Upload
vodieu
View
246
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
i
USULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA
JUDUL PROGRAM
KARAKTERISASI BIO-POLYMER LOKAL SHELLAC DARI HASIL
SEKRESI INSECTA LAC YANG DIVARIASI OLEH CLAY SEBAGAI
MATERIAL BIODEGRADABLE RAMAH LINGKUNGAN
BIDANG KEGIATAN :
PKM - PENELITIAN
Diusulkan Oleh :
Maya Fransisca Ariyani (M0214035)
R Dicky Agung Nugroho (M0211061)
Winda Priani (M0214072)
UNIVERSITAS SEBELAS MARET
SURAKARTA
2015
ii
LEMBAR PENGESAHAN
USULAN PKM-PENELITIAN
1. Judul Kegiatan : Karakterisasi Bio-Polymer Lokal Shellac
dari Hasil Sekresi Insecta Lac yang
Divariasi Oleh Clay Sebagai Material
Biodegradable Ramah Lingkungan.
2. Bidang Kegiatan : PKM-P
3. Ketua pelaksana kegiatan
a. Nama lengkap : Maya Fransisca Ariyani
b. NIM : M0214035
c. Jurusan : Fisika
d. Universitas : Universitas Sebelas Maret Surakarta
e. Alamat dan No Tel./ HP : Jinggil, Kiringan, Tulung, Klaten /
085878344365
f. Alamat email : [email protected]
4. Anggota Pelaksana Kegiatan : 2 Anggota
5. Dosen Pendamping
a. Nama Lengkap dan Gelar : Khairuddin, S.Si., M.Phil., Ph.D
b. NIDN : 0018107005
c. Alamat dan No Tel./HP : Petoran, Surakarta / 087836239147
6. Biaya Kegiatan Total
a. Dikti :Rp. 10.639.500,-
b. Sumber lain ( Pribadi ) : -
7. Jangka Waktu Pelaksanaan : 5 bulan
Surakarta, 21 September 2015
Menyetujui,
Kepala Program Studi Fisika FMIPA UNS Ketua Pelaksana
(Dr.Fahru Nurosyid, S.Si., M.Si) (Maya Fransisca Ariyani)
NIP. 197210132000031002 NIM. M0214035
Wakil Rektor Bidang
Kemahasiswaan dan Alumni Dosen Pembimbing
(Prof.Dr.Ir.Darsono, M.Si) (Khairuddin, S.Si., M.Phil., Ph.D) NIP. 196606111991031002 NIDN. 0018107005
iii
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL ......................................................................................... i
HALAMAN PENGESAHAN ........................................................................... ii
DAFTAR ISI ..................................................................................................... iii
DAFTAR GAMBAR ......................................................................................... v
DAFTAR TABEL ............................................................................................. v
RINGKASAN .................................................................................................... vi
BAB 1. PENDAHULUAN
1.1 Latar belakang .......................................................................................... 1
1.2 Perumusan masalah .................................................................................. 2
1.3 Tujuan ....................................................................................................... 2
1.4 Luaran yang diharapkan ........................................................................... 2
1.5 Manfaat ..................................................................................................... 2
BAB 2. TINJAUAN PUSTAKA
Tinjauan pustaka ............................................................................................. 3
BAB 3. METODOLOGI PENELITIAN
3.1 Tempat dan waktu pelaksanaan ................................................................ 6
3.2 Alat dan bahan .......................................................................................... 6
3.3 Prosedur penelitian ................................................................................... 7
iv
BAB 4. BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN
4.1 Biaya kegiatan .......................................................................................... 8
4.2 Jadwal kegiatan ........................................................................................ 8
DAFTAR PUSTAKA ........................................................................................ 9
LAMPIRAN
LAMPIRAN 1. Biodata Ketua dan Anggota .................................................. 10
LAMPIRAN 2. Justifikasi Anggaran Kegiatan .............................................. 17
LAMPIRAN 3. Susunan Organisasi Tim dan Pemberian Tugas ................... 19
LAMPIRAN 4. Surat Pernyataan Ketua Peneliti ........................................... 20
v
DAFTAR GAMBAR
Gambar 2.1 Perbedaan morfologi pendispersian filler pada matriks polimer ... 4
Gambar 2.2 Alat AFM dan Alat DSC-TGA ....................................................... 5
Gambar 2.3 Struktur kimia shellac ............................................................................... 5
Gambar 3.1 Prosedur Penelitian..................................................................................... 7
DAFTAR TABEL
Tabel 1. Rancangan Anggaran Biaya Penelitian ................................................. 8
Tabel 2. Jadwal Kegiatan Penelitian ................................................................... 8
Tabel 3. Rincian Biaya Alat Penunjang ..............................................................17
Tabel 4. Rincian Biaya Bahan Habis Pakai ........................................................17
Tabel 5. Rincian Biaya Perjalanan ......................................................................18
Tabel 6. Rincian Biaya Lain – Lain ....................................................................18
vi
RINGKASAN
Lak atau shellac merupakan polimer alami kelompok resin yang diperoleh
dari hasil sekresi insekta Laccifer lacca Kerr (kutu Lak) yang hidup pada daerah
tropis. Saat ini, shellac mempunyai kegunaan yang lebih luas diantaranya sebagai
bahan plastik, zat aditif makanan, dan sebagai bahan kulit kapsul obat.
