7/21/2019 Patogen Penyebab Pneumonia Nosokomial Berbeda Dengan Pneumonia Komuniti
http://slidepdf.com/reader/full/patogen-penyebab-pneumonia-nosokomial-berbeda-dengan-pneumonia-komuniti 1/8
Patogen penyebab pneumonia nosokomial berbeda dengan pneumonia
komuniti. Pneumonia nosokomial dapat disebabkan oleh kuman bukan multi drug
resistance (MDR) misalnya S.pneumoniae, H. Inuen!ae, Methicillin Sensiti"e
Staphylococcus aureus (MSS#) dan kuman MDR misalnya Pseudomonas
aeruginosa, $scherichia coli, %lebsiella pneumoniae, #cinetobacter spp dan &ram
positi' seperti Methicillin Resistance Staphylococcus aureus (MRS#). Pneumonia
nosokomial yang disebabkan amur, kuman anaerob dan "irus arang teradi.
#ngka keadian sebenarnya dari pneumonia nosokomial di Indonesia tidak
diketahui disebabkan antara lain data nasional tidak ada dan data yang ada
hanya berasal dari beberapa rumah sakit sasta dan pemerintah serta angkanya
sangat ber"ariasi.
*ahan pemeriksaan untuk menentukan bakteri penyebab dapat diambil dari
dahak, darah, cara in"asi' misalnya bilasan bronkus, sikatan bronkus, biopsi
aspirasi transtorakal dan biopsi aspirasi transtrakea.
PATOGENESIS
Patogenesis pneumonia nosokomial pada prinsipnya sama dengan pneumonia
komuniti. Pneumonia teradi apabila mikroba masuk ke saluran napas bagian
baah. #da empat rute masuknya mikroba tersebut ke dalam saluran napas
bagian baah yaitu +. #spirasi, merupakan rute terbanyak pada kasus-kasus tertentu seperti kasus
neurologis dan usia lanut
. Inhalasi, misalnya kontaminasi pada alat-alat bantu napas yang digunakan
pasien
/. Hematogenik
0. Penyebaran langsung
Pasien yang mempunyai 'aktor predisposisi teradi aspirasi mempunyai risiko
mengalami pneumonia nosokomial. #pabila seumlah bakteri dalam umlah besar
berhasil masuk ke dalam saluran napas bagian baah yang steril, maka
pertahanan peamu yang gagal membersihkan inokulum dapat menimbulkan
proli'erasi dan inamasi sehingga teradi pneumonia. Interaksi antara 'aktor
peamu (endogen) dan 'aktor risiko dari luar (eksogen) akan menyebabkan
kolonisasi bakteri patogen di saluran napas bagian atas atau pencernaan
makanan. Patogen penyebab pneumonia nosokomial ialah bakteri gram negati'
dan Staphylococcus aureus yang merupakan ora normal sebanyak 1 23.
7/21/2019 Patogen Penyebab Pneumonia Nosokomial Berbeda Dengan Pneumonia Komuniti
http://slidepdf.com/reader/full/patogen-penyebab-pneumonia-nosokomial-berbeda-dengan-pneumonia-komuniti 2/8
%olonisasi di saluran napas bagian atas karena bakteri-bakteri tersebut
merupakan titik aal yang penting untuk teradi pneumonia.
&ambar . Skema patogenesis pneumonia nosokomial
FAKTOR PREDISPOSISI ATAU FAKTOR RISIKO PNEUMONIA NOSOKOMIAL
Faktor risiko pada pneumonia sangat an!ak diagi men"adi # agian$
.4aktor yang berhubungan dengan daya tahan tubuh
Penyakit kronik (misalnya penyakit antung, PP5%, diabetes, alkoholisme,
a!otemia), peraatan di rumah sakit yang lama, koma, pemakaian obat tidur,
perokok, intubasi endotrakeal, malnutrisi, umur lanut, pengobatan steroid,
pengobatan antibiotik, aktu operasi yang lama, sepsis, syok hemoragik, in'eksi
berat di luar paru dan cidera paru akut (acute lung inury) serta bronkiektasis
.4aktor eksogen adalah + a.Pembedahan + *esar risiko keadian pneumonia nosokomial tergantung pada
enis pembedahan, yaitu torakotomi (063), operasi abdomen atas (73) dan
operasi abdomen baah (23).
b.Penggunaan antibiotik + #ntibiotik dapat mem'asilitasi keadian kolonisasi,
terutama antibiotik yang akti' terhadap Streptococcus di oro'aring dan bakteri
anaerob di saluran pencernaan. Sebagai contoh, pemberian antibiotik golongan
penisilin mempengaruhi ora normal di oro'aring dan saluran pencernaan.
Sebagaimana diketahui Streptococcus merupakan ora normal di oro'aring
melepaskan bacterocins yang menghambat pertumbuhan bakteri gram negati'.
