PEDOMAN TEKNIS
PENULISAN SKRIPSI MAHASISWA
OLEH,
TIM PENYUSUN PEDOMAN TEKNIS PENULISAN SKRIPSI MAHASISWA
FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS WIDYAGAMA MALANG
1. Dr. Sodik, SE., M.Si.
2. Drs. Soedjono, MM
3. Dr. Sopanah, SE., M.Si., Ak.,
4. Dra. Dharmayanti Pri Handini, MM
5. Dr. Dra. Kismi Sulistyowati, MM
6. Dr. Gunarianto, SE., MSi
7. Drs. Zulikifli, MM
8. Dra. Maryani Taher, Ak., MM
9. Khojanah Hasan, SE., MM
10. Dr. Survival, SE., MM
11. Drs. Syamsul Bahri, M.Si., Ak. CA.
FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS WIDYAGAMA
MALANG
2018
Yayasan Pembina Pendidikan Indonesia Widyagama Malang
UNIVERSITAS WIDYAGAMA MALANG FAKULTAS EKONOMI
Program Studi Akuntansi Terakreditasi No. 086/SK/BAN-PT/Akred/S/VI/2016 Program Studi Manajemen Terakreditasi No. 1133/SK/BAN-PT/Akred/S/X/2015
Program Studi D-3 Keuangan dan Perbankan Syariah No.1009/SK/BAN-PT/Akred/Dpl-III/IX/2015
Sekretariat : Jl. Borobudur No. 35 Telp. (0341) 492282 ext. 222 Faks. (0341) 405299 Malang, 65142
SURAT KEPUTUSAN
DEKAN FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS WIDYAGAMA
No. 025/PTS.030.H5.FE/P.SKRIPSI/III/2018
Tentang:
PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI DAN ARTIKEL ILMIAH
Dekan Fakultas Ekonomi Universitas Widyagama Malang :
Menimbang : Bahwa dalam rangka meningkatkan kualitas pendidikan melalui
jalur penulisan skripsi dan artikel ilmiah maka diperlukan
adanya peningkatan dan penyempurnaan Pedoman Penulisan
Skripsi dan Artikel Ilmiah yang diberlakukan mulai Tahun
Akademik 2018/2019.
Mengingat : 1. Undang-undang No. 12 Tahun 2012 Tentang Sistem
Pendidikan Tinggi;
2. Undang-undang No. 4 Tahun 2014 Tentang
Penyelenggaraan Pendidikan Tinggi dan Pengelolaan
Perguruan Tinggi;
3. Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga YPPIWM;
4. Peraturan YPPIWM No.26/P/YPPIWM/XI/2010 tentang
Statuta Universitas Widyagama Malang Tahun 2010;
5. Peraturan Universitas Widyagama Malang No. 1 Tahun
2013 tentang organisasi dan Tata Kerja;
6. Surat Tugas Dekan Fakultas Ekonomi No. 044
PTS.030.H5.FE/DK/VII/2017 tentang Tim Penyusunan
Pedoman Skripsi dan Artikel Ilmiah
Memperhatikan : 1. Hasil Tim Penyusun Pedoman Penulisan Skripsi dan
Artikel Ilmiah
2. Rapat dosen Fakultas Ekonomi Universitas Widyagama
Malang Tanggal 1 Maretl 2018.
MEMUTUSKAN
Menetapkan : 1. Memberlakukan pedoman penulisan Skripsi dan Artikel Ilmiah
tahun 2018/2019 sesuai dengan hasil usulan Tim Penyusun;
2. Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dan apabila
dikemudian hari terdapat kekurangan/kesalahan akan diperbaiki
sebagaimana mestinya.
Ditetapkan di : Malang
Pada tanggal : 5 Maret 2018
Dekan Fakultas Ekonomi,
Dr. H. M. Sodik, S.E., M.Si.
NDP. 1991.104
ii Pedoman Penulisan Skripsi Fakultas Ekonomi Universitas Widyagama Malang
KATA PENGANTAR
Karya ilmiah merupakan salah satu ciri pokok dan bagian yang tak dapat dilepaskan
dari kehidupan akademik seorang mahasiswa saat menjalani studi di perguruan tinggi.
Berbagai bentuk tulisan karya ilmiah menjadi hal yang perlu dipahami oleh setiap
mahasiswa, mengingat karya tulis yang dibuat menjadi refleksi pemahaman dari setiap
bidang ilmu yang dipelajari. Melalui pembuatan karya ilmiah, mahasiswa pada suatu
perguruan tinggi dapat mengomunikasikan informasi baru, gagasan, kajian, dan/atau hasil
penelitian.
Berdasarkan kebutuhan yang dirasakan oleh sivitas akademika Fakultas Ekonomi
Universitas Widyagama Malang dalam menulis karya ilmiah, khususnya skripsi dan artikel
ilmiah, maka disusun Pedoman Penulisan Skripsi dan Artikel Ilmiah. Buku pedoman
tersebut memuat hal-hal pokok yang berkaitan dengan skripsi dan artikel ilmiah pada
Fakultas Ekonomi Universitas Widyagama Malang yang disusun bagi mahasiswa strata
satu (S1) Program Studi Manajemen dan Akuntansi. Dengan hadirnya pedoman yang jelas,
diharapkan tercipta keseragaman tata cara penulisan skripsi dan artikel ilmiah oleh para
mahasiswa yang sesuai dengan kaidah-kaidah penulisan yang berlaku dan diakui dalam
dunia akademik.
Segala upaya telah dilakukan untuk menyempurnakan Pedoman Penulisan Skripsi
dan Artikel Ilmiah ini, namun bukan suatu hal yang mustahil bahwa masih terdapat
kekurangan dan kesalahan. Oleh karena itu, sangat diharapkan kritik dan saran yang dapat
dijadikan masukan dalam penyempurnaan pedoman ini di masa yang akan datang. Lebih
lanjut, tanpa mengurangi rasa apresiasi saya, ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya
kepada Tim Penyusun yang telah bekerja keras dalam menyelesaikan pedoman penulisan
skripsi dan artikel ilmiah ini. Semoga upaya dan karya yang dihasilkan dapat bermanfaat
bagi seluruh sivitas akademika dan semua pihak di dalam dan di luar Fakultas Ekonomi
Universitas Widyagama Malang, khususnya dalam penulisan skripsi dan artikel ilmiah.
Malang, 02 Mei 2018
Dekan,
Dr. H. M. Sodik, S.E., M.Si.
NDP. 1991104
iii Pedoman Penulisan Skripsi Fakultas Ekonomi Universitas Widyagama Malang
DAFTAR ISI
Halaman
TIM PENYUSUN SURAT KEPUTUSAN DEKAN FAKULTAS EKONOMI KATA PENGANTAR DAFTAR ISI
BAB 1 : KETENTUAN UMUM PENULISAN SKRIPSI 1
A. Persiapan Penyusunan Skripsi 1
1. Pemrograman Skripsi 1
2. Syarat Administrasi Akademik 2
3. Syarat Administrasi Keuangan 2
4. Dosen Pembimnbing dan Penguji Skripsi 2
5. Pendaftaran Skripsi 3
B. Proses Pembimbingan 5
C. Evaluasi Skripsi 6
D. Seminar Proposal Skripsi 7
E. Penilaian Proposal Skripsi 8
F. Ujian Skripsi 8
G. Yudisium 10
H. Kelengkapan Skripsi 12
BAB 2 : SISTEMATIKA PENULISAN PROPOSAL SKRIPSI
PENELITIAN KUANTITATIF
15
BAB 3 : TEKNIK PENULISAN PROPOSAL SKRIPSI PENELITIAN
KUANTITATIF
16
A. Judul Penelitian 16
B. Latar Belakang Penelitian 16
C. Perumusan Masalah Penelitian 17
D. Tujuan Penelitian 17
E. Kegunaan Penelitian 17
F. Kajian Pustaka dan Hipotesis (bila ada Hipotesis) 17
1. Kajian Empiris / Kajian Hasil Penelitian Terdahulu 18
2. Kajian Teori 19
3. Kerangka Konseptual Penelitian 19
4. Hipotesis 19
G. Metode Penelitian 19
1. Jenis Penelitian 19
2. Objek Penelitian 20
3. Subjek Penelitian 20
4. Sumber Data 20
5. Jenis Data 20
6. Teknik Pengumpulan Data 20
7. Populasi dan Sampel 20
8. Identifikasi Variabel dan Definisi Operasional Variaabel 20
iv Pedoman Penulisan Skripsi Fakultas Ekonomi Universitas Widyagama Malang
Halaman
H. Jadwal Penelitian 21
I. Daftar Pustaka 21
J. Lampiran 21
BAB 4 : SISTEMATIKA PENULISAN LAPORAN SKRIPSI PENELITIAN
KUANTITATIF
22
BAB 5 : TEKNIK PENULISAN LAPORAN SKRIPSI PENELITIAN
KUANTITATIF
JUDUL PENELITIAN 24
ABSTRAK 24
BAB I : PEDAHULUAN 24
1.1. Latar Belakang Masalah 24
1.2. Perumusan Masalah 25
1.3. Tujuan Penelitian 25
1.4. Kegunaan Penelitian 26
BAB II : KAJIAN PUSTAKA DAN PENGAJUAN HIPOTESIS 26
1.1. Kajian Hasil Penelitian Terdahulu 26
1.2. Kajian Teori 26
1.3. Kerangka Konseptuan Penelitian 26
1.4. Hipotesis (Bila diperlukan Hipotesis) 26
BAB III : METODE PENELITIAN 26
3.1. Jenis Penelitian 27
3.2. Lokasi Penelitian 27
3.3. Subjek Penelitian 27
3.4. Sumber Data 27
3.5. Jenis Data 27
3.6. Teknik Pengumpulan Data 27
3.7. Populasi dan Teknik Sampling 27
3.8. Ukuran Sampel 28
3.9. Identifikasi dan Pengukuran Variabel 28
3.10. Uji Validitas Dan Reliabilitas Instrumen 28
3.11. Rencana Analisis Data dan Uji Hipotesis 28
BAB IV : HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 29
4.1. Hasil Penelitian 29
4.2. Pembahasan Hasil Pengujian Hipotesis 30
BAB V : PENUTUP 30
5.1. Kesimpulan 30
5.2. Saran 30
5.3. Implikasi dan Keterbatasan (bila ada) 30
DAFTAR PUSTAKA 31
LAMPIRAN 31
BAB 6 : SISTEMATIKA PENULISAN PROPOSAN SKRIPSI PENELITIAN
KUALITATIF
32
v Pedoman Penulisan Skripsi Fakultas Ekonomi Universitas Widyagama Malang
Halaman
BAB 7 : TEKNIK PENULISAN PROPOSAL SKRIPSI PENELITIAN
KUALITATIF
33
I. PENDAHULUAN 34
A. Latar Belakang 34
B. Fokus Penelitian 34
C. Identifikasi Fenomena 34
D. Tujuan Penelitian 34
E. Kegunaan Penelitian 34
II. KAJIAN PUSTAKA 35
A. Kajian Penelitian Terdahulu 35
B. Kajian Teori 35
III. PROSEDUR PENELITIAN 35
A. Metode dan Alasan Menggunakan Metode 35
B. Lokasi Penelitian 35
C. Instrumen Penelitian 35
D. Sumber Data 36
E. Teknik Pengumpulan Data 36
F. Pengujian Keabsahan Data 36
G. Teknik Analisis Data 37
IV. JADWAL PENELITIAN 37
V. DAFTAR PUSTAKA 37
VI. LAMPIRAN 37
BAB 8 : SISTEMATIKA PENULISAN LAPORAN SKRIPSI PENELITIAN
KUALITATIF
38
BAB 9 : TEKNIK PENULISAN LAPORAN SKRIPSI PENELITIAN
KUALITATIF
40
BAB I : PENDAHULUAN 40
1.1. Latar Belakang 40
1.2. Fokus Penelitian 40
1.3. Perumusan Masalah 40
1.4. Tujuan Penelitian 40
1.5. Kegunaan Penelitian 41
BAB II : KAJIAN PUSTAKA 41
2.1. Kajian Penelitian Terdahulu 41
2.2. Kajian Teori 41
BAB III : PROSEDUR PENELITIAN 41
3.1. Metode dan Alasan Menggunakan Metode 41
3.2. Lokasi Penelitian 41
3.3. Instrumen Penelitian 41
3.4. Sumber Data 42
3.5. Teknik Pengumpulan Data 42
3.6. Pengujian Keabsahan Data 42
3.7. Teknik Analisis Data 42
BAB IV : HASIS PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
4.1. Hasil Penelitian 43
4.1.1. Gambaran Umum Objek Penelitian 43
vi Pedoman Penulisan Skripsi Fakultas Ekonomi Universitas Widyagama Malang
Halaman
4.1.2. Karakteristik responden (bila data yang
digunakan data primer).
43
4.1.3. Hasil Uji Valitias dan Reliabilitas Instrumen
Penelitian (quesionere).
43
4.1.4. Deskripsi Variabel Penelitian 43
4.1.5. Analisis Data 43
4.1.6. Hasil Pengujian Hipotesia dan Interpretasi 43
4.2. Pembahasan Hasil Pengujian Hipotesis 44
BAB V : PENUTUP
5.1. Kesimpulan 44
5.2. Saran 44
5.3. Implikasi dan Keterbatasan (bila ada) 44
DAFTAR PUSTAKA 44
LAMPIRAN 44
DAFTAR PUSTAKA 45
LAMPIRAN - LAMPIRAN 45
Pedoman Penyusunan Skripsi Fakultas Ekonomi Universitas Widyagama Malang 1
KETENTUAN UMUM PENULISAN SKRIPSI
Skripsi yang disusun mahasiswa Strata Satu di Fakultas Ekonomi Universitas
Widyagama Malang merupakan karya tulis berdasarkan hasil penelitian yang
dilakukan sebagai salah satu syarat memperoleh gelar sarjana. Karya ilmiah tersebut
digunakan untuk mengevaluasi kemampuan mahasiswa dalam mengidentifikasi dan
memecahkan masalah secara ilmiah serta keterampilannya dalam melakukan
penelitian. Skripsi adalah tulisan ilmiah yang disusun berdasarkan hasil penelitian
yang dilakukan oleh calon sarjana strata satu (S-1) dengan menggunakan bahasa
Indonesia baku. Dengan demikian skripsi merupakan syarat utama bagi seseorang
mahasiswa setelah perkuliahan untuk mendapatkan gelar sarjana S1.
Selain itu, skripsi merupakan karya ilmiah mahasiswa yang tidak hanya
menggambarkan proses menuangkan gagasan atau ide dalam tulisan, tetapi juga
menggambarkan seluruh proses penelitian yang dilakukan dengan memerhatikan
kaidah ilmiah, yaitu rasional, faktual, sistematis, dan objektif dalam prosedur
pembuktian dan penyimpulan.
Buku Pedoman ini ditujukan untuk memberi gambaran, petunjuk, dan
informasi bagi mahasiswa mengenai penulisan setiap bagian dalam skripsi. Selain itu,
disusunnya buku ini juga ditujukan untuk menyediakan panduan bagi para dosen
dalam melakukan pembimbingan skripsi. Dengan demikian, akan terjalin kesamaan
persepsi antara mahasiswa dan dosen pembimbing dalam hal format (kerangka), isi
(substansi), dan kaidah tata tulis skripsi.
