26
LAPORAN PRODUK UNGGULAN HASIL POTENSI DESA KULIAH KERJA NYATA PEMBELAJARAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT (KKN- PPM) MENGANGKAT POTENSI DESA MENJADI PRODUK UNGGULAN DAERAH DI KECAMATAN LUBUK BATU JAYA KABUPATEN INDRAGIRI HULU PENGEMBANGAN TEMPE MENJADI KERIPIK TEMPE DENGAN BERBAGAI MACAM VARIASI RASA DI DESA Sei. BERAS-BERAS Desa : Sei. Beras-beras Kecamatan : Lubuk Batu Jaya Kabupaten : Indragiri Hulu 1

desaseiberasberas.files.wordpress.com · Web viewLAPORAN PRODUK UNGGULAN HASIL POTENSI DESA KULIAH KERJA NYATA PEMBELAJARAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT (KKN-PPM) MENGANGKAT POTENSI

  • Upload
    others

  • View
    2

  • Download
    0

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: desaseiberasberas.files.wordpress.com · Web viewLAPORAN PRODUK UNGGULAN HASIL POTENSI DESA KULIAH KERJA NYATA PEMBELAJARAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT (KKN-PPM) MENGANGKAT POTENSI

LAPORAN PRODUK UNGGULAN HASIL POTENSI DESA

KULIAH KERJA NYATA PEMBELAJARAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT (KKN-PPM)

MENGANGKAT POTENSI DESA MENJADI PRODUK UNGGULAN DAERAHDI KECAMATAN LUBUK BATU JAYA KABUPATEN INDRAGIRI HULU

PENGEMBANGAN TEMPE MENJADI KERIPIK TEMPE DENGAN BERBAGAI MACAM VARIASI RASA

DI DESA Sei. BERAS-BERAS

Desa : Sei. Beras-berasKecamatan : Lubuk Batu JayaKabupaten : Indragiri Hulu

LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN MASYARAKAT (LPPM)SEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI INDRAGIRI

( STIE INDRAGIRI ) RENGAT2016

1

Page 2: desaseiberasberas.files.wordpress.com · Web viewLAPORAN PRODUK UNGGULAN HASIL POTENSI DESA KULIAH KERJA NYATA PEMBELAJARAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT (KKN-PPM) MENGANGKAT POTENSI

LAPORAN PRODUK UNGGULAN HASIL POTENSI DESA

KULIAH KERJA NYATA PEMBELAJARAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT (KKN-PPM)

MENGANGKAT POTENSI DESA MENJADI PRODUK UNGGULAN DAERAHDI KECAMATAN LUBUK BATU JAYA KABUPATEN INDRAGIRI HULU

PENGEMBANGAN TEMPE MENJADI KERIPIK TEMPE DENGAN BERBAGAI MACAM VARIASI RASA

DI DESA Sei. BERAS-BERAS

DISUSUN OLEH :

NO N A M A NIM KONSENTRASI1 ARSEP YANDRA 13.10.089.530.043 KEUANGAN Reg.2 MAHFUR 13.10.089.530.177 SDM A Non Reg.3 AFRIANDA 13.10.089.530.009 KEUANGAN Reg.4 ARDI IRAWAN 13.10.089.530.034 KEUANGAN Reg.5 RAHMAT SETIAWAN 13.10.089.530.254 SDM A Non Reg.6 NIA PARAMITA SARI 13.10.089.530.207 KEUANGAN Reg.7 DHIAN AYU PALUPI 13.10.089.530.077 MPD8 ADE SITI KHOLIFAH 13.10.089.530.004 KWR 9 NANDESKAR 13.10.089.530.203 SDM B Non Reg.10 GITA SUSILAWATI 13.10.089.530.124 SDM B Non Reg.11 SUSI YUNITA SARI 13.10.089.530.352 SDM B Non Reg.12 ENDANG SARI HALIMAH 13.10.089.530.102 SDM B Non Reg.

LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN MASYARAKAT (LPPM)SEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI INDRAGIRI

( STIE INDRAGIRI ) RENGAT2016

2

Page 3: desaseiberasberas.files.wordpress.com · Web viewLAPORAN PRODUK UNGGULAN HASIL POTENSI DESA KULIAH KERJA NYATA PEMBELAJARAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT (KKN-PPM) MENGANGKAT POTENSI

KULIAH KERJA NYATAPEMBELAJARAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT (KKN-PPM)

SEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI INDRAGIRI (STIE-I) RENGAT

LAPORAN AKHIR KEGIATAN KULIAH KERJA NYATAPEMBELAJARAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT(KKN-PPM)

SEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI INDRAGIRI (STIE-I) RENGAT

PERSETUJUAN LAPORAN

Dilaksanakan di : Desa Sei. Beras-beras Kec. Lubuk Batu JayaPada Tanggal : 9 Februari – 7 April 2016

Potensi Desa

“ Pengembangan Keripik Tempe dengan berbagai macam variasi rasadi Desa Sei. Beras-beras Kec. Lubuk Batu Jaya Kab. Indragiri Hulu ”

TIM KULIAH KERJA NYATA PEMBELAJARAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT (KKN-PPM)

ANGKATAN IX TAHUN 2016 SEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI INDRAGIRI (STIE-I) RENGAT

DESA Sei. BERAS-BERAS KECAMATAN LUBUK BATU JAYA

MENGTETAHUI

KEPALA DESADESA Sei. BERAS-BERAS

SLAMET RAHARJO

DOSEN PEMBIMBING LAPANGAN

Drs. YARLISMAN., MPd

3

Page 4: desaseiberasberas.files.wordpress.com · Web viewLAPORAN PRODUK UNGGULAN HASIL POTENSI DESA KULIAH KERJA NYATA PEMBELAJARAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT (KKN-PPM) MENGANGKAT POTENSI

KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat ALLAH SWT yang telah melimpahkan Rahmat dan

hidayahnya pada kita semua,sehingga kami dapat menyelesaikan Laporan Akhir Kegiatan

Kuliah Nyata Pembelajaran Dan Pemberdayaan Masyarkat (KKN-PPM) ini sebagai

syarat kelulusan dari salah satu Program Studi di Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Indragiri

Rengat yang di laksanakan di Desa Sei.Beras- beras Kecamatan Lubuk Batu Jaya.

Banyak kendala yang kami dapatkan dalam penyusunan Laporan Akhir Kegiatan

KKN-PPM ini, tetapi berkat bantuan dan peran serta berbagai Pihak Laporan ini dapat

terselesaikan dengan baik. Terimakasih Kami ucapkan kepada Bapak Drs. Yarlisman .,

MPd. sebagai Dosen Pembimbing Lapangan Desa Sei. Beras-beras yang telah

membantu kami baik tenaga maupun pikiran dan juga kami Ucapkan Terimakasih

kepada Bapak Kepala Desa Sei. Beras-beras dan Ibu Ketua PKK Desa Sei. Beras-beras

yang telah mengizinkan kami mengangkat Keripik Tempe kedalam Laporan Akhir

Kegiatan ini.

Kami menyadari bahwasannya Laporan Akhir Kegiatan KKN-PPM ini masih

terdapat banyak kekurangan baik dalam penyusunan maupun dalam tulisan. Untuk itu

Kami mengharapkan Kepada semua Pembaca agar dapat memberikan Kritik dan Saran

yang bermanfaat untuk Kesempurnaan Laporan ini Kedepannya.

