Transcript
Page 1: 50 taman nasional di indonesia

50 TAMAN NASIONAL DI INDONESIA

Taman Nasional adalah kawasan pelestarian alam yang mempunyai ekosistem asli, dikelola dengan sistem zonasi yang dimanfaatkan untuk tujuan penelitian, ilmu pengetahuan, pendidikan, menunjang budidaya, pariwisata, dan rekreasi (pasal 1 butir 14 UU No. 5 Tahun 1990).

Kawasan Pelestarian Alam adalah kawasan dengan ciri khas tertentu, baik di darat maupun di perairan yang mempunyai fungsi perlindungan sistem penyangga kehidupan, pengawetan keanekaragaman jenis tumbuhan dan satwa, serta pemanfaatan secara lestari sumberdaya alam hayati dan ekosistemnya (Pasal 1 butir 13 UU No. 5 Tahun 1990).

Berikut ini daftar Taman Nasional yang ada di Indonesia (anda dapat klik setiap kawasan berdasarkan pulau pada peta diatas) :

Taman Nasional di Pulau Sumatera

Taman Nasional di Pulau Jawa

Taman Nasional di Bali dan Nusa

Tenggara1. Gunung Leuser *) **) 1. Ujung Kulon **) 1. Bali Barat2. Siberut *) 2. Kepulauan Seribu 2. Gunung Rinjani3. Kerinci Seblat **) 3. Gunung Halimun 3. Komodo *) **)

4. Bukit Tigapuluh 4. Gunung Gede Pangrango *) 4. Manupeu Tanah Daru

5. Bukit Duabelas 5. Karimunjawa5. Laiwangi Wanggameti

6. Berbak ***) 6. Bromo Tengger Semeru 6. Kelimutu7. Sembilang 7. Meru Betiri  8. Bukit Barisan Selatan **) 8. Baluran  9. Way Kambas 9. Alas Purwo  10. Batang Gadis 10. Gunung Merapi  11. Tesso Nilo 11. Gunung Merbabu    12. Gunung Ciremai  

Page 2: 50 taman nasional di indonesia

Taman Nasional di Pulau Kalimantan

Taman Nasional di Pulau Sulawesi

Taman Nasional di Maluku dan Papua

1. Gunung Palung 1. Bunaken 1. Manusela2. Danau Sentarum ***) 2. Bogani Nani Wartabone 2. Aketajawe - Lolobata3. Betung Kerihun   3. Lore Lindu *) 3. Teluk Cendrawasih4. Bukit Baka-Bukit Raya   4. Taka Bonerate  4. Lorentz **)

5. Tanjung Puting *) 5. Rawa Aopa Watumohai 5. Wasur6. Kutai  6. Wakatobi  7. Kayan Mentarang  7. Kepulauan Togean  

8. Sebangau8. Bantimurung - Bulusaraung

 

Taman Nasional Gunung Leuser

Dinyatakan Menteri Pertanian, tahun 1980 luas 792.675 hektarDitunjuk Menteri Kehutanan, SK No. 276/Kpts-VI/1997 luas 1.094.692 hektarDitetapkan ----Letak Kab. Aceh Tenggara, Kab. Aceh Selatan,Kab. Aceh Singkil, Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam dan Kab. Langkat, Provinsi Sumatera UtaraTemperatur udara 21° - 28° CCurah hujan 2.000 - 3.200 mm/tahunKetinggian tempat 0 - 3.381 m dpl.Letak geografis 2°50’ - 4°10’ LU, 96°35’ - 98°30’ BT

Taman Nasional Siberut

Dinyatakan ----Ditunjuk Menteri Kehutanan, SK No. 407/Kpts-II/1993 dengan luas 190.500 hektarDitetapkan ----Letak Kabupaten Kepulauan Mentawai, Provinsi Sumatera BaratTemperatur udara 22° - 31° C

Page 3: 50 taman nasional di indonesia

Curah hujan 2.900 - 3.700 mm/tahunKetinggian tempat 0 - 500 m. dplLetak geografis 1°05’ - 1°45’ LS, 98°36’ - 99°03’ BT

Taman Nasional Kerinci Seblat

Dinyatakan Menteri Pertanian, Tahun 1982Ditunjuk Menteri Kehutanan, SK No. 192/Kpts- II/1996 dengan luas 1.386.000 hektarDitetapkan Menteri Kehutanan dan PerkebunanSK No. 901/Kpts-V/1999 dengan luas 1.375.349,867 hektar Letak Provinsi : Sumatera Barat, Jambi, Bengkulu dan Sumatera SelatanTemperatur udara 7° - 28°CCurah hujan Rata-rata 3.000 mm/tahunKetinggian tempat 500 – 3.805 meter dplLetak geografis 1°17’ - 3°36’ LS, 100°31’ - 102°44’ BT

