14 Juni 2021
AKSES PEMBIAYAAN SYARIAH
BAGI EKSPORTIR
Rusdi DahardinKepala Divisi Bisnis Syariah
Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI)
AGENDA PEMBAHASAN
1. Profile LPEI
2. Produk Syariah LPEI
3. Skema Akad Pembiayaan Syariah LPEI
4. Teknis Pengajuan Fasilitas Pembiayaan LPEI
1. PROFILE LPEI/INDONESIA EXIMBANK
Profil Singkat LPEI
4
Lembaga keuangan khususyang didirikan berdasarkanUU no 2/2009
Pendirian
100% dimiliki oleh Pemerintah dan tidak terbagi atas saham
Kepemilikan
Mendorong pertumbuhan eksporIndonesia melalui PembiayaanEkspor Nasional dalam bentukPembiayaan, Penjaminan, Asuransi dan Jasa Konsultasi.
Mandat
• Aset : Rp92,1 T• Pembiayaan : Rp91 T• Pembiayaan Syariah : Rp15,2 T (16,7%)• Penjaminan : Rp9,5 T• Asuransi : Rp8,2 T• Pendanaan : Rp64,9 T
Kinerja(Mar 2021)
• idAAA (Stable) Pefindo: April, 2021• BBB (Stable) Fitch: April, 2021• Baa2 (Stable) Moody’s: November, 2020• BBB (Negative) S&P: Desember, 2020
Rating
• 1 Kantor Pusat : Jakarta• 3 Kantor Wilayah : Jakarta, Semarang, Surabaya• 3 Kantor Cabang : Medan, Surakarta, Makassar• 3 Kantor Pemasaran : Batam, Balikpapan, Denpasar
Kantor
• Beroperasi secara independent• Lex Specialist (berdasarkan
undang-undang tersendiri)• Memiliki sifat sovereign status
Operasional
Pembiayaan Penjaminan Asuransi
Pembiayaan (Ps. 6) Penjaminan (Ps. 7) Asuransi (Ps. 8) Jasa Konsultasi (Ps.13)
Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia
Sumber DanaSumber Dana
PenugasanUmum
(Commercially Viable)
PenugasanKhusus
(National Interest Account)
Termasuk Program Pemulihan Ekonomi
Nasional
Penerbitan Surat Berharga PMN Hibah
Pinjaman (Pemerintah Asing, Lembaga Multilateral, Bank/ LKBB, Pemerintah)
Penempatan dana BIPMN
5
MenghasilkanDevisa
Menghemat DevisaDalam Negeri
Meningkatkan KapasitasProduksi Nasional
Arah StrategiPembiayaan Ekspor Nasional
(PP 43/2019)
Pelaksanaan Mandat
2. PRODUK SYARIAH LPEI
8Pilar Bisnis LPEI
A. Pembiayaan Dalam Negeri
Pembiayaan Modal Kerja Ekspor
Pembiayaan Investasi Ekspor
Pembiayaan Resi Gudang
Negosiasi & Diskonto Tagihan Ekspor
Pembiayaan L/C & SKBDN LC Financing
Trust Receipt
Pembiayaan Project
Pembelian Tagihan Supplier
Kredit Usaha Rakyat Berorientasi Ekspor
B. Pembiayaan Luar Negeri
Pembiayaan Investasi di luar negeri
Pembiayaan Proyek di luar negeri
Buyers’ Credit
Pembiayaan* Penjaminan Proyek
Jaminan Kepabeanan
Penjaminan Kredit Bagi Bank &
Lembaga Keuangan
Reguarantee
Penjaminan*
Coaching Program for New Exporter
(CPNE)
Marketing Handholding Program
Community Development (Desa Devisa)
Jasa Konsultasi
Proteksi Piutang Dagang
Marine Cargo
Reasuransi
Asuransi
8
* Tersedia dalam skema konvensional dan Syariah
PenugasanKhusus Ekspor
(PKE/NIA)*
Murabahah Musyarakah IMBT MMQ