Desa Sei.Beras-beras, 07 April 2016

TIM KKN-PPM STIE-I ANGKATAN IX

DAFTAR ISI

4

Page 5: desaseiberasberas.files.wordpress.com · Web viewLAPORAN PRODUK UNGGULAN HASIL POTENSI DESA KULIAH KERJA NYATA PEMBELAJARAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT (KKN-PPM) MENGANGKAT POTENSI

LEMBAR PERSETUJUAN ………………………………………………………. 1

KATA PENGANTAR ……………………………………………………………… 2

DAFTAR ISI ……………………………………………………………………….. 3

BAB I PENDAHULUAN ………………………………………………………….. 4

1.1 Latar Belakang Masalah ………………………………………………… 5

1.2 Rumusan Masalah ………………………………………………………. 5

1.3 Tujuan Laporan …………………………………………………………. 5

1.4 Manfaat Laporan ………………………………………………………… 5

1.5 Batasan Masalah ………………………………………………………… 6

BAB II ISI DAN PENJELASAN …………………………………………… 7

2.1 Pengertian Keripik Tempe ………………………………………………. 7

2.2 Profil Usaha Keripik Tempe Dengan Bermacam Variasi Rasa ………...... 4

2.3 Bahan Baku Pembuatan Keripik Tempe …………………………………. 5

2.4 Proses Pengolahan Keripik Tempe Dengan Bermacam Variasi Rasa ……. 6

2.4.1 Skema Proses Pengolahan Keripik Tempe

Bermacam Variasi Rasa ……………………………………… 6

2.4.2 Penjelasan Proses Pengolahan Keripik Tempe

Dengan Bermacam Variasi Rasa ……………………………... 7

2.5 Analisa Usaha Pengolahan Keripik Tempe Bermacam variasi Rasa ……… 8

2.6 Kegiatan Pemasaran Untuk Perkembangan Usaha………………………… 13

2.7 Kelebihan dan Kekurangan ………………………………………………. 13

2.7.1 Kelebihan ……………………………………………………… 13

2.7.2 Kekurangan ……………………………………………………. 14

BAB III PENUTUP ………………………………………………………….. 15

3.1 Kesimpulan ………………………………………………………………… 15

3.2 Saran ……………………………………………………………………….. 16

BAB I

5

Page 6: desaseiberasberas.files.wordpress.com · Web viewLAPORAN PRODUK UNGGULAN HASIL POTENSI DESA KULIAH KERJA NYATA PEMBELAJARAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT (KKN-PPM) MENGANGKAT POTENSI

PENDAHULUAN

1.1 LATAR BELAKANG MASALAH

Kuliah Kerja Nyata Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat (KKN – PPM )

merupakan salah satu program studi yang harus diselesaikan oleh setiap mahasiswa di

Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Indragiri (STIE-I) Rengat, yang berjumlah 4 (Empat)

SKS, dilaksanakan pada awal semester VI dan berlangsung selama 2 (Dua) Bulan.

Setiap akhir dari kegiatan KKN-PPM dituntut setiap kelompoknya untuk membuat

suatu laporan mengenai potensi desa yang layak untuk diangkat dan dikembangkan

sebagai wujud pemberdayaan Tim KKN-PPM kepada masyarakat guna menunjang mutu

dan kualitas desa yang menjadi tempat pelaksanaan KKN-PPM. Dimana laporan ini

dinamakan Laporan Akhir Kegiatan KKN-PPM untuk bukti bahwa kegiatan KKN-PPM

telah selesai dilaksanakan. Dan untuk dipertanggung jawabkan pada kepentingkan public

dan pihak terkait. Laporan ini nantinya diperlukan secara akademik sebagai dasar

penelitian individu dalam mengukur kompetensi social dan kompetensi keilmuan

menurut relevansi program studi.

Setelah KKN-PPM ini berjalan lebih kurang 6 Minggu dan memilih-milih apa Potensi

Desa yang bagus untuk diangkat dan dikembangkan sebagai laporan akhir TIM KKN-

PPM Kelompok Kami, maka kami memutuskan untuk mengangkat “KERIPIK TEMPE

DENGAN BERBAGAI MACAM VARIASI RASA “ Sebagai laporan akhir Tim KKN-

PPM Kelompok kami. Tentunya hal ini sangat menarik perhatian, karena biasanya

Keripik terbuat dari umbi-umbian maupun buah-buahan namun pada Laporan Akhir

Kegiatan KKN-PPM kami ini, kami mengembangkan Keripik Tempe yang memiliki

berbagai macam variasi rasa yang belum begitu berkembang di masyarakat Desa Sei.

