ANALISIS PENGEMBANGAN USAHA
WIWIN SALON DI DAERAH CANDI GEBANG, CONDONGCATUR,
YOGYAKARTA
Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat
Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi
Program Studi Manajemen
Disusun oleh :
Lucia Ari Wijayanti
062214092
PROGRAM STUDI MANAJEMEN
FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS SANATA DHARMA
2010
i
ANALISIS PENGEMBANGAN USAHA
WIWIN SALON DI DAERAH CANDI GEBANG, CONDONGCATUR,
YOGYAKARTA
Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat
Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi
Program Studi Manajemen
Disusun oleh :
Lucia Ari Wijayanti
062214092
PROGRAM STUDI MANAJEMEN
FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS SANATA DHARMA
2010
ii
iii
iv
MOTTO
” Ora et Labora”
“ Setiap hari baru adalah anugrah unik dan indah dari Allah. Apa yang kau buat atasnya merupakan tanggung jawabmu”
( Sooly Ozrovech )
“Orang-orang yang berhenti belajar akan menjadi pemilik masa lalu. Orang-orang yang masih terus belajar, akan menjadi pemilik masa datang”
( Mario Teguh )
v
PERSEMBAHAN `Ucapan syukur dan terima kasihku kepada Tuhan Yesus dan Bunda Maria,
karena telah memberikan rahmatNya yang melimpah untukku. Sehingga saya bisa
menyelesaikan tugas akhirku ini. Kusembahkan karya ini untuk:
• Bapak dan Ibuku terkasih yang sudah kasih dukungan, doa, semangat,
nasehat dan jerih payahnya selama ini.
• Untuk Kakak dan adik-adikku ( mbak Vivie.Wisnu, Deacy )terima
kasih doa dan dukungannya selama ini.
• Untuk keluarga mbak Narsih dan Mbak Wiwin yang sudah
memberikan ijin untuk mengembangkan usaha salonnya.
• Untuk keluarga besar di Jogja dan di Palembang terima kasih buat
semuanya.
• Untuk teman dan sahabat-sahabatku terkasih Ester,Titi, Ayu, Krisna,
Suhe, Christian, Erlin, Merry, Mirsa, Evi, Wawan, Lina, Denis,
Catrin,Endan, Lukas buat semuanya yang ga bisa ku sebutin satu-
satu….thanks ya u are my best friend
• Buat “babe” makasih atas dukungan dan semangatnya, dah jadi tempat
cerita dan curhat, dah beri banyak nasehat.
• Juga buat semua pihak-pihak yang telah membantu.Trims.
“Tuhan Yesus memberkati”
vi
UNIVERSITAS SANATA DHARMA FAKULTAS EKONOMI
PROGRAM STUDI MANAJEMEN
PERNYATAAN KEASLIAN KARYA TULIS
Saya yang bertanda tangan di bawah ini, dengan ini menyatakan bahwa ANALISIS PENGEMBANGAN USAHA WIWIN SALON DI DAERAH CANDI GEBANG, CONDONGCATUR, YOGYAKARTA yang saya ajukan untuk diuji pada tanggal 18 Juni 2010 adalah benar-benar karya saya. Dengan ini saya juga menyatakan di dalam Analisis Pengembangan Usaha ini tidak terdapat keseluruhan atau sebagian gagasan/ pendapat/ pemikiran oarang lain yang saya ambil dengan cara menyalin atau meniru atau mengambil dalam bentuk rangkaian kaliamat atau simbol yang menunjukkan gagasan/ pendapat/ pemikiran dari penulis lain itu seolah-olah sebagai gagasan/ pendapat/ pemilkiran saya sendiri, dan atau tidak terdapat keseluruhan atau sebagaian gagasan/ pendapat/ pemikiran orang lain saya ambil dengan cara menyalin atau meniru atau mengambil dalam bentuk rangkaian kalimat atau simbol tanpa memberikan pengakuan pada penulis aslinya. Apabila di kemudian hari terbukti pernyataan saya di atas tidak benar, dengan ini saya menyatakan menarik Analisis Pengembangan Usaha yang saya ajukan sebagai hasil tulisan saya sendiri, dan gelar serta ijazah yang telah diberikan oleh Universitas Sanata Dharma batal saya terima. Yogyakarta, ………………. Yang mebuat penyataan, ( Lucia Ari Wijayanti )
LEMBAR PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI KARYA ILMIAH UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIS
Yang bertanda tangan di bawah ini, saya mahasiswa Universitas Sanata Dharma :
Nama : Lucia Ari Wijayanti Nomor Mahasiswa : 062214092
Demi pengembangan ilmu pengetahuan, saya memberikan kepada Perpustakaan Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : ANALISIS PENGEMBANGAN USAHA WIWIN SALON DI DAERAH CANDIGE-BANG, CONDONGCATUR, YOGYAKARTA beserta perangkat yang diperlukan (bila ada). Dengan demikian saya memberikan kepada Perpustakaan Universitas Sanata Dharma hak untuk menyimpan, me-ngalihkan dalam bentuk media lain, mengelolanya dalam bentuk pangkalan data, mendistribusikan secara terbatas, dan mempublikasikannya di Internet atau media lain untuk kepentingan akademis tanpa perlu meminta ijin dari saya maupun mem-berikan royalti kepada saya selama tetap mencantumkan nama saya sebagai penulis. Demikian pernyataan ini yang saya buat dengan sebenarnya. Dibuat di Yogyakarta Pada tanggal : 13 Juli 2010 Yang menyatakan (Lucia Ari Wijayanti)
vii
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas segala rahmat dan
karunia, bimbingan dan kekuatan yang telah dilimpahkanNya, sehingga penulis
dapat menulis Tugas Akhir yang berjudul “Analisis Pengembangan Usaha Wiwin
Salon Di Daerah Candi Gebang, Condongcatur, Yogyakarta”.
Tugas Akhir ini di tulis dalam rangka untuk memenuhi salah satu
persyaratan untuk menyelesaikan program Strata I dan memperoleh gelar Sarjana
Ekonomi pada jurusan Manajemen, Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.
Penulis menyadari bahwa penulisan Tugas Akhir ini tidak terlepas dari
doa, dukungan, bantuan, bimbingan dan dorongan dari berbagai pihak yang sangat
berguna bagi penulis. Untuk itu dengan segala kerendahan hati pada kesempatan
ini penulis mengucapkan rasa terima kasih yang tak terhingga kepada semua pihak
yang telah memberi dukungan dan motivasi kepada penulis sehingga Tugas Akhir
ini bisa terselesaikan.
Dalam kesempatan ini, penulis ingin mengucapkan terimakasih yang
sebesar-besarnya kepada semua pihak yang telah mengarahkan, membimbing
serta memotivasi baik secara langsung maupun tidak langsung kepada penulis
selama proses penyusunan Tugas Akhir ini. Oleh karena itu, penulis ingin
menyampaikan terimakasih yang tulus kepada :
1. Kepada Dekan Universitas Sanata Dharma Yogyakarta Drs. YP.
Supardiyono, MSi,.Ak,.QIA dan Kaprodi Fakultas Ekonomi Rrodi
Manajemen Universitas Sanata Dharma Yogyakarta Venantius Mardi
Widiyatmono, S.E., M.B.A
viii
2. Bapak Albertus Yudi Yuniarto, S.E., M.B.A selaku dosen pembimbing
Tugas Akhir yang telah bersedia meluangkan waktunya serta memberikan
kesabaran untuk membimbing penulis kata per kata hingga Tugas Akhir
ini dapat terselesaikan. Terimakasih juga atas dukungan sampai saat-saat
terakhir menjelang deadline.. Terimakasih Pak… Tuhan memberkati
Bapak dan Keluarga.
3. Semua dosen Fakultas Ekonomi, semua staff Fakultas Ekonomi, petugas
dan penjaga Perpustakaan, petugas di Unit Photocopy, dan semua petugas
serta karyawan di Universitas Sanata Dharma Yogyakarta, juga Cleaning
Service, makasih semuanya sudah menerima kehadiran saya di kampus ini.
4. Buat keluargaku Bapak, Ibu, Mbak Vivie, Dek Wisnu, Dek Decy yang
sangat ku cintai. Terima kasih, atas jerih payahnya selama ini, do’a,
dukungan, semangat, nasehat, dan semuanya yang dapat mebuat ku bisa
jadi seperti sekarang ini.
5. Buat teman-teman dan sahabat-sahabatku yang baik juga buat teman-
teman satu kelas BP Titi, Shinta, Corry, Merry, Suhe, Atik, Hendro, Arya,
Vivi, Dwi.
ix
Penulis menyadari sepenuhnya atas segala kelemahan dan kekurangan
yang ada dalam penulisan Tugas Akhir ini . Oleh karena itu penulis
mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun dari pembaca.
Akhir kata penulis berharap agar Tugas Akhir ini dapat berguna dan
memberikan sumbangan pemikiran bagi kita semua.
Yogyakarta, 27 Mei 2010
Penulis
Lucia Ari Wijayanti
x
DAFTAR ISI
Halaman
Halaman judul ……………………………………………………… i
Halaman persetujuan pembimbing …………………………………... ii
Halaman pengesahan ………………………………………………. iii
Halaman motto ……………………………………………… iv
Halaman persembahan ………………………………………………. v
Halaman pernyataan keaslian ………………………………………. vi
Halaman kata pengantar……………………………………………… vii
Halaman daftar isi …………………………………………………… x
Halaman tabel ………………………………………………………. xv
Halaman gambar …………………………………………………… xvi
Halaman bagan …………………………………………………… xvii
Halaman lampiran …………………………………………………. xviii
Halaman executive summary ………………………………………. xix
BAB I Pendahuluan …………………………………………….. 1
BAB II Rencana Usaha
A. Deskripsi usaha yang akan dikembangkan………… 3
1. Tujuan usaha dan apa yang akan dilakukan …… 3
2. Sejarah usaha ………………………… 4
3. Data pribadi pendiri usaha ………………… 5
4. Bentuk kepemilikan ………………………. 6
xi
5. Struktur organisasi ……………………….. 7
6. Keunikan Wiwin Salon …………………….. 7
7. Ketrampilan Sumber Daya Manusia yang dimiliki 8
B. Analisa pasar ……………………………………. 9
1. Kondisi pasar ………………………………. 9
2. Profil pasar sasaran jasa Wiwin Salon…………. 10
3. Perilaku pasar ……………………………….. 10
C. Analisa industri dan persaingan ……………………. 12
1. Usaha-usaha sejenis ………………………….. 12
2. Profil pesaing ………………………………. 13
3. Analisis keketatan dalam persaingan ………….. 15
4. Analisis posisi usaha dalam peta persaingan ….. 15
D. Rencana produk dan program pemasaran ………….. 16
1. Deskripsi mengenai produk atau jasa ……….. 16
2. Rencana distribusi …………………………… 18
3. Rencana promosi ……………………………. 18
4. Tehnik pemasaran khusus ………………….. 19
E. Rencana operasi dan SDM ……………………. 20
1. Deskripsi produk atau jasa yang akan dihasilkan 20
2. Ketrampilan SDM ……………………………. 24
F. Rencana finansial …………………………………. 25
1. Kebutuhan pendanaan tahun 2010 ……………. 25
2. Penggunaan dana …………………………… 25
xii
3. Posisi keuangan 3 tahun terakhir ………….. 26
4. Proyeksi posisi keuangan tahun 2010 ……….. 29
BAB III. Implentasi usaha …………………………………………. 32
BAB IV. Proses dan hasil pengembangan ……………………….. 38
1. Kondisis aktual beberapa indikator utama
Pengembangan usaha bulan Januari- April 2010 …….. 38
1. Pasar aktual, potensial, dan sasaran ………….. 38
2. Pola perilaku pasar sasaran ……………………. 39
3. Analisis industri dan persaiang ……………….. 40
4. Produk yang ditawarkan dipasar ……………… 41
5. Proses produksi ……………………………… 41
6. Proses penjualan……………………………….. 43
7. Ketrampilan Sumber Daya Manusia……………. 43
8. Penjualan, biaya, dan laba ………………….. 44
2. Perkembangan kinerja aktual Januari –April ………. 44
1. Laporan laba rugi Januari –April 2010…………. 44
2. Laporan neraca Januari – April 2010 ………… 46
3. Proses dan hasil implemantasi program pengembangan
Januari sampai April 2010 …………………… 47
1. Rencana pemasaran ………………………….. 48
2. Rencana Sumber Daya Manusia ……………… 49
3. Rencana keuangan ……………………………. 50
4. Rencana lain-lain ……………………………….. 50
xiii
BAB V. Evaluasi pengembangan usaha ………………………….. 51
A. Evaluasi indikator utama pengembangan usaha
Januari – April 201 …………………….. ………. 51
1. Pasar sasaran ………………………………….. 53
2. Pola perilaku pasar sasaran …………………. 53
3. Analisis industri dan persaingan ……………… 54
4. Produk yang ditawarkan di pasar …………….. 54
5. Proses produksi ………………………………. 55
6. Proses penjualan ……………………………… 55
7. Penjualan, biaya, dan laba……………………… 55
B. Evaluasi kinerja keuangan Januari – April 2010
Rencana vs Aktual …………………………. 56
C. Evaluasi implementasi program pengembangan
Januari –April 2010: Rencana vs Aktual ………… 60
1. Program pemasaran ……………………………. 62
2. Program SDM ………………………………… 63
3. Program keuangan …………………………… 64
4. Program lain-lain …………………………… 65
D. Hambatan dalam pengembangan usaha
dan cara mengatasinya ………………………….. 65
E. Refleksi ……………………………………………. 67
BAB VI. PENUTUP ……………………………………………… 71
A. Kesimpulan …………………………………………. 71
xiv
B. Saran ……………………………………………… 72