Akad Syariah
Hawalah bil Ujrah Kafalah bil Ujrah Wakalah bil Ujrah + Qardh
9
PRODUK PEMBI AYAAN I NDONESI A EXI MBANK
PEMBIAYAAN LUAR NEGERI Syariah Product Availibility Skema Akad Syariah
Pembiayaan Investasi di Luar
NegeriMusyarakah, MMQ, Murabahah, IMBT
Pembiayaan Proyek di Luar
NegeriMusyarakah, MMQ, Murabahah
Buyer’s Credit Musyarakah, MMQ, Murabahah
PEMBIAYAAN DALAM NEGERI Syariah Product Availibility Skema Akad Syariah
Pembiayaan Modal Kerja Ekspor Musyarakah, MMQ, Murabahah, IMBT
Pembiayaan Investasi Ekspor Musyarakah, MMQ, Murabahah, IMBT
Pembiayaan Resi Gudang
Negosiasi dan Diskonto Tagihan
EksporWakalah bil Ujrah + Qardh
10
PRODUK PEMBI AYAAN I NDONESI A EXI MBANK
PEMBIAYAAN DALAM NEGERI Syariah Product Availibility Skema Akad Syariah
Pembiayaan L/C & SKBDN Kafalah bil Ujrah
Trust Receipt Hawalah bil Ujrah
Pembiayaan ProyekMurabahah, Musyarakah,
MMQ,IMBT
Pembiayaan Tagihan Supplier Hawalah bil Ujrah
PKE NIAMurabahah, MMQ,
Musyarakah, IMBT
11
PRODUK PENJ AMI NAN I NDONESI A EXI MBANK
PRODUK PENJAMINAN Syariah Product Availibility Skema Akad Syariah
Penjaminan Proyek Kafalah bil Ujrah & Hawalah bil Ujrah
Penjaminan Kepabeanan Kafalah bil Ujrah & Hawalah bil Ujrah
Penjaminan Pembiayaan Kafalah bil Ujrah & Hawalah bil Ujrah
12
PRODUK ASURANSI I NDONESI A EXI MBANK
PRODUK PENJAMINAN Syariah Product Availibility Skema Akad Syariah
Proteksi Piutang Dagang
Marine Cargo
Reasuransi
EXPORT
13
J ASA KONSULTASI I NDONESI A EXI MBANK
PRODUK PENJAMINAN
Couching Program for New Exporters (CPNE)
Capacity Building
Corporate Social Responsibility (CSR)
3. SKEMA AKAD SYARIAH LPEI
AKAD
MURABAHAH
Fatwa DSN – MUI
No. 110/DSN-MUI/IX/2017 & No.
111/DSN-MUI/IX/2017 tentang Akad
Jual Beli Murabahah
▆ Alur Proses Pembiayaan Akad
Murabahah (PMKE & PIE)
▆ Alur Proses Pembiayaan Akad
Murabahah (Take Over Facility)
▆ Fitur Akad Murabahah
AKAD SYARIAH MURABAHAH
NASABAHLPEI
1
SUPPLIER
2
6
Keterangan:1. Nasabah mengajukan permohonan
pembiayaan kepada LPEI.2. LPEI melakukan analisa terhadap nasabah
kemudian memberikan OL dan wakalah(untuk mewakili LPEI) kepada nasabah.Apabila nasabah sepakat maka nasabah akanmengembalikan OL kepada LPEI.
3. Nasabah membeli barang sebagai wakil LPEIkepada supplier.
4. LPEI dan nasabah melakukan tanda tanganakad murabahah.
5. Obyek diberikan oleh supplier ke nasabah.6. Nasabah membayar angsuran (taqsith) ke
LPEI sesuai kesepakatan di dalam akad.
ALUR PROSES PEMBIAYAAN
16
5
1
4
3
AKAD SYARIAH MURABAHAH ALUR PROSES PEMBIAYAAN Take Over Facility
NASABAHLPEI
BANK Keterangan:1. LPEI memberikan Qardh kepada Nasabah2. Nasabah melunasi utangnya di Bank konvensional dengan
dana Qardh yang diberikan LPEI sehingga aset nasabahterbebas dari sebagai jaminan di Bank konvensional
