PEDOMAN PENULISAN PROPOSAL DAN LAPORAN HASIL SKRIPSI
PENYUSUN UNIT PENELITIAN FAKULTAS KEDOKTERAN UISU
FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS ISLAM SUMATERA UTARA
TAHUN 2017/2018
Pedoman Penulisan Proposal dan Laporan Hasil i
KATA PENGANTAR
Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh,
Segala puji bagi Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan karunia-Nya kepada
kita semua. Saya ucapkan selamat kepada tim penyusun yang berkat kerja keras dengan
petunjuk dan ridha-Nya telah berhasil menyelesaikan Buku Pedoman Penulisan
Proposal dan Laporan Hasil Skripsi Fakultas Kedokteran Universitas Islam Sumatera
Utara.
Melakukan penelitian dan menyusun laporan hasil penelitian merupakan salah satu
komptensi yang diharapkan dari seorang lulusan sarjana mengacu pada Kerangka
Kualifikasi Nasional Indonesia dan Standar Kompetensi Dokter Indonesia. Di FK UISU
skripsi telah menjadi salah satu mata kuliah yang wajib diambil pada semester tujuh
sejak diberlakukannya Kurikulum Fakultas 2012. Agar terdapat keseragaman dan
menjadi identitas skripsi FK UISU, maka diperlukan panduan yang menjadi standar bagi
seluruh mahasiswa, dosen pembimbing, dan dosen penguji.
Semoga Pedoman Penulisan Proposal dan Laporan Hasil ini bermanfaat buat kita semua
sehingga tercapai tujuan visi dan misi FK-UISU di masa depan. Amin.
Medan, 3 Januari 2016
Dekan
dr. Abd. Harris Pane, Sp.OG
Pedoman Penulisan Proposal dan Laporan Hasil ii
DAFTAR ISI
Kata Pengantar .......................................................................................................... i
Daftar Isi .................................................................................................................... ii
Bab I Pendahuluan
1.1 Latar Belakang ................................................................................................. 1
1.2 Tujuan .............................................................................................................. 3
Bab II Panduan Umum Pelaksanaan Skripsi
2.1 Pengertian Skripsi ............................................................................................ 4
2.2 Beban Kredit Skripsi ....................................................................................... 4
2.3 Syarat Pelaksanaan Skripsi .............................................................................. 4
2.4 Alur Pelaksanaan Skripsi ................................................................................. 5
2.5 Aspek Penilaian Skripsi ................................................................................... 6
2.6 Dosen Pembimbing .......................................................................................... 6
2.7 Dosen Penguji (Pembanding) .......................................................................... 7
2.8 Ethical Clearance (EC) .................................................................................... 8
Bab 3 Format Penulisan Proposal dan Laporan Hasil Skripsi
3.1 Format Penulisan Proposal Skripsi .................................................................. 11
3.2 Format Penulisan Laporan Hasil Skripsi ......................................................... 13
Bab 4 Tata Cara Penulisan Proposal dan Laporan Hasil Skripsi
4.1 Bagian Awal .................................................................................................... 16
4.2 Bagian Utama .................................................................................................. 18
4.3 Bagian Akhir .................................................................................................... 21
Bab V Tata Cara Penulisan Laporan Hasil Penelitian (Jilid Lux)
5.1 Bagian Awal .................................................................................................... 22
5.2 Bagian Utama Laporan Hasil ........................................................................... 24
5.3 Bagian Akhir .................................................................................................... 26
Bab VI Tata Cara Penulisan Daftar Pustaka
6.1 Penulisan Daftar Pustaka Model Harvard ........................................................ 27
6.2 Penulisan Nama Pengarang ............................................................................. 29
Lampiran ................................................................................................................... 34
Pedoman Penulisan Proposal dan Laporan Hasil 1
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Perguruan Tinggi merupakan pusat dan sarana pengembangan ilmu
pengetahuan dan cikal bakal lahirnya teknologi melalui pengajaran-pembelajaran,
penelitian dan pengabdian kepada masyarakat. Perguruan Tinggi sebagai institusi
pendidikan, merupakan mekanisme kelembagaan pokok dalam mengembangkan
keahlian dan pengetahuan manusia, terdiri dari berbagai program studi sebagai ujung
tombak pengembangan keahlian dan pengetahuan tersebut yang dikelompokkan dan
dikelola di bawah fakultas.
Fakultas Kedokteran Universitas Islam Sumatera Utara (FK-UISU)
merupakan salah satu fakultas yang akan menghasilkan calon – calon dokter yang
berkualitas, beriman, bertakwa, berakhlak mulia, berilmu dan beramal sholeh turut
serta dalam pembangunan umat Islam, bangsa dan Negara Republik Indonesia. Saat
ini program pendidikan dokter di Fakultas Kedoktrean UISU mengacu kepada
kurikulum yang disusun berdasarkan Standar Kompetensi Pendidikan Kedokteran
Dasar Indonesia (KIPDI III). Tujuan pendidikan kedokteran adalah mencetak lulusan
(dokter) yang mampu untuk:
a. Melakukan profesi kedokteran dalam suatu sistem pelayanan kesehatan sesuai
dengan kebijaksanaan umum pemerintah yang berlandaskan Pancasila
b. Senantiasa meningkatkan dan mengembangkan diri dalam segi ilmu
kedokteran sesuai dengan bakatnya, dengan berpedoman pada pendidikan dan
belajar sepanjang hayat
c. Menilai kegiatan profesinya secara berkala, menyadari keperluan untuk
menambah pendidikannya, memilih sumber-sumber pendidikan yang serasi,
serta menilai kemajuan yang telah dicapai secara kritis
d. Mengembangkan ilmu kesehatan, khususnya ilmu kedokteran dengan ikut
serta dalam pendidikan dan penelitian, serta mencari penyelesaian masalah
Pedoman Penulisan Proposal dan Laporan Hasil 2
kesehatan penderita, masyarakat dan sistem pelayanan kesehatan, khususnya
pelayanan dan asuhan medis
e. Memelihara dan mengembangkan kepribadian dan sikap yang diperlukan
untuk kelangsungan profesinya seperti integritas, rasa tanggung jawab, dapat
dipercaya serta menaruh perhatian dan penghargaan terhadap sesama manusia,
sesuai dengan etika kedokteran
f. Berfungsi sebagai anggota masyarakat yang kreatif, produktif, serta bersikap
terbuka, dapat menerima perubahan dan berorientasi ke masa depan serta
mendidik dan mengajak masyarakat kearah sikap yang sama
Pada KIPDI III disebutkan 7 (tujuh) area kompetensi yang menjadi dasar
kurikulum di fakultas kedokteran. Dari tujuh area kompetensi tersebut, terdapat
kompetensi mahasiswa untuk memiliki kemampuan mawas diri dan mengembangkan
diri serta belajar sepanjang hayat dengan implementasi berupa kemampuan dalam
mencari serta menerapkan pengetahuan untuk memecahkan masalah, dan
mengembangkan pengetahuan baru. Kompetensi tersebut dapat dicapai melalui
penelitian yang diterapkan dalam bentuk skripsi kepada seluruh mahasiswa FK
UISU.
Skripsi ditulis oleh mahasiswa untuk memenuhi salah satu syarat untuk
memperoleh gelar sarjana kedokteran (S.Ked). Dalam pelaksanaannya, mahasiswa
yang membuat skripsi akan dibimbing oleh dosen pembimbing, dan akan diuji
melalui seminar oleh dosen penguji (pembanding). Pada penyusunan skripsi,
mahasiswa mengungkapkan pikiran secara sistematis berdasarkan kajian-kajian
teoritis, dan mengintegrasikan aspek metodologi penelitian dan substansi ilmu
kedokteran/kesehatan masyarakat dalam memahami suatu fenomena kesehatan atau
dalam upaya mengatasi suatu masalah kedokteran/kesehatan.
Untuk menyeragamkan pemahaman pelaksanaaan skripsi, serta format
penulisan skripsi (proposal/laporan hasil penelitian), unit penelitian sebagai wadah
fakultas yang dikhususkan menaungi penelitian merasa perlu untuk menyusun suatu
Pedoman Penulisan Proposal dan Laporan Hasil 3
acuan pelaksanaan kegiatan ini, yang selanjutnya disebut dengan Buku Panduan
Pelaksanaan dan Penulisan Skripsi yang berisi tentang:
a. Syarat pengajuan skripsi
b. Alur pelaksanaan skripsi
c. Bagian dosen pembimbing, menguraikan tentang syarat serta fungsi
dosen pembimbing
d. Aspek penilaian skripsi, menguraikan hal-hal yang akan dinilai dari suatu
skripsi beserta bobot penilaiannya
e. Bagian format penulisan skripsi, menguraikan tentang sistematika dan
aturan penulisan proposal dan laporan penelitian
f. Bagian inti skripsi yang dibagi menjadi pendahuluan, tinjauan pustaka,
metode penelitian, hasil dan pembahasan penelitian serta kesimpulan dan
saran
g. Bagian akhir skripsi, yang terdiri dari daftar pustaka dan lampiran. Dalam
daftar pustaka diuraikan tentang tata cara penulisannya, sedangkan di
bagian lampiran menguraikan tentang apa saja yang layak dimuat dalam
lampiran suatu skripsi
h. Pedoman tambahan menuat tata cara penulisan daftar gambar, daftar
tabel, daftar satuan, dan daftar singkatan
1.2 Tujuan
Buku pedoman ini disusun dengan tujuan untuk:
a. Membuat aturan yang jelas dalam tata cara penulisan skripsi
b. Menciptakan keseragaman dalam pola penulisan skripsi
c. Menciptakan tolak ukur yang jelas dalam penilaian terhadap isi skripsi
mahasiswa
Pedoman Penulisan Proposal dan Laporan Hasil 4
BAB II
PANDUAN UMUM PELAKSANAAN SKRIPSI
2.1 Pengertian Skripsi
Skripsi merupakan karya tulis ilmiah berupa kegiatan penelitian yang disusun
menurut kaidah keilmuan dan Bahasa Indonesia, dibawah arahan dosen pembimbing
untuk memenuhi kriteria-kriteria kualitas yang telah ditetapkan sesuai keilmuannya
masing-masing yang diintegrasikan dengan aspek metodologi penelitian.Skripsi
ditulis oleh mahasiswa untuk memenuhi salah satu syarat utama untuk memperoleh
gelar sarjana kedokteran (S.Ked).