Taman Nasional Bukit Tiga Puluh

Cara pencapaian lokasi :Pakanbaru – Siberida, 285 km (± 4 jam) menggunakan mobil dan selanjutnya ke lokasi melalui jalan bekas HPH.Dinyatakan -----Ditunjuk Menteri Kehutanan, SK No. 539/Kpts-II/1995dengan luas 127.698 hektarDitetapkan Menteri Kehutanan, SK No. 6407/Kpts-II/2002dengan luas 144.223 hektarLetak Kab. Indragiri Hulu dan Kab. Indragiri Hilir Provinsi Riau serta Kab. Bungo Tebo dan Kab. TanjungJabung, Provinsi JambiTemperatur udara 28° – 37°CKetinggian tempat 60 - 734 meter dplLetak geografis 0°40’ - 1°30 LS, 102°13’ - 102°45’ BT

Page 4: 50 taman nasional di indonesia

Taman Nasional Bukit Duabelas

Dinyatakan ----Ditunjuk Menteri Kehutanan dan Perkebunan SK No.258/Kpts-II/2000 dengan luas 60.500 hektarDitetapkan ----Letak Kab. Sarolangun Bangko, Kab. BungoTebo dan Kab. Batanghari Provinsi JambiTemperatur udara 20° - 30°C Curah hujan ----Ketinggian tempat 50 - 400 m. dplLetak geografis 1°44’ - 1°58’ LS, 102°29’ - 102°49’ BTTaman Nasional Berbak

Dinyatakan ---Ditunjuk Menteri Kehutanan, SK No. 285/Kpts- II/1992 dengan luas 162.700 hektarDitetapkan ---Letak Kab. Tanjung Jabung, Provinsi JambiTemperatur udara 25° - 28° CCurah hujan Rata-rata 2.300 mm/tahunKetinggian tempat 0 - 20 meter dplLetak geografis 1°08’ - 1°43’ LS, 104°05’ - 104°26’ BT

Taman Nasional Sembilang

Dinyatakan ---Ditunjuk Menteri Kehutanan, SK No. 76/Kpts-II/2001dengan luas 205.750 hektar.Ditetapkan ---

Page 5: 50 taman nasional di indonesia

Letak Kecamatan Banyuasin II, KabupatenMusi Banyuasin Provinsi Sumatera SelatanTemperatur udara 22° - 33° CCurah hujan Rata-rata 260 mm/tahunKetinggian tempat 0 - 500 m. dplLetak geografis 1°38’ - 2°25’ LS, 104°12’ - 104°55’ BT

Taman NasionalBukit Barisan Selatan

Dinyatakan Menteri Pertanian, tahun 1982dengan luas 365.000 hektar.Ditunjuk ----Ditetapkan ----Letak Kab. Tanggamus, Kab. Lampung BaratProvinsi Lampung dan Kab. BengkuluSelatan Provinsi BengkuluTemperatur udara 20° - 28° CCurah hujan 1.000 - 4.000 mm/tahunKetinggian tempat 0 - 1.964 m. dplLetak geografis 4°33’ - 5°57’ LS, 103°23’ - 104°43’ BT

Taman Nasional Way Kambas

Dinyatakan Menteri Pertanian, Tahun 1982Ditunjuk Menteri Kehutanan, SK No. 14/Menhut- II/1989 dengan luas 130.000 hektar Ditetapkan Menteri Kehutanan, SK No. 670/Kpts-II/1999dengan luas 125.621,3 hektarLetak Kab. Lampung Tengah dan Kab. LampungTimur, Provinsi LampungTemperatur udara 28° - 37° CCurah hujan 2.500 - 3.000 mm/tahunKetinggian tempat 0 - 60 m. dplLetak geografis 4°37’ - 5°15’ LS, 106°32’ - 106°52’ BT

Page 6: 50 taman nasional di indonesia

TAMAN NASIONAL BATANG GADIS

Tesso Nilo - Bukit Tigapuluh Landscape

© WWF-Indonesia/Mast Irham

Daftar Cagar Alam Indonesia di Provinsi Papua

Cagar Alam PEGUNUNGAN ARFAK; Jayapura, Papua, 68.325,00 ha, Keputusan Menteri Kehutanan RI

Nomor: 514/Kpts-II/1995, 26 September 1995.

Cagar Alam BIAK UTARA; Biak, Papua, 6.138,04 ha, Keputusan Menteri Kehutanan RI Nomor: 731/Kpts-

II/1996, 25 November 1996.

Cagar Alam DANAU BIAN; Merauke, Papua, 69.390,00 ha, Keputusan Menteri Kehutanan RI Nomor:

119/Kpts-II/1990, 19 Maret 1990.

Cagar Alam BUPUL; Merauke, Papua, 92.704,00 ha, Keputusan Menteri Kehutanan dan Perkebunan RI

Nomor: 891/Kpts-II/1999, 14 Oktober 1999

Cagar Alam PEGUNUNGAN CYCLOPS; Jayapura, Papua, 22.500,00 ha, Keputusan Menteri Kehutanan RI

Nomor: 365/Kpts-II/1987, 18 November 1987.

Cagar Alam ENAROTALI; Nabire, Papua, 300.000,00 ha, Keputusan Menteri Pertanian RI Nomor: 84/

Kpts/Um/2/80, 11 Februari 1980.