3. Nasabah menjual/mengalihkan aset tersebut kepada LPEIsehingga utang Qardh Nasabah lunas
4. LPEI menjual kembali aset tersebut kepada Nasabahdengan akad Murabahah
5. Nasabah membayar angsuran (taqsith) ke LPEI sesuaikesepakatan dalam akad.
3
1
4
2
5
17
*Take Over untuk Murabahah hanya berlaku apabila Eksisting Bank sebelumnya adalah bank konvensional
2
2
Fitur Akad MURABAHAH
Uraian Penjelasan
Akad Murabahah
Mata Uang IDR, USD, atau valuta asing lainnya yang disetujui olehLPEI
Tujuan Fasilitas Modal Kerja/Investasi/Take Over Facility untuk kegiatanekspor dan penunjang ekspor, dapat diberikan di dalamnegeri maupun di luar negeri (overseas financing)
Tingkat Margin Keuntungan dihitung atas dasar margin yang ditetapkanoleh ALCO dan/atau Komite Pembiayaan.
Rukun Murabahah 1) Penjual / LPEI2) Pembeli / Nasabah3) Barang yang belum dimiliki Nasabah4) Harga Jual (Informasi Pokok dan Marjin)5) Ijab Qabul yang dituangkan dalam akad
Jangka Waktu Disesuaikan dengan siklus usaha Nasabah atau jangkawaktu proyeksi cash flow yang ditetapkan dandiperpanjang sesuai kebutuhan.
Uraian Penjelasan
Uang Muka Wajib menyediakan uang muka yang penetapannya dengan mempertimbangkan risk appetite atas obyek yang dibiayai dan diputus oleh Komite Pembiayaan
Jaminan Agunan dalam murabahah diperbolehkan agar nasabah seriusdengan pesanananya. LPEI dapat meminta agunan tambahankepada Nasabah sesuai dengan kebijakan yang berlaku
Overseas financing
1) Buyers Credit2) Overseas Investment Financing (Perusahaan Indonesia dan
perusahaan asing)
Biaya-biaya Setiap penyaluran pembiayaan, Nasabah dikenakan biayasesuai ketentuan yang berlaku dan/atau diatur dalam akadpembiayaan.
Asuransi Asuransi agunan dalam pembiayaan Murabahah harusmerupakan asuransi Syariah
18
AKAD
MUSYARAKAH▆ Alur Proses Pembiayaan Akad
Musyarakah (Modal Kerja, Investasi)
▆ Alur Proses Pembiayaan Akad
Musyarakah (Take Over Facility)
▆ Fitur Pembiayaan Akad Musyarakah
Fatwa DSN – MUI
No. 08/DSN-MUI/IV/2000 tentang
Pembiayaan Akad Musyarakah
AKAD SYARIAH MUSYARAKAH
NASABAHLPEI
3
1 1
3
2
Modal
Hasil Usaha/Proyek
Pembelian Aset/ Aktiva Musyarakah atau Modal Kerja pada Usaha/Proyek
Keterangan:1. LPEI menyalurkan modal sesuai porsinya dan Nasabah
menyetorkan modal sesuai porsinya.2. Modal digunakan untuk pembiayaan usaha/proyek
tertentu.3. Pembagian hasil usaha atas Usaha/proyek tertentu yang
dibiayai berdasarkan nisbah bagi hasil yang sudahdisepakati di awal.
4. Nasabah melakukan pembayaran angsuran/pengembalianporsi modal LPEI sampai dengan berakhirnya masaperjanjian pembiayaan Musyarakah.
20
1 ALUR PROSES PEMBIAYAAN
4
AKAD SYARIAH MusyarakahALUR PROSES PEMBIAYAAN Take Over Facility
BANK
Keterangan:1. LPEI membeli porsi kepemilikan Nasabah atas Usaha/Proyek
yang telah dimiliki oleh Nasabah senilai Outstanding utangNasabah di Bank Eksisting.
2. Nasabah membayar kewajibannya kepada Bank Eksistingmenggunakan dana dari LPEI.
3. Pembagian hasil usaha atas Usaha/proyek tertentu yangdibiayai berdasarkan nisbah bagi hasil yang sudahdisepakati di awal.
4. Nasabah melakukan pembayaran angsuran/pengembalianporsi modal LPEI sampai dengan berakhirnya masaperjanjian pembiayaan Musyarakah.