Beras-beras.

Diketahui juga selama ini masyarakat Desa Sei. Beras-beras hanya menggunakan

Tempe untuk dikonsumsi menjadi Lauk-pauk namun TIM KKN-PPM Ankatan IX

mampu mengembangkan Keripik Tempe dengan berbagai macam variasi rasa. Kami

bertujuan untuk meningkatkan perekonomian Desa Sei. Beras-beras dengan

pemberdayaan masyarakat.

6

Page 7: desaseiberasberas.files.wordpress.com · Web viewLAPORAN PRODUK UNGGULAN HASIL POTENSI DESA KULIAH KERJA NYATA PEMBELAJARAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT (KKN-PPM) MENGANGKAT POTENSI

1.2 RUMUSAN MASALAH

Bagaimanakah cara mengolah Tempe menjadi keripik yang memiliki berbagai macam

variasi rasa dan memiliki nilai ekonomis di Desa Sei. Beras-beras ?

1.3 TUJUAN LAPORAN

Adapun tujuan dari laporan ini adalah :

1. Sebagai Laporan Potensi Desa Sei. Beras-beras.

2. Sebagai tugas akhir laporan kegiatan KKN-PPM di Desa Sei. Beras-beras Kecamatan

Lubuk Batu Jaya Kabupaten Indragiri Hulu.

3. Untuk mengetahui bagaimana cara Tempe menjadi keripik yang memiliki berbagai

macam variasi rasa dan memiliki nilai ekonomis di Desa Sei. Beras-beras

1.4 MANFAAT LAPORAN

1. Sebagai resume dari kegiatan KKN-PPM di Desa Sei. Beras-beras Kecamatan Lubuk

Batu Jaya.

2. Sebagai bentuk pertanggung jawaban pada kepentingan publik dan pihak yang

terkait.

3. Sebagai Representasi dari masing-masing anggota KKN-PPM STIE-I Rengat.

7

Page 8: desaseiberasberas.files.wordpress.com · Web viewLAPORAN PRODUK UNGGULAN HASIL POTENSI DESA KULIAH KERJA NYATA PEMBELAJARAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT (KKN-PPM) MENGANGKAT POTENSI

1.5 BATASAN MASALAH

Dalam skala kecil membahas masalah bagaimana cara memproses dan

mengembangkan keripik berbahan baku tempe yang memiliki berbagai macam variasi rasa

dan juga memiliki nilai ekonomis dan dalam skala besar membahas bagaiman cara

memasarkan produk keripik berbahan baku tempe yang memiliki berbagai macam variasi

rasa dan mengembangkannya.

BAB II

8

Page 9: desaseiberasberas.files.wordpress.com · Web viewLAPORAN PRODUK UNGGULAN HASIL POTENSI DESA KULIAH KERJA NYATA PEMBELAJARAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT (KKN-PPM) MENGANGKAT POTENSI

ISI DAN PENJELASAN

2.1 PENGERTIAN KERIPIK TEMPE

Keripik merupakan jenis makanan yang sangat familiar bagi orang Indonesia.

Keripik adalah panganan kering seperti kerupuk pada umumnya hanya saja keripik dibuat

dengan menggunakan bahan baku yang di iris setipis mungkin untuk menghasilkan cita

rasa yang garing. Keripik biasanya diolah dari bahan-bahan umbi-umbian maupun buah-

buahan . Namun berbeda keripik tempe ini di olah dari bahan yang sudah merupakan

hasil olahan kacang kedelai.

