93

Yeah

Embed Size (px)

DESCRIPTION

yeah

Citation preview

  • 39

    BAB IV

    ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN

    A. Deskripsi Obyek Penelitian

    1. Sejarah Universitas Sebelas Maret Surakarta

    Universitas Sebelas Maret merupakan universitas gabungan dari 5

    perguruan tinggi yang berada di Surakarta. Lima perguruan tinggi tersebut

    yaitu Institut Pelatihan dan Pendidikan Guru Surakarta, Sekolah

    Menengah Olahraga Surakarta, Akademi Administrasi Bisnis Surakarta.

    Universitas Gabungan Surakarta yang terdiri dari beberapa universitas di

    Surakarta, termasuk Universitas Islam Indonesia Surakarta dan Fakultas

    Obat Obatan Departement Pertananan dan Keamanan Pengembangan

    Pendidikan Tinggi Nasional Surakarta. Universitas Sebelas Maret berdiri

    sejak 11 Maret 1976.

    Tujuan besar dengan adanya penggabungan beberapa perguruan

    tinggi yaitu untuk meningkatkan kualitas pendidikan tinggi di Surakarta.

    Setelah 5 tahun melakukan konsolidasi, Universitas Sebelas Maret atau

    yang lebih sering dikenal dengan UNS segera mempersiapkan diri untuk

    memulai proses perkembangannya. Tahun 1980, dibawah

    kepemimpinan dr. Prakoso memulai pembangunan secara fisik, kampus

    yang semula terletak di beberapa tempat disatukan dalam satu

    kawasan. Daerah Kentingan, di tepi sungai Bengawan Solo, dengan

    cakupan area sekitar 60 hektar ini dijadikan sebagai lokasi tersebut dan

    pembangunan kampus tahap pertama berakhir pada tahun 1985.

    39

  • 40

    Pada tahun 1986 dibawah kepemimpinan Prof. Dr. Koento

    Wibisono selaku rektor berikutnya pembangunan fisik kampus yang

    tergolong cepat juga diimbangi dengan perkembangan di sektor yang

    lainnya seperti percepatan pertumbuhan yang cukup baik dalam bidang

    akademik dan jumlah staff selain itu juga dalam penguatan infrastruktur

    kampus. Universitas Sebelas Maret yang merupakan salah satu

    perguruan tinggi yang berada di kota Solo, tepatnya terletak di sisi timur

    kota Solo. UNS merupakan kampus dengan suasana kondusif, teduh,

    rimbuan pepohonan, asri dan nyaman untuk mendukung kesuksesan

    pembelajaran para mahasiswanya, dengan kondisi seperti tidak sedikit

    yang mengenal UNS sebagai green campus.

    Selain UNS dikenal sebagai green campus, perkulihan di UNS

    didukung dengan memiliki dosen dosen yang berkompeten, terampil,

    dan memiliki banyak pengalaman dibidangnya. Saat ini UNS memiliki

    mahasiswa sebanyak 35.562 mahasiswa yang dibimbing dengan jumlah

    tenaga pengajar 1.634 dosen, dari 1.634 dosen itu terbagi dalam

    beberapa kualifikasi, meliputi: 1.108 bergelar master, 316 doktor, dan 95

    guru besar. Selama kurun waktu 38 tahun UNS berdiri telah

    menghasilkan lulusan sebanyak lebih dari 130.000 alumni yang kini

    banyak menempati pos-pos vital di berbagai instansi baik pemerintah

    maupun swasta.

    Kegiatan pembelajaran di kampus juga dilengkapi dengan fasilitas

    perpustakaan yang memiliki koleksi hampir 400.000 eksemplar. Selama

    menempuh di UNS tersedia pula berbagai jenis beasiswa baik dari

    intansi swasta maupun pemerintah. Pada tahun 2012, UNS

  • 41

    menyalurkan beasiswa sebanyak lebih dari Rp 22,8 miliar bagi 3.778

    mahasiswa. Pada tahun yang sama, UNS menerima mahasiswa peraih

    beasiswa bidik misi sebanyak 1.020 mahasiswa.

    2. Visi, Misi, Tujuan dan Budaya Kerja

    a. Visi

    Menjadi pusat pengembangan ilmu, teknologi, dan seni yang

    unggul di tingkat internasional dengan berlandaskan pada nilai-nilai

    luhur budaya nasional.

    b. Misi

    1. Menyelenggarakan pendidikan dan pengajran yang menuntut

    pengembangan diri dosen dan mendorong kemandirian

    mahasiswa dalam memperoleh pengetahuan, keterampilan, dan

    sikap.

    2. Menyelenggarakan penelitian yang mengarah pada penemuan

    baru di bidang ilmu, teknologi, dan seni.

    3. Menyelenggarakan kegiatan pengabdian pada masyarakat yang

    berorientasi pada upaya pemberdayaan masyarakat.

    c. Tujuan

    1. Terciptanya lingkungan yang mendorong warga kampus

    mengembangkan kemampuan diri secara optimal.

    2. Dihasilkannya lulusan yang bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha

    Esa dan berbudi luhur, cerdas, terampil, mandiri, sehat jasmani,

    rohani, dan sosial.

    3. Terciptanya wahana pengembangan IPTEK yang berdaya guna

    dan berhasil guna.

  • 42

    4. Terwujudnya desiminasi hasil pendidikan dan pengajaran serta

    penelitian kepada masyaarkat sehingga terjadi transformasi

    berkelanjutan untuk kehidupan yang lebih sejahtera.

    5. Terbangunnya pengembangan nilai-nilai luhur budaya nasional

    sebagai salah satu landasan berpikir, bersikap, dan berperilaku

    dalam kehidupan.

    6. Terwujudnya pranata kehidupan yang beradab menuju terciptanya

    masyarakat yang tertib dan damai.

    7. Terciptanya kehidupan berbangsa dan bernegara yang berdaulat,

    bersatu, adil, dan makmur.

    8. Terwujudnya Universitas Sebelas Maret sebagai universitas

    bereputasi internasional (internationally reputable university).

    d. Budaya Kerja

  • 43

    1. Achievement Orientation = Orientasi berprestasi

    Bekerja dengan baik dan melampaui standar prestasi yang

    ditetapkan dan terus menerus meraih keunggulan

    2. Customer Satisfaction = Kepuasan pengguna jasa

    Melayani dan memenuhi kebutuhan pengguna jasa secara

    memuaskan

    3. Teamwork = Kerjasama

    Mampu bekerjasama dalam institusi

    4. Integrity = Integritas

    Terbuka, jujur, adil dan disiplin. Satunya kata dengan perbuatan

    5. Visionary = Visioner

    Mampu menetapkan sasaran jangka panjang dan mudah

    menerima perubahan dalam institusi

    6. Entrepreneurship = Kewirausahaan

    Mengolah sumberdaya agar memiliki nilai tambah dan keunggulan

    dari peluang yang ada.

    3. Arti Lambang Universitas Sebelas Maret Surakarta

  • 44

    Anatomi lambang UNS berbentuk bunga dengan 4 daun bunga

    sebagai visualisasi bangsa, yang berarti pendidikan putra-putri bangsa

    yang kelak akan mengharumkan nama bangsa & negara, Tiga daun

    bunga; atas, samping kanan & samping kiri merupakan

    pengejawantahan tri dharma perguruan tinggi, Satu daun bunga

    dibawah terdiri atas 5 satuan melambangkan sila-sila Pancasila, garis

    pembentuk 4 daun bunga dibuat secara berantai sedemikian rupa

    menggambarkan kesatuan civitas akademika UNS.

    Bentuk kepala putik bunga digambarkan sebagai Wiku yang

    berasal dari bahasa Pali, yang kurang lebih bermakna orang yang

    berilmu tulisan melingkar yang mirip aksara Jawa merupakan Candra

    Sangkala (hitungan tahun Jawa) Mangesthi Luhur Ambangun

    Nagara melambangkan tahun Jawa 1908 atau tahun Masehi 1976,

    tahun berdirinya UNS.

    Secara keseluruhan lambang UNS memvisualisasikan cita-cita

    luhurnya untuk membangun bangsa, Candra Sangkala itu seolah Praba

    yang bersinar, Praba dalam sejarah agama & pewayangan dipakai oleh

    orang suci, bijaksana dan berbudi luhur. Pusat lambang itu adalah otak

    Wiku (orang yang berilmu) yang digambarkan sebagai nyala api,

    mengisyaratkan sinar keabadian ilmu pengetahuan yang menerangi

    menuju pensejahteraan manusia. Warna biru laut merupakan ikrar

    kesetiaan dan kebaktian terhadap bangsa, negara, tanah air dan ilmu

    pengetahuan.

  • 45

    4. Fakultas

    Universitas Sebelas Maret memiliki 9 fakultas antara lain:

    a. Fakultas Seni Sastra dan Seni Rupa

    b. Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik

    c. Fakultas Ekonomi

    d. Fakultas Hukum

    e. Fakultas Kedokteran

    f. Fakultas Teknik

    g. Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan

    h. Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam

    i. Fakultas Pertanian

    B. Analisis Deskriptif

    1. Kuisioner yang kembali dan dapat diolah

    Responden dalam penelitian ini adalah mahasiswa strata-1

    Universitas Sebelas Maret Surakarta. Pengambilan data dilakukan

    dengan menggunakan kuesioner yang terdiri atas 40 item pertanyaan

    untuk empat variabel.

    Tabel IV.1

    Proporsi Kuesioner yang Digunakan

    Keterangan Jumlah Presentase (%) Kuesioner yang disebarkan

    330 100

    Kuesioner yang kembali dan dapat diolah

    253 76.67

    Kuisioner yang tidak kembali/tidak dapat diolah

    77 23.33

    Sumber: data primer yang diolah, 2014

  • 46

    Tabel IV.1 diketahui bahwa kuesioner yang disebar sebanyak 330

    eksemplar kuesioner, tetapi kuesioner yang kembali dan dapat diolah

    sebanyak 76.67% yaitu sebanyak 253 eksemplar kuesioner dan 77

    kuesioner dinyatakan tidak kembali dan tidak dapat diolah. Dengan

    demikian, tingkat respon dari responden yang ikut berpatisipasi dalam

    penelitian ini sebanyak 77.67%. Tabel IV.1 dapat dilihat bahwa

    kuesioner yang dapat diolah berjumlah 253 atau 77.67% dari total

    kuesioner yang kembali, oleh karena itu kuesioner yang yang dapat

    diolah tersebut yang digunakan untuk diuji lebih lanjut.

    2. Berdasarkan usia

    Berdasarkan hasil penyebaran kuesioner, diperoleh karakteristik

    responden berdasarkan usia yang disajikan pada Tabel IV.2.

    TABEL IV.2.

    Distribusi Responden Berdasarkan Usia

    NO. USIA JUMLAH PERSENTASE(%)

    1. 18 7 2.77

    2. 19 48 18.97

    3 20 118 46.64

    4 21 73 28.85

    5 22 4 1.58

    6 23 2 0.79

    7 24 1 0.40

    Jumlah 253 100

    Sumber : Data primer yang diolah, 2014

  • 47

    Jumlah keseluruhan mahasiswa adalah berusia antara 18 sampai

    24 tahun. Mahasiswa yang berusia 18 tahun hanya mencapai 7

    responden atau hanya sebanyak 2.77% dari total keseluruhan

    responden, mahasiswa yang berusia 19 tahun mencapai jumlah 48

    responden atau sebanyak 18.97% dari total keseluruhan responden,

    selanjutnya mahasiswa yang berusia 20 tahun mencapai jumlah 118

    responden dari total 253 responden atau sebanyak 46.64% dari total

    keseluruhan responden. Mahasiswa yang berusia 21 tahun mencapai 73

    responden atau sebanyak 28.85% dari total keseluruhan responden,

    mahasiswa yang berusia 22 tahun hanya mencapai 4 responden atau

    sebanyak 1.58% dari total jumlah responden, selanjutnya usia antara

    23-24 tahun hanya sebanyak 3 responden dengan persentase 1.19%

    dari total keseluruhan responden yang berpartisipasi.

    3. Berdasarkan Jenis Kelamin

    Berdasarkan hasil penyebaran kuesioner, diperoleh karakteristik

    responden berdasarkan jenis kelamin yang disajikan pada Tabel IV.3.

    TABEL IV.3.