21
2
3
Hasil Usaha/Proyek
Aset Usaha Musyarakah
3
4
NASABAH LPEI
1
2
Fitur Akad MUSYARAKAH
Uraian Penjelasan
Akad Musyarakah
Mata Uang IDR, USD, atau valuta asing lainnya yang disetujui olehLPEI
Tujuan Fasilitas Modal Kerja/Investasi/Take Over Facility untuk kegiatanekspor dan penunjang ekspor, dapat diberikan di dalamnegeri maupun di luar negeri (overseas financing)
Tingkat Keuntungan (Imbal Hasil)
Keuntungan dihitung atas dasar Expected Return LPEIyang ditetapkan oleh Komite Pembiayaan dan/atauALCO.
Jaminan LPEI dapat meminta jaminan tambahan berupa asettetap dan/atau aset tidak tetap lainnya.
Jangka Waktu Disesuaikan dengan siklus usaha Nasabah atau jangkawaktu proyeksi cash flow yang ditetapkan dandiperpanjang sesuai kebutuhan.
Uraian Penjelasan
Nisbah LPEI Sesuai Kesepakatan
Nisbah Nasabah
Sesuai Kesepakatan
Biaya-biaya Setiap penyaluran pembiayaan, Nasabah dikenakan biayasesuai ketentuan yang berlaku dan/atau diatur dalam akadpembiayaan.
Asuransi Asuransi agunan dalam pembiayaan Musyarakah harusmerupakan asuransi Syariah
22
Disesuaikan dengan OPINI DPS
AKAD MMQ▆ Alur Proses Pembiayaan Akad MMQ
(Modal Kerja, Investasi)
▆ Alur Proses Pembiayaan Akad MMQ
(Refinancing)
▆ Alur Proses Pembiayaan Akad MMQ
(Take Over Facility)
▆ Fitur Pembiayaan Akad MMQ
Fatwa DSN – MUI
No. 73/DSN-MUI/XI/2008 tentang
Pembiayaan Akad Musyarakah
Mutanaqisah
AKAD SYARIAH MMQ
NASABAH LPEI
Pembelian Asset MMQ
11
Keterangan:1. LPEI menyalurkan modal sesuai porsinya dan
Nasabah menyetorkan modal sesuai porsinya.2. Modal yang terkumpul digunakan membeli asset
MMQ.3. Penyewaan Asset MMQ sebagai objek usaha
bersama yang dapat disewa sendiri oleh pihakNasabah selaku konsumen penyewa denganmembayar sewa (ujrah) yang hasilnya dibagi hasilkanantara LPEI dan Nasabah sesuai nisbah yangdisepakati.
4. Pembagian hasil usaha penyewaan asset MMQberupa pendapatan kepada LPEI dan Nasabah sesuainisbah bagi hasil yang sudah ditentukan diawal.
5. Disamping membayar bagi hasil, Nasabah setiapbulan juga membayar angsuran pokok yangdiperlakukan sebagai pengambilalihan porsi modalLPEI sampai dengan berakhirnya masa pejanjianpembiayaan MMQ, dimana seluruh asset MMQmenjadi milik penuh Nasabah.
3
2
Modal
1
24
44
5
ALUR PROSES PEMBIAYAAN
AKAD SYARIAH MMQ
ALUR PROSES PEMBIAYAAN Refinancing - ASET YANG TELAH DIMILIKI NASABAH
Asset MMQ
12
Keterangan:1. LPEI menyalurkan modal sesuai porsinya untuk
membeli porsi kepemilikan Nasabah atas aset/aktiva MMQ yang telah dimiliki oleh Nasabah.
2. Penyewaan aset/ aktiva MMQ sebagai objek usahabersama yang dapat disewa sendiri oleh pihakNasabah selaku konsumen penyewa denganmembayar sewa (ujrah) yang hasilnya dibagi hasilkanantara LPEI dan Nasabah sesuai nisbah yangdisepakati.
3. Pembagian hasil usaha penyewaan aset/aktiva MMQberupa pendapatan kepada LPEI dan Nasabah sesuainisbah bagi hasil yang sudah ditentukan diawal.