Jika sebagian masyarakat Desa Sei.Beras-beras hanya mengenal Tempe di olah

hanya untuk Lauk pauk sehari-hari dan Tempe tersebut hanya terjual dengan harga yang

cukup murah, dengan diolahnya menjadi keripik tempe dapat meningkatkan pendapatan

masyarakat di Desa Sei. Beras-beras.

2.2 PROFIL USAHA KERIPIK TEMPE DENGAN BERBAGAI MACAM

VARIASI RASA

Usaha keripik tempe dengan berbagai macam variasi rasa merupakan usaha

industry rumah tangga yang memfokuskan kegiatan pada pengolahan Tempe menjadi

Keripik yang memiliki berbagai macam variasi rasa. Sebagaimana tujuan pokok

Agroindustri, maka pada Homeindustri Keripik Tempe dengan berbagai macam variasi

rasa akan menciptakan keterkaitan langsung antara sector industry penyedia Tempe

dengan sector industry yang dapat mengembangkan Produk Tempe menjadi Olahan

Keripik Tempe yang memiliki bermacam variasi rasa, dengan demikian akan

memunculkan kegiatan ekonomi baru dalam Pemanfaatan Tenaga Kerja.

2.3 BAHAN BAKU PEMBUATAN KERIPIK TEMPE DENGAN BERBAGAI

MACAM VARIASI RASA

9

Page 10: desaseiberasberas.files.wordpress.com · Web viewLAPORAN PRODUK UNGGULAN HASIL POTENSI DESA KULIAH KERJA NYATA PEMBELAJARAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT (KKN-PPM) MENGANGKAT POTENSI

Bahan-bahan yang digunakan dalam membuat Keripik Tempe yang memiliki

bermacam-macam variasi rasa

1. Tempe sebagai bahan baku utama

2. Tepung Beras

3. Santan Kelapa

4. Minyak goreng

5. Telur Ayam

6. Bumbu Perisa Makanan ( BALADO, JAGUNG BAKAR, JAGUNG MANIS,

AYAM BAKAR)

7. Ketumbar untuk Perisa Original

8. Bawang Putih

9. Penyedap Rasa

10. Garam

11. Kemiri

12. Cabe dan merica untuk Keripik Tempe Balado rasa Pedas

Selain dari bahan – bahan yang di gunakan ,ada juga bahan pendukung

seperti bungkus kemasan berupa pelastik dan yang terpenting sebagai indentitas

atau pun ciri khas produk yang kami angkat yaitu Label atau Logo Produk.

2.4 PROSES PENGOLAHAN KERIPIK TEMPE DENGAN BERBAGAI

MACAM VARIASI RASA

10

Page 11: desaseiberasberas.files.wordpress.com · Web viewLAPORAN PRODUK UNGGULAN HASIL POTENSI DESA KULIAH KERJA NYATA PEMBELAJARAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT (KKN-PPM) MENGANGKAT POTENSI

2.4.1 Skema Proses Pengolahan Keripik Tempe Berbagai Macam Variasi

Rasa

Penyediaan Tempe Bahan Baku Utama

Pengirisan Tempe Dengan Irisan Yang Tipis

Proses Pembuatan Adonan Dari Tepung

Beras Di campur Dengan Bumbu-bumbu

Yang Telah Disediakan Dan Penyedap Rasa

Proses Pencelupan Tempe Yang Telah Di

Iris Ke-Adonan Tepung Beras Cair Yang

Telah Disiapkan

Proses Penggorengan

Proses Pemberian bumbu Perisa makanan

Proses Pengemasan Produk

Proses Pemberian Nama/ Label Produk

Proses Pemasaran dan Penjualan Produk

2.4.2 Penjelasan Proses Pengolahan Keripik Tempe Dengan Berbagai

Macam Variasi Rasa

11

Page 12: desaseiberasberas.files.wordpress.com · Web viewLAPORAN PRODUK UNGGULAN HASIL POTENSI DESA KULIAH KERJA NYATA PEMBELAJARAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT (KKN-PPM) MENGANGKAT POTENSI

