SISTEM BILLING
WARNET
OLEH :
I GEDE NUHARTA NEGARA (1005021101)
JURUSAN MANAJEMEN INFORMATIKA
FAKULTAS TEKNIK DAN KEJURUAN
UNIVERSITAS PENDIDIKAN GANESHA
SINGARAJA
2012
2
1.1 Rancangan Sistem
Perancangan system Billing warnet ini menggunakan pemodelan UML
(United Modeling Language) dengan menggunakan Rasional Rose dalam
penggambaran atau pemodelan dari sistem ini. Rational Rose merupakan salah
satu software yang paling banyak digunakan untuk membuat desain software
melalui pendeketan UML. Rational Rose merupakan software yang menyediakan
banyak fungsi-fungsi seperti design proses, generate code, reserve engineering
serta banyak fungsi-fungsi yang lain. UML menyediakan notasi standar yang bisa
digunakan sebagai alat komunikasi bagi para pelaku dalam proses analisis yaitu
Use Case Diagram, Class Diagram, dan Sequence Diagram.
Dengan menggunakan UML dapat membuat model untuk semua jenis
aplikasi piranti lunak, dimana aplikasi tersebut dapat berjalan pada piranti keras,
sistem operasi dan jaringan apapun, serta ditulis dalam bahasa pemrograman
apapun. Tetapi karena UML juga menggunakan class dan operation dalam konsep
dasarnya, maka ia lebih cocok untuk penulisan piranti lunak dalam bahasa-bahasa
berorientasi objek seperti C++, Java, C# atau VBNet. Walaupun demikian, UML
tetap dapat digunakan untuk model aplikasi procedural dalam VB atau C. Seperti
bahasa-bahasa lainnya, UML mendefinisikan notasi dan syntak atau semantic.
Notasi UML merupakan sekumpulan bentuk khusus untuk menggambarkan
berbagai diagram piranti lunak. Setiap bentuk memiliki makna tertentu, dan UML
syntax mendefinisikan bagaiman bentuk-bentuk tersebut dapat dikombinasikan.
Rancangan sistem secara menyeluruh digambarkan dalam bentuk diagram
use case, diagram activity, diagram sequence, diagram VOPC, dan diagram Class.
Berikut pemjabaran dari masing-masing diagram.
1.1.1 Use Case Diagram
Use Case Diagram menggambarkan fungsionalitas yang
diharapkan dari sebuah sistem. Use Case Diagram menggambarkan
interaksi antara actor dengan proses atau system yang dibuat. Berikut
adalah Diagram Use Case dari Sistem Billing Warnet :
1
Gambar 1.1 Use Case Diagram Sistem Billing Warnet
1.1.2 Activity Diagram
Activity Diagram menggambarkan berbagai alir aktivitas dalam
sistem yang sedang dirancang. Activity Diagram merupakan state diagram
khusus, dimana sebagaian besar state adalah action dan sebagaian besar
transisi ditrigger oleh selesainya state sebelumnya (internal processing).
Oleh karna itu, Activity Diagram tidak menggambarkan behavior internal
sebuah sistem dan interaksi dalam subsistem secara eksak, tetapi lebih
menggambarkan proses-proses dan jalur-jalur aktivitas dari level-level atas
secara umum.
1.1.3 Sequence Diagram
Sequence Diagram menggambarkan interaksi antara objek di dalam
dan di sekitar sistem (termasuk penggunaan, display dan sebagainya)
berupa massage yang digambarkan terhadap waktu. Sequence Diagram
2
Melakukan Browsing
Cetak Pendapatan
Login Admin
Monitor Client
Mengirim Pesan
Client
Login Client
Edit Data
Cotrol Client
Mengirim Pesan
Admin
Manipulasi Data
<<extend>><<extend>>
<<extend>>
terdiri atas dimensi vertical (waktu) dan dimensi horizontal (objek-objek
yang terkait). Sequence Diagram digunakan untuk menggambarkan
scenario atau rangkaian langkah-langkah yang dilakukan sebagai respon
dari sebuah event untuk menghasilkan output tertentu. Diawali dari apa
yang men-trigger aktivitas tersebut, proses dan perubahan apa saja yang
terjadi secara internal dan output apa yang dihasilkan.
1.1.4 Class Diagram
Class diagram merupakan gabungan dari activity diagram dan
sequence diagram. Yang dimana isinya merupakan basis data tempat
penyimpanan data-data yang di input.
Untuk penjelasan mengenai Activity Diagram, Sequens Diagram, dan
Class Diagram dari Use Case Sistem Billing Warnet dapat dipaparkan sebagai
berikut :
1. Login Admin
a. Diagram aktivitas Login Admin
Kondisi awal pada saat membuka sistem pertama muncul form login. admin
terlebih dahulu harus login memasukan username dan password agar bisa
masuk ke sistem. Pada saat memasukan username dan password sistem akan
mengecek ke tabel admin apakah sesuai dengan yang tersimpan di database
atau tidak, jika semua kondisi akhir akan muncul tampilan form login, jika
salah kembali disuruh memasukan username dan password yang benar.