A. Persiapan Penyusunan Skripsi
1. Pemrograman Skripsi
Sebelum memprogramkan Skripsi dalam Kartu Rencana Studi (KRS) secara
online pada awal semester, seyogyanya mahasiswa terlebih dahulu melakukan:
a. Review terhadap mata kulah yang sudah ditempuh dan yang belum ditempuh,
termasuk nilai mata kuliah yang belum lulus atau yang tidak memuaskan (untuk
diprogram ulang). Hal ini dimaksudkan untuk memastikan kecukupan atau
memenuhi syarat akademik mata kuliah Skripsi, melalui:
1) Print out SIM Manual, melalui Tata Usaha Fakultas Ekonomi. Jika terdapat
mata kuliah yang sudah ditempuh, namun belum terdata dalam SIM, dapat
dicek pada pengadministarasian nilai secara manual. Lebih lanjut, mahasiswa
mendokumentasikan sebagai bukti otentik.
2) Print out SIM Online; internal Universitas Widyagama Malang.
3) Print out SIM Online Forlap; PDPT Pendidikan Tinggi (Dikti).
b. Konsultasi dengan Dosen Wali untuk mengkaji pelaksanaan studi yang telah
dilakukan, dan merencanakan strategi akademis untuk waktu yang akan datang
atau hingga akhir masa studi.
BAB I
Pedoman Penyusunan Skripsi Fakultas Ekonomi Universitas Widyagama Malang 2
2. Syarat Administrasi Akademik
Syarat administrasi akademik yang perlu menjadi perhatian mahasiswa dalam
pemprograman skripsi adalah:
a. Syarat akademik yang harus dipenuhi dalam pemrograman skripsi adalah:
1) Capaian SKS; minimal 130 SKS.
2) Capaian IPK; minimal 2,5.
3) Maksimal 1 nilai D; bukan mata kuliah konsentrasi jurusan/program
studi.
4) Memenuhi atau telah lulus mata kuliah prasyarat:
a. Mata Kuliah Dasar Umum (MKDU)
b. Metodologi Penelitian
c. Kuliah Pengabdian Masyarakat (KPM).
Catatan: Jangka waktu penyusunan skripsi adalah minimal 1 (satu) semester
dan maksimal 2 (dua) semester, terhitung mulai tanggal
pembayaran saat pemrograman skripsi. Apabila pada jangka waktu
maksimal tersebut mahasiswa tidak memenuhi persyaratan
dimaksud maka diwajibkan melakukan administrasi ulang.
b. Jika syarat akademik telah dipastikan memenuhi syarat, selanjutnya mahasiswa
melakukan pemrograman KRS online (yang diawali dengan pembayaran biaya
studi dan registrasi pada semester yang bersangkutan), untuk selanjutnya di-
aprove atau disyahkan oleh Dosen Wali.
3. Syarat Administrasi Keuangan
Syarat administrasi keuangan terkait pemrograman Skripsi adalah:
1) Mahasiswa memastikan tidak memiliki tanggungan/tunggakan biaya
pendidikan pada semester-semester sebelumnya.
2) Setelah seluruh syarat administrasi akademik dipastikan terpenuhi, lebih
lanjut mahasiswa melakukan pembayaran untuk pemrograman skripsi pada
Bagian Administrasi Keuangan Universitas Widyagama Malang.
3) Mahasiswa menyerahkan fotocopy bukti pembayaran tersebut pada Bagian
Tata Usaha (TU) Fakultas Ekonomi, untuk menerima buku PEDOMAN
PENULISAN SKRIPSI DAN ARTIKEL ILMIAH Fakultas Ekonomi
Universitas Widyagama Malang.
4. Dosen Pembimbing dan Penguji Skripsi
Dosen pembimbing dan penguji pada Fakultas Ekonomi Universitas
Widyagama Malang terdiri Dosen Pembimbing/Penguji tetap dan Dosen
Pembimbing/Penguji luar biasa. Dosen yang berhak membimbing dan menguji
mahasiswa dalam penulisan skripsi ditetapkan berdasar Surat Keputusan Dekan
Fakultas Ekonomi dengan memperhatikan: 1) Tingkat/strata pendidikan, dan; 2)
Kepangkatan akademik.
Pedoman Penyusunan Skripsi Fakultas Ekonomi Universitas Widyagama Malang 3
Dalam pelaksanaan program skripsi, mahasiswa dibimbing oleh 2 (dua)
orang dosen pembimbing, yakni: Dosen Pembimbing 1, dan Dosen Pembimbing 2.
Peran Dosen Pembimbing Skripsi dalam program skripsi mahasiswa adalah:
a) Sebagai dosen pembimbing dalam proses penulisan skripsi.
b) Sebagai Penguji 1(dosen pembimbing 1), dan Penguji 2 (dosen pembimbing 2).
Dosen yang berhak membimbing mahasiswa dalam penulisan Skripsi dan menguji
ujian Skripsi adalah:
a) Dosen dengan jabatan akademik Lektor atau Lektor Kepala dengan strata
pendidikan Magister (S-2).
b) Dosen yang berpendidikan Doktor (S3) dengan jabatan akademik minimal
Asisten Ahli.
Dosen Penguji Skripsi dalam program skripsi mahasiswa terdiri dari:
a) Dosen Penguji 1, merupakan Ketua Penguji; Dosen Pembimbing 1 dalam
proses penulisan skripsi.
b) Dosen Penguji 2, merupakan Anggota Penguji 1; Dosen Pembimbing 2 dalam
proses penulisan skripsi.
c) 3. Dosen Penguji 3, merupakan Anggota Penguji 2; sesuai dengan
kapabilitasnya.
5. Pendaftaran Skripsi
Langkah-langkah yang harus dilakukan mahasiswa dalam pendaftaran skripsi
adalah sebagai berikut:
Langkah1: Menemui Ketua Program Studi atau Jurusan (Kajur)
1) Setelah memenuhi persyaratan administrasi akademik dan
keuangan, mahasiswa menemui Kajur untuk menunjukkan dan
menyerahkan:
a. Surat Keterangan Bebas dari Bagian Keuangan yang
menyatakan bahwa mahasiswa yang bersangkutan bebas
tanggungan biaya pendidikan pada semester tersebut dan
semester sebelumnya.
b. Print out: 1) SIM manual Fakultas Ekonomi; 2) SIM online
internal Universitas Widyagama Malang, dan; 3) Forlap PDPT
Dikti, masing-masin sebanyak 1 (satu) rangkap.
Jika mahasiswa yang bersangkutan dinyatakan / dinilai:
a. Belum atau tidak memenuhi kedua syarat administrasi
sebagaimana dimaksud di atas, maka dinyatakan / dilakukan
pembatalan program skripsi oleh Kajur.
b. Telah memenuhi kedua syarat administrasi sebagaimana
dimaksud di atas, maka diperkenankan mengajukan skripsi.
2) Konsultasi tentang topik skripsi.
Pedoman Penyusunan Skripsi Fakultas Ekonomi Universitas Widyagama Malang 4
Langkah 2: Menemui Sekretaris Prodi/Jurusan (Sekjur)
1) Mahasiswa menyerahkan rekomendasi dari Kajur perihal topik
skripsi pada Sekjur, serta:
a. Menunjukkan alternatif judul skripsi dan referensi skripsi
didukung minimal sebanyak 3 (tiga) jurnal/skripsi rujukan.
b. Menyampaikan alternatif tempat penelitian.
2) Sekjur bersama mahasiswa merumuskan judul skripsi dan tempat
penelitian, dan dapat bersifat tentatif.
3) Sekjur menentukan Dosen Pembimbing Skripsi 1 dan 2.
4) Sekjur membuat Surat Penunjukan Dosen Pembimbing
(ditandatangi Kajur), dan Kesediaan Dosen Pembimbing Skripsi
1 dan 2.
Langkah 3: Menemui Dosen Pembimbing Skripsi 1 dan 2.
Sekjur mengirim Surat Kesediaan pada dosen yang ditunjuk untuk
membimbing skripsi yang telah dilegalisasi (ditandatangani Kajur dan
dibubuhi stempel Prodi), melalui mahasiswa yang bersangkutan,
dengan menyertakan form Kesediaan Dosen Pembimbing Skripsi 1
dan 2.
Langkah 4: Menemui Sekretaris Jurusan
1) Mahasiswa memfotocopy dan menyerahkan form Kesediaan
dosen pembimbing yang telah ditandangi Dosen Pembimbing
Skripsi 1 dan 2 sebanyak 2 (dua) rangkap.
Catatan:
a. Dosen pembimbing skripsi memiliki otoritas untuk merubah
judul skripsi (sepanjang tidak menyimpangi topik skripsi) dan
tempat penelitian, dengan sepengetahuan Sekjur.
b. Apabila terdapat dosen pembimbing skripsi yang ditunjuk
menyatakan ‘tidak bersedia’ membimbing skripsi, maka akan
dibuat surat penunjukan ulang.
2) Sekjur mencermati isian form kesediaan dosen pembimbing 1
dan 2, dan menandatangani untuk ‘diketahui’, dibubuhi stempel
Program Studi.
3) Lebih lanjut:
a. Berkas asli; diserahkan pada Kajur.
b. Fotocopy 1; diserahkan pada Tata Usaha Fakultas Ekonomi.
c. Fotocopy 2; sebagai arsip mahasiswa yang bersangkutan.
4) Mahasiswa mengisi “data mahasiswa pemrogram skripsi” pada
buku Administrasi Mahasiswa Pemrogram Skripsi Sekjur dengan
menyertakan foto 3x4 berwarna sebanyak 1 lembar.
Pedoman Penyusunan Skripsi Fakultas Ekonomi Universitas Widyagama Malang 5
Langkah 5: Menemui Tata Usaha (TU) Fakultas Ekonomi.
Mahasiswa menyerahkan bukti Kesediaaan Pembimbing Skripsi
(fotocopy 2) pada staf TU Fakultas Ekonomi beserta pas foto
berwarna 2x3 sebanyak 2 (dua) lembar, yakni:
1) Sebagai dasar pembuatan Surat Keputusan Dekan Fakultas
Ekonomi untuk menetapkan dosen pembimbing skripsi atas nama
mahasiwa yang bersangkutan. Surat keputusan dimaksud
didistribusikan pada dosen yang bersangkutan dan diarsip oleh
TU Fakultas Ekonomi.
2) Untuk menerima Kartu Bimbingan Skripsi; Dosen Pembimbing 1
dan 2.
3) Untuk menerima Kartu Peserta Seminar Proposal Skripsi.
B. Proses Bimbingan Skripsi
Proses bimbingan skripsi merupakan faktor ‘kunci’ keberhasilan penelitian
skripsi yang harus dilakukan mahasiswa. Dalam proses bimbingan skripsi,
mahasiswa dibekali kartu ‘Bimbingan Skripsi’ sebanyak 2 (dua) eksamplar,
masing-masing untuk Dosen Pembimbing 1 dan 2. Setiap kali bimbingan,
mahasiswa harus membawa kartu bimbingan tersebut, dan mendapat tanda tangan
dari Dosen Pembimbing setelah proses bimbingan selesai, sebagai bukti telah
dilakukan proses bimbingan skripsi.
Hal-hal yang dilalui dan dilakukan dalam proses bimbingan skripsi antara
lain sebagai berikut:
1. Mahasiswa melakukan sosialisasi, serta konsultasi awal dengan Dosen
Pembimbing 1 dan 2 tentang proses dan teknis bimbingan skripsi.
2. Mahasiswa membuat ‘Usulan penelitian atau Proposal Skripsi Mini’, yakni
bentuk proposal yang terdiri dari tiga bab skripsi yang ditulis menjadi satu bab.
Proposal penelitian skripsi tersebut bersifat tentatif atau sementara yang
dimaksudkan untuk:
a) penyampaian gagasan penelitian pada Dosen Pembimbing, dan;
b) kepentingan perijinan penelitian.
3. Mahasiswa mempersiapkan ‘Ijin Penelitian’. Langkah ini harus dilakukan
mahasiswa, mengingat:
1) Perijinan penelitian merupakan langkah/prosedur ilmiah dalam kegiatan
penelitian. Sebelum melakukan penelitian, peneliti terlebih dahulu mengurus
perijinan agar kegiatan penelitian lapang dapat berjalan dengan baik dan
lancar.
Terkait hal tersebut, umumnya pimpinan institusi atau perusahaan tempat
penelitian mensyaratkan:
a. Surat Pengantar Ijin Penelitian’ dari pimpinan institusi di mana
mahasiswa melakukan studi. Dalam hal ini, mahasiswa (peneliti) dapat
meminta ‘Surat Pengantar Ijin Penelitian’ dari Dekan Fakultas Ekonomi,
melalui Tata Usaha Fakultas Ekonomi.
Pedoman Penyusunan Skripsi Fakultas Ekonomi Universitas Widyagama Malang 6
b. Proposal Penelitian.
Proposal penelitian yang dipergunakan untuk kepentingan perijinan
penelitian dapat berbentuk ‘proposal skripsi tentatif’.
Catatan:
1) Jika kegiatan penelitian dilakukan pada suatu perusahaan swasta,
“Surat Pengantar Ijin Penelitian” langsung ditujukan pada
pimpinan/pengelola perusahaan.
2) Jika kegiatan penelitian dilakukan pada suatu instansi atau terkait
dengan kepemerintahan, “Surat Pengantar Ijin Penelitian” terlebih
dahulu disampaikan pada Badan Kesatuan Bangsa dan Politik.
Misalnya di Kota Malang adalah Bakesbangpol Malang Kota untuk
mendapat “Surat Rekomendasi Penelitian” pada pimpinan
instansasi/wilayah yang dituju, misalnya: Dinas Pendidikan Kota
Malang.
2) Dalam draft hasil skripsi (saat ujian skripsi) dan pelaporan hasil skripsi,
mahasiswa wajib menyertakan dalam bagian awal skripsi” “SURAT
KETERANGAN” dari pimpinan institusi/instansi yang menyatakan bahwa
mahasiswa yang bersangkutan telah melaksanakan penelitian pada tempat
dan pada jangka waktu penelitian.
4. Bimbingan dalam penulisan proposal penelitian skripsi untuk kepentingan
‘Seminar Proposal Skripsi’.
5. Bimbingan dalam penulisan hasil penelitian skripsi.
6. Bimbingan dalam persiapan ujian skripsi.
7. Bimbingan dalam merevisi hasil ujian skripsi.
C. Evaluasi Skripsi
Evaluasi skripsi secara akademis dilaksanakan melalui 2 (dua) tahap, yakni:
1) Seminar proposal penelitian, dan; 2) Ujian skripsi.