Pemanfaatan shellac mulai banyak dikembangkan di Indonesia, selain didaerah
Banyukarta, Probolinggo, Jawa Timur. Shellac telah tersebar secara merata di
Nusa Tenggara Timur dan Nusa Tenggara Barat.
Shellac merupakan objek yang ramah lingkungan (biodegradable/dapat
diurai secara alami), dan sustainable (dapat diproduksi/ ketersediaannya tidak
terbatas). selain memiliki banyak kelebihan, shellac juga memiliki beberapa
kelemahan. Terutama dalam stabilitas dan solubilitasnya.
Perbaikan sifat shellac dilakukan dengan menambahkan filler clay
montmorillonite (MMT). Hingga saat ini penelitian tentang shellac-clay
nanocomposite sifatnya sangat terbatas dan eksploratif. Polimer-clay
nanokomposit merupakan gabungan antara polimer dan clay yang merupakan
kombinasi unik Hal tersebut diketahui bahwa penambahan sedikit clay sebesar 5
wt% pada polimer dapat memberikan perbaikan yang signifikan terhadap sifat
mekanik, penghalang perintang air, gas dan api.
Fabrikasi akan dilakukan dengan metode interkalasi polimer. Shellac lokal
probolinggo dan clay masing-masing akan dilarutkan pada etanol 96% dan di
stirrer selama 2 jam kemudian kedua larutan tersebut dicampur dan di stirrer lagi
selama 2 jam dan membentuk bahan komposit. Kemudian di casting pada petri
disk Teflon di suhu 50o C selama 8 jam Setelah itu, sampel clay-shellac tersebut
dikarakterisasi menggunakan Alat Instrumen AFM untuk mengetahui morfologi
permukaan sampel Shellac, Clay dan Clay-Shellac yang memberikan keterangan
terhadap kecocokan bahan polimer terhadap fillernya sebagai bahan
nanokomposit, dikarakterisasi pula TGA untuk mengetahui ketahanan thermal
sampel. Dan untuk mengetahui sifat perintang terhadap uap air dari bahan shellac
ini dilakukan dengan menggunakan alat payne cup.
1
BAB I
PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
Lak atau shellac merupakan polimer alami kelompok resin yang diperoleh
dari hasil sekresi insekta Laccifer lacca Kerr (kutu Lak) yang hidup pada daerah
tropis. Awalnya, pemanfaatan shellac hanya sebatas sebagai bahan pelitur, pita
kaset dan bahan isolasi. Namun saat ini, shellac mempunyai kegunaan yang lebih
luas diantaranya sebagai bahan plastik, zat aditif makanan, bahan industri
elektronik dan sebagai bahan kulit kapsul obat. Pemanfaatan shellac mulai banyak
dikembangkan di Indonesia, selain didaerah Banyukarta, Probolinggo, Jawa
Timur. Shellac telah tersebar secara merata di Nusa Tenggara Timur dan Nusa
Tenggara Barat. Hal ini disebabkan permintaan pasar terkait ketersediaan shellac
tersebut (Taskirawati, 2006).
Shellac merupakan objek yang ramah lingkungan (biodegradable/dapat
diurai secara alami), dan sustainable (dapat diproduksi/ ketersediaannya tidak
terbatas). Tidak seperti polimer sintetik yang suatu waktu bahan baku seperti
minyak bumi akan habis karena tidak dapat diperbaharui.
Dalam segi pemanfaatan, selain memiliki banyak kelebihan, shellac juga
memiliki beberapa kelemahan. Terutama dalam stabilitas dan solubilitasnya.
Dalam rangka memperluas bidang penerapannya, berbagai formulasi
dikembangkan, termasuk pula dengan memodifikasi pembuatan shellac itu sendiri
dengan bahan-bahan aktif lain agar nilai kualitasnya meningkat..
Perbaikan sifat shellac dilakukan dengan menambahkan filler clay
montmorillonite (MMT). Hingga saat ini penelitian tentang shellac-clay
nanocomposite sifatnya sangat terbatas dan eksploratif. Clay yang mempunyai
rumus kimia (Al2O3 4 SiO2 x H2O) bentuknya seperti lembaran kertas dengan
ketebalan 1 nm dan panjang 100-1000 nm. Kemampuan peningkatan sifat polimer
yang sangat signifikan oleh clay terletak pada interaksi antara lembaran clay
dengan rantai polimer. ( Piyawatakarn, et.al, 2012).
