2
Nama : Timbul Sihotang Kode : EA NIM : 15013018 Tiga Ragam Keberagamaan Dalam konstitusi negara Indonesia, diatur bahwa setiap orang berhak untuk menentukan agama dan kepercayaannya masing- masing dan menjalankan kepercayaannya tersebut. Namun, masih sering terjadi konflik yang diakibatkan perbedaan agama. Contoh paling sering dan paling banyak menyita perhatian yaitu teroris. Umumnya, setiap ditanya apa motif dari pelaku teroris dalam melakukan perbuatannya, jawabannya adalah melakukan kewajiban beragama. Hal ini mungkin sangat sulit untuk dijelaskan secara langsung penyebabnya, namun tiga ragam keberagamaan menurut agamawan Islam Komarudin Hidayat; maupun menurut agamawan Kristen Nicholas Wolterstoff, bisa menjelaskan mengapa hal tersebut bisa terjadi. Ragam keberagamaan yang ketiga dalam pandangan Komarudin maupun Nicholas, yaitu orang-orang yang melihat kehidupan di dunia ini sudah tak tertolong lagi dan mengucilkan diri. Namun, mereka bukan hanya menghindari dunia tetapi juga memerangi kemungkaran dan kemaksiatan yang dilihatnya pada liyan dan bahkan rela mengorbankan hidupnya. Menurut saya sendiri, pandangan ataupun pemikiran yang membentuk sosok teroris ini merupakan bentuk kesalahpahaman atau pemahaman yang salah terhadap ajaran agama yang diyakininya. Setiap agama pasti

uts agama sem 3

Embed Size (px)

DESCRIPTION

uts agama

Citation preview

Nama : Timbul SihotangKode : EANIM : 15013018

Tiga Ragam KeberagamaanDalam konstitusi negara Indonesia, diatur bahwa setiap orang berhak untuk menentukan agama dan kepercayaannya masing-masing dan menjalankan kepercayaannya tersebut. Namun, masih sering terjadi konflik yang diakibatkan perbedaan agama. Contoh paling sering dan paling banyak menyita perhatian yaitu teroris. Umumnya, setiap ditanya apa motif dari pelaku teroris dalam melakukan perbuatannya, jawabannya adalah melakukan kewajiban beragama. Hal ini mungkin sangat sulit untuk dijelaskan secara langsung penyebabnya, namun tiga ragam keberagamaan menurut agamawan Islam Komarudin Hidayat; maupun menurut agamawan Kristen Nicholas Wolterstoff, bisa menjelaskan mengapa hal tersebut bisa terjadi.Ragam keberagamaan yang ketiga dalam pandangan Komarudin maupun Nicholas, yaitu orang-orang yang melihat kehidupan di dunia ini sudah tak tertolong lagi dan mengucilkan diri. Namun, mereka bukan hanya menghindari dunia tetapi juga memerangi kemungkaran dan kemaksiatan yang dilihatnya pada liyan dan bahkan rela mengorbankan hidupnya. Menurut saya sendiri, pandangan ataupun pemikiran yang membentuk sosok teroris ini merupakan bentuk kesalahpahaman atau pemahaman yang salah terhadap ajaran agama yang diyakininya. Setiap agama pasti mengajarkan perdamaian dan keselamatan. Setiap agama pasti mengajarkan untuk berbuat kebaikan terhadap sesama baik yang sama agamanya atapun berlainan agama. Dan inilah yang membuat Katolik mengakui agama yang lain dan mengajarkan untuk menghargai dan menghormati setiap ajaran yang ada. Setiap peperangan ataupun pertengkaran hanya akan membuat suatu permasalahan yang baru dan belum tentu kalau pemenangnya lah yang paling benar. Apalagi kalau sampai menyerang orang yang berbeda keyakinan hanya karena merasa bahwa keyakinannyalah yang benar. Menurut saya, permasalahan ini hanya bisa dicegah mulai dari akarnya. Setiap anak harus diajarkan mana yang benar dan mana yang tidak boleh dilakukan sesuai dengan ajaran agamanya. Setiap tokoh agama juga harus mengajarkan ajaran yang sesungguhnya.