DAFTAR PUSTAKA ……………………………………………. 74
Ucapan terima kasih dari pemilik usaha……………………………… 78
xv
DAFTAR TABEL
Tabel II.1 Kebutuhan pendanaan …………………………… 25
Tabel II.2 Biaya-biaya …………………………………………. 26
Tabel II.3 Depresiasi peralatan ……………………………….. 27
Tabel II.4 Laporan laba rugi dan cash flow tahun
2007,2008, 2009 ……………………………………. 28
Tabel II.5 Pendapatan WIwin Salon tahun 2010 ………………. 29
Tabel II.6 Proyeksi laporan laba rugi dan cash flow
tahun 2010…………………………………………… 30
Tabel II.7 Proyeksi laporan neraca tahun 2010 ……………….. 31
Tabel III.1 Rencana implementasi ……………………………… 35
Tabel IV.1 Laporan laba rugi Januari-April 2010 ……………… 44
Tabel IV.2 Laporan neraca Januari-April 2010 ……………….. 46
Tabel V.1 Indikator utama pengembangan usaha Januari-April
2010 rencana vs aktual ……………………………. 51
Tabel V.2 Laporan laba rugi Januari-April 2010
rencana vs aktual …………………………………… 56
Tabel V.3 Laporan neraca Januari-April 2010
Rencana vs aktual …………………………………… 57
Tabel V.4 Implementasi pengembangan usaha Januari-April
2010 : rencana vs aktual ……………………………. 60
xvi
DAFTAR GAMBAR
Gambar II.1 Proses jasa salon Wiwin Salon ……………………… 20
Gambar II.2 Proses potong rambut………………………………… 22
Gambar III.3 Proses potong rambut ………………………………. 23
xvii
DAFTAR BAGAN
Bagan II.1 Bagan struktur organisasi Wiwin Salon …………… 7
Bagan IV.1 Proses produksi …………………………………… 41
xviii
LAMPIRAN
Riwayat Hidup ……………………………………… 75 GAMBAR 1. WIWIN SALON……………………………. 76 GAMBAR 2. Daftar Harga ……………………………… 76 GAMBAR 3. Kursi dan Kaca Rias ……………………… 76 GAMBAR 4. Rak………………………………………….. 76 GAMBAR 5. Produk-produk……………………………… 77 GAMBAR 6. Hair Product……………………………………. 77 GAMBAR 7. Model Rambut……………………………… 77 GAMBAR 8. Kursi Keramas……………………………… 77 GAMBAR 9. Katalog……………………………………… 77 GAMBAR 10. Make-up…………………………………… 77
xix
EXECUTIVE SUMMARY
Tujuan paper pengembangan usaha “Wiwin Salon” adalah mengoperasionalkan tujuan salon Wiwin dalam memenuhi kebutuhan ara pelangganya dalam hal perawata rambut dan wajah, serta memulai operasinya secara efiktif dan efisian agar mampu menghasilkan keuntungan yang diharapkan. Rencana pengembangan bisnis tersebut mencakup rencana bidang sumber daya manusia, pemasaran dan keuangan. Dalam bidang sumber daya manusia direncanakan perekrutan seorang tenaga piñata rambut professional yang dilakukan dengan memasang iklan di Kedaulatan Rakyat, sedang mengenai rencana pemasaran akan juga diiklankan daharian yang sama mengenai penawaran dan pengadaan produk kecantikan yang lebih variatif serta kerja sama dengan beberapa took kecantikan. Adapun mengenai bidang keuangan, direncanakan membuat laporan keuangan secara teratur setiap bulan. Berbagai rencana ini telah dilaksanakan dalam bulan Januari hingga April 2010. Pelaksanaanya telah berhasil merekrut seorang ahli piñata rambut. Kegiatan promosi telah dilakukan dengan iklan di Kedaulatan Rakyat dan telah meningkatkan jumlah pelanggan salon hingga mencapai angka antara 10-15 setiap hari, produk kecantikan yang ditawarkan juga lebih beraga, sedangkan kerjasama dengan Modern Salon Cosmetic telah disepakati dengan didapatkanya penawaran harga beli yang lebih murah dibandingkan dengan salon-salon lain. Pengeluaran, pemasukan, dan keuntungan setiap bulan dapat dengan mudah diketahui. Brdasarkan hasil-hasil tersebut diatas, penulis berkeyakinan bahwa “WiwiN Salon” akan mampu memenuhi kebutuhan para pelanggannya dan dapat beroperasi secara efektif dan efisien. Kata-kata kunci : pengembangan usaha, perencanaan sumber daya manusia, rencana pemasaran, rencana keuangan.
xx
EXECUTIVE SUMMARY The purpose of the business development paper of “Wiwin Salon” were to operationalize its goal in fulfilling the need of its customers in hair and facial treatment, and to start operate in effective and efficient ways in order to achieve desirable profit. The business development plan covered the area of human resources, marketing, and fancial. In the human resources plan, the recruitment of one professional hairstylist would be done by putting a vacancy advertisement at Kedaulatan Rakyat. In the marketing plan the advertisement at Kedaulatan Rakyat the addition of more beauty product, and mutual cooperation with some beauty shop would be done, and financial plan the monthly report would be regularly done. Those plan were execute on January up to April 2010 the result were one professional hairstlylist had been recruited. The promotion had been done at Kedaulatan Rakyat and had increased the member of customers 10-15 in day, the variety of beauty product had been achieved, the mutually cooperation with Modern Salon Cosmetics had been settled by getting a lower buying prices compared to order salons the monthly cost, income, and profit could be easily identified. Based on the result, the writer believes that “Wiwin Salon” would be able to fulfill the need of its customers and to operate effective and efficient in the near future. Keywords : business development, human resources plan, marketing plan, finacila plan.
1
BAB I
PENDAHULUAN
Baik pria maupun wanita sekarang ini sangat memperhatikan penampilan
mereka. Terutama seorang wanita sangat memperhatikan penampilannya, mulai dari
ujung rambut sampai ujung kaki. Wanita berpikir bagaimana supaya lebih terlihat
cantik, menarik, menjadi pusat perhatian dan mengikuti life style. Salah satu cara
yang dilakukan wanita adalah mereka pergi ke salon untuk melakukan perawatan.
Wanita pergi ke salon untuk potong rambut, tonik, catok, creambath, hair mask, hair
spa, extention, melentikan bulu mata, keriting, toning, mewarnai rambut, highlight,
smooting, rebonding, bleacing, make-up dan lain-lain. Wanita rela mengeluarkan
anggaran khusus untuk melakukan perawatan-perawatan tersebut dan mereka betah
berjam-jam di salon untuk melakukan perawatan. Wanita pergi ke salon minimal dua
minggu sekali atau maksimal satu bulan sekali.
Membuka usaha salon mempunyai prospek yang bagus. Mengapa? Seperti
yang kita lihat wanita tidak akan pernah merasa dia cantik. Mereka akan terus
mencari cara supaya terlihat cantik dan menarik. Membuka usaha salon tidak akan
pernah mati, salon akan terus dicari oleh wanita setiap saat.
Melihat situasi yang seperti ini maka akan membuat orang tertarik untuk
mempelajari ilmu tentang salon. Sebagai seorang wanita, ibu Wiwin Kusrianti juga
sangat senang dengan kecantikan dan juga sangat memperhatikan penampilannya.
Awal mula dengan senang akan kecantikan Beliau mulai tertarik untuk mempelajari
2
ketrampilan tentang bagaimana cara menggunakan alat-alat kecantikan dan
memenuhi kebutuhan wanita supaya terlihat cantik dan menarik. Untuk itu setelah
lulus SMA, beliau mengikuti kursus kecantikan di LPK Aditya selama satu tahun dan
Alex Salon selama dua tahun. Disamping beliau kursus kecantikan untuk menambah
pengalamannya, beliau bekerja di Cheasa Salon selama satu tahun dan Marischo
Salon selama dua tahun.
3
BAB II
RENCANA USAHA
A. DESKRIPSI USAHA YANG AKAN DIKEMBANGKAN
1. Tujuan usaha dan apa yang akan dilakukan
Tujuan beliau mendirikan Wiwin Salon ini adalah untuk memenuhi kebutuhan
para wanita terutama di daerah Condongcatur supaya terlihat lebih cantik, menarik
dan mengikuti mode life style yang sedang trend. Sasaran konsumen yang ingin
dicapai oleh Wiwin Salon adalah wanita yang berdomisili di daerah Condongcatur .
berdasarkan catatan pada Kantor Kecamatan Condongcatur, pada tahun 2008 terdapat
58.529 wanita dari segala lapisan umur yang berdomisili di daerah Condongcatur.
Dari jumlah itu kami mengasumsikan bahwa minimal 80% dari mereka adalah pasar
sasaran Wiwin Salon.Selain itu, beliau juga ingin menciptakan lapangan kerja bagi
orang lain.
4
2. Sejarah Usaha
Wiwin Salon ini berdiri pada tanggal 7 Mei 2002, didirikan oleh Wiwin Kusriani
yang lahir di Yogyakarta pada tanggal 27 Juli 1980. Beliau sudah menikah dengan
Tengku Wibowo dan mempunyai dua orang putra yang bernama Pradika Restu Pasya
Wibowo dan Pramudya Restu Hidayatullah. Lokasi Wiwin Salon di Jl. Candi Gebang
177B Karangasem Condongcatur Depok Sleman Yogyakarta Telp. 0274-783 1148
atau 081227945788.
Sebelum mendirikan salon ini, beliau sebelumnya telah bekerja di Cheasa
Salon selama satu tahun dan Marischo Salon selama dua tahun. Setelah tidak bekerja
lagi di salon tersebut beliau mempunyai inisiatif untuk membuka usaha jasa salon
sendiri. Wiwin Salon melayani jasa potong rambut, cuci rambut, tonik, catok, catok
ikal, creambath, hair spa, extention, melentikan bulu mata, tanam bulu mata, keriting,
toning, cat rambut, highlight, smooting, rebonding, ion Jepang, bleacing, make-up
dan sanggul. Wiwin Salon juga menerima rias pengantin gaya Jogja, Solo, Muslim,
dan Paes Ageng. Tempat usaha Wiwin Salon ini tidak menyewa melainkan beliau
memanfaatkan rumahnya sendiri untuk membuat usaha salon. Wiwin Salon buka
pada pukul 09.00 wib sampai 20.00 wib setiap hari Senin sampai hari Minggu.
Pada awal membuka Wiwin Salon ini, beliau tidak memiliki karyawan hanya
mengerjakan usaha salon ini sendiri. Semakin lama semakin banyak yang mengenal
salon ini. Maka semakin hari pelanggan semakin banyak pelanggan Wiwin Salon.
5
Beliau mulai merekrut karyawan untuk membantunya menjalankan salon ini.
Saat ini Wiwin Salon mempunyai dua karyawan bernama Ira Marliani yang saat ini
sedang cuti hamil dan Saudari Memey.
Didukung lokasi yang ramai dan terletak di pinggir jalan yang ramai Wiwin
Salon dapat bertahan sampai saat ini dan mempunyai pelanggan tetap ditengah
persaingan usaha salon yang sejenis semakin banyak.
3. Data Pribadi Pendiri Usaha
Nama Lengkap : Wiwin Kusrianti
Tempat, Tanggal, Lahir : Yogyakarta 27 Juli 1980
Alamat : Jln. Candi Gebang 177B Karangasem Condongcatur
Depok Sleman Yogyakarta
Jenis Kelamin : Perempuan
No Telp : 0274 – 7831148 atau 081227945788
Pendidikan Terakhir : SMA Bina Harapan, Jalan Kaliurang
Kursus Salon : LPK Aditya dan Alex (satu tahun)
Status : Sudah Menikah
6
4. Bentuk Kepemilikan
Wiwin Salon merupakan salon milik pribadi karena didirikan oleh Ibu Wiwin
sendiri tanpa adanya kerja sama dengan orang lain. Lokasi salon berada dirumahnya
sendiri, sehingga beliau lebih leluasa dan dapat menjaga dan memperhatikan kedua
anaknya.
Nama perusahaan : Wiwin Salon
Alamat : Jl. Candi Gebang 177B Karangasem Condongcatur
Depok Sleman Yogyakarta
No. telepon : 0274- 7831148 atau 081227945788
Bidang usaha : Perusahaan jasa
Bentuk badan usaha : Perseorangan
Mulai berdiri : 7 Mei 2002
7
5. Stuktur Organisasi
Bagan II.1 Bagan Struktur Organisasi Wiwin Salon
6. Keunikan Wiwin Salon
Sebenarnya tidak ada keunikan yang mencolok dari Salon Wiwin. Konsep
salon sama seperti usaha salon-salon yang lain yang memenuhi kebutuhan para
wanita untuk mempercantik diri, terlihat lebih menarik dan mengikuti trend mode
penampilan, misalnya gaya rambut yang selalu berubah-ubah.
Karyawan Ira Marliani
Karyawan Memey
Pengelola Wiwin Salon
Wiwin Kusrianti
8
7. Ketrampilan Sumber Daya Manusia yang dimiliki
Untuk mendukung supaya beliau mengetahui cara-cara mengelola jasa salon
yang terampil dan mendapatkan hasil yang bagus, beliau mengikuti kursus salon di
LPK Aditya selama satu tahun dan Alex Salon selama dua tahun. Setelah beliau
mengikuti kursus, beliau juga memiliki pengalaman kerja di Cheasa Salon selama
satu tahun dan Marischo Salon selama dua tahun.