Pelaksanaan skripsi meliputi pengajuan judul ke unit penelitian, bimbingan
dengan dosen, mempersiapkan proposal penelitian, mempresentasikannya dalam
bentuk Seminar Proposal, dilanjutkan dengan kegiatan pengumpulan data,
menyiapkan laporan akhir penelitian dan mempresentasikannya dalam Seminar
Hasil dan Sidang Meja Hijau.
2.2 Beban Kredit Skripsi
Skripsi ini merupakan bagian dari proses pembelajaran pada semester VII
dengan kode mata kuliah SK 0175 dengan beban kredit 5 (lima) SKS.
2.3 Syarat Pelaksanaan Skripsi
Adapun persyaratan mahasiswa untuk melaksanakan skripsi adalah:
a. Telah lulus Modul Metodologi Penelitian yang dibuktikan dengan
melampirkan KHS (Kartu Hasil Studi) Semester V kepada Program Studi
Sarjana Kedokteran
b. Telah mengikuti 5 (lima) semester perkuliahan yang dibuktikan dengan
melampirkan seluruh KRS (Semester I-V) kepada Program Studi Sarjana
Kedokteran
Pedoman Penulisan Proposal dan Laporan Hasil 5
2.4 Alur Pelaksanaan Skripsi
Adapun alur pelaksanaan skripsi di Fakultas Kedokteran UISU adalah sebagai
berikut:
a. Unit Penelitian mengumumkan nama mahasiswa semester VI yang berhak
melaksanakan skripsi
b. Penentuan dosen pembimbing disusun oleh unit penelitian dan disetujui oleh
pimpinan Fakultas dama bentuk SK atau Surat Tugas. Dosen pembimbing
skripsi berjumlah 1 (satu) orang.
c. Setelah ditentukan dosen pembimbingnya, mahasiswa berhak untuk
bimbingan dengan dosen pembimbingnya selama semester yang telah
ditentukan.
d. Mahasiswa mengisi lembar pengesahan judul skripsi dan
mengembalikannya ke unit penelitian
e. Mahasiswa mengambil dan mengisi buku kendali skripsi di unit penelitian
f. Mahasiswa melakukan bimbingan proposal skripsi
g. Mahasiswa mengisi lembar permohonan surat survei awal dan mengambil
kembali surat balasan surat survei awal yang telah ditandatangani dekan ke
unit penelitian
h. Proposal Skripsi diseminarkan setelah melakukan bimbingan proposal
minimal 5 (lima) kali dan proposal telah disetujui dan ditandatangani oleh
dosen pembimbing
i. Data Bimbingan skripsi ditulis didalam buku kendali
j. Proposal yang diseminarkan selanjutnya harus diperbaiki dan disetujui
kembali oleh dosen pembimbing dan pembanding
k. Mahasiswa mengurus ethical clearance penelitian ke komisi etik penelitian
FK UISU
l. Mahasiswa mengambil data ke lahan penelitian
m. Bimbingan hasil penelitian ke dosen pembimbing
Pedoman Penulisan Proposal dan Laporan Hasil 6
n. Seminar hasil dilaksanakan setelah bimbingan hasil penelitian minimal 5 kali,
sudah pernah menghadiri seminar (proposal/hasil) minimal 5 kali (tercatat di
dalam buku kendali) dan telah disetujui oleh dosen pembimbing
o. Perbaikan laporan hasil penelitian
p. Penjilidan lux skripsi, format jurnal dan CD skripsi sesuai ketentuan
q. Penyerahan jilid lux skripsi, format jurnal dan CD (2 rangkap) sesuai
ketentuan ke unit penelitian.
2.5 Aspek Penilaian Skripsi
Penilaian skripsi dibagi menjadi 2 (dua) yaitu penilaian proposal dan laporan
hasil penelitian.
I. Proposal Penelitian. Proposal penelitian dinilai berdasarkan poin-poin
pada lembar penilaian seminar proposal. Seminar proposal dinilai
berdasarkan rata-rata penilaian dari dua orang pembanding dan dua orang
penguji yaitu satu orang dosen pembimbing dan satu orang dosen
pembanding. Nilai kelulusan proposal adalah 70.
II. Laporan Hasil Penelitian. Laporan hasil penelitian dinilai berdasarkan
poin-poin pada lembar penilaian seminar hasil. Nilai seminar hasil
merupakan rata-rata nilai dua penguji. Nilai akhir minimal kelulusan
adalah 70 (B).
III. Nilai Skripsi. Nilai skripsi merupakan hasil penjumlahan nilai proposal
dan nilai hasil penelitian dibagi 2. Bobot nilai proposal 50% - nilai hasil
penelitian 50%. Nilai Skripsi akan dikeluarkan jika mahasiswa telah
meyelesaikan semua kewajibannya dengan menyerahkan jilid lux, jurnal
dan CD ke unit penelitian.
2.6 Dosen Pembimbing
Dalam menyusun proposal hingga penulisan laporan akhir, setiap mahasiswa
akan dibimbing oleh 1 (satu) orang pembimbing. Dosen yang menjadi
Pedoman Penulisan Proposal dan Laporan Hasil 7
Pembimbing I adalah dosen yang telah memiliki pendidikan minimal S-2/Sp-1,
atau S-1 dengan jabatan fungsional minimal Lektor.. Pembagian dosen
pembimbing untuk skripsi berdasarkan kepada keilmuannya yang relevan atau
mendekati dengan kajian yang akan diteliti mahasiswa. Dosen pembimbing
merupakan staff pengajar tetap FK UISU, dan dari luar FK UISU bila
pembimbing yang sesuai tidak ada/kurang.
Secara umum, tugas dosen pembimbing dalam penulisan skripsi adalah
mengarahkan mahasiswa dalam mempersiapkan proposal dan laporan hasil
penelitian, membuat perubahan judul bila diperlukan, memberikan penilaian
terhadap mahasiswa yang dibimbingnya, mengikuti presentasi proposal dan
seminar hasil penelitian/ujian skripsi (sidang meja hijau), serta menjadi penguji
pada pelaksanaan seminar hasil/ujian skripsi (sidang meja hijau). Pembimbing I
akan menjadi moderator dalam pelaksanaan seminar proposal, seminar hasil/ujian
skripsi (sidang meja hijau, sekaligus menjadi Ketua Komisi Pembanding untuk
seminar hasil/ujian skripsi (sidang meja hijau).
2.7 Dosen Penguji (Pembanding)
Pada penyusunan hingga penyelesaian skripsi, mahasiswa akan
melalui beberapa tahapan ujian dalam bentuk seminar proposal dan seminar
hasil.
Dosen yang menjadi Pembanding adalah dosen yang telah memiliki
pendidikan minimal S-2/Sp-1, atau S-1 dengan jabatan fungsional minimal
Lektor.
Secara umum tugas pembanding dalam penulisan skripsi adalah
menguji, memberikan penilaian, serta menentukan kelulusan terhadap skripsi
mahasiswa berdasarkan aspek penilaian yang telah ditentukan. Bobot (skor)
penilaian untuk setiap aspek akan mengikuti ketentuan yang telah ditetapkan.
Pedoman Penulisan Proposal dan Laporan Hasil 8
2.8 Etichal Clearence (EC)
Etichal clearence merupakan persetujuan penelitian yang dikeluarkan
oleh Komisi Etik Penelitian bidang Kesehatan (KEPK) berdasarkan ketentuan
etika yang bersifat internasional maupun nasional.EC diperlukan untuk
memenuhi aspek legal tatacara penelitian kedokteran/kesehatan yang telah
disepakati secara global sehingga tidak bertentangan dengan peraturan
perundang-undangan yang berlaku berdasarkan kepatutan dan kesusilaan.