    Distribusi Responden Berdasarkan Jenis Kelamin

    NO. JENIS KELAMIN

    JUMLAH PERSENTASE (%)

    1. Laki Laki 100 39.53

    2. Perempuan 153 60.47

    Jumlah 253 100

    Sumber : Data primer yang diolah, 2014

  • 48

    Tabel IV.3. menunjukkan jumlah keseluruhan mahasiswi lebih

    banyak dibandingkan jumlah mahasiswa, jumlah tersebut ditunjukkan

    dengan angka yang menunjukkan jumlah responden berjenis kelamin

    Laki-Laki hanya mencapai 103 responden dengan persentase sebanyak

    40.71% dari total 253 responden. Jumlah responden berjenis kelamin

    perempuan lebih banyak mencapai total 150 responden dengan

    persentase sebanyak 59.29% dari total keseluruhan responden yang

    mencapai 253 responden Tidak ada alasan khusus mengapa jumlah

    mahasiswi yang lebih banyak daripada mahasiswa.

    4. Bedasarkan Fakultas

    Berdasarkan data yang terkumpul maka diperoleh data distribusi

    fakultas responden yang dapat dilihat pada Tabel IV.4

    Tabel IV.4

    Deskripsi Responden Menurut Fakultas

    Fakultas Jumlah Persentase

    (%)

    Fakultas Sastra dan Seni Rupa (FSSR) 45 17.79

    Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) 42 16.60

    Fakultas Hukum (FH) 51 20.16

    Fakultas Matematika dan Ilmu

    Pengetahuan Alam (FMIPA) 57 22.53

    Fakultas Pertanian (FP) 58 22.92

    Jumlah 253 100

    Sumber: Data Primer Yang Diolah, 2014

    Tabel IV.4 diketahui bahwa jumlah responden dari Fakultas

    Ekonomi dan Bisnis yaitu sebanyak 42 responden dengan persentase

    16.60%. Fakultas Sastra dan Seni Rupa memiliki jumlah responden

    sebanyak 45 responden dengan persentase sebesar 17.79%. Fakultas

  • 49

    Hukum memperoleh jumlah 51 responden dengan persentase sebesar

    20.16%. Responden Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam

    memperoleh 57 responden dengan persentase sebesar 22.53%.

    Responden dari Fakultas Pertanian diperoleh sebanyak 58 responden

    dengan persentase sebesar 22.92% dari total keseluruhan kuisioner yg

    berhasil diolah.

    C. Tanggapan Responden Pada Variabel Penelitian

    1. Keadilan Distributif

    Berikut adalah distribusi tanggapan responden dari item item

    pertanyaan mengenai Keadilan Distributif.

    Tabel IV.5.

    Deskripsi Tanggapan Responden

    Terhadap Keadilan Distributif

    Sumber: Data Primer yang diolah, 2014

    Item Jumlah Jawaban Responden (%)

    STS TS S SS Mean

    Nilai yang diberikan oleh dosen

    sesuai dengan usaha yang saya

    keluarkan untuk mengerjakan tugas.

    6

    (2.4)

    65

    (25.7)

    155

    (61.3)

    27

    (10.7) 2.80

    Nilai yang diberikan oleh dosen

    merupakan konsekuensi dari

    penyelesaian tugas yang telah saya

    lakukan.

    1

    (0.4)

    28

    (11.1)

    196

    (77.5)

    28

    (11.1) 2.99

    Nilai yang diberikan oleh dosen

    mencerminkan kontribusi saya di

    dalam kelas.

    1

    (0.4)

    62

    (24.5)

    167

    (66)

    23

    (9.1) 2.84

    Nilai yang diberikan oleh dosen

    mencerminkan hasil belajar saya. 2

    (0.8)

    48

    (19)

    172

    (68)

    31

    (12.3) 2.92

  • 50

    1. Berdasarkan data dari Tabel IV.5, mayoritas responden sebanyak

    155 orang atau 61,3 persen menjawab setuju atas item

    pertanyaan Nilai yang diberikan oleh dosen sesuai dengan usaha

    yang saya keluarkan untuk mengerjakan tugas. Hal ini

    menunjukkan bahwa dosen memberikan nilai yang sesuai dengan

    usaha yang dilakukan oleh mahasiswa untuk mengerjakan tugas.

    2. Berdasarkan data dari Tabel IV.5, mayoritas responden sebanyak

    196 orang atau 77,5 persen menjawab setuju atas item

    pertanyaan Nilai yang diberikan oleh dosen merupakan

    konsekuensi dari penyelesaian tugas yang telah saya lakukan.

    Hal ini menunjukkan bahwa nilai yang didapatkan oleh mahasiswa

    dari dosen merupakan konsekuensi dari penyelesaian tugas yang

    telah dilakukan mahasiswa.

    3. Berdasarkan data dari Tabel IV.5, mayoritas responden sebanyak

    167 orang atau 66 persen menjawab setuju atas item pertanyaan

    Nilai yang diberikan oleh dosen mencerminkan kontribusi saya di

    dalam kelas. Hal ini menunjukkan bahwa mahasiswa merasa nilai

    yang didapatkan dari dosen mencerminkan kontribusi mahasiswa

    di dalam kelas.

    4. Berdasarkan data dari Tabel IV.5, mayoritas responden sebanyak

    172 orang atau 68 persen menjawab setuju atas item pertanyaan

    Nilai yang diberikan oleh dosen mencerminkan hasil belajar

    saya. Hal ini menunjukkan bahwa mayoritas mahasiswa merasa

    nilai yang diberikan oleh dosen merupakan cerminan hasil belajar

    mahasiswa.

  • 51

    2. Keadilan Prosedural

    Berikut adalah distribusi tanggapan responden dari item item

    pertanyaan mengenai keadilan prosedural.

    TABEL IV.6.

    Deskripsi Tanggapan Responden (Keadilan Prosedural)

    Sumber: Data Primer yang diolah, 2014

    Item Jumlah Jawaban Responden (%)

    STS TS S SS Mean

    Saya dapat mengungkapkan

    pandangan dan perasaan saya

    tentang pelaksanaan prosedur

    penilaian hasil belajar mahasiswa

    yang dilakukan oleh dosen .

    7

    (2.8)

    55

    (21.7)

    183

    (72.3)

    8

    (3.2) 2.76

    Saya dapat memberi masukan

    tentang prosedur penilaian hasil

    belajar yang dilakukan oleh dosen.

    8

    (3.2)

    84

    (33.2)

    150

    (59.3)

    11

    (4.3) 2.65

    Prosedur untuk menetapkan penilaian

    hasil belajar mahasiswa diterapkan

    secara konsisten.

    4

    (1.6)

    68

    (26.9)

    155

    (61.3)

    26

    (10.3) 2.80

    Prosedur untuk menetapkan penilaian

    hasil belajar mahasiswa diterapkan

    tanpa penyimpangan.

    5

    (2)

    78

    (30.8)

    140

    (55.3)

    30

    (11.9) 2.77

    Prosedur untuk menetapkan penilaian

    hasil belajar mahasiswa didasarkan

    pada informasi yang akurat. 2

    (0.8)

    68

    (26.9)

    154

    (60.9)

    29

    (11.5) 2.83

    Saya dapat memberi masukan agar

    penilaian hasil belajar mahasiswa

    ditetapkan sesuai dengan prosedur

    yang ada.

    6

    (2.4)

    78

    (30.8)

    147

    (58.1)

    22

    (8.7) 2.73

    Prosedur untuk menetapkan penilaian

    hasil belajar mahasiswa sudah sesuai

    dengan standar etika dan moral. 8

    (3.2)

    33

    (13)

    198

    (78.3)

    14

    (5.5) 2.86

  • 52

    1. Berdasarkan data dari Tabel IV.6, mayoritas responden sebanyak

    183 responden atau 72,3 persen menjawab setuju atas item

    pertanyaan Saya dapat mengungkapkan pandangan dan

    perasaan saya tentang pelaksanaan prosedur penilaian hasil

    belajar mahasiswa yang dilakukan oleh dosen. Hal ini

    menunjukkan bahwa mahasiswa dapat mengungkapkan

    pandangan dan persaannya terkait pelaksanaan prosedur

    penilaian hasil belajar yang dilakukan oleh dosen.

    2. Berdasarkan data dari Tabel IV.6, mayoritas responden sebanyak

    150 orang atau 59,3 persen menjawab setuju atas item

    pertanyaan Saya dapat memberi masukan tentang prosedur

    penilaian hasil belajar yang dilakukan oleh dosen. Hal ini

    menunjukkan bahwa mahasiswa dapat memberi masukan tentang

    prosedur penilaian hasil belajar yang dilakukan oleh dosen.

    3. Berdasarkan data dari Tabel IV.6, mayoritas responden sebanyak

    155 orang atau 61,3 persen menjawab setuju dan sangat setuju

    atas item pertanyaan Prosedur untuk menetapkan penilaian hasil

    belajar mahasiswa diterapkan secara konsisten. Hal ini

    menunjukkan bahwa dosen sudah melakukan prosedur untuk

    menetapkan penilaian hasil belajar mahasiswa secara konsisten.

    4. Berdasarkan data dari Tabel IV.6, mayoritas responden sebanyak

    140 orang atau 55,3 persen menjawab setuju atas item

    pertanyaan Prosedur untuk menetapkan penilaian hasil belajar

    mahasiswa diterapkan tanpa penyimpangan. Hal ini menunjukkan

  • 53

    bahwa dalam menetapkan penilaian hasil belajar mahasiswa oleh

    dosen, diterapkan tanpa adanya penyimpangan.

    5. Berdasarkan data dari Tabel IV.6, mayoritas responden sebanyak

    154 orang atau 60,4 persen menjawab setuju atas item

    pertanyaan Prosedur untuk menetapkan penilaian hasil belajar

    mahasiswa didasarkan pada informasi yang akurat. Hal ini

    menunjukkan bahwa prosedur untuk menetapkan penilaian hasil

    belajar mahasiswa sudah didasarkan pada informasi yang akurat.

    6. Berdasarkan data dari Tabel IV.6, mayoritas responden sebanyak

    147 orang atau 58,1 persen menjawab setuju atas item

    pertanyaan Saya dapat memberi masukan agar penilaian hasil

    belajar mahasiswa ditetapkan sesuai dengan prosedur yang ada.

    Hal ini menunjukkan bahwa mahasiswa dapat memberikan

    masukan agar penilaian hasil belajar mahasiswa ditetapkan

    sesuai dengan prosedur yang berlaku.

    7. Berdasarkan data dari Tabel IV.6, mayoritas responden sebanyak

    198 orang atau 78,3 persen menjawab setuju atas item

    pertanyaan Prosedur untuk menetapkan penilaian hasil belajar

    mahasiswa sudah sesuai dengan standar etika dan moral. Hal ini

    menunjukkan bahwa prosedur untuk menetapkan penilaian hasil

    belajar mahasiswa sudah sesuai dengan standar etika dan moral.

    3. Kepercayaan

    Berikut adalah distribusi tanggapan responden dari item item

    pertanyaan mengenai kepercayaan.

  • 54

    TABEL IV.7.

    Deskripsi Tanggapan Responden (Kepercayaan)

    Sumber: Data Primer yang diolah, 2014

    Item Jumlah Jawaban Responden (%)

    SR R T ST Mean

    Tingkat kepercayaan saya pada

    dosen terkait kompetensinya

    3

    (1.2)

    40

    (15.8)

    187

    (73.9)

    23

    (9.1) 2.91

    Tingkat kepercayaan saya pada

    dosen terkait keseriusannya sebagai

    dosen

    - 35

    (13.8)

    198

    (78.3)

    20

    (7.9) 2.94

    Tingkat kepercayaan saya pada

    dosen terkait pemberian tugas

    3

    (1.2)

    59

    (23.3)

    178

    (70.4)

    13

    (5.1) 2.79

    Tingkat kepercayaan saya pada

    dosen terkait penguasaan pada

    bidangnya

    4

    (1.6)

    20

    (7.9)

    181

    (71.5)

    48

    (19) 3.08

    Tingkat kepercayaan saya pada

    dosen terkait cara melaksakan

    tugasnya -

    51

    (20.2)

    187

    (73.9)

    15

    (5.9) 2.86

    Tingkat kepercayaan saya pada

    dosen terkait apa yang dikatakannya 1

    (0.4)

    43

    (17)

    188

    (74.3)

    21

    (8.3) 2.91

    Tingkat kepercayaan saya bahwa

    dosen menjalankan tugas tanpa

    kesulitan

    3

    (1.2)

    113

    (44.7)

    122

    (48.2)

    15

    (5.9) 2.59

    Tingkat kepercayaan saya pada

    dosen terkait persiapan dalam

    menjalankan tugas

    2

    (0.8)

    57

    (22.5)

    178

    (70.4)

    16

    (6.3) 2.82

    Tingkat kepercayaan saya bahwa

    dosen akan berlaku adil 7

    (2.8)

    73

    (28.9)

    152

    (60.1)

    21

    (8.3) 2.74

    Tingkat kepercayaan saya pada

    dosen terkait kepercayaannya pada

    mahasiswa

    5

    (2)

    71

    (28.11)

    168

    (66.4)

    9

    (3.6) 2.72

    Tingkat kepercayaan saya pada

    dosen terkait kepercayaan dosen

    pada saya

    4

    (1.6)

    71

    (28.1)

    168

    (66.4)

    10

    (4) 2.73

    Tingkat ketergantungan saya pada

    dosen 13

    (5.1)

    116

    (45.8)

    116

    (45.8)

    8

    (3.2) 2.47

  • 55

    1. Berdasarkan data dari Tabel IV.7, mayoritas responden sebanyak

    187 orang atau 73,9 persen menjawab setuju atas item

    pertanyaan Tingkat kepercayaan saya pada dosen terkait

    kompetensinya. Hal ini menunjukkan bahwa mahasiswa memiliki

    tingkat kepercayaan kepada dosen terkait kompetensi dosen

    tersebut.