Cagar Alam NABIRE; Nabire, Papua, 100,00 ha, Keputusan Menteri Pertanian RI Nomor:

21/Kpts/Um/1980, 12 Januari 1980.

Cagar Alam PULAU POMBO; Merauke, Papua, 100,00 ha, Keputusan Menteri Kehutanan RI Nomor:

820/Kpts/Um/11/82, 10 November 1982.

Cagar Alam PULAU SUPIORI; Biak, Papua, 41.990,00 ha, Keputusan Menteri Kehutanan RI Nomor:

26/Kpts-II/1988, 11 Januari 1988.

Cagar Alam TAMRAU SELATAN; Nabire, Papua, 350.000,00 ha, Keputusan Menteri Kehutanan dan

Perkebunan RI Nomor: 891/Kpts-II/1999, 14 Oktober 1999

Cagar Alam PEGUNUNGAN WAYLAND; Nabire, Papua, 223.000,00 ha, Keputusan Menteri Kehutanan dan

Perkebunan RI Nomor: 891/Kpts-II/1999, 14 Oktober 1999.

Cagar Alam YAPEN TENGAH; Kepulauan Yapen, Papua, 119.140,75 ha, Keputusan Menteri Kehutanan dan

Perkebunan RI Nomor: 26/Kpts-II/1999, 12 Oktober 1999.

Daftar Cagar Alam Indonesia di Provinsi Papua Barat

Cagar Alam BATANTA BARAT; Sorong, Papua Barat, 16.749,08 ha, Keputusan Menteri Kehutanan RI

Nomor: 568/ Kpts-II/1991, 24 Agustus 1991.

Page 7: 50 taman nasional di indonesia

Cagar Alam TELUK BINTUNI; Manokwari, Papua Barat, 124.850,90 ha, Keputusan Menteri Kehutanan dan

Perkebunan RI Nomor: 891/Kpts-II/1999, 14 Oktober 1999

Cagar Alam PEGUNUNGAN FAKFAK; Fakfak, Papua Barat, 34.391,10 ha, Keputusan Menteri Kehutanan

dan Perkebunan RI Nomor: 650/Kpts-II/1999, 19 Agustus 1999

Cagar Alam PULAU KOFIAU; Sorong, Papua Barat, 7.747,00 ha, Keputusan Menteri Kehutanan dan

Perkebunan RI Nomor: 819/Kpts-II/1999, 14 Oktober 1999.

Cagar Alam PEGUNUNGAN KUMAWA; Fakfak, Papua Barat, 97.089,38 ha, Keputusan Menteri Kehutanan

dan Perkebunan RI Nomor: 891/Kpts-II/1999, 14 Oktober 1999

Cagar Alam MISOOL SELATAN; Sorong, Papua Barat, 84.000,00 ha, Keputusan Menteri Pertanian RI

Nomor: 761/Kpts/Um/10/82, 10 Desember 1982.

Cagar Alam SALAWATI UTARA; Sorong, Papua Barat, 57.000,00 ha, Keputusan Menteri Pertanian RI

Nomor: 014/ Kpts/Um/1/82, 4 Januari 1982.

Teluk Cagar Alam Laut SANSAFOR; Manokwari, Papua Barat, 62.660,00 ha, Keputusan Menteri Kehutanan

dan Perkebunan RI Nomor: 891/Kpts-II/1999, 14 Oktober 1999.

Cagar Alam TAMRAU UTARA; Sorong, Papua Barat, 368.365,00 ha, Keputusan Menteri Pertanian RI

Nomor: 820/Kpts/Um/11/82, 10 November 1982.

Cagar Alam PULAU WAIGEO BARAT; Sorong, Papua Barat, 95.200,00 ha, Keputusan Menteri Kehutanan

RI Nomor: 731/Kpts-II/1996, 25 November 1996.

Cagar Alam PULAU WAIGEO TIMUR; Sorong, Papua Barat, 119.500,00 ha, Keputusan Menteri Kehutanan

RI Nomor: 251/Kpts-II/1996, 3 Juni 1996.

Cagar Alam WONDI BOY; Manokwari, Papua Barat, 73.022,00 ha, Keputusan Menteri Kehutanan RI

Nomor: 595/Kpts-II/1992, 6 Juni 1992.

Daftar Cagar Alam Indonesia di Provinsi Bali

Cagar Alam BATUKAHU I/II/III; Tabanan, 1.762,80 ha, SK Menteri Pertanian RI Nomor: 716/Kpts/Um/9/74,

29 September 1974.

Daftar Cagar Alam Indonesia di Provinsi Nusa Tenggara Timur

Cagar Alam MAUBESI; Belu, Nusa Tenggara Timur,1.830,00 ha, Keputusan Menteri Pertanian RI Nomor:

394/Kpts/Um/5/81, 7 Mei 1981.

Cagar Alam GUNUNG MUTIS; Timor Tengah Selatan, Nusa Tenggara Timur, 12.000,00 ha, SK Menteri

Kehutanan dan Perkebunan RI Nomor: 423/Kpts-II/1999, 15 Juni 1999.