Proses pengolahan Keripik Tempe bermacam variasi rasa ini

Membutuhkan Tenaga dan Keuletan serta kehati-hatian terutama pada

proses pengirisan Tempe. Berikut Penjelasan Proses pembuatan Keripik

Tempe yang terdiri dari berbagai tahapan :

1. Tahapan Penyediaan bahan baku diantaranya Tempe sebagai bahan baku

utama ,Tepung Beras, Santan Kelapa, Minyak goring, Telur Ayam, Bumbu,

Perisa Makanan ( BALADO, JAGUNG BAKAR, JAGUNG MANIS,AYAM

BAKAR), Ketumbar untuk Perisa Original, Bawang Putih, Penyedap Rasa,

Garam, Kemiri,Cabe dan merica untuk Keripik Tempe Balado rasa Pedas.

2. Tahapan Pengirisan Tempe dengan ukuran lebar dan tipis.

3. Tahapan Pembuatan adonan Tepung beras yang dicampur dengan Bumbu-

bumbu yang telah disediakan.

4. Tahapan Pencelupan Tempe yang telah diiris ke adonan Tepung beras cair

yang sudah dicampur bumbu-bumbu.

5. Tahapan penggorengan hingga Keripik Tempe berwarna kuning ke-Emasan

6. Tahapan Pemberian Bumbu Perisa makanan ( BALADO, JAGUNG BAKAR,

JAGUNG MANIS, AYAM BAKAR) dengan cara menaburkan ke kripik

tempe hingga tercampur rata.

7. Tahapan Packing atau Tahapan pengemasan keripik tempe sesuai dengan

variasi rasa.

8. Tahapan Pemberian Nama/ Label Produk Sesuai dengan Variasi rasa .

9. Tahapan Penjualan dan pemasaran Produk Keripik tempe Ke-Toko-toko dan

Pemasaran Melalui Media Sosial seperti Facebook dan Instagram dan

pengenalan Produk baru pada Pameran-pameran.

2.5 ANALISIS USAHA PENGEMBANGAN KERIPIK TEMPE DENGAN

BERBAGAI VARIASI RASA

12

Page 13: desaseiberasberas.files.wordpress.com · Web viewLAPORAN PRODUK UNGGULAN HASIL POTENSI DESA KULIAH KERJA NYATA PEMBELAJARAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT (KKN-PPM) MENGANGKAT POTENSI

Pendapatan Homeindustri Keripik Tempe Dengan Berbagai Variasi Rasa Meliputi

Biaya Bahan Baku, Biaya Tenaga Kerja, Total Biaya, Pendapatan kotor, pendapatan

Bersih (Laba). Besarnya Input yang digunakan dalam Pengembangan Usaha

Homeindustri ini akan mempengaruhi Biaya yang dikeluarkan sekaligus penerimaan

yang akan diperoleh. Besarnya Biaya yang dikeluarkan pada usaha Homeindustri ini,

Jumlah Produksi, Pendapatan, dan Efisiensi usaha tersebut dapat dilihat pada Tabel

Analisis Pendapatan dan Efisiensi Usaha Pada Usaha Homeindustri Keripik Tempe

dengan berbagai variasi rasa per Proses Produksi berikut

Tabel 1. Analisis Pendapatan dan Efisiensi Usaha Pada Usaha Homeindustri Keripik

Tempe dengan berbagai variasi rasa per Proses Produksi, Tahun 2016

NO Uraian Jumlah Harga Per Unit Nilai

13

Page 14: desaseiberasberas.files.wordpress.com · Web viewLAPORAN PRODUK UNGGULAN HASIL POTENSI DESA KULIAH KERJA NYATA PEMBELAJARAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT (KKN-PPM) MENGANGKAT POTENSI

(Unit ) ( Rp ) ( Rp )