4. Disamping membayar bagi hasil, Nasabah setiapbulan juga membayar angsuran pokok yangdiperlakukan sebagai pengambilalihan porsi modalLPEI sampai dengan berakhirnya masa pejanjianpembiayaan MMQ, dimana seluruh asset MMQmenjadi milik penuh Nasabah.
2
25
LPEI NASABAH
33
4
AKAD SYARIAH MMQALUR PROSES PEMBIAYAAN Take Over Facility
BANK
Keterangan:1. LPEI membeli porsi kepemilikan Nasabah atas asset MMQ
yang telah dimiliki oleh Nasabah senilai Outstanding utangNasabah di Bank Eksisting.
2. Nasabah membayar utang kepada Bank eksistingmenggunakan dana dari LPEI.
3. Penyewaan asset MMQ sebagai objek usaha bersama yangdapat disewa sendiri oleh pihak Nasabah selaku konsumenpenyewa dengan membayar sewa (ujrah) yang hasilnyadibagi hasilkan antara LPEI dan Nasabah sesuai nisbah yangdisepakati.
4. Pembagian hasil usaha penyewaan asset MMQ berupapendapatan kepada LPEI dan Nasabah sesuai nisbah bagihasil yang sudah ditentukan diawal.
5. Disamping membayar bagi hasil, Nasabah setiap bulan jugamembayar angsuran pokok yang diperlakukan sebagaipengambilalihan porsi modal LPEI sampai denganberakhirnya masa pejanjian pembiayaan MMQ, dimanaseluruh asset MMQ menjadi milik penuh Nasabah.
1
26
3
4Hasil Usaha/Proyek
Asset MMQ
4
5
NASABAH LPEI
3
2
Fitur Akad MMQ
Uraian Penjelasan
Akad Utama Musyarakah Mutanaqisah (MMQ)
Komponen AkadHybird
Ba’i: Jual Beli Hishah LPEIMusyarakahL Kepemilikan Aset MMQ untuk DisewakanIjarah: Sewa atas aset MMQ
Mata Uang IDR, USD, atau valuta asing lainnya yang disetujui olehLPEI
Tujuan Fasilitas Modal Kerja/Investasi/Refinancing/Take Over Facilityuntuk kegiatan ekspor dan penunjang ekspor, dapatdiberikan di dalam negeri maupun di luar negeri (overseasfinancing)
Tingkat Keuntungan (Imbal Hasil)
Keuntungan dihitung atas dasar Expected Return LPEI yangditetapkan oleh Komite Pembiayaan dan/atau ALCO.
Jaminan Objek pembiayaan yang dibiayai dapat menjadi jaminanuntuk fasilitas Musyarakah adalah objek yang dbiayai. LPEIdapat meminta jaminan tambahan berupa aset tetapdan/atau aset tidak tetap lainnya.
Jangka Waktu Disesuaikan dengan siklus usaha Nasabah atau jangkawaktu proyeksi cash flow yang ditetapkan dandiperpanjang sesuai kebutuhan.
Uraian Penjelasan
Nisbah LPEI Sesuai kesepakatan Akad
Nisbah Nasabah
Sesuai Kesepakatan Akad
Biaya-biaya Setiap penyaluran pembiayaan, Nasabah dikenakan biayasesuai ketentuan yang berlaku dan/atau diatur dalamakad pembiayaan.
Lain-lain MMQ berdasarkan prinsip syirkah ‘inan, dimana porsi(hishah) modal salah satu syarik (LPEI) berkurangdisebabkan oleh pembelian atau pengalihan komersialsecara bertahap kepada syarik yang lain (Nasabah).
Asuransi Asuransi agunan dalam pembiayaan Musyarakah harusmerupakan asuransi Syariah
27
AKAD IMBT▆ Alur Proses Pembiayaan Akad IMBT
(Modal Kerja, Investasi)
▆ Alur Proses Pembiayaan Akad IMBT
(Refinancing)
▆ Alur Proses Pembiayaan Akad IMBT
(Take Over Facility)
▆ Fitur Pembiayaan Akad IMBT
Fatwa DSN – MUI
No. 27/DSN-MUI/III/2002 tentang
Al-Ijarah Al-Muntahiyah Bi Al-Tamlik
AKAD SYARIAH IMBT
ALUR PROSES PEMBIAYAAN
LPEI
Supplier
Keterangan:1. LPEI memberikan wakalah kepada Nasabah untuk membeli
obyek IMBT dari supplier.2. Nasabah menghubungi supplier untuk melakukan pembelian
obyek IMBT.3. LPEI melakukan pembelian obyek IMBT kepada supplier setelah
LPEI memastikan kebenaran harga dan spesifikasi obyek IMBTberdasarkan dokumen Invoice dan dokumen lainnya.