Ketrampilan yang harus dimiliki yaitu mencuci rambut, cara memijat kepala
pada saat melakukan keramas, creambath, ketrampilan cara memotong rambut, tonik,
catok, hair spa, cat rambut, smooting, rebonding, keriting rambut dan lain-lain sesuai
dengan keinginan konsumen. Ketrampilan dan ketelatenan pada saat memake-up dan
menyanggul konsumen. Memberikan pendapat kepada konsumen apabila konsumen
membutuhkan bantuan dalam menentukan perawatan kecantikan atau gaya rambut
yang sedang trend ataupun yang sesuia dengan bentuk wajah. Setiap penggelola salon
ataupun pegawai salon juga harus memiliki sikap yang ramah kepada konsumen,
sabar dalam menghadapi konsumen yang banyak maunya.
9
B. ANALISIS PASAR
1. Kondisi Pasar
a. Konsumen aktual jasa
Konsumen aktual jasa dari usaha Wiwin Salon ini adalah konsumen
atau pelanggan yang sudah menggunakan jasa salon seperti potong rambut,
tonik, catok, creambath, hair mask, hair spa, extention, melentikan bulu mata,
keriting, toning, mewarnai rambut, highlight, smooting, rebonding, bleacing,
make-up. Pelanggan dari Wiwin Salon ini adalah wanita yang memiliki
karakteristik mengikuti perkembangan mode khususnya perkembangan mode
perawatan kecantikan, mempunyai pekerjaan yang menuntut untuk selalu
tampil cantik dan menarik, dan wanita yang menyukai perawatan-perawatan
di salon.
b. Konsumen potensial jasa
Konsumen potensial jasa dari usaha Wiwin Salon ini adalah konsumen
yang belum mengetahui tempat dan pelayanan jasa-jasa yang ditawarkan oleh
Wiwin Salon serta yang mempunyai keinginan untuk melakukan perawatan
kecantikan yang ditawarkan oleh Wiwin Salon.
10
2. Profil Pasar Sasaran Jasa Wiwin Salon
Yang menjadi sasaran dari Wiwin Salon adalah pria dan wanita. Terutama
wanita yang berumur 10 tahun ke atas yang mengikuti mode dan yang
memperhatikan penampilan mereka supaya terlihat cantik dan modis.
Profil pasar sasaran Wiwin Salon sebagai berikut:
Jenis kelamin : Laki-laki dan perempuan
Usia : 10 tahun ke atas
Pendapatan : Rp 50.000 ke atas
Pendidikan : SD, SMP, SMA, S1 dll
Pekerjaan : Semua pekerjaan
Agama : Semua agama
3. Perilaku pasar
Wanita sangat memperhatikan setiap penampilannya. Dengan adanya salon dapat
membantu wanita untuk mempercantik penampilannya. Perilaku pasar terhadap
adanya Wiwin Salon ini, masyarakat atau konsumen sangat merespon dengan
adanya Wiwin Salon ini. Ini terlihat dari adanya pelanggan-pelanggan tetap dari
Wiwin Salon dan semakin lama semakin banyak konsumen yang menggunakan jasa
dari Wiwin Salon. Wiwin Salon menginginkan konsumen atau pelanggan puas
dengan hasil pelayanan jasa salon yang ditawarkan sehingga nantinya konsumen
tersebut dapat menjadi pelanggan tetap mereka. Walaupun harga yang ditawarkan
11
sangat ekonomis tetapi Wiwin Salon tetap memperhatikan hasil jasa salon sehingga
dapat memuaskan konsumen atau pelanggannya.
Pihak-pihak yang terlibat dalam pasar sasaran dalam pengambilan keputusan
pembelian produk yaitu:
1. Pencetus ( Inisiator)
Pencetus ( Inisiator)adalah mereka yang meminta untuk membeli sesuatu.
Yang menjadi pencetus dari Wiwin Salon adalah semua orang khususnya
wanita yang membutuhkan perawatan kecantikan mereka dari ujung rambut
sampai ujung kaki.
2. Pemakai ( User)
Pemakai ( User) adalah mereka yang menggunakan produk atau jasa yang
ditawarkan pemilik. Pemakai dari jasa Wiwin Salon adalah pelanggan dan
konsumen yang menggunakan jasa Wiwin Salon.
3. Pemberi pengaruh ( Influences)
Pemberi pengaruh ( Influences) adalah orang-orang yang mempengaruhi
keputusan pembelian. Pihak yang memberi pengaruh supaya konsumen
menggunakan jasa salon ini adalah pemilik salon dan juga konsumen yang
sudah menggunakan jasa pelayanan Wiwin Salon.
12
4. Pengambil keputusan ( Deciders)
Pengambil keputusan ( Deciders) adalah orang yang memutuskan persyaratan
untuk mengunakan suatu produk atau jasa. Yang menjadi pengambil
keputusan dari Wiwin Salon adalah orang atau konsumen yang akan
menggunakan jasa Wiwin Salon.
C. ANALISIS INDUSTRI DAN PERSAINGAN
1. Usaha-usaha sejenis
Setiap mendirikan suatu pasti ada persaingan. Terlebih usaha salon sangat banyak
persaingan dalam usaha ini. Usaha jasa salon terdapat dimana-mana, baik itu usaha
jasa salon yang masih kecil atau yang sudah sangat terkenal dan mempunyai
karyawan yang sangat profesional dibidangnya. Orang tertarik membuka usaha jasa
salon ini karena usaha ini akan terus ada dan berkembang seiring dengan
perkembangan mode dan tehnologi alat-alat kecantikan yang ada. Mereka akan terus
bersaing untuk menarik konsumen supaya menggunakan jasa salon mereka. Strategi
yang mereka gunakan untuk menarik konsumen misalnya dengan memberikan diskon
khusus dihari-hari tertentu misalnya pada saat hari raya, harga yang lebih ekonomis
dan melalui selembaran brosur supaya konsumen mengetahui apa saja jasa-jasa salon
yang mereka tawarkan.
13
2. Profil Pesaing
Wiwin Salon ini mempunyai banyak pesaing, karena di Candi Gebang
Karangasem Condongcatur Depok Sleman Yogyakarta banyak terdapat salon yang
menawarkan jasa salon yang sama dengan yang dilayani jasa salon Wiwin Salon.
Pesaing yang paling dekat adalah Ina Salon. Didekat Wiwin Salon dengan jarak
sekitar 5 meter terdapat Salon Lina.
1. Keunggulan Ina Salon:
a. Letak salon strategis berada dipinggir jalan raya yang ramai
2. Kelemahan Ina Salon:
a. Salon ini masih tergolong lebih kecil dibandingkan dengan Wiwin
Salon
b. Dilihat dari segi konsumen atau pelanggan jumlahnya lebih sedikit
dibandingkan dengan Wiwin Salon
c. Dari segi tempat, lebih kecil dibandingkan dengan Wiwin Salon dan
jasa-jasa salon yang ditawarkan lebih lengkap Wiwin Salon.
14
Antara jarak 500 meter terdapat tempat perawatan kecantikan yang lebih besar
dari Wiwin Salon. Yang merupakan pesaing yang paling kuat Wiwin Salon adalah
Griya Cantik Putri Kedaton Spa dan Herbal Lounge.
1. Kekuatan Griya Cantik Putri Kedaton Spa dan Herbal Lounge :
a. Tentunya jasa-jasa salon yang ditawarkan oleh mereka lebih lengkap
seperti spa
b. Tempatnya lebih besar dibandingkan Wiwin Salon dan lebih nyaman
dengan ruangan ber-AC, terdapat Lounge, fasilitas lainnya juga lebih
lengkap
c. Jumlah konsumen atau pelanggan lebih banyak dari pada Wiwin Salon
d. Konsumen dari Griya Cantik Putri Kedaton Spa dan Herbal Lounge
adalah kalangan menengah keatas
2. Kelemahan Griya Cantik Putri Kedaton Spa dan Herbal Lounge :
a. Dilihat konsumen kalangan menengah ke bawah dari segi harga jasa
salon ini tentunya lebih mahal dibandingkan Wiwin Salon
15
3. Analisis keketatan dalam persaingan
Dari segi persaingan, Wiwin Salon memiliki banyak pesaing dalam
mendirikan usaha jasa salon ini. Karena terdapat banyak usaha yang sejenis yang
berada disekitar Jln. Karangasem Condongcatur dan wilayah Yogyakarta sudah
banyak usaha jasa salon.
Walaupun banyak pesaing, Wiwin Salon tetap mempunyai banyak konsumen
dan pelanggan yang tetap menggunakan jasa salon ini. Strategi yang digunakan
Wiwin Salon dalam menarik konsumen adalah harga yang lebih terjangkau,
pelayanan yang ramah kepada konsumen atau pelanggan.
4. Analisis posisi usaha dalam peta persaingan
Dalam mendirikan usaha apapun pasti banyak persaingan usaha yang terjadi.
Terutama persaingan usaha yang sejenis. Untuk usaha salon ini banyak persaingan.
Wiwin salon ini juga banyak pesaingnya. Wiwin salon ini masih digolongkan sebagai
Market Follower. Mengapa? Karena walaupun salon ini sudah banyak pelanggan dan
konsumen yang menggunakan jasa salon ini tetapi dari segi pelayanan salon ini
belum lengkap menawarkan jasa kecantikan lainnya, alat-alat yang digunakan juga
belum lengkap dan masih perlu melengkapi fasilitas-fasilitas lainnya sehingga
mampu bersaing dengan salon yang lebih besar dari Wiwin Salon. Wiwin Salon ini
juga belum mampu bersaing dengan salon-salon yang lebih besar.
16
D. RENCANA OPERASI DAN SUMBER DAYA MANUSIA
1. Deskripsi Jasa Wiwin Salon
1. Ide jasa salon yang akan dikembangkan
Pengembangan jasa salon yang akan dilakukan untuk diimplementasikan
1. Membuat laporan keuangan
Pada awal mendirikan usaha jasa salon pemilik sudah membuat
laporan keungan per bulan. Tetapi beberapa tahun terakhir ini pemilik
salon tidak membuat laporan keuangan lagi. Dikarenakan
kesibukannya sebagai seorang ibu rumah tangga sekaligus sebagai
pengelola salon. Disini saya akan membantu pemilik salon untuk
membuat laporan keuangan bulanan supaya pemilik salon apat
mengetahui berapa pemasukan dan pengeluaran salon.
2. Menambah jumlah tenaga kerja
Dari hasil survei saya melihat Wiwin Salon ini membutuhkan tenaga
kerja yang baru. Dengan semakin bertambahnya konsumen dan
pelanggan yang berdatangan, pemilik salon sangat kerepotan
mengelola salon. Karena tenaga kerja yang lama yang sedang cuti
tidak dapat membantu mengelola salon. Untuk itu saya menyarankan
kepada pemilik untuk mencari tenaga kerja yang baru supaya
konsumen dan pelanggan tidak antri lama untuk menggunakan jasa
salon.
17
3. Menambah alat-alat kecantikan dan fasilitas jasa pelayanan salon
Setiap salon perlu menambah alat-alat salonnya. Misalnya menambah
alat keriting rambut. Apabila ada dua atau lebih konsumen yang ingin
keriting rambut tidak perlu antri untuk keriting rambut. Dengan
adanya alat yang lebih dapat membuat suatu proses pelayanan jasa
salon menjadi lebih cepat dan tidak membuat konsumen terlalu lama
menunggu.
Sedangkan untuk menambah fasilitas jasa salon yang akan
dikembangkan seperti keriting bulu mata, tanam bulu mata dll. Saya
memberi masukan kepada pemilik salon untuk menambah jasa spa.
Mengapa? Karena dengan menambah jasa spa dengan harga yang
relatif dengan harga yang lebih terjangkau dapat semakin menambah
jumlah konsumen dan pelanggan menggunakan jasa salon ini.
2. Desain jasa salon
Untuk strategi desain jasa memfokuskan pada pelayanan yang ramah dan
cekatan kepada konsumen dan pelanggan. Serta menambah alat-alat kecantikan yang
lebih canggih dan menambah produk yang lebih bermerk dan aman bagi konsumen.
3. Penjualan dalam jumlah kecil
Pemilik menargetkan minimal pengguna jasa salon untuk satu hari mencapai
10 sampai 15 konsumen dengan harga yang ditawarkan lebih terjangkau.
18
b. Siklus hidup jasa salon
Dalam usaha salon ini Wiwin Salon sedang mengalami fase pertumbuhan.
Dengan melihat hasil jasa salon, konsumen dapat menilai apakah salon ini merupakan
salon yang bagus apa tidak. Fase pertumbuhan ini dapat dilihat dari banyaknya
konsumen dan pelanggan yang menggunakan jasa salon.
2. Rencana Distribusi
a. Lokasi usaha
Rencana pengembangan jasa salon ini untuk jangka pendek akan dikembangkan
di wilayah Condongcatur dan untuk jangka panjang akan dikembangkan di wilayah
Yogyakarta dengan membuka cabang salon yang baru.
b. Supplier
Supplier dari alat-alat yang digunakan salon ini adalah dengan membeli
peralatan di toko kosmetik Mutiara dan sebagian membeli alat-alat second yang
sekiranya alat tersebut masih bagus seperti membeli dari alat dari teman ke teman.
3. Rencana Promosi
Promosi adalah pengenalan produk atau jasa kepada konsumen. Banyak cara
yang digunakan untuk melakukan promosi. Cara awal yang digunakan pemilik
Wiwin Salon ini untuk memperkenalkan jasa salonnya adalah dari mulut ke mulut
maksudnya adalah dengan memberitahu dari teman ke teman, semakin lama mulai
berdatangan para konsumen. Selain promosi dari mulut ke mulut, cara lain yang
19
digunakan adalah dengan membuat selembaran brosur yang dibagikan kepada
konsumen yang menggunakan jasa salon supaya konsumen tersebut dapat
merekomendasikan Wiwin Salon kepada orang lain supaya menggunakan jasa Wiwin
Salon. Karena letak Wiwin Salon berada dilokasi yang strategis, berada dipinggir
jalan raya yang ramai, dekat dengan kampus dan tempat belanja secara tidak langsung
orang-orang atau konsumen dapat mengetahui keberadaan Wiwin Salon. Orang-orang
secara langsung akan mencoba menggunakan jasa salon apabila ada salon baru yang
menawarkan jasa salon dengan harga yang terjangkau. Apabila konsumen puas
dengan hasil jasa salon maka mereka akan terus berlangganan di salon tersebut.
