BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Pengertian dari hardware atau dalam bahasa
indonesianya disebut juga dengan nama perangkat keras
adalah salah satu komponen dari sebuah komputer yang sifat
alat nya bisa dilihat dan diraba oleh manusia secara langsung
atau yang berbentuk nyata, yang berfungsi untuk
mendukung proses komputerisasi. Hardware dapat bekerja
berdasarkan perintah yang telah ditentukan ada padanya, atau yang juga disebut
dengan istilah instruction set. Dengan adanya perintah yang dapat dimengerti oleh
hardware tersebut, maka hardware tersebut dapat melakukan berbagai kegiatan yang
telah ditentukan oleh pemberi perintah.
Secara fisik, Komputer terdiri dari beberapa komponen yang merupakan suatu
sistem. Sistem adalah komponen-komponen yang saling bekerja sama membentuk
suatu kesatuan. Apabila salah satu komponen tidak berfungsi, akan mengakibatkan
tidak berfungsinya suatu komputer dengan baik. Komponen komputer ini termasuk
dalam kategori elemen perangkat keras (hardware). Berdasarkan fungsinya, perangkat
keras komputer dibagi menjadi :
1. input divice (unit masukan)
2. Process device (unit Pemrosesan)
3. Output device (unit keluaran)
4. Backing Storage ( unit penyimpanan)
5. Periferal ( unit tambahan)
1
komponen dasar komputer yang terdiri dari input, process, output dan storage. Input
device terdiri dari keyboard dan mouse, Process device adalah microprocessor (ALU,
Internal Communication, Registers dan control section), Output device terdiri dari
monitor dan printer, Storage external memory terdiri dari harddisk, Floppy drive, CD
ROM, Magnetic tape. Storage internal memory terdiri dari RAM dan ROM.
Sedangkan komponen Periferal Device merupakan komponen tambahan atau sebagai
komponen yang belum ada atau tidak ada sebelumnya. Komponen Periferal ini
contohnya : TV Tuner Card, Modem, Capture Card.
B. RUMUSAN MASALAH
Berdasarkan latar belakang diatas, terdapat beberapa rumusan masalah yang
seharusnya dipecahkan dan ditemukan solusinya, yaitu :
1. Apa itu processor ?
2. Apa fungsi dari processor ?
3. Bagaimana sejarah perkembangan processor ?
4. Apa saja jenis- jenis processor ?
C. MANFAAT DAN TUJUAN
Adapun manfaat dan tujuan yang ingin dicapai :
1. Agar dapat lebih mengetahui tentang hardware terutama processor
2. Untuk menambah wawasan dan pengetahuan tentang processor
D. RUANG LINGKUP
Ruang lingkup dari pembahasan masalah dalam makalah ini adalah segala
sesuatu yang berkaitan dengan hardware terutama processor.
2
BAB II
METODE PENULISAN
A. OBJEK PENULISAN
Objek penulisan makalah ini mencakup perkembangan processor hingga
saat ini, serta macam- macam jenis processor.
B. METODE PENGUMPULAN DATA
Metode pengumpulan data dalam pembuatan makalah ini adalah kaji pustaka
terhadap bahan-bahan kepustakaan yang sesuai dengan topic bahasan. Sebagai
referensi juga diperoleh dari situs web internet yang membahas mengenai topik
bahasan terutama yang membahas tentang processor.
C. METODE ANALISIS
Menggunakan Metode Deskritif Analitis : Mengidentifikasi permasalahan
berdasarkan fakta dan data yang ada ; Menganalisa permasalahan berdasarkan
pustaka dan data pendukung.
3
BAB III
ANALISIS PERMASALAHAN
A. PEMBAHASAN
1. Pengertian Processor
Processor sering disebut sebagai otak dan
pusat pengendali computer yang didukung oleh
kompunen lainnya. Processor adalah sebuah IC yang
mengontrol keseluruhan jalannya sebuah sistem
komputer dan digunakan sebagai pusat atau otak
dari komputer yang berfungsi untuk melakukan
perhitungan dan menjalankan tugas. Processor
terletak pada socket yang telah disediakan oleh motherboard, dan dapat diganti
dengan processor yang lain asalkan sesuai dengan socket yang ada pada motherboard.