Pada penelitian ini shellac clay nanocomposites akan di fabrikasi dengan
metode interkalasi polymer. Dan di karakterisasi morfologi permukaanya dengan
menggunakan AFM (Atomic Force Microscopy), karakterisasi uji termal
menggunakan TGA dan uji sifat perintang air dengan menggunakan Payne Cup.
2
1.2. Perumusan masalah :
Perumusan masalahnya antara lain :
1. Bagaimana cara membuat lapisan shellac yang ditambahkan clay?
2. Bagaimana hasil karakterisasi morfologi permukaan dan sifat thermal
maupun perintang air dari lapisan Shellac-clay nanocomposite?
3. Bagaimana pengaruh variasi dari penambahan konsentrasi clay
terhadap hasil karakterisasi morfologi permukaan dan sifat
thermalnya?
1.3. Tujuan penelitian:
Tujuan dari penelitian ini adalah menganalisa variasi penambahan clay pada
shellac dalam upaya meningkatkan stabilitas shellac dari hasil karakterisasi
morfologi permukaan dan sifat thermalnya maupun sifat perintang terhadap uap
air.
1.4 Luaran yang diharapkan
Luaran yang diharapkan dari penelitain ini adalah diperoleh data berupa
morfologi permukaan dan sifat thermal dari lapisan nanokomposit shellac-clay
yang dilakukan sehingga dapat memberi kontribusi pada penelitian mengenai
karakteristik material dalam ukuran nanomaterial berupa publikasi jurnal ilmiah. .
1.5. Manfaat penelitian
Manfaat penelitian antara lain :
1. Memanfaatkan bahan polimer alam sebagai coating dan packaging
yang tahan lama dan ramah lingkungan
2. Memberikan informasi tentang proses interkalasi polimer terhadap
hasil karakterisasinya.
3
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
2.1. Polimer-Clay Nanokomposit
Polimer-clay nanokomposit merupakan gabungan antara polimer dan clay
dan merupakan kombinasi yang unik untuk komposit polimer konvensional. Hal
tersebut diketahui bahwa penambahan sedikit clay sebesar 5 wt% pada polimer
dapat memberikan perbaikan yang signifikan terhadap sifat mekanik, penghalang
perintang air, gas dan api bila dibandingkan dengan polimer murni. Berat clay 5
wt% memberikan tingkat yang sama pada perbaikan sifat mekanik dan termal
yang biasanya dicapai dengan pemuatan 20-40% berat bahan pengisi yang
berukuran mikron seperti serat kaca, bedak, kalsium karbonat atau karbon hitam,
sehingga mengurangi biaya (Kojima,Y et,al. 1993).
Lapisan organoclay tersebar di dalam polimer akan mempengaruhi tingkat
interaksi antara clay dan polimer dimana berpengaruh terhadap sifat material itu
sendiri. Terdapat jenis struktur yang terbentuk berdasarkan cara clay tersebar di
dalam matriks polimer, antara lain adalah (Ray, 2006) :
1. Non-intercalated ; Polimer tidak masuk ke dalam silikat clay berlapis,
sehingga tidak terjadi interaksi antara organoclay dengan matriks
polimer. Ukuran partikel yang dimiliki mencapai 100 mikron, oleh
karena itu organoclay berperan sebagai microfiller.
2. Struktur intercalate ; Pemisahan lapisan organoclay dengan cara
meningkatkan jarak antarlapis. Lapisan organoclay akan saling
memperkuat polimer secara mekanik, namun dengan adanya pemisahan
tersebut, hal ini akan berpengaruh terhadap tingkat penguatan optimal
dan biasanya digunakan untuk sifat penghalang.
3. Struktur exfoliate ; terjadi ketika lapisan clay tersebar ke dalam polimer
dengan pemisahan dan susunanya yang acak. Keberadaan clay yang
acak akan memberikan sifat mekanik yang cukup besar (Ray,2006).
Gambar 2.1 Perbedaan morfolgi pendispersian filler pada matriks
polimer (Ray,2006)
4
Terdapat tiga metode yang digunakan untuk membuat polimer-clay
nanokomposit, antara lain adalah (Hackman,2005):
1. Metode interkalasi dalam larutan
Dimana polimer dan clay dilarutkan secara terpisah dengan pelarut
yang sama sehingga polimer dapat masuk kedalam lapisan silikat clay.
Kemudian pelarut diuapkan untuk memperoleh bentuk nanocomposite
intercalated / exfoliated.
2. Metode polimerisasi in situ
Melibatkan lapisan organoclay yang didispersikan ke dalam
polimer sebelum proses polimerisasi dilakukan. Polimersasi dilakukan,
setelah organoclay tersebar secara merata, sehingga hasil yang
diperoleh nantinya adalah polimer yang mengandung organoclay di
dalam matriksnya.