2) Bobot Nilai Seminar Proposal Skripsi (NSPS) adalah 30 persen dari Nilai
Akhir Skripsi (NAs), berupa nilai rata-rata dari Tim Dosen Pembimbing
(Dosen Pembimbing 1, dan 2);
3) Bobot Nilai Ujian Skripsi (NUs) adalah 70 persen dari Nilai Akhir Skripsi
(NAs), berupa nilai rata-rata dari Tim Dosen Penguji (Dosen Penguji 1, 2, 3)
NAs = NSPs + NUs
Dalam Seminar Proposal Skripsi dan Ujian Skripsi, setiap Dosen Penguji
memberi penilaian berdasarkan:
a) Draft Proposal Skripsi dan Skripsi, dengan bobot penilaian 50%;
b) Presentasi/pemaparan, dengan bobot penilaian 20%, dan;
c) Diskusi/Tanya jawab dengan bobot penilaian 30%.
Pedoman Penyusunan Skripsi Fakultas Ekonomi Universitas Widyagama Malang 7
D. Seminar Proposal Skripsi
1. Ketentuan
a. Mahasiswa diperkenankan mengajukan Seminar Proposal Skripsi setelah
dinyatakan layak untuk dipresentasikan dan disetujui oleh Dosen
Pembimbing 1 dan 2, dan pernah mengikuti Seminar Proposal Penelitian
minimal sebanyak 3 kali.
b. Seminar Proposal Skripsi dapat dilaksanakan sewaktu-waktu.
c. Peserta Seminar Proposal Skripsi terdiri dari:
1) Tim Dosen Pembimbing, yakni: Dosen Pembimbing 1 dan Dosen
Pembimbing 2.
2) 1 orang mahasiswa yang berperan sebagai Moderator.
3) Minimal 5 orang audiens (mahasiswa) yang telah menempuh mata kuliah
Metodologi Penelitian..
2. Prosedur
1) Setelah dinyatakan layak oleh Dosen Pembimbing, mahasiswa menemui
dosen pembimbing, untuk:
a. Mendapat tanda tangan persetujuan seminar proposal;
b. Meminta pertimbangan kedua dosen pembimbing untuk menentukan
waktu pelaksanaan seminar proposal.
2) Mahasiswa menggandakan:
a. Naskah proposal sebanyak 2 (dua) rangkap.
b. Ringkasan proposal untuk moderator dan audiens, jumlahnya
disesuaikan dengan kebutuhan.
3) Mahasiswa menemui Kajur untuk menyampaikan pertimbangan dosen
pembimbing terkait waktu seminar, serta meminta tanda tangan pada
naskah proposal yang telah ditandangani dosen pembimbing untuk
‘diketahui’.
4) Mahasiswa menemui Sekjur untuk menetapkan waktu pelaksanaan
seminar proposal, selanjutnya diagendakan dan diadministrasikan.
5) Mahasiswa menemui TU, untuk:
a. Menyampaikan rekomendasi Sekjur tentang waktu dan tempat seminar,
selanjutnya untuk diumumkan;
b. Menyampaikan naskah proposal untuk didistribusikan pada dosen
pembimbing.
Catatan: Naskah asli untuk mahasiswa yang bersangkutan.
3. Pelaksanaan Seminar Proposal
A. Persiapan
1) Bagian TU
Mempersiapkan kelengkapan administrasi, ruang, peralatan presentasi, dan
lain-lain.
Pedoman Penyusunan Skripsi Fakultas Ekonomi Universitas Widyagama Malang 8
2) Mahasiswa
a) Uniform: Mengenakan celana/rok hitam, baju putih dengan dasi
almamater, jaket almamater, dan sepatu hitam.
b) Mempersiapkan bahan presentasi, misalnya tanyangan dalam bentuk
slide power point (ppt) yang diringkas dalam bentuk 10 tayangan.
Laptop disediakan sendiri oleh mahasiswa yang bersangkutan.
c) Mempersiapkan bahan seminar untuk audiens, moderator serta tim
penguji (dosen penguji 1 dan 2), berupa ringkasan proposal penelitian
skripsi.
d) Konsumsi bagi moderator dan audiens.
B. Proses Seminar Proposal
1) Dosen Pembimbing 1; membuka dan menutup acara seminar proposal.
2) Mahasiswa; mempresentasikan proposal penelitian.
3) Moderator; memandu sesi tanya jawab, diawali dari audiensi dan
dilanjutkan oleh Tim Dosen Pembimbing.
4) Audiens; bertanya/memberi masukan atas tulisan/konten proposal skripsi.
C. Lain-lain
1) Pelaksanaan seminar proposal skripsi dinyatakan sah apabila memenuhi
ketentuan.
2) Karena kondisi tertentu, Dekan Fakultas Ekonomi dapat menyimpangi
ketentuan dimaksud, melalui ‘Kebijakan Dekan Fakultas Ekonomi
Universitas Widyagama Malang tentang Pelaksanaan Seminar Proposal
Penelitian Skripsi’.
E. Penilaian Seminar Proposal
Nilai seminar proposal skripsi mahasiswa merupakan nilai rata-rata Tim
Dosen Pembimbing, dan tidak disampaikan di penutup acara seminar proposal
skripsi. Ketua Penguji hanya menyampaikan bahwa: “Proposal penelitian skripsi
atas nama mahasiswa … layak/tidak layak untuk diteruskan ke tahap penelitian
lebih lanjut”. Dosen Pembimbing 1 menyerahkan Nilai dan Berita Acara hasil
Seminar Proposal Penelitian secara tertutup kepada Ketua Program Studi.
F. Ujian Skripsi
1. Ketentuan
a) Secara akademik, mahasiswa telah lulus seluruh mata kuliah atau sebanyak
140 sks.
b) Mahasiswa diperkenankan mengajukan Ujian Skripsi setelah dinyatakan
layak untuk dipresentasikan dan disetujui oleh Dosen Pembimbing 1 dan 2.
Pedoman Penyusunan Skripsi Fakultas Ekonomi Universitas Widyagama Malang 9
c) Mahasiswa telah mengikuti Seminar Proposal Skripsi minimal sebanyak 5
kali, dan diketahui oleh Ketua Program Studi.
d) Ujian skripsi dilaksanakan dalam beberapa periode pada setiap semester.
e) Ujian skripsi per periode dilaksanakan apabila diikuti minimal 6 (enam)
orang peserta/mahasiswa pengusul ujian skripsi dari jurusan Manajemen
dan/atau Akuntansi.
f) Ujian skripsi berkaitan dengan materi pokok yang dikaji dalam Skripsi
g) Ujian Skripsi, bersifat tertutup (close examination) yang terdiri dari:
1) Mahasiswa yang diuji
2) Tim Penguji Skripsi, yakni:
a) Dosen Penguji 1/Ketua Penguji (Dosen Pembimbing 1);
b) Dosen Penguji 2/ Anggota Penguji 1 (Dosen Pembimbing 2),
dan;
c) Dosen Penguji 3/ Anggota Penguji 2 sesuai dengan
kapabilitasnya.
h) Ujian skripsi dilaksanakan melalui sebuah Panitia Ujian Skripsi Fakultas
Ekonomi Universitas Widyagama Malang.
i) Waktu pendaftaran ujian skripsi paling lambat 5 (lima) hari sebelum
pelaksanaan ujian Skripsi, dan apabila tidak memenuhi ketentuan tersebut,
maka akan diikutkan pada Ujian Skripsi periode berikutnya.
j) Penyerahan naskah skripsi (tiga eksamplar) kepada TU Fakultas dianggap
sah, jika telah ada persetujuan Dosen Pembimbing dan Ketua Program Studi.
k) Naskah skripsi yang sudah disetujui oleh Dosen Pembimbing 1 dan 2 serta
diketahui Ketua Program Studi harus disertakan pada saat pendaftaran ujian
Skripsi.
l) Pengumuman jadwal, tempat, dan Tim Penguji Ujian Skripsi.
2. Prosedur
a. Dosen pembimbing 1 dan 2 menyatakan hasil penelitian layak untuk
disertakan dalam Ujian Skripsi.
b. Mahasiswa menemui dosen pembimbing untuk mendapat tanda tangan
persetujuan Ujian Skripsi;
c. Mahasiswa menemui Kajur untuk meminta tanda tangan pada naskah skripsi
yang telah ditandangani dosen pembimbing untuk ‘diketahui’.
d. Mahasiswa menemui Sekjur; administrasi ujian skripsi.
e. Mahasiswa menggandakan naskah Skripsi sebanyak 3 (tiga) eksemplar tanpa
dijilid kemudian dimasukkan ke dalam stopmap:
a) Jurusan Manajemen: a) warna kuning untuk konsentrasi manajemen
perusahaan; b) warna biru untuk konsentrasi manajemen keuangan.
b) Program Studi Akuntansi: warna merah.
Pedoman Penyusunan Skripsi Fakultas Ekonomi Universitas Widyagama Malang 10
f. Mahasiswa menyerahkan naskah skripsi pada TU sebanyak 3 (tiga) rangkap
untuk didistribusikan pada masing-masing dosen penguji.
Catatan: Naskah asli untuk mahasiswa yang bersangkutan.
3. Pelaksanaan
A. Persiapan
1) Bagian TU
Mempersiapkan kelengkapan administrasi, ruang, peralatan presentasi, dan
lain-lain.
2) Mahasiswa
a) Uniform: Mengenakan celana/rok hitam, baju putih dengan dasi
almamater, jaket almamater, dan sepatu hitam.
b) Mempersiapkan bahan presentasi, misalnya tanyangan dalam bentuk slide
power point (ppt) yang diringkas dalam bentuk 15 tayangan. Laptop
disediakan sendiri oleh mahasiswa yang bersangkutan.
B. Proses Ujian Skripsi
1) Ketua Penguji; membuka acara Ujian Skripsi
2) Mahasiswa; mempresentasikan proposal penelitian.
3) Tanya jawab
4) Ketua Penguji menutup acara Ujian Skripsi.
5) Tim Penguji mengisi Berita Acara Ujian Skripsi.
C. Lain-lain
1) Pelaksanaan Ujian Skripsi dinyatakan sah apabila memenuhi ketentuan
(1.2.2.) 1.G.
2) Karena kondisi tertentu, Dekan Fakultas Ekonomi dapat menyimpangi
ketentuan 1.2.2. - 1.G. dimaksud, melalui ‘Kebijakan Dekan Fakultas
Ekonomi Universitas Widyagama Malang tentang Pelaksanaan Ujian
Skripsi’.
4. Penilaian
Masing-masing Dosen Penguji menilai hasil ujian skripsi mahasiswa. Nilai
Ujian Skripsi (NUs) merupakan nilai rata-rata dari Tim Penguji Skripsi.
5. Pengisian dan Penyerahan Nilai Ujian dan Berita Acara Ujian Skripsi
Ketua Tim Penguji Ujian Skripsi (Dosen Pembimbing 1) menyerahkan Nilai
dan Berita Acara hasil Ujian Skripsi secara tertutup kepada Ketua Program
Studi.
G. Yudisium
Yudisium adalah pengumuman kepada mahasiswa yang telah menyelesaikan
semua mata kuliah beserta nilai akhir skripsi dalam menempuh studi selama
jangka waktu tertentu.
Pedoman Penyusunan Skripsi Fakultas Ekonomi Universitas Widyagama Malang 11
1. Pra Yudisium
1) Mahasiswa peserta ujian tidak diperkenankan meninggalkan area ujian
skripsi, karena pada saat yudisium (pengumuman nilai akhir dan kelulusan)
dipersyaratkan mahasiswa harus menghadiri acara tersebut. Jika tidak hadir,
yudisium atas nama mahasiswa yang bersangkutan akan disampaikan pada
acara yudisium berikutnya.
2) Ketua Program Studi memproses Nilai Akhir Skripsi (NAs), dan
mengkonversi nilai angka menjadi nilai huruf dengan ketentuan sebagai
berikut :
No. Nilai = Huruf
a 80 - 100 = A
b 75 - 79 = B+
c 70 – 74 = B
d 69 – 69 = C+
e 60 – 64 = C
f 55 – 59 = D+
g 50 – 54 = D
h < dari 50 = E
3) Ketua Program Studi membuat Berita Acara Yudisium atas nama masing-
masing mahasiswa.
2. Pelaksanaan Yudisium
A. Persiapan
Mahasiswa mempersiapkan diri di ruang yudisium, dimana uniform sama
dengan saat ujian skripsi.
B. Prosesi yudisium
1. Wakil Dekan Fakultas Ekonomi; membuka acara yudisium.
2. Dekan Fakultas Ekonomi memberikan sambutan.
3. Masing-masing Ketua Program Studi menyampaikan Nilai Akhir Skripsi
dan Kelulusan mahasiswa peserta ujian skripsi.
a. Kategori kelulusan adalah sebagai berikut:
1) Lulus tanpa revisi
2) Lulus dengan revisi
3) Tidak lulus
4) Tidak lulus dengan revisi
b. Mahasiswa yang tidak lulus atau yang lulus dengan nilai C (dengan
maksud untuk memperbaiki nilai tersebut) diberi kesempatan
mengulang pada ujian skripsi berikutnya, dengan syarat telah
menyelesaikan administrasinya.
c. Mahasiswa yang lulus dengan revisi, nilai tetap diumumkan pada saat
yudisium.
d. Jangka waktu penyelesaian revisi maksimal 4 (empat) minggu setelah
pelaksanaan yudisium, apabila melewati batas waktu tersebut nilai
yang telah diumumkan dinyatakan gugur dan harus melaksanakan
Ujian Skripsi kembali/ulang.
Pedoman Penyusunan Skripsi Fakultas Ekonomi Universitas Widyagama Malang 12
e. Hasil Revisi harus mendapatkan persetujuan Tim Penguji dan
membuat Surat Pernyataan Telah Direvisi (lihat lampiran).
f. Wakil Dekan Fakultas Ekonomi; menutup acara yudisium.
H. Kelengkapan Skripsi
1. Abstrak
a) Setiap skripsi yang telah selesai disusun dan telah mendapat persetujuan
dosen pembimbing, wajib dibuat abstrak atau ringkasan skripsi.
b) Abstrak adalah ringkasan skripsi yang memuat dengan lengkap tetapi
singkat mengenai permasalahan, tujuan, temuan dan hasil penelitian.
c) Abstrak skripsi terdiri dari : 100-150 kata, 3 (tiga) alenia, diketik dengan
spasi tunggal, ditulis dalam bahasa Indonesia dan bahasa Inggris yang baik
dan benar.
d) Dibawah tulisan Abstrak ditulis judul, dibawah judul ditulis Nama penulis,
Pembimbing 1…… Pembimbing 2…..
e) Dibawah isi abstrak ditulis kata kunci (Keywords) 3-5 kata, berupa kata
yang sangat khusus digunakan dalam penulisan skripsi.
2. Daftar Pustaka
Peneliti harus menuliskan daftar dari seluruh kepustakaan yang digunakan
atau yang dirujuk dalam karya ilmiah. Daftar pustaka ditulis satu spasi,
berurutan secara alfabetis tanpa nomor.
Cara penulisannya dalam daftar pustaka adalah sebagai berikut:
a) Pengarang tunggal :
Goldschmidt, W. 1992. The Human Career The Self in Symbolic World.