Manfaat EC adalah:
a. Memberikan perlindungan terhadap peneliti dan subjek penelitian yang
terlibat dalam suatu penelitian bidang kesehatan serta untuk kepentingan
publikasi penelitian. Penelitian yang wajib menyertakan EC adalah penelitian
biomedik yang mencakup penelitian farmaseutik, alat-alat kedokteran, radiasi
dan imejing, rekam medik, bahan-bahan biologi dan juga penelitian
epidemologis, sosial serta psikologis (WHO) dengan subjek manusia, hewan
dan bahan tersimpan
b. Melindungi hak, keselamatan dan kesejahteraan subjek penelitian
c. Memeriksa dokumen-dokumen yang diperlukan dalam penelitian meliputi:
a) Usul penelitian/protokol penelitian
b) Riwayat hidup para peneliti
c) Prosedur rekrutmen peserta penelitan
d) Surat izin keikutsertaan dalam penelitian
e) Informasi tertulis tentang manfaat, keamanan penelitian, pembayaran
ganti rugi
d. Memantau penelitian yang sedang berjalan
Adapun persyaratan pengurusan EC adalah:
a. Proposal penelitian
b. Daftar riwayat hidup peneliti
c. Perkiraan biaya penelitian
d. Mengisi formulir isian oleh peneliti
Pedoman Penulisan Proposal dan Laporan Hasil 9
e. Lembar penjelasan terhadap subjek penelitian dan Informed Consent
f. Surat pengantar dari lembaga/institusi yang bersangkutan
g. Biaya administrasi
*Ket.: point a s/d f rangkap 2
Proposal Penelitian yang diberikan ke KEPK adalah proposal penelitian yang
sudah disetujui oleh dosen pembimbing dan telah melewati seminar proposal.
Proposal dijilid rangkap 2 (dua).
Daftar riwayat hidup peneliti utama yang berisikan identitas hidup peneliti,
riwayat pendidikan, riwayat pekerjaan, riwayat penelitian (bila ada).
Perkiraan Biaya Penelitian berisikan biaya-biaya yang akan dikeluarkan untuk
penelitian mulai dari persiapan sampai laporan hasil. Biaya penelitian dapat berupa
pembelian bahan penelitian,pembelian alat/sewa, biaya pengurusan penelitian, biaya
transportasi untuk subjek ataupun pengumpul data, biaya seminar dan pelaporan
hasil, dll
Mahasiswa yang mengurus EC akan mengisi lembar formulir yang telah
disediakan oleh KEPK (Lampiran). Lembar penjelasan adalah lembar penjelasan
terhadap subjek penelitian mengenai tujuan, manfaat, tata cara, dampak, kerahasiaan
dan kesukarelaan subjek dalam mengikuti penelitian. Informed Consent (IC) atau
Persetujuan Setelah Penjelasan (PSP) adalah pilihan sukarela seseorang untuk
berpartisipasi dalam penelitian setelah mendapat penjelasan dan telah memahami
seluruh aspek penelitian yang relevan dengan keputusannya untuk berpartisipasi.
Informasi harus disampaikan dalam bahasa yang dimengerti oleh calon subjek atau
wakilnya (harus menggunakan bahasa awam). Rekam Medis (Medical record) dan
spesimen biologik yang terhimpun pada pelayanan klinik hanya dapat digunakan
untuk penelitian tanpa IC dari pasien namun atas persetujuan KEPK. Unsur informasi
kepada calon subjek penelitian adalah:
a. Penjelasan bahwa partisipasinya adalah sukarela bukan karena peransang atau
paksaan
Pedoman Penulisan Proposal dan Laporan Hasil 10
b. Penjelasan tentang tujuan, prosedur, jumlah subjek yang ikut, perkiraan dan
lama berpartisipasi
c. Semua manfaat bagi subjek atu orang lain yang diharapkan dari penelitian,
termasuk sumbangan khasanah ilmu pengetahuan
d. Semua risiko, rasa nyeri, rasa tidak nyaman dan kerugian yang dapat
diperkirakan sebelumnya
e. Pemberitahuan mengenai prosedur alternatif terhadap keikut sertaan
f. Siapa yang dihubungi jika ada pertanyaan tentang penelitian dan hak-hak
subjek
g. Siapa yang dihubungi jika subjek mengalami hal yang tidak diharapkan yang
terkait dengan penelitian
h. Semua kompensasi atau pelayanan medik jika terjadi akibat yang tidak
diinginkan
i. Subjek dapat berhenti berpartisipasi setiap waktu tanpa ada penalti atau
kehilangan keuntungan
j. Pertanyaan yang menjelaskan sejauh mana privasi dan kerahasiaan pribadi
akan dijaga
Surat Pengantar berasal dari institusi bersangkutan, dari Ka-prodi untuk skripsi
mahasiswa FK.
Pada mahasiswa FK biaya pengurusan EC ditanggulangi oleh FK UISU
Pengurusan EC pada skripisi Mahasiswa FK UISU:
a. Mahasiswa membawa surat pengantar dari MEU
b. Memenuhi persyaratan yang ditetapkan KEPK
c. Membawa surat pengantar dari KEPK kepada dosen pembimbing
d. Dosen pembimbing membrikan penilaian etik pada penelitian mahasiswa
e. Mahasiswa membawa surat hasil penilaian etik dari dosen pembimbing ke
KEPK. KEPK mengeluarkan Ethical Cleareance
Pedoman Penulisan Proposal dan Laporan Hasil 11
BAB III
FORMAT PENULISAN PROPOSAL DAN PENULISAN SKRIPSI
3.1 Format Penulisan Proposal Skripsi
Secara umum format penulisan proposal skripsi terdiri dari tiga bagian utama
yaitu:
I. Bagian Awal Proposal, yaitu:
a. Halaman Sampul dengan Judul Skripsi
- Penulisan judul dalam huruf capital, cetak tebal
- Judul 1 spasi
- Font 12
- Contoh pada lampiran 1
b. Pernyataan persetujuan oleh Dosen Pembimbing
- Contoh ada pada lampiran 2
c. Daftar Isi
- Spasi judul 1 spasi
- Sub judul 1 spasi
- Contoh pada lampiran 3
d. Daftar Tabel, Daftar Gambar/Skema, atau Daftar Istilah/Singkatan
II. Bagian Utama Proposal, yaitu:
BAB I: PENDAHULUAN
I.1. Latar Belakang
I.2. Rumusan Masalah
I.3. Hipotesa Penelitian (Jika Ada)
I.4. Tujuan Penelitian
I.5. Manfaat Penelitian
Pedoman Penulisan Proposal dan Laporan Hasil 12
BAB II: TINJAUAN PUSTAKA
Berisi tinjauan teoritis yaitu teori-teori yang berkaitan dengan
masalah atau substansi masalah yang diteliti. Pada bab ini juga ditinjau
hasil-hasil penelitian terdahulu yang sudah dilakukan oleh orang lain
berkaitan dengan masalah penelitian yang sedang diteliti.
BAB III: METODE PENELITIAN
III.1. Desain/Jenis Penelitian
III.2. Waktu dan Lokasi Penelitian
III.3. Populasi dan sampel Penelitian
III.4. Perhitungan Jumlah Sampel
III.5. Tehnik Pengambilan Sampel
III.6. Variabel Penelitian
III.7. Defenisi Operasional dari Variabel Penelitian
III.8. Instrumen Penelitian
III.9. Tehnik Pengumpulan Data
III.10. Pengolahan dan Analisis Data
III. Bagian Akhir Proposal, yaitu:
a. Daftar Pustaka
b. Lampiran-lampiran:
1. Surat keterangan survei awal
2. Lembar Persetujuan/Informed Consent I
3. Data induk Responden
4. Alat Ukur Penelitian
5. Dummy Table (Tabel rencana pelaksanaan penelitian )
6. Daftar Absensi Bimbingan (minimal 5 kali pertemuan pada
lampiran)
Pedoman Penulisan Proposal dan Laporan Hasil 13
3.2. Format Penulisan Laporan Hasil Skripsi
Secara umum format penulisan Hasil Skripsi terdiri dari tiga bagian utama yaitu:
I. Bagian Awal Proposal, yaitu:
a. Halaman Cover dengan Judul Skripsi (format ada pada lampiran)
b. Halaman Pernyataan Persetujuan oleh Dosen Pembimbing
c. Kata Pengantar
d. Abstrak (dalam Inggris dan Bahasa Indonesia) (contoh terlampir)
e. Daftar Isi
f. Daftar Tabel, Daftar Gambar/Skema, atau Daftar Istilah/Singkatan
II. Bagian Utama Laporan Hasil, yaitu:
BAB I: PENDAHULUAN
I.1. Latar Belakang
I.2. Rumusan Masalah
I.3. Hipotesa Penelitian (Jika Ada)
I.4. Tujuan Penelitian
I.5. Manfaat Penelitian
BAB II: TINJAUAN PUSTAKA
Berisi tinjauan teoritis yaitu teori-teori yang berkaitas dengan
masalah atau substansi masalah yang teliti. Pada bab ini juga ditinjau
hasil-hasil penelitian terdahulu yang sudah dilakukan oleh orang lain
berkaitan dengan masalah penelitian yang sedang diteliti.
BAB III: METODE PENELITIAN
3.1. Desain/Jenis Penelitian
3.2. Waktu dan Lokasi Penelitian
3.3. Populasi dan Sampel Penelitian
3.4. Perhitungan Jumlah Sampel
3.5. Tehnik Pengambilan Sampel
Pedoman Penulisan Proposal dan Laporan Hasil 14
3.6. Variabel Penelitian
3.7. Defenisi Operasional dari Variabel Penelitian
3.8. Instrumen Penelitian
3.9. Tehnik Pengumpulan Data
3.10. Pengolahan dan Analisis Data
BAB IV: HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
Hasil penelitian berupa penyajian data disertai pembahasan
berdasarkan tinjauan pustaka yang ada di bab II serta analisis statistik
yang dilakukan sesuai dengan tujuan penelitian yang ingin dicapai.