4. Teknik pemasaran
Cara yang yang dilakukan Wiwin Salon untuk melakukan teknik pemasaran
supaya usaha salonnya dapat dikenal orang adalah dengan teknik harga yang
ditawarkan. Harga yang ditawarkan oleh jasa salon ini sangat terjangkau bagi mereka
yang ingin tampil cantik tetapi tidak mempunyai uang lebih untuk melakukan
perawatan. Sangat terjangkau bagi uang saku mahasiswa. Selain harga, lokasi usaha
juga mempengaruhi volume penjualan. Dengan lokasi yang strategis konsumen lebih
mudah mencari lokasi. Wiwin Salon ini terletak disekitar kost-kostan kampus
Amikom, dekat dengan Pamella, dan suasana disekitar salon ini sangat ramai.
20
D.RENCANA OPERASI DAN SUMBER DAYA MANUSIA
1.Deskripsi produk dan jasa yang akan dihasilkan
Rencana operasi dan SDM dari jasa salon Wiwin Salon ini dengan
menawarkan jasa pelayanan jasa salon dengan harga yang terjangkau kepada
konsumen dengan memberikan kualitas pelayanan yang ramah dan terbaik kepada
konsumen.
Alat-alat yang digunakan untuk jasa pelayanan disalon antara lain kaca, sisir,
catok rambut, keriting rambut, cream-cream perawatan seperti Macarizo, Wella, NR
dll, gunting, handuk kecil, masker wajah dan rambut, sampo, cat rambut, alat-alat
make-up, sanggul, baju kebaya, hair dryer, jepit rambut.
Proses jasa salon yang ditawarkan Wiwin Salon:
Gambar II.1 Proses Jasa Salon Wiwin Salon
Konsumen
Datang
Bagian kasir
Pelayanan jasa salon
Memberitahu pegawai jasa salon
apa yang akan digunakan
21
Keterangan:
1. Konsumen datang
Konsumen yang datang untuk menggunakan jasa salon
2. Memberitahu pegawai jasa salon apa yang akan digunakan
Ditahap ini konsumen memberitahu kepada pegawai salon pelayanan jasa
salon apa yang akan digunakan seperti potong rambut, tonik, catok,
creambath, hair mask, hair spa, extention, melentikan bulu mata, keriting,
toning, mewarnai rambut, highlight, smooting, rebonding, bleacing, make-up
dan lain-lain.
3. Pelayanan jasa salon
Pegawai salon melayani konsumen sesuai dengan jasa salon yang diinginkan
oleh konsumen seperti permintaan tahap ke dua
4. Bagian kasir
Setelah selesai pelayanan jasa salon, konsumen ke bagian kasir untuk
melakukan transaksi pembayar.
Dari proses produksi di atas, penulis memberikan satu contoh untuk jasa salon
potong rambut di Wiwin Salon.
22
Gambar II.2 Proses Potong Rambut
Keterangan:
Dalam memotong rambut alat yang digunakan adalah sisir, gunting, handuk, jepit
rambut, blow atau catok dan kain.
Konsumen datang
Rambut dikeringkan ( blow atau catok)
Keramas
Potong rambut
Proses potong rambut
Rambut dipotong
Keramas
Bayar di bagian kasir
23
Gambar III.3 Proses Potong rambut
1. Rambut dikeramas 2. Rambut dipotong 3. Rambut dikeramas
4. Rambut dikeringkan
(catok)
24
2. Ketrampilan Sumber Daya Manusia
Ketrampilan yang dimiliki oleh pemilik salon setelah lulus SMA, beliau
mengikuti kursus salon kecantikan di LPK Aditya selama satu tahun dan Alex Salon
selama dua tahun. Disamping beliau kursus untuk menambah pengalamannya, beliau
bekerja di Cheasa Salon selama satu tahun dan Marischo Salon selama dua tahun.
Dalam merekrut tenaga kerja pemilik salon juga selektif yaitu harus
mempunyai ketrampilan dan pengetahuan bagaimana cara melakukan perawatan
kecantikan kepada konsumen salon.
Ketrampilan yang harus dimiliki yaitu mencuci rambut, cara memijat kepala
pada saat melakukan keramas, creambath, ketrampilan cara memotong rambut, tonik,
catok, hair spa, cat rambut, smooting, rebonding, keriting rambut dan lain-lain sesuai
dengan keinginan konsumen. Ketrampilan dan ketelatenan pada saat memake-up dan
menyanggul konsumen. Memberikan pendapat kepada konsumen apabila konsumen
membutuhkan bantuan dalam menentukan perawatan kecantikan atau gaya rambut
yang sedang trend ataupun yang sesuia dengan bentuk wajah. Setiap penggelola salon
ataupun pegawai salon juga harus memiliki sikap yang ramah kepada konsumen,
sabar dalam menghadapi konsumen yang banyak maunya.
25
F. RENCANA FINANSIAL
1. Kebutuhan Pendanaan
Setiap orang dalam membuka suatu usaha perlu mempertimbangkan dana
yang akan digunakan untuk membeli segala peralatan dan perlengkapan yang
dibutuhkan untuk membuka usaha. Modal awal yang digunakan pemilik untuk
membuka usaha salon ini sebesar Rp 10.000.000,00 untuk membeli alat-alat salon
dan perlengkapan lainnya. Modal berasal dari pinjaman pada sebuah bank.
2. Penggunaan Pendanaan
Kebutuhan pendanaan sebesar Rp 10.000.000,00 pada saat pendirian usaha.
Perinciaan pengalokasian dana untuk membeli peralatan dan perlengkapan seperti
yang tercantum dalam tabel dibawah ini.
Peralatan dan perlengkapan yang digunakan Wiwin Salon
Tabel II.1 Kebutuhan Pendanaan
Peralatan dan perlengkapan yang digunakan Wiwin Salon
No Nama item Jumlah
item Harga Jumlah 1 Kursi 3 Rp 500.000 Rp 1.500.000 2 Kaca 2 Rp 150.000 Rp 300.000 3 Gunting potong 6 Rp 50.000 Rp 300.000 4 Catok rambut 2 Rp 500.000 Rp 1.000.000 5 Keriting rambut 1 Rp 500.000 Rp 500.000 6 Sisir 6 Rp 10.000 Rp 60.000 7 Rak 1 Rp 100.000 Rp 100.000 8 Meja rias 2 Rp 200.000 Rp 400.000 9 Lemari 2 Rp 1.000.000 Rp 2.000.000 10 Kipas Angin 1 Rp 250.000 Rp 250.000
26
12 Hair Dryer 2 Rp 250.000 Rp 500.000 13 Handuk kecil 1lusin Rp 75.000 Rp 75.000 14 Gunting trap 1 Rp 50.000 Rp 50.000 15 Rool 1lusin Rp 25.000 Rp 25.000 16 Cream creambath 8 Rp 70.000 Rp 560.000 17 Cream tonik 6 Rp 60.000 Rp 360.000 18 Cream toning 6 Rp 60.000 Rp 360.000 19 Chiper 1 Rp 250.000 Rp 250.000 20 Stymer 1 Rp 800.000 Rp 800.000 21 Lain-lain Rp 610.000 Jumlah Rp 10.000.000
2. Posisi keuangan 3 tahun terakhir
Rata-rata pendapatan per bulan Wiwin Salon Rp 2,7500,000 X 12 = Rp 33,000,000
Rata-rata biaya yang dikeluarkan dalam usaha Wiwin Salon
Tabel II.2 Biaya-biaya
Biaya-biaya Total Tenaga kerja Rp 350.000,00 Pembelian produk Rp 600.000,00 Listrik Rp 100.000,00 Lain-lain Rp 500.000,00 Total Rp 1.550.000,00 Jumlah Rp 18.600.000,00
27
3. Depresiasi Peralatan Salon
Tabel II.3 Depresiasi Peralatan
Nama Alat Jumlah
Unit Harga Total Persentase Depresiasi Jumlah
Gunting Rambut 4 Rp 50.000,00 Rp 200.000,00 25% Rp 50.000,00 Catok 2 Rp500.000,00 Rp1.000.000,00 50% Rp 500.000,00 Keriting 1 Rp500.000,00 Rp 500.000,00 50% Rp 250.000,00 Hairdyer 2 Rp250.000,00 Rp 500.000,00 50% Rp 250.000,00 Gunting trap 3 Rp 50.000,00 Rp 150.000,00 25% Rp 37.500,00 Chiper 1 Rp200.000,00 Rp 200.000,00 25% Rp 50.000,00 Stymer 1 Rp800.000,00 Rp 800.000,00 50% Rp 400.000,00
Jumlah Total Rp1.537.500,00
4. Laporan Laba/Rugi dan Laporan Cash Flow Wiwin Salon pada tahun 2007,
tahun 2008, dan tahun 2009. Pendapatan tiap tahun mengalami kenaikan sebesar 10%
Pendapatan tahun 2007 = Rp.2.750.000,00 X 12 = Rp 33.000.000,00
Pendapatan tahun 2008 = Rp 3.025.000,00 X 12 = Rp 36.300.000,00
Pendapatan tahun 2009 = Rp 3.300.000,00 X 12 = Rp 39.300.000,00
28
Tabel II.4 Laporan Laba Rugi dan Cash Flow tahun 2007, 2008,2009 Wiwin Salon Keterangan tahun 2007 tahun 2008 tahun 2009
Pendapatan Rp 33.000.000,00 Rp36.300.000,00 Rp 39.600.000,00
Biaya-biaya Tenaga kerja Rp 4.200.000,00 Rp 4.200.000,00 Rp 4.200.000,00 Pembelian produk Rp 7.200.000,00 Rp 7.272.000,00 Rp 7.344.000,00 Listrik Rp 1.120.000,00 Rp 1.120.000,00 Rp 1.120.000,00 Lain-lain Rp 6.000.000,00 Rp 6.000.000,00 Rp 6.000.000,00
Laba bersih Rp 14.480.000,00 Rp17.708.000,00 Rp 20.936.000,00
Cash Flow Rp 14.480.000,00 Rp17.708.000,00 Rp 20.936.000,00
Keterangan :
1. Pendapatan pada tahun 2007 dapat dilihat pada halaman 27
2. Biaya tenaga kerja : Rp 350.000 x 12 bulan
3. Pembelian produk : Rp 600.000 x 12 bulan
4. Biaya listrik : Rp 100.000 x 12 bulan
5. Biaya lain-lain : Rp 500.000 x 12
6. Laba bersih : Pendapatan – biaya-biaya
29
6. PROYEKSI LAPORAN KEUANGAN TAHUN 2010
1. Laporan Laba/Rugi dan Laporan Cash Flow Wiwin Salon pada tahun 2010
Pada tahun 2010 diasumsikan pendapatan tiap mengalami kenaikan sebesar
5% dari pendapatan pada tahun 2009.
Rp 3.300.000,00 x 5% = Rp 165.000,00
Tabel II.5 Pendapatan Wiwin Salon pada tahun 2010
No Nama Bulan Jumlah pendapatan
1 Januari Rp 3.465.000,00
2 Februari Rp 3.630000,00
3 Maret Rp 3.795.000,00
4 April Rp 3.960.000,00
5 Mei Rp 4.125.000,00
6 Juni Rp 4.290.000,00
30
Tabel II.6 Laporan Laba Rugi dan Cash Flow Wiwin Salon bulan Januari sampai Juni Keterangan Januari Februari Maret Pendapatan Rp 3.465.000,00 Rp 3.630.000,00 Rp 3.795.000,00 Biaya-biaya Tenaga kerja Rp 350.000,00 Rp 350.000,00 Rp 350.000,00 Pembelian produk Rp 600.000,00 Rp 600.000,00 Rp 600.000,00 Listrik Rp 100.000,00 Rp 100.000,00 Rp 100.000,00 Lain-lain Rp 500.000,00 Rp 600.000,00 Rp 650.000,00 Pemasaran Rp 50.000,00 Rp 100.000,00 Laba bersih Rp 1.865.000,00 Rp 1.880.000,00 Rp 2.095.000,00 Cash Flow Rp 1.865.000,00 Rp 1.880.000,00 Rp 2.095.000,00 Keterangan April Mei Juni Pendapatan Rp 3.960.000,00 Rp 4.125.000,00 Rp 4.290.000,00 Biaya-biaya Tenaga kerja Rp 350.000,00 Rp 350.000,00 Rp 350.000,00 Pembelian produk Rp 600.000,00 Rp 600.000,00 Rp 600.000,00 Listrik Rp 100.000,00 Rp 100.000,00 Rp 100.000,00 Lain-lain Rp 700.000,00 Rp 650.000,00 Rp 550.000,00 Laba bersih Rp 2.210.000,00 Rp 2.425.000,00 Rp 2.690.000,00 Cash Flow Rp 2.210.000,00 Rp 2.425.000,00 Rp 2.690.000,00
Penjelasan :
1. pendapatan dapat dilihat pada tabel II.5
2. biaya tenaga kerja dapat dilihat pada tabel II.2
3. biaya listrik dapat dilihat pada tabel II.2
4. biaya pemasaran berasal dari biaya program pengembangan yang akan
dilakukan pada bulan Januari dengan total biaya Rp 50.000
5. biaya lain-lain dapat dilihat pada tabel II.2
6. laba bersih : pendapatan – biaya-biaya
31
3. Proyeksi laporan neraca Wiwin Salon 2010
Tabel II.7 Proyeksi laporan necara Wiwin Salon Januari sampai Juni
Keterangan Januari Februari Maret Aktiva Kas Rp 2.470.000,00 Rp 2.477.500,00 Rp 2.585.000,00 Peralatan Rp 10.000.000,00 Rp10.000.000,00 Rp 10.000.000,00 Akm. Depresiasi Peralatan
Rp (1.537.500,00) Rp(1.537.500,00) Rp (1.537.500,00)
Total Aktiva Rp 10.932.500,00 Rp10.940.000,00 Rp 11.047.500,00 Pasiva Modal Sendiri Rp 10.000.000,00 Rp10.000.000,00 Rp 10.000.000,00 Laba ditahan Rp 932.500,00 Rp 940.000,00 Rp 1.047.500,00 Total pasiva Rp 10.932.500,00 Rp10.940.000,00 Rp 11.047.500,00 Keterangan April Mei Juni Aktiva Kas Rp 2.642.500,00 Rp 2.750.000,00 Rp 2.882.500,00 Peralatan Rp 10.000.000,00 Rp10.000.000,00 Rp 10.000.000,00 Akm. Depresiasi Peralatan
Rp (1.537.500,00) Rp(1.537.500,00) Rp (1.537.500,00)
Total Aktiva Rp 11.105.000,00 Rp11.212.500,00 Rp 11.345.000,00 Pasiva Modal Sendiri Rp 10.000.000,00 Rp10.000.000,00 Rp 10.000.000,00 Laba ditahan Rp 1.105.000,00 Rp 1.212.500,00 Rp 1.345.000,00 Total pasiva Rp 11.105.000,00 Rp11.212.500,00 Rp 11.345.000,00
Penjelasan:
1. Peralatan dapat dilihat pada tabel II.1
2. Akm. Depresiasi Peralatan dapat dilihat pada table II.3
3. Modal sendiri berasal dari modal usaha
4. Laba ditahan : 50% dari laba bersih
32
BAB III
RENCANA IMPLEMENTASI
Rencana implementasi untuk usaha Wiwin Salon ini akan diuraikan secara
jelas dalam bab ini. Untuk mengembangkan suatu usaha perlu perencanaan program
yang matang dan terorganisir supaya program-program yang telah direncanakan dapat
berjalan sesuai dengan rencana. Tidak menutup kemungkinan rencana program-
program yang telah dibuat dan direncanakan mengalami suatu kegagalan yang
dipengaruhi oleh faktor-faktor. Baik itu faktor dari dalam usaha yang akan
dikembangkan juga faktor dari luar misalnya faktor dari para konsumen ataupun
pelanggan dari Wiwin Salon ini.