Pemberian penisilin dosis tinggi akan menurunkan seumlah bakteri gram positi'
dan meningkatkan kolonisasi bakteri gram negati' di oro'aring.
c.Peralatan terapi pernapasan
%ontaminasi pada peralatan ini, terutama oleh bakteri Pseudomonas aeruginosa
dan bakteri gram negati' lainnya sering teradi.
d.Pemasangan pipa8selang nasogastrik, pemberian antasid dan alimentasi
enteral
7/21/2019 Patogen Penyebab Pneumonia Nosokomial Berbeda Dengan Pneumonia Komuniti
http://slidepdf.com/reader/full/patogen-penyebab-pneumonia-nosokomial-berbeda-dengan-pneumonia-komuniti 3/8
Pada indi"idu sehat, arang diumpai bakteri gram negati' di lambung karena
asam lambung dengan pH 1 / mampu dengan cepat membunuh bakteri yang
tertelan. Pemberian antasid 8 penyekat H yang mempertahankan pH 9 0
menyebabkan peningkatan kolonisasi bakteri gram negati' aerobik di lambung,
sedangkan larutan enteral mempunyai pH netral :,0 - 7,6.
e.;ingkungan rumah sakit
< Petugas rumah sakit yang mencuci tangan tidak sesuai dengan prosedur
< Penatalaksanaan dan pemakaiaan alat-alat yang tidak sesuai prosedur, seperti
alat bantu napas, selang makanan, selang in'us, kateter dll
< Pasien dengan kuman MDR tidak diraat di ruang isolasi
4aktor risiko kuman MDR penyebab H#P dan =#P (#>S8IDS# 660)
< Pemakaian antibiotik pada ?6 hari terakhir
< Diraat di rumah sakit @ 2 hari
< >ingginya 'rekuensi resisten antibiotik di masyarakat atau di rumah sakit
tersebut
< Penyakit immunosupresi dan atau pemberian imunoterapi
%% &a'k
DIAGNOSIS
Menurut kriteria dari >he Aenters 'or Disease Aontrol (ADA-#tlanta), diagnosis
pneumonia nosokomial adalah sebagai berikut +
.
5nset pneumonia yang teradi 0B am setelah diraat di rumah sakit dan
menyingkirkan semua in'eksi yang inkubasinya teradi pada aktu masuk rumah
sakit
.
Diagnosis pneumonia nosokomial ditegakkan atas dasar +
< 4oto toraks + terdapat inCltrat baru atau progresi'
< Ditambah diantara kriteria berikut+
7/21/2019 Patogen Penyebab Pneumonia Nosokomial Berbeda Dengan Pneumonia Komuniti
http://slidepdf.com/reader/full/patogen-penyebab-pneumonia-nosokomial-berbeda-dengan-pneumonia-komuniti 4/8
- suhu tubuh 9 /BoA
- sekret purulen
- leukositosis
%riteria pneumonia nosokomial berat menurut #>S
.
Diraat di ruang raat intensi'
.
&agal napas yang memerlukan alat bantu napas atau membutuhkan 5 9 /2 3
untuk mempertahankan saturasi 5 9 ?6 3
/.
Perubahan radiologik secara progresi' berupa pneumonia multilobar atau ka"iti
dari inCltrat paru
0.
>erdapat bukti-bukti ada sepsis berat yang ditandai dengan hipotensi dan ataudis'ungsi organ yaitu +
< Syok (tekanan sistolik 1 ?6 mmHg atau diastolik 1 :6 mmHg)
< Memerlukan "asopresor 9 0 am
< umlah urin 1 6 ml8am atau total umlah urin B6 ml80 am
< &agal ginal akut yang membutuhkan dialisis
Dosis antibiotik intra"ena aal secara empirik untuk H#P dan =#P pada pasien
dengan onset lanut atau terdapat 'aktor risiko patogen MDR (mengacu pada
#>S8IDS# 660)
Antibiotik Dosis
Sefalosporin antipseudomonal
SefepimSeftasidimSefpirom
1-2 gr setiap 8 – 12 jam2 gr setiap 8 jam1 gr setiap 8 jam
Karbapenem
MeropenemImipenem 1 gr setiap 8 jam500 mg setiap 6 jam / 1 gr setiap 8 jam
7/21/2019 Patogen Penyebab Pneumonia Nosokomial Berbeda Dengan Pneumonia Komuniti
http://slidepdf.com/reader/full/patogen-penyebab-pneumonia-nosokomial-berbeda-dengan-pneumonia-komuniti 5/8
la!tam / peng"ambat la!tamase
#iperasilin - tasoba!tam $%5 gr setiap 6 jam
&minogli!osida
'entamisin
(obramisin &mi!asin
) mg/!g **/"r
) mg/!g **/"r 20 mg/!g **/"r
Kuinolon antipseudomonal
+e,oflo!sasinSiproflo!sasin
)50 mg setiap "ari$00 mg setiap 8 jam
an!omisin 15 mg/!g **/12 jam
+inesolid(ei!oplanin
600 mg setiap 12 jam$00 mg / "ari
Antiiotik
Dosis Se'alosporin anti pseudomonal
Se'epim Se'tasidim Se'pirom - gr setiap B E am
gr setiap B am
gr setiap B am
%arbapenem
Meropenem
Imipenem
gr setiap B am
266 mg setiap : am 8 gr setiap B am
Flaktam 8 penghambat F laktamase
Piperasilin - tasobaktam
0,2 gr setiap : am
#minoglikosida
&entamisin
>obramisin
#mikasin
7/21/2019 Patogen Penyebab Pneumonia Nosokomial Berbeda Dengan Pneumonia Komuniti
http://slidepdf.com/reader/full/patogen-penyebab-pneumonia-nosokomial-berbeda-dengan-pneumonia-komuniti 6/8
7 mg8kg **8hr
7 mg8kg **8hr
6 mg8kg **8hr
%uinolon antipseudomonal
;e"ooksasin
Siprooksasin
726 mg setiap hari
066 mg setiap B am
=ankomisin
2 mg8kg **8 am
;inesolid
>eikoplanin
:66 mg setiap am
066 mg 8 hari
7/21/2019 Patogen Penyebab Pneumonia Nosokomial Berbeda Dengan Pneumonia Komuniti
http://slidepdf.com/reader/full/patogen-penyebab-pneumonia-nosokomial-berbeda-dengan-pneumonia-komuniti 7/8
Rektum (*ahasa ;atin+ regere, Gmeluruskan, mengatur) adalah sebuah ruangan
yang beraal dari uung usus besar (setelah kolon sigmoid) dan berakhir di anus.
