2
Periodontal ReconstructionSebagaimana yang telah disebutkan
sebelumnya, kita menggunakan nama periodontal reconstruction
meninjau pada proses regenerasi dari sel, serabut dan proses
remodeling dari kehilangan struktur periodontal yang disimpulkan
(1) penambahan level perekatan, (2) formasi serabut ligament
periodontal yang baru (3) level dari tulang alveolar yang secara
signifikan lebih ke koronal dibandingkan sebelum perawatan. Sebuah
tehnik untuk menemukan indicator keberhasilan dari sebuah perawatan
yang baik ini telah diketahui, akan tetapi hasil yang diinginkan
sampai bertahun-tahun sangat sulit dicapai. Sejak tahun 1970,
laboratorium baru dan penelitian klinis telah berusaha untuk
menemukan sebuah konsep dan tehik baru yang mana telah mencoba
menemukan konsep indicator keberhasilan yang baik dari hasil
perawatan. Melcher menyatakan bahwa adanya regenerasi dari ligament
periodontal merupakan kunci dari periodontal reconstruction, karena
hal ini menunjukkan adanya hubungan antara tulang alveolar dan
sementum dan juga karena tulang alveolar dan ssementum mengandung
sel yang akan mensintesis dan remodeling dari tiga jaringan ikat
yang mana merupakan bagian alveolar dari jaringan periodontal.
Selama proses penyembuhan poket periodontal, area ini di invasi
oleh berbagai sel dari sumber yang berbeda, misalkan epitel oral,
jaringan ikat gingival, tulang, dan ligament periodontal.Hasil
akhir dari penyembuhan poket periodontal tergantung pada rangkaian
proses selama tahapan penyembuhan. Jika proliferasi epitel terjadi
di sepanjang permukaan gigi terlebih dahulu sebelum yang dijaringan
lainnya mencapai area, maka hasilnya akan menjadi junctional epitel
yang panjang. Jika sel dari jaringan ikat yang pertama berada di
area tersebut, maka hasilnya akan menjadi serat paralel ke
permukaan gigi dan remodeling pada tulang alveolar terjadi dengan
tidak adanya perlekatan ke sementum. Jika sel tulang datang
terlebih dahulu, resorbsi dan ankilosis mungkin dapat terjadi.
Akhirnya, hanya ketika sel dari ligament periodontal berproliferasi
lebih ke koronal terjadi formasi baru dari sementum dan ligament
periodontal.