4. LPEI dan Nasabah melakukan akad IMBT dengan harga sewayang ditentukan di awal.
5. Supplier mengirimkan obyek IMBT kepada Nasabah.6. Nasabah membayar uang sewa sesuai dengan akad selama masa
pembiayaan.7. Setelah periode berakhir, LPEI akan menghibahkan atau menjual
Obyek IMBT kepada Nasabah.
4
23
7
5
NASABAH
1
29
HIBAH JUAL
1
6
AKAD SYARIAH IMBT
ALUR PROSES PEMBIAYAAN REFINANCING
LPEI
Keterangan:1. Nasabah menjual aset yang dimiliknya kepada LPEI
secara Tunai.2. LPEI dan Nasabah melakukan akad IMBT dengan
harga sewa yang ditentukan di awal.3. Nasabah membayar uang sewa sesuai dengan akad
selama masa pembiayaan.4. Setelah periode berakhir, LPEI akan menghibahkan
Obyek IMBT kepada Nasabah.
*Penjualan aset sebelum berakhir masa sewa dapatdilakukan dengan skema jual beli.
1
2
HIBAH
4
NASABAH
2
30
3
AKAD SYARIAH IMBT
ALUR PROSES PEMBIAYAAN TAKE OVER FACILITY
Keterangan:1. Nasabah menjual aset yang dimiliknya kepada LPEI
secara Tunai.2. Nasabah membayar utang kepada Bank Eksisting dari
dana dari LPEI3. LPEI dan Nasabah melakukan akad IMBT dengan harga
sewa yang ditentukan di awal.4. Nasabah membayar uang sewa sesuai dengan akad
selama masa pembiayaan.5. Setelah periode berakhir, LPEI akan menghibahkan
Obyek IMBT kepada Nasabah.
*Penjualan aset sebelum berakhir masa sewa dapatdilakukan dengan skema jual beli.
3
31
LPEI
1
3
HIBAH
5
NASABAH
BANK2
4
Fitur Akad IMBT
Uraian Penjelasan
Akad Utama Ijarah Mutahiya Bittamlik (IMBT)
Komponen AkadHybird
Ijarah: Dalam masa sewa akadBa’i: Pada akhir periode akad IMBTHibah: Pada akhir periode akad IMBT
Mata Uang IDR, USD, atau valuta asing lainnya yang disetujui olehLPEI
Tujuan Fasilitas Modal Kerja/Investasi/Refinancing/Take Over Facilityuntuk kegiatan ekspor dan penunjang ekspor.
Harga Sewa
Review Harga sewa
Terdiri dari 2 komponen : Harga pokok sewa dankeuntunganDapat direview
Uang Muka Wajib menyediakan self financing yang penetapannyadiputus oleh komite pembiayaan
Jangka Waktu Disesuaikan dengan manfaat masa pakai obyek, risiko,serta kemampuan nasabah dalam membayar sewa dandiputus oleh komite pembiayaan
Uraian Penjelasan
Jaminan Agunan adalah obyek sewa yang dibiayai, LPEI dapat memintaagunan tambajhan kepada nasabah sesuai dengan ketentuanyang berlaku. Obyek IMBT diberikan label yang menyatakanbahwa obyek tersebut adalah milik LPEI dan dilakukan sesuaidengan keetentuan pengadminitrasian inventory LPEI.
Berakhirnya Akad IMBT
a) Kehilangan pada obyek IMBTb) Jangka wakt yang disepakati telah dberakhirc) Berakhir dengan pembatalan akad atas kesepatakan
bersamad) Adanya pembelian aset dipercepat dari masa sewa
Biaya-biaya Setiap penyaluran pembiayaan, Nasabah dikenakan biayasesuai ketentuan yang berlaku dan/atau diatur dalam akadpembiayaan.