    2. Berdasarkan data dari Tabel IV.7, mayoritas responden sebanyak

    198 orang atau 78,3 persen menjawab setuju atas item

    pertanyaan Tingkat kepercayaan saya pada dosen terkait

    keseriusannya sebagai dosen. Hal ini menunjukkan bahwa

    mahasiswa memiliki tingkat kepercayaan kepada dosen terkait

    keseriusan dosen tersebut sebagai dosen.

    3. Berdasarkan data dari Tabel IV.7, mayoritas responden sebanyak

    178 orang atau 70,4 persen menjawab setuju atas item

    pertanyaan Tingkat kepercayaan saya pada dosen terkait

    pemberian tugas. Hal ini menunjukkan bahwa mahasiswa

    memiliki tingkat kepercayaan kepada dosen terkait pemberian

    tugas dari dosen.

    4. Berdasarkan data dari Tabel IV.7, mayoritas responden sebanyak

    181 orang atau 71,5 persen menjawab setuju atas item

    pertanyaan Tingkat kepercayaan saya pada dosen terkait

    penguasaan pada bidangnya. Hal ini menunjukkan bahwa

    mahasiswa memiliki tingkat kepercayaan kepada dosen terkait

    penguasaan bidang yang dimiliki oleh dosen

  • 56

    5. Berdasarkan data dari Tabel IV.7, mayoritas responden sebanyak

    187 orang atau 73,9 persen menjawab setuju atas item

    pertanyaan Tingkat kepercayaan saya pada dosen terkait cara

    melaksanakan tugasnya. Hal ini menunjukkan bahwa mahasiswa

    memiliki tingkat kepercayaan kepada dosen terkait cara dosen

    melaksanakan tugasnya.

    6. Bedasarkan data dari Tabel IV.7, mayoritas responden sebanyak

    188 orang atau 74,3 persen menjawab setuju atas item

    pertanyaan Tingkat kepercayaan saya pada dosen terkait apa

    yang dikatakannya. Hal ini menunjukkan bahwa mahasiswa

    memiliki tingkat kepercayaan kepada dosen terkait pada apa yang

    dikatakan dosen kepada para mahasiswa.

    7. Bedasarkan data dari Tabel IV.7, mayoritas responden sebanyak

    122 orang atau 48,2 persen menjawab setuju atas item

    pertanyaan Tingkat kepercayaan saya bahwa dosen menjalankan

    tugas tanpa kesulitan. Hal ini menunjukkan bahwa mahasiswa

    memiliki tingkat kepercayaan kepada dosen bahwa dosen

    menjalankan tugasnya tanpa mengalami kesulitan.

    8. Bedasarkan data dari Tabel IV.7, mayoritas responden sebanyak

    178 orang atau 70,4 persen menjawab setuju atas item

    pertanyaan Tingkat kepercayaan saya pada dosen terkait

    persiapan dalam menjalankan tugas. Hal ini menunjukkan bahwa

    mahasiswa memiliki tingkat kepercayaan kepada dosen terkait

    persiapan dosen dalam menjalankan tugasnya.

  • 57

    9. Bedasarkan data dari Tabel IV.7, mayoritas responden sebanyak

    152 orang atau 60,1 persen menjawab setuju atas item

    pertanyaan Tingkat kepercayaan saya bahwa dosen akan berlaku

    adil. Hal ini menunjukkan bahwa mahasiswa memiliki tingkat

    kepercayaan kepada dosen bahwa dosen akan berlaku adil

    terhadap mahasiswa.

    10. Bedasarkan data dari Tabel IV.7, mayoritas responden sebanyak

    168 orang atau 66,4 persen menjawab setuju atas item

    pertanyaan Tingkat kepercayaan saya pada dosen terkait

    kepercayaannya pada mahasiswa. Hal ini menunjukkan bahwa

    mahasiswa memiliki tingkat kepercayaan kepada dosen terkait

    tingkat kepercayaan dosen kepada mahasiswa.

    11. Bedasarkan data dari Tabel IV.7, mayoritas responden sebanyak

    168 orang atau 66,4 persen menjawab setuju atas item

    pertanyaan Tingkat kepercayaan saya pada dosen terkait

    kepercayaan dosen pada saya. Hal ini menunjukkan bahwa

    mahasiswa memiliki tingkat kepercayaan kepada dsoen terkait

    kepercayaan dosen kepada diri mereka sendiri.

    12. Bedasarkan data dari Tabel IV.7, mayoritas responden sebanyak

    116 orang atau 45,8 persen menjawab tidak setuju dan setuju

    pada item pertanayaan Tingkat ketergantungan saya pada

    dosen. Hal ini menunjukkan bahwa mahasiswa tidak begitu

    memiliki ketergantungan kepada dosen mereka.

  • 58

    4. Komitmen

    TABEL IV.8.

    Deskripsi Tanggapan Responden (Komitmen)

    Sumber: Data Primer yang diolah, 2014

    Item

    Jumlah Jawaban Responden (%)

    STS TS S SS Mean

    Bila dosen saya diperlakukan tidak adil, saya ikut merasakannya

    6 (2.4)

    110 (43.5)

    125 (49.4)

    12 (4.7)

    2.57

    Bila seseorang berbicara negatif tentang dosen saya, saya ikut merasakannya.

    2 (0.8)

    99 (39.1)

    144 (56.9)

    8 (3.2)

    2.62

    Untuk memahami dosen saya, saya mengandaikan diri saya berada dalam posisinya.

    2 (0.8)

    84 (33.2)

    156 (61.7)

    11 (4.3)

    2.70

    Saya bersedia mendukung dosen saya dalam setiap situasi/ kondisi.

    5 (2)

    127 (50.2)

    111 (43.9)

    10 (4)

    2.5

    Walaupun dosen tidak hadir, saya akan berupaya untuk melaksanakan tugas yang diberikan oleh dosen.

    8 (3.2)

    35 (13.8)

    181 (71.5)

    29 (11.5)

    2.91

    Saya akan berusaha menuntaskan tugas yang diberikan oleh dosen.

    1 (0.4)

    5 (2)

    191 (75.5)

    56 (22.1)

    3.19

    Saya akan melaksanakan tugas dengan baik agar dosen tidak perlu merasa khawatir. 2

    (0.8) 29

    (11.5) 181

    (71.5) 41

    (16.2) 3.03

    Walaupun ada alternatif dosen yang lebih baik, saya akan tetap mengikuti kuliah dosen saya. 8

    (3.2) 84

    (33.2) 146

    (57.7) 15

    (5.9) 2.66

    Saya merasa puas selama kuliah dengan dosen saya.

    5 (2)

    84 (33.2)

    157 (62.1)

    7 (2.8)

    2.66

    Menguntungkan atau tidak, saya akan kuliah dengan dosen saya.

    4 (1.6)

    86 (34)

    152 (60.1)

    11 (4.3)

    2.67

    Bila mungkin, saya akan kuliah dengan dosen saya terus.

    21 (8.3)

    164 (64.8)

    63 (24.9)

    5 (2)

    2.21

    Bila seseorang memuji dosen saya, saya ikut merasakannya

    10 (4)

    88 (34.8)

    148 (58.5)

    7 (2.8)

    2.60

    Bila seseorang mengkritik dosen saya, saya ikut merasakannya

    9 (3.6)

    112 (44.3)

    125 (49.4)

    7 (2.8)

    2.51

    Keberhasilan dosen saya, saya juga ikut merasakannya

    8 (3.2)

    96 (37.9)

    134 (53)

    15 (5.9)

    2.62

    Keterikatan saya pada dosen, terutama didasarkan pada kemiripan nilai-nilai (values) di antara kami.

    6 (2.4)

    113 (44.7)

    125 (49.4)

    9 (3.6)

    2.54

    Alasan saya menyukai dosen saya adalah karena nilai-nilai yang diyakininya.

    3 (1.2)

    73 (28.9)

    157 (62.1)

    20 (7.9)

    2.77

    Sejak awal kuliah, nilai-nilai pribadi saya dan nilai-nilai dosen saya kian lama kian sama.

    4 (1.6)

    154 (60.9)

    88 (34.8)

    7 (2.8)

    2.39

  • 59

    1. Berdasarkan data dari Tabel IV.8, mayoritas responden sebanyak

    125 orang atau 49,4 persen menjawab setuju atas item

    pertanyaan Bila dosen saya diperlakukan tidak adil, saya ikut

    merasakannya. Hal ini menunjukkan bahwa mahasiswa memiliki

    komitmen kepada dosen kepada dosen karena ketika dosen

    diperlakukan tidak adil, mahasiswa juga ikut merasakannya

    2. Berdasarkan data dari Tabel IV.8, mayoritas responden sebanyak

    144 orang atau 56,9 persen menjawab setuju atas item

    pertanyaan Bila seseorang berbicara negatif tentang dosen saya,

    saya ikut merasakannya.. Hal ini menunjukkan bahwa mahasiswa

    memiliki tingkat komitmen kepada dosen karena ketika ada pihak

    yang berbicara negatif tentang dosen mereka, mahasiswa juga

    ikut merasakannya.

    3. Berdasarkan data dari Tabel IV.8, mayoritas responden sebanyak

    156 orang atau 61,7 persen menjawab setuju atas item

    pertanyaan Untuk memahami dosen saya, saya mengandaikan

    diri saya berada dalam posisinya.. Hal ini menunjukkan bahwa

    mahasiswa memiliki tingkat komitmen kepada dosen terkait

    memahami dosen mereka dan mengandaikan diri mereka berada

    dalam posisi dosen.

    4. Berdasarkan data dari Tabel IV.8, mayoritas responden sebanyak

    127 orang atau 50,2 persen menjawab tidak setuju atas item

    pertanyaan Saya bersedia mendukung dosen saya dalam setiap

    situasi/ kondisi.. Hal ini menunjukkan bahwa mahasiswa tidak

  • 60

    bersedia mendukung dosen mereka dalam setiap situasi dan

    kondisi apapun.

    5. Berdasarkan data dari Tabel IV.8, mayoritas responden sebanyak

    181 orang atau 71,5 persen menjawab setuju atas item

    pertanyaan Walaupun dosen tidak hadir, saya akan berupaya

    untuk melaksanakan tugas yang diberikan oleh dosen.. Hal ini

    menunjukkan bahwa mahasiswa memiliki tingkat komitmen

    kepada dosen walaupun disaat dosen tidak hadir, mahasiswa

    akan berupaya melaksanakaan tugas yang telah diberikan oleh

    dosen.

    6. Bedasarkan data dari Tabel IV.7, mayoritas responden sebanyak

    191 orang atau 75,5 persen menjawab setuju atas item

    pertanyaan Saya akan berusaha menuntaskan tugas yang

    diberikan oleh dosen. Hal ini menunjukkan bahwa mahasiswa

    memiliki tingkat komitmen kepada dosen terkait pada

    penyelesaian tugas yang diberikan oleh dosen mereka.

    7. Bedasarkan data dari Tabel IV.8, mayoritas responden sebanyak

    181 orang atau 71,5 persen menjawab setuju atas item

    pertanyaan Saya akan melaksanakan tugas dengan baik agar

    dosen tidak perlu merasa khawatir.. Hal ini menunjukkan bahwa

    mahasiswa memiliki tingkat komitmen kepada dosen terkait

    pelaksanaan tugas dengan baik agar dosen tidak perlu merasa

    khawatir terhadap mahasiswa.