Diagram activity Login Admin terlihat pada gambar 1.2 berikut :
3
Start
Muncul Form Login
Masukan username & password
Cek Validasi Data
Muncul Pesan Kesalahan
Salah
Muncul Halaman Sistem
Benar
Finish
tbadmin
adminsistem
Gambar 1.2 Diagram Aktivitas Login Admin
b. Diagram Sequence Login Admin
Pertama admin akan memasukkan username dan password kemudian
selanjutkan akan dilakukan pengecekan ke tabel admin dimana pada sistem
diberi nama “tbadmin”, jika username atau password salah maka akan
muncul pesan kesalahan, selanjutnya jika benar maka akan muncul halaman
utama Taman Bermain. Diagram sequence login admin dapat dilihat pada
gambar 1.3 berikut :
4
Gambar 1.3 Diagram Sequence Login Admin
c. Diagram Class Login Admin
Untuk mengetahui variabel-variabel yang terlibat dalam proses login dapat
dilihat pada Gambar 1.4 berikut.
5
: Admin Form login Kontrol login tbadmin Form Sistem
1. tampilkan form login
2. masukan username dan password
3. cek kebenaran input
4. mengambil data ke basis data
5. menampilkan pesan proses no 4
jika ada, maka proses dilanjutkanjika tidak, maka proses kembali ke no 2
6. tampilkan Form Sistem
Gambar 1.4 Diagram Class Login Admin
2. Control Client
a. Diagram Aktivitas Control Client
Setelah admin berhasil login selanjutnya pada system server terdapat
beberapa sub menu, yaitu pengaturan, control clien, cetak pendapatan dan
pesan. Admin dapat mengontrol client yakni shutdown, stop client, log off,
dan restart. Sebelmu admin melakukan hal itu, admin terlebih dahulu harus
melakukan koneksi terhadap IP client. Proses lebih jelasnya dapat dilihat
pada gambar 1.8 berikut :
6
Floginadmin
usernamepassword
login()
Fsistem
halaman Sistem
halaman sistem()
tbadmin
idid_userpassword
control_login
login()
7
start
Tampil Halaman Control Client
Koneksi Ke IP Client
Pilih Control Shutdown, Restart, Stop Client, Log Off
Finish
Admin
Gambar 1.8 Diagram Aktivitas Control Client
b. Diagram Sequence Menambah Data
Pertama admin akan memasukkan koneksi terhadap IP client. Setelah
memasukan koneksi, admin dapat memilih control shutdown, log off, stop
client, dan restart client. Untuk lebih jelasnya bisa dilihat pada Gambar 1.9
berikut.
8
Gambar 1.9 Diagram Sequence Menambah data permainan
c. Diagram Class Menambah Data Permainan
Class Diagram manipulasi Data Transaksi dapat dilihat pada gambar 2.0
berikut.
Gambar 2.0 Diagram Class Menambah Data Perminan
9
: Admin Form Admin Form Control
1. Tampil Halaman Control Client
2. Koneksi Ke IP Client
3. Pilih Control Shutdown, Restart, Log Off, Stop Client
4. Control Client
Fcontrol
Control Client
Fadmin
Masukan IP ClientPil ih Control
1.2 Rancangan Basis Data
Database adalah sekumpulan data yang saling berhubungan. Data adalah
fakta yang dapat direkam dan memiliki arti secara implicit. Dalam
implementasinya, sistem Billing Warnet menggunakan 3 buah tabel, yaitu:
1.2.1 Tabel Admin (tbadmin)
Tabel Admin adalah tabel yang digunakan untuk membuka server dari
billing warnet. Pada saat user melakukan log-in. Terdiri dari nama, dan
password. Pada saat login yang diminta dan disesuaikan ke dalam tabel
hanya nama dan password. Data yang tidak ada dalam tabel ini maka tidak
akan
dianggap
sebagai
admin.
Seperti
terlihat pada tabel 1.2.1 berikut ini :
Tabel 1.2.1 tbadmin
1.2.2 Tabel Harga (tbharga)
Tabel Harga adalah tabel yang digunakan untuk menyimpan, mengubah
data harga dari system billing warnet. Terdiri dari kode, harga, aboben.
