BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Deman berdarah dengue (DBD) yang disebarkan oleh gigitan nyamuk Aedes aegypti
masih menjadi masalah kesehatan di Indonesia. Perlindungan terhadap gigitan nyamuk
merupakan usaha untuk mencegah penyebaran penyakit tersebut. Salah satu cara
menghindari gigitan nyamuk yang paling praktis adalah dengan menggunakan sediaan
repelan nyamuk.
Diethyl toluamide (DEET) merupakan bahan aktif yang paling banyak dan sering
digunakan untuk sediaan repelan nyamuk di Indonesia (BPOM, 2009: 5). DEET merupakan
bahan kimia sintetis beracun dalam konsentrasi 10-15% (Kardinan, 2007: 40 cit Gunandini,
2008). DEET dalam penggunaannya dapat menyebabkan eritema (kemerahan pada kulit)
dan iritasi (BPOM, 2009: 6). Untuk mencegah terjadinya eritema dan iritasi ini perlu
dilakukan penelitian tentang repelan nyamuk yang berasal dari bahan alam untuk
menggantikan DEET.
Salah satu bahan alam yang mengandung minyak atsiri, yang diketahui mempunyai
daya repelan terhadap nyamuk adalah bunga dari tanaman kenanga (Cananga odorata
(Lmk) Hook.f & Thoms). Kandungan minyak atsiri bunga kenanga (Cananga odorata
(Lmk) Hook.f & Thoms) adalah linalool, geraniol dan eugenol dengan aroma khas menyengat
yang tidak disukai nyamuk. Hasil penelitian terdahulu menunjukkan bahwa minyak atsiri bunga
kenanga mempunyai kemampuan sebagai repelan terhadap nyamuk Aedes aegypti ketika
diujikan pada tangan manusia (Oktaviani, 2009).
Penelitian minyak atsiri bunga kenanga sebagai repelan nyamuk Aedes aegypti baru
sebatas uji daya repelannya saja, dengan menggunakan hasil penyulingan bunga kenanga,
belum dalam bentuk formulasi sediaan. Maka perlu penelitian lanjutan untuk membuat suatu
sediaan repelan nyamuk Aedes aegypti dari minyak atsiri bunga kenanga, dengan formula
yang optimal yang mampu melepaskan minyak atsiri secara perlahan dan meningkatkan
daya repelan minyak atsiri bunga kenanga terhadap nyamuk Aedes aegypti.
Gel merupakan bentuk sediaan semisolid yang jernih dan tembus cahaya yang
mengandung zat-zat aktif dalam keadaan terlarut (Lachman dkk, 1994: 1119). Sediaan gel
1
merupakan sediaan topikal yang mudah digunakan, penyebaran di kulit juga mudah,
mempunyai daya penetrasi baik, dan tidak meninggalkan bekas pada saat pemakaian.
Formula umum dari sediaan gel terdiri dari zat aktif, basis gel dan zat tambahan. Salah satu
jenis basis gel adalah carbopol. Carbopol merupakan material koloid hidofilik sehingga
mudah terdispersi dalam air dan dalam konsentrasi kecil dapat berfungsi sebagai basis
dengan kekentalan yang cukup (Pristinty, 2004: 1 cit Lieberman, 1989). Konsentrasi
carbopol dalam sediaan gel mempengaruhi viskositas dari sediaan gel itu sendiri (Yuliani,
2005: 199 cit Barry, 1983).
Viskositas gel dapat mempengaruhi penguapan minyak atsiri dalam sediaan gel yang
mengandung minyak atsiri, semakin kental gel maka sistem gel semakin dapat menahan
penguapan minyak atsiri dalam sediaan (Yuliani, 2005: 199). Kemampuan basis gel untuk
menahan penguapan minyak atsiri dan melepaskannya secara perlahan dapat dimanfaatkan
untuk memperlama daya repelan gel minyak atsiri bunga kenanga terhadap nyamuk Aedes
aegypti.
Dalam penelitian ini akan dibuat gel minyak atsiri bunga kenanga dengan basis
carbopol yang divariasikan konsentrasiya. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui
pengaruh konsentrasi carbopol terhadap sifat fisik dan daya repelan gel minyak atsiri bunga
kenanga terhadap nyamuk Aedes aegypti.
B. Tujuan Penelitian
Tujuan dari penelitian ini adalah
1. Untuk mengetahui pengaruh konsentrasi carbopol terhadap sifat fisik gel minyak atsiri
bunga kenanga.
2. Untuk mengetahui pengaruh konsentrasi carbopol terhadap daya repelan gel minyak atsiri
bunga kenanga terhadap nyamuk Aedes aegypti.
C. Hipotesis
Bahwa perbedaan konsentrasi carbopol dalam formula gel minyak atsiri bunga
kenanga memberikan perbedaan sifat fisik dan daya repelan. Semakin besar konsentrasi
carbopol maka viskositas gel semakin besar, daya lekat gel semakin lama, daya sebar gel
semakin kecil dan semakin lama menahan penguapan minyak atsiri bunga kenanga,
sehingga daya repelan gel minyak atsiri bunga kenanga akan lebih lama.