Salah satu yang sangat besar pengaruhnya terhadap kecepatan komputer tergantung
dari jenis dan kapasitas processor.
Prosesor adalah chip yang sering disebut “Microprosessor” yang sekarang
ukurannya sudah mencapai Gigahertz (GHz). Ukuran tersebut adalah hitungan
kecepatan prosesor dalam mengolah data atau informasi. Merk prosesor yang banyak
beredar dipasatan adalah AMD, Apple, Cyrix VIA, IBM, IDT, dan Intel. Bagian dari
Prosesor Bagian terpenting dari prosesor terbagi 3 yaitu :
Aritcmatics Logical Unit (ALU)
ALU, singkatan dari Arithmetic And Logic Unit (bahasa Indonesia: unit
aritmatika dan logika), adalah salah satu bagian dalam dari sebuah
mikroprosesor yang berfungsi untuk melakukan operasi hitungan aritmatika
dan logika. Contoh operasi aritmatika adalah operasi penjumlahan dan
pengurangan, sedangkan contoh operasi logika adalah logika AND dan OR.
4
tugas utama dari ALU (Arithmetic And Logic Unit)adalah melakukan semua
perhitungan aritmatika atau matematika yang terjadi sesuai dengan instruksi
program. ALU melakukan operasi aritmatika yang lainnya. Seperti
pengurangan, pengurangan, dan pembagian dilakukan dengan dasar
penjumlahan. Sehingga sirkuit elektronik di ALU yang digunakan untuk
melaksanakan operasi aritmatika ini disebut adder. ALU melakukan operasi
arithmatika dengan dasar pertambahan, sedang operasi arithmatika yang
lainnya, seperti pengurangan, perkalian, dan pembagian dilakukan dengan
dasar penjumlahan. sehingga sirkuit elektronik di ALU yang digunakan untuk
melaksanakan operasi arithmatika ini disebut adder. Tugas lain dari ALU
adalah melakukan keputusan dari operasi logika sesuai dengan instruksi
program. Operasi logika (logical operation) meliputi perbandingan dua buah
elemen logika dengan menggunakan operator logika, yaitu: a. sama dengan
(=) b. tidak sama dengan (<>) c. kurang dari (<) d. kurang atau sama dengan
dari (<=) e. lebih besar dari (>) f. lebih besar atau sama dengan dari (>=)
Control Unit (CU)
Unit kontrol (bahasa Inggris: Control Unit - CU) adalah salah satu bagian dari
CPU yang bertugas untuk memberikan arahan/kendali/ kontrol terhadap
operasi yang dilakukan di bagian ALU (Arithmetic Logical Unit) di dalam
CPU tersebut. Output dari CU ini akan mengatur aktivitas dari bagian lainnya
dari perangkat CPU tersebut. Pada awal-awal desain komputer, CU
diimplementasikan sebagai ad-hoc logic yang susah untuk didesain. Sekarang,
CU diimplementasikan sebagai sebuah microprogram yang disimpan di dalam
tempat penyimpanan kontrol (control store). Beberapa word dari
microprogram dipilih oleh microsequencer dan bit yang datang dari word-
word tersebut akan secara langsung mengontrol bagian-bagian berbeda dari
perangkat tersebut, termasuk di antaranya adalah register, ALU, register
instruksi, bus dan peralatan input/output di luar chip. Pada komputer modern,
5
setiap subsistem ini telah memiliki kontrolernya masing-masing, dengan CU
sebagai pemantaunya (supervisor).
Tugas dari CU adalah sebagai berikut:
1. Mengatur dan mengendalikan alat-alat input dan output.
2. Mengambil instruksi-instruksi dari memori utama.
3. Mengambil data dari memori utama kalau diperlukan oleh proses.
4. Mengirim instruksi ke ALU bila ada perhitungan aritmatika atau
perbandingan logika serta mengawasi kerja.
5. Menyimpan hasil proses ke memori utama.
Memory Unit (MU)
Merupakan bagian dari processor yang menyimpan alamat-alamat register
data yang diolah oleh ALU dan CU.