Cagar Alam PERHALU; Kupang, Nusa Tenggara Timur, 1.000,00 ha, Keputusan Menteri Kehutanan RI

Nomor: 196/Kpts-II/1993, 27 Februari 1993.

Cagar Alam TAMBORA; Ende, Nusa Tenggara Timur, 1.000,00 ha, Keputusan Menteri Kehutanan dan

Perkebunan RI Nomor: 423/Kpts-II/1999, 15 Juni 1999.

Cagar Alam WATU ATA; Ngada, Nusa Tenggara Timur, 4.898,80 ha, Keputusan Menteri Kehutanan RI

Nomor: 432/Kpts-II/1992, 5 Mei 1992.

Cagar Alam WAY WUUL/MBURAK; Manggarai, Nusa Tenggara Timur, 1.484,84 ha, Keputusan Menteri

Kehutanan RI Nomor: 437/Kpts-II/1996, 9 Agustus 1996.

Cagar Alam WOLO TADO, NGEDE NALO MERAH, SIUNG; Ngada, Nusa Tenggara Timur, 4.016,00 ha,

Keputusan Menteri Kehutanan RI Nomor: 429/Kpts-II/1992, 5 Mei 1992.

Daftar Cagar Alam Indonesia di Provinsi Nusa Tenggara Barat

Cagar Alam PULAU PANJANG; Sumbawa, Nusa Tenggara Barat, 1.641,25 ha, Keputusan Menteri

Kehutanan dan Perkebunan RI Nomor: 399/Kpts-II/1986, 21 April 1986.

Cagar Alam SANGIANG; Sumbawa, Nusa Tenggara Barat, 7.492,25 ha, Keputusan Menteri Kehutanan dan

Perkebunan RI Nomor: 418/Kpts-II/1999, 15 Juni 1999.

Cagar Alam TAMBORA SELATAN; Dompu, Nusa Tenggara Barat, 23.840,81 ha, Keputusan Menteri

Kehutanan dan Perkebunan RI Nomor: 418/Kpts-II/1999, 15 Juni 1999.

Cagar Alam TANAH PEDAUH; Sumbawa, Nusa Tenggara Barat, 543,50 ha, Keputusan Menteri Pertanian

RI Nomor: 348/Kpts/Um/8/75, 20 Agustus 1975.

Page 8: 50 taman nasional di indonesia

Cagar Alam TOFO KOTA LAMBU; Sumbawa, Nusa Tenggara Barat, 3.333,00 ha, Keputusan Menteri

Kehutanan dan Perkebunan RI Nomor: 418/Kpts-II/1999, 15 Juni 1999.

Daftar Cagar Alam Indonesia di Provinsi Banten

CA RAWA DANAU; Serang, 2.500,00 ha, GB No. 50/1921 Staatsblad 689, 16 November 1921.

CA PULAU DUA; Serang, 32,85 ha, Keputusan Menteri Kehutanan RI Nomor: 253/Kpts-II/1984, 26

Desember 1984.

Cagar Alam Laut PULAU SANGIANG; Serang, 700,35 ha, Keputusan Menteri Kehutanan dan Perkebunan

RI Nomor: 112/Kpts-II/1985, 23 Mei 1985.

CA TUKUNG GEDE; Serang, 1.700,00 ha, Keputusan Menteri Pertanian RI Nomor: 396/Kpts/ Um/6/79, 23

Juni 1979.

Daftar Cagar Alam Indonesia di Provinsi Jawa Barat

CA ARCA DOMAS; Cianjur, 2,00 ha, GB Nomor 28, 16 April 1913.

CA TELAGA BODAS; Garut, 261,50 ha, Keputusan Menteri Pertanian RI Nomor: 98/Kpts/ Um/2/78, 2

Februari 1978.

CA BOJONGLARANG JAYANTI; Cianjur, 750,00 ha, Keputusan Menteri Pertanian RI Nomor:

516/Kpts/Um/10/73, 16 Oktober 1973.

CA GUNUNG BURANGRANG; Bandung, 2.700,00 ha, Keputusan Menteri Pertanian RI Nomor:

479/Kpts/Um/8/79, 2 Agustus 1979.

CA CADAS MALANG; Cianjur, 21,00 ha, GB No. 83/1919 Staatsblad 392, 11 Juli 1919.

CA CIBANTENG; Cianjur, 516,45 ha, GB No. 3/1925 Staatsblad 243, 28 Mei 1925.

CA CIGENTENG-CIPANJI; Bandung, 10,00 ha, GB No. 6/1919 Staatsblad 90, 21 Februari 1919.

CA DUNGUS IWUL; Sukabumi, 9,00 ha, GB No. 23/1931 Staatsblad 99, 2 Maret 1931.

CA NUSA GEDE PANJALU; Ciamis, 16,00 ha, GB No. 6/1919 Staatsblad 90, 21 Februari 1919.

CA GUNUNG JAGAT; Sumedang, 126,70 ha, Keputusan Menteri Pertanian RI Nomor: 132/ Kpts/Um/12/54,

12 Desember 1954.

CA KAWAH KAMOJANG; Garut, 7.650,00 ha, Keputusan Menteri Kehutanan dan Perkebunan RI Nomor:

274/ Kpts-II/1999, 7 Mei 1999.