I Biaya

1. Biaya Bahan Baku

a. Tempe

2. Input Lain :

a. Tepung Beras

b. Minyak Goreng

c. Santan Kelapa

d. Bumbu Perisa (Rasa

Balado, Jagung Bakar,

Ayam Bakar, Jagung

Manis)

e. Telur Ayam

f. Ketumbar ( Untuk Rasa

Original)

g. Kemiri

h. Bawang Putih

i. Penyedap Rasa (Micin)

j. Kertas Kemasan

k. Gas Elpiji

l. Kertas Logo Kemasan

3. Tenaga Kerja

10 (Kg)

10(Bungkus)

3 (Liter)

4 (Kg)

4 (Bungkus)

1 Per variasi

Rasa

10 (Butir)

1 ( Bungkus)

1 (Bungkus)

0,25 (Kg)

2 (Bungkus)

40( Lembar)

0.25(Tabung

)

40 (Lembar)

2 (Orang)

10.000/ Kg

7.000/ Bungkus

12.000/ Liter

10.000/ Kg

6.000/ Bungkus

15.000

2.000

2.000

5.000

1.000

50

25.000

500

50.000/ Orang

100.000

70.000

36.000

40.000

24.000

15.000

2.000

2.000

5.000

2.000

2.000

6.250

20.000

100.000

Total Biaya : 426.250

II Jumlah Produksi 40(Bungkus) 15.000 /Bungkus

III Pendapatan :

1. Pendapatan Kotor

2. Pendapatan Bersih

600.000

173.750

2.6 KEGIATAN PEMASARAN UNTUK PERKEMBANGAN USAHA

14

Page 15: desaseiberasberas.files.wordpress.com · Web viewLAPORAN PRODUK UNGGULAN HASIL POTENSI DESA KULIAH KERJA NYATA PEMBELAJARAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT (KKN-PPM) MENGANGKAT POTENSI

Pemasaran merupakan langkah akhir dari produsen yang menginginkan

kelangsungan usaha yang mereka jalani ,dengan menawarkan produk-produknya

ke berbagai konsumen.yang mana pemasaran adalah suatu kegiatan pokok yang di

perlukan oleh produsen ataupun pengusaha barang dan jasa dalam upaya untuk

mempertahankan kelangsungan usahanya.

Ada juga yang berpendapat bahwasanya pemasaran ialah suatu usaha

promosi atau cara produsen dalam mempengaruhi konsumen agar membeli

produknya.

Maka terlihat sangat jelas kegiatan pemasaran ini sangat berperan penting

Di dalam kita menjalani usaha agar apa yang menjadi tujuan kita tercapai yaitu

Memperoleh keuntungan dari hasil usaha yang di jalani serta dengan cara itu

Produsen juga dapat mengembangkan usahanya.

2.7 KELEBIHAN DAN KEKURANGAN

Sama sekitarnya dengan produsen-produsen lain dalam menghasilkan

suatu. produk tentulah memiliki kelebihan dan kekurangan.begitu pula produsen

keripik tempe dengan berbagai variasi rasa,ada beberapa kelebihan dan

kekurangan yang didalami baik dalam proses pembuatan dan pemasaranya.

2.7.1 KELEBIHAN

1) Keripik tempe yang kami buat dengan berbagai variasi rasa

2) Rasa keripik tempe ini lebih enak dan Renyah serta memiliki

berbagai macam variasi rasa yang cocok untuk lidah orang indonesia

menjadi keripik tempe lebih nikmat.

15

Page 16: desaseiberasberas.files.wordpress.com · Web viewLAPORAN PRODUK UNGGULAN HASIL POTENSI DESA KULIAH KERJA NYATA PEMBELAJARAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT (KKN-PPM) MENGANGKAT POTENSI

3) Membantu para industry pembuat tempe dalam mempercepat proses

penjualan Tempe karena sebagai bahan baku utama dalam

Pembuatan Keripik Tempe.