Cambridge: Black Well.
b) Pengarang bersama terdiri dari dua orang atau lebih :
Corcoran, K. dan Fischer,J. 1987. Measures for Clinical Practice : a
Source Book. New York : The Free Press.
c) Redaksi atau Suntingan :
Koentjaraningrat (red). 1983. Metode-metode Penelitian Masyarakat.
Jakarta : Penerbit PT Gramedia.
d) Terjemahan :
Scott,J.C. 2000. Senjatanya Orang-orang Yang Kalah. Terjemahan A.
Rahman Zainuddin, Sayogyo dan Mien Joehaar. Jakarta :Yayasan
Obor Indonesia.
e) Jurnal :
Persoon, G.A. 2002. Isolated Islanders of Indigenous People : the Political
Discourse and its Effects on Siberut (Mentawai Archipelago, West-
Sumatra). Antropologi Indonesia Vol. 68 : p.25-39.
Pedoman Penyusunan Skripsi Fakultas Ekonomi Universitas Widyagama Malang 13
f) Rujukan Elektronik :
Boon, J. (tanpa tahun). Anthropology of Religion. Melalui [10 atau 5 atau
03]
Kawasaki, Jodee L., and Matt R. Raveb. 1995. “Computer-
Administered Surveys in Extension”. Journal of Extension 33(June).
E-Journal on-line. Melalui http:atau atau www.joe.orgataujune33
atau 95.html [06atau17atau00]
g) Buku terbitan Lembaga/Badan/Organisasi :
Badan Pusat Statistik, 2013. Laporan Bulanan Data Sosial Ekonomi,
Januari. BPS Jawa Timur. Surabaya.
h) Peraturan, Undang-Undang, dan sejenisnya :
Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 19 Tahun 2005 Standar
Nasional Pendidikan. 16 Mei 2005. Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2005 Nomor 41. Jakarta.
i) Skripsi/Tesis/Disertasi :
Samsi, N. 2012. Pengaruh Pengalaman Kerja,Independensi Dan
Kompetensi Terhadap Kualitas Hasil Pemeriksaan Dengan
Kepatuhan Etika Auditor Sebagai Variabel Pemoderasi. Tesis.
Program Pascasarjana Universitas Airlangga.Surabaya.
3. Bahan dan Ukuran skripsi
a) Sampul skripsi menggunakan kertas buffalo dilapisi plastik dan dalam
bentuk Hardcover.
b) Warna sampul adalah abu-abu untuk semua program studi.
c) Setiap perpindahan bab diberi pemisah kertas warna abu-abu.
d) Naskah ditulis menggunakan kertas HVS ,ukuran A4 dan berat 80 gram.
4. Pengetikan
a) Naskah skripsi diketik dengan computer menggunakan jenis huruf Time
New Roman 12 dan dengan jarak baris 2 (dua) spasi. Kecuali abstrak
dengan jarak baris 1 (satu) spasi.
b) Judul skripsi (sampul, lembar pengesahan, lembar persetujuan ) ditulis
dengan huruf Time New Roman 18 dan di Bold.
c) Batas tepi pengetikan :
4 (empat) cm untuk tepi kiri dan tepi atas, sedangkan
3 (tiga) cm untuk tepi kanan dan tepi bawah.
d) Ruangan dalam halaman naskah harus terisi penuh, kecuali tabel dan
gambar.
e) Alenia baru dimulai pada ketukan 6 (enam) dari batas tepi kiri.
f) Penulisan tabel dan gambar:
Pedoman Penyusunan Skripsi Fakultas Ekonomi Universitas Widyagama Malang 14
Judul table atau gambar ditulis dibagian tengah atas table atau
gambar.
Penomoran tabel atau gambar sesuai dengan BAB dimana
table dan gambar berada, serta diberi nomor table atau gambar.
Mis : Tabel 3.1 (table pada bab 3 dan table nomor 1 ), gambar
2.4 ( gambar pada bab 2 dan gambar nomor 4).
Tabel yang bersambung/ terpenggal , diberikan penjelasan
Lanjutan tabel….)
Sumber tabel atau gambar ditulis dibagian bawah table atau
gambar.
g) Judul sub bab dengan huruf besar pada setiap permulaan kata, yang diatur
simetris terhadap tepi kiri dan tepi kanan, dan tanpadibubuhi tanda petik.
h) Sub judul dan anak sub judul ditulis mulai tepi kiri dan semua kata
dimulai dengan huruf besar serta dibubuhi tanda titik.
i) Sub anak judul ditulis sejajar dengan huruf pertama kalimat anak sub
judul dan dibubuhi tanda titik.
j) Jika masih ada rincian kebawah, pakailah nomor urut angka atau huruf
sesuai dengan derajad rinciannya.
k) Kutipan dari setiap pendapat orang lain yang bersumber dari textbook,
jurnal dan lain-lain harus disebutkan sumber, tahun dan halaman serta
diketik pada akhir kutipan. Sumber kutipan yang penulisnya lebih dari 2
(dua) penulis, ditulis : Nama penulis pertama, et al., tahun, halaman .
Mis : Budiono, et al., 2000 : 23-24.
l) Penulisan daftar pustaka dibuat 1 (satu) spasi tanpa diberi nomor urut.
Awal penulisan rata kiri, dan baris kedua dan selanjutnya masuk 6 (enam)
ketukan. Setiap pergantian sumber penulisandiberi jarak 1,5 spasi.
5. Penomoran halaman skripsi
a) Bagian awal skripsi, pemberian nomor halaman dimulai lembar abstrak
dengan angka romawi kecil dan ditempatkan di bawah tengah (simetris).
b) Bagian utama sampai pada bagian akhir skripsi diberi nomor halaman
dengan angka ( contoh : 1, 2, 3….dan seterusnya ) dan ditempatkan di
bawah tengah ( simetris ) untuk nomor awal pada setiap bab, dan nomor
halaman berikutnya ( non-bab ) ditempatkan di kanan atas.
c) Pemberian nomor untuk table dan gambar disesuaikan dengan nomor bab
dan diikuti dengan nomor table atau gambar ( contoh : table 2.1, gambar
2.1, dan seterusnya ).
Pedoman Penyusunan Skripsi Fakultas Ekonomi Universitas Widyagama Malang 15
SISTEMATIKA PENULISAN PROPOSAL
( PENELITIAN KUANTITATIF )
A. JUDUL PENELITIAN
B. LATAR BELAKANG MASALAH
C. PERUMUSAN MASALAH
D. TUJUAN PENELITIAN
E. KEGUNAAN PENELITIAN
F. KAJIAN PUSTAKA DAN HIPOTESIS (BILA ADA HIPOTESIS)
1. KAJIAN HASIL PENELITIAN TERDAHULU
2. KAJIAN TEORI
3. KERANGKA KONSEPTUAL PENELITIAN
4. HIPOTESIS (BILA ADA)
G. METODE PENELITIAN
1. JENIS PENELITIAN
2. OBJEK PENELITIAN
3. SUMBER DATA
4. JENIS DATA
5. TEKNIK PENGUMPULAN DATA
6. POPULASI DAN SAMPEL
7. DEFINISI OPERASIONAL VARIABEL
a. Definisi Operasional Variabel
b. Pengukuran Variabel
8. INSTRUMEN PENELITIAN (BILA ADA)
9. RENCANA ANALISIS DATA
10. UJI HIPOTESIS (BILA ADA )
H. JADUAL PENELITIAN
I. DAFTAR PUSTAKA
J. LAMPIRAN
BAB 2
Pedoman Penyusunan Skripsi Fakultas Ekonomi Universitas Widyagama Malang 16
TEKNIK PENULISAN PROPOSAL
( PENELITIAN KUANTITATIF )
Secara umum terdapat 2 (dua) jenis penelitian, yaitu penelitian ekspolrasi dan
penelitian eksplanatori.
Penelitian eksploratori ( Exploratory Researh) adalah penelitian yang bertujuan untuk
mempelajari aspek siapa, apa, bilamana dan bagaimana dari suatu variabel atau
mempelajari karakteristik suatu variabel penelitian dan tidak mencari hubungan antara
variabel-variabel.
Penelitian Eksplanatori ( Explanatory Research ) adalah penelitian yang bertujuan
untuk menjelaskan hubungan kausal antar variabel melalui pengujian hipotesis
sehingga isi dari penelitian ini selain menunjukkan deskripsi variabel-variabel juga
harus menunjukkan hubungan antar variabel.
Adapun penulisan / penyusunan proposal penelitian adalah sebagai berikut:
A JUDUL PENELITIAN
Judul Penelitian ditulis dengan singkat dan spesifik tetapi memberikan
gambaran menyeluruh tentang isi penelitian.
Apabila jenis penelitiannya adalah ekploratori maka Judul penelitian sudah
harus menunjukkan jenis penelitian, variabel dan obyek penelitian sedang
pada penelitian eksplanatori menunjukkan jenis penelitian, hubungan antar
variable (baik komparasi, hubungan korelasional maupun hubungan sebab-
akibat), variable dan obyek penelitian.
B. LATAR BELAKANG PENELITIAN
Berisi alasan mengapa sesuatu (masalah) dipermasalahkan dengan cara
menguraikan data obyek penelitian, kajian terhadap pustaka dan hasil-hasil
penelitian terdahulu secara logis sehingga mengantarkan pembaca pada
permasalahan penelitian. Latar Belakang Masalah merupakan suatu tahap
permulaan dari penguasaan terhadap masalah yang menunjukkan suatu
peristiwa/fenomena/obyek dalam suatu konteks situasi tertentu dapat dikenali
sebagai suatu masalah.
Penyusunan Latar Belakang Masalah dapat dilakukan melalui 2 (dua)
pendekatan yakni:
(a). Diawali dengan pemikiran teoritis dan kajian terhadap hasil penelitian
terdahulu kemudian mengarah ke fakta empiris untuk kemudian
membandingkan antara pemikiran teoritis dan kajian terhadap hasil
BAB 3
Pedoman Penyusunan Skripsi Fakultas Ekonomi Universitas Widyagama Malang 17
penelitian terdahulu dengan fakta empiris untuk sampai pada
permasalahan penelitian.
(b). Diawali dengan fakta empiris tentang kondisi eksternal obyek penelitian
lalu melakukan pengkajian terhadap teori-teori dan hasil-hasil penelitian
terdahulu yang relevan kemudian dibandingkan dengan fakta empiris
kondisi internal obyek penelitian untuk sampai pada permasalahan
penelitian.
Dengan demikian, seyogyanya pada Latar Belakang Masalah sudah harus
menyajikan data empiris, kajian teori dan hasil-hasil penelitian terdahulu.
C PERUMUSAN MASALAH
Perumusan Masalah adalah pertanyaan penelitian, yang menjadi dasar
pedoman bagi peneliti untuk menentukan teori apa yang akan dipakai,
perumusan hipotesis, penetapan variable penelitian dan pengembangan
instrumen penelitian, teknik analisis data dan pengujian hipotesis, bahkan
digunakan sebagai dasar dalam penentuan judul penelitian.
Oleh karena ini Perumusan Masalah sudah menunjukkan ketajaman masalah
dan tidak menimbulkan pengertian samar atau pengertian ganda.
Perumusan Masalah menyatakan secara tersurat pertanyaan-pertanyaan apa
saja yang akan dicari jawabannya atau pernyataan yang berkonotasi negatif.
Perumusan masalah dapat dibedakan menjadi 4 (empat) jenis yaitu:
permasalahan deskriptif, permasalahan komparasi/perbandingan hubungan
korelasional, permasalahan hubungan pengaruh (sebab-akibat)
D TUJUAN PENELITIAN
Menyatakan apa saja yang ingin diperoleh dan diketahui dari penelitian
tersebut berdasarkan Perumusan Masalah. Tujuan Penelitian harus dipaparkan
secara spesifik, jelas, tegas dan tidak mengandung kesimpang-siuran arti.
E KEGUNAAN PENELITIAN
Menyatakan manfaat apa saja yang dapat dipetik dari hasil-hasil penelitian
baik bagi kepentingan ilmiah maupun kepentingan terapan. Tetapi
pengungkapannya tidak boleh mengada-ada atau berlebih-lebihan dari manfaat
yang sebenarnya.
F KAJIAN PUSTAKA DAN HIPOTESIS (BILA ADA HIPOTESIS)
Berdasarkan Perumusan Masalah dan Tujuan Penelitian, maka mulailah
peneliti mendalami masalah dan berusaha memahami masalah beserta aspek-
Pedoman Penyusunan Skripsi Fakultas Ekonomi Universitas Widyagama Malang 18
aspeknya dan mencari jawaban terhadap permasalahan tersebut. Untuk
kepentingan tersebut, maka peneliti harus mengkaji teori-teori ilmiah yang
relevan dan hasil-hasil penelitian terdahulu yang sudah pernah ada yang
berkaitan dengan permasalahan dan tujuan penelitian.
Hasil kajian ini akan diperoleh pemahaman yang cukup terhadap konsep,
variabel, karakteristik variabel, definisi operasional variabel, bentuk-bentuk
interaksi variabel, bagaimana cara melakukan pengukuran variabel, bagaimana
cara menguji hipotesis.
Kajian Pustaka telah menunjukkan teori-teori yang digunakan untuk
membangun kerangka berpikir dan merupakan pilihan dari sejumlah teori
yang dikuasai secara lengkap/menyeluruh dengan mencakup perkembangan-
perkembangan teori terbaru dan menunjukkan alasan mengapa memilih teori
tertentu dan tidak menggunakan teori yang lain.
Secara singkat dapat dikatakan, Kajian Pustaka akan menunjukkan kerangka
pemikiran peneliti dalam mencari jawaban permasalahan penelitian.
Sedangkan kajian terhahap hasil-hasil penelitian terdahulu yang relevan
dengan permasalahan menjadi acuan yang sangat penting dan sangat berguna
sebagai bahan pembanding antara penelitian terdahulu dengan penelitian yang
sedang dikerjakan.
Atas dasar kajian teori ditambah pembanding kajian terhadap hasil-hasil
penelitian terdahulu maka peneliti dapat menyusun Kerangka Konseptual
Penelitian dan Pengajuan Hipotesis.
Isi dari Bab ini adalah:
1. Kajian (Review) Hasil Penelitian Terdahulu
Berisi tentang penelitian-2 terdahulu yang relevan dengan penelitian yang
dilakukan. Sumber hasil peneltian terdahulu ini bisa berupa laporan hasil
penelitian (skripsi,tesis, disertasi) , jurnal, majalah ilmiah dan lain-2 yang
terbaru.
Hasil peneltian terdahulu mengulas tentang hasil-hasil penelitian. Peneliti
bisa mengulas dari sisi alat analisis yang digunakan serta temuan-temuan
yang relevan. Dalam hal ini peneliti bisa mengungkapkan persamaan dan
perbedaan antara penelitian terdahulu dengan penelitian yang sedang
dilakukan. Didalam mereview hasil peelitian peneliti hendaknya
memegang etika keilmiahan ( mencantumkan : nama peneliti, tahun dan
halaman).
Peneliti bisa melengkapi review penelitian dalam bentuk tabel yang berisi:
nama peneliti, tahun, judul, variabel dan hasil. Minimal kajian hasil
penelitian terdahulu sebanyak 5 (lima) penelitian, yang salah satunya
adalah jurnal internasional.