CA LEUWENG SANCANG; Garut, 2.157,00 ha, Keputusan Menteri Pertanian RI Nomor: 370/

Kpts/Um/6/78, 9 Juni 1978.

CA Laut LEUWENG SANCANG; Garut, 1.150,00 ha, Keputusan Menteri Kehutanan dan Perkebunan RI

Nomor: 92/Kpts-II/1990, 3 Juni 1990.

CA MALABAR; Bandung, 8,30 ha, GB No. 27/1927, 2 Juli 1927.

CA PANANJUNG PANGANDARAN; Ciamis, 419,30 ha, GB No. 19/1934 Staatsblad 669, 12 Juli 1934.

Cagar Alam Laut PANANJUNG PANGANDARAN, seluas 470,00 ha sesuai dengan Keputusan Menteri

Kehutanan RI Nomor : 225/Kpts-II/1990, 12 Juni 1990

CA GUNUNG PAPANDAYAN; Garut, 6.620,00 ha, Keputusan Menteri Pertanian RI Nomor:

68/Kpts/Um/1/79, 22 Januari 1979.

CA TELAGA PATENGGANG; Bandung, 21,18 ha, Keputusan Menteri Pertanian RI Nomor:

660/Kpts/Um/10/81, 11 Oktober 1981.

CA GUNUNG SIMPANG; Cianjur, Bandung, 15.000,00 ha, Keputusan Menteri Pertanian RI Nomor:

41/Kpts/Um/1/79, 11 Januari 1979.

CA SUKAWAYANA; Sukabumi, 30,50 ha, GB No. 83/1919 Staatsblad 392, 11 Juli 1919.

CA TAKOKAK; Cianjur, 50,00 ha, GB No. 6/1919 Staatsblad 90, 21 Februari 1919.

CA TANGKUBAN PERAHU-BANDUNG; Bandung, 1.290,00 ha, Keputusan Menteri Pertanian RI Nomor:

528/Kpts/Um/9/74, 3 September 1974.

CA TANGKUBAN PERAHU-PELABUHAN RATU; Sukabumi, 33,00 ha, GB 12 Staatsblad 407, 21 November

1930.

CA GUNUNG TILU; Bandung, 8.000,00 ha, Keputusan Menteri Pertanian RI Nomor: 68/Kpts/Um/2/78, 7

Februari 1978.

Page 9: 50 taman nasional di indonesia

CA TELAGA WARNA; Cianjur, 368,25 ha, Keputusan Menteri Pertanian RI Nomor: 481/Kpts/ Um/6/81, 9

Juni 1981.

CA YANLAPA; Bogor, 32,00 ha, Keputusan Menteri Pertanian RI Nomor: 137/Kpts/Um/3/56, 28 Maret

1956.

CA YUNGHUN; Bandung, 2,50 ha, GB No. 6/1919 Staatsblad 90, 21 Februari 1919

Daftar Cagar Alam Indonesia di Provinsi Jawa Tengah

CA BANTAR BOLANG; Pemalang, 24,10 ha, Keputusan Menteri Kehutanan dan Perkebunan RI Nomor:

435/Kpts-II/1999, 15 Juni 1999.

CA BEKUTUK; Blora, 25,00 ha, Keputusan Menteri Pertanian RI Nomor: 595/Kpts/Um/9/79, 21 September

1979.

CA GUNUNG BUTAK; Rembang, 25,40 ha, Keputusan Menteri Kehutanan RI Nomor: 79/Menteri

Kehutanan RI-II/2004, 11 Maret 2004.

CA CABAK I/; Blora, 30,00 ha, Keputusan Menteri Kehutanan dan Perkebunan RI Nomor: 435/Kpts-II/1999,

15 Juni 1999.

CA GUNUNG CELERING; Jepara, 1.379,00 ha, Keputusan Menteri Kehutanan RI Nomor: 755/ Kpts-II/1989,

16 Desember 1989.

CA CURUG BENGKAWAH; Pemalang, 1,50 ha, Keputusan Menteri Kehutanan dan Perkebunan RI Nomor:

435/Kpts-II/1999, 15 Juni 1999.

CA TELOGO DRINGO; Banjarnegara, 26,00 ha, Keputusan Menteri Kehutanan dan Perkebunan RI Nomor:

435/Kpts-II/1999, 15 Juni 1999.

CA GUNUNG GEBUGAN-UNGARAN; Semarang, 1,80 ha, Keputusan Menteri Kehutanan dan Perkebunan

RI Nomor: 435/Kpts-II/1999, 15 Juni 1999.

CA GETAS; Semarang, 1,00 ha, Keputusan Menteri Kehutanan dan Perkebunan RI Nomor:

435/Kpts-II/1999, 15 Juni 1999.

CA GUCI; Pemalang, 2,00 ha, Keputusan Menteri Kehutanan dan Perkebunan RI Nomor: 435/Kpts-II/1999,

15 Juni 1999.

CA KARANG BOLONG; Cilacap, 0,50 ha, Keputusan Menteri Kehutanan dan Perkebunan RI Nomor:

435/Kpts-II/1999, 15 Juni 1999.

