12
Pendahuluan Distribusi daya bisa di ibilang merupakan proses menguhubungkan tenaga listrik ke panel.Tegangan yang dibutuhkan oleh gedung adalah tegangan rendah. Sedang (untuk daya yang lebih besar) tegangan yang masuk dari PLN adalah tegangan menengah (20ribu volt). Sehingga diperlukan peralatan pengubahan dari tegangan menengah ke tegangan rendah. Aliran tegangan menengah diubah menjadi tegangan rendah melalui trafo, yang kemudian didistribusikan melalui panel distribusi utama tegangan rendah atau LVMDP (Low voltage distribution panel) . Dari panel tegangan rendah ini kemudian disitribusikan ke panel sub distribusi (atau disebut jua dengan panel MDP (main distrubution paanel) atau ada juga yang menyebut panel SDP (sub distribution panel) dan seterusnya ke panel peralatan hingga outlet. Ruang lingkup pekerjaan elektrikal dalam suatu gedung adalah menyangkut persediaan sarana distribusi listrik tegangan rendah dari panel utama tegangan rendah (LVMDP (Low Voltage Distribution Paanel) ke panel sub distribusi hingga peralatan atau accesories. Dalam gedung yang lebih besar lagi, ruang lingkup elektrikal dari suatu gedung juga menyangkut pengubahan tegangan menengah PLN (20ribu volt) menjadi tegangan rendah. Pada gedung ini tegangan listrik didistribusikan dari saluran tegangan menengah melalui trafo menjadi

Documentv

Embed Size (px)

DESCRIPTION

klgil

Citation preview

PendahuluanDistribusi daya bisa di ibilang merupakan proses menguhubungkan tenaga listrik ke panel.Tegangan yang dibutuhkan oleh gedung adalah tegangan rendah. Sedang (untuk daya yang lebih besar) tegangan yang masuk dari PLN adalah tegangan menengah (20ribu volt). Sehingga diperlukan peralatan pengubahan dari tegangan menengah ke tegangan rendah. Aliran tegangan menengah diubah menjadi tegangan rendah melalui trafo, yang kemudian didistribusikan melalui panel distribusi utama tegangan rendah atau LVMDP (Low voltage distribution panel) . Dari panel tegangan rendah ini kemudian disitribusikan ke panel sub distribusi (atau disebut jua dengan panel MDP (main distrubution paanel) atau ada juga yang menyebut panel SDP (sub distribution panel) dan seterusnya ke panel peralatan hingga outlet. Ruang lingkup pekerjaan elektrikal dalam suatu gedung adalah menyangkut persediaan sarana distribusi listrik tegangan rendah dari panel utama tegangan rendah (LVMDP (Low Voltage Distribution Paanel) ke panel sub distribusi hingga peralatan atau accesories. Dalam gedung yang lebih besar lagi, ruang lingkup elektrikal dari suatu gedung juga menyangkut pengubahan tegangan menengah PLN (20ribu volt) menjadi tegangan rendah. Pada gedung ini tegangan listrik didistribusikan dari saluran tegangan menengah melalui trafo menjadi saluran tegangan rendah 3 fase R,S,T, dimana tegangan antar fase 380 volt, dan 220 pada jalur netral.dalam menghubungkan enaa listrik ke panel listrik gedung G itats ada beberapa faktor yg perlu di ketahui.

Gedung G lantai 4

D. setalah listrik masuk ke sub panel sub panel lantai 4 dan membagi daya listrik ke setiap ruangan lantai 4

Gedung G lantai 3

C. setalah listrik masuk ke sub panel sub panel lantai 3 dan membagi daya listrik ke setiap ruangan lantai 3

Gedung G lantai 2

B.setalah listrik masuk ke sub panel sub panel lantai 2 dan membagi daya listrik ke setiap ruangan lantai 2

50 kw

Gedung G lantai 1

A.Panel utama yang berada di geding G akan memasok listrik ke lantai ,3,4 (sub panel)

