2
LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH BADAN PERENCANA PEMBANGUNAN DAERAH
KABUPATEN TANAH BUMBU TAHUN 2017
PEMERINTAH KABUPATEN TANAH BUMBU BADAN PERENCANA PEMBANGUNAN DAERAH Alamat : Jl. Dharma Praja Gunung Tinggi Kec. Batulicin 72171
Kab. Tanah Bumbu Kalimantan selatan
2018
LAKIP BAPPEDA KAB. TANAH BUMBU TAHUN 2016 i
KATA PENGANTAR
Laporan Kinerja (LKj) Bappeda Kabupaten Tanah Bumbu Tahun 2017
merupakan wujud nyata dari komitmen yang kuat dari pimpinan dan staf Bappeda dalam
menyelenggarakan tata kelola pemerintahan yang baik (Good Governance) melalui
pelaksanaan program dan kegiatan yang efektif, transparan dan akuntabel.
Laporan Kinerja Bappeda Tahun 2017 ini merupakan laporan evaluasi tahun
pertama dari implementasi Rencana Strategis Bappeda Kabupaten Tanah Bumbu Tahun
2016 – 2021 yang merupakan turunan dari Rencana Pembangunan Jangka Menengah
Daerah (RPJMD) Kabupaten Tanah Bumbu Tahun 2016-2021. Dokumen ini diharapkan
dapat memberikan informasi yang komprehensif kepada stakeholder perencanaan
pembangunan daerah atas pelaksanaan kegiatan/program Bappeda Tahun 2017. Hasil
evaluasi yang dituangkan dalam laporan ini dilakukan seobjektif mungkin dengan
membandingkan antara target kinerja dengan realisasi kinerja.
Semoga Laporan Kinerja Bappeda Kabupaten Tanah Bumbu Tahun 2017 ini
dapat memenuhi kewajiban akuntabilitas pelaksanaan kegiatan/program pemerintah guna
mendukung terwujudnya pemerintahan yang bebas korupsi, kolusi dan nepotisme.
Semoga Allah SWT selalu memberikan rahmat dan hidayah-Nya kepada kita semua.
Batulicin, Januari 2018
Kepala Badan,
Drs. Rahmadi
Pembina Utama Muda NIP. 19620315 199003 1 012
`
LAKIP BAPPEDA KAB. TANAH BUMBU TAHUN 2016 ii
DAFTAR ISI
Halaman KATA PENGANTAR ................................................................... ii
DAFTAR ISI ............................................................................ iii
BAB I PENDAHULUAN .............................................................. 1
A. Latar Belakang ........................................................ 1
B. Landasan Hukum...................................................... 2
C. Maksud dan Tujuan ................................................... 3
D. Struktur Organisasi ................................................... 3
E. Aspek Strategis ...................................................... 3
F. Sumberdaya Aparatur ................................................ 8
BAB II PERENCANAAN KINERJA ................................................... 10
A. Renstra Bappeda 2010 -2015........................................ 10
A.1. Visi dan Misi ..................................................... 10
A.2. Tujuan dan Sasaran ............................................ 11
A.3. Indikator Kinerja Utama ....................................... 12
B. Rencana Kinerja Tahunan (RKT) .................................... 13
BAB III AKUNTABILITAS KINERJA .................................................. 14
A. Capaian Kinerja ...................................................... 14
B. Evaluasi dan Analisis Capaian Kinerja ............................. 15
BAB IV PENUTUP ..................................................................... 24
LAMPIRAN
ii
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR ....................................................................................................i
DAFTAR ISI................................................................................................................ii
DAFTAR TABEL ........................................................................................................iii
BAB I PENDAHULUAN ..................................................................................1
A. LatarBelakang................................................................................1
B. DasarHukum..................................................................................2
C. Maksud danTujuan........................................................................3
D. Gambaran Organisasi ....................................................................3
E. Aspek Strategis ……………………………………………………………………….8
F. Sumber Daya Aparatur ……………………………………………………………8
BAB II PERENCANAAN KINERJA .................................................................10
A. Renstra Bappeda ..........................................................................10
B. Rencana Kerja Tahun 2017...........................................................14
BAB III AKUNTABILITAS KINERJA .................................................................15
A. Capaian Kinerja ...........................................................................15
B. Evaluasi dan Analisa Capaian Kinerja ..........................................16
BAB IV PENUTUP...........................................................................................26
LAMPIRAN-LAMPIRAN
ii
DAFTAR TABEL
TABEL 1.1 Data Pegawai Menurut Golongan. ...................................................8
TABEL 2.1 Tujuan dan Indikator Tujuan ..........................................................11
TABEL 2.2. Tujuan, Sasaran dan Indikator Sasaran. .........................................12
TABEL 2.3 Indikator Kinerja Utama …………………………………………………………..13
TABEL 3.1 Kategori Capaian KInerja …………………………………………………………..16
TABEL 3.2 Capaian Sasaran Strategis Tahun 2017 ……………………………………..16
TABEL 3.2.1 Perbandingan Target dan Realisasi Kinerja Tahun 2017 …..………..18
TABEL 3.2.2 Perbandingan Target dan Realisasi Kinerja Tahun 2017 …..………..21
TABEL 3.2.3 Perbandingan Target dan Realisasi Kinerja Tahun 2017 …..………..23
TABEL 3.2.4 Perbandingan Target dan Realisasi Kinerja Tahun 2017 …..………..24
LAKIP BAPPEDA KAB. TANAH BUMBU TAHUN 2017 1
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Undang-Undang Nomor 28 Tahun 1999 Tentang Penyelenggaraan
Negara Yang Bersih dan Bebas Dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme,
menyebutkan bahwa salah satu asas umum penyelenggaraan negara adalah
asas akuntabilitas. Asas akuntabilitas adalah asas yang menentukan bahwa
setiap akhir dari kegiatan penyelenggaraan negara harus dapat
dipertanggungjawabkan kepada masyarakat sebagai pemegang kedaulatan
tertinggi negara sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang
berlaku. Sehubungan dengan hal itu maka sistem laporan kinerja (LKj) yang
telah dibangun dalam rangka mewujudkan good governance perlu terus
dikembangkan.
Untuk mewujudkan akuntabilitas dalam penyelenggaraan pemerintahan
negara maka pemerintah telah mengeluarkan Instruksi Presiden Nomor 7
Tahun 1999 tentang Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah, yang
mewajibkan setiap instansi untuk mempertanggungjawabkan pelaksanaan
tugas pokok dan fungsinya berdasarkan penetapan kinerja yang telah
ditetapkan dan dirumuskan sebelumnya.
Laporan Kinerja (LKj) Bappeda Kabupaten Tanah Bumbu merupakan
media pertanggungjawaban yang berisi informasi mengenai kinerja instansi
pemerintah dan bermanfaat untuk mendorong instansi pemerintah untuk
menyelenggarakan tugas umum pemerintahan secara baik dan benar. Laporan
Kinerja juga merupakan bentuk dari Evaluasi Pelaksanaan Program/ Kegiatan
SKPD sebagai tolok ukur tercapai atau tidaknya suatu target dan
sasaran/tujuan pelaksanaan program/kegiatan sesuai visi dan misi kegiatan
yang dilaksanakan. Untuk itu dalam penyusunan laporan kinerja mutlak
diperlukan adalah Visi, Misi, Tujuan dan Sasaran BAPPEDA Kabupaten Tanah
Bumbu serta penjabarannya dalam bentuk strategi kebijaksanaan yang
LAKIP BAPPEDA KAB. TANAH BUMBU TAHUN 2017 2
diimplementasikan dalam program kerja yang terjabar menjadi kegiatan
operasional yang rinci, spesifik dan terukur.
B. Landasan Hukum
Penyusunan Laporan Kinerja (LKj) Tahun 2017 ini disusun berdasarkan
beberapa landasan sebagai berikut:
1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 28 Tahun 1999 Tentang
Penyelenggaraan Negara yang Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi
dan Nepotisme (Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor
3851);
2. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 17 Tahun 2003 tentang
Keuangan Negara (Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia
Nomor 4286)
3. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 25 Tahun 2004 tentang
Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 104)
4. Peraturan Pemerintah Nomor 208 Tahun 2000 tentang Tata Cara
Pertanggungjawaban Kepala Daerah;
5. Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2007 tentang Pembagian Urusan
Pemerintahan antara Pemerintah Daerah Provinsi dan Pemerintah
Daerah Kabupaten/Kota (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun
2007 Nomor 82, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor
4737);
6. Instruksi Presiden Nomor 7 Tahun 1999 Tentang Laporan Kinerja
Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah;
7. Peraturan Menteri dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2010 tentang
Pelaksanaan PP No. 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tatacara
Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana
Pembangunan Daerah;
8. Peraturan Daerah Kabupaten Tanah Bumbu Nomor 16 Tahun 2011
tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah Kabupaten
Tanah Bumbu Tahun 2006 – 2025;
LAKIP BAPPEDA KAB. TANAH BUMBU TAHUN 2017 3
9. Peraturan Daerah Kabupaten Tanah Bumbu Nomor 17 Tahun 2016
tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah Kabupaten
Tanah Bumbu Tahun 2016 – 2021;
10. Peraturan Bupati Tanah Bumbu No 19 Tahun 2017 Tentang : Tugas,
Fungsi, Uraian Tugas Dan Tata Kerja Unsur-Unsur Organisasi Badan
Perencanaan Pembangunan Daerah.
C. Maksud dan Tujuan
1. Maksud
Maksud penyusunan Laporan Kinerja (LKj) BAPPEDA Kabupaten Tanah
Bumbu TA. 2017 adalah :
a. Memenuhi salah satu unsur dari rangkaian implementasi Sistem
Akuntabilitas Kinerja BAPPEDA Kabupaten Tanah Bumbu
b. Memberikan informasi mengenai pelaksanaan Program dan Kegiatan
Strategis dalam Rencana Strategis Bappeda Kabupaten Tanah Bumbu
Tahun 2016–2021 yang telah dilaksanakan pada tahun 2017.
2. Tujuan
Tujuan penyusunan Laporan Kinerja BAPPEDA Kabupaten Tanah Bumbu
Tahun Anggaran 2017 adalah sebagai berikut :
a. Meningkatkan akuntabilitas kinerja dilingkungan BAPPEDA Kabupaten
Tanah Bumbu dalam menjalankan tugas dan perannya sesuai dengan
prinsip-prinsip tata kepemerintahan yang baik, melalui penyajian gambaran
atas pelaksanaan tugas yang diemban dalam berbagai program dan
kegiatan selama tahun anggaran 2017.
b. Memberikan umpan balik terhadap upaya peningkatan kinerja dan
pemanfaatan seluruh sumberdaya yang dimiliki untuk mewujudkan Visi dan
Misi dalam Renstra Bappeda Kabupaten Tanah Bumbu Tahun 2016–
2021.
LAKIP BAPPEDA KAB. TANAH BUMBU TAHUN 2017 4
D. STRUKTUR ORGANISASI
Dasar pembentukan susunan organisasi yang ada pada Badan
Perecanaan Pembangunan Daerah Kabupaten Tanah Bumbu adalah :
1. Peraturan Daerah Kabupaten Tanah Bumbu No 29 Tahun 2016 tentang :
Perubahan atas Peraturan Daerah Nomor 20 Tahun 2011 tentang
Pembentukan, Kedudukan Tugas Pokok dan Susunan Organisasi
Lembaga Teknis Daerah Kabupaten Tanah Bumbu.
2. Peraturan Bupati Tanah Bumbu No 19 Tahun 2017 Tentang : Tugas,
Fungsi, Uraian Tugas Dan Tata Kerja Unsur-Unsur Organisasi Badan
Perencanaan Pembangunan Daerah.
Dengan dasar yang telah ditetapkan inilah dapat kita berikan gambaran
struktur organisasi Badan Perecanaan Pembangunan Daerah Kabupaten
Tanah Bumbu, yang terdiri atas :
1. Kepala Badan, sebagai pimpinan dan pengambil kebijakan.
2. Sekretariat mempunyai tugas menyelenggarakan koordinasi pelaksanaan
tugas, pembinaan dan pemberian dukungan administrasi kepada seluruh
unit organisasi.
3. Sub Bagian Umum dan Kepegawaian, melaksanakan kegiatan
pengelolaan urusan ketatausahaan, persuratan, kearsipan, rumah tangga,
perlengakapan, kepegawaian, organisasi, kehumasan dan pengelolaan
barang milik daerah/negara
4. Sub Bagian Perencanaan dan Keuangan mempunyai tugas pokok
melaksanakan penyusunan rencana, program kerja dan anggaran serta
menyelenggarakan kegiatan pengelolaan keuangan Badan.
5. Sub Bagian Informasi dan Pelaporan mempunyai tugas melaksanakan
pengumpulan, pengelolaan, analisa, penyajian data dan informasi publik,
pemamfaatan teknologi informasi, pendokumentasian dan koordinasi
penyusunan Peraturan Perundang-Undangan, serta pelaporan kegiatan
Badan.
6. Bidang Perencanaan Ekonomi dan SDA mempunyai tugas mempunyai
tugas mempunyai tugas melakukan penyiapan perumusan kebijakan
teknis dan penyelenggaraan kegiatan di bidang perencanaan ekonomi
dan SDA.
LAKIP BAPPEDA KAB. TANAH BUMBU TAHUN 2017 5
7. Sub Bidang Perencanaan Pembangunan Ekonomi mempunyai tugas
menyiapkan bahan penyusunan program, petunjuk teknis dan
pengoordinasian penyelenggaraan kegiatan di bidang perencanaan
pembangunan ekonomi.
8. Sub Bidang Perencanaan Pembangunan SDA mempunyai tugas
menyiapkan bahan penyusunan program, petunjuk teknis dan
pengoordinasian penyelenggaraan kegiatan di bidang perencanaan
pembangunan SDA.
9. Bidang Perencanaan Infrastruktur dan Pengembangan Wilayah
mempunyai tugas melakukan penyiapan perumusan kebijakan teknis dan
penyelenggaraan kegiatan di bidang perencanaan infrastruktur dan
pengembangan wilayah.
10. Sub Bidang Perencanaan Infrastruktur mempunyai tugas menyiapkan
bahan penyusunan program, petunjuk teknis dan pengoordinasian
penyelenggaraan kegiatan di bidang perencanaan infrastruktur.
11. Sub Bidang Perencanaan Pengembangan Wilayah mempunyai tugas
menyiapkan bahan penyusunan program, petunjuk teknis dan
pengoordinasian penyelenggaraan kegiatan di bidangperencanaan
pengembangan wilayah.
12. Bidang Perencanaan Pembangunan Manusia, Masyarakat, Sosial dan
Budaya mempunyai tugas melakukan penyiapan perumusan kebijakan
teknis dan penyelenggaraan kegiatan di bidang perencanaan
pembangunan manusia, masyarakat, sosial dan budaya.
13. Sub Bidang Perencanaan Pembangunan Manusia dan Masyarakat
mempunyai tugas menyiapkan bahan penyusunan program, petunjuk
teknis dan pengoordinasian penyelenggaraan kegiatan di bidang
perencanaan pembangunan manusia dan masyarakat.
14. Sub Bidang Perencanaan Pembangunan Sosial dan Budaya mempunyai
tugas menyiapkan bahan penyusunan program, petunjuk teknis dan
pengoordinasian penyelenggaraan kegiatan di bidang perencanaan
pembangunan sosial dan budaya.
15. Bidang Pengendalian Perencanaan Pembangunan dan Litbang
mempunyai tugas melakukan penyiapan perumusan kebijakan teknis dan
LAKIP BAPPEDA KAB. TANAH BUMBU TAHUN 2017 6
penyelenggaraan kegiatan Pengendalian Perencanaan Pembangunan
dan Litbang di bidang pengendalian perencanaan pembangunan dan
Litbang.
16. Sub Bidang Pengendalian Perencanaan Pembangunanmempunyai tugas
menyiapkan bahan penyusunan program, petunjuk teknis dan
pengoordinasian penyelenggaraan kegiatan di bidang pengendalian
perencanaan pembangunan daerah.
17. Sub Bidang Litbang dan Analisis Data Pembangunanmempunyai tugas
menyiapkan bahan penyusunan program, petunjuk teknis dan
pengoordinasian penyelenggaraan kegiatan di bidang Litbang dan
analisis data pembangunan.
18. Kelompok Jabatan Fungsional, mempunyai tugas melaksanakan
sebagian tugas Badan Perencanaan Pembangunan Daerah sesuai
dengan keahlian dan fungsinya.
Struktur organisasi merupakan salah satu tolok ukur penting dalam
pelaksanaan kegiatan yang berlandaskan kepada manajemen organisasi dan
pendelegasian wewenang yang baik dan terarah sehingga tercipta suasana
yang harmonis dalam proses kegiatan dan pengambilan keputusan dalam
organisasi.
Selain itu, pola kepemimpinan yang ada sepanjang berdirinya Badan
Perecanaan Pembangunan Daerah Kabupaten Tanah Bumbu telah diterapkan
dengan baik dan menjadi tolok ukur yang bisa dijadikan acuan bagi instansi
atau lembaga lain di luar. Kesamaan visi dan misi, keberagaman dan latar
belakang yang berbeda di setiap diri aparatur merupakan warna tersendiri
dalam membina kepemimpinan dan regenerasi yang ada pada Badan
Perecanaan Pembangunan Daerah Kabupaten Tanah Bumbu.
Apabila kita melihat struktur organisasi ini, maka kita dapat mengambil
kesimpulan bahwa terdapat pembagian wewenang yang jelas dalam
organisasi. Pembagian wewenang ini dapat digambarkan dalam struktur
organisasi berikut ini :
LAKIP BAPPEDA KAB. TANAH BUMBU TAHUN 2017 7
Tabel 1. Struktur Organisasi Bappeda Kabupaten Tanah Bumbu
KEPALA
SEKRETARIS
KASUBBAG UMUM &
KEPEGAWAIAN
KASUBBAG PERENCANAAN &
KEUANGAN
KASUBBAG INFORMASI DAN
PELAPORAN
KABID. PERENCANAAN INFRASTRUKTUR DAN
PENGEMBANGAN WILAYAH
KABID. PERENCANAAN EKONOMI DAN SDA
KABID PERENC. PEMB MANUSIA, MASY DAN SOSBUD
KABID PENGENDALIAN PERENC PEMB DAN LITBANG
KASUBBID
PERENCANAAN INFRASTRUKTUR
KASUBBID PERENCANAAN
PENGEMBANGAN WILAYAH
KASUBBID PERENC
PEMBANGUNAN
EKONOMI
KASUBBID PERENCANA
AN PEMBANGUN
AN SDA
KASUBBID
PERENCANAAN PEMBANGUNAN
MAN, MASY
KASUBBID PERENCANAA
N PEMBANGUNAN SOSBUD
KASUBBID
PENGENDALIAN
PERENC
PEMB
KASUBBID
LITBANG & ANALISIAS
DATA PEMB
STAF STAF STAF
KELOMPOK JABATAN FUNGSIONAL PERENCANA
STAF STAF
STAF
STAF
STAF
STAF
STAF
STAF
KELOMPOK JABATAN FUNGSIONAL PRANATA
KOMPUTER
LAKIP BAPPEDA KAB. TANAH BUMBU TAHUN 2017 8
E. ASPEK STRATEGIS
Bappeda Kabupaten Tanah Bumbu memiliki peran strategis dalam
upaya mewujudkan visi dan misi kepala daerah :
1. Merumuskan kebijakan perencanaan pembangunan daerah;
2. Mengkoordinasikan penyusunan, pengendalian, evaluasi dan pembinaan
perencanaan pembangunan strategis, penelitian dan statistik;
3. Mengkoordinasikan penyusunan, pengendalian, evaluasi dan pembinaan
perencanaan pembangunan dibidang ekonomi dan sosial budaya;
4. Mengkoordinasikan penyusunan, pengendalian, evaluasi dan pembinaan
perencanaan pembangunan dibidang sarana prasarana, tata ruang dan
lingkungan hidup;
5. Mengkoordinasikan penyusunan, pengendalian, evaluasi dan pembinaan
perencanaan pembangunan dibidang pengendalian pembangunan daerah;
F. SUMBER DAYA APARATUR
Dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsinya, Badan Perecanaan
Pembangunan Daerah Kabupaten Tanah Bumbu tahun 2017 didukung oleh 38
orang PNS dan 16 orang tenaga Non PNS (PTT) dengan perincian sebagai
berikut :
Tabel 1.1 Data PNS Menurut Golongan
Unit Kerja Gol. I Gol. II Gol. III Gol. IV Jumlah
Kepala Badan - - - 1 orang 1 orang
Sekretariat 4 orang 7 orang - 11orang
Bidang Peren. Pemb, Mans,
Masyarakat dan Sosbud - 2 orang 1 orang 2 orang 5 orang
Bidang Perencanaan Ekonomi
dan SDA - 0 3 orang - 3 orang
Bidang Pengendalian Peren
Pembangunan & Litbang - 1 orang 5 orang - 6 orang
LAKIP BAPPEDA KAB. TANAH BUMBU TAHUN 2017 9
Bidang Perencanaan Infrastruktur dan pengembangan wilayah
- - 3 orang - 3 0rang
Kelompok Jabatan Fungsional
Perencana - - 6 orang 1 orang 7 orang
Kelompok Jabatan Fungsional
Pranata Komputer - - 2 orang - 2 orang
Kelompok Jabatan Fungsional
Umum - - - - -
Jumlah 0 7 27 4 38
Keterangan : 2 orang golongan III Mengikuti Tugas Belajar.
LAKIP BAPPEDA KAB. TANAH BUMBU TAHUN 2017 10
BAB II
PERENCANAAN KINERJA
A. RENSTRA BAPPEDA 2016-2021
Rencana Strategis Bappeda Kabupaten Tanah Bumbu Tahun 2016-
2021 pada hakekatnya merupakan pernyataan komitmen bersama jangka
menengah mengenai upaya terencana dan sistematis untuk meningkatkan
kinerja serta cara pencapaiannya yang bertujuan untuk dapat meningkatkan
produktivitas dan akuntabilitas kinerja seluruh pejabat dan staf di lingkungan
Bappeda Kabupaten Tanah Bumbu melalui perencanaan yang efektif dan
terarah, pelaksanaan kegiatan yang berorientasi pada hasil (result oriented),
penyusunan laporan, pengendalian serta evaluasi kegiatan guna meningkatkan
kinerja pada tahun berikutnya secara berkesinambungan.
Penyusunan Rencana Strategis Bappeda Kabupaten Tanah Bumbu
telah mengacu pada Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah
(RPJMD) Kabupaten Tanah Bumbu Tahun 2016-2021. Dan untuk menyatukan
persepsi dan focus arah tindakan dimaksud, maka pelaksanaan tugas dan
fungsi dilandasi suatu visi dan misi, berikut uraian singkat Renstra Bappeda
tahun 2016-2021 :
1. VISI DAN MISI
Dalam rangka mewujudkan Visi dan Misi Kepala Daerah, Badan
Perecanaan Pembangunan Daerah Kabupaten Tanah Bumbu menetapkan
Visi sebagai berikut :
“MEWUJUDKAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN
YANG REALISTIS DAN VISIONER”.
Untuk mewujudkan visi tersebut di atas, maka Badan Perecanaan
Pembangunan Daerah melaksanakan MISI sebagai berikut:
1. Memantapkan pelaksanaan sistem perencanaan pembangunan daerah
yang berkualitas dan realistis.”
LAKIP BAPPEDA KAB. TANAH BUMBU TAHUN 2017 11
2. Meningkatkan Kapasitas Sumber Daya Manusia Perencana dan
Penguatan Kelembagaan Perencana Daerah.
3. Mewujudkan Perencanaan dan Pembangunan yang Berbasis Data dan
Informasi.
2. TUJUAN DAN SASARAN
a. Tujuan :
Adapun tujuan yang mendukung dalam pencapaian visi dan misi adalah
:
1) Meningkatkan Kualitas Perencanaan Pembangunan Daerah.
2) Meningkatkan kerjasama dan Penataan kelembagaan
perencanaan pembangunan daerah.
3) Terbangunnya Sistem Data dan Informasi Pembangunan
Daerah.
Secara rinci digambarkan pada table di bawah ini :
Tabel 2.1 TUJUAN DAN INDIKATOR TUJUAN
NO
TUJUAN
NDIKATOR TUJUAN
KONDISI AWAL
TAHUN 2015
TARGET
AKHIR
RENSTRA 2021
1
Meningkatkan
Kualitas
Perencanaan
Pembangunan
Daerah.
Prosentase Keselarasan
Dokumen
100 %
100%
2 Meningkatkan
kerjasama dan
Penataan
kelembagaan
perencanaan
Prosentase Peningkatan
Kapasitas SDM tingkat
SKPD dan
kelembagaannya
60%
90%
LAKIP BAPPEDA KAB. TANAH BUMBU TAHUN 2017 12
pembangunan
daerah
3 Terbangunnya
Sistem Data dan
Informasi
Pembangunan
Daerah
Prosentase Tersedianya
Data dan Informasi yang
Valid,Akurat,Konsisten dan
Terukur
100 %
100%
b. Sasaran :
Dalam rangka menunjang tercapainya tujuan maka ditetapkan sasaran
sebagai berikut :
1) Keselarasan dokumen rencana pembangunan daerah jangka panjang,
menengah dan tahunan.
2) Meningkatnya Kapasitas SDM dan Kelembagaan Perencana Tingkat
SKPD
3) Meningkatkan Kinerja Pembangunan Daerah
4) Meningkatnya data dan informasi perencanaan pembangunan yang
valid, akurat, konsisten dan terukur
Tabel 2.2 Tujuan, Sasaran dan Indikator Sasaran
NO TUJUAN SASARAN INDIKATOR
SASARAN
TARGET
2016 201
7
201
8
201
9
202
0
202
1
1
Meningkatkan
Kualitas
Perencanaan
Pembangunan
Daerah.
Keselarasan
dokumen
rencana
pembangunan
daerah jangka
panjang,
menengah dan
tahunan
1.Prosentase
Keselarasan
RPJMD dengan
Renstra SKPD
2.Prosentase
Keselarasan
Renstra SKPD
dengan Renja SKPD
100
%
100
%
100
%
100
%
100
%
100
%
Meningkatkan
kerjasama
Meningkatnya
Kapasitas SDM
Prosentase ASN
yang mendapatkan
LAKIP BAPPEDA KAB. TANAH BUMBU TAHUN 2017 13
2
dan Penataan
kelembagaan
perencanaan
pembangunan
daerah
dan
Kelembagaan
Perencana
Tingkat SKPD
pendidikan dan
pelatihan
perencanaan
60 % 70% 80% 85% 90
%
90
%
3
Terbangunnya
Sistem Data
dan Informasi
Pembangunan
Daerah
1. Meningkatny
a kinerja
Pembangun
an Daerah
2. Meningkatny
a data dan
informasi
perencanaa
n
pembangun
an yang
valid, akurat,
konsisten
dan terukur
1. Prosentase
Pencapaian
target kinerja
pembangunan
daerah
2. Prosentase
Tersedianya Data
dan Informasi
yang
Valid,Akurat,Kons
isten dan Terukur
100
%
100
%
100
%
100
%
100
%
100
%
A.3. INDIKATOR KINERJA UTAMA
Dalam rangka untuk memperjelas apa, berupa dan bagaimana
pelaksanaan Program/kegiatan serta strategi dan kebijakan, maka ditetapkan
Indikator Kinerja Utama (IKU) sebagai berikut :
Tabel 2.3 INDIKATOR KINERJA UTAMA
N
O
INDIKATOR
KINERJA
UTAMA
TARGET FORMULASI
/PENJELASAN 201
6
2017 2018 2019 2020 2021
1 1. Prosetase
Keselarasan
RPJMD
dengan
Renstra
SKPD
100
%
100
%
100
%
100
%
100
%
100
%
LAKIP BAPPEDA KAB. TANAH BUMBU TAHUN 2017 14
2. Prosentase
Keselarasan
Renstra
SKPD
2 Prosentase
ASN yang
mendapat
Pendidikan
dan pelatihan
Perncanaan
60% 70% 80% 85% 90% 90%
3 1. Prosentase
pencapaian
target
Kinerja
Pembangun
an Daerah.
2. Pronsentas
e
tersedianya
data dan
informasi
yang valid,
akurat,
konsisten,
dan terukur
100 %
100%
100%
100%
100%
100%
LAKIP BAPPEDA KAB. TANAH BUMBU TAHUN 2017 15
B. RENCANA KINERJA TAHUN 2017 (RKT)
Target Kinerja yang ingin dicapai Badan Perencanaan Pembangunan
Daerah Kabupaten Tanah Bumbu pada tahun 2017 dengan indikator dan
target capaiannya secara rinci dapat dilihat dalam tabel Rencana Kinerja
Tahun 2017 (terlampir).
C. Rencana Aksi
Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kabupaten Tanah Bumbu
telah menyusun dan menyepakati bersama Renstra Bapedda Tahun 2017.
Dalam Renstra Bappeda dirumuskan 3(tiga) sasaran strategi dan 4 (empat
Indikator Kinerja Utama sebagaimana terlampir :
LAKIP BAPPEDA KAB. TANAH BUMBU TAHUN 2017 16
BAB III
AKUNTABILITAS KINERJA
Akuntabilitas kinerja Bappeda Kabupaten Tanah Bumbu merupakan bentuk
pertanggungjawaban kinerja yang memuat realisasi dan tingkat capaian kinerja yang
dijanjikan pada tahun 2017. Pengukuran dilakukan dengan cara membandingkan
antara target sasaran yang ditetapkan dalam perjanjian kinerja dengan realisasinya.
A. CAPAIAN KINERJA
1. Kerangka Pengukuran Kinerja
Adapun pengukuran kinerja tersebut menggunakan rumus sebagai berikut :
a. Apabila semakin tinggi realisasi menunjukkan semakin tingginya kinerja
atau semakin rendah realisasi menunjukkan semakin rendahnya kinerja,
digunakan rumus:
b. Apabila semakin tinggi realisasi menunjukkan semakin rendahnya kinerja
atau semakin rendah realisasi menunjukkan semakin tingginya kinerja,
digunakan rumus:
Penilaian capaian kinerja untuk setiap indikator kinerja sasaran
menggunakan interprestasi penilaian dengan pengukuran dengan skala ordinal
yaitu :
LAKIP BAPPEDA KAB. TANAH BUMBU TAHUN 2017 17
Tabel 3.1
Kategori Capaian Kinerja
Urutan Skala Ordinal Kategori
1.
2.
3.
4.
Lebih dari 90 %
81 % s.d 90 %
61 % s.d 80 %
Kurang dari 60 %
Sangat Berhasil
Baik (Berhasil)
Cukup Berhasil
Kurang Berhasil
B. EVALUASI DAN ANALISA CAPAIAN KINERJA
Dari Renstra Bappeda Kabupaten Tanah Bumbu Tahun 2016 – 2021,
untuk tahun 2017 telah disusun dan ditetapkan Renja/RKT, kemudian dibuat
Penetapan Kinerja yang meliputi sasaran strategis, indikator kinerja dan
targetnya, untuk di implementasikan berupa kebijakan, program dan kegiatan
yang dilaksanakan guna mewujudkan 3 (tiga) sasaran strategis yang ditetapkan.
Dari penilaian sendiri (self assessment) yang didasarkan pada metode/
cara/langkah kerja tersebut di atas, didapatkan capaian kinerja untuk 4 (empat)
sasaran strategis pada tahun 2017 yang diikhtisarkan sebagai berikut:
3 sasaran berkategori Sangat Berhasil (100%);
0 sasaran berkategori Berhasil (0%),
0 sasaran berkategori Cukup Berhasil (0%)
0 sasaran berkategori Kurang Berhasil (0%)
Capaian kinerja masing-masing sasaran strategis Bappeda Kabupaten Tanah
Bumbu Tahun 2017 sebagai berikut :
LAKIP BAPPEDA KAB. TANAH BUMBU TAHUN 2017 18
Tabel 3.2
Capaian Sasaran Strategis Tahun 2017
NO. SASARAN STRATEGIS % CAPAIAN
TAHUN 2017
1. Keselarasan dokumen rencana pembangunan
daerah jangka panjang, menegah dan tahunan 100
2. Meningkatnya kapasitas SDM dan
Kelembangaan Perencana tingkat SKPD 100
3. Meningkatkan kinerja Pembangunan Daerah 100
4.
Meningkatnya data dan informasi
perencanaan pembangunan yang valid,
akurat, konsisten dan terukur
100
Rata-rata Capaian 100
Berdasarkan rata-rata capaian sasaran strategis tahun 2017 adalah 100%
atau kategori capaian “Sangat Berhasil”. Hal ini menggambarkan terjadinya
peningkatan kinerja dan akuntabilitas tata kelola Bappeda Kabupaten Tanah
Bumbu yang sangat signifikan.
Capaian sasaran strategis untuk tahun 2017 ini merupakan capaian tahun
pertama dalam rentang waktu Renstra Tahun 2016 – 2021, yang akan menjadi
parameter keberhasilan dan mendorong peningkatan kinerja pada tahun-tahun
berikutnya.
Selanjutnya analisis atas capaian kinerja Bappeda Kabupaten Tanah Bumbu,
untuk tiap-tiap sasaran yang ada dapat dijelaskan sebagai berikut:
SASARAN 1
Keselarasan dokumen rencana pembangunan daerah jangka
panjang, menengah dan tahunan.
Sasaran ini mengisyaratkan bahwa keterkaitan dokumen antara yang
satu dengan lainnya menjadi penting karena untuk
mengukur sejauhmana kesesuaian perencanaan sejak pemerintah
menetapkan RPJP, visi pembangunan 5 tahun (RPJMD) hingga penyusunan
program dan kegiatan yang dilakukan setiap tahun.
LAKIP BAPPEDA KAB. TANAH BUMBU TAHUN 2017 19
Persoalan yang kemudian dihadapi adalah bagaimana
mempertemukan proses perencanaan dan penganggaran yang dilakukan
secara top down maupun bottom up, serta sejauhmana konsistensi dalam
memperhatikan keterkaitan antar dokumen perencanaan dan penganggaran
dalam setiap tahapannya.
Adapun Capaian indikator kinerja sasaran tersebut di atas selama
Tahun 2017, adalah sebagai berikut :
Tabel 3.2.1
Perbandingan Target dan Realisasi Kinerja Tahun 2017
No Indikator Kinerja Sasaran Target Realisasi %
1. Prosentase keselarasan RPJMD
dengan Renstra SKPD 100%
100%
100
2.
Prosentase keselarasan Renstra
SKPD dengan Renja SKPD
Rata-Rata Capaian 100
Rencana Pembangunan Jangka Panjang (RPJP) Daerah merupakan
rencana untuk mencapai tujuan dibentuknya pemerintahan daerah sesuai
undang-undang tentang pembentukan daerah.
Rencana Pembangunan Jangka Panjang (RPJP) Daerah merupakan
suatu dokumen perencanaan pembangunan daerah untuk periode dua puluh
tahun, selanjutnya akan digunakan sebagai pedoman dalam penyusunan
RPJMD. Dokumen perencanaan tersebut bersifat makro yang memuat visi,
misi dan arah pembangunan jangka panjang daerah. Untuk tahun 2017 ini
dokumen perencanaan jangka panjang sudah tersedia sehingga realisasi
capaiannya 100%.
Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJM) Daerah
merupakan arah pembangunan yang ingin dicapai daerah dalam kurun waktu
5 (lima) tahun, sesuai dengan masa bhakti kepala daerah terpilih yang
disusun berdasarkan visi, misi, dan program kepala daerah. Dan sebagai
LAKIP BAPPEDA KAB. TANAH BUMBU TAHUN 2017 20
koordinator penyusunan RPJMD maka pada tahun 2017 ini Bappeda
Kabupaten Tanah Bumbu menganggarkan kegiatan penyusunan rancangan
RPJMD, penyelenggaraan musrenbang RPJMD dan penetapan RPJMD
dimana semua tahapan penyusunan dokumen ini sudah terlaksana 100%.
Suksesnya pembuatan dokumen lima tahunan daerah (RPJMD) juga
diikuti dengan tersusunnya dokumen Rencana Kerja Pembangunan Daerah
(RKPD) Kabupaten Tanah Bumbu yang merupakan dokumen rencana
tahunan daerah. Dokumen RKPD ini memuat tentang rancangan kerangka
ekonomi daerah, prioritas pembangunan dan kewajiban daerah, rencana
kerja dan pendanaannya yang dilaksanakan oleh pemerintah serta deskripsi
kinerja pembangunan pada tahun sebelumnya.
Pada tahun 2017 ini ada beberapa kegiatan yang mendukung
pembuatan dokumen RKPD yaitu kegiatan penyusunan rancangan RKPD,
penyelenggaraan musrenbang dan penetapan RKPD, dan semua tahapan
pembuatan dokumen ini bisa terlaksana 100%.
Sepanjang tahun 2017 ini, seluruh bidang yang ada di Bappeda
melakukan rapat koordinasi dengan SKPD dan stakeholders lainnya terkait
dengan tupoksi setiap bidang. Hasil dari pelaksanaan penyusunan
Rancangan RKPD sehingga tercetak Dokumen Rancangan RKPD terealisasi
sebesar 100%, dan realisasi penyelenggaraan Musrembang juga terealisasi
100%, Serta pelaksanaan Koordinasi penyusunan Laporan Kinerja
Pemerintah daerah dan Monitoring, Evaluasi, Pengendalian dan pelaporan
terealisasi 100%.
Adapun monitoring dan evaluasi merupakan kegiatan yang perlu
dilaksanakan untuk mengetahui hasil pelaksanaan program pembangunan
yang telah dilaksanakan, baik terhadap kegiatan yang sedang berjalan untuk
mengetahui progress report dari kegiatan tersebut maupun terhadap kegiatan
yang telah selesai dilaksanakan untuk mengetahui apakah output dan
outcomenya telah tercapai sesuai yang direncanakan sebelumnya.
Penyusunan dokumen perencanaan yang berkualitas harus didahului oleh
pengumpilan data dan informasi hasil monitoring dan evaluasi, oleh karena itu
pelaksanaan monitoring dan evaluasi harus dilaksanakan secara transparan
dan akuntabel. Pada tahun 2017 ini realisasi fisik kegiatan monitoring
LAKIP BAPPEDA KAB. TANAH BUMBU TAHUN 2017 21
evaluasi pengendalian dan pelaporan pelaksanaan perencanaan
pembangunan tercapai 100%.
Program dan Kegiatan yang mendukung pencapaian sasaran strategis
1 ini adalah :
1. Program Perencanaan Pembangunan Daerah,Konsistenti antara
Perencanaan dan Penganggaran yang ditargetkan pada tahun 2017
sebesar 100% dan terealisasi 100%. Adapun kegiatan-kegiatan
penunjang program ini adalah :
a. Kegiatan Penyusunan Rancangan RKPD, pagu anggaran Rp.
86.910.000,- dan terealisasi Rp. 83.600.213,- Kegiatan ini berupa
Menyusun Dokumen dengan skala dimensi waktu satu tahun.
b. Kegiatan Penyelenggaran Musrembang RKPD, pagu anggaran Rp.
69.555.000,- dan terealisasi Rp. 69.555.000,- kegiatan ini berupa
Membahas program dan kegiatan pembangunan dengan skala
prioritas tahunan.
c. Kegiatan Penetapan RKPD, pagu anggaran Rp. 12.000.000,- dan
teralisasi Rp. 12.000.00,- kegiatan ini berupa menetapkan Dokumen
RKPD untuk pelaksanan Program Tahunan Kabupaten.
d. Kegiatan Koordinasi Penyusunan Laporan KInerja Pembanguna
Daerah, pagu anggaran Rp. 208.396.000,- dan terealisasi Rp.
207.580.000,- kegiatan berupa atau berisi laporan evaluasi dokumen
perencanaan Kabupaten Tanah Bumbu.
e. Kegiatan Monitoring, evaluasi, pengendalian dan pelaporan
pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah pagu anggaran Rp.
139.200.000 dan realisasi anggaran Rp. 136.710.000,- kegiatan ini
berupa atau berisi laporan pelaksanaan pembangunan kabupaten
Tanah Bumbu.
LAKIP BAPPEDA KAB. TANAH BUMBU TAHUN 2017 22
SASARAN
2
Meningkatnya kapasitas SDM dan Kelembangaan Perencana
tingkat SKPD
Proses perencanaan yang baik merupakan titik awal keberhasilan
suatu pembangunan. Untuk dapat menghasilkan perencanaan yang ideal
dibidang ekonomi dan sosial budaya setiap proses tersebut harus mampu
memberikan data dan informasi yang akurat, valid dan terukur. Ketersediaan
data yang disajikan menjadi acuan dalam penentuan kebijakan dan program
sasaran yang akan digunakan pemerintah daerah.
Adapun Capaian indikator kinerja sasaran 2 tersebut di atas selama
Tahun 2017, adalah sebagai berikut :
Tabel 3.2.2
Perbandingan Target dan Realisasi Kinerja Tahun 2017
No Indikator Kinerja Sasaran Target Realisasi %
1. Prosentase ASN yang mendapatkan
pendidikan dan pelatihan
perencanaan.
70% 70% 100
Rata-Rata Capaian 100
Menyusun perencanaan yang baik merupakan titik penting bagi
keberhasilan suatu pembangunan. Indikator kunci perencanaan adalah
proses yang dapat mengukur keberhasilan suatu perencanaan tersebut,
setiap proses harus dilaksanakan dengan basis data dan informasi yang valid
dan terukur. Data dan informasi yang berkualitas harus menjadi rujukan
dalam menentukan kebijakan dan program sasaran yang akan digunakan
pemerintah daerah, ini dapat terukur dengan pemenuhan pelakansaan
monitoring dan evaluasi pada setiap data dan informasi. Ketersediaan data
dan informasi yang akurat, sangat terkait dengan sumber daya manusia
(SDM) untuk memanfaatkan data secara baik sehingga memberikan
perencanaan baik dan tepat sasaran.
LAKIP BAPPEDA KAB. TANAH BUMBU TAHUN 2017 23
Oleh karena itu dalam menyusun dokumen perencanaan
pembangunan daerah baik yang bersifat tahunan (RKPD) maupun lima
tahunan (RPJMD/Renstra) dan dokumen perencanaan lainnya, Bappeda
memerlukan data/informasi yang valid dan factual yang dihasilkan oleh
lembaga resmi yang kredibel. Data/informasi tersebut disusun dalam bentuk
buku melalui kerjasama dengan Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten
Tanah Bumbu. Pada tahun 2017 ini telah dihasilkan satu buah buku, yaitu :
Buku Indeks kualitas Hidup Masyarakat atau Indeks Pembangunan
Manusia. Buku ini menyajikan data tentang tingkat capaian upaya
pembangunan manusia secara keseluruhan dan bersifat agregatif serta
sangat penting untuk meningkatkan kesadaran bagi perencana pembangunan
daerah tentang kualitas pembangunan manusia yang telah dicapai selama ini.
Isi buku ini terdiri dari potret seputar pembangunan manusia Kabupaten
Tanah Bumbu dari sisi kesehatan, pendidikan dan pendapatan. Selain itu
dalam buku ini juga dikupas tentang program-program pemerintah Kabupaten
Tanah Bumbu untuk meningkatkan angka Indeks Pembangunan Manusia di
kabupaten ini.
Ketersediaan buku tersebut masing-masing telah mencapai 100% dari
target yang telah ditetapkan. Data/informasi hasil pembangunan yang
terdapat dalam buku-buku tersebut telah memberikan tambahan informasi
bagi perencana dalam merumuskan rencana pembangunan daerah. Namun
beberapa kendala yang dihadapi dalam penyusunan buku tersebut, yaitu : (1)
data-data yang disajikan merupakan data baku sesuai format BPS sehingga
masih banyak data-data pembangunan yang tidak termuat dalam buku
tersebut, (2) data yang tersaji merupakan data tahun sebelumnya dan
biasanya diselesaikan pada akhir tahun berjalan. Padahal data-data tersebut
digunakan untuk memproyeksikan data tahun berikutnya, sehingga ada
ketimpangan hasil proyeksi.
Pada tahun 2017 ini pencapaian pembuatan peta resolusi tinggi
berjalan dengan sangat baik. Hal ini bisa dilihat dari pencapaian realisasi
indikator sasaran yang mencapai 100%.
Program dan Kegiatan yang mendukung pencapaian sasaran strategis
2 ini adalah :
LAKIP BAPPEDA KAB. TANAH BUMBU TAHUN 2017 24
1. Program Perencanaan Pembangunan Bidang Ekonomi, dengan program
perencanaan Pembangunan bidang Sosial Budaya dengan indicator
penyusunan dokumen indikator eonomi serta Program Perecanaan
Pembangunan Bidang Sarana dan Prasanan dengan indikator menyusun
laporan koordinasi dan sinkronisasi tepat waktu yang ditargetkan pada
tahun 2017 sebesar 70% da terealisasi 100%
Adapun kegiatan-kegiatan penunjang program ini adalah :
a. Kegiatan Penysunan Indikator Ekonomi Daerah,- pagu anggaran Rp.
94.450.000,- dan teralisasi Rp. 92.170.000,- kegiatan ini berupa Cetak
buku yang berisi indicator makro daerah.
b. Kegiatan Koordinasi Perencanaan Pembangunan Bidang Ekonomi
pagu anggaran Rp. 27.376.000,- dan terealisasi Rp. 27.300.000,-
kegiatan ini berupa rapat koordinasi dengan SKPD terkait
c. Kegiatan Koordinasi Perencanaan Pembangunan Bidang Sosial dan
Budaya pagu anggaran Rp. 52.810.000,- dan teralisasi Rp.
49.810.000,- kegiatan ini berupa rapat-rapat koordinasi denga skpd
terkait di bidang sosial budaya.
d. Kegiatan koordinasi perencanaan pembangunan bidang sarana dan
prasarana pagu anggaran Rp. 36.600.000,- dan teralisasi Rp.
35.580.00,- kegiatan ini membuat laporan hasil dari sinkronisasi
perencanaan.
SASARAN
3
a. Meningkatkan Kinerja Pembangunan Daerah
b. Meningkatnya Data dan Informasi Perencanaan
Pembangunan yang valid, akurat konsisten dan
terukur
Keberhasilan pelaksanaan RPJM Kabupaten Tanah Bumbu Tahun
2016-2021 sangat ditentukan oleh adanya koordinasi dan kerjasama yang
terpadu antara satuan kerja perangkat daerah (SKPD) dalam perencanaan,
penganggaran, pelaksanaan, pemantauan dan evaluasi berbagai kebijakan,
LAKIP BAPPEDA KAB. TANAH BUMBU TAHUN 2017 25
program, dan kegiatan pembangunan, baik yang dibiayai melalui APBN
maupun APBD di dalam semangat desentralisasi dan otonomi daerah.
Salah satu prasyarat bagi pemecahan masalah pembangunan di
daerah adalah tersedianya data dan informasi secara lengkap, tepat waktu,
akurat dan mutakhir tentang kondisi nyata setiap daerah. Dalam hal ini,
pemantauan dan evaluasi kinerja pembangunan daerah dipandang penting
dan perlu untuk mengukur tingkat keberhasilan pencapaian tujuan dan
sasaran pembangunan.
Adapun Capaian indikator kinerja sasaran tersebut di atas selama
Tahun 2017, adalah sebagai berikut :
Tabel 3.2.3 Perbandingan Target dan Realisasi Kinerja Tahun 2017
N
o Indikator Kinerja Sasaran Target Realisasi %
1.
Prosentase Pencapaian target
kinerja pembangunan tahunan.
100% 100% 100 2
Prosentase Tersedianya data dan
Informasiyang valid, akurat,
konsisten dan terukur
Rata-Rata Capaian 100
Program dan Kegiatan yang mendukung pencapaian sasaran strategis
3 ini adalah :
1. Program Pengembangan Data dan Informasi tepat waktu yang ditargetkan
pada tahun 2017 sebesar 100% da terealisasi 100%
Adapun kegiatan-kegiatan penunjang program ini adalah :
a. Kegiatan Pembangunan dan Pengembangan Sistem Informasi
Manajemen Pembangunan Daerah ,- pagu anggaran Rp.
331.975.000,- dan teralisasi Rp. 329.540.00,-
LAKIP BAPPEDA KAB. TANAH BUMBU TAHUN 2017 26
BAB IV
PENUTUP
Laporan Kinerja (LKj) Bappeda Kabupaten Tanah Bumbu Tahun 2017
merupakan pertanggungjawaban atas program dan kegiatan yang telah
dilaksanakan selama tahun 2017 dalam rangka pencapaian tujuan dan sasaran
strategis Renstra Bappeda Kabupaten Tanah Bumbu. Tingkat pencapaian
tujuan dan sasaran beserta target-target yang telah ditetapkan didalam
Perjanjian Kinerja Tahun 2017 telah semaksimal mungkin diinformasikan dalam
laporan kinerja ini.
Dalam Penetapan Kinerja tahun 2017, Bappeda telah menetapkan 4
(empat ) sasaran strategis yang harus dicapai pada tahun 2017. Untuk
mengukur tingkat keberhasilan masing-masing sasaran tersebut telah
ditetapkan indikator-indikator kinerja sesuai sasaran strategisnya.
Secara umum capaian kinerja Bappeda Kabupaten Tanah Bumbu
berdasarkan hasil penilaian/pengukuran secara mandiri yang disajikan dalam
Laporan Kinerja ini adalah ‘sangat berhasil dengan rata-rata nilai capaian
sasaran sebesar 100 %.
Demikian, semoga Laporan Kinerja (LKj) Bappeda Tahun 2017 ini
menjadi sebuah laporan yang mampu memberikan informasi untuk pengambilan
keputusan, peningkatan kinerja, serta untuk peningkatan akuntabilitas institusi
Bappeda Kabupaten Tanah Bumbu di masa yang akan datang.
Batulicin, Januari 2018
Kepala Bapedda
Drs. Rahmadi NIP.19620315 199003 1 012