Rencana program-program yang akan dilakukan untuk jangka waktu empat
bulan depan dalam pengembangan bisnis Wiwin Salon ini berupa penambahan
karyawan, alat-alat salon, perbaharuan laporan keuangan, dan untuk jangka panjang
akan direncanakan penambahan fasilitas jasa salon seperti spa.
1. Rencana Sumber Daya Manusia
Rencana implementasi untuk sumber daya manusia adalah melakukan
perekrutan pegawai salon. Program ini untuk mendukung produktivitas usaha Wiwin
Salon. Pegawai salon yang diinginkan adalah yang sudah mempunyai pengalaman
kerja di salon, pendidikan minimal SMA dan mempunyai ketrampilan kecantikan,
penampilan yang menarik. Dengan menambah pegawai salon atau chapster nantinya
akan semakin meningkatkan produltivitas dan kecekatan dalam pelayanan jasa salon,
33
sehingga konsumen atau pelanggan salon tidak perlu untuk antri terlalu lama dalam
pelayanan jasa salon Wiwin Salon. Dengan pelayanan jasa yang cepat akan membuat
konsumen merasa puas dengan pelayanan jasa salon.
2. Rencana pemasaran
Rencana pemasaran yang akan dilakukan adalah mengadakan :
a. Promosi
Promosi yang akan dilakukan dengan membuat brosur yang nantinya akan
dibagikan kepada para konsumen atau pelanggan Wiwin Salon dan juga
kepada masyarakat sekitar khususnya para mahasiswa di sekitar
Condongcatur.
b. Menambah produk-produk kecantikan
Dengan menambah produk-produk kecantikan seperti cream-cream
kecantikan produk yang dimiliki akan lebih lengkap dan variatif. Sehingga
apabila konsumen menginginkan suatu merek produk kecantikan akan
tersedia dan produk-produk yang dibeli tentunya produk-produk kecantikan
yang berkualitas dan aman bagi konsumen.
c. Pendistribusian
Yang dimaksud pendistribusian disini adalah bekerja sama dengan orang-
orang seperti sales tetap yang menjadi langganan dari Wiwin Salon dalam
setiap pembelian produk kecantikan. Hal ini perlu dilakukan untuk
kemudahan dalam menjalin kerja sama pembelian produk kecantikan.
34
3. Rencana keuangan
Program keuangan yang akan dilakukan untuk mengembangkan salon ini
adalah mengelola keuangan salon yang akan dialokasikan untuk biaya-biaya program
perencanaan. Biaya-biaya program tersebut diambil dari laba keuangan Wiwin Salon.
4.Rencana lain-lain
Rencana lain-lain yang akan dilakukan adalah membuat laporan keuangan.
Hal ini memfokuskan pada jumlah pemasukan dan pengeluaran keuangan salon. Ini
untuk mengetahui laba atau rugi usaha salon.
35
Tabel III.1 RENCANA IMPLEMENTASI JENIS
RENCANA
RENCANA IMPLEMENTASI JANUARI – DESEMBER 2010 NO Nama Program Rincian Sub-
program Tujuan Sub-
program Waktu
Pelaksanaan Sub-
program
Biaya Sub-
program
Indikator Keberhasil
an Sub-program
Rencana Sumber Daya Manusia
1 Perekrutan pegawai salon yang mempunyai keahlian dalam pelayanan jasa salon
Membuat lowongan pekerjaan
Menambah satu tenaga kerja untuk membantu proses produksi
Januari sampai Februari 2010
Rp 50.000
Dengan menambah tenaga kerja satu lagi akan mempercepat pelayanan jasa salon sehingga konsumen akan puas
Rencana Pemasaran
1
Promosi
Ada dua alternatif dalam melakukan program promosi yaitu
1. brosur 2. perikla
nan dimedia cetak
Meningkatkan jumlah pengguna jasa salon dari yang sebelumnya dalam satu hari konsumen kurang dari 10 orang
Januari sampai Februari 2010
Rp 100.000,00
Kenaikan jumlah pengguna jasa salon mencapai 15 konsumen dalam sehari
36
seperti di koran kedaulatan rakyat
2. Penambahan produk-produk kecantikan
Pembelian produk-produk kecantikan seperti cream-cream, make-up
Supaya produk-produk kecantikan lebih lengkap dan variatif yang sebelumnya hanya ada 3-4 merk produk yang ada di salon
Pembelian produk-produk kecantikan dilakukan tiap bulan
Rp 600.000,00
Variasi Produk yang ada di salon lebih dari 6 merk produk
3 Pendistribusian Bekerja sama dengan orang-orang yang menjual produk-produk kecantikan
Mempermudah dalam pembelian produk secara kredit
Dilakukan setiap bulan
Memberikan umpan balik antara penjual dan pengelola salon
Rencana Keuangan
1 keuangan Mengelola keuangan salon
Penggunaan dana untuk biaya-biaya
Dilakukan tiap bulan
Pengembangan seluruh
37
program berasal dari laba bersih penghasilan tiap bulan dengan membuat neraca dan laba rugi, serta kas masuk dan kas keluar
program dapat terlaksana sesuai rencana dengan membuat laporan neraca, laba rugi, dan kas masuk dan kas keluar
Rencana lain-lain
Laporan keuangan Membuat laporan keuangan laba rugi dan kas masuk serta kas keluar
Mengetahui jumlah pemasukan dan pengeluaran salon
Dilakukan tiap bulan
Untung atau rugi salon
38
BAB IV
PROSES DAN HASIL PENGEMBANGAN
1. Kondisi aktual beberapa indikator utama pengembangan usaha bulan
Januari sampai April 2010
1. Pasar aktual, potensial, dan sasaran
Setelah melakukan penegembangan usaha selama empat bulan ini, dari
hasil pengamatan yang menjadi pasar aktual dari usaha salon ini adalah
pengguna jasa salon Wiwin Salon terutama yang konsumen yang tinggal di
Condongcatur. Karakteristik konsumen yang menggunakan jasa salon ini
adalah wanita yang memperhatikan penampilannya, mengikuti trend atau gaya
hidup yang mengikuti life style, wanita yang ingin tampil cantik dan menarik.
Mereka membutuhkan suatu tepat perawatan kecantikan untuk membuat
mereka menjadi lebih cantik dan menarik.
Indentifikasi untuk pasar potensial dari Wiwin Salon ini adalah para
wanita khususnya yang tinggal di daerah Condongcatur dan diluar
Condongcatur yang belum mengetahui dan menggunakan jasa salon Wiwin
Salon. Mereka dikatakan sebagai pasar potensial Wiwin Salon karena mereka
dapat menjadi konsumen pengguna jasa salon dan apabila pelayanan dan hasil
39
dari jasa yang ditawarkan dapat membuat mereka puas maka mereka akan
menjadi pelanggan tetap dari jasa salon Wiwin Salon.
Dari identifikasi pasar aktual dan pasar potensial dari usaha Wiwin Salon
yang menjadi sasaran Wiwin Salon adalah wanita yang tinggal di sekitar
Condong catur dan yang tinggal di Condongcatur yang ingin tampil cantik,
menarik, ,modis, dan yang mengikuti life syle kecantikan.
2. Pola perilaku pasar sasaran
Dari pengamatan selama 4 bulan ini dapat diidentifikasikan perilaku pasar
sasaran Wiwin Salon adalah :
1. pelajar dan mahasiswa mengikuti life syle yang sedang trend saat itu
supaya tidak terlihat ketinggalan trend.
2. Ibu-ibu rumah tangga dan wanita yang bekerja yang lebih sering
potong rambut dan make-up
Wiwin Salon ini ramai pengunjungnya pada saat awal bulan tetapi
pada akhir bulan pengunjung agak sepi jika dibandingkan dengan awal
bulan.
40
3. Analisis industri dan persaingan
Disekitar tempat usaha Wiwin Salon ini banyak terdapat usaha yang
sejenis. Baik itu salon yang tergolong masih kecil ataupun salon yang sudah
memiliki fasilitas lengkap dibandingkan dengan salon lainnya.
Pesaing utama dari usaha Wiwin Salon adalah Griya Cantik Putri
Kedaton, Spa dan Herbal Lounge yang beralamat di jalan Candi Gebang. Jasa
yang ditawarkan salon ini lebih lengkap dengan tempat yang lebih luas dan
nyaman, tersedia lounge dan spa semakin menjadi menarik bagi konsumen.
Harga yang ditawarkan juga tidak terlalu mahal juga terjangkau bagi
mahasiswa. Target pasar sasaran salon ini adalah kalangan menengah keatas
juga mahasiswa. Dengan tempat yang lebih nyaman dan juga adanya spa
menjadi keunggulan salon ini dibandingkan dengan Wiwin Salon yang lebih
kecil dan tidak ada fasilitas spa.
Wiwin salon saat ini digolongkan sebagai Market Chalenger . Karena
walaupun salon ini sudah memiliki banyak konsumen tetapi salon ini belum
mampu bersaing dengan salon-salon yang lebih besar terutama dari segi
penawaran jasa-jasa salon yang ditawarkan kepada konsumen belum lengkap
dan juga dari segi pendanaan juga belum cukup.
41
4. Produk yang ditawarkan dipasar
Selama bulan Januari sampai April ini produk jasa yang ditawarkan
Wiwin Salon adalah potong rambut, tonik, catok, creambath, hair mask, hair
spa, extention, melentikan bulu mata, keriting, toning, mewarnai rambut,
highlight, smooting, rebonding, bleacing, make-up dan lain-lain. Dengan
harga yang terjangkau bagi mahasiswa.
5. Proses produksi
Proses pelayan jasa salon Wiwin Salon selama Januari-April sebagai berikut :
Bagan IV.1
Proses Produksi
Konsumen Datang
Bagian kasir
Pelayanan jasa salon
Memberitahu pegawai jasa salon
apa yang akan digunakan
42
Keterangan:
1. Konsumen datang
Konsumen yang datang untuk menggunakan jasa salon
2. Memberitahu pegawai jasa salon apa yang akan digunakan
Ditahap ini konsumen memberitahu kepada pegawai salon pelayanan jasa
salon apa yang akan digunakan seperti potong rambut, tonik, catok,
creambath, hair mask, hair spa, extention, melentikan bulu mata, keriting,
toning, mewarnai rambut, highlight, smooting, rebonding, bleacing, make- up
dan lain-lain
3. Pelayanan jasa salon
Pegawai salon melayani konsumen sesuai dengan jasa salon yang diinginkan
oleh konsumen seperti permintaan tahap ke dua
4. Bagian kasir
Setelah selesai pelayanan jasa salon, konsumen ke bagian kasir untuk
melakukan transaksi pembayaran.
6. Proses penjualan
Penjualan jasa salon ini langsung kepada konsumen. Jadi onsumen datang
43
langsung ke salon kemudian langsung mendapatkan pelayanan jasa salon sesuai
yang diharapkan oleh konsumen. Tetapi untuk jasa rias pengantin capster
datang ke tempat konsumen ( pengantin ).