3. Metode proses pada fase leleh
Metode melt processing, organoclay tersebar secara langsung di
dalam polimer selama proses pelelehan. Pelelehan polimer ini akan
menyebabkan proses pencampuran clay dan polimer menjadi mudah,
karena berada dalam fasa cair.
2.2. TGA, AFM & SHELLAC
Analisis termogravimetri (TGA) merupakan teknik yang digunakan
untuk mengukur perubahan berat dari sampel, karena pembentukan produk yang
mudah menguap dalam hal ini kaitanya dengan perubahan suhu. Biasanya
digunakan dalam penelitian untuk menentukan karakterisasi polimer seperti;
penurunan suhu, kelembaban air yang diserap dan tingkat komponen anorganik
dan organik atau sisa pelarut. Selama pengukuran, berat sampel beberapa
miligram ditempatkan dalam wadah yang tahan terhadap api dan berat dicatat
dengan menggunakan neraca yang sensitif. Pengukuran sampel dapat dilakukan
dalam suhu kamar hingga 1000oC.
Atomic Force Microscopi (AFM) merupakan alat yang digunakan dalam
karakterisasi sebuah material dalam hal morfologi permukaannya. Prinsip dasar
dari AFM adalah mengamati interaksi antara ujung probe yang tajam dengan
permukaan sampel sehingga teramati permukaan sampel yang akan terbaca oleh
komputer.
5
(A) (B)
Gambar 2.2 (A). Alat AFM (B). Alat DSC-TGA (E. Meyer, 1992)
Ada tiga fraksi bentuk utama dari shellac yakni resin keras, resin
lunak, dan lilin. Struktur kimia shellac (C60H90O15) yang ditunjukkan pada
gambar 2.3. merupakan struktur kompleks yang terdiri dari poliester dan
ester tunggal, dengan gugus hidroksil dan karboksil (Anan, 2007). Shellac
tidak larut dalam air, tetapi larut dalam ethanol, methanol dan larut dalam
larutan alkali seperti amonia, natrium borat, dan natrium karbonat (Osman,
2012).
Gambar 2.3. Struktur kimia shellac: (a) poliester dan (b) ester tunggal
(Anan, 2007)
6
BAB 3
METODOLOGI PENELITIAN
3.1. Tempat dan Waktu Penelitian
Waktu penelitian dilakukan selama 5 bulan dari bulan Februari sampai
bulan Juni 2016 dan dilakukan di Laboratorium Fisika Polimer FMIPA UNS, dan
Laboratorium MIPA Terpadu UNS.
3.2. Alat dan Bahan
3.2.1. Alat yang dilakukan pada penelitian ini meliputi:
a. Alat untuk melarutkan sampel
1) Gelas Beker 250 ml 3 buah
2) Kondensor spiral 40 cm 2 buah
3) Labu alas bulat 500 ml 2 buah
4) Dinamo air 1 buah
5) Hotplate Stirrer 2 buah
6) Statif 2 buah
7) Selang air diameter 1 cm 1 buah
8) Pipet kaca 2 buah
9) Magnetic stirrer 2 buah
10) Gelas ukur 1 buah
11) Neraca digital merk Huajie 1 buah
12) Panci Stainless 2 buah
13) Sendok plastic 2 buah
14) Desikator 1 buah
15) Botol kaca 5 buah
b. Alat untuk Evaporasi/ Interkalasi
1) Oven Incubator Memmert 1 buah
2) Petri disk Teflon 2 buah
3) Lembar Teflon 1 buah
c. Alat untuk Karakterisasi sampel
1) Instrumen AFM 1 set
2) Instrumen TGA 1 set
3) Payne Cup 1 set
7
3.2.2. Bahan Penelitian
Bahan Penelitian yang akan digunakan yaitu:
1) Shellac lokal 150 gr
2) Clay Montmorillonite 150 gr
3) Etanol 96% secukupnya
4) Kaca Preparat secukupnya
5) Alumunium foil 2 lembar
6) Silica Gel secukupnya
7) Tissue secukupnya
8) Kertas Saring 4 lembar
9) Aquades secukupnya
3.3. Prosedur Penelitian
Pelaksanaan penelitian ini yaitu sebagai berikut:
Gambar 3.1. Skema metode interkalasi polimer
Pembuatan Suspensi Shellac-Clay Nanokomposit + etanol
Pelarut diuapkan (Interkalasi Polimer)
Uji XRD Uji Perintang Air Uji Sifat Thermal
(TGA)
Karakterisasi
Pembuatan larutan Shellac
+ etanol
Pembuatan clay
montmorillonite (MMT) +
etanol
Lapisan Clay-Shellac Nanokomposite
8
BAB 4
BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN
4.1 Anggaran Biaya
Tabel 1. Anggaran Biaya Penelitian
No Anggaran Biaya Jumlah (Rp)
1 Peralatan penunjang 3,547,500
2 Bahan habis pakai dan pengujian 4,672,000
3 Transportasi 1,350,000
4 Administrasi, publikasi, laporan 1,070,000
Jumlah keseluruhan 10,639,500
Terbilang: Sepuluh Juta Enam Ratus Tiga Puluh Sembilan Ribu Lima Ratus Rupiah
4.2 Jadwal Kegiatan
Tabel 2. Jadwal Kegiatan
No. Waktu/ Kegiatan
Minggu Ke-
Februari Maret April Mei Juni
3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
1
Manajemen Lab dan
Cari bahan
2 Akses lab polimer
3
Pelaksanakan
penelitian:
a.Pembuatan Larutan
Clay-Shellac
b.Evaporasi dan
interkalasi clay
c. Mempersiapkan
sampel
d. Uji Karakterisasi
dan Analisa
4 Pengerjaan laporan
5 Publikasi
9
DAFTAR PUSTAKA
Anan, M., Nunthanid, Jurairat., & Limmatvapirat, S. 2010. Effect of Molecular
Weight and Concentration of Polyethylene Glycol on
Physicochemical Properties and Stability of Shellac Film. Journal of
Agricultaral and Food Chemistry, 58, 12934-12940.