Pedoman Penyusunan Skripsi Fakultas Ekonomi Universitas Widyagama Malang 19
2. Kajian Teori
Berisi tentang teori-teori yang dipilih untuk menjelaskan berbagai macam
aspek dari variabel. Isi dari teori yang digunakan adalah teori-teori yang
relevan dengan variabel yang digunakan .
Tujuan kajian teori ini adalah untuk mencari teori / konsep / generaliasi
yang dapat digunakan sebagai landasan teori atau kerangka penelitian yang
akan dilakukan. Landasan teori diperoleh dari kajian pustaka dengan cara
memilih-milih, membanding-bandingkan dan membahasnya scara kritis,
bukan sekedar mengutip. Ingat tidak semua sumber bacaan dapat
digunakan sebagai acuan, hanya teori yang bersumber dari buku / textbook
yang diperbolehkan.
3. Kerangka Konseptual Penelitian
Berisi gambar/skema/flowchart/model untuk menjawab permasalahan
penelitian yang menggambarkan hubungan antar variabel penelitain.
4. Hipotesis
Hipotesis adalah jawaban sementara terhadap masalah penelitian yang
kebenarannya harus diuji secara empiris melalui suatu analsis (berdasarkan
data dilapangan).
Fungsi hipotesis untuk memberi batasan serta memperkecil ruang lingkup
penelitian, mempermudah pengumpulan dan pengolahan data, mengetahui
macam, jumlah dan hubungan variabel penelitian, serta untuk mengetahui
variabel terikat (dependen) yang harus dikontrol. Tidak semua penelitain
memerlukan hipotesis. Hipotesis seyogyanya disesuaikan dengan
perumusan masalah dan tujuan penelitian.
Sumber hipotesis bisa bersumber dari telaah teori atau dari hasil penelitian
terdahulu.
G METODE PENELITIAN
Pada dasarnya Metode Penelitian adalah design bagaimana prosedur dan
teknik/cara dalam pengumpulan, analisis data dan pengujian hipotesis agar
dapat menjawab pertanyaan dalam Perumusan Masalah dan Tujuan Penelitian.
Metode adalah prosedur yang ditempuh dalam mencapai tujuan sedangkan
teknik adalah cara khusus dalam menyelesaikan masalah tertentu yang ditemui
dalam melaksanakan prosedur.
1. Jenis Penelitian
Jenis Penelitian akan menentukan desain (metode) penelitian dan oleh
karena itu jenis penelitian harus dinyatakan secara tersurat, misalnya
penelitian eksploratori, eksplanatori, penelitian kausalitas, verifikatif,
penelitian eksperimen dan sebagainya. Pada poin ini jenis penelitiannya
dapat dinyatakan lebih dari satu jenis.
Pedoman Penyusunan Skripsi Fakultas Ekonomi Universitas Widyagama Malang 20
2. Objek Penelitian
Menunjukkan lokasi penelitian seperti; perusahaan, instansi pemerintah
atau yang lainnya.
3. Subyek Penelitian
Menunjukkan subyek penelitian seperti; konsumen, karyawan atau yang
lainnya.
4. Sumber Data
a. Data internal, yaitu data yang berasal dari dalam
organisasi/perusahaan/ instansi itu sendiri.
b. Data eksternal, yaitu data yang berasal dari luar organisasi /
perusahaan / instansi.
5. Jenis Data
a. Data Primer, yaitu data yang diambil dari sumber utama dan
dikumpulkan secara khusus atau dengan perkataan lain, peneliti
melakukan pengukuran sendiri.
b. Data Sekunder, yaitu data yang diperoleh bukan dari sumber utama,
atau hasil pengumpulan (pengukuran) orang lain.
6. Teknik Pengumpulan Data
a. Observasi: pengumpulan data melalui pengamatan terhadap obyek
penelitian (tanpa komunikasi) baik secara langsung atau tidak langsung
(menggunakan alat).
b. Wawancara: pengumpulan data melalui komunikasi secara langsung
terhadap obyek penelitian baik secara terstruktur (menggunakan
questionare) atau tak terstruktur (tidak menggunakan questionare).
c. Angket: pengumpulan data melalui komunikasi secara tidak langsung
terhadap responden penelitian dengan menggunakan questionare.
d. Dokumentasi: pengumpulan data melalui komunikasi secara tidak
langsung terhadap obyek penelitian dengan menggunakan dokumen
atau data yang tersedia atau sudah diolah.
7. Populasi dan Sampel
Berisi tentang populasi, teknik sampling dengan disertai alasan-alasan
yang mendasari dari pilihan teknik sampling.
Untuk menentukan ukuran sampel dapat dilakukan dengan 2 (dua) cara
yaitu: berdasarkan rumus statistik atau pendapat para ahli disertai alasan-
alasan yang mendasarinya.
8. Identifikasi Variabel dan Definisi operasional Variabel
a. Identifikasi Variabel
Berisi variabel apa saja yang digunakan dalam penelitian dan
menunjukkan mana variabel bebas dan variabel terikatnya.
Pedoman Penyusunan Skripsi Fakultas Ekonomi Universitas Widyagama Malang 21
b. Definisi Operasional Variabel
Definisi operasional variabel yang diyatakan dalam criteria-kriteria
yang dapat diukur sehingga terdapat persamaan sudut pandang antara
peneliti dengan pembaca dalam melihat variabel tersebut.
Atas dasar Pengukuran Variabel, kemudian diturunkan instrumen
penelitian (questionare) yang disertai dengan tingkat ukuran (nominal,
ordinal, interval dan rasio). Instrumen penelitian ini diletakkan pada
lampiran.
Peneliti harus melengkapi operasional variabel ini dalam bentuk table
yang berisi: variabel, indicator, item dan skala pengukuran.
8. Uji Validitas dan Reabilitas Instrumen Penelitian (questiuonare)
Sebelum instrumen penelitian digunakan, harus diuji terlebih dahulu
validitas dan rentabilitas instrumen tersebut.
Instrumen penelitian (questionare) biasanya diletakkan pada lampiran
laporan penelitian).
9. Rencana Analisis Data dan Uji Hipotesis
Pada dasarnya rencana analisis data dan uji hipotesis adalah kegiatan
pengolahan data untuk memberikan jawaban terhadap Perumusan
Masalah dan mencapai Tujuan Penelitian serta membuktikan hipotesis.
Dalam rencana analisis data dan pengujian hipotesis sudah terlihat
langkah-langkah atau prosedur dan teknik apa yang akan digunakan
dalam pengolahan data dan pengujian hipotesis, termasuk rumus-
rumus yang digunakan.
Khusus untuk pengujian hipotesis, terdapat 2 (dua) macam hipotesis ,
yakni :
a. Hipotesis yang diformulasikan secara non statistik dan
b. Hipotesis yang diformulasikan secara statistik.
H JADUAL PENELITIAN
Berisi rincian kegiatan-kegiatan yang akan dilakukan dalam penelitian
termasuk alokasi waktu yang digunakan untuk masing-masing kegiatan
tersebut.
I DAFTAR PUSTAKA
Berisi daftar pustaka yang dipergunakan dalam penulisan penelitian.
J. LAMPIRAN
Berisi questionare penelitian dan kalau memungkinkan questionare tersebut
telah diuji validitas dan reabilitasnya dengan menunjukkan hasil-hasil
pengujian di lampiran ini. Selain itu juga dapat dilampirkan uraian lengkap
dari analisis data yang tidak ditampilkan dalam Bab IV.
Pedoman Penyusunan Skripsi Fakultas Ekonomi Universitas Widyagama Malang 22
SISTEMATIKA PENULISAN LAPORAN SKRIPSI
( PENELITIAN KUANTITATIF )
JUDUL PENELITIAN
i. Halaman Judul
ii. Surat keterangan melaksanakan penelitian
iii. Halaman Pengesahan
iv. Daftar Riwayat Hidup
v. Surat pernyataan orisinalitas
vi. Abstrak Bahasa Inggris
vii. Abstrak Bahasa Indonesia
viii. Kata Pengantar
ix. Daftar Isi
x. Daftar Tabel
xi. Daftar Gambar
xii. Daftar Lampiran
BAB I : PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah
2.1 Perumusan Masalah
3.1 Tujuan Penelitian
4.1 Kegunaan Penelitian
BAB II : KAJIAN PUSTAKA DAN PENGAJUAN HIPOTESIS
2.1 Kajian Hasil Penelitian Terdahulu
2.2 Kajian Teori
2.3 Kerangka Konseptual Penelitian
2.4 Hipotesis (bila ada)
BAB III : METODE PENELITIAN
3.1 Jenis Penelitian
BAB 4
Pedoman Penyusunan Skripsi Fakultas Ekonomi Universitas Widyagama Malang 23
3.2 Obyek Penelitian
3.3 Subyek Penelitian
3.4 Sumber Data
3.5 Jenis Data
3.6 Teknik Pengumpulan Data
3.7 Populasi Dan Sampel
3.8 Definisi Operasional Variabel
3.9 Rencana Analisis Data
3.10 Rencana Uji Hipotesis (bila ada)
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
4.1 Gambaran Umum Lokasi Penelitian
4.1.1 Deskripsi Responden (bila ada)
4.1.2 Uji Instrumen Penelitian (bila ada)
4.1.3 Tabulasi Data
4.1.4 Analisis Data
4.1.5 Pengujian Hipotesis (bila ada)
4.2 Pembahasan Hasil Penelitian
BAB V PENUTUP
5.1 Kesimpulan
5.2 Saran
5.3 Implikasi dan keterbatasan (bila ada)
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
Pedoman Penyusunan Skripsi Fakultas Ekonomi Universitas Widyagama Malang 24
TEKNIK PENULISAN LAPORAN SKRIPSI
( PENELITIAN KUANTITATIF )
Secara umum terdapat 3 (tiga) jenis penelitian, yaitu penelitian ekspolrasi dan
penelitian eksplanatori.
Penelitian eksploratori ( Exploratory Researh) adalah penelitian yang bertujuan untuk
mempelajari aspek siapa, apa, bilamana dan bagaimana dari suatu variabel atau
mempelajari karakteristik suatu variabel penelitian dan tidak mencari hubungan antara
variabel-variabel.
Penelitian Eksplanatori (Explanatory Research) adalah penelitian yang
bertujuan untuk menjelaskan hubungan kausal antar variabel melalui pengujian
hipotesis sehingga isi dari penelitian ini selain menunjukkan deskripsi variabel-
variabel juga harus menunjukkan hubungan antar variabel.
Adapun penulisan / penyusunan laporan penelitian kuantitatif adalah sebagai berikut:
JUDUL PENELITIAN
Judul Penelitian ditulis dengan singkat dan spesifik tetapi memberikan gambaran
menyeluruh tentang isi penelitian.
Apabila jenis penelitiannya adalah ekploratori maka Judul penelitian sudah harus
menunjukkan jenis penelitian, variabel dan obyek penelitian sedang pada penelitian
eksplanatori menunjukkan jenis penelitian, hubungan antar variabe (baik komparasi,
hubungan korelasional maupun hubungan sebab-akibat), variabel dan obyek
penelitian.
ABSTRAK
1. Setiap skripsi yang telah disusun dan telah mendapatkan persetujuan Dosen
Pembimbing, harus dibuatkan absrak atau ringkasan skripsi.
2. Isi abstrak adalah menyangkut tujuan, desain/metodologi penelitian, hasil
penelitian, keterbatasan penelitian, implikasi praktis dan kata kunci.
3. Abstrak skripsi ditulis dalam bahasa Indonesia atau bahasa Inggris.
BAB I : PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang Masalah
Berisi alasan mengapa sesuatu (masalah) dipermasalahkan dengan cara
menguraikan data obyek penelitian, kajian terhadap pustaka dan hasil-hasil
BAB 5
Pedoman Penyusunan Skripsi Fakultas Ekonomi Universitas Widyagama Malang 25
penelitian terdahulu secara logis sehingga mengantarkan pembaca pada
permasalahan penelitian. Latar Belakang Masalah merupakan suatu tahap
permulaan dari penguasaan terhadap masalah yang menunjukkan suatu
peristiwa/fenomena/obyek dalam suatu konteks situasi tertentu dapat dikenali
sebagai suatu masalah.
Penyusunan Latar Belakang Masalah dapat dilakukan melalui 2 (dua)
pendekatan yaitu:
(a). Diawali dengan pemikiran teoritis dan kajian terhadap hasil penelitian
terdahulu, kemudian mengarah ke fakta empiris untuk selanjutnya
membandingkan antara pemikiran teoritis dan kajian terhadap hasil
penelitian terdahulu dengan fakta empiris untuk sampai pada
permasalahan penelitian.
(b). Diawali dengan fakta empiris tentang kondisi eksternal obyek penelitian,
lalu melakukan pengkajian terhadap teori-teori dan hasil-hasil penelitian
terdahulu yang relevan, kemudian dibandingkan dengan fakta empiris
kondisi internal obyek penelitian untuk sampai pada permasalahan
penelitian.
Dengan demikian, selayaknya pada Latar Belakang Masalah sudah harus
menyajikan data empiris, kajian teori dan hasil-hasil penelitian terdahulu
1.2. Perumusan Masalah
Sebelum menentukan perumusan masalah peneliti perlu mengidentifikasi dan
membuat batasan-batasan masalah yang akan diteliti.
Perumusan Masalah adalah pertanyaan penelitian, yang menjadi dasar pedoman
bagi peneliti untuk menentukan teori apa yang akan dipakai, perumusan
hipotesis, penetapan variable penelitian dan pengembangan instrumen
penelitian, teknik analisis data dan pengujian hipotesis, bahkan digunakan
sebagai dasar dalam penentuan judul penelitian.
Oleh karena ini Perumusan Masalah sudah menunjukkan ketajaman masalah dan
tidak menimbulkan pengertian samar atau pengertian ganda.
Perumusan Masalah menyatakan secara tersurat pertanyaan-pertanyaan apa saja
yang akan dicari jawabannya atau pernyataan.
1.3. Tujuan Penelitian
Menyatakan apa saja yang ingin diperoleh dan diketahui dari penelitian tersebut
berdasarkan Perumusan Masalah. Tujuan Penelitian harus dipaparkan secara
spesifik, jelas, tegas dan tidak mengandung kesimpang-siuran arti.
Pedoman Penyusunan Skripsi Fakultas Ekonomi Universitas Widyagama Malang 26
1.4. Kegunaan Penelitian
Menyatakan manfaat apa saja yang dapat dipetik dari hasil-hasil penelitian baik
bagi kepentingan ilmiah maupun kepentingan terapan. Tetapi pengungkapannya
tidak boleh mengada-ada atau berlebih-lebihan dari manfaat yang sebenarnya.
BAB II : TINJAUAN PUSTAKA DAN PENGAJUAN HIPOTESIS
Berdasarkan Perumusan Masalah dan Tujuan Penelitian, maka mulailah peneliti
mendalami masalah dan berusaha memahami masalah beserta aspek-aspeknya dan
mencari jawaban terhadap permasalahan tersebut. Untuk kepentingan tersebut, maka
penelitih harus mengkaji teori-teori ilmiah yang relevan dan hasil-hasil penelitian
yang sudah pernah ada yang berkaitan dengan permasalahan dan tujuan penelitian.