2. Fungsi Processor
Processor merupakan bagian sangat penting dari sebuah komputer,
yang berfungsi sebagai otak dari komputer. Processor yang kita pakai saat ini
sudah sangat cepat sekali. Tentu saja untuk mencapai kecepatan sampai saat
ini processor tersebut mengalami perkembangan. Perkembangan processor
diawali oleh processor intel pada saat itu hanya satu- satunya microprocessor
yang ada. Tetapi pada saat ini sudah banyak beredar processor dari produsen
yang lain, sehingga user sudah bisa mendapatkan processor yang beragam.
3. Sejarah Perkembangan Processor Intel
Mikroprosesor adalah sebuah IC (Integrated Circuit) yang digunakan sebagai
otak/pengolah utama dalam sebuah sistem komputer.
6
Mikroprosesor merupakan hasil dari pertumbuhan semikonduktor.
Pertama kali mikroprosesor dikenalkan pada tahun 1971 oleh Intel Corp,
1971 : 4004 Microprocessor
Pada tahun 1971 munculah microprocessor pertama Intel , microprocessor
4004 ini digunakan pada mesin kalkulator Busicom. Dengan penemuan ini
maka terbukalah jalan untuk memasukkan kecerdasan buatan pada benda
mati.
1972 : 8008 Microprocessor
Pada tahun 1972 munculah microprocessor 8008 yang berkekuatan 2 kali lipat
dari pendahulunya yaitu 4004.
1974 : 8080 Microprocessor
Menjadi otak dari sebuah komputer yang bernama Altair, pada saat itu terjual
sekitar sepuluh ribu dalam 1 bulan
1978 : 8086-8088 Microprocessor
Sebuah penjualan penting dalam divisi komputer terjadi pada produk untuk
komputer pribadi buatan IBM yang memakai prosesor 8088 yang berhasil
mendongkrak nama intel.
1982 : 286 Microprocessor
Intel 286 atau yang lebih dikenal dengan nama 80286 adalah sebuah processor
yang pertama kali dapat mengenali dan menggunakan software yang
digunakan untuk processor sebelumnya.
7
1985 : Intel386™ Microprocessor
Intel 386 adalah sebuah prosesor yang memiliki 275.000 transistor yang
tertanam diprosessor tersebut yang jika dibandingkan dengan 4004 memiliki
100 kali lipat lebih banyak dibandingkan dengan 4004
1989 : Intel486™ DX CPU Microprocessor
Processor yang pertama kali memudahkan berbagai aplikasi yang tadinya
harus mengetikkan command-command menjadi hanya sebuah klik saja, dan
mempunyai fungsi komplek matematika sehingga memperkecil beban kerja
pada processor.
1993 : Intel® Pentium® Processor
Processor generasi baru yang mampu menangani berbagai jenis data seperti
suara, bunyi, tulisan tangan, dan foto.
1995 : Intel® Pentium® Pro Processor
Processor yang dirancang untuk digunakan pada aplikasi server dan
workstation, yang dibuat untuk memproses data secara cepat, processor ini
mempunyai 5,5 jt transistor yang tertanam.
1997 : Intel® Pentium® II Processor
Processor Pentium II merupakan processor yang menggabungkan Intel MMX
yang dirancang secara khusus untuk mengolah data video, audio, dan grafik
secara efisien. Terdapat 7.5 juta transistor terintegrasi di dalamnya sehingga
dengan processor ini pengguna PC dapat mengolah berbagai data dan
menggunakan internet dengan lebih baik.
8
1998 : Intel® Pentium II Xeon® Processor
Processor yang dibuat untuk kebutuhan pada aplikasi server. Intel saat itu
ingin memenuhi strateginya yang ingin memberikan sebuah processor unik
untuk sebuah pasar tertentu.
1999 : Intel® Celeron® Processor
Processor Intel Celeron merupakan processor yang dikeluarkan sebagai
processor yang ditujukan untuk pengguna yang tidak terlalu membutuhkan
kinerja processor yang lebih cepat bagi pengguna yang ingin membangun
sebuah system computer dengan budget (harga) yang tidak terlalu besar.