Hackman, I and L. Hollaway. 2005. Durability and Mechanical Properties of
Polymer-layerd Silicate Nanocomposite. School of Engineering.
University of Surrey.
Kojima,Y.et.al. 1993. Polimer Science,Part A. Polimer chemistry.
Meyer, E. (1992). Atomic Force Microscopy. Progress in surface science 41: 3-
49.
Nidya, Chitraningrum. 2008. Sifat Mekanik dan Termal pada bahan
Nanokomposit Epoxy-Clay Tapanuli. Skripsi FMIPA UI:Depok.
Osman, Z. (2012). Investigation of Different Shellac Grades and Improvement of
Release From Air suspension Coated Pellets. Disertasi, am
Fachbereich Chemie, Pharmazie und Geowissenschaften der Johannes
Gutenberg-Universität.
Ray, Sudip, dkk. 2006. The Potential use of Polymer-clay Nanocomposite in Food
Packaging. International Journal of Food engineering. Vol.2, Issue 4,
Article 5.
Taskirawati, I. 2006. Peluang Investigasi dan Strategi Pengembangan Usaha
Budidaya Kutu Lak (Laccifer lacca KERR). Bogor: Program
Pascasarjana Institut Pertanian Bogor.
10
LAMPIRAN
Lampiran 1. Biodata Ketua, Anggota, dan Dosen Pembimbing
Biodata Ketua Pelaksana
A. Identitas Diri
1 Nama Lengkap Maya Fransisca Ariyani
2 Jenis Kelamin Perempuan
3 Program Studi Fisika
4 NIM M0214035
5 Tempat dan Tanggal Lahir Klaten, 24 November 1996
6 Email [email protected]
7 Nomor Telefon/HP 085878344365
B. Riwayat Pendidikan
SD SMP SMA
Nama Institusi SD Negeri
2 krajan
SMP Negeri 1
jatinom klaten
SMA
Negeri 1
karangan
om
klaten
Jurusan - - IPA
Tahun Masuk-
Lulus
2002-2008 2008-2011 2011-
2014
C. Pemakalah Seminar Nasional
No Nama Pertemuan
Ilmiah/Seminar
Judul Artikel
Ilmiah
Waktu dan
Tempat
-
D. Penghargaan dalam 10 Tahun Terakhir (Dari Pemerintah, Asosiasi, atau Institusi
Lainnya)
No Jenis Penghargaan Institusi Pemberi
Penghargaan
Tahun
1 Bridge KONI Jateng 2013
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan
dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila dikemudian hari ternyata
dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima
sanksi.Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah
satu persyaratan dalam pengujian Hibah Program Kreativitas Mahasiswa Penelitian.
Surakarta, 21 September 2015
Pengusul,
Maya Fransisca
11
Biodata Anggota 1
A. Identitas Diri
1 Nama Lengkap R Dicky Agung Nugroho
2 Jenis Kelamin Laki-laki
3 Program Studi Fisika
4 NIM M0211061
5 Tempat dan Tanggal Lahir Pontianak,06-08-1993
6 Email [email protected]
7 Nomor Telefon/HP 085780038320
B. Riwayat Pendidikan
SD SMP SMA
Nama Institusi Taman
Bekasi Indah
SMPN 29
Bekasi
SMAN 3 Bekasi
Jurusan IPA
Tahun Masuk-Lulus 1999-2005 2005-2008 2008-2011
C. Pemakalah Seminar Nasional
No Nama Pertemuan
Ilmiah/Seminar
Judul Artikel Ilmiah Waktu dan Tempat
-
D. Penghargaan dalam 10 Tahun Terakhir (Dari Pemerintah, Asosiasi, atau
Institusi Lainnya)
No Jenis Penghargaan Institusi Pemberi Penghargaan Tahun
1. Juara II Lomba
Perawatan Keluarga
PMI & PMR SMPN 12 Bekasi 2010
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan
dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila dikemudian hari ternyata
dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima
sanksi.Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah
satu persyaratan dalam pengujian Hibah Program Kreativitas Mahasiswa Penelitian.