Asuransi Asuransi agunan dalam pembiayaan IMBT harus merupakanasuransi Syariah
32
AKAD WAKALAH bil
UJRAH + Qardh▆ Alur Proses Pembiayaan Akad
Wakalah bil Ujrah (A/R Financing)
▆ Fitur Akad Wakalah bil Ujrah
Fatwa DSN – MUI
NO: 10/DSN-MUI/IV/2000 tentang
Wakalah
AKAD SYARIAH Wakalah bil Ujrah + Qardh
ALUR PROSES PEMBIAYAAN A/R Financing
1
5
Keterangan:1. LPEI mewakili nasabah menagih utang kepada pihak ketiga.2. Nasabah membayar Ujrah kepada LPEI untuk Wakalah
penagihan utang.3. LPEI memberikan dana Qardh senilai Outstanding piutang
Nasabah kepada Nasabah.4. Pihak ketiga membayar Utang kepada Nasabah5. Nasabah membayar Qardh kepada LPEI.
1
34
LPEI NASABAH
4Pihak Ketiga
2
3
Fitur Akad WAKALAH
Uraian Penjelasan
Akad WAKALAH
Mata Uang IDR, USD, atau valuta asing lainnya yang disetujui olehLPEI
Tujuan Fasilitas A/R Financing dan Documentary Collection untukkegiatan ekspor dan penunjang ekspor, dapat diberikandi dalam negeri maupun di luar negeri (overseasfinancing)
Tingkat Keuntungan
Keuntungan dihitung atas dasar Expected Return (Ujrah)LPEI yang ditetapkan oleh Komite Pembiayaan dan/atauALCO.
Jaminan LPEI dapat meminta jaminan tambahan berupa asettetap dan/atau aset tidak tetap lainnya.
Jangka Waktu Disesuaikan dengan siklus usaha Nasabah atau jangkawaktu proyeksi cash flow yang ditetapkan dandiperpanjang sesuai kebutuhan.
Uraian Penjelasan
Biaya-biaya Setiap penerbitan fasilitas, Nasabah dikenakan biaya sesuaiketentuan yang berlaku dan/atau diatur dalam akadpembiayaan.
Asuransi Asuransi agunan dalam akad Wakalah bil Ujrah harusmerupakan asuransi Syariah
35
AKAD KAFALAH bil
UJRAH▆ Alur Proses Penggunaan Akad Kafalah
(Penerbitan LC/SKBDN Sight &
Usance)
▆ Fitur Akad Kafalah bil Ujrah
Fatwa DSN – MUI
No. 57/DSN-MUI/V/2007 tentang
Letter of Credit (L/C) dengan
Akad Kafalah bil Ujrah
AKAD SYARIAH Kafalah bil Ujrah
ALUR PROSES PENERBITAN LC & SKBDN
Keterangan:1. Nasabah meminta kepada LPEI untuk menerbitkan
LC/SKBDN.2. LPEI menerbitkan LC/SKBDN dan dikirimkan kepada
Advising Bank3. Advising Bank akan meneruskan LC kepada eksportir4. Eksportir mengirimkan barang dan memberikan
Document Presentation kepada Advising Bank.5. Advising Bank mengirmkan Dokumen kepada LPEI6. Nasabah akan melakukan askeptasi/pembayaran
kepada LPEI7. LPEI mengirimkan dokumen akseptasi/pembayaran
kepada Advising Bank8. LPEI memberikan Dokumen kepada Nasabah
1
37
LPEI NASABAH
EKSPORTIR ADVISING BANK
2 5
3
4
4 7
1
6
8
Fitur Akad KAFALAH
Uraian Penjelasan
Akad KAFALAH
Mata Uang IDR, USD, atau valuta asing lainnya yang disetujui olehLPEI
Tujuan Fasilitas Penerbitan LC/SKBDN baik Sight maupun Usance untukkegiatan ekspor dan penunjang ekspor, dapat diberikandi dalam negeri maupun di luar negeri (overseasfinancing)
Tingkat Keuntungan
Keuntungan dihitung atas dasar Expected Return (Ujrah)LPEI yang ditetapkan oleh Komite Pembiayaan dan/atauALCO.