Secara singkat dapat dikatakan, Tinjauan Pustaka akan menunjukkan kerangka
pemikiran peneliti dalam mencari jawaban permasalahan penelitian. Isi dari bab ini
terdairi dai:
2.1 Kajian Hasil Penelitian Terdahulu
Berisi judul penelitian, perumusan masalah, hipotesis, kerangka konseptual
penelitian (kalau ada) atau pengukuran variabel serta hasil-hasil penelitian.
Minimal kajian hasil penelitian terdahulu sebanyak 5 (lima) penelitian yang
salah satunya adalah jurnal internasional .
2.2 KajianTeori
Berisi teori-teori yang dipilih untuk menjelaskan berbagai macam aspek dari
konsep yang digunakan dalam penelitian berisi tentang teori-teori yang relevan
dengan tema penelitian, mutakhir (up-to date) dan berbobot ilmiah.
2.3 Kerangka Konseptual Penelitian
Berisi gambar / skema / flowchart / model untuk menjawab permasalahan
penelitian. Variabel yang belum menggunakan simbul.
2.4 Hipotesis (bila diperlukan)
Disesuaikan dengan perumusan masalah dan tujuan penelitian.
BAB III : METODE PENELITIAN
Pada dasarnya Metode Penelitian adalah design bagaimana prosedur dan teknik/cara
dalam pengumpulan, analisis data dan rencana pengujian hipotesis agar dapat
menjawab pertanyaan dalam Perumusan Masalah dan Tujuan Penelitian.
Metode adalah prosedur yang ditempuh dalam mencapai tujuan sedangkan teknik
adalah cara khusus dalam menyelesaikan masalah tertentu yang ditemui dalam
melaksanakan prosedur. Isi dari bab ini antara lain:
Pedoman Penyusunan Skripsi Fakultas Ekonomi Universitas Widyagama Malang 27
3.1 Jenis Penelitian
Jenis Penelitian akan menentukan design atau metode penelitian dan oleh karena
itu jenis penelitian harus dinyatakan secara tersurat, misalnya penelitian
eksploratori, eksplanatori, penelitian kausalitas, verifikatif, penelitian eksperimen
dan sebagainya. Pada poin ini jenis penelitiannya dapat dinyatakan lebih dari satu
jenis.
3.2 Lokasi Penelitian
Menunjukkan lokasi penelitian seperti; perusahaan, instansi pemerintah atau
yang lainnya
3.3 Subyek Penelitian
Menunjukkan subyek penelitian seperti; konsumen, karyawan atau yang lainnya
3.4 Sumber Data
3.4.1 Data internal, yaitu data yang berasal dari dalam organisasi/perusahaan/
instansi itu sendiri.
3.4.2 Data eksternal, yaitu data yang berasal dari luar organisasi/perusahaan/
instansi.
3.5 Jenis Data
3.5.1 Data Primer, yaitu data yang diambil dari sumber utama dan dikumpulkan
secara khusus atau dengan perkataan lain, peneliti melakukan pengukuran
sendiri.
3.5.2 Data Sekunder, yaitu data yang diperoleh bukan dari sumber utama, atau
hasil pengumpulan (pengukuran) orang lain.
3.6 Teknik Pengumpulan Data
3.6.1 Observasi : pengumpulan data melalui pengamatan terhadap obyek
penelitian (tanpa komunikasi) baik secara langsung atau tidak langsung
(menggunakan alat).
3.6.2 Wawancara : pengumpulan data melalui komunikasi secara langsung
terhadap obyek penelitian baik secara terstruktur (menggunakan
questionare) atau tak terstruktur (tidak menggunakan questionare).
3.6.3 Angket : pengumpulan data melalui komunikasi secara tidak langsung
terhadap responden penelitian dan menggunakan questionare.
3.6.4 Dokumentasi: pengumpulan data melalui komunikasi secara tidak
langsung terhadap obyek penelitian dengan menggunakan dokumen atau
data yang tersedia atau sudah diolah.
3.7 Teknik Sampling
Berisi tentang populasi, teknik sampling dengan disertai alasan-alasan yang
mendasari dari pilihan teknik sampling.
Pedoman Penyusunan Skripsi Fakultas Ekonomi Universitas Widyagama Malang 28
3.8 Ukuran Sampel
Menentukan ukuran sample yang digunakan dengan disertai alasan-alasan yang
mendasarinya
3.9 Identifikasi Variabel dan Pengukuran Variabel
Identifikasi Variabel: Berisi variabel apa saja yang digunakan dalam penelitian
dan menunjukkan mana variabel bebas dan variabel terikatnya.
3.9.1 Definisi Operasional Variabel
Definisi operasional variabel yang diyatakan dalam criteria-kriteria
yang dapat diukur sehingga terdapat persamaan sudut pandang antara
peneliti dengan pembaca dalam melihat variabel tersebut.
3.9.2 Pengukuran Variabel
Berisi tentang indikator-indikator/dimensi-dimensi termasuk item-item
apa saja yang digunakan untuk mengukur variabel berdasarkan
Definisi Operasional Variabel.
3.9.3 Instrumen Penelitian
Atas dasar Pengukuran Variabel, kemudian diturunkan instrumen
penelitian (questionare) yang disertai dengan tingkat ukuran (nominal,
ordinal, inteval dan rasio). Instrumen penelitian ini diletakkan pada
lampiran.
3.10 Uji Validitas dan Reabilitas Instrumen Penelitian (questiuonare)
Sebelum instrumen penelitian digunakan, harus diuji terlebih dahulu validitas
dan reliabilitas instrumen tersebut.
Instrumen penelitian (questionare) biasanya diletakkan pada lampiran laporan
penelitian)
3.11 Rencana Analisis Data dan Uji Hipotesis
Pada dasarnya analisis data dan uji hipotesis adalah kegiatan pengolahan data
untuk memberikan jawaban terhadap Perumusan Masalah dan mencapai Tujuan
Penelitian serta membuktikan hipotesis.
Dalam analisis data dan pengujian hipotesis sudah terlihat langkah-langkah atau
prosedur dan teknik apa yang akan digunakan dalam pengolahan data dan
pengujian hipotesis, termasuk rumus-rumus yang digunakan.
Khusus untuk pengujian hipotesis, terdapat 2 (dua) macam hipotesis yakni
hipotesis yang diformulasikan secara non statistik dan hipotesis yang
diformulasikan secara statistik.
Pedoman Penyusunan Skripsi Fakultas Ekonomi Universitas Widyagama Malang 29
BAB IV : HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
Pada dasarnya Bab ini berisi penyajian data hasil pengumpulan data, analisis data dan
pengujian hipotesis serta interpretasi terhadap hasil-hasil penelitian. Isi bab ini terdiri
dari:
4.1. HASIL PENELITIAN
4.1.1. Gambaran Umum Obyek Penelitian
Berisi deskripsi/gambaran umum obyek penelitian, baik secara
kualitatif maupun secara kuantitatif. Paparan pada sub bab ini
menunjukkan data kondisi umum obyek penelitian dan bukan data
khusus yang berkaitan dengan variabel penelitian dengan tujuan
pembaca dapat mengetahui gambaran umum obyek penelitian. Data
yang dimasukkan dalam sub bab ini, biasanya tidak dianalisis lebih
lanjut.
4.1.2. Karakteristik responden (bila data yang digunakan data
primer).
Sub bab ini menjelaskan tentang karakteristik responden, misalkan :
usia,jenis kelamin, masa kerja, tingkat pendidikan dsb. Yang relevan
dengan variabel yang diteliti.
4.1.3 Hasil Uji Validitas dan Reliabilitas Instrumen Penelitian
(questiuonare)
Sebelum instrumen penelitian digunakan, harus diuji terlebih dahulu
validitas dan reliabilitas instrumen tersebut.
4.1.4 Deskripsi variabel Penelitian
Untuk data primer berisi tentang uraian hasil pengukuran indicator dan
item dari masing-2 varaibel penelitian, sehingga dapat diperoleh
gambaran / kondisi dari variabel yng diteliti.
Jika data yang digunakan data sekunder berupa data yang relevan
dengan variabel penelitian.
4.1.5 Analisis Data
Data yang berkaitan dengan variabel penelitian diuji dan dianalisis
dengan menggunakan prosedur dan teknik analisis data yang
dikemukakan pada Bab sebelumnya.
4.1.6 Hasil Pengujian Hipotesis dan Interpretasi
Berisi tentang hasil pengujian hipotesis yang telah dikemukan pada bab
sebelumnya.
Pedoman Penyusunan Skripsi Fakultas Ekonomi Universitas Widyagama Malang 30
Seperti yang dikemukakan diatas, hipotesis dapat diformulasikan
dalam 2 (dua) bentuk yakni Hipotesis non-statistik dan hipotesis
statistik. Apabila hipotesis dalam penelitian ini diformulasikan secara
statistik, maka hipotesis yang tercantum dalam Bab II dinyatakan ulang
dengan formula statistik. Prosedur dan teknik pengujian hipotesis
mengikuti teknik yang telah dikemukakan pada Bab sebelumnya.
4.2 PEMBAHASAN HASIL PENGUJIAN HIPOTESIS
Sub bab ini merupakan bagian penting dari skripsi , karena pada sub bab
inilah yang menunjukan hasil-hasil penelitian dan temuan-temuan dalam
penelitian.
Isi dari pembahasan ini merupakan penjelasan dari hasil analisis data dan
pengujian hipotesis ditambah dengan latar belakang obyek penelitian yang
tercermin pada gambaran umum obyek penelitian.
Dalam membahas hasil-hasil penelitian dan temuan-temuan yang diperoleh,
harus selalu diacukan dengan Perumusan Masalah, Tujuan Penelitian dan
Hipotesis atau dengan kata lain, sub bab ini akan memberikan jawaban secara
menyeluruh terhadap pertanyaan yang telah diajukan. Pembahasan hasil
pengujian hipotesis juga dikaitkan dengan teori yang digunakan dan
penelitian terdahulu yang direview, sehingga hasilm penelitian ini cenderung
konsisten, menolak, atau melengkapi teori dan atau penelitian terdahulu.
BAB V PENUTUP
5.1. Kesimpulan
Kesimpulan adalah abstraksi/generalisasi dari hasil penelitian yang
dirumuskan dengan kalimat yang singkat dan jelas. Kesimpulan harus
disesuaikan dengan tujuan penelitian.
5.2. Saran
Isi saran adalah memberikan saran-saran bagi instansi yang terkait
dan memberikan arahan bagi peneliti yang lain yang berminat pada
topik yang sama.
5.3 Implikasi dan keterbatasan (bila ada)
Keterbatasan penelitian misalnya tingkat generalisasi, keterbatasan
dimensi variabel yang diukur, keterbatasan alat pengukuran variabel,
keterbatasan alat-alat analisis dan sebagainya sehingga bagi para
pengguna atau peneliti lain, dapat diketahui kekuatan dan keterbatasan
penelitian ini.
Pedoman Penyusunan Skripsi Fakultas Ekonomi Universitas Widyagama Malang 31
DAFTAR PUSTAKA
Berisi daftar pustaka yang dipergunakan dalam penulisan penelitian.
LAMPIRAN
Berisi tentang lampiran-lampiran yang diperlukan sebagai pendukung hasil
penelitian. Misalnya : kuesioner penelitian,output pengolahan data dll.
Pedoman Penyusunan Skripsi Fakultas Ekonomi Universitas Widyagama Malang 32
SISTEMATIKA PENULISAN PROPOSAL
( PENELITIAN KUALITATIF )
I. PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
B. Fokus Penelitian
C. Identifikasi Fenomena
D. Tujuan Penelitian
E. Kegunaan Penelitian
II. KAJIAN PUSTAKA
A. Kajian hasil penelitian terdahulu (bila ada)
B. Kajian Teori
III. PROSEDUR PENELITIAN
A. Metode, Dan Alasan Menggunakan Metode
B. Lokasi / Responden Penelitian
C. Instrumen Penelitian
D. Sumber Data
E. Teknik Pengumpulan Data
F. Pengujian Keabsahan Data
G. Teknik Analisis Data
IV. JADUAL PENELITIAN
V. DAFTAR PUSTAKA
VI. LAMPIRAN
BAB 6
Pedoman Penyusunan Skripsi Fakultas Ekonomi Universitas Widyagama Malang 33
TEKNIK PENULISAN PROPOSAL
( PENELITIAN KUALITATIF )
Penelitian kualitatif adalah metode penelitian yang berlandaskan pada filsafat
positivisme, digunakan untuk meneliti kondisi obyek yang alamiah. Dengan tujuan
untuk memahami suatu fenomena dalam konteks sosial secara alamiah dengan
mengedepankan proses interaksi komunikasi yang mendalam antara peneliti dengan
fenomena yang diteliti.
Dalam penelitian kualitatif, realitas dipandang sebagai sesuatu yang holistik,
kompleks, dinamis, penuh makna dan pola pikir induktif, sehingga permasalahan
belum terlihat jelas.
Terdapat tiga kemungkinan terhadap permasalahan penelitian ini yaitu:
1. Permasalahan pada waktu penyusunan proposal akan sama sampai pada
laporan hasil penelitian.
2. Permasalahan pada waktu penyusunan proposal akan berkembang yaitu
diperluas dan diperdalam sehingga tidak terjadi perubahan yang significant
dan mungkin hanya ada perubahan judul penelitian.
3. Permasalahan pada waktu penyusunan proposal akan berubah total ketika
berada di lapangan sehingga harus “ganti” permasalahan penelitian.
Judul Penelitian
Judul di awal peneltian dapat berubah, karena bersifat sementara dan holistik,
dan akan berkembang setelah memasuki lapangan. Judul penelitian
disesuaikan dengan fenomena dalam situasi sosial (obyek yang diteliti) secara
luas dan mendalam, serta menemukan hipotesis dan teori.
Contoh:
a. Model Manajemen Keuangan Usaha Mikro Kecil dan Menengah.
b. Strategi Membangun Daya Saing UMKM memasuki pasar global.
c. Profil Pengusaha yang Sukses Mengembangkan Usaha Bisnis Sendiri.
d. Model Pendidikan Kompetensi Mahasiswa Berdaya Saing Tinggi.
e. Manajemen Event Berbasis Sponsorship.
f. Sistem informai akuntansi pada perusahaan ABC.
g. Analisis pengukuran kinerja Balanced Scorecard pada perusahaan XYZ
h. Analisis tingkat kepercayaan masyarakat terhadap Kantor Akuntan Publik
(KAP) di Wilayah ....
BAB 7
Pedoman Penyusunan Skripsi Fakultas Ekonomi Universitas Widyagama Malang 34
i. Analisis perilaku biaya variabel pada perusahaan Multi Nasional dll.
j. Masih banyak lagi yang lainnya.
Sedangkan penjelasan teknik penulisan proposal penelitian kualitatif dapat
dilakukan sebagai berikut:
I. PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Latar belakang masalah atau konteks penelitian berisi tentang fenomena
dan identifikasi masalah yang akan diangkat dalam penelitan, serta alasan
mengapa penelitian tersebut dilakukan. Diperlukan data awal pendukung
yang cukup akurat.