Surakarta, 21 September 2015
Pengusul,
R Dicky Agung
12
Biodata Anggota 2
A. Identitas Diri
1 Nama Lengkap Winda Priani
2 Jenis Kelamin Perempuan
3 Program Studi Fisika
4 NIM M0214072
5 Tempat dan Tanggal Lahir Wonogiri, 05 April 1997
6 Email [email protected]
7 Nomor Telefon/HP 087836445320
B. Riwayat Pendidikan
SD SMP SMA
Nama Institusi SDN 1
Pondok
SMPN 1
Ngadirojo
SMAN 2
Wonogiri
Jurusan IPA
Tahun Masuk-Lulus 2002-2008 2008-2011 2011- 2014
C. Pemakalah Seminar Nasional
No Nama Pertemuan
Ilmiah/Seminar
Judul Artikel Ilmiah Waktu dan Tempat
-
D. Penghargaan dalam 10 Tahun Terakhir (Dari Pemerintah, Asosiasi, atau Institusi
Lainnya)
No Jenis Penghargaan Institusi Pemberi Penghargaan Tahun
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan
dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila dikemudian hari ternyata
dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima
sanksi.Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah
satu persyaratan dalam pengujian Hibah Program Kreativitas Mahasiswa Penelitian.
Surakarta, 21 September 2015
Pengusul,
Winda Priani
13
Biodata Dosen Pembimbing
A. Personal identity
1. Name : Khairuddin, S.Si,M.Phil,Ph.D
2. Sex : Male
3. Functional position : Lektor
4. NIP : 197010181997021001
5. NIDN : 0018107005
6. Place, Date of Birth : Sebasang, 18 October 1970 7. Address : Jl. Rinjani F1 no 13 Perum Josroyo Indah,
Jaten, Karanganyar – Jawa Tengah
8. Phone number : 087836239147
9. Office address : Physics Department, Faculty of Mathematics and Natural Sciences, Sebelas Maret
University
Jl. Ir. Sutami No. 36A Kentingan Surakarta
10. Phone number. : 0271-669017/663375
11. email : [email protected]
12. Graduated students : Undergraduate:15 students ; master: -;
Doctor:-
13. Delivered Courses : Fundamental Physical 1 and 2
Thermodynamics
Statistical Physics
Mechanics 1 and 2
Solid State Physics
Material Physics
Introduction to Polymer
B. Education
Bachelor Master Doctoral
University Institut Teknologi The University of Sheffield Hallam
Bandung Sheffield, University,
England England
Main Field of Physics Polymer Physics Polymer clay
Study nanocomposites
Year of study 1990-1996 1999-2002 1998-2012
Final The Application of Thickness Effects Clay-Polyvinyl
Project/Thesis/ PTW AM6 For A on Crystallization Alcohol
Disertation Dose Distribution Kinetics n Thin Nanocompsoites:
Tittle Diagnosis of High Polymer Films Competitive
Energy Photon of Adsorption of
Radiotherapy Patient Polyvinylalcohol
and Plasticizers
onto Na-Bentone
14
Supervisor/Pro Idham Arif, Ph.D Prof. R.A.L. Dr. Francis Clegg
motor Jones Prof. Christopher
Breen
C. Researc experiences in the last 5 years
Funding
No Year Title From
Budget (in
Million IDR)
1. Shellac Coatings and Films With
2014 Improved Properties Through
Composite Formation Of Clay 2. Fabrication of hybrid solar
lighting (HSL) prototype using 2008 waveguide macro model made
from composites of waste mineral water bottles
3. Design and fabrication of planar
wave guide with optimised 2007 amplifiers at wave mode of 1.3
mm by ion exhange method
KLN-DIKTI 285
DIPA UNS 25
Hibah 45
Bersaing UNS
D.Public Service Experience in the last 5 years
Funding
No Year Title From
Budget (in
million IDR)
1 2008 Outbound training for new DIPA MIPA 5
Student UNS
2 2007 Outbound training for new DIPA MIPA 5
Student UNS
E. Journal
No Title Volume/Number/Year Journal
1. FTIR-ATR studies of the sorption 53/20/2012 Polymer and diffusion of acetone:water
mixtures in poly(vinyl alcohol)-
clay nanocomposites
Constuction of refraxtive index 2008 Buku Ilmiah profile of planar waveguide in Lembaga Glass Nd:Aluminium Fluoride Antariksa
from ion exchange Ag+-Na
+ Nasional
15
