8/18/2019 Anatomi, Fisiologi Reproduksi Ternak Dan Fisiologi Kebuntingan Rev
1/59
drh. I GP NGURAH RAKA
Disampaikan pada
Acara Pelatihan Inseminasi Buatan
Di Balai Inseminasi Buatan Lembang
8/18/2019 Anatomi, Fisiologi Reproduksi Ternak Dan Fisiologi Kebuntingan Rev
2/59
ungsi sistem repr!duksi"
1. Mengontrol aktivitas organ (hormonal)
2. Tempat transpor spematozoa
3. Produksi sel telur (ovum, ova).4. Tempat untuk pembuahan (fertilisasi)
ovum/ova.
. Tempat perkembangan embrio (mudigah) dan
fetus (!anin).". Memberikan mekanisme kelahiran bagi pedet
#ang dikandung dan men#ediakan makananuntuk pedet.
8/18/2019 Anatomi, Fisiologi Reproduksi Ternak Dan Fisiologi Kebuntingan Rev
3/59
8/18/2019 Anatomi, Fisiologi Reproduksi Ternak Dan Fisiologi Kebuntingan Rev
4/59
8/18/2019 Anatomi, Fisiologi Reproduksi Ternak Dan Fisiologi Kebuntingan Rev
5/59
$kema topogra% alat reproduksi sapi betina.
8/18/2019 Anatomi, Fisiologi Reproduksi Ternak Dan Fisiologi Kebuntingan Rev
6/59
8/18/2019 Anatomi, Fisiologi Reproduksi Ternak Dan Fisiologi Kebuntingan Rev
7/59
&eposisi inseminasi buatan atau infusiintrauterina' pada korpus uteri.
8/18/2019 Anatomi, Fisiologi Reproduksi Ternak Dan Fisiologi Kebuntingan Rev
8/59
&eposisi inseminasi buatan atau infusiintrauterina #ang salah' terlalu dalampada lumen kornu uteri.
8/18/2019 Anatomi, Fisiologi Reproduksi Ternak Dan Fisiologi Kebuntingan Rev
9/59
#ecara Anat!mi $rgan Repr!duksiBetina dibagi men%adi & bagian"
'. G!nad atau $(arium
8/18/2019 Anatomi, Fisiologi Reproduksi Ternak Dan Fisiologi Kebuntingan Rev
10/59
Organ reproduksi yang utama/primer,
menghasilkan sel telur (ovum
). Sepasang, kanan & kiri. Di dalam kantong ovaria (bursa ovaria). Ukuran: panjang !" #m, te$al % #m.
roduksi hormon steroid kelamin(progesteron & estrogen).
8/18/2019 Anatomi, Fisiologi Reproduksi Ternak Dan Fisiologi Kebuntingan Rev
11/59
$truktur ovarium terdiri dari oo#te'folikel primer' folikel sekunder' folikel
tertier' folikel graaf' orpus hemoragium'orpus lutem dan orpus albian $el telur mengalami pemasakan di dalam
folikel.
Pertumbuhan folikel diatur oleh $*. $el+sel dalam folikel estrogen' dengan
pengaruh dari ,*. -strogen maksimum standing heat
(birahi penuh). $etelah lon!akan pembebasan ,* (LH
surge) ovulasi (pembebasan sel telur).
8/18/2019 Anatomi, Fisiologi Reproduksi Ternak Dan Fisiologi Kebuntingan Rev
12/59
8/18/2019 Anatomi, Fisiologi Reproduksi Ternak Dan Fisiologi Kebuntingan Rev
13/59
id
8/18/2019 Anatomi, Fisiologi Reproduksi Ternak Dan Fisiologi Kebuntingan Rev
14/59
$(iduk )oviduct *
$aluran penghubung ovaria dg uterus.
Pada u!ung oviduk berbentuk orong infundibulum.
Pada saat estrus infundibulumberbentuk seperti !ari mengelilingiovaria.
$el telur berada dalam oviduk uterus.
$el+sel spermatozoa bergerak dariuterus mengarah ke ovaria.
Pada aktu bersamaan sel telurmasuk ke infundibulum / masuk kebagian atas oviduk.
ertilisasi ter!adi pada 103 atas darioviduk.
8/18/2019 Anatomi, Fisiologi Reproduksi Ternak Dan Fisiologi Kebuntingan Rev
15/59
8/18/2019 Anatomi, Fisiologi Reproduksi Ternak Dan Fisiologi Kebuntingan Rev
16/59
erbentuk ' mempun#ai kornu
kanan / kiri.Pertautan kedua kornu membentukkorpus uteri.
5terus sebagai tempat transport
semen ke oviduk' sebagai tempatperkembangan fetus.
Pada saat partus otot uterus
(miometrium) berperan dalampengeluaran pedet.
8/18/2019 Anatomi, Fisiologi Reproduksi Ternak Dan Fisiologi Kebuntingan Rev
17/59
. #er(ik )cervix *
Terdiri dari inin muskuler' #ang
bertindak sebagai kelep pengamanantara uterus dan lingkungan luarpada saat bunting.
Pada saat partus servik relaksasi danmembuka lebar' sehinggamemungkinkan ter!adin#a partus.
8/18/2019 Anatomi, Fisiologi Reproduksi Ternak Dan Fisiologi Kebuntingan Rev
18/59
8/18/2019 Anatomi, Fisiologi Reproduksi Ternak Dan Fisiologi Kebuntingan Rev
19/59
8/18/2019 Anatomi, Fisiologi Reproduksi Ternak Dan Fisiologi Kebuntingan Rev
20/59
d. +agina
6agina menghubungkan servik
dengan vulva. Membentuk saluran peranakan
(birth canal) selama proses partus.
Pada kain alam menerima penis
dan semen pe!antan.
&. Alat kelamin bagian luar
Klit!ris , +ul(a Merupakan bagian organ reproduksi
luar betina.
8/18/2019 Anatomi, Fisiologi Reproduksi Ternak Dan Fisiologi Kebuntingan Rev
21/59
8/18/2019 Anatomi, Fisiologi Reproduksi Ternak Dan Fisiologi Kebuntingan Rev
22/59
$klus irahi
8/18/2019 Anatomi, Fisiologi Reproduksi Ternak Dan Fisiologi Kebuntingan Rev
23/59
Siklus $erahi adalah jarak antara satu $erahi dengan
$erahi $erikutnya, di$agi menjadi ' ase :
Proestrusada masa proestrus, olikel tertier dan oo#yte
men#apai tahap kematangan akhir, level estrogen naik,
$etina menjadi re#eptive, estrogen mempersiapkan
uterus dan ovidu# untuk transportasi spermatooa danuntuk proses ertilisasi dan estrogen mengindikasikan
peru$ahan uterus untuk perkem$angan em$rio le$ih
lanjut.
8/18/2019 Anatomi, Fisiologi Reproduksi Ternak Dan Fisiologi Kebuntingan Rev
24/59
Estrus
ada masa estrus, terjadi $etina $erahi, kadar
estrogen yang tinggi menye$a$kan *+ surge, *+
surge menye$a$kan ovulasi dan *+ surgemengindikasikan pem$entukan #orpus luteum.
Metestrus
adar estrogen sudah menurun, #orpus luteum
ter$entuk, kadar progesterone mulai naik,
progesteron mulai mempersiapkan uterus untuk
em$rio, em$rio tum$uh perlahan!lahan di oviduk
dan $ergerak ke uterus.
8/18/2019 Anatomi, Fisiologi Reproduksi Ternak Dan Fisiologi Kebuntingan Rev
25/59
Diestrus
Ukuran #oprus luteum maksimum, kadar
progesterone yang tinggi mengham$at
perkem$angan olikel tahap akhir, ovulasi dan
estrus, em$ryo terus $erkem$ang di uterus
-m$ryo mem$eri tanda ke uterus akan
ke$eradaannya tidak terjadi regresi *. 0ika tidakada em$rio, uterus akan melepaskan 123 yang
akan mengaki$atkan regresi *. 0ika * regresi,
kadar progesterone di darah akan menurun dan
olikel de 2ra akan memulai perkem$angan tahapakhirnya untuk ovulasi
8/18/2019 Anatomi, Fisiologi Reproduksi Ternak Dan Fisiologi Kebuntingan Rev
26/59
Domba Babi Sapi Kuda
Lama Siklus Berahi 14-19 hari 17-22 hari 18-24 hari 16-24 hari
Lama Berahi 24-36 jam 48-72 jam 12-19 jam 2-11 jam
Waku !"ulasi 24-36 jam#seelah a$al
berahi%
3&-4& jam#seelah a$al
berahi%
1'-11 jam#seelah akhir
esrus%
1-2 hari#sebelum akhir
esrus%
Waku u(uk )(semi(asi
Buaa(12-18 jam
seelah a$alesrus
16-24 jam
seelah a$alesrus da(
diula(* kembali
8-24 jamkemudia(
-'/ %amsetelah
a0alberahi
+ari kedua da(
hari-hari lai(selama berahi
Variasi Siklus Estrus pada Berbagai Species
Pengaruh Hormon pada Sistem Reproduksi Betina
8/18/2019 Anatomi, Fisiologi Reproduksi Ternak Dan Fisiologi Kebuntingan Rev
27/59
Pengaruh Hormon pada Sistem Reproduksi Betina
8/18/2019 Anatomi, Fisiologi Reproduksi Ternak Dan Fisiologi Kebuntingan Rev
28/59
,mur puberas #bula(%
Ba(*sa Bei(a a(a(
Kambi(*-domba 7-10 4-6
Babi 4-7 4-8
Sapi 8-11 10-12
Sapi Brahma( 15-18
Kuda 15-18 13-18
Pubertas
u$ertas adalah umur tertentu dari he4an yang disertai
mulai $erungsinya alat kelamin untuk memproduksi
sperma atau ovum.
8/18/2019 Anatomi, Fisiologi Reproduksi Ternak Dan Fisiologi Kebuntingan Rev
29/59
Kelahiran / partus
5erupakan serentetan proses isiologik yang
$erhu$ungan dengan pengeluaran etus dan plasenta dariinduk pada masa akhir ke$untingan. roses kelahiran
ditandai dengan :! ligamentum elvi6 melunak,
! #ervi6 melunak dan mulai mengsekresikan lendir,! pem$esaran dan pem$engkakan vulva,! aktivitas kelenjar mamae (mem$esar dan mem$engkak),! etus $ergerak pindah ke arah kelahiran : kaki depan dan
kepala menghadap #ervi6.
8/18/2019 Anatomi, Fisiologi Reproduksi Ternak Dan Fisiologi Kebuntingan Rev
30/59
Tahap kelahiran:
Pada proses kelahiran normal:
%. Stadia persiapan
. Stadia pendorongan etus (ekspulsi)
". Stadia ekspulsi plasenta
7nterval ketiga stadium $er$eda tergantung tipe, ras dan
individu he4an.
Dilatasi Cervix. (2-6 jam)
a.ontraksi Uterus menjadi terkoordinasi dan teratur
(induksi estrogen & 213).
$. 1etus mendorong #ervi6#. 8llanto!#horion menjadi ro$ek.
d.Dorongan etus ke #ervi6 menstimulasi pelepasan
o6yto#in dan releks kontraksi otot a$dominal.
8/18/2019 Anatomi, Fisiologi Reproduksi Ternak Dan Fisiologi Kebuntingan Rev
31/59
Ekspulsi doron!an "etus (#$%-2 jam)
a. ontraksi uterus yang kuat dise$a$kan oleh kadar estrogen yang tinggi, 213 dan o6yto#in.
$. ontraksi otot a$dominal yang kuat.
#. 8mnion ro$ek! lendir yang dihasilkan vagina
d. 1etus keluar mele4ati vagina.
Ekspulsi Plasenta. (&-% jam)
a. ontraksi Uterus $erlanjut.
$. ontraksi mendorong plasenta keluar.
8/18/2019 Anatomi, Fisiologi Reproduksi Ternak Dan Fisiologi Kebuntingan Rev
32/59
Postpartum
eriode ostpartum adalah periode sejak melahirkansampai tim$ul $erahi kem$ali. ada sapi, estrus
pertama mun#ul "9!'9 hari postpartum pada sapi
perah dan '9!9 hari pada sapi pedaging.
1aktor yang mempengaruhi eriode ostpartum
diantaranya adalah :! kondisi tu$uh se$elum dan setelah partus,! nutrisi,
! stress laktasi,! stimulus isapan anak sapi,! temperatur dan ke$eradaan he4an jantan.
8/18/2019 Anatomi, Fisiologi Reproduksi Ternak Dan Fisiologi Kebuntingan Rev
33/59
'nvolusi terine:
a.Sapi mengeluarkan lo#hia ! % sd minggu setelah melahirkan. (*endir, darah, sisa!sisa jaringan
plasenta dan uterus serta #airan etus).
$. ;egenerasi arunkula < "9 hari setelah melahirkan.
#. 7nvolusi Uterus sempurna '=!>9 hari setelah melahirkan.
d.enge#ilan kem$ali uterus aki$at adanya kontraksi
otot.
8/18/2019 Anatomi, Fisiologi Reproduksi Ternak Dan Fisiologi Kebuntingan Rev
34/59
Mana!emen pemeliharaan postpartum:
a.em$erian makanan selama masa setelah anak
disapih.
$.5emelihara he4an se$aik mungkin agar kondisi
$adannya $aik.
#. +indari penurunan $erat $adan.d. 5emper#epat penyapihan.
8/18/2019 Anatomi, Fisiologi Reproduksi Ternak Dan Fisiologi Kebuntingan Rev
35/59
8/18/2019 Anatomi, Fisiologi Reproduksi Ternak Dan Fisiologi Kebuntingan Rev
36/59
Periode di antara fertilisasi danpengeluaran fetus atau
Periode selama seekor heanmengandung anakn#a
8/18/2019 Anatomi, Fisiologi Reproduksi Ternak Dan Fisiologi Kebuntingan Rev
37/59
sapi 8 29: ; 2:3 hari
domba 8 149 ; 14: hari
babi 8 113 ; 114 hari
kuda 8 33" ; 34< hari manusia 8 kira2 2:< hari
=n!ing 8 : ; "2 hari.
>uing 8 ? ; "1 hari.
8/18/2019 Anatomi, Fisiologi Reproduksi Ternak Dan Fisiologi Kebuntingan Rev
38/59
akt!r induk @nduk muda+++++++lama bunting lebih pendek
akt!r 2etus Aumlah fetus++++ lebih ban#ak' lebih pendek
Aenis kelamin++++!antan 1+2 lebih lama -ndokrinologi fetus++++hipo%sis dan gl.adrenalis
akt!r genetik Perbedaan ras0bangsa+++++=ngus lebih pendek
dp *ereford Ben lama bunting+++gen resesif meperpan!ang
lama bunting
8/18/2019 Anatomi, Fisiologi Reproduksi Ternak Dan Fisiologi Kebuntingan Rev
39/59
akt!r lingkungan Cutrisi Dell fed lebih pendek lama buntingn#a >urang makan+++++kelahiran prematur
3emperatur Temperatur tinggi+++++++kelahiran prematur
4usim Perkainan pada akhir musim+++++lama
bunting lebih pendek
8/18/2019 Anatomi, Fisiologi Reproduksi Ternak Dan Fisiologi Kebuntingan Rev
40/59
6ulva 8 membengkak 6agina 8
puat dan kering pada aal kebuntingan
bengkak dan lunak pada akhir kebuntingan EerviF 8
>en#al $umbat erviF
5terus
Membesar8 proliferas' tumbuh' merentang M#ometrium tenang Gvarium
>, 8 regresi bulan ke 9 pada kuda =ktivasi beberapa folikel 8 aal++++luteinasi
,ig. Pelvis dan s#mph.pubis 7elaksasi
-strogen relaFin
8/18/2019 Anatomi, Fisiologi Reproduksi Ternak Dan Fisiologi Kebuntingan Rev
41/59
1. T@&=> >-M=,@ @7=*@ P=&= $@>,5$
-7@>5TC= (C7H"=T=C >GC&@$@ T55* &=C
5,5 ,-@* *=,5$
4.
-7>-M=CB= B,&. M=M=-. M-M-$=7C= =&GM-C $--,=* >=C=C
8/18/2019 Anatomi, Fisiologi Reproduksi Ternak Dan Fisiologi Kebuntingan Rev
42/59
Pr!gester!n 8 digunakan untukmempertahankan kebuntingan c!rpus luteum )5L*
diperlukan selama trimester pertama padakeban#akan spesies
sapi' kambing' babi dan kelini 8 E, diperlukanselama kebuntingan
domba 8 E, diperlukan selama
8/18/2019 Anatomi, Fisiologi Reproduksi Ternak Dan Fisiologi Kebuntingan Rev
43/59
Pr!gester!n =da selama kebuntingan Pada kuda' eEB progesteron
6str!genmen#ebabkan pembentukan E, asesori#ang menghasilkan Meningkat mendekati pertengahan sampai akhir
kebuntingan Lact!gen plasenta
Pada sapi domba dan manusia Tidak ditemukan pada kuda dan sapi
$omatotropik 8
meningkatkan pertumbuhan ,aktogenik 8 meningkatkan pertumbuhan gl.mammae
8/18/2019 Anatomi, Fisiologi Reproduksi Ternak Dan Fisiologi Kebuntingan Rev
44/59
8/18/2019 Anatomi, Fisiologi Reproduksi Ternak Dan Fisiologi Kebuntingan Rev
45/59
'. ase 3elur (7ig!t)8 mulai fertilisasi
(pembuahan) stadium sel telur pembelahan 1 sel 2 sel 4 sel : sel
1" sel 32 sel (morula) blastosis.
8. ase 6mbri! (mudigah)
pembentukan organ+organ tubuh (12 ;4 hari).
&. ase etus ( %anin) perkembangan
organ+organ tubuh (4" hari ; kelahiran).
9. ase Partus (kelahiran)
8/18/2019 Anatomi, Fisiologi Reproduksi Ternak Dan Fisiologi Kebuntingan Rev
46/59
'. ase 3elur )7ig!t* Ter!adi pembelahan sel (zigot morula
blastosis) (hari 1 ; 11).
$umber nutrisi sel telur sitoplasman#a
sendiri / susu uterus (uterine milk ).
$el telur (zigot) masuk ke uterus hari ke 3;.
Berakan sel telur pasif' dari bulu getar dalamlumen oviduk dan kontraksi otot+otot polosoviduk.
8/18/2019 Anatomi, Fisiologi Reproduksi Ternak Dan Fisiologi Kebuntingan Rev
47/59
8. ase 6mbri! )mudigah* Pembentukan organ+organ tubuh (12 ; 4 hari).
&imulai dengan blastosis meman!ang' blastosispeah' melekatn#a embrio pada endometriuminduk ter!adi plasentasi pembentukan
organ+organ tubuh.
Pembentukan plasenta (tembuni) embrio.
Ter!adi plasentasi perlekatan antara embrio
ke endometrium induk dengan perantaraanplasenta (tembuni).
Daktu plasentasi pada kerbau dan sapi 3
8/18/2019 Anatomi, Fisiologi Reproduksi Ternak Dan Fisiologi Kebuntingan Rev
48/59
Pembentukan sistem peredaran darah' tulang+tulang' otot' reproduksi' gin!al' saluranperkeningan.
Pembentukan sistem s#araf pusat' sistemsensoris' kelen!ar susu' kelen!ar keringat' kulit'bulu dan eraak.
Pembentukan sistem penernaan' hati' paru+
paru' pankreas' tiroid / kelen!ar lain+lain. Pembentukan sistem reproduksi betina
(oviduk' uterus' servik / vagina) atau !antan(epididimis / vas deferens).
8/18/2019 Anatomi, Fisiologi Reproduksi Ternak Dan Fisiologi Kebuntingan Rev
49/59
3. ase etus )%anin* (4" hari ; kelahiran).
Pertumbuhan organ+organ tubuh fetus sampaipartus.
>alsi%kasi (pengapuran) tulang sapi (I 9<hari).
Pertumbuhan gigi (I 11< hari). Pertumbuhan tubuh. Turunn#a testes ke ruang skrotum. Pertumbuhan bulu tubuh (I 23< hari).
7ambut mata / rambut monong (1< hari) &ll.
8/18/2019 Anatomi, Fisiologi Reproduksi Ternak Dan Fisiologi Kebuntingan Rev
50/59
$api estrus$api estrus PB mengatur kembali siklusPB mengatur kembali siklusestrus dg melisiskan korpus luteumestrus dg melisiskan korpus luteum progesteron turunprogesteron turun umpan balik Jumpan balik J Bn7* dibebaskan lagiBn7* dibebaskan lagi $* / ,*$* / ,*
dibebaskandibebaskan
estrus / ovulasi dst.estrus / ovulasi dst.
Ter!adi konsepsi Ter!adi konsepsi tidak ada PB #angtidak ada PB #angdibebaskandibebaskan korpus luteum kebuntingankorpus luteum kebuntingan((gravidatumgravidatum)) progesteron tinggi dlmprogesteron tinggi dlmdarah / air susu sd akhir kebuntingan.darah / air susu sd akhir kebuntingan.
Progesteron tinggiProgesteron tinggi menegahmenegahpembebasan Bn7*pembebasan Bn7* $* / ,*$* / ,* menghentikan siklus ovariamenghentikan siklus ovaria anestrusanestrus(tidak birahi).(tidak birahi).
8/18/2019 Anatomi, Fisiologi Reproduksi Ternak Dan Fisiologi Kebuntingan Rev
51/59
Progesteron dari korpus luteum sd 12
8/18/2019 Anatomi, Fisiologi Reproduksi Ternak Dan Fisiologi Kebuntingan Rev
52/59
5L5L buntingbunting
BahuBahu ))tepitepi* 5L* 5L
tidak %elastidak %elas
5L5L n!n buntingn!n bunting
U%ungU%ung 5L5L %elas %elas
u*uki. 2##+
8/18/2019 Anatomi, Fisiologi Reproduksi Ternak Dan Fisiologi Kebuntingan Rev
53/59
PB2PB2αα meningkatmeningkat kontraksi otot+2 uteris.kontraksi otot+2 uteris. >orpus luteum lisis>orpus luteum lisis progesteron turun.progesteron turun.
-strogen naik-strogen naik dilatasi serviks /dilatasi serviks /
kontraksi otot+2 uterus. Miometriumkontraksi otot+2 uterus. Miometrium
dibuat peka oleh estrogen thd pengaruhdibuat peka oleh estrogen thd pengaruh
oF#toin.oF#toin.
GF#toinGF#toin kontraksi bagian distal uteruskontraksi bagian distal uterus
/ relaksasi bagian proksimal./ relaksasi bagian proksimal. 7elaksin7elaksin relaksasi sim%sis pubis.relaksasi sim%sis pubis.
>er!asama PB2a' estrogen' relaksin />er!asama PB2a' estrogen' relaksin /
oF#toinoF#toin ekspulsi fetus.ekspulsi fetus.
8/18/2019 Anatomi, Fisiologi Reproduksi Ternak Dan Fisiologi Kebuntingan Rev
54/59
Partus ; ovulasi pertamaPartus ; ovulasi pertama anestrusanestrus
postpartum postpartum ((sexual quiescencesexual quiescence).).
=nestrus postpartum' ditentukan oleh8=nestrus postpartum' ditentukan oleh8 $tatus gizi'$tatus gizi'
E$ (E$ (body condition scoringbody condition scoring) ($>T H skor kondisi) ($>T H skor kondisi
tubuh' 1 ; )tubuh' 1 ; ) K 2'
8/18/2019 Anatomi, Fisiologi Reproduksi Ternak Dan Fisiologi Kebuntingan Rev
55/59
$etelah semua optimum' Bn7*$etelah semua optimum' Bn7* $* / ,*.$* / ,*.
Pertumbuhan folikel' birahi / ovulasi.Pertumbuhan folikel' birahi / ovulasi.
-strogen dari folikel-strogen dari folikel tingkah laku seksual.tingkah laku seksual. >orpus luteum #ang dihasilkan>orpus luteum #ang dihasilkan
memproduksi progesteronmemproduksi progesteron umpan balikumpan balik
negatif pada produksi Bn7* olehnegatif pada produksi Bn7* oleh
hipotalamus.hipotalamus.
ila siklus melan!ut akan terbebas PB2ila siklus melan!ut akan terbebas PB2αα
dari uterusdari uterus lisis korpus luteumlisis korpus luteum
progesteron menurun kadarn#aprogesteron menurun kadarn#a
Bn7*Bn7*dibebaskan kembali dan seterusn#a.dibebaskan kembali dan seterusn#a.
$iklus berulang sampai ter!adi kebuntingan.$iklus berulang sampai ter!adi kebuntingan.
8/18/2019 Anatomi, Fisiologi Reproduksi Ternak Dan Fisiologi Kebuntingan Rev
56/59
=ksis hipotalamus+pituitari+ovaria dlm=ksis hipotalamus+pituitari+ovaria dlm
pengaturan hormon reproduksipengaturan hormon reproduksi
8/18/2019 Anatomi, Fisiologi Reproduksi Ternak Dan Fisiologi Kebuntingan Rev
57/59
Pr!gester!n H pro+kebuntingan.L Men!aga uterus dalam status kebuntingan.
L Mengatur ovulasi + regulasi pituitaria.
P9 pertama beker!a pada-ndometrium. P4 merupakan pengatur
P4 beker!a untuk mengkode sekresi proteins.
P9 kedua beker!a pada M#ometrium
untuk menegah kontraksin#a.
8/18/2019 Anatomi, Fisiologi Reproduksi Ternak Dan Fisiologi Kebuntingan Rev
58/59
L $api + 2:2 hari kebuntingan.
>orpus luteum dibutuhkan selama 2
8/18/2019 Anatomi, Fisiologi Reproduksi Ternak Dan Fisiologi Kebuntingan Rev
59/59