation)No Nama Pertemuan Ilmiah/Seminar Judul Artikel Ilmiah Waktu dan Tempat1 - - -2 - - -3 - - -

D. Penghargaan dalam 10 tahun terakhir (dari pemerintah, asosiasi atau institusi lainnya)

No Jenis Penghargaan Institut Pemberi Penghargaan Tahun 1 - - -2 - - -3 - - -

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi. Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu persyaratan dalam pengajuan Hibah …..………………………………………..

Kendari, 26 Oktober 2013

Yang menyatakan,

(Juliani Endang Fajarwati)

Page 22: Usulan Program Kreativitas Mahasiswa

Lampiran 2. Justifikasi Anggaran Kegiatan

MaterialJustifikasi Pemakaian

KuantitasHarga

persatuan (Rp) Keteranga

nParang Pemotong Kasar 1 100.000 100.000Pisau Pemotong Kecil 5 15.000 75.000Blender Penghalus 2 500.000 1000.000Masker Masker 25 5.000 125.000Gunting tanaman Pemotong Kemangi 2 100.000 200.000Sarung tangan Pembungkus tangan 2 50.000/lusin 100.000Saringan besar Penyaring ekstrak 2 40.000 80.000

Cooking slowTempat Pembuatan Sabun

1 500.000 600.000

Baskom Tempat Pembuatan Ekstrak

2 75.000 150.000

Sub Total (Rp) 2.430.0001. Peralatan Penunjang

2. Bahan Habis Pakai

NamaJustifikasi Pemakaian

KuantitasHarga

Persatuan (Rp)Keterangan

Kemangi Bahan Utama 50 kg 10.000 500.000Kangkung Makanan Kelinci 20 kg 5000 100.000Candida sp. Mikroba Uji 2 tabung 200.000 400.000

Media PDAMedia Pertumbuhan Mikroba

1 kg 350.000 350.000

Acnibio AC Bahan SabunViskolam SMC-20 Bahan SabunDMSO Bahan Sabun 50 ml 5000 250.000PEG 400 Bahan Sabun 1 paket 850.000 850.000Dinatrium hidrogen fosfat

Bahan Sabun10 gr 10.000 100.000

Asam sitrat Bahan Sabun 2 gr 140.000 280.000Minyak zaitun Bahan Sabun 1 liter 100.000 100.000

Akuades Pengencer, Pencuci Bahan

10 liter 20.000 200.000

Etanol 70%Larutan Pengekstraksi

20 liter 70.000 1.400.000

Kelinci Hewan Uji 6 ekor 150.000 900.000Sub Total 5.580.000

Page 23: Usulan Program Kreativitas Mahasiswa

3. Perjalanan

MaterialJustifikasi perjalanan

Kuantitas Harga Satuan

Harga (Rp)

Transport pengambilan bahan (5 orang)

500.000,-

Transport pengambilan alat (5 orang)

500.000,-

Sub Total (Rp) 1.000.000,-

4. Lain-lain

Jenis Kegiatan Harga (Rp)Pembuatan proposal, laporan, penggandaan, dan penjilidan 300.000,-

Biaya administrasi laboratorium 300.000,-

Biaya surat menyurat 200.000,-

Sub Total 800.000,-

5. Jasa/sewa alat

Uraian Harga (Rp)Jasa alat 500.000,-Pemeliharaan Alat 300.000,-Sub Total 800.000,-

Page 24: Usulan Program Kreativitas Mahasiswa

Lampiran 3. Susunan Organisasi Tim Peneliti dan Pembagian Tugas

No Nama/NIMProgram

StudiBidang Ilmu

Alokasi Waktu (jam/minggu)

Uraian Tugas

1 Laode Muh. Mardan/ F1F1 10056

Farmasi Farmasi 14-21 jam/mnggu

2 Eka Ningrum S./ F1F1 10 097

Farmasi Farmasi 14-21 jam/minggu

3 Ardiyanti/ F1F1 10 085

Farmasi Farmasi 14-21 jam/minggu

4 Buyun Dwi Y. / F1F1 11 124

Farmasi Farmasi 14-21 jam/minggu

5 Juliani Endang P/ F1F1 11 074

Farmasi Farmasi 14-21 jam/minggu

Page 25: Usulan Program Kreativitas Mahasiswa

Lampiran 7. Surat Pernyataan Ketua Peneliti/Pelaksana

JURUSAN FARMASIFAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

UNUVERSITAS HALU OLEOAlamat: Kampus Bumi Tridharma Anduonohu, Telp. (0401) 3191929

Fax (0401) 3190496, Kendari 93232, Sulawesi Tenggara

SURAT PERNYATAAN KETUA PENELITI/PELAKSANA

Yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama : Ld. Muhammad Mardan

NIM : F1F1 10 056

Program Studi : Farmasi

Fakultas : Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam

Dengan ini menyatakan bahwa usulan PKM Penelitian saya dengan judul :“Formulasi Sabun Cair Dari Ekstrak Etanol Daun Kemangi (Ocimum sanctum

Linn.) Sebagai Antijamur Pada Kandidiasis Vulvovaginalis”

Yang diusulkan untuk tahun anggaran 2013/2014 bersifat original dan belum

pernah dibiayai oleh lembaga atau sumber dana lain.

Bilamana di kemudian hari ditemukan ketidaksesuaian dengan pernyataan ini, maka

saya bersedia dituntut dan diproses sesuai dengan ketentuan yang berlaku dan

mengembalikan seluruh biaya penelitian yang sudah diterima ke kas negara.

Demikian pernyataan ini dibuat dengan sesungguhnya dan dengan sebenar-benarnya.

Kendari, 26 Oktober 2013

Yang menyatakan,

( Ld. Muhammad Mardan )NIM. F1F1 10 056

Mengetahui,Pembantu Rektor/KetuaBidang Kemahasiswaan,

(Dr. Bahtiar, M.Si)NIP. 19640919 199103 1 001.