PETUALANGAN Luis Fabiano di kompetisi Eropa berakhir sudah. Kemarin, secara resmi pemain berusia 30 tahun itu kembali ke Brasil untuk mem-perkuat Sao Paulo, klub yang pernah dibelanya pada 2001-2004.
Sekitar 45 ribu suporter Sao Paulo memadati Stadion Mo-rumbi untuk menyambut ke-datangan sang bintang. Mantan penyerang Sevilla itu disambut bak seorang bintang rock saat diperkenalkan kepada publik. Meriahnya sambutan itu ditan-dai dengan pesta kembang api. “Kami ingin mengenang seja-rah dan memori indah ini,” ujar Presiden Sao Paulo Juvenal Ju-venco yang malam itu hadir khusus menyambut sang bintang. “Ini membuk-tikan kebesaran dan keagungan sepak bola, khususnya bagi klub Sao Paulo.”
Dalam kesempatan itu, Fa-biano mengucapkan terima kasih kepada para pendukung yang telah memberi sambutan istimewa untuknya. Ia juga berjanji untuk memberi banyak gol bagi klub berjuluk Tricolor Paulista itu.
Sao Paulo merupakan klub Fabiano pada 2001 hingga 2004. Ketika itu ia bermain sebanyak
87 kali dengan menyumbang 61 gol. Fabiano hijrah dari Sao Paulo menuju Eropa pada 2004 untuk bergabung ber-sama FC Porto (Portugal). Setelah satu tahun di Portugal, ia memutuskan pindah ke Spanyol dan membela Sevilla, klub yang selama enam tahun terakhir dibelanya.
Bersama Sevilla namanya m e l a m - b u n g tinggi. Ia mengo-l e k s i 106 gol, e n a m t r o f i , termasuk
dua gelar Piala UEFA. Fabiano m e m p e r k u a t Sevilla sejak 2005. Ia punya koleksi 62 gol di La Liga dan tampil di 128 pertandingan ber-sama Sevilla.
Di timnas Brasil, Fabiano andalan di lini depan. Dari 36 penampilannya ber-sama tim ‘Samba’, ia
punya koleksi 28 gol. Untuk menarik Fabiano
kembali ke klubnya, Sao Paulo harus membayar
7,6 juta euro pada Sevilla. Ia dikontrak selama empat
tahun. “Saya berutang banyak
kepada Sao Paulo. Saya ber-janji akan bekerja keras dan mencoba mencetak banyak gol dengan seragam baru ini,” kata Fabiano.
“Mimpi terbesar saya adalah tetap mengenakan Canarinha (seragam ku-ning Brasil) dan membantu Brasil memenangi Copa
Amerika berikutnya. Saya meninggalkan Piala Dunia dengan kekecewaan dan kini saya menginginkan ge-lar,” pungkasnya. (AP/Rtr/Era/R-3)
JERMAN dipaksa menerima kekalahan dari Australia di laga uji coba kemarin dini hari. Meski mengaku kecewa dengan kekalahan itu, pelatih Der Panzer Joachim Loew coba mengambil hikmah dari hasil tersebut.
Dalam pertarungan yang di-laksanakan di Stadion Borussia Prak, Monchengladbach, itu Jerman takluk 1-2. Ini adalah kemenangan perdana Aus-tralia atas Jerman setelah tiga pertemuan sebelumnya selalu kalah. Terakhir, kedua tim ber-temu di Durban pada laga Piala Dunia di Afrika Selatan Juni lalu. Saat itu Jerman menghajar tim Socceroos 4-0.
Mario Gomez sempat mem-buat publik tuan rumah ber-sorak ketika mampu menjebol gawang Australia yang dijaga kiper Fulham Mark Schwarzer pada menit ke-26. Namun, tim tamu bangkit di paruh kedua dengan menjebol gawang Jer-man dua kali melalui David Carney (61’) dan Luke Wilk-shire (64’).