B. Fokus Penelitian
Dalam penelitian kuantitatif ’fokus penelitian’ diistilahkan dengan ’batasan
masalah atau asumsi penelitian’. Dalam penelitian kualitatif, fokus
penelitian berhubungan dengan gejala penelitian yang bersifat holistik
(menyeluruh, tidak dapat dipisah-pisahkan) yang mencakup keseluruhan
situasi sosial yang diteliti, meliputi: tempat (place/P), pelaku (actor/A), dan
aktivitas (activity/A) atau PAA.
Teknik menetapkan fokus penelitian:
a. Dapat berasal/saran dari informan.
b. Berdasarkan domain-domain tertentu, misalnya dalam organisasi
perusahaan terkait sumberdaya manusia, keuangan, produksi, dan
pemasaran.
c. Berorientasi pada nilai temuan untuk pengembangan iptek.
d. Dikaitkan dengan teori-teori yang ada atau pengembangan teori.
C. Identifikasi Fenomena
Tahap awal penelitian, kemungkinan peneliti belum memiliki gambaran
yang jelas tentang aspek-aspek fenomena yang akan ditelitinya, seringkali
fenomena masih bersifat samar-samar, sementara, tidak teramati, dinamis,
dan komplek. Seiring pengumpulan data atau disebut ’emergent design’,
fenomena berpotensi berkembang setelah peneliti masuk lapangan atau
situasi sosial tertentu.
D. Tujuan Penelitian
Tujuan penelitian disebutkan berdasarkan rumusan masalah penelitian.
E. Kegunaan Penelitian
Manfaat penelitian diurakan dalam bentuk kalimat pernyataan, dan sejalan
dengan apa yang diinginkan dari pelaksanaan penelitian. Manfaat penelitian
diarahkan pada:
a. Lembaga/orang/kelompok dan yang terkait dengan tujuan penelitian.
b. Khasanah teori dan kajian empiris.
Pedoman Penyusunan Skripsi Fakultas Ekonomi Universitas Widyagama Malang 35
c. Peneliti.
II. KAJIAN PUSTAKA
Kajian/studi pustaka dimaksudkan untuk menemukan perspektif teori yang
relevan guna membantu memahami fenomena yang akan dikaji. Untuk itu
diperlukan theoritical framework yang baik, agar:
a. Sesuai dengan kondisi/permasalahan penelitian
b. Bermanfaat untuk memberikan gambaran secara umum tentang latar
belakang penelitian.
c. Sebagai bahan/rujukan/pendukung pembahasan hasil penelitian.
Kajian pustaka bersumber dari :
A. Hasil penelitian terdahulu
B. Kajian teori (dari sumber buku teks)
III. PROSEDUR PENELITIAN
A. METODE DAN ALASAN MENGGUNAKAN METODE
Berisi tentang teknik pengumpulan data, peneliti bisa menggunakan antara
lain: Focus Group Discussion (FGD), In-depth interview, metode
simulasi, Participatory Research Appraisal, Participatory Action Research
(PAR) dll.
B. LOKASI PENELITIAN
Lokasi Penelitian; sebutkan tempat dan alasan pemilihan tempat penelitian
berdasarkan alasan penelitian.
C. INSTRUMEN PENELITIAN
Dalam penelitian kualitatif, instrumen penelitian adalah peneliti itu sendiri.
Peneliti sebagai human instrument, berfungsi menetapkan fokus penelitian,
memilih informan sebagai sumber data, menilai kualitas data, analisis data,
menafsirkan data dan membuat kesimpulan atas temuannya. Akan lebih
baik jika peneliti memiliki kompetensi pendukung, seperti: fotografi,
sosiologi, dan lain-lain.
’Validasi’ terhadap peneliti sebagai instrumen penelitian dapat dilihat dari
’Seberapa jauh peneliti siap melakukan penelitian dan terjun ke lapangan’
yang dinilai dari:
a. Pemahaman metode penelitian kualitatif;
b. Penguasaan wawasan terhadap bidang yang diteliti;
c. Kesiapan peneliti untuk memasuki obyek penelitian, baik secara
akademik dan logistiknya.
Pedoman Penyusunan Skripsi Fakultas Ekonomi Universitas Widyagama Malang 36
Validasi dilakukan oleh peneliti sendiri, melalui evaluasi yang jujur atau
intropeksi diri.
D. SUMBER DATA
Sumber data bisa berupa Key informance, masyarakat luas, pakar atau
sumber ahli yang terkait dengan topik.
E. TEKNIK PENGUMPULAN DATA
Teknik Pengumpulan data dapat dilakukan dengan beberapa cara, yakni:
a. Observasi, misalnya dalam bentuk: 1) partisipatif (pasif, aktif,
moderat, atau lengkap); 2) terus terang atau tersamar; 3) tak
terstruktur.
Obyek observasi adalah PAA, sedangkan tahapan observasi, dapat
berupa: i). deskriptif , ii). terfokus, dan; iii). Terseleksi.
b. Wawancara/interview, misalnya dalam bentuk: 1) terstruktur; 2)
semi terstruktur, dan; 3) tak berstruktur.
Pertanyaan dalam wawancara dapat berkaitan dengan:
1). pengalaman; 2) pendapat/opini; 3) perasaan; 4) pengetahuan;
5) indera; 6) latar belakang atau demografi.
Alat-alat wawancara dapat berupa:
1) buku catatan; 2) Tape recorder; 3) kamera, atau; 4) video.
c. Diskusi, PRA, dan FGD;
d. Dokumentasi;
e. Trianggulasi, yakni menggabungkan seluruh teknik pengumpulan
data yang digunakan.
Hasil wawancara, selanjutnya diseleksi, dicatat dan dikelompokkan,
dan diarsipkan dengan baik.
F. PENGUJIAN KEABSAHAN DATA
Pengujian keabsahan data bertujuan untuk menentukan apakah temuan
atau data yang diperoleh bisa dinyatakan valid atau tidak, apabila tidak ada
perbedaan antara data yang diperoleh dengan realitas yang sesungguhnya,
maka data tersebut dinyatakan absah.
Pengujian keabsahan data dalam penelitian kualitatif, salah satunya bisa
diuji dengan :
a. Kredibilitas (validitas internal);
b. Transferabilitas (validitas eksternal);
c. Dependability (reliabilitas), dan;
d. Konfirmabilitas.
Pedoman Penyusunan Skripsi Fakultas Ekonomi Universitas Widyagama Malang 37
G. TEKNIK ANALISIS DATA
Sejak pengumpulan data yang pertama, peneliti sudah mulai melakukan
analisis dan penafsiran data yang dilaksanakan secara terus menerus dan
simultan hingga ditemukan suatu simpulan yang benar, alamiah, dan
seperti apa adanya yang dikehendaki oleh data (tidak boleh ada rekayasa
data).
IV. JADUAL PENELITIAN
Berisi rincian kegiatan-kegiatan yang akan dilakukan dalam penelitian
termasuk alokasi waktu yang digunakan untuk masing-masing kegiatan
tersebut.
V. DAFTAR PUSTAKA
Berisi daftar pustaka yang dipergunakan dalam penulisan penelitian.
VI. LAMPIRAN
Berisi antara lain :
a. Foto dokumentasi
b. Peta Lokasi
c. Catatan data lapangan
Pedoman Penyusunan Skripsi Fakultas Ekonomi Universitas Widyagama Malang 38
SISTEMATIKA PENULISAN LAPORAN SKRIPSI
( PENELITIAN KUALITATIF )
JUDUL PENELITIAN
i. Halaman Judul
ii. Surat Pernyataan Keaslian / originalitas Skripsi
iii. Surat Ijin Penelitian
iv. Halaman Pengesahan
v. Halaman Motto / Persembahan (kalau ada)
vi. Abstrak Bahasa Inggris
vii. Abstrak Bahasa Indonesia
viii. Kata Pengantar
ix. Daftar Isi
x. Daftar Tabel
xi. Daftar Gambar
xii. Daftar Lampiran
BAB I : PENDAHULUAN
1.1. LATAR BELAKANG
1.2. FOKUS PENELITIAN
1.3. PERUMUSAN MASALAH
1.4. TUJUAN PENELITIAN
1.5. KEGUNAAN PENELITIAN
BAB II : KAJIAN PUSTAKA
2.1 Kajian (review) hasil penelitian terdahulu
2.2 Kajian Teori
BAB III : PROSEDUR PENELITIAN
3.1 METODE, DAN ALASAN MENGGUNAKAN METODE
3.2 LOKASI PENELITIAN
3.3 INSTRUMEN PENELITIAN
3.4 SUMBER DATA
3.5 TEKNIK PENGUMPULAN DATA
3.6 PENGUJIAN KEABSAHAN DATA
3.7 TEKNIK ANALISIS DATA
BAB 8
Pedoman Penyusunan Skripsi Fakultas Ekonomi Universitas Widyagama Malang 39
BAB IV : HASIL DAN PEMBAHASAN SERTA TEMUAN PENELITIAN
4.1. HASIL PENELITIAN
4.1.1 GAMBARAN UMUM LOKASI / RESPONDEN PENELITIAN
4.1.2 HASIL PENGUMPULAN DATA
4.1.3 UJI KEABSAHAN DATA HASIL PENELITIAN
4.1.4 HASIL ANALISIS DATA
4.2. PEMBAHASAN HASIL PENELITIAN
4.3. TEMUAN PENELITIAN
BAB V : PENUTUP
5.1. KESIMPULAN
5.2. SARAN
5.3. IMPLIKASI
5.4. KETERBATASAN PENELITIAN
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
Pedoman Penyusunan Skripsi Fakultas Ekonomi Universitas Widyagama Malang 40
TEKNIK PENULISAN LAPORAN SKRIPSI
( PENELITIAN KUALITATIF )
BAB I : PENDAHULUAN
1.1. LATAR BELAKANG
Latar belakang masalah atau konteks penelitian berisi tentang
fenomena yang akan diangkat dalam penelitan, serta alasan mengapa
penelitian tersebut dilakukan. Diperlukan data awal pendukung yang
cukup akurat.
1.2. FOKUS PENELITIAN
Dalam penelitian kuantitatif ’fokus penelitian’ diistilahkan dengan
’batasan masalah atau asumsi penelitian’. Dalam penelitian kualitatif,
fokus penelitian berhubungan dengan gejala penelitian yang bersifat
holistik (menyeluruh, tidak dapat dipisah-pisahkan) yang mencakup
keseluruhan situasi sosial yang diteliti, meliputi: tempat (place/P),
pelaku (actor/A), dan aktivitas (activity/A) atau PAA.
Teknik menetapkan fokus penelitian:
a. Dapat berasal/saran dari informan.
b. Berdasarkan domain-domain tertentu, misalnya dalam organisasi
c. Perusahaan terkait sumberdaya manusia, keuangan, produksi, dan
pemasaran.
d. Berorientasi pada nilai temuan untuk pengembangan iptek.
e. Dikaitkan dengan teori-teori yang ada atau pengembangan teori.
1.3. PERUMUSAN MASALAH
Di tahap awal penelitian, kemungkinan peneliti belum memiliki
gambaran yang jelas tentang aspek-aspek masalah yang akan
ditelitinya, seringkali masalah masih bersifat samar-samar, sementara,
tidak teramati, dinamis, dan komplek. Masalah berpotensi berkembang
setelah peneliti masuk lapangan atau situasi sosial tertentu, seiring
pengumpulan data atau disebut ’emergent design’.
1.4. TUJUAN PENELITIAN
Tujuan penelitian disebutkan berdasarkan rumusan masalah
penelitian.
BAB 9
Pedoman Penyusunan Skripsi Fakultas Ekonomi Universitas Widyagama Malang 41
1.5. KEGUNAAN PENELITIAN
Manfaat penelitian diurakan dalam bentuk kalimat pernyataan, dan
sejalan dengan apa yang diinginkan dari pelaksanaan penelitian.
Kegunaan penelitian diarahkan pada:
a. Lembaga/orang/kelompok dan yang terkait dengan tujuan
penelitian.
b. Khasanah teori dan kajian empiris.
BAB II : KAJIAN PUSTAKA
Kajian/ studi pustaka dimaksudkan untuk menemukan perspektif teori
yang relevan guna membantu memahami fenomena yang akan dikaji.
Untuk itu diperlukan theoritical framework yang baik, agar:
a. Sesuai dengan kondisi/permasalahan penelitian
b. Bermanfaat untuk memberikan gambaran secara umum tentang latar
penelitian.
c. Sebagai bahan/rujukan/pendukung pembahasan hasil penelitian yang
bersumber dari :
1. Hasil penelitian terdahulu
2. Kajian teori (dari sumber buku teks).
BAB III : PROSEDUR PENELITIAN
3.1 METODE, DAN ALASAN MENGGUNAKAN METODE
Berisi tentang teknik pengumpulan data peneliti bisa menggunakan
antara lain : Focus Group Discussion, In-depth interview, metode
simulasi , Participatory Research Appraisal , Participatory Action
Research (PAR) dll.
3.2 LOKASI PENELITIAN
Lokasi Penelitian; sebutkan tempat dan alasan pemilihan tempat
penelitian berdasarkan alasan penelitian.
3.3 INSTRUMEN PENELITIAN
Dalam penelitian kualitatif, instrumen penelitian adalah peneliti itu
sendiri. Peneliti sebagai human instrument, berfungsi menetapkan
fokus penelitian, memilih informan sebagai sumber data, menilai
kualitas data, analisis data, menafsirkan data dan membuat kesimpulan
atas temuannya. Akan lebih baik jika peneliti memiliki kompetensi
pendukung, seperti: fotografi, sosiologi, dan lain-lain.
’Validasi’ terhadap peneliti sebagai instrumen penelitian dapat dilihat
dari ’Seberapa jauh peneliti siap melakukan penelitian dan terjun ke
lapangan’ yang dinilai dari:
Pedoman Penyusunan Skripsi Fakultas Ekonomi Universitas Widyagama Malang 42
a. Pemahaman metode penelitian kualitatif;
b. Penguasaan wawasan terhadap bidang yang diteliti;
c. Kesiapan peneliti untuk memasuki obyek penelitian, baik secara
akademik dan logistiknya.
Validasi dilakukan oleh peneliti sendiri, melalui evaluasi yang jujur
atau intropeksi diri.
3.4 SUMBER DATA
Bisa berupa Key informance, masyarakat luas, pakar atau sumber ahli
yang terkait dengan topik.
3.5 TEKNIK PENGUMPULAN DATA
Teknik Pengumpulan data dapat dilakukan dengan beberapa cara,
yakni:
a. Observasi, misalnya dalam bentuk: 1) partisipatif (pasif, aktif,
moderat, atau lengkap); 2) terus terang atau tersamar; 3) tak
terstruktur.
Obyek observasi adalah PAA, sedangkan tahapan observasi,
dapat berupa: i). deskriptif , ii). terfokus, dan; iii). Terseleksi
b. Wawancara/interview, misalnya dalam bentuk: 1) terstruktur; 2)
semi terstruktur, dan; 3) tak berstruktur.