Terlihat pada tabel 1.2.2 berikut :
No Nama Field Keterangan
10
No Nama Field Keterangan
1 Id_user Id_admin
3 password Password
1 kode Kode
2 harga Harga
3 abodemen abodemen
Tabel 1.2.2 tbharga
1.2.3 Tabel Server (server1)
Tabel Server adalah tabel yang digunakan untuk menyimpan data client
yang telah melakukan browsing. Terdiri dari IP, Nama, Jam_Masuk,
Jam_Keluar, Tanggal, Status, dan Total. Terlihat pada tabel 1.2.3 berikut :
No Nama Field Keterangan
1 IP IP
2 Nama Nama Client
3 Jam_Masuk Jam Mulai
4 Jam_Keluar Jam Selesai
5 Tanggal Tanggal
6 Status Status Koneksi
7 Total Total Harga
Tabel 1.2.4 server
11
1.3 Rancangan Tampilan Antarmuka
Rancangan antarmuka merupakan rancangan tampilan dari Sistem Billing
Warnet. Rancangan antarmuka Sistem Billing Nuhata.net ini adalah :
1.3.1 Rancangan Antarmuka Form Login Admin
Form Login admin merupakan form yang pertama muncul setelah
menjalankan program, sebelum mengakses yang lain. Admin diminta
untuk memasukkan username dan password. Jika username dan password
yang dimasukkan benar maka form server dari program ini akan muncul
dan Jika salah maka akan keluar pesan bahwa username dan password
yang dimasukkan salah. Rancangan antarmuka Form Login terlihat pada
gambar 3.1 berikut :
Gambar 3.1 Form login admin
12
1.3.2 Rancangan Antarmuka Form Login Client
Form Login client merupakan form yang muncul setelah memilih
submenu login, form login client berbeda dengan login admin. Dalam
form ini client bebas untuk memasukan username. Setelah client
memasukan username disin barulah client dapat menikmati internet.
Rancangan antarmuka Form Login terlihat pada gambar 3.2 berikut :
Gambar 3.2 Form Login Client
1.3.3 Rancangan Antarmuka Form Server
Form Server merupakan form menu yang hanya bisa dimasuki oleh admin.
Di form server terdapat menu pengaturan, centak pendapatan, control
client, dan pesan. Dalam submenu tersebut ada subnya lagi. Rancangan
antarmuka form Server terlihat pada gambar 3.3 berikut :
13
Gambar 3.3 Form Server
1.3.4 Rancangan Antarmuka Form Client
Form client merupakan form menu yang dibuat dengan tampilan yang
menarik dan dengan gambar di dalam button tujuannya agar client
nantinya tidak bosan untuk melakukan browsing. Tampulan form client di
buat dengan menggunakan photoshop CS5 dengan membuat desain yang
cerah. Dalam form client ini terdapat menu shutdown, restart, log off dan
login, dimana client bisa menggunakan menu tersebut. Rancangan
antarmuka form menu pegawai terlihat pada gambar 3.4 berikut :
14
Gambar 3.4 Form Client
1.3.5 Rancangan Antarmuka Form Control Client
Form control cilent merupakan form yang dilakukan oleh admin, dimana
pada form ini admin dapat mengontrol client, contohnya Stop clien,
shutdown , log off. Sebelum melakukan tersebut, disini admin melakukan
koneksi terlebih dahulu dengan memasukan IP client. Rancangan
antarmuka form control client terlihat pada gambar 3.5 berikut :
15
Gambar 3.5 Form Control Client
1.3.6 Rancangan Antarmuka Form Pesan
Form pesan hampir sama dengan form control client, disini juga
menginputkan IP dari client, hanya saja disini admin hanya bisa mengirim
pesan terhadap client dan client juga dapat mengirim pesan terhadap
admin. Agar nantinya jika terdapat keluhan dari client, client cukup
mengirimkan pesan ke admin, maka admin akan dapat membantu client,
atau admin dan client dapat mengobrol dengan mengirimkan pesan terus
menerus. Rancangan antarmuka form transaksi terlihat pada gambar 3.6
berikut :
16
Gambar 3.6 Form Pesan
1.3.7 Rancangan Antarmuka Form Pengaturan
Form pengaturan, disini terdapat 3 jenis menu, yaitu simpan, edit, dan
keluar, disini admin dapat mengubah harga yang diberikan. Dengan cara
mengedit data yang sudah ditetapkan. Rancangan antarmuka form laporan
transaksi terlihat pada gambar 3.7 berikut :
17
Gambar 3.7 Form Pengaturan
1.3.8 Rancangan Antarmuka Form Logout Server
Form logout, sebelum keluar dari server, admin harus memasukan
password terlebih dahulu, disini fungsi dari inputan password pada form
logout, agar tidak ada yang bisa mengeluarkan server kecuali admin
sendiri. Penginputan password pada form logout agar server lebih aman
dari tangan-tangan yang jail. Rancangan antarmuka form laporan transaksi
terlihat pada gambar 3.8 berikut :
Gambar 3.8 Form Logout
18
PENUTUP
1) Simpulan
Rancangan Sistem Billing warnet ini menggunakan usecase. Dimana
rancangannya dari diagram usecasenya, diagram activitinya, diagram sequence
dan class diagram. Rancangan basis datanya meliputi tabel-tabel yang terdiri
dari tabel admin (tbadmin), tabel server (server1), tabel harga (tbharga).
Rancangan interfacenya disini meliputi form login admin, form login client,
form server, form client, form pengaturan, form control client, form pesan,
form logout. Dan tahap pengembangan program ini dilakukan dengan bahasa
pemprograman Microsoft Visual Basic 6.0 dan database dengan
menggunakan Microsoft Acces 2010.
2) Saran
Program ini masih banyak kekurangannya, masih bisa dikembangkan lagi
yang lebih luas dan lebih baik, serta lebh lengkap. Sehinnga penulis
menyarankan agar pembaca bisa mengembangkan program ini agar lebih
bermanfaat di masyarakat.
19