“Saya tidak percaya bisa ka-lah. Ini menyedihkan karena kami bermain bagus di babak pertama dan mengambil kendali permainan,” ujar Loew dikutip dari Goal.com. “Di babak kedua kami memberi peluang untuk lawan. Lalu dua gol tercipta de-ngan cepat dan kami kalah.”
Sebaliknya pelatih Australia
asal Jerman Holger Osieck meng-aku terkejut timnya bisa menga-lahkan Jerman. “Saya tahu tim Jerman amat bagus dan bermutu. Tapi kami ingin mengimbangi mereka dan para pemain saya berhasil melakukannya.”
Pada duel lain di Stadion Wembley, Asamoah Gyan me-
nyesal karena tak bisa menari untuk merayakan golnya. Da-lam laga melawan Inggris itu, Gyan jadi pahlawan Ghana. Golnya pada masa injury time menyelamatkan the Black Stars dari kekalahan sekaligus me-maksakan hasil imbang 1-1. Hebatnya, gol Gyan tercipta
dengan cita rasa tinggi. Saat mendapatkan bola di depan kotak penalti, dia memper-mainkan Joleon Lescott sebe-lum menusuk ke kotak penalti dan menaklukkan Joe Hart lewat sebuah sepakan kaki kiri yang sangat terukur.
Gol Inggris dicetak striker Liverpool Andy Carroll men-jelang babak pertama berakhir. (AP/Rtr/Ars/R-4)
sengit setelah gelandang tuan rumah Wesley Sneijder kembali menyamakan skor di menit 60.
Ruud van Nistelrooy yang masuk menggantikan Van Persie di babak kedua berhasil memba-
likkan keadaan berkat golnya di menit 72. Tetapi, 3 menit berselang, Gera memaksa skor kembali imbang. Tim ‘Oranye’ akhirnya berhasil merebut ke-menangan lewat dua gol Dirk
Kuyt di menit 78 dan 81.“Kami mengawali dengan
baik, namun gagal mengu-langinya di babak kedua. Kami memiliki peluang, tetapi per-mainan kami tidak akurat dan ceroboh, dan itu memberikan harapan kepada lawan untuk membawa pulang poin,” imbuh Van Marwijk.
Juru taktik yang menukangi Belanda seusai Euro 2008 lalu itu juga membenarkan cede-ranya Van Persie dalam laga tersebut. Namun, ia memasti-kan cedera striker Arsenal itu tidak parah.
“Terlalu menyakitkan bagi-nya untuk melanjutkan laga karena lututnya berbenturan dengan lutut pemain lawan. Tetapi, cederanya tidak serius,” ungkapnya.
Kemenangan itu menjaga
kesempurnaan tim ‘Oranye’ di Grup E Kualifi kasi Euro 2012. Dari enam kali bertanding, me-reka memimpin dengan nilai 18, unggul sembilan poin atas saingan terdekat Swedia dan Hongaria. Namun, Swedia, yang mengalahkan Moldova 2-1, baru melakoni empat laga.
Lapangan burukSementara itu, juara berta-
han Spanyol juga melanjutkan aksi sapu bersih dengan me-ngalahkan Lituania 3-1 dalam kondisi lapangan yang buruk di Kaunas.
“Amat penting memenangi pertandingan ini meski lapang-annya memprihatinkan. Hampir semua permukaannya berpasir. Anda sulit bermain di lapangan seperti ini. Tetapi, kami semua gembira karena satu kaki kami
hampir melangkah ke Euro,” ujar gelandang La Furia Roja Xavi.
Sama dengan Belanda, Spa-nyol mengemas nilai sempurna 15 dari lima partai yang telah dimainkan. Pasukan Vicente del Bosque itu unggul enam angka atas Republik Ceko yang pada saat bersamaan mengalahkan tim lemah Liechtenstein 2-0.