KELING I/II/III; Jepara, 61,70 ha, Keputusan Menteri Kehutanan dan Perkebunan RI Nomor: 435/Kpts-II/

1999, 15 Juni 1999.

CA KEMBANG; Jepara, 1,80 ha, Keputusan Menteri Kehutanan dan Perkebunan RI Nomor:

435/Kpts-II/1999, 15 Juni 1999.

CA MOGA; Pemalang, 1,00 ha, Keputusan Menteri Kehutanan dan Perkebunan RI Nomor: 435/Kpts-II/1999,

15 Juni 1999.

CA NUSAKAMBANGAN; Pemalang dan Cilacap, 1.205,00 ha. Keputusan Menteri Kehutanan dan

Perkebunan RI Nomor: 435/Kpts-II/1999, 15 Juni 1999.

CA PAGER WUNUNG DARUPRONO; Kendal, 33,20 ha, Keputusan Menteri Kehutanan RI Nomor:

115/Menteri Kehutanan RI-II/2004, 19 April 2004.

CA PANTODOMAS; Wonosobo, 4,10 ha, Keputusan Menteri Kehutanan dan Perkebunan RI Nomor:

435/Kpts-II/1999, 15 Juni 1999.

CA PESON SUBAH I; Batang, 10,40 ha, Keputusan Menteri Kehutanan RI Nomor: 82/Menteri Kehutanan

RI-II/2004, 10 Maret 2004.

CA PESON SUBAH II; Batang, 100,00 ha, Keputusan Menteri Kehutanan dan Perkebunan RI Nomor:

435/Kpts-II/1999, 15 Juni 1999.

CA PRINGOMBO I/II; Banjarnegara, 58,00 ha, Keputusan Menteri Kehutanan dan Perkebunan RI Nomor:

435/Kpts-II/1999, 15 Juni 1999.

CA TELOGO RANJENG; Pemalang, 18,50 ha, Keputusan Menteri Kehutanan dan Perkebunan RI Nomor:

435/Kpts-II/1999, 15 Juni 1999.

Page 10: 50 taman nasional di indonesia

CA SEPAKUNG; Semarang, 10,00 ha, Keputusan Menhu Nomor: 74/Menteri Kehutanan RI-II/2004, 10

Maret 2004.

CA SUBVAK 18C/19B; Tegal, 6,60 ha, Keputusan Menteri Kehutanan dan Perkebunan RI Nomor: 435/Kpts-

II/1999, 15 Juni 1999.

CA TELAGA SUMURUP; Banjarnegara, 20,10 ha, Keputusan Menteri Kehutanan dan Perkebunan RI

Nomor: 435/Kpts-II/1999, 15 Juni 1999.

CA ULO LANANG KECUBUNG; Batang, 69,70 ha, Keputusan Menteri Kehutanan RI Nomor: 106/Menteri

Kehutanan RI-II/2004, 14 April 2004.

CA VAK 53 COMAL; Pemalang, 24,10 ha, GB No. 2980.

Daftar Cagar Alam Indonesia di Provinsi Jawa Timur

CA GUNUNG ABANG; Pasuruan, 50,40 ha, Keputusan Menteri Pertanian RI Nomor: 458/Kpts/ Um/7/78, 24

Juni 1978.

CA NUSA BARONG; Jember, 6.100,00 ha, Keputusan Menteri Kehutanan dan Perkebunan RI Nomor: 417/

Kpts-II/1999, 15 Juni 1999.

CA PULAU BAWEAN; Surabaya, 725,00 ha, Keputusan Menteri Pertanian RI Nomor: 762/Kpts/Um/12/1979,

5 Desember 1979.

CA BESOWO GADUNGAN; Kediri, 7,00 ha, Keputusan Menteri Kehutanan dan Perkebunan RI Nomor: 417/

Kpts-II/1999, 15 Juni 1999.

CA CEDING; Bondowoso, 2,00 ha, Keputusan Menteri Kehutanan dan Perkebunan RI Nomor: 417/Kpts-II/

1999, 15 Juni 1999.

CA CORAH MANIS SEMPOLAN; Jember, 16,80 ha, Keputusan Menteri Kehutanan dan Perkebunan RI

Nomor: 417/Kpts-II/1999, 15 Juni 1999.

CA KAWAH IJEN MERAPI UNGGUP-UNGGUP; Banyuwangi, 2.468,00 ha, Keputusan Menteri Kehutanan

dan Perkebunan RI Nomor: 417/Kpts-II/1999, 15 Juni 1999.

CA JANGGANGAN REGOJAMPI I/II; Banyuwangi, 7,50 ha, Keputusan Menteri Kehutanan dan Perkebunan

RI Nomor: 417/Kpts-II/1999, 15 Juni 1999.

CA SUNGAI KOLBU IYANG PLATEU; Bondowoso, 18,80 ha, Keputusan Menteri Kehutanan dan

Perkebunan RI Nomor: 417/Kpts-II/1999, 15 Juni 1999.