Penyajian data biasanya dilakukan dalam bentuk:
a. Penyajian dan analisis univariate
Tabel terlebih dahulu dijabarkan penjelasannya dalam bentuk
narasi
b. Penyajian dan analisis bivariate
Narasi terlebih dahulu dijabarkan dalam bentuk tabel
c. Penyajian dan analisis multivariate
Narasi terlebih dahulu dijabarkan dalam bentuk tabel
Pembahasan berisi data hasil penelitian relevan disandingkan dengan
penelitian terdahulu dan teori yang relevan minimal 3 referensi, 3
jurnal, 3 teori.
BAB V: KESIMPULAN dan SARAN
Kesimpulan berisi poin-poin dalam bentuk angka sesuai
dengan tujuan penelitian dalam bentuk poin saran harus sesuai dengan
hasil penelitian.
Dalam bab ini dipaparkan kesimpulan dari hasil penelitian,
berdasarkan kesimpulan itu peneliti mengajukan saran atau
Pedoman Penulisan Proposal dan Laporan Hasil 15
rekomendasi yaitu dalam bentuk aplikatif dan teoritis penulisan
kesimpulan dan saran dibuat dalam bentuk poin angka.
III. Bagian Akhir Hasil Penelitian, yaitu:
a. Daftar Pustaka
b. Lampiran-lampiran:
1. Surat Ijin Penelitian
2. Inform Consent
3. Alat Ukur Penelitian
4. Surat Keterangan Telah Selesai Melaksanakan Penelitian dari
tempat Penelitian
5. Master Table Data Penelitian
6. Output Analisa Data (jika ada)
7. Surat Keabsahan Daftar Pustaka yang telah ditandatangani oleh
pembimbing Skripsi
8. Surat Keterangan Telah Lulus Uji Ethical Clearance
9. Daftar Hadir Bimbingan dengan Pembimbing Skripsi (minimal
10 kali pertemuan dari awal penyusunan proposal sampai
dengan laporan hasil penelitian).
Pedoman Penulisan Proposal dan Laporan Hasil 16
BAB IV
TATA CARA PENULISAN PROPOSAL SKRIPSI
4.1 Bagian Awal
a. Halaman Judul
halaman judul proposal penelitian dicetak di kertas HVS berwarna
putih ukuran A4, 80 gram (21.6 cm x 27,9 cm). Huruf-huruf pada halaman
judul dicetak warna hitam dengan tulisan “PROPOSAL PENELITIAN” pada
bagian paling atas, kemudian diikuti judul skripsi secara lengkap, SKRIPSI,
nama mahasiswa Nomor Pokok Mahasiswa (NPM). Logo UISU terbaru,
nama fakultas dan universitas serta tahun penelitian. (contoh pada lampiran).
b. Halaman Persetujuan
halaman persetujuan adalah pernyataan kesiapan proposal skripsi telah
diperiksa dan siap untuk dilanjutkan ke penelitian. (contoh pada lampiran).
c. Halaman Daftar Isi
Proposal Penelitian mencantumkan daftar isi (contoh pada lampiran )
d. Format pengetikan Proposal Penelitian
Proposal penelitian diketik pada kertas HVS berwarna putih ukuran A4, 80
gram (21,6 cm x 27,9 cm), dengan ketentuan sebagai berikut:
1. Naskah menggunakan computer dengan jenis tulisan diketik times new
roman ukuran font 12.
2. Pengetikan naskah dilakukan pada satu sisi halaman saja (tidak timbal
balik). Jarak ketikan 1,5 spasi (kecuali untuk abstrak jarak pengetikan
1 spasi).
3. Seluruh naskah menggunakan huruf yang berukuran sama, kecuali
istilah/kata asing dicetak miring, sedangkan isi dan lampiran sesuai
kebutuhan.
4. Setiap bab diberi nomor urut angka romawi (BAB I, BAB II, BAB III,
dst) yang ditulis diatas judul bab.
Pedoman Penulisan Proposal dan Laporan Hasil 17
5. Jarak tepi:
a. 4 cm dari batas kiri
b. 4 cm dari batas atas
c. 3 cm dari batas kanan
d. 3 cm dari batas bawah
6. Nomor Halaman
a. Nomor halaman untuk bagian awal naskah (sebelum bab
pendahuluan menggunakan huruf Romawi kecil (i, ii, iii,…dst).
Untuk halaman yang menggunakan judul diletak di tengah bawah,
selanjutnya diatas kanan (contoh pada lampiran).
b. Lembar Halaman judul tetap dihitung tetapi tidak diberi nomor.
Mulai dari bab pendahuluan diberi nomor dengan angka arab (1, 2,
3..dst)
c. Halaman diketik di sudut kanan atas pada setiap halaman
7. Tabel dan Gambar
a. Tabel diberi nomor dengan angka Arab, sesuai dengan nomor urut
tabel tersebut pada setiap bab. Nomor bab ditulis di depan nomor
urut tabel dengan angka Arab. Contoh: Tabel 2.1 (tabel ini pada
BAB II, yang merupakan tabel pertama).
b. Judul tabel ditulis diatas tabel dengan ketikan 1 spasi.
c. Gambar diberi nomor urut angka Arab, sesuai dengan nomor urut
gambar tersebut pada setiap bab, contoh: Gambar 2.1 (gambar ini di
BAB II, yang merupakan gambar pertama).
d. Judul gambar ditulis di bawah gambar dengan ketikan 1 spasi
(contoh sesuai lampiran ).
e. Tabel dan gambar yang perlu disajikan di lembar yang lebih luas,
dapat dibuat vertical (landscape) atau dapat disesuaikan dengan
luas halaman materi.
Pedoman Penulisan Proposal dan Laporan Hasil 18
f. Judul tabel diletak dibagian atas kiri sesuai margin (contoh sesuai
lampiran10)
g. Tabel dan gambar berasal dari kutipan, sumbernya ditulis dibawah
tabel atau gambar 1 spasi sebelah kiri.
8. Kutipan dan penulisan Daftar Pustaka
Tata cara penulisan kutipan dan penulisan daftar pustaka dalam naskah
akan dibahas lebih rinci pada BAB VI
4.2 Bagian Utama
Bagian utama dalam penulisan proposal ini meliputi bab-bab pendahuluan,
tinjauan pustaka, dan metode penelitian.
a. Pendahuluan
Dalam bab pendahuluan, dikemukakan secara singkat dan jelas:
1. Latar belakang masalah, berisi uraian tentang mengapa masalah tersebut
perlu diteliti berdasarkan fakta-fakta, data-data, pengalaman si peneliti (jika
ada), hasil penelitian orang lain serta didukung oleh teori-teori yang
melatarbelakanginya.
2. Rumusan Masalah, pada dasarnya adalah upaya membatasi masalah
penelitian yang menjadi ruang lingkup penelitian secara langsung, atau hal
yang dijadikan masalah untuk diteliti. Rumusan masalah merupakan
pertanyaan penelitian tersebut.
3. Hipotesa Penelitian, merupakan perumusan jawaban sementara terhadap
masalah penelitian. Hoipotesa dapat diperkirakan dari hasil penelitian
terdahulu ataupun hasil yang baru sama sekali (novel) yang ingin dibuktikan
dengan hasil penelitian. Hipotesis disusun dalam bentuk pernyataan yang
tegas dan jelas. Tidak semua penelitian membutuhkan hipotesis. Penelitian
yang bersifat analitik yaitu mencari hubungan antara variabel membutuhkan
hipotesis, sedangkan penelitian yang bersifat deskriftif umumnya tidak
membutuhkan hipotesis.
Pedoman Penulisan Proposal dan Laporan Hasil 19
4. Tujuan Penelitian, disususn dalam 2 bagian, yaitu tujuan umum dan khusus.
Dalam bagian ini dituliskan secara tegas dan ringkas apa yang hendak dicapai
dalam penelitian tersebut. Rumusan tujuan penelitian harus member arah arah
dalam penyusunan tinjauan pustaka, hipotesis, dan metode penelitian.
5. Manfaat Penelitian, berisi uraian tentang kegunaan dan kontribusi langsung
hasil penelitian untuk perkembangan ilmu pengetahuan dan kegunaan pratis
lainnya.
b. Tinjauan Pustaka
1. Tinjauan pustaka berisi uraian teori, konsep, prinsip, asumsi, atau pendapat
para ahli yang relevan dengan permasalahan, tujuan, dan manfaat penelitian.
Secara garis besar penelusuran kepustakaan dimaksudkan untuk mendapatkan
informasi yang berhubungan dengan permasalahan penelitian, sumber utama
untuk menetapkan konsep, kerangka konsep, dan konsep variabel dan defenisi
operasional.
2. Kerangka Teori Penelitian, merupakan gambaran sederhana dan jelas
mengenai keterkaitan satu konsep teori dengan konsep teori lainnya, atau
menggambarkan pengaruh atau hubungan antara satu kejadian (fenomena)
dengan kejadian (fenomena) yang lainnya yang keseluruhannya telah
dijabarkan dalam tinjauan pustaka.
Keterangan teori dijabarkan dalam bentuk bagan, dengan substansi dalam
bagan tersebut harus ditulis secara ringkas, benar dan lugas. Isi kerangka teori
mencakup seluruh komponen yang dijabarkan dalam tinjauan pustaka
termasuk variabel bebas terikat dalam penelitian, juga keterkaitan antar
variabel-variabel tersebut.
c. Metode Penelitian
Pada bab Metode Penelitian, berisi penjelasan secara lengkap cara-cara penelitian
yang akan dilakukan, meliputi beberapa hal pokok antara lain:
Pedoman Penulisan Proposal dan Laporan Hasil 20
1. Desain/Jenis Penelitian, tetapkan jenis penelitian yang akan digunakan, dan
uraikan alasan dari penggunaan jenis penelitian tersebut.