Xavi membuka keunggulan timnya di menit 19. Namun, pemain Lituania Marius Stanke-vicius menyamakan skor pada menit 57. Tim ‘Matador’ kem-bali unggul berkat gol bunuh diri Tadas Kijanskas. Juan Mata akhirnya memantapkan keme-nangan sang juara dunia kala 7 menit menjelang bubaran. (Reuters/R-1)
MEDIA INDONESIA | KAMIS, 31 MARET 2011 | HALAMAN 32
OLAHRAGA
AP/MARTIN MEISSNER
ANTON KUSTEDJA
HONGARIA telah ber-usaha untuk tidak mengulangi kesalah-an yang sama saat di-
pecundangi Belanda 0-4 di Bu-dapest, empat hari sebelumnya. Namun, perlawanan me-reka ternyata tidak cukup kuat untuk menaklukkan tim ‘Oranye’ kala kemba-li bertemu di Amsterdam, kemarin dini hari.
Meski mampu bangki t dari ketertinggalan dan balik memimpin dua kali, tim tamu harus mengakui keunggulan tuan rumah 3-5 dalam laga yang berlangsung di Stadion Amster-dam Arena tersebut. Delapan gol yang tercipta menunjukkan kedua tim bermain terbuka. Pelatih Belanda Bert van Marwi-
jk pun menilai duel itu sebagai laga yang menakjubkan.
“Pertandingan seperti inilah yang tentu Anda ingin saksikan. Sangat menarik bagi semua orang dengan banyak gol yang tercipta. Tetapi, tadi merupakan laga yang sulit bagi kami setelah
tertinggal di awal babak kedua,” katanya.
Bermodal kemenangan mudah pada pertarung-an sebelumnya, pasu-kan Marwijk sebenarnya
memiliki kepercayaan diri yang cukup. Terbukti, tim ‘Oranye’ langsung memimpin melalui gol Robin van Persie saat pertan-dingan baru berjalan 13 menit.
Namun, di awal babak kedua, Hongaria di luar dugaan berha-sil menjaringkan dua gol lewat aksi Gergely Rudolf dan Zoltan Gera. Pertandingan semakin
AP
Meski sempat menghadapi kesulitan yang berbeda, Belanda dan Spanyol berhasil menjaga kesempurnaan.
8 Gol Menakjubkan di Amsterdam Arena
Loew tidak Percaya Jerman Kalah
SELEBRASI: Striker gaek Belanda Ruud van Nistelrooy (kiri) mencetak satu gol ke gawang Hongaria pada lanjutan kualifikasi Euro 2012 Grup E di Amsterdam Arena, Belanda, kemarin.
REUTERS/JERRY LAMPEN
Fabiano Disambut bakSeorang Bintang Rock
Luis FabianoPemain Brasil
Hasil Kualifikasi Euro 2012 Grup A Turki 2-0 Austria Belgia 4-1 Azerbaijan Grup C Estonia 1-1 Serbia Irlandia Utara 0-0 Slovenia Grup D Rumania 3-1 Luksemburg Grup E Swedia 2-1 Moldova Belanda 5-3 Hongaria Grup F Israel 1-0 Georgia Grup I Republik Ceko 2-0 Liechtenstein Lithuania 1-3 Spanyol
Grafis: HERLAMBANG
Grafis: HERLAMBANG
Hasil Uji CobaGuatemala 1 - 1 Bolivia
China 3 - 0 Honduras Yordania 1 - 1 Korea Utara
Guinea 1 - 0 Gambia
Belarus 0 - 1 Kanada Oman 2 - 1 Tunisia
Nigeria 3 - 0 Kenya
Qatar 1 - 1 Rusia
Peru 0 - 0 Ekuador Irak 0 - 1 Kuwait Siprus 0 - 1 Bulgaria Slovakia 1 - 2 Denmark
Yunani 0 - 0 Polandia
Cile 2 - 0 Kolombia
Jerman 1 - 2 Australia
Irlandia 2 - 3 Uruguay
Ukraina 0 - 2 Italia
Kuba 0 - 2 Panama Inggris 1 - 1 Ghana Prancis 0 - 0 Kroasia Portugal 2 - 0 Finlandia
HINDARI TERJANGAN: Pemain Jerman Lukas Podolski harus melompat untuk menghindari hadangan pemain Australia Lucas Neill saat uji coba di Moenchengladbach, Jerman, kemarin.
Recommended