CA MANGGIS GADUNGAN; Kediri, 12,00 ha, Keputusan Menteri Kehutanan dan Perkebunan RI Nomor:

417/ Kpts-II/1999, 15 Juni 1999.

CA GUA NGLIRIP; Bojonegoro, 3,00 ha, Keputusan Menteri Kehutanan dan Perkebunan RI Nomor:

417/Kpts-II/1999, 15 Juni 1999.

CA PACUR INJEN I/II; Bondowoso, 3,95 ha, Keputusan Menteri Kehutanan dan Perkebunan RI Nomor:

417/Kpts-II/1999, 15 Juni 1999.

CA GUNUNG PICIS; Ponorogo, 27,90 ha, Keputusan Menteri Kehutanan dan Perkebunan RI Nomor:

417/Kpts-II/1999, 15 Juni 1999.

CA SAOBI–KANGEAN; Sumenep (Madura), 430,00 ha, Keputusan Menteri Kehutanan dan Perkebunan RI

Nomor: 417/Kpts-II/1999, 15 Juni 1999.

CA PULAU SEMPU; Malang, 877,00 ha, Keputusan Menteri Kehutanan dan Perkebunan RI Nomor:

417/Kpts-II/1999, 15 Juni 1999.

CA GUNUNG SIGOGOR; Ponorogo, 190,50 ha, Keputusan Menteri Kehutanan dan Perkebunan RI Nomor:

417/Kpts-II/1999, 15 Juni 1999.

CA WATANGAN PUGER I-VI; Jember, 2,00 ha, Keputusan Menteri Kehutanan dan Perkebunan RI Nomor:

417/ Kpts-II/1999, 15 Juni 1999.

CA WIJAYA KUSUMA; Cilacap, 1,00 ha, Keputusan Menteri Kehutanan dan Perkebunan RI Nomor:

435/Kpts-II/1999, 15 Juni 1999.

Daftar Cagar Alam Indonesia di Provinsi DI Yogyakarta

CA TELUK BARON; Gunung Kidul, 2,00 ha, GB 379/321/16, 24 Maret 1933.

Daftar Cagar Alam Indonesia di Provinsi DKI Jakarta

Page 11: 50 taman nasional di indonesia

CA PULAU BOKOR; Jakarta Utara, 18,00 ha, GB No. 60/1921 Staatsblad 683, 16 November 1921.

Suaka Marga Satwa di Jawa:

Muara ANGKE; Jakarta Utara, DKI Jakarta. 25,02 ha, SK Menteri Kehutanan RI Nomor: 097/Kpts-II/1988,

29 Februari 1988.

BAWEAN; Surabaya, Jawa Timur. 3.831,60 ha, Keputusan Menteri Pertanian RI Nomor:

762/Kpts/Um/5/79, 12 Mei 1979.

CIKEPUH; Sukabumi, Jawa Barat. 8.127,50 ha, Keputusan Menteri Pertanian RI Nomor:

532/Kpts/Um/10/73, 20 Oktober 1973.

PALIYAN; Gunung Kidul, DI Yogyakarta. 615,60 ha, Keputusan Menteri Kehutanan dan Perkebunan RI

Nomor: 171/Kpts-II/2000, 20 Desember 2000.

Pulau RAMBUT; Jakarta Utara, DKI Jakarta. 90,00 ha, Keputusan Menteri Kehutanan dan Perkebunan RI

Nomor: 275/Kpts-II/1999, 7 Mei 1999.

Gunung SAWAL; Ciamis, Jawa Barat. 5.400,00 ha, Keputusan Menteri Pertanian RI Nomor:

420/Kpts/Um/6/79, 4 Juni 1979.

SENDANGKERTA; Tasikmalaya, Jawa Barat. 90,00 ha, Keputusan Menteri Kehutanan RI.Nomor:

6964/Kpts-II/2002, 17 Januari 2002.

Gunung TUNGGANGAN; Sragen, Jawa Tengah. 103,90 ha, Keputusan Menteri Kehutanan dan

Perkebunan RI Nomor: 435/Kpts-II/1999, 15 Juni 1999.

Dataran Tinggi YANG; Jember, Probolinggo, JAWA TIMUR. 14.145,00 ha, Keputusan Menteri Kehutanan

dan Perkebunan RI Nomor: 417/Kpts-II/1999, 15 Juni 1999.

Suaka Margasatwa di Kalimantan:

Pulau KAGET; Barito Kuala, Kalimantan Selatan. Keputusan Menteri Kehutanan dan Perkebunan RI

Nomor:337/Kpts-II/1999, 27 September 1999.

LAMANDAU; Kotawaringin Barat, Kalimantan Tengah. 76.110,00 ha, Keputusan Menteri Kehutanan RI

Nomor: 162/Kpts-II/1998, 26 Februari 1998.

Kuala LUPAK-NUSA GEDE PANJALU; Barito Kuala, Kalimantan Selatan. 3.375,00 ha, Keputusan

Menteri Kehutanan dan Perkebunan RI Nomor: 453/Kpts-II/1999, 17 Juni 1999.