Processor Intel Celeron ini memiliki bentuk dan formfactor yang sama dengan
processor Intel jenis Pentium, tetapi hanya dengan instruksi-instruksi yang
lebih sedikit, L2 cache-nya lebih kecil, kecepatan (clock speed) yang lebih
lambat, dan harga yang lebih murah daripada processor Intel jenis Pentium.
Dengan keluarnya processor Celeron ini maka Intel kembali memberikan
sebuah processor untuk sebuah pasaran tertentu.
1999 : Intel® Pentium® III Processor
Processor Pentium III merupakan processor yang diberi tambahan 70 instruksi
baru yang secara dramatis memperkaya kemampuan pencitraan tingkat tinggi,
tiga dimensi, audio streaming, dan aplikasi-aplikasi video serta pengenalan
suara.
1999 : Intel® Pentium® III Xeon® Processor
Intel kembali merambah pasaran server dan workstation dengan mengeluarkan
seri Xeon tetapi jenis Pentium III yang mempunyai 70 perintah SIMD.
Keunggulan processor ini adalah ia dapat mempercepat pengolahan informasi
dari system bus ke processor , yang juga mendongkrak performa secara
signifikan. Processor ini juga dirancang untuk dipadukan dengan processor
lain yang sejenis.
9
2000 : Intel® Pentium® 4 Processor
Processor Pentium IV merupakan produk Intel yang kecepatan prosesnya
mampu menembus kecepatan hingga 3.06 GHz. Pertama kali keluar processor
ini berkecepatan 1.5GHz dengan formafactor pin 423, setelah itu intel
merubah formfactor processor Intel Pentium 4 menjadi pin 478 yang dimulai
dari processor Intel Pentium 4 berkecepatan 1.3 GHz sampai yang terbaru
yang saat ini mampu menembus kecepatannya hingga 3.4 GHz.
2001 : Intel® Xeon® Processor
Processor Intel Pentium 4 Xeon merupakan processor Intel Pentium 4 yang
ditujukan khusus untuk berperan sebagai computer server. Processor ini
memiliki jumlah pin lebih banyak dari processor Intel Pentium 4 serta dengan
memory L2 cache yang lebih besar pula.
2001 : Intel® Itanium® Processor
Itanium adalah processor pertama berbasis 64 bit yang ditujukan bagi
pemakain pada server dan workstation serta pemakai tertentu. Processor ini
sudah dibuat dengan struktur yang benar-benar berbeda dari sebelumnya yang
didasarkan pada desain dan teknologi Intel’s Explicitly Parallel Instruction
Computing ( EPIC ).
2002 : Intel® Itanium® 2 Processor
Itanium 2 adalah generasi kedua dari keluarga Itanium
10
2003 : Intel® Pentium® M Processor
Chipset 855, dan Intel® PRO/WIRELESS 2100 adalah komponen dari Intel®
Centrino™. Intel Centrino dibuat untuk memenuhi kebutuhan pasar akan
keberadaan sebuah komputer yang mudah dibawa kemana-mana.
2004 : Intel Pentium M 735/745/755 processors
Dilengkapi dengan chipset 855 dengan fitur baru 2Mb L2 Cache 400MHz
system bus dan kecocokan dengan soket processor dengan seri-seri Pentium
M sebelumnya.
2004 : Intel E7520/E7320 Chipsets
7320/7520 dapat digunakan untuk dual processor dengan konfigurasi 800MHz
FSB, DDR2 400 memory, and PCI Express peripheral interfaces.
2005 : Intel Pentium 4 Extreme Edition 3.73GHz
Sebuah processor yang ditujukan untuk pasar pengguna komputer yang
menginginkan sesuatu yang lebih dari komputernya, processor ini
menggunakan konfigurasi 3.73GHz frequency, 1.066GHz FSB, EM64T, 2MB
L2 cache, dan HyperThreading.
2005 : Intel Pentium D 820/830/840
Processor berbasis 64 bit dan disebut dual core karena menggunakan 2 buah
inti, dengan konfigurasi 1MB L2 cache pada tiap core, 800MHz FSB, dan bisa
beroperasi pada frekuensi 2.8GHz, 3.0GHz, dan 3.2GHz. Pada processor jenis
ini juga disertakan dukungan HyperThreading.
