Visi Kampus Merdeka Vokasi

Visi Kampus Merdeka Vokasi Terintegrasinya pendidikan tinggi vokasi dengan dunia kerja

demi menghasilkan lulusan kompeten, produktif, dan kompetitif.

2

BELAJAR BEKERJA

INTEGRASI PENDIDIKAN TINGGI VOKASI DAN DUNIA KERJA

Universitas Institut

AkademiAkademi Komunitas

Politeknik Sekolah tinggi

Kurikulum disusun bersama termasuk penguatan aspek softskills dan karakter kebekerjaan untuk melengkapi aspek hardskills yang sesuai kebutuhan dunia kerja

Pembelajaran berbasis project riil dari dunia kerja (PBL) untuk memastikan hardskills akan disertai softskills dan karakter yang kuat

INTEGRASI PENDIDIKAN TINGGI VOKASI DAN DUNIA KERJA Dilaksanakan Melalui Link and Match 8+i

Tidak Hanya MoU, tapi juga dengan:

Jumlah dan peran dosen/instruktur dari industri dan ahli dari dunia kerja ditingkatkan secara signifikan (sampai minimal mencapai 50 jam/semester/program studi)

Magang atau Praktik Kerja di dunia kerja minimal 1 semester

Sertifikasi kompetensi yang sesuai standar dan kebutuhan dunia kerja (bagi lulusan dan dosen/instruktur)

Dosen / instruktur secara rutin mendapatkan update teknologi dan pelatihan dari dunia kerja

Riset terapan mendukung teaching factory/teaching industry yang bermula dari kasus atau kebutuhan

Komitmen serapan lulusan oleh dunia kerja

1 5

6

7

8

8+i2

3

4

Link & MatchKeterlibatan dunia kerja di

segala aspek penyelenggaraan pendidikan vokasi

i Berbagai kemungkinan kerja sama yang dapat dilakukan dengan dunia kerja, antara lain: ✔ Beasiswa dan/atau ikatan dinas ✔ Donasi dalam bentuk peralatan laboratorium, atau dalam bentuk lainnya ✔ Dan lain sebagainya

Pelaksanaan link and match 8 + i pendidikan tinggi vokasi juga membantu pencapaian IKU PT 3

Dua Fokus Utama Kampus Merdeka Vokasi

Dana Kompetitif Kampus Vokasi (Competitive Fund Vokasi)

- Program SMK-D2 Jalur Cepat - Program Peningkatan Prodi D3 menjadi Sarjana

Terapan (D4)

Dana Padanan Kampus Vokasi (Matching Fund Vokasi)

- Pengembangan Pusat Unggulan Teknologi - Hilirisasi Produk Riset Terapan - Startup Kampus Vokasi yang dibangun bersama

Dunia Kerja

4

Rp90 miliar

Rp180 miliar

KAMPUS MERDEKA VOKASI




Terapan (D4)



Dunia Kerja

5

Rp90 miliar

Rp180 miliar


Program SMK-D2 Jalur Cepat Berbasis Kerja Sama Dunia Kerja

KONDISI SAAT INI PERUBAHAN YANG AKAN TERJADI

Jumlah prodi D2 masih sedikit, sedangkan kebutuhan dunia kerja untuk posisi operator/teknisi ahli dengan skills yang spesifik cukup banyak

Waktu yang ditempuh untuk menyelesaikan jenjang SMK dan D2 memakan waktu hingga 5 tahun

Jumlah prodi D2 semakin banyak sehingga kebutuhan SDM operator/teknisi ahli dapat terpenuhi. Lulusan D2 dapat mendukung potensi lokal, kawasan industri, dan kawasan ekonomi.

- Penyelesaian waktu tempuh SMK-D2 dapat dipersingkat hingga 4,5 tahun

- Siswa SMK memiliki kemerdekaan untuk memilih melanjutkan ke jenjang D2 Jalur Cepat atau langsung bekerja

6

Lebih banyak mahasiswa baru pendidikan tinggi vokasi yang berasal dari lulusan SMA daripada SMK

Pembelajaran di SMK dirancang untuk kompatibel dengan pendidikan tinggi vokasi sehingga lulusan SMK memiliki peluang lebih tinggi untuk melanjutkan ke jenjang selanjutnya

Program SMK-D2 Jalur Cepat Berbasis Kerja Sama Dunia Kerja

PEMBELAJARAN DI SMK PEMBELAJARAN DI KAMPUS VOKASI

- Kurikulum disusun bersama (SMK, PT Vokasi, dan Dunia Kerja) - Pengajar terdiri dari guru SMK, dosen PT Vokasi, dan expert

dari Dunia Kerja

LULUS - Ijazah SMK - Sertifikat

Kompetensi

Rekognisi Pembelajaran

Lampau (RPL) oleh Pendidikan Tinggi

Vokasi dalam mengakui Capaian

Pembelajaran di SMK sebagai SKS

Sem 1

Sem 2

Sem 3

Sem 4

Sem 5

Sem 6

Praktik Kerja Lapangan Magang + Kuliah

(Dual System)

Sem 1

Sem 2

Sem 3

LULUS - Ijazah D2 - Sertifikat

Kompetensi +

penghematan masa studi

7


Minat masyarakat terhadap pendidikan tinggi vokasi relatif rendah karena pilihan prodi Sarjana Terapan (D4) terbatas

Lulusan D3 masih harus dilatih ulang oleh dunia kerja terkait softskills agar lebih siap kerja