2. Waktu dan tempat Penelitian, waktu penelitian menjelaskan kapan
dilaksanakannya penelitian dan tempat penelitian menjelaskan lokasi penelitian
yang akan dipilih, dan uraikan secara ringkas alas an dipilihnya tempat
penelitian tersebut.
3. Populasi dan sampel, merupakan uraian secara singkat dan jelas “siapa atau
apa” yang menjadi populasi penelitian, batasan atau karakteristik atau cirri-ciri
populasi penelitian. Tentukan siapa yang akan menjadi target populasi dan
jangkauan populasi. Disini juga dicantumkan kriteria inklusi dan ekslusi dari
sampel (jika ada).
4. Perhitungan Jumlah Sampel, yaitu mencari jumlah sampel yang tepat sesuai
dengan masing-masing rumus yang sudah ditetapkan untuk setiap desain
penelitian yang dipilih. Pembulatan jumlah sampel ada baiknya dilakukan dan
untuk desain penelitian Cohort harus diperhitungkan presentase kemungkinan
loss to follow up dari sampel.
5. Tehnik Pengambilan Sampel yaitu tehnik merekrut sampel yang sesuai dengan
kelayakan penelitian.
6. Variabel Penelitian, disini ditentukan apa yang menjadi variabel bebas dan
terikat dalam penelitian.
7. Defenisi Operasional Penelitian merupakan rumusan secara singkat dan jelas
tentang variabel yang akan diteliti yang dapat dipahami dan terukur. Defenisi
operasional harus dapat memfasilitasi tujuan penelitian sehingga defenisi ini
dapat diadopsi langsung dari teori ataupun hasil penelitian terdahulu ataupun
merupakan modifikasi dari defenisi yang sudah ada. Disini juga dijelaskan
kategori dari setiap varibel yang dapat diadopsi dari kategori dari setiap
variabel yang dapat diadopsi dari kategorisasi yang sudah ada ataupun
disesuaikan dengan tujuan penelitian.
Pedoman Penulisan Proposal dan Laporan Hasil 21
8. Instrumen Penelitian, merupakan penjelasan tentang alat-alat yang digunakan
dalam penelitian dan upaya peneliti dalam menjaga keakuratan alat ukur
penelitian baik dari segi kualitas, validitas dan rehabilitas.
9. Tehnik Pengumpulan Data, uraian secara ringkas mengenai metode
pengumpulan data baik data primer maupun sekunder. Penggunaan jasa selain
dari peneliti juga harus diungkapkan serta alasan melakukannya.
10. Pengolahan dan Analisa Data, uraian secara singkat, ringkas dan jelas
mengenai metode dan tehnik analisa data yang digunakan serta maksud
penggunaan metode dan tehnik analisa tersebut.
4.3. Bagian Akhir
a. Daftar Pustaka
Daftar pustaka ini hanya memuat perbendaharaan pustaka yang benar-benar
digunakan dalam penulisan proposal skripsi tersebut.
b. Dummy Table
Merupakan tabel kosong yang menunjukkan kemungkinan pemaparan hasil
analisa data (terutama untuk penelitian yang bersifat analitik) sehingga
memudahkan pembaca untuk menilai apakah jenis uji yang dipilih sudah
tepat untuk menjawab tujuan penelitian.
Pedoman Penulisan Proposal dan Laporan Hasil 22
BAB V
TATA CARA PENULISAN LAPORAN HASIL PENELITIAN (JILID LUX)
5.1 Bagian Awal
a. Sampul Laporan Hasil Penelitian
Warna sampul Laporan Hasil Penelitian hijau dengan bahan karton tebal
dan dilapisi selubung plastik transparan. Huruf-huruf pada sampul dicetak
timbul dengan tinta cetak kuning emas menyebutkan judul skripsi secara
lengkap, nama mahasiswa, didahului oleh kata “oleh” dan Nomor Pokok
Mahasiswa (NPM). Logo FK UISU dan tahun pembuatannya diletakkan
di bawah.
Semua huruf cetak dengan huruf besar. Komposisi huruf dan letak diatur
agar simetris, serasi dan rapi (lampiran )
b. Halaman Judul (Sampul Dalam)
Tulisan pada halaman judul sama dengan sampul, dicetak pada kertas
HVS putih ukuran A4 80 gram ( 21,6 cm x 27,9 cm ). Huruf-huruf pada
halaman judul dicetak dengan tinta kuning emas, kemudian dilengkapi
dengan keterangan khusus sebagai berikut: “Skripsi diajukan sebagai
salah satu syarat untuk kelulusan menjadi Sarjana Kedokteran”
(lampiran)
c. Halaman Persetujuan dan Pengesahan
Halaman persetujuan dan pengesahan adalah merupakan pernyataan final
bahwa Hasil Penelitian (skripsi) telah dipertahankan didepan Dosen
Penguji yang ditandatangani oleh Dosen Pembimbing dan Dekan FK
UISU setelah skripsi selesai (lampiran)
d. Halaman Kata Pengantar
Berisi uraian tentang ucapan syukur kepada Tuhan dan ucapan terima
kasih kepada pihak-pihak tertentu yang telah membantu selama penulisan
skripsi atau selama proses pendidikan, terutama yang berasal dari Institusi
Pedoman Penulisan Proposal dan Laporan Hasil 23
Pendidikan, lokasi penelitian, keluarga dan lainnya yang dianggap
penting. Judul Kata Pengantar diketik simetris tanpa garis bawah dan titik
di akhir kalimat. Pada teks di sebelah kanan bawah dicantumkan tanggal
penulisan dan kata penulis
e. Halaman Abstrak
Abstrak atau intisari skripsi merupakan uraian singkat yang berisi pokok
pikiran yang terdapat pada naskah skripsi yang terdiri dari 2 paragraf:
1. Paragraf pertama : Latar belakang, tujuan penelitian, metode
penelitian
2. Paragraf kedua : Hasil penelitian, kesimpulan dan saran
Abstrak ditulis dalam 2 bahasa, Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris
( Bahasa Indonesia pada lembar pertama diikuti bahasa Inggris di lembar
kedua ) serta tidak boleh lebih dari 1 (satu) halaman.
Abstrak di ketik satu spasi dengan jumlah kata tidak lebih dari 250 kata.
Pada bagian atas ditulis judul “ ABSTRAK “ simetris ditengah-tengah.
Pada akhir abstrak sudut kiri paling bawah ditulis kata kunci ( keywords )
( Lampiran )
f. Halaman Daftar Isi
Semua judul bab, judul sub-bab disusun dalam suatu daftar secara
vertikal. Semua judul bab diketik satu spasi dengan huruf besar,
sedangkan sub-bab, anak sub-bab dan rinciannya hanya huruf awal yang
diketik dengan huruf besar.
Pada daftar isi dimasukkan halaman-halaman Abstrak, Kata Pengantar,
Daftar Isi, Daftar Tabel, Daftar Gambar, Daftar Singkatan, Daftar
Lampiran dalam angka Romawi kecil, diikuti dengan rincian bab-bab
bagian utama skripsi dan diakhiri dengan Daftar Pustaka dan Lampiran
(lampiran)
Pedoman Penulisan Proposal dan Laporan Hasil 24
g. Halaman Daftar Tabel, Daftar Gambar, Daftar Singkatan dan
Lampiran
Daftar ini memberikan petunjuk kepada pembaca agar dapat dengan cepat
mengetahui tabel, gambar, singkatan, serta lampiran apa saja yang
terdapat di dalam skripsi tersebut berikut letak halamannya. Penomoran
tabel dan gambar dapat disesuaikan dengan letaknya di dalam bab
(lampiran)
h. Pembatas Bab berwarna hijau dengan logo UISU
5.2 Bagian Utama Laporan Hasil
Format penulisan Laporan hasil Penelitian skripsi pada dasarnya lanjutan dari
format penulisan proposal, terutama pada bab I (Pendahuluan), bab II
(Tinjauan Pustaka dan Kerangka Konsep Penelitian), dan bab III (Metode
Penelitian). Setelah mengalami perbaikan berdasarkan hasil seminar proposal,
maka format proposal ini dapat dijadikan format Laporan Hasil Penelitian
dengan menambah 2 (dua) bab Lagi, yaitu bab IV (Hasil Penelitian dan
Pembahasan), bab V (Kesimpulan dan Saran). Khusus bab III (Metode
Penelitian) tentunya harus disesuaikan dengan apa yang telah dikerjakan.
a. Hasil Penelitian dan Pembahasan
Hasil penelitian adalah semua data dan informasi yang diperoleh sesuai
ketentuan dalam metode penelitian yang digunakan. Hasil penelitian
memaparkan hasil penelitian secara objektif dan sistematis. Untuk analisa data
kuantitatif, analisa dilakukan secara bertahap dari analisa deskriptif yang
berisikan distribusi frekuensi dari data dan dilanjutkan dengan analisa analitik
yang biasa dimulai dengan analisa bivariate dan dilanjutkan (bila perlu)
dengan analisa multivariate. Pada tahap ini, analisis dilakukan dengan
membaca dan menterjemahkan hasil penelitian tersebut secara objektif.