F. Presentation in Seminar/International Conference
No Seminar Article Title
1 DIES NATALIS Biodegradable PVOH FMIPA UNS nanocomposites: competitive
adsorption of PVOH and
plasticizers onto Na-bentonite
2. The 6th
Competitive Adsorption between International Poly(vinyl alcohol) and Conference on Plasticizer onto Na-Bentonite in
Physics and Its Poly(vinyl alcohol Applications Nanocomposites
(ICOPIA)
3. EUROCLAY Understanding the synergistic and 2011 Conference competitive interactions between
clay, polymer and plasticizers in
Nanocomposites
4 Trilateral Meeting Competitive Adsorption of on Clays Polymer and Plasticizer into the
Clay Gallery
5 Trilateral Meeting Exploring the Competitive on Clays Adsorption of Starch and
Plasticizers in The Clay Interlayer
and Its Influence of the Barrier
Properties of Starch
Nanocomposite Paper Coatings
6 MERI Student X-ray Diffraction Studies of Presentation Day Plasticized Poly(vinyl
alcohol)/Montmorillonite
Nanocomposites part 2
7 Futuroclays X-ray Diffraction Studies of Meeting Plasticized Poly(vinyl
alcohol)/Montmorillonite
Nanocomposites part 1
8 The XIV The Interaction between International Clay Plasticizer and Clay in Poly(vinyl
Conference alcohol) Nanocomposites
9 MERI Student Optimisation of Clay Polymer Presentation Day Plasticizer Mixtures for
Packaging Application
10 National Seminar Optic parameter analysis of wave in education, guide of Poly(methyl
research and methacrylate) dan Atactic
application of Polysterene thin film
natural Sciences
11 National Seminar Morphology and nucleation in education, density study of isotactic
research and Polysterene thin film with
Time and Place
8th
October 2012, Solo
3rd
October 2012, Solo
26 June – 1 July 2011. Antalya,
Turkey.
8-11 June, 2010.
Seville, Spain,
8-11 June, 2010.
Seville, Spain,
26 May 2010,
Sheffield UK
14-16 December,
2009. Newcastle,
UK.
14-20 June 2009,
Italy
20 May 2009,
Sheffield UK
30 Juli 2008,
Yogyakarta 30 Juli 2008,
Yogyakarta
16
application of variation of time, temperature and
natural Sciences film thickness
12 4th
Kentingan Preliminary study of crystal 28 July 2007, Physics Forum A structure and nucleation density Solo Biannual of Poly(ethylene
Conference on terephtalate)(PET) thin film
Physics and Its
Applicataions
G. Award
No Title Institution Year 1 1
st Prize Winner for “The Materials and 2009
Best Oral Presentation” at Engineering Research MERI Student Presentation Institute, Sheffield
Day, Sheffield Hallam Hallam University
University-UK
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan
dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila dikemudian hari ternyata
dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima
sanksi.Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah
satu persyaratan dalam pengujian Hibah Program Kreativitas Mahasiswa
Penelitian.
Surakarta, 21 September 2014
Pembimbing,
Khairuddin, S.Si., M.Phil., Ph.D
17
Lampiran 2. Justifikasi Anggaran Dana
a. Peralatan Penunjang
Rincian Justifikasi Pemakaian Kuantitas Harga Satuan (Rp) Jumlah (Rp)
Gelas Beker 250 ml menampung hasil reaksi 3 buah Rp 55,000 Rp 165,000
Kondensor spiral 40 cm mendinginkan reaksi selama stirrer 2 buah Rp 285,000 Rp 570,000
Labu alas bulat 500 ml menampung hasil reaksi 2 buah Rp 255,000 Rp 510,000
Dinamo air
mengalirkan air ke kondensor secara
auto 1 buah Rp 100,000 Rp 100,000
Statif penyangga kondensor 2 buah Rp 300,000 Rp 600,000
Botol kaca menampung larutan 5 buah Rp 7,500 Rp 37,500
Selang air mengalirkan air ke kondensor 1 buah Rp 10,000 Rp 10,000
Magnetic stirrer pengaduk larutan agar merata 2 buah Rp 60,000 Rp 120,000
Gelas Ukur 25 ml mengukur larutan 2 buah Rp 35,000 Rp 70,000
Panci Stainless wadah air 2 buah Rp 50,000 Rp 100,000