7. Ketrampilan Sumber Daya Manusia
Ketrampilan yang harus dimiliki sebagai seorang kapster yaitu mencuci
rambut, cara memijat kepala pada saat melakukan keramas, creambath,
ketrampilan cara memotong rambut, tonik, catok, hair spa, cat rambut,
smooting, rebonding, keriting rambut dan lain-lain sesuai dengan keinginan
konsumen. Ketrampilan dan ketelatenan pada saat memake-up dan menyanggul
konsumen. Memberikan pendapat kepada konsumen apabila konsumen
membutuhkan bantuan dalam menentukan perawatan kecantikan atau gaya
rambut yang sedang trend ataupun yang sesuia dengan bentuk wajah. Setiap
penggelola salon ataupun pegawai salon juga harus memiliki sikap yang ramah
kepada konsumen, sabar dalam menghadapi konsumen yang banyak maunya.
8. Penjualan, biaya, dan laba
Selama bulan Januari sampai April diperoleh total penjualan sebanyak Rp
22.300.000, dengan total biaya yang dikeluarkan sebanyak Rp 8.950.000, dan
laba yang diperoleh dari bulan Januari-April sebanyak Rp 13.350.000.
44
2. Perkembangan kinerja keuangan actual Januari – April
1. Laporan Laba Rugi Januari-April 2010
Tabel IV.1
Laporan Laba Rugi Januari – April 2010
Januari Februari Maret April
Pendapatan Rp 6.000.000 1) Rp 5.500.000 Rp 5.000.000 Rp 5.800.000
Biaya-biaya
Tenaga Kerja
Rp 750.000 2) Rp 750.000 Rp 750.000 Rp 1.100.000
Pembelian produk
Rp 1.500.000 3) Rp 700.000 Rp 500.000 Rp 1.000.000
Listrik Rp 200.000 4) Rp 200.000 Rp 200.000 Rp 200.000
Air Rp 175.000 5) Rp 175.000 Rp 175.000 Rp 175.000
Lain-lain Rp 100.000 6) Rp 100.000 Rp 100.000 Rp 100.000
L/R Rp 3.275.000 Rp 3.575.000 Rp 3.275.000 Rp 3.225.000
Keterangan :
1) Pendapatan : dikategorikan menjadi dua yaitu untuk wajah dan rambut. Pendapatan
untuk wajah sejumlah Rp 4.260.000 ( potong rambut, catok,smooting, keriting)
sedang untuk wajah Rp 1.740.000 (make-up dan melentikkan bulu mata).
2) Tenaga kerja : capster 2 orang x Rp 350.000,00
45
3) pembelian produk :produk wajah Rp Rp 700.000 dan rambut Rp 800.000
4) Listrik : bayar listrik 1 bulan Rp 200.000
5)Air : bayar air 1 bulan Rp 175.000
6)Lain-lain : air minum dll
2. Laporan Neraca Januari- April 2010
Tabel IV.2
Laporan Neraca Januari -April 2010
Januari Februari Maret April
Aktiva Aktiva Lancar
kas Rp 1.000.000 Rp 1.000.000 Rp 1.000.000 Rp 1.000.000 persediaan Rp 5.000.000
1) Rp 4.500.000 Rp 5.500.000 Rp 6.000.000
Total aktiva lancar
Rp 6.000.000 Rp 5.500.000 Rp 6.500.000 Rp 7.000.000
Aktiva Tetap bangunan Rp 6.000.000
2) Rp 6.000.000 Rp 6.000.000 Rp 6.000.000
tanah Rp 3.000.000 3)
Rp 3.000.000 Rp 3.000.000 Rp 3.000.000
Peralatan Rp10.000.000 4)
Rp10.000.000 Rp10.000.000 Rp10.000.000
46
Januari Februari Maret April
Akm. Depresiasi Peralatan
Rp(1.537.500) 5)
Rp(1.537.500) Rp(1.537.500) Rp(1.537.500)
Total aktiva tetap
Rp17.462.500 Rp17.462.500 Rp17.462.500 Rp17.462.500
Total aktiva Rp23.462.500 Rp22.962.500 Rp23.962.500 Rp24.426.500
Pasiva Modal sendiri Rp23.462.500 Rp22.962.500 Rp23.962.500 Rp24.426.500 Total pasiva Rp23.462.500 Rp22.962.500 Rp23.962.500 Rp24.426.500
Keterangan :
1) Persediaan : jumlah persediaan bahan untuk pelayanan perawatan wajah dan rambut
yang ada di salon pada akhir bulan
2) Bangunan : harga jual ( nilai pasar) bangunan yang digunakan untuk usaha salon
pada tiap akhir bulan
3)Tanah : harga jual ( nilai pasar ) tanah yang digunakan untuk usaha salon pada tiap
akhir bulan
4) Peralatan : Tabel II.1 Kebutuhan Pendanaan
5)Akm.depr.peralatan : Tabel II.3 Depresiasi Peralatan
47
3. Proses dan hasil implementasi program pengembangan Januari sampai April
2010
Rencana program-program yang akan dilakukan untuk jangka waktu empat
bulan depan dalam pengembangan bisnis Wiwin Salon ini berupa penambahan
karyawan, alat-alat salon, perbaharuan laporan keuangan, dan untuk jangka panjang
akan direncanakan penambahan fasilitas jasa salon seperti spa.
1. Rencana pemasaran
Rencana pemasaran yang akan dilakukan adalah mengadakan :
1. Promosi
Promosi yang akan dilakukan membuat brosur yang nantinya akan
dibagikan kepada para konsumen atau pelanggan Wiwin Salon dan juga
kepada masyarakat sekitar khususnya para mahasiswa di sekitar
Condongcatur tetapi pemilik sudah mempunyai brosur maka dibuat iklan di
Kedaulatan Rakyat yang diterbitkan pada tanggal 6 Februari 2010 .
Hasil yang diperoleh dari pembuatan iklan ini adalah jumlah pengunjung
dalam sehari mencapai 10 sampai 15 orang dalam satu hari. Sebelum
dilakukan promosi ini dalam satu hari konsumennya kurang dari 10
orang/hari.
48
2. Menambah produk-produk kecantikan
Dengan menambah produk-produk kecantikan seperti cream-cream
kecantikan produk pembelian dilakukan setiap bulan. Dengan demikian
produk yang dimiliki akan lebih lengkap dan variatif. Sehingga apabila
konsumen menginginkan suatu merk produk kecantikan akan tersedia dan
produk-produk yang dibeli tentunya produk-produk kecantikan yang
berkualitas dan aman bagi konsumen.Hasilnya produk-produk yang dimiliki
lebih banyak dan mempunyai 6 lebih variasi merk dari yang sebelumnya
hanya 4-5 merk produk.
3. Pendistribusian
Yang dimaksud pendistribusian disini adalah bekerja sama dengan
orang-orang seperti sales atau toko kosmetik tetap yang menjadi langganan
dari Wiwin Salon dalam setiap pembelian produk kecantikan. Hal ini perlu
dilakukan untuk kemudahan dalam menjalin kerja sama pembelian produk
kecantikan. Hasilnya dipilih toko kosmetik Modern Salon dengan harga yang
lebih murah dibandingkan dengan toko kosmetik yang lain.
2. Rencana Sumber Daya Manusia
Rencana implementasi untuk sumber daya manusia adalah melakukan
perekrutan satu pegawai salon dengan membuat iklan lowongan kerja di
49
Kedaulatan Rakyat yang diterditkan pada tanggal 6 Februari 2010 dan 28 Maret
2010. Program ini untuk mendukung produktivitas dan proses produksi usaha
Wiwin Salon. Pegawai salon yang diinginkan adalah yang sudah mempunyai
pengalaman kerja di salon, pendidikan minimal SMA dan mempunyai
ketrampilan kecantikan, penampilan yang menarik. Dengan menambah pegawai
salon atau chapster nantinya akan semakin meningkatkan produktivitas dan
kecekatan dalam pelayanan jasa salon, sehingga konsumen atau pelanggan salon
tidak perlu untuk antri terlalu lama dalam pelayanan jasa salon Wiwin Salon.
Dengan pelayanan jasa yang cepat akan membuat konsumen merasa puas dengan
pelayanan jasa salon. Hasilnya saat ini sudah mendapatkan satu capster yang baru
yang membantu pemilik untuk mengembangkan salonnya
3 .Rencana keuangan
Program keuangan yang akan dilakukan setiap bulan dengan menghitung
pendapatan dan pengeluaran yang dilakukan untuk mengembangkan salon ini adalah
mengelola keuangan salon yang akan dialokasikan untuk biaya-biaya program
perencanaan dengan membuat laporan neraca, laba rugi dan kas masuk serta kas
keluar. Hasilnya dapat diketahui pendapatan dan pemasukan serta harta yang dimiliki
oleh salon.
50
4. Rencana lain-lain
Rencana lain-lain yang akan dilakukan setiap bulan dengan membuat laporan
keuangan. Hal ini memfokuskan pada jumlah pemasukan dan pengeluaran keuangan
salon dengan membuat laporan laba rugi, kas masuk dan kas keluar. Hasilnya
diketahui jumlah pemasukan, pengeluaran, dan juga laba yang diterima oleh Wiwin
Salon.
51
BAB V
EVALUASI PENGEMBANGAN USAHA
A. Evaluasi indikator utama pengembangan usaha Januari sampai April 2010
Tabel V.I
Indikator Utama Pengembangan Usaha Januari-April 2010 : Rencana Vs
Aktual
No Indikator Utama
Ramalan/Rencana Aktual
1 Pasar aktual, potensial, dan sasaran
pasar aktual dari usaha salon ini adalah pengguna jasa salon Wiwin Salon terutama yang konsumen yang tinggal di Condongcatur, pasar potensial dari Wiwin Salon ini adalah para wanita khususnya yang tinggal di daerah Condongcatur dan diluar Condongcatur yang belum mengetahui dan menggunakan jasa salon Wiwin Salon. sasaran Wiwin Salon adalah wanita yang tinggal di sekitar Condong catur dan yang tinggal di Condongcatur
pasar aktual dari usaha salon ini adalah pengguna jasa salon Wiwin Salon terutama yang konsumen yang tinggal di Condongcatur, pasar potensial dari Wiwin Salon ini adalah para wanita khususnya yang tinggal di daerah Condongcatur dan diluar Condongcatur yang belum mengetahui dan menggunakan jasa salon Wiwin Salon. sasaran Wiwin Salon adalah wanita yang tinggal di sekitar Condong catur dan yang tinggal di Condongcatur
52
No Indikator Utama
Ramalan/Rencana Aktual
2 Pola perilaku pasar
Mahasiswa/pelajar dan wanita pekerja serta ibu-ibu rumah tangga yang mengikuti life style
Mahasiswa/pelajar dan wanita pekerja serta ibu-ibu rumah tangga mengikuti life style
3 Analisis industri dan persaingan
Pesaing utama Griya Cantik Putri Kedaton Spa dan Herbal Lounge
Salon-salon sekitar lokasi salon
4 Produk yang ditawarkan ke pasar
potong rambut, tonik,catok, creambath, hair mask, hair spa, extention, melentikan bulu mata, keriting, toning, mewarnai rambut, highlight, smooting, rebonding, bleacing, make- up dan lain-lain
Selain produk yng ditawarkan seperti yang tertulis di kolom rencana Wiwin Salon juga menerima kursus salon bagi siapa saja yang ingin belajar
5 Proses produksi
Konsumen datang langsung ke salon =>memberitahu capster jasa salon apa yang akan digunakan => pelayanan jasa salon => bagian kasir
Konsumen datang langsung ke salon =>memberitahu capster jasa salon apa yang akan digunakan => pelayanan jasa salon => bagian kasir.
6 Proses penjualan
Konsumen datang dan menggunakan jasa salon sesuai keinginan konsumen
Konsumen datang dan menggunakan jasa salon sesuai keinginan konsumen.Menerima jasa rias pengantin dalam maupun luar kota
53
No Indikator Utama
Ramalan/Rencana Aktual
7 Penjualan, biaya, dan laba
Penjualan sebanyak Rp 14.850.000, biaya sebesar Rp 5.850.000 dan dengan laba bersih sebesar Rp 8.050.000
penjualan sebanyak Rp22.300.000dengan total biaya yang dikeluarkan sebanyak Rp 8.950.000, dan laba yang diperoleh dari bulan Januari-April sebanyak Rp 13.350.000
1. Pasar sasaran
Pola sasaran konsumen antara yang direncanakan sama dengan aktual yaitu
pasar aktual dari usaha salon ini adalah pengguna jasa salon Wiwin Salon
terutama yang konsumen yang tinggal di Condongcatur, pasar potensial dari
Wiwin Salon ini adalah para wanita khususnya yang tinggal di daerah
Condongcatur dan diluar Condongcatur yang belum mengetahui dan
menggunakan jasa salon Wiwin Salon. Sasaran Wiwin Salon adalah wanita
yang tinggal di sekitar Condongcatur dan yang tinggal luar wilayah
Condongcatur.
2. Pola perilaku pasar sasaran
Pola perilaku pasar dari Wiwin Salon ini adalah sama antara rencana dan
aktual yaitu Mahasiswa/pelajar dan wanita pekerja serta ibu-ibu rumah tangga
mengikuti life style.
54
3. Analisis industri dan persaingan
Pesaing utama dari Wiwin Salon adalah Griya Cantik Putri Kedaton Spa dan
Herbal Lounge karena ditunjang fasilitas yang lebih lengkap dan lokasi yang
lebih luas. Tetapi dilihat dari hasil survei itu sangat tidak berpengaruh
langsung. Tetapi justru salon-salon yang setaraf dengan Wiwin Salon yang
mempunyai dampak besar dalam persaingan usaha. Bersaing akan konsumen,
harga yang ditawarkan tidak terlalu mahal dan jumlah salon-salon ini lebih
banyak disekitar lokasi salon.