Pertanyaan dalam wawancara dapat berkaitan dengan:
1). pengalaman; 2) pendapat/opini; 3) perasaan; 4) pengetahuan;
5) indera; 6) latar belakang atau demografi.
Alat-alat wawancara dapat berupa:
1) buku catatan;2) Tape recorder; 3) kamera, atau; 4) video.
c. Diskusi, PRA, dan FGD.
d. Dokumentasi
e. Trianggulasi, yakni menggabungkan seluruh teknik pengumpulan
data yang digunakan.
Hasil wawancara, selanjutnya diseleksi, dicatat dan dikelompokkan,
dan diarsipkan dengan baik.
3.6 PENGUJIAN KEABSAHAN DATA
Pengujian keabsahan data bertujuan untuk menentukan apakah temuan
atau data yang diperoleh bisa dinyatakan valid atau tidak, apabila tidak
ada perbedaan antara data yang diperoleh dengan realitas yang
sesungguhnya, maka data tersebut dinyatakan valid.
3.7 TEKNIK ANALISIS DATA
Sejak pengumpulan data yang pertama, peneliti sudah mulai
melakukan analisis dan penafsiran data yang dilaksanakan secara terus
Pedoman Penyusunan Skripsi Fakultas Ekonomi Universitas Widyagama Malang 43
menerus dan simultan hingga ditemukan suatu simpulan yang benar,
alamiah, dan seperti apa adanya yang dikehendaki oleh data (tidak
boleh ada rekayasa data).
BAB IV : HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
4.1 HASIL PENELITIAN
4.1.1. Gambaran Umum Obyek Penelitian
Berisi deskripsi/gambaran umum obyek penelitian, baik secara
kualitatif maupun secara kuantitatif. Paparan pada sub bab ini
menunjukkan data kondisi umum obyek penelitian dan bukan
data khusus yang berkaitan dengan variabel penelitian dengan
tujuan pembaca dapat mengetahui gambaran umum obyek
penelitian. Data yang dimasukkan dalam sub bab ini, biasanya
tidak dianalisis lebih lanjut.
4.1.2. Karakteristik responden (bila data yang digunakan data
primer).
Sub bab ini menjelaskan tentang karakteristik responden,
misalkan : usia,jenis kelamin, masa kerja, tingkat pendidikan
dsb. Yang relevan dengan variabel yang diteliti.
4.1.3. Hasil Uji Validitas dan Reliabilitas Instrumen Penelitian
(questiuonare)
Sebelum instrumen penelitian digunakan, harus diuji terlebih
dahulu validitas dan reliabilitas instrumen tersebut.
4.1.4. Deskripsi variabel Penelitian
Untuk data primer berisi tentang uraian hasil pengukuran
indicator dan item dari masing-2 varaibel penelitian, sehingga
dapat diperoleh gambaran / kondisi dari variabel yng diteliti.
Jika data yang digunakan data sekunder berupa data yang
relevan dengan variabel penelitian.
4.1.5. Analisis Data
Data yang berkaitan dengan variabel penelitian diuji dan
dianalisis dengan menggunakan prosedur dan teknik analisis
data yang dikemukakan pada Bab sebelumnya.
4.1.6. Hasil Pengujian Hipotesis dan Interpretasi
Berisi tentang hasil pengujian hipotesis yang telah dikemukan
pada bab sebelumnya.
Seperti yang dikemukakan diatas, hipotesis dapat
diformulasikan dalam 2 (dua) bentuk yakni Hipotesis non-
statistik dan hipotesis statistik. Apabila hipotesis dalam
penelitian ini diformulasikan secara statistik, maka hipotesis
yang tercantum dalam Bab II dinyatakan ulang dengan formula
Pedoman Penyusunan Skripsi Fakultas Ekonomi Universitas Widyagama Malang 44
statistik. Prosedur dan teknik pengujian hipotesis mengikuti
teknik yang telah dikemukakan pada Bab sebelumnya.
4.2. PEMBAHASAN HASIL PENGUJIAN HIPOTESIS
Sub bab ini merupakan bagian penting dari skripsi , karena pada sub bab
inilah yang menunjukan hasil-hasil penelitian dan temuan-temuan dalam
penelitian.
Isi dari pembahasan ini merupakan penjelasan dari hasil analisis data dan
pengujian hipotesis ditambah dengan latar belakang obyek penelitian yang
tercermin pada gambaran umum obyek penelitian.
Dalam membahas hasil-hasil penelitian dan temuan-temuan yang diperoleh,
harus selalu diacukan dengan Perumusan Masalah, Tujuan Penelitian dan
Hipotesis atau dengan kata lain, sub bab ini akan memberikan jawaban
secara menyeluruh terhadap pertanyaan yang telah diajukan. Pembahasan
hasil pengujian hipotesis juga dikaitkan dengan teori yang digunakan dan
penelitian terdahulu yang direview, sehingga hasilm penelitian ini
cenderung konsisten, menolak, atau melengkapi teori dan atau penelitian
terdahulu.
BAB V PENUTUP
5.1. Kesimpulan
Kesimpulan adalah abstraksi/generalisasi dari hasil penelitian yang
dirumuskan dengan kalimat yang singkat dan jelas. Kesimpulan harus
disesuaikan dengan tujuan penelitian.
5.2. Saran
Isi saran adalah memberikan saran-saran bagi instansi yang terkait dan
memberikan arahan bagi peneliti yang lain yang berminat pada topik
yang sama.
5.3 Implikasi dan keterbatasan (bila ada)
Keterbatasan penelitian misalnya tingkat generalisasi, keterbatasan
dimensi variabel yang diukur, keterbatasan alat pengukuran variabel,
keterbatasan alat-alat analisis dan sebagainya sehingga bagi para
pengguna atau peneliti lain, dapat diketahui kekuatan dan keterbatasan
penelitian ini.
DAFTAR PUSTAKA
Berisi daftar pustaka yang dipergunakan dalam penulisan penelitian.
LAMPIRAN
Berisi tentang lampiran-lampiran yang diperlukan sebagai pendukung hasil
penelitian. Misalnya : kuesioner penelitian,output pengolahan data dll.
Pedoman Penyusunan Skripsi Fakultas Ekonomi Universitas Widyagama Malang 45
DAFTAR PUSTAKA
Emory,C.W.,& Cooper,D.R, 1991, Business Research Method, (Fourth Ed Boston,
Irwin,),.
Ferdinand, Agusty. 2006. Metode Penelitian Manajemen. Semarang:Badan penerbit
Universitas Diponegoro.
Fred N. Kerlinger. 1995. Asas-Asas Penelitian Behavioral. Diterjemahkan oleh
Landung R. Simatupang. Yogyakarta: Gajah Mada University Press.
Kuncoro, Mudrajad, 2003. Metode Riset untuk Bisnis dan Ekonomi. Jakarta: Penerbit
Erlangga.
Suharsimi Arikunto.1996. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta:
Bina Aksara..
Sekaran Uma,, 2003. Research Methods for Business: A Skill Building Approach,
second edition, New York: John Wiley& Sons, Inc.
Pedoman Penyusunan Skripsi Fakultas Ekonomi Universitas Widyagama Malang 46
LAMPIRAN:
RANCANGAN PENELITIAN
Proses Penelitian :
Proses penelitian dapat digambarkan dalam diagram di bawah ini
Sumber : ( Sekaran, 2006 :113 )
Lampiran-1 Pedoman Penulisan Skripsi Fakultas Ekonomi Universitas Widyagama Malang
Lampiran 1: Batas-batas Tepi Pengetikan
1
4 cm
4 cm 3 cm
3 cm
Lampiran-2 Pedoman Penulisan Skripsi Fakultas Ekonomi Universitas Widyagama Malang
Lampiran 2: Contoh Halaman Sampul Proposal Skripsi
USULAN PENELITIAN SKRIPSI
PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN KEPUASAN KERJA
TERHADAP KINERJA KARYAWAN
DIMEDIASI ORGANIZATIONAL CITIZENSHIP BEHAVIOR
(Studi pada PT. Nestle Indonesia Kejayan Factory di Pasuruan)
Diajukan oleh:
RIFDA DELIZA
NIM: 13.39.12.81.6774
UNIVERSITAS WIDYAGAMA FAKULTAS EKONOMI
PROGRAM STUDI ........................
MALANG
2018
Lampiran-3 Pedoman Penulisan Skripsi Fakultas Ekonomi Universitas Widyagama Malang
Lampiran 3: Contoh Halaman Sampul Skripsi
PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN DAN KEPUASAN KERJA
TERHADAP KINERJA KARYAWAN
DIMEDIASI ORGANIZATIONAL CITIZENSHIP BEHAVIOR
(Studi pada PT. Nestle Indonesia Kejayan Factory di Pasuruan)
SKRIPSI
Diajukan sebagai Salah Satu Syarat
untuk Mencapai Gelar Sarjana Ekonomi
Program Studi .......................
Oleh:
RIFDA DELIZA
NIM: 13.39.12.81.6774
UNIVERSITAS WIDYAGAMA FAKULTAS EKONOMI
PROGRAM STUDI ..........................
MALANG
2018
Lampiran-4 Pedoman Penulisan Skripsi Fakultas Ekonomi Universitas Widyagama Malang
Lampiran 4: Penomoran pada Halaman Awal;
Contoh: Persetujuan Dosen Pembimbing
untuk Seminar Proposal Skripsi
PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN KEPUASAN KERJA
TERHADAP KINERJA KARYAWAN
DIMEDIASI ORGANIZATIONAL CITIZENSHIP BEHAVIOR
(Studi pada PT. Nestle Indonesia Kejayan Factory di Pasuruan)
Diajukan oleh:
RIFDA DELIZA
NIM: 13.39.12.81.6774
Disetujui oleh Dosen Pembimbing
untuk Dipresentasikan pada Seminar Proposal Skripsi
Tanggal: 28 Oktober 2018
Dosen Pembimbing 1, Dosen Pembimbing 2,
............................................ ,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,.
Mengetetahui,
Ketua Jurusan/Prodi ..................:
................................................
i
Lampiran-5 Pedoman Penulisan Skripsi Fakultas Ekonomi Universitas Widyagama Malang
Lampiran 5: Contoh Format Daftar Riwayat Hidup
Daftar Riwaya Hidup
Data diri: Nama Lengkat :
Nomor Induk Mahasiswa :
Tempat Tgl. Lahir :
Agama :
Alamat Rumah :
Telp./HP.
Nama Orang Tua :
Aalamat Rumah :
Tep./HP
Riwayat Pendidikan :
1. Sekolah Dasar :
2. Sekolah Menengah Pertama :
3. Sekolah Menengah Atas :
4, Perguruan Tinggi :
Pengalaman Organisasi : 1.
2.
3.
Dsb.
Pekerjaan :
Karya Ilmiah Yang dihasilkan :
Lampiran-6 Pedoman Penulisan Skripsi Fakultas Ekonomi Universitas Widyagama Malang
Lampiran 6: Contoh Penomoran Bagian Inti pada Awal Bab Untuk Proposal dan Laporan Skripsi
BAB I
PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang Masalah
1
4 cm
4 cm 3 cm
3 cm
Lampiran-7 Pedoman Penulisan Skripsi Fakultas Ekonomi Universitas Widyagama Malang
Lampiran 7: Contoh Penomoran Bagian Inti Setelah Awal Bab
2
1.2. Perumusan Masalah
4 cm
4 cm 3 cm
3 cm
Lampiran-8 Pedoman Penulisan Skripsi Fakultas Ekonomi Universitas Widyagama Malang
Lampiran 8: Contoh Penulisan Judul Tabel dan Sumber Data
Tabel 4.1 : Evaluasi Kriteria Indeks-indeks Kesesuaian Model
Kriteria Hasil Model Ini Nilai Kritis Evaluasi Model
Chi-square (2) 1377,091 Kecil Baik
GFI 0,969 0,90 Baik
Sumber data: Lampiran - Data Primer, diolah (2018).
Lampiran-9 Pedoman Penulisan Skripsi Fakultas Ekonomi Universitas Widyagama Malang
Lampiran 9: Contoh Penulisan Judul Gambar dan Sumber Data
Gambar 4.7 : Hasil Analisis Jalur
Sumber data: Lampiran - Data Primer, diolah (2018).
Karir Protean (X1)
Kinerja
(X2)
Imbalan (X3)
Kepuasan Kerja
(Y)
P21= 0,595
P32 = 0,416
Py1 = 0,627
Py3 = 0,199
p31=0,366
Lampiran-10 Pedoman Penulisan Skripsi Fakultas Ekonomi Universitas Widyagama Malang
Lampiran 10: Contoh Penulisan Daftar Pustaka
DAFTAR PUSTAKA
Arnott, Robert D and Clifford S. Asness. 2003. “Surprice! Higher Dividend - Higher
Earnings Growth”. Financial Analysts Journal (FIA). Vol. 59. page 70-87. United
States (US).
Baridwan, Zaki. 2000. Intermediate Accounting. Yogyakarta: BPFE.
Brigham, Eugene F. and Joel F. Houston. 2001. Fundamentals of Financial Management.
United States of America: The Dryden Press.
Darmadji, Tjiptono dan Fakhruddin, Hendy M. 2001. Pasar Modal di Indonesia
Pendekatan Tanya Jawab. Jakarta: Salemba Empat.
Dyckman, Thomas R., Roland E. Dukes, dan Charles J. Davis, 2000. Intermediate
Accounting. United States of America: McGraw-Hill, Inc.
Fakhruddin M dan Hadianto, M. Sopian. 2001. Perangkat dan Model Analisis Investasi di
Pasar Modal. Buku 1. Jakarta: PT. Gramedia.
Gitman, Lawrence J. 2000. Principles of Managerial Finance. International Edition. Ninth
Edition. United States: Addison Wesley Publishing Company.
Hasnawati, Sri. 2005. “Implikasi Keputusan Investasi, Pendanaan dan Dividen terhadap
Nilai Perusahaan Publik di BEJ”. Majalah Usahawan. Nomor 09 Tahun XXXIV.
Jakarta: Bagian Penerbitan FE-UI.
Indriantoro, Nur dan Supomo, Bambang. 2002. Metodologi Penelitian Bisnis Untuk
Akuntansi dan Manajemen. Edisi Pertama. Cetakan Kedua. Yogyakarta: BPFE.
Kurnia. Meika. 2002. Sistem Karir dan Pengembangan Karir di Organisasi Tanpa Batas.
Manajemen dan Usahawan Indonesia. Edisi April. Jakarta: LMFE UI.
Karnen, Kresnohadi Ariyoto. 2005. “Kasus Pembagian Dividen PT INCO Tbk dan PT
HITS Tbk: Dampak dan Peluang”. Majalah Usahawan. Nomor 08 Tahun XXXIV.
Jakarta: Bagian Penerbitan FE-UI.
Mougoue, Mbodja and Ramesh P. Rao. 2003. “The Information Signaling Hyphotesis of
Dividends: Evidence from Cointegration and Causa-lity Test”. Journal of Business
Finance & Accounting (JBF). Vol. 30. page 441-478. United Kingdom (UK).