Lazimnya ditampilkan dalam bentuk tabel, diagram dan uraian-uraian
statistik. Pembagian sub-bab pada Bab Hasil Penelitian tidak diatur secara
Pedoman Penulisan Proposal dan Laporan Hasil 25
ketat. Adapun contoh pembagian sub bab pada bab hasil penelitian dan
pembahasan adalah sebagai berikut:
1. Deskripsi Lokasi Penelitian, uraian tentang lokasi penelitian secara
ringkas dan jelas agar dapat diperoleh gambaran yang relative utuh tentang
lokasi penelitian. Data dan
informasi yang dipaparkan sebaiknya yang terkait dengan topik penelitian.
2. Karakteristik Individu, berisi tentang data dan informasi variabel
karakteristik individu yang digunakan dalam penelitian. Data kuantitatif
sebaiknya disusun dalam bentuk tabel, dan jika diperlukan dapat disajikan
juga dalam bentuk grafik dan gambar. Setiap isi tabel dinarasikan secara
ringkas, terutama data yang sifatnya menonjol/perlu mendapat perhatian
khusus dalam pembahasan. Data kualitatif yang terkait dengan data
kuantitatif, disajikan dalam bentuk narasi.
3. Hasil Analisa Data. Hasil analisa (khususnya uji statistik) diuraikan dalam
3 bentuk, yaitu:
a. Hasil analisa deskriptif: Hasil analisa data yang dapat disusun dalam
tabel distribusi frekuensi, terutama untuk variabel yang menjadi focus
dalam penlitian.
Narasikan temuan atau uji statistik, terutama yang akan menjadi dasar
pembahasan hasil penelitian.
b. Hasil analisa analitik: Hasil analisa data yang merupakan hasil skhir
dari uji statistik yang dipilih sesuai dengan tujuan penelitian. Penulisan
hasil diurutkan dari analisa bivariate dan dilanjutkan dengan analisa
multivariate.
Pada pembahasan akan membahas hasil penelitian secara menyeluruh dan
hasil analisa serta menghubungkannya dengan pertanyaan dan tujuan
penelitian. Hal ini dapat dilakukan dengan membandingkan hasil penelitian
terdahulu, pendapat para ahli, atau teori, apakah hasil tersebut memperkuat,
berlawanan atau melahirkan pengetahuan baru.
Pedoman Penulisan Proposal dan Laporan Hasil 26
b. Kesimpulan dan Saran
Kesimpulan dan saran disusun dalam bab tersendiri yaitu bab V, dengan
pembagian sub bab, yaitu: Kesimpulan (sub bab 5.1), berisi kesimpulan
yang diambil berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan, dan Saran
(sub bab 5.2), uraian saran atau rekomendasi untuk menjawab masalah
penelitian yang terjadi di lokasi penelitian, dan juga rekomendasi untuk
kepentingan ilmu pengetahuan.
4.3. Bagian Akhir
a. Daftar Pustaka
Daftar pustaka ini hanya memuat perbendaharaan pustaka yang benar-benar
digunakan dalam penulisan proposal skripsi tersebut.
b. Lampiran
Lampiran berisi informasi tambahan yang diperlukan pada tingkat proposal
dan laporan hasil penelitian. Halaman lampiran dalam proposal penelitian
berisi kelengkapan data dalam penyusunan proposal dan hasil penelitian
seperti: instrument penelitian (kuisioner), inform consent, master table,
biodata peneliti, surat izin penelitian, dan surat keterangan selesai meneliti,
dll.
1) Riwayat Hidup Peneliti, berisi tentang data informasi penting dari
mahasiswa, diantaranya: Nama, Tempat/tanggal lahir, Agama, Alamat,
Riwayat Pendidikan dan Pelatihan, serta organisasi (lampiran)
2) Kuesioner (contoh formatnya)
3) Informed Consent (contoh formatnya)
4) Surat Izin Penelitian
5) Data Induk
6) Output hasil analisa data (bila ada)
Pedoman Penulisan Proposal dan Laporan Hasil 27
BAB VI
TATA CARA PENULISAN DAFTAR PUSTAKA
Daftar pustaka adalah halaman yang berisi daftar sumber-sumber referensi yang
kita pakai untuk suatu tulisan ataupun karya tulis ilmiah. Daftar Pustaka biasanya
berisi judul buku-buku, artikel-artikel, dan bahan-bahan penerbitan lainnya, yang
mempunyai pertalian dengan sebuah karangan (contohnya: tesis). Melalui daftar
pustaka yang disertakan pada akhir tulisan, para pembaca dapat melihat kembali pada
sumber aslinya.
Daftar pustaka wajib dibuat untuk sebuah karya ilmiah. Dengan adanya daftar
pustaka tersebut, pernyataan dan apa yang kita buat dalam tulisan tersebut memiliki
pendukung sehingga dapat dikatakan karya tulis tersebut dapat dipercaya.
Ada hal-hal yang harus diperhatikan urutan dalam penulisan daftar pustaka, yaitu:
1. Nama penulis
2. Tahun Terbit
3. Judul Buku / Karya
4. Tempat Terbit
5. Nama Penerbit
Secara umum cara penulisan daftar pustaka dikenal dengan metode Harvard dan
Vancouver. Pedoman skripsi ini hanya menganut cara penulisan daftar pustaka
dengan metode Harvard yaitu: penulisan referensi dalam naskah berdasarkan nama
dan tahun penerbitan dalam tanda kurung atau mencantumkan nama pengarang
diikuti tahun penerbitannya diantara tanda kurung, sedangkan penulisan untuk daftar
pustaka berdasarkan urutan alphabetis dari nama pengarang/lembaga.
6.1 Penulisan Daftar Pustaka Model Harvard
a. Ditulis berdasarkan abjad nama pengarang pada bagian pokok tulisan
ilmiah.
b. Ditulis menurut kutipan-kutipan
Pedoman Penulisan Proposal dan Laporan Hasil 28
c. Menggunakan nomor urut, jika tidak dituliskan secara alfabetik
d. Nama pengarang asing ditulis dengan format: nama keluarga, nama depan
e. Nama pengarang Indonesia ditulis normal, yaitu: nama depan + nama
keluarga
f. Gelar tidak perlu disebutkan
g. Setiap pustaka diketik dengan jarak satu spasi (rata kiri), tapi antara satu
pustaka dengan pustaka lainnya diberi jarak dua spasi
h. Bila terdapat lebih dari tiga pengarang, cukup ditulis pengarang pertama
saja dengan tambahan ‘et al’
i. Penulisan daftar pustaka tergantung jenis informasinya yang secara umum
memiliki urutan sebagai berikut:
j. Nama Pengarang, Judul karangan (digarisbawah / tebal / miring), Edisi,
Nama Penerbit, Kota Penerbit, Tahun Penerbitan
k. Referensi yang digunakan maksimal diterbitkan dalam sepuluh tahun
terakhir.
Sumber informasi yang dicantumkan dalam daftar pustaka berupa:
a. Buku
b. Salah satu bab atau bagian dari buku
c. Monografi
d. Artikel dalam majalah kedokteran
e. Makalah dari suatu pertemuan ilmiah
f. Laporan atau penerbitan resmi suatu badan/instansi
g. Internet, dengan mengambil dari situs yang layak dipercaya dan sesuai
dengan bidang ilmu kedokteran/kesehatan
Sumber informasi yang dimasukkan dalam daftar pustaka harus yang benar-
benar dibaca langsung oleh penulisnya. Sumber informasi tersebut harus
relevan dengan masalah penelitian. Penggunaan abstrak sebagai acuan sedapat
Pedoman Penulisan Proposal dan Laporan Hasil 29
mungkin dihindari, bila dianggap perlu benar, maka di akhir acuan dituliskan
keterangan (abstrak).
6.2 Penulisan Nama Pengarang
Dalam daftar pustaka nama penulis dituliskan dengan nama akhir atau nama
keluarga mendahului nama awal atau inisialnya
a. Penulisan daftar Pustaka Satu Pengarang
Notoatmodjo, S. (1989). Dasar-dasar Pendidikan dan Pelatihan. Badan
Penerbit Kesehatan Masyarakat Fakultas Kesehatan Masyarakat
Universitas Indonesia, Jakarta: 100-114.
b. Dua Pengarang
Jika penulis terdiri atas dua orang, kata penghubung penulis pertama dan
kedua menggunakan “dan” (tidak menggunakan symbol “&”; serta tidak
menggunakan kata penghubung “and” walaupun literaturnya berbahasa
Inggris, kecuali seluruh naskah ditulis menggunakan bahasa Inggris).
Contoh:
1. Cohen, Moris R., and Ernest Nagel. 1939. An Introduction to Logic
and Scientific Method. New York: Harcourt
2. Nasoetion, A. H., dan Barizi. 1990. Metode Statistika. Jakarta: PT.
Gramedia
c. Tiga Pengarang
1. Heidjrahman R., Sukanto R., dan Irawan. 1980. Pengantar Ekonomi
Perusahaan. Yogyakarta: Bagian penerbitan Fakultas Ekonomi
UGM.
2. Nelson, R.., P. Schultz, and R. Slighton. 1971. Structural change in a
Developing Economy. Princeton: Princeton University Press.
Pedoman Penulisan Proposal dan Laporan Hasil 30
d. Lebih dari Tiga Pengarang
Jika penulis lebih dari tiga orang, hanya nama belakang penulis pertama
yang ditulis sebagai sumber kutipan, diikuti et al., kemudian tahun dan
halaman sumber kutipan.
Contoh:
1. Barlow, R. et al. 1966. Economics Behaviour of the Affluent.
Washington D.C.: The Brooking Institution.