Meningkatkan jumlah Prodi Sarjana Terapan (D4) sehingga jumlah peminat akan meningkat

Menyediakan tambahan waktu untuk fokus pada softskills dan karakter siap kerja

Program Peningkatan Prodi D3 menjadi Sarjana Terapan (D4) Berbasis Kerja Sama Dunia Kerja

Banyak lulusan D3 yang melanjutkan ke jenjang S1 dengan total waktu pembelajaran 5-7 tahun demi mendapatkan kesempatan kerja/karir yang lebih baik

Masa studi yang lebih singkat, SDM lulusan Sarjana Terapan (D4) bisa langsung fokus pada pekerjaan dan karirnya

8

Kemendikbudristek mendukung Transformasi Prodi D3 Menjadi Sarjana Terapan (D4) dengan Proses yang Lebih Praktis

9

▪ Kurikulum D4 bersinergi dengan Dunia Kerja

▪ Penambahan jumlah mitra Dunia Kerja dan kualitas kemitraan

▪ Sarana & Prasarana ▪ Peralatan Laboratorium ▪ Dosen ▪ Tenaga Kependidikan ▪ Mahasiswa ▪ Akreditasi

PRODI EXISTING D3

PERUBAHAN YANG DILAKUKAN

UNTUK SARJANA TERAPAN (D4)

Level Program Lebih Tinggilulusan memiliki: ▪ Kualifikasi kompetensi

yang lebih tinggi ▪ Lebih mudah terserap

di dunia kerja

*Program ini merupakan pilihan/tidak diwajibkan

Persyaratan Dana Kompetitif Kampus Vokasi (Competitive Fund Vokasi)

Program SMK-D2 Jalur Cepat

1. Memiliki kemitraan serta kurikulum yang disusun bersama SMK-pendidikan tinggi vokasi-dunia kerja

2. Memiliki pengembangan sistem RPL bagi lulusan SMK

3. Telah menyusun instrumen pengusulan SMK-D2 Jalur Cepat

1. Kerja sama dengan minimal 3 dunia kerja untuk: pengembangan kurikulum, pengajar/tenaga ahli, magang/praktikum, dll

2. Prodi D3 yang ditingkatkan memiliki akreditasi minimum B/Baik Sekali

3. Telah menyusun instrumen pengusulan peningkatan Prodi D3 menjadi sarjana terapan

4. Mendapatkan izin penyelenggaraan Sarjana Terapan (D4) dari Kemendikbudristek

Program Peningkatan Prodi D3 menjadi Sarjana Terapan (D4)

10




Terapan (D4)



Dunia Kerja

Rp90 miliar

Rp180 miliar


11


Riset terapan di pendidikan tinggi vokasi belum semua berorientasi pada pasar sehingga belum sepenuhnya terhilirisasi

Masih belum banyak kerja sama pendidikan tinggi vokasi dengan dunia kerja yang dapat menghasilkan produk yang bisa dikomersialisasi

Penggunaan teaching factory/laboratorium praktik belum optimal

Peningkatan kerja sama pendidikan tinggi vokasi dengan dunia kerja untuk menghasilkan produk yang bisa dikomersialisasi

Peningkatan pemanfaatan teaching factory/laboratorium praktik untuk project based learning memenuhi produk pesanan dunia kerja


Riset-riset di pendidikan tinggi vokasi berorientasi pada kebutuhan nyata di pasar dan industri sehingga hasil riset terhilirisasi (start from the end)

12

Dana Padanan Kampus Vokasi (Matching Fund Vokasi) mengintegrasikan ekosistem riset terapan dengan Dunia Kerja

dan mengakui kesetaraan hasil riset terapan dengan karya ilmiah

PILIHAN MENU

13

Pendanaan 3:1 Cash atau in-kind

Pengembangan Pusat Unggulan Teknologi (PUT)

PUT merupakan perwujudan pusat penelitian dan

pengembangan serta kurikulum pendidikan di PTN yang selaras

dengan dunia kerja

Hilirisasi Produk Riset Terapan

Kerja sama hilirisasi penelitian terapan pada PTN dan PTS untuk tujuan komersialisasi

atau untuk membantu mengatasi masalah spesifik yang dihadapi masyarakat

atau dunia kerja

Pendanaan 1:1 Cash dan/atau in-kind

Startup Kampus Vokasi yang dibangun bersama

Dunia KerjaMenumbuhkembangkan bisnis berbasis iptek dan wirausaha

pada PTN dan PTS yang dilakukan oleh pendidikan

tinggi vokasi melalui pendanaan start-up company

Pendanaan 1:1 Cash dan/atau in-kind

Kampus Vokasi!

Mari segera cari SMK dan Dunia Kerja untuk menjadi mitra anda, dan ajukan usulan: - Pendirian Program SMK - D2 Jalur Cepat - Peningkatan D3 menjadi Sarjana Terapan (D4)

melalui tautan ppptv-ptn.kemdikbud.go.id

Juga, ajukan gagasan riset terapan anda di kedaireka.id/diksi dan temukan mitra Dunia Kerja di sana.

Teman-teman Dunia Kerja!

Mari berpartisipasi dalam program-program ini untuk mendapatkan solusi pengembangan inovasi teknologi, produk, dan jasa yang anda butuhkan!

Untuk pencarian mitra & informasi program, silahkan mengakses: kedaireka.id/diksi

14

Documents

Visi Kampus Merdeka Vokasi