4. Produk yang ditawarkan dipasar
Produk yang ditawarkan kepada konsumen sama anatara rencana dan aktual
yaitu potong rambut, tonik,catok, creambath, hair mask, hair spa, extention,
melentikan bulu mata, keriting, toning, mewarnai rambut, highlight, smooting,
rebonding, bleacing, make-up dan lain-lain. Secara aktual selain produk yang
ditawarkan tersebut, pemilik salon juga menerima jasa kursus bagi yang ingin
mempelajari tentang salon bagaimana cara memotong rambut, memake-up dan
lain-lain.
55
5. Proses produksi
Proses produksi antara rencana dan aktual sama yaitu konsumen datang =>
memberitahu capster jasa salon apa yang akan digunakan => pelayanan jasa
salon => bagian kasir.
Misalnya akan menggunakan jasa salon potong rambut prosesnya rambut
dikeramas terlebih dahulu kemudian dipotong, dikeramas lagi kemudian
dikeringkan lalu di blow atau di catok.
6. Proses penjualan
Proses penjualan antara rencana dan aktual berbeda yaitu langsung datang dan
menggunakan jasa salon. Wiwin Salon juga menerima jasa rias pengantin
untuk keluar kota.
7. Penjualan, biaya, dan laba
Dari proyeksi tahun bulan 2010 dibandingkan setelah dilakukan
pengembangan usaha salon ini ternyata dari laporan keuangan yang sudah
menunjukkan bahwa jumlah yang diperoleh pemilik salon lebih besar
daripada proyeksi yang dibuat. Ini menunjukkan bahwa salon ini berkembang.
56
B. Evaluasi kinerja keuangan Januari -April 2010 : Rencana vs Aktual
Tabel V.2
Laporan Laba Rugi Januari -April 20101 : Proyeksi vs Aktual
Aspek Januari 2010 Februari 2010 Maret 2010 April 2010 TOTAL
Proyeksi 1) Aktual 2) Proyeksi 1) Aktual 2) Proyeksi 1) Aktual 2) Proyeksi 1) Aktual 2) Proyeksi 1) Aktual 2)
Pendapatan
Rp 3.465.000
Rp 6.000.000 Rp 3.630.000
Rp 5.500.000
Rp 3.795.000
Rp 5.000.000
Rp 3.960.000 Rp 5.800.000
Rp 14.850.000
Rp 22.300.000
Biaya Rp 1.600.000
Rp 2.725.000 Rp 1.750.000
Rp 1.925.000
Rp 1.800.000
Rp 1.725.000
Rp 1.750.000 Rp2.575.000 Rp 5.850.000
Rp 8.950.000
Laba bersih
Rp 1.865.000
Rp 3.275.000 Rp 1.880.000
Rp 3.575.000
Rp 2.095.000,00
Rp 3.275.000
Rp 2.210.000,00
Rp 3.225.000
Rp 8.050.000
Rp 8.950.0000
Keterangan:
1. Komponen yang ada di bab II tentang proyeksi laporan kaba rugi tahun 2010
2. Komponen yang ada di bab IV tentang laporan laba rugi tahun 2010 ( tabel
IV.I )
Setelah dilakukan pengembangan antara proyeksi dan aktual dalam perhitungan
ternyata menunjukkan bahwa pendapatan mengalami peningkatan sebanyak Rp
7.450.000 dan biaya yang dikeluarkan sebanyak Rp 8.950.000, sedangkan laba yang
diperoleh Rp 13.350.000,00 tetapi dalam perhitungan pendapatan menunjukkan
bahwa pendapatan Wiwin Salon ini mengalami penurunan setiap bulannya.
57
Tabel V.3 Laporan Neraca Januari – April 2010 : Proyeksi dan Aktual Aspek Januari 2010 Februari 2010 Maret 2010 April 2010
Proyeksi 1) Aktual 2) Proyeksi 1) Aktual 2) Proyeksi 1) Aktual 2) Proyeksi 1) Aktual 2)
Aktiva
Aktiva lancar
kas Rp 2.470.000,00
Rp 1.000.000 Rp 2.477.500,00
Rp 1.000.000 Rp 2.585.000,00 Rp 1.000.000 Rp 2.642.500,00 Rp 1.000.000
persediaan Rp 5.000.000 Rp 4.500.000
Rp 5.500.000 Rp 6.000.000
Total aktiva lancar
Rp 6.000.000 Rp 5.500.000
Rp 6.000.000 Rp 7.000.000
Aktiva Tetap
bangunan Rp 6.000.000
Rp 6.000.000
Rp 6.000.000
Rp 6.000.000
tanah Rp 3.000.000
Rp 3.000.000
Rp 3.000.000
Rp 3.000.000
Peralatan Rp 10.000.000,00
Rp 10.000.000,00 Rp 10.000.000,00 Rp 10.000.000,00 Rp 10.000.000,00 Rp 10.000.000,00 Rp 10.000.000,00 Rp 10.000.000,00
Akm. Depresiasi Peralatan
Rp(1.537.500)
Rp(1.537.500)
Rp(1.537.500)
Rp(1.537.500)
Rp(1.537.500)
Rp(1.537.500)
Rp(1.537.500)
Rp(1.537.500)
Total aktiva tetap
Rp17.462.500 Rp17.462.500
Rp17.462.500
Rp17.462.500
58
Aspek Januari 2010 Februari 2010 Maret 2010 April 2010
Total aktiva Rp 10.932.500,00
Rp23.462.500 Rp10.940.000,00
Rp22.962.500
Rp 11.047.500,00
Rp23.962.500
Rp 11.105.000,00
Rp24.426.500
pasiva
Modal sendiri Rp 10.000.000,00
Rp23.462.500
Rp10.000.000,00 Rp22.962.500
Rp 10.000.000,00 Rp23.962.500
Rp 10.000.000,00 Rp24.426.500
Laba ditahan Rp 932.500,00 Rp 940.000,00 Rp 1.047.500,00 Rp 1.105.000,00
Total pasiva Rp 10.932.500,00
Rp23.462.500
Rp10.940.000,00 Rp22.962.500 Rp 11.047.500,00 Rp23.962.500
Rp 11.105.000,00 Rp24.426.500
Total
Aktiva Rp 10.932.500,00
Rp23.462.500 Rp10.940.000,00 Rp22.962.500 Rp 11.047.500,00
Rp23.962.500
Rp 11.105.000,00
Rp24.426.500
Pasiva Rp 10.932.500,00
Rp23.462.500
Rp10.940.000,00 Rp22.962.500 Rp 11.047.500,00 Rp23.962.500
Rp 11.105.000,00 Rp24.426.500
59
Keterangan :
1) Komponen ada di bab II tentang proyeksi laporan laba-rugi tahun 2010
2) Komponen ada di bab IV tentang laporan laba-rugi tahun 2010
Dari perhitungan menunjukkan bahwa antara proyeksi dan aktual selisih lebih banyak. Karena mengalani banyak kenaikan
jumlah proses produksi dalam pelayanan jasa salon selama buan Januari-April.
60
C. Evaluasi implementasi program pengembangan Januari- April 2010 :
Rencana VsAktual
Tabel V.4
Implementasi Pengembangan Usaha Januari- April 2010 : Rencana Vs Aktual
no Program pengembangan
Rencana Aktual
1 Pemasaran Promosi akan dilakukan pada Januari sampai Februari 2010, dengan cara pembuatan brosur atau iklan, dengan biaya sebesar Rp 100.000.00, dan indikator keberhasilan program adalah Kenaikan jumlah pengguna jasa salon mencapai 15 konsumen dalam sehari
Promosi sudah dilakukan pada 6 Februari 2010,dengan cara iklan di Kedaulatan Rakyat,dengan biaya Rp 33.000 dengan indikator keberhasilan dalam sehari konsumen kadang mencapai 15 orang sebelumya konsumen kurang dari 10 orang/hari
Penambahan produk-produk kecantikan akan dilakukan setiap bulan,dengan cara Pembelian produk-produk kecantikan seperti cream-cream, make-updengan biaya Rp 600.000 dengan
Penambahan produk dilakukan dengan melakukan pembelian setiap bulan dengan biaya minimal Rp 600.000. dengan begitu saat ini mempunyai persedian produk yang lumayan lebih lengkap dengan memiliki lebih dari 5
61
no Program pengembangan
Rencana Aktual
indikator keberhasilan program adalah Permintaan konsumen akan suatu produk kecantikan tersedia di Wiwin Salon
varian produk, sebelumnya hanya 3-4 varian
Pendistribusian akan dilakukan tiap bulan,dengan cara bekerja sama dengan orang-orang yang menjual produk-produk kecantikandengan indikator keberhasilan program adalah Memberikan umpan balik antara penjual dan pengelola salon
Pendistribusian ini sudah dilakukan tiap bulan,dengan cara kerja sama dengan sales atau toko kosmetik. Dipilihlah Modern Salon sebagai langganan untuk membeli produk salon setiap bulannya.
2 Sumber Daya Manusia
Perekrutan akan dilakukan pada Januari sampai Februari 2010, dengan cara membuat lowongan pekerjaan,dengan biaya Rp 50.000, dan indikator keberhasilan program adalah dengan adanya tenaga kerja mempercepat pelayanan jasa salon sehingga konsumen
Perekrutan dilakukan dengan membuat iklan lowongan kerja di Kedaultan Rakyat sebanyak 2 kali. Pertama tanggal 6 Februari 2010, karena kriteria yang diharapkan tidak ada yang cocok. Maka, tanggal 19 April 2010 membuat iklan lowongan lagi. Dengan biaya iklan sebesar Rp 66.000. saat ini sudah
62
no Program pengembangan
Rencana Aktual
akan puas
menambah satu capster yang baru.
3 Keuangan Keuangan akan dilakukan pada tiap bulan,dengan cara Mengelola keuangan salon denan membuat laporan laba rugi, kas masuk,kas keluar, dan indikator keberhasilan program adalah Pengembangan seluruh program dapat terlaksana sesuai rencana
Pengelolaan keuangan sepenuhnya dilakukan pemilik salon dan keuangan ini tidak berhasil
4 Lain-lain Laporan keuangan akan dilakukan tiap bulan,dengan cara Membuat laporan keuangan laba rugi, kas masuk,kas keluar , dengan indikator keberhasilan program adalah Untung atau rugi salon
Laporan keuangan dilakukan tiap bulan,dengan cara melakukan transaksi pencatatan setiap hari.
63
1. Program Pemasaran
1. Program pemasaran awalnya akan dilakukan dengan membuat brosur tetapi
pemilik salon sudah mempunyai brosur jadi iklan dibuat dengan memuat iklan
salon yang dimuat di koran Kedaulatan Rakyat dengan biaya Rp 33.000
berasal dari dana pribadi. Tujuan pembuatan iklan ini untuk memperkenalkan
salon kepada masyarakat sekitar Condongcatur dan masyarakat Yogyakarta
supaya dapat menambah konsumen Wiwin Salon sehingga salon ini lebih
berkembang lagi dan jumlah konsumen yang datang dapat mencapai 15-20
orang dalam sehari. Selama 4 bulan ini pengunjung mulai ramai dan kadang
mencapai 15 orang dalam sehari yang sebelum pengembangan dalam satu hari
kurang dari 10 orang/hari.
2. Pembelian produk dilakukan setiap bulan dengan pembelian meliputi alat-alat
make-up, cream-cream rambut, cat rambut, alat-alat salon, shampo, obat
rebonding, dan lain-lain sesuai dengan persediaan produk yang habis di salon
dengan biaya ditanggung oleh pemilik salon sendiri. Walaupun harga yang
ditawarkan di Wiwin Salon ini relatif lebih terjangkau dibandingkan dengan
salon lain yang ada disekitarnya tetapi untuk pemilihan produk tetap memilih
produk yang berkualitas dan aman bagi konsumen. Variasi produk saaat ini
memiliki lebih dari 5 varian sebelumnya hanya 3-4 varian produk.
3. Pendistribusian ini mencari peluang kerja sama dalam pembelian produk
salon supaya dapat menjadi tempat langganan untuk pembelian produk salon.
64
Dengan melalui toko-toko kosmetik, pemilik merasa nyaman untuk membeli
di toko Modern Salon karena harganya lebih murah dibandingkan dengan
toko-toko kosmetik lainnya.
2. Program Sumber Daya Manusia
Perekrutan capster dilakukan pada tanggal 4 Februari 2010 dengan pembuatan
iklan lowongan kerja. Pemilik membutuhkan satu capster lagi untuk
menjalankan usahanya. Iklan lowongan dimuat di koran Kedaulatan Rakyat
yang diterbitkan pada tanggal 6 Februari 2010 dengan biaya yang dikeluarkan
sebesar Rp 33.000 dengan dana pribadi. Setelah beberapa hari memuat iklan
lowongan terdapat beberapa pelamar tetapi tidak ada yang diterima karena
tidak memenuhi kriteria yang diharapkan pemilik salon. Setelah hampir 1
bulan lebih tidak ada pelamar lagi maka pada akhir Maret pada tanggal 26
Maret 2010 membuat iklan lowongan lagi dan diterbitkan pada tanggal 28
Maret 2010 dengan biaya Rp 33.000 yang berasal dari dana pribadi. Setelah
melalui proses perekrutan maka sekarang ini Wiwin Salon mempunyai capster
yang baru. Yang diharapkan dapat membantu pemilik salon untuk
mengembangkan salon ini supaya dapat lebih berkembang lagi.
65
3. Program Keuangan
Program keuangan diatur sendiri oleh pemilik salon uang yang dihasilkan dari
usaha salon ini akan digunakan untuk apa. Saya menyarankan supaya hasil
dari usaha salon ini digunakan untuk mengembangkan usaha salon ini supaya
lebih besar lagi, tetapi pemilik merasa sudah puas dengan hasil yang dicapai
dari usaha membuka usaha salon ini dan belum mempunyai rencana lagi
untuk mengembangkan usahanya. Pengelolaan keuangan ini dengan membaut
lapaoran neraca, laba rugi,kas masuk, dan kas keluar.