11
2006 : Intel Core 2 Quad Q6600
Processor untuk type desktop dan digunakan pada orang yang ingin kekuatan
lebih dari komputer yang ia miliki memiliki 2 buah core dengan konfigurasi
2.4GHz dengan 8MB L2 cache (sampai dengan 4MB yang dapat diakses tiap
core ), 1.06GHz Front-side bus, dan thermal design power ( TDP)
2006 : Intel Quad-core Xeon X3210/X3220
Processor yang digunakan untuk tipe server dan memiliki 2 buah core dengan
masing-masing memiliki konfigurasi 2.13 dan 2.4GHz, berturut-turut , dengan
8MB L2 cache ( dapat mencapai 4MB yang diakses untuk tiap core ),
1.06GHz Front-side bus, dan thermal design power (TDP)
4. Jenis-jenis Processor
Pada Processor terdapat 2 macam jenis processor yaitu Intel dan
AMD, yang masing- masing memiliki macam- macam jenisnya. Berikut
macam- macam jenis dari processor.
1. Processor Intel
Intel Corporation adalah sebuah perusahaan multinasional yang
berpusat di AS dan terkenal dengan rancangan dan produksi
mikroprosesor dan mengkhususkan dalam sirkuit terpadu. Intel juga
membuat kartu jaringan, chipset papan induk, komponen, dan alat
lainnya. Intel memiliki projek riset yang maju dalam seluruh aspek
produksi semikonduktor, termasuk MEMS. Intel mengganti logo dan
slogannya pada 1 Januari 2006. Slogan lamanya "Intel
inside" diganti dengan "Intel Leap ahead".
Beberapa produk prosesor Intel yang ada sampai sekarang ini yaitu :
12
1.Intel® Pentium® 4
2. Intel® Pentium® Dual-Core
3. Intel® Core™2
Duo
4. Intel® Core™2
Quad
5. Intel® Core™2
Extrme
6. Intel® Core™ i
2. Processor AMD
AMD (Advanced Micro Devices) adalah sebuah perusahaan pembuat
sirkuit terpadu, prosesor atau IC (integrated circuit) yang bermarkas di
Sunnyvale, California, Amerika. Pabrik pertama berada di Austin,
Texas, Amerika dan pabrik kedua berada di Dresden, Jerman yang
ditetapkan untuk memproduksi Athlon saja. Bila semuanya berjalan
lancar, mimpi harga sistim PC akan dapat lebih murah bisa terwujud
karena tidak lagi di monopoli oleh Intel. Pada tahun 2006 juga, AMD
telah berhasil mengakuisisi perusahaan Grafis terkenal asal Amerika
yaitu ATI Tecnology. Perusahaan ini adalah penyedia prosesor x86-
compatible processors terbesar kedua. AMD juga sudah dikenal oleh
dunia, beberapa produknya yaitu :
13
1. AMD Sempron™
2. AMD Athlon™ FX
3. AMD Athlon™ 64
4. AMD Athlon™ X2
5. AMD Athlon™ X3
6. AMD Athlon™ X4
14
B. KESIMPULAN
1. KESIMPULAN
Dari makalah yang telah dipaparkan dapat disimpulkan bahwa processor
adalah sebuah IC yang mengontrol keseluruhan jalannya sebuah sistem komputer
dan digunakan sebagai pusat atau otak dari komputer yang berfungsi untuk
melakukan perhitungan dan menjalankan tugas. Jika dalam suatu jaringan
komputer tidak ada processor maka komputer tersebut tidak bisa digunakan.
Sampai saat ini baru terdapat 2 jenis processor yaitu jenis AMD(Advanced Micro
Devices) dan Intel dengan keunggulan dan kelemahannya masing-masing.
15
DAFTAR PUSTAKA
http://sufian.info/2010/04/fungsi-processor-jenis-processor-dan-soket-processor/
http://azzip.wordpress.com/2009/01/13/sejarah-processor/
http://erichadi.blogspot.com/2009/12/sejarah-processor.html
http://babesajabu.wordpress.com/2009/06/17/pengertian-dan-jenis-processor/
http://www.techinfo.web.id/2010/10/sejarah-processor-amd.html
http://www.scribd.com/doc/16073755/Per-Banding-An-Prosesor-Intel-Dan-AMD
16
Recommended