4) Membuka peluang usaha bagi masyarkat yang nantinya dapat

meningkatkan perekonomian masyarakat .

5) Menciptakan lapangan pekerjaan bagi masyarakat karena usaha

keripik tempe ini merupakan usaha padat karya

6) Mudah untuk mendapatkan bahan baku ,karena banyak industry

pembuat tempe berada di Desa Sei.Beras-beras.

2.7.2 KEKURANGAN

1) Kurangnya pengetahuan warga desa Sei.Beras beras dalam memvariasi

Rasa keripik tempe ,karena warga biasanya hanya memanfaatkan

tempe untuk dikonsumsi sebagai lauk pauk ataupun tempe goreng.

2) Jaringan pemasaran produk keripik tempe masih terbatas.

3) Belum ada izin usaha dari Dinas terkait.

4) Belum ada riset dari BPOM (Badan pengawas obat-obatan dan

makanan) mengenai kandungan dari keripik tempe.

16

Page 17: desaseiberasberas.files.wordpress.com · Web viewLAPORAN PRODUK UNGGULAN HASIL POTENSI DESA KULIAH KERJA NYATA PEMBELAJARAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT (KKN-PPM) MENGANGKAT POTENSI

BAB III

PENUTUP

3.1 KESIMPULAN

Inovasi baru untuk mengembangkan produk tempe yaitu dengan

mengolahnya menjadi keripik tempe yang memiliki bermacam-macam variasi

rasa .hal ini di karenakan harga tempe di Desa Sei.Beras-beras tergolong relative

cukup murah sehingga dengan adanya inovasi pembuatan keripik tempe dengan

berbagai macam variasi rasa mampu menjadi alternatif untuk meningkatkan

pendapatan para industry pembuat tempe yang tentunya akan meningkatkan

perekonomian masyrakat di Desa Sei.Beras-beras.

Keripik merupakan jenis makanan yang sangat familiar bagi orang

Indonesia di tambah lagi dengan inovasi dari hasil olahan tempe menjadi keripik

tempe yang memiliki berbagai macam variasi rasa. Keripik tempe adalah

makanan ringan yang memiliki cita rasa yang mudah di terima oleh lidah

masyarakat di tambah lagi dengan variasi rasa yang banyak. Proses pengelohan

tempe menjadi keripik tempe sangat mudah hanya perlu kehati-hatian pada proses

Pengirisan tempe menjadi setipis mungkin . keripik tempe mempunyai

keunggulan yaitu memilki kandungan protein nabati karena tempe di buat dari

kacang kedelai . keripik tempe yang memiliki berbagai macam variasi rasa sangat

Gurih dan garing untuk di konsumsi sebagai camilan ataupun di konsumsi

bersama makanan seperti nasi , lontong ,sate dll.

17

Page 18: desaseiberasberas.files.wordpress.com · Web viewLAPORAN PRODUK UNGGULAN HASIL POTENSI DESA KULIAH KERJA NYATA PEMBELAJARAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT (KKN-PPM) MENGANGKAT POTENSI

3.2 SARAN

Demi berkembangnya usaha keripik tempe bervariasi rasa ini , maka di

perlukannya solusi maupun saran yang bermanfaat untuk kelangsungan hidup

produk. Adapun saran yang dapat di berikan berdasarkan data yang telah di olah

diantranya ialah:

1. Warga desa harus lebih berinovasi dalam mengembangkan usaha

keripik tempe dan inovasi rasa keripik tempe.

2. Perlunya koordinasi antara pemilik usaha keripik tempe dengan

instansi-instansi terkait.

3. Pemerintahan desa hendaknya membantu pemilik usaha dalam

mendapatkan izin BPOM (Badan pengawas obat-obatan dan makanan)

4. Perlunya pemasaran produk kedaerah lain.

5. Perlunya Pelatihan cara memasarkan produk melalui internet bagi

masyarkat desa karena pemasaran melalui internet sangat cepat untuk

di kenal oleh konsumen.

18