4. Program Lain-Lain
Program lain-lain dengan membuat laporan keuangan laba rugi, kas
masuk,kas keluar dengan mencatat transaksi salon setiap hari. Pada awal
membuka usaha ini pemilik mencatat semua pemasukan hariannya. Lambat
laun jarang melakukan pencatatan maka untuk itu dilakukan pencatatan lagi
setiap pemasukan harian salon. Sehingga pemilik lebih mengetahui berapa
uang yang msauk dalam sehari dan laba bersih yang diterima pemilik salon
pada akhir tahun. Pencatatan ini sudah dimulai pada bulan Fubruari sampai
sekarang.
66
D. Hambatan dalam pengembangan usaha dan cara mengatasinya
1. Januari
Selama bulan januari belum dapat melaksanakan program pengembangan
usaha karena masih mengikuti kegiatan KKP yang diadakan oleh kampus jadi
sehingga untuk pelaksaan program dilaksanakan pada awal bulan Februari.
2. Februari sampai Maret
Dalam pembuatan iklan di koran Kedaulatan Rakyat. Pada awalnya saya tidak
tahu sama sekali bagaimana cara membuat iklan di koran, syarat-syaratnya
apa saja untuk membuat iklan. Cara mengatasinya maka saya datang ke kantor
Kedaulatan Rakyat di jalan Mangkubumi dan bertanya ke bagian iklan syarat
apa saja yang diperlukan dalam membuat iklan. Untuk membuat iklan kita
tinggal menulis di kertas iklan yang sudah disediakan oleh Kedaulatan Rakyat
lalu kita ke bagian pengetikan sambil menyerahkan fotocopy KTP sebanyak 1
lembat. Bagian pengetikan mengetik apa yang kita tulis yang nantinya tulisan
itu akan diterbitkan dan jangan lupa untuk mengecek apa yang kita tulis.
Setelah bagian pengetikan ke bagian kasir untuk melakukan pembayaran iklan
yang kita buat.
Bagian pendistribusian dalam menentukan toko kosmetik. Awal survei
menurut saya toko Mutiara harganya sudah termasuk yang terjangkau. Tetapi
67
setelah dilakukan survei ke toko kosmetik lain ternyata ada yang lebih
terjangkau dari pada toko Mutiara yaitu Modern Salon yang menjual produk-
produk salon harganya lebih murah.
3. April
Dalam hal pencatatan laporan keuangan lebih teliti lagi. Karena pencatatan
yang sebelumnya tidak lengkap dan tidak rapi. Setelah dilakukan pencatatan
yang lebih rapi dan teliti pemilik dapat mengetahui berapa uang yang keluar
dan uang yang masuk. Cara mengatasinya adalah konsultasi dengan
pembimbing.
E. Refleksi
Pengembangan usaha salon ini saya lakukan karena saya melihat bahwa salon
mempunyai prospek yang sangat bagus. Dapat dilihat bahwa penduduk Indonesia
sebagian besar adalah wanita. Wanita itu tidak bisa lepas dari kecantikan. Wanita
selalu ingin tampil cantik dan menarik. Salah satu cara yang digunakan wanita untuk
mempercantik diri adalah pergi ke salon. Saya juga senang pergi ke salon terutama
untuk perawatan rambut seperti potong rambut, warna rambut dan creambath.
Biasanya saya pergi ke salon setiap satu bulan sekali. Untuk itu mengapa saya ingin
mengembangkan usaha salon ini dan saya mempunyai suatu keinginan untuk
membuat usaha salon.
68
Pada proses pengembangan salon ini yang saya lakukan adalah melihat situasi
salon itu seperti apa lalu saya melakukan pencatatan apa saja yang perlu
dikembangkan dalam salon itu. Lalu saya konsultasikan kepada pemilik salon apa
saja yang akan saya kembangkan. Pemilik menyetujuinya lalu pengembangan usaha
salon saya mulai pada bulan Februari karena pada bulan Januari saya mengikuti
Kuliah Kerja Profesi yang diadakan oleh pihak kampus.
Awal saya mengembangkan usaha salon ini banyak kesulitan karena saya
belum mengetahui bisnis salon itu seperti apa. Tetapi saya belajar dari pemilik seperti
apa usaha bisnis salon itu. Banyak pengalaman yang saya dapatkan dalam
mengembangkan usaha Wiwin Salon ini. Sikap yang ramah dan bersahabat
dibutuhkan dalam usaha salon. mengapa? Karena dengan pelayanan yang ramah dan
bersahabat konsumen akan merasa nyaman dengan pelayanan jasa salon yang
ditawarkan kalau tidak ramah maka konsumen akan sungkan untuk datang lagi karena
mereka menganggap “ kok capsternya judes ya ga ramah”. Pengalaman seperti itu
pernah saya alami waktu saya pergi ke salon jadi saya tidak beniat lagi untuk datang
ke salon itu lagi.
Dalam membuat suatu usaha perlu jiwa kewirausahaan dan ketrampilan. Jiwa
kewirausahaan yang dimaksud disini adalah motivasi, inovasi dan kreativitas. Dalam
mendirikan usaha perlu motivasi diri bahwa usaha yang akan dibuat itu pastinya akan
dapat berkembang dengan baik dan dapat diterima oleh konsumen. Layaknya sebuah
salon, usaha salon banyak peminatnya dan usaha salon ini hampir disetiap sudut jalan
terdapat salon. Harus mempunyai suatu keyakinan bahwa usaha dibuat itu akan
69
berhasil dan sukses. Inovasi yang dimaksud adalah suatu keunikan dari produk yang
kita tawarkan kepada konsumen. Walaupun produk atau jasa yang dijual kepada
konsumen itu sama dengan usaha yang dibuat oleh orang lain tetapi harus mempunyai
sesuatu yang berbeda dibandingkan dengan yang lain. Misalnya dari segi harga yang
ditawarkan kepada konsumen lebih ekonomis dibandingkan dengan yang lain.
Kekreativitasan diperlukan diperlukan dalam mendirikan usaha supaya produk atau
jasa yang dijual kepada konsumen itu tidak monoton dan mengikuti perkembangan
tehnologi dan life syle supaya tidak dibilang “jadul”. Kalau tidak mengikuti
perkembangan yang terjadi maka konsumen akan memilih ke tempat lain yang lebih
mengikuti perkembangan yang sedang in.
Selain nilai kewirausahaan juga saya mendapatkan nilai-nilai lain dalam
membuat berbisnis, yaitu sikap kejujuran dan kedisiplinan sangat diperlukan.
Keberhasilan itu berawal dari kejujuran dan kedisiplinan. Dengan sikap tersebut
orang akan lebih menghargai kita. Bagitu dengan bisnis, walaupun dalam
kenyataannya dalam dunia bisnis banyak terdapat kebohongan tetapi paling tidak
belajar jujur dengan karyawan tentang apa yang terjadi dalam bisnis yang sedang
dijalankan. Kedisiplinan dapat kita tanamkan pada karyawan yaitu dengan aturan
yang dibuat atau juga dengan sikap disiplin yang ditunjukkan kepada karyawan.
Sikap disiplin yang ditunjukkan kepada karyawan tanpa aturan yang dibuat misalnya
sebagai pemilik suatu usaha selalu ontime dalam hal jam buka tutup usaha. Apabila
karyawan belum datang, pemilik bisa membuka terlebih dahulu. Lama kelamaan
70
karyawan akan merasa merasa tidak enak maka karyawan akan datang lebih pagi dari
pemiliknya.
71
BAB VI
PENUTUP
A. Kesimpulan
Berdasarkan pengembangan usaha yang dilakukan selama 4 bulan dari bulan
Januari sampai April ini, usaha jasa salon Wiwin Salon ini layak untuk
dikembangkan. Karena, usaha salon ini masih mempunyai prospek yang sangat bagus
untuk masa yang akan datang. Usaha salon masih dibutuhkan oleh semua orang yang
akan membuat mereka menjadi tampil menarik, cantik , dan rapi serta mengikuti life
style. Dengan laba bersih yang diterima oleh pemilik salon,usaha ini dapat lebih
dikembangkan lagi sehingga dapat menjadi salon yang lebih besar dari yang
sebelumnya.
Wiwin Salon dapat menjadi Market Leader khususnya di daerah
Condongcatur apabila pemilik lebih dapat membaca peluang. Karena dari hasil
pngamatan selama 4 bulan Wiwin Salon mempunyai banyak pengunjung yang
menggunakan jasa salon yang ditawarkan. Dengan menambah jasa-jasa salon seperti
spa bisa membuat Wiwin salon menjadi salon yang terkenal di Condongcatur dengan
harga yang sangat terjangkau bagi konsumen. Laba bersih yang tiap bula mendapat
lebih dari dua juta tiap bulan.
72
B. Saran
Untuk membuat Wiwin Salon menjadi lebih berkembang lagi pemilik hendaknya :
1. Lebih mendisplinkan capsternya dalam jam buka dan jam tutup salon.
Hal ini perlu dilakukan karena jam buka dan jam tutup salon ini tidak tepat
waktu. Kalau caspter belum datang, pemilik yang membuka salon supaya
konsumen yang datang tidak kecewa ternyata salonnya belum buka.
2. Mengingatkan penampilan capster khususnya dalam hal berpakaian supaya
lebih rapi.
Dalam hal menyangkut penampilan seorang capster tidaklah perlu make-up
dan berpakaian yang berlebihan cukup dengan pakaian yang rapi dan sopan.
Tidak memakai baju rumahan di saat sedang bekerja setidaknya memakai baju
yang lebih rapi.
3. Dapat mempertahankan jumlah pelanggan yang sudah banyak dengan
pelayanan yang lebih ramah lagi.
Adapun kiat atau cara yang digunakan untuk mempertahankan pelanggan atau
konsumen adalah dengan memberikan pelayanan yang terbaik dan ramah
kepada pelanggan atau konsumen. Dengan demikian, dapat memberikan akan
memberikan point plus kepada salon tersebut.
73
4. Kebersihan salon dan kerapian salon serta layout salon.
Usaha Wiwin Salon ini karena berada di rumah sendiri dan sangat ramai oleh
anak-anak maka kadang salon ini kadang terlihat kotor dan berantakan, maka
hal ini perlu diperhatikan dalam kebersihan di salon dengan membersihkan
salon secara rutin dan memperhatikan dan merapikan letak-letak lemari, kursi
dan lain-lain.
5. Tetap menggunakan produk-produk salon yang berkualitas.
Produk-produk salon yang digunakan seperti cream-cream, cat rambut, shampo,
vitamin, make-up, obat-obat rambut ( obat keriting, obat reabonding ) serta alat-
alat salon yang digunakan dalam salon tetap memperhatikan merk produk
supaya produk yang digunakan aman buat konsumen.
74
DAFTAR PUSTAKA
Bismoko & A. Supratiknya, J (2004). Pedoman Penulisan Skripsi. Yogyalarta : USD. Brigham . W, Thomas & Scorborough M. Norman (2005). Kewirausahaan dan
Manajmen Bisnis Kecil edisi 4. Jakarta : PT Indeks. Hariwijaya. M (2006). Proposal Bisnis. Yogayakarta : Hangar kreator. Heizer, Jay & Rander , Barry (2005). Manajemen Operasi edisi 7, Jakarta : Salemba
Empat J. Keown, Arthur, dkk (2008). Manajemen Keuangan edisi 10 Jilid 1, Indonesia : PT
Macanan Jaya Cemerlang Kotler, Philip. (2006). Manajemen Pemasaran : Analisis, Perencanaan, Implementasi
dan Pengendalian. (alih bahasa : Jaka Wasana).Edisi 6. Jilid 1 .Jakarta : Erlangga.
Kotler, Philip dan Armstrong. (2005). Manajemen Pemasaran (alih bahasa : Drs. Benyamin Molan). Jilid 1.Edisi 11. Jakarta : PT Indeks.
Lantum, Alex Kahu (2006). Handout Manajemen Operasi. Yogyakarta : Fakultas
Ekonomi USD Pedoman Penulisan Tugas Akhir, (2008). Yogyakarta : USD Simmamora, Hendri (2004). Manajemen Sumber Daya Manusia edisi III, STIE
YKPN www.google.com
75
LAMPIRAN
RIWAYAT HIDUP
Nama Lengkap : Wiwin Kusrianti
Tempat, Tanggal, Lahir : Yogyakarta 27 Juli 1980
Alamat : Jln. Candi Gebang 177B Karangasem
Condongcatur Depok Sleman Yogyakarta
Jenis Kelamin : Perempuan
No Telp : 0274 – 7831148 atau 081227945788
Pendidikan Terakhir : SMA Bina Harapan, Jalan Kaliurang
Kursus Salon : LPK Aditya dan Alex (satu tahun)
Status : Sudah Menikah
76
GAMBAR 1. WIWIN SALON GAMBAR 2. Daftar Harga
GAMBAR 3. Kursi dan Kaca Rias GAMBAR 4. Rak
77
GAMBAR 5. Produk-produk GAMBAR 6. Hair Product
GAMBAR 7. Model Rambut GAMBAR 8. Kursi Keramas
GAMBAR 9. Katalog GAMBAR 10. Make-up
78
Saya yang bertanda tangan di bawah ini sebagai pemilik WIWIN SALON, dengan ini mengucapkan terima kasih kepada saudara Lucia Ari Wijayanti mahasiswa program studi Manajemen, Fakultas Ekonomi, Universitas Sanata Dharma, dengan NIM : 062214092 karena telah melakukan perencanaan dan implementasi pengenmabgan usaha di bulan Januari sampai April 2010 di uasaha yang kami pimpin. Semoga bantuan saudara Lucia Ari Wijayanti dapat memberikan manfaat bagi upaya kami memajukan WIWIN SALON. Yogyakarta,…………………….. WIWIN SALON Pemilik, ( Wiwin Kusrianti )