Jaminan LPEI dapat meminta jaminan tambahan berupa asettetap dan/atau aset tidak tetap lainnya.
Jangka Waktu Disesuaikan dengan siklus usaha Nasabah atau jangkawaktu proyeksi cash flow yang ditetapkan dandiperpanjang sesuai kebutuhan.
Uraian Penjelasan
Biaya-biaya Setiap penerbitan fasilitas, Nasabah dikenakan biaya sesuaiketentuan yang berlaku dan/atau diatur dalam akad.
Asuransi Asuransi agunan dalam akad Kafalah bil Ujrah harusmerupakan asuransi Syariah
38
3. TEKNIS PENGAJUAN FASILITAS PEMBIAYAAN LPEI
SEGMENTASI PEMBIAYAAN LPEI
40
Usaha Menengah BerorientasiEkspor (UMBE)
Gross Annual Sales (GAS) > Rp 50 Miliarsampai dengan ≤ ekiv. Rp 500 Miliar
Total plafond pembiayaan > Rp 5 Miliarsampai dengan ≤ Rp 200 Miliar
Koperasi
Usaha Mikro, dan Kecil BerorientasiEkspor (UMK –BE)
Gross Annual Sales (GAS) < Rp 50 Miliar
Total plafond pembiayaan ≤ Rp 5 Miliar
Koperasi
KorporasiUsaha Menengah Berorientasi
Ekspor (UMBE)
Usaha Mikro dan Kecil Berorientasi Ekspor (UMK-BE)
KRITERIA UMKM PELAKU EKSPOR
41
Memiliki usaha produktif yang berorientasi ekspor (direct atau indirect-tier1)
Telah menjalankan kegiatan usaha minimal 2 (dua) tahun
Merupakan badan usaha yang berbadan hukum maupun tidak berbadan hukum, sesuai peraturanundang-undang yang berlaku
Mayoritas dimiliki Warga Negara Indonesia (WNI)
Memiliki dokumen legalitas (NPWP, akta pendirian usaha, dokumen perizinan usaha: SIUP, TDP, surat izinusaha lainnya dan/atau NIB)
Tidak memiliki tunggakan hutang pada lembaga keuangan lain atau dalam proses klaim
Memiliki dampak sosial, ekonomi, lingkungan yakni pengaruh kegiatan usaha pelaku usaha terhadap kemanfaatandi luar bisnis
PENGAJUAN FASILITAS PEMBIAYAAN
42
PengajuanFasilitas
Pembiayaan
Analisa Kebutuhan
Pembiayaan
KomitePembiayaan
PerjanjianPembiayaan
UtilisasiFasilitas
Monitoring Fasilitas
Pembiayaan
Alur Pemberian Fasilitas Pembiayaan
Pengajuan Fasilitas Pembiayaan
• Company Profile
• Dokumen Legalitas
• Dokumen Keuangan
• Jaminan
PENGAJUAN FASILITAS PEMBIAYAAN
43
Company Profile
DokumenLegalitas
Akta Pendirian
Akta Perubahan Terakhir
NPWP Badan Usaha
KTP & NPWP PengurusBadan Usaha
SIUP, TDP, Dokumen izinusaha lainnya, dan/atau
NIB
DokumenKeuangan
Laporan KeuanganAudited 2 (dua) tahun
terakhir
Laporan Keuanganinhouse triwulanan
terakhir
Jaminan
LaporanPenilaian/Appraisal
Jaminan terkini
Hubungi Kami
44
DIVISI BISNIS SYARIAHLembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (Indonesia Eximbank)Prosperity Tower Lt. 1, District 8Sudirman Central Business District (SCBD) Lot 28Jl. Jend. Sudirman Kav 52-53Jakarta 12190
(021) 3950 3600
www.indonesiaeximbank.go.id
Reza Aditya Rahardjo (0818 1237 8592)[email protected]
Noviani Anggraeni (Anggi) (0821 3013 1820)[email protected]
Tri Liana Rahmawati (0813 8578 6837)[email protected]
TERIMA KASIH
45