5rgan ini ber'ungsi sebagai tempat penyimpanan sementara 'eses. *iasanya
rektum ini kosong karena tina disimpan di tempat yang lebih tinggi, yaitu pada
kolon desendens. ika kolon desendens penuh dan tina masuk ke dalam rektum,
maka timbul keinginan untuk buang air besar (*#*).
%arsinoma rekti merupakan tumor ganas terbanyak di antara tumor ganas
saluran cerna, lebih :63 tumor kolorektal berasal dari rektum. Salah satu
pemicu kanker rektal adalah masalah nutrisi dan kurang berolah raga. %anker
rektal merupakan salah satu enis kanker yang tercatat sebagai penyakit yang
paling mematikan di dunia. %anker rektal adalah kanker yang menyerang kolon
dan rektum. amun, penyakit ini bukannya tidak dapat disembuhkan. ika
penderita telah terdeteksi secara dini, maka kemungkinan untuk sembuh bisa
mencapai 26 persen.
Insidensi kanker kolorektal di Indonesia cukup tinggi, demikian uga angka
kematiannya. Insiden pada pria sebanding dengan anita, dan lebih banyak
pada orang muda. Sekitar 72 3 ditemukan di rektosigmoid.
Sebagai mana telah disebutkan, untuk banyak kasus stadium II
dan III lanut, radiasi dapat menyusutkan ukuran tumor sebelum
dilakukan pembedahan. Peran lain radioterapi adalah sebagai
sebagai terapi tambahan untuk pembedahan pada kasus tumor
lokal yang sudah diangkat melaui pembedahan, dan untuk
penanganan kasus metastasis auh tertentu. >erutama ketika
digunakan dalam kombinasi dengan kemoterapi, radiasi yang
digunakan setelah pembedahan menunukkan telah menurunkan
resiko kekambuhan lokal di pel"is sebesar 0:3 dan angka kematian
sebesar ?3. Pada penanganan metastasis auh, radiesi telah
7/21/2019 Patogen Penyebab Pneumonia Nosokomial Berbeda Dengan Pneumonia Komuniti
http://slidepdf.com/reader/full/patogen-penyebab-pneumonia-nosokomial-berbeda-dengan-pneumonia-komuniti 8/8
berguna mengurangi e'ek lokal dari metastasis tersebut, misalnya
pada otak. Radioterapi umumnya digunakan sebagai terapi paliati'
pada pasien yang memiliki tumor lokal yang unresectable
.fe! radiasi ter"adap sumsum tulang tergantung dari jenis radiasi% dosis dan luasna
paparan sumsum tulang ter"adap radiasi adiasi berenergi tinggi dapat diguna!an
sebagai terapi dengan dosis tinggi tanpa tanda-tanda !erusa!an sumsum tulang asal!an
lapangan peninaran tida! mengenai sebagian besar sumsum tulang
umla" sel dara" dapat ber!urang se3ara re,ersibel pada dosis radiasi antara 1
dan 2%5 S, 4100 dan 250 rads #aparan jang!a panjang dosis renda" radiasi e!sterna
juga dapat menebab!an anemia aplasti! Sala" satuna pansitopenia Pansitopenia
adalah sindrom kegagalan sumsum tulang ditandai dengan produksi sel darahyang berkurang dan menyebabkan sedikitnya eritrosit, leukosit dan trombosit di
darah tepi. Sehingga angka eritrosit, leukosit dan trombosit yang rendah di darah
tepi. Hal ini teradi ketika tubuh tidak mampu meproduksi sel darahan karena
stem sel pada sumsum tulang yang membentuk darah tidak ber'ungsi secara
normal. Pansitopenia muncul dengan gela kegagalan sumsum tulang seperti
adanya pallor, dypsnue, perdarahan, memar, dan peningkatan kecenderungan
in'eksi.