    8. Bedasarkan data dari Tabel IV.8, mayoritas responden sebanyak

    146 orang atau 57,7 persen menjawab setuju atas item

  • 61

    pertanyaan Walaupun ada alternatif dosen yang lebih baik, saya

    akan tetap mengikuti kuliah dosen saya.. Hal ini menunjukkan

    bahwa mahasiswa memiliki tingkat komitmen kepada dosen

    karena walaupun ada alternatif dosen yang lebih baik mahasiswa

    akan tetap mengikuti kuliah dengan dosen tertentu.

    9. Bedasarkan data dari Tabel IV.8, mayoritas responden sebanyak

    157 orang atau 62,1 persen menjawab setuju atas item

    pertanyaan Saya merasa puas selama kuliah dengan dosen

    saya. Hal ini menunjukkan bahwa mahasiswa merasa puas

    selama mengikuti perkuliahan dengan dosen mereka.

    10. Bedasarkan data dari Tabel IV.8, mayoritas responden sebanyak

    152 orang atau 60,1 persen menjawab setuju atas item

    pertanyaan Menguntungkan atau tidak, saya akan kuliah dengan

    dosen saya.. Hal ini menunjukkan bahwa mahasiswa akan tetap

    mengikuti kuliah dengan dosen mereka dalam keadaan yang

    menguntungkan atau tidak menguntungkan bagi mahasiswa./

    11. Bedasarkan data dari Tabel IV.7, mayoritas responden sebanyak

    164 orang atau 64,8 persen menjawab tidak setuju atas item

    pertanyaan Bila mungkin, saya akan kuliah dengan dosen saya

    terus. Hal ini menunjukkan bahwa mahasiswa tidak tertarik untuk

    mengikuti kuliah dengan satu dosen tertentu.

    12. Bedasarkan data dari Tabel IV.8, mayoritas responden sebanyak

    148 orang atau 58,5 persen menjawab setuju pada item

    pertanayaan Bila seseorang memuji dosen saya, saya ikut

  • 62

    merasakannya. Hal ini menunjukkan bahwa bila dosen

    mendapatkan pujian, maka mahasiswa juga ikut merasakannya.

    13. Bedasarkan data dari Tabel IV.8, mayoritas responden sebanyak

    125 orang atau 49,4 persen menjawab setuju pada item

    pertanyaan Bila seseorang mengkritik dosen saya, saya ikut

    merasakannya. Hal ini menunjukkan bahwa bila dosen

    mendapatkan suatu kritikan, maka mahasiswa juga ikut

    merasakannya.

    14. Bedasarkan data dari Tabel IV.8, mayoritas responden sebanyak

    134 orang atau 53 persen menjawab setuju pada item pertanyaan

    Keberhasilan dosen saya, saya juga ikut merasakannya. Hal ini

    menunjukkan bahwa ketika dosen mendapatkan keberhasilan,

    maka mahasiswa ikut merasakannya

    15. Bedasarkan data dari Tabel IV.8, mayoritas responden sebanyak

    125 orang atau 49,4 persen menjawab setuju pada item

    pertanyaan Keterikatan saya pada dosen, terutama didasarkan

    pada kemiripan nilai-nilai (values) di antara kami. Hal ini

    menunjukkan bahwa keterikatan mahasiswa terhadap dosen,

    utamanya didasarkan pada kemiripan nilai nilai (values) diantara

    mahasiswa dengan dosen.

    16. Bedasarkan data dari Tabel IV.8, mayoritas responden sebanyak

    157 orang atau 62,1 persen menjawab setuju pada item

    pertanyaan Alasan saya menyukai dosen saya adalah karena

    nilai-nilai yang diyakininya . Hal ini menunjukkan bahwa

  • 63

    mahasiswa menyukai dosen mereka adalah karena nilai nilai

    (values) yang diyakini dosen.

    17. Bedasarkan data dari Tabel IV.8, mayoritas responden sebanyak

    154 orang atau 60, 9 persen menjawab tidak setuju pada item

    pertanyaan Sejak awal kuliah, nilai-nilai pribadi saya dan nilai -

    nilai dosen saya kian lama kian sama. Hal ini menunjukkan

    bahwa mahasiswa tidak merasa adanya kesamaan nilai nilai

    pribadi mereka dengan dosen mereka sejak awal kuliah.

    D. Uji Instrumen Penelitian

    1. Uji Validitas

    Pengujian validitas dilakukan pada empat variabel utama dalam penelitian ini,

    yaitu Keadilan Distributif, keadilan prosedural, kepercayaan dan komitmen.

    Hasilnya dapat dilihat pada tabel berikut:

    Tabel IV.9

    KMO and Bartlett's Test

    Kaiser-Meyer-Olkin Measure of Sampling Adequacy. .802

    Bartlett's Test of

    Sphericity

    Approx. Chi-Square 2652.986

    Df 496

    Sig. .000

    Sumber: Data Primer yang diolah, 2014

    Tabel IV.9 menunjukkan nilai KMO Measure of Sampling

    Adequacy (MSA) dalam penelitian ini sebesar 0,802. Karena nilai MSA

    di atas 0,5 serta nilai Barlett test dengan Chi-squares signifikan pada

    0,000 dapat disimpulkan bahwa uji analisis faktor dapat dilanjutkan.

  • 64

    Tinggi rendahnya validitas suatu instrument dapat dengan melihat

    Factor Loading dengan bantuan perangkat lunak SPSS. Suatu item

    dikatakan valid apabila memiliki factor loading > 0,4, dan sebaliknya jika

    factor loading pada kuesioner tersebut < 0,4 maka item tersebut tidak

    valid. Kriteria selanjutnya adalah terekstrak sempurna, atau tidak memiliki

    nilai factor loading ganda pada kelompok yang berbeda. Hasil dari uji

    validitas dengan faktor analisis bisa dilihat pada output rotated component

    matrix.

  • 65

    Tabel IV.10

    Hasil Analsisis Faktor

    Rotated Component Matrixa

    Component

    1 2 3 4

    kp1 .701

    kp2 .751

    kp3 .569

    kp4 .508

    kp5 .625

    kp6 .548

    kd1 .739

    kd2 .770

    kd3 .687

    kd4 .680

    k1 .602

    k2 .639

    k4 .504

    k11 .412

    k12 .576

    k13 .730

    k14 .442

    k15 .512

    k16 .464

    k17 .600

    kpc1 .617

    kpc2 .652

    kpc3 .477

    kpc4 .578

    kpc5 .666

    kpc6 .531

    kpc7 .452

    kpc8 .509

    kpc9 .597

    kpc10 .688

    kpc11 .632

    kpc12 .569

    Extraction Method: Principal Component Analysis. Rotation Method: Varimax with Kaiser Normalization.

    a. Rotation converged in 6 iterations.

  • 66

    Berdasarkan Tabel IV.10 hasil uji validitas dengan jumlah 253

    responden, terlihat rotated component matriks semua item pertanyaan

    mengelompok, hal ini karena pada awalnya terdapat 3 item yang tidak

    valid karena belum terekstrak sempurna yaitu K5, K6 dan K7. Kemudian

    langkah selanjutnya adalah dilakukan pengujian analisis faktor lagi

    dengan tidak mengikutsertakan item yang tidak valid. proses

    selengkapnya disajikan pada lampiran.

    2. Uji Reliabilitas

    Setelah pengujian validitas dilakukan, maka tahap selanjutnya

    adalah pengujian reliabilitas yang bertujuan untuk mengetahui

    konsistensi item-item pernyataan yang digunakan. Hasil pengujian

    reliabilitas terdiri atas variabel keadilan distributif, keadilan prosedural,

    kepercayaan dan komitmen. Tabel 4.11 menyajikan hasil pengujian

    reliabilitas keempat variabel.

    Hasilnya dapat dilihat pada Tabel berikut

    Tabel IV.11.

    Hasil Uji Reliabilitas

    Variabel Jumlah Item

    Cronbach's Alpha

    Keterangan

    Keadilan Distributif

    4 0,765 Reliabilitas Baik

    Keadilan Prosedural

    6 0,729 Reliabilitas Baik

    Kepercayaan 12 0.839 Reliabilitas Baik

    Komitmen 10 0,781 Reliabilitas Baik

    Sumber: Data primer yang diolah, 2014

  • 67

    Dari Tabel IV.11 memperlihatkan bahwa keadilan distributif reliabel

    pada = 0,765, variabel keadilan prosedural memiliki reliabilitas

    terendah dengan = 0,729, variabel kepercayaan memiliki reliablitas

    tertinggi dengan = 0,839, dan terakhir, variabel komitmen reliabel pada

    = 0,781. Hasil pengujian reliabilitas menunjukkan bahwa secara umum

    semua variabel penelitian dinyatakan reliabel karena mempunyai nilai

    cronbachs alpha > 0,60

    3. Uji Hipotesis

    Penelitian ini menggunakan analisis regresi untuk menguji

    hipotesis yang diajukan. Analisis regresi digunakan untuk mempelajari

    pola dan hasil statistik antara dua variabel atau lebih. Berikut ini hasil uji

    hipotesis pada Tabel IV.12 menunjukkan pengujian variabel independen

    dengan variabel dependen, yaitu keadilan distributif pada komitmen

    Tabel IV.12

    Hasil Analisis Regresi Pengaruh Keadilan Distributif pada Komitmen

    Variabel Standardized

    T Sig.

    Keadilan Distributif 0,276 4,546 0,000

    Adjusted R2

    0,072

    F Annova 20,665

    Dependent Variable : Komitmen

  • 68

    Hasil pengujian Tabel IV.12 menghasilkan pengujian regresi

    sederhana. Hasilnya menunjukkan nilai adjusted R2 bernilai 0,072. Hasil

    tersebut menunjukkan bahwa variabel keadilan distributif menjelaskan

    variabel komitmen sebesar 7,2% sehingga 92,8% dipengaruhi oleh

    variabel lainnya. Nilai koefisien regresinya/ dari keadilan distributif =

    0,276, nilai t = 4,546 dengan probabilitas 0,000

  • 69

    Pada Tabel IV.14 menunjukkan pengujian pengaruh variabel

    keadilan distributif pada kepercayaan.

    Tabel IV.14

    Hasil Analisis Regresi Pengaruh Keadilan Distributif pada Kepercayaan

    Variabel Standardized

    t Sig.

    Keadilan Distributif 0,280 4,612 0,000

    Adjusted R2 0,074

    F Annova 21,274

    Dependent Variable : Kepercayaan

    Hasil pengujian Tabel IV.13 menghasilkan pengujian regresi

    sederhana. Hasilnya menunjukkan nilai adjusted R2 bernilai 0,074. Hasil

    tersebut menunjukkan bahwa variabel keadilan distributif menjelaskan

    variabel kepercayaan sebesar 7,4% sehingga 92,6% dipengaruhi oleh

    variabel lainnya. Nilai koefisien regresinya/ dari keadilan distributif =

    0,280 nilai t = 4,612 dengan probabilitas 0,000

  • 70

    Pada Tabel IV.15 menunjukkan pengujian pengaruh variabel

    keadilan prosedural pada kepercayaan

    Tabel IV.15

    Hasil Analisis Regresi Pengaruh Keadilan Prosedural pada Kepercayaan

    Variabel Standardized

    T Sig.