Sendok Plastik mengambil sampel 3 buah Rp 5,000 Rp 15,000
Desikator vakum 21 cm wadah penyimpanan sampel 1 buah Rp 1,250,000 Rp 1,250,000
Sub Total Rp 3,547,500
b. Bahan Habis Pakai
Rincian Justifikasi Pemakaian Harga Satuan (Rp) Banyak Jumlah(Rp)
uji AFM uji morfologi permukaan Rp 300,000 4 kali Rp 1,200,000
uji TGA uji sifat thermal sampel Rp 250,000 4 kali Rp 1,000,000
sewa neraca digital menimbang shellac & clay Rp 20,000 5 kali Rp 100,000
sewa hotplate stirrer mengaduk larutan Rp 15,000 5 kali Rp 75,000
sewa oven evaporasi pelarut Rp 70,000 1,5 bulan Rp 105,000
sewa petridisk Teflon wadah saat evaporasi berlangsung Rp 20,000 1,5 bulan Rp 30,000
shellac lokal bahan sampel Rp 400,000 300 gram Rp 400,000
silica gel menyerap uap air dalam desikator Rp 50,000 1 pack Rp 50,000
Tissue membersihkan alat-alat Rp 10,000 1 pack Rp 10,000
kertas saring menyaring sampel Rp 100,000 1 pack Rp 100,000
Aquades mengencerkan larutan Rp 5,000 4 liter Rp 20,000
Kaca preparat Substrat lapisan shellac Rp 650,000 secukupnya Rp 650,000
clay MMT bahan pencampur Rp 300,000 150 gram Rp 300,000
etanol 96% pelarut shellac dan clay Rp 70,000 3 liter Rp 210,000
Alumunium foil pelindung alat atau botol kaca Rp 25,000 1 gulung Rp 25,000
masker, kacamata safety Rp 40,000 secukupnya Rp 40,000
ATK (Alat tulis kerja) Keperluan kerja Rp 57,000 secukupnya Rp 57,000
payne cup uji sifat perintang air Rp 75,000 4 kali Rp 300,000
Sub Total Rp 4,672,000
18
c. Transportasi
Rincian Justifikasi Pemakaian Harga Satuan (Rp) Banyak Jumlah
sewa kendaraan membeli bahan Rp 250,000 3 hari Rp 750,000
perjalanan PP kereta pengujian eksternal Rp 600,000 1 kali Rp 600,000
Sub Total Rp 1,350,000
d. Lain – lain
Rincian Justifikasi Pemakaian Harga Satuan (Rp) Banyak Jumlah
Dokumentasi Dokumentasi penelitian Rp 200,000 1 kali Rp 200,000
Publikasi Publikasi Rp 850,000 1 kali Rp 850,000
Logbook catatan penelitian Rp 15,000 1 buah Rp 20,000
Sub Total Rp 1,070,000
TOTAL Rp 10,639,500
19
Lampiran 3. Susunan Organisasi Tim Peneliti dan Pembagian Tugas
No Nama/NIM Program
Studi
Bidang
Ilmu
Alokasi
Waktu
Uraian Tugas
1 Maya Fransisca
Aryani/M0214035
Fisika MIPA 8
jam/minggu
Mengkoordinasi
pelaksanaan
PKMP, Mencari
bahan,
Eksperimen,
Mengolah data,
Publikasi
2 R Dicky Agung
Nugroho/M0211061
Fisika MIPA 6
jam/minggu
Mencari bahan,
eksperimen,
publikasi
3 Winda
Apriani/M0214072
Fisika Mipa 6
jam/minggu
Mencari bahan,
eksperimen,
publikasi
20
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
UNIVERSITAS SEBELAS MARET
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
Jln. Ir. Sutami 36A, Surakarta 57126
SURAT PERNYATAAN KETUA PENELITI
Yang bertanda tangan di bawah ini :
Nama : Maya Fransisca Ariyani
NIM : M0214035
Jurusan : Fisika
Fakultas : Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam ( MIPA )
Dengan ini menyatakan bahwa proposal dengan judul Karakterisasi Bio-Polymer
Lokal Shellac dari Hasil Sekresi Insecta Lac yang Divariasi Oleh Clay
Sebagai Material Biodegradable Ramah Lingkungan. yang diusulkan pada
tahun 2015 untuk didanai pada tahun 2016 bersifat original dan belum pernah
dibiayai oleh lembaga atau sumber dana lain.
Bilamana di kemudian hari ditemukan ketidaksesuaian dengan pernyataan ini,
maka saya bersedia dituntut dan diproses sesuai dengan ketentuan yang berlaku
dan mengembalikan seluruh biaya penelitian yang sudah diterima kas negara.
Demikian pernyataan ini dibuat dengan sesungguhnya dan dengan sebenar-
benarnya.
Surakarta, 21 September 2015
Mengetahui , Yang Menyetujui,
Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan
dan Alumni
Prof. Dr. Ir. Darsono, M.Si
NIP. 196606111991031002
Ketua Peneliti
Maya Fransisca Ariyani
NIM : M0214035