2. Sukanto R. et al. 1982. Business Frocasting. Yogyakarta: bagian
penerbitan Fakultas Ekonomi UGM.
e. Pengarang Sama
1. Djarwanto Ps. 1982. Statistik Sosial Ekonomi. Yogyakarta: Bagian
penerbitan Fakultas Ekonomi UGM.
2. __________. 1982. Pengantar Akuntansi. Yogyakarta: Bagian
penerbitan Fakultas Ekonomi UGM.
f. Tanpa Pengarang
1. Author’s guide. 1975. Englewood Cliffs, N.J.: Prentice Hall.
2. Interview manual. 1969. Ann Arbor, MI: Institute for Social
Research, University of Michigan.
g. Kutipan
1. Kutipan Langsung (Direct Quatation)
Terdiri dari kutipan langsung pendek dan kutipan langsung panjang.
Kutipan langsung pendek adalah kutipan yang harus persis sama
dengan sumber aslinya dan ini biasanya untuk mengutip rumus,
peraturan, polisi, definisi, pernyataan ilmiah dan lain-lain. Kutipan
langsung pendek ini adalah kutipan yang panjangnya tidak melebihi
tiga baris ketikan. Kutipan ini cukup dimasukkan kedalam teks
dengan member tanda petik diantara kutipan tersebut. Sedangkan
kutipan panjang langsung adalah kutipan yang panjangnya melebihi
Pedoman Penulisan Proposal dan Laporan Hasil 31
tiga baris ketikan dan kutipan harus diberi tempat tersendiri dalam
alinea baru.
2. Kutipan Tidak langsung (Indirect Quatation)
Merupakan kutipan yang tidak persis sama dengan sumber aslinya.
Kutipan ini merupakan ringkasan atau pokok-pokok yang disusun
menurut jalan pikiran pengutip. Baik kutipan tidak langsung pendek
maupun panjang harus dimasukkan kedalam kalimat atau alinea.
Dalam kutipan tidak langsung pengutip tidak boleh dimasukkan
pendapatnya sendiri.
Adapun dua cara menempatkan sumber kutipan sebagai berikut:
1. Cara ringkas yaitu menempatkan sumber kutipan dibelakang bahan
yang dikutip yang ditulis dalam tanda kurung dengan menyebutkan
“Nama pengarang, Tahun penerbitan dan Halaman yang
dikutip”.
2. Cara langsung yaitu menempatkan sumber kutipan langsung
dibawah pernyataan yang dikutip yang dipisahkan dengan garis lurus
sepanjang garis teks. Jarakn antara garis pemisah dengan teks satu
spasi, jarak antara garis pemisah dengan sumber kutipan dua spasi,
dan jarak baris dari kutipan harus satu spasi.
6.2.1 Penulisan Aspek Lain dalam Daftar Pustaka
a. Penulisan judul buku/artikel dalam buku/dokumen dalam daftar
pustaka ditulis dalam cetak miring
b. Penulisan tahun dibuat setelah nama pengarang
c. Penulisan baris kedua dan seterusnya dari daftar pustaka yang diacu
ditulis masuk 7 spasi
Pedoman Penulisan Proposal dan Laporan Hasil 32
d. Singkatan nama majalah disesuaikan dengan peraturan internasional
yang berlaku. Ketentuan untuk itu dikemukakan antara lain dalam
Cumulated Index Medicus, edisi Januari
e. Nama Majalah dicetak miring atau digaris bawahi. Volume majalah,
dalam majalah Indonesia biasanya dinyatakan dengan tahun, nomor
majalah dicetak antara kurung. Bila data volume tidak rata, maka
nomor majalah dicetak tanpa tanda kurung.
6.2.2 Beberapa Contoh Penulisan untuk Daftar Pustaka
a. Pencantuman daftar pustaka untuk buku
Fletcher, R.H., Fletcher, S.W., and Wagner, E.H., 1996. Cinical
Epidemiology: The Essential. 3rd
ed. USA: Williams &
Wilkins.
b. Pencantuman daftar pustaka untuk salah satu bab dalam buku
Bantz, C.R., 1995. Social Dimension of Software Development. In:
Anderson, J.A., ed. Annual Review of Software Management
and Development. Newbury Park, CA: Sage, 502-510.
c. Pencantuman daftar pustaka untuk majalah
Sjaaf, A.C., 1991. Analisis Biaya Layanan Kesehatan Rumah Sakit.
Medika, 17 (10): 819-824.
Jamison, D.T. & mosley, W.H., 1991. Disease Control Priorities in
Developing Countries, health Policy Responses to
Epidemiological Change. Am.J. Public Health 81 (1): 15-22.
d. Pencantuman daftar pustaka untuk karya ilmiah yang
merupakan kumpulan dalam suatu majalah/buku
Bila sumber informasi merupakan karya ilmiah yang dimuat dalam
suatu kumpulan karya, maka acuan menuliskan nama penulis yang
karyanya digunakan, disertai keterangan lengkap mengenai himpunan
karya yang menjadi asal acuan tersebut.
Contoh:
Pratomo, H., 1991. Pengantar riset kualitatif vs kuantitatif. Dalam:
Jatiputra, S. & Yovsyah (eds). 1991. Prosiding Lokakarya dan
Pedoman Penulisan Proposal dan Laporan Hasil 33
Pelatihan Metodologi Penelitian Kesehatan. Fakultas Kesehatan
Masyarakat Universitas Indonesia, Jakarta: 54-61
Catatan:
Penulisan kata “Dalam” digaris bawahi atau dicetak miring dan
diikuti tanda baca titik dua dan nama editor mendahului judul karya.
e. Pencantuman daftar pustaka yang berasal dari
lembaga/organisasi
Bila sumber informasi yang digunakan tidak mencantumkan nama
penulis maupun editor, maka acuan menggunakan nama tim
penyusun, atau lembaga yang bertanggung jawab atau yang
menerbitkan karya tersebut.
Contoh:
Departemen Kesehatan Republik Indonesia, 2006. Paduan Promosi
Penanggulangan PMS-HIV/AIDS. Direktorat Jenderal Kesehatan
Masyarakat, Direktorat Promosi Kesehatan.
f. Pencantuman daftar pustaka yang berasal dari internet
Contoh:
Thomas, S 1997. Guide to Personal Efficiency, Adelaide University.
Available from:
http://library.adelaide.edu.au/~stomas/papers/perseff.html.[Acc
esed 6 January 2004].
National Center for Social Research, 2006. Qualitative Research.
London:
National Center for Social Research. Available from:
http://www.natcen.ac.uk/natcen/pages/htwqualitative.htm.[Acc
essed 14 August 2006]
Pedoman Penulisan Proposal dan Laporan Hasil 34
LAMPIRAN 1 (Halaman Sampul Proposal Penelitian)
PROPOSAL PENELITIAN
FAKTOR-FAKTOR RISIKO TERJADINYA STROKE HEMORAGIK DI
RUMAH SAKIT UMUM HAJI MEDAN PERIODE
JANUARI 2014 - DESEMBER 2014
Oleh
PRILIA TIFANNY
7112080202
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS ISLAM SUMATERA UTARA
MEDAN
2016
Pedoman Penulisan Proposal dan Laporan Hasil 35
Medan, 18 Maret 2016 Disetujui,
Dosen Pembimbing
(dr. Tri Makmur, Sp.S)
LAMPIRAN 2 (Halaman Persetujuan Proposal Penelitian)
LEMBAR PERSETUJUAN
Propsal Penelitian dengan judul:
FAKTOR-FAKTOR RISIKO TERJADINYA STROKE HEMORAGIK DI
RUMAH SAKIT UMUM HAJI MEDAN PERIODE
JANUARI 2014 − DESEMBER 2014
Yang dipersiapkan oleh:
PRILIA TIFANNY
7112080202
Proposal Penelitian ini telah diperiksa dan disetujui untuk
dilanjutkan ke lahan penelitian
Pedoman Penulisan Proposal dan Laporan Hasil 36
LAMPIRAN 3 (Halaman Daftar Isi)
DAFTAR ISI
Halaman
LEMBAR PERSETUJUAN .............................................................................. i
LEMBAR PENGESAHAN .............................................................................. ii
KATA PENGANTAR ..................................................................................... iii
ABSTRAK ......................................................................................................... v
ABSTRACT ....................................................................................................... vi
DAFTAR ISI .................................................................................................... vii
DAFTAR TABEL............................................................................................. x
DAFTAR GAMBAR ........................................................................................ xi
DAFTAR SINGKATAN ................................................................................. xii
DAFTAR LAMPIRAN .................................................................................. xiii
BAB I PENDAHULUAN .................................................................................. 1
1.1 LatarBelakang .................................................................................. 1
1.2 Rumusan Masalah ............................................................................ 3
1.3 Hipotesis Penelitian .......................................................................... 3
1.4 Tujuan Penelitian.............................................................................. 3
1.4.1 Tujuan Umum ......................................................................... 3
1.4.2 Tujuan Khusus......................................................................... 3
1.5 Manfaat Penelitian ........................................................................... 4
Pedoman Penulisan Proposal dan Laporan Hasil 37
LAMPIRAN 4 (Daftar Hadir Mengikuti Seminar)
Pedoman Penulisan Proposal dan Laporan Hasil 38
LAMPIRAN 5 (Halaman Abstrak)
BAHASA INDONESIA
ABSTRAK
Stroke merupakan penyakit terbanyak ketiga setelah penyakit jantung dan kanker.
Stroke hemoragik adalah stroke yang diakibatkan oleh perdarahan yang tidak
terkontrol di otak. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor risiko
stroke hemoragik di RSU. Haji Medan periode Januari 2014 - Desember 2014.