    Keadilan Prosedural 0,228 3,716 0,000

    Adjusted R2 0,048

    F Annova 13,808

    Dependent Variable : Kepercayaan

    Hasil pengujian Tabel IV.15 menghasilkan pengujian regresi

    sederhana. Hasilnya menunjukkan nilai adjusted R2 bernilai 0,048. Hasil

    tersebut menunjukkan bahwa variabel keadilan distributif menjelaskan

    variabel kepercayaan sebesar 4,8% sehingga 95,2% dipengaruhi oleh

    variabel lainnya. Nilai koefisien regresinya/ dari keadilan prosedural =

    0,228 nilai t = 3,716 dengan probabilitas 0,000

  • 71

    Pada Tabel IV.16 menunjukkan pengujian pengaruh variabel

    keadilan prosedural pada kepercayaan

    Tabel IV. 16

    Hasil Analisis Regersi Pengaruh Keadilan Keadilan Distributif dan Keadilan

    Prosedural pada Komitmen dimediasi oleh Kepercayaan

    Tahap I (Variabel Independen pada Variabel Dependen)

    Variabel Independen

    T Sig. R2 Ket

    Keadilan Distributif

    0,276 4,546 0,000 0,072

    Syarat 1 Terpenuhi

    Keadilan Prosedural

    0,295 4,884 0,000 0,083

    Syarat 1 Terpenuhi

    Tahap II (Variabel Independen Pada Variabel Mediasi)

    Variabel Independen

    T P R2 Ket

    Keadilan Distributif

    0,280 4,612 0,000 0,074

    Syarat 2 Terpenuhi

    Keadilan Prosedural

    0,228 3,716 0,000 0,048

    Syarat 2 Terpenuhi

    Tahap III (Variabel Mediasi pada Variabel Dependen)

    Variabel Independen

    T P R2 Ket

    Komitmen 0,432 7,591 0,000 0,183

    Syarat 3 Terpenuhi

    Tahap IV (Variabel Independen dan Variabel Mediasi pada Variabel Dependen)

    Variabel Independen

    T P R2 Ket

    Keadilan Distributif

    0,168 2,877 0,004 0,206 partialy mediated

    Kepercayaan 0,385 6,589 0,000 0,206

    Variabel Independen

    T P R2 Ket

    Keadilan Prosedural

    0,207 3,619 0,000 0,221 partially mediated

    Kepercayaan 0,385 6,740 0,000 0,221

    Sumber : data priemer yang diolah, 2014

  • 72

    Bedasarkan hasil analisis regresi yang tertera pada Tabel IV.16

    menunjukkan bahwa kepercayaan memediasi pengaruh keadilan

    distributif dan keadilan prosedural pada komitmen dengan hasil analisis

    regresi dari variabel keadilan distributif dengan kepercayaan pada

    komitmen ( = 0,168; t = 2,877; p = 0,004 < 0,05) nilai adjusted R2

    adalah sebesar 0,206, hal ini menunjukkan bahwa keadilan distributif jika

    dimediasi oleh kepercayaan menjelaskan variabel komitmen sebesar

    20,6% sehingga 79,4% dipengaruhi oleh variabel lainnya. Hasil analisis

    regresi dari variabel keadilan prosedural dengan kepercayaan pada

    komitmen ( = 0,207; t = 3,619; p = 0,000 < 0,05). Nilai adjusted R2

    adalah sebesar 0,221 hal ini menunjukkan bahwa keadilan prosedural jika

    dimediasi oleh kepercayaan menjelaskan variabel komitmen sebesar

    22,1% sehingga 77,9% dipengaruhi oleh variabel lainnya. Hasil pengujian

    Tabel IV.16 menghasilkan pengujian hipotesis 5 didukung yang

    menyatakan bahwa Kepercayaan berpengaruh sebagai variabel

    mediasi antara Keadilan Distributif dan Prosedural pada Komitmen.

    Tabel IV.17.

    Hasil Uji Hipotesis

    Hipotesis Hubungan antarvariabel Keterangan

    1 Keadilan Distributif berpengaruh positif pada komitmen

    Didukung

    2 Keadilan Prosedural berpengaruh positif pada komitmen

    Didukung

    3 Keadilan Distributif berpengaruh positif pada kepercayaan

    Didukung

    4 Keadilan Prosedural berpengaruh positif pada kepercayaan

    Didukung

    5 Kepercayaan berpengaruh positif sebagai variabel mediasi antara Keadilan Distributif dan Prosedural pada Komitmen

    Didukung

    Sumber: Data Primer yang diolah, 2014

  • 73

    E. Pembahasan Hasil Analisis

    H1. Keadilan Distributif Berpengaruh Pada Komitmen.

    H2. Keadilan Prosedural Berpengaruh Pada Komitmen.

    Hasil uji regresi menunjukkan bahwa variabel keadilan distributif

    dan keadilan prosedural memiliki pengaruh yang signifikan pada

    komitmen mahasiswa pada dosen, sehingga hipotesis 1 dan hipotesis

    2 didukung. Artinya, hasil uji pengaruh ini sejalan dengan hasil

    penelitian sebelumnya yaitu penelitian.. Mahasiswa merasa bahwa nilai

    yang diberikan oleh dosen merupakan konsekuensi dari penyelesaian

    tugas yang diberikan, mereka merasa bahwa dosen telah memberikan

    nilai yang sesuai dengan usaha yang telah dilakukan mahasiswa dalam

    menyelesaikan tugas, dari dosen, berkontribusi dalam mengikuti

    perkuliahan dan sesuai dengan hasil belajar mahasiswa seiringan

    dengan hal itu, mahasiswa menjadi lebih berkomitmen terhadap

    dosennya. Pengaruh Keadilan Prosedural juga berpengaruh positif pada

    komitmen mahasiswa pada dosen, karena mahasiswa dapat

    mengungkapkan pandangan dan perasaan mereka tentang

    pelaksanaan prosedur penilaian hasil belajar mahasiswa yang dilakukan

    oleh dosen. Mahasiswa juga merasa bahwa prosedur penilaian yang

    dilakukan oleh dosen juga konsisten dan sudah sesuai standar etika dan

    moral sehingga tingkat komitmen mahasiswa juga menjadi lebih tinggi

    terhadap para dosen.

  • 74

    H3. Keadilan Distributif Berpengaruh pada Kepercayaan

    H4. Keadilan Prosedural Berpengaruh pada Kepercayaan

    Hasil uji regresi menunjukkan bahwa variabel keadilan distributif

    dan keadilan prosedural memiliki pengaruh yang signifikan pada

    kepercyaan mahasiswa pada dosen, sehingga hipotesis 3 dan

    hipotesis 4 didukung. Artinya, hasil uji pengaruh ini sejalan dengan

    hasil penelitian sebelumnya yaitu penelitian.. Fenomena ini dapat terjadi

    karena memang pada dasarnya ketika mahasiswa menerima keadilan

    yang sesuai dengan usaha yang mereka lakukan dalam perkuliahan dan

    penyelesaian tugas serta mahasiswa merasa prosedur kriteria penilaian

    yang dilakukan oleh dosen sudah sesuai standar etika serta moral dan

    mahasiswa dapat mengungkapan perasaan mereka dalam penentuan

    prosedur penilaian yang dilakukan oleh dosen maka, tingkat

    kepercayaan mahasiswa akan semakin tinggi kepada dosen. Hasil

    penelitian ini mendukung penelitian yang dilakukan Bakhshi, Kumar dan

    Rani (2009) menunjukkan bahwa ketika karyawan merasa bahwa

    mereka diperlakukan secara adil oleh perusahaan mereka, mereka

    kemungkinan besar akan menyimpan lebih banyak kepercayaan pada

    manajemen.

  • 75

    H5. Kepercayaan berpengaruh sebagai variabel mediasi antara keadilan

    distributif dan keadilan prosedural pada komitmen

    Hasil penelitian menunjukkan bahwa keadilan distributif dan

    keadilan prosedural yang dimediasi kepercayaan memiliki pengaruh

    yang siginifikan pada komitmen. Hasil penelitian menyebutkan bahwa

    mediasi kepercayaan pada dosen pada pengaruh keadilan distributif dan

    keadilan prosedural merupakan mediasi sebagian (partially mediated).

    Mahasiswa yang merasakan keadilan distributif dan keadilan prosedural

    akan meningkat komitmennya kepada dosen dengan atau tanpa

    mempunyai kepercayaan kepada dosen. Perbedaan nya dengan

    mediasi penuh (fully mediated) adalah bahwa mahasiswa yang

    merasakan keadilan akan meningkat juga komitmen kepada dosen, jika

    dan hanya jika mereka memiliki kepercayaan kepada dosen mereka.

    Hasil penelitian ini mendukung penelitian (Aryee et al., 2002)

    Penelitian lain menunjukkan bahwa individu akan menampilkan tingkat

    kinerja dan tingkat komitmen yang lebih tinggi, peningkatan kerja,

    peningkatan tingkat kepercayaan, dan sikap mahasiswa ketika mereka

    merasa bahwa proses pengambilan keputusan adil, dan mereka

    diperlakukan dengan adil (Kadir dan Mardiana, 2012). Penelitian lain

    dari Cropanzano et al. (2007) menyebutkan bahwa keadilan

    organisasional (keadilan distributif dan keadilan prosedural) memiliki

    potensi untuk membuat keuntungan yang kuat bagi dosen termasuk

    kepercayaan yang lebih besar dari mahasiswa dan komitmen

    mahasiswa terhadap dosen.

  • 39

    BAB IV

    ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN

    A. Deskripsi Obyek Penelitian

    1. Sejarah Universitas Sebelas Maret Surakarta

    Universitas Sebelas Maret merupakan universitas gabungan dari 5

    perguruan tinggi yang berada di Surakarta. Lima perguruan tinggi tersebut

    yaitu Institut Pelatihan dan Pendidikan Guru Surakarta, Sekolah

    Menengah Olahraga Surakarta, Akademi Administrasi Bisnis Surakarta.

    Universitas Gabungan Surakarta yang terdiri dari beberapa universitas di

    Surakarta, termasuk Universitas Islam Indonesia Surakarta dan Fakultas

    Obat Obatan Departement Pertananan dan Keamanan Pengembangan

    Pendidikan Tinggi Nasional Surakarta. Universitas Sebelas Maret berdiri

    sejak 11 Maret 1976.

    Tujuan besar dengan adanya penggabungan beberapa perguruan

    tinggi yaitu untuk meningkatkan kualitas pendidikan tinggi di Surakarta.

    Setelah 5 tahun melakukan konsolidasi, Universitas Sebelas Maret atau

    yang lebih sering dikenal dengan UNS segera mempersiapkan diri untuk

    memulai proses perkembangannya. Tahun 1980, dibawah

    kepemimpinan dr. Prakoso memulai pembangunan secara fisik, kampus

    yang semula terletak di beberapa tempat disatukan dalam satu

    kawasan. Daerah Kentingan, di tepi sungai Bengawan Solo, dengan

    cakupan area sekitar 60 hektar ini dijadikan sebagai lokasi tersebut dan

    pembangunan kampus tahap pertama berakhir pada tahun 1985.

    39

  • 40

    Pada tahun 1986 dibawah kepemimpinan Prof. Dr. Koento

    Wibisono selaku rektor berikutnya pembangunan fisik kampus yang

    tergolong cepat juga diimbangi dengan perkembangan di sektor yang

    lainnya seperti percepatan pertumbuhan yang cukup baik dalam bidang

    akademik dan jumlah staff selain itu juga dalam penguatan infrastruktur

    kampus. Universitas Sebelas Maret yang merupakan salah satu

    perguruan tinggi yang berada di kota Solo, tepatnya terletak di sisi timur

    kota Solo. UNS merupakan kampus dengan suasana kondusif, teduh,

    rimbuan pepohonan, asri dan nyaman untuk mendukung kesuksesan

    pembelajaran para mahasiswanya, dengan kondisi seperti tidak sedikit

    yang mengenal UNS sebagai green campus.

    Selain UNS dikenal sebagai green campus, perkulihan di UNS

    didukung dengan memiliki dosen dosen yang berkompeten, terampil,

    dan memiliki banyak pengalaman dibidangnya. Saat ini UNS memiliki

    mahasiswa sebanyak 35.562 mahasiswa yang dibimbing dengan jumlah

    tenaga pengajar 1.634 dosen, dari 1.634 dosen itu terbagi dalam

    beberapa kualifikasi, meliputi: 1.108 bergelar master, 316 doktor, dan 95

    guru besar. Selama kurun waktu 38 tahun UNS berdiri telah

    menghasilkan lulusan sebanyak lebih dari 130.000 alumni yang kini

    banyak menempati pos-pos vital di berbagai instansi baik pemerintah

    maupun swasta.

    Kegiatan pembelajaran di kampus juga dilengkapi dengan fasilitas

    perpustakaan yang memiliki koleksi hampir 400.000 eksemplar. Selama

    menempuh di UNS tersedia pula berbagai jenis beasiswa baik dari

    intansi swasta maupun pemerintah. Pada tahun 2012, UNS

  • 41

    menyalurkan beasiswa sebanyak lebih dari Rp 22,8 miliar bagi 3.778

    mahasiswa. Pada tahun yang sama, UNS menerima mahasiswa peraih

    beasiswa bidik misi sebanyak 1.020 mahasiswa.

    2. Visi, Misi, Tujuan dan Budaya Kerja

    a. Visi

    Menjadi pusat pengembangan ilmu, teknologi, dan seni yang

    unggul di tingkat internasional dengan berlandaskan pada nilai-nilai

    luhur budaya nasional.

    b. Misi

    1. Menyelenggarakan pendidikan dan pengajran yang menuntut

    pengembangan diri dosen dan mendorong kemandirian

    mahasiswa dalam memperoleh pengetahuan, keterampilan, dan

    sikap.

    2. Menyelenggarakan penelitian yang mengarah pada penemuan

    baru di bidang ilmu, teknologi, dan seni.

    3. Menyelenggarakan kegiatan pengabdian pada masyarakat yang

    berorientasi pada upaya pemberdayaan masyarakat.

    c. Tujuan

    1. Terciptanya lingkungan yang mendorong warga kampus

    mengembangkan kemampuan diri secara optimal.

