8
HASIL DAN PEMBAHASAN 1.1. Data Hasil Praktikum Spesifikasi mesin dan dimensi benda kerja yang digunakan : Diameter benda kerja 25.4 mm Panjang benda kerja 160 mm Kecepatan putaran mesin 540 RPM Kecepatan pemakanan (feeding) 0.2 mm/putaran Kemampuan pemakanan mesin 0.2 mm/makan Rumus mengukur jumlah dan waktu pemakanan yang digunakan adalah sebagai berikut : 1.2. Perhitungan Waktu Manufaktur Teoritis 1. Melakukan Facing atau meratakan salah satu sisi permukaan benda kerja dengan diameter 25,4 mm, pemakanan 1 mm dan pemakanan = jumlahpemakanan kemampuanpemakanan mesin Waktu pemakanan = pemakanan xpanjang putaranmesin xkec.feeding

WAKTU TEORITIS (1)

Embed Size (px)

DESCRIPTION

-

Citation preview

Page 1: WAKTU TEORITIS (1)

HASIL DAN PEMBAHASAN

1.1. Data Hasil Praktikum

Spesifikasi mesin dan dimensi benda kerja yang digunakan :

Diameter benda kerja 25.4 mm

Panjang benda kerja 160 mm

Kecepatan putaran mesin 540 RPM

Kecepatan pemakanan (feeding) 0.2 mm/putaran

Kemampuan pemakanan mesin 0.2 mm/makan

Rumus mengukur jumlah dan waktu pemakanan yang digunakan adalah sebagai berikut :

1.2. Perhitungan Waktu Manufaktur Teoritis

1. Melakukan Facing atau meratakan salah satu sisi permukaan benda kerja dengan diameter 25,4 mm, pemakanan 1 mm dan panjang pemakanan setengah diameter batang (25,4 mm/2 = 12,7 mm.

∑ pemakanan = jumlah pemakanan

kemampuan pemakanan mesin

= 1mm

0,2 mm/makan

= 5 kali

∑ pemakanan = jumlah pemakanan

kemampuan pemakanan mesin

Waktu pemakanan = ∑ pemakanan x panjangputaran mesin xkec . feeding

Page 2: WAKTU TEORITIS (1)

2. Membubut benda kerja berdiameter 25,4 mm hingga berdiameter 22 mm sepanjang 70 mm. Jumlah pemakanan (dalam bentuk kedalaman pemakanan) adalah sebanyak 3,4 mm.

3. Membubut benda kerja berdiameter 22 mm hingga diameter 20 mm, sehingga jumlah pemakanan sebanyak 2 mm dengan panjang 40 mm.

Waktu pemakanan = ∑ pemakanan x panjangputaran mesin x kec . feeding

= 5 kali x12,7 mm

540rpm x0,2 mm / putaran

= 0,588 menit

∑ pemakanan = jumlah pemakanan

kemampuan pemakanan mesin

= 3,4 mm0,2 mm/makan

= 17 kali

Waktu pemakanan = ∑ pemakanan x panjangputaran mesin xkec . feeding

= 17 kali x70 mm

540rpm x0,2 mm / putaran

= 11,018 menit

∑ pemakanan = jumlah pemakanan

kemampuan pemakanan mesin

= 2mm0,2 mm/makan

= 10 kali

Page 3: WAKTU TEORITIS (1)

4. Membubut benda kerja berdiameter 20 mm hingga diameter 16 mm, sehingga jumlah pemakanan sebanyak 4 mm dengan panjang 20 mm.

5. Melakukan facing pada benda kerja dari panjang benda kerja 159 mm menjadi 150 mm, sehingga dilakukan pemakanan sebanyak 9 mm sepanjang 12,7 mm.

Waktu pemakanan = ∑ pemakanan x panjangputaran mesin xkec . feeding

= 10 kali x40 mm

540rpm x0,2 mm / putaran

= 3,704 menit

∑ pemakanan = jumlah pemakanan

kemampuan pemakanan mesin

= 4mm0,2 mm/makan

= 10 kali

Waktu pemakanan = ∑ pemakanan x panjangputaran mesin xkec . feeding

= 20 kali x20 mm

540rpm x0,2 mm / putaran

= 3,704 menit

∑ pemakanan = jumlah pemakanan

kemampuan pemakanan mesin

= 9 mm0,2 mm/makan

= 45 kali

Page 4: WAKTU TEORITIS (1)

6. Membubut benda kerja berdiameter 25,4 mm menjadi 22 mm, sehingga jumlah pemakanan sebanyak 3,4 dengan panjang 80 mm.

7. Membubut benda kerja berdiameter 22 mm menjadi 16 mm, sehingga jumlah pemakanan sebanyak 6 mm dengan panjang 30 m.

Waktu pemakanan = ∑ pemakanan x panjangputaran mesin xkec . feeding

= 45 kali x12,7 mm

540rpm x0,2 mm / putaran

= 5, 292 menit

∑ pemakanan = jumlah pemakanan

kemampuan pemakanan mesin

= 3,4 mm0,2 mm/makan

= 17 kali

Waktu pemakanan = ∑ pemakanan x panjangputaran mesin xkec . feeding

= 17 kali x80 mm

540rpm x0,2 mm / putaran

= 12, 592 menit

∑ pemakanan = jumlah pemakanan

kemampuan pemakanan mesin

= 36 mm0,2 mm/makan

= 30 kali

Page 5: WAKTU TEORITIS (1)

8. Membubut benda kerja berdiameter 22 mm menjadi 20 mm, sehingga jumlah pemakanan sebanyak 2 mm dengan panjang 20 m.

9. Membubut tirus dengan sudut 8o dengan panjang permukaan sebesar 23/cos 8o selama 1803 detik.

10. Membubut benda kerja berdiameter 16 mm menjadi 13 mm, sehingga dilakukan pemakanan sebesar 3 mm sepanjang sepanjang 5 mm.

Waktu pemakanan = ∑ pemakanan x panjangputaran mesin xkec . feeding

= 30 kali x30 mm

540rpm x0,2mm / putaran

= 8, 334 menit

∑ pemakanan = jumlah pemakanan

kemampuan pemakanan mesin

= 2mm0,2 mm/makan

= 10 kali

Waktu pemakanan = ∑ pemakanan x panjangputaran mesin xkec . feeding

= 10 kali x20 mm

540rpm x0,2 mm / putaran

= 1, 852 menit

∑ pemakanan = jumlah pemakanan

kemampuan pemakanan mesin

= 3 mm0,2 mm/makan

= 15 kali

Page 6: WAKTU TEORITIS (1)

11. Pembuatan ulir pada bagian benda kerja berdiameter 16 (di dekat diameter 13 mm)

berstandar M 16 x 2 selama 2820 detik.

12. Mengkartel benda kerja yang berdiameter 22 mm dengan panjang 30 mm selama 491

detik.

Berdasarkan perhitungan rumus teoritis pemakanan dan waktu pemakanan benda kerja, maka

diperoleh hasil :

Waktu Produksi Teoritis (detik) = Waktu teoritis beberapa pemakanan + waktu membuat

tirus + waktu membuat ulir + waktu membuat kartel = 2866 detik (47,78 menit) + 1803 detik

(30,05 menit) + 2820 detik (47 menit) + 491 detik (8,18 menit

Waktu Produksi Teoritis (detik) = 7980 detik (2 jam 13 menit)

Waktu pemakanan = ∑ pemakanan x panjangputaran mesin xkec . feeding

= 15 kali x5 mm

540rpm x0,2 mm / putaran

= 0, 694 menit