PLEIHARI-TANAH LAUT; Tanah Laut, Kalimantan Selatan. 6.000,00 ha, Keputusan Menteri Kehutanan

RI Nomor: 695/Kpts-II/1991, 10 November 1991.

Pulau SEMAMA; Berau, Kalimantan Timur. 220,00 ha, Keputusan Menteri Pertanian RI Nomor:

604/Kpts/Um/8/82, 19 Agusutus 1982.

Suaka Margasatwa di Nusa Tenggara:

ALE ASISIO; Timor Tengah Selatan, NTT, 5.918,00 ha, SK Menteri Kehutanan dan Perkebunan RI Nomor:

423/Kpts-II/1999, 15 Juni 1999.

HARLU; Kupang, Nusa Tenggara Timur. 2.000,00 ha, Keputusan Menteri Kehutanan RI Nomor: 84/Kpts-

II/1993,16 Februari 1993.

KATERI; Belu, NTT. 4.560,00 ha, SK Menteri Pertanian RI Nomor: 394/Kpts/Um/5/81, 5 Juli 1981.

TAMBORAN SELATAN; Dompu, Nusa Tenggar Barat. 21.674,68 ha, Keputusan Menteri Kehutanan dan

Perkebunan RI Nomor: 418/Kpts-II/1999,15 Juni 1999.

Danau TUADALE; Kupang, NTT. 500,00 ha, SK Menteri Kehutanan RI Nomor: 195/Kpts-II/1993 27

Februari 1993.

Page 12: 50 taman nasional di indonesia

DAFTAR TAMAN BURU YANG TELAH DITETAPKAN DI INDONESIA:

BANGKALA – Taman BuruSULAWESI SELATAN, Takalar, 4.152,50 ha, Keputusan Menteri Pertanian RI Nomor : 760/Kpts/Um/10/82, 12 Oktober 1982.

BENA, Dataran – Taman BuruNUSA TENGGARA TIMUR, Timor Tengah Selatan, 2.000,64 ha,, Keputusan Menteri Kehutanan RI Nomor: 74/Kpts-II/1996, 27 Februari 1996.

KOMARA – Taman BuruSULAWESI SELATAN, Takalar, 2.972,00 ha, Keputusan Menteri Kehutanan RI Nomor: 237/Kpts-II/1997, 9 Mei 1997.

LANDUSA TOMATA – Taman BuruSULAWESI TENGAH, Poso, 5.000,00 ha, Keputusan Menteri Kehutanan RI Nomor: 397/Kpts-II/1998, 21 April 1998.

LINGGA ISAQ – Taman BuruNANGROE ACEH DARUSSALAM,. Aceh Tengah, 80.000.00 ha, Keputusan Menteri Pertanian RI Nomor: 70/Kpts/Um/2/78, 1 Februari 1978.

MASIGIT KAREUMBI, Gunung – Taman BuruJAWA BARAT, Sumedang, Garut, 12.420,70 ha, Keputusan Menteri Kehutanan RI Nomor: 298/Kpts-II/1998, 27 Februari 1998.

MATA OSU, Padang – Taman BuruSULAWESI TENGGARA, Kolaka, 8.000,00 ha, Keputusan Menteri Kehutanan RI Nomor: 643/Kpts-II/1998, 23 September 1998.

MOYO, Pulau – Taman BuruNUSA TENGGARA BARAT, Sumbawa, 22.250,00 ha, Keputusan Menteri Kehutanan RI Nomor: 308/Kpts-II/1986, 4 September 1986.

NANU’UA, Gunung – Taman BuruBENGKULU, Bengkulu Utara, 10.000,00 ha, Keputusan Menteri Pertanian RI Nomor: 741/Kpts/Um/11/78, 1 November 1978.

NDANA, Pulau – Taman BuruNUSA TENGGARA TTIMUR, Kupang, 1.562,00 HA, Keputusan Menteri Kehutanan RI Nomor: 83/Kpts-II/1993, 1 Januari 1993.

PINI, Pulau – Taman BuruSUMATERA UTARA, Nias, 8.350,00 ha, Keputusan Menteri Kehutanan RI Nomor: 347/Kpts-II/1996, 5 Juli 1996.

Page 13: 50 taman nasional di indonesia

REMPANG, Pulau – Taman BuruRIAU KEPULAUAN, Kepulauan Riau, 16.000,00 ha, Keputusan Menteri Kehutanan RI Nomor: 307/Kpts-II//1986, 29 September 1986.

RUSA, Pulau – Taman BuruNUSA TENGGARA TIMUR, Alor, 1.384,65 ha, Keputusan Menteri Kehutanan RI Nomor: 8820/Kpts-II/2002, 24 Oktober 2002.

SEMIDANG BUKIT KABU – Taman BuruBENGKULU, Bengkulu Utara, 15.300,00 ha, Keputusan Menteri Pertanian RI Nomor: 186/Kpts/Um/4/73, 1 April 1973.

TAMBORA SELATAN – Taman BuruNUSA TENGGARA BARAT, Dompu, 30.000,00 ha, Keputusan Menteri Pertanian RI Nomor: 676/Kpts/Um/11/78, 1 November 1978.


Recommended