A.panel distribusi daya

a.gambar lvmdp gedung G Itats (panel utama)Setelah dari panel utama aliran listrik akan menuju ke sub panel (panel distribusi) yang ada di tiap lantai gedung G Itats. Karna gedung g itats terdiri dari 4 lantai maka Ada 4 sub panel. 1. Panel distribusi gedung G lantai satu yang akan membagi aliran listrik sesuai kebutuhan di tiap ruangan lantai satu.2. Panel distribusi gedung g lantai 2 akan membagi aliran listrik sesuai kebutuhan di tiap ruangan lantai 23. Panel distribusi gedung g lantai 3 akan membagi aliran listrik sesuai kebutuhan di tiap ruangan lantai 34. Panel distribusi gedung g lantai 4 akan membagi aliran listrik sesuai kebutuhan di tiap ruangan lantai 4Dalam menghubungkan tenaga listrik ke panel listrik tentu memerlukan kabel.hal yang kami dapati di lapangan banyak memakai jenis kabel antara lain :Kabel NYM :Kabel jenis ini hanya direkomendasikan khusus untuk instalasi tetap di dalam bangunan yang dimana penempatannya biasa diluar/ didalam tembok ataupun didalam pipa (conduit). Kabel NYM berinti lebih dari 1, memiliki lapisan isolasi PVC (biasanya warna putih atau abu-abu), ada yang berinti 2, 3 atau 4. Kabel NYM memiliki lapisan isolasi dua lapis, sehingga tingkat keamanannya lebih baik dari kabel NYA (harganya lebih mahal dari NYA). Kabel ini dapat dipergunakan dilingkungan yang kering dan basah, namun tidak boleh ditanam.

Kabel NYA :Kabel jenis ini di gunakan untuk instalasi rumah dan dalam instalasi rumah yang sering di gunakan adalah NYA dengan ukuran 1,5 mm2 dan 2,5 mm2. Yang berinti tunggal, berlapis bahan isolasi PVC Kode warna isolasi ada warna merah, kuning, biru dan hitam. Lapisan isolasinya hanya 1 lapis sehingga mudah cacat, tidak tahan air (NYA adalah tipe kabel udara) dan mudah digigit tikus. agar aman jika menggunakan kabel tipe ini lebih baik kabel di pasang di dalam pipah atau saluran penutup, karena selain tidak bisa di ganggu sama hewan pengerat dan tidak kenah air, juga apabila ada isolasi yang terkelupas (terbuka) tidak bisa tersentuh langsung sama manusia.

Catatan tambahan laporan : pada penggunaan kabel disesuaikan pada besarnya daya listrik yang di butuhkan pada tiap ruangan. Setelah bertanya pada pemberi materi di lapangan.pemberi materi kurang mengetahui besarnya daya ang ada pada tiap lantai gedung G itats dan belum bisa menentukan jenis kabel yang di pakai

Pembahasan IIBesaran daya genset itats adalah 50 kw System panel ini mengenal system panel genset.Dalam suatu gedung untuk mengkover sumber daya dari PLN jika mati, maka disediakan sumber daya lain dari Genset. Untuk memasuki didtribusi tegangan renndah ke gedung, maka daya dari genset kemudian dialirkan melauli panel Genset., yang secara otomatis akan menghidupan genset jika PLN mati. Panel Genset dilengkapi dengan A.M.F - A.T.S , singkatan dari Automatic Main Failure - Automatic start and stop Genset. Fungsi Dari A.M.F(Automatic Main Failure) Adalah s ecara Automatic Menghidupkan (Start) Genset ketika suplai Listrik dari PLN Gagal / Padam. sedangkan Fungsi dari A.T.S (Automatic Transfer Switch) Adalah secara Automatic Membuka Suplay listrik dari genset dan menutup suplay listrik dari PLN dan sebaliknya membuka suplay listrik dari PLN dan Menutup suplay listrik dari genset secara Automatic ketika Suplay listrik dari PLN kembali.

b.genset gedung G itats1, Panel Sinkron (sebagai tambahan) Jika sumber daya emergency lebih dari 1 genset (misal 2 genset), maka perlu kedua genset itu perlu disinkronan supaya saling memperkuat, dan tida saling memperlemah. Synchrounizing adalah suatu proses penggabungan dua atau lebih sumber listrik untuk memperoleh suatu sumber listrik yang lebih besar. Synchroun dapat dilakukan antara Genset dengan Genset atau Genset dengan PLN ketika 2 atau lebih generator sets running bersama untuk mensupplay sebuah system kelistrikan, Genset tersebut harus disinchronkan secara manual atau automatic sehingga mempunyai phase, voltage dan frekwensi yang sama. Jadi panel sinkron berfungsi untuk mensinronkan 2 buah sumber listrik atau lebih (2 genset atau lebih) sehingga mempunyai phase, voltage dan frekwensi yang sama, sehingga memperoleh suatu sumber listrik yang besar. Karena tegangan yang dihasilan oleh genset merupakan tegangan rendah, maka outgoing dari panel sinkron kemudian dialirkan ke panel LVMDP.

Kesimpulan : panel listrik berfungsi untuk mengatur dan membagi jumlah daya listrik yang keluar/dipakai

PERTANYAAN :1. Panel Genset dilengkapi dengan A.M.F - A.T.S, Jelaskan fungsi dari Panel A.M.F - A.T.S ?2. jenis kabel yang dipakai dalam gedung G itats3. jelaskan fungsi panel sinkron !