Desain penelitian ini adalah retrospektif dan dianalisis secara univariat. Sampel pada
penelitian ini adalah 45 orang dari populasi yang dirawat inap di RSU. Haji Medan
yang memiliki rekam medis lengkap, terdiagnosis stroke hemoragik, dan memiliki
Head CT-Scan.
Hasil penelitian menunjukkan stroke hemoragik tertinggi terjadi pada
kelompok umur 50-57 tahun (35.6%), berjenis kelamin perempuan (53.3%), lama
rawatan rata-rata 6.87 (7 hari), keadaan pasien sewaktu pulang meninggal (57.8%),
bekerja (57.8%), pendidikan SLTA (35.6%), suku Batak (62.2%), riwayat hipertensi
(62.2%), dan perdarahan intraserebral (46.3%). Diharapkan penelitian ini berguna
bagi masyarakat dan instansi kesehatan.
Kata kunci: Stroke, stroke hemoragik, faktor risiko
Pedoman Penulisan Proposal dan Laporan Hasil 39
LAMPIRAN 6 (Halaman Abstrak)
BAHASA INGGRIS
ABSTRACT
Stroke is the third most disease after cardiovascular disease and cancer.
Hemorrhagic stroke is a stroke caused by uncontrolled bleeding in the brain. This
study aims to determine the risk factors of hemorrhagic stroke in RSU Haji Medan
from January 2014 - December 2014. The design of this study is retrospective and
were analyzed by univariate. The sample in this study are 45 patient admitted to RSU
Haji Medan and have a complete medical records, diagnosed with hemorrhagic
stroke, and head CT scan.
The results showed that hemorrhagic stroke are most found in the age range
of 50-57 years old (35.6%), female (53.3%), average length of stay 6.87 (7 days), the
patient's home died (57.8%), work ( 57.8%), high school education (35.6%), Batak
ethnic (62.2%), history of hypertension (62.2%), and intracerebral hemorrhage
(46.3%). Hope this study can be useful for the communities and healthcare providers.
Keywords: Stroke, hemorrhagic stroke, risk factors
Pedoman Penulisan Proposal dan Laporan Hasil 40
LAMPIRAN 7 (Halaman Judul)
FAKTOR-FAKTOR RISIKO TERJADINYA STROKE HEMORAGIK DI
RUMAH SAKIT UMUM HAJI MEDAN PERIODE
JANUARI 2014 - DESEMBER 2014
SKRIPSI
Oleh
PRILIA TIFANNY
7112080202
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS ISLAM SUMATERA UTARA
MEDAN
2016
Pedoman Penulisan Proposal dan Laporan Hasil 41
Medan, 18 Maret 2016 Disetujui,
Dosen Pembimbing
(dr. Tri Makmur, Sp.S)
Medan, 18 Maret 2016 Disetujui,
Dosen Penguji
(dr. John Frans Sitepu, Sp.An)
LAMPIRAN 8 (Halaman Lembar Persetujuan)
LEMBAR PERSETUJUAN
Hasil penelitian dengan judul:
FAKTOR-FAKTOR RISIKO TERJADINYA STROKE HEMORAGIK DI
RUMAH SAKIT UMUM HAJI MEDAN PERIODE
JANUARI 2014 − DESEMBER 2014
Yang dipersiapkan oleh:
PRILIA TIFANNY
7112080202
Hasil Penelitian ini telah diperiksa dan disetujui.
Pedoman Penulisan Proposal dan Laporan Hasil 42
LAMPIRAN 9 (Kerangka Konsep Penelitian)
Berdasarkan latar belakang di atas maka kerangka konsep dalam penelitian ini
adalah:
Variabel Independen Variabel Dependen
Gambar 2.3 Kerangka Konsep Penelitian
Dermatitis
Atopik
Karakteristik
- Umur
- Jenis Kelamin
- Lokasi ruam/lesi
Pedoman Penulisan Proposal dan Laporan Hasil 43
LAMPIRAN 10 (Tabel Terbuka)
Tabel 4.10 Tabulasi Silang Jenis Kelamin dan Riwayat Penderita Stroke
Hemoragik di RSU. Haji Medan Tahun 2014
Jenis Kelamin Riwayat
Hipertensi Non Hipertensi
(p=0.233) (p=0.233)
Laki-laki 15
(53.6%)
6
(35.3%)
Perempuan 13
(46.4%)
11
(64.7%)
Total 28
(100.0%)
17
(100.0%)
Pedoman Penulisan Proposal dan Laporan Hasil 44
LAMPIRAN 11 (Halaman Riwayat Hidup)
DAFTAR RIWAYAT HIDUP
Nama : Prilia Tifanny
Tempat, Tanggal Lahir : Batu Hampar, 15 April 1994
Agama : Islam
Alamat : Jln. Karya, Tualang, Perbaungan, Medan
Riwayat Pendidikan : 1. TK Cut Mutia Kayu Aro (1999 – 2000)
2. SD Negeri 180 Kayu Aro (2000 – 2006)
3. SLTP Negeri 2 Kayu Aro (2006 – 2009)
4. SMA Adabiah Padang (2009 – 2012)
5. Universitas Islam Sumatera Utara (2012 –
Sekarang)
Riwayat Organisasi : 1. OSIS SLTP N 2 Kayu Aro (2007-2008)
2. H2O FK UISU
3. PEMA FK UISU
4. Mahasiswa Kedokteran Indonesia Bersatu
Pedoman Penulisan Proposal dan Laporan Hasil 45
LAMPIRAN 12 (Sampul Laporan Hasil)
Pedoman Penulisan Proposal dan Laporan Hasil 46
LAMPIRAN 13 (Halaman Judul Laporan Hasil)
Pedoman Penulisan Proposal dan Laporan Hasil 47
LAMPIRAN 14 (Halaman Lembar Persetujuan Laporan Hasil)
LEMBAR PERSETUJUAN
Hasil penelitian dengan judul:
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERILAKU MEROKOK
PADA MAHASISWA DI UNIVERSITAS ISLAM SUMATERA UTARA
Yang dipersiapkan oleh:
MULYONO SUGANDI
127032077
Hasil Penelitian ini telah diperiksa dan disetujui
Medan, 6 Januari 2016 Medan, 6 Januari 2016
Disetujui Disetujui
Dosen Pembimbing Dosen Penguji
(……………………..) (……………………..)
Pedoman Penulisan Proposal dan Laporan Hasil 48
LAMPIRAN 15 (Halaman Lembar Pengesahan Laporan Hasil)
LEMBAR PENGESAHAN
Judul Skripsi : FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI
PERILAKU MEROKOK PADA MAHASISWA DI
UNIVERSITAS ISLAM SUMATERA UTARA
Nama Mahasiswa : Mulyono Suganda
Nomor Induk Mahasiswa : 127032077
Telah diuji dan dinyatakan LULUS di depan Tim Penguji pada hari…………
Tanggal…………Bulan……….Tahun…………..
Tim Penguji Skripsi
(…………………………) (…………………………)
Pembimbing Penguji
Diketahui
Dekan
(…………………………..)
Pedoman Penulisan Proposal dan Laporan Hasil 49
LAMPIRAN 16 (Halaman Daftar Tabel Laporan Hasil)
DAFTAR TABEL
Nomor Judul Halaman
3.1 Definisi Operasional............................................................................ 16
4.1 Distribusi Frekuensi Stroke Hemoragik di RSU. Haji Medan Tahun
2014 Berdasarkan Umur ..................................................................... 22
4.2 Distribusi Frekuensi Stroke Hemoragik di RSU. Haji Medan Tahun
2014 Berdasarkan Jenis Kelamin ........................................................ 23
4.3 Distribusi Frekuensi Kategori Stroke Hemoragik di RSU. Haji Medan
Tahun 2014 Berdasarkan Sosial dan Ekonomi ................................... 23
4.4 Distribusi Frekuensi Stroke Hemoragik di RSU. Haji Medan Tahun
2014 Berdasarkan Lama Rawatan Rata-rata ....................................... 24
4.5 Distribusi Frekuensi Stroke Hemoragik di RSU. Haji Medan Tahun
2014 Berdasarkan Status Kepulangan ................................................. 25
4.6 Distribusi Frekuensi Stroke Hemoragik di RSU. Haji Medan Tahun
2014 Berdasarkan Suku....................................................................... 25
4.7 Distribusi Frekuensi Stroke Hemoragik di RSU. Haji Medan Tahun
2014 Berdasarkan Riwayat Penderita ................................................. 26
4.8 Distribusi Frekuensi Stroke Hemoragik di RSU. Haji Medan Tahun
2014 Berdasarkan Head CT-Scan ....................................................... 27
4.9 Tabulasi Silang Jenis Kelamin dan Head CT-Scan Stroke Hemoragik
di RSU. Haji Medan Tahun 2014 ........................................................ 27
4.10 Tabulasi Silang Jenis Kelamin dan Riwayat Penderita Stroke
Hemoragik di RSU. Haji Medan Tahun 2014 ..................................... 28
Pedoman Penulisan Proposal dan Laporan Hasil 50
LAMPIRAN 17 (Halaman Daftar Singkatan)
DAFTAR SINGKATAN
Nakes : Tenaga Kesehatan
PIS : Perdarahan Intraserebral
PPDO : Penyakit Peredaran Darah Otak
PSA : Perdarahan Subarachnoid
Riskesdas : Riset Kesehatan Dasar