    2. Dihasilkannya lulusan yang bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha

    Esa dan berbudi luhur, cerdas, terampil, mandiri, sehat jasmani,

    rohani, dan sosial.

    3. Terciptanya wahana pengembangan IPTEK yang berdaya guna

    dan berhasil guna.

  • 42

    4. Terwujudnya desiminasi hasil pendidikan dan pengajaran serta

    penelitian kepada masyaarkat sehingga terjadi transformasi

    berkelanjutan untuk kehidupan yang lebih sejahtera.

    5. Terbangunnya pengembangan nilai-nilai luhur budaya nasional

    sebagai salah satu landasan berpikir, bersikap, dan berperilaku

    dalam kehidupan.

    6. Terwujudnya pranata kehidupan yang beradab menuju terciptanya

    masyarakat yang tertib dan damai.

    7. Terciptanya kehidupan berbangsa dan bernegara yang berdaulat,

    bersatu, adil, dan makmur.

    8. Terwujudnya Universitas Sebelas Maret sebagai universitas

    bereputasi internasional (internationally reputable university).

    d. Budaya Kerja

  • 43

    1. Achievement Orientation = Orientasi berprestasi

    Bekerja dengan baik dan melampaui standar prestasi yang

    ditetapkan dan terus menerus meraih keunggulan

    2. Customer Satisfaction = Kepuasan pengguna jasa

    Melayani dan memenuhi kebutuhan pengguna jasa secara

    memuaskan

    3. Teamwork = Kerjasama

    Mampu bekerjasama dalam institusi

    4. Integrity = Integritas

    Terbuka, jujur, adil dan disiplin. Satunya kata dengan perbuatan

    5. Visionary = Visioner

    Mampu menetapkan sasaran jangka panjang dan mudah

    menerima perubahan dalam institusi

    6. Entrepreneurship = Kewirausahaan

    Mengolah sumberdaya agar memiliki nilai tambah dan keunggulan

    dari peluang yang ada.

    3. Arti Lambang Universitas Sebelas Maret Surakarta

  • 44

    Anatomi lambang UNS berbentuk bunga dengan 4 daun bunga

    sebagai visualisasi bangsa, yang berarti pendidikan putra-putri bangsa

    yang kelak akan mengharumkan nama bangsa & negara, Tiga daun

    bunga; atas, samping kanan & samping kiri merupakan

    pengejawantahan tri dharma perguruan tinggi, Satu daun bunga

    dibawah terdiri atas 5 satuan melambangkan sila-sila Pancasila, garis

    pembentuk 4 daun bunga dibuat secara berantai sedemikian rupa

    menggambarkan kesatuan civitas akademika UNS.

    Bentuk kepala putik bunga digambarkan sebagai Wiku yang

    berasal dari bahasa Pali, yang kurang lebih bermakna orang yang

    berilmu tulisan melingkar yang mirip aksara Jawa merupakan Candra

    Sangkala (hitungan tahun Jawa) Mangesthi Luhur Ambangun

    Nagara melambangkan tahun Jawa 1908 atau tahun Masehi 1976,

    tahun berdirinya UNS.

    Secara keseluruhan lambang UNS memvisualisasikan cita-cita

    luhurnya untuk membangun bangsa, Candra Sangkala itu seolah Praba

    yang bersinar, Praba dalam sejarah agama & pewayangan dipakai oleh

    orang suci, bijaksana dan berbudi luhur. Pusat lambang itu adalah otak

    Wiku (orang yang berilmu) yang digambarkan sebagai nyala api,

    mengisyaratkan sinar keabadian ilmu pengetahuan yang menerangi

    menuju pensejahteraan manusia. Warna biru laut merupakan ikrar

    kesetiaan dan kebaktian terhadap bangsa, negara, tanah air dan ilmu

    pengetahuan.

  • 45

    4. Fakultas

    Universitas Sebelas Maret memiliki 9 fakultas antara lain:

    a. Fakultas Seni Sastra dan Seni Rupa

    b. Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik

    c. Fakultas Ekonomi

    d. Fakultas Hukum

    e. Fakultas Kedokteran

    f. Fakultas Teknik

    g. Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan

    h. Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam

    i. Fakultas Pertanian

    B. Analisis Deskriptif

    1. Kuisioner yang kembali dan dapat diolah

    Responden dalam penelitian ini adalah mahasiswa strata-1

    Universitas Sebelas Maret Surakarta. Pengambilan data dilakukan

    dengan menggunakan kuesioner yang terdiri atas 40 item pertanyaan

    untuk empat variabel.

    Tabel IV.1

    Proporsi Kuesioner yang Digunakan

    Keterangan Jumlah Presentase (%) Kuesioner yang disebarkan

    330 100

    Kuesioner yang kembali dan dapat diolah

    253 76.67

    Kuisioner yang tidak kembali/tidak dapat diolah

    77 23.33

    Sumber: data primer yang diolah, 2014

  • 46

    Tabel IV.1 diketahui bahwa kuesioner yang disebar sebanyak 330

    eksemplar kuesioner, tetapi kuesioner yang kembali dan dapat diolah

    sebanyak 76.67% yaitu sebanyak 253 eksemplar kuesioner dan 77

    kuesioner dinyatakan tidak kembali dan tidak dapat diolah. Dengan

    demikian, tingkat respon dari responden yang ikut berpatisipasi dalam

    penelitian ini sebanyak 77.67%. Tabel IV.1 dapat dilihat bahwa

    kuesioner yang dapat diolah berjumlah 253 atau 77.67% dari total

    kuesioner yang kembali, oleh karena itu kuesioner yang yang dapat

    diolah tersebut yang digunakan untuk diuji lebih lanjut.

    2. Berdasarkan usia

    Berdasarkan hasil penyebaran kuesioner, diperoleh karakteristik

    responden berdasarkan usia yang disajikan pada Tabel IV.2.

    TABEL IV.2.

    Distribusi Responden Berdasarkan Usia

    NO. USIA JUMLAH PERSENTASE(%)

    1. 18 7 2.77

    2. 19 48 18.97

    3 20 118 46.64

    4 21 73 28.85

    5 22 4 1.58

    6 23 2 0.79

    7 24 1 0.40

    Jumlah 253 100

    Sumber : Data primer yang diolah, 2014

  • 47

    Jumlah keseluruhan mahasiswa adalah berusia antara 18 sampai

    24 tahun. Mahasiswa yang berusia 18 tahun hanya mencapai 7

    responden atau hanya sebanyak 2.77% dari total keseluruhan

    responden, mahasiswa yang berusia 19 tahun mencapai jumlah 48

    responden atau sebanyak 18.97% dari total keseluruhan responden,

    selanjutnya mahasiswa yang berusia 20 tahun mencapai jumlah 118

    responden dari total 253 responden atau sebanyak 46.64% dari total

    keseluruhan responden. Mahasiswa yang berusia 21 tahun mencapai 73

    responden atau sebanyak 28.85% dari total keseluruhan responden,

    mahasiswa yang berusia 22 tahun hanya mencapai 4 responden atau

    sebanyak 1.58% dari total jumlah responden, selanjutnya usia antara

    23-24 tahun hanya sebanyak 3 responden dengan persentase 1.19%

    dari total keseluruhan responden yang berpartisipasi.

    3. Berdasarkan Jenis Kelamin

    Berdasarkan hasil penyebaran kuesioner, diperoleh karakteristik

    responden berdasarkan jenis kelamin yang disajikan pada Tabel IV.3.

    TABEL IV.3.

    Distribusi Responden Berdasarkan Jenis Kelamin

    NO. JENIS KELAMIN

    JUMLAH PERSENTASE (%)

    1. Laki Laki 100 39.53

    2. Perempuan 153 60.47

    Jumlah 253 100

    Sumber : Data primer yang diolah, 2014

  • 48

    Tabel IV.3. menunjukkan jumlah keseluruhan mahasiswi lebih

    banyak dibandingkan jumlah mahasiswa, jumlah tersebut ditunjukkan

    dengan angka yang menunjukkan jumlah responden berjenis kelamin

    Laki-Laki hanya mencapai 103 responden dengan persentase sebanyak

    40.71% dari total 253 responden. Jumlah responden berjenis kelamin

    perempuan lebih banyak mencapai total 150 responden dengan

    persentase sebanyak 59.29% dari total keseluruhan responden yang

    mencapai 253 responden Tidak ada alasan khusus mengapa jumlah

    mahasiswi yang lebih banyak daripada mahasiswa.

    4. Bedasarkan Fakultas

    Berdasarkan data yang terkumpul maka diperoleh data distribusi

    fakultas responden yang dapat dilihat pada Tabel IV.4

    Tabel IV.4

    Deskripsi Responden Menurut Fakultas

    Fakultas Jumlah Persentase

    (%)

    Fakultas Sastra dan Seni Rupa (FSSR) 45 17.79

    Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) 42 16.60

    Fakultas Hukum (FH) 51 20.16

    Fakultas Matematika dan Ilmu

    Pengetahuan Alam (FMIPA) 57 22.53

    Fakultas Pertanian (FP) 58 22.92

    Jumlah 253 100

    Sumber: Data Primer Yang Diolah, 2014

    Tabel IV.4 diketahui bahwa jumlah responden dari Fakultas

    Ekonomi dan Bisnis yaitu sebanyak 42 responden dengan persentase

    16.60%. Fakultas Sastra dan Seni Rupa memiliki jumlah responden

    sebanyak 45 responden dengan persentase sebesar 17.79%. Fakultas

  • 49

    Hukum memperoleh jumlah 51 responden dengan persentase sebesar

    20.16%. Responden Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam

    memperoleh 57 responden dengan persentase sebesar 22.53%.

    Responden dari Fakultas Pertanian diperoleh sebanyak 58 responden

    dengan persentase sebesar 22.92% dari total keseluruhan kuisioner yg

    berhasil diolah.

    C. Tanggapan Responden Pada Variabel Penelitian

    1. Keadilan Distributif

    Berikut adalah distribusi tanggapan responden dari item item

    pertanyaan mengenai Keadilan Distributif.

    Tabel IV.5.

    Deskripsi Tanggapan Responden

    Terhadap Keadilan Distributif

    Sumber: Data Primer yang diolah, 2014

    Item Jumlah Jawaban Responden (%)

    STS TS S SS Mean

    Nilai yang diberikan oleh dosen

    sesuai dengan usaha yang saya

    keluarkan untuk mengerjakan tugas.

    6

    (2.4)

    65

    (25.7)

    155

    (61.3)

    27

    (10.7) 2.80

    Nilai yang diberikan oleh dosen

    merupakan konsekuensi dari

    penyelesaian tugas yang telah saya

    lakukan.

    1

    (0.4)

    28

    (11.1)

    196

    (77.5)

    28

    (11.1) 2.99

    Nilai yang diberikan oleh dosen

    mencerminkan kontribusi saya di

    dalam kelas.

    1

    (0.4)

    62

    (24.5)

    167

    (66)

    23

    (9.1) 2.84

    Nilai yang diberikan oleh dosen

    mencerminkan hasil belajar saya. 2

    (0.8)

    48

    (19)

    172

    (68)

    31

    (12.3) 2.92

  • 50

    1. Berdasarkan data dari Tabel IV.5, mayoritas responden sebanyak

    155 orang atau 61,3 persen menjawab setuju atas item

    pertanyaan Nilai yang diberikan oleh dosen sesuai dengan usaha

    yang saya keluarkan untuk mengerjakan tugas. Hal ini

    menunjukkan bahwa dosen memberikan nilai yang sesuai dengan

    usaha yang dilakukan oleh mahasiswa untuk mengerjakan tugas.

    2. Berdasarkan data dari Tabel IV.5, mayoritas responden sebanyak

    196 orang atau 77,5 persen menjawab setuju atas item

    pertanyaan Nilai yang diberikan oleh dosen merupakan

    konsekuensi dari penyelesaian tugas yang telah saya lakukan.

    Hal ini menunjukkan bahwa nilai yang didapatkan oleh mahasiswa

    dari dosen merupakan konsekuensi dari penyelesaian tugas yang

    telah dilakukan mahasiswa.

    3. Berdasarkan data dari Tabel IV.5, mayoritas responden sebanyak

    167 orang atau 66 persen menjawab setuju atas item pertanyaan

    Nilai yang diberikan oleh dosen mencerminkan kontribusi saya di

    dalam kelas. Hal ini menunjukkan bahwa mahasiswa merasa nilai

    yang didapatkan dari dosen mencerminkan kontribusi mahasiswa

    di dalam kelas.

    4. Berdasarkan data dari Tabel IV.5, mayoritas responden sebanyak

    172 orang atau 68 persen menjawab setuju atas item pertanyaan

    Nilai yang diberikan oleh dosen mencerminkan hasil belajar

    saya. Hal ini menunjukkan bahwa mayoritas mahasiswa merasa

    nilai yang diberikan oleh dosen merupakan cerminan hasil belajar

    mahasiswa.

  • 51

    2. Keadilan Prosedural

    Berikut adalah distribusi tanggapan responden dari item item

    pertanyaan mengenai keadilan prosedural.

    TABEL IV.6.

    Deskripsi Tanggapan Responden (Keadilan Prosedural)

    Sumber: Data Primer yang diolah, 2014

    Item Jumlah Jawaban Responden (%)

    STS TS S SS Mean

    Saya dapat mengungkapkan

    pandangan dan perasaan saya

    tentang pelaksanaan prosedur

    penilaian hasil belajar mahasiswa

    yang dilakukan oleh dosen .

    7

    (2.8)

    55

    (21.7)

    183

    (72.3)

    8

    (3.2) 2.76

    Saya dapat memberi masukan

    tentang prosedur penilaian hasil

    belajar yang dilakukan oleh dosen.

    8

    (3.2)

    84

    (33.2)

    150

    (59.3)

    11

    (4.3) 2.65

    Prosedur untuk menetapkan penilaian

    hasil belajar mahasiswa diterapkan

    secara konsisten.

    4

    (1.6)

    68

    (26.9)

    155

    (61.3)

    26

    (10.3) 2.80

    Prosedur untuk menetapkan penilaian

    hasil belajar mahasiswa diterapkan

    tanpa penyimpangan.

    5

    (2)

    78

    (30.8)

    140

    (55.3)

    30

    (11.9) 2.77

    Prosedur untuk menetapkan penilaian

    hasil belajar mahasiswa didasarkan

    pada informasi yang akurat. 2

    (0.8)

    68

    (26.9)

    154

    (60.9)

    29

    (11.5) 2.83

    Saya dapat memberi masukan agar

    penilaian hasil belajar mahasiswa

    ditetapkan sesuai dengan prosedur

    yang ada.

    6

    (2.4)

    78

    (30.8)

    147

    (58.1)

    22

    (8.7) 2.73

    Prosedur untuk menetapkan penilaian

    hasil belajar mahasiswa sudah sesuai

    dengan standar etika dan moral. 8

    (3.2)

    33

    (13)

    198

    (78.3)

    14

    (5.5) 2.86

  • 52

    1. Berdasarkan data dari Tabel IV.6, mayoritas responden sebanyak

    183 responden atau 72,3 persen menjawab setuju atas item

    pertanyaan Saya dapat mengungkapkan pandangan dan

    perasaan saya tentang pelaksanaan prosedur penilaian hasil

    belajar mahasiswa yang dilakukan oleh dosen. Hal ini

    menunjukkan bahwa mahasiswa dapat mengungkapkan

    pandangan dan persaannya terkait pelaksanaan prosedur

    penilaian hasil belajar yang dilakukan oleh dosen.

    2. Berdasarkan data dari Tabel IV.6, mayoritas responden sebanyak

    150 orang atau 59,3 persen menjawab setuju atas item

    pertanyaan Saya dapat memberi masukan tentang prosedur

    penilaian hasil belajar yang dilakukan oleh dosen. Hal ini

    menunjukkan bahwa mahasiswa dapat memberi masukan tentang

    prosedur penilaian hasil belajar yang dilakukan oleh dosen.

    3. Berdasarkan data dari Tabel IV.6, mayoritas responden sebanyak

    155 orang atau 61,3 persen menjawab setuju dan sangat setuju

    atas item pertanyaan Prosedur untuk menetapkan penilaian hasil

    belajar mahasiswa diterapkan secara konsisten. Hal ini

    menunjukkan bahwa dosen sudah melakukan prosedur untuk

    menetapkan penilaian hasil belajar mahasiswa secara konsisten.

    4. Berdasarkan data dari Tabel IV.6, mayoritas responden sebanyak

    140 orang atau 55,3 persen menjawab setuju atas item

    pertanyaan Prosedur untuk menetapkan penilaian hasil belajar

    mahasiswa diterapkan tanpa penyimpangan. Hal ini menunjukkan

  • 53

    bahwa dalam menetapkan penilaian hasil belajar mahasiswa oleh

    dosen, diterapkan tanpa adanya penyimpangan.

    5. Berdasarkan data dari Tabel IV.6, mayoritas responden sebanyak

    154 orang atau 60,4 persen menjawab setuju atas item

    pertanyaan Prosedur untuk menetapkan penilaian hasil belajar

    mahasiswa didasarkan pada informasi yang akurat. Hal ini

    menunjukkan bahwa prosedur untuk menetapkan penilaian hasil

    belajar mahasiswa sudah didasarkan pada informasi yang akurat.

    6. Berdasarkan data dari Tabel IV.6, mayoritas responden sebanyak

    147 orang atau 58,1 persen menjawab setuju atas item

    pertanyaan Saya dapat memberi masukan agar penilaian hasil

    belajar mahasiswa ditetapkan sesuai dengan prosedur yang ada.

    Hal ini menunjukkan bahwa mahasiswa dapat memberikan

    masukan agar penilaian hasil belajar mahasiswa ditetapkan

    sesuai dengan prosedur yang berlaku.

    7. Berdasarkan data dari Tabel IV.6, mayoritas responden sebanyak

    198 orang atau 78,3 persen menjawab setuju atas item

    pertanyaan Prosedur untuk menetapkan penilaian hasil belajar

    mahasiswa sudah sesuai dengan standar etika dan moral. Hal ini

    menunjukkan bahwa prosedur untuk menetapkan penilaian hasil

    belajar mahasiswa sudah sesuai dengan standar etika dan moral.

    3. Kepercayaan

    Berikut adalah distribusi tanggapan responden dari item item

    pertanyaan mengenai kepercayaan.

  • 54

    TABEL IV.7.

    Deskripsi Tanggapan Responden (Kepercayaan)

    Sumber: Data Primer yang diolah, 2014

    Item Jumlah Jawaban Responden (%)

    SR R T ST Mean

    Tingkat kepercayaan saya pada

    dosen terkait kompetensinya

    3

    (1.2)

    40

    (15.8)

    187

    (73.9)

    23

    (9.1) 2.91

    Tingkat kepercayaan saya pada

    dosen terkait keseriusannya sebagai

    dosen

    - 35

    (13.8)

    198

    (78.3)

    20

    (7.9) 2.94

    Tingkat kepercayaan saya pada

    dosen terkait pemberian tugas

    3

    (1.2)

    59

    (23.3)

    178

    (70.4)

    13

    (5.1) 2.79

    Tingkat kepercayaan saya pada

    dosen terkait penguasaan pada

    bidangnya

    4

    (1.6)

    20

    (7.9)

    181

    (71.5)

    48

    (19) 3.08

    Tingkat kepercayaan saya pada

    dosen terkait cara melaksakan

    tugasnya -

    51

    (20.2)

    187

    (73.9)

    15

    (5.9) 2.86

    Tingkat kepercayaan saya pada

    dosen terkait apa yang dikatakannya 1

    (0.4)

    43

    (17)

    188

    (74.3)

    21

    (8.3) 2.91

    Tingkat kepercayaan saya bahwa

    dosen menjalankan tugas tanpa

    kesulitan

    3

    (1.2)

    113

    (44.7)

    122

    (48.2)

    15

    (5.9) 2.59

    Tingkat kepercayaan saya pada

    dosen terkait persiapan dalam

    menjalankan tugas

    2

    (0.8)

    57

    (22.5)

    178

    (70.4)

    16

    (6.3) 2.82

    Tingkat kepercayaan saya bahwa

    dosen akan berlaku adil 7

    (2.8)

    73

    (28.9)

    152

    (60.1)

    21

    (8.3) 2.74

    Tingkat kepercayaan saya pada

    dosen terkait kepercayaannya pada

    mahasiswa

    5

    (2)

    71

    (28.11)

    168

    (66.4)

    9

    (3.6) 2.72

    Tingkat kepercayaan saya pada

    dosen terkait kepercayaan dosen

    pada saya

    4

    (1.6)

    71

    (28.1)

    168

    (66.4)

    10

    (4) 2.73

    Tingkat ketergantungan saya pada

    dosen 13

    (5.1)

    116

    (45.8)

    116

    (45.8)

    8

    (3.2) 2.47

  • 55

    1. Berdasarkan data dari Tabel IV.7, mayoritas responden sebanyak

    187 orang atau 73,9 persen menjawab setuju atas item

    pertanyaan Tingkat kepercayaan saya pada dosen terkait

    kompetensinya. Hal ini menunjukkan bahwa mahasiswa memiliki

    tingkat kepercayaan kepada dosen terkait kompetensi dosen

    tersebut.

    2. Berdasarkan data dari Tabel IV.7, mayoritas responden sebanyak

    198 orang atau 78,3 persen menjawab setuju atas item

    pertanyaan Tingkat kepercayaan saya pada dosen terkait

    keseriusannya sebagai dosen. Hal ini menunjukkan bahwa

    mahasiswa memiliki tingkat kepercayaan kepada dosen terkait

    keseriusan dosen tersebut sebagai dosen.

    3. Berdasarkan data dari Tabel IV.7, mayoritas responden sebanyak

    178 orang atau 70,4 persen menjawab setuju atas item

    pertanyaan Tingkat kepercayaan saya pada dosen terkait

    pemberian tugas. Hal ini menunjukkan bahwa mahasiswa

    memiliki tingkat kepercayaan kepada dosen terkait pemberian

    tugas dari dosen.

    4. Berdasarkan data dari Tabel IV.7, mayoritas responden sebanyak

    181 orang atau 71,5 persen menjawab setuju atas item

    pertanyaan Tingkat kepercayaan saya pada dosen terkait

    penguasaan pada bidangnya. Hal ini menunjukkan bahwa

    mahasiswa memiliki tingkat kepercayaan kepada dosen terkait

    penguasaan bidang yang dimiliki oleh dosen

  • 56

    5. Berdasarkan data dari Tabel IV.7, mayoritas responden sebanyak

    187 orang atau 73,9 persen menjawab setuju atas item

    pertanyaan Tingkat kepercayaan saya pada dosen terkait cara

    melaksanakan tugasnya. Hal ini menunjukkan bahwa mahasiswa

    memiliki tingkat kepercayaan kepada dosen terkait cara dosen

    melaksanakan tugasnya.

    6. Bedasarkan data dari Tabel IV.7, mayoritas responden sebanyak

    188 orang atau 74,3 persen menjawab setuju atas item

    pertanyaan Tingkat kepercayaan saya pada dosen terkait apa

    yang dikatakannya. Hal ini menunjukkan bahwa mahasiswa

    memiliki tingkat kepercayaan kepada dosen terkait pada apa yang

    dikatakan dosen kepada para mahasiswa.

    7. Bedasarkan data dari Tabel IV.7, mayoritas responden sebanyak

    122 orang atau 48,2 persen menjawab setuju atas item

    pertanyaan Tingkat kepercayaan saya bahwa dosen menjalankan

    tugas tanpa kesulitan. Hal ini menunjukkan bahwa mahasiswa

    memiliki tingkat kepercayaan kepada dosen bahwa dosen

    menjalankan tugasnya tanpa mengalami kesulitan.

    8. Bedasarkan data dari Tabel IV.7, mayoritas responden sebanyak

    178 orang atau 70,4 persen menjawab setuju atas item

    pertanyaan Tingkat kepercayaan saya pada dosen terkait

    persiapan dalam menjalankan tugas. Hal ini menunjukkan bahwa

    mahasiswa memiliki tingkat kepercayaan kepada dosen terkait

    persiapan dosen dalam menjalankan tugasnya.

  • 57

    9. Bedasarkan data dari Tabel IV.7, mayoritas responden sebanyak

    152 orang atau 60,1 persen menjawab setuju atas item

    pertanyaan Tingkat kepercayaan saya bahwa dosen akan berlaku

    adil. Hal ini menunjukkan bahwa mahasiswa memiliki tingkat

    kepercayaan kepada dosen bahwa dosen akan berlaku adil

    terhadap mahasiswa.

    10. Bedasarkan data dari Tabel IV.7, mayoritas responden sebanyak

    168 orang atau 66,4 persen menjawab setuju atas item

    pertanyaan Tingkat kepercayaan saya pada dosen terkait

    kepercayaannya pada mahasiswa. Hal ini menunjukkan bahwa

    mahasiswa memiliki tingkat kepercayaan kepada dosen terkait

    tingkat kepercayaan dosen kepada mahasiswa.

    11. Bedasarkan data dari Tabel IV.7, mayoritas responden sebanyak

    168 orang atau 66,4 persen menjawab setuju atas item

    pertanyaan Tingkat kepercayaan saya pada dosen terkait

    kepercayaan dosen pada saya. Hal ini menunjukkan bahwa

    mahasiswa memiliki tingkat kepercayaan kepada dsoen terkait

    kepercayaan dosen kepada diri mereka sendiri.

    12. Bedasarkan data dari Tabel IV.7, mayoritas responden sebanyak

    116 orang atau 45,8 persen menjawab tidak setuju dan setuju

    pada item pertanayaan Tingkat ketergantungan saya pada

    dosen. Hal ini menunjukkan bahwa mahasiswa tidak begitu

    memiliki ketergantungan kepada dosen mereka.

  • 58

    4. Komitmen

    TABEL IV.8.

    Deskripsi Tanggapan Responden (Komitmen)

    Sumber: Data Primer yang diolah, 2014

    Item

    Jumlah Jawaban Responden (%)

    STS TS S SS Mean

    Bila dosen saya diperlakukan tidak adil, saya ikut merasakannya

    6 (2.4)

    110 (43.5)

    125 (49.4)

    12 (4.7)

    2.57

    Bila seseorang berbicara negatif tentang dosen saya, saya ikut merasakannya.

    2 (0.8)

    99 (39.1)

    144 (56.9)

    8 (3.2)

    2.62

    Untuk memahami dosen saya, saya mengandaikan diri saya berada dalam posisinya.

    2 (0.8)

    84 (33.2)

    156 (61.7)

    11 (4.3)

    2.70

    Saya bersedia mendukung dosen saya dalam setiap situasi/ kondisi.

    5 (2)

    127 (50.2)

    111 (43.9)

    10 (4)

    2.5

    Walaupun dosen tidak hadir, saya akan berupaya untuk melaksanakan tugas yang diberikan oleh dosen.

    8 (3.2)

    35 (13.8)

    181 (71.5)

    29 (11.5)

    2.91

    Saya akan berusaha menuntaskan tugas yang diberikan oleh dosen.

    1 (0.4)

    5 (2)

    191 (75.5)

    56 (22.1)

    3.19

    Saya akan melaksanakan tugas dengan baik agar dosen tidak perlu merasa khawatir. 2

    (0.8) 29

    (11.5) 181

    (71.5) 41

    (16.2) 3.03

    Walaupun ada alternatif dosen yang lebih baik, saya akan tetap mengikuti kuliah dosen saya. 8

    (3.2) 84

    (33.2) 146

    (57.7) 15

    (5.9) 2.66

    Saya merasa puas selama kuliah dengan dosen saya.

    5 (2)

    84 (33.2)

    157 (62.1)

    7 (2.8)

    2.66

    Menguntungkan atau tidak, saya akan kuliah dengan dosen saya.

    4 (1.6)

    86 (34)

    152 (60.1)

    11 (4.3)

    2.67

    Bila mungkin, saya akan kuliah dengan dosen saya terus.

    21 (8.3)

    164 (64.8)

    63 (24.9)

    5 (2)

    2.21

    Bila seseorang memuji dosen saya, saya ikut merasakannya

    10 (4)

    88 (34.8)

    148 (58.5)

    7 (2.8)

    2.60

    Bila seseorang mengkritik dosen saya, saya ikut merasakannya

    9 (3.6)

    112 (44.3)

    125 (49.4)

    7 (2.8)

    2.51

    Keberhasilan dosen saya, saya juga ikut merasakannya

    8 (3.2)

    96 (37.9)

    134 (53)

    15 (5.9)

    2.62

    Keterikatan saya pada dosen, terutama didasarkan pada kemiripan nilai-nilai (values) di antara kami.

    6 (2.4)

    113 (44.7)

    125 (49.4)

    9 (3.6)

    2.54

    Alasan saya menyukai dosen saya adalah karena nilai-nilai yang diyakininya.

    3 (1.2)

    73 (28.9)

    157 (62.1)

    20 (7.9)

    2.77

    Sejak awal kuliah, nilai-nilai pribadi saya dan nilai-nilai dosen saya kian lama kian sama.

    4 (1.6)

    154 (60.9)

    88 (34.8)

    7 (2.8)

    2.39

  • 59

    1. Berdasarkan data dari Tabel IV.8, mayoritas responden sebanyak

    125 orang atau 49,4 persen menjawab setuju atas item

    pertanyaan Bila dosen saya diperlakukan tidak adil, saya ikut

    merasakannya. Hal ini menunjukkan bahwa mahasiswa memiliki

    komitmen kepada dosen kepada dosen karena ketika dosen

    diperlakukan tidak adil, mahasiswa juga ikut merasakannya

    2. Berdasarkan data dari Tabel IV.8, mayoritas responden sebanyak

    144 orang atau 56,9 persen menjawab setuju atas item

    pertanyaan Bila seseorang berbicara negatif tentang dosen saya,

    saya ikut merasakannya.. Hal ini menunjukkan bahwa mahasiswa

    memiliki tingkat komitmen kepada dosen karena ketika ada pihak

    yang berbicara negatif tentang dosen mereka, mahasiswa juga

    ikut merasakannya.

    3. Berdasarkan data dari Tabel IV.8, mayoritas responden sebanyak

    156 orang atau 61,7 persen menjawab setuju atas item

    pertanyaan Untuk memahami dosen saya, saya mengandaikan

    diri saya berada dalam posisinya.. Hal ini menunjukkan bahwa

    mahasiswa memiliki tingkat komitmen kepada dosen terkait

    memahami dosen mereka dan mengandaikan diri mereka berada

    dalam posisi dosen.

    4. Berdasarkan data dari Tabel IV.8, mayoritas responden sebanyak

    127 orang atau 50,2 persen menjawab tidak setuju atas item

    pertanyaan Saya bersedia mendukung dosen saya dalam setiap

    situasi/ kondisi.. Hal ini menunjukkan bahwa mahasiswa tidak

  • 60

    bersedia mendukung dosen mereka dalam setiap situasi dan

    kondisi apapun.

    5. Berdasarkan data dari Tabel IV.8, mayoritas responden sebanyak

    181 orang atau 71,5 persen menjawab setuju atas item

    pertanyaan Walaupun dosen tidak hadir, saya akan berupaya

    untuk melaksanakan tugas yang diberikan oleh dosen.. Hal ini

    menunjukkan bahwa mahasiswa memiliki tingkat komitmen

    kepada dosen walaupun disaat dosen tidak hadir, mahasiswa

    akan berupaya melaksanakaan tugas yang telah diberikan oleh

    dosen.

    6. Bedasarkan data dari Tabel IV.7, mayoritas responden sebanyak

    191 orang atau 75,5 persen menjawab setuju atas item

    pertanyaan Saya akan berusaha menuntaskan tugas yang

    diberikan oleh dosen. Hal ini menunjukkan bahwa mahasiswa

    memiliki tingkat komitmen kepada dosen terkait pada

    penyelesaian tugas yang diberikan oleh dosen mereka.

    7. Bedasarkan data dari Tabel IV.8, mayoritas responden sebanyak

    181 orang atau 71,5 persen menjawab setuju atas item

    pertanyaan Saya akan melaksanakan tugas dengan baik agar

    dosen tidak perlu merasa khawatir.. Hal ini menunjukkan bahwa

    mahasiswa memiliki tingkat komitmen kepada dosen terkait

    pelaksanaan tugas dengan baik agar dosen tidak perlu merasa

    khawatir terhadap mahasiswa.

    8. Bedasarkan data dari Tabel IV.8, mayoritas responden sebanyak

    146 orang atau 57,7 persen menjawab setuju atas item

  • 61

    pertanyaan Walaupun ada alternatif dosen yang lebih baik, saya

    akan tetap mengikuti kuliah dosen saya.. Hal ini menunjukkan

    bahwa mahasiswa memiliki tingkat komitmen kepada dosen

    karena walaupun ada alternatif dosen yang lebih baik mahasiswa

    akan tetap mengikuti kuliah dengan dosen tertentu.

    9. Bedasarkan data dari Tabel IV.8, mayoritas responden sebanyak

    157 orang atau 62,1 persen menjawab setuju atas item

    pertanyaan Saya merasa puas selama kuliah dengan dosen

    saya. Hal ini menunjukkan bahwa mahasiswa merasa puas

    selama mengikuti perkuliahan dengan dosen mereka.

    10. Bedasarkan data dari Tabel IV.8, mayoritas responden sebanyak

    152 orang atau 60,1 persen menjawab setuju atas item

    pertanyaan Menguntungkan atau tidak, saya akan kuliah dengan

    dosen saya.. Hal ini menunjukkan bahwa mahasiswa akan tetap

    mengikuti kuliah dengan dosen mereka dalam keadaan yang

    menguntungkan atau tidak menguntungkan bagi mahasiswa./

    11. Bedasarkan data dari Tabel IV.7, mayoritas responden sebanyak

    164 orang atau 64,8 persen menjawab tidak setuju atas item

    pertanyaan Bila mungkin, saya akan kuliah dengan dosen saya

    terus. Hal ini menunjukkan bahwa mahasiswa tidak tertarik untuk

    mengikuti kuliah dengan satu dosen tertentu.

    12. Bedasarkan data dari Tabel IV.8, mayoritas responden sebanyak

    148 orang atau 58,5 persen menjawab setuju pada item

    pertanayaan Bila seseorang memuji dosen saya, saya ikut

  • 62

    merasakannya. Hal ini menunjukkan bahwa bila dosen

    mendapatkan pujian, maka mahasiswa juga ikut merasakannya.

    13. Bedasarkan data dari Tabel IV.8, mayoritas responden sebanyak

    125 orang atau 49,4 persen menjawab setuju pada item

    pertanyaan Bila seseorang mengkritik dosen saya, saya ikut

    merasakannya. Hal ini menunjukkan bahwa bila dosen

    mendapatkan suatu kritikan, maka mahasiswa juga ikut

    merasakannya.

    14. Bedasarkan data dari Tabel IV.8, mayoritas responden sebanyak

    134 orang atau 53 persen menjawab setuju pada item pertanyaan

    Keberhasilan dosen saya, saya juga ikut merasakannya. Hal ini

    menunjukkan bahwa ketika dosen mendapatkan keberhasilan,

    maka mahasiswa ikut merasakannya

    15. Bedasarkan data dari Tabel IV.8, mayoritas responden sebanyak

    125 orang atau 49,4 persen menjawab setuju pada item

    pertanyaan Keterikatan saya pada dosen, terutama didasarkan

    pada kemiripan nilai-nilai (values) di antara kami. Hal ini

    menunjukkan bahwa keterikatan mahasiswa terhadap dosen,

    utamanya didasarkan pada kemiripan nilai nilai (values) diantara

    mahasiswa dengan dosen.

    16. Bedasarkan data dari Tabel IV.8, mayoritas responden sebanyak

    157 orang atau 62,1 persen menjawab setuju pada item

    pertanyaan Alasan saya menyukai dosen saya adalah karena

    nilai-nilai yang diyakininya . Hal ini menunjukkan bahwa

  • 63

    mahasiswa menyukai dosen mereka adalah karena nilai nilai

    (values) yang diyakini dosen.

    17. Bedasarkan data dari Tabel IV.8, mayoritas responden sebanyak

    154 orang atau 60, 9 persen menjawab tidak setuju pada item

    pertanyaan Sejak awal kuliah, nilai-nilai pribadi saya dan nilai -

    nilai dosen saya kian lama kian sama. Hal ini menunjukkan

    bahwa mahasiswa tidak merasa adanya kesamaan nilai nilai

    pribadi mereka dengan dosen mereka sejak awal kuliah.

    D. Uji Instrumen Penelitian

    1. Uji Validitas

    Pengujian validitas dilakukan pada empat variabel utama dalam penelitian ini,

    yaitu Keadilan Distributif, keadilan prosedural, kepercayaan dan komitmen.

    Hasilnya dapat dilihat pada tabel berikut:

    Tabel IV.9

    KMO and Bartlett's Test

    Kaiser-Meyer-Olkin Measure of Sampling Adequacy. .802

    Bartlett's Test of

    Sphericity

    Approx. Chi-Square 2652.986

    Df 496

    Sig. .000

    Sumber: Data Primer yang diolah, 2014

    Tabel IV.9 menunjukkan nilai KMO Measure of Sampling

    Adequacy (MSA) da