Nama Trainer : Mukti Ali AzisNama Lembaga : Borneo inSIGHTTema : Pengantar 12 Nilai Dasar Perdamaian #1Waktu : 1 x 90 menitTarget Group : Semua kalangan (SD – Mahasiswa)Materi : 12 Nilai Dasar Perdamaian
Kompetensi Dasar : Kemampuan mengenal 12 nilai dasar perdamaian
Hasil Belajar : Peserta mengetahui apa saja nilai dasar perdamaian yang perlu diterapkan dalam kehidupan sehari-hari
Indikator Hasil Belajar : 1. Peserta mampu mengidentifikasi penyebab kekerasan dan perilaku intoleran 2. Peserta mampu menjelaskan pengaruh kekerasan dan perilaku intoleran terhadap perikehidupan bermasyarakat 3. Peserta mampu menyebutkan 12 nilai dasar perdamaian 4. Peserta mampu memberikan contoh penerapan 12 nilai dasar perdamaian dalam kehidupan sehari-hari 5. Peserta mengenal Peace Generation dan berkomitmen untuk menyebarluaskan di lingkungan masing-masing
1. Pendahuluan [5 menit]
1.1. Salam, sapa dan tanya kabar 1.2. Alfa Zone : Game Adu Jempol
Prosedur :1. Trainer mempraktekkan cara adu jempol2. Trainer meminta peserta mencari pasangan utk adu jempol3. Petunjuk : “Pemenang adalah mereka yang mampu menundukkan
jempol lawan sebanyak-banyaknya” 4. Inti pembelajaran : Membiasakan diri untuk menjadikan semua sebagai
pemenang
2. Kegiatan Inti2.1. Eksplorasi [5 menit]
Scene Setting : Membuat pohon kekerasanProsedur :
1. Peserta diminta menuliskan bentuk kekerasan yang dia ketahui dalam kertas yang sudah disediakan (buah)
2. Peserta menempelkan tulisan tersebut ke papan tulis3. Peserta diminta menuliskan penyebab kekerasan (daun)4. Peserta menempelkan tulisan tersebut ke papan tulis5. Trainer menyampaikan : Bagaimana mengurangi, mengantisipasi dan
menghilangkan pohon kekerasan tersebut ? kita akan galai dalam pelatihan ini.
2.2. Elaborasi [45 menit]
Strategi : kertas kreatif, diskusi, role playProsedur : 1. Trainer menyampaikan fakta kekerasan yang terjadi di Indonesia2. Trainer menggali bentuk kekerasan yang pernah terjadi di Kaltim baru-
baru ini3. Trainer meminta peserta menyebutkan dampak kekerasan tersebut4. Trainer mengambil pohon kekerasan dan menggantinya dengan buah
perdamaian5. Trainer mengenalkan apa saja nilai dasar perdamaian6. Pengenalan konsep konflik melalui role play :
1. Trainer menyiapkan bahan sebelumnya : tali rapia, lakban, dan 2 buah "hadiah" yang diperebutkan.
2. Trainer meminta dua orang berdiri di depan dengan posisi saling membelakangi,
3. Masing-masing ujung tali rapia diikatkan ke pinggang dua peserta tadi.
4. Trainer menaruh hadiah di depan mereka5. Petunjuk : "Pada hitungan ketiga silahkan ambil hadiah masing-
masing yang ada di depan kalian"6. Trainer mengajak peserta mendiskusikan apa yang terjadi, 7. Minta 2 peserta yang lain untuk melakukan hal yang sama. Tetapi
dibisikkan untuk mengambilnya secara bersama-sama8. Trainer mengajak peserta mendiskusikan apa yang terjadi
2.3. Konfirmasi [5 menit]Strategi : Feedback1. Trainer mengulang kata-kata kunci terkait materi yang sudah disampaikan2. Kata-kata hikmah : Bila kita menghadapi masalah dengan orang lain, yang
pertama kali harus kita fikirkan adalah bagaimana penyelesaian masalah yang memenangkan dan menyenangkan semua pihak.
3. Penutup [15 menit]3.1. Menanyakan kesediaan untuk bergabung dalam Peace Generation Kaltim3.2. Game Bola Pimpong
Prosedur :1. Trainer sebelumnya telah menyediakan 1 buah bola pimpong dan 1
buah galon air kosong 2. Peserta diminta mengelelingi galon kosong3. Trainer pertama kali melempar bola ke galon kosong sambil
menyebutkan nama.4. Bila bola tidak masuk maka yang mendapatkan bola membuat
pernyataan " Nama saya ..., saya akan membantu ... (nama pelempar sebelumnya) untuk membuat perdamaian di dunia." Setelah itu dia lempar kembali ke galon kosong
5. demikian seterusnya.3.3. Membahas rencana tindak lanjut3.4. Menutup materi dengan mengucapkan janji Peace Gen Kaltim bersama-sama.
Rubrik Penilaian/Evaluasi
Catatan :1